Kelak aku akan menyelesaikan perangku juga, din. Aku sedang dalam pertempuran dingin yang tidak tahu kapan semua ini akan selesai. Kelak aku akan merayakan kemenanganku sebegitu hebatnya sebagai pahlawan dalam pertempuranku
Dari dulu dengerin mendarah dan rumpang pertama denger nangis,sakit, energinya kerasa banget, sampe sekarang aku juga nangis bahagia dibarengi lagu ini dengan orang yang aku harapakan akan sampai di akhir sana, di kemenangan yang melegakan
nadin, aku masih berusaha 'menang' diatas pertempuran dengan diriku sendiri, masih belum utuh menerima baik buruk diri aku, masih jauh dari kata 'lega', sorak sorak kemenangan masih belum terdengar, aku harap secepatnya ini usai dan damai di diri tercipta, terimakasih nadin karyamu terus menjadi teman aku untuk 'menang' dan 'lega'
Nadin selalu bisa menyihir lagu dengan banyak interpretasi, dan kurasa ini salah satu liriknya yang paling cantik. Aku memaknai lagu ini sebagai lagu selebrasi atas penemuan diri. Di awal, Nadin bercerita, Ia mengajari seseorang. Mungkin, yang diajarinya adalah dirinya sendiri. Nadin mewarnai tangannya sendiri yang sudah mati. Kemudian dirinya yang baru mengajari Nadin yang cilik membuka selimut-selimut jahat yang membuatnya sakit. Pengulangan _"Dan ku bisikkan: 'asal kau tahu, bagaimana rasanya bahagia sepenuhnya sampai ku merasa lega. Kau merasa lega, ku sampai disana'..."_ seperti menjadi simbol perangnya dengan diri sendiri. Kelak saat Ia sudah yakin pergulatan itu usai, ia yakin dirinya telah menang dan melabuhkan diri. Untuk kamu yang masih berperang, tetap berjuang, ya? Kamu yang kecil patut diberdayakan kembali. Pelan-pelan, satu demi satu dalam sehari.
Aku interpretasikan lagu ini sebagai perjalanan menerima diri sendiri sampai akhirnya bisa menerima baik buruk di dunia. Jangan lupa untuk berterima kasih kepada diri sendiri yaaa
nadin, dari 11 lagumu aku paling suka semua aku dirayakan tapi setelah di akhir perang liris, lagu ini langsung menggeser semua aku dirayakan... lagu ini mewakilkan aku saat ini, aku telah menang dalam perang menamatkan kuliahku, dalam perang ini aku telah memenangkan diriku dari rasa takut dan gagal tidak selesai di waktu yang tepat dan juga memenangkan perasaan orang-orang terdekatku yaitu membuat bangga kedua orang tuaku, keluargaku, teman-temanku atas keberhasilan perang ini. setelah ini akan ada perang-perang selanjutnya, akan kuhadapi dengan lebih baik, meski tetap ada rasa takut dan keraguan apakah aku bisa berperang mendapatkan pekerjaan? semoga saja cepat menyelesaikan perang ini🥺
kak, kamu keren sekali! congratulations atas pencapaiannya. semoga aku bisa menyusul dan lulus tepat waktu seperti kakaknya! 🥹💗 aku masih menjadi mahasiswa baru semester 1 yang dimana banya sekali ketakutan tidak sampai tujuan tepat waktu, tapi melihat komentar kakak disini, menjadi motivasi aku untuk terus berjuang dan tumbuh, agar bisa cepat cepat merasakan 'diakhir perang'
@@vaniavania4865 terima kasih vania salam kenal ya! aku baca pesan kamu terharu🥺, semangat dalam mengeksplore dan mempelajari hal hal baru di kampus ya, jangan takut buat ikut kegiatan yang kamu inginkan, jangan takut merasa tertinggal, nikmati masa kuliah kamu dengan pengalaman yang bisa diikuti🥰 yakin pasti bisa nanti untuk lulus tepat waktu atau lulus di waktu yang tepat🤍
Nadin, Aku masih di perjalanan. Perangku belum usai. Bahagiaku separuhnya. Tapi aku yakin suatu saat bisa menyusulmu, sampai pada akhir perang dan berteriak "Menang!"
Lirik : Perlahan akan ku ajarkan cara Menanam menuai baik buruk di dunia Ku warnai tanganmu yang mati Biar kau lihat dunia tak lagi menyakiti Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai disana... Perlahan telah kau ajarkan cara Menerima rasa baik buruk yang ku punya Kau panggil jahat yang menyelimuti Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai disana... Perang telah usai, perang telah usai... Aku bisa pulang, ku baringkan panah Dan berteriak "menang" Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai disana ... Kau sampai disana ... Ku sampai disana ... Kau sampai disana ...
nadin aku dengar lagu ini jam 23:46 dengan keadaan nangis karna hal yang ku perangi saat ini belum usai, aku pingin cepat mengakhirinya nya dan ingin sekali merasa lega. aku tau ini butuh perjuangan dan harus kuat tetapi aku yakin Tuhan tidak berhenti melihat perjuangan hambanya dan dibalas dengan setimpal.
Bagiku lagu ini adalah penutup dari riuh rendah kecamuk ributnya isi kepala. Saat kau akhirnya bisa menerima segalanya, menemukan seseorang yang mampu menerimamu dan seluruh isi kepalamu, saat itulah rasanya legaaaa sekali. Terima kasih, Nadin, lagu ini sangat indah. Tak terhitung berapa kali aku mendengarkannya hari ini hingga aku semakin mengerti makna mendalam di baliknya❤
i love how poetic all nadin’s lyrics are and how it can be interpreted in so many different things. with the current situation about palestine i am manifesting and praying this song for everyone in palestine ♥️ “perang telah usai, perang telah usai aku bisa pulang, ku baringkan panah dan berteriak menang”
Pengen peluk anak anak palestine sambil bilang : aku tau kamu nggak pernah hidup tenang sejak lahir, selama ini aku udah ngerasain hidup di tempat yang aman dan nyaman, dan kamu perlu tau itu rasanya bahagia banget. Aku harap kamu bisa ngerasain apa yang hidup aku rasain, hidup tanpa suara roket dan ledakan dari perang itu. Kamu perlu tau bahwa ada bahagia di sana, mungkin belum sekarang, sabar dulu ya sebentar lagii.. aku pengen temenin kalian sampe kalian aman, biar kalian tau ada sisi lain dunia yang penuh kasih sayang... Besok kita kumpul lagi, aku peluk kamu lalu teriak bareng bareng, 'KITA UDAH MENANGG'..
Perang telah usai Perang telah usai Aku bisa pulang Kubaringkan panah Dan berteriak, "Menang" Entah ke berapa kalinya aku perang dengan ributnya isi kepala, aku lewati masa krisisnya sampai pikiranku mereda dengan sendirinya. Lalu lagu ini hadir dan mewakili yang kualami. Suka sekali dengan lagu ini, Nadin. Begitu indah lagunya sampai kuputar berulang kali hari ini…
Nadin. Lagu pertamamu, "Rumpang", kudengarkan sebagai bingkisan luka yg kuterima bertubi-tubi dari cinta yg tak disambut dengan tepukannya. Beberapa tahun kemudian Nadin, lagu " Di Akhir Perang" ini kuperdengarkan pada si kecilku. Ah ya Nadin. Ternyata cukup beberapa tahun saja aku menjadi wanita gila, demi mengejar seorang pria yg kini kami menjalankan hidup dalam bahagia. . Kami sudah sampai di sana Nadin. Banyak sekali tawa.
Nadin, Mengapa ikhlas, rela dan melepaskan menjadi hal yang paling menyesakkan disetiap akhir kisah? Sejauh ini aku tak pernah paham dengan akhir dari setiap kisah. Saat akhirnya selesai dengan baik, bahkan antara ku dan dia masih dalam komunikasi yang baik, namun masih ada rela yang belum sepenuhnya ku rasa. Kala dia mengatakan tlah menemukan rumah yang lain, sementara rumahku masih berantakan setelah dia tinggal pergi. Aku pernah berucap rela dan melepasnya untuk mencari dan mendapatkan rumah lain, selama dia bahagia. Rasa sakit yang nanti ku terima, biarlah jadi urusanku. Sudah menjadi hal yang sepantasnya aku dapat karena masih memberikan rasa yang teramat besar padanya. Namun mengapa rela masih belum bisa ku rasakan. Aku merasa telah hilang banyak hal saat dia berucap tlah menemukan rumah baru itu. Aku merasa bahwa tak ada lagi kesempatan untuk dia kembali ke rumah yang sedang ku tata kembali ini. Aku tau dan paham tak selayaknya aku menahannya dengan perasaan besar yang masih ku miliki ini. Namun aku juga memaki diriku yang hingga kini masih menaruh perasaan besar padanya. Nadin, aku harus bagaimana terhadapnya? Aku masih menginginkannya, namun aku juga ingin dia bahagia.
Terima kasih ya, Nadin. Lagu-lagumu sudah menemani perjalanan, perjuangan, sedihku, bahagiaku, patah hati, dan jatuh cintaku sedari awal SMA sampai kuliah dan selamanya
Dari Sorai udah nemenin aku kuliah sampai lulus, dan Di Akhir Perang nemenin hari-hari aku kerja. Makasi ya Nadin, you've been here in every chronicles of my life❤
aku saat ini masih dalam arena perang, namun ku sudah terus membayangkan 'lega' itu, nadin🥺 lagu ini sangat terasa magisnya!! lagu terkuat di albummu kali ini^^ tapi, 'berpayung tuhan' tetaplah jadi pondasi😇
Nadin, kemarin aku merasa sudah menemukan nyaman yang selama ini didamba dan dicari-cari. kemarin rasanya aku sudah menemukan lega, yang siap sedia menjaga, bahkan hingga detik ini saat kita tak lagi bersama. tapi kenapa harus sampai kemarin saja ya Nadin? belum bisa menggapai kata selamanya dan sepenuhnya lega seperti indahnya semua lagu cinta di album ini… Nadin, tidak ada yang aku sesali dari perjalanan kemarin, karena diapun banyak mengajarkan. hanya satu yang aku sesali, kenapa tenang nyaman dan lega itu hanya singgah tidak menetap selamanya😞 dia tau aku suka lagu-lagumu, semoga suatu hari dia membaca ini dan menemukanku lagi
Yang satu ini, lagu cintaku untuk diriku atas seluruh pahit manisnya bumi dan isinya, seluruh maaf yang aku terima maupun tidak, seluruh luka yang aku berhasil sembuh sampai dengan yang masih ku upayakan, terima kasih ceng, aku bisa cintai seluruh tidak sempurnanya jalanku, tapi aku tau, aku akan segera tiba! 🌷
Dulu, kurang lebih dua tahun lalu (?) aku pernah liat story Ig Nadin yang membuat tulisan di secarik kertas. Sangat ngena sekali saat pertama membaca. Ngga aku sangka ternyata tulisan itu berubah menjadi bentuk karya yang lebih indah dan luar biasa. Terimakasih untuk semua kejutan mu Nadin. Ini adalah hadiah terbaik yang pernah aku terima di tahun ini, dan akan terus aku banggakan hingga waktu yang tak dapat di tentukan, mungkin hingga akhir nafas ku berhembus. Sekali lagi, terimakasih banyak telah berkontribusi besar atas semua karya mu terhadap hidup ku🙌🤍
Lirik lagu ini mungkin tak setersurat "rumpang" yang berhasil membuatku sesenggukan dalam waktu yang tidak sebentar. Tapi dari sekian lagu yang lahir hari ini, dia yang paling manis yang membuatku menangisi bagaimana dia bisa lahir dengan begitu cantik. Terima kasih nadin telah mengusahakan
Nadin, per tadi malam, saat aku merefleksikan keseluruhan hidupku sembari mendengarkan lagu ini, ku bercakap dengan diri kecil-ku; visualisasi nyata melihat diri dewasa-ku mengenakan baju besi, rambut terkelabang, gagah penuh luka memeluk dan menggendong diri kecilku dengan rambut pendeknya, mata polosnya, gaun kuning kesukaannya dan luka-lukanya, lirih ku mengatakan "Kita menang, Sar. Kita sudah menang. Perang sudah usai. Kita memenangkan peperangan selama 25 tahun ini. Kita bisa pulang. Kita boleh merasa lega. Kita bisa merasa bahagia." "Terima kasih sudah bertahan. Terima kasih sudah menjadi fondasi kuat untuk aku selalu bangkit atas semua yang terjadi." "Kita berhak hidup, Sar. Kita sangat berhak." sembari menangis lega. Terima kasih atas karya terbaiknya. Menjadi tema lagu di umurku yang ke 25 tahun dan penutup di tahun 2023. Aku akan selalu kembali dikala ku butuh pembangkit hati. Sekali lagi, terima kasih Nadin.
“Dan ku bisikkan asalkau tau bagaimana rasanya bahagia sepenuhnya sampai kumerasa lega kau merasa lega kusampai disana” terguncang hatiku waktu dengarnya rasanya kyk sodara kita para syuhada dipalestine yang membisikkan pesan itu, para syuhada yang sudah tenang disurga dan merasa lega serta bahagia menunggu kehadiran kita 🥹🥹🥹 🇵🇸🇵🇸🇵🇸
sangat berterima kasih karena telah menciptakan lagu seindah ini........... i literally have no word.......... everyday i listen to these songs, same album, same song, everyday.
Nadin aku hari ini menang! AKhirnya cita-cita almarhum ibu yang berdoa agar dirinya di angkat derajatnya oleh anaknya terwujud nadin. Cita-cita juga nadin untuk mendapatkan ini! Alhamdulillah 11 Juni 2024, di subuh yang sendu: Awardee LPDP Luar negeri batch 1 2024 : Biomedical Eng Jepang Terima kasih nadin aku akan kembali nanti
Nadin, untuk yang ini aku nggak tau mau bilang apa. Indah sekali. Nadin, terimakasih ya sudah bertahan sampai sekarang, terimakasih sudah menciptakan lagu-lagu yang sangat indah dan juga dalam maknanya
for me this song feel like being love, and love itself. the warmth, cozy and comforting one. also the instrument, those harp things so far, lagu ter favorit dari album baru ini
Buat aku, lagu ini menggambarkan kebebasan rasa, keihlasan, perasaan lega dan bahagia stelah banyaknya kesakitan yang diderita. Dari pertama denger, langsung jatuh cinta sama lagu ini. Positive vibes nya daper banget❤
Nadin, tepat saat lagu ini dirilis aku akhirnya memberanikan diriku untuk memulai "perang" dengan masalah yang selama ini aku hindari Meskipun dengan perasaan takut yang masih ku genggam erat, lagumu ini memberikanku keberaniian untuk mengusahakan sembuh itu Nadin, sekarang kondisinya sudah jauh lebih baik. Kabar baiknya sekarang aku sudah tahu apa yang harus aku lakukan. Dengan segala kebaikkannya satu persatu tuhan sudah tunjukkan jalan menuju sembuh itu Dan atas ijinnya ku pastikan sebentar lagi "aku akan sampai disana" memeluk setiap doa dengan penuh rasa syukur 😇 Terima kasih nadin, lagumu ini akan selalu memiliki tempat dihatiku💌🌷🎀
Terakhir kali aku ingin mengakhiri diri ku sendiri, aku mendengarkan "Rayuan Perempuan Gila". Perlahan tapi pasti ku taruh kembali pisau yg ditangan ku, jantung berdebar kencang namun tenang, menangis sejadi-jadinya namun beberapa hal rasanya hilang. Nadin, terimakasih atas banyak karya mu yg menyembuhkan kami.
Mohon semangat dalam menjalani hidup Kak. Hidup sangat berarti utk dipertahankan agar berkesinambungan bagi kehidupan manusia/makhluk yang lain juga, yang sudah pernah bertemu atau belum bertemu. Mohon segera konsultasikan masalah kakak pada ahli psikologi atau ahli kesehatan terdekat.
Nadin, terima kasih atas karyamu, lagu ini membuat hatiku yang awalnya berjalan sangat lambat dengan membawa beban yang teramat berat ,sontak seakan lagu ini tiba" Membawaku serasa berlari sekencang kencangnya menari dibawah derasnya hujan dan membiarkan hujan menghapus semua yang pernah hadir dan membebaniku,"kubaringkan panah (ku letakkan semua bebanku) dan berteriak menang"
perlahan, aku sudah belajar, Nadin. tentang menanam menuai baik buruk di dunia ini. aku mempelajarinya dengan tanganku yang masih mati. belum ada yang mewarnai ia, aku masih melihat dunia yang menyakiti. bisikkan padaku, Nadin, perihal bagaimana rasanya bahagia hingga lega? sebab, aku belum sampai disana juga, Nadin, aku telah belajar tentang menerima rasa baik buruk yang ku punya namun jahat masih menyelimuti. jadi yang ku tahu, dunia masih menyakiti. perang belum usai, Nadin. perang belum usai. aku belum bisa pulang, panahku masih tergenggam kuat. alih-alih berteriak, "menang!" aku justru berteriak merintih kesakitan. rasa bahagia hingga lega yang kau bisikkan, ku harap, aku bisa sampai disana, Nadin. -🍁
Aku sedang dlam perjalnan menang nadin, walau banyk sekali yg menghalangi tapi aku yakin aku akan sampai di akhir perang ini. Aku masih berjuang nadin, semoga aku lekas menemukan menang ku ❤
nadin, lagu ini yang selalu aku dengarkan ketika aku capek belajar buat ngejar univ impian aku. aku selalu berusaha untuk 'sampai di sana', lagu ini ngebuat aku semangat lagi, optimis lagi, bahwa aku akan segera 'sampai di sana' aku pastikan aku juga akan mengakhiri perang ini. Terima kasih Nadin. Besok aku UTBK, sebelum UTBK aku bakal baca doa dan ga lupa buat dengerin lagu ini, lagu yang akan selalu mengingatkan aku bagaimana lelahnya belajar hingga sampai di sana.
sering denger lagu ini setiap malam, walaupun masih berjuang untuk "menang" dalam hidup ku, masih setengah perjalan untuk diriku menang.. lelah mengejar kemenangan itu.. aku juga ingin bahagia.. pengen juga istirahat sebentar tapi tidak ada waktu untuk itu.. masih harus mengejar kemenangan agar aku bahagia nadin.. berharap setelah mendengarkan lagumu ini aku bisa mendapatkan kemenangan itu..
Aku memang belum sepenuhnya menang dalam arena perang ini. Tapi aku sudah menang di beberapa arena perang, aku sudah lulus kuliah, aku sudah bekerja, aku sudah bisa menghidupi diriku dan mereka, aku sudah bisa mengontrol diriku, aku sudah bisa menerima semua hal, aku sudah belajar lebih baik setiap harinya, aku sudah tidak berpikir bahwa dunia menyakitiku, aku sudah mulai menerima apa yang dinamakan hidup yang ku jalani serta semua yang ada didalamnya. Hidupku sekarang terasa lebih mudah, karena dia selalu menjadi alasanku untuk bertahan di setiap harinya. Dunia tak lagi menyakiti karena dia menjadi obat dari segalanya. Karena dia, nafasku menjadi lega, perang telah usai walaupun didepan perang dimulai lagi, aku pastikan perang tidak akan seberat itu karena dia bersamaku Nadin.
Nadin terimakasi telah menciptakan lagu seindah ini. Aku tau lagu ini akan masuk dalam list lagu favoritku setelah pertama kali mendengarkannya, Sehat selalu nadin, proud of you.
Perlahan akan Ku ajarkan cara Menanam menuai Baik buruk di dunia Ku warnai tanganmu yang mati Biar kau lihat dunia tak lagi menyakiti Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana Perlahan telah Kau ajarkan cara Menerima rasa Baik buruk yang kupunya Kau panggil jahat yang menyelimuti Sampai kutahu dunia tak lagi menyakiti Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana Perang telah usai Perang telah usai Aku bisa pulang Ku baringkan panah dan berteriak Menang Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana kau sampai di sana Ku sampai di sana kau sampai di sana
Nadin, aku berhasil melawan perang dan aku menang hari ini! Rasanya lega sekali bisa sampai di titik ini, penuh perjuangan yang bukan main hebatnya. Terima kasih berkat lagu kamu ya Nadin 🫶🏻 - Palembang, 21 Januari 2024.
Nadin, tau ngga sampai saat ini aku masih berjuang buat lawan pikiran" Aku yang berserakan dalam kepalaku, akibatnya aku sering merasa cepat lelah walau tidak mengerjakan apapun, sering marah-marah sendiri, dan aku bertugas untuk meredam itu Nadin, tapi kadang aku lelah saja dan ingin menangis untuk melegakan semuanya, aku tidak punya kekuatan lagi untuk berharap banyak hal, yang aku bisa hanya berdoa supaya perangku usai di waktu yang tepat, entah itu adalah waktu aku di panggil Tuhan atau aku sembuh❤ Intinya aku tidak menyerah dalam peperangan ku, tunggu aku selesaikan perangku ini ya Nadin, doakan aku ya❤
Nadin, hampir semua lagu mu serasa merayakan semua perjalanan ku dan lagu ini membuat ku benar-benar merayakan kemenangan ku. Aku menang tahun ini Nadin, aku berhasil memenangkan perjuangan atas gelarku, aku berhasil memenangkan diri yang hampir ingin ku akhiri dan aku juga memenangkan hati seseorang yang akan jadi teman perjalanan seumur hidupku. Sungguh, Terima kasih Nadin untuk semua perayaan yang kau nyanyikan. Selamat atas anak-anak baru mu yang hebat. Semoga suatu saat keinginan ku menemui seorang "Nadin Amizah" akan Tuhan wujudkan. Aku akan menunggu kelahiran bayi mu selanjutnya. dan aku juga akan mencintainya .
Aku putar lagu ini setelah berhasil menyelesaikan skripsiku, walau sedikit terlambat, tapi terus berusaha, pantang mundur pokoknya, sampai akhirnya bisa dinyatakan lulus dan 'perangku telah usai'! Aaah leganyaa 😭 -padang, 23 januari 2024
kalau nanti aku berada di akhir perang, akan menangis sejadi kala itu juga. Sudah setengah mati aku bertahan dan berjalan dengan takut. Bahwa bukan lagi aku menyesal pernah melawan nyamanku sendiri demi menjadi berarti di tempat yang fana ini.
nadin,aku tau aku salah satu yg kotor di dunia ini ,lalu aku melihat manusia yang sedang basah beluruh di badannya , aku mencoba merangkul memeluknya sampai aku pun ikut basah,dan pada akhirnya aku memeluknya terlalu hangat sampai dia mengering lalu beranjak pergi. dan kini basahnya masi menempel di badan ku hingga membuat lautan. dan lucunya aku tenggelam kotor sendirian di lautan itu hingga kini :)
Hi Nadin, aku pernah sekali merasa perang dengan diri. Iya hanya sekali dan sampai hari ini. Bagaimana Bumi dan isinya menginginkan aku untuk bisa patuh namun diriku ingin sekali menjadi aku. Saat aku bisa mulai menjadi diriku setengah dan bagian dari Bumi setengahnya. Aku tetap merasa belum berakhir, ternyata kurangnya adalah "bersyukur" sudah menjadi diriku dan bagian dari Bumi itu. Terimakasih semua lagu mu indah untuk di dengar
Nadin,seperti biasa lagu mu indah sekali,dan aku belum sepenuhnya selesai berperang seperti dirimu,tapi berbeda dengan sebelumnya aku tidak berperang sendirian,ada seseorang dengan uluran tangan dan hati yang lembut menemani perang pikiranku,semoga aku segera merayakan kemenanganku sepertimu Nadin amizah. Dan untuk ren terimakasii masih menemani perjuangan dan perjalanan panjangku hingga kotorku,kelak aku akan merayakan kemenanganku dengan perasaan yang paling melegakan dan bahagia sepenuhnya,tunggu aku (disana) yaa. Peluk sebesar dunia untuk Ren dan Nadin Amizah💗💗💗
Sekali lagi aku kembali Lagu ini bagaikan perayaan kecil atas mukjizat yg beberapa tahun lalu, persis saat Rumpang terlahir, kukira bahagia itu cukup di angan-angan saja Bahkan mimpi dan nyataku kala itu sama saja. Tetap saja aku tidak bisa meraih hatinya. Sialan!! Pikirku berkali-kali. Tapi begitu hebohnya cinta yg tersulut angkuh di jiwa, maka kuambil keputusan gila. Menunggu dalam luka. Mencintai pada tak berbalas. Tapi keajaiban itu nyata. Indah sekali. Dia berbalik dan senyumnya selalu menjadi hal terindah yg akhirnya bisa kugapai Lalu bahagia yg tak berhingga itu adalah, selain hari di mana dia bersalaman dengan Ayahku di depan penghulu, adalah saat senyum si kecil kami yg setiap hari kulihat. Perangku dahulu telah usai, Nadin.
"Percaya padaku, Tuhan pun tertawa Melihat kita yang hanya menerka" Tentang semua yang datang dan pergi Pasti mempunyai arti Dan yakinkan hati Untuk tegar menghadapi
Perlahan akan Kuajarkan cara Menanam, menuai Baik buruk di dunia Kuwarnai tanganmu yang mati Biar kau tahu dunia tak lagi menyakiti Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai di sana Perlahan telah Kau ajarkan cara Menerima rasa Baik buruk yang ku punya Kau panggil jahat yang menyelimuti Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai di sana Perang telah usai Perang telah usai Aku bisa pulang Kubaringkan panah Dan berteriak, "Menang" Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega, kau merasa lega Ku sampai di sana, kau sampai di sana Ku sampai di sana, kau sampai di sana
Menurutku lagu ini punya general perspective. Bagiku, perang dengan diri sendiri melawan harapan-harapan yang belum pasti terjadi, aku dan sisi lainku mencoba berdamai dan memasrahkan dengan kelegaan. Aku ga tau din, menang menurutku hanyalah hadiah jika Tuhan mengkehendaki. Tidak ada yang menang atau kalah, tapi lega.
Terimakasih mbak nadin, lagumu jdi penutup perangku dengan diriku, perangku dgn bayang² masa lalu, aku menang, dan sekarang memulai babak baru. Terimakasih telah menyenandungkan lagu kemenangan. Aku dan diriku merasa lega telah sampai. Temani aku dan yang lain terus ya mbak nadin❤
6 Jun 2024 Aku pernah 'menang' di dalam pertempuran selama 21 tahun, kali ini aku kembali berperang dalam pertempuran lainnya. Semoga kelak aku dapat kembali meneriakkan 'menang'. Tak akan kubaringkan panahku, karena selama nafas berhembus ia akan selalu-ku genggam erat.
nadin lagu mu selalu menemani ku di saat sedih, di saat marah maupun bahagia. makasih nadin udah nyiptain lagu seindah dan sebermakna ini!! bahagia selaluu😍
gak tau smpe kapan perang penerimaan diriku ini, yg aku tau aku masih bertahan dg tangan memegang busur dan puluhan anak panah tergantung di punggung, aku makin baik di setiap harinya dalam membidikkan anak panahku ke titik sasaran, meski hanya beda semilimeter di setiap percobaanya dan dg kapal kapal di telapak tangan, aku tidak akan pernah mundur sekalipun dg membawa sisa anak panah barang satupun untuk di sia kan. AKU TIDAK AKAN KEHILANGAN DIRIKU UNTUK KEDUA KALINYA
Nadin, perangku pun tlah usai. Aku sudah menemukan aku Dan sudah pulang dengan tenang sejak beberapa bulan lalu. Tak hanya aku, dia pun begitu. Hingga akhirnya kita berdua menang dari apa yg kita perangi selama ini.
nadin, lagunya indah sekali, sangat mewakili rasa bahagia ku yang melegakan baru-baru ini... segala pergumulanku tentang cinta akhirnya kuberikan kepada waktu agar di peluk erat oleh waktu dan kebiasaan baik lainnya, nadin... doakan semoga tahun ini aku bisa melihatmu secara nyata dengan mata ku ya?
Di Akhir Perang - Nadin Amizah Perlahan akan ku ajarkan cara Menanam menuai baik buruk di dunia Ku warnai tanganmu yang mati Biar kau tahu dunia tak lagi menyakiti Dan kubisikkan asal kau tau bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana Perlahan telah kau ajarkan cara Menerima rasa baik buruk yang ku punya Kau panggil jahat yang menyelimuti Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana Perang telah usai perang telah usai Aku bisa pulang Ku berikan panah Dan berteriak menang Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana Rasanya bahagia sepenuhnya sampai Ku merasa lega kau merasa lega Ku sampai di sana kau sampai di sana Ku sampai di sana kau sampai di sana
menguji diri sendiri berujung pada penyadaran bahwa tidak ada lagi rasa apapun itu bentuknya. ternyata aku sudah sampai, semuanya sudah benar-benar selesai.
dari sblmnya, aku blm pernah merayakan. dan kini perangku pun blm usai. semoga nanti aku mendapat keduanya, merayakan diri atas kemenangan yg telah ku peroleh.
Nadin. Aku dan dia sudah sampai di akhir perang 🎉 Aku dan dia sudah pulih membaik. Kami tidak bisa bersama namun kami menjadi baik saat bertemu. Aku pun merasa lega karena sudah bertemu dengannya dengan sikap yang baik. Tak ku sangka bahwa hari itu terjadi dan Allah merestui ku bertemu dengannya lagi. Semoga kami benar benar bahagia dengan jalan yang baik di masing masing kehidupan 🥳
Akan ku barengi lagu ini dengan sebuah harap disaat saat fase- fase berjuang berperang dengan ekspetasi dunia, diri sendiri, sampai bisa berdamai di akhir kemenangan yang melegakan
Lagi dalam perang dan sayangnya beberapa perang sekaligus yang di hadapi. Tapi yakini diri kalo kita pasti bisa memenangkan perang sesulit apa pun itu.
nadin.. aku terharu sama diriku karena kuat ikut suatu lomba dengan tuntutan keras, latihan keras selama setengah tahun selalu ngerasa capek, tapi semua rasa capek itu terbayar pas tau kalau aku menang Juara satu, beberapa ada juara dua, tapi paling banyak juara satu. perjuangan ku selesai tapi aku pengen ulangin waktu lagi nikmati kenangan🥺
nadinnn, aku masih dalam perjalanan mencapai kelegaan, aku ingin semuanya cepat usaii dan berakhir bahagia, aku harap badaiku cepat berlalu, dan aku sendiri yang akan menjadi pahlawan dalam ceritakuu.
rasanya sebahagia itu, bisa melepas segalanya dan feel - nya kaya di akhir perang! suka bgt sm lagunya nadin, mendeskripsikan rasa bahagia dan lega yang mendalam.❤
nadin, terimakasih atas anakmu yang sangat indah ini. setiap malam sebelum tidur, aku selalu mendengarkannya agar perangku dengan batin dan pikiran segera berakhir. nadin, doakan aku untuk berdamai. doakan aku untuk selalu ikhlas atas apapun yang sudah terjadi. doakan aku untuk selalu kuat dalam segala badai yang ku temui. demi senyum kedua orang tuaku, semoga aku berhasil ‘’menang” ya, nadin..
nadin terimakasih, karya ini membuatku semakin dekat dengan kata 'menang' berusaha menikmati proses dan pahit manisnya berdamai 💚 merelakan apa yang memang seharusnya aku lepas, dan mensyukuri apa yang sudah aku miliki.
Kelak aku akan menyelesaikan perangku juga, din. Aku sedang dalam pertempuran dingin yang tidak tahu kapan semua ini akan selesai. Kelak aku akan merayakan kemenanganku sebegitu hebatnya sebagai pahlawan dalam pertempuranku
Izin copas ya, ak sedang diposisi ini😢
kak, ijin copas yaa
:')
baaannnggggg🥺
ijin copas ya ka
Dari dulu dengerin mendarah dan rumpang pertama denger nangis,sakit, energinya kerasa banget, sampe sekarang aku juga nangis bahagia dibarengi lagu ini dengan orang yang aku harapakan akan sampai di akhir sana, di kemenangan yang melegakan
sumpah relate banget🥺
😂😂
Relate bgttt
coba kamu denger lagu perayaan mati rasa
nadin, aku masih berusaha 'menang' diatas pertempuran dengan diriku sendiri, masih belum utuh menerima baik buruk diri aku, masih jauh dari kata 'lega', sorak sorak kemenangan masih belum terdengar, aku harap secepatnya ini usai dan damai di diri tercipta, terimakasih nadin karyamu terus menjadi teman aku untuk 'menang' dan 'lega'
❤
kamu hebat bisa bertahan sejauh ini. dikit lagi kamu pasti menang jangan dulu nyerah ya?
🤍
Aku harap, kamu dan kita semua segera berdamai dengan diri sendiri.
ijin pake kata katanya ya ka🙏
Nadin selalu bisa menyihir lagu dengan banyak interpretasi, dan kurasa ini salah satu liriknya yang paling cantik. Aku memaknai lagu ini sebagai lagu selebrasi atas penemuan diri. Di awal, Nadin bercerita, Ia mengajari seseorang. Mungkin, yang diajarinya adalah dirinya sendiri. Nadin mewarnai tangannya sendiri yang sudah mati. Kemudian dirinya yang baru mengajari Nadin yang cilik membuka selimut-selimut jahat yang membuatnya sakit.
Pengulangan _"Dan ku bisikkan: 'asal kau tahu, bagaimana rasanya bahagia sepenuhnya sampai ku merasa lega. Kau merasa lega, ku sampai disana'..."_ seperti menjadi simbol perangnya dengan diri sendiri. Kelak saat Ia sudah yakin pergulatan itu usai, ia yakin dirinya telah menang dan melabuhkan diri.
Untuk kamu yang masih berperang, tetap berjuang, ya? Kamu yang kecil patut diberdayakan kembali. Pelan-pelan, satu demi satu dalam sehari.
Nangis bngett😭
🥹
maksih ya kak🥲
makasih akak, ngomong ngomong kak ava kita sama tapi aku ngambek mengnya
huhu skrang udah ada video clipnya, dan ternyata arti lagunya lebih luas lagi kak dan nyesek
Aku interpretasikan lagu ini sebagai perjalanan menerima diri sendiri sampai akhirnya bisa menerima baik buruk di dunia. Jangan lupa untuk berterima kasih kepada diri sendiri yaaa
nadin, dari 11 lagumu aku paling suka semua aku dirayakan tapi setelah di akhir perang liris, lagu ini langsung menggeser semua aku dirayakan... lagu ini mewakilkan aku saat ini, aku telah menang dalam perang menamatkan kuliahku, dalam perang ini aku telah memenangkan diriku dari rasa takut dan gagal tidak selesai di waktu yang tepat dan juga memenangkan perasaan orang-orang terdekatku yaitu membuat bangga kedua orang tuaku, keluargaku, teman-temanku atas keberhasilan perang ini.
setelah ini akan ada perang-perang selanjutnya, akan kuhadapi dengan lebih baik, meski tetap ada rasa takut dan keraguan apakah aku bisa berperang mendapatkan pekerjaan? semoga saja cepat menyelesaikan perang ini🥺
kak, kamu keren sekali! congratulations atas pencapaiannya. semoga aku bisa menyusul dan lulus tepat waktu seperti kakaknya! 🥹💗 aku masih menjadi mahasiswa baru semester 1 yang dimana banya sekali ketakutan tidak sampai tujuan tepat waktu, tapi melihat komentar kakak disini, menjadi motivasi aku untuk terus berjuang dan tumbuh, agar bisa cepat cepat merasakan 'diakhir perang'
@@vaniavania4865 terima kasih vania salam kenal ya! aku baca pesan kamu terharu🥺, semangat dalam mengeksplore dan mempelajari hal hal baru di kampus ya, jangan takut buat ikut kegiatan yang kamu inginkan, jangan takut merasa tertinggal, nikmati masa kuliah kamu dengan pengalaman yang bisa diikuti🥰 yakin pasti bisa nanti untuk lulus tepat waktu atau lulus di waktu yang tepat🤍
selamatttt kaaa semoga dilancarkan selalu step2 selanjutnya yaah, doakan aku juga segera menyusul menyelesaikan perang ini
Nadin, Aku masih di perjalanan. Perangku belum usai. Bahagiaku separuhnya. Tapi aku yakin suatu saat bisa menyusulmu, sampai pada akhir perang dan berteriak "Menang!"
Lirik :
Perlahan akan ku ajarkan cara
Menanam menuai baik buruk di dunia
Ku warnai tanganmu yang mati
Biar kau lihat dunia tak lagi menyakiti
Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai disana...
Perlahan telah kau ajarkan cara
Menerima rasa baik buruk yang ku punya
Kau panggil jahat yang menyelimuti
Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti
Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai disana...
Perang telah usai, perang telah usai...
Aku bisa pulang, ku baringkan panah
Dan berteriak "menang"
Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai disana ...
Kau sampai disana ...
Ku sampai disana ...
Kau sampai disana ...
Ada yg typo tuh di awal lirik
❤❤❤❤❤
nadin aku dengar lagu ini jam 23:46 dengan keadaan nangis karna hal yang ku perangi saat ini belum usai, aku pingin cepat mengakhirinya nya dan ingin sekali merasa lega. aku tau ini butuh perjuangan dan harus kuat tetapi aku yakin Tuhan tidak berhenti melihat perjuangan hambanya dan dibalas dengan setimpal.
Bagiku lagu ini adalah penutup dari riuh rendah kecamuk ributnya isi kepala. Saat kau akhirnya bisa menerima segalanya, menemukan seseorang yang mampu menerimamu dan seluruh isi kepalamu, saat itulah rasanya legaaaa sekali.
Terima kasih, Nadin, lagu ini sangat indah. Tak terhitung berapa kali aku mendengarkannya hari ini hingga aku semakin mengerti makna mendalam di baliknya❤
i love how poetic all nadin’s lyrics are and how it can be interpreted in so many different things. with the current situation about palestine i am manifesting and praying this song for everyone in palestine ♥️
“perang telah usai, perang telah usai
aku bisa pulang, ku baringkan panah dan berteriak menang”
Samaa bgt mbak😭
Pengen peluk anak anak palestine sambil bilang :
aku tau kamu nggak pernah hidup tenang sejak lahir, selama ini aku udah ngerasain hidup di tempat yang aman dan nyaman, dan kamu perlu tau itu rasanya bahagia banget. Aku harap kamu bisa ngerasain apa yang hidup aku rasain, hidup tanpa suara roket dan ledakan dari perang itu. Kamu perlu tau bahwa ada bahagia di sana, mungkin belum sekarang, sabar dulu ya sebentar lagii.. aku pengen temenin kalian sampe kalian aman, biar kalian tau ada sisi lain dunia yang penuh kasih sayang...
Besok kita kumpul lagi, aku peluk kamu lalu teriak bareng bareng, 'KITA UDAH MENANGG'..
Perang telah usai
Perang telah usai
Aku bisa pulang
Kubaringkan panah
Dan berteriak, "Menang"
Entah ke berapa kalinya aku perang dengan ributnya isi kepala, aku lewati masa krisisnya sampai pikiranku mereda dengan sendirinya.
Lalu lagu ini hadir dan mewakili yang kualami. Suka sekali dengan lagu ini, Nadin. Begitu indah lagunya sampai kuputar berulang kali hari ini…
INI KESUKAANKU BANGET CENG! Terimakasih Nadin Amizah, sudah melahirkan anak-anak manismu🥹🤍
tidak sabar untuk “sampai disana” dengan perasaan yang paling melegakan dan bahagia yang sepenuhnya, tunggu aku “disana” yaaa aku pasti sampai.
Nadin.
Lagu pertamamu, "Rumpang", kudengarkan sebagai bingkisan luka yg kuterima bertubi-tubi dari cinta yg tak disambut dengan tepukannya.
Beberapa tahun kemudian Nadin, lagu " Di Akhir Perang" ini kuperdengarkan pada si kecilku.
Ah ya Nadin. Ternyata cukup beberapa tahun saja aku menjadi wanita gila, demi mengejar seorang pria yg kini kami menjalankan hidup dalam bahagia.
.
Kami sudah sampai di sana Nadin.
Banyak sekali tawa.
Nadin,
Mengapa ikhlas, rela dan melepaskan menjadi hal yang paling menyesakkan disetiap akhir kisah?
Sejauh ini aku tak pernah paham dengan akhir dari setiap kisah. Saat akhirnya selesai dengan baik, bahkan antara ku dan dia masih dalam komunikasi yang baik, namun masih ada rela yang belum sepenuhnya ku rasa.
Kala dia mengatakan tlah menemukan rumah yang lain, sementara rumahku masih berantakan setelah dia tinggal pergi. Aku pernah berucap rela dan melepasnya untuk mencari dan mendapatkan rumah lain, selama dia bahagia. Rasa sakit yang nanti ku terima, biarlah jadi urusanku. Sudah menjadi hal yang sepantasnya aku dapat karena masih memberikan rasa yang teramat besar padanya.
Namun mengapa rela masih belum bisa ku rasakan. Aku merasa telah hilang banyak hal saat dia berucap tlah menemukan rumah baru itu. Aku merasa bahwa tak ada lagi kesempatan untuk dia kembali ke rumah yang sedang ku tata kembali ini.
Aku tau dan paham tak selayaknya aku menahannya dengan perasaan besar yang masih ku miliki ini. Namun aku juga memaki diriku yang hingga kini masih menaruh perasaan besar padanya.
Nadin, aku harus bagaimana terhadapnya?
Aku masih menginginkannya, namun aku juga ingin dia bahagia.
True story 😢
keep strong sayang kmu bisaa dapat yng lebi baik drpd dia, hnya saja kmu blum mengikhlaskan nya
Terima kasih ya, Nadin. Lagu-lagumu sudah menemani perjalanan, perjuangan, sedihku, bahagiaku, patah hati, dan jatuh cintaku sedari awal SMA sampai kuliah dan selamanya
Dari Sorai udah nemenin aku kuliah sampai lulus, dan Di Akhir Perang nemenin hari-hari aku kerja. Makasi ya Nadin, you've been here in every chronicles of my life❤
Meskipun belum sepenuhnya dirayakan, setidaknya merasa bahagia sepenuhnya dan merasa lega❤️
meskipun belum 'semua aku dirayakan' setidaknya 'tawa' itu masih ada dan berharap tetap 'kekal'.
suatu hari nnti pasti bisa nyanyiin lagu ini dengan tangis bahagia, walaupun belum skrg. semangat buat kita smua
aku saat ini masih dalam arena perang, namun ku sudah terus membayangkan 'lega' itu, nadin🥺
lagu ini sangat terasa magisnya!! lagu terkuat di albummu kali ini^^ tapi, 'berpayung tuhan' tetaplah jadi pondasi😇
Nadin, kemarin aku merasa sudah menemukan nyaman yang selama ini didamba dan dicari-cari. kemarin rasanya aku sudah menemukan lega, yang siap sedia menjaga, bahkan hingga detik ini saat kita tak lagi bersama. tapi kenapa harus sampai kemarin saja ya Nadin? belum bisa menggapai kata selamanya dan sepenuhnya lega seperti indahnya semua lagu cinta di album ini… Nadin, tidak ada yang aku sesali dari perjalanan kemarin, karena diapun banyak mengajarkan. hanya satu yang aku sesali, kenapa tenang nyaman dan lega itu hanya singgah tidak menetap selamanya😞 dia tau aku suka lagu-lagumu, semoga suatu hari dia membaca ini dan menemukanku lagi
Yang satu ini, lagu cintaku untuk diriku atas seluruh pahit manisnya bumi dan isinya, seluruh maaf yang aku terima maupun tidak, seluruh luka yang aku berhasil sembuh sampai dengan yang masih ku upayakan, terima kasih ceng, aku bisa cintai seluruh tidak sempurnanya jalanku, tapi aku tau, aku akan segera tiba! 🌷
Dulu, kurang lebih dua tahun lalu (?) aku pernah liat story Ig Nadin yang membuat tulisan di secarik kertas. Sangat ngena sekali saat pertama membaca. Ngga aku sangka ternyata tulisan itu berubah menjadi bentuk karya yang lebih indah dan luar biasa. Terimakasih untuk semua kejutan mu Nadin. Ini adalah hadiah terbaik yang pernah aku terima di tahun ini, dan akan terus aku banggakan hingga waktu yang tak dapat di tentukan, mungkin hingga akhir nafas ku berhembus. Sekali lagi, terimakasih banyak telah berkontribusi besar atas semua karya mu terhadap hidup ku🙌🤍
Mari sama-sama belajar berdamai,berlari jauh. Jauh dari dunia agar tidak lagi menyakiti untuk kita.
Kekalkan Kita💓
Lirik lagu ini mungkin tak setersurat "rumpang" yang berhasil membuatku sesenggukan dalam waktu yang tidak sebentar. Tapi dari sekian lagu yang lahir hari ini, dia yang paling manis yang membuatku menangisi bagaimana dia bisa lahir dengan begitu cantik. Terima kasih nadin telah mengusahakan
Nadin, per tadi malam, saat aku merefleksikan keseluruhan hidupku sembari mendengarkan lagu ini, ku bercakap dengan diri kecil-ku; visualisasi nyata melihat diri dewasa-ku mengenakan baju besi, rambut terkelabang, gagah penuh luka memeluk dan menggendong diri kecilku dengan rambut pendeknya, mata polosnya, gaun kuning kesukaannya dan luka-lukanya, lirih ku mengatakan "Kita menang, Sar. Kita sudah menang. Perang sudah usai. Kita memenangkan peperangan selama 25 tahun ini. Kita bisa pulang. Kita boleh merasa lega. Kita bisa merasa bahagia." "Terima kasih sudah bertahan. Terima kasih sudah menjadi fondasi kuat untuk aku selalu bangkit atas semua yang terjadi." "Kita berhak hidup, Sar. Kita sangat berhak." sembari menangis lega.
Terima kasih atas karya terbaiknya. Menjadi tema lagu di umurku yang ke 25 tahun dan penutup di tahun 2023. Aku akan selalu kembali dikala ku butuh pembangkit hati.
Sekali lagi, terima kasih Nadin.
hi kak, we don't each other, but read this comment made my eyes full of tears. congrats ya uda menang, doa'in gw bisa menang juga.🎉
@@turmedi8227 ASAP! Pasti menang! :")
“Dan ku bisikkan asalkau tau bagaimana rasanya bahagia sepenuhnya sampai kumerasa lega kau merasa lega kusampai disana” terguncang hatiku waktu dengarnya rasanya kyk sodara kita para syuhada dipalestine yang membisikkan pesan itu, para syuhada yang sudah tenang disurga dan merasa lega serta bahagia menunggu kehadiran kita 🥹🥹🥹 🇵🇸🇵🇸🇵🇸
Yang terpikir ketika denger lagu ini, yaitu saudaraku yang di sana 🇵🇸
sangat berterima kasih karena telah menciptakan lagu seindah ini........... i literally have no word.......... everyday i listen to these songs, same album, same song, everyday.
Nadin aku hari ini menang! AKhirnya cita-cita almarhum ibu yang berdoa agar dirinya di angkat derajatnya oleh anaknya terwujud nadin. Cita-cita juga nadin untuk mendapatkan ini! Alhamdulillah 11 Juni 2024, di subuh yang sendu: Awardee LPDP Luar negeri batch 1 2024 : Biomedical Eng Jepang
Terima kasih nadin aku akan kembali nanti
Masya Allah, selamat ya Bang.
Semoga dimudahkan dan dilancarkan kuliahnya.
Aamiin Allahumma Aamiin.
🙏🏻
MasyaAllah kak, aku turut bangga sama kakak. Untuk semua proses dan hasilnya!🌻
Waaa merinding selamat ya kaaaa🎉
PUJI TUHAN, CONGRATULATIONS BROOO!!!
Nadin, untuk yang ini aku nggak tau mau bilang apa. Indah sekali. Nadin, terimakasih ya sudah bertahan sampai sekarang, terimakasih sudah menciptakan lagu-lagu yang sangat indah dan juga dalam maknanya
for me this song feel like being love, and love itself. the warmth, cozy and comforting one.
also the instrument, those harp things
so far, lagu ter favorit dari album baru ini
me too
Jangan mati di tangan sendiri
Buat aku, lagu ini menggambarkan kebebasan rasa, keihlasan, perasaan lega dan bahagia stelah banyaknya kesakitan yang diderita.
Dari pertama denger, langsung jatuh cinta sama lagu ini. Positive vibes nya daper banget❤
Nadin, tepat saat lagu ini dirilis aku akhirnya memberanikan diriku untuk memulai "perang" dengan masalah yang selama ini aku hindari
Meskipun dengan perasaan takut yang masih ku genggam erat, lagumu ini memberikanku keberaniian untuk mengusahakan sembuh itu
Nadin, sekarang kondisinya sudah jauh lebih baik. Kabar baiknya sekarang aku sudah tahu apa yang harus aku lakukan. Dengan segala kebaikkannya satu persatu tuhan sudah tunjukkan jalan menuju sembuh itu
Dan atas ijinnya ku pastikan sebentar lagi "aku akan sampai disana" memeluk setiap doa dengan penuh rasa syukur 😇
Terima kasih nadin, lagumu ini akan selalu memiliki tempat dihatiku💌🌷🎀
Terakhir kali aku ingin mengakhiri diri ku sendiri, aku mendengarkan "Rayuan Perempuan Gila". Perlahan tapi pasti ku taruh kembali pisau yg ditangan ku, jantung berdebar kencang namun tenang, menangis sejadi-jadinya namun beberapa hal rasanya hilang. Nadin, terimakasih atas banyak karya mu yg menyembuhkan kami.
Mohon semangat dalam menjalani hidup Kak. Hidup sangat berarti utk dipertahankan agar berkesinambungan bagi kehidupan manusia/makhluk yang lain juga, yang sudah pernah bertemu atau belum bertemu. Mohon segera konsultasikan masalah kakak pada ahli psikologi atau ahli kesehatan terdekat.
NADIN TERIMAKASIH TELAH MELAHIRKAN LAGU LAGU YANG MEMBUAT AKU DAN BANYAK ORANG LAIN BERTAHAN HINGGA SAAT INI ❤❤❤
i cant describe how beautiful this song :((
me too
Lega adalah wujud bahagia yang tak semua orang punya
Nadin, terima kasih atas karyamu, lagu ini membuat hatiku yang awalnya berjalan sangat lambat dengan membawa beban yang teramat berat ,sontak seakan lagu ini tiba" Membawaku serasa berlari sekencang kencangnya menari dibawah derasnya hujan dan membiarkan hujan menghapus semua yang pernah hadir dan membebaniku,"kubaringkan panah (ku letakkan semua bebanku) dan berteriak menang"
perlahan, aku sudah belajar, Nadin.
tentang menanam menuai baik buruk di dunia ini.
aku mempelajarinya dengan tanganku yang masih mati. belum ada yang mewarnai ia, aku masih melihat dunia yang menyakiti.
bisikkan padaku, Nadin, perihal bagaimana rasanya bahagia hingga lega?
sebab, aku belum sampai disana
juga, Nadin, aku telah belajar tentang menerima rasa baik buruk yang ku punya
namun jahat masih menyelimuti.
jadi yang ku tahu, dunia masih menyakiti.
perang belum usai, Nadin. perang belum usai.
aku belum bisa pulang,
panahku masih tergenggam kuat.
alih-alih berteriak, "menang!" aku justru berteriak merintih kesakitan.
rasa bahagia hingga lega yang kau bisikkan, ku harap, aku bisa sampai disana, Nadin.
-🍁
keep strong kaaaa kmu hebattt udaa berjuang sampai sini and akuu yakin kamu bisa merasakan bahagia sampaii legaa semngat yaaaa
Terimakasih telah menemani rasa sakit hati dan patah hati ini, hingga sampai sekarang merasakan jatuh cinta lagi tanpa rasa takut. ❤
sudah tidak lagi "Kita menangis di perjalanan pulang" "Mencari jalan tak pernah sampai tujuan" sekarang sudah bisa pulang dan sampai ya nadin
Aku sedang dlam perjalnan menang nadin, walau banyk sekali yg menghalangi tapi aku yakin aku akan sampai di akhir perang ini. Aku masih berjuang nadin, semoga aku lekas menemukan menang ku ❤
Nadin, aku masih berperang yang belum menemukan kemenangan, nanti jika sudah waktunya akan ku beritahu dia "diakhir perang" ini❤
nadin, lagu ini yang selalu aku dengarkan ketika aku capek belajar buat ngejar univ impian aku. aku selalu berusaha untuk 'sampai di sana', lagu ini ngebuat aku semangat lagi, optimis lagi, bahwa aku akan segera 'sampai di sana' aku pastikan aku juga akan mengakhiri perang ini. Terima kasih Nadin. Besok aku UTBK, sebelum UTBK aku bakal baca doa dan ga lupa buat dengerin lagu ini, lagu yang akan selalu mengingatkan aku bagaimana lelahnya belajar hingga sampai di sana.
sering denger lagu ini setiap malam, walaupun masih berjuang untuk "menang" dalam hidup ku, masih setengah perjalan untuk diriku menang.. lelah mengejar kemenangan itu.. aku juga ingin bahagia.. pengen juga istirahat sebentar tapi tidak ada waktu untuk itu.. masih harus mengejar kemenangan agar aku bahagia nadin.. berharap setelah mendengarkan lagumu ini aku bisa mendapatkan kemenangan itu..
Aku memang belum sepenuhnya menang dalam arena perang ini. Tapi aku sudah menang di beberapa arena perang, aku sudah lulus kuliah, aku sudah bekerja, aku sudah bisa menghidupi diriku dan mereka, aku sudah bisa mengontrol diriku, aku sudah bisa menerima semua hal, aku sudah belajar lebih baik setiap harinya, aku sudah tidak berpikir bahwa dunia menyakitiku, aku sudah mulai menerima apa yang dinamakan hidup yang ku jalani serta semua yang ada didalamnya. Hidupku sekarang terasa lebih mudah, karena dia selalu menjadi alasanku untuk bertahan di setiap harinya. Dunia tak lagi menyakiti karena dia menjadi obat dari segalanya. Karena dia, nafasku menjadi lega, perang telah usai walaupun didepan perang dimulai lagi, aku pastikan perang tidak akan seberat itu karena dia bersamaku Nadin.
Nadin terimakasi telah menciptakan lagu seindah ini. Aku tau lagu ini akan masuk dalam list lagu favoritku setelah pertama kali mendengarkannya, Sehat selalu nadin, proud of you.
Perlahan akan
Ku ajarkan cara
Menanam menuai
Baik buruk di dunia
Ku warnai tanganmu yang mati
Biar kau lihat dunia tak lagi menyakiti
Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perlahan telah
Kau ajarkan cara
Menerima rasa
Baik buruk yang kupunya
Kau panggil jahat yang menyelimuti
Sampai kutahu dunia tak lagi menyakiti
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perang telah usai
Perang telah usai
Aku bisa pulang
Ku baringkan panah dan berteriak
Menang
Dan ku bisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana kau sampai di sana
Ku sampai di sana kau sampai di sana
Literally hampir nangis tadi dengerin ni lagu. Terlalu indah, Nadin❤❤❤❤
Nadin, aku berhasil melawan perang dan aku menang hari ini! Rasanya lega sekali bisa sampai di titik ini, penuh perjuangan yang bukan main hebatnya.
Terima kasih berkat lagu kamu ya Nadin 🫶🏻
- Palembang, 21 Januari 2024.
Lagu ini bakal jadi lagu ter fav, lagu ini sangat menggambarkan rasa ku, Trimakasih Nadin Amizah🌹
Nadin, tau ngga sampai saat ini aku masih berjuang buat lawan pikiran" Aku yang berserakan dalam kepalaku, akibatnya aku sering merasa cepat lelah walau tidak mengerjakan apapun, sering marah-marah sendiri, dan aku bertugas untuk meredam itu Nadin, tapi kadang aku lelah saja dan ingin menangis untuk melegakan semuanya, aku tidak punya kekuatan lagi untuk berharap banyak hal, yang aku bisa hanya berdoa supaya perangku usai di waktu yang tepat, entah itu adalah waktu aku di panggil Tuhan atau aku sembuh❤
Intinya aku tidak menyerah dalam peperangan ku, tunggu aku selesaikan perangku ini ya Nadin, doakan aku ya❤
Berulang ulang dengerinnya apalagi pake headset pasti selalu nangis, kenapa nadin kalo bikin lagu pasti relate dengan kisah orang banyak;(
Nadin, hampir semua lagu mu serasa merayakan semua perjalanan ku dan lagu ini membuat ku benar-benar merayakan kemenangan ku. Aku menang tahun ini Nadin, aku berhasil memenangkan perjuangan atas gelarku, aku berhasil memenangkan diri yang hampir ingin ku akhiri dan aku juga memenangkan hati seseorang yang akan jadi teman perjalanan seumur hidupku. Sungguh, Terima kasih Nadin untuk semua perayaan yang kau nyanyikan. Selamat atas anak-anak baru mu yang hebat. Semoga suatu saat keinginan ku menemui seorang "Nadin Amizah" akan Tuhan wujudkan. Aku akan menunggu kelahiran bayi mu selanjutnya. dan aku juga akan mencintainya .
Aku putar lagu ini setelah berhasil menyelesaikan skripsiku, walau sedikit terlambat, tapi terus berusaha, pantang mundur pokoknya, sampai akhirnya bisa dinyatakan lulus dan 'perangku telah usai'! Aaah leganyaa 😭
-padang, 23 januari 2024
kalau nanti aku berada di akhir perang, akan menangis sejadi kala itu juga. Sudah setengah mati aku bertahan dan berjalan dengan takut. Bahwa bukan lagi aku menyesal pernah melawan nyamanku sendiri demi menjadi berarti di tempat yang fana ini.
nadin,aku tau aku salah satu yg kotor di dunia ini ,lalu aku melihat manusia yang sedang basah beluruh di badannya , aku mencoba merangkul memeluknya sampai aku pun ikut basah,dan pada akhirnya aku memeluknya terlalu hangat sampai dia mengering lalu beranjak pergi. dan kini basahnya masi menempel di badan ku hingga membuat lautan. dan lucunya aku tenggelam kotor sendirian di lautan itu hingga kini :)
semangatt terus ya kakk, gabolee nyerah
Kak aq nangiss looo😢
Speechless bacanyaaaa
Hi Nadin, aku pernah sekali merasa perang dengan diri. Iya hanya sekali dan sampai hari ini. Bagaimana Bumi dan isinya menginginkan aku untuk bisa patuh namun diriku ingin sekali menjadi aku. Saat aku bisa mulai menjadi diriku setengah dan bagian dari Bumi setengahnya. Aku tetap merasa belum berakhir, ternyata kurangnya adalah "bersyukur" sudah menjadi diriku dan bagian dari Bumi itu. Terimakasih semua lagu mu indah untuk di dengar
Gatau lagi harus bagaimana mengekspresikan betapa indah dan menyentuhnya lagu ini , terimakasih Nadin ❤
Nadin,seperti biasa lagu mu indah sekali,dan aku belum sepenuhnya selesai berperang seperti dirimu,tapi berbeda dengan sebelumnya aku tidak berperang sendirian,ada seseorang dengan uluran tangan dan hati yang lembut menemani perang pikiranku,semoga aku segera merayakan kemenanganku sepertimu Nadin amizah.
Dan untuk ren terimakasii masih menemani perjuangan dan perjalanan panjangku hingga kotorku,kelak aku akan merayakan kemenanganku dengan perasaan yang paling melegakan dan bahagia sepenuhnya,tunggu aku (disana) yaa.
Peluk sebesar dunia untuk Ren dan Nadin Amizah💗💗💗
Sekali lagi aku kembali
Lagu ini bagaikan perayaan kecil atas mukjizat yg beberapa tahun lalu, persis saat Rumpang terlahir, kukira bahagia itu cukup di angan-angan saja
Bahkan mimpi dan nyataku kala itu sama saja. Tetap saja aku tidak bisa meraih hatinya.
Sialan!!
Pikirku berkali-kali.
Tapi begitu hebohnya cinta yg tersulut angkuh di jiwa, maka kuambil keputusan gila. Menunggu dalam luka. Mencintai pada tak berbalas.
Tapi keajaiban itu nyata.
Indah sekali.
Dia berbalik dan senyumnya selalu menjadi hal terindah yg akhirnya bisa kugapai
Lalu bahagia yg tak berhingga itu adalah, selain hari di mana dia bersalaman dengan Ayahku di depan penghulu, adalah saat senyum si kecil kami yg setiap hari kulihat.
Perangku dahulu telah usai, Nadin.
"Percaya padaku, Tuhan pun tertawa
Melihat kita yang hanya menerka"
Tentang semua yang datang dan pergi
Pasti mempunyai arti
Dan yakinkan hati
Untuk tegar menghadapi
Perlahan akan
Kuajarkan cara
Menanam, menuai
Baik buruk di dunia
Kuwarnai tanganmu yang mati
Biar kau tahu dunia tak lagi menyakiti
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perlahan telah
Kau ajarkan cara
Menerima rasa
Baik buruk yang ku punya
Kau panggil jahat yang menyelimuti
Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perang telah usai
Perang telah usai
Aku bisa pulang
Kubaringkan panah
Dan berteriak, "Menang"
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega, kau merasa lega
Ku sampai di sana, kau sampai di sana
Ku sampai di sana, kau sampai di sana
Terima kasih Nadin sudah menciptakan sebuah seremoni untuk semua yang Perang-nya telah usai ❤
lagu ini berasa dari kamu ke aku, kamu udah mengubah cara pandang aku tentang dunia ini, berkat kamu aku mau bertahan sejauh ini
Menurutku lagu ini punya general perspective. Bagiku, perang dengan diri sendiri melawan harapan-harapan yang belum pasti terjadi, aku dan sisi lainku mencoba berdamai dan memasrahkan dengan kelegaan. Aku ga tau din, menang menurutku hanyalah hadiah jika Tuhan mengkehendaki. Tidak ada yang menang atau kalah, tapi lega.
Terima kasih nadin. ❤
dengerin ini merinding 1 badan. aslii lagu2 nadin ga pernah ngecewain pendengarnya, terlebih untuk lagu ini indah dan bikin merinding
Terimakasih mbak nadin, lagumu jdi penutup perangku dengan diriku, perangku dgn bayang² masa lalu, aku menang, dan sekarang memulai babak baru. Terimakasih telah menyenandungkan lagu kemenangan. Aku dan diriku merasa lega telah sampai. Temani aku dan yang lain terus ya mbak nadin❤
Nadin,hari ini perangku telah usai dan aku bisa menyanyikan lagumu dengan rasa gembira. Terimakasih telah menciptakan lagu ini nadin🙏🫶
6 Jun 2024
Aku pernah 'menang' di dalam pertempuran selama 21 tahun, kali ini aku kembali berperang dalam pertempuran lainnya. Semoga kelak aku dapat kembali meneriakkan 'menang'. Tak akan kubaringkan panahku, karena selama nafas berhembus ia akan selalu-ku genggam erat.
Aku kesini karena au kamar 807
Sama hehehe
Latah.
Aku juga
Bukan lagu pertama yg bisa ku terima di album ini. Tapi justru jadi lagu yg paling disukai. Full album keren semua
Lagu yang selalu kudengarkan saat sedang berada di titik 'lelah' menghadapi semua duniaku. Entah kapan perang ini segera berakhir
nadin lagu mu selalu menemani ku di saat sedih, di saat marah maupun bahagia. makasih nadin udah nyiptain lagu seindah dan sebermakna ini!! bahagia selaluu😍
gak tau smpe kapan perang penerimaan diriku ini, yg aku tau aku masih bertahan dg tangan memegang busur dan puluhan anak panah tergantung di punggung, aku makin baik di setiap harinya dalam membidikkan anak panahku ke titik sasaran, meski hanya beda semilimeter di setiap percobaanya dan dg kapal kapal di telapak tangan, aku tidak akan pernah mundur sekalipun dg membawa sisa anak panah barang satupun untuk di sia kan. AKU TIDAK AKAN KEHILANGAN DIRIKU UNTUK KEDUA KALINYA
Nadin, perangku pun tlah usai.
Aku sudah menemukan aku
Dan sudah pulang dengan tenang sejak beberapa bulan lalu.
Tak hanya aku, dia pun begitu.
Hingga akhirnya kita berdua menang dari apa yg kita perangi selama ini.
aku percaya akan di fase perang ku telah usai lalu kubaringkan panah dan berteriak menang.....
Amin ya Tuhan Yesus ❤
Nadin, perang ku belum usai... Aku msih terluka skrng... Rasanya mau nyerah
nadin, lagunya indah sekali, sangat mewakili rasa bahagia ku yang melegakan baru-baru ini... segala pergumulanku tentang cinta akhirnya kuberikan kepada waktu agar di peluk erat oleh waktu dan kebiasaan baik lainnya, nadin... doakan semoga tahun ini aku bisa melihatmu secara nyata dengan mata ku ya?
Di Akhir Perang - Nadin Amizah
Perlahan akan ku ajarkan cara
Menanam menuai baik buruk di dunia
Ku warnai tanganmu yang mati
Biar kau tahu dunia tak lagi menyakiti
Dan kubisikkan asal kau tau bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perlahan telah kau ajarkan cara
Menerima rasa baik buruk yang ku punya
Kau panggil jahat yang menyelimuti
Sampai ku tahu dunia tak lagi menyakiti
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana
Perang telah usai perang telah usai
Aku bisa pulang
Ku berikan panah
Dan berteriak menang
Dan kubisikkan asal kau tahu bagaimana
Rasanya bahagia sepenuhnya sampai
Ku merasa lega kau merasa lega
Ku sampai di sana kau sampai di sana
Ku sampai di sana kau sampai di sana
nadin, terima kasih sudah membuat karya seindah ini. lagumu membuatku terhanyut dalam tangis yang tenang♥
menguji diri sendiri berujung pada penyadaran bahwa tidak ada lagi rasa apapun itu bentuknya.
ternyata aku sudah sampai, semuanya sudah benar-benar selesai.
Baiknya Tuhan memberi pemahaman sebelum dihadapkan ragam keadaan.
Hingga aku pengantin bagi semua rasaku.
Nadin, aku masih berperang. tapi jika sudah selesai, maka akan aku rayakan dan akan aku teriakan bahwa aku 'menang' seperti di lagu ini.
Nadin aku lagi usaha lawan kanker aku🥹
Semangat ya kak❤..... semoga cepat sembuh❤🫶
@@JovianValentino aamiin makasih ya kak❤️🩹
Kak, banyak berdoa dan bermeditasi. Bantu dengan olah pernafasan dan banyak bersyukur. Semangat Kak 💙
@@christanugraha iyah kak,makasih ya semuanya🥹❤️🩹
semangat kakk !
dari sblmnya, aku blm pernah merayakan. dan kini perangku pun blm usai. semoga nanti aku mendapat keduanya, merayakan diri atas kemenangan yg telah ku peroleh.
Jadi lagu FAV ku! Dengerin lagu ini kenapa rasanya tenang ya kaya ngerasa aman nih akhirnya udh kelar perang hehe.
Nadin. Aku dan dia sudah sampai di akhir perang 🎉 Aku dan dia sudah pulih membaik. Kami tidak bisa bersama namun kami menjadi baik saat bertemu. Aku pun merasa lega karena sudah bertemu dengannya dengan sikap yang baik. Tak ku sangka bahwa hari itu terjadi dan Allah merestui ku bertemu dengannya lagi. Semoga kami benar benar bahagia dengan jalan yang baik di masing masing kehidupan 🥳
Semoga dia adalah akhir dari perangku, menang yang akan ku rayakan. Biar dia tau, dunia tidak selalu menyakiti. Karena aku yang mengasihinya.
Perang telah usai, aku bisa pulang . Nadin entah kenapa lagunya mengingkatkan ku akan kematian 😢, nangis bgt klo tiba2 dipanggil
Baru pertama dengar lagu ini, langsung bisa ikutin refreinnya. Ku sgt suka ❤
Akan ku barengi lagu ini dengan sebuah harap disaat saat fase- fase berjuang berperang dengan ekspetasi dunia, diri sendiri, sampai bisa berdamai di akhir kemenangan yang melegakan
Lagi dalam perang dan sayangnya beberapa perang sekaligus yang di hadapi. Tapi yakini diri kalo kita pasti bisa memenangkan perang sesulit apa pun itu.
nadin.. aku terharu sama diriku karena kuat ikut suatu lomba dengan tuntutan keras, latihan keras selama setengah tahun selalu ngerasa capek, tapi semua rasa capek itu terbayar pas tau kalau aku menang Juara satu, beberapa ada juara dua, tapi paling banyak juara satu. perjuangan ku selesai tapi aku pengen ulangin waktu lagi nikmati kenangan🥺
nadinnn, aku masih dalam perjalanan mencapai kelegaan, aku ingin semuanya cepat usaii dan berakhir bahagia, aku harap badaiku cepat berlalu, dan aku sendiri yang akan menjadi pahlawan dalam ceritakuu.
rasanya sebahagia itu, bisa melepas segalanya dan feel - nya kaya di akhir perang! suka bgt sm lagunya nadin, mendeskripsikan rasa bahagia dan lega yang mendalam.❤
nadin, terimakasih atas anakmu yang sangat indah ini. setiap malam sebelum tidur, aku selalu mendengarkannya agar perangku dengan batin dan pikiran segera berakhir. nadin, doakan aku untuk berdamai. doakan aku untuk selalu ikhlas atas apapun yang sudah terjadi. doakan aku untuk selalu kuat dalam segala badai yang ku temui. demi senyum kedua orang tuaku, semoga aku berhasil ‘’menang” ya, nadin..
Nadin masih banyak belum selesai sembuhku,traumaku,gagalku,hilangku,dan juga aku.terima kasih nadin🤍
nadin terimakasih,
karya ini membuatku semakin dekat dengan kata 'menang'
berusaha menikmati proses dan pahit manisnya berdamai 💚
merelakan apa yang memang seharusnya aku lepas, dan mensyukuri apa yang sudah aku miliki.