Film Pendek sensus penduduk 2020 BPS Kab Serang "Tabrani Mencari Sinyal Internet"
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 7 ก.พ. 2025
- Film ini buat dalam rangka mengikuti lomba Film Pendek Indonesia Census Festival (ICFF)
Sebuah Film Pendek BPS Kab Serang berjudul "Tabrani Mencari Sinyal Internet"
Sinopsis Film Pendek “Tabrani Mencari Sinyal Internet”
Sebuah Kisah Perjuangan Seorang Aparat Desa yang tinggal di desa paling ujung Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten. Kisah Perjuangan dalam mendapatkan sebuah data yang akurat dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Serang. Aparat desa yang diperankan dengan nama film “Tabrani”. Permasalahan bermula dari Camat Ciomas yang ditegur oleh ASDA Pemkab Serang karena belum melakukan upload profil desanya. Padahal laporan profil desa sangat penting bagi Pemerintah Pusat. Kebiasaan menunda-nunda kerjaan Kades Satibi yang membuat profil desanya menjadi terbengkelai sehingga ditegur oleh Pak Camat. Pak Kades Satibi kepalang pusing jadinya, langsung dipagillah Staf desa yang sekaligus juga mitra BPS. Lalu Tabrani ditugaskan oleh pak Kades Satibi untuk melengkapi isian profil desa. Pada saat yang sama kebetulan wifi di kantor desa sedang rusak, sudah agak lama.
Seketika tabrani mengontak Bejo (KSK Kec Ciomas) menanyakan data tentang kependudukan dan lain-lain untuk mengisi profil desa. Pas di jalan karena Tabrani terburu-buru, tidak sengaja Sepeda Motor Tabrani menyenggol Pak Ustad. Lalu ditanya sama pak Ustad, kenapa kok terburu-buru. Lalu tabrani menceritakan kalau mau mencari data tentang kependudukan dll ke kantor BPS Kab Serang, karena ingin mencari data yang akurat. Pak ustad memberitahukan bahwa baru saja jembatan yang menghubungkan Kecamatan ciomas dan kecamatan terdekatnya ambrol diterjang derasnya air hujan. Sontak Tabrani mengontak Pak Bejo, memberitahukan kalau tidak bisa Ke Kantor BPS Kab Serang karena Jembatan yang menghubungkan antara Kecamatan Ciomas dan Kecamatan terdekatnya barusan ambrol diterjang derasnya air. Pak bejo lalu menyarankan untuk mendownload saja di web BPS Kab Serang (www.bps.go.id). Masalah timbul karena sinyal internet di desanya sangat jelek/hampir tidak ada sinyal internet.
Setelah sholat dan berdoa, tabrani berangkat ke tempat yang lebih tinggi di desanya yaitu di daerah perbukitan. Dengan mengendarai motor sambil melihat sinyal internet siapa tahu ada sinyal internet. Lalu menanjak, dan semakin menanjak lagi untuk mencari sinyal internet. Mencoba turun ke sawah, ternyata masih tidak ada sinyal...sambil melihat ke kanan dan ke kiri, keatas dan kedepan, gak tahu kenapa pas melihat pohon kelapa yang ada di depanya agak jauh sambil berpikir,,,jangan-jangan diatas pohon kelapa ada sinyal internet, ingat saran pak Bejo untuk memanjat yang lebih tinggi untuk mendapatkan sinyal internet.
Berani gak berani harus memanjat pohon kelapa demi mendowload untuk mendapatkan data BPS yang akurat. Sambil ingat perkataan pak Kades Satibi, jangan pulang ke kantor desa dulu sebelum mendapatkan datanya. Dan Alhamdulillah setelah memanjat dan semakin keatas sinyal internet didapat...lalu mengucap syukur.....Alhamdulillah Yaa Allah......SEKIAN
Sukses untuk semua pejuang data
Mantap
mana pak film regcsosek