Jaksa Penuntut Umum (JPU) yg mewakili pihak polisi bertanya kpd pengacara Pegi Setiawan (PS) apakah putusan praperadilan ada atau tdk ada sangkut pautnya dgn putusan pengadilan kasus vina 2016. Padahal mereka tahu di sidang praperadilan penyidik polisi menuduh PS sbg pegi perong (otak pelaku) dgn memakai alat2 bukti yg dahulu dipakai pada sidang 2016/2017, yakni BAP para saksi yg bercerita ttg kronologis kejadian dan peran pegi perong. Maka sudah pasti kemenangan praperadilan PS secara langsung atau tdk langsung membantah dan menggugurkan semua cerita kronologis kejadian yg tercantum di BAP 2016, meskipun di putusan praperadilan tdk menyinggung putusan sidang 2016/2017. Jadi bukan sekedar salah tangkap atau salah org. Bahkan diperkuat dgn pencabutan BAP 2016 oleh para terpidana dan mereka mengaku tdk kenal PS dan tdk pernah kumpul dgn PS. Inilah bentuk rendahnya kualitas cara berpikir. Tujuan JPU bertanya ttg praperadilan PS juga tdk jelas, cuma buang2 waktu. JPU mengira keputusan praperadilan PS tdk ada kaitannya dgn putusan hakim 2016/2016, padahal sama-sama berkaitan dgn kasus vina. Si JPU menuduh pengacara PS berasumsi-asumsi, padahal merekalah yg berasumsi karena tdk punya SATUPUN bukti2 scientific utk menguatkan tuduhannya kpd para terpidana. Asumsi JPU yg meyakini para terpidana sbg pelaku lebih parah karena bersumber dari BAP 2016 yg sudah dicabut oleh para terpidana, Dede, dan Liga Akbar. Jadi Asumsi JPU dasarnya tdk jelas. Selain itu, BAP 2016 tersebut isinya saling kontradiktif dan banyak kejanggalan serta di dalamnya ada tokoh fiktif, yakni dpo andi dan dani. Sedangkan asumsi pengacara sebenarnya sbg bentuk analisis berupa kemungkinan2 yg bisa terjadi berdasarkan data hasil visum.
Jelas ada kaitan nya soalnya di putusan pengadilan nya terlibat satu sama lain nya atau melakukan kejahatan ber sama",jpu kalah pemikranya sama yg ga punya titel
Saya koreksi karena banyak yang salah : Kejaksaan Negeri Kota Cirebon sebagai pihak Termohon dalam Kasus ini bukan mewakili Polisi, dan penyebutan JPU juga SALAH krn dlm sidang ini disebut pihak Pemohon (si ST dan kuasa hukumnya) dan pihak Termohon (Kejari Kota Cirebon) Bahwa putusan praperadilan PS tentang sah atau tdknya penetapan tsk PS oleh Penyidik Polda Jabar tdk didahului dengan pemeriksaan calon tersangka merujuk Putusan MK No.21/PUU-XII/2014 yg menjelaskan bahwa penetapan tersangka harus didasarkan pada minimal 2 alat bukti sesuai Pasal 184 ayat 1 KUHAP dan harus disertai dengan pemeriksaan terhadap calon tersangkanya Putusan praperadilan PS TIDAK MENGGUGURKAN putusan Pengadilan tahun 2016 krn putusan tersebut telah diuji tingkat pertama,banding maupun kasasi Jangan SEENAKNYA menilai rendahnya kualitas cara berpikir seseorang krn baik Pemohon dan Termohon berhak mengajukan pertanyaan sesuai dengan arahan Majelis Hakim Pihak Termohon tdk berasumsi krn Pencabutan BAP tdk membatalkan putusan tingkat pertama,banding maupun kasasi. Hak termohon utk bertanya krn mereka ingin menggali keterangan saksi bukan soal buang buang waktu dan di sidang pengadilan tidak ada istilah menang kalah yg ada permohonan diterima atau ditolak
Harus ada perubahan. Para hakim tidak pantas disebut yang mulia karena hakim adalah manusia jauh dari sifat sempurna pasti banyak salah dan hilaf kedua seseorang tidak pantas menundukkan badan terhadap sesama manusia baik kepada hakim ataupun jaksa serta orang-orang yang ada didalam persidangan. Tolong dua ini harus diubah demi kebaikan hukum di negeri tercinta kita ini.
Semoga yg Mulia para hakim PK.. saka tatal bisa dikabulkan.....Karena masyarakat yakin bahwa peristiwa ini bukanlah tindak pidana. Sehingga anak anak yg terpidana adalah anak yg terzalimi permainan hukum, orang yg tdk bertanggung jawab.
P muchktar seorang perwira tni sesuai dengan sumpah prajurit yg membela kejujuran kebenaran dan keadilan saya salutdan hormat sama bapak muchtar setinggi tingginya
Pokoknya waktu Kasus Vina, Jaksa menuntut dgn Psl 340 Pembunuhan berencana, padahal tidak ada Korelasi dan Persesuaian antara Alat bukti dan Barang Bukti Seperti DNA, Sidik jari, CCTV, Rekam jejak digitalnya,Hp
Ya Allah berilah Kesehatan Keberkahan Rizki kepada Pengacara pengacara Sukarela tanpa pamrih demi membela orang miskin, yg tidak berdosa bukan pembunuh, sungguh keji kalian demi memuaskan nafsu hasrat bayaran menjerumuskan anak2 tidak berdosa, ini akan menimpa keluarga pejabat2 biadab
Persidangan itu untuk mengungkap kebenaran, dalam mengungkap kebenaran tidak ada satupun yg di pertaruhkan selain kebenaran itu sendiri... Citra JPU, hakim, pengacara tidak sedang di pertaruhan disini namun justru kebenaran itu sendiri... Lepaskan semua kepentingan selain kepentingan untuk mengungkap kebenaran...
Logika orang awam, Pegi Setiawan ditangkap karena kasus Eki Vina maka dengan demikian ya berkaitan dengan peristiwa tahun 2016 (putusan hukum).. Jaksa koq gak tanya apakah bapak ada di lokasi 😂😂😂
Ya Allah, ssopan nya pak Muhtar setiap dia mau mengucapkan kata" Yg kurang baik, dia selalu mengucapkan,, mohon maaf.. Mohon maaf.. Sukses selalu buat pakuhtar, sehat selalu agar bisa terus menegakkan keadilan di negri ini
Pantas aja hukum di Indonesia carut marut, pola fikir jaksa seperti ini, yg ada selalu codong selalu merasa lebih hebat dari profesi yg lain, bukannya mencari keadilan malah merendahkan orang, 11 12 dengan hakimnya🤦♂️
Jati hargai keilmuanmu, ingat ortu dan keluargamu di Tarakan, umur kmu masih muda 14 nop 2024 baru genap 32 th dan waktu berkariermu masih panjang, tgl 3 okt 2024 kmu baru 7 tahun lho jadi jaksa. Sayang kan cuma gara2 emosional intelejensi kmu yg tdk terkontrol membuyarkan masa depanmu
JPU.....anda juga harus datangkan rudiana dan aep.dede....beserta pasren dan anaknya itu.... Supaya tidak berlarut2....kasihan negara gaji anda untuk kasus yg fiktif
Astaghfirullah astaghfirullah astaghfirullah innalilahi wa innailaihi rojiun hanya Allah lah yang bisa membantu semua ini mengerikan naujubilah minjalik
Habis citramu sekarang PK pol, jgn sdikit2 rakyat kecil yg salah yg kau koerbankan, demi jabatan kau halalkn sgla cara, katanya penegak hukum habis karirmu sekarang
Buk hakim..jgn sampai .buk hakin..menjadi hakim yg sesat...jadi lah hakim yg memberi keadilan....jgn jadi hakim yg melindungi...oknum pejabat negara yg sesat...❤❤❤❤
Hai JPU.. jgn krn uang kaget kamu meleburkan diri membela mati2an sang pemberi uang kaget.. ingat uang yg km dan keluargamu nikmati secara rutin setiap bulan itu dr pajak kami...
Apalagi suneo ,'ini suniwen sama jaksa tidak berbobot tidak berkualitas ,pemerintah jangan mengangkat pejabat dg titel saja tidak menjamin kepandaiannya,bisa rusak negara ini
Kapolri mending turun sudah tau anak buahmu seperti itu anda masih bisa ibadah dengan tenang, maka sidik penjarakan dan pecat semua anggota bapak termasuk yang sudah jendral. Atau kalo bapak gak berani mending mundur saja dari kepolisian dan pensiun. Tapi percuma kalo tidak anda selesaikan anda tau tapi pura pura tidak tahu demi nama baik institusi (adanya kegoblokan institusi yang di pertahankan) pertanyaan apa anda masih punya agama di hati nurani anda, jangan ikutan anak buah bapak yang bisa berbuat dosa karena mereka punya keyakinan dosa ya ada yang nanggung. Ingat anda muslim pak takutlah kepada Allah jangan takut pada jaringan b471ngan, saat anda berjihat memberantas jaringan b471ngan, InsyaaAllah matipun anda akan di sanjung baik manusia, malaikat dan Allah
Kasus di cirebon ini yg membuktikan hukum di negara kia tajam kebawah mekipun tidak ada bukti jelas dan tumpul ke atat meskipun bukti yg kuat,seperti persidangan yg ada di jawa timur,,nampak sangat amburadul,
Hacur kan otak jpu ini, 7turunan nya, sudah tau di otak mereka mana yg salah dan yg benar, tapi mengin kan, yg salah tetap benar, hacur kan ya, Tuhan, itu Doa Seluruh rakyat Indonesia
Jaksa jaksa ini tidak propesional dalam bertanya kurangberbobot dan tidak koreksi ,padahal saksi ahli ini punya jalur masing masing sedangkan sebagai jaksaitu harus bisa merangkum segala permas'alahan jaksa ini tidak propesional sebagai jaksa ini tukang dagang sayur pantes
Kasihan para jaksa muda ini akan di bantai habis senior senior para pendekar hukum ...emang para senior jaksa pada ngumpet kah pada takut batle karena sudah tahu akan kalah
Linda yg kesurupan perlu di usut nntah ntah setingan markonah Kl kesurupan dia kenal Vina atau markonah bisa sangat mungkin setingan Tapi kl tidak kenal sama sekali masih oke lah Itupun kita tidak boleh percaya sama kesurupan
Pak.mucthar orang hebat,ini asli pahlawan...insyaallah bpk panjang umur dan berlimpah rejeqkinya
pak Muchtar the best pokok nya 👍👍👍
Hukum udah rusak&hancur.di kuasai oleh oknum2 penjahat 😢
Jpu itu yg ngotot adiknya rasman cucunya elsa mngkin
Penjahatnya dari oknum penegak hukum sendiri
Jaksa Penuntut Umum (JPU) yg mewakili pihak polisi bertanya kpd pengacara Pegi Setiawan (PS) apakah putusan praperadilan ada atau tdk ada sangkut pautnya dgn putusan pengadilan kasus vina 2016. Padahal mereka tahu di sidang praperadilan penyidik polisi menuduh PS sbg pegi perong (otak pelaku) dgn memakai alat2 bukti yg dahulu dipakai pada sidang 2016/2017, yakni BAP para saksi yg bercerita ttg kronologis kejadian dan peran pegi perong.
Maka sudah pasti kemenangan praperadilan PS secara langsung atau tdk langsung membantah dan menggugurkan semua cerita kronologis kejadian yg tercantum di BAP 2016, meskipun di putusan praperadilan tdk menyinggung putusan sidang 2016/2017. Jadi bukan sekedar salah tangkap atau salah org. Bahkan diperkuat dgn pencabutan BAP 2016 oleh para terpidana dan mereka mengaku tdk kenal PS dan tdk pernah kumpul dgn PS.
Inilah bentuk rendahnya kualitas cara berpikir. Tujuan JPU bertanya ttg praperadilan PS juga tdk jelas, cuma buang2 waktu.
JPU mengira keputusan praperadilan PS tdk ada kaitannya dgn putusan hakim 2016/2016, padahal sama-sama berkaitan dgn kasus vina.
Si JPU menuduh pengacara PS berasumsi-asumsi, padahal merekalah yg berasumsi karena tdk punya SATUPUN bukti2 scientific utk menguatkan tuduhannya kpd para terpidana.
Asumsi JPU yg meyakini para terpidana sbg pelaku lebih parah karena bersumber dari BAP 2016 yg sudah dicabut oleh para terpidana, Dede, dan Liga Akbar. Jadi Asumsi JPU dasarnya tdk jelas. Selain itu, BAP 2016 tersebut isinya saling kontradiktif dan banyak kejanggalan serta di dalamnya ada tokoh fiktif, yakni dpo andi dan dani. Sedangkan asumsi pengacara sebenarnya sbg bentuk analisis berupa kemungkinan2 yg bisa terjadi berdasarkan data hasil visum.
JPU ini nyambung Naha jadi KA pegi ..asa lieur ah
Bener om, JPU GK mau di koreksi kerjaan dia biar GK di bilang salah
Jelas ada kaitan nya soalnya di putusan pengadilan nya terlibat satu sama lain nya atau melakukan kejahatan ber sama",jpu kalah pemikranya sama yg ga punya titel
Saya koreksi karena banyak yang salah :
Kejaksaan Negeri Kota Cirebon sebagai pihak Termohon dalam Kasus ini bukan mewakili Polisi, dan penyebutan JPU juga SALAH krn dlm sidang ini disebut pihak Pemohon (si ST dan kuasa hukumnya) dan pihak Termohon (Kejari Kota Cirebon)
Bahwa putusan praperadilan PS tentang sah atau tdknya penetapan tsk PS oleh Penyidik Polda Jabar tdk didahului dengan pemeriksaan calon tersangka merujuk Putusan MK No.21/PUU-XII/2014 yg menjelaskan bahwa penetapan tersangka harus didasarkan pada minimal 2 alat bukti sesuai Pasal 184 ayat 1 KUHAP dan harus disertai dengan pemeriksaan terhadap calon tersangkanya
Putusan praperadilan PS TIDAK MENGGUGURKAN putusan Pengadilan tahun 2016 krn putusan tersebut telah diuji tingkat pertama,banding maupun kasasi
Jangan SEENAKNYA menilai rendahnya kualitas cara berpikir seseorang krn baik Pemohon dan Termohon berhak mengajukan pertanyaan sesuai dengan arahan Majelis Hakim
Pihak Termohon tdk berasumsi krn Pencabutan BAP tdk membatalkan putusan tingkat pertama,banding maupun kasasi.
Hak termohon utk bertanya krn mereka ingin menggali keterangan saksi bukan soal buang buang waktu dan di sidang pengadilan tidak ada istilah menang kalah yg ada permohonan diterima atau ditolak
JPU itu ga mau di salahkan makanya keliatan tololnya ,😂😂
Allah huakbar, allah selalu melindungi hamba yg jujur
Jpu pinter banget yg saya harapkan bukan orang pintar tapi orang jujur dan benar
Sehat "teros pkmukhtar ya srmoga allah mlindungi kluarga pk mukhtar
Harus ada perubahan.
Para hakim tidak pantas disebut yang mulia karena hakim adalah manusia jauh dari sifat sempurna pasti banyak salah dan hilaf kedua seseorang tidak pantas menundukkan badan terhadap sesama manusia baik kepada hakim ataupun jaksa serta orang-orang yang ada didalam persidangan.
Tolong dua ini harus diubah demi kebaikan hukum di negeri tercinta kita ini.
Yang mulia ganti jadi yang biasa😂
@@fahira1473 nah itu lebih baik karena pada dasarnya manusia itu ya biasa g gimana-gimana wkkkk..
@@fahira1473bpk, ,, , tolong jlskn biar kasusnya clerr, gk sidang" muluk
Kami berdoa jga buat pak muhctar..seboga bpa di berikan kesehatan..dn slalu di lindungi allah....
Pak Muchtar sebaiknya mengurangi penggunaan kata maaf sebab itu bisa memberi kesan lemah.
Semoga yg Mulia para hakim PK.. saka tatal bisa dikabulkan.....Karena masyarakat yakin bahwa peristiwa ini bukanlah tindak pidana. Sehingga anak anak yg terpidana adalah anak yg terzalimi permainan hukum, orang yg tdk bertanggung jawab.
Pak Mukhtar menyala... Pejuang rakyat kecil
Prasangka saya jaksa itu pandai,, tapi kasihan mereke masih muda,, kenapa yg senior tidak dimajukan
Pak Mochtar Keren👍👍
Awas itu para jaksa bersih tidak dari kotoran 😂😂dan
Hukum di negeri ini di ujung tanduk, terang-terangan dibuat timpang...
Para penegak hukum di negeri konoha ternyata separah ini.........😢😢😢
P muchktar seorang perwira tni sesuai dengan sumpah prajurit yg membela kejujuran kebenaran dan keadilan saya salutdan hormat sama bapak muchtar setinggi tingginya
Awas jpu ini menjebak dgn pertanyaan2 yg intinya memberatkan pegi serta kuasa hukum,
Pokoknya waktu Kasus Vina, Jaksa menuntut dgn Psl 340
Pembunuhan berencana, padahal tidak ada Korelasi dan Persesuaian antara Alat bukti dan Barang Bukti Seperti DNA, Sidik jari, CCTV, Rekam jejak digitalnya,Hp
Semoga bpk sehat panjang umur pk muhtar
Hebat pak Muchtar!!!! Sehat selalu dan tetap semangat!!!
Ya Allah berilah Kesehatan Keberkahan Rizki kepada Pengacara pengacara Sukarela tanpa pamrih demi membela orang miskin, yg tidak berdosa bukan pembunuh, sungguh keji kalian demi memuaskan nafsu hasrat bayaran menjerumuskan anak2 tidak berdosa, ini akan menimpa keluarga pejabat2 biadab
Saya benci dengan kata yg mulia melihat penomena hakim yg tidak mulia putusannya banyak yg bener disalahkan.dengan kasusyg disurabaya
Jaksa penuntut umum itu ada di pihak kepolisian 😌 bukan di pihak rakyat yang menjadi korban 😢
Persidangan itu untuk mengungkap kebenaran, dalam mengungkap kebenaran tidak ada satupun yg di pertaruhkan selain kebenaran itu sendiri... Citra JPU, hakim, pengacara tidak sedang di pertaruhan disini namun justru kebenaran itu sendiri... Lepaskan semua kepentingan selain kepentingan untuk mengungkap kebenaran...
Susah memang kalo keadilan di Pegang oleh org pintar tapi gak punya hati nurani...
Logika orang awam, Pegi Setiawan ditangkap karena kasus Eki Vina maka dengan demikian ya berkaitan dengan peristiwa tahun 2016 (putusan hukum).. Jaksa koq gak tanya apakah bapak ada di lokasi 😂😂😂
Jaksanya kebanyakan nonton bokep
Ya Allah, ssopan nya pak Muhtar setiap dia mau mengucapkan kata" Yg kurang baik, dia selalu mengucapkan,, mohon maaf.. Mohon maaf.. Sukses selalu buat pakuhtar, sehat selalu agar bisa terus menegakkan keadilan di negri ini
Mantap Pak Jaksa yang baik hati jaya selalu Pak Jaksa😊
JPU MARI KITA UNGKAP ❤ KEBENARAN BUKAN PEMBENARAN ❤ INGAT ITU JPU INGAT AKAN HISAB KEMATIAN NANTI WSSLKM.
Seharusnya sbg orang paham hukum n pengacara pahamlh mnghindari kata "asumsi saya" lbh baik jawab tdk tahu ato tdk paham atas prtanyaan tsb
Semua harus pakai hati apa ruginya😢meninjau kembali kasus ini demi kebenaran JPU jangan mencari pembenaran 🙏carilah kebenaran
Sehat2 selalu pak muhktar
Lama lama greget ga kelar kelar ..beranda munculnya kasusnya ini terys
Gak usah bela jaksa th 2016 / 17 karena sidang salah tangkap. Akui saja salah yg dulu dan minta maaf. Susah amat jaksa ini
Ceritanya seperti Penegak hukum di film2 india🤑👮🚔🎥🎬
Salut pak Muchtar saat pamit begitu menjunjung etika kesopanan......
Karna pak Muhtar mtn TNI yg mengutamakan attitude no 1
Kecerdasan seseorang bisa dilihat dari pertanyaannya. JPU kurang cerdas.
Pantas aja hukum di Indonesia carut marut, pola fikir jaksa seperti ini, yg ada selalu codong selalu merasa lebih hebat dari profesi yg lain, bukannya mencari keadilan malah merendahkan orang, 11 12 dengan hakimnya🤦♂️
Negeri ini hancur bukan krn diserang musuh dr luar, tapi negeri ini rusak krn banyaknya oknum2 pejabat dan penegak hukum yg rusak dan korup.
Kalau error di penangkapan Pegi juga bisa jadi error di penangkapan tersangka 2016.
Pantes ditanya rekening JPU nya sama ahli 😂
Jpu sangat mencurigakan
Mereka sudah jelas tidak bersalah. Siapapun yang membela yang salah terkutuklah mereka dan semoga hidupnya penuh dengan kesengsaraan
Takutnya para jaksa masih nelpel kotoranya.
Jati hargai keilmuanmu, ingat ortu dan keluargamu di Tarakan, umur kmu masih muda 14 nop 2024 baru genap 32 th dan waktu berkariermu masih panjang, tgl 3 okt 2024 kmu baru 7 tahun lho jadi jaksa. Sayang kan cuma gara2 emosional intelejensi kmu yg tdk terkontrol membuyarkan masa depanmu
Hakimnya ini berat sebelah... giliran saksi mau menjelaskan/pihak saka tatal..
Hakimnya lebih Bijak & Tegas !!!
Inilah Sengkon dan Karta jilid dua ,saka dan kata ,kwan2 terpidana
Idola
Masalah tuntut menuntut jaksa jagonya..walaupun membabi buta gk jelas tetap aja di tuntut. Menyedihkan. Sekali penegak hukum negri ini
Ternyata jaksa itu pembela kejahatan
Ngurusin kasus gini aja ga kelar2....gmn yg 271 triliun😢
JPU.....anda juga harus datangkan rudiana dan aep.dede....beserta pasren dan anaknya itu....
Supaya tidak berlarut2....kasihan negara gaji anda untuk kasus yg fiktif
Disini letak kenapa pegi belum boleh dekati kdm,,, masih belum klir semua,,, kalo sudah bebas semua baru sukuran dah semuanya
Astaghfirullah astaghfirullah astaghfirullah innalilahi wa innailaihi rojiun hanya Allah lah yang bisa membantu semua ini mengerikan naujubilah minjalik
Eksaminasi Itu Jaksa biar diperiksa dia.... Sok sangat Tau Gayanya .... Entar kalau sudah diperiksa baru dia paham....
Sijaksa tu yg seolah" intimidasi terhadap saksi, tdk pantas disebut yg mulia !!!
Sehat selalu pak mochtar
Bikin ruwet lah sisaka tata penjarakan lagi si Dede penjarakan...namanya adil supaya tidak numpang viral lagi
Jaksa anak kemarin sore mau lawan mantan TNI yg sudah bertempur sana sini yg memiliki pengalaman dalam berkemanusiaan... ..
Dri dulu memang bgni lh kwalitas para JPU.
Krna mereka ini adlh titipan amplop.😂😂😂
Jdi ilmu n nya sebatas isi amplop.
*HAKIMnya Masuk Angin....berusaha nyimak dan condong bela termohon!*
😶😶😶😡😡😡
like buat pak muchtar
Pertanyaan JPU kurasa tak berbobot
SMG DI DUNIA INI MSH BANYAK HAKIM JUJUR SEPERTI HAKIM EMAN SULEMAN & HAKIM MORGAN SIMANJUNTAK YG MENGADILI SAMBO❤
Habis citramu sekarang PK pol, jgn sdikit2 rakyat kecil yg salah yg kau koerbankan, demi jabatan kau halalkn sgla cara, katanya penegak hukum habis karirmu sekarang
JPU ..ini tugas nya apa sich...kok kesan nya ...senang banget kalau meng hukum orang ...apa mereka gak punya hati dan otak
Buk hakim..jgn sampai .buk hakin..menjadi hakim yg sesat...jadi lah hakim yg memberi keadilan....jgn jadi hakim yg melindungi...oknum pejabat negara yg sesat...❤❤❤❤
JPU sekolah hukumnya apa y....kira2 hafal semua pasal....
Belajarlah adab dari pak muchtar,,,the best pa muhktar
Pk muchtar itu pintar, jaksa mau jebak tapi pak M ini bisa menjawab dengan cerdas .....jaksa tdur ja kaulah pak. 😂😂
Hai JPU.. jgn krn uang kaget kamu meleburkan diri membela mati2an sang pemberi uang kaget.. ingat uang yg km dan keluargamu nikmati secara rutin setiap bulan itu dr pajak kami...
kalo saya jadi jaksa penuntut umum,saya akan lebih memakai hati nurani.
Pengacara cek hakim yg menangani kasus ini.apa betul istrinya polisi yg gebukin 8 terpidana ini.nitizen cari info bareng-bareng.
Apalagi suneo ,'ini suniwen sama jaksa tidak berbobot tidak berkualitas ,pemerintah jangan mengangkat pejabat dg titel saja tidak menjamin kepandaiannya,bisa rusak negara ini
JEKSA JEJEG RA ISO = TIDAK BISA MENEGAKKAN KEBENARAN.
Jaksa apa sih ini ,,,seperti ingin mengintimidasi saksi ...
semangat pak muhtar ependi
Yaaaah JPU...jadi malesss Guaaa
Kapolri mending turun sudah tau anak buahmu seperti itu anda masih bisa ibadah dengan tenang, maka sidik penjarakan dan pecat semua anggota bapak termasuk yang sudah jendral. Atau kalo bapak gak berani mending mundur saja dari kepolisian dan pensiun. Tapi percuma kalo tidak anda selesaikan anda tau tapi pura pura tidak tahu demi nama baik institusi (adanya kegoblokan institusi yang di pertahankan) pertanyaan apa anda masih punya agama di hati nurani anda, jangan ikutan anak buah bapak yang bisa berbuat dosa karena mereka punya keyakinan dosa ya ada yang nanggung. Ingat anda muslim pak takutlah kepada Allah jangan takut pada jaringan b471ngan, saat anda berjihat memberantas jaringan b471ngan, InsyaaAllah matipun anda akan di sanjung baik manusia, malaikat dan Allah
Kapolri lagi main ff
Ya Allah
Ini mslh saka tatal kok yg di tanya mslh pegi setiawan yg sdh selesai kasus salah tangkap.
Kasus di cirebon ini yg membuktikan hukum di negara kia tajam kebawah mekipun tidak ada bukti jelas dan tumpul ke atat meskipun bukti yg kuat,seperti persidangan yg ada di jawa timur,,nampak sangat amburadul,
Kenapa hakim dan kau nya ganti tidak seperti tahun kejadian
Jpu adu ilmu atau adu kebenaran.
Hacur kan otak jpu ini, 7turunan nya, sudah tau di otak mereka mana yg salah dan yg benar, tapi mengin kan, yg salah tetap benar, hacur kan ya, Tuhan, itu Doa Seluruh rakyat Indonesia
jujur y liat muka2 jpu gk sedap alias muak
JPU terviral tahun ini 🗿
Jaksa penuntut umum ato penuntut pribadi ini ya,,,,
Jaksa jaksa ini tidak propesional dalam bertanya kurangberbobot dan tidak koreksi ,padahal saksi ahli ini punya jalur masing masing sedangkan sebagai jaksaitu harus bisa merangkum segala permas'alahan jaksa ini tidak propesional sebagai jaksa ini tukang dagang sayur pantes
Kasihan para jaksa muda ini akan di bantai habis senior senior para pendekar hukum ...emang para senior jaksa pada ngumpet kah pada takut batle karena sudah tahu akan kalah
Linda yg kesurupan perlu di usut nntah ntah setingan markonah
Kl kesurupan dia kenal Vina atau markonah bisa sangat mungkin setingan
Tapi kl tidak kenal sama sekali
masih oke lah
Itupun kita tidak boleh percaya sama kesurupan
Ini mengulang sidang pegi atau pk saka tatal.seharus nya tidak usah di jawab karena agendanya pk saka tstal.buang2 waktu saja
Jpu yg 1 ini agak2 emosi terus ngasih pertanyaan nya
hahahaha JPU hanya dipermalukan disini,😂😂
Saksi itu brai, bukan ahli.. pantengong
Oknum2 penjahat ini wajib dihapskan diindonesia
Bang muchtar keren, org sunda ni bosss