16 | TETULAK AGUNG | Sekaha Baleganjur Takaran 20 | Lomba Baleganjur Audio Virtual

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 8 มี.ค. 2021
  • 16 TETULAK AGUNG | Sekaha Baleganjur Takaran 20 | Lomba Baleganjur Audio Virtual
    Ketika tepat paruh gelap bulan mati sasih kesanga, keseimbangan harus dilakukan seluruh manusia, berupa persembahan gamelan, kidung dan doa pujian, menyambut pergantian datangnya tahun isaka warsa menuju sasih kedasa.
    Ring dasa ikang kresnapaksa, sewawe agawe kirtana gita rastiti pangrawit alihing caitra waisaka.
    Cukilan tutur Sundarigara tersebut, menginspirasi lahirnya gending Baleganjur berjudul: TETULAK AGUNG
    Saat bait kidung wargasari sayup terdengar merambat, gegelaran gending baleganjur pun tumpah merecah dalam gending ketukan sarwa sia. hitungan sembilan membias tajam di rangkaian gending bagian pertama.
    Pada kesempatan ini komposer sengaja meng- eksplorasi nuansa suara Bajra Uter melalui teknik usapan pada pencon ponggang Inilah sejatinya suara penuhur prewatek dewata dalam perjalanan suci menuju segara asti melasti anung swari, Terkesan tenget, sipeng, srepet, didukung jalinan pemilihan diksi pada vakal yang terangkai dan tertata.
    Nawa pinucuking sabda swara presada, telah memberi kebebasan ruang dalam pengembangan pola dan teknik dalam permainan ritma terbingkai pada gending di bagian kedua yang kian membahana.
    Betapa magisnya untaian pupuh jerum pengundang bhuta kala, mewarnai untaian gending yang sarat eksplorasi suara kulkul, tetimpug, nyampat nyarub caru, serta sumringah suriak dan cak sebagai pemurba pemiyak kala.
    Alur gending baleganjur pun kian merangkak pada bagian ke tiga. Diseret sandyakalaning kala, memuncah dalam hiruk pikuk sempurna, mengiring niyasa nyomya bhuta kala dalam harmoni Baleganjur Tetulak Agung sengker buwana. Hingga akhirnya surup pada titik mantram prelina samapta.
  • บันเทิง

ความคิดเห็น • 169