Sejara/Kronologi tersusunnya Rotibul Haddad Ponpes Salafiyah-Syafi'iyah Sukorejo Situbondo
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 29 ก.ย. 2024
- Sejara/Kronologi tersusunnya Rotibul Haddad Ponpes Salafiyah-Syafi'iyah Sukorejo Situbondo
Ketika Kiai As’ad memasuki wilayah Jember. Sepanjang malam beliau komat-kamit. Hingga penduduk setempat bertanya, ada apa gerangan, apakah yang dilafalkan beliau. Beliau lantas bercerita jika sedang wiridan Ratibul Haddad. Menjelang subuh wiridan Kiai As’ad baru selesai,” begitu KHR Ahmad Azaim Ibrahimy, cucu KH R As’ad Syamsul Arifin saat berceramah pada peringatan Haul Majemuk pendiri dan pengasuh Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo di Pesantren Al-Wathaniyah 43 Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara 2017 silam. .
Menurut Kiai Azaim, konon wirid tersebut diijazahkan oleh Syaikhona Cholil Bangkalan yang juga guru Hadratussyekh Hasyim Asy’ari Jombang.
“Karomah wirid tersebut luar biasa. Jepang lari tunggang langgang menghadapi pasukan mbah As’ad,” sambung Kiai Azaim.
Sejarah Ratibul Hadad
Ratibul Hadad disusun pada tahun 1071 Hijriah, bermula ketika para pemuka Hadramaut merasa khawatir akan masuknya kelompok Syiah Zaidiyah di wilayah Hadramaut.
Mereka khawatir aqidah Syiah Zaidiyah akan mempengaruhi terhadap keyakinan orang awam yang sejak lama berpegang teguh pada aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah yang telah diajarkan oleh para Salafus Shalih.
Berdasarkan hal ini, mereka menghadap kepada al-Qutb Abdullah bin ‘Alawi al-Haddad agar diberi bacaan supaya hal yang mereka khawatirkan tidak terjadi. Beliau pun menuliskan wirid yang dikenal dengan nama Ratibul Haddad ini.
Sejak saat itu, bacaan Ratibul haddad banyak dibaca di berbagai tempat di berbagai belahan dunia, sampai saat ini.
Ratibul Haddad ini sangat dianjurkan dibaca secara bersama-sama dalam majelis dzikir. Sedangkan ketentuan waktu membacanya dijelaskan dalam penjelasan berikut:
وينبغي أن يرتبه كل مرید صادق سيما إن كان صاحب الراتب واسطة له إلى الله تعالى فإن رتبه بعد صلاة العشاء والصبح فذلك هو الاكمل ويكفي ترتيبه في اليوم والليلة مرة والأفضل بعد صلاة العشاء وفى رمضان يقدم هذا الراتب على صلاة العشاء
“Sebaiknya seorang murid yang sungguh-sungguh membaca ratib ini, terlebih ketika penyusun ratib ini merupakan perantara baginya menuju Allah ta’ala. Membaca ratibul haddad ini setelah shalat isya’ dan subuh adalah cara membaca yang paling sempurna, namun membaca ratib ini satu kali dalam sehari semalam dianggap cukup, yang paling utama dilakukan setelah melaksanakan shalat isya’. Sedangkan di bulan Ramadhan, membaca ratib ini didahulukan dari pelaksanaan shalat isya’” (Syekh Abu Bakar bin Ahmad al-Maliabar, al-Imdad bi Syarhi Ratib al-Haddad, Hal. 55)
Faedah Ratibul Hadad
Faedah dari membaca Ratibul Hadad ini terbilang cukup banyak, berikut di antara berbagai fadilah istiqamah mengamalkan ratibul haddad:
و فوائد راتب الحداد منها ما نقل شراح الراتب عن صاحبه رضي الله عنه أن من واظب على قراءته حرس الله بلده أي من البلايا والنقم . ومنها زيادة الغني والبركة والخير في داره. ومنها أن من واظب عليه كل يوم لا يضره السم، ولا يضره السبع والزواحف وسائر الحيوانات. ومنها أنه يحصل عليه حسن الخاتمة ويعطيه الله له التوفيق للنطق بكلمة الشهادة.
Beberapa faedah Ratibul hadad di antaranya, penjelasan yang dikutip dari para ulama yang mensyarahi Rotib ini dari penyusun Ratib, Syekh Abdullah bin ‘alawi al-Haddad Radliyallahu ‘anhu bahwa orang yang rajin membaca rotib ini maka Allah akan menjaga negaranya dari beberapa cobaan dan siksaan.
Faedah lainnya, bertambahnya kekayaan, barokah dan kebaikan di rumahnya.
Orang yang rajin membaca Ratibul Haddad setiap hari, maka tidak akan bahaya baginya racun, hewan buas, reptil dan hewan-hewan lainnya.
Faedah yang lain dari membaca rotib ini bahwa akan hasil baginya husnul khotimah dan Allah akan memberikan pertolongan baginya untuk mengucapkan kalimat syahadat (di Akhir Hayatnya)” (Syekh Abu Bakar bin Ahmad al-Maliabar, al-Imdad bi Syarhi Ratib al-Haddad, hal. 56)
Patut dipahami bagi para pembaca Ratibul Haddad bahwa faedah-faedah di atas tentunya sekiranya tanpa memalingkan niat utama membaca Ratibul Haddad yakni mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Semoga kita dapat mengamalkan Ratibul Haddad ini dengan istiqamah serta mendapatkan keberkahan dari penyusun Ratibul Haddad, Syekh Abdullah bin ‘alawi al-Haddad.
Amin Yaa Rabbal ‘Alamin.
Alhamdulilah ingat waktu di pondok.smoga mndptkan kbrkahan dunia aherat.Amin9x
الحمد الله رب العالمين عدد خلقه ورضى نفسه وزنة عرشه مداد كلماته برك الله جمع الفاتحة .....🙏🏾🙏🏾🙏🏾
Karna bukan dari alhadad
Ilmulah yg membuktikan...wilayahnya ulama oewaris nabi...bukan ulama penyelwengannya...udah tau malah ga ngaku ngaku shohib rhotib tersebut
Secara ilmiah aja ga perlu lihat akan pengakuan kiai asaadnya...sech ahmad arripai ngga mau d ikuti
MasyaAllah... Saya ikut ngaji ustadz. Sy buta ilmu agama
🤲 اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم 🤲 اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم 🤲 اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم 🤲 يا رب صل على محمد وافتح من الخير كل مغلق أمين يا الله .. 🤲🏻 اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم 🤲 اللهم صل على سيدنا محمد واله وصحبه وسلم
Alhamdulillah bisa mendapatkan pengetahuan baru,terimakasih
PALSU PALSU NGARANG NJIPLAK , YANG ASLI ADALAH RATIB RIFA,IYAH , LACAK SEJARAH DAN TAHUNNYA
Qobiltu ijazah semuga kami mendapat barokah ilmu nya dari maha guru Aamiin...
Semoga menjadi berkah, dari kyai Hazaim amin,
سلام الله عليهم....... 🤲
Barakallah semoga selalu dapat manfaat amin
Qobiltu ijazah yahi
Alhamdulilah semoga berkah walau hanya ikut secara virtual 🥰🤲
Nderek ngaos yai..
Alhamdulillah yai terimakasih ilmunya qobiltu ijazah
Assalamualaikum Hbb Boleh Saya Minta Ijazah Rotib Al Hadad
Subhanallah
MAAF....
BUKAN KAH AMALAN ROTIBUL HADAD MERUPAKAN SUSUNAN DAN AMALIAH NYA SYEKH IMAM ARRIFA'I... 🙏
TENGOK SEJARAH DAN SANAD KEILMUAN DENGAN BENAR...
Afwan ya ustadz, nggih... Lerres
Dan kami para santri ponpes salafiyah Sayafiiyah sukorejo memiliki susunan rotibul Haddad versi guru kami, kamipun tidak memungkiri susunan rotibul Haddad yg asli, hanya saja kami memiliki amalan susunan rotibul Haddad yg disusun oleh guru kami...
Monggo jika ingin mengamalkan versi yg mana saja asalkan kita memiliki sanad keilmuan kepada guru" Kita... Rotibul Haddad versi ini diwasiatkan oleh guru kami KHR AS'AD SYAMSUL ARIFIN 🙏
@@DuniaIlmuSantrikenapa hadloroh Fatihah kok di tambah mohon pencerahan. Dan ratib yg di baca kyai As'ad dan yang di baca sekarang masih sama atau berubah.
Kalau dipondok habis sholat subuh& magrib baca Yasin Fadilah dan rotib Al Hadad..
Qobiltu Alhamdulillah ijazahnya
Assalamualaikum wr wb
Mohon maaf sebelumnya, Apakah Boleh minta ijazah langsung ke Almukarram kiai azaim mohon pencerahannya
Wa'alaikumsalam warohmatulohi wabarakatuh, iya silahkan insha allah beliau Guru kami berkenan, jika memang ada waktu beliau pasti ijazahkan karena dauh para masyaih rotubul haddad adalah Riyadhonya tapanah kiyai sepuh KHR Syamsul Arifin sewaktu membabat hutan sukorejo, dan sebagai benteng pagar untuk diiri sendiri, masyarakat dan negara...
Mohon maaf jika salah kata. Wassalamualaikum warohmatulohi wabarakatuh 🙏
@@DuniaIlmuSantri Trmksh banyak mudah-mudahan bisa tercapai
Terima kasih,,ilmunya dan pencerahan nya,,mohon izin untuk mengamalkan nya.semoga berkah.
@@DuniaIlmuSantri maaf kiyai azaim thoriqohnya naqsabandi ya
Qobiltu ijazah rotibul hadan dari romo kyai.❤
Qobiltu ijazah Alhamdulillah terimkasih kiyai
Qobiltu pangersa Guru
Qobiltu rotibul haddad
Amin
Qabiltulijazah
Ada informasi ratib Syech Arrifai bukan Habib Abdullah bin Alwy Al-Haddad. Ada yang bisa jawab??.
Versi pembegal nasab KAMI LEBIH PERCAYA PARA MASYAIKH YG DULU DARIPADA IMADcs
Memang ratibnya Syekh Ahmad ar rifa'i bang,mereka cuma ngaku2😂😂
Bismilah,ijin baca qobiltu