5:05 pembahasan awal tentang PERMEN, kok gini ? 6:50 teori penanganan kasus mustinya gini ! 15:45 Ikan invasif ? Padahal belum invasif ! 22:19 Gibahin orang2 di group FB ikan predator 😁 38:00 penanganan kasus kok caranya terbalik ? 😁 41:42 jawaban kenapa TH-camR kok ngga kena ?? 44:06 komunitas burung kok bisa berhasil menangguhkan PERMEN ? 48:53 RENCANA DONASI KAKEK PIYONO
Sebenernya ada cara ribet yg cukup terjamin jika PEMERINTAH INGIN KONSEN dan PENGHOBI INGIN TETEP EKSIS 1. Untuk ikan predator yg import sebaiknya dikarantina dan di sterilkan/ dimandulkan. Sehingga peredaran ikan jumlahnya tidak akan bertambah. 2. Untuk jenis ikan predator yg memiliki perbedaan jantan & betina yg nyata exp pari, cichlid, dll sebaiknya hanya ikan jantan yg diperbolehkan beredar.
Mungkin peraturan dibedakan kan yang dipermasalahkam kalau dilepas liarkan dialam kita kan . Jadi sanksi ditujukan ke yang lepas liarkan aja. Dan hobi jadikan hobi aja
Terimakasih om, sudah menyuarakan soal hal ini.. Karna tidak adil saja jika Hobi sederhana seperti kita di anggab penjahat sampai ke Pindana.. Kita cuman pemeliharaan sayang pada ikan. Bukan Korup, yg merugikan orang lain. Terimakasih om ❤❤❤
Maaf bro, ini diluar ranah saya sebagai individual 😊 , jika memang ingin ada pertimbanhan / perubahan, komunitas besar yang harus solid dan bisa bersuara layaknya komunitas burung yang diceritakan di konten ini 😊🙏
Menurut data di lapangan, ikan invasif yang paling masiv di alam kita itu ada sapu2, nila, red devil dsb. Kenapa tidak ada tindak lanjut nya? Kalau melihat arapaima, gar dsb masih sangat jarang di temukan di alam. Jadi parameter membuat permen itu dari apa? Dari bentuk tubuh kah atau dari jumlah populasi kah, atau dari dampak kerusakan. Kalau ngomongin dampak kerusakan justru ikan sapu2 dan nila yang ada di puncak. Karena mereka bisa merusak ekosistem telur hingga larva ikan lokal.
Banyak yg d lepaskan di sungai Saya mancing dapat green teror banyak di sungai metro dan baru kemarin dapat louhan asli jenong dan ikan sapu" banyak sekarang di sungai metro Itu yg bikin ekosistem gk seimbang
Harusnya kakek Piyono kalo belum terbukti merugikan orang lain, jangan sampai di penjara. Apa gak ada jalan lain, di sita ikannya atau di denda saja gitu dan di beri peringatan. Kasihan sampai di penjara.
@@theviranda maksudnya saya sikap petugas jangan tebang pilih lah.. Kalo emang tu spesies bersifat invasif, udah cut aja importir dan breeder nya, dengan menutup izin masuk spesies-spesies tsb, selain untuk riset resmi pemerintah spesies-spesies yang dikhawatirkan bisa membahayakan spesies-spesies lokal di larang dgn sangat keras, dan yang sudah pelihara semua di sita tanpa terkecuali, beres kan... Jangan setengah gitu..
Siap bro, dan kembali lagi , harapan saya peraturan juga dibuat berdasarkan riset dan kajian, dimana ikan invasif yg selalu ditemukan di alam indonesia adalah ikan dg harga murah ( krn ikan import malah di local breed ) dan ikan yang sizenya over ( penghobi tidak sanggup menampung lagi )
Seharusnya yang di tangkep itu yang sengaja melepaskan ikan invasif , coba undang2 nya di perbaiki lagi... aturannya buat penjual di kasih daftar pembeli ikan invasif /predator siapa saja jadi siapa yang punya jadi jelas, jadi ada surat²nya
Setidaknya jangan ditangkap donk woy polisi, orang piaraikan inpasip jangan disamakan sama pengguna narkoba donk. Meski sama2 memiliki potensi merugikan tapi lvl nya kan masih ada pilihan disita dari pada hukuman penjara. Yg bikin peraturan kurang mendalam mikirnya 🙏
northern pike masuk daftar om anjir kena air anget jg meninggal wkwkwkwkwk tp ada sih ya daerah yg dingin, tp kan ga pernah ada juga tu kliatan dialam, ah mau banyak komen tp bingung😂 btw kontennya seru om beda ama yg laen satu lagi, itu payara ama rbp gandengan anjaaaay
Pemerintah harusnya berpihak pada perikanan dalam negeri termasuk ikan hias. Jangan penghobi ikan hias dilihat sebagai penjahat lingkungan karena piara ikan invasif jika ikan invasif itu dipiara tak dibuang atau dilepas ke alam liar
Dari dulu saya sangat setuju dengan ide kampanye kan, edukasi kan, tapi saya rasa itu stop di importir/seller yg lebih butuh duit. Dan bisa juga itu di abaikan oleh karantina pemerintah yg meloloskan dgn sedikit pelicin. Jadi intinya sama2 butuh. Disitulah kesalahan pemerintah, tdk ada tindakan tegas, tapi sama2 maen, menurut saya kakek ini adl korban tangkap ngawur agar pemerintah dianggap sudah kerja sesuai SOP
Kata gw sih peraturannya harus dikaji ulang ya, soal breeding arapaima di Thailand gw sempet dengar spesies ikan tropical gar yang langka berhasil di breeding di Thailand dan Korsel tapi mungkin breeder harus di awasi ketat atupun jumlahnya sedikit. Buktinya walaupun sudah ada breeder harga tropical gar masih tinggi
Betul bro. Berbeda dengan Indonesia, breeder ikan import malah fokus jual di pasar lokal ( pasti males ribet ngurusin export ). Breeder pada mikirin "dapur" masing2 , tanpa mikirin pembeli ikan predator ( yg katanya keren ) dengan harga ekonomis presentase terbesar adalah pemula / dibawah umur / semacamnya. Berujung ikan besar > ngga sanggup pelihara > dan........ 😊
@@theviranda Breeder di Indonesia juga jumlahnya bejibun dan gak yakin 1 breeder cuma punya 1 farm doang, beda ama luar negeri yang breeder gak banyak dan fokus ekspor dengan harga tinggi
menurutku ya.. kalau ikan predator yang invasif begini. penghobbies harus mengdaftar ikan2 tipe beginian.. kalau mau lebih aman, di kasi cip aja.. yaa butuh niat dan dana buat penghobby, tpi kalau bisa beli ikan arapaima yang mahal, bisa kok beli mendaftar dan di kasi cip.
@@Clarkg4ming2029 iya sihh.. kalo arapaima mah gampang. biar masih bisa dapet miara arapaima bisa lah di pasang cip dan di daftar.. wkwkwkwk aligator juga bisa. yaa cuman kalo aligator normal di cip juga mahalan cipnya keknya.. khusus yang mahal2 aja keknya
Pbass bs lepas di perairan lokal kynya bkn cm hobbies kekanakan yg lepas liar sembarang,breeder lokal yg suka breed di jaring/karamba apung perlu diperhatikan jg krn larva msh bs nyeplos jaring… Kl ga percaya cb casting di tmpt yg ad karamba pbass pasti dpt 😂
Nah... tapi coba bro ngomong seperti ini ke Fans Pbass ( yang sampe nge-breed ), pasti marah dan pada ngedumel dg alasan "siapa yang mau ganti rugi kalo breeder lokal di brantas" ... 😄😄
Kalau di konten ini saya lebih membahas 4 ikan yang selalu bikin hobi ini berujung penjara. Tp diluar 4 ikan ini memang masih banyak jenis ikan yang masuk list terlarang bro. Dan lucunya sebagian besar ikan yang dilarang malah faktanya tidak pernah ditemukan di perairan / alam indonesia 😁
Seandainya ikan Arapaima dijadikan ikan konsumsi seperti lele dan nila gimana ya,, Arapaima cepat besar dan dagingnya banyak,bisa buat alternatif ikan konsumsi..😅
@@theviranda masalah di dunia perikanan kususnya ikan hias"predator" ini kompleks bgt, jadi perlu ada diskusi terbuka dari semua kalangan terkait mulai dari para penghobi, para penjual, para eksportir/importir, pihak pihak terkait berbasis pemerintah, kumpulkan di satu meja diskusikan scr terbuka lihat dan tangkap smua opini & sudut pandang tanpa intervensi dr pihak manapun Baru bisa terlihat jalan tengahnya Pasti akan ada salah 1 atau salah 2 yg tidak diuntungkan ,tapi demi kemaslahatan bersama kenapa tidak, hobi itu ego, tapi dalam kasus seperti ini hrs bsa dewasa, jangan hanya karna kesenangan pribadi atau demi memenuhi kebutuhan perut atau demi terselenggaranya aturan salah 1 salah 2 dr pihak pihak yg berlawanan harus menjadi musuh, kan tidak,,, kalopun opsi predator A ditutup toh masih ada opsi predator B yg bisa dikembangkan Sbnrnya panjang yg msh bsa sy sampaikan om tp ya sgitu aja dulu semoga pihak pihak terkait bisa membaca ketikan saya ini 🙏🏻 Undang aja om perwakilan dr pihak pihak terkait, om jadi penengah nanti siapa yg jd pronya siapa yg kontranya ,diskusi kecil kecilan dulu
Kedepannya emang harus punya lisensi melihara ikan ini kayaknya 😂 Jadi kalo belom punya lisensi bisa diciduk, kalo udh punya baru boleh pelihara (tapi kalo lepas liar) ya ciduk juga Ya mirip mirip orang naik kendaraan butuh SIM 😂
Gua sendiri dari dulu suka ikan predator itu yang warnanya bagus seperti oscar,datz,dan arwana..sebenarnya banyak penghobi ikan predator yang FOMO..lihat di konten youtube dulu mana ada orang yang suka ikan predator yang warnanya biasa biasa aja
Ini gw bukan pemerintah yah. Tp gw mau kasi masukan aja nih 1. Stop importir : lah hukum ekonomi standard aja. Ada demand pasti ada seller dan breeder. Klo ga ada demand, mana ada yg mau import atau breed. Wong ga ada duitnya. Jadi memang hobiisnya dulu yg harus dikejar. END USERnya dulu yg dikejer. Masa gitu aja ga ngerti. 2. Tidak Dikampanyekan : Coba kasi bukti bahwa pemerintah belum mengkampanyekan atau mengedukasi. Banyak dokumentasinya kok. 3. Ada fungsi pencegahan. Jadi memang dilarang sebelum invasif lah. Masa nunggu invasif dulu baru dilarang haduuuh...Udah ada studinya, masa nunggu kejadian. Jadi memang dilarang masukinnya ama meliharanya, biar putus dulu rantai demandnya. Lalu kenapa dimasukin ke list dulu sebelum terjadi. Hadeuuuuh... 4. TH-camr bukannya ngasi edukasi. Tp malah terang2an melanggar. Ga usah lah banyak pembenaran bro... Belum ada ketemu di alam Indonesia lah, belum invasif lah.. Lo turut dong ikut peraturan. Sebenernya gua mau nulis panjaaaaaaaang banget. Cuma gw sadar, emang hobiis itu sama kaya perokok. Susah dibilangin, banyak pembenaran. NGEYEL.. Ga against the law tp masih melihara.
Ok, komentar saya: Poin 1 : kalo mau "tebang pohon" jangan "petik daunnya" satu2, tp tebas langsung dari batang / akarnya. biar mengerti bagaimana kerja yang efektif Poin 3 : ok trus kenapa dorado dan bambusa tidak dilarang ? Karena tidak mengerti 😊 Poin 4: coba simak konten ini lebih teliti. Tentang youtuber Ok bro , cheers 🍺
Bayangkan kalo Payara , rhombeus, dan dorado ada yang "bandel" breeding di indo? , dan harga jadi 10,000 /ekor. Kira2 bakal ada potensi ketemu di sungai indonesia ngga bro ? 😄 pasti
Padahal kalau peraturan resmi ga pandang bulu ya kak ya, susah2 berasa effort udah nargetin si kakek, berasa pahlawan tu menegakkan peraturan, pret! tinggal klik yutub search unboxing aligator platinum😝 bejibun tu owner2nya😙 Yang diperkarain yang hobbies kebawah doang yang gampang di sikat, rombongan aligator2 platinum dong, paling yang terjun dilapangan cuma ketanggor bosnya sendiri nanti😛 yaaa gitulah pemerintah, peraturan karet aja digeber2in👎🏻 sorry, shame on government🙏🏻
Indonesia tuh semakin dilarang semakin kencang,,wkwkwk tuh aligator sekarang harganya receh 15rb sdh dapat dipasar ikan,,kalo dilarang,,bisa tembus1,5 jt nantinya,,,coba belajar dari kasus airapama 5 tahun lalu,,,sekarang harga melejit,,dulu gak laku makanya dibuang,,,
Disini predator= invasif Berguna = ga invasif kaya lele, ikan mas dan nila Ikan lokal kaya betok banyak yg basmi karena jadi hama makanin si invasif 😂😂
Mungkin sedikit saya luruskan, Ikan predator asli Indonesia tidak bisa disebut invasif 🙏. Mengenai ikan betok mustinya bisa bantu basmi ikan invasif ya? 😄👍
@@theviranda tapi tetep kan,,yg di sebut invasif rata rata yg serem serem,, itu nila kadang di lepas sama angota angota 😂 buat kelestarian alamm katanya, Nasib ikan betok di basmi karena makanin si invasif 🤣
Pelarangan ikan berpotensi invasive memang terlalu berlebihan dan mengada2, knp? Ikan predator yg termasuk dlm ikan hias macam payara, pbass, rbp, arapaima dll tidak/ belum terbukti merusak ekosistem, sedangkan yg sudah terbukti merusak ekosistem seperti nila dan mujair dibiarkan? Memang ada peraturannya tapi dilapangan 0, bahkan orang perikanan/ pemerintah daerah dengan bangganya melepas nila dan mujair dan dibiarkan saja, video2 pelepasan ikan pun ada, mereka dengan bangganya melepas ikan2 itu, mereka itu aparatur negara, pemerintah daerah dan orang perikanan. Dibiarkan dengan alasan untuk alasan pangan masyarakat sekitar, kalo ikan2 predator yg termasuk ikan hias itu terbukti invasif dan bisa didapatkan di alam, percayalah itu jg bakalan membantu pangan masyarakat, karena apa? Karena ikan2 itu bisaa dengan mudah dipancing.
@ynrhobby1374 kata siapa? Wong saya sering makan gar, endlicheri, tsn, rtc, semua enak, kalo arapaima belum tp di negara asalnya arapaima jadi ikan konsumsi nomer 1 jadi jelas dagingnya enak. Kalo gar itu yg beracun telurnya
Sedikit menuliskan unek2 ya bang. Ini yg g habis pikir kenapa sih orang piara ikan hias ditangkep? Seurgen apa sampe harus dipenjara. Padahal kita semua tahu bahwa konsep dari memelihara binatang itu tujuanya merawat agar tidak mati menjaga dengan ditarolah tempat kusus agar tidak lepas atau ilang. Disini sudah jelas sekali itu hewan adalah sudah jadi aset pribadi yg dijaga agar tidak lepas dialam. Mau bukti? Buktinya dari awal beli tuh bapaknya sampe hari ditangkep juga masih sehat2 ikanya dikolam. Seberbahaya apa sih bapak2 tua yg piara ikan hias sampe di penjara cokk.. Ini juga polisi apa ndak bisa membaca ada motif lain kalo didalam pelaporan nih kasus ikan jelas sekali ada pengaruh persaingan usaha dikarenakan tuh bapak memiliki kolam pemancingan ikan yg berpotensi menjadi persaingan bisnis. Lagian apakah bijak memenjarakan orang yg merawat ikan dirumah meski ikan tersebut berpotensi menginvasi lingkungan? Kan bisa disita ikanya. Ikan lu ambil orangnya kasih peringatan!! Toh ini kasus bukan menyebabkan ancaman, kecuali terbukti melakukan tindakan pelepasan ikan dilingkungan/alam ya. Lagian kemaren ada kasus pelepasan arapaima dengan ukuran jumbo di sungai brantas juga adem2 bae g ada tindakan "pemenjaraan" padahal bukti sudah viral. Dari kasus ini akan jadi percontohan dan bisa digunakan salah satu senjata jika kelak dikemudian hari lu g suka sama orang dan bisa aja dipakek wkwkwk. Kesel banget grundel dihati gak terima rasanya karena saya pribadi tak bisa berbuat lebih dan hanya jadi penonton yg kasian 🙏😭
Yes bro 🙏, terima kasih untuk unek2nya 😄, mungkin singkat kata dari saya, peraturan keras dan ketat ada karena "ada yang tidak bisa diatur" , siapakah mereka? Ada di intro konten ini 😊. Yang jadi masalah, si "yang tidak bisa diatur" ini , "tidak bisa tersentuh", yaa bro taulah ... 😊.
Setuju bro, seharusnya hukuman dibuat supaya org tsb jera. Ikan kesayangan disita & org ny diberi peringatan jg menurut gw uda cukup buat jera. Jd gaperlu sampe dipenjara/denda. Nah setelah diberi peringatan kok masih ngulangin, bisa tu di terapin sita & denda... Kalo masi di ulang lagi, baru penjara
Yg jual aman konsumen bui 😅 kocak dah di pasar splindit langsung hilang tuh yg jual arapaima dan gar disembunyiin semenjak kasus ini tp hewan ilegal yg dilindungi dijual bebas kocak kocak 😂
Maaf bang ikut nimburung nih . Soalnya aku juga pengen banget pelihara ikan predator nih . Tapi permen ini rasanya jadi batu sandungan penghobi mungkin semua penghobi ikan predator mungkin ya . Menurutku kok rasanya seolah olah yang bikin aturan nggak ngerti ikan ya 🫣 apa pas bikin aturan nggak libatin para penghobi ya ?
Silahkan nimbrung bro 🙏, kolom komentar dibuka untuk diskusi. Tetap peraturan pasti ada dan harus dihormati. TAPI, kembali ke jenis ikan predator apa yang "berpotensi" dibuang ke alam oleh penghobi, karena faktor bosan atau ga sanggup menampung lagi karena ukuran dan ongkos perawatan. Ini poin masalahnya
@@theviranda nah itu dia. Rata rata yang banyak dipelihara dan bagus bagus justru ada di daftar 🥲 tapi mungkin kasus yang menimpa bapak piono aku rasa kelewatan sih. Lebih pas dan pantas kalau hanya di sita . Dia 8 tahun katanya pelihara. Dan permen dibuat 2020 . Jadi lebih dulu bapak piono pelihara daripada permen nya. Udah bagus dipelihara terus sama bapak piono. Daripada dia pas ada aturan malah di buang gara gara takut . Mungkin juga dari kasus ini banyak orang yang ketakutan dan malah buang ikan ikan predatornya ke alam.
Tpi tau ga kalian.. Di balik semua ini, kenapa bisa sampai Ke ranah Hukum hihihi.. Kenapa tidak hanya di rampas saja, kan cukup. Apa lagi dia cuman user, bukan breeder/importir bandel. Ini sampai di hukum denda & penjara, menurut kalian semua? Ada apa di balik semua ini? 😂😂 Silahkan berimajinasi aja, apa yg terjadi.. 🤣🤣
Penambangan pasir itu merusak alam kalo mau ngmng tentang alam lebih bahaya dari hewan invasif, bikin aturan itu jangan tumpul ke atas tapi tajam ke bawah, kalo mau ngmng dunia satwa itu ada yang punya singa putih afrika ya gak ada masalah cek di google
Kenapa harus dilepas kenapa nggak kasih gua aja piranha peacock bass aligator kasih gua aja. Yang penting jangan Arapaima nggak ada duit ngasih makannya
halaaahhh di sumenep jatinegara cengkareng ada spanduk ikan dilarang beserta gambarnya juga ttep pada jualan wkakaka gaberguna emg pemerintahan ini gajelas. toko ikan manaaa coba skrg yg gaada pbass sapu2 piranha bahkan djual bebas hrga 5rb doang, lele pun dilarang kok tp smua pecel lele aman2 aja dan breeder lele jg
Saya termasuk tim setuju bahwa kata edukasi sudah tidak mempan. Apalagi edukasi "jangan buang ikan ke sungai " & "jangan breed ikan import" . Presentase terbesar yang selalu ditemukan di alam kita adalah ikan murah hasil breed lokal. Kalau kasus arapaima dipastikan penghobi yang beli krn nafsu belaka, dan tidak sanggup menampung size yang semakin besar
@@theviranda kl saya pribadi memang cukup setuju dgn argumen bro di yt ini maupun di forum fb. dan saya pribadi jg melihat dr kacamata penghobi benar memang harus dibrantas dr hulu nya dulu nih sumbernya, karena kl cma dari edukasi dan sosialisasi doang percuma org yg terang2an di masing2 Tempat Promosi Ikan Hias aja dilanggar. dan yg ga setuju jg ud keliatan org2 yg punya kepentingan smua ntah dia breeder/importir.
Knp harus d penjara sih. Knpharus di denda sih. Cukup lah bunuh aja ikannya. Jangan bikin orang baik jd jahat. Mirisbanget liat kasus ini. Korupsi lebih ringan dr pada pelihara ikan 😂
Koruptor masih banyak ngapain polisi wakanda dan pembuat uu lebih sibuk ngurusin hal yg notabene hal yg tidak jauh lebih penting dan emergencynya dibandingkan efek korupsi...makin hancur kepercayaan kita sama polisi wakanda dan badan pembuat uu di negri ini
berarti yg harusnya bertanggung jawab petugas cukainya dong yg mengijinkan ikan masuk? klo cukai gk mmberi ijin gk mungkin ikan ada d indo kecuali ikan ilegal.
Yes, untuk Arapaima . 3 ikan lainnya yang saya sebut di konten, kesalahannya malah di breed ( dikembangbiakan ) di Indonesia oleh "pemburu cuan" dan dijual di pasar lokal, akhirnya harga jatuh , dan banyak pemula yang membeli ikan-ikan ini dan berpotensi dibuang ke alam indonesia, karena tidak sanggup lagi menampung ( krn size makin besar / tidak sanggup dg ongkos perawatan )
@@theviranda gue setuju ikan yg berpotensi invasif di larang dan yg melihara atau memperjual belikan kena sangsi pidana.. biar org2 yg katanya hobies pas mereka bosen ma ikannya atau harganya udh turun mereka ga sembarangan buang ikan ke sungai atau danau
Dan lewat konten ini saya kasih advice... kalo mau kerja itu harus lebih efisien, agar mengerti cara "menebang pohon" itu bukan petik daunnya satu2, tp TEBAS langsung dari akarnya. Untuk kasus 4 ikan ini... cut importir dan breeder lokalnya
Malah dikonten ini saya bilang, "ikan yang selalu buat masalah saja" . No.1 Arapaima . Dg harapan, siapa tau di hari depan nanti ada jalan tengah antara penghobi dan peraturan yang ada
5:05 pembahasan awal tentang PERMEN, kok gini ?
6:50 teori penanganan kasus mustinya gini !
15:45 Ikan invasif ? Padahal belum invasif !
22:19 Gibahin orang2 di group FB ikan predator 😁
38:00 penanganan kasus kok caranya terbalik ? 😁
41:42 jawaban kenapa TH-camR kok ngga kena ??
44:06 komunitas burung kok bisa berhasil menangguhkan PERMEN ?
48:53 RENCANA DONASI KAKEK
PIYONO
Sebenernya ada cara ribet yg cukup terjamin jika PEMERINTAH INGIN KONSEN dan PENGHOBI INGIN TETEP EKSIS
1. Untuk ikan predator yg import sebaiknya dikarantina dan di sterilkan/ dimandulkan. Sehingga peredaran ikan jumlahnya tidak akan bertambah.
2. Untuk jenis ikan predator yg memiliki perbedaan jantan & betina yg nyata exp pari, cichlid, dll sebaiknya hanya ikan jantan yg diperbolehkan beredar.
Coba di buat konversi atau pertemuan antara importir, breder,penjual dan penghobi... gimana cari solusi supaya bisa selesai...
Mungkin peraturan dibedakan kan yang dipermasalahkam kalau dilepas liarkan dialam kita kan . Jadi sanksi ditujukan ke yang lepas liarkan aja.
Dan hobi jadikan hobi aja
Bismillah smoga semua jadi aman aman aj buat penghoby.. aamiin
Ikan invasif klo buat konsumsi dibolehin sampe dibiarin dilepasliarkan. Klo ikan invasif buat ikan hias dipermasalahkan
Bimbim Slank melihara Aligator Gar 11 tahun 2 ekor paling panjang 1 meter. Skrng sudah di hibahkan ke Irfan Hakim (ada di channel Dehakim).
Mantap om
🙏 thanks bro
Terimakasih om, sudah menyuarakan soal hal ini.. Karna tidak adil saja jika Hobi sederhana seperti kita di anggab penjahat sampai ke Pindana..
Kita cuman pemeliharaan sayang pada ikan.
Bukan Korup, yg merugikan orang lain.
Terimakasih om ❤❤❤
Terima kasih kembali bro 🙏. Semoga kedepannya, penghobi dan peraturan yang ada bisa "bertemu di titik tengah" 😊🙏
yg pelihara para koruptor aman
Bikin petisi om, utk pembebasan kakek piyono sekaligus tuntutan revisi utk pengkajian ulang peraturan yg melibatkan hobbies, seller, importir
Maaf bro, ini diluar ranah saya sebagai individual 😊 , jika memang ingin ada pertimbanhan / perubahan, komunitas besar yang harus solid dan bisa bersuara layaknya komunitas burung yang diceritakan di konten ini 😊🙏
Perlu ada pertemuan antara pemerintah, DPR & penghobi ikan untuk bahas aturan ikan invasif
Menurut data di lapangan, ikan invasif yang paling masiv di alam kita itu ada sapu2, nila, red devil dsb. Kenapa tidak ada tindak lanjut nya? Kalau melihat arapaima, gar dsb masih sangat jarang di temukan di alam. Jadi parameter membuat permen itu dari apa? Dari bentuk tubuh kah atau dari jumlah populasi kah, atau dari dampak kerusakan. Kalau ngomongin dampak kerusakan justru ikan sapu2 dan nila yang ada di puncak. Karena mereka bisa merusak ekosistem telur hingga larva ikan lokal.
Mungkin salah satu solusi adalah regulasi nya. Bisa di edarkan ijin untuk memelihara ikan2 yang di katakan invasif.
Pulchra dan asiantika udah mulai banyak di sungai tempat gua kampret dah
Ya memang biar keliatan kerja aja para penegak hukum, biar yg benaran kasus hukum tertutupi
Banyak yg d lepaskan di sungai
Saya mancing dapat green teror banyak di sungai metro dan baru kemarin dapat louhan asli jenong dan ikan sapu" banyak sekarang di sungai metro
Itu yg bikin ekosistem gk seimbang
Wadidaawww
Wah ada om Culiq....kobok2
Harusnya kakek Piyono kalo belum terbukti merugikan orang lain, jangan sampai di penjara. Apa gak ada jalan lain, di sita ikannya atau di denda saja gitu dan di beri peringatan. Kasihan sampai di penjara.
Kakek piano yang nggak tahu kalau nggak boleh dipelihara
Lagian kan dia cuman berniat untuk pelihara bukan melepas
ARAPAIMA
pernah di lepas di sungai daerah jawa Timur
Dan pernah Viral juga
Akan tetapi
..........
..........
Mantaaap bang ken...Sleman hadirrr🎉🎉
Siapp bro... salam untuk rekan2 Sleman 🙏🙏
@@theviranda siap bang,, kerasa banget khususnya yg tinggal di jogja mau pelihara ikan predator agak mikir2 sekarang bang😢
Teruuus... Yang punya berbagai macem ikan predator yang bisa bersifat invasifdr luar knapa gak di ciduk??
Lhoo.... kok jadi mentah lagi diskusinya, bro ? 😄😄
@@theviranda maksudnya saya sikap petugas jangan tebang pilih lah.. Kalo emang tu spesies bersifat invasif, udah cut aja importir dan breeder nya, dengan menutup izin masuk spesies-spesies tsb, selain untuk riset resmi pemerintah spesies-spesies yang dikhawatirkan bisa membahayakan spesies-spesies lokal di larang dgn sangat keras, dan yang sudah pelihara semua di sita tanpa terkecuali, beres kan... Jangan setengah gitu..
Siap bro, dan kembali lagi , harapan saya peraturan juga dibuat berdasarkan riset dan kajian, dimana ikan invasif yg selalu ditemukan di alam indonesia adalah ikan dg harga murah ( krn ikan import malah di local breed ) dan ikan yang sizenya over ( penghobi tidak sanggup menampung lagi )
Seharusnya yang di tangkep itu yang sengaja melepaskan ikan invasif , coba undang2 nya di perbaiki lagi... aturannya buat penjual di kasih daftar pembeli ikan invasif /predator siapa saja jadi siapa yang punya jadi jelas, jadi ada surat²nya
Lbh baik pelihara ikan predator asli Indonesia,
Setuju om... cita2 saya yg belum terwujud , baru punya beberapa saja 😊🙏. Krn ternyata ikan asli Indonesia lebih sulit di keep dibanding ikan luar
Mantep ikan predator
Karena dinas itu isinya org2 gak kompeten. Ikan lele, nila, bawal aja masih sering orang dinas nglepasin ke sungai
Batam hadir nyimak
Siapp bro ☕️
Dih koas nya keren, Radiohead 😮😅❤
Setidaknya jangan ditangkap donk woy polisi, orang piaraikan inpasip jangan disamakan sama pengguna narkoba donk. Meski sama2 memiliki potensi merugikan tapi lvl nya kan masih ada pilihan disita dari pada hukuman penjara. Yg bikin peraturan kurang mendalam mikirnya 🙏
Pengen misoh² aku, brani ne Nang rakyat cilik, Ben ketok kerjo
Kayanya lebih bahaya koruptor deh dari pada ikan2 itu.
northern pike masuk daftar om anjir kena air anget jg meninggal wkwkwkwkwk tp ada sih ya daerah yg dingin, tp kan ga pernah ada juga tu kliatan dialam, ah mau banyak komen tp bingung😂
btw kontennya seru om beda ama yg laen
satu lagi, itu payara ama rbp gandengan anjaaaay
Si pike yang ngga pernah ada di alam indo, tapi ada di list, ibarat muka orang cuma terlihat "sangar" sudah dituduh "pembun*h"😅
Pemerintah harusnya berpihak pada perikanan dalam negeri termasuk ikan hias. Jangan penghobi ikan hias dilihat sebagai penjahat lingkungan karena piara ikan invasif jika ikan invasif itu dipiara tak dibuang atau dilepas ke alam liar
Jika suda gk sanggup ngerawat ikannya. Kalo masi sayang, hibahkan ke org yg lebih mampu. Kalo gk sayang, tinggal di goreng
@@fahrulfuadd760 setuju
Mantapp om. . .
Siap, thanks bro, sudah mampir 🙏
Suarakan terus kebenaran om, gue juga sepemikiran sama om", , Harus di tinjau ulang UU nya, jd gk asik bg gue penikmat / hobi ikan predator
..
Aneh2 aja sih aturannya. kita kan cuma penghobi. Mestinya pliara gak apa2, TAPI JANGAN lepasss sembarangan !!
Dari dulu saya sangat setuju dengan ide kampanye kan, edukasi kan, tapi saya rasa itu stop di importir/seller yg lebih butuh duit. Dan bisa juga itu di abaikan oleh karantina pemerintah yg meloloskan dgn sedikit pelicin. Jadi intinya sama2 butuh. Disitulah kesalahan pemerintah, tdk ada tindakan tegas, tapi sama2 maen, menurut saya kakek ini adl korban tangkap ngawur agar pemerintah dianggap sudah kerja sesuai SOP
saya amanlah saya pecinta ikan small medium size yg lokalan kayak wader, stiphodon goby,
Betul bang saya setuju bangt,
🙏🙏
Bangg grebek rumah nya hobby yahud dong banyak monster disanaa🔥
Kata gw sih peraturannya harus dikaji ulang ya, soal breeding arapaima di Thailand gw sempet dengar spesies ikan tropical gar yang langka berhasil di breeding di Thailand dan Korsel tapi mungkin breeder harus di awasi ketat atupun jumlahnya sedikit. Buktinya walaupun sudah ada breeder harga tropical gar masih tinggi
Betul bro. Berbeda dengan Indonesia, breeder ikan import malah fokus jual di pasar lokal ( pasti males ribet ngurusin export ). Breeder pada mikirin "dapur" masing2 , tanpa mikirin pembeli ikan predator ( yg katanya keren ) dengan harga ekonomis presentase terbesar adalah pemula / dibawah umur / semacamnya. Berujung ikan besar > ngga sanggup pelihara > dan........ 😊
@@theviranda Breeder di Indonesia juga jumlahnya bejibun dan gak yakin 1 breeder cuma punya 1 farm doang, beda ama luar negeri yang breeder gak banyak dan fokus ekspor dengan harga tinggi
menurutku ya.. kalau ikan predator yang invasif begini. penghobbies harus mengdaftar ikan2 tipe beginian.. kalau mau lebih aman, di kasi cip aja.. yaa butuh niat dan dana buat penghobby, tpi kalau bisa beli ikan arapaima yang mahal, bisa kok beli mendaftar dan di kasi cip.
Masalahnya ada ikan predator yang super ringkih kalau dipakein cip lalu kenapa napa repot juga😅
@@Clarkg4ming2029 iya sihh.. kalo arapaima mah gampang. biar masih bisa dapet miara arapaima bisa lah di pasang cip dan di daftar.. wkwkwkwk aligator juga bisa. yaa cuman kalo aligator normal di cip juga mahalan cipnya keknya.. khusus yang mahal2 aja keknya
Gw setuju dgn lu bang..
Ini dia youtuber asli😂
Memang ada asli, ada palsu bro? 😄
@@theviranda acara tv ada om😂
Pbass bs lepas di perairan lokal kynya bkn cm hobbies kekanakan yg lepas liar sembarang,breeder lokal yg suka breed di jaring/karamba apung perlu diperhatikan jg krn larva msh bs nyeplos jaring… Kl ga percaya cb casting di tmpt yg ad karamba pbass pasti dpt 😂
Nah... tapi coba bro ngomong seperti ini ke Fans Pbass ( yang sampe nge-breed ), pasti marah dan pada ngedumel dg alasan "siapa yang mau ganti rugi kalo breeder lokal di brantas" ... 😄😄
Importer pat gulipat sdh rahasia umum
dah om culik logis. bayangin suruh berantas tapi kita juga keep btw saya keep juga
Betul... 😊, ini kan hanya suara penghobi bro , yang masih ingin berharap ada titik tengah 😊
Ijin nambahin om kenny, kalau ikannya dikasih chip ky arwana sr bagaimana? Harga pasti naik n makin terseleksi hobbiest ny, apa mgkn?
Izin om saya pernah denger ikan lele sama ikan nila kata nya ikan2 invasif jga tph kenapa bnyak yang melepas liarkan
Kalau di konten ini saya lebih membahas 4 ikan yang selalu bikin hobi ini berujung penjara. Tp diluar 4 ikan ini memang masih banyak jenis ikan yang masuk list terlarang bro. Dan lucunya sebagian besar ikan yang dilarang malah faktanya tidak pernah ditemukan di perairan / alam indonesia 😁
Seandainya ikan Arapaima dijadikan ikan konsumsi seperti lele dan nila gimana ya,,
Arapaima cepat besar dan dagingnya banyak,bisa buat alternatif ikan konsumsi..😅
Mantaap bang keny
jgn sampe ikut emosi nanggepin omongan kurang baik yaa 😁
Siapp bro, kita harus bisa bedakan mana adu argumen dan adu emosi 😁, yang emosi berarti "ada bisnisnya yg terganggu" 😊
@@theviranda aduuh di perjelas lagi 🤩😄
kebetulan rumahku deket dari sawojajar bang,bisa nanti aku bantu cariin alamat lengkapnya 😊
terima kasih sudah bersuara 🙏
Boleh kita komunikasi di iG , bro?.... siapa tau langkah kecil ini bisa bermanfaat 🙏 terima kasih sebelumnya
Seharusnya yg dtangkap adalah orang yg pelihara tikus berdasi...itu adalah hewan yg paling sangat banget full merugikan ...
ijzin komen bang ,
gini bang aku juga pelihara aligator ,terus gimana bang , apa nyerahin diri aja ini bang 😊
Hadir bang
Polisi cuma berani menangkap penghobi bukan koruptor😂.
Akhirnya om Kenny sadar kalo dia punya Chanel yutub😅
😄😄 kadang2 lupa, bro
Yg melawan statement breader, adalah breader itu sendiri
Nah.... 😊
@@theviranda masalah di dunia perikanan kususnya ikan hias"predator" ini kompleks bgt, jadi perlu ada diskusi terbuka dari semua kalangan terkait mulai dari para penghobi, para penjual, para eksportir/importir, pihak pihak terkait berbasis pemerintah, kumpulkan di satu meja diskusikan scr terbuka lihat dan tangkap smua opini & sudut pandang tanpa intervensi dr pihak manapun
Baru bisa terlihat jalan tengahnya
Pasti akan ada salah 1 atau salah 2 yg tidak diuntungkan ,tapi demi kemaslahatan bersama kenapa tidak, hobi itu ego, tapi dalam kasus seperti ini hrs bsa dewasa, jangan hanya karna kesenangan pribadi atau demi memenuhi kebutuhan perut atau demi terselenggaranya aturan salah 1 salah 2 dr pihak pihak yg berlawanan harus menjadi musuh, kan tidak,,, kalopun opsi predator A ditutup toh masih ada opsi predator B yg bisa dikembangkan
Sbnrnya panjang yg msh bsa sy sampaikan om tp ya sgitu aja dulu semoga pihak pihak terkait bisa membaca ketikan saya ini 🙏🏻
Undang aja om perwakilan dr pihak pihak terkait, om jadi penengah nanti siapa yg jd pronya siapa yg kontranya ,diskusi kecil kecilan dulu
@@theviranda waduh komen gw ilang
Di saya masih ada kok bro, masa dikusi saya delete 😅
@@theviranda yg panjang lebar masih om, disaya ilang😅
Dan yang saya heran !!ketua hakim nya nurut aja sama Cepu nya..
Kedepannya emang harus punya lisensi melihara ikan ini kayaknya 😂
Jadi kalo belom punya lisensi bisa diciduk, kalo udh punya baru boleh pelihara (tapi kalo lepas liar) ya ciduk juga
Ya mirip mirip orang naik kendaraan butuh SIM 😂
Bg beli ikan goliat tiger Fhis untuk digabung di seber teng
Di konten ini kita sedang sosialisasi ikan terlarang ya bro 🙏, mohon tidak memberi masukan penambahan ikan yang ada di dalam list PERMEN 😊
Siap bang
Gua sendiri dari dulu suka ikan predator itu yang warnanya bagus seperti oscar,datz,dan arwana..sebenarnya banyak penghobi ikan predator yang FOMO..lihat di konten youtube dulu mana ada orang yang suka ikan predator yang warnanya biasa biasa aja
Saya om,sukanya ikan predator yang penting ganas dan brutal contoh wolfish,toman dan piranha
Jadi solusinya gmn kalo udah kecebur memelihara salah satu ikan itu?
Solusinya, Rawat sampai besar dan sampai mati di tangan bro 😊 . ( suara penghobi )
Si kakek itu ,ikannya belum sampe mati ud ketangkep polisi.
Ini gw bukan pemerintah yah. Tp gw mau kasi masukan aja nih
1. Stop importir : lah hukum ekonomi standard aja. Ada demand pasti ada seller dan breeder. Klo ga ada demand, mana ada yg mau import atau breed. Wong ga ada duitnya. Jadi memang hobiisnya dulu yg harus dikejar. END USERnya dulu yg dikejer. Masa gitu aja ga ngerti.
2. Tidak Dikampanyekan : Coba kasi bukti bahwa pemerintah belum mengkampanyekan atau mengedukasi. Banyak dokumentasinya kok.
3. Ada fungsi pencegahan. Jadi memang dilarang sebelum invasif lah. Masa nunggu invasif dulu baru dilarang haduuuh...Udah ada studinya, masa nunggu kejadian. Jadi memang dilarang masukinnya ama meliharanya, biar putus dulu rantai demandnya. Lalu kenapa dimasukin ke list dulu sebelum terjadi. Hadeuuuuh...
4. TH-camr bukannya ngasi edukasi. Tp malah terang2an melanggar. Ga usah lah banyak pembenaran bro... Belum ada ketemu di alam Indonesia lah, belum invasif lah.. Lo turut dong ikut peraturan.
Sebenernya gua mau nulis panjaaaaaaaang banget. Cuma gw sadar, emang hobiis itu sama kaya perokok. Susah dibilangin, banyak pembenaran. NGEYEL.. Ga against the law tp masih melihara.
Ok, komentar saya:
Poin 1 : kalo mau "tebang pohon" jangan "petik daunnya" satu2, tp tebas langsung dari batang / akarnya. biar mengerti bagaimana kerja yang efektif
Poin 3 : ok trus kenapa dorado dan bambusa tidak dilarang ? Karena tidak mengerti 😊
Poin 4: coba simak konten ini lebih teliti. Tentang youtuber
Ok bro , cheers 🍺
kalau mau nangkep tangkep juga dong giovandi suhendi jangan org susah doang yang di tangkep memang kocak hukum di konoha
Kwkwk gila mafia dilawan oknum nya mungkin susah di sentuh hukum you now lah 😂😂😂😂😂
Oooo.... mafia....🌹
Payara sama peran harom biasa mahal lagi dorado langka nggak murah harganya
Bayangkan kalo Payara , rhombeus, dan dorado ada yang "bandel" breeding di indo? , dan harga jadi 10,000 /ekor. Kira2 bakal ada potensi ketemu di sungai indonesia ngga bro ? 😄 pasti
emang dorado masuk list larangan?di permen kok nggak ada ya
@@yogahusna6097 oh ya, maaf... sepertinya poin ini saya salah sebut ya 🙏🙏, thanks koreksinya bro 🫡
Menurut gua sih kayaknya nggak tahu betul atau salah ya kayaknya ada potensinya
Padahal kalau peraturan resmi ga pandang bulu ya kak ya, susah2 berasa effort udah nargetin si kakek, berasa pahlawan tu menegakkan peraturan, pret! tinggal klik yutub search unboxing aligator platinum😝 bejibun tu owner2nya😙
Yang diperkarain yang hobbies kebawah doang yang gampang di sikat, rombongan aligator2 platinum dong, paling yang terjun dilapangan cuma ketanggor bosnya sendiri nanti😛 yaaa gitulah pemerintah, peraturan karet aja digeber2in👎🏻
sorry, shame on government🙏🏻
Kadang KOCAK DUNIA HUKUM INDONESIA. YA NQH😅😅😅
😁 no comment bro 😄
Kalo ikan di larang,sekalian manusia dari luar jangan di masukin ke indo..yang nyari makan di sini...itu manusia invasif juga..😅😅
Indonesia tuh semakin dilarang semakin kencang,,wkwkwk tuh aligator sekarang harganya receh 15rb sdh dapat dipasar ikan,,kalo dilarang,,bisa tembus1,5 jt nantinya,,,coba belajar dari kasus airapama 5 tahun lalu,,,sekarang harga melejit,,dulu gak laku makanya dibuang,,,
Itu yang korupsi 300T dendanya cuman LIMA RIBU RUPIAH , buaanngggssdddd emang .
Komen paling top
@@andreystevanus makasi om
Disini predator= invasif
Berguna = ga invasif kaya lele, ikan mas dan nila
Ikan lokal kaya betok banyak yg basmi karena jadi hama makanin si invasif 😂😂
Mungkin sedikit saya luruskan, Ikan predator asli Indonesia tidak bisa disebut invasif 🙏. Mengenai ikan betok mustinya bisa bantu basmi ikan invasif ya? 😄👍
@@theviranda tapi tetep kan,,yg di sebut invasif rata rata yg serem serem,, itu nila kadang di lepas sama angota angota 😂 buat kelestarian alamm katanya,
Nasib ikan betok di basmi karena makanin si invasif 🤣
Oscar aman yaaa bang hihi
Pelarangan ikan berpotensi invasive memang terlalu berlebihan dan mengada2, knp? Ikan predator yg termasuk dlm ikan hias macam payara, pbass, rbp, arapaima dll tidak/ belum terbukti merusak ekosistem, sedangkan yg sudah terbukti merusak ekosistem seperti nila dan mujair dibiarkan? Memang ada peraturannya tapi dilapangan 0, bahkan orang perikanan/ pemerintah daerah dengan bangganya melepas nila dan mujair dan dibiarkan saja, video2 pelepasan ikan pun ada, mereka dengan bangganya melepas ikan2 itu, mereka itu aparatur negara, pemerintah daerah dan orang perikanan. Dibiarkan dengan alasan untuk alasan pangan masyarakat sekitar, kalo ikan2 predator yg termasuk ikan hias itu terbukti invasif dan bisa didapatkan di alam, percayalah itu jg bakalan membantu pangan masyarakat, karena apa? Karena ikan2 itu bisaa dengan mudah dipancing.
Nila, mujaer enak bang dagingnya.. Mancing dapet bisa digoreng, arapaima, spatula gar dagingnya pait 😂
@ynrhobby1374 kata siapa? Wong saya sering makan gar, endlicheri, tsn, rtc, semua enak, kalo arapaima belum tp di negara asalnya arapaima jadi ikan konsumsi nomer 1 jadi jelas dagingnya enak. Kalo gar itu yg beracun telurnya
Sedikit menuliskan unek2 ya bang. Ini yg g habis pikir kenapa sih orang piara ikan hias ditangkep? Seurgen apa sampe harus dipenjara. Padahal kita semua tahu bahwa konsep dari memelihara binatang itu tujuanya merawat agar tidak mati menjaga dengan ditarolah tempat kusus agar tidak lepas atau ilang. Disini sudah jelas sekali itu hewan adalah sudah jadi aset pribadi yg dijaga agar tidak lepas dialam. Mau bukti? Buktinya dari awal beli tuh bapaknya sampe hari ditangkep juga masih sehat2 ikanya dikolam. Seberbahaya apa sih bapak2 tua yg piara ikan hias sampe di penjara cokk.. Ini juga polisi apa ndak bisa membaca ada motif lain kalo didalam pelaporan nih kasus ikan jelas sekali ada pengaruh persaingan usaha dikarenakan tuh bapak memiliki kolam pemancingan ikan yg berpotensi menjadi persaingan bisnis. Lagian apakah bijak memenjarakan orang yg merawat ikan dirumah meski ikan tersebut berpotensi menginvasi lingkungan? Kan bisa disita ikanya. Ikan lu ambil orangnya kasih peringatan!! Toh ini kasus bukan menyebabkan ancaman, kecuali terbukti melakukan tindakan pelepasan ikan dilingkungan/alam ya. Lagian kemaren ada kasus pelepasan arapaima dengan ukuran jumbo di sungai brantas juga adem2 bae g ada tindakan "pemenjaraan" padahal bukti sudah viral. Dari kasus ini akan jadi percontohan dan bisa digunakan salah satu senjata jika kelak dikemudian hari lu g suka sama orang dan bisa aja dipakek wkwkwk. Kesel banget grundel dihati gak terima rasanya karena saya pribadi tak bisa berbuat lebih dan hanya jadi penonton yg kasian 🙏😭
Yes bro 🙏, terima kasih untuk unek2nya 😄, mungkin singkat kata dari saya, peraturan keras dan ketat ada karena "ada yang tidak bisa diatur" , siapakah mereka? Ada di intro konten ini 😊. Yang jadi masalah, si "yang tidak bisa diatur" ini , "tidak bisa tersentuh", yaa bro taulah ... 😊.
Setuju bro, seharusnya hukuman dibuat supaya org tsb jera. Ikan kesayangan disita & org ny diberi peringatan jg menurut gw uda cukup buat jera. Jd gaperlu sampe dipenjara/denda.
Nah setelah diberi peringatan kok masih ngulangin, bisa tu di terapin sita & denda... Kalo masi di ulang lagi, baru penjara
Kok saya jadi was was ya, soalnya di rumah masih ada piranha.,😢😢
Yg jual aman konsumen bui 😅 kocak dah di pasar splindit langsung hilang tuh yg jual arapaima dan gar disembunyiin semenjak kasus ini tp hewan ilegal yg dilindungi dijual bebas kocak kocak 😂
Maaf bang ikut nimburung nih . Soalnya aku juga pengen banget pelihara ikan predator nih . Tapi permen ini rasanya jadi batu sandungan penghobi mungkin semua penghobi ikan predator mungkin ya . Menurutku kok rasanya seolah olah yang bikin aturan nggak ngerti ikan ya 🫣 apa pas bikin aturan nggak libatin para penghobi ya ?
Silahkan nimbrung bro 🙏, kolom komentar dibuka untuk diskusi. Tetap peraturan pasti ada dan harus dihormati. TAPI, kembali ke jenis ikan predator apa yang "berpotensi" dibuang ke alam oleh penghobi, karena faktor bosan atau ga sanggup menampung lagi karena ukuran dan ongkos perawatan. Ini poin masalahnya
@@theviranda nah itu dia. Rata rata yang banyak dipelihara dan bagus bagus justru ada di daftar 🥲 tapi mungkin kasus yang menimpa bapak piono aku rasa kelewatan sih. Lebih pas dan pantas kalau hanya di sita . Dia 8 tahun katanya pelihara. Dan permen dibuat 2020 . Jadi lebih dulu bapak piono pelihara daripada permen nya. Udah bagus dipelihara terus sama bapak piono. Daripada dia pas ada aturan malah di buang gara gara takut . Mungkin juga dari kasus ini banyak orang yang ketakutan dan malah buang ikan ikan predatornya ke alam.
Gw mau donasi juga bro 😢
Kacau hukum indonesia
Silahkan bro, mungkin kita bisa komunikasi di iG 🙏, dan semoga ada teman2 disini yang bisa bantu cari alamat kontak keluarga kakek Piyono
perasaan yg plihara aligator kan banyak kenapa cmn 1 orang yg di tangkap
Di peternaknya lebih banyak lagi tu aligator, bro 😄😄
@@theviranda jadi gk asik main ikan sekarang ya
Kalau emang udah gak mampu yah kasih orang atau deadtin aja udah
Tp masalahnya kasus kakek piyono, dia masih mampu pelihara 😊
Kurang edukasi, dan seharusnya sebagai penghobby kita harus tanggung jawab si sama hobby kita. Jngn masa bodo demi keberlangsungan hobby kita sendiri
Tpi tau ga kalian.. Di balik semua ini, kenapa bisa sampai Ke ranah Hukum hihihi..
Kenapa tidak hanya di rampas saja, kan cukup. Apa lagi dia cuman user, bukan breeder/importir bandel.
Ini sampai di hukum denda & penjara, menurut kalian semua? Ada apa di balik semua ini? 😂😂
Silahkan berimajinasi aja, apa yg terjadi.. 🤣🤣
Penambangan pasir itu merusak alam kalo mau ngmng tentang alam lebih bahaya dari hewan invasif, bikin aturan itu jangan tumpul ke atas tapi tajam ke bawah, kalo mau ngmng dunia satwa itu ada yang punya singa putih afrika ya gak ada masalah cek di google
Wee nila omnivora perasaan ku bukan predator
Pengertian invasif bukan hanya "predator" bro... tp ikan luar negri yang merusak ekosistem alam kita. Termasuk sapu2,😁
Ohh oke makasih kak viranda
Pengetahuan nya
300T wkwk
Denda goceng 😂😂😂
Kenapa harus dilepas kenapa nggak kasih gua aja piranha peacock bass aligator kasih gua aja. Yang penting jangan Arapaima nggak ada duit ngasih makannya
Aligator & arapaima sama aja bro, ngabisin duit untuk ongkos pakan 😄
halaaahhh di sumenep jatinegara cengkareng ada spanduk ikan dilarang beserta gambarnya juga ttep pada jualan wkakaka gaberguna emg pemerintahan ini gajelas. toko ikan manaaa coba skrg yg gaada pbass sapu2 piranha bahkan djual bebas hrga 5rb doang, lele pun dilarang kok tp smua pecel lele aman2 aja dan breeder lele jg
Saya termasuk tim setuju bahwa kata edukasi sudah tidak mempan. Apalagi edukasi "jangan buang ikan ke sungai " & "jangan breed ikan import" . Presentase terbesar yang selalu ditemukan di alam kita adalah ikan murah hasil breed lokal. Kalau kasus arapaima dipastikan penghobi yang beli krn nafsu belaka, dan tidak sanggup menampung size yang semakin besar
@@theviranda kl saya pribadi memang cukup setuju dgn argumen bro di yt ini maupun di forum fb. dan saya pribadi jg melihat dr kacamata penghobi benar memang harus dibrantas dr hulu nya dulu nih sumbernya, karena kl cma dari edukasi dan sosialisasi doang percuma org yg terang2an di masing2 Tempat Promosi Ikan Hias aja dilanggar. dan yg ga setuju jg ud keliatan org2 yg punya kepentingan smua ntah dia breeder/importir.
Knp harus d penjara sih. Knpharus di denda sih. Cukup lah bunuh aja ikannya. Jangan bikin orang baik jd jahat. Mirisbanget liat kasus ini. Korupsi lebih ringan dr pada pelihara ikan 😂
Koruptor masih banyak ngapain polisi wakanda dan pembuat uu lebih sibuk ngurusin hal yg notabene hal yg tidak jauh lebih penting dan emergencynya dibandingkan efek korupsi...makin hancur kepercayaan kita sama polisi wakanda dan badan pembuat uu di negri ini
mau nuruti hobi tapi takut sama ladusing😢
berarti yg harusnya bertanggung jawab petugas cukainya dong yg mengijinkan ikan masuk?
klo cukai gk mmberi ijin gk mungkin ikan ada d indo kecuali ikan ilegal.
Yes, untuk Arapaima . 3 ikan lainnya yang saya sebut di konten, kesalahannya malah di breed ( dikembangbiakan ) di Indonesia oleh "pemburu cuan" dan dijual di pasar lokal, akhirnya harga jatuh , dan banyak pemula yang membeli ikan-ikan ini dan berpotensi dibuang ke alam indonesia, karena tidak sanggup lagi menampung ( krn size makin besar / tidak sanggup dg ongkos perawatan )
Keasyikan lu ga peduli lingkungan, demi hobby mengorbankan yang lebih besar? Coba lu hidup di negara maju banyak juga yang melarang ikan invasif
@@barrapasuhuk1791 : hobi saya di dalam Aquarium bro, lingkungan mana yang dirusak ? makanya jangan pake kata "lu" ya 🫡😊
@@theviranda gue setuju ikan yg berpotensi invasif di larang dan yg melihara atau memperjual belikan kena sangsi pidana.. biar org2 yg katanya hobies pas mereka bosen ma ikannya atau harganya udh turun mereka ga sembarangan buang ikan ke sungai atau danau
Dan lewat konten ini saya kasih advice... kalo mau kerja itu harus lebih efisien, agar mengerti cara "menebang pohon" itu bukan petik daunnya satu2, tp TEBAS langsung dari akarnya. Untuk kasus 4 ikan ini... cut importir dan breeder lokalnya
tangkap youtuber yng punya aligator
TH-camr yg punya aligator paling bisa dihitung dg Jari, yang bukan youtuber? Hayoo😊
𝙄𝙯𝙞𝙣 𝙗𝙖𝙣𝙜 𝙠𝙖𝙡𝙖𝙪 𝙩𝙪𝙩𝙪𝙥 𝙥𝙞𝙣𝙩𝙪 𝙪𝙩𝙖𝙢𝙖 (𝙞𝙢𝙥𝙤𝙧𝙩𝙞𝙧)) 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞𝙧𝙪𝙜𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙨𝙞𝙝 𝙨𝙚𝙡𝙡𝙚𝙧 / 𝙨𝙞𝙝 𝙥𝙚𝙣𝙟𝙪𝙖𝙡 𝙣𝙮𝙖 𝙙𝙤𝙣𝙜 𝙗𝙖𝙣𝙜...
Coba bro perhatikan lagi bagan yang saya buat , tutup pintu importir "Arapaima". Masa gara2 arapaima saja langsung rugi? 😊
Mksutnya tutup importir yg masukin ikan yg dilaran aja. Bukan smua
Malah dikonten ini saya bilang, "ikan yang selalu buat masalah saja" . No.1 Arapaima . Dg harapan, siapa tau di hari depan nanti ada jalan tengah antara penghobi dan peraturan yang ada