Pembahasan tentang multiverse ini mengingatkan saya di bagian Kamen Rider Decade, Kamen Rider Zi-O, dan Kikai Sentai Zenkaiger. Untuk bagian kosmologi ini saya baru tahu, dan di Fisika Kuantum saya pernah belajar dan butuh memahami lebih. Di Fisika Kuantum, ada bagian di mana ada dualisme gelombang-partikel dan superposisi. Ya kurang lebih begitu
Gw sebagai pecinta anime dan gabung ke grup death battle sudah tau masalah kek ginian sih Soalnya karakter dengan tier 1 ke atas pasti udah main dimensionality atau Cosmology Jadi terpaksa belajar yang namanya aleph omega atau null, cardinal number kek inaccessible cardinal atau mahlo cardinal lah itu lah,spatial temporal lah banyak pokoknya, Alhasil dari cuma modal nonton anime gw juga tau ilmu-ilmu fisika dan matematika 😂😂
Gw bukan anak fisika, mtk gw jelek wkwk tp pas liat ilmu fisika, fenomena alamnya, apalagi ttg luar angkasa, konsep waktu, dimensi, dunia kuantum, kerennn bgt
Merinding ga sih wkwkwwk waluapun aku ga ngerti" banget bahkan sama sekali ga paham. Tapi kalo Udah ngebahas ttg universe, ruang angkasa, dunia, kuantum dll lgsung kaya "WAHHHH😮🤯, GILAAA🤯😮" kaya takjub aja gitu wkwwk😭
Bukan KEMUNGKINANNYA KECIL tetapi karena kita TIDAK BISA MEMUNGKINKANNYA. Pikiran manusia itu berfungsi secara rasional sedangkan dunia kuantum itu suprarasional, di luar nalar.
Pada dasarnya manusia akan paham ketika mengerti. Jadi bagaiamana kita mencoba untuk mengerti kalo tidak tahu caranya . Jadi bukan tidak akan mengerti. Tapi belum mengerti . Bayangin Tahun 1200 an video call pake whatsapp 😆😆
Multiverse adalah Hipotesis yang meyakini Ada nya alam semesta lain selain kita tapi kalo menurut penafsiran ku sendiri , Teori itu bisa di Yakini "Dimensi Waktu yang sesungguh nya" karena ... Perekam Kehidupan kita setiap Detik (Multiverse) sampai Jutaan Tahun (Infinity) dapat di simpulkan bahwa Alam Semesta (Universe sampai Infinityverse) diumpamakan sebagai Manik2 .. waktu diumpamakan Benang... Contoh nya yang nyata mirip2 lah dengan Animator yang menggambar selembar 1 detik adegan .. lalu ditumpuk jadi lah Lembaran .. kemudian menjadi sebuah Animasi dengan durasi 60 Detik sampai menjadi Video seperti Ingatan kita ada Masa Lalu & ada Masa Depan Masa Lalu diri kita yang selalu kita ingat karena kita kenang entah itu hal menyenangkan maupun menyakitkan & Sejarah dunia yang kita pelajari beserta Waktu yang tertera pada buku2 sejarah .. berupa Terbentuk nya Alam Semesta , Zaman Purba , Zaman Prasejarah , Zaman Sejarah dan Zaman Modern keberadaan Masa Depan adalah Pilihan kita setelah memahami berbagai hal beserta Resiko nya apa yang akan terjadi jika kita memilih langkah ini atau itu .. dapat di simpulkan Masa depan sudah ada & kita tinggal memilih nya begitu pula Teori Multiverse sampai Infinityverse sebagai Perekam Kehidupan .. sedetik pun sudah menjadi masa Lalu dan dapat di yakini Dimensi Waktu yang sesungguhnya menyimpan masa Lalu yang kita lalui dan Masa Depan yang akan kita lewati
Multiverse atau Multisemesta atau Multiversum adalah hipotesis berupa kemungkinan adanya beberapa kumpulan alam semesta termasuk alam semesta tempat kita tinggal. Bersama-sama, alam semesta ini terdiri dari segala sesuatu yang ada : Keseluruhan ruang, waktu, materi, energi dan hukum fisika serta konstanta yang menggambarkannya.
Ada kemungkinan salah satunya bener, ada kemungkinan dua duanya salah, ada kemungkinan dua duanya bener dan ada kemungkinan bakal ada teori yang lebih tepat lagi.
Sebenernya saya jga memiliki pendapat ttg konsep multiverse ini, penyebab adanya kecil kemungkinan multiverse itu ada, dikarenakan yaitu tadi, fisika di alam semesta kita dengan di alam semesta lain itu sudah berbeda, dari sana saya menarik kesimpulan bahwa konsep multiverse dari yang kita ketahui (Fisika) yang ada di alam semesta kita, itu jga berbeda dengan konsep Multiverse (Fisika) yang ada di luar alam semesta kita, jadi kemungkinannya ada dua, jika benar semua teori Fisika yang ada di alam semesta kita berbeda dengan alam semesta lain maka konsep multiverse yg kita pahami sekarang hanyalah sebuah teori yg cuma bisa dibuktikan di semesta kita, dikarenakan di semesta lain teori Fisika yang kita ketahui benar" berbeda... Sedangkan jika Teori Multiverse (Fisika) yang kita pahami itu benar, brrti besar kemungkinan kalau teori fisika yang berlaku di alam semesta kita itu juga sama seperti teori Fisika yang ada dialam semesta lain
Terima kasih penjelasannya Pak.. Ilmu dari Anda, begitu bermanfaat bagiku yg tidak pernah merasakan pendidikan ilmu fisika.. ( saya TK saja tidak lulus).. tapi saya suka ilmu fisika, sudah lama saya belajar dan baca² multiverse dan double slit eksperiment.. sempat jg saya berpikir bahwa : apakah ketika kita dalam kondisi 2 pilihan, maka kedua pilihan itu terjadi bersamaan..? → setelah mendapat penjelasan dari Anda, saya merasa puas bahwa, itu hanya terjadi di sub atom/ dunia quantum.. meskipun ada jawaban Anda yg berkata " ada kemungkinan tapi sangat kecil.." sebab bagaimana pun, fisik dan segala materi yg terindra oleh manusia jg dibangun dari partikel sub atom tersebut.. dulu ketika saya membaca buku, kemudian ada yg tidak saya mengerti.. maka saya titip pertanyaan pada teman saya yg sekolah, agar dibahas dan ditanyakan pada guru nya.. sedang, sekarang sudah tidak ada teman yg sekolah 😢 jika dibolehkan, aku ingin Bapak Fajrul, membahas tentang dimensi ke 1, 2, 3, 4 dan seterusnya sampai setahu Anda.. tentang "hypercube" atau kubus 4 dimensi mohon dibahas juga ya Pak..
Manusia memahami pengaruh quantum sama seperti sebuah galaksi memahami pengaruh manusia. Kecil, tapi kalau banyak bakal jadi faktor utama yang mempengaruhi segalanya.
@@izd04 ga paham ya bang?, Maksudnya yg komen itu, manusia memahami hukum kuantum kalo Nemu sesuatu yg sifatnya berpengaruh ke kehidupan manusia itu termasuk pengaruh yg gede, kalo galaxy ke manusia maksutnya hukum2 di luar sana(galaxy) bisa jadi beda kalo manusia yg ngubah, kalo bisa di rubah manusia, pengaruhnya gede, manusia jadi leluasa berbuat apa2, contoh aja worm hole, worm hole secara teori bisa ada tapi kemunculannya cmn 0,000001 sepersekian detik, bisa lebih bahkan, tapi kalo manusia bisa ngubahnya jadi stabil, manusia bisa leluasa pergi antar galaxy
11:26 yang saya tangkep sih kayak kemungkinan permainan catur sih, ada kemungkinan gerak pion/kuda/benteng di papan catur yang kemungkinan geraknya bebas gitu 8x8. Lalu dari kemungkinan2 itu masing2nya seharusnya bisa diperhitungkan dalam mekanika kuantum grgr pilihannya alur probabilitasnya sudah jelas, beda dengan prediksi masa depan yg kiranya windah basudara jadi youtuber/astronot/bocil kematian yang alurnya gak bisa ditebak dan diperhitungkan di mekanika kuantum tersebut. cmiiw
Berhayal, Mesti ada 1 universe yang isi Dalem nya full kemajuan tingkat tinggi... Dan bisa merentas ke universe lain di luar angkasa Dan kita panggil itu sebagai alien... 🗿👍 , Berhayal gk merugikan orang lain.
@gw lah, kalo orang sadar yang dia pikirkan itu cuma khayalan sih gw yakin nggak bakal nyolot. Paling yang diributin cuma besar kecilnya kemungkinan hal itu terjadi, jika dibandingkan dengan khayalan orang lain🤣
@gw gw kalo jd dia g bakal nyolot dgn persepsi kyk gitu kok karna gw sadar itu cuma khayalan dan teori pribadi yang bahkan gw sendiri g bisa membuktikan (cuma sebatas pikiran)
Pada tahun 1920 mekanika kuantum diciptakan oleh tiga pemikir besar: Werner Heisenberg, Niels Bohr dan Erwin Schrödinger, yang semuanya membaca dan sangat menghormati kitab Veda, teks sansekerta kuno India tentang spiritualitas. Mereka menguraikan buku-buku kebijaksanaan kuno ini dalam bahasa mereka sendiri dan dengan formula matematika modern untuk mencoba memahami gagasan yang dapat ditemukan di seluruh Weda, yang disebut dalam bahasa Sanskerta kuno sebagai “Brahman,” “Paramatma,” ” Akasha “dan” Atman. “Seperti yang Schrödinger katakan,” mendapatkan beberapa transfusi darah dari Timur ke Barat untuk menyelamatkan ilmu pengetahuan Barat dari anemia spiritual. “ Erwin Schrödinger mempelajari Veda secara ekstensif. Berpaling ke Veda untuk mencari Jawaban Fisikawan terkenal Denmark dan pemenang Hadiah Nobel, Niels Bohr adalah pengikut Weda. Dia berkata, “Saya melihat ke Upanishad untuk mengajukan pertanyaan.” Baik Bohr maupun Schrödinger adalah pembaca setia teks Veda dan mengamati bahwa eksperimen mereka dalam fisika kuantum konsisten dengan apa yang telah mereka baca dalam Veda. Niels Bohr tahun 1900 an berhasil menjelaskan mengapa atom memancarkan dan menyerap radiasi elektromagnetik hanya pada frekuensi tertentu. Kemudian, pada 1920-an Erwin Schrödinger, seorang fisikawan Austria-Irlandia yang memenangkan hadiah Nobel, tampil dengan persamaan gelombang terkenal yang memprediksi bagaimana fungsi gelombang Mekanika Kuantum berubah seiring berjalannya waktu. Fungsi gelombang digunakan dalam Quantum Mechanics untuk menentukan bagaimana partikel bergerak dan berinteraksi dengan waktu. Pada tahun 1920-an, Werner Heisenberg merumuskan prinsip ketidakpastiannya yang terkenal, yang menyatakan bahwa ketika seorang fisikawan mencoba mengamati partikel subatomik, alat eksperimen pasti mengubah lintasan partikel subatomik. Ini karena mereka mencoba mengamati sesuatu yang memiliki skala yang sama dengan foton yang mereka gunakan untuk mengamatinya. Pernyataan Werner Heisenberg lebih spesifik, untuk mengamati sesuatu yang berukuran subatomik, seseorang harus menggunakan alat yang memproyeksikan foton pada partikel yang diamati. Ini karena penerimaan foton oleh retina kita adalah apa yang kita sebut penglihatan. Pada dasarnya, untuk mengamati sesuatu, kita harus memantulkan foton darinya. Masalahnya adalah bahwa foton ini mengganggu partikel subatomik karena ukurannya sama. Dengan demikian, tidak ada cara untuk mengamati partikel subatomik tanpa mengubah lintasannya. Bohr, Heisenberg dan Schrödinger secara teratur membaca teks Veda. Heisenberg menyatakan, “Teori kuantum tidak akan terlihat mengejutkan bagi orang yang telah membaca Vedanta.” Vedanta adalah kesimpulan dari pemikiran Veda. Selanjutnya, Fritjof Capra, ketika diwawancarai oleh Renee Weber dalam buku The Holographic Paradigm, menyatakan bahwa Schrödinger, pernah berbicara tentang Heisenberg, dan ia mengatakan: “Saya telah melakukan beberapa diskusi dengan Heisenberg. Saya tinggal di Inggris kemudian (sekitar 1972), dan saya mengunjunginya beberapa kali di Munich dan menunjukkan kepadanya keseluruhan naskah bab demi bab. Apakah guru Veda Kuno memiliki pemahaman teori kuantum yang inheren? Dia sangat tertarik dan sangat terbuka, dan dia mengatakan sesuatu yang menurut saya tidak diketahui publik karena dia tidak pernah mempublikasikannya. Dia mengatakan bahwa dia sangat menyadari kesejajaran ini. Sementara dia mengerjakan teori kuantum, dia pergi ke India untuk kuliah dan menjadi tamu penyair India Tagore. Dia banyak berbicara dengan Tagore tentang filsafat India. Heisenberg mengatakan kepada saya bahwa pembicaraan ini telah membantu banyak karyanya di bidang fisika, karena mereka menunjukkan kepadanya bahwa semua gagasan baru dalam fisika kuantum sebenarnya tidak terlalu gila. Dia menyadari bahwa sebenarnya seluruh budaya telah menggambarkan gagasan yang sangat mirip. Heisenberg mengatakan bahwa ini sangat membantu dirinya. Niels Bohr memiliki pengalaman serupa saat pergi ke China. ” “Hidup yang kamu jalani ini bukan sekadar bagian dari keseluruhan keberadaan ini, tapi dalam arti tertentu adalah keseluruhan; hanya keseluruhan ini tidak begitu terlihat untuk diamati dalam satu tatapan tunggal. Ini, seperti kita ketahui, adalah apa yang oleh para brahmana [pria bijak atau imam dalam tradisi Veda] ungkapkan dalam formula mistis dan sakral yang begitu sederhana dan begitu jelas; tat tvam asi. Tat tvam asi, kenali dirimu. Atau, sekali lagi, dengan kata-kata seperti “Saya adalah timur dan barat, saya adalah atas dan bawah, saya adalah seluruh dunia ini.” - Schrödinger Pemahaman Veda tentang kesatuan universal. ‘Satu-satunya Solusi hanya Ada di Upanishad’ Schrödinger, dalam berbicara tentang alam semesta di mana partikel diwakili oleh fungsi gelombang, mengatakan, “Kesatuan dan kontinuitas Vedanta tercermin dalam kesatuan dan kontinuitas mekanika gelombang. Ini sepenuhnya konsisten dengan konsep Vedanta Semuanya didalam Satu. ” “Keanekaragaman hanya penampakan. Inilah doktrin Upanishad. Dan bukan dari Upanishad saja. Pengalaman mistik persatuan dengan Tuhan secara teratur mengarah pada pandangan ini, kecuali prasangka yang kuat ada di Barat. Tidak ada kerangka kerja di mana kita dapat menemukan kesadaran dalam bentuk jamak; Ini hanyalah sesuatu yang kita bangun karena pluralitas individu, tapi ini adalah konstruksi palsu … Satu-satunya solusi untuk konflik ini sejauh ada yang tersedia bagi kita adalah terletak pada kebijaksanaan kuno Upanishad. - Erwin Schrödinger “Pada tahun 1925, pandangan dunia tentang fisika adalah model alam semesta sebagai sebuah mesin hebat yang terdiri dari materi yang saling berinteraksi yang dapat dipisahkan. Selama beberapa tahun berikutnya, Schrödinger dan Heisenberg dan pengikut mereka menciptakan alam semesta berdasarkan gelombang dan probabilitas yang tak terpisahkan. Pandangan baru ini akan sepenuhnya konsisten dengan konsep vedantic Segalanya didalam Satu. “(Schrödinger: Life and Thought (Meine Weltansicht), hal 173) Persatuan dan Kesinambungan Tidak ada Multiplicity of Selves Dalam esai Schrödinger yang terkenal mengenai determinisme dan kehendak bebas, dia mengungkapkan dengan sangat jelas pengertian bahwa kesadaran adalah satu kesatuan, dengan alasan bahwa “wawasan ini bukanlah hal baru … Dari awal kitab Upanishad yang hebat, telah menyatakan Atman = Brahman (diri pribadi sama dengan Segalanya) berada dalam pemikiran India yang dianggap, untuk mewakili intisari terdalam tentang segala kejadian di dunia. Perjuangan semua ilmuwan Vedanta adalah, setelah belajar untuk memahami, kemudian mengasimilasi pikiran dari semua pemikiran terbesar ini. ” Menurut Moore di halaman 125 dari karya biografinya, A Life of Erwin Schrödinger, Schrödinger menemukan “Vedanta mengajarkan padanya bahwa kesadaran itu tunggal, semua kejadian terjadi dalam kesadaran universal dan tidak ada keragaman diri … Tahapan perkembangan manusia adalah Untuk berjuang untuk Kepemilikan (Artha), Pengetahuan (Dharma), Kemampuan (Kama), Menjadi (Moksha) … Nirvana adalah sebuah kondisi pengetahuan yang penuh kebahagiaan. Ini tidak ada hubungannya dengan individu. Ego atau pemisahannya adalah ilusi. Tujuan manusia adalah untuk menjalani Karma-Nya dan untuk mengembangkannya lebih jauh - ketika manusia meninggal karma tetap hidup dan dibawa terus ke kehidupan berikutnya. ” Kutipan di atas dengan jelas menunjukkan kepercayaan kuat Schrödinger tentang reinkarnasi.
Nah ini yg unik, super position dalam dunia sub atomik kuantum ternyata sudah dan bisa dilakukan oleh manusia saat masih hidup, menggunakan kolaborasi kecerdasan IQ, EQ, SQ dan Cosmic Intelegent. Mereka2 yg sudah mencapai maqom kesadaran spiritual sejati tentang dirinya, RUH nya dapat mengakses alam dimensi tertinggi, alam singularity/ketuhanan, bahkan bisa bekerjasama, berkomunikasi dengan alam dimensi dibawahnya seperti alam jin dan malaikat. Ini mungkin jawaban terhadap fenomena transendental/karomah yg dimiliki orang2 sholeh, suci, para sahabat nabi, wali Allah kenapa dia bisa berada di beberapa tempat yg jaraknya jauh dalam waktu yg bersamaan, bisa mengetahui, menolong orang lain yg jaraknya ratusan, ribuan kilometer persis dengan realitas yg terjadi, bisa meringkas dimensi ruang/jarak dan waktu saat bepergian. Semua dengan ijin dan kuasa-Nya. Wallahualam
Menarik banget penjelasannya bang.. kalau dipandang dari ilmu agama alam semesta kita ini ada di langit kesatu. Total ada sampai langit ke 7 dan kemudian diatas langit ketujuh ada singgasana Allah Yang Maha Besar. Ilmu manusia blm sampai untuk menembus ke langit ke 2 apalagi ke singgasana Allah di Sidratul Muntaha. Ketebalan langit pertama 500 tahun cahaya, jarak langit pertama dan kedua 500 tahun cahaya. Ketebalan langit kedua 500 tahun cahaya, dst.. Hanya ada 1 manusia yg pernah melewati jarak sampai langit ketujuh dalam 1malam dan ke singgasana Allah yaitu nabi Muhammad SAW.. Subhanallah, Allahu Akbar..
Nyatanya di dunia ini gk ada langit 7 sperti agama ajarkan, krn agama itu ada sbelum heliosentrisnya copernicus. Pemikiran agama lbh condong ke bumi datar. Jd udh gk relevan pemikiran itu di abad 21 ini
@@shanzu3510 agama dan pemikir jaman dulu sblum copernicus itu berfikir bumi itu diam, yg bergerak adalah objek2 angkasa di langit, mereka menganggap matahari, bulan dan bintang itu yg bergerak terhadap bumi.
Kalau bisa melihat layer2 dunia lain multiverse bisa dibuktikan bang.. sayangnya manusia sekarang jarang yang bisa punya kemampuan tersebut.. tapi saya yakin para ilmuwan pasti ada yg punya kemampuan tsb
Pas masih kecil pernah bayangin membalik tangan tapi ngga membalik tangan secara bersamaan, sekarang baru mengerti ada konsep seperti itu, superposition di quantum realm
Itu bukan Dejavu.. Dejavu perasaan ketika menemui satu kejadian dan kita merasa seperti pernah mengalami kejadian tersebut. Kemungkinan besar kita akan berfikir bahwa kita pernah bermimpi kejadian tersebut..
Bang, bahas super tengen toppa gurren lagn VS anti spiral dong?? Pas mereka berantem galaxy² saling terlempar lempar. Saking besarnya mereka, galaxy aja bisa di injak. Pas mereka adu drill berapa gaya yang mereka hasilkan???
Katanya itu universe bro bukan galaxy tp krn authornya gk tau bentuk universe gmn makanya dibuat kek galaxy, jd gedenya sttgk tu lebih gede dari universe
Super posisi pada dunia quantum yang jika dipikir akan sulit diterima akal, adalah karena keterbatasan pengetahuan manusia itu sendiri terhadap realitas dan relativitas ruang dan waktu.
Apakah memutuskan memilih pasangan itu adalah dari sebuah kuantum? Semisalnya kita putus dari dunia ini akan tetapi di multivers lain masih melanjutkannya sampe kejenjang masa tua.
Lebih tepatnya pengertian kedua itu parallel timeline/garis waktu paralel. Mustahil ada alam semesta lain yang hukum fisikanya berbeda dengan alam semesta kita. Manusia aja belum paham konsep black matter dan dark matter. Kalo terhisap ke black hole juga belum paham bakal jadi apa.
kalau menurut saya ya, interpretasi dimana misalkan di dunia ini windah basudara adalah youtuber dan didunia lain misalkan adalah spiderman, itu bisa saja terjadi. soalnya banyak hal quantum coherence yang terjadi dalam kehidupan kita ya kan. sedikit saja perubahan dari gambling superposisi pasti bisa mengubah banyak hal
@@aslief9808 alat2 observasi partikel kek mikroskop elektron sampe LHC jatohnya buat pendukung. Tapi, alat2 itu dibuat untuk memverifikasi persamaan atau hipotesis yang mereka peroleh. ditambah lagi, di mekanika kuantum perilaku partikel beda banget sama mekanika klasik (newton) dan susah diamati saat itu. Jadi beberapa teori kuantum asal muasalnya dari persamaan2 yg diperoleh oleh para ilmuwan. CMIIW 🙏
itu matematika yg dipakai, tapi fisika beda, fisika itu matematika + realita. Rumus matematikanya harus bisa di konfirmasi lewat observasi secara empiris, jadi ga cukup cuma pensil dan kertas, kudu ada alat lain juga buat melakukan pengamatan 😀
Semoga kedepan bang fajrul bahas fisika kuantum lagi. Soalnya saya sangat suka penjelasan dari bang fajrul. Dan saya sangat penasaran dengan segala sesuatu yang ada di fisika kuantum
Semua hal kompleks yang tertata dan teratur dengan sempurna itu adalah ciptaan yang sangat hebat. Aku pikir manusia tidak bisa membuat sesuatu sampai seperti itu.
@@ryo634 bukan meremehkan tp ad batasan2 dlm sains yg ga boleh terlalu ekstrem, Spt mmbuat hal2 diluar akal kita.. aplg jika itu tntg kehidupan.. itu adlah batasan manusia
@@ryo634 Lawak kau manusia, bisakah manusia menguasai berbagai macam ilmu?, kita itu hanya bisa mengobservasi saja dan menarik kesimpulan itupun hanya sebatas hipotesis saja.
Yang kompleks dan teratur hanya dalam perspektif manusia,yang kompleks dan teratur dalam perkataannya itu bahwa alam semesta tersebut sangat sempurna sehingga semua teorema saat ini bisa dibuktikan di situ.kalau dalam visi objektif,hal yang kompleks dan teratur sama dengan kekacauan dalam kekosongan
Multiverse itu hadir dengan adanya teori mesin waktu, contoh begini, orang yang menggunakan mesin waktu (penyintas) pergi ke masa lalu, dia mengubah masa lalu, dan masa lalu itu terus berjalan dengan yang telah di ubah si penyintas, tapi pada asal dunia si penyintas tidak berubah apa2, berjalan dengan dunia yang berbeda, itulah multiverse.. Contoh begini.. Seandainya Pak RK sebagai penyintas, ingin menyelamatkan alm kang Eril, beliau menggunakan mesin waktu pergi ke waktu Eril lagi berenang, RK bisa menyelamatkan Eril, di alam Eril yang selamat terus berjalan dengan dunia yang ada Eril, tapi ketika RK balik ke waktu asalnya, tetap tidak ada perubahan, RK tetap ada di dunia yang tidak ada Eril. Apabila RK mau hidup di dunia yang ada Eril, RK harus menyingkirkan RK di waktu lampau, tapi di dunia asal RK (yang sekarang) akan kehilangan RK. Ya.. seperti itu lah kira2 alam multiverse, yang disebabkan adanya mesin waktu.. makanya mesin waktu sangat membuat dunia ini kacau jadinya. Mungkin itu penjelasan dari saya.. Kalo membingungkan, subscribe channel saya ya..
Itu mah multiverse film avenger, mesin waktu itu sndiri aja udh gk masuk akal, tapi karena film ya apa aja bisa terjadi sesuai keinginan pembuat ceritanya
Siapa yang duluan tercipta nya itu mesin Bakal rusak intinya kalau di salah gunain bisa aja waktu mereka masuk mesin waktu dan terus malah ada yang ngerusakin dan ada yang jadi banyak, ya bakal jadi bercabang
Bukan mesin waktu yang menciptakan teori multiverse, justru fenomena fisika kuantum itu sendiri. Ada salah satu fenomena 'superposisi' di mekanika kuantum yang termasuk ada paradoks 'schrodinger cat' nya yang memulai adanya hipotesis multiverse ini karena bisa terjadinya dua kejadian terjadi disaat yang bersamaan
Gw Pas Di Toilet Pernah Berpikir Seperti Ini, Universe Itu Kan Ada Banyak, Berarti Alam Mimpi Itu benar-benar Ada, Terus Menciptakan Sebuah Universe Melalui pikiran kita Akankah Universe Itu tercipta,Karena Universe Tersebut Sudah Terbentuk Dalam Pikiran Kita, Dan Seketika Gw Terus Memikirkan Itu Sampe Sekarang, Sebenarnya Sih Gak Masuk Akal Juga, Tapi Pemikiran Itu Membuat Gw Semangat Belajar,gw Bahkan Bercita-Cita Menjadi Ilmuwan Walau Itu Gak Mungkin wkwkwk
Multiverse bs dijelaskan kalau kita bs memahami konsep waktu sepenuhnya Selagi kita gabs memahami konsep waktu, maka kita gabakal bs memahami apa itu alam semesta dan multiverse
@@naufalrobik8949 universe laen nazi ternyata pemenang WW2, multiverse satunya soviet superpower tunggal ngalahin US, dan superpower laen nya china yg jadi superpower tunggal 🗿🗿
Bang, saya hanya tamatan SMK sedang pusing dengan masalah kehidupan, eh..tiba2 lihat video abang diberanda dan saya tonton, hasilnya saya semakin pusing(padahal cuma 12 menitan), dan ga kebayang abang 1 semester. tapi jadi penasaran dengan penjelasan abang tentang "super posisi" apakah yg dimaksud pada Many World Interpretation, Super Posisi dibatasi pada kejadian "Kemungkinan". Bukan pada kejadian "Keputusan" seperti yg abang berikan contoh mengangkat tangan atau menjadi youtuber apakah itu batasannya bang?
Tapi di beberapa kepercayaan/Agama itu ada juga sih yang bahas Multiverse ini bang Contohnya di Agama saya sendiri, Hindu percaya kalau alam Semesta itu tidak hanya satu, tapi ada banyak, dimana di setiap alam semesta itu punya Dewanya sendiri dalam Hal ini Dewa Pencipta yaitu Dewa Brahma, jadi diluar sana ada berjuta² Dewa Brahma di masing² Alam Semesta, jadi teori Multiverse ini sudah ada mungkin sejak dulu, atau bagaimana saya juga kurang paham
Sedikit berbeda nike bli, kalau yg seperti dalam purana di alam brahma yg saya baca di komentar jg waktu 1 harinya di alam brahma sama dgn beberapa thn waktu yg dijalani di bumi.. ini dikisahkan terjadi pada seorang raja yg kebetulan singgah ke alam dewa brahma untuk mencari anaknya. Nike kyknya lebih mendekati ke teori bahwa tiap planet itu memiliki kala revolusi yg berbeda², misalnya bumi 1 tahunnya berbeda dgn planet jupiter.
Kl menurut saya pribadi, jika diliat dari sudut pandang dalil Qur'an , yg dimaksud multiverse sebetulnya berlaku pada diri masing2 manusia sbg pengamat, dimana dlm diri setiap manusia diberikan kebebasan tanpa batas untuk membuat asumsi/sangkaan. apapun asumsi yg kemudian diyakini dan selaras dgn hati dan fikiran maka kondisi yg diwakili oleh asumsi/sangkaan itulah yg menjadi realitas. sebetulnya dalam pembahasan ilmu kesadaran hal ini sdh menjadi pakem dan dasar teori, hanya saja blm dihubungkan dgn teori fisika/quantum yg mengarah kpd adanya multiverse. jika saja kita menggunakan referensi dari Karya Harun Yahya yg berjudul "Rahasia Dibalik Materi" atau kita mengkaitkan dgn film The Matrix, keberadaan multiverse ini memang eksis, hanya realitasnya tergantung dari siapa yg mengamati atau menjalaninya. semoga ini menjadi tambahan khasanah ilmu utk kita kaji bersama.
Harusnya ujian di Indonesia sistem pertanyaannya seperti ini... Lebih mengeksplore nalar, interpretasi, dan pengambilan keputusan... Bukan melulu soal yang menitikberatkan penghapalan rumus, dan ketidakberdayaan kita untuk lepas dari satu buku panduan, meski sebenarnya di dunia ini ada banyak konsep yang bisa jadi rujukan... Thanks buat pencerahannya, gue fokus ke pertanyaan dari kampusmu bang, pertanyaan simple, tapi jawabannya bisa sangat sangat berbeda satu dengan yg lain
Aku nyari² apa itu multivers gara² abis nonton ultraman Zero the revenge of belial, pas ultraman zero pergi ke luar angkasa. Aku kagum liat bola² yang isinya galaxy gitu, dan penasaran deh wkwkwk.
gw denger teori mulitiverese 2 ini malah keinget light novel fiksi jepang tensura yang mana konsep timelines di ln itu mirip bet ama penjelasan di video ini. akan banyak timelines sesuai dengan probabilitas yang ada, yang dipengaruhi juga oleh decision atau keputusan.
Belajar lah bukan karena sekolah, tp buat pengetahuan dirimu sendiri. Karena itu bakal nambah value buat dirimu jg punya pengetahuan diluar materi sekolah Edit: org dibawah komen ini adlh pecundang /nada spongebob/
@@SetyoEdyWibowo Iya, pembahasan nya si Rumah Editor lebih ringan (walaupun masih tetep bingung, tapi sedikit tercerahkan), kalo Bang Fajrul penjelasan nya masih terlalu saintifik jadi ga semua orang nangkep maksud nya.. Tapi sih kedua nya punya plus minus masing masing dalam penjelasan nya, & Bang Fajrul juga udah oke kok penyampaian materi nya..
Bang klo mengkhayal tuh kan kita bisa melihat apa yang kita bayangkan, nah bisa saja apa yang kita bayangkan itu memang terjadi disana disuatu tempat. Jadi intinya kita bisa melihat diri kita yang lain dengan khayalan, karna diri kita terhubung dengan diri kita yang lain, tetapi terbatas oleh batasan tertentu sehingga kita hanya bisa melihat tidak bisa ngapa ngapain lagi🤣
Ketika kita bermimpi tentang diri kita sendiri, sebenarnya kita sedang melihat kita yg ada di universe lain (multiverse) itulah mengapa ketika kita bermimpi banyak hal yg tidak relate dg kenyataan yang ada di kehidupan kita . Seperti tempat, waktu, orang2 yg berbeda saat di mimpi kita.
Waktu itu "nyata" dan tidak "nyata" dan kata waktu ada cuman untuk mencatat kejadian kejadian, kaya kejadian A kalau nga ada waktu kita ngatau kapan, dimn, bagaimana dan apa yang terjadi, kalau ada kata waktu kita jadi tau di catatan bahwa itu terjadi di waktu itu. ada banyak menjelaskannya. Misalkan pertama kalo di planet bumi ada 24 jam dan planet B ada 48 jam nah di 1 hari bumi itu cuman 24 jam saja di planet B. Misalkan kedua kaya perbedaan "waktu" 1 tahun bumi sama dengan 10 tahun planet apakah kita akan berumur 10 tahun lebih tua? Tapi ini berbeda dengan yang pertama, di kosmologi hari di hitung bukan berdasarkan waktu tapi perputaran sebuah planet mengelilingi bintangnya berapa kali dari titik pertama kembali lagi ke titik awal, misalkan bumi berputar 365 kali mengelilingi matahari, dan planet B berputar 3650 kali mengelilingi bintangnya. Bingungkan? Ga usah dipikirin, namanya juga teori dan konsep konsep
Bang mau tanya,jika di ibaratkan seperti ini dunia yang kita tempati ini sebenarnya adalah sebuah lapisan yang tersusun susun,apakah ada kemungkinan percabangan dunia itu sebenarnya terjadi di dunia kita sendiri? Karna seperti yang kita ketahui bahwa kita hidup berdampingan dengan mahluk tak kasat mata,dan bila mana dari teori multipers yang abang jelaskan tentang fisika kuantum tadi,bahwa sifat dari kuantum itu bisa menjadikan kemungkinan yang sama dalam satu kejadian.maka jika di gambarkan bila kita pada posisi lapisan ke 3 dan terjadinya superposisi ini pada lapisan je 4 dan ke 2 maka yang kita lihat adalah pantulan dari 4 & 2 seperti lensa yang pernah di jelaskan dalam video sebelumnya. Dan klo di buktikan berarti? Terimakasih :3
Terjadi, Dan walaupun gak kejadian, seengaknya itu terjadi di pemikiran anda wkwk Sama seperti saat udah buat pilihan lalu mikir ulang pas udah nyesel (eh kalo tadi ambil pilihan lain pasti gak kayak gini) ahahah Mungkin di percabangan lain atau kita bisa bilang pararel. anda dan saya gak bakal ditemuin di satu komen ini
@@malesinofficial7874 alam semesta itu 1 (nyata). Seperti mimpi (alam ghoib) dan Jin Korin (sifat banyak) kita (alam ghoib), biasanya muncul ketika kita suda mati persis menyerupai diri kita itulah jin korin seolah olah bangkit dr kubur, roh kita ttp di alam kubur bersama malaikat kubur. Contoh lain bayi yg tertawa saat tidur itu bercanda sama jin korinnya sendiri dan orang gila terkontrol oleh jin korinya sendiri yg lebih kuat dengan nafsu halusinasi dan kenangan masa lalunya (trauma/jiwa tersesat)
@@mahendrabahtera3306 Wanda 616 mengeluarkan scarlet witch (jin korin yg bersekutu dg iblis) ke Wanda 939 yg mana...? Ini yg tak masuk akal (itulah film) Jin korin biasanya kebanyakan bohong alias ahli manipulasi. Real, fakta, nyata dianggap tidak nyata. Contoh kehilangan 1 orang yg dicintainya, dianggap tak nyata (bersifat sementara). Alam semesta ya 1. Kalo alam ghaib banyak. Jadi teori fisika multiverse akan runtuh oleh fisikanya sendiri krn tk menemukan jawaban yg nyata
@@nanangkosim4753 Kalo jin itu cocoknya masuk ke ranah dimensi sih. Secara disalah satu agama menyebutkan bahwa "kita" manusia asalnya dari tanah liat dan "mereka" jin/setan/hantu/lelembut diciptakan dari api Secara bahan bakunya beda mungkin ditetapkannya yahh beda alam tapi satu tempat wkwk Jadi saya suka perkataan anda tapi gak suka konsepnya
Universe itu kyk game 100 Years Life Simolator bukan bang? di game itu kek bercabang gitu dan bisa nentuin sendiri kehidupannya kek di dunia nyata, btw gamenya game santai. Edit: Alur gamenya bercabang mulai dari sperm>bayi>bocil>remaja>dewasa>tua>mati dan disitu bisa milih jalan kehidupan yg mau dipilih bebas karna pilihannya banyak bercabang" kek cabang pohon dunia :v
Intinya Takdir itu di rubah.. yakin aja dari sang pemegang Langit... Cara ngerubah nya gak cuma berusaha tapi harus dengan doa kepada-nya... Karena kalau cuma berusaha aja maka takdir akan berjalan seperti semestinya... Yakin bahwa pasti semua kondisi dan kemungkinan itu ada sesuatu yang mengaturnya, yang gak bisa kita logika maupun nalar karena keterbatasan otak kita...
sekedar teori liar dari gw: atom dalam cahaya sebenarnya adalah materi, Atom bergerak karena ada energi yg mempengaruhinya (ibarat air laut dan angin). karena adanya energi angin, air yang diam mulai membentuk gelombang. jadi ketika melewati celah polanya akan seperti gelombang (dipengaruhi oleh energinya), sama seperti air laut. . kenapa setelah dipasang detektor polanya menjadi seperti pasir yang di semprotkan melewati lubang, mungkin energi yang dipancarkan dari detektor ini mempengaruhi energi "angin" tersebut.
gmna kalo ternyata kita adalah kehidupan yang ada di dalam sub atom itu ? jadi selalu ada dunia yang lebih besar dan lebih kecil dari kita.. bahas sifat2 atom mas.. yang ternyata ada jarak yang sangat jauh antara electron dan proton neutron ditengahnya..
Nah, kdg aku mikir gini, kita dan dunia kita sekarang mungkin bagaikan alam semesta bagi kehidupan yg ada di dalam sub atom karna saking kecilnya, dan mungkin aja alam semesta yg super luas yang bahkan kita tidak ketahui ini sebenrnya adalah kehidupan lain yg sama kayak kita dan jauhh lebih besar daripada kita(kita sprti berperan sebagai sub atomnya)
Pertanyaan mas bro antara fisika quantum vs agama vs filosofi Kita itu diciptakan dr ada atau ketiadaan (ghaib)...? Bagaimana ilmuan fisika menjelaskan asal mula penciptaan yg awalnya ketiadaan menjadi ada🙏🙏🙏
Jika pun dunia Multiverse itu bercabang, apakah aliran Waktunya juga sama bang? Atau malah berbeda aliran waktu nya..? Yg bisa membuat kita menjelajah dunia multiverse lain.. dan membantu kita dimasa lalu, supaya tidak membatu sampai ribuan tahun.. diakhir cerita Senku membuat Mesin Waktu.. 👍🏻 (Spoiler)
Jadi sebenarnya waktu itu tidak "nyata" dan "nyata", konsep waktu itu cuman untuk mencatat gitu. Misal kalo nga ada waktu kamu nga tau kejadian A itu kapan dimn bagaimana
Kalo di doctor strange mimpi itu adalah visi dari diri kita di dunia lain , penglihatan kita di dunia lain, Gua pernah berharap itu beneran wkwk, kalo di multivers lain kita tau ada kemungkinan bahwa kita bahagia itu sudah cukup buat jadi motivasi
Kalo emang bnr berarti mimpi gua sembunyi dari pembunuh🗿 mimpi dikejer alien 🗿mimpi survivol dikejar² sesuatu gitu lalu mimpi terobos jurang🗿mimpi ngebug keluar dari tanah kayak ke backroom tapi kosong cuma ada warna putih gitu kyk nyemplung ke void minecraft apa ep*p🗿
Apakah di universe lain manusia juga berfikir kalo diluar sana juga ada universe lain? Kalo dunia bisa bercabang bisa jadi kita ini salah satu dari cabangnya tapi kita tidak menyadarinya
tapi kalau memang hal kecil tidak menyebabkan dan hanya hal besar saja yang menyebabkan percabaangan multiverse, berarti sedari awal multiverse itu tidak ada, karena semua hal itu terjadi bisa dari hal kecil "Butterfly Effect" satu kepakan kupu kupu yang bisa saja menyebabkan tornado di belahan bumi yang lain.
Ada dan rumus tentang mesin waktu pun ada. Calon istri saya mempelajari tentang fisika kuantum dan ilmu astronomi,kosmologi. Kenapa calon istri saya suka film Marvel adalah ilmu fisika yg dipakai dlm film tersebut bener2 ada di dunia nyata.
Ada sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan fisika , contoh kenapa manusia punya perasaan ? , begitu juga multiverse itu gw yakin ada tapi pengetahuan manusia sangat terbatas untuk menjelaskan itu ada
Mantap pak, lagi bingung kalaulah penciptaan universe fine tuning itu fakta, maka mwi pada tahap awal saja sudah hampir imposible ada potensi mwi, krn geser dikit sahaja sdh tidak mungkin ada kehidupan.
Menurut pemahaman cetek saya, grandfather paradox itu jika konsep waktu yg dipake linear, alias lurus-lurus aja ga bercabang. Sedangkan multi universe/multiverse itu konsep waktunya paralel alias bercabang. Tergantung tinggal pilih konsep waktu mana yg dipake, biasanya di film film pilih salah satu, ga bisa digabungin. Koreksi saya jika salah 👍
Kurang satu teori lagi,kalau multiverse itu hanya bisa ada kalau perhitungan matematis itu menyatakan universe tersebut ada,kayak universe yang terdiri dari anti-matter dan waktu berjalan terbalik terhadap alam semesta kita
Dulu pernah nonton anime "Inazuma Eleven Go : Chrono Stone" lupa eps berapa, yang penting si Dr. Arno bilang kalo dunia paralel itu kaya senar gitar yang dipetik, mungkin kaya gini ------👨🔬------ 🧑💼--------🧑💼---------🧑💼 ------👨✈️------ Emang mirip sih sama yang dijelasin
Multiverse versi quantum asumsi saya malah yang terjadi superposisi hanya materi kuantumnya saja. Soal kondisi ketika materi itu ada di alam semesta lain ngebentuk diri kita atau engga malah kemungkinannya hampir mustahil, yang masih munggkin malah di posisi alam lain mungkin bisa ditinggali jiwa jiwa yang diluar janggkauan penglihatan manusia atau dalam versi mistisnya itu yang disebut alam ghoib.
Saya punya teori bang(setelah nonton seris loki) Akan ada multyfers, JIKA adanya perjalanan waktu Jika multyfers yang di bicarakan adalah dunia yang sama tapi tidak mirip. Maka jika adanya perjalanan waktu, akan adanya perputaran dunia yang berjalan mundur atau pun maju, karna itu adanya percabangan dunia. Sampai hal itu terjadi, dunia akan tamat menurut agama
Kalo multiverse yg bang windah ttep kerja di hotel lbih ke konsep dunia paralel yg setiap ada kemungkinan a atau b maka alam semesta terbagi menjadi alam semesta dengan kemungkinan a atau alam semesta dengan kemungkinan b, klo bener maka setiap hitungan waktu terkecil muncul alam semesta baru yg akhirnya jumlah alam semesta itu tak terhingga karna terus bertambah dan tidak bisa berkurang
Admin, mohon ijin untuk berbagi Informasi, semoga bermanfaat. Informasi mengenai Keberadaan Alam Semesta dapat dilihat pada Literatur India kuno, yakni Sutta Pitaka pada Kitab ANANDA VAGGA. Hal ini diterangkan oleh Buddha Gautama sebagai jawaban atas pertanyaan Bhikkhu Ananda dalam Anguttara Nikaya sebagai berikut : Ananda, apakah kau pernah mendengar tentang Seribu Tata Surya Kecil (Sahassi Culanika Lokadhatu)? Ananda, sejauh matahari dan bulan berotasi pada garis orbitnya, dan sejauh pancaran sinar matahari dan bulan di angkasa, sejauh itulah luas seribu tata surya. Di dalam Seribu Tata Surya terdapat Seribu Matahari, Seribu Bulan, Seribu Sineru, Seribu Jambudipa, Seribu Aparayojana, Seribu Uttarakuru, Seribu Pubbavidehana, dst…. Inilah, Ananda, yang dinamakan Kumpulan Seribu Tata Surya Kecil (Sahassi Culanika Lokadhatu). Ananda, Kumpulan Seribu Kali Sahassi Culanika Lokadhatu dinamakan “Dvisahassi Majjhimanika Lokadhatu”. Ananda, Kumpulan Seribu Kali Dvisahassi Majjhimanika Lokadhatu dinamakan “Tisahassi Mahasahassi Lokadhatu”. Ananda, bilamana Tathagata (Buddha menyebut diriNya Sendiri) mau, maka Tathagata dapat memperdengarkan suara-Nya sampai terdengar di Tisahassi Mahasahassi Lokadhatu, atau lebih dari itu. Selain itu, didalam Sutta-Sutta lain juga dinyatakan bahwa Alam Semesta ini mengalami kondisi mengembang (vivatta) dan mengempis (samvatta). Untuk lebih detail, para sahabat dapat membaca pada Kitab Aganna Sutta. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi para sahabat (avuso) Mohon maaf apabila ada kesalahan Semoga Kita Semua Berbahagia dan Tercerahkan Sempurna 🙏
hadir
Bjir 🗿
🗿
what
Fajrul dari multiverse lain
Apakah Isekai 🤣
Pembahasan tentang multiverse ini mengingatkan saya di bagian Kamen Rider Decade, Kamen Rider Zi-O, dan Kikai Sentai Zenkaiger. Untuk bagian kosmologi ini saya baru tahu, dan di Fisika Kuantum saya pernah belajar dan butuh memahami lebih. Di Fisika Kuantum, ada bagian di mana ada dualisme gelombang-partikel dan superposisi. Ya kurang lebih begitu
Mantap, teori kemungkinan😅😅
Penonton RTV 🗿
Gw sebagai pecinta anime dan gabung ke grup death battle sudah tau masalah kek ginian sih
Soalnya karakter dengan tier 1 ke atas pasti udah main dimensionality atau Cosmology
Jadi terpaksa belajar yang namanya aleph omega atau null, cardinal number kek inaccessible cardinal atau mahlo cardinal lah itu lah,spatial temporal lah banyak pokoknya,
Alhasil dari cuma modal nonton anime gw juga tau ilmu-ilmu fisika dan matematika 😂😂
Mantap, hasil nonton di rtv pasti :v
@@nanatsulol6385 Itu saya nonton Kamen Rider Zi-O versi dubbing Bahasa Indonesia
Gw bukan anak fisika, mtk gw jelek wkwk tp pas liat ilmu fisika, fenomena alamnya, apalagi ttg luar angkasa, konsep waktu, dimensi, dunia kuantum, kerennn bgt
Klo diliat mah emang keren bang, teori awal masih asik, begitu masuk ke perhitungan bedehhh, mantap coyy
benerr. lebih suka yang kayak gini dibandingkan hitungan.
Sama kek gua 😂😂
Sama, suka banget cari tau soal alam tapi pas mulai detail otak gak sampe, agak sedih sih wkwk
Merinding ga sih wkwkwwk waluapun aku ga ngerti" banget bahkan sama sekali ga paham. Tapi kalo Udah ngebahas ttg universe, ruang angkasa, dunia, kuantum dll lgsung kaya "WAHHHH😮🤯, GILAAA🤯😮" kaya takjub aja gitu wkwwk😭
Bukan KEMUNGKINANNYA KECIL tetapi karena kita TIDAK BISA MEMUNGKINKANNYA. Pikiran manusia itu berfungsi secara rasional sedangkan dunia kuantum itu suprarasional, di luar nalar.
Ok
Manuk akal
Diluar nalar coy
Maka dari itu harus percaya ada nya tuhan
Pada dasarnya manusia akan paham ketika mengerti. Jadi bagaiamana kita mencoba untuk mengerti kalo tidak tahu caranya . Jadi bukan tidak akan mengerti. Tapi belum mengerti . Bayangin Tahun 1200 an video call pake whatsapp 😆😆
Multiverse adalah Hipotesis yang meyakini Ada nya alam semesta lain selain kita
tapi kalo menurut penafsiran ku sendiri , Teori itu bisa di Yakini "Dimensi Waktu yang sesungguh nya" karena ...
Perekam Kehidupan kita setiap Detik (Multiverse) sampai Jutaan Tahun (Infinity) dapat di simpulkan bahwa Alam Semesta (Universe sampai Infinityverse) diumpamakan sebagai Manik2 ..
waktu diumpamakan Benang...
Contoh nya yang nyata mirip2 lah dengan Animator yang menggambar selembar 1 detik adegan .. lalu ditumpuk jadi lah Lembaran .. kemudian menjadi sebuah Animasi dengan durasi 60 Detik sampai menjadi Video
seperti Ingatan kita ada Masa Lalu & ada Masa Depan
Masa Lalu diri kita yang selalu kita ingat karena kita kenang entah itu hal menyenangkan maupun menyakitkan & Sejarah dunia yang kita pelajari
beserta Waktu yang tertera pada buku2 sejarah
..
berupa Terbentuk nya Alam Semesta , Zaman Purba , Zaman Prasejarah , Zaman Sejarah dan Zaman Modern
keberadaan Masa Depan adalah Pilihan kita setelah memahami berbagai hal beserta Resiko nya apa yang akan terjadi jika kita memilih langkah ini atau itu .. dapat di simpulkan Masa depan sudah ada & kita tinggal memilih nya
begitu pula Teori Multiverse sampai Infinityverse sebagai Perekam Kehidupan ..
sedetik pun sudah menjadi masa Lalu dan dapat di yakini Dimensi Waktu yang sesungguhnya menyimpan masa Lalu yang kita lalui dan Masa Depan yang akan kita lewati
Logik juga👍
Multiverse atau Multisemesta atau Multiversum adalah hipotesis berupa kemungkinan adanya beberapa kumpulan alam semesta termasuk alam semesta tempat kita tinggal. Bersama-sama, alam semesta ini terdiri dari segala sesuatu yang ada :
Keseluruhan ruang, waktu, materi, energi dan hukum fisika serta konstanta yang menggambarkannya.
😁😁😁😁
wih si amogus ternyata pinter banget
Belum tentu di alam semesta lain ada energi, ruang dan waktu, dan materi
@@raynauvalharyadiputra6700 bisa jadi isinya lain
@@adhityaf.a3047 isinya ayam bakar sambal lalapan nasi putih,jg sebotol air mineral.
Ada kemungkinan salah satunya bener, ada kemungkinan dua duanya salah, ada kemungkinan dua duanya bener dan ada kemungkinan bakal ada teori yang lebih tepat lagi.
Sebenernya saya jga memiliki pendapat ttg konsep multiverse ini, penyebab adanya kecil kemungkinan multiverse itu ada, dikarenakan yaitu tadi, fisika di alam semesta kita dengan di alam semesta lain itu sudah berbeda, dari sana saya menarik kesimpulan bahwa konsep multiverse dari yang kita ketahui (Fisika) yang ada di alam semesta kita, itu jga berbeda dengan konsep Multiverse (Fisika) yang ada di luar alam semesta kita, jadi kemungkinannya ada dua, jika benar semua teori Fisika yang ada di alam semesta kita berbeda dengan alam semesta lain maka konsep multiverse yg kita pahami sekarang hanyalah sebuah teori yg cuma bisa dibuktikan di semesta kita, dikarenakan di semesta lain teori Fisika yang kita ketahui benar" berbeda...
Sedangkan jika Teori Multiverse (Fisika) yang kita pahami itu benar, brrti besar kemungkinan kalau teori fisika yang berlaku di alam semesta kita itu juga sama seperti teori Fisika yang ada dialam semesta lain
Wew bikin pusing nih 🥹
Koq gw paham ya penulisan gini wkwk
itu namanya halu atau berkhayal
@@Sensa404 lah lu kira ilmuan kaga ngehalu njir. Objek kajian nya aja hal yg belum ada hayolo..
gua paham si, masukk. bisa aha
Terima kasih penjelasannya Pak..
Ilmu dari Anda, begitu bermanfaat bagiku yg tidak pernah merasakan pendidikan ilmu fisika..
( saya TK saja tidak lulus)..
tapi saya suka ilmu fisika, sudah lama saya belajar dan baca² multiverse dan double slit eksperiment..
sempat jg saya berpikir bahwa :
apakah ketika kita dalam kondisi 2 pilihan, maka kedua pilihan itu terjadi bersamaan..?
→ setelah mendapat penjelasan dari Anda, saya merasa puas bahwa, itu hanya terjadi di sub atom/ dunia quantum..
meskipun ada jawaban Anda yg berkata
" ada kemungkinan tapi sangat kecil.."
sebab bagaimana pun, fisik dan segala materi yg terindra oleh manusia jg dibangun dari partikel sub atom tersebut..
dulu ketika saya membaca buku, kemudian ada yg tidak saya mengerti..
maka saya titip pertanyaan pada teman saya yg sekolah, agar dibahas dan ditanyakan pada guru nya..
sedang, sekarang sudah tidak ada teman yg sekolah 😢
jika dibolehkan, aku ingin Bapak Fajrul,
membahas tentang dimensi ke 1, 2, 3, 4 dan seterusnya sampai setahu Anda..
tentang "hypercube" atau kubus 4 dimensi mohon dibahas juga ya Pak..
Anak TK tulisannya seperti seorang profesor 🤣🤣🤣
bahasan mengenai Fisika Quantum terakhir nonton di channel Rumah Editor membahas Dr.Strange. Dan akhirnya dapet rekomendasi ke channel ini :D
Manusia memahami pengaruh quantum sama seperti sebuah galaksi memahami pengaruh manusia. Kecil, tapi kalau banyak bakal jadi faktor utama yang mempengaruhi segalanya.
Sejak kapan galaksi memahami manusia? Gk jelas
@@izd04 ga paham ya bang?, Maksudnya yg komen itu, manusia memahami hukum kuantum kalo Nemu sesuatu yg sifatnya berpengaruh ke kehidupan manusia itu termasuk pengaruh yg gede, kalo galaxy ke manusia maksutnya hukum2 di luar sana(galaxy) bisa jadi beda kalo manusia yg ngubah, kalo bisa di rubah manusia, pengaruhnya gede, manusia jadi leluasa berbuat apa2, contoh aja worm hole, worm hole secara teori bisa ada tapi kemunculannya cmn 0,000001 sepersekian detik, bisa lebih bahkan, tapi kalo manusia bisa ngubahnya jadi stabil, manusia bisa leluasa pergi antar galaxy
@@izd04 oot
@@izd04 lu yg ga paham org lain d bilang ga jelas awokawok, minimal nanya kek maksudnya gimana.. gtuu
@@izd04 lu ngerusuh mulu deh perasaan, tadi juga debat sama wibu🤣🤣🤣
11:26
yang saya tangkep sih kayak kemungkinan permainan catur sih, ada kemungkinan gerak pion/kuda/benteng di papan catur yang kemungkinan geraknya bebas gitu 8x8. Lalu dari kemungkinan2 itu masing2nya seharusnya bisa diperhitungkan dalam mekanika kuantum grgr pilihannya alur probabilitasnya sudah jelas, beda dengan prediksi masa depan yg kiranya windah basudara jadi youtuber/astronot/bocil kematian yang alurnya gak bisa ditebak dan diperhitungkan di mekanika kuantum tersebut. cmiiw
Berhayal, Mesti ada 1 universe yang isi Dalem nya full kemajuan tingkat tinggi... Dan bisa merentas ke universe lain di luar angkasa Dan kita panggil itu sebagai alien... 🗿👍 , Berhayal gk merugikan orang lain.
@gw lah, kalo orang sadar yang dia pikirkan itu cuma khayalan sih gw yakin nggak bakal nyolot.
Paling yang diributin cuma besar kecilnya kemungkinan hal itu terjadi, jika dibandingkan dengan khayalan orang lain🤣
@gw gw kalo jd dia g bakal nyolot dgn persepsi kyk gitu kok karna gw sadar itu cuma khayalan dan teori pribadi yang bahkan gw sendiri g bisa membuktikan (cuma sebatas pikiran)
Pada tahun 1920 mekanika kuantum diciptakan oleh tiga pemikir besar: Werner Heisenberg, Niels Bohr dan Erwin Schrödinger, yang semuanya membaca dan sangat menghormati kitab Veda, teks sansekerta kuno India tentang spiritualitas. Mereka menguraikan buku-buku kebijaksanaan kuno ini dalam bahasa mereka sendiri dan dengan formula matematika modern untuk mencoba memahami gagasan yang dapat ditemukan di seluruh Weda, yang disebut dalam bahasa Sanskerta kuno sebagai “Brahman,” “Paramatma,” ” Akasha “dan” Atman. “Seperti yang Schrödinger katakan,” mendapatkan beberapa transfusi darah dari Timur ke Barat untuk menyelamatkan ilmu pengetahuan Barat dari anemia spiritual. “
Erwin Schrödinger mempelajari Veda secara ekstensif. Berpaling ke Veda untuk mencari Jawaban
Fisikawan terkenal Denmark dan pemenang Hadiah Nobel, Niels Bohr adalah pengikut Weda. Dia berkata, “Saya melihat ke Upanishad untuk mengajukan pertanyaan.” Baik Bohr maupun Schrödinger adalah pembaca setia teks Veda dan mengamati bahwa eksperimen mereka dalam fisika kuantum konsisten dengan apa yang telah mereka baca dalam Veda.
Niels Bohr tahun 1900 an berhasil menjelaskan mengapa atom memancarkan dan menyerap radiasi elektromagnetik hanya pada frekuensi tertentu. Kemudian, pada 1920-an Erwin Schrödinger, seorang fisikawan Austria-Irlandia yang memenangkan hadiah Nobel, tampil dengan persamaan gelombang terkenal yang memprediksi bagaimana fungsi gelombang Mekanika Kuantum berubah seiring berjalannya waktu. Fungsi gelombang digunakan dalam Quantum Mechanics untuk menentukan bagaimana partikel bergerak dan berinteraksi dengan waktu.
Pada tahun 1920-an, Werner Heisenberg merumuskan prinsip ketidakpastiannya yang terkenal, yang menyatakan bahwa ketika seorang fisikawan mencoba mengamati partikel subatomik, alat eksperimen pasti mengubah lintasan partikel subatomik. Ini karena mereka mencoba mengamati sesuatu yang memiliki skala yang sama dengan foton yang mereka gunakan untuk mengamatinya.
Pernyataan Werner Heisenberg lebih spesifik, untuk mengamati sesuatu yang berukuran subatomik, seseorang harus menggunakan alat yang memproyeksikan foton pada partikel yang diamati. Ini karena penerimaan foton oleh retina kita adalah apa yang kita sebut penglihatan. Pada dasarnya, untuk mengamati sesuatu, kita harus memantulkan foton darinya. Masalahnya adalah bahwa foton ini mengganggu partikel subatomik karena ukurannya sama. Dengan demikian, tidak ada cara untuk mengamati partikel subatomik tanpa mengubah lintasannya.
Bohr, Heisenberg dan Schrödinger secara teratur membaca teks Veda. Heisenberg menyatakan, “Teori kuantum tidak akan terlihat mengejutkan bagi orang yang telah membaca Vedanta.” Vedanta adalah kesimpulan dari pemikiran Veda.
Selanjutnya, Fritjof Capra, ketika diwawancarai oleh Renee Weber dalam buku The Holographic Paradigm, menyatakan bahwa Schrödinger, pernah berbicara tentang Heisenberg, dan ia mengatakan: “Saya telah melakukan beberapa diskusi dengan Heisenberg. Saya tinggal di Inggris kemudian (sekitar 1972), dan saya mengunjunginya beberapa kali di Munich dan menunjukkan kepadanya keseluruhan naskah bab demi bab.
Apakah guru Veda Kuno memiliki pemahaman teori kuantum yang inheren? Dia sangat tertarik dan sangat terbuka, dan dia mengatakan sesuatu yang menurut saya tidak diketahui publik karena dia tidak pernah mempublikasikannya. Dia mengatakan bahwa dia sangat menyadari kesejajaran ini. Sementara dia mengerjakan teori kuantum, dia pergi ke India untuk kuliah dan menjadi tamu penyair India Tagore. Dia banyak berbicara dengan Tagore tentang filsafat India. Heisenberg mengatakan kepada saya bahwa pembicaraan ini telah membantu banyak karyanya di bidang fisika, karena mereka menunjukkan kepadanya bahwa semua gagasan baru dalam fisika kuantum sebenarnya tidak terlalu gila. Dia menyadari bahwa sebenarnya seluruh budaya telah menggambarkan gagasan yang sangat mirip. Heisenberg mengatakan bahwa ini sangat membantu dirinya. Niels Bohr memiliki pengalaman serupa saat pergi ke China. ”
“Hidup yang kamu jalani ini bukan sekadar bagian dari keseluruhan keberadaan ini, tapi dalam arti tertentu adalah keseluruhan; hanya keseluruhan ini tidak begitu terlihat untuk diamati dalam satu tatapan tunggal. Ini, seperti kita ketahui, adalah apa yang oleh para brahmana [pria bijak atau imam dalam tradisi Veda] ungkapkan dalam formula mistis dan sakral yang begitu sederhana dan begitu jelas; tat tvam asi. Tat tvam asi, kenali dirimu. Atau, sekali lagi, dengan kata-kata seperti “Saya adalah timur dan barat, saya adalah atas dan bawah, saya adalah seluruh dunia ini.” - Schrödinger
Pemahaman Veda tentang kesatuan universal. ‘Satu-satunya Solusi hanya Ada di Upanishad’
Schrödinger, dalam berbicara tentang alam semesta di mana partikel diwakili oleh fungsi gelombang, mengatakan, “Kesatuan dan kontinuitas Vedanta tercermin dalam kesatuan dan kontinuitas mekanika gelombang. Ini sepenuhnya konsisten dengan konsep Vedanta Semuanya didalam Satu. ”
“Keanekaragaman hanya penampakan. Inilah doktrin Upanishad. Dan bukan dari Upanishad saja. Pengalaman mistik persatuan dengan Tuhan secara teratur mengarah pada pandangan ini, kecuali prasangka yang kuat ada di Barat. Tidak ada kerangka kerja di mana kita dapat menemukan kesadaran dalam bentuk jamak; Ini hanyalah sesuatu yang kita bangun karena pluralitas individu, tapi ini adalah konstruksi palsu … Satu-satunya solusi untuk konflik ini sejauh ada yang tersedia bagi kita adalah terletak pada kebijaksanaan kuno Upanishad. - Erwin Schrödinger
“Pada tahun 1925, pandangan dunia tentang fisika adalah model alam semesta sebagai sebuah mesin hebat yang terdiri dari materi yang saling berinteraksi yang dapat dipisahkan. Selama beberapa tahun berikutnya, Schrödinger dan Heisenberg dan pengikut mereka menciptakan alam semesta berdasarkan gelombang dan probabilitas yang tak terpisahkan. Pandangan baru ini akan sepenuhnya konsisten dengan konsep vedantic Segalanya didalam Satu. “(Schrödinger: Life and Thought (Meine Weltansicht), hal 173)
Persatuan dan Kesinambungan Tidak ada Multiplicity of Selves
Dalam esai Schrödinger yang terkenal mengenai determinisme dan kehendak bebas, dia mengungkapkan dengan sangat jelas pengertian bahwa kesadaran adalah satu kesatuan, dengan alasan bahwa “wawasan ini bukanlah hal baru … Dari awal kitab Upanishad yang hebat, telah menyatakan Atman = Brahman (diri pribadi sama dengan Segalanya) berada dalam pemikiran India yang dianggap, untuk mewakili intisari terdalam tentang segala kejadian di dunia. Perjuangan semua ilmuwan Vedanta adalah, setelah belajar untuk memahami, kemudian mengasimilasi pikiran dari semua pemikiran terbesar ini. ”
Menurut Moore di halaman 125 dari karya biografinya, A Life of Erwin Schrödinger, Schrödinger menemukan “Vedanta mengajarkan padanya bahwa kesadaran itu tunggal, semua kejadian terjadi dalam kesadaran universal dan tidak ada keragaman diri … Tahapan perkembangan manusia adalah Untuk berjuang untuk Kepemilikan (Artha), Pengetahuan (Dharma), Kemampuan (Kama), Menjadi (Moksha) … Nirvana adalah sebuah kondisi pengetahuan yang penuh kebahagiaan. Ini tidak ada hubungannya dengan individu. Ego atau pemisahannya adalah ilusi. Tujuan manusia adalah untuk menjalani Karma-Nya dan untuk mengembangkannya lebih jauh - ketika manusia meninggal karma tetap hidup dan dibawa terus ke kehidupan berikutnya. ”
Kutipan di atas dengan jelas menunjukkan kepercayaan kuat Schrödinger tentang reinkarnasi.
Bravo 👍👍
Buat buku aja bang
Adu sama Al - Quran
panjang banget
Komentar terkeren yg pernah sy liat (ndak baca sih)
Nah ini yg unik, super position dalam dunia sub atomik kuantum ternyata sudah dan bisa dilakukan oleh manusia saat masih hidup, menggunakan kolaborasi kecerdasan IQ, EQ, SQ dan Cosmic Intelegent. Mereka2 yg sudah mencapai maqom kesadaran spiritual sejati tentang dirinya, RUH nya dapat mengakses alam dimensi tertinggi, alam singularity/ketuhanan, bahkan bisa bekerjasama, berkomunikasi dengan alam dimensi dibawahnya seperti alam jin dan malaikat.
Ini mungkin jawaban terhadap fenomena transendental/karomah yg dimiliki orang2 sholeh, suci, para sahabat nabi, wali Allah kenapa dia bisa berada di beberapa tempat yg jaraknya jauh dalam waktu yg bersamaan, bisa mengetahui, menolong orang lain yg jaraknya ratusan, ribuan kilometer persis dengan realitas yg terjadi, bisa meringkas dimensi ruang/jarak dan waktu saat bepergian. Semua dengan ijin dan kuasa-Nya. Wallahualam
Gw percaya salah 1 dari versi lain multiverse gw itu ada yg genius, karena di dunia ini gw gak terlalu pinter fisika tapi suka fisika
Wkwk sama, suka fisika tapi kalo pas ulangan ga bisa jawab🤭🤭
@@naufalrobik8949 ada lah sedikit sedikit
Dan mungkin di universe lain selain universe kita ini,bumi itu ga exist
Menarik banget penjelasannya bang.. kalau dipandang dari ilmu agama alam semesta kita ini ada di langit kesatu. Total ada sampai langit ke 7 dan kemudian diatas langit ketujuh ada singgasana Allah Yang Maha Besar. Ilmu manusia blm sampai untuk menembus ke langit ke 2 apalagi ke singgasana Allah di Sidratul Muntaha. Ketebalan langit pertama 500 tahun cahaya, jarak langit pertama dan kedua 500 tahun cahaya. Ketebalan langit kedua 500 tahun cahaya, dst.. Hanya ada 1 manusia yg pernah melewati jarak sampai langit ketujuh dalam 1malam dan ke singgasana Allah yaitu nabi Muhammad SAW.. Subhanallah, Allahu Akbar..
Nyatanya di dunia ini gk ada langit 7 sperti agama ajarkan, krn agama itu ada sbelum heliosentrisnya copernicus. Pemikiran agama lbh condong ke bumi datar. Jd udh gk relevan pemikiran itu di abad 21 ini
Seriusan ketebalannya 500 thn cahaya??lebar galaksi bimasakti saja 100.000 tahun cahaya
Aduh kepala ane lagi pusing tapi sebaiknya jangan bawa agama ke ranah sains
@@foxhound_id waduh bumi datar aja bertentangan kok dengan agama
@@shanzu3510 agama dan pemikir jaman dulu sblum copernicus itu berfikir bumi itu diam, yg bergerak adalah objek2 angkasa di langit, mereka menganggap matahari, bulan dan bintang itu yg bergerak terhadap bumi.
Kalau bisa melihat layer2 dunia lain multiverse bisa dibuktikan bang.. sayangnya manusia sekarang jarang yang bisa punya kemampuan tersebut.. tapi saya yakin para ilmuwan pasti ada yg punya kemampuan tsb
Dahlah klu IQ konoha gak sampai 150, nonton buat hiburan. Gak usah sok teknis. Ending nya ngomong klenik halusinasi
Mendengarkan yg abang jelasin menjadikan saya paham apa yg leluhur saya di bali lakukan selama ini dan masih kami pertahankan
Pas masih kecil pernah bayangin membalik tangan tapi ngga membalik tangan secara bersamaan, sekarang baru mengerti ada konsep seperti itu, superposition di quantum realm
Menarik, bahasan quantum juga lagi dibahas di rumah editor. Dan belum selesai baru sampe part 3.
Video terakhir sampe berapa bulan jeda upkoadnya
mas bahas dejavu dong, menurut fisika gimana
kok bisa mimpi kita dikemudian hari bisa jadi nyata dan real?
Itu bukan Dejavu..
Dejavu perasaan ketika menemui satu kejadian dan kita merasa seperti pernah mengalami kejadian tersebut. Kemungkinan besar kita akan berfikir bahwa kita pernah bermimpi kejadian tersebut..
Bang bahas tentang perbedaan masa lalu, masa kini dan masa depan hanyalah sebuah ilusi, yang bersifat kokoh. yg dikemukakan oleh Albert Einstein dong
Meskipun tidak terlalu mendalam, tapi apa yg abang sampaikan cukup menarik untuk memahami dasar2 imajinasi kita tentang multiverse world.. kereen
Bang, bahas super tengen toppa gurren lagn VS anti spiral dong?? Pas mereka berantem galaxy² saling terlempar lempar. Saking besarnya mereka, galaxy aja bisa di injak. Pas mereka adu drill berapa gaya yang mereka hasilkan???
Katanya itu universe bro bukan galaxy tp krn authornya gk tau bentuk universe gmn makanya dibuat kek galaxy, jd gedenya sttgk tu lebih gede dari universe
Saya bingung 🗿
@@haniffarhan6258 Iya, mungkin galaxy bagaikan debu dari debu
@@DavidRichard69 sama saya juga🗿
GG
Super posisi pada dunia quantum yang jika dipikir akan sulit diterima akal, adalah karena keterbatasan pengetahuan manusia itu sendiri terhadap realitas dan relativitas ruang dan waktu.
Apakah memutuskan memilih pasangan itu adalah dari sebuah kuantum?
Semisalnya kita putus dari dunia ini akan tetapi di multivers lain masih melanjutkannya sampe kejenjang masa tua.
Mirip anime orange dong
@ed eem kan itu kalau gaya kita sehari hari, ini yang gw maksud itu adalah takdir / masa depan sebuah hubungannya gitu dah kurang lebih.
Lebih tepatnya pengertian kedua itu parallel timeline/garis waktu paralel. Mustahil ada alam semesta lain yang hukum fisikanya berbeda dengan alam semesta kita. Manusia aja belum paham konsep black matter dan dark matter. Kalo terhisap ke black hole juga belum paham bakal jadi apa.
Jadi debu 🗿
Maksudmu anti matter?
kalau menurut saya ya, interpretasi dimana misalkan di dunia ini windah basudara adalah youtuber dan didunia lain misalkan adalah spiderman, itu bisa saja terjadi. soalnya banyak hal quantum coherence yang terjadi dalam kehidupan kita ya kan. sedikit saja perubahan dari gambling superposisi pasti bisa mengubah banyak hal
Keren sih bang ini, apalagi ditambah bahwa intepretasi segila ini diperoleh para ilmuwan hanya menggunakan kertas, pensil, dan kecerdasannya
hanya? trus nge observasi partikel pake kertas pensil gitu? 😂
@@aslief9808 alat2 observasi partikel kek mikroskop elektron sampe LHC jatohnya buat pendukung. Tapi, alat2 itu dibuat untuk memverifikasi persamaan atau hipotesis yang mereka peroleh. ditambah lagi, di mekanika kuantum perilaku partikel beda banget sama mekanika klasik (newton) dan susah diamati saat itu. Jadi beberapa teori kuantum asal muasalnya dari persamaan2 yg diperoleh oleh para ilmuwan. CMIIW 🙏
@@aslief9808 eh iya sih harusnya ngga hanya wkwk, thanks bang koreksiannya 🙏
itu matematika yg dipakai, tapi fisika beda, fisika itu matematika + realita. Rumus matematikanya harus bisa di konfirmasi lewat observasi secara empiris, jadi ga cukup cuma pensil dan kertas, kudu ada alat lain juga buat melakukan pengamatan 😀
Semoga kedepan bang fajrul bahas fisika kuantum lagi. Soalnya saya sangat suka penjelasan dari bang fajrul. Dan saya sangat penasaran dengan segala sesuatu yang ada di fisika kuantum
Semua hal kompleks yang tertata dan teratur dengan sempurna itu adalah ciptaan yang sangat hebat. Aku pikir manusia tidak bisa membuat sesuatu sampai seperti itu.
bisa, jgn meremehkan manusia
@@ryo634 tidak ada manusia yang sempurna,
@@ryo634 bukan meremehkan tp ad batasan2 dlm sains yg ga boleh terlalu ekstrem, Spt mmbuat hal2 diluar akal kita.. aplg jika itu tntg kehidupan.. itu adlah batasan manusia
@@ryo634 Lawak kau manusia, bisakah manusia menguasai berbagai macam ilmu?, kita itu hanya bisa mengobservasi saja dan menarik kesimpulan itupun hanya sebatas hipotesis saja.
Yang kompleks dan teratur hanya dalam perspektif manusia,yang kompleks dan teratur dalam perkataannya itu bahwa alam semesta tersebut sangat sempurna sehingga semua teorema saat ini bisa dibuktikan di situ.kalau dalam visi objektif,hal yang kompleks dan teratur sama dengan kekacauan dalam kekosongan
Teori yang pertama alam semesta itu banyak, dan yang kedua itu bercabang. Keduanya sangat memungkinkan ko.
"I love you in every universe"
-Stephen Strange
Bang coba collab sama Rumah Editor, mereka juga lagi bikin pembahasan yang sama
Multiverse itu hadir dengan adanya teori mesin waktu,
contoh begini, orang yang menggunakan mesin waktu (penyintas) pergi ke masa lalu, dia mengubah masa lalu, dan masa lalu itu terus berjalan dengan yang telah di ubah si penyintas, tapi pada asal dunia si penyintas tidak berubah apa2, berjalan dengan dunia yang berbeda, itulah multiverse..
Contoh begini..
Seandainya Pak RK sebagai penyintas, ingin menyelamatkan alm kang Eril, beliau menggunakan mesin waktu pergi ke waktu Eril lagi berenang, RK bisa menyelamatkan Eril, di alam Eril yang selamat terus berjalan dengan dunia yang ada Eril, tapi ketika RK balik ke waktu asalnya, tetap tidak ada perubahan, RK tetap ada di dunia yang tidak ada Eril.
Apabila RK mau hidup di dunia yang ada Eril, RK harus menyingkirkan RK di waktu lampau, tapi di dunia asal RK (yang sekarang) akan kehilangan RK.
Ya.. seperti itu lah kira2 alam multiverse, yang disebabkan adanya mesin waktu.. makanya mesin waktu sangat membuat dunia ini kacau jadinya.
Mungkin itu penjelasan dari saya..
Kalo membingungkan, subscribe channel saya ya..
Itu mah multiverse film avenger, mesin waktu itu sndiri aja udh gk masuk akal, tapi karena film ya apa aja bisa terjadi sesuai keinginan pembuat ceritanya
@@sapridhanjd6426 beda bro klo Avenger tu ke masa lalu masa depan berubah ada jg yg kemasa lalu masa depan ga berubah
Siapa yang duluan tercipta nya itu mesin
Bakal rusak intinya kalau di salah gunain bisa aja waktu mereka masuk mesin waktu dan terus malah ada yang ngerusakin dan ada yang jadi banyak, ya bakal jadi bercabang
Bukan mesin waktu yang menciptakan teori multiverse, justru fenomena fisika kuantum itu sendiri. Ada salah satu fenomena 'superposisi' di mekanika kuantum yang termasuk ada paradoks 'schrodinger cat' nya yang memulai adanya hipotesis multiverse ini karena bisa terjadinya dua kejadian terjadi disaat yang bersamaan
Seharusnya terjadi paradok waktu atau efek kupu kupu
Mantap bang Fajrul.
Mantap bang Fajrul.
Mantab bang Fajrul.
Mantap bang Fajrul.
Mantap bang Fajrul.
Mantab bang Fajrul.
Gw Pas Di Toilet Pernah Berpikir Seperti Ini, Universe Itu Kan Ada Banyak, Berarti Alam Mimpi Itu benar-benar Ada, Terus Menciptakan Sebuah Universe Melalui pikiran kita Akankah Universe Itu tercipta,Karena Universe Tersebut Sudah Terbentuk Dalam Pikiran Kita, Dan Seketika Gw Terus Memikirkan Itu Sampe Sekarang, Sebenarnya Sih Gak Masuk Akal Juga, Tapi Pemikiran Itu Membuat Gw Semangat Belajar,gw Bahkan Bercita-Cita Menjadi Ilmuwan Walau Itu Gak Mungkin wkwkwk
Multiverse bs dijelaskan kalau kita bs memahami konsep waktu sepenuhnya
Selagi kita gabs memahami konsep waktu, maka kita gabakal bs memahami apa itu alam semesta dan multiverse
moga aja kehidupan di multivers lain sama" ingin menemukan univers kita😅
Bagaimana jika di multivers lain sudah bisa teleport ke multivers yang lainnya😱😱😱😱
@@naufalrobik8949 saya menjawabnya dgn amin
@@naufalrobik8949 kalau itu ada mungkin bisa merusak universe yang di kunjungi
@@naufalrobik8949 universe laen nazi ternyata pemenang WW2, multiverse satunya soviet superpower tunggal ngalahin US, dan superpower laen nya china yg jadi superpower tunggal 🗿🗿
@@zeusrajagledek1057 dan di multiverse laen lu dh jd profesor
Bang, saya hanya tamatan SMK sedang pusing dengan masalah kehidupan, eh..tiba2 lihat video abang diberanda dan saya tonton, hasilnya saya semakin pusing(padahal cuma 12 menitan), dan ga kebayang abang 1 semester.
tapi jadi penasaran dengan penjelasan abang tentang "super posisi"
apakah yg dimaksud pada Many World Interpretation, Super Posisi dibatasi pada kejadian "Kemungkinan". Bukan pada kejadian "Keputusan" seperti yg abang berikan contoh mengangkat tangan atau menjadi youtuber apakah itu batasannya bang?
Tapi di beberapa kepercayaan/Agama itu ada juga sih yang bahas Multiverse ini bang
Contohnya di Agama saya sendiri, Hindu percaya kalau alam Semesta itu tidak hanya satu, tapi ada banyak, dimana di setiap alam semesta itu punya Dewanya sendiri dalam Hal ini Dewa Pencipta yaitu Dewa Brahma, jadi diluar sana ada berjuta² Dewa Brahma di masing² Alam Semesta, jadi teori Multiverse ini sudah ada mungkin sejak dulu, atau bagaimana saya juga kurang paham
Sedikit berbeda nike bli, kalau yg seperti dalam purana di alam brahma yg saya baca di komentar jg waktu 1 harinya di alam brahma sama dgn beberapa thn waktu yg dijalani di bumi.. ini dikisahkan terjadi pada seorang raja yg kebetulan singgah ke alam dewa brahma untuk mencari anaknya.
Nike kyknya lebih mendekati ke teori bahwa tiap planet itu memiliki kala revolusi yg berbeda², misalnya bumi 1 tahunnya berbeda dgn planet jupiter.
Kl menurut saya pribadi, jika diliat dari sudut pandang dalil Qur'an , yg dimaksud multiverse sebetulnya berlaku pada diri masing2 manusia sbg pengamat, dimana dlm diri setiap manusia diberikan kebebasan tanpa batas untuk membuat asumsi/sangkaan. apapun asumsi yg kemudian diyakini dan selaras dgn hati dan fikiran maka kondisi yg diwakili oleh asumsi/sangkaan itulah yg menjadi realitas. sebetulnya dalam pembahasan ilmu kesadaran hal ini sdh menjadi pakem dan dasar teori, hanya saja blm dihubungkan dgn teori fisika/quantum yg mengarah kpd adanya multiverse. jika saja kita menggunakan referensi dari Karya Harun Yahya yg berjudul "Rahasia Dibalik Materi" atau kita mengkaitkan dgn film The Matrix, keberadaan multiverse ini memang eksis, hanya realitasnya tergantung dari siapa yg mengamati atau menjalaninya. semoga ini menjadi tambahan khasanah ilmu utk kita kaji bersama.
Harusnya ujian di Indonesia sistem pertanyaannya seperti ini... Lebih mengeksplore nalar, interpretasi, dan pengambilan keputusan... Bukan melulu soal yang menitikberatkan penghapalan rumus, dan ketidakberdayaan kita untuk lepas dari satu buku panduan, meski sebenarnya di dunia ini ada banyak konsep yang bisa jadi rujukan...
Thanks buat pencerahannya, gue fokus ke pertanyaan dari kampusmu bang, pertanyaan simple, tapi jawabannya bisa sangat sangat berbeda satu dengan yg lain
Kamu kelas berapa dek
@@hakimcisco4759 gue seumuran bapak kau...
Aku nyari² apa itu multivers gara² abis nonton ultraman Zero the revenge of belial, pas ultraman zero pergi ke luar angkasa. Aku kagum liat bola² yang isinya galaxy gitu, dan penasaran deh wkwkwk.
gw denger teori mulitiverese 2 ini malah keinget light novel fiksi jepang tensura yang mana konsep timelines di ln itu mirip bet ama penjelasan di video ini. akan banyak timelines sesuai dengan probabilitas yang ada, yang dipengaruhi juga oleh decision atau keputusan.
wibu
@@xren478 awkokaowkw
@@r-resnet2841 wibuuu
@@nabihasiti7529 akwokowkokawokawokoawk
@@r-resnet2841 akwowkwowk rimuru terossss
Walaupun Gak Ada Di Materi Ulangan Sekolah SMP Tapi Tetep Belajar Siapa Tau Nanti Kepake
Belajar lah bukan karena sekolah, tp buat pengetahuan dirimu sendiri. Karena itu bakal nambah value buat dirimu jg punya pengetahuan diluar materi sekolah
Edit: org dibawah komen ini adlh pecundang /nada spongebob/
Gk ush belajar, gak guna lu juga nanti gede jdi beban kluarga aja, jadi terima takdir aja😂
Dia atas aku orang bodoh
Semangat btw yang masih belajar jangan kayak yang diatas aku yang mgaku dirinya beban keluarga
@@gerynandapranata8953usaha yg menentukan takdir , jadi kalo bodoh jangan ngajak2 orang ya simpen aja di diri lo , useless
@@inugamikaito lu juga beban kluarga gk ush munafik dek
Untung udah nonton channel nya "Rumah Editor" sebelum nonton ini, jadi lumayan nyambung & sedikit ngerti apa yang diomongin.. 😁
Saya malah lebih prefer ke penjelasan Rumah Editor daripada Bang Fajrul yang kayaknya masih kepusingan he he he
@@SetyoEdyWibowo Iya, pembahasan nya si Rumah Editor lebih ringan (walaupun masih tetep bingung, tapi sedikit tercerahkan), kalo Bang Fajrul penjelasan nya masih terlalu saintifik jadi ga semua orang nangkep maksud nya..
Tapi sih kedua nya punya plus minus masing masing dalam penjelasan nya, & Bang Fajrul juga udah oke kok penyampaian materi nya..
Bang klo mengkhayal tuh kan kita bisa melihat apa yang kita bayangkan, nah bisa saja apa yang kita bayangkan itu memang terjadi disana disuatu tempat. Jadi intinya kita bisa melihat diri kita yang lain dengan khayalan, karna diri kita terhubung dengan diri kita yang lain, tetapi terbatas oleh batasan tertentu sehingga kita hanya bisa melihat tidak bisa ngapa ngapain lagi🤣
Multiverse itu belum tentu benar adanya
Tapi perasaanku padamu tetap sama di setiap universe
Haiyaah... paling juga di tolak terus kaya si dukun aneh
Aku memahami multivers pake teori nya isra mi'raj rosulullah dan itu sangat mudah di pahami 🔥
bisa dijelaskan kak bagaiman teorinya?
"I love you in every universe"
Stephen strange
Ketika kita bermimpi tentang diri kita sendiri, sebenarnya kita sedang melihat kita yg ada di universe lain (multiverse) itulah mengapa ketika kita bermimpi banyak hal yg tidak relate dg kenyataan yang ada di kehidupan kita . Seperti tempat, waktu, orang2 yg berbeda saat di mimpi kita.
Suka bahasan terkait kayak gini sejak liat channel Rumah Editor
mantap 12 menit yang lalu
Gua ,ngerasa lebih tenang selepas gua pake binaural beats - forgot bad memories..
Bang, bahas dong tentang "Bagaimana Kita bergerak di Waktu yang Berhenti"
contohnya Dio lawan Jotaro di anime JoJo
klo kita mau jadi realistik, memberhentikan waktu itu hampir sama dengan keadaan mati
Waktu itu "nyata" dan tidak "nyata" dan kata waktu ada cuman untuk mencatat kejadian kejadian, kaya kejadian A kalau nga ada waktu kita ngatau kapan, dimn, bagaimana dan apa yang terjadi, kalau ada kata waktu kita jadi tau di catatan bahwa itu terjadi di waktu itu. ada banyak menjelaskannya.
Misalkan pertama kalo di planet bumi ada 24 jam dan planet B ada 48 jam nah di 1 hari bumi itu cuman 24 jam saja di planet B.
Misalkan kedua kaya perbedaan "waktu" 1 tahun bumi sama dengan 10 tahun planet apakah kita akan berumur 10 tahun lebih tua?
Tapi ini berbeda dengan yang pertama, di kosmologi hari di hitung bukan berdasarkan waktu tapi perputaran sebuah planet mengelilingi bintangnya berapa kali dari titik pertama kembali lagi ke titik awal, misalkan bumi berputar 365 kali mengelilingi matahari, dan planet B berputar 3650 kali mengelilingi bintangnya.
Bingungkan? Ga usah dipikirin, namanya juga teori dan konsep konsep
Bang mau tanya,jika di ibaratkan seperti ini dunia yang kita tempati ini sebenarnya adalah sebuah lapisan yang tersusun susun,apakah ada kemungkinan percabangan dunia itu sebenarnya terjadi di dunia kita sendiri?
Karna seperti yang kita ketahui bahwa kita hidup berdampingan dengan mahluk tak kasat mata,dan bila mana dari teori multipers yang abang jelaskan tentang fisika kuantum tadi,bahwa sifat dari kuantum itu bisa menjadikan kemungkinan yang sama dalam satu kejadian.maka jika di gambarkan bila kita pada posisi lapisan ke 3 dan terjadinya superposisi ini pada lapisan je 4 dan ke 2 maka yang kita lihat adalah pantulan dari 4 & 2 seperti lensa yang pernah di jelaskan dalam video sebelumnya.
Dan klo di buktikan berarti?
Terimakasih :3
Di jawab ya bang🗿
Terjadi,
Dan walaupun gak kejadian, seengaknya itu terjadi di pemikiran anda wkwk
Sama seperti saat udah buat pilihan lalu mikir ulang pas udah nyesel (eh kalo tadi ambil pilihan lain pasti gak kayak gini) ahahah
Mungkin di percabangan lain atau kita bisa bilang pararel. anda dan saya gak bakal ditemuin di satu komen ini
@@malesinofficial7874 alam semesta itu 1 (nyata). Seperti mimpi (alam ghoib) dan Jin Korin (sifat banyak) kita (alam ghoib), biasanya muncul ketika kita suda mati persis menyerupai diri kita itulah jin korin seolah olah bangkit dr kubur, roh kita ttp di alam kubur bersama malaikat kubur. Contoh lain bayi yg tertawa saat tidur itu bercanda sama jin korinnya sendiri dan orang gila terkontrol oleh jin korinya sendiri yg lebih kuat dengan nafsu halusinasi dan kenangan masa lalunya (trauma/jiwa tersesat)
@@mahendrabahtera3306 Wanda 616 mengeluarkan scarlet witch (jin korin yg bersekutu dg iblis) ke Wanda 939 yg mana...? Ini yg tak masuk akal (itulah film) Jin korin biasanya kebanyakan bohong alias ahli manipulasi. Real, fakta, nyata dianggap tidak nyata. Contoh kehilangan 1 orang yg dicintainya, dianggap tak nyata (bersifat sementara). Alam semesta ya 1. Kalo alam ghaib banyak. Jadi teori fisika multiverse akan runtuh oleh fisikanya sendiri krn tk menemukan jawaban yg nyata
@@nanangkosim4753 Kalo jin itu cocoknya masuk ke ranah dimensi sih.
Secara disalah satu agama menyebutkan bahwa "kita" manusia asalnya dari tanah liat dan "mereka" jin/setan/hantu/lelembut diciptakan dari api
Secara bahan bakunya beda mungkin ditetapkannya yahh beda alam tapi satu tempat wkwk
Jadi saya suka perkataan anda tapi gak suka konsepnya
Baru nemu chanel bang fajru bagus bgt plajarannya,apa lg ada pnjelasan dr al'qurannya psti tambah mantul😊❤
Bang tolong bahas
Apakah kehidupan itu ada selain dibumi ?
Secara logika nih kan alam semesta itu sangat luas pasti ada kehidupan lain diluar bumi
Nah sudah terjawab
Universe itu kyk game 100 Years Life Simolator bukan bang? di game itu kek bercabang gitu dan bisa nentuin sendiri kehidupannya kek di dunia nyata, btw gamenya game santai.
Edit: Alur gamenya bercabang mulai dari sperm>bayi>bocil>remaja>dewasa>tua>mati dan disitu bisa milih jalan kehidupan yg mau dipilih bebas karna pilihannya banyak bercabang" kek cabang pohon dunia :v
Ouh🗿
Dan setelah mati Lo hidup lagi menjalankan game lain di dunia yg entah dimana
Sangad sulit dipahami,tapi menarik untuk dipelajari:)
Begitu Hebatnya Fisika
😁😁😁👍🏾
Intinya Takdir itu di rubah.. yakin aja dari sang pemegang Langit... Cara ngerubah nya gak cuma berusaha tapi harus dengan doa kepada-nya... Karena kalau cuma berusaha aja maka takdir akan berjalan seperti semestinya... Yakin bahwa pasti semua kondisi dan kemungkinan itu ada sesuatu yang mengaturnya, yang gak bisa kita logika maupun nalar karena keterbatasan otak kita...
Pembahasannya bisa dicek secara sederhana di Channel Rumah Editor. Kebetulan bang fajrul juga nonton.
sekedar teori liar dari gw:
atom dalam cahaya sebenarnya adalah materi, Atom bergerak karena ada energi yg mempengaruhinya (ibarat air laut dan angin). karena adanya energi angin, air yang diam mulai membentuk gelombang. jadi ketika melewati celah polanya akan seperti gelombang (dipengaruhi oleh energinya), sama seperti air laut.
.
kenapa setelah dipasang detektor polanya menjadi seperti pasir yang di semprotkan melewati lubang, mungkin energi yang dipancarkan dari detektor ini mempengaruhi energi "angin" tersebut.
Itu hipotesis, bukan teori. Teori itu kalo hipotesis udah diuji dan terbukti baru jadi teori
gmna kalo ternyata kita adalah kehidupan yang ada di dalam sub atom itu ?
jadi selalu ada dunia yang lebih besar dan lebih kecil dari kita..
bahas sifat2 atom mas.. yang ternyata ada jarak yang sangat jauh antara electron dan proton neutron ditengahnya..
Nah, kdg aku mikir gini, kita dan dunia kita sekarang mungkin bagaikan alam semesta bagi kehidupan yg ada di dalam sub atom karna saking kecilnya, dan mungkin aja alam semesta yg super luas yang bahkan kita tidak ketahui ini sebenrnya adalah kehidupan lain yg sama kayak kita dan jauhh lebih besar daripada kita(kita sprti berperan sebagai sub atomnya)
Pham ga
@@hihang4989 nahh persis.. paham kok paham..
Bahas fisika Kuantum, jdi inget pembahasan di Chanel Rumah Editor hehe jelas, padat, lugas.
Pertanyaan mas bro antara fisika quantum vs agama vs filosofi
Kita itu diciptakan dr ada atau ketiadaan (ghaib)...? Bagaimana ilmuan fisika menjelaskan asal mula penciptaan yg awalnya ketiadaan menjadi ada🙏🙏🙏
Chanel fajrul, rumah editor the best lah
Jika pun dunia Multiverse itu bercabang, apakah aliran Waktunya juga sama bang?
Atau malah berbeda aliran waktu nya..?
Yg bisa membuat kita menjelajah dunia multiverse lain.. dan membantu kita dimasa lalu, supaya tidak membatu sampai ribuan tahun.. diakhir cerita Senku membuat Mesin Waktu.. 👍🏻 (Spoiler)
Jadi kepikiran kalo multiverse nyata, apakah bisa di kategorikan jadi dimensi ke 2 dari waktu gak ya.
Hmm.. Menarik!!
Jadi sebenarnya waktu itu tidak "nyata" dan "nyata", konsep waktu itu cuman untuk mencatat gitu. Misal kalo nga ada waktu kamu nga tau kejadian A itu kapan dimn bagaimana
Di youtube Rumah Editor bahas tentang multivers juga
Kalo di doctor strange mimpi itu adalah visi dari diri kita di dunia lain , penglihatan kita di dunia lain,
Gua pernah berharap itu beneran wkwk, kalo di multivers lain kita tau ada kemungkinan bahwa kita bahagia itu sudah cukup buat jadi motivasi
malah jadi Scarlet Witch (INFP)
Kalo emang bnr berarti mimpi gua sembunyi dari pembunuh🗿 mimpi dikejer alien 🗿mimpi survivol dikejar² sesuatu gitu lalu mimpi terobos jurang🗿mimpi ngebug keluar dari tanah kayak ke backroom tapi kosong cuma ada warna putih gitu kyk nyemplung ke void minecraft apa ep*p🗿
Kalo teori itu benar, berarti gw di Universe lain itu ada yang jadi Spiderman, Superman, ada yang hidup bareng sama orang yang gw sukai, lucky me wkwk
Gua prnh mimpi jadi sultan tajir gegara menang togel 100M, hmm apakah brarti diri gw di universe laen emg hoki dapet jp togel? 🗿🗿
Apakah di universe lain manusia juga berfikir kalo diluar sana juga ada universe lain? Kalo dunia bisa bercabang bisa jadi kita ini salah satu dari cabangnya tapi kita tidak menyadarinya
tapi kalau memang hal kecil tidak menyebabkan dan hanya hal besar saja yang menyebabkan percabaangan multiverse, berarti sedari awal multiverse itu tidak ada, karena semua hal itu terjadi bisa dari hal kecil "Butterfly Effect" satu kepakan kupu kupu yang bisa saja menyebabkan tornado di belahan bumi yang lain.
hanya ada dua kemungkinan, ada atau tidak ada multiverse
Ada dan rumus tentang mesin waktu pun ada. Calon istri saya mempelajari tentang fisika kuantum dan ilmu astronomi,kosmologi. Kenapa calon istri saya suka film Marvel adalah ilmu fisika yg dipakai dlm film tersebut bener2 ada di dunia nyata.
Sedang menunggu penjelasan tentang multiverse complex, Hyperverse, dan Outerverse🗿
Bahan VSB dibawa kesini 🤣🤣
@@farhanfajar3851 hehe:v
Kenapa ga sekalian nanya konsep Megaverse,Zettaverse,Gigaverse,Terraverse, Uncountable Infinite Dimension Dan Ribet segala macam🗿
Mantap bang fajrul penjelasannya mudah dimengerti walau saya kurang ngerti 🗿
M a n g s u s n y a a p a b a n g ?
Mangsud?
Awog
@@febri_hkm MaNgSuD bAnG
@@PGA_Official1125 awog aoan banb?
Ada sesuatu yang tidak bisa dijelaskan dengan fisika , contoh kenapa manusia punya perasaan ? , begitu juga multiverse itu gw yakin ada tapi pengetahuan manusia sangat terbatas untuk menjelaskan itu ada
Mantap pak, lagi bingung kalaulah penciptaan universe fine tuning itu fakta, maka mwi pada tahap awal saja sudah hampir imposible ada potensi mwi, krn geser dikit sahaja sdh tidak mungkin ada kehidupan.
Bang jelasin rumus rumus yang ada pada film Kamen rider build saat hensin
didalam dunia ada dunia, di dalam semesta ada semesta, di dalam mahluk ada mahluk
Dan dibalik batu ada udangnya
bang bahas grandfather paradox vs multi-universe dlm konsep time travel, terutama singularitas gitu2 bang
Menurut pemahaman cetek saya, grandfather paradox itu jika konsep waktu yg dipake linear, alias lurus-lurus aja ga bercabang. Sedangkan multi universe/multiverse itu konsep waktunya paralel alias bercabang. Tergantung tinggal pilih konsep waktu mana yg dipake, biasanya di film film pilih salah satu, ga bisa digabungin. Koreksi saya jika salah 👍
Bahas juga predestination paradox
Kurang satu teori lagi,kalau multiverse itu hanya bisa ada kalau perhitungan matematis itu menyatakan universe tersebut ada,kayak universe yang terdiri dari anti-matter dan waktu berjalan terbalik terhadap alam semesta kita
Aku berharap diriku yang ada di multiverse lain bisa membahagiakan ibu🤲🏻
Di universe lain bang Fajrul gk suka fisika
Di Universe lain Jerome peringkat terakhir dan Matematika adalah kelemahannya🗿
Wkwkwkwk
Secara fisika, mungkin nggak bang orang yang sama di waktu yang sama di bumi yang sama bisa ada di berbagai tempat yang berbeda?
Kyk yg td diblg sebenernya mungkin aja sih
Dulu pernah nonton anime "Inazuma Eleven Go : Chrono Stone" lupa eps berapa, yang penting si Dr. Arno bilang kalo dunia paralel itu kaya senar gitar yang dipetik, mungkin kaya gini
------👨🔬------
🧑💼--------🧑💼---------🧑💼
------👨✈️------
Emang mirip sih sama yang dijelasin
@Muqtafin Afin Inazuma Eleven bukan Genshin, itu anime
klo gak salah inazuma itu yang kayak sepak bola ya?
ok,intinya gausah ngarep buat mesin biar bisa ke multiverse lain untuk menemui multiverse anime
Multiverse versi quantum asumsi saya malah yang terjadi superposisi hanya materi kuantumnya saja. Soal kondisi ketika materi itu ada di alam semesta lain ngebentuk diri kita atau engga malah kemungkinannya hampir mustahil, yang masih munggkin malah di posisi alam lain mungkin bisa ditinggali jiwa jiwa yang diluar janggkauan penglihatan manusia atau dalam versi mistisnya itu yang disebut alam ghoib.
Apakah jika kita terhisap ke dalam blackhole, apakah kita akan keluar di univers lain 😱😱😱
Knp gk di coba bro 😁👍
@@gederestuk.k1425 jawaban yang bagus
Di universe lain sebagai partikel paling dasar
Kenyataan di dunia kuantum lebih gila dari pada fiksi belaka😁
😁😁😁🤣🤣 sampai gila loh belajar,gua pernah ketemu waktu di bangku kuliah
Itulah kenapa ada pernyataan bahwa fiksi gak bisa menggantikan kenyataan
kalau percabangan semesta yg terjadi karena time traveling itu gmn bang?
nahh bahas kayak gini kak, baguss aku sukaa
mungkin kita gak bisa menguji karena kita berada di dimensi bawahnya. pendapatku gitu si.
Bang, seandainya multivers itu ada berarti perjalanan antar waktu dan dimensi bisa dilakukan yah? 🤔
Yang nggak ngerti fisika be like: 🤔
Yey
P
Gg
GG pertama
Tangannya cepet
hecker
woy gw kedua, liat dah
Saya punya teori bang(setelah nonton seris loki)
Akan ada multyfers, JIKA adanya perjalanan waktu
Jika multyfers yang di bicarakan adalah dunia yang sama tapi tidak mirip. Maka jika adanya perjalanan waktu, akan adanya perputaran dunia yang berjalan mundur atau pun maju, karna itu adanya percabangan dunia.
Sampai hal itu terjadi, dunia akan tamat menurut agama
Kalo multiverse yg bang windah ttep kerja di hotel lbih ke konsep dunia paralel yg setiap ada kemungkinan a atau b maka alam semesta terbagi menjadi alam semesta dengan kemungkinan a atau alam semesta dengan kemungkinan b, klo bener maka setiap hitungan waktu terkecil muncul alam semesta baru yg akhirnya jumlah alam semesta itu tak terhingga karna terus bertambah dan tidak bisa berkurang
Admin, mohon ijin untuk berbagi Informasi, semoga bermanfaat.
Informasi mengenai Keberadaan Alam Semesta dapat dilihat pada Literatur India kuno, yakni Sutta Pitaka pada Kitab ANANDA VAGGA.
Hal ini diterangkan oleh Buddha Gautama sebagai jawaban atas pertanyaan Bhikkhu Ananda dalam Anguttara Nikaya sebagai berikut :
Ananda, apakah kau pernah mendengar tentang Seribu Tata Surya Kecil (Sahassi Culanika Lokadhatu)?
Ananda, sejauh matahari dan bulan berotasi pada garis orbitnya, dan sejauh pancaran sinar matahari dan bulan di angkasa, sejauh itulah luas seribu tata surya. Di dalam Seribu Tata Surya terdapat Seribu Matahari, Seribu Bulan, Seribu Sineru, Seribu Jambudipa, Seribu Aparayojana, Seribu Uttarakuru, Seribu Pubbavidehana, dst…. Inilah, Ananda, yang dinamakan Kumpulan Seribu Tata Surya Kecil (Sahassi Culanika Lokadhatu).
Ananda, Kumpulan Seribu Kali Sahassi Culanika Lokadhatu dinamakan “Dvisahassi Majjhimanika Lokadhatu”.
Ananda, Kumpulan Seribu Kali Dvisahassi Majjhimanika Lokadhatu dinamakan “Tisahassi Mahasahassi Lokadhatu”.
Ananda, bilamana Tathagata (Buddha menyebut diriNya Sendiri) mau, maka Tathagata dapat memperdengarkan suara-Nya sampai terdengar di Tisahassi Mahasahassi Lokadhatu, atau lebih dari itu.
Selain itu, didalam Sutta-Sutta lain juga dinyatakan bahwa Alam Semesta ini mengalami kondisi mengembang (vivatta) dan mengempis (samvatta).
Untuk lebih detail, para sahabat dapat membaca pada Kitab Aganna Sutta.
Semoga bermanfaat dan menambah wawasan bagi para sahabat (avuso)
Mohon maaf apabila ada kesalahan
Semoga Kita Semua Berbahagia dan Tercerahkan Sempurna
🙏