BANYAK YANG GAGAL JADI DOKTER STOVIA

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 8 ม.ค. 2025

ความคิดเห็น •

  • @arifwicaksono9747
    @arifwicaksono9747 9 วันที่ผ่านมา

    Harus nya pak Can buat film dokumenter sejarah tiap2 tempat yg di datangin.jadi lengkap sejarah nya

  • @msalah1157
    @msalah1157 ปีที่แล้ว

    Sehat selalu p can

  • @kmtuturuga9838
    @kmtuturuga9838 26 วันที่ผ่านมา

    2 dokter perempuan asal minahasa jadi mahasiswa STOVIA

  • @solehudin1351
    @solehudin1351 ปีที่แล้ว +2

    Pak can coba telusuri cerita konflik mantri Leo (indo) dan dokter Samsi(pribumi).
    Dlm srata sosial pribumi paling rendah tp jd atasannya Mantri Leo yg keturunan campuran belanda 26:54 26:54

  • @ferryiswan5602
    @ferryiswan5602 ปีที่แล้ว +2

    luar biasa, sangat inspiratif untuk mendorong kaum muda untuk peduli sama sejarah kampungnya

  • @kursusmenjahitlpk.mentari4924
    @kursusmenjahitlpk.mentari4924 ปีที่แล้ว +5

    Ini dahulu sempat jadi Perpustakaan banyak Mahasiswa2 yg mencari referensi buku2 untuk perkuliahannya.
    Masa itu untuk menuju kesini naik mikrolet dr Kampung Melayu ke arah Psr. Senen turun di perempatan Psr. Senen/Toko buku Gunung Agung lama kemudian jalan kaki menuju ke STOVIA.
    Nama Perpustakaannya IDAYU, Mahasiswa suka berlama2 disini karena aura suasananya seperti masa2 jaman dahulu dg bangunan yg tinggi khas bangunan jaman Belanda.
    Tempatnya bersih, nyaman, petugasnya ramah2.
    Terimakasih IDAYU ❤❤

  • @fauziahalmasri4234
    @fauziahalmasri4234 ปีที่แล้ว +1

    Waktu masih sekolah kalau mau ke museum ini tinggal jalan Kaki dari gambir ke kwitang ,bareng2 teman jadi ga berasa

  • @busbustaman8290
    @busbustaman8290 9 หลายเดือนก่อน +1

    Salah satunya dari para juru suntik, yg kemudian dikenal sebagai mantri Kesehatan ( bukan menteri yah), adalah alm.Ayah saya, yg kemudian menjadi KNIL di bidang urusan kesehatan, yg kemudian setelah merdeka menjadi mantri kesehatan di zebezet( rs cipto), kemudian tugas di Sanatorium Cisarua, maupun RS PMI Bogor sampai wafatnya pada th 1951.

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  9 หลายเดือนก่อน

      Terima kasih mas Bustaman sdh berbagi cerita

  • @ujangbro1635
    @ujangbro1635 10 หลายเดือนก่อน

    Liputan keren om Can.. Jadi sedikit lebih Tau Stovia

  • @ardhanibrahim
    @ardhanibrahim 9 หลายเดือนก่อน

    Asw pak can

  • @muhammadirwansyah892
    @muhammadirwansyah892 ปีที่แล้ว +1

    Saya selalu ke Museum Kebangkitan Nasional ini ketika hendak sholat di Masjid At Taibin yang juga cagar budaya dan kebetulan dekat dengan museum ini. Setelah tak berfungsi lagi sebagai gedung STOVIA gedung ini pernah menjadi Sekolah MULO ( Setingkat SMP pada zaman kolonial Belanda ) dan Sekolah Farmasi. Pada masa pendudukan Jepang gedung ini menjadi kamp tawanan perang Belanda yang ditawan oleh tentara Jepang.

  • @robertpriok8462
    @robertpriok8462 ปีที่แล้ว +2

    Pak Can met pagi seru banget romantika di sekolah dokter Jawa dan Stovia yg wisuda nya di kebun binatang cikini , ( saya sering berkunjung ke kebun binatang cikini waktu kecil ) sukses Pak salam sehat

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      Iya bang Robert, saya juga sempat ke Kebon Binatang Tjikini, jajannya beli Pala Manis

  • @budihariadi5040
    @budihariadi5040 ปีที่แล้ว +1

    Sejarah yg bagus pak jaman dulu

  • @budhy0133
    @budhy0133 ปีที่แล้ว +2

    Sambil ngopi pagi...lihat pak Can...mantaaappp

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +2

      Nikmatnya kopi pagi. Salam sehat bang Budhy

    • @apriningsih6242
      @apriningsih6242 ปีที่แล้ว

      Sy jg mau ngopi2 mas e hehehe😅tp soreh hari

  • @bu_is
    @bu_is ปีที่แล้ว +2

    stovia adalah salah satu produk pendidikan gratis jaman belanda saat indo / india belanda jadi salah satu wilayah jajahan termakmur di asia. para pendiri republik ini rata-rata hasil pendidikan gratis dari pendidikan dasar hingga kesarjanaan. dulu sekolah (publik) gratis meski tdk ada wajib belajar / mandatory education. kesehatan juga gratis hingga jepang mengubah semuanya menjadi peradaban nol.

  • @martinganda3530
    @martinganda3530 ปีที่แล้ว

    Terima kasih atas ulasan mengenai STOVIA , Pak Can, Pak Nur Chosin dan Pak Danu. Boleh minta alamat museum STOVIA tempat shooting tsb ? Saya ingin berkunjung ke situ. Terima kasih.

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      Alamatnya Jalan Abdurahman Saleh no 26 Jakarta Pusat

  • @agungrachmadani8513
    @agungrachmadani8513 ปีที่แล้ว +4

    Pagi pagi di gedung STOVIA, merasakan suasana Hindia yg adem

  • @graciabudikase2776
    @graciabudikase2776 ปีที่แล้ว +3

    Pernah /selalu jadi pasien dokter Anna Warouw,waktu kecil di Manado, yg saya panggil Oma , dan sekrng masih berkawan dekat dgn cucu Oma Ann.

  • @fahmyfadillah1899
    @fahmyfadillah1899 ปีที่แล้ว +1

    Terima kasih pak can akhirnya mengakhiri penasaran saya tentang sejarah stovia

  • @muhammadirwansyah892
    @muhammadirwansyah892 ปีที่แล้ว

    Pembangunan Gedung STOVIA ini mendapat bantuan dana dari 3 pengusaha perkebunan tembakau berkebangsaan Belanda dari Deli, Sumatera Utara, yaitu J. VAN Nieuwenhuys, P W Janssens, dan Van Den Honert. Museum Kebangkitan Nasional yang kini dikelola olah Depdikbud adalah saksi bisu lahirnya organisasi pergerakan nasional, Boedi Oetomo.

  • @NandaOren
    @NandaOren ปีที่แล้ว

    Menarik ceritanya pak can..perlu di lanjutkan kembali ceritanya trm ksh pak can atas vidionya.

  • @GVG925
    @GVG925 ปีที่แล้ว +4

    Penjelasan yg cukup luas dan mendalam ... Terima kasih Pak Can atas liputannya.. Sehat selalu 💪🙏

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +2

      Terimakasih juga mbak Effatha sdh menonton

    • @GVG925
      @GVG925 ปีที่แล้ว +1

      @@CandrianAttahiyyat sama sama Pak Can, saya share juga.. 👍👌

  • @sulistiowatisuyoto7979
    @sulistiowatisuyoto7979 ปีที่แล้ว +1

    Terima kasih pak Can atas tayangan videonya. Sangat menarik.

  • @aelsutriswan
    @aelsutriswan ปีที่แล้ว +1

    Mantul pak can

  • @ardhanibrahim
    @ardhanibrahim 9 หลายเดือนก่อน

    Salam dari bapak saya
    PAK SYABARUDIN SYUKUR (pensiunan dinas museum & sejarah DKI) kawannya pak DIRMAN

  • @minuggn4032
    @minuggn4032 ปีที่แล้ว +2

    trims pak Can, makin seru krn nambah lg narasumbernya...
    ditunggu kelanjutannya pak, mantap bisa nampilkan foto2 para pendahulu kita

  • @aanpermana9620
    @aanpermana9620 ปีที่แล้ว +12

    Saya 2 kali mampir ke musium ini dan tiap hari berangkat kerja lewat depan gedung ini. Tapi baru denger cerita ttg jalannya proses perkuliahan dan dinamikanya. Menarik Pak Can. Lanjut lagi Pak Can denger cerita2 ttg mahasiswa stovia sekalian eksplor stovia di RSPAD. Trims.

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +1

      Mudah2an kang Aan

    • @aanpermana9620
      @aanpermana9620 ปีที่แล้ว +3

      @@CandrianAttahiyyat ternyata nama2 rumah sakit besar milik pemerintah banyak yang menggunakan nama2 dokter alumni STOVIA.

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +1

      @@aanpermana9620 iya kang

    • @Akupuny4channel
      @Akupuny4channel ปีที่แล้ว +3

      Ditunggu pak can sejarah rspd krn gedung" disana banyak sejarahnya jg

    • @jejakjawa
      @jejakjawa ปีที่แล้ว

      Cerita santai tapi berisi dan menarik didengar

  • @rudhysinanu4823
    @rudhysinanu4823 ปีที่แล้ว +2

    Met pagi....p Can......
    Banyak hal baru yg terkuak
    Tapi msh banyak lagi yg blum terkuak....ttg negri Indonesia....salam sehat p Can.....

  • @davidshah2146
    @davidshah2146 ปีที่แล้ว

    Tks pak Chan

  • @busbustaman8290
    @busbustaman8290 9 หลายเดือนก่อน

    Saya masih ingat pernah mengunjungi kebun binatang Cikini sebelum jadi TIM pada tahun 1952.

  • @muhammadirwansyah892
    @muhammadirwansyah892 ปีที่แล้ว +1

    Pak Can, saya sudah sering mengunjungi Museum Kebangkitan Nasional yang ada di Senen di Jakarta. Menurut info di Museum Kebangkitan Nasional Museum ini juga peninggalan Belanda. Belanda membangun gedung ini sebagai sekolah kedokteran pribumi STOVIA ( School Tot Voor Inlandsche/Artsen ). Kemudian STOVIA ini dipindah ke Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesiav( FKUI ) pada 1920 karena Gedung lama STOVIA tak dapat lagi menampung banyak pelajae STOVIA.

  • @muhammadirwansyah892
    @muhammadirwansyah892 ปีที่แล้ว +2

    Gedung eks STOVIA ini dibangun oleh pemerintah Belanda pada akhir abad 19 dan resmi digunakan pada awal abad 20. Penyebab berdirinya Sekolah Dokter Jawa dan STOVIA adalah merebaknya wabah pes di Jawa Tengah pada 1847 sebab untuk mengirim dokter2 Belanda membutuhkan biaya yang sangat mahal.

  • @revvigano4160
    @revvigano4160 ปีที่แล้ว +2

    Terima kasih Pak Can, pemaparan dari Mas Dhanu terutama membuat semuanya menjadi make sense, para calon dokter dan dokter STOVIA yang melihat dan ikut merasakan penderitaan rakyat jelata warga kelas dua dan tiga yang akhirnya membuat percikan Kebangkitan Bangsa melawan pemerintahan kolonial. Salam terima kasih juga untuk Mas Dhanu dan Mas Nur Khozin. NIAS, STOVIA dan STOVIT memang benar-benar asal mula kebangkitan Nasional!!! MANTAB!!!

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +1

      Semoga bermanfaat buat penonton generasi muda. Terimakasih mas Rev

  • @vinobasten235
    @vinobasten235 ปีที่แล้ว +6

    Berat untuk pribumi untuk bisa sekolah bsatu itu apalagi untuk bisa jadi seorang dokter.hanya untuk orang jawa saja tp bisa untuk etnis liiny untuk tahun selanjutnya
    Menurut orang yg sudah sepuh.
    Syarat sangat sulit dan itupun dipilih oleh Belanda.faktor like dan dislike sangat tinggi sekali.
    Mana ada penjahah rela daerah jajahannya bisa maju.
    Rasa kesal dan benci kepada Belanda pun timbul lagi.
    Lanjut ke part 3 dan 4.
    Sehat selalu untuk pak can dan semua..
    Menarik

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      Mudah2an bisa digarap episode berikutnya

    • @ervinomorse4571
      @ervinomorse4571 ปีที่แล้ว

      @@CandrianAttahiyyat aamiin yra

    • @adiis2009
      @adiis2009 ปีที่แล้ว +1

      tapi sejujur nya, kalau nusantara ini tak di jajah londo itu, nusantara itu ( Indonesia belum ada tiga ratus tahun lampau ) masih berbentuk kerajaan antar etnis suku.

    • @wahidnuruddin3934
      @wahidnuruddin3934 ปีที่แล้ว

      @@adiis2009 , mungkin dijajah inggris

  • @aryandiaryandi1979
    @aryandiaryandi1979 ปีที่แล้ว

    Hadir pak can🙏🙏👍

  • @liliindriati9300
    @liliindriati9300 ปีที่แล้ว

    Chanel ini sangat menarik bagi sy pak Can,..tp maaf Pak Can di sini sering memotong pembicaraan mas Danu dan temanya itu sebagai narsum, mungkin tunggu dulu narsumnya menyelesaikan kalimat baru Pak Can bertanya 🙏

  • @pemulungrosok2832
    @pemulungrosok2832 10 หลายเดือนก่อน +1

    ya...zonder betalen maar moesten verkopen😊

  • @muhammadnurefendi975
    @muhammadnurefendi975 ปีที่แล้ว +4

    Dokter masakini harus nonton ini jangan di skip, profesi dokter hampir sama dengan TNI, Pengabdi terhadap Nwgara.

    • @hanungsunarwibowo8367
      @hanungsunarwibowo8367 ปีที่แล้ว

      Saya sangat beruntung bisa menjadi perwira kesehatan tni lulusan fkui.

  • @adhirizkyputra
    @adhirizkyputra ปีที่แล้ว +3

    Dari jaman dulu kedokteran selalu keras yah, mulai dari studi sampai setelah studi nya
    Sukses selalu pak Can.

  • @tiobudimulianto896
    @tiobudimulianto896 ปีที่แล้ว

    mantap 👍👍👍👍👍 . aku jadi ingin tengok tengoklah ke museum Pak Chan .😊

  • @wibiwardana7308
    @wibiwardana7308 ปีที่แล้ว

    Puisi Ki Hajar Dewantara atau Suryadi Surya Ningrat, bangsawan Pakualam adalah " Als Ik Nethelander was" Dan perkataan yang fenomenal "a nation of colies and colie among the nation"
    Dan ada cerita menarik kalau tidak salah saat dr Tjipto Mangunkusumo
    Mendapat medali bintang jasa penghargaan dari STOVIA, beliau menempelkan medali tersebut di pantatnya.

  • @ekaandysamondu2779
    @ekaandysamondu2779 ปีที่แล้ว

    Kerens bgd Pak Chan gedunynyaa, heritage bgd... hehehe

  • @chairulilham
    @chairulilham 10 หลายเดือนก่อน

    12:52 sampai 1980-an masih profesi yg biasa saja

  • @AgusAsmaka84
    @AgusAsmaka84 ปีที่แล้ว

    Senin pagi sambil ngopi nonton video Pak Can 👍🏻

  • @ekoprasojo667
    @ekoprasojo667 ปีที่แล้ว

    Pak maaf mau nanyak...apakah Dr Citro wardoyo ( kakek buyut Habiebie) dulu dalah satu dosen disitu??.?

    • @ekoprasojo667
      @ekoprasojo667 ปีที่แล้ว

      Krn data yg ada Dr Citrowardoyo yg asli Baledono Bagelen saat itu adalah dokter pribumi pertama jebolan belanda.....

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      Saya tidak tahu persis mas Eko

  • @didisuharjasmpal-awwaabiin4379
    @didisuharjasmpal-awwaabiin4379 6 วันที่ผ่านมา

    Belanda benar tidak sadis tapi semua yg diperbuat oleh belanda untuk kenpentingannya antara lain dokter jawa kanapa ada dokter jawa karena belanda takut tertular penyakit cacar maka orang probumi lah yg harus didepan

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  6 วันที่ผ่านมา

      @@didisuharjasmpal-awwaabiin4379 betul mas Didi

  • @hasto7trisno448
    @hasto7trisno448 ปีที่แล้ว

    matur nuwun pak Can...yang ditunggu akhirnya tayang

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +1

      Terimakasih juga mas Hasto sdh menonton

    • @hasto7trisno448
      @hasto7trisno448 ปีที่แล้ว

      @@CandrianAttahiyyat kalo pas di Jakarta semoga bisa sowan pak Can...

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      @@hasto7trisno448 silakan mas Hasto

  • @ervinomorse4571
    @ervinomorse4571 ปีที่แล้ว

    Di tunggu part 3 dan lanjutan pak can

  • @gladi.resiko
    @gladi.resiko ปีที่แล้ว +1

    Pak Can, usul request video sejarah Cikini Raya, yang banyak toko2 dgn bangunan klasik 🙏

  • @trisavirgalanti6038
    @trisavirgalanti6038 ปีที่แล้ว

    Keren yaaa dua prempuan pertama student STOVIA, makasih Pak Can, Pak Chozin, Pak Danu

  • @ubproject9949
    @ubproject9949 9 หลายเดือนก่อน +1

    Yang do mingke tokoh di novel tentaralohi bumi manusia karya Pramudya anantur

  • @yanidhamayanti7609
    @yanidhamayanti7609 ปีที่แล้ว

    Pagi om can...semangat sehat selalu y ditunggu konten berikutnya👍😊

  • @ardhanibrahim
    @ardhanibrahim 9 หลายเดือนก่อน

    Saya anaknya pak sabar

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  9 หลายเดือนก่อน

      Terimakah kasih sudah memberi kabar. Salam dari saya

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  9 หลายเดือนก่อน

      Salam buat pak Sabarudin

  • @ismatulhidayaty05
    @ismatulhidayaty05 ปีที่แล้ว +2

    Pak chan.. Semngat banget tadi upload di shubuh2.. Hehhee.. Salam sehat.. Ini yang ditunggu2 new upload ttg sekolah stovia.. Menarik banget buat saya.. Pak chan semangat, salam sehat..

  • @vespanatikmania951
    @vespanatikmania951 ปีที่แล้ว

    Kakek saya petani dan bergelar Mbah🤣🤣🤣

  • @agungrachmadani8513
    @agungrachmadani8513 ปีที่แล้ว +1

    Saya mau ini jadi pegawai museum ini, cara gimana ya pak? Sepertinya asik ya

  • @zaldino8879
    @zaldino8879 ปีที่แล้ว

    Stoviaa

  • @ervinomorse4571
    @ervinomorse4571 ปีที่แล้ว

    Yg pertama

  • @ariefgunawan8438
    @ariefgunawan8438 ปีที่แล้ว +3

    Pak Chandrian, numpang tanya; bisakah warga masyarakat biasa seperti saya mengetahui daftar siswa STOVIA yang kini menjadi museum kebangkitan nasional tsb ? Terimakasih. 🙏🏻

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +2

      Pihak museum sdh menerbitkan bukunya. Silakan mampir

  • @totokmoegiri5357
    @totokmoegiri5357 ปีที่แล้ว

    .. Salam sehat , pak Can 🤝

  • @bambangharyanto8743
    @bambangharyanto8743 ปีที่แล้ว

    Saya hadir pak Can 🙋
    Ini kelanjutannya yg kemarin itu ya

  • @dana.q2447
    @dana.q2447 ปีที่แล้ว

    Dari sini saja bs membuktikan bahwa Belanda tdk ingin orang-orang Pribumi yah macem kita ini ada yang pintar-pintar... Enggak ridho kalau level kepintarannya melebihi mereka... Kita Pribumi msh dipandang reendahan...
    Berbeda jika kita ini priyayi atau golongan klas atas yah... Itupun gak ada yg mau jd dokter... Begitu sih yg saya tangkap dr pembicaraan di sini...

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว +1

      Iya Belanda niatnya bukan menciptakan dokter tetapi mantri. Dokter Belanda jijik menangani pasien pribumi

  • @ervinomorse4571
    @ervinomorse4571 ปีที่แล้ว

    Gimana ng banyak yg gagal adi dokter.
    Mana ada penjajah yg rido daerah jajahannya jadi pinter???
    Walo inggris AS
    Kt nenek kakek saya mantri saja sudah dianggap doktet pada tahun 60an.
    Stovia pun hanya untuk orang jawa.
    Ikatan dinas sudah ada dari zaman belanda untuk membantu kepentingan belanda saja.
    Sehat untuk pak can untuk memberikan pelajaran bagi kita semua

  • @christiantowibowo4953
    @christiantowibowo4953 ปีที่แล้ว

    Maaf Pak Can (CMIIW) jadi munculnya Stovia karena rasa jijik itu yah? atau kalau saja dokter belanda tidak merasa jijik maka Stovia tidak ada? jadi awalnya itu karena jijik?

  • @erikgunawan814
    @erikgunawan814 ปีที่แล้ว

    Menurut Mbah ku masa pemerintahanan Hindia Belanda kehidupan ekonomi masyarakat jelata ya aman aman aja normal normal ja cuma orang nya bodoh bodoh

  • @johannesedwin4261
    @johannesedwin4261 ปีที่แล้ว

    Apakah rd Tirto Adi Surjo dulu berasrama disini? Apakah saat jaman bergerak lokasi ini jadi penampungan warga belanda? Terima kasih buat video2 nya Pak Can, mengobati rindu Jakarta. Kalau ada umur panjang mudah2an bisa ikut jalan. Salam dari Toronto.

    • @CandrianAttahiyyat
      @CandrianAttahiyyat  ปีที่แล้ว

      Mungkin pertanyaan ini akan dijawab oleh mas @nurkhozin. Salam dari Jakarta ya mas Johannes