Mantan Komisioner LPSK: Tewasnya Vina Cirebon-Eky Bukan Pembunuhan | WAWANCARA EKSKLUSIF
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 11 ก.ย. 2024
- Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) periode 2019-2024 Edwin Partogi Pasaribu memberikan penelusuran dan analisanya mengungkap kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon.
Hal itu disampaikan Edwin Partogi Pasaribu saat sesi wawancara eksklusif dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra di Studio Tribunnews, Palmerah, Jakarta, Rabu (10/7/2024) malam.
Sebagai mantan Komisioner LPSK, dia juga memberikan gambaran mekanisme seseorang mendapat perlindungan dari LPSK.
Hal ini merespons sejumlah pihak yang terkait kasus kematian Vina dan Eky, dikabarkan menyampaikan permohonan perlindungan ke LPSK.
Edwin juga memberikan pandangannya mengenai upaya hukum Peninjuaan Kembali (PK) yang sedang dipertimbangkan para terpidana seumur hidup dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Simak wawancara eksklusif Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra dengan mantan komisioner LPSK Edwin Partogi Pasaribu.(*)
Program: Wawancara Eksklusif
Editor Video: Reza Arief Darmawan
Host: Febby Mahendra Putra
Uploader: Srihandriatmo Malau
Kita yg tdk sekolah pun tau kalau ini kasus rekayasa. Bebaskan mereka yg tdk bersalh
betul !!
Demi naik jabatan kali
Di kiranya kita guoblok😂
Hakim 2016 hrs di periksa, siapa tau hakim 2016 itu menerima suap dr oknum yg tdk brtanggung jwb. Jika terbukti hakim 2016 dpt ampau hrs di pidanakan & hukum.
Hakim terima suap itu bukan hal baru lagi 99% menerima suap . hanya satu hakim negeri ini yg bersih yaitu EMAN SULAEMAN.
Jelas terima atau paling tidak diintimidasi
Polisi,Jaksa dan Hakim,3 institusi ini sdh bersepakat untuk menghukum 8 org yg diduga sbg pembunuh Vina Cirebon tampa adanya penyelidikan KEBENARAN proses verbal yg sdh dibuat oleh polisi. Jaksa maupun Hakim hanya Menuntut dan Hakim memutuskan.
Bisa diduga 3 serangkai ini jangan" sdh menerima amplop coklat dari org BESAR.
Wajip
Bisa jadi kecelakaan tapi direkayasa agar rudiana bisa naik jabatan seolah olah jadi pahlawan bisa menangkap 8 orang penjahat
Tangkap dia!!!
termasuk pimpinannya ada 2 langsung melejit karirnya
Dan eki dibunuh bukan krna ngerebutin vina, krna gk cantik dan gk montok...
Eki dibunuh krna eki disuruh untuk beli sabu ke rudiana, tp uangnya habis dan sabunya gk ada, akhirnya eki dibunuh...
Ingat pada masa 2016 itu marak maraknya pengedar sabu, orang kecanduan sabu dan kecanduan genk motor
dan itu berasal dari prank seorang wanita yang ngigau tapi ngaku bisa berinteraksi dgn arwah, padahal dugaan 100% memiliki penyakit kejiwaan bernama gaul disebut "caper!!!!"
Masuk akal
Klo yg dihukum seumur hidup ini tidak terbukti bersalah. Sisa masa hukuman seumur hidupnya diberikan ke rudiana, penyidik, jaksa dan hakim saat itu. Itu namanya adil.
Setuju..m
Setuju sekali yg setuju mana jempolnya brooo !
juga Aep dede pasren dan juga anaknya
Penganalisaan ini lebih bisa masuk akal dari pada penganalisaan pengungkapan RASMAN BOTAK dan PITRA ROMADHONI ANALISAE CANGKEME NGOTOT TOK yang tidak netral dan masuk akal
Saya setuju sisa hukumanya urk rudiana razma oitra nenek elza...dan di mandiin dulu trs di arak keliling kota cirebon kmd di ikat di lapangan.....
Tolong pak Edwin kalau bisa berbincang sama pak Dedi Mulyadi. Pak Dedi sangat ingin kasus ini terbuka dan beliau ingin selamatkan orang yang tidak bersalah tapi harus nanggung penderitaan seumur hidup
Intinya lebih membebaskan 100 penjahat dari pada menghukum 1 org yg benar.. Kebenaran akan selalu Menang dari pada Kebohongan.ini lah catatan bagi yg kerja tak profesional dan transparan..wahai para oknum hargai rakyat yg memberi mu gaji dari pajak yg dikeluarkan rakyat. Agar berkah bekerja dg UU dan Amanah agar di cintai rakyat
Betul, pak Dedy mulyadi keren sekali... Menelusuri satu persatu dgn detil
Perjuangan orang yg ingin menegakan hukum maju trus Bang
Dari awal saya mengikuti kasus ini viral karena film, narasumber terbaik itu ada 3 pak Edwin,,pak Reza,pak Susno, setuju banget sama apa yg dikatakan pak Edwin
Bgmn dgn trio Rasman Pitra dan nek Elsa ?😭😭😭😭
Setuju termasuk Pak Oegroseno👍
Klw cuma koar2 doang percuma gk bkl bntu apa2 turun tngn sndri bru itu mmbntu mreka yg msih d hukum..
Bagaimana dengan kang dedi?
Dugaan ada rekayasa tersangka, Para Hakim, Jaksa, Penyidik pada tahun 2016 sudah selayaknya dites Kebohongan dan Pesikologi agar kasusnya terang benderang...
Ini mantan komisioner LPSK pantas di acungi 2 jempol , sangat2 terperinci menceritakan nya " dan sangat jenius dalam menyimpulkan rangkaian kejadiannya , intinya tidak ada kejadian pembunuhan ., fiktip semua .
Betul dari awal sy curiga klo vina lakalantas
hakim sulaiman menurut kami rakyat biasa dia udah benr ngambl putusan
Bapak ini harus jadi ahli di PK-PK terpidana. Penjelasannya sangat logis.
Kalau ini bener ya Allah, siapa yang bisa menolong mereka2 itu. Semoga masih ada lebih banyak lagi orang2 yang mengerti seperti p Edwin bisa mengulurkan tangan sesuai keahlianya untuk membatu membuka kebenaran.
Hakim dan Jaksa yg mengadili itu jg hrs bertanggung jawab dunia akherat atas kebodohanya... Jgn mentang2 terdakwa org miskin yg gk bisa ngasi duit Jaksa dan hakim trs dihukum seenak udele .. Mk ingat anda jg mati yg akan dituntut mereka didpn Tuhan.
SAYA YANG AWAM HUKUM AJA NGERTI ,, LOGIKANYA GINI MANA ADA PELAKU PEMBUNUHAN YANG MASIH BERANI NONGKRONG BERSAMA SAMA KAN ANEH
Betul...
Iya betul sekali,dasar inimah penegak hukumnya komplak
Betul itu biasanya untuk kasus pembunuhan . pasti pada melarikan diri . tidak ada yang berani kumpul kumpul.nongkrong itu tidak mungkin .
Lalu kalau demikian PS kuli bangunan jadi tersangkax dan di tahan saat ini y udah bebas ini motip dan tujuan apa gitu, apakh ini namax yg di tumbal kn sy jadi bigung
Sa'atnya rakyat bangkit melawan para penjahat yang berlindung dibalik institusi kepolisian, kejaksaan dan kehakiman agar institusi-institusi tersebut bersih dan terbebas dari manusia -manusia bejad.
KALAU SEANDAI NYA MEREKA TERPIDANA BUKAN LAH PELAKU PEMBUNUHAN & PEMERKOSAAN ...HNY DI PAKSA MENGAKUI ,DI PUKUL DI SIKSA OLEH OKNUM OKNNUM YG AKAN DI LAKNAT ALLAH JIKA SAJA MEREKA OKNUM SENGAJA MELAKUKAN REKAYASA ,SEHINGGA MENGORBANKAN ORG YG TDK MELAKUKAN PERBUATAN KEJI SEPERTI ITU ,SAYA YAKIN SEYAKIN YAKIN NYA BHW SELURUH RAKYAT AKAN MENGUTUK KALIAN SEMUA ...INI SAYA DUGA JIKA BENAR ADA PEMBUNUHAN DAN RUDAL PAKSA ..SY MENDUGA BUKAN LAH MEREKA TERPIDANA ...INI HNY TUMBAL ,,AKAN TIBA PELAKU SESUNGGU NYA ITU AKAN TERUMGKAP DAN TERTANGKAP ..DAN SY YAKIN AKAN MENGEMPARKAN PUBLIK .
Obrolan bg edwin partogi Pasaribu mencerahkan sukses slalu bang
PONTIANAK NYIMAK
SAYA TERMASUK ORANG YANG PERCAYA,BAHWA YANG TERJADI ADALAH KECELAKAAN, TERMASUK BANG REZA INDRAGIRI,&BANG EDWIN
Kecelakaan iru terjadi karena mereka tlh mesum...duluan ...buktinya ada sperma....
Pada tahun 2016 dijawa barat
Itu marak2nya sabu beredar, pecandu sabu dan gilak genk motor...
Aku yakin eki dibunuh krna bawa sabu yg dikasi rudiana
@@irham9980 cerdas
Ada bukti scientifik ngak dengan pernyataan mas??@@irham9980
Yang jelas PEGI setiawan sudah bebas, dari tuduhan tersangka, walaupun masih bisa di sidik lagi kalau ada bukti yg berkaitan, dgn kasus Vina, Eki, tapi haru akurat saya percaya sama pH, PEGI,
RUDIANA MAO DIJEMPUT RAKYAT SEINDONESIA KAYAKYA BIAR TAMPIL😂😂
bagus ,setujuuuu
Setuju ayo kita jemput biar klor masa ko ah ini. Klo perlu kita bikin kambing guling sekalian. Heeer
Naah...
Mari kita jemput Radiana
rudiana kacauuy paraah
Saya tidak yakin ini pembunuhan atau kecelakaan. Tapi saya yakin bahwa para terpidana tidak bersalah dan akan segera bebas. Gk bisa bayangin bagaimna terharunya saat mereka bebas nanti. KDM salah satu pahlawan buat mereka yg tk henti" mencari fakta,mendatangi satu persatu keluarga,mencari semua saksi. Semoga semakin di mudahkan.
Setuju
Sa'atnya rakyat bangkit melawan para penjahat yang berlindung dibalik institusi kepolisian, kejaksaan dan kehakiman agar institusi-institusi tersebut bersih dan terbebas dari manusia -manusia bejad.
PENYIDIKAN DAN KEPUTUSAN.
PENYIDIK POLRES CIREBON ,JAKSA ,HAKIM DI PERSIDANGAN KASUS VINA 2016 YG SUDAH MEMVONIS 7 ORANG SEUMUR HIDUP DAN SATU ORANG 8 TAHUN . NGAWUR
Penyidik polda jabar sengaja kalah dengan permohonan pegi Setiawan, agar para pengacara 8 terpidana yakin bahwa penyelidikan 2016 adalah rekayasa.
Masuk akal....cuma saya lebih berpendapat memang tiada bukti kukuh PEGI pelaku dan otak pembunuh...apa pon ALHAMDULILLAH sudah bebas
terus untungnya polda jabar apa??malah merugikan institusi dong?
Capek bgitu cara maen polda... hemat sy adalah lepaskan dan minta maaf sbelum pra peradilan.... lalu menyuruh PH 5 tervonis utk ajukan PK... krn secara internal misal.mereka udh tau bhw smua itu provokator nya adalah rudiyana berserta tim bentukan nya 3 anggota dia lain nya dan si aep.... klo cara maen polda bgitu maka itu smua cara pengecut... jentel man itu akui saja sbelum pra peradilan...gak perlu melindungi rudiyana dan pecat secara tdk hormat krn udh sangat biadab anak.manusia di zholimi dia dan di rekayasa dia ntah demi apa... tp dgn ada pra peradilan dan tdk jg polda memulihkan nama baik pegi,tdk jg minta maaf tulus secara humanis bermoral.beradab plus tdk juga mengganti rugi maka jelas polda jabar pun sejati nya condong membela institusi berserta isi2 nya dr pd mikir udh zholimi org lain.... tmbah membuat rkyat eneg dan tdk suka melihat bgitu cara mereka... salah klo bgitu.... gak perlu di hormati sejenis mereka2 itu dmn pun berada.. gak pernah bisa di percaya...udh gtu karakter sifat dan moral nya... sangat buruk... walau family kt sendiri....sama saja smua...klo.bagus ya ganti rugi sadar diri tau diri dan rendah hati... bukti nya tdk ada tuh rendah hati mereka...
Kalau para terpidana nantinya terbukti tidak bersalah,,para saksi palsu dan rudiana harus dituntut balik oleh mereka,,ganti rugi juga para terpidana dengan harta mereka..
Yang berwenang itu ngeliat gak sih kejanggalan2 ini ? Aku aja sebagai orang awam melihat kejanggalannya kasat mata sekali... Kasian banget sama orang2 yang tertuduh...
Ini benar benar clear adanya, sedih & pedih
ijin kaka..
Dari awal para polisi,jaksa hakim menganggap remeh masalah ini..karena mereka pikir ini semua karena orang kecil,dan mereka tidak menyangka,kasus ini akan meledak luar biasa,..akhirnya mereka bingung harus bagaimana,,jujur dalam hati kecil saya ini ,murni kecelakaan,kalo pembunuhan masa sih dimalam itu tidak ada satu orang pun yg mendengar keributan,atau suara geberan motor genk motor..di area SMP 11,lagian kan masih sore...itu menurut hati kecil saya
Jam 10 dek
Kok vina dibiarkan masi hidup kalo emang dibunuh terus kok motornya bodynya lecet kok ada bekas body motor ditrotoar kok mayat eky tangan nya lecet dibagian kanan kok ada gumpalan daging dibaut lampu
Ini murni laka lantad
Barbuk kunci CCTV+hape vina,eki knpa sampai skrg blm bsa d buka jg ADA APA INI..? andai CCTV,hape eki+vina d buka d jmin game over kasus ini
Apa mungkin tkp nya justru di dlm show room om.karena aep kan kerja di showroom cucian mobil tsbt . Hanya duga an sj . Juga aep kan katanya prnah bentrok karena di grebeg sm pemuda stmpat wktu bw cewek ke dlm shwroom tstrsbt.
@@tasripah4341 jgn terfokus sama c aep buka CCTV,hape vina+eki game over kasus vina.d hape vina+eki psti ada komunikasi2 sblm kjadian libatkn provider2 psti terlacak.
MASUK AKAL KECELAKAAN TUNGGAL,KARENA VINA MASIH HIDUP,KALAU PEMBUNUHAN VINA PASTIDIBUNUH DITKP
Sependapat yg namanya pembunuhan pasti yg melakukan akn memastikan korban sdh tdk bernyawa..
@@dhefindhefanfamilly3429 nah itu,dari awal kasus saya yakin ini laka lantas
@@MichahAlanSH sy juga meyakini dari awal ini kasus lakalantas.
se7 sekali
Saksi pak suroto kata VINA hanya merintih aduh2... Jika ada yg ingin membunuh mesti sudah diberitahu VINA waktu tu masih sedar dan bercakap..apa pon semoga cepat selesai tuntas...jgn lg bertambah korban yg lain
Wah ini keren bpk LPSK sunguh luar biasa...
Ikut senang mengikuti berita berita yang disajikan oleh media. Sebab asyik didengar dan di tonton. Seperti nonton film India yang berseri. / ber episode.
Hayo orang" hebat kumpul lawan oknum biadab bela orang" kecil jangan biarkan penjahat berseragam duduk manis naik pangkat karna menginjak orang kecil
Kata kunci kasus vina eky adlh 1) kcelakaan tunggal eky menabrak sesuatu 2) hasil visum kepala blakang bengkak krn adanya benturan kpala dlm helm dgn jln/ aspal ( akibat benda tumpul) 3) HP vina utuh tdk hilang pdhl 11 pelaku pencabut nyawa dan rudal paksa artinya mustahil mrk tdk mengambil HP tsb utk bli ciu 4) helm masih ada di kepala eky tidakkah para pelaku ini membuka helm dulu utk mengenali siapa korban yg dicari ? 5) dimungkinkan kaki n tgn vina patah krn dilindas knderaan yg melintas 6 ) Rudiana "tidak iklas" bahwa anaknya n vina meninggal krn kcelakaan 7) Ksaksian aef dede diarahkan oleh rudiana 7) kasus tdk ruwet spt kata partogi.
Betul juga, mungkin rudiana menangkap 8.orang itu, untuk mengejar jabatan, dan Aep melaporkan ke rudiana, karena Aep punya dendam dengan 8orang yg ditangkap itu, karena Aep pernah digrebek pemuda situ, karena membawa cewek ditempat kerjanya.
Betul juga, mungkin rudiana menangkap 8.orang itu, untuk mengejar jabatan, dan Aep melaporkan ke rudiana, karena Aep punya dendam dengan 8orang yg ditangkap itu, karena Aep pernah digrebek pemuda situ, karena membawa cewek ditempat kerjanya.
Seorang IPTU bisa diPRANK oleh CEWEK ABG LABIL / CABE2 AN Geng Motor yg Ngaku Kesurupan Dimasuki Arwah Pacar anak nya 😅
"Sesuatu yg diawali dgn Kebohongan akan menciptakan Kebohongan yg lain nya"
"Karena Awalnya sudah SESAT akibat nya banyak orang yg ikut TERSESAT"
-
omongan Kesurupan LINDA yg direkam Kakak/ Mbak nya VIna : Vina dan Eky dipukuli dgn Balok Gede. Vina di tutup mata nya dan Diperkosa oleh Pelaku yg berjumlah 12 Orang dan salah satu nya Bernama EGI yg dulu nya suka sama Vina tapi Vina Ludahi sehingga melakukan balas dendam, dianggap Fakta
-
Vina dan Eky ini awal nya kasus Kecelakaan Tunggal. Jenasah Eky & Vina dikubur tidak di Autopsi. dan 3 hari setelah kejadian, Linda dibilang kesurupan Arwah nya Vina, suara Kesurupan Linda direkam oleh Kakak/ Mbak nya Vina. rekaman itu diberikan ke IPTU Rudiana bapak nya Eky. Kemudian IPTU Rudiana yg Sedih Krn Telah kehilangan Anak, setelah Mendengarkan "SUARA KESURUPAN LINDA" menjadi Sangat Percaya dan Sangat Marah mengetahui jika Anak nya ternyata Tewas dianiaya dibunuh Anak Geng Motor, akhir nya IPTU Rudiana berubah pikiran bahwa Eky dan Vina Bukan Kasus LAKA LANTAS tapi kasus Penganiayaan Pemerkosaan dan Pembunuhan, kemudian mencari bukti2 sendiri di TKP, mencari Saksi Mata yg hasil nya malah terjadi Rekayasa ke orang2 yg dipaksakan menjadi Pelaku.
Rekaman suara LINDA yg KESURUPAN/ TRANCE, DELUSI, BIPOLAR DISORDER dipercaya Banyak orang sebagai Suara Arwah Vina 😁
Stop OMONGAN ORANG KESURUPAN/TRANCE, DELUSI / BIPOLAR DISORDER dipakai sebagai Barang Bukti/ Kesaksian !!!
Lakukan Autopsi, Cek Olah TKP, lihat CCTV, Identifikasi Forensik, dll bukan mempercayai Omongan LINDA yg Kesurupan
AEP, DEDE, PEGI, MEL - MEL, LIGA, SAKA dan 7 Terdakwa, dll, tidak akan ada/ Exist jika Bukan gara2 Rekaman Suara kesurupan LINDA
Mereka semua muncul krn Fitnah Tipu daya Linda
TANGKAP LINDA !!!
PERADILAN SESAT !!!
TANGKAP LINDA !!!
PERADILAN SESAT !!!
@@wulanwardhaningtyas2490 matinya Eky Vina kayak kentut Rudiana ada " bau" korban tapi wujud pelaku pembunuhan tidak ada. Habis duit mu Rudiana bayar pengassara dlm waktu dekat kau disimpan di penjara dan pasti kau dipelonco di LP minum kencing serapan BAB alias mencrettt
Rekayasa kasus adalah tindakan kejahatan tapi bukan kejahatan bagi ahli rekayasa kasus
Mantaps bgt logika cerita ini. Bener2 masuk akal. Amat sangat jelas..... Josssssssss
"Yang amat sangat berwenang" perlu mengambil langkah, mengevaluasi, dan bertitah.
Salut buat pendapat mantan komisioner lpsk ini, bung Erwin partogi anda layak jd komisioner dgn pandangan hukumnya 👍👍
Pelajaran yg diambil dr kasus tsb:
Masyarakat jd melek hukum dan tdk takut lagi dg permainan kotor oknum polisi.
Pendidikan anak2 yg utama dr keluarga.Pembiasaan hidup teratur dan sehat .Remaja hrs taat pd keluarga,jgn keluar malam kl tdk ada kepentingan,misal ke apotek itupun hrs ada yg mendampingi.
Usahakan kl pacaran di rumah sang cewek kl sdh 18 th ke atas itupun keluarga wajib tahu nama pacarnya dan teman2nya,pstkan jg pergaulannya.
Dibekali bela diri spy peka thdp rencana kejahatan.
Pembiasaan keimanan yg konkrit.
Ini Baru Penjelasan yang Komplit, Ilmiah, dan masuk Akal 👍, Penjelasan ini Bisa dijadikan Sumber Informasi Penting dalam Menyelesaikan kasus Kematian Ekky & Vinna.
Terbukanya kasus ini seharusnya membuka mata semua pihak harga mati nih harus di benahi lembaga" yang bersangkutan saya yakin kasus asal tangkap dan di jatuhi hukuman mati, belum tentu orang yang salah, kenapa kasus ini sekarang terbuka yakin ini kuasa Allah karna sudah terlalu banyak korban yang tidak berdosa, kalau kata pribahasa karma itu ada sebelum ada kehancuran cepat tindak ber sama" rakyat sudah cape, sudah tidak tau bedakan mana penjahat mana aparat, orang biasa mukul atau nyuri pasti di penjarakan , nih polisi nangkap nyiksa Monis seumur hidup Monis hukuman mati padahal tidak terbukti bersalah EH AMAN" AJA
Kekuatan Rakyat solid bersatu harus berteriak bela Rakyat miskin yg di jadikan Tumbal Pembunuhan Heki Fina,
Setuju sekali kalau dikatakan sebagai kecelakaan murni 99% benar
Kecelakaan murni "NDAS'MU" luka yg ada d tubuh kedua korban sgtz gk relevan cz luka'nya luar biasa tp Motor korban gk da kerusakan yg signifikan
Mikir.........
@@alifalfiansyah2197ada fotonya? Soroto saksi palsu dipercaya🤣
@@dfana5846mungkin pembunuhan cuma Kita GK tahu dalang yg sesungguh nya jika hape dn CCTV Di buka pasti ketahuan
@@alifalfiansyah2197sok tau
Satu kata, analisa Edwin Partogi KEREN...!!!!
Kasian yg dh 8 thn menjalani di dlm penjara, ngeri karma yg bakalan diterima para oknum yg gk bertgg jwb mendzolimi para terpidana
Masa remaja & masa depan mrk hancur krn dijadiin tumbal
Kawal terus sampai tuntas 👍
Tribunnews top deh hebat tuk bang Edwin Pasaribu yg berani berkata jujur dan berkata sebenarnya
disekitar kita "ada org yg bisa dibuang".........krn nothing .......bener kata2 ini bang👍👍👍👍👍
Inilah hidup di dunia yg semena mena kepada sesama, dan suatu saat pasti akan menanggung akibatnya di akherar.
Betul bang, klw memang 8terpidana itu membunuh dan memperkosa, kenapa tidak kabur, berarti jelas yg terpidana 8 orang bukan pelaku
Kunci kasus ini ada ditangan POLRI,klo institusi POLRI seperti krupuk,kena air ya ga akan terungkap.
Logika dri mana orang habis bunuh malah nongkrongan misalnya ada orang bunuh pasti ada 2 opsi
1 menyerahkan diri
2 kabur dan sembunyi
Kalau membunuh rame" pasti kabur dan kalau membunuh sendirian dan orang terdekat biasanya Masih di situ
Rudiana terbiasa membuat skenario film. Maka penanganan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon disesuaikan dengan skenario yang tertuang dalam laporan polisi yg dia buat
Segera&secepatNya bpk iptu rudiana dihadirkan,diperiksa dgn baik oleh pihak yg berwenang,....biar tdk bikin gaduh lgi, masyarakat jdi puas, tau siapa sebenarNya pelaku✌️
Sdh dipriksa propam kak
Hasilnya dia tdk bersalah&melanggae etik
Bagus bang LPSK Tolak permohonan perlindungan rudiyana, pasren, aep
Sepandai-pandai nya orang menyimpan bangkai,,, Akhirnya tercium juga,,,, inilah perumpamaan kasus ini.
Bayangkan menghukum orang dgn dakwaan hasil rekayasa atau fiksi,, ini kejahatan yg luar biasa.
Terima kasih Pak Edwin,,, membuat kami semakin terang melihat kasus ini. Bapak layak jadi saksi ahli dlm pengajuan PK 6 terpidana. Jangan lupa juga sertakan Pak Reza Indragiri dan Pak Susno Duadji sebagai saksi ahli. Yang setuju like!!!
Yg jelas kasus V & E yg telah memenjarakan 8 orang tak Bersalah itu lahir dari hasil rekayasa entah siapa itu,,, Benar benar Bandit kelas Kakap yg merencanakan itu semua,,,
Semoga Allah SWT membalas orang" keji itu,,,
Gak kebayang.. perekayasa ini monster semua..kejam..gila..arogan
Jelas2 tidak ada pembunuhan, ini Rudiana, jaksa dan hakim, harus dihukum seberat-beratnya
Ayo teriakin bgitu di sosmed.... jaka dan hakim betina2 itu hrus bertanggung jawab juga... cari info di google siapa aja nama2 hakim yg memvonis mereka dulu... perempuan smua itu pr hakim...
Setuju.. ayo netizen presure media2 pers utk mengejar tu hakim utk bertanggung jawab pd dulu anak2 yg dia vonis tersebut...dmn mereka sejati nya tdk bersalah tp d vonis seumur hidup bahkan udh 8 thn menderita di penjara... mau itu pr hakim bertanggung jawab skrg pd mereka ??? Mau tau gmn sifat ahlak mreka... selama ini kan fokus netizen hny pd pihak polri doang... pdhal jaksa dan hakim nya saat itu jauh lebih berdosa krn mereka yg memutuskan.... klo hakim baik dan ahlak nya serta akal budi nya berperan tentu dia tau kejanggalan2 nya dan kok udh tau janggal malah di vonis kejam....
Sangat Mudah utk diselidiki lagi
Panggil semua orang2nya yg kumpulkan satu ruangan priksa semua dari awal beres semua
Kasus Vina ini menjadi sejarah baru di Indonesia bahwa orang bisa dihukum seumur hidup berdasarkan informasi orang kesurupan.
Ini sungguh kesesatan yang nyata di negri ini!!!
- Vina dan Eki kecelakaan Luka parah tapi motor tidak rusak parah.
- Mariana (kakak almh Vina) Menunjukkan Video rekaman kesurupan Linda ke Iptu Rudiana.
- Iptu Rudiana ayah Eki curiga anaknya meninggal bukan karena kecelakaan tetapi korban pembunuhan seperti video kesurupan Linda.
- Iptu Rudiana bertemu Aeb, Dede dan mendapatkan informasi sesat. ( Aeb memiliki motif dendam pada anak2 kampung karena pernah digrebek masyarakat atas tindakan asusila yg dilakukannya )
- Iptu Rudiana dengan anak buahnya dengan ugal2an main tangkap anak2 yang tak bersalah.
- Anak2 disiksa dengan kejam agar mengakui perbuatan pembunuhan dan pemerkosaan yang tidak pernah mereka lakukan.
- Rudiana membuat skenario pembunuhan dan pemerkosaan anaknya dan Vina seperti video kesurupan Linda.
- Karena yang tertangkap hanya 8 tetapi menurut kesurupan ada 11 pelaku, Rudiana membuat 3 DPO, dan 2024 1 DPO ditangkap ( di vonis bebas karena tidak ada 2 bukti yang sah ) dan 2 DPO dinyatakan fiktif.
- Saksi Liga akbar di rekayasa untuk memperkuat saksi palsu Aeb dan Dede. ( akhirnya Liga Akbar mencabut kesaksiannya )
- Saksi Palsu RT Pasren memberi kesaksian terpidana tidak tidur di rumah kontrakannya, dengan tujuan membebaskan anaknya Kafi yang ikut tertangkap saat penangkapan bersama terpidana.
- Saksi Pram, Teguh, Okta dan Saifudin mencabut kesaksiannya dan menyatakan bersama para terpidana dan tidur di rumah kontrakan pak RT saat kecelakaan Vina dan Eki.
- Kasus Fiktif ( berdasar video kesurupan Linda )
- TKP Fiktif ( Tidak ada jejak kekerasan di TKP )
- DPO Andi dan Dani Fiktif
- Tidak ada bukti kuat seperti sidik jari, DNA, CCTV ada tetapi tidak pernah di hadirkan dalam persidangan.
- Saksi Palsu Aeb, Dede, Pak RT dan anak pak RT Kafi menghilang.
- Pelapor Iptu Rudiana menghilang.
@@martinthomas9967
Saya sependapat dengan Anda, Bung Martin Thomas.
Dan mungkin ada tambahan sedikit dari saya terkait Comment anda.
Sebenarnya saya enggan menuliskan Hal yang ingin saya sampaikan, karena terkesan 'menjudge' typologi dari Masyarakat suatu Daerah terlebih lagi saya bukanlah orang yang di kenal Publik, namun mengingat saya juga Pemerhati Antropologi dan Budaya, maka saya menyimpulkan (moga opini saya ini meleset ) bahwa yang anda tuliskan di Awal paragraf, ada kaitan pula dengan kebiasaan Masyarakat suatu Daerah.
Ini hal yang tak bisa di pungkiri, walaupun kita menyampaikan sebuah Opini dengan Analisa Ilmiah.
Film tentang 'Kasus Vina' ini adalah Film bergenre Horror Situasi dan 'Kesurupan' atau Kerasukan makhluk Ghaib dan apalah namanya sesuai ucapan Masyarakat tiap Daerah adalah menjadi daya tarik hingga Kasus ini di angkat ke Film. Di luar dugaan justru menjadi Viral.
Perlu di catat lagi TKP ini terjadi di Cirebon, Jawa Barat.
Saya yakin, Bung Marthin pasti paham dengan comment saya.
Terima kasih.🙏
Gak paham.. to the point aja klo mau ngomong atau berpendapat... biar jelas dan tegas apa pendapat mu yg berhubungan dgn materi pembahasan di video... jaman skrg gk ada lg gk enakan gk enakan....habis rakyat di tindas di injak2 tp baru kerasa skrg....udh zholim 8 thn lama nya.... baru tau skrg... klo bisa pun 200 jt rakyat turun dan nentukan nasib ni negara mau kyk apa d buat kedepan.... krn smua udh munafik dgn pancasila.... munafik dgn uud45...selalu sila ke 3 aja yg di gadang2 pdhal ntah utk demi apa... fiktif... krn sejati nya pancasila itu ada sila ke 1 2 4 dan sila ke 5 bukan cuma sila ke 3 aja yg di fikirkan... ni akibat sila ke 3 aja yg di gadanf2... smntara utk jadikan sila ke 1 2 4&5 sbg pandangan hidup bangsa nya pd munafik ria dan manipulatif.... tidak menjadi falsafah hidup bangsa dan tdk di lakon kan...hny sila ke 3 aja yg di ambil dan munafik dgn teriak2 nkri harga mati.... rakyat jelata yg mati...untung belum mati...msh tetap idup walau 8 thn tersiksa tertindas terzholimi dr vonis seumur hidup...dan sampai detik ini setelah pasca di baca nya putusan hakim pra peradilan tdk juga secara baik2 buah dr intropeksi diri buah dr perbaikan diri utk mendatangi pegi setiawan secara kekeluargaan memulihkan nama baik harkat martabat pegi setiawan , apa lg merasa bertanggung jawab/ganti rugi... memang sifat org zholim bgitu lah... gak tau diri dan sadar diri utk mengganti rugi merasa berperasaan shingga tanpa perlu di tuntut hati nya itu merasa apa lg akal nya pasti di pakai dan tau cara nya kalo pedomani sila ke 2 pancasila yaitu manusia yg adil dan beradab...plus klo bermoral...
Sudah lah... maka nya kezholiman tp klo rakyat nya diam sperti syetan yg membisu maka bencana terus2an pd negara nya... smua kena imbas... maka nya tdk pernah sejahtera sperti bangsa lain dan tdk bakal pernah menjadi bangsa yg besar...
Tampak jelas nyata....dengan sengaja dan sadar para oknum penjarakan dan hancurkan masa depan orang, harusnya para oknum tsb juga dipenjarakan
Semangat orang baik
Periksa rudiana dong, jangan polda jabar yg peirksanya, percuma, suruh Tni yg periksa
Terimakasih pa edwin dr lpsk. Atas analisisnya agar kita semua jangan jadi korban atas kebodohan hukum, dan bagi penegak hukum polisi, jaksa, pengadilan, pengacara dan kpk harus hati hati memutuskan segala perkara dan sempatkan sholat istioroh bravo bagi semuanya
semoga nanti nya polda jabar tidak kembali lagi mbalik lagi bilang kasus vina hanya kecelakaan hanya demi membela bintang bintang di langit
Kok nggak pernah dimunculkansiapa hakim pemutus perkara di pengadilan cirebon
Pikirkan, korban Vina masih hidup ketika ditemukan, lalu dibawa ke RS... Seyogyanya korban yang masih hidup penanganannya adalah mencari luka luka dan mengobatinya agar tidak terjadi pendarahan... Seharusnya dokter menemukan luka bacok, luka tusuk ditubuh Vina juga seharusnya ada luka akibat perkosaan dan ceceran darah dan sperma... Faktanya dokter menyatakan pada saat Vina meninggal karena kecelakaan... Dan yang tidak masuk akal seminggu kemudian kuburan digali lagi dan diotopsi ditemukan sperma, itu kan tidak masuk akal karena sebelum korban dikebumikan pasti dimandikan, dibersihkan dan bekas sperma pasti sudah hilang... Otopsi saat itu mengada ada dan memaksakan ada sperma agar digambarkan sebagai korban perkosaan
waktu di rs gunung jati vina masi hidup gak lama meninggal gak ada yg bilang krn kecelakaan, dokter umum yg nanganin jadi dia gak tahu meninggalnya knp, dan tambahan dokter menemukan pendarahan di kelamin, jdi sudah pendarahan di rs, terus ada dimandikan, masa abis dikubur ada sperma tersisa????
@@lukesusilo2112 pendarahan di kelamin bisa terjadi karena benturan keras di tubuh sehingga pendarahan organ dalam.... Ada bekas daging kaki Vina di baut tiang penerangan jalan... Posisi Vina jatuh berjauhan dengan Eky, Vina terpelanting ke sisi jalan berlawanan...
*KECELAKAAN ATAU PEMBANGUNAN?*
*TERLEPAS DARI SEMUA ITU, KASUS INI TELAH DI REKAYASA SEDEMIKIAN RUPA!!*
bila cara menghukum orang seperti yang di sampaikan tersangka, ph tersangka, pengamat....maka negara kita dzolim...tau kan bila ke dzaliman di lakukan maka dosa...dosa kita
Dosa org yg menzholimi itu smua... kok dosa kita? ???
Menjadi dosa kita itu klo kau pun diam saja atas kezholiman di alami org lain... pelaku penzholim ny ada...tp kau diam dan tdk meneriakkan keadilan....
Kok enak x kau bilang dosa kita... bnyak yg melawan itu melalui sosmed dan di cirebon sana... dan diri mu tny sendiri apakah kau siap melawan mereka pihak2 penzholim ?? Maka aktif lah kau berkomentar mengutuk si penzholim2 itu dan mendesak melawan kezholiman... menjadi dosa mu klo kau cm jd syetan yg membisu....
Bongkar habis kemunafikan hukum dan ketidak adilan hukum
Semua ini harus di usut sampai tuntas hanya petingi polri ya mau ga gerak buka semua cctv hp dan d mulai dari 0 tapi seperti ya mereka tidak mau karna ada apa di balik karung ya pak polri......
Sekarang yg harus d lakukan korban laporin saja Aep, dede, Linda, Pak RT pasren anak RT kafi, iptu rudiana mel2 biar mereka yanyi karna ga mungkin klo polri gerak seperti ya klo nda di laporin mereka dan menakan PK saka tatal yg akan d mulai nanti dan kwn2 laen ya biar tambah masuk ke jurang instutusi polri klo tidak mau gerak buka cctv hp korban
Kami salut kepada Bpk. Edwin Pasaribu....sosok yang cerdas dan briliant
Keren Pandangan nya.. Memang Dari Penyidikan Sampai HAKIM KETOK PALU,, Sudah Ga memandang Mereka MANUSIA!!! Jika Benar, Dosamu Para Penegak Hukum Amat sangat mengerikan nanti.
Lihat searching google pr hakim yg memvonis mereka dulu itu... ke 3 hakim hakim itu.. prempuan... coba anda ksh pertanyaan pd mereka....mereka mau dan merasa bertanggung jawab apa gak stelah pra peradilan pegi setiawan ?? Tentu mereka hakim sangat paham bhw hasil pra peradilan seseorang dlm hubungan 1 kasus yg sama dgn tervonis lain nya maka artinya apa ?? Arti nya PK pun nanti kelak jelas proses penyidikan pd 5 tervonis tersebut adalah tidak sah termasuk putusan vonis mereka dlu pd jaya hadi eka eko supri adalah tidak di sadari oleh alat bukti yg sah dan kuat...kok bisa dia hakim memvonis org yg tdk bersalah ??? Apa dia tu hakim ketua siap bertangung jawab saat ini terhadap org yg tdk bersalah telah dia vonis seumur hidup alias putusan yg sangat menzholimi mereka ?? Tau gak tu pr hakim udh sangat zholim dan dosa menzholimi org lain itu dosa nya luar biasa dan wajib meminta kehalalan dr org2 yg pernah dia zholimi.... hakim2 itu kan udh usia berumur...tau agama atau tidak mereka ITU ??? Bnyak kan pendidikan tinggi2 tp dgn agama ngasal2 aja...suka2...munafik...
Terima kasih bang Edwin Partogi Pasaribu, penjelasan anda luar biasa, ini akan lebih manambah wawasan kami tentang kasus ini, dan kami menduga bahwa kasus terjadinya pembunuhan Eky dan Vina ini byk di rekayasa, shg menghasilkan terpidana palsu yg sasarannya adalah org2 minim pengetahuan hukum dan tdk punya power utk membela diri, dankami juga menduga adanya pengadilan sesat pd kasus ini.
Saya menduga... linda dibayar akting kesurupan... aep dan dede dibayar sampe bisa jalan" ke luar negeri.. suroto dibayar... sudirmandapat kamar nyaman dapat hp..
Skenarionya seperti itu...
Xixixiiiii...
berarti orang yg membayar udh sakit jiwa...demi kepuasan memenjarakan dan menganiaya orang tidak bersalah..
Penjelasan dari bapak ini sangatlah logis, saya sepemikiran dan sependapat
Semoga bapak ini bisa membantu PK para terpidana supaya bisa dibebaskan.. Saya sangat miris dengam hukum di negeri ini
Hebat......pembelajaran dn pengetahuan yg sangat berharga buat seluruh rakyat indonesia
Sa'atnya rakyat bangkit melawan para penjahat yang berlindung dibalik institusi kepolisian, kejaksaan dan kehakiman agar institusi-institusi tersebut bersih dan terbebas dari manusia -manusia bejad.
Alhamdulillah ternyata masih ada orang orang baik yang berusaha menegakkan hukum dan HAM
Bapak ini cocok untuk bantu terpidana waktu PK nanti
dari berbagai wawancara podcast dll saya juga condong menduga kecelakaan, tapi bukan natural/tunggal, sepertinya keceakaan krn kejar2an, entah eki mengejar, entah dikejar... sehingga ngebut dan tidak fokus membawa motor.
Kita sama
Trek2 an om dengan sesama gank.
Pak Ewin kenapa kasus rekayasa gini diam aja ada anak di hukum seumur hidup...dia gak bersalah
Ayolah rakyat Indonesia dan para bapak2 yg punya kuasa,punya power bebaskan orang2 yg tidak bersalah,kasian dia
Bisa jd kecelakaan bisa jd pembunuhan dengan tkp yg berbeda dr yg diperbincangkan..
Kalau kecelakaan murni kenapa kepolisian bisa menganggap sebagai pembunuhan dan perkosaan ?? Apakah cuma karena kesaksian AEP dan SUDIRMAN ?? sungguh tidak logis kinerja kepolisian hanya berdasarkan kesaksian.
@@indra35channel78Itu faktanya dari putusan yg incrah
@@user-wx5bq3xh9k penegak hukum baik polisi maupun hakim pasti ada dasar ada bukti memutuskan kasus Vina adalah pembunuhan perkosaan. Kalau dasarnya cuma kesaksian AEP maka profesionalitas mereka sangat diragukan. Sangat mengerikan dan berbahaya hidup di negeri ini kebebasan bisa tergadaikan cuma karena kesaksian tanpa barang bukti.
TribunNews HARUS hadirkan juga hakim PN Cirebon yang mengadili perkara ini.... biar kira dengar juga apa dasar pertimbangan mereka....
Kita kasih apresiasi kepada produser film Vina...👏👏 Berkat dia kasus Vina jadi dapat perhatian pubilk dan orang 2 yang tidak bersalah bisa bebas.🤲
Nitizen yang yakin eky vina alami laka lantas aho acungi jempol
Sering-sering tampil di media, Pak Edwin. Orang seperti anda yang berilmu, punya logika runtut dan tertib sangat dibutuhkan masyarakat.
Inilah penjelasan yang runtut, dan pertanyaan2 yg diajukan sangat kontruktif. Salut
Bukti rencana manusia itu akan digagalkan oleh rencana Allah
Baguslah tinggal nangkap Aep,Dede dan yang lainnya 😢
Tuduhannya membuat kesaksian palsu & membuat kegaduhan yg meresahkan masyarakat.
AEP ada juga muncul tapi makhluk Dede hilang dari radar...takutnya Dede tu tidak wujud sebab 1 saksi kena diperkuatkan lg 1 saksi untuk diterima keterangannya...sebab tu nama Dede dimunculkan di BAP sebagai saksi
Ciriga kecelakaan laka?
*TERIMA KASIH ORANG BAIK MUNCUL LAGI SEHINGGA KEPOLISIAN DAPAT DI REFORMASI*
Kalau memang kasus ini salah, insyaallah mereka yg terlibat akan mendapat kan karma dari yg maha kuasa tuhan tidak tidur
Ayolah pak edwin dan orang orang baik yang punya kompeten untuk membantu kasus ini, sampai terang benerang dan kalau 8 terpidana ngga salah tolong bebaskanlah
Coba penegak hukum, bayangkan seandainya mereka berada diposisi mereka, seandainya tidak bersalah dihukum dengan hukuman mati, jangan anggap remeh karena mereka irang kecil, kuli bangunan sehingga anggap ga papa dihukum walaupun ga salah, mereka juga manusia
Semiga Allah gerakan para praktisi hukum, untuk membuka kasus ini sampai tuntas
Ini Kasus paling penuh rekayasa para penegak hukum melawan anak anak yang polos dan buta soal Hukum tanpa pendampingan saat pemeriksaan.....
LPSK benar benar hati hati dalam kasus vina hingga tdk mau Terima RT Fasren yg tega menjebloskan orang tdk bersalah dihukum seumur hidup semoga LPSK tetap adil dalam penegakan hukum.
Rudiana akan menerima balasan dr semua yg dia lakukan,,
menit 14.20 = harusnya di tkp utama ditemukan darah... untuk membuyarkan hal ini, maka pihak yg berkepentingan (mungkin rudiana) memunculkan suroto dengan kesaksiannya pada saat itu hujan lebat, untuk membuat asumsi bahwa darah akan hilang karna air hujan yang lebat. tapi dia (sang pembuat skenario) lupa, bahwa justru kalau hujan lebat dan tkp adalah di belakang showroom yang merupakan tanah basah, harusnya di baju para korban dan para tersangka harus terdapat banyak lumpur, pertanyaannya adalah . adakah luumpur atau tanah yang menempel di kedua korban dan para tersangka ?
yang makin saya heran. kenapa justru rudiana curiga bahwa anaknya korban kecelakaan setelah lihat motor ?? harusnya dia sudah curiga ketika memandikan eki.
Penjelasan nya masuk akal... jd percaya sebenarnya ini betul2 kasus lakalantas
Periksa jaksa 2016 yang menerima BAP..mungkin saja penyidik waktu itu menyerahkan BAP+ memo2..
Semoga Rasman jg mendengarkan pokes nya pak Partogi agar TDK menyalahkan korban "Eki Vina
Pendapat nara sumber bagus jujur dan memihak pada kebenaran
Jelas2 Rekayasa, Peradilan Sesaat. Rudiana, jaksa, hakim kong kalikong
Saya sangat bangga dgn bung Edwin,beliau dulu sangat sigap dlm menjaga ricad.beliau selalu konsisten dlm berbicara.kl terbukti yg dihukum seumur hidup itu tidak bersalah,saya yakin semua orang yg mengadili akan dilaknat oleh Allah di akhirat nanti.melebihi penderitaan para tersangka
setuju cerdik dan masuk logika serta jelas banget menurut keterangan si abang endin pasaribu. penjelasannya jelas dan masuk di akal