Sattabi di uluan ni huria,Manang naposo,dang pola ala hoax memang tapatuduhon ma pelayanan terbaik,dohot contoh panogunoguon.di ruas Unang kasar penyampaian,nga adong piga piga pinatohahon,JD bagakma di telaah Ruhut Ruhut parhuriaon Unang pakkehu,.apalagi di ulas taringot adat nunga mulai terlalu kasar koment pangidoan ikkon maloma Amatta eporus menanggapi hal on mauliate.
@@rewinsilaban6957 setuju,,, pendeta boleh memperingatin, dan menjelaskan,,, namun jika keluarga masih tetap melakukan ya anggap seperti tidak melihat saja.
Klu cara penyampaian nya begini dengan kasih dan lembut maka keluarga akan mengerti dan pasti menerimanya. Dan itu sebabnya perlu sosialisasi ADRT atau SOP bagi ruas amang Pdt. Butima.....
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Bapak pendeta Lundu telah melakukan tugasnya dengan baik dan benar. Tetap semangat pak pendeta utk mengegakkan kebenaran firman Tuhan. Perlu kita renungkan bahwa peristiwa ini bukanlah kebetulan. Tuhan hanya ingin menyatakan bahwa Iblis telah berhasil merasuk dan merusak kekristenan melalui adat istiadat. DAn ini hanya sebagian kecil saja. Nanti kita akan menyaksikan hal yang lebih mengerikan lagi. Benih kedagingan dan keduniawian yang telah ditanamkan melalui budaya telah menghasilkan buahnya. Sekarang ambillah hikmahnya dari kejadian ini. Dalam kejadian ini tampak jelas bahwa benih yang ditanamkan oleh nenek moyang lewat adat dan tradisi telah menghasilkan buah kejahatan yang menghasilkan kutuk krn jemaat gereja yg menyatakan diri mereka kristen telah berani menyalahkan atau melawan perintah Allah lewat hambaNya demi mempertahankan adat kebiasaan mereka. Bertobatlah, dan tinggalkanlah adat dan tradisi yang tidak sepadan dengan firman Tuhan. Ingat! Mau ikut opung atau ikut Tuhan Yesus
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Menurut saya memakaikan pakaian berbeda maknanya memasukkan benda ke dlm peti. Perbedaannya : kalau pakaian tdk dipakaikan kpd jenazah tentu saja auratnya nampak tapi kalau memasukkan benda kedalam peti sangat berbeda sekali karena bukan utk dipakainya. Contoh : misalkan memasukkan Alkitab kdlm peti toh jenazah tdk bisa membaca lagi mending diberikan kpd org yg belum punya Alkitab, karena Alkitab dibaca semasih hidup itu berkaitan dgn ayat : berjaga-jagalah karena hari Tuhan sudah dekat atau ada ayat lain lagi yaitu gadis yg bijak yg mampu menyediakan minyak. Ya, sekian saja pendapat saya karena ini masalah kita semua meskipun saya bukan HKBP tapi karena saya seorang kristen. Terima kasih, syalom, horas, yahowu, Tuhan Yesus memberkati kita semu ,amin.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
nungnga boi pengsiun hamu amang pdt nami,,, sbb aroganmunaon dang gabe panutan utk iman HKBP tapi batusandungan sgt pailahon dan menyakitkan utk ruas, okeyyyyyyy, dang pola porlu pa une unehon,
Alasan dari pelarangan itu harusnya bisa di sampaikan sampai bisa di terima oleh masyarakat (jemaat HKBP). Bapak saya jemaat HKI dan seorang parhangir. Ketika dia meninnggal, sebelum di makamkan, oleh adat dan gereja dibawah dulu ke gereja. Dan oleh pihak gereja, mereka masukkan juba kedalam petinya.
Molo denggan do tutur kata penjelasan ni panditaon lao pasahatton ttu keluarga na berduka, pasti keluarga akan terima. On penyampaianna melebihi bahasa ni seorang preman. Saonari di acara klarifikasi on, denggan bahasam untuk membela diri.., aha pe alasanna terjadi insiden on holan alani pakkataion na hurang berkenan tu keluarga. Adong dope akka pandita na asing na lebihpantas na gabe pareses
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ulos Jangan Dimasukkan Kedalam Peti --------------------------------------------------------------- Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Simple, tolong jelaskan aturan HKBP yg mana yg melarang memasukkan barang ke peti? Sederhana, tapi Pendeta Lundu gak bisa sampaikan. Jika benar aturan HKBP demikian, berarti ada 90% Pendeta HKBP yg seharusnya kena skors karena kelalaian, sebab praktik memasukkan barang ke peti itu sangat umum dilakukan. Bila perlu, Ephorus buat surat penggembalaan, supaya semua jemaat HKBP teredukasi (dan Pendeta HKBP itself juga teredukasi). Salam (akal) sehat.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Itor pindah gereja ,molo dang mengayomido pangulunai, mlk Mahami Sian pangarattian pas Lao Mahami tujabu ni sittua lingkungan mangido surat pindah ,hape tugas ma amang sittua ni lingkungan di luar didok ma pindah tudia hamu inang Inna tuhuta molo tu bonapasongit do hamu inang ikut orang tuama hamu alai molo pindah mangarattodo Muse ikkon adong do surat pindah , didok amang sintua lingkungani pendek cerita mlk ma hmi sahat madi Huta , Roma sintua lingkungan manukkon di boan hamudo surat pindah daong inang nikku mangalusi Roma amangsintua lingkunganimuse onjat mabaen hamu tuamploti asa boi hamu masuk Inna tarsonggot mau terpaksa dang tugareja HKBP be Ima kisah keluh marhuria on
Pak pendeta, kalo begitu orang mati pake kain kafan saja seperti Yesus... Nggak usah pake peti... Nggak usah pake ulos batak.. Nggak usah pake tortor... Kalo mau ya konsisten... Semua upacara atau prosesi pakai cara orang abad ke-1... Cari gereja baru aaahhhh...
Amang dia do beda ni juba tohonan ni pandita .guru huria.bibel pro.diakones .sintua.diboan tikki monding di petina dohot tas marisihon ßigaret.manang bibel di pamasuk tu poti ni namate ?padahal sarupa benda mati do sudenai.mauliate .
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Sampaikanlah aturan tsb dgn cara yg edukatif , 😂 nggk perlu terlalu banyak postingan klarifikasi yg mengarah pd pembenaran ???? Rivew video nya sbg pembelajaran ..... clear
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Iya, kalau memang ada RPP dan konfessinya di pasal berapa. Saya kebetulan punya RPP di rumah, dan itu tdk ada. Tapi ini susah sekali memberikan informasi. Malah sibuk klarifikasi sana sini tanpa bukti konkret dasar aturannya mana.
Syalom buat kt kriten harus berpikir lebih maju tentang iman yg bertumbuh. Dulu thn 1960 an banyak masi kt yg pergi jiara membawa -macam 2 yg berupa oleh - oleh. Tp kt tau .yg memakan ' atau merokok itu bukan lah orang yg mati td tp setan..jd seperti ende ima taingot na diendehon angka donganta trio i. Somarlapatan nauli nadengan patupaon mu molo dung mateau.amang inang sai lam Tu;bu ma IMAN orang kriten dibagasan holong nasian TUHAN.😇😇🙏🙏🙏
Pola heran be hita disi.Di sada huria nungnga masa pemecatan ni cln sittua,.ala pardosa cln situai ahirnya langsung di pecat oleh Pendeta dan parhalado bahkan dht do adong cln sittua disi.dng pl heran be hita di hkbp taon.dng adong be panogu noguon.nga beda pendeta / parhalado pd thn 70 han.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Kata Yesus... "Siapa diantara kamu yg tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu".. tapi semua orang pergi tidak seorangpun yg berani memberikan penghukuman... Lalu ajaran Kasih apa yg dipahami Pendeta ?
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Padahal kalau saja bisa menahan diri sedikit lg aja amang pendeta, tinggal tutup peti boan tu udean, baen acara agenda, mulak. Tentu tidak akan ada keributan. Lagian kalaupun tas itu dibawa ke kuburan apa mungkin eti dibongkar lagi untuk memasukkan tas? 😂 . Unang be di pararat dengan ancaman tidak mau menguburkan jenazah, lagsg tutup peti, selesai. On pola be dibuat mic, dipararat muse 😂
Dunia sudah terbalik, sekarang jemaat mau atur pendeta & memaki2 pdt seenak jidatnya, jemaat klo ridak mau ikut aturan gereja ya keluar saja biar ga merusak yg lain
@@ErpinaHutauruk mosooooo...... Apakah ada tertulis difirman TUHAN, Pandita mati harus pakai JAS DAN JUBAH,,, HARGA JAS MAHAL,, KAN SAYANG,, MASA YANG MATI DIKASIH JAS,, SEPERTI MENDUAKAN TUHAN... SEMUA BUSUK SEPERTI KATA PANDITA,,, KWKWKEKWK..TRADISI JANGAN DICAMPUR ADUKKAN DGN AGAMA... BESOK BESOK DILARANG MANGULOSIN...DILARANG MANORTOR,,,,..
@@ErpinaHutauruk oh iya,,, saya memang harus banyak belajar,, karena manusia itu tidak ada yang sempurna,, jadi harus tetap belajar,,, bukan sok ahli surga.... Sekarang yang banyakan merasa ahli surga,, terkadang perkataan dan perilaku tidak sesuai dengan kenyataan yang diterapkan.
Siapa yang salah siapa yang benar klarivikasi ga perlu di Mensos malu kita H K B P Eporus jg ga perlu di Mensos klarivikasi yang jelas arogannn tidak mencerminkann kasih penghiburan kepada yg berduka yg berduka tidak ada menunjukkan senjata tapi St nya yang mengatakan itu jadi mari lah bebenah kita smua ruas dan para St dan petugas ppetugas grejaaa 🙏🙏🙏 Quofadis kita smua 👏🏽
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ise do jadinya mengubur/mandabu sakremen tu namate i amng? Tetapdo pandita lundu? Manang Gabe pendeta naasing do? Molo songono didiado buti HOLONG i amang? Unang antong holan teori namun praktekna nol.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Maju terus amang pendeta aturan buku pedoman HKBP sudah benar amang jalankan untuk mengeluarkan tas itu dimana ada orang meningal bawa tas sama rokok kenapa ingga sekalian di masukkan bir malulah orang Kristen seperti itu
Kalau menurut saya pribadi, pada umumnya orang batak adalah sijogal rukkung, si jogal aruaru ( tegar tengkkuk ) , kadang perlu hal seperti ini. Supaya pikiran terbuka.
Tampramen anggota keluarga dan penetantanta ,fiktifikti akhirnya Sibilison ,sebenarnya TDK ada artinya bagi yg meninggal itu apapun yg dimasukjan jesakam peti itu ,itu ganta kepuasan bhatin yg memasukkan .Saya sudah empat puluh THN melayani dihura hut .biasanya jarang pendeta yg membuat acara penguburan di pagaran kecuali Sintuanya yg meninggal.Saya mengatakan pada pembukaan dari Huria acara mompo.tentang prosedur yg harus dipatuhi.: Nanti setelah diserahkan kehura, TDK boleh lagi diganggu peti jenajah ,jadi jika ada mau diambil atau belum lengkap ,SE KK esaikan sebelumnya.jadi TDK saya periksakagi peti jenajah .Memang begitulah orang Batak selalu mempasili tasi orang mati .jadi kesalahan sedikit jangan mardandi pendetanya .sudalah pelajaranlah ini kedepan utk semua
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Intinya buat apa yg meninggal bawa brg kedlm peti mayat. Untuk apa bawa tas, rokok, make up dll . Emg nya yg meninggal itu mau arisan di alam kubur sna... Yg hidup sja blm tentu ada tas nya, logika sja ..
Dan untuk apa.pendeta mengurusi tas dan keberatan dibawa ke kuburan ,toh sudah dikeluarkan dari peti? Maksudnya mau ditinggal dimana? Di rumah duka ? Atau dikasih ke orng?😅 Apakah sama Garam dengan rokok atau tas atau sepatu?
Saya orang katolik gak ada masalah kita memasukkan barang ke dalam peti. Dan mamak, Bapak kami HKBP juga ada barang yang di masukkan ke dalam peti gak masalah tuh 🙏👏
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Emangnya bisa amang Pendeta tasnya di masukkan ke petinya ? kan sdh ditutup dari rumah , setelah di berkati , katanya tetap bersedia mau nguburkan dan menunggu , tapikan sdh amang tinggalkan ,tanom hamu ma, lalu pergi ,itulah sebabnya keluarga itu jadi emosi , melihat tingkah Pendeta yg begitu tega .padahal semua barang2 yg di peti sdh diambilnya. kalaulah Pendeta ini tdk ngomong apa2 lg langsung aja di Berkati , lalu peti ditutup ,sdh selesai . tapi tetap aja , banyak orang hanya menyalahkan keluarga yg berduka cita dan membela Pendeta yg berdasi .miris 🤦♀️
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
HKBP punya aturan tersendiri Kami dengar informasi sudah ada juga himbawan dari Amang Pendeta tapi yang bersangkutan tetap berkeras,jadi untuk menegakkan aturan amang ini Harus tetap melakukan sesuai aturan HKBP jadi menurut saya tindakan nya sudah sesuai. Terimakasih
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Horas pak pendeta. Bpk tdk perlu takut. Jalan terus dengan pelayanannya, jangan kendor melaksanakan peraturan gereja HKBP. Orang batak memang begitu. Sok pintar, mau menang sendiri.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Pertanyaan saya :"Apa untungnya bila tas dimasukkan ke peti?Dan apakah ada bahayanya jika tas itu tidak ikut di peti? Mari berpikir positif tanpa menunjukkan keekstriman kita.
![[FULL] Membaca Isyarat Masa Depan Relawan Projo Usai Jokowi Purnatugas](http://i.ytimg.com/vi/Ebk-oOoPJMU/mqdefault.jpg)
![[FULL] Maruarar Sirait Rayu DPR agar Tanah Sitaan Buat Rakyat](http://i.ytimg.com/vi/ZwA6IE6n3rw/mqdefault.jpg)
Sattabi di uluan ni huria,Manang naposo,dang pola ala hoax memang tapatuduhon ma pelayanan terbaik,dohot contoh panogunoguon.di ruas Unang kasar penyampaian,nga adong piga piga pinatohahon,JD bagakma di telaah Ruhut Ruhut parhuriaon Unang pakkehu,.apalagi di ulas taringot adat nunga mulai terlalu kasar koment pangidoan ikkon maloma Amatta eporus menanggapi hal on mauliate.
Sude simpel doi nian molo mengayomi do alusi ni pandita i alai sabalikna do pittor muruk di pandita i gabe rang denggan be
@@rewinsilaban6957 setuju,,, pendeta boleh memperingatin, dan menjelaskan,,, namun jika keluarga masih tetap melakukan ya anggap seperti tidak melihat saja.
Inikan pendeta songong
Yang jelas cara penyampaiannya yg ga benar. Seandainya keluarga yg berduka diberitahu dengan lembut, hal itu tidak akan terjadi
Mungkin saudara ini blm mempelajari sejarah masuknya kristen ke tanah Batak. Mengapa sebelum Nomensen tidak di terima ?
Klu cara penyampaian nya begini dengan kasih dan lembut maka keluarga akan mengerti dan pasti menerimanya.
Dan itu sebabnya perlu sosialisasi ADRT atau SOP bagi ruas amang Pdt.
Butima.....
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Na pasti adong do mambela pandita. Jala pasti adongdo namambenci sikap ni panditai
Bapak pendeta Lundu telah melakukan tugasnya dengan baik dan benar. Tetap semangat pak pendeta utk mengegakkan kebenaran firman Tuhan. Perlu kita renungkan bahwa peristiwa ini bukanlah kebetulan. Tuhan hanya ingin menyatakan bahwa Iblis telah berhasil merasuk dan merusak kekristenan melalui adat istiadat. DAn ini hanya sebagian kecil saja. Nanti kita akan menyaksikan hal yang lebih mengerikan lagi. Benih kedagingan dan keduniawian yang telah ditanamkan melalui budaya telah menghasilkan buahnya. Sekarang ambillah hikmahnya dari kejadian ini. Dalam kejadian ini tampak jelas bahwa benih yang ditanamkan oleh nenek moyang lewat adat dan tradisi telah menghasilkan buah kejahatan yang menghasilkan kutuk krn jemaat gereja yg menyatakan diri mereka kristen telah berani menyalahkan atau melawan perintah Allah lewat hambaNya demi mempertahankan adat kebiasaan mereka. Bertobatlah, dan tinggalkanlah adat dan tradisi yang tidak sepadan dengan firman Tuhan. Ingat! Mau ikut opung atau ikut Tuhan Yesus
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Menurut saya memakaikan pakaian berbeda maknanya memasukkan benda ke dlm peti. Perbedaannya : kalau pakaian tdk dipakaikan kpd jenazah tentu saja auratnya nampak tapi kalau memasukkan benda kedalam peti sangat berbeda sekali karena bukan utk dipakainya. Contoh : misalkan memasukkan Alkitab kdlm peti toh jenazah tdk bisa membaca lagi mending diberikan kpd org yg belum punya Alkitab, karena Alkitab dibaca semasih hidup itu berkaitan dgn ayat : berjaga-jagalah karena hari Tuhan sudah dekat atau ada ayat lain lagi yaitu gadis yg bijak yg mampu menyediakan minyak.
Ya, sekian saja pendapat saya karena ini masalah kita semua meskipun saya bukan HKBP tapi karena saya seorang kristen. Terima kasih, syalom, horas, yahowu, Tuhan Yesus memberkati kita semu ,amin.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
nungnga boi pengsiun hamu amang pdt nami,,, sbb aroganmunaon dang gabe panutan utk iman HKBP tapi batusandungan sgt pailahon dan menyakitkan utk ruas, okeyyyyyyy, dang pola porlu pa une unehon,
Alasan dari pelarangan itu harusnya bisa di sampaikan sampai bisa di terima oleh masyarakat (jemaat HKBP). Bapak saya jemaat HKI dan seorang parhangir. Ketika dia meninnggal, sebelum di makamkan, oleh adat dan gereja dibawah dulu ke gereja. Dan oleh pihak gereja, mereka masukkan juba kedalam petinya.
Jawabannya lihat di RPP HKBP sudah jelas melarang
@@tamlursimamora1744
Harusnya pdt hkbp jgn pakai Jubah juga
@@tamlursimamora1744
Ah masa sih
Salang salang ma pandita i molo mate
Orang mati harus di kubur kalau keluarganya salah menurut aturan hkbp dihukum gereja/ digembalakan atau kikeluarkan dari keanggotaan gereja
Molo denggan do tutur kata penjelasan ni panditaon lao pasahatton ttu keluarga na berduka, pasti keluarga akan terima. On penyampaianna melebihi bahasa ni seorang preman. Saonari di acara klarifikasi on, denggan bahasam untuk membela diri.., aha pe alasanna terjadi insiden on holan alani pakkataion na hurang berkenan tu keluarga.
Adong dope akka pandita na asing na lebihpantas na gabe pareses
Bohama pandita songong
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ulos Jangan Dimasukkan Kedalam Peti
---------------------------------------------------------------
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Simple, tolong jelaskan aturan HKBP yg mana yg melarang memasukkan barang ke peti? Sederhana, tapi Pendeta Lundu gak bisa sampaikan. Jika benar aturan HKBP demikian, berarti ada 90% Pendeta HKBP yg seharusnya kena skors karena kelalaian, sebab praktik memasukkan barang ke peti itu sangat umum dilakukan. Bila perlu, Ephorus buat surat penggembalaan, supaya semua jemaat HKBP teredukasi (dan Pendeta HKBP itself juga teredukasi). Salam (akal) sehat.
Setau saya Ngak ada dilarang di dalam alkitab maupun di RPP HKBP
Karena banyak Jemaat yg melakukannya... Kalau tidak ada maksud yg aneh2, kenapa harus dilarang
Itukan udah ada klarifikasi eporus h.k.b p ,apalagi yg anda tanya?
Harusnya pdt yg meninggalkan jgn dipakaikan Jubah nya juga karena itu SINKRETISME....
@@SandyYul-g6d kau bodoh bodoh sekali itukan pakayannya engga taukau apa yg katakan tapi bnyk ngomong
Saonari,ise di bertanggung jawab tu kejadian i?/Sebab-Akibat.
Si Juntak!
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Banyak skalilah dalihmu , ninggalin tanggung jawab luu kayak reman !
Itor pindah gereja ,molo dang mengayomido pangulunai, mlk Mahami Sian pangarattian pas Lao Mahami tujabu ni sittua lingkungan mangido surat pindah ,hape tugas ma amang sittua ni lingkungan di luar didok ma pindah tudia hamu inang Inna tuhuta molo tu bonapasongit do hamu inang ikut orang tuama hamu alai molo pindah mangarattodo Muse ikkon adong do surat pindah , didok amang sintua lingkungani pendek cerita mlk ma hmi sahat madi Huta , Roma sintua lingkungan manukkon di boan hamudo surat pindah daong inang nikku mangalusi Roma amangsintua lingkunganimuse onjat mabaen hamu tuamploti asa boi hamu masuk Inna tarsonggot mau terpaksa dang tugareja HKBP be Ima kisah keluh marhuria on
Pak pendeta,
kalo begitu orang mati pake kain kafan saja seperti Yesus...
Nggak usah pake peti...
Nggak usah pake ulos batak..
Nggak usah pake tortor...
Kalo mau ya konsisten...
Semua upacara atau prosesi pakai cara orang abad ke-1...
Cari gereja baru aaahhhh...
Amang dia do beda ni juba tohonan ni pandita .guru huria.bibel pro.diakones .sintua.diboan tikki monding di petina dohot tas marisihon ßigaret.manang bibel di pamasuk tu poti ni namate ?padahal sarupa benda mati do sudenai.mauliate .
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Sampaikanlah aturan tsb dgn cara yg edukatif , 😂 nggk perlu terlalu banyak postingan klarifikasi yg mengarah pd pembenaran ????
Rivew video nya sbg pembelajaran ..... clear
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
ngatohoi nian amang pendeta tugas mi diulahon ho alai yakin aku molo hubereng sifat tempramen ada sama amang
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Dokkon ma tu pendeta on bandit amangon ,najolo pe didumai sogoni
Patudu Hamu Atong peraturan i
Iya, kalau memang ada RPP dan konfessinya di pasal berapa. Saya kebetulan punya RPP di rumah, dan itu tdk ada. Tapi ini susah sekali memberikan informasi. Malah sibuk klarifikasi sana sini tanpa bukti konkret dasar aturannya mana.
Syalom buat kt kriten harus berpikir lebih maju tentang iman yg bertumbuh. Dulu thn 1960 an banyak masi kt yg pergi jiara membawa -macam 2 yg berupa oleh - oleh. Tp kt tau .yg memakan ' atau merokok itu bukan lah orang yg mati td tp setan..jd seperti ende ima taingot na diendehon angka donganta trio i. Somarlapatan nauli nadengan patupaon mu molo dung mateau.amang inang sai lam Tu;bu ma IMAN orang kriten dibagasan holong nasian TUHAN.😇😇🙏🙏🙏
Pola heran be hita disi.Di sada huria nungnga masa pemecatan ni cln sittua,.ala pardosa cln situai ahirnya langsung di pecat oleh Pendeta dan parhalado bahkan dht do adong cln sittua disi.dng pl heran be hita di hkbp taon.dng adong be panogu noguon.nga beda pendeta / parhalado pd thn 70 han.
Nunga saatnya jemaat hkbp musyawarah alani masalah on.......molo ndang adong tindakan tegas tu pdt na siboan hagunturon i....nga boi diwacanakan ganti merk ......sian hkbp ganti merk na asing (isara gkpi, hki, gpib, GRII, dll)
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Kata Yesus... "Siapa diantara kamu yg tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu".. tapi semua orang pergi tidak seorangpun yg berani memberikan penghukuman... Lalu ajaran Kasih apa yg dipahami Pendeta ?
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
halak namangalo patiki ,,dht jolma najorbut marrohaipe amang panditanami tanomondo, nian nga salai di iman hakristenon,,marhite firman naniajarhon ni hamu sude amang/inang pdt nami, Alai ,,,,waktu masanai metode pdd atau caramuna pasahat hatani Tuhani marhite jamitamudo na ummuli pauba pahot pahibul haporseaon nami marhite panangion nami,
Padahal kalau saja bisa menahan diri sedikit lg aja amang pendeta, tinggal tutup peti boan tu udean, baen acara agenda, mulak. Tentu tidak akan ada keributan. Lagian kalaupun tas itu dibawa ke kuburan apa mungkin eti dibongkar lagi untuk memasukkan tas? 😂 . Unang be di pararat dengan ancaman tidak mau menguburkan jenazah, lagsg tutup peti, selesai. On pola be dibuat mic, dipararat muse 😂
Dunia sudah terbalik, sekarang jemaat mau atur pendeta & memaki2 pdt seenak jidatnya, jemaat klo ridak mau ikut aturan gereja ya keluar saja biar ga merusak yg lain
Bah ..boi do hape amantaon lambok mangkatai ate. Sursar alani amanta on
Melihat pendeta seperti ini,,,pasti jemaat keluar kalau dia berkhotbah... Kwkwkwk
@@Erwin158 haus akan kebenaran firman Tuhan yg membuat org makin mencari beliau ttpi org2 seperti anda kayaknya lebih cocokdeh maingitar dikode tuak
@@ErpinaHutauruk mosooooo...... Apakah ada tertulis difirman TUHAN, Pandita mati harus pakai JAS DAN JUBAH,,, HARGA JAS MAHAL,, KAN SAYANG,, MASA YANG MATI DIKASIH JAS,, SEPERTI MENDUAKAN TUHAN... SEMUA BUSUK SEPERTI KATA PANDITA,,, KWKWKEKWK..TRADISI JANGAN DICAMPUR ADUKKAN DGN AGAMA... BESOK BESOK DILARANG MANGULOSIN...DILARANG MANORTOR,,,,..
@@Erwin158 kau engga gerti apa apa skramenpun engga ada ditulis tritunggalpun engga ada tertulis jadi hrs banyak belajar Lo ia jgn asal mangap
@@ErpinaHutauruk oh iya,,, saya memang harus banyak belajar,, karena manusia itu tidak ada yang sempurna,, jadi harus tetap belajar,,, bukan sok ahli surga.... Sekarang yang banyakan merasa ahli surga,, terkadang perkataan dan perilaku tidak sesuai dengan kenyataan yang diterapkan.
Siapa yang salah siapa yang benar klarivikasi ga perlu di Mensos malu kita H K B P Eporus jg ga perlu di Mensos klarivikasi yang jelas arogannn tidak mencerminkann kasih penghiburan kepada yg berduka yg berduka tidak ada menunjukkan senjata tapi St nya yang mengatakan itu jadi mari lah bebenah kita smua ruas dan para St dan petugas ppetugas grejaaa 🙏🙏🙏 Quofadis kita smua 👏🏽
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ise do jadinya mengubur/mandabu sakremen tu namate i amng?
Tetapdo pandita lundu?
Manang Gabe pendeta naasing do?
Molo songono didiado buti HOLONG i amang?
Unang antong holan teori namun praktekna nol.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Maju terus amang pendeta aturan buku pedoman HKBP sudah benar amang jalankan untuk mengeluarkan tas itu dimana ada orang meningal bawa tas sama rokok kenapa ingga sekalian di masukkan bir malulah orang Kristen seperti itu
Unang pa dahali mambahen gaor huriai,unang terulang ! Ate!
Ai na baru onpe,marga Simajuntak do eporus,di tikki nagaor HKBP.
Kalau menurut saya pribadi, pada umumnya orang batak adalah sijogal rukkung, si jogal aruaru ( tegar tengkkuk ) , kadang perlu hal seperti ini. Supaya pikiran terbuka.
Tampramen anggota keluarga dan penetantanta ,fiktifikti akhirnya Sibilison ,sebenarnya TDK ada artinya bagi yg meninggal itu apapun yg dimasukjan jesakam peti itu ,itu ganta kepuasan bhatin yg memasukkan .Saya sudah empat puluh THN melayani dihura hut .biasanya jarang pendeta yg membuat acara penguburan di pagaran kecuali Sintuanya yg meninggal.Saya mengatakan pada pembukaan dari Huria acara mompo.tentang prosedur yg harus dipatuhi.: Nanti setelah diserahkan kehura, TDK boleh lagi diganggu peti jenajah ,jadi jika ada mau diambil atau belum lengkap ,SE KK esaikan sebelumnya.jadi TDK saya periksakagi peti jenajah .Memang begitulah orang Batak selalu mempasili tasi orang mati .jadi kesalahan sedikit jangan mardandi pendetanya .sudalah pelajaranlah ini kedepan utk semua
Toho hian ma 😅
Setuju tu sikap ni amang pendeta on.ikkon tegas nama tu ruasna
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Masih aja terus mencari pembenaran diri,keluarga sedang berduka mestinya diberikan penghiburan,malah pendeta ini menambah duka keluarga.
Intinya buat apa yg meninggal bawa brg kedlm peti mayat. Untuk apa bawa tas, rokok, make up dll . Emg nya yg meninggal itu mau arisan di alam kubur sna... Yg hidup sja blm tentu ada tas nya, logika sja ..
@@machmurzh8195 lagi pelesiran mungkin
Dan untuk apa.pendeta mengurusi tas dan keberatan dibawa ke kuburan ,toh sudah dikeluarkan dari peti? Maksudnya mau ditinggal dimana? Di rumah duka ? Atau dikasih ke orng?😅 Apakah sama Garam dengan rokok atau tas atau sepatu?
Manusia lahir telanjang mati pun telanjang
Saya orang katolik gak ada masalah kita memasukkan barang ke dalam peti. Dan mamak, Bapak kami HKBP juga ada barang yang di masukkan ke dalam peti gak masalah tuh 🙏👏
Itu menurut mu.tp menurut firman Tuhan itu salah.sy bulan HKBP tp sy setuju dengan keputusan bp.pendeta ini
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ini pendeta tapi cara berkomunikasinya baru setara anak sd yg suka mardaddi molo so ilean inongna pangidoanna.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Tanya dulu, darimana doktornya tamat. Apakah kelas reguler?😂 Aturan gerejapun bisa tumpul ke atas, tajam ke bawah😂😂😂
Emangnya bisa amang Pendeta tasnya di masukkan ke petinya ? kan sdh ditutup dari rumah , setelah di berkati , katanya tetap bersedia mau nguburkan dan menunggu , tapikan sdh amang tinggalkan ,tanom hamu ma, lalu pergi ,itulah sebabnya keluarga itu jadi emosi , melihat tingkah Pendeta yg begitu tega .padahal semua barang2 yg di peti sdh diambilnya. kalaulah Pendeta ini tdk ngomong apa2 lg langsung aja di Berkati , lalu peti ditutup ,sdh selesai .
tapi tetap aja , banyak orang hanya menyalahkan keluarga yg berduka cita dan membela Pendeta yg berdasi .miris 🤦♀️
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Unang ma nian di Jalo CALON Pendeta HKBP di Luar Tammatan STT tujoloan.
HKBP punya aturan tersendiri Kami dengar informasi sudah ada juga himbawan dari Amang Pendeta tapi yang bersangkutan tetap berkeras,jadi untuk menegakkan aturan amang ini Harus tetap melakukan sesuai aturan HKBP jadi menurut saya tindakan nya sudah sesuai. Terimakasih
Kubur saja dulu baru di ban keluarga i Sian huria
Bolokkon eporus ma bandit on
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Ga logis masukin barang ke dalam peti mati. Orrang mati bawa benda mati ... daga fuang
Amang, 2 hali hubege parjamitaon Sian amang tung mansai Tabo, alai na masa tgl 2-9 2024 TDK terpuji, alani saotik hurang sabalanga 🙏🙏🙏
@@harianja11orh dangadong nahurang dipattditai hodo nasoparuh Unang disalahonho natikkos diurupiho siulahon dosa aidosa nabalgadoi molo nialo naposoni Tuhani lagi mangulahon tohonannya Unang jogal rohanu
@@ErpinaHutauruk tanda do hamu naso mangantisi hasintongan ni Kristus 😭😭😭
@@harianja11orh haratma takkal2li hodo dang diattuho manag aha gok hatam saksi Jahowa do huroaho
@@ErpinaHutauruk Ido ra suman menyelam sambil mnm air diurusi naso urusanna
Horas pak pendeta. Bpk tdk perlu takut. Jalan terus dengan pelayanannya, jangan kendor melaksanakan peraturan gereja HKBP. Orang batak memang begitu. Sok pintar, mau menang sendiri.
Mau menang sendiri,apalagi pandita.
Kalau tas dan rokok dilarang dimasukkan ke dalam peti, janganlah ulos dimasukkan ke dalam peti. itu kan benda. Benda kan tidak disakramenkan. Jadi yang tidak disakramenkan jangan dimasukkan ke dalam peti. Kecuali jenazahnya. Karena hanya Jenazah lah yang akan dan wajib di sakramenkan...! Artinya yang disakramenkan sajalah yang wajib dimasukkan ke dalam peti.
Pertanyaan saya :"Apa untungnya bila tas dimasukkan ke peti?Dan apakah ada bahayanya jika tas itu tidak ikut di peti?
Mari berpikir positif tanpa menunjukkan keekstriman kita.
Tidak ada..
Semua itu dimasukkan krn Mereka sangat menyayangi Ibunya...bukan karena Berhala.
Jadi tolong berfikir positif
Ini pdt cara penyampaian nya terlalu angkuh n songong, tidak menggambarkan seorang pendeta yg mengyomi
Sederhana nya, kalo ada acara penguburan lagi, jangan dipakai ini pandita, selesai kan .