81. PENGHILANG BEBAN HIDUP (1 menitan)

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 23 ต.ค. 2024

ความคิดเห็น • 301

  • @ranggapermata7868
    @ranggapermata7868 3 ปีที่แล้ว +63

    Ustad Nuzul Dzikri dan tim memang keren kreatif abis dan pure (murni) untuk dakwah tidak nyari duit dr iklan youtube semoga Allah balas dengan surga firdaus aamiin

    • @retnowahyu5610
      @retnowahyu5610 3 ปีที่แล้ว +4

      Aamiin Allahumma Aamiin

    • @retnowahyu5610
      @retnowahyu5610 3 ปีที่แล้ว +2

      Masya Allah,Aamiin

    • @mashuri705
      @mashuri705 ปีที่แล้ว

      ​@@retnowahyu5610
      P😊😊😅😮😢😂❤🎉

  • @ResZRyou
    @ResZRyou 3 ปีที่แล้ว +93

    Ilmu Tauhid memang ilmu yang terbaik :D dan ilmu yang paling dicintai oleh Allah Subhanahu Wa Ta'Ala :D

    • @sportingmeme3606
      @sportingmeme3606 3 ปีที่แล้ว +11

      Dan perlu diketahui saudara-saudaraku bahwa seseorang siapapun itu tidak akan bisa Masuk Surga Kecuali dia BerTAUHID

  • @FeryKS
    @FeryKS 3 ปีที่แล้ว +59

    Alhamdulillah inilah yg gw rasakan setelah mengenal dakwah tauhid.

  • @Warekwae
    @Warekwae 3 ปีที่แล้ว +12

    Dlu ana fans sm pemain sepak bola.
    Setelah ana mengnal manhaz salaf, ana ngfans sm para ustadz.

  • @PETERNAKDIGITAL
    @PETERNAKDIGITAL 3 ปีที่แล้ว +40

    *cuma gini doang air mataku menetes*
    *Syukron ustad nuzul dzikri*

  • @Eviesafitri311
    @Eviesafitri311 3 ปีที่แล้ว +57

    Maa Syaa Allaah...daleem banget penanaman TAUHID nya...Baarakallahu fiikum ustadz Nuzul..

  • @sankyo5870
    @sankyo5870 3 ปีที่แล้ว +23

    masyaallah plot twistnya 😭 mo nangis keren banget sih animasinya

  • @riffarufaida8462
    @riffarufaida8462 3 ปีที่แล้ว +29

    MasyaAllah motion graphicnya bagus, bukan hanya gambar yang menarik ilmunya jauh lebih menarik jazakallah khair ustadz atas ilmu ilmu yang diberikan semoga dapat aku implement

  • @BabehViral
    @BabehViral 3 ปีที่แล้ว +92

    Saya menangis...

    • @cahyakamila7798
      @cahyakamila7798 3 ปีที่แล้ว +6

      Ya ALLAH aku kira aku doang yang keluar air mata:') aku kira aku lebay ternyata ada yg merasakan hal yg sama

    • @KunglawAdy
      @KunglawAdy 3 ปีที่แล้ว +3

      saya tidak menangis

    • @AlwiSetiawan
      @AlwiSetiawan 3 ปีที่แล้ว

      Sama bre!

  • @mscharmingme
    @mscharmingme 3 ปีที่แล้ว +6

    Ma syaa allah adem bgt, semoga saya diijauhkan dari orang² yg menasehati judgemental dan kejam kata²nya aamiin

  • @mamasulaimanalsaif9016
    @mamasulaimanalsaif9016 3 ปีที่แล้ว +3

    Betul kata pak ustad
    Hny berserah diri kpd Allah
    Beban hidup menjadi ringan

  • @rahmamareta4109
    @rahmamareta4109 3 ปีที่แล้ว +28

    MaasyaaAllah, animasinya juga keren ...

  • @farlyra89
    @farlyra89 3 ปีที่แล้ว +3

    Makan minum tidur itu udah bahagianya hidup! sumpah apalagi makanan dan minumannya enak Alhamdulillah 🤲🏼

  • @andi.maruuf1130
    @andi.maruuf1130 3 ปีที่แล้ว

    ماشاء الله ♥ هدوووووووء جدا نصيحتك يا سيدي ومولاي حفظك الله ورعاك وجزاك الله خيراً كثيرا

  • @aligaul9743
    @aligaul9743 3 ปีที่แล้ว +12

    Adem rasanya kalau dengar suara ustad ceramah menyejukkan hatiku. Semoga Allah membalas kebaikan ustad.

  • @mayadiella9861
    @mayadiella9861 3 ปีที่แล้ว +1

    Mashaallah... Simple tapi ngena

  • @tribunsunnah
    @tribunsunnah 3 ปีที่แล้ว +35

    ما شاء الله
    بَارَكَ اللهُ فِيْكُم
    Semoga Ustadz dan Team serta kaum muslimin diberi perlindungan oleh Allah SWT

    • @sidwy22
      @sidwy22 3 ปีที่แล้ว +3

      اللهم آمين

  • @aguswibowo-penulispetani739
    @aguswibowo-penulispetani739 3 ปีที่แล้ว +9

    MasyaaAllah... Tabarokallah.
    Analogi yang sederhana, tapi amat nampar diri.
    Bagaimana seharusnya kita bergantung?

  • @azkayla5164
    @azkayla5164 3 ปีที่แล้ว +18

    MasyaAllah ustad sehat terus😭

  • @diarybudina6999
    @diarybudina6999 3 ปีที่แล้ว +7

    Sedang merasa banyak masalah tiba2 ada vidio ini di beranda, langsung nangis dong, masyaaAllah jazakallah khayr ustadz

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +2

      Bismillah
      Apa kabar saudari yang dirahmati Allah
      Apa kabar kondisi Iman?
      Semoga Allah menjaga saudari, senantiasa dalam kebaikan dan dilapangkan hatinya..

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +2

      Bismillah. Afwan.
      Izin saya berbagi..🙏
      Setiap kita tentu punya masalah. Manusia terlahir sebagai bayi, balita, remaja hingga menjadi seorang dewasa dan tua renta, memiliki masalah dalam setiap fase kehidupan. Masalah selalu mengiringi langkah kita dalam menjalani kehidupan ini. Tentu dengan kadar masalah masing-masing. Tidak hanya bagi orang yang kurang mampu, orang yang kaya raya dan tampak selalu hidup dalam gelimang harta pun, pasti memiliki masalah dan kelak berat hisabnya karena sebab kesibukan mencari harta dan harta dia ke manakan. Hidup sederhana pun ada masalah tetapi kelak tidak lama hisabnya. Inilah kehidupan.
      Setiap kita punya sikap yang berbeda dalam menghadapi masalah. Ada orang yang mudah depresi, selalu mengeluh, dan ada pula yang sabar dan berusaha menghadapi masalah dengan tulus. Islam mengajarkan kepada kita cara pandang yang terbaik agar masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan ikhlas dan tuntas. Bukan dengan cara dihindari, lari dari tanggung jawab.
      Bagaimana sebenarnya cara pandang seorang Muslim dalam menghadapi masalah?
      1.Memandang masalah merupakan bentuk kasih sayang Allah yang berupa ujian dan peringatan.
      Al-Quran menegaskan hal ini dalam surat al-Anbiya ayat 35:
      كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
      Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada Kami.
      Ayat ini menandaskan masalah adalah cara menguji Allah kepada hambanya, apakah termasuk orang-orang yang sabar dan kesungguhan dalam menjalani hidup. Ketika kita mampu menjalani masalah dengan sabar dan bijak, maka secara tidak sadar sebenarnya itulah bentuk dari kasih sayang Allah. Ketika kita kembali kepada-Nya, kita telah mampu menjalani bentuk kasih sayang-Nya yang berupa masalah selama kita hidup di dunia.
      2. Mempercayai bahwa Allah memberikan masalah sesuai dengan kadar kemampuan kita. Allah Maha Adil yang tidak akan membebani hambanya di luar batasnya. Cara pandang seperti ini akan membuat kita selalu optimis dalam menjalani hidup dan menghadapi masalah. Ketika kita telah yakin, maka kita tinggal mencari jalan keluarnya.
      Al-Quran mengingatkan dalam surat al-Baqarah ayat 45:
      وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ
      Dan mohonlah pertolongan Allah dengan sabar dan shalat. Dan (shalat) itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu'.
      Ayat ini merupakan panduan bagi kita dalam menghadapi masalah, tiga kata kunci yang dapat kita pegang adalah ikhtiar, bersyukur dan doa. Sikap sabar diimplementasikan dengan cara menyelesaikan masalah secara prosedural, tidak melanggar aturan, dan menapaki setiap tingkat permasalah sedikit demi sedikit. Aspek yang tidak kalah penting adalah konsistensi dalam bersyukur, berdoa dan beribadah. Dengan adanya masalah, semestinya kita semakin mendekatkan diri kepada Allah, memberbanyak ibadah dan beramal salih. Dengan demikian, sabar dan shalat merupakan representasi dari rasionalitas dan spiritualitas.
      Mutharrif bin 'Abdullah rahimahullah berkata,
      "Sesungguhnya di antara hamba-hamba Allah maka hamba yang paling dicintai adalah orang yang sabar dan pandai bersyukur. Yaitu, orang apabila diberikan ujian maka dia bersabar dan apabila diberi karunia maka dia pun bersyukur."
      (At-Tahdzib al-Maudhu' li Hilyat al-Auliya', hlm. 462)
      3. Dengan masalah ternyata ada hikmah manisnya, ia akan berupaya berfikir (fungsikan nikmat akal dan hati) kemudian langkahnya mencari petunjuk-Nya sehingga mengingat Allah dan Allah, sebagaimana Allah telah mengingatkan agar orang beriman tidak lalai lalu mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, yang demikian itu adalah takwa. Hal ini sesuai dengan keutamaan bertakwa
      Abu Bakar bin Abu Daud As-Sajastani berkata: Ahmad bin Hafsh menceritakan kepada kami dari bapaknya, dari Ibrahim bin Thahman, dari Al Hajjaj yaitu Ibnu Hajjaj dari Ubaidillah bin Amr, dari Abu
      Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa bertakwa kepada Allah maka akan masuk surga. Mendapatkan kenikmatan di dalamnya dan tidak merasa susah, hidup dan tidak mati, pakaiannya tidak akan usang, dan kemudaannya tidak akan hilang."
      Shahih Muslim (2836)
      Semoga bermanfaat.
      Alhamdulillah.. 🙏

    • @bismillahistiqamah3134
      @bismillahistiqamah3134 3 ปีที่แล้ว +1

      Muhasabah
      Saudariku jangan upload fotomu. Muslim or id

  • @Nabilahputriyadi
    @Nabilahputriyadi 3 ปีที่แล้ว +4

    Allahumma baarik fiihi, suka banget sama animasinya ustadz 🥰 jadi lebih adem + asyik liatnya. Cocok banget sama jaman sekarang yang sukanya liat video animasi. Semoga Allah lancarkan terus ustadz dakwahnya, aamiin🙏🏻

  • @sparkblack77
    @sparkblack77 2 ปีที่แล้ว

    MaasyaAlloh...
    Barokallohu fiikum, ustadz dan tim.

  • @irodahariyudha6015
    @irodahariyudha6015 3 ปีที่แล้ว +1

    Maa syaa Alloh.. Kereeenn... Mak jleebb.. Ustad

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Alhamdulillah
      Semoga Allah menjaga keluarga saudari dan keluarga. Aamiin
      Sabar dan syukur 🙏

  • @waodeaisyahodelya7902
    @waodeaisyahodelya7902 3 ปีที่แล้ว +1

    Masyaa Allah barakallah fiikum ustad

  • @wahyusadeli7952
    @wahyusadeli7952 3 ปีที่แล้ว +2

    Masya Allah beban menjadi ringan kalo punya materi tinggal suruh orang yang angkat beban, maka bertebaranlah kalian di muka bumi mencari karunia Allah. Usaha baru Tawakal hehe

  • @Assamar
    @Assamar 3 ปีที่แล้ว +2

    Suara ustadz nya kalem, motion graphicnya keren, plus ilmu yg disampaikan tauhid murni, kurang apalagi jika ini gak menggetarkan hati ... ma syaa Allah

  • @ardeeprince
    @ardeeprince 3 ปีที่แล้ว +3

    insyaAllah jika ada segudang masalah yg kita miliki, semoga kita diberi kesabaran, keikhlasan, dan juga kemudahan oleh Allah aamiin..

  • @ellirokhati7610
    @ellirokhati7610 2 ปีที่แล้ว

    Maasyaa Allah... Tabarokallah...
    Jazakumullah ahsanul jaza
    How i proud u all, team👍🙏surely...cause Allah

  • @pt.zentha1139
    @pt.zentha1139 3 ปีที่แล้ว +5

    Kajiannya Selalu membuat hati teduh, dan menghangatkan hati yang sedang kosong. terima kasih pak ustadz dan team

  • @afifrakha
    @afifrakha 3 ปีที่แล้ว +2

    keren bener visualnya

  • @ilham.penerjemah.bandung
    @ilham.penerjemah.bandung 3 ปีที่แล้ว +5

    Masyaallah. Barakallah fiikum. Video ini mesti diulang-ulang terus sebagai pengingat, nih.

  • @user-lx2hk7xn4m
    @user-lx2hk7xn4m 3 ปีที่แล้ว +18

    masyaallah...luar biasa..
    sehat selalu ustadz...

  • @seftianiamindari1033
    @seftianiamindari1033 3 ปีที่แล้ว +1

    Yuk viralin konten yg kaya gini

  • @tiayulianti9056
    @tiayulianti9056 3 ปีที่แล้ว +5

    Masya Allah tiba tiba muncul di home relate bgt dgn kondisi saya sekarang, jazakumullah

  • @sriwati1351
    @sriwati1351 3 ปีที่แล้ว

    Syukron Ustadz Nuzul dzikri

  • @nurwansyah3307
    @nurwansyah3307 3 ปีที่แล้ว

    بارك الله فيكم
    و حفظكم الله تعالى و رعاهم
    جزاكم الله خيرا

  • @zidnikamil4338
    @zidnikamil4338 3 ปีที่แล้ว

    masya Allah, kalo lagi futur, dengerin channel nya ust Nurul Dzikri yg kajian singkat 1-3 menitan, rasanya langsung nyessss, ademmm bener, kayak besi panas dimasukin ke air..

  • @romarimba1747
    @romarimba1747 3 ปีที่แล้ว

    Barakallahu fiikum

  • @MUHAMMADTRISNOMELICANDRA
    @MUHAMMADTRISNOMELICANDRA 3 ปีที่แล้ว

    Alhamdulillah tambah semangat Ustadz, Jazakallah Khairan akhi admin

  • @achmalsubakti1289
    @achmalsubakti1289 3 ปีที่แล้ว +1

    maa syaa Allah tabarakallah

  • @outletwolulas8460
    @outletwolulas8460 3 ปีที่แล้ว +12

    Maa Syaa Allah.....pengin bisa belajar langsung k ustadz

  • @62bashirofficial_com87
    @62bashirofficial_com87 3 ปีที่แล้ว

    Assalaamualaikum MaaSyaa Allah Syukron Ustadz Ilmunya!!!

  • @dodidodi8924
    @dodidodi8924 3 ปีที่แล้ว

    Tim kreatifnya Masya Allah....

  • @Batureok
    @Batureok 3 ปีที่แล้ว

    Top one Ustad.., Jazakallah khairan 👍

  • @lhiviadedot4921
    @lhiviadedot4921 3 ปีที่แล้ว

    Masya Allah..
    Baarakallahu fiik Ustadz

  • @mukenah.9170
    @mukenah.9170 3 ปีที่แล้ว

    Jazakallahu khairan ustadz .
    jdi pnyemangat agar tdk brputus asa.
    Smoga ustadz dan kluarga slalu shat wal'afiat.

  • @JinXproAtenGaming
    @JinXproAtenGaming 3 ปีที่แล้ว

    Subhanallah Alhamdulillah allahu akbar

  • @Afiayy_00
    @Afiayy_00 หลายเดือนก่อน

    Jazakallahukhoiron atas pencerahannya ustadz. Barokallahu fiikum

  • @nairulfirda2561
    @nairulfirda2561 3 ปีที่แล้ว +3

    Masya Allah.....

  • @uniquefrissilya4307
    @uniquefrissilya4307 3 ปีที่แล้ว +2

    Masya Allah, semoga hati ini bisa sepenuhnya berserah padaMu ya Rabb

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว

      Aamiin
      Bismillah.
      "Belajar"
      📩 Zuhud
      Penjelasan:
      *Matan متن,* adalah _kitab atau tulisan ulama yang singkat yang kemudian diperjelas oleh ulama lain dengan membuat Syarah atau hasyiyah nya._
      *Syarah شرح,* adalah _kitab tulisan seorang ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (متن). Suatu kitab Syarah menjelaskan setiap kata dari matan dan dalam penyajian nya sesuai dengan alur dan tema yang dibahas oleh matan. Hanya saja setiap kata atau kalimat dikupas lagi lebih dalam. Sebutan untuk tulisan ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (matan)._
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _Diriwayatkan dari Imam Syafi'i Rahimahullah, bahwa jika manusia diwasiatkan agar datang kepada orang yang paling berakal, tentulah orang itu akan ditunjukkan kepada ahli zuhud._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Allahu Akbar, Jika seseorang berkata:
      aku diwasiatkan agar datang pada manusia yang paling berakal. Ditunjukkan pada siapa ?
      Tentu Ahli Zuhud, karena mereka adalah manusia paling berakal, di mana mereka menjauhi hal yang tidak bermanfaat bagi akhirat mereka. Namun apa yang dikatakan Imam Syafi'i tidaklah bermaksud mutlak, karena wasiat, wakaf, hibah, gadai dan sebagainya harus dikembalikan pada kebiasaan. Jika dalam adat mereka yang disebut manusia paling berakal adalah ahli zuhud, maka wasiat mereka diserahkan kepadanya. Jika secara adat yang dimaksud manusia paling berakal adalah manusia yang memiliki kehormatan, wibawa, dan kemuliaan dalam harta dan jiwa, maka wasiat itu pun dititipkan kepadanya.
      *[Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 46-47]*
      📩 Takwa
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _"Wahai para pencari ilmu, inilah kalian yang tumbuh untuk belajar dan berhubungan dengan sesuatu yang paling berharga "mencari ilmu". Aku berwasiat, khusus bagi diriku sendiri, dan bagi kalian semua, agar selalu bertakwa kepada Allah dalam segala keadaan, takwa adalah bekal, ia adalah tempat turunnya semua keutamaan. Ia adalah hal yang mengalirkan segala pujian, ia adalah sumber kekuatan, tangga menuju keluhuran, tali yang mengikat hati agar tidak tersungkur ke dalam fitnah. Maka, janganlah kalian meremehkannya._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Benar sekali apa yang telah dikemukakan beliau, semoga Allah merahmatinya, hal ini ditunjukkan firman Allah Subhanahu wa ta'ala, *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu.."*
      (QS. Al-Anfal: 29).
      Dengan furqan ini, kalian akan mampu membedakan kebenaran dan kebatilan, hal yang merugikan dan menguntungkan, antara ketaatan dan kemaksiatan, antara wali-wali Allah dan musuh-musuhnya, dan sebagainya. Terkadang, furqan ini dihasilkan melalui wasilah ilmu, di mana Allah membuka berbagai pintu pengetahuan bagi manusia, memberi mereka kemudahan yang lebih banyak daripada orang yang tidak bertakwa kepada-Nya. Terkadang pula furqan ini dihasilkan melalui limpahan Allah langsung kepada hatinya melalui firasat.
      Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, _"Jika di antara kalian ada seorang muhaddits, maka itu adalah Umar"_
      *[Imam Ahmad (24330), Bukhari (3486),Turmudzi (3693) dari hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu. Sementara Turmudzi dari Aisyah Radhiyallahu 'anha.]*
      *Allah menjadikan firasat bagi orang yang bertakwa kepada-Nya, dengan firasat itulah ia mampu menangkap hakikat, sehingga bersesuaian dengan kebenaran.*
      Firman Allah, *"menjadikan furqan bagi kalian"* mencakup furqan dengan wasilah ilmu dan pembelajaran serta furqan melalui wasilah firasat dan ilham. Allah akan memberikan ilham kepada orang yang bertakwa, apa yang tidak diilhamkan kepada manusia lain.
      Mungkin ini akan terlihat dalam perjalananmu mencari ilmu. Ada saat-saat dimana hatimu menjadi demikian khusyu' dan mendekat kepada Allah, menghadap kepada-Nya, bertakwa kepada-Nya, maka kemudian Allah membukakan berbagai pintu pengetahuan yang melimpah bagimu.
      Pernah pula kamu melewati hari-hari dimana kamu lalai di dalamnya. Dan semua itu merupakan realisasi dari firman Allah,
      *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu dan menghapus segala kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Allah memiliki karunia yang besar.*
      (QS. Al-Anfal : 29).
      Ada tiga faidah takwa dalam ayat ini.
      Selain itu, jika Allah telah mengampuni seorang hamba, maka Allah akan membukakan pintu-pintu pengetahuan. Allah berfirman,
      *Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat, dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.*
      (QS. An-Nisa': 105-106)
      Karena itulah, sebagian ulama berkata,
      *_"jika seseorang dimintai fatwa, hendaklah ia beristighfar kepada Allah terlebih dahulu, sehingga tampak kebenaran baginya, karena Allah berfirman, "agar engkau mengadili (menghakimi)" kemudian berkata, "dan mohonlah ampunan kepada Allah"_*
      *Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 22-24*
      ..

  • @nunungnurhayati3493
    @nunungnurhayati3493 3 ปีที่แล้ว

    Suara nya kereeeeeeeennnnnnnn

  • @mudabaca
    @mudabaca 3 ปีที่แล้ว +1

    Masyaallah konten dakwahnya keren 👍

  • @wahdah15p80
    @wahdah15p80 3 ปีที่แล้ว +2

    contoh ny simple taz.. bikin jadi tambah yakin.. klw hidup itu harus selalu berserah pd ALLAH jangan jd beban..🙏🙏🙏

  • @rizkimuflida1427
    @rizkimuflida1427 3 ปีที่แล้ว

    baarokallahu fiih

  • @imanyusmana3002
    @imanyusmana3002 3 ปีที่แล้ว

    Lanjut ustadz

  • @awalramdhani3598
    @awalramdhani3598 3 ปีที่แล้ว +1

    Luar biasa..bisa saja perumpamaannya ustad ini👍👍

  • @umikalsum607
    @umikalsum607 3 ปีที่แล้ว

    MaasyaAllah. Subhaanallaah.

  • @Laluhalik23
    @Laluhalik23 3 ปีที่แล้ว

    Jazaakumullahu khairan katsir....

  • @TheAna232323
    @TheAna232323 3 ปีที่แล้ว

    masyaaAllah suka sekali, selain bàgus videonya tdk ada iklannya jg barakàllahufikum

  • @ecaa_caine
    @ecaa_caine 3 ปีที่แล้ว

    Jasakallahu khairan pak ustdz

  • @pasangacdepok
    @pasangacdepok 3 ปีที่แล้ว

    barokallahu fiik

  • @naufalnaufal9278
    @naufalnaufal9278 3 ปีที่แล้ว

    Jazakallah khairan

  • @Platter_Propertyjogja
    @Platter_Propertyjogja 3 ปีที่แล้ว +1

    Terimakasih pak ustadz , semoga slalu sehat dan senantiasa dalam perlindungan allah swt aamiin

  • @MuhammadNaufalNafi
    @MuhammadNaufalNafi 3 ปีที่แล้ว +1

    Semoga Allah menjaga Ustadz

  • @muhammadjafar6086
    @muhammadjafar6086 3 ปีที่แล้ว

    lagi2 antum buat nasihat yg mmbuat sy terharu ustadz. syukron ustadz jazaakAllah khoyr

  • @catty1994
    @catty1994 3 ปีที่แล้ว +1

    Hasbunallahu wani'mal wakiil, ni'mal mawla wa ni'man nashiir

  • @syanezstudy2251
    @syanezstudy2251 3 ปีที่แล้ว

    Maa Syaa Allah ❤️

  • @ciciismail8076
    @ciciismail8076 3 ปีที่แล้ว +3

    Udah 1 bulan sejak pertama kali liat ini. Dan masalah masih ada. Ya Allah tunjukkanlah jalanMu.

    • @ummurizky240
      @ummurizky240 3 ปีที่แล้ว

      Akan selalu ada sampai kita mati

  • @nenylarada5837
    @nenylarada5837 3 ปีที่แล้ว +1

    Ma syaAllah.. Barakallahu fiikum ustadz

  • @suryaniaja1021
    @suryaniaja1021 3 ปีที่แล้ว

    Masyaa Allah.. Baraakollahu fiik ustad... Keren bgt plot twistnya👍❤❤❤💕

  • @irwan.safe.i
    @irwan.safe.i 3 ปีที่แล้ว

    Syukran ustadz, baarakallahu fiik

  • @brightsky7761
    @brightsky7761 3 ปีที่แล้ว

    Masya Allah, isi dan grafis nya 👍👍.. Team grafis anak media, PH, ahensi hijrah di sini.. 👍👍

  • @widianadita9928
    @widianadita9928 3 ปีที่แล้ว +2

    Jazakallah khairan ustad

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
      Apa kabar saudari seiman, yang dirahmati Allah. Semoga Allah selalu memberi kita taufiq dan hidayah-Nya serta bimbingan "khusnul khatimah". Aamiin

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Bismillah. Afwan.
      Izin saya berbagi..🙏
      Setiap kita tentu punya masalah. Manusia terlahir sebagai bayi, balita, remaja hingga menjadi seorang dewasa dan tua renta, memiliki masalah dalam setiap fase kehidupan. Masalah selalu mengiringi langkah kita dalam menjalani kehidupan ini. Tentu dengan kadar masalah masing-masing. Tidak hanya bagi orang yang kurang mampu, orang yang kaya raya dan tampak selalu hidup dalam gelimang harta pun, pasti memiliki masalah dan kelak berat hisabnya karena sebab kesibukan mencari harta dan harta dia ke manakan. Hidup sederhana pun ada masalah tetapi kelak tidak lama hisabnya. Inilah kehidupan.
      Setiap kita punya sikap yang berbeda dalam menghadapi masalah. Ada orang yang mudah depresi, selalu mengeluh, dan ada pula yang sabar dan berusaha menghadapi masalah dengan tulus. Islam mengajarkan kepada kita cara pandang yang terbaik agar masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan ikhlas dan tuntas. Bukan dengan cara dihindari, lari dari tanggung jawab.
      Bagaimana sebenarnya cara pandang seorang Muslim dalam menghadapi masalah?
      1.Memandang masalah merupakan bentuk kasih sayang Allah yang berupa ujian dan peringatan.
      Al-Quran menegaskan hal ini dalam surat al-Anbiya ayat 35:
      كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ
      Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada Kami.
      Ayat ini menandaskan masalah adalah cara menguji Allah kepada hambanya, apakah termasuk orang-orang yang sabar dan kesungguhan dalam menjalani hidup. Ketika kita mampu menjalani masalah dengan sabar dan bijak, maka secara tidak sadar sebenarnya itulah bentuk dari kasih sayang Allah. Ketika kita kembali kepada-Nya, kita telah mampu menjalani bentuk kasih sayang-Nya yang berupa masalah selama kita hidup di dunia.
      2. Mempercayai bahwa Allah memberikan masalah sesuai dengan kadar kemampuan kita. Allah Maha Adil yang tidak akan membebani hambanya di luar batasnya. Cara pandang seperti ini akan membuat kita selalu optimis dalam menjalani hidup dan menghadapi masalah. Ketika kita telah yakin, maka kita tinggal mencari jalan keluarnya.
      Al-Quran mengingatkan dalam surat al-Baqarah ayat 45:
      وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ
      Dan mohonlah pertolongan Allah dengan sabar dan shalat. Dan (shalat) itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu'.
      Ayat ini merupakan panduan bagi kita dalam menghadapi masalah, tiga kata kunci yang dapat kita pegang adalah ikhtiar, bersyukur dan doa. Sikap sabar diimplementasikan dengan cara menyelesaikan masalah secara prosedural, tidak melanggar aturan, dan menapaki setiap tingkat permasalah sedikit demi sedikit. Aspek yang tidak kalah penting adalah konsistensi dalam bersyukur, berdoa dan beribadah. Dengan adanya masalah, semestinya kita semakin mendekatkan diri kepada Allah, memberbanyak ibadah dan beramal salih. Dengan demikian, sabar dan shalat merupakan representasi dari rasionalitas dan spiritualitas.
      Mutharrif bin 'Abdullah rahimahullah berkata,
      "Sesungguhnya di antara hamba-hamba Allah maka hamba yang paling dicintai adalah orang yang sabar dan pandai bersyukur. Yaitu, orang apabila diberikan ujian maka dia bersabar dan apabila diberi karunia maka dia pun bersyukur."
      (At-Tahdzib al-Maudhu' li Hilyat al-Auliya', hlm. 462)
      3. Dengan masalah ternyata ada hikmah manisnya, ia akan berupaya berfikir (fungsikan nikmat akal dan hati) kemudian langkahnya mencari petunjuk-Nya sehingga mengingat Allah dan Allah, sebagaimana Allah telah mengingatkan agar orang beriman tidak lalai lalu mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, yang demikian itu adalah takwa. Hal ini sesuai dengan keutamaan bertakwa
      Abu Bakar bin Abu Daud As-Sajastani berkata: Ahmad bin Hafsh menceritakan kepada kami dari bapaknya, dari Ibrahim bin Thahman, dari Al Hajjaj yaitu Ibnu Hajjaj dari Ubaidillah bin Amr, dari Abu
      Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa bertakwa kepada Allah maka akan masuk surga. Mendapatkan kenikmatan di dalamnya dan tidak merasa susah, hidup dan tidak mati, pakaiannya tidak akan usang, dan kemudaannya tidak akan hilang."
      Shahih Muslim (2836)
      Ya Rabb jagalah saudari muslimah. Segala puji bagi Allah
      Semoga bermanfaat.
      Alhamdulillah.. 🙏

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Bismillah.
      "Belajar"
      📩 Zuhud
      Penjelasan:
      *Matan متن,* adalah _kitab atau tulisan ulama yang singkat yang kemudian diperjelas oleh ulama lain dengan membuat Syarah atau hasyiyah nya._
      *Syarah شرح,* adalah _kitab tulisan seorang ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (متن). Suatu kitab Syarah menjelaskan setiap kata dari matan dan dalam penyajian nya sesuai dengan alur dan tema yang dibahas oleh matan. Hanya saja setiap kata atau kalimat dikupas lagi lebih dalam. Sebutan untuk tulisan ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (matan)._
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _Diriwayatkan dari Imam Syafi'i Rahimahullah, bahwa jika manusia diwasiatkan agar datang kepada orang yang paling berakal, tentulah orang itu akan ditunjukkan kepada ahli zuhud._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Allahu Akbar, Jika seseorang berkata:
      aku diwasiatkan agar datang pada manusia yang paling berakal. Ditunjukkan pada siapa ?
      Tentu Ahli Zuhud, karena mereka adalah manusia paling berakal, di mana mereka menjauhi hal yang tidak bermanfaat bagi akhirat mereka. Namun apa yang dikatakan Imam Syafi'i tidaklah bermaksud mutlak, karena wasiat, wakaf, hibah, gadai dan sebagainya harus dikembalikan pada kebiasaan. Jika dalam adat mereka yang disebut manusia paling berakal adalah ahli zuhud, maka wasiat mereka diserahkan kepadanya. Jika secara adat yang dimaksud manusia paling berakal adalah manusia yang memiliki kehormatan, wibawa, dan kemuliaan dalam harta dan jiwa, maka wasiat itu pun dititipkan kepadanya.
      *[Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 46-47]*
      📩 Takwa
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _"Wahai para pencari ilmu, inilah kalian yang tumbuh untuk belajar dan berhubungan dengan sesuatu yang paling berharga "mencari ilmu". Aku berwasiat, khusus bagi diriku sendiri, dan bagi kalian semua, agar selalu bertakwa kepada Allah dalam segala keadaan, takwa adalah bekal, ia adalah tempat turunnya semua keutamaan. Ia adalah hal yang mengalirkan segala pujian, ia adalah sumber kekuatan, tangga menuju keluhuran, tali yang mengikat hati agar tidak tersungkur ke dalam fitnah. Maka, janganlah kalian meremehkannya._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Benar sekali apa yang telah dikemukakan beliau, semoga Allah merahmatinya, hal ini ditunjukkan firman Allah Subhanahu wa ta'ala, *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu.."*
      (QS. Al-Anfal: 29).
      Dengan furqan ini, kalian akan mampu membedakan kebenaran dan kebatilan, hal yang merugikan dan menguntungkan, antara ketaatan dan kemaksiatan, antara wali-wali Allah dan musuh-musuhnya, dan sebagainya. Terkadang, furqan ini dihasilkan melalui wasilah ilmu, di mana Allah membuka berbagai pintu pengetahuan bagi manusia, memberi mereka kemudahan yang lebih banyak daripada orang yang tidak bertakwa kepada-Nya. Terkadang pula furqan ini dihasilkan melalui limpahan Allah langsung kepada hatinya melalui firasat.
      Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, _"Jika di antara kalian ada seorang muhaddits, maka itu adalah Umar"_
      *[Imam Ahmad (24330), Bukhari (3486),Turmudzi (3693) dari hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu. Sementara Turmudzi dari Aisyah Radhiyallahu 'anha.]*
      *Allah menjadikan firasat bagi orang yang bertakwa kepada-Nya, dengan firasat itulah ia mampu menangkap hakikat, sehingga bersesuaian dengan kebenaran.*
      Firman Allah, *"menjadikan furqan bagi kalian"* mencakup furqan dengan wasilah ilmu dan pembelajaran serta furqan melalui wasilah firasat dan ilham. Allah akan memberikan ilham kepada orang yang bertakwa, apa yang tidak diilhamkan kepada manusia lain.
      Mungkin ini akan terlihat dalam perjalananmu mencari ilmu. Ada saat-saat dimana hatimu menjadi demikian khusyu' dan mendekat kepada Allah, menghadap kepada-Nya, bertakwa kepada-Nya, maka kemudian Allah membukakan berbagai pintu pengetahuan yang melimpah bagimu.
      Pernah pula kamu melewati hari-hari dimana kamu lalai di dalamnya. Dan semua itu merupakan realisasi dari firman Allah,
      *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu dan menghapus segala kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Allah memiliki karunia yang besar.*
      (QS. Al-Anfal : 29).
      Ada tiga faidah takwa dalam ayat ini.
      Selain itu, jika Allah telah mengampuni seorang hamba, maka Allah akan membukakan pintu-pintu pengetahuan. Allah berfirman,
      *Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat, dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.*
      (QS. An-Nisa': 105-106)
      Karena itulah, sebagian ulama berkata,
      _*"jika seseorang dimintai fatwa, hendaklah ia beristighfar kepada Allah terlebih dahulu, sehingga tampak kebenaran baginya, karena Allah berfirman, "agar engkau mengadili (menghakimi)" kemudian berkata, "dan mohonlah ampunan kepada Allah"*_.
      *Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 22-24*

    • @bismillahistiqamah3134
      @bismillahistiqamah3134 3 ปีที่แล้ว +1

      Bismillah
      Muhasabah
      Saudariku jangan upload fotomu.
      Muslim or id
      Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda
      "Bulan Ramadhan adalah bulan yang diberkahi, pintu-pintu surga dibuka pada bulan itu, pintu-pintu neraka Sa'ir ditutup, setan-setan diikat, dan tiap malam ada penyeru menyeru,
      "Hai orang yang mengharapkan kebaikan, kemarilah!
      Dan hai orang yang mengharapkan keburukan, tahanlah!"
      Hadits Shahih (Imam Ahmad bin hanbal dalam kitab Musnad-nya dan Imam Al-Baihaqi dalam kitab Syu'ab Al-Iman) dari seorang laki-laki. Kitab Silsilah Al Ahadits Ash-Shahihah, no. 1868
      Al Qalsyany dalam kitabnya _"Tahrir Al Maqalah Min syarh Ar-risalah"_ berkata,
      *"As-salafushshalih* adalah orang-orang terdahulu yang yakin dengan ilmunya, berpetunjuk dengan petunjuk Nabi dan *memelihara sunnahnya*, Allah memilih mereka untuk menegakkan agama-Nya, mereka diridhai oleh para pemimpin ummat, mereka sungguh-sungguh dalam berjuang dijalan Allah, mereka mencurahkan pikiran untuk menasihati ummat dan memberi manfaat, serta mengorbankan jiwanya untuk memperoleh keridhaan-Nya.
      1. Al Auza'i berkata, "Ilmu adalah apa-apa yang datang dari sahabat-sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Sedangkan apa yang tidak datang dari mereka maka bukanlah ilmu."
      2. Abu Ubaid dan Ya'qub bin Syaibah meriwayatkan dari Ibnu Mas'ud, dia berkata, "Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama ilmu datang dari sahabat-sahabat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dan para pemuka mereka. Apabila ilmu datang dari orang-orang kecil mereka dan hawa nafsu mereka telah berserakan, niscaya mereka akan binasa."
      Abu Ubaid berkata,
      "Maknanya, semua yang datang dari para sahabat serta tokoh-tokoh generasi berikutnya yang mengikuti mereka dengan baik. Itulah ilmu yang diwarisi. Sedangkan yang diadakan orang-orang sesudahnya maka itulah yang tercela. Generasi sebelumnya biasa memisahkan antara ilmu dan pendapat. Mereka menyebut Sunnah sebagai ilmu dan menyebut yang lain sebagai
      pendapat."
      3. Diriwayatkan dari Imam Ahmad,
      "Ilmu diambil dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian dari para sahabat, apabila tidak ada maka seseorang boleh memilih di kalangan tabiin."
      Diriwayatkan pula darinya,
      "Apa yang datang dari para khalifah yang diberi petunjuk maka itulah Sunnah. Sedangkan apa yang datang yang lain dari kalangan sahabat di antara yang mengatakan ia adalah Sunnah, maka aku tidak menolaknya."
      4. Diriwayatkan dari Ibnu Al Mubarak, dia berkata, "Yang menjadi pegangan adalah atsar (hadits). Oleh karena itu, ambillah riwayat yang bisa menafsirkan untuk kamu."
      5. Umar berkhutbah dan berkata,
      "Wahai manusia, sesungguhnya pendapat dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah benar, sedangkan dari kita hanya prasangka dan pembebanan diri"
      6. Ad-Dawudi berkata dengan perkataan Umar, "Sesungguhnya pendapat dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah benar. Sedangkan pendapat kita
      hanya prasangka serta pembebanan diri."
      🙏

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว

      Bismillah
      Alhamdulillah
      Semoga Allah menerima amal shalih saudari 🙏🙏
      Sehat selalu yaa
      Syukron..

  • @sriwahyuniersa8366
    @sriwahyuniersa8366 3 ปีที่แล้ว +5

    MasyaAllah..
    Serahkan masalah kepada Allah semata...
    InsyaAllah ringan&tenang,,,
    Syukran ustad,,

  • @abuafiqattalani
    @abuafiqattalani 3 ปีที่แล้ว

    Masya Allah

  • @haitum_
    @haitum_ 3 ปีที่แล้ว

    MasyaAllah, analogi nya keren

  • @lifedashndrone
    @lifedashndrone 3 ปีที่แล้ว

    Lagi banyak ujian. InsyaAlloh ikhlas

  • @bundaputri220
    @bundaputri220 3 ปีที่แล้ว

    Subhanallah Allahu Akbar
    Syukran 👍👍👍

  • @akhwathijrah
    @akhwathijrah 3 ปีที่แล้ว

    MaasyaaAllah

  • @deedps
    @deedps 3 ปีที่แล้ว

    Masya Allah , makasih ustad .. seketika hati langsung tenang

  • @fahrisaputra6901
    @fahrisaputra6901 3 ปีที่แล้ว

    termakasih atas vidio hebatnya udztadz

  • @turh_zed
    @turh_zed 3 ปีที่แล้ว

    Mashaallah grapich nya

  • @sofipaiton7155
    @sofipaiton7155 3 ปีที่แล้ว

    Simpel padat

  • @norasafitri6508
    @norasafitri6508 3 ปีที่แล้ว +9

    Masya Allah 🙏

  • @raffiardianto1060
    @raffiardianto1060 3 ปีที่แล้ว

    Allahuakbar ya Allah

  • @alfisahfebrikasari2975
    @alfisahfebrikasari2975 3 ปีที่แล้ว +1

    Paling suka 1 menitan ustadz.. ilustrasi nya bgs, efek suaranya backgroundnya jg bikin tambah menghayati..dan mengena di hati. Pesan trsampaikan dgn baik..🙏

  • @rafina1227
    @rafina1227 3 ปีที่แล้ว

    Baraakallaahufiik

  • @indahnafisa7479
    @indahnafisa7479 3 ปีที่แล้ว +1

    Maa syaa Allahh.. Jazakumullah khairan Ustadz

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Semoga istiqamah..

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว

      Bismillah.
      "Belajar"
      📩 Zuhud
      Penjelasan:
      *Matan متن,* adalah _kitab atau tulisan ulama yang singkat yang kemudian diperjelas oleh ulama lain dengan membuat Syarah atau hasyiyah nya._
      *Syarah شرح,* adalah _kitab tulisan seorang ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (متن). Suatu kitab Syarah menjelaskan setiap kata dari matan dan dalam penyajian nya sesuai dengan alur dan tema yang dibahas oleh matan. Hanya saja setiap kata atau kalimat dikupas lagi lebih dalam. Sebutan untuk tulisan ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (matan)._
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _Diriwayatkan dari Imam Syafi'i Rahimahullah, bahwa jika manusia diwasiatkan agar datang kepada orang yang paling berakal, tentulah orang itu akan ditunjukkan kepada ahli zuhud._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Allahu Akbar, Jika seseorang berkata:
      aku diwasiatkan agar datang pada manusia yang paling berakal. Ditunjukkan pada siapa ?
      Tentu Ahli Zuhud, karena mereka adalah manusia paling berakal, di mana mereka menjauhi hal yang tidak bermanfaat bagi akhirat mereka. Namun apa yang dikatakan Imam Syafi'i tidaklah bermaksud mutlak, karena wasiat, wakaf, hibah, gadai dan sebagainya harus dikembalikan pada kebiasaan. Jika dalam adat mereka yang disebut manusia paling berakal adalah ahli zuhud, maka wasiat mereka diserahkan kepadanya. Jika secara adat yang dimaksud manusia paling berakal adalah manusia yang memiliki kehormatan, wibawa, dan kemuliaan dalam harta dan jiwa, maka wasiat itu pun dititipkan kepadanya.
      *[Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 46-47]*
      📩 Takwa
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _"Wahai para pencari ilmu, inilah kalian yang tumbuh untuk belajar dan berhubungan dengan sesuatu yang paling berharga "mencari ilmu". Aku berwasiat, khusus bagi diriku sendiri, dan bagi kalian semua, agar selalu bertakwa kepada Allah dalam segala keadaan, takwa adalah bekal, ia adalah tempat turunnya semua keutamaan. Ia adalah hal yang mengalirkan segala pujian, ia adalah sumber kekuatan, tangga menuju keluhuran, tali yang mengikat hati agar tidak tersungkur ke dalam fitnah. Maka, janganlah kalian meremehkannya._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Benar sekali apa yang telah dikemukakan beliau, semoga Allah merahmatinya, hal ini ditunjukkan firman Allah Subhanahu wa ta'ala, *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu.."*
      (QS. Al-Anfal: 29).
      Dengan furqan ini, kalian akan mampu membedakan kebenaran dan kebatilan, hal yang merugikan dan menguntungkan, antara ketaatan dan kemaksiatan, antara wali-wali Allah dan musuh-musuhnya, dan sebagainya. Terkadang, furqan ini dihasilkan melalui wasilah ilmu, di mana Allah membuka berbagai pintu pengetahuan bagi manusia, memberi mereka kemudahan yang lebih banyak daripada orang yang tidak bertakwa kepada-Nya. Terkadang pula furqan ini dihasilkan melalui limpahan Allah langsung kepada hatinya melalui firasat.
      Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, _"Jika di antara kalian ada seorang muhaddits, maka itu adalah Umar"_
      *[Imam Ahmad (24330), Bukhari (3486),Turmudzi (3693) dari hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu. Sementara Turmudzi dari Aisyah Radhiyallahu 'anha.]*
      *Allah menjadikan firasat bagi orang yang bertakwa kepada-Nya, dengan firasat itulah ia mampu menangkap hakikat, sehingga bersesuaian dengan kebenaran.*
      Firman Allah, *"menjadikan furqan bagi kalian"* mencakup furqan dengan wasilah ilmu dan pembelajaran serta furqan melalui wasilah firasat dan ilham. Allah akan memberikan ilham kepada orang yang bertakwa, apa yang tidak diilhamkan kepada manusia lain.
      Mungkin ini akan terlihat dalam perjalananmu mencari ilmu. Ada saat-saat dimana hatimu menjadi demikian khusyu' dan mendekat kepada Allah, menghadap kepada-Nya, bertakwa kepada-Nya, maka kemudian Allah membukakan berbagai pintu pengetahuan yang melimpah bagimu.
      Pernah pula kamu melewati hari-hari dimana kamu lalai di dalamnya. Dan semua itu merupakan realisasi dari firman Allah,
      *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu dan menghapus segala kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Allah memiliki karunia yang besar.*
      (QS. Al-Anfal : 29).
      Ada tiga faidah takwa dalam ayat ini.
      Selain itu, jika Allah telah mengampuni seorang hamba, maka Allah akan membukakan pintu-pintu pengetahuan. Allah berfirman,
      *Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat, dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.*
      (QS. An-Nisa': 105-106)
      Karena itulah, sebagian ulama berkata,
      *_"jika seseorang dimintai fatwa, hendaklah ia beristighfar kepada Allah terlebih dahulu, sehingga tampak kebenaran baginya, karena Allah berfirman, "agar engkau mengadili (menghakimi)" kemudian berkata, "dan mohonlah ampunan kepada Allah"_*
      *Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 22-24*...

  • @rahmahsayf7844
    @rahmahsayf7844 3 ปีที่แล้ว +1

    Barakallah ust

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว +1

      Semoga istiqamah.. Aamiin

    • @amarmarufnahimunkar2144
      @amarmarufnahimunkar2144 3 ปีที่แล้ว

      Bismillah.
      "Belajar"
      📩 Zuhud
      Penjelasan:
      *Matan متن,* adalah _kitab atau tulisan ulama yang singkat yang kemudian diperjelas oleh ulama lain dengan membuat Syarah atau hasyiyah nya._
      *Syarah شرح,* adalah _kitab tulisan seorang ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (متن). Suatu kitab Syarah menjelaskan setiap kata dari matan dan dalam penyajian nya sesuai dengan alur dan tema yang dibahas oleh matan. Hanya saja setiap kata atau kalimat dikupas lagi lebih dalam. Sebutan untuk tulisan ulama yang merupakan penjelasan secara lebih mendalam terhadap kitab ulama yang lain (matan)._
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _Diriwayatkan dari Imam Syafi'i Rahimahullah, bahwa jika manusia diwasiatkan agar datang kepada orang yang paling berakal, tentulah orang itu akan ditunjukkan kepada ahli zuhud._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Allahu Akbar, Jika seseorang berkata:
      aku diwasiatkan agar datang pada manusia yang paling berakal. Ditunjukkan pada siapa ?
      Tentu Ahli Zuhud, karena mereka adalah manusia paling berakal, di mana mereka menjauhi hal yang tidak bermanfaat bagi akhirat mereka. Namun apa yang dikatakan Imam Syafi'i tidaklah bermaksud mutlak, karena wasiat, wakaf, hibah, gadai dan sebagainya harus dikembalikan pada kebiasaan. Jika dalam adat mereka yang disebut manusia paling berakal adalah ahli zuhud, maka wasiat mereka diserahkan kepadanya. Jika secara adat yang dimaksud manusia paling berakal adalah manusia yang memiliki kehormatan, wibawa, dan kemuliaan dalam harta dan jiwa, maka wasiat itu pun dititipkan kepadanya.
      *[Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 46-47]*
      📩 Takwa
      *Matan | Syaikh Bakr bin Abdullah Abu Zaid :*
      _"Wahai para pencari ilmu, inilah kalian yang tumbuh untuk belajar dan berhubungan dengan sesuatu yang paling berharga "mencari ilmu". Aku berwasiat, khusus bagi diriku sendiri, dan bagi kalian semua, agar selalu bertakwa kepada Allah dalam segala keadaan, takwa adalah bekal, ia adalah tempat turunnya semua keutamaan. Ia adalah hal yang mengalirkan segala pujian, ia adalah sumber kekuatan, tangga menuju keluhuran, tali yang mengikat hati agar tidak tersungkur ke dalam fitnah. Maka, janganlah kalian meremehkannya._
      *Syarah | Syaikh Al-Utsaimin :*
      Benar sekali apa yang telah dikemukakan beliau, semoga Allah merahmatinya, hal ini ditunjukkan firman Allah Subhanahu wa ta'ala, *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu.."*
      (QS. Al-Anfal: 29).
      Dengan furqan ini, kalian akan mampu membedakan kebenaran dan kebatilan, hal yang merugikan dan menguntungkan, antara ketaatan dan kemaksiatan, antara wali-wali Allah dan musuh-musuhnya, dan sebagainya. Terkadang, furqan ini dihasilkan melalui wasilah ilmu, di mana Allah membuka berbagai pintu pengetahuan bagi manusia, memberi mereka kemudahan yang lebih banyak daripada orang yang tidak bertakwa kepada-Nya. Terkadang pula furqan ini dihasilkan melalui limpahan Allah langsung kepada hatinya melalui firasat.
      Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, _"Jika di antara kalian ada seorang muhaddits, maka itu adalah Umar"_
      *[Imam Ahmad (24330), Bukhari (3486),Turmudzi (3693) dari hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu. Sementara Turmudzi dari Aisyah Radhiyallahu 'anha.]*
      *Allah menjadikan firasat bagi orang yang bertakwa kepada-Nya, dengan firasat itulah ia mampu menangkap hakikat, sehingga bersesuaian dengan kebenaran.*
      Firman Allah, *"menjadikan furqan bagi kalian"* mencakup furqan dengan wasilah ilmu dan pembelajaran serta furqan melalui wasilah firasat dan ilham. Allah akan memberikan ilham kepada orang yang bertakwa, apa yang tidak diilhamkan kepada manusia lain.
      Mungkin ini akan terlihat dalam perjalananmu mencari ilmu. Ada saat-saat dimana hatimu menjadi demikian khusyu' dan mendekat kepada Allah, menghadap kepada-Nya, bertakwa kepada-Nya, maka kemudian Allah membukakan berbagai pintu pengetahuan yang melimpah bagimu.
      Pernah pula kamu melewati hari-hari dimana kamu lalai di dalamnya. Dan semua itu merupakan realisasi dari firman Allah,
      *"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqan (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu dan menghapus segala kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Allah memiliki karunia yang besar.*
      (QS. Al-Anfal : 29).
      Ada tiga faidah takwa dalam ayat ini.
      Selain itu, jika Allah telah mengampuni seorang hamba, maka Allah akan membukakan pintu-pintu pengetahuan. Allah berfirman,
      *Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat, dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.*
      (QS. An-Nisa': 105-106)
      Karena itulah, sebagian ulama berkata,
      *_"jika seseorang dimintai fatwa, hendaklah ia beristighfar kepada Allah terlebih dahulu, sehingga tampak kebenaran baginya, karena Allah berfirman, "agar engkau mengadili (menghakimi)" kemudian berkata, "dan mohonlah ampunan kepada Allah"_*
      *Syarah Hilyah Thalibil Ilmi, hal. 22-24*..

  • @atikaghassani
    @atikaghassani 3 ปีที่แล้ว

    maa syaa Allah

  • @arikustinah2461
    @arikustinah2461 3 ปีที่แล้ว

    Ya Allah....pas bngt lg ada beban....dapet chanel ini..mksh ya Allah

  • @ridhoagungpratama1990
    @ridhoagungpratama1990 3 ปีที่แล้ว

    Alhamdulillah

  • @firlysriramadhani8123
    @firlysriramadhani8123 3 ปีที่แล้ว +6

    Masyaallaah, ngena banget:"")

  • @aguswinarko3399
    @aguswinarko3399 3 ปีที่แล้ว

    Masyaallah...serahkan seluruh masalah kpd Allah yg maha kuat, maha tinggi, maha sempurna di atas segalanya hidupmu insya Allah akan tenang ...inilah yg di maksud dgn TU'MANINAH..
    bagian nasehat yg ini adalah bentuk bagian tauhid ...syukron ya ustadz...jazakalloh khoir

  • @hasyatillah7312
    @hasyatillah7312 3 ปีที่แล้ว +1

    Allaahu akbar 😭💔

  • @davidkurniawan851
    @davidkurniawan851 3 ปีที่แล้ว

    Subhanallah sungguh menenangkan hati

  • @yulinananda8983
    @yulinananda8983 3 ปีที่แล้ว +1

    jazakumullahu khairan ustadz n team..sehat selalu baarakallahu fiikum.

  • @atikhusnawati751
    @atikhusnawati751 3 ปีที่แล้ว +5

    Maasyaa allaah.. 😭😭😭

  • @indrakarismadia
    @indrakarismadia 3 ปีที่แล้ว +1

    Keren banget editornya

  • @mahendrixm6625
    @mahendrixm6625 3 ปีที่แล้ว +1

    MasyaAllah. Ini nasihat Tauhidnya. MasyaAllah