Bercakap Bersama Muhammad Khan: Meninggalkan Smartphone

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 20 ก.ย. 2024
  • Teman saya ini unik. Suatu hari ia mengirim pesan singkat dan bilang bahwa ia tidak akan lagi bisa dihubungi lewat aplikasi chat Whatsapp karena ia telah beralih menggunakan ponsel jadul yang sempat naik daun di akhir tahun 90an. Dumbphone, ponsel yang hanya bisa menelepon, menerima telepon dan berkirim SMS. Sejak keputusannya itu, moda komunikasi kita, ya kalau tidak lewat telepon, ya berkirim kabar singkat atau panjang lewat SMS atau surat elektronik.
    Saya bercakap bersama seniman Muhammad Khan, mendengarkannya berbagi tentang keuntungan dan kerugian meninggalkan smartphone; fenomena pertemanan yang nyata dan tidak nyata di medsos; pencitraan manusia secara virtual; dan bagaimana ia merebut kembali waktu yang dulu terbuang di dunia maya untuk hal-hal yang membawa kenikmatan nyata dalam hidupnya.
    ---
    Ikuti perbincangan hangat Marissa Anita dengan beragam narasumber tentang berbagai topik kehidupan dalam program baru GREATMIND yang akan hadir setiap bulan bertajuk "Bercakap Bersama". Selengkapnya di www.greatmind.id

ความคิดเห็น • 334

  • @duifadiadissa2063
    @duifadiadissa2063 3 ปีที่แล้ว +129

    Udah hampir tiga bulan ngga buka Instagram dan rasanya senang sekali! Ternyata perasaan cemas kemaren-kemaren tuh datengnya dari sana😅

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +4

      🤗

    • @phoenixclairsentientempath2119
      @phoenixclairsentientempath2119 2 ปีที่แล้ว

      Betul

    • @indahtheresia7884
      @indahtheresia7884 2 ปีที่แล้ว +4

      Aku udah 6 bulan meninggalkan facebook dan instagram. Rasanya bikin candu menghilang dr dunia maya 😊

    • @misshana78
      @misshana78 2 ปีที่แล้ว

      @@indahtheresia7884 trus gmna kak, apakah lebih damai setelah pisah dr medsos?

    • @indahtheresia7884
      @indahtheresia7884 2 ปีที่แล้ว +1

      @@misshana78 sangat damai. Alhamdulillah. Malah bikin candu loh utk tidak buka medsos.

  • @hanzhar
    @hanzhar 3 ปีที่แล้ว +90

    Tanpa smartphone kita justru dipaksa untuk smart👍
    Yes i agree, kalo pake smartphone bukan kita yg pintar tapi ponselnya ug pintar😂

  • @diwucalberich462
    @diwucalberich462 2 ปีที่แล้ว +8

    Ternyata aku uninstall WA adlh tepat... sudah 2 tahun tanpa WA, terlalu banyak grup WA aku jadi overwhelmed dan depresi, fomo... sekarang jadi kelihatan juga mana org2 yg bener2 peduli ketika mereka mengeluarkan usaha untuk menghubungi ku lewat cara lain, i'm grateful and i'll treasure them ♡♡♡

  • @nadira_musk
    @nadira_musk 3 ปีที่แล้ว +6

    Mbak marissa Anita adalah mentor aku untuk stop pake media sosial. Udah 5 hari ini aku nonaktifkan medsos. TERIMAKASIH MBAK MARISSA ANITA.

  • @fiqopp
    @fiqopp 3 ปีที่แล้ว +34

    Sudah 2 minggu tanpa sosial media. Facebook sudah setahun dihapus. Sekarang lebih banyak baca buku, berenang dan menanam di rumah.

  • @Lemontien
    @Lemontien 3 ปีที่แล้ว +59

    Kalo cuti, aku pulang kampung, disana sinyal internetnya kurang bagus, dan Alhamdulillah aku jd sangat menikmati waktu sama keluarga tanpa terganggu oleh sosmed, and that's fine 👍🏻

  • @rezzanurhaliza1577
    @rezzanurhaliza1577 3 ปีที่แล้ว +41

    Setelah memutuskan untuk stop bermain IG (sementara waktu), hal yg aku rasakan adalah belajar memaknai dalam kehidupan nyata. NO DRAMATURGI !! Cheers 💫

  • @utielatahzan6213
    @utielatahzan6213 3 ปีที่แล้ว +5

    Puji tuhan sudah hampir 5 tahun dak buka fb, ndak punya ig, ataupun sosmed yg lain.

  • @ms.faprila4477
    @ms.faprila4477 3 ปีที่แล้ว +10

    Kirain cuma saya aja, 7 tahun ga punya smartphone tapi hanya punya tablet dan dumbphone. Orang2 sekitar saya sampe mikir saya aneh hari gini ga punya whatsapp. Padahal awal beli tablet juga ga tau kalo tabletnya ga support WA, dan ga masalah juga si kalo dulu ga punya WA, tahun 2014 orang belum serame skrg pake WA, apalagi grup WA dulu bukan barang wajib kayak skrg. Tapi makin kesini makin ngerasa kalo hidup saya lebih tenang karena ga gampang kedistract, mau pergi mikir2 bawa tablet karena kurang praktis dipegang. Positifnya kita lebih fokus sama kegiatan dan lawan bicara daripada cuma sekedar cek notif dan update story. Hidup lebih berkualitas dan ga dibego2in gadget.

  • @nadyasnta
    @nadyasnta 3 ปีที่แล้ว +19

    Sejak desember 2020 sampai sekarang aku udah puasa instagram dan juga udah deactive twitter and I feel way more alive and happier😊 bisa lebih fokus sama diri dan hal hal penting di hidup aku. Makin kesini makin ngerasa kalau social media bukan prioritas aku dan bisa lebih menghargai momen dan hal hal kecil di setiap menit yang berjalan. Thankyou greatmind for this video, seneng bisa mendengar cerita temen temen yang satu pengalaman, yaitu joy of missing out (:

  • @darasantika1528
    @darasantika1528 3 ปีที่แล้ว +12

    Aku juga udah mulai decluttering social media. Udah gak pake FB for almost 8years, gak maen twitter udah 6 taun dan dua minggu baru uninstall instagram. Kayanya otakku udah mulai kelelahan liat berbagai macam informasi dari yg receh sampai paling berat di Instagram. So i decided to shut down for a while. Mudah-mudahan sih bisa buat selamanya ya. We'll see.

  • @sasjswl391
    @sasjswl391 3 ปีที่แล้ว +29

    This is an inspiration for me! Changing my phone into a tablet! Karena aku juga paling bermasalah sama whatsapp. Aku ga punya masalah walking out from other social media, tp i cant get away from my whatsapp dengan alasan kerjaan/thesis/bimbingan kuliah. Notification sudah dimatikan, i did not join unimportant group, tp tetep aja ganyaman. Ditambah anxiety kalo liat inbox banyak chat baik yg udah dibaca atau ngga dan aku memang dari sblm ada smartphone suka degdegan kalo ada telfon dadakan. Jadi whatsapp itu sumber gangguanku, mencoba cari solusi dan this video is life changing.

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +1

      Thank you for the sharing 🤗

    • @ahhumsaedn
      @ahhumsaedn 3 ปีที่แล้ว +1

      Lalu. Sebagai pengganti WhatsApp menggunakan aplikasi apa, Kak?

    • @sasjswl391
      @sasjswl391 3 ปีที่แล้ว +1

      @@ahhumsaedn Email, saya pakai gmail dan segala fiturnya. Cukup sekali ternyata, bahkan the most important part is that informasi jadi terfilter, mana yang perlu mana yang tidak, kontak pun begitu, percakapan juga jadi tidak banyak basa basi. Makin yakin waktu sempat tidak dipercaya Klien karena kontak via whatsapp dan telfon, karena dianggap kurang formal, jadilah, only email. Kalo butuh kontak suara, via telfon biasa.

    • @ahhumsaedn
      @ahhumsaedn 3 ปีที่แล้ว

      @@sasjswl391 Lalu, untuk aplikasi yang lainnya Kakak sudah benar-benar pensiun permanen?

    • @skyska2944
      @skyska2944 3 ปีที่แล้ว

      sama, aku jg... karena sudah lelah sendiri sama sosmed ahirnya aku udh ga buka2 lgi walau tidak ada yg d hapus dr hp. tp udh males buka dgn alesan aku tdk hrs mliht postingan org lain, dan aku udh gk pernah posting kecuali utk dagang. tp klo WA, ngedistract bgtt kerjaan produksi 24jam.
      dan aku suka main game😭

  • @secretaccount6085
    @secretaccount6085 3 ปีที่แล้ว +7

    Alhamdulillah saya udah enggak make instagram lagi selama setahun lebih, dan mereply membaca buku atau latihan mindlessful. Buat ku ig banyak distraksi, membuat ku insecure dan seperti mas muhammad khan bilang seakan2 hidup kita tidak dalam keadaan tidak lebih baik dengan orang orang yang menampilkan aktivitasnya di ig tapi ternyata memang itu salah dan sebenarny baik baik saja bahkan aku gak butuh IG untuk bisa menikmati hidup, media sosial sekarang udah candu seperti rokok mungkin memang banyak tidak setuju dan bilang tergantung orangnya seperti apa memanfaatkann media sosial tapi sadar tidak sadar pengembang aplikasi sengaja untuk kita waste time dengan membuat kita nyaman dalam menggunakan aplikasi tersebut.

  • @reventhewriter
    @reventhewriter 3 ปีที่แล้ว +44

    Udah 3 minggu ga maen IG dan Twitter. 2 tahun without FB, semoga bisa declutter maksimal.

  • @diaevita1333
    @diaevita1333 3 ปีที่แล้ว +9

    Tolong interview influencer(NonArtis TV) yang justru hidupnya kebanyakan sudah terbiasa jd konten terutama di IGS ny, penasaran dengan sudut pandang mereka dn apa rasanya.. Karena seperti yg sy liat segala macam pergerakan mereka itu hampir selalu direkam dg hp apa ngga lelah pegang smartphone berjam2? Terimakasih luv

  • @my12135
    @my12135 3 ปีที่แล้ว +11

    sudah lama pengen keluar dari sosial media~ akhirnya berhasil pas tahun 2018 tp wkt itu masih curi2, lama2 ga mau main lagi sampe skrg.

  • @dysaa11
    @dysaa11 3 ปีที่แล้ว +10

    Mutusin utk deactivate instagram per hari ini. Gatau kuat sampe kapan. Planningnya sebulan dulu. Semoga kuat 😭 thanks kontennya bagus muluuuuuu ❤️

  • @julyart8333
    @julyart8333 3 ปีที่แล้ว +4

    Dari 2009 hapus Twitter dan dari 2017 hapus FB. Rasanya gak ada yg hilang. Kecemasan berkurang. Sekarang lagi mencoba gak aktif ig. Terlalu banyak waktu untuk liat2 yang gak perlu. Semangaaat

  • @puturia9452
    @puturia9452 3 ปีที่แล้ว +3

    Sebulan ngejauh dr sosial media dan efeknya bnr2 positif, buka sosial media hny utk cari resep masakan atau info2 edukatif terbaru. Hidup rasanya lbh ringan dan fokus sm kegiatan in real life

  • @TesaNatalineSiahaan
    @TesaNatalineSiahaan 3 ปีที่แล้ว +5

    3 thn lebih engak pake fb, ig, twitter, dan masih pake wa karna tuntutan profesi, dan menggunakan profil wa warna putih, lebih tenang karna engak harus kecanduan update foto (gonta-ganti).
    Notes: pertama kali lo buat comment di YT.

  • @Wannabepolygot
    @Wannabepolygot 2 ปีที่แล้ว +4

    dari dulu aku ga punya tiktok, sampe temen² heran kenapa di jaman modern ini tidak mencoba untuk mendownload tiktok.
    sekarang alhamdulilah aku hapus Instagram,bahkan kontak org orang toxic.
    ngerasa kaya enak aja ngejalanin hidup,ga ngebandingin diri sama org lain,menikmati hal hal kecil bahkan punya banyak waktu untuk ngelakuin hobbi.
    kalo bisa sih aku mau hapus youtube...cuman ya gak bisa hahaha,yaudah aku isi youtube ku dengan video video inspirasi seperti ini

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  2 ปีที่แล้ว

      Keren! Semangat ya Pipin! Nanti kalau sudah sehat bahkan di hadapan yang toxic-pun tidak lagi terpengaruh

  • @aliarto5030
    @aliarto5030 3 ปีที่แล้ว +4

    Inspirasi buat buat berhenti sosmed karena kak marissa
    Januari 2020, deactive IG dan FB.... sampai sekarang. Puji Tuhan

  • @nadacindy8000
    @nadacindy8000 ปีที่แล้ว +1

    Persis kak, aku merasakan hal yg sama seperti mu. Berjarak dgn sosmed buat kita lebih produktif dn minimlisir OVT. Dlu aku sring berfikir temen²ku yg losscontact atau mnghilng dri keramaian sosmed adalah mereka yg isos. Tpi trnyata sbnrnya mreka sdg membangun istana kedamaian. Krna saat aku yg brada diposisi mereka aku ngerasa lebih menikmati hidup didunia nyata. Temen ya bakalan ttp temen ga hrus intens sllu kontak. Pun halnya ak jga srg nemuin bbrpa org yg sgt intrktif dn humble bngt di sosmed, sklinya aku btuh bntuan didunia nyata atau dtg ke kotanya mreka sama skli ga bsa dihubungi dn ga ada niatan mmbngun pertmanan yg nyata disana. Pda akhirnya kmbli lgi kediri kta kalaupun trpksa hrus bersosial media, at least WA lah untk krjaan dgn hbungi kluarga kta minimalisir dri liat postingan statusnya mreka tpi lbh fokus pda interksi timbal balik yg ga pnting sbnrnya seberapa sering/kuantittif tapi lbih ke seberapa berkualitas komuniksi yg dibangun.

  • @blissfullevana2097
    @blissfullevana2097 3 ปีที่แล้ว +6

    Mas nya mindfull, aware n smart

  • @len9192
    @len9192 3 ปีที่แล้ว +5

    Konten yg inspiratif.
    Sekadar sharing aja, beberapa waktu lalu pernah hiatus instagram dan berhasil, tapi sekitar seminggu lalu kembali ke instagram lagi. Setelah nonton video ini saya jadi yakin untuk benar-benar "menghilang" dari Instagram.
    It's true that left social media, especially Instagram for me, makes me happier and don't give a duck of other's life. I can be more focused on my life and that's matter.

  • @febrysalsinha1
    @febrysalsinha1 3 ปีที่แล้ว +6

    Akhir2 ini juga merasa aku gag pernah memunculkan apa adanya aku di IG. Kadang merasa insecure juga waktu lihat postingan orang sampai mikir achievement apasih yang bisa aku pamerin. But thank God aku lihat content ini skrg. Kayaknya aku juga butuh dopamine detox. Terima kasih sharingnya...

  • @addienaar
    @addienaar 3 ปีที่แล้ว +6

    Keren bgt masnya berani membuat keputusan yg menurutku sangat ga mudah.
    My baby steps dlm meninggalkan sosial media, khususnya IG, adalah dengan bikin 2nd account dan log out dari 1st account. Di 2nd account hanya follow my closest circle, itupun jarang kubuka.

  • @aishadeen2923
    @aishadeen2923 3 ปีที่แล้ว +12

    Wah, kalau ninggalin sosmed sih udah sering denger, tapi kalau sampai ninggalin smartphone, gila, cukup ekstrim juga😆
    Would you try to do that too, kak Marissa?

  • @nadashaumifauziah9669
    @nadashaumifauziah9669 3 ปีที่แล้ว +4

    Hi Mbak Marissa! aku tontonin terus cerita mbak marisa tentang decluttering social media, dan aku udah ngejalanin hidup tanpa IG sudah 5 bulan yang lalu, FB udah bertahun-tahun ga pake, dan tiktok dulu cuma nyoba aja buat akunnya dan sekrng saya uninstall lagi, dan impactnya buat hidup aku aku lebih tenang aku gatau hidup orang yang ga terlalu dekat dengan ku, dan mengurangi anxietasku. Dan sekrang sebernya aku gamau punya line tapi itu ga akan mungkin selama aku msh sekolah :( . makasi mba udah sharing!!

  • @ameliarosliani
    @ameliarosliani 3 ปีที่แล้ว +2

    Udah hampir 2 bulan gk maen ig dan twitter, akhr tahun 2020 sengaja ngehapus fb krna udh bosen dan males maen sosmed lg. Makin ke sini makin enteng, krna berita gk harus didapt dri sosial media itu aja, masih banyak informasi lain d dpt dri situs berita. Selama 2 bln ini yaa minimal terhindar dari obrolan "membahas kehidupan orang lain"

  • @ajirajirajir
    @ajirajirajir 3 ปีที่แล้ว +4

    Hampir sama dgn alasan aku ninggalin social media saat ini. Jadi skrg IG & FB aku nonaktifin, entah sampe kpn. Karena distraction terbesar aku ya IG itu. Mulai berjarak sama social media itu dimulai taun lalu 2020, dan skrg untuk "makanan" aku sendiri ya TH-cam karena aku pikir bnyak hal positif jg di dlmnya. Untuk Twitter saat ini emng jarang buka jg jd ya biasa aja, gak di nonaktifin jg karena jarang aktif di Twitter. Hehe.. Makasih untuk ceritanya mba Marissa & bang Khan👍

  • @Livlovlife310
    @Livlovlife310 3 ปีที่แล้ว +2

    Sebelom menemukan channel ini, sy udh memutuskan utk stop sosmed, dan sy lebih bahagia.. namun jujur aku merasa diriku ini aneh, kuno terbelakang.. Bahkan mungkin mulai mengalami kemunduran.. Apalagi di tengah digital nowadays.. Bersyukur akhirnya bisa terconnect dg channel ini, yipiee I'm not alone nor freak.. Instead I'm keeping my sanity and saving my mental health with other digital minimalistic. Please build community that of course will strengthen our spirit🙏

    • @Livlovlife310
      @Livlovlife310 3 ปีที่แล้ว

      Marissa.. Thank you so muchhhhhhhh for being the inspiration and bring the light.. Especially the mindful habit in the midst of this very distracted world💡👍

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +2

      Keputusan untuk memberi diri nyaman itu tidak pernah kuno atau mundur 🤗

  • @satiap3498
    @satiap3498 3 ปีที่แล้ว +8

    Udah jalan 7 tahun nggk buka FB, udah 2 bulan nggk buka IG. Yang paling sulit keluar dari YT dan WA. YT buat cri materi belajar, dan WA buat kerjaan..

    • @adrndc
      @adrndc 3 ปีที่แล้ว +2

      Kalo mnurutku youtube walaupun kategori sosmed,tetep tidak bisa d bilang sosmed.karena pengisi konten kebanyakan bukan teman / kerabat,yg notabenenya karena keaktifan merekalah yg buat aktifitas terdistraksi dan overthinking mungkin karena pencapaian atau kebahagian orang yg sebaya atau ada dalam lingkaran hidup kita,tapi konten youtube rata² dari orang² /public figure.so,mnurutku gapapa kalau tidak meninggalkan youtube.krena jatuhnya lebih ke platform hiburan/pendidikan.

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +1

      Kalau bermanfaat buat apa keluar? Selama bikin sehat gapapa kok 🤗

    • @queendhmz8237
      @queendhmz8237 3 ปีที่แล้ว

      Mantap

  • @skymoonbow4097
    @skymoonbow4097 3 ปีที่แล้ว +2

    Ha bener bgt. Nahan buat komunikasi di smartphone bikin kita pas ketemu bisa cerita sampe ga kenal waktu😍

  • @satrioooo6451
    @satrioooo6451 3 ปีที่แล้ว +2

    Semenjak Mei 2020 mulai deactive IG & Twitter, karena merasa tidak fokus kerja selama WFH..
    Beberapa sahabat sampai whatsapp utk menanyakan keadaanku karena berpikir aku kenapa2 hanya karena tidak termonitor di social media tsb..
    Dan hingga skrg sepenuhnya deactive IG, namun utk twitter masih sesekali utk tahu berita (karena follow kanal berita online)..

  • @ahmdalif
    @ahmdalif 3 ปีที่แล้ว +3

    Inginkan melakukan hal serupa, namun tanggung jawab sbg pembelajar menjadi tantangannya, ok sekarang punya formula baru agar tetep bisa "mengurangi" pemakaian 2 apps itu. Terima kasih greatmind's!

  • @damnit978
    @damnit978 3 ปีที่แล้ว +3

    So imppresive, sangat membantu buat saya yang lagi belajar mengurangi pemakaian sosmed terutama IG, dengan memulai tidak berselancar di IG lebih dari 1 jam sehari dengan set daily reminder.

  • @abumusaalbakasiy
    @abumusaalbakasiy 3 ปีที่แล้ว +2

    Saya hampir 2tahun tanpa HP. Happy banget. Sayangnya setelah itu tuntutan kerja utk selalu koordinasi dg wasap, alhasil terpaksa pakai smartphone.

  • @novalianahalim2684
    @novalianahalim2684 3 ปีที่แล้ว +3

    Sudah hampir 2 bulan mencoba ga aktiv di IG dan hasilnya jadi terbiasa ga bentar-bentar buka IG trus ga malah resah dan membandingkan kehidupan kita dengan orang lain.

  • @unirisma
    @unirisma 3 ปีที่แล้ว +4

    Nyusulll
    Liat mba marisa ikutan happy, mukanya ceria terus 😃

  • @rivedhayandi4076
    @rivedhayandi4076 3 ปีที่แล้ว +3

    Yang paling berat skrg FOMO dari WAG dan Tele Grup.. Krn update kerjaan berputar disitu, krn kolaborasi banyak orang, tdk mungkin di DM satu per satu orang.

  • @andrewrio
    @andrewrio 3 ปีที่แล้ว +3

    Aku tahun 2015 lalu abis wisuda langsung hapus permanen akun facebook. Karena udah ga ada urusan sama grup jurusan, grup skripsi, dsb. Rasanya tenang aja, ga merasa kehilangan temen atau apapun. Malah kadang heran, di facebook kok punya temen sampe 6 ribuan itu ada wujudnya beneran apa enggak 😂
    Lanjut 2017 exit juga dari instagram, ga hapus akun sih, cuma ga install aja di hp. Jadi jarang banget pegang hp lama2. Nonton youtube pun cuma hari minggu aja, karena off kerjaan 😁

  • @amiirainbow6371
    @amiirainbow6371 3 ปีที่แล้ว +2

    Hehehe mas Khan sama kayak saya.. asli dulu kalo saya merasa down saya langsung offline semuanya.. dan saya cuma bisa dihubungi by phone + sms + email aja.. orang terdekatku tak kasih tau kalo mau ngehubungi bisa via email, sms, telfon.. dan di bio ig tak kasih alamat email ku heheh tapi sekarang kerjaan mewajibkan komunikasi via wa :(
    jadi gabisa istirahat sepenuhnya
    Puasa sosmed itu enak banget, ga bikin overthinking dan fomo itu tadi.. tapi kalo usia segini suka kepikiran, kalo gapunya sosmed.. nanti kenal orang baru dari mana :(
    alias menjemput jodoh lah ya T_T huaaaaa semangat kita semua hehe Thankyou

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Sebenarnya esensi dari puasa sosmed adalah pengendalian diri, jadi kita berlatih tidak hanyut dengan apa yang ada dalam media sosial... Kalau sudah berlatih, ya monggo kembali berlayar~

  • @denjipochita8763
    @denjipochita8763 3 ปีที่แล้ว +2

    Pas sosmed cukup punya yucub n wa aja, memang kadang sosmed membuat muncul insecure dalam diri.

  • @dariusirvan1091
    @dariusirvan1091 3 ปีที่แล้ว +6

    Sampe saya lupa berapa tahun ga make IG, FB dan sejenisnya, hanya make WA. Kendala sering pake hp masih di WA karena lingkungan Kerja saya pake WA semua dan WA gabisa tanpa Smartphone :)

  • @adjayz
    @adjayz 3 ปีที่แล้ว +6

    Gw ninggalin IG udah setahun sih fine fine aja, kalo ninggalin whatsapp belum tahu wkwk soalnya kerjaan disitu semua 😅

  • @junikartika
    @junikartika 3 ปีที่แล้ว +3

    Memang smartphone bikin kita cenderung malas. 😌Karena smartphone banyak dikendalikan oleh artficilal Intelligent, kita jadinya akhirnya kayak robot.😬

  • @chardlyta5628
    @chardlyta5628 2 ปีที่แล้ว +1

    Pertama kali nyoba buat puasa medsos itu selama 2 minggu, saat itu aku berfikir bahwa kok gaada bedanya ya.
    Akhirnya aku mencoba mendownload fb buat membandingkan gimana perasaan aku dan ternyata selang beberapa menit main fb lagi, membaca berbagai postingan dan komentar, kepala aku terasa pusing. Disitu aku sadar bahwa orang di media sosial itu terlalu mencampuri hal yg bukan urusannya, memperdebatkan hal yg sebenernya gada sangkut paut dengan kehidupannya, juga terlalu larut dengan postingan yg mengakibatkan marah, sedih, dan benci. Sejak itu aku sadar ternyata selama 2 minggu itu perasaan aku lebih teratur, bukan kaya dulu awalnya seneng eh berubah jadi sedih, eh berubah lagi jadi benci. Terima kasih mbak Marissa, sekarang udah 3 bulan aku tanpa media sosial. Sekarang hidup benar-benar terasa nyata. Dulunya kalau lagi nunggu antrian pasti sambil scroll medsos, sekarang aku lebih menikmati moment itu dengan memperhatikan semua sisi.

  • @emmamokodompit8789
    @emmamokodompit8789 3 ปีที่แล้ว +3

    kalo saya ketagihannya di Facebook, jd saya uninstall fb dr smartphone, cek fb lewat laptop kalo perlu aja. dan utk WA saya keluar dari semua grup diluar grup kerja. dan tidak memberikan no wa ke sembarang org, wa khusus keluarga dan teman kerja saja dan gak pernah posting wa story kecuali yg sgt penting.

  • @Rayghito
    @Rayghito 3 ปีที่แล้ว +7

    Aku pernah berhenti IG, tapi skrng kerjaan aku mengharuskan ngurusin IG jdi, terpaksa pakai lagi Instagram

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +1

      Selama bermanfaat tidak perlu dihindari kak 🤗

  • @mF-vt9rf
    @mF-vt9rf 3 ปีที่แล้ว +1

    Saya merasa smart phone memang membantu. Namun saya masih lebih suka nonton dari tv. Saya juga lebih suka orang2 berhubungan pekerjaan via email bukan wa / nomor pribadi. Sayangnya jaman now kantor start up ga peduli lagi dengan desk phone. Jadi merindukan saat semua pekerjaan itu komunikasinya hanya dengan email atau telp di jaman sblum ada WA.

  • @denzimunzi
    @denzimunzi 2 ปีที่แล้ว +1

    Udah 20jam belum buka ig, semoga aja bisa terus lanjut!

  • @ZONABERMAINID
    @ZONABERMAINID 3 ปีที่แล้ว +1

    Pembicaraan yg sangat penting dan dibutuhkan

  • @keitrb
    @keitrb 3 ปีที่แล้ว +2

    Beberapa hari ini sedang mencoba stop main twitter dan ig, boleh nih coba stop whatsapp juga....

  • @sitifauzah5591
    @sitifauzah5591 3 ปีที่แล้ว +1

    Fb
    Instagram. Twits.
    Hanya wa itu pun no nya hanya g lebih Dr 5 org. Keluarga. Bos. Dan Natasha ( skin care)
    Sisanya delete kontak no blokir. Bila penting dia sendry bisa menghubungi. No ghibah lebih ke TH-cam aja yg in syaa Allah pingin pelan2 jauhi.

  • @lucusihchannel1258
    @lucusihchannel1258 3 ปีที่แล้ว +1

    Jujur saya pernah gk pake smartphone kira2 3 minggu, sama sekali gk pake... Tapi ketika mau ke tempat2 yg belum pernah dikunjungi justru lancar2 aja, dengan cara bertanya pada orang. kalo pake smartphone justru malah sibuk lihat layar, alhasil gk jarang keliru jalan.

  • @yuliaoktaviani7971
    @yuliaoktaviani7971 3 ปีที่แล้ว +1

    Udah nyoba lepas gak main ig lagi dan rasanya emng enak bngt ilangin beban pikiran karena bnyak nya distraksi dri sosmed bikin insecure terimakasih kak marissa anita sudah yakinkan aku 😊❤skrng lagi nyoba buat hapus apl youtube 😅

  • @hamdanid6424
    @hamdanid6424 3 ปีที่แล้ว +2

    Abis nonton video review buku Marie condo lanjut nonton video ini, 2 hari berusaha ninggalin hp dan beberes rumah aja bawaannya, dan buang2 barang wkwkwkwk

  • @hallorin
    @hallorin 3 ปีที่แล้ว +2

    MasyaAllah keren bangeettt... ter mo ti va si :) alhamdulillah selancar medsos udah banyak berkurang..

  • @agenneptunus2270
    @agenneptunus2270 3 ปีที่แล้ว +3

    menurutku krn skrg menguhbungi org sangat cepat. Orang² jadi lalai, dan gak menghargai waktu, sesuka hati mau meng-cancel atau pun tiba² menentukan jadwal, seakan² semua org pada keadaan yg sama, seakan² semua org ready dgn sesuatu yg tb2. jadi banyk yg impulsive

  • @novioktaviani8305
    @novioktaviani8305 ปีที่แล้ว

    Sebenernya aku pengen banget stop medsos stop wa cuman pengen andelin sms sama tlpn aja, tp sayangnya masih punya urusan2 yang berurusan sama wa dan medsos, pernah waktu awal bgt corona saya matiin data dan stop medsos ada mungkin 1minggu dan itu rasanya bener2 hidup lagi, ngerasain lagi diri sendiri krn saya suka tiba2 ngerasa larut sama dunia secara teknologi/tidak nyata tp waktu saya coba stop itu semua itu bener2 ngerasain rasanya jiwa aku sendiri dan tenangggg

  • @jamilahakhwat2902
    @jamilahakhwat2902 3 ปีที่แล้ว +3

    Aku tinggalkan ig untuk menyagangi diriku tanpa membandingi
    Meninggalkan tik tok untuk tdk membuang wktu aj krna scrolling tanpa henti
    Menyetting tanda baca di WA mati untuk tidak adiktif brp org yg lihat snap wa ku dan tidak kepikiran wa ku di baca tp gk dibales dan tdk terbebani kalau dibaca gk ak lgsg bles
    Ak bisukan snap wa , agar otakku tdk dibanjiri berbagai informasi yg tdk pntg bagiku.

  • @AdrianoGiovanni27
    @AdrianoGiovanni27 3 ปีที่แล้ว +1

    udah nyobain buat matiin notifikasi beberapa sosmed, manjur

  • @rdnvtsr20
    @rdnvtsr20 2 ปีที่แล้ว

    Puasa medsos membuat hati lebih deket sama Allah 😊🥰

  • @k.william8375
    @k.william8375 2 ปีที่แล้ว

    Bener bgt. Udah hampir sebulan ga buka IG. Alhamdulillah hidup tenang. Banyak trigger disana yg bikin mental down 😂

  • @sarahaulia9616
    @sarahaulia9616 3 ปีที่แล้ว +3

    Baru seminggu nih uninstall ig, agak lebih plong aja gitu, semoga bisa seterusnya

  • @Athamaia22
    @Athamaia22 3 ปีที่แล้ว +1

    Aku juga merasa sangat nyaman tanpa sosial media, yg sekarang akunya hanya pakai wa karena harus punya dri kerjaan dan buka yotube hanya liat motivator

  • @diarimachan
    @diarimachan 3 ปีที่แล้ว +2

    Mbak marissa gak dandan aja cantik and glowing

  • @yosmarwungow8310
    @yosmarwungow8310 2 ปีที่แล้ว

    Mba Marisa jadi pendengar yang baik...

  • @SaidRahman
    @SaidRahman 3 ปีที่แล้ว

    Wah... Aku belum sampe kesitu sampe ninggalin smartphone. Karena emang masih butuh banget terutama buat produktivitas kerja. Paling saat ini aku matiin semua notif kecuali Email dan Teams karena kerjaanku sebagai guru banyak disitu. Selain itu aku mulai ngaktifin digital wellbeing dimana kasih batasan IG, TH-cam, yang hanya setengah jam sehari. Abis itu mati.

  • @bacmart9698
    @bacmart9698 3 ปีที่แล้ว +6

    Keren bgt Ka Marissa.. Banyak dpt Hal Baik dari Channel Kak Mar :)
    Mksh kak :)

  • @MeMe-oj5ce
    @MeMe-oj5ce 3 ปีที่แล้ว +1

    Di hp yg satu gak ada wa tp temen2 skrg ud gak terbiasa pk sms 😅.

  • @gebiyaep
    @gebiyaep 3 ปีที่แล้ว +1

    Susahnya ketika kerjaan ngurusin sosmed. Misahin kehidupan pribadi dan kerjaan effort banget

  • @extraogirl423
    @extraogirl423 2 ปีที่แล้ว

    Tolong ini keren bgt, ini aku banget, aku pgn coba banget. Mba marissa dan Mas khan kerennn❤️

  • @bellabernadette6787
    @bellabernadette6787 3 ปีที่แล้ว +1

    Seneeeeng bgt nemu video ini! :)
    Great insight

  • @nidarizk4
    @nidarizk4 2 ปีที่แล้ว

    Setelah lihat percakapan ini aku merasa berdosa banget 😭 aku pengen lepas dr smartphone karena aku sering ngerasa capek setelah scrolling ig dll. Kadang aku suka buat Story whatsapp aku lebih suka lihat seberapa banyak orang yang sudah lihat story ku 😥 seolah aku cari perhatian dr org2. 😭 emang sih yg kita butuhkan itu cm whatsapp karena aktif sebagai pengurus, Google Maps dan gojek..

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  2 ปีที่แล้ว +1

      Tidak perlu merasa berdosa, yang penting ambil balik kendali atas apa yang kita rasa dan lakukan 🙏🏼

  • @kuruswannabe9903
    @kuruswannabe9903 3 ปีที่แล้ว +1

    Semua pasti ada + dan -nya
    Sekarang saya tinggal jauh dengen teman teman saya saya di dps dan mereka di jkt, karena sosmed saya bisa berkomunikasi dengan mereka.
    So be smart ketika menggunakan smartphone, Agar kamu ga ngerasa kebanyakan - nya aja.
    Tapi kontennya bagus untuk melihat persepsi lain,walaupun saya melihatnya hanya sebagai hypocricy saja. 😂🤣

  • @shifadiarsi6728
    @shifadiarsi6728 3 ปีที่แล้ว +3

    Udah sekitar 2 tahun left out dan tutup akun di FB so far enak banget (:

  • @primorizky
    @primorizky 3 ปีที่แล้ว +6

    Nggak kebayang meninggalkan smartphone, soalnya semua kerjaan ada di cloud 😅

  • @rubyquinn7589
    @rubyquinn7589 3 ปีที่แล้ว +1

    Aku udah 2 tahunan ini pengen bgt lepas dari smartphone. Fb udah 5 tahun ga buka. Ig dan twitter install uninstall. Wa ga bisa lepas karna ada kerjaan disana. Tahun ini Minimal bisa lepas total dr socmed terutama ig dan twitter. Biar pikiran jernih

  • @nafidwilliam7820
    @nafidwilliam7820 3 ปีที่แล้ว +3

    Marissa anitaaaa🖤

  • @putrisuryaningsih2516
    @putrisuryaningsih2516 3 ปีที่แล้ว

    Suka banget sama mbak marissa 😊

  • @hendrabunawan9705
    @hendrabunawan9705 3 ปีที่แล้ว +2

    Aku sedang dalam.proses... Wish me luck 😊

  • @Basri17492
    @Basri17492 3 ปีที่แล้ว +2

    Kereeeeeennnn...
    Dapat pencerahan baru lagi...
    D tunggu next videonya kak Marissa dan tim greatmind...

  • @nisanurlatifaschannel9369
    @nisanurlatifaschannel9369 3 ปีที่แล้ว +3

    Bagi saya cukup sulit keluar dari media sosial. Karena my business ada di Instagram. I tried to focuss on my purpose "only for business". But I still get distraction from Instagram post 😭

  • @withadelia8069
    @withadelia8069 3 ปีที่แล้ว +1

    Pgnnya sih gitu tapi ng segampang itu untuk say yang mengunakan medsos sebagai media untuk jualan. Dan dgn media sosial dagangan q laku sampai kemana mana. Andai q jualN tNpa medsos : mungkin tapi tak biza cpt berkembang. Semua ada plus minusny tergantung manusianya bagaimana cR mengunakanny.

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว +1

      Jika media sosial bermanfaat, dan memang tidak mengalami ketidaknyamanan darinya, buat apa dihindari? Diskusi ini hanya memberikan perspektif lain dari penggunaan media sosial dan ponsel pintar... Kalau kerjanya pakai media sosial ya silahkan terus menggunakannya... Asal bisa mengendalikan diri untuk tidak hanyut di dalamnya, misalnya dengan menggunakannya secara profesional, bukan pribadi, hanya digunakan di waktu jam kerja tidak untuk keperluan di luar pekerjaan, dan punya perspektif sehat bahwa yang di dalam media sosial adalah urusan pekerjaan, bukan sama sekali urusan pribadi kita. Jadi tidak muncul kecemasan dan macem-macem perasaan yang merusak diri kita sendiri...

  • @pukaosoyo674
    @pukaosoyo674 3 ปีที่แล้ว +1

    Pernah ninggalin fb 7 thn , IG juga pernah sempat ga buka selama 5 bulan balik lagi 😃, mau ninggalin lagi tpi agak susah

  • @Peanuts76
    @Peanuts76 2 ปีที่แล้ว

    Pengen banget sumpah, compulsive excessive use on smartphone, Di rumah ITU buku seabrek, gatel sumpah pengen ngelahap semua buku buku ITU, tapi Ya Allah Susah banger, kayak Smartphone ITU tool Ada semua Di hp

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  2 ปีที่แล้ว

      Buat batasan aja. Sehari libur tanpa smartphone misalnya

  • @nadiyahulfah4763
    @nadiyahulfah4763 3 ปีที่แล้ว +1

    Semua apk kecuali WA yg lumayan effort buat ninggaliinya🥺

  • @widiginanjar222
    @widiginanjar222 3 ปีที่แล้ว +1

    Sangat menarik! Penasaran untuk mencobanya

  • @UstadzahDrNellaLucky
    @UstadzahDrNellaLucky 3 ปีที่แล้ว +1

    Mau nanya. Puasa sosmed in trmasuk yutub gk ya. Krn saya byk belajar dri yutub. Saya mau puasa jg niy. Tp apajah trmasuk yutub?kategori nya ap ya yg dtgalin

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      Kategorinya yang buat kamu mengganggu secara emosional, membuat kamu merasakan hal yang kamu tidak ingin rasakan, dan menenggelamkan kamu melakukan aktivitas tidak sadar dalam waktu lama yang tidak bermanfaat... Jadi bukan soal jenis media sosialnya atau platformnya... Tapi kalau bingung ya puasain aja dulu semuanya, lalu lihat efeknya...

  • @arizukafa
    @arizukafa 3 ปีที่แล้ว

    Sering memantau abdate status orang entah di wa, ig, fb dst, akan mengisi ruang ingatan sekaligus mengganggu

    • @GreatmindIndonesia
      @GreatmindIndonesia  3 ปีที่แล้ว

      lebih baik ruang pikiran dipakai mikir yang lain 🤗

  • @laellyasririmadhani6938
    @laellyasririmadhani6938 3 ปีที่แล้ว +1

    Alhamdulillah sudah quit dr Instagram 1 th lebih

  • @melatikurniawati6474
    @melatikurniawati6474 2 ปีที่แล้ว

    Keren banget.. Menginspirasi.. Pingin coba detox smart phone.. Tp baru sebatas niat..

  • @rullzmika
    @rullzmika 3 ปีที่แล้ว

    Saya juga lagi belajar untuk sedikit demi sedikit ga pake sosmed.

  • @getiarautami8215
    @getiarautami8215 3 ปีที่แล้ว

    berharap suatu hari nanti ketemu Mba Marissa Anita

  • @Hadinata1994
    @Hadinata1994 2 ปีที่แล้ว

    se ekstrimm itu dong, Respect!!

  • @galeryna1132
    @galeryna1132 3 ปีที่แล้ว +2

    I don't use Instagram udah stengah tahun. Dan hari ini udah hapus tiktok. Hapus satu satu. Pelan tapi pasti.

  • @nadhiashoeria9859
    @nadhiashoeria9859 3 ปีที่แล้ว +1

    Marisaaa😍😍😍😍

  • @Peanuts76
    @Peanuts76 2 ปีที่แล้ว

    Buku bekas kakak kuliah, banyak banget, sumpah kalo mau dijual itu sayang soalnya, ada kali satu lemari isinya buku kakak, mau dibaca semua rasanya, trs ga maen hp, to susah, adiksi 2 thn ini, ga produktif dan depresi beratp