#SelatanBicara
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 24 มิ.ย. 2024
- Assalamualaikum warahmatullahi wabaarakatuh,
Halo sobat Al-Hikmah TV👋🏻
Selamat datang di Selatan Bicara kali ini kita berbincang mengenai haram halalnya memakan anjing atau bersentuhan dengan anjing, Bagaimana menurut sobat Al-Hikmah TV, apakah itu di perbolehkan? Yuk simak videonya lebih lanjut, selamat menonton!!🤩
General manager of ATV :
Angga Ragner
Narasumber : Ust. DR. M. Yussuf Siddik, MA.
Podcast Project ATV :
Muhammad Firly
Edo
Adit
Muthmainnah Jamilah
Fadhila
al.hikmah_t...
• PODCAST SELATAN BICARA... - บันเทิง
Bagus ustadz dg pengkajian ilmu fiqih yg luas maka umat mendapat pencerahan dan tentunya disebutkan beberapa madzhab itu akan menekan angka permusuhan sehingga kita tahu mau mengikuti madzhab yg mana, yg penting nggak usah membanggakan madzhab nya sendiri semoga tetap terjaga ukhuwah islamiyahnya, semoga ustadz selalu sehaaat
Semoga konten seperti ini selalu ada. Dan pertanyaan dari yg komentar makin menambah ilmu
aamiin
Maju terus dengan wawasan keilmuan. Tema yg menarik jarang diungkapkan oleh pendakwah
QS Al Ma'idah (5) 3 .. pahami /lengkap cukup jelas .. hewan curian atau bertaring ,kuku tajam burung gagak/ elang , pemakan daging / bangkai .
Daging yg belinya pake duit koeupsi juga haram
masyaaAllah masyaaAllah🤩🤩🤩
Logikanya mengkhawatirkan, karena wudlu syarat untuk sholat bagi yg hadats.
menyala ragnerrkuhh🎉🎉🎉
Boom🎉
kita tau bukan kita tau bersama karna kita itu kosa jama sedangkan bersama juga kosa jama
KESIMPULAN ORANG AWAM
(bukan alumni ponpes).
- - - - - - - - - -
Klasifikasi golongan Muslim Indonesia yg sama² beraliran SUNNI (sunah) :
1. ASWAJA (ahlus sunnah wal jama'ah)
- Madzab Imam Syafi'i.
- Paling kreatif & inovatif dlm hal amalan ibadah. 😂
- Melestarikan animisme (tawassul) & dinamisme (tabarruk) yg berkedok thoriqoh/tarekat (tirakatan).
- Paling mudah jadi korban tipu daya Habaib Baalwi.
- Sangat benci & memusuhi Salafi/Wahabi (termakan hasutan Habaib Baalwi).
- Dianut oleh Nahdlatul Ulama (NU).
2. SALAFI (wahabiisme)
- Tdk menolak 4 madzab, tapi juga tdk fanatik pada salah 1-nya .
- Melarang kreasi & inovasi ibadah (anti bid'ah).
- Tdk kenal gelar 'Gus'.
- Steril dari pengaruh & tipu daya Habib Baalwi.
- Tdk pernah membenci personal Aswaja, hanya tdk setuju dg "kreasi & inovasi" ibadah (yg dijalankan oleh jamaah Aswaja).
3. HABIB BA'ALWI
- Aswaja iya, Syi'ah iya.
- Madzab gak jelas.
- Keturunan imigran Yaman antek kumpeni di masa penjajahan Belanda.
- Perangai : Licik, berengsek, rusak akhlaknya (menghina Presiden, Pejabat Negara, Aparat Penegak Hukum, dan Kyai/Ulama).
- Berniat makar (kudeta) melalui FPI & HTI.
- Ngaku² anak cucu (dzuriyah) Nabi Muhammad, padahal dzuriyah PALSU.
- Tidak menjalankan ibadah haji di Mekkah (krn anti Wahabi/Arab Saudi) 😢
- Ceramah berisi 'khurofat' (kebohongan, bualan, dan dusta).
- Suka memalsu makam.
ALHIKMAH TV DGN UTD YUSUF SIDIK,TOOOOP IM MALIKI PATOKANNYA DALIL HUJAHNYA,BAGUSNYA CLOTEHAN DOSEN ISTIQLAL INI DIDOKUMENKAN DIBUKUKAN,COBA ADIK POSCAST INI BERINISIATIP MRAKARSAI
Perlu pembahasan yg lebih mendalam, karena belum semua dalil di ungkap seperti dalil pemakaian jilbab, dalil binatang bertaring , binatang yg mencengkeram dsb.
Ini baru 4 mashab aja ummat islam uda bingung, milih mazhab yg mana yg menurut keyakinan kita itu mazhab yg benar. Milih yg benar itu jg susah karena masing2 mazhab punya dalil utk memperkuat pendpt mereka, tinggal kita aja yg mana yg kita yakini. Klo sy wajar aja semakin banyak kepala semakin banyak pula pendptnya. Ada juga yg berpendapat klo memang anjing itu tdk haram, boleh dimakan maka anjing boleh dong anjing dibikin hewan korban setiap idul adha ya kan. Jadi hewan yg boleh korban utk idul qurban selama ini yg kita tau dan biasa dilakukan hanyalah onta, kambing domba kerbau sedangkan kuda aja boleh dimakan tapi jarang org berkorban dg kuda. Ok klo memang anjing tdk haram, maka yg mempercayainya boleh juga hewan korbannya menggunakan anjing atau kirik, kira2 dunia persilatan hebo apa gak ya, ayo klo berani viral ?
Perbedaan padang tentang tafsir suatu perkara boleh,tapi jangan dijadikan permusuhan ,kecuali sdh jelas Nashnya /sumberhukumnya.. Ya ..Ingat..permusuhan sengaja dihembuskan oleh setan yg bertubuh manusia...alias hawa nafsu.
Terikakasih Kiyai.memang harusnya ustadz2 menyampaikan hukum2 itu harus detil bukan ditutupi sèlalu hanya mahzab yang dipakainya saja yang disampaikan akhirnya saling menyalahkan..
Ustadz misalkan kita pernah ngintip tetangga sedang mandi apakah ini tetmasuk aurat batin, yg mesti ditutup rapat2 atau kita meminta maaf kpda
Yg bersangkutan...? Syukron...saya mohon jawaban nya...
Aku setunu Anji ng enak di makan sebagi jamu enak setuJU BANGET BANGET ULAMA
Islam kebanyakan aturan banyak ribut demo2 cacimaki gini gk boleh gitu gk boleh banysk yg tefblakamg banyak yg miskin ya itu gk bisa bergerak tertinggal jauh dg eropa ,karna ustad2 gk permah mengajarkan cara2 bekerja keras memperbaiki dkonomi cara bekerja nyg sukses
Jawaban agak. Ngawor diikuti org awm.berbahaya
Jadi permasalahan Anjing blm ada dalil yg jelas tentang keharaman atau kehalannya. Katanya islam agama hukumnya sdh disempurnakan.tapi ko" masih main tebak²an...!! Sedangkan Masalah hukum kan tdk seharusnya bersumber dari imam Madzhab. Sumber Hukum kan datangnya dari Allah yg disampaikan kpd Rasulullah. Jadi 🙏🙏 saja,..Bkn berarti sy merendahkan ilmu para imam Madzhab. Tapi sy jg sempat berpikir...knp Masalah memakan Anjing ko' diserahkan kpd para imam Madzhab...?? Kan seharusnya Allah yg menentukan ke Haramannya dan ke Halalannya..?? 🙏🙏
Bukan gt bp,wudhu itu adalah syarat sahnya solat bukan karna kena najis.
Kelamaan basa basi nya
اذاولغ الكلب فی اناءاحدكم فاغسلواه سبع مرات احداهن بالتراب
Ini antara imam safii dan imam maliki berbeda soal najis dan sucinya. Lalu tulisan kitabnya imam maliki tertulis seperti apa beliau mengatakan bahwa anjing itu halal. Jgn jgn asumsi antum karna memahami hadis diatas.
Apa ada tertulis dikitab imam malik
الكلب حل اكله او ویحل اكل لحم الكب
Tolong baca tex kitabnya ust.
Jika dikatakan “madzhab maliki” itu bukan berarti “tertulis di kitab imam malik”. Tapi berarti “pendapat di kalangan ulama yang bermadzhab maliki”.