Rangkaian SELF HOLDING | DIRECT ONLINE (DOL) untuk KONTROL MOTOR LISTRIK menggunakan KONTAKTOR.

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 15 ต.ค. 2024
  • DOL Starter adalah metoda starting motor dengan memberikan tegangan penuh dari jala-jala (sumber) secara langsung. Starter jenis ini biasanya digunakan untuk motor‐motor listrik yang berukuran kecil.
    DOL Starter digunakan apabila penurunan tegangan saat motor dihidupkan (starting) tidak menjadi masalah atau tegangan jatuh tidak melewati batas toleransi yang diizinkan mengingat arus starting motor jenis ini bisa 4‐7 kali lebih besar dari arus nominalnya.
    Pada video ini akan dicontohkan langkah-langkah pengkawatan untuk kontrol starting motor dengan metode Direct Online (DOL) menggunakan sebuah kontaktor dan tombol push button.
    Terima kasih sudah menyaksikan video kami sampai selesai, jangan lupa untuk like, SUBSCRIBE dan SHARE channel kami. Nantikan video kami selanjutnya.
    #DirectOnline #SelfHolding #StartingMotor
    SUBSCRIBE Channel Microlink: / @microlinktechmedia
    Setting Inverter 3 Phase: • Cara Setting Inverter ...
    Prinsip Kerja Kontaktor: • Pengertian dan Prinsip...
    -
    -
    Rangkaian Direct Online
    Rangkaian Self Holding
    Starter Motor 3 Phase
    Sistem Kerja Direct Online (DOL)
    Kontrol Motor Listrik
    Direct Online Starter
    Cara Setting Inverter MITSUBISHI D700
    Cara Mengatur Kecepatan Motor Listrik
    Cara Setting Inverter Motor 3 Phase
    Cara Setting Overload Motor 3 Phase
    Cara Mengatur Kecepatan Motor 3 Phase
    Cara Mengatur Kecepatan Motor Dengan Inverter

ความคิดเห็น • 24

  • @luthfifajar74
    @luthfifajar74 4 ปีที่แล้ว +1

    mantap share ilmunya, sukses selalu.

  • @ridlomustofa
    @ridlomustofa 4 ปีที่แล้ว +2

    Mantap

  • @asepzulfikor7344
    @asepzulfikor7344 4 ปีที่แล้ว +1

    Sangat bermanfaat sekali. Alangkah indah jika memakai skun kabel ..
    Lanjutkan

  • @husseintobing1361
    @husseintobing1361 4 ปีที่แล้ว +1

    Sukses selalu

    • @MicrolinkTechMedia
      @MicrolinkTechMedia  4 ปีที่แล้ว

      terimakasih sudah berkunjung kk, jgn lupa subscribe dan share ya

  • @firmanwiguna6490
    @firmanwiguna6490 4 ปีที่แล้ว +1

    Sangat edukatif dan mudah dipahami om

  • @bisadaur
    @bisadaur 4 ปีที่แล้ว +1

    mantap ilmu nya salam sukses

  • @iqbalfebriana3658
    @iqbalfebriana3658 4 ปีที่แล้ว +1

    Sangat jelas gan penjelasannya terimakasih ilmunya

  • @sunaryosupaat3163
    @sunaryosupaat3163 3 ปีที่แล้ว +1

    Terimakasih dik video nya n cara penjelasannya juga cukup mudah untuk difahami bagi saya yang awam semoga terus sehat2 n berkarya untuk orang banyak !

    • @MicrolinkTechMedia
      @MicrolinkTechMedia  3 ปีที่แล้ว

      terima kasih, bantu kami share channel ini ya, semoga bermanfaat 🙏

  • @bambangkurniawan3877
    @bambangkurniawan3877 4 ปีที่แล้ว +2

    Bagus om terima kasih share ilmu nya

  • @firmanwiguna6490
    @firmanwiguna6490 4 ปีที่แล้ว +1

    Izin tanya om, kenapa mesin industri cenderung pakai Push Button untuk power ON/OFF nya? Kenapa jarang yang pakai selektor switch? Apa masing kekurangan dan kelebihannya? Nuhun

    • @candraramdani7182
      @candraramdani7182 4 ปีที่แล้ว +2

      supados ada nilai estetik na.

    • @MicrolinkTechMedia
      @MicrolinkTechMedia  4 ปีที่แล้ว

      sebetulnya secara fungsi sama saja, jika sama sama digunakan sebatas untuk rangkaian kontrol, tidak masalah.
      Mungkin alasan lain:
      1. PB lebih simple dan compact karena ada juga type PB yang memiliki lampu indikator,
      2. PB digunakan dengan waktu yang singkat jadi bisa mengurangi percikan,
      3. PB bisa ditempatkan pada area yang terpisah, misalkan untuk menghidupkan mesin dapat dilakukan di tempat berbeda atau untuk reset alarm dapat di tempat berbeda, sedangkan selector switch tidak karena sifatnya On terus atau Off terus.
      4. Selector switch dapat lebih unggul dari faktor keamanan pengguna yang tidak dikenal, karena ada type switch yang memakai kunci.
      Kurang lebih begitu om, kebenaran hanya milik Allah SWT, hehe

    • @MicrolinkTechMedia
      @MicrolinkTechMedia  4 ปีที่แล้ว

      -Candra Ramdani jawaban juara, simple jelas dan ganas.

    • @firmanwiguna6490
      @firmanwiguna6490 4 ปีที่แล้ว

      Ini sudah seperti pemilihan AMD vs Intel yah om. 😁. Terimakasih pencerahannya

  • @bisadaur
    @bisadaur 4 ปีที่แล้ว +1

    mantap ilmu nya salam sukses