Keren om, jelas detail dan ada aspek pengetahuan untuk tempat witasa lokalnya 👍👍👍 Btw, seafood di pom itu tempat cek point saya stiap touring dari bandung ke ntb 😁 Kapan² sekalian rest di tempat² kuliner stempat om, biar kita² yg seneng touring saat melintas bisa juga mampir ke tempat tersebut 🙏🙏🙏
28:05 Bang Rony ini lucu ya😅 Abis bilang "Jangan Sampe Kena Selang, ya" Ehh, setelah itu bilang "Gak Apa-Apa Kena Selang" Tapi, intinya saya salut ama bang Rony ini. Video-videonya bagus & bermanfaat. Terimakasih, bang. Sehat slalu ya...❤ & tetap semangat Berbagi Ilmu Bermanfaat lainnya. *🇮🇩untuk Indonesia*
Hehehe..., maaf human error 🙏 Banyak ampunan di video saya, seperti kalau tidak ada ini, itupun boleh, jadi tidak menuntut harus punya dan harus mampu, jadi bisa dinikmati manfaatnya bagi banyak orang. Btw terima kasih atas apresiasi dan doanya ya 🙏🙏🙏
@@RufinusRonyTutorial sama sama pai. Aki Sultan yang ngikutin tutor dari sampean juga masih jooos. Tes pakai lampu depan 60/55 wat voltase masih diangka 13 koma😁
Wah sy 2018 jam 2 malam seorang diri melintas menggunakan Yamaha XMAX waktu Turing jelajah Jawa-bali-lombok- sampai ke titik nol sape....jalan penuh kenangan....ajib om
@@RufinusRonyTutorial oke om makasih. Boleh request donk om pengaruh koil racing, cop busi dan busi tanpa hambatan pada motor karbu. Apa benar ada efisiensi pada pembakaran? Lalu adakah efek sampingnya dalam jangka panjang? Intinya ingin memaksimalkan kinerja mesin kendaraan tanpa merusaknya. Hhe Tengkyu om 😊👍
Untuk coil racing iya bisa menambah energy percikan bunga api yang berakibat dapat membakar secara sempurna pada sulutan awal BBM, saya pernah membahas ini sebagai nara sumber di tabloid Otoplus sedangkan cop busi racing harus disesuaikan dengan maping CDI (kalau belum injeksi) karena hambatan pada cop busi sebagai kompensasi dan supressor pada pengapian busi.
Punten pak, adakah alternatif ukuran magnet selain 30x5x3?, soalnya di toko2 online jarang yang punya ukuran tersebut. Bagaimana jika magnet tersebut dibawah n52 Mohon pencerahannya. Terimakasih 🙏
Ok baik, untuk ukuran lain, sebaiknya ukuran (dimensi) yang diatas yang saya uji coba, akan tetapi untuk grade nya wajib N52 ya, karena yang diinduksi adalah molekul zat cair, memang harus benar-benar kuat.
Om saya lihat di video nmaxnya menggunakan bbm pertamax dan oli di trip oil hingga 3.500km, apakah oli tidak terkana FD dan oli yang di gunakan apa sama seperti di xride sae 10w40 api SL?
Iya betul, BBM pertamax untuk NMax saya. Untuk di XRide dan MX menggunakan pertalite. Semua motor yang saya gunakan menggunakan SAE 10w40 api SL dan penggantian oli tiap 6.000 km. Berdasarkan pengalaman saya tidak pernah terjadi FD, karena dari awal keluar dealer langsung menggunakan oli tersebut. MX saya usianya sudah mencapai sweet seventeen ya 😂 Touring dan medan extrem sudah sering dilakukan. Ada masalah FD kah ? FD banyak faktor dimulai semenjak dari awal keluar dealer, wajib entreyen biarpun banyak yang bilang tidak perlu tapi tetap saya lakukan sesuai pedoman buku panduan.
@@RufinusRonyTutorial baik om, terima kasih sudah di jawab, saya juga pakai nmax old tapi oli dari awal oli standarnya. Mungkin sudah saatnya ganti ring piston, tapi KM masih 45rb 😁
Kalau di kabel busi bukanlah magnet, akan tetapi cincin ferrite, fungsinya adalah meredam distorsi arus listrik, secara teori adalah benar, akan tetapi secara praktik hasil penghematannya tidak ada.
@@RufinusRonyTutorial ohh ferrite ya, kirain magnet. Kalo ferrite memang sering digunakan dalam elektronika buat filter arus. Nah untuk busi sy baru tau.
Jadi inget beberapa tahun lalu ada produk cara kerjanya mirip beginian kalo ngga salah namanya F*max. Tapi entah kemana akhirnya produk produk tsb. Nice info om, lanjut tetus percobaaanya. Kedepan dicoba bikin alat yang dipasang di kabel busi macam 9Pow*er dan seberapa efektif barang tsb. Trims
Iya benar, saat itu didominasi pabrikan (ada yang import dari negara barat), karena untuk mendapatkan magnet neodymium tidak semudah seperti saat ini. Terima kasih ya 🙏👍
@@RufinusRonyTutorial Bilamana BBM.nya di lewatkan langsung menyentuh ke magnet apakah prosesnya akan lebih sempurna om ? Yang saya maksud disini magnetnya di dalem selang atau wadah dan BBM masuk ke wadah tsb dan posisi magnet langsung kontak ke bbm tanpa ada perantara selang. Mksn
@@bagusrahardian8937 hehehe...., iya kalau merk yang tadi kalau tidak salah ferrite yang dikalungkan di kabel busi. Kalau magnet neodymium standar N52 saya rasa sudah cukup dari luar selang saja, supaya lebih awet tidak terkorosi kadar belerang dan lain-lainnya. Akan tetapi kalau bersentuhan langsung gap 0 mm, mungkin saja bisa mendekati 20% penghematannya.
@@RufinusRonyTutorial berarti tinggal memper pendek jarak dari magnet ke bbm aja nggih om biar lebih sempurna lagi prosesnya. Ok makasih om, Informasi bagus banget, kapan kapan aku coba setelah dapet barangnya. Sehat dan Sukses selalu
Keren pak👍👍 Mau tanya sedikit pak, klo misal penambahan magnet tersebut setelah fuel pump (karena ada motor yg fuel pump nya menyatu dengan tanki BBM) Apakah bisa bekerja/efektif ? Ditunggu jawaban nya,, klo bisa dibuat kan tutorialnya pemakaian magnet setelah fuel pump,. Terima kasih,
Ini pertanyaan yang bagus, karena video yang saya buat pas sekali untuk menjawabnya. Silahkan, didalam video saya tampilkan ukuran beserta harganya dan juga bukti pembeliannya. Untuk linknya saya cantumkan di deskripsi.
Keren om, jelas detail dan ada aspek pengetahuan untuk tempat witasa lokalnya 👍👍👍
Btw, seafood di pom itu tempat cek point saya stiap touring dari bandung ke ntb 😁
Kapan² sekalian rest di tempat² kuliner stempat om, biar kita² yg seneng touring saat melintas bisa juga mampir ke tempat tersebut 🙏🙏🙏
Wauw...., keren touring Bandung NTB.
Terima kasih 🙏, silahkan rest areanya all out 👍👍👍👍
28:05
Bang Rony ini lucu ya😅
Abis bilang "Jangan Sampe Kena Selang, ya"
Ehh, setelah itu bilang "Gak Apa-Apa Kena Selang"
Tapi, intinya saya salut ama bang Rony ini. Video-videonya bagus & bermanfaat.
Terimakasih, bang.
Sehat slalu ya...❤ & tetap semangat Berbagi Ilmu Bermanfaat lainnya.
*🇮🇩untuk Indonesia*
Hehehe..., maaf human error 🙏
Banyak ampunan di video saya, seperti kalau tidak ada ini, itupun boleh, jadi tidak menuntut harus punya dan harus mampu, jadi bisa dinikmati manfaatnya bagi banyak orang.
Btw terima kasih atas apresiasi dan doanya ya 🙏🙏🙏
Mantap Om. Terimakasih sdh mau berbagi ilmunya. Semoga semakin jaya. Terimakasih banyak.🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Amin, amin...., terima kasih sama-sama 🙏👍
Makasih sudah berbagi Om,
santai saja lebih efisen .🙏
Iya benar, terima kasih 🙏👍
Mantap, keren, dan sangat lengkap👍
Terima kasih ya, sudah ikut membantu terlaksananya video ini 🥰
Cari di buku ngga ada mantap selamat berkarya lanjut kan untuk indonesia maju
Terima kasih, Indonesia harus maju 🙏👍
Sampean pancen 👍. Ide idenya insyaallah selalu bermanfaat.
Amin, terima kasih 🙏
@@RufinusRonyTutorial sama sama pai. Aki Sultan yang ngikutin tutor dari sampean juga masih jooos. Tes pakai lampu depan 60/55 wat voltase masih diangka 13 koma😁
@@wawankurniawan9364 mantap 👍👍👍👍
Keren......👍👌🙏
Terima kasih 🙏👍
Berguna..tip..ya...
Mantap
Terima kasih 🙏👍
Mantab om, bermanfaat sekali 👍
Ok, terima kasih 🙏👍
Tahun lalu plg dr bali nginep di sana ko gara2 istri capek ga kuat motoran.bagus tempatnya
Wauw....., capek luar biasa dan istirahat di tempat yang luar biasa, pasti di sayang istri 👍😃
Wah mantap terus berinovasi semangat ya saudaraku disana
Baik saudaraku, ikuti terus ya, terus berjuang dan tetap semangat, terima kasih 🙏👍
Wah sy 2018 jam 2 malam seorang diri melintas menggunakan Yamaha XMAX waktu Turing jelajah Jawa-bali-lombok- sampai ke titik nol sape....jalan penuh kenangan....ajib om
Wuihh...., keren itu Abah 👍👍👍👍
Om, klo untuk motor karbu memakai magnet yg cincin itu dibiarkan terbuka atau harus di tutup jg? Pakai selang bakar boleh?
Iya betul, kalau yang cincin pakai selang bakar aja cukup 👍
@@RufinusRonyTutorial oke om makasih.
Boleh request donk om pengaruh koil racing, cop busi dan busi tanpa hambatan pada motor karbu. Apa benar ada efisiensi pada pembakaran? Lalu adakah efek sampingnya dalam jangka panjang?
Intinya ingin memaksimalkan kinerja mesin kendaraan tanpa merusaknya. Hhe
Tengkyu om 😊👍
Untuk coil racing iya bisa menambah energy percikan bunga api yang berakibat dapat membakar secara sempurna pada sulutan awal BBM, saya pernah membahas ini sebagai nara sumber di tabloid Otoplus sedangkan cop busi racing harus disesuaikan dengan maping CDI (kalau belum injeksi) karena hambatan pada cop busi sebagai kompensasi dan supressor pada pengapian busi.
Punten pak, adakah alternatif ukuran magnet selain 30x5x3?, soalnya di toko2 online jarang yang punya ukuran tersebut. Bagaimana jika magnet tersebut dibawah n52
Mohon pencerahannya. Terimakasih 🙏
Ok baik, untuk ukuran lain, sebaiknya ukuran (dimensi) yang diatas yang saya uji coba, akan tetapi untuk grade nya wajib N52 ya, karena yang diinduksi adalah molekul zat cair, memang harus benar-benar kuat.
@@RufinusRonyTutorial baik pak, sangat detail penjelasan. Semangat berkarya pak👍
Terima kasih 🙏👍
Om saya lihat di video nmaxnya menggunakan bbm pertamax dan oli di trip oil hingga 3.500km, apakah oli tidak terkana FD dan oli yang di gunakan apa sama seperti di xride sae 10w40 api SL?
Iya betul, BBM pertamax untuk NMax saya.
Untuk di XRide dan MX menggunakan pertalite.
Semua motor yang saya gunakan menggunakan SAE 10w40 api SL dan penggantian oli tiap 6.000 km.
Berdasarkan pengalaman saya tidak pernah terjadi FD, karena dari awal keluar dealer langsung menggunakan oli tersebut.
MX saya usianya sudah mencapai sweet seventeen ya 😂
Touring dan medan extrem sudah sering dilakukan.
Ada masalah FD kah ?
FD banyak faktor dimulai semenjak dari awal keluar dealer, wajib entreyen biarpun banyak yang bilang tidak perlu tapi tetap saya lakukan sesuai pedoman buku panduan.
@@RufinusRonyTutorial baik om, terima kasih sudah di jawab, saya juga pakai nmax old tapi oli dari awal oli standarnya. Mungkin sudah saatnya ganti ring piston, tapi KM masih 45rb 😁
@@RufinusRonyTutorial oya nmax saya kalo pakai pertalite rutin oli hitam pekat. Tapi kalo rutin pertamax olinya jadi kebiru biruan
Selain melihat warna oli, bisa dilihat juga average nya, top speed dan penyusutan olinya.
Kalo Lebar nya 10mm bisa gak om?
Bisa saja, hanya lingkarnya kurang sempurna.
Pak itu masang nya posisi tarik menarik / tolak menolak y?
Tarik menarik semua.
@@RufinusRonyTutorial copy. Yg kearah selang yg tarik menarik ya
Ya betul
Taro magnet nya dimana posisinya yg yerbaik
10 cm sebelum injector.
Kalau tempat wisata Pasir Putih masih jauh ya Cak, aku gelem iwak asep nya di kirim ke Bekasi 😅🤣😄
Wisata pasir putih masih 30 Km lagi.
Boleh, tapi tahan nggak ya sampai ke Bekasi ?
Untuk motor karbu perlu berapa magnet cincin?
Untuk motor karbu minimal 5-6 cincin.
@@RufinusRonyTutorial ok terimakasih pak. Kalau pasang magnet di kabel busi sudah nyoba blm pak?
Kalau di kabel busi bukanlah magnet, akan tetapi cincin ferrite, fungsinya adalah meredam distorsi arus listrik, secara teori adalah benar, akan tetapi secara praktik hasil penghematannya tidak ada.
@@RufinusRonyTutorial ohh ferrite ya, kirain magnet. Kalo ferrite memang sering digunakan dalam elektronika buat filter arus.
Nah untuk busi sy baru tau.
Kali untuk mobil gmn om?
Untuk mobil sama juga bisa, tinggal hitung aja lingkar selangnya kemudian dibagi lebar magnet, pastikan magnet mengepung rapat tanpa celah ya.
Jadi inget beberapa tahun lalu ada produk cara kerjanya mirip beginian kalo ngga salah namanya F*max. Tapi entah kemana akhirnya produk produk tsb. Nice info om, lanjut tetus percobaaanya. Kedepan dicoba bikin alat yang dipasang di kabel busi macam 9Pow*er dan seberapa efektif barang tsb. Trims
Iya benar, saat itu didominasi pabrikan (ada yang import dari negara barat), karena untuk mendapatkan magnet neodymium tidak semudah seperti saat ini.
Terima kasih ya 🙏👍
@@RufinusRonyTutorial Mantep om, sory barusan kata kata ada yg udah aku edit, hehe
@@RufinusRonyTutorial Bilamana BBM.nya di lewatkan langsung menyentuh ke magnet apakah prosesnya akan lebih sempurna om ?
Yang saya maksud disini magnetnya di dalem selang atau wadah dan BBM masuk ke wadah tsb dan posisi magnet langsung kontak ke bbm tanpa ada perantara selang. Mksn
@@bagusrahardian8937 hehehe...., iya kalau merk yang tadi kalau tidak salah ferrite yang dikalungkan di kabel busi.
Kalau magnet neodymium standar N52 saya rasa sudah cukup dari luar selang saja, supaya lebih awet tidak terkorosi kadar belerang dan lain-lainnya.
Akan tetapi kalau bersentuhan langsung gap 0 mm, mungkin saja bisa mendekati 20% penghematannya.
@@RufinusRonyTutorial berarti tinggal memper pendek jarak dari magnet ke bbm aja nggih om biar lebih sempurna lagi prosesnya. Ok makasih om, Informasi bagus banget, kapan kapan aku coba setelah dapet barangnya. Sehat dan Sukses selalu
Bukan nya fuel pump dan injector juga magnet?
Fuelpump dan injektor betul ada magnetnya, selain konsentrasinya tidak mengepung molekul hydrokarbon dan mungkin juga magnetnya bukan neodymium.
@@RufinusRonyTutorial oke siap pak
@@anp6301 ok, 👍
panjang magnet harus 30mm kah kalo lebih pendek hasilnya maksimal ga yaa ?
Iya benar, saya praktekkan yang minimal 30mm, lebih panjang lebih baik, kalau kurang jangan.
Keren pak👍👍
Mau tanya sedikit pak, klo misal penambahan magnet tersebut setelah fuel pump (karena ada motor yg fuel pump nya menyatu dengan tanki BBM)
Apakah bisa bekerja/efektif ?
Ditunggu jawaban nya,, klo bisa dibuat kan tutorialnya pemakaian magnet setelah fuel pump,.
Terima kasih,
Yang saya peragakan dalam video adalah sesudah fuel pump.
Beli mahnetnya dimana harganya berapa bang yg panjang itu tadi?
🤣🤣🤣
Ini pertanyaan yang bagus, karena video yang saya buat pas sekali untuk menjawabnya.
Silahkan, didalam video saya tampilkan ukuran beserta harganya dan juga bukti pembeliannya.
Untuk linknya saya cantumkan di deskripsi.
Klo tali kasur utk mengikatnya diganti lakban boleh?
Boleh saja, akan tetapi ketahanan jangka panjangnya untuk lakban mudah rapuh.