Pada dasarnya saya gak suka dikotomi old money dan new money terlebih dikotomi tersebut cenderung memandang rendah ke kalangan new money yang sering dianggap norak dan terlalu show off. Karena pada dasarnya semua old money pun dahulunya pernah berada pada fase new money, dan kaum new money pun kedepannya bila bisa mantain kekayaannya, anak cucunya juga akan disebut old money. Old or new is all about timing gak ada korelasinya sama fashion style tertentu karena fashion itu tergantung preferensi individunya. Seperti kata kak Fendi, kaum old money pun banyak yang gayanya terlalu in your face alias logomania, dan kebalikannya banyak kaum noveau rich yang gayanya sangat lowkey. Semua tergantung selera individunya terlepas dari golingan old atau new money, dan kalau ngomong selera tidak seharusnya kita ngejudge style tertentu lebih norak atau lebih baik dari yang lain.
Kalau old money trs mentalnya insecure ya pst norak Sedangkan yg definisinya itu untuk kedaan normal Dan ada satu lagi. Harus nge-blend dengan acara atau situasi. Misal hang out dengan new money, mrk akan sedikit tiru new money to sangat minim
Temen sekolahku anak pengusaha tambang di kalimantan,gak tau old money atau new money, banyak baju dan sepatu brandednya utk ukuran anak sma, bajunya mahal2 ,ada jacket harga puluhan juta, kaos nya harga 3 juta, 4 juta banyak banget, sepatunya satu ruangan besar, ada ratusan pasang,banyak sepatu nike yg mahal2 yg retail diatas 10 jutaan.entah kapan itu sepatu2 dipake soalnya kita ngumpul dia penampilan biasa aja, paling dipake air force 1 yg triple white, atau air jordan 1 yg versi dibawah 5 juta.kesekolah pun dia pake air force 1 yg triple black,atau converse hitam .mungkin dia pake sepatunya yg mahal kalo keluar negeri kayaknya. Orangnya humble banget, pendiam. Berarti dia ini termasuk tipe yg gak mau pamer deh.
Aku baca dari trilogi Kevin Kwan aja, mayoritas brand-brand yang disebut disana "sangat asing" sampai "eh ada ya merk ini" 🤣 Tapi pas aku gugling, duarrr ternyata merk lawas, atau eksklusif, yang kelihatan sangat luxury 😂
Kak Fendi, sesekali bikin video soal harapan kakak mengenai video ini, kuliah dimana, alasan bikin channel fashion. Biar penonton makin deket sama kak Fendi. Anyway, konten kakak selalu berbobot. Suka banget sama channel ini.
Seneng banget bisa nambah pengetahuan buat saya yang masih awam akan dunia mode/ fashion. Beruntung bisa ketemu youtubenya Kak Fendi, Auto Subscribe :)
orang kaya old money mayoritas gak pelit gw kerja di Hotel mewah terlihat sangat sangat sederhana tapi kalau kasih tip gede dan gak rewel gak minta ini itu gak sombong dan menjaga kamar selalu bersih dan rapih , memang pakai quit luxury fashion brand, minyak wangi gak pasaran biasanya bajunya yang di pakai selalu itu itu aja karena merasa udah nyaman , menurut pengalaman gw
Bajunya keliatan itu2 aja karena biasanya kalau udah suka 1 brand atau 1 model, mereka akan beli banyak. Palingan warnanya aja yg agak beda tapi perbedaanya juga ngga menyolok (misal black, dark blue, dark grey) Dulu ada klienku yg kayak gitu soalnya, diminta temenin beliau shopping, langsung masuk ke 1 brand, udah tau model yg dia mau, pilih2 warnanya dan langsung beli beberapa piece.
Saya sub yaaa Nah kalo bikin konten macam ginian lah mendidik.. Ooh ya say bahas brioni dunk brand kesayangan nelson mandela wkwkw trus sm clive christian parfum bagus tuh..good job Emang konten gini biasaya gak rame tapi bikin konten yang medidik amal juga ada loh..good job
Ka boleh request (spill brand) pakaian yang di pakai di film Drakor "Alice" ga.. keliatannya simple tapi menarik banget, apalagi tas putih kecilnya... Terimakasih 💖💖💖
@@fendifashionflash temen aku ada yang bilang enggak tapi sebagian masih bilang quite luxury...temen aku yang bilang enggak Bottega kalau leathernya quite luxury tapi kalau evening atau clutch bagnya enggak krn lumayan banyak dipake buat pesta ama OKB
@@fendifashionflash nah itu juga gk tau. krn yang aku tau beberapa okb yang juga gk mau pamer kemewahan karena udh sifat personalitynya atau bawaan dari org tsb. Dan btw makasih udh jawab pertanyaan aku...lgi mikirin penelitian tentang pemasaran brand quite luxury sama yng luxury mentereng kayak LV ama Gucci itu kayak gimana
aq plng suka pki baju/barang yg g ada yg nyamain kasarnya pasaran Berarti aq kaum old money dong berhubung aq org g punya berarti aq kaum old poor 👻👻👻👻
pusing gue.... lihat gaya presenternya... lihat model fashion yang di tampilkan, lihat harga yang gak masuk akal.... apakah yang namanya kaya dan bergaya / fashionable harus begitu kah ? dari gaya ngomong yang musti dibuat ke banci-bancian... atau model baju, tas, sepatu yang harus ber - jut - jut.... sungguh suatu kebanggaan yang semu. betapa bodohnya kita di jebak oleh trend mode yang membuat seakan akan kita menjadi manusia tanpa harga dan nilai kalau tidak ikuti mode... fashion mode yang tidak lagi menjadikan manusia sebagai manusia tetapi sekedar obyek trendmark yang penuh kepalsuan.... jujur jika untuk menjadi manusia berharga, bernilai, bermartabat , gue harus kaya begitu ( baju musti mahal supaya hanya satu orang dimuka bumi ini yang punya baju itu , atau sepatu yang mengorbankan hak hidup hewan hewan seperti chetah, ular, kulit lumba lumba dll seakan akan mereka bukan lagi mahluk hidup yang layak hidup dimuka bumi , atau gaya yang harus seperti bencong sehingga tidak jelas kepribadian : ini wedok opo lanang )...... JUJUR .... JUJUR..... JUJUR jika untuk bisa disebut trend foloower fashion able yang always up to date..... lebih baik kita kembali ke manusia zaman batu... cukup dengan dedaunan yang ada tapi kembali menjadi manusiawi yang sejati layaknya mahluk berharga yang diciptakan TUHAN sebagai pribadi yang mulia. Ingat fashion untuk untuk memanusiawikan kemanusiaan kita bukan untuk membuat kemanusiaan kita menjadi blunder gak karua karuan.... fashion harus membuat kita tambah waras dengan ungkapan syukur bahwa TUHAN telah mencipta kita dengan sangat baik ( kata kita kejadian )... bukan membuat kita jadi manusia tidak waras... sori kalau ogut ngomong panjang... ogut bukan benci fashion yang tak wajar tapi ogut ingin kita semua sadar.... sadar..... sadarrrrrrrrr...... dengan fashion kita ini sedang menghormati diri kita dan TUHAN kita atau sedang membuat kita jadi rusak. semakin egois, semakin sombong... jangan cuman sanggup beli dompet merek hermes, dll dengan harga milyaran tapi bayarin uang sekolah seorang anak yatim piatu di sekolah yang super murahpun gak sanggup....... belajarlah dari bunda Theresia yang bajunya hanya kain sederhana tapi kebaikan hatinya justru membuat dunia tercengang... how beautiful great heart this women. belajarnya seperti Yesus yang bajunya dan sepatunya tidak bermerek tapi siapapun yang menyentuh ujung bajunya... ia akan sembuh, pulih seberat apapun penyakitnya. Hai para penggemar model. Jadiklanlah dirimu model dari nilai nilai kebaikan manusia.. jangan jadikan dirimu budak merek merek yang semuanya akan fana binasa
Oh. Oke. Jadi begitu. Anda pikir ini tidak ada hubungannya dengan Anda. Anda pergi ke lemari Anda dan Anda memilih, saya tidak tahu, kemeja biru itu, misalnya, karena Anda mencoba memberi tahu dunia bahwa Anda menganggap diri Anda terlalu serius untuk peduli dengan apa yang Anda pakai. Tapi yang tidak Anda ketahui adalah bahwa kemeja itu bukan hanya biru, bukan biru kehijauan, bukan lapis, tapi sebenarnya berwarna biru langit. Dan Anda juga tidak menyadari fakta bahwa pada tahun 2002, Oscar de la Renta membuat koleksi gaun biru langit. Dan kemudian saya pikir Yves Saint Laurent, bukan, yang menunjukkan jaket militer berwarna biru langit? Dan kemudian biru langit dengan cepat muncul di koleksi delapan desainer berbeda. Dan kemudian disaring melalui department store, dan kemudian mengalir ke beberapa pojok busana yang tragis di mana Anda, tidak diragukan lagi, mengambilnya dari keranjang diskon. Namun, warna biru itu melambangkan jutaan dolar dan pekerjaan yang tak terhitung jumlahnya. Dan agak menggelikan bagaimana Anda berpikir bahwa Anda telah membuat pilihan yang membebaskan Anda dari industri mode ketika, sebenarnya, Anda mengenakan sweter yang dipilihkan untuk Anda oleh orang-orang di industri ini... dari tumpukan dari "barang".
Beberapa hari ini lagi buka2in semua video kakak , sambil liatin komen2 nya juga , , pas ngebaca koment kak fendy yang ini ngakak banget , berasa di pandangin mak miranda dari atas sampe bawah langsung gak tuh wkwkwkwk
Pada dasarnya saya gak suka dikotomi old money dan new money terlebih dikotomi tersebut cenderung memandang rendah ke kalangan new money yang sering dianggap norak dan terlalu show off. Karena pada dasarnya semua old money pun dahulunya pernah berada pada fase new money, dan kaum new money pun kedepannya bila bisa mantain kekayaannya, anak cucunya juga akan disebut old money. Old or new is all about timing gak ada korelasinya sama fashion style tertentu karena fashion itu tergantung preferensi individunya. Seperti kata kak Fendi, kaum old money pun banyak yang gayanya terlalu in your face alias logomania, dan kebalikannya banyak kaum noveau rich yang gayanya sangat lowkey. Semua tergantung selera individunya terlepas dari golingan old atau new money, dan kalau ngomong selera tidak seharusnya kita ngejudge style tertentu lebih norak atau lebih baik dari yang lain.
Kalau old money trs mentalnya insecure ya pst norak
Sedangkan yg definisinya itu untuk kedaan normal
Dan ada satu lagi. Harus nge-blend dengan acara atau situasi.
Misal hang out dengan new money, mrk akan sedikit tiru new money to sangat minim
Semoga chanelnya semakin berkembang terus, youtuber yg bhs fashion masih sedikit, semangat terus bikin kontennya
Amin, terima kasih banyak supportnya ☺️🙏
Temen sekolahku anak pengusaha tambang di kalimantan,gak tau old money atau new money, banyak baju dan sepatu brandednya utk ukuran anak sma, bajunya mahal2 ,ada jacket harga puluhan juta, kaos nya harga 3 juta, 4 juta banyak banget, sepatunya satu ruangan besar, ada ratusan pasang,banyak sepatu nike yg mahal2 yg retail diatas 10 jutaan.entah kapan itu sepatu2 dipake soalnya kita ngumpul dia penampilan biasa aja, paling dipake air force 1 yg triple white, atau air jordan 1 yg versi dibawah 5 juta.kesekolah pun dia pake air force 1 yg triple black,atau converse hitam .mungkin dia pake sepatunya yg mahal kalo keluar negeri kayaknya. Orangnya humble banget, pendiam.
Berarti dia ini termasuk tipe yg gak mau pamer deh.
Bikin part duanya dong, kan masih banyak brand2 quiet luxiry
Ih, kayak "kuliah" gratis loh. Penyampaiannya menyenangkan sekali. Super luv!
terima kasih banyak
Nonton tiktok+ shorts kk, plg sukaaa bgt pas kk bahas ttg parfum, bener2 refrensi aku bgt buat beli2 parfum. Bless youuu kak❤️
thank you, bless you too
Aku baca dari trilogi Kevin Kwan aja, mayoritas brand-brand yang disebut disana "sangat asing" sampai "eh ada ya merk ini" 🤣
Tapi pas aku gugling, duarrr ternyata merk lawas, atau eksklusif, yang kelihatan sangat luxury 😂
mantab gan
😍😍😍 aku beri jempol 5 , karena mindset pola pikir kamu sangat rasional.
luvvv this channel so muchh kak fendi, u need more recognition!!!
aw thank you so much for the support, truly appreciate it
Kak rekomendasi dong untuk brand old money cowo yg ga terlalu mahal tapi tampilannya berkesan ala old money🙏🏻
Nyimak
Old money kayak istilah "wong kayo lamo" kalau d sumatera selatan 🙏🙏
istilahnyo cak yang la lamo beduit sampe 7turunan lebih tapi dk pulo te ekspos media 🙏🏻
Kak Fendi, sesekali bikin video soal harapan kakak mengenai video ini, kuliah dimana, alasan bikin channel fashion. Biar penonton makin deket sama kak Fendi. Anyway, konten kakak selalu berbobot. Suka banget sama channel ini.
Mba dong 😎
Seneng banget bisa nambah pengetahuan buat saya yang masih awam akan dunia mode/ fashion. Beruntung bisa ketemu youtubenya Kak Fendi, Auto Subscribe :)
orang kaya old money mayoritas gak pelit gw kerja di Hotel mewah terlihat sangat sangat sederhana tapi kalau kasih tip gede dan gak rewel gak minta ini itu gak sombong dan menjaga kamar selalu bersih dan rapih , memang pakai quit luxury fashion brand, minyak wangi gak pasaran biasanya bajunya yang di pakai selalu itu itu aja karena merasa udah nyaman , menurut pengalaman gw
Bajunya keliatan itu2 aja karena biasanya kalau udah suka 1 brand atau 1 model, mereka akan beli banyak. Palingan warnanya aja yg agak beda tapi perbedaanya juga ngga menyolok (misal black, dark blue, dark grey)
Dulu ada klienku yg kayak gitu soalnya, diminta temenin beliau shopping, langsung masuk ke 1 brand, udah tau model yg dia mau, pilih2 warnanya dan langsung beli beberapa piece.
Semangat kak ditunggu video selanjutnya ❣️
Makasih banyak supportnya ❣
Keren euy!!!
Bahas jg rumahmode Torrente , Jean-Louis Scheerer & Emanuel Ungaro.
💙Thanks.
Ya ampun tau dong brand Torrente, nanti aku coba bahas brand2 yg terlupakan ya ;) makasih banyak inputnya ^^
wow baru tahu ada quiet luxury brand
Di awal video sdh kepikir Delvaux, eh disebut jg sama kakak, well done 😉
pastinya ;)
Ketemu channel ini 1 jan 2024 THANKS GOD ❤❤❤❤ sukses
Saya sub yaaa
Nah kalo bikin konten macam ginian lah mendidik..
Ooh ya say bahas brioni dunk brand kesayangan nelson mandela wkwkw trus sm clive christian parfum bagus tuh..good job
Emang konten gini biasaya gak rame tapi bikin konten yang medidik amal juga ada loh..good job
terima kasih banyak supportnya, sangat membantu perkembangan channel ini
jadi paham soal quite luxury.
Semoga bermanfaat 🥰
Lama gk mantengin, ternyata kak fendi looknya baru, curly more Pierce
Hi, apa kabar? 😊 makasih banyak udah mampir 🙏
Bener banget, aku jg sm untuk brand yg aku bikin SIZEL, ujung2nya aku pake sendiri 🤭🤭
Wah pantes ya cuma.kaos aja ko kayanya mewah banget...
Jam 02.18 WITA tetiba nonton ini..
Kontennya menarik kak.. smoga channelnya cepat berkembang..
terima kasih banyak doanya Gladys, sukses dan sehat selalu
Ka boleh request (spill brand) pakaian yang di pakai di film Drakor "Alice" ga.. keliatannya simple tapi menarik banget, apalagi tas putih kecilnya... Terimakasih 💖💖💖
Kawal sukrebnya sampe sejuta ,,,,
Amin, makasih banyak doanya Wulan
Padahal videonya kak Fendi bagus bagus tp knp sepi 😭😭😭
Hi Blessco, makasih banyak udah mampir dan komen 🥰 makasih bajyak udah support ya ❤
Ditunggu video yang lainnya, semangatt kakak 😊
Terima kasih banyak supportnya :)
Hi kak, boleh bikin konten gimana cara baca brand brand luxury gitu ga? Biar gak malu salah sebut hehehe
yaampun ketemu di sini... kmrn di tiktok. halooo... hihii...
Hi C J 🥰 makasih banyak udah mampir dan support selalu ❤
Kak bahasin brand KITH dan AIME LEON DORE, thanks 🙏
Bahas brioni doong atau menswear/sartorial ❤️
Baik, nanti aku bikin video khusus brand menswear 😉
Kak saran dong outfit sederhana ngk lebay tapi harga selangit
Brand ini level duwit nya uda kagak maen2... wkwkwkwkwkwk. Nice to know laaaa
Aku follow tiktok dan subscribe TH-cam kamu juga 😍😍
Makasih banyak lho supportnya, baik banget
@@fendifashionflash makasih juga kak Fendi selalu ramah jawab pertanyaan di live tiktok 🙏🙏❤️❤️
Brioni sama Kiton Napoli ndak masuk?
Loewe termasuk quite luxury kah?
Kalau Delvaux?
beberapa artis K-Pop ada yg pakai Alaia, dan kayaknya Incess Syr juga make itu
Dari semua ini, yg gue tau cuma john lob sama alaia
Haiii kak 🖐🏽
Hi Neferur, makasih banyak udah mampir 🥰
Alaïa
the one praised by no less than Lagerfeld himself
Cantik banget kenalan dong ,nikah sama aku ja kita bikin brand fashion
Bottega Ventta masih quite luxury kah?
masih sangat menurut aku :)
@@fendifashionflash temen aku ada yang bilang enggak tapi sebagian masih bilang quite luxury...temen aku yang bilang enggak Bottega kalau leathernya quite luxury tapi kalau evening atau clutch bagnya enggak krn lumayan banyak dipake buat pesta ama OKB
@@poparrow9416 jadi menurut temennya kalau dipake OKB otomatis loud gitu? Dan kenapa memangnya kalau brand quiet luxury dipakai OKB?
@@fendifashionflash nah itu juga gk tau. krn yang aku tau beberapa okb yang juga gk mau pamer kemewahan karena udh sifat personalitynya atau bawaan dari org tsb.
Dan btw makasih udh jawab pertanyaan aku...lgi mikirin penelitian tentang pemasaran brand quite luxury sama yng luxury mentereng kayak LV ama Gucci itu kayak gimana
aq plng suka pki baju/barang yg g ada yg nyamain kasarnya pasaran
Berarti aq kaum old money dong
berhubung aq org g punya berarti aq kaum old poor
👻👻👻👻
pusing gue.... lihat gaya presenternya... lihat model fashion yang di tampilkan, lihat harga yang gak masuk akal.... apakah yang namanya kaya dan bergaya / fashionable harus begitu kah ? dari gaya ngomong yang musti dibuat ke banci-bancian... atau model baju, tas, sepatu yang harus ber - jut - jut.... sungguh suatu kebanggaan yang semu. betapa bodohnya kita di jebak oleh trend mode yang membuat seakan akan kita menjadi manusia tanpa harga dan nilai kalau tidak ikuti mode... fashion mode yang tidak lagi menjadikan manusia sebagai manusia tetapi sekedar obyek trendmark yang penuh kepalsuan.... jujur jika untuk menjadi manusia berharga, bernilai, bermartabat , gue harus kaya begitu ( baju musti mahal supaya hanya satu orang dimuka bumi ini yang punya baju itu , atau sepatu yang mengorbankan hak hidup hewan hewan seperti chetah, ular, kulit lumba lumba dll seakan akan mereka bukan lagi mahluk hidup yang layak hidup dimuka bumi , atau gaya yang harus seperti bencong sehingga tidak jelas kepribadian : ini wedok opo lanang )...... JUJUR .... JUJUR..... JUJUR jika untuk bisa disebut trend foloower fashion able yang always up to date..... lebih baik kita kembali ke manusia zaman batu... cukup dengan dedaunan yang ada tapi kembali menjadi manusiawi yang sejati layaknya mahluk berharga yang diciptakan TUHAN sebagai pribadi yang mulia. Ingat fashion untuk untuk memanusiawikan kemanusiaan kita bukan untuk membuat kemanusiaan kita menjadi blunder gak karua karuan.... fashion harus membuat kita tambah waras dengan ungkapan syukur bahwa TUHAN telah mencipta kita dengan sangat baik ( kata kita kejadian )... bukan membuat kita jadi manusia tidak waras...
sori kalau ogut ngomong panjang... ogut bukan benci fashion yang tak wajar tapi ogut ingin kita semua sadar.... sadar..... sadarrrrrrrrr...... dengan fashion kita ini sedang menghormati diri kita dan TUHAN kita atau sedang membuat kita jadi rusak. semakin egois, semakin sombong... jangan cuman sanggup beli dompet merek hermes, dll dengan harga milyaran tapi bayarin uang sekolah seorang anak yatim piatu di sekolah yang super murahpun gak sanggup.......
belajarlah dari bunda Theresia yang bajunya hanya kain sederhana tapi kebaikan hatinya justru membuat dunia tercengang... how beautiful great heart this women.
belajarnya seperti Yesus yang bajunya dan sepatunya tidak bermerek tapi siapapun yang menyentuh ujung bajunya... ia akan sembuh, pulih seberat apapun penyakitnya.
Hai para penggemar model. Jadiklanlah dirimu model dari nilai nilai kebaikan manusia.. jangan jadikan dirimu budak merek merek yang semuanya akan fana binasa
Oh. Oke. Jadi begitu. Anda pikir ini tidak ada hubungannya dengan Anda. Anda pergi ke lemari Anda dan Anda memilih, saya tidak tahu, kemeja biru itu, misalnya, karena Anda mencoba memberi tahu dunia bahwa Anda menganggap diri Anda terlalu serius untuk peduli dengan apa yang Anda pakai. Tapi yang tidak Anda ketahui adalah bahwa kemeja itu bukan hanya biru, bukan biru kehijauan, bukan lapis, tapi sebenarnya berwarna biru langit. Dan Anda juga tidak menyadari fakta bahwa pada tahun 2002, Oscar de la Renta membuat koleksi gaun biru langit. Dan kemudian saya pikir Yves Saint Laurent, bukan, yang menunjukkan jaket militer berwarna biru langit?
Dan kemudian biru langit dengan cepat muncul di koleksi delapan desainer berbeda. Dan kemudian disaring melalui department store, dan kemudian mengalir ke beberapa pojok busana yang tragis di mana Anda, tidak diragukan lagi, mengambilnya dari keranjang diskon. Namun, warna biru itu melambangkan jutaan dolar dan pekerjaan yang tak terhitung jumlahnya. Dan agak menggelikan bagaimana Anda berpikir bahwa Anda telah membuat pilihan yang membebaskan Anda dari industri mode ketika, sebenarnya, Anda mengenakan sweter yang dipilihkan untuk Anda oleh orang-orang di industri ini... dari tumpukan dari "barang".
Beberapa hari ini lagi buka2in semua video kakak , sambil liatin komen2 nya juga , , pas ngebaca koment kak fendy yang ini ngakak banget , berasa di pandangin mak miranda dari atas sampe bawah langsung gak tuh wkwkwkwk
@@fendifashionflash LMAO NOT THE MIRANDA PRIESTLY'S REFERENCE