om klo sya pnya batrai soh udh 88. trs saya berminat untuk bikin paralel 2 baterai ini. apakah saya harus cari baterai second yg soh ny sama persis jga di angka 88 ? boleh gk klo saya beli yg soh nya sekitar 92 ? makasih sebelumnya
Om numpang tanya, kalau batrai di carge dari 0 - 100% di hitung 1 cykel. Kalau dari 50% - 100% di hitung 1 cykel atau 0.5 cykel om? Kalau batrai agar umur panjang caranya gimana om.trimakasih.
Om mau tanya. Saya sudah paralel 2 baterai. Dimana baterai pertama itu ori dari gesits dengan kesehatan baterai 100% dan cylce masih 5. Sedangkan baterai kedua saya beli dari tokopedia yg bekas pakai, dimana kesehatan baterai masih 99% dan cycle masih 100-an. Kedua baterai tersebut selalu dicas melalui soket di motor. Kemudian dibawa jalan. Nah, kenapa persentase penurunan daya baterai lebih cepat yg ori daripada yg bekas y Om? Bisa selisih 6 % - 10 % . Mis baterai baru ori sudah 80 % , akan tetapi baterai bekas bisa 88%. Padahal penggunaan sudah diparalel. Mohon petunjuk nya Om, apakah ada abnormal?
Selama chatgernya lewat motornya langsung gak masalah om, krn baterainya akan selalu membalancing. Yang lebih buat patokan klo saya tegangan batrenya om bukan prosentase batrenya dan jangan sering dilepas batrenya klo sudah di paralel.
@@growthsteel987 saya selama ini gak pernah matikan mcb om.. Kalau tak matikan system alarm android ku mati. Tapi kalau tidak mengganggu yg lain cukup mcb saja di matikan kabel soket ke batre gak usah dilepas.
Om, saya berniat mau beli unit dan langsung tambahan baterainya melalui dealer resmi. Apakah pemasangan paralel ini bisa dilayani oleh teknisi dari dealer tsb? Apakah kalau pasang paralel sendiri bisa menyebabkan garansinya hangus? Kalau baterai paralel seperti ini konsumsi baterai habis bersamaan ataukah satu persatu?
Om, kalau baterai sudah diparalel, tapi pada saat dicharge, skitar 30 menitan lampu indikator 1 baterai mati, apakah normal ? sy tungguin sampai baterai 1 nya penuh, baterai yang lampu indikatornya mati masih tidak nyala lampunya. jadinya terpaksa sy charge langsung k baterainya.
Om mau nanya,saya user gesits baru om..panas di indikator layar itu sampe 70°c lebih..kadang sampe 80°c..itu aman gk ya om..normal apa nggk..maap awam om..🙏
@@Fendycom oh begitu, tapi walopun dah dipararel baterainya tapi tampilan Range di speedo ngga bertambah ya mas ? Patokannya berarti Presentase baterai saja ya kalo sudah dibikin pararel gini ?
@@bagusrahardian8937 untuk menekan harga mungkin om, sedangkan saya sendiri kalau ada user tanya saya rekomendasikan pakai dobel batre biar awet batrenya dan tidak mudah trobel batre
@@mohammadzaenury Secara teori jika masih menggunakan charger bawaannya, lamanya 2 kali lipat dari baterai 1. Kalau 1 baterai butuh 4 jam, berarti 8 jam untuk 2 baterai.
@@sius.de.l1562 kalau ada dana, mending pakai fast charging, kelamaan pakai standarnya. Atau pakai 2 charger, 1 charger nyolok ke motor, satunya langsung ke baterai. Tapi ribetnya itu.
Om, motor/dinamo listriknya itu panas bisa ampe 80 Hrs diapain yah biar dingin? Buat saya kepanasan itu, klo sering2 bgitu nanti jd ga efiesien permanen di magnet nya 🗿 Pasang kipas tp dmn masangnya ini? 🙄 Ato stidaknya ada heatsink lah, klo cuma ngandelin cooling pasif percuma sepengalaman saya
Aman om kalau 80°C yang kabel warna hitam bisa tahan sampai 150°C , kalau masih di bawah 100 InsyaAllah aman. Pernah kepikiran bikin tambahan kipas di slot belakang tempat batre yg biasa buat naruh charger itu di lubang di kasih kipas menghadap ke bawah pas di dinamonya, cm belom sempat eksekusi saja krn masih belom urgent.
@@Fendycom bikin om Biar saya tiru nanti Heheheh Pake kipasnya nmax/aerox aja? Klo kabel sih emang aman om di 150 drajat, tergantung awg jg sbnenrnya Tp saya yg takutin adalah klo sering panas ampe 80 bgitu. Magnet di dalem motor bldc nya bakalan kurang kekuatannya 🙄 Efeknya bisa jd butuh draw amper lebih gede dgn output power yg sama
@@j3fron untuk saat sekarang belum urgent om, krn pemakaian saya masih di bawah 100°C, kabel hitam maksudnya dinamo keluaran awal om.. Yg baru skr warnanya orange beda pabrik produksinya, lebih bagus yg kabel hitam.
Ikutan praktek tadi , dan berhasil. Terima kasih om ,🙏
Alhamdulillah.. Sama - sama om.
Mantap ini, instruksinya jelas untuk orang awam supaya bisa paralel baterai sendiri di rumah.
Iya om.. Semoga bisa membantu. 🙏🙏
Nice.. Mudah di pahami.
Semoga bisa bermanfaat.
Jooozzz...
Pertamax...
Berhasil duluin Om Abdul... 🤣🤣🤣
Makasih pak.. 🙏🙏🙏
mantabs infonya 👍👍👍👍
Terimakasih 🙏, semoga bisa bermanfaat.
Om, mau tny, itu kenapa pasang kipas pendingin y? Apakah efektif ?? Beli dari mana y? Kemudian sumber listriknya dari mana y?
Mohon pencerahannya Om.
Bisa cek di vidioku yg pasang kipas otomatis om.. Yg pasti itu ambil tegangannya dari luar, jadi tidak mengganggu 12v dari motor
Liat² di chanel lain Double batery langsung itu berbahaya harus pake modul dual batery ..(perangkatnya)...
Yg penting klo gesits persentase batre sama om atau di charge penuh semua dulu baru di gabung, gak perlu modul klo gesits
om klo sya pnya batrai soh udh 88. trs saya berminat untuk bikin paralel 2 baterai ini. apakah saya harus cari baterai second yg soh ny sama persis jga di angka 88 ? boleh gk klo saya beli yg soh nya sekitar 92 ? makasih sebelumnya
@@anomxxz boleh om.. Yg penting pas mau paralel di cash 100% semua dulu
motor jadi berat dipake jalan klo pake 2 ya..?
Cukup..
om, minta donk aplikasi androidnya.., sy ketemu yg palsu@@Fendycom
om tutorial pasang double klakson pake relay dong
Belum pernah nyoba itu om. Klo buat gesits harus nambah 12v external krn yg bawaan gak kuat kalau di tambah klakson lagi.
@@Fendycom nambah aki 12v external lagi yah om
@@roxasznd13 Iya om.. Krn bawaan gesits kecil amperenya. Hanya cukup buat systemnya sendiri
@@Fendycom mantap om.. terima kasih
@@roxasznd13 iya om.. Sama-sama
cabel CAN pada kabel belalai gesit menurut wiring fugsinya untuk apa ya m fendy
Komunikasi data
Minta link nya om buat beli belalai nya
Namanya lupa aku, yg pasti tokonya di kediri di toped
👍
🙏
Om numpang tanya, kalau batrai di carge dari 0 - 100% di hitung 1 cykel. Kalau dari 50% - 100% di hitung 1 cykel atau 0.5 cykel om? Kalau batrai agar umur panjang caranya gimana om.trimakasih.
Baru setengah cycle itu, biar awet jangan sampai di kuras sampai tinggal 20% batre nya
Om mau tanya.
Saya sudah paralel 2 baterai.
Dimana baterai pertama itu ori dari gesits dengan kesehatan baterai 100% dan cylce masih 5.
Sedangkan baterai kedua saya beli dari tokopedia yg bekas pakai, dimana kesehatan baterai masih 99% dan cycle masih 100-an.
Kedua baterai tersebut selalu dicas melalui soket di motor.
Kemudian dibawa jalan.
Nah, kenapa persentase penurunan daya baterai lebih cepat yg ori daripada yg bekas y Om? Bisa selisih 6 % - 10 % .
Mis baterai baru ori sudah 80 % , akan tetapi baterai bekas bisa 88%.
Padahal penggunaan sudah diparalel.
Mohon petunjuk nya Om, apakah ada abnormal?
Selama chatgernya lewat motornya langsung gak masalah om, krn baterainya akan selalu membalancing. Yang lebih buat patokan klo saya tegangan batrenya om bukan prosentase batrenya dan jangan sering dilepas batrenya klo sudah di paralel.
@@Fendycom oh gt y Om, jadi sewaktu berhenti lama ( lebih dari 2 jam ) , mcb tetap dimatikan, apakah perlu cabut kepala baterai juga?
@@growthsteel987 saya selama ini gak pernah matikan mcb om.. Kalau tak matikan system alarm android ku mati. Tapi kalau tidak mengganggu yg lain cukup mcb saja di matikan kabel soket ke batre gak usah dilepas.
om, aplikasi android yg grid connect via bluetooth ke gesitsnya .?
Iya
Om knp ga pake batre rakitan? Apakah lebih aman pake batre original?
Lebih aman dan garansi batre 3 tahun tetap terjaga dengan cara seperti ini.
Supaya battery kedua terbaca di mid gmn om? Spy range km di mid juga ikutan nambah
Paralel Can nya, nanti akan bergantian di baca oleh MID, untuk range di MID itu hanya berdasarkan persentase batre jadi tidak akurat.
@@Fendycom thanks om..
Kalau charge lewat bodi motor apa bisa total 10A ya ok kalau dipararel chargernya juga. Kuat gak tuh kabelnya di port charger yg di bodi
Alangkah baiknya di ganti yg lebih besar om, minim yg 2.5mm²
@@Fendycom kalau bawaannya brpa mm? Nanggung amat ok bongkarnya susah cuma ganti kabel charger hehe
Kalau pararel brrti wajib ganti ke 2.5 ya ?
Klo mau sekalian proper ya 4mm sekalian, aku pakai itu
@@Fendycom ok om. Apa ada tutorial gantinya ? Bongkar” body sebelah mana aja 😅
Klo untuk viar q1 sama y
Mungkin soket utamanya sama, tapi untuk soket tambahannya tidak begitu paham krn belum pernah lihat yg Q1
Om,klo soket kabel CAN tidak konek,apa pengaruhnya?
Tidak terbaca di mid
Berarti baterai tidak berfungsi ya om
@@hendriyantoandsah4686 kalau yg 3 kabel wajib di sambung, tapi klo yg 2 kabel misal di lepas masih bisa berfungsi.
Mau tanya om kalau pasng dobel batre indikator jarak tempuh di MID tetap 50 KM atau berubah jadi 100 KM ? Terima kasih
Tetap 50km om..
Siap om sama mau tanya kalau seudah pasang ini perlu di cek ulang dan disesuaikan kelistrikannya atau langsung bisa dipakai om?
@@fahrezaachmad9235 langsung di pakai saja om.. Yg penting tahapan pemasangannya mengikuti cara ini.
Terima kasih om 🙏
Om, saya berniat mau beli unit dan langsung tambahan baterainya melalui dealer resmi. Apakah pemasangan paralel ini bisa dilayani oleh teknisi dari dealer tsb? Apakah kalau pasang paralel sendiri bisa menyebabkan garansinya hangus?
Kalau baterai paralel seperti ini konsumsi baterai habis bersamaan ataukah satu persatu?
Langsung bilang sama dealernya saja sekalian paralel, sekalian tanyakan masalah garansinya, batre habis nya barengan nanti klo di paralel.
Pararel supaya range nya jadi 100km bgaimana ya?
Klo di mid gak bisa krn itu hanya hiasan saja itu, tapi kalau real jarak tempuh itu menyesuaikan gaya berkendara dan medan yg dilalui
Om, kalau baterai sudah diparalel, tapi pada saat dicharge, skitar 30 menitan lampu indikator 1 baterai mati, apakah normal ? sy tungguin sampai baterai 1 nya penuh, baterai yang lampu indikatornya mati masih tidak nyala lampunya. jadinya terpaksa sy charge langsung k baterainya.
Normalnya harusnya keduanya nyala smua om, ini baru pertama di charger barengan atau sudah dipakai beberapa kali baru begitu?
Om mau nanya,saya user gesits baru om..panas di indikator layar itu sampe 70°c lebih..kadang sampe 80°c..itu aman gk ya om..normal apa nggk..maap awam om..🙏
Aman om.. Gak masalah itu. Kalau masih di bawah 100 masih aman. Mau masuk wag gak?
Apabila sudah di pararel seperti ini apakah bisa ngecasnya langsung dr soket yang ada di motor atau harus ke baterai sendiri2 ?
Recommended charger langsung di motornya, biar ngisi barengan.
@@Fendycom oh begitu, tapi walopun dah dipararel baterainya tapi tampilan Range di speedo ngga bertambah ya mas ? Patokannya berarti Presentase baterai saja ya kalo sudah dibikin pararel gini ?
@@bagusrahardian8937 iya om.. Estimasi range = jarak kalau sudah di paralel. 100%=100km, misal 50%=50km
@@Fendycom tapi kok dari Gesits ngga bikin opsi dual soket langsung dari pabrikan ya mas
@@bagusrahardian8937 untuk menekan harga mungkin om, sedangkan saya sendiri kalau ada user tanya saya rekomendasikan pakai dobel batre biar awet batrenya dan tidak mudah trobel batre
Baterai pararel seperti itu, cas langsung ke motornya apa tetap bisa 100% om?
Normal seperti biasa, itu yg saya lakukan saat ini.
Berapa lama 2 baterai sampai full charge om?
@@mohammadzaenury Secara teori jika masih menggunakan charger bawaannya, lamanya 2 kali lipat dari baterai 1. Kalau 1 baterai butuh 4 jam, berarti 8 jam untuk 2 baterai.
@@JejakDigitalKU lam kenal om, rekomendasinya jika baterai paralel cas ke motor pakai slow apa yg fast charging om pakai adaptor bawaan?
@@sius.de.l1562 kalau ada dana, mending pakai fast charging, kelamaan pakai standarnya.
Atau pakai 2 charger, 1 charger nyolok ke motor, satunya langsung ke baterai. Tapi ribetnya itu.
Beli kabel paralelnya d mana om?
Link ada di diskripsi.
Om, motor/dinamo listriknya itu panas bisa ampe 80
Hrs diapain yah biar dingin?
Buat saya kepanasan itu, klo sering2 bgitu nanti jd ga efiesien permanen di magnet nya 🗿
Pasang kipas tp dmn masangnya ini? 🙄
Ato stidaknya ada heatsink lah, klo cuma ngandelin cooling pasif percuma sepengalaman saya
Aman om kalau 80°C yang kabel warna hitam bisa tahan sampai 150°C , kalau masih di bawah 100 InsyaAllah aman. Pernah kepikiran bikin tambahan kipas di slot belakang tempat batre yg biasa buat naruh charger itu di lubang di kasih kipas menghadap ke bawah pas di dinamonya, cm belom sempat eksekusi saja krn masih belom urgent.
@@Fendycom bikin om
Biar saya tiru nanti
Heheheh
Pake kipasnya nmax/aerox aja?
Klo kabel sih emang aman om di 150 drajat, tergantung awg jg sbnenrnya
Tp saya yg takutin adalah klo sering panas ampe 80 bgitu. Magnet di dalem motor bldc nya bakalan kurang kekuatannya 🙄
Efeknya bisa jd butuh draw amper lebih gede dgn output power yg sama
@@j3fron untuk saat sekarang belum urgent om, krn pemakaian saya masih di bawah 100°C, kabel hitam maksudnya dinamo keluaran awal om.. Yg baru skr warnanya orange beda pabrik produksinya, lebih bagus yg kabel hitam.
Controlernya merek apa pak?
Smua gesits pakai votol om
@@Fendycom maksudnya votol tipe yg mana pak? Em30,em50,em100,em150 ato pake votol nanjing?
@@yamete1ok802 votol em100 om
Mksih om..
@@yamete1ok802 Sama-sama..