Setuju...saya juga pembarong dari umur 16thn..dan saya punya fisik kecil..tp sy bisa mainkan reog tanpa menggunakan hal hal mistis..sy cuma mengandalkan teori,tehnik dan keterbiasaan. ..
Dulu seingatku teman2 pemain reog emang gak pake macem2. Meski sy bukan pemain, tapi semenjak desa saya punya perangkat reog (lagi) kami anak2 selalu kumpul saat malam latihan rutin. Ini yg sering salah dipahami orang2, banyak yg mengira unsur mistis dlm reog itu sangat kental. Mgkn tercampur dgn seni serupa, misal jaranan etanan itu.
Alhamdulillah, saya lahir dari pasangan orang tua dari Ponorogo, lahir juga di Ponorogo sampai umur 10 tahunan, lalu hijrah ke jazirah Sulawesi Tenggara..salam buat dulur2 di Ponorogo juga Ustadz Faizar, sebagai praktisi ruqyah jg🙏
Mas Wisnu narasumber yg luar biasa. Punya wawasan yg luas, Tutur katanya Santun, penjelasannya Lugas, runut, mudah dipahami orang awam, menghargai perbedaan pendapat org lain. Kelihatan org pandai & berpendidikan dan Cinta budaya bangsa sendiri. Salam Sukses ya mas..
sangat luar biasa mas. sampean mencritrakan sebuah legenda kearifan lokal.. dari berbagai sudut pandang.. style dan kualitas njenengan salut.. saya mas. penampilan santai ke arah anak muda tapi wawasan sampean mewakili berbagai macam generasi.. matur sembah nuwun ustad ,mas narasumber.. menyajikan ulasan yang berkuwalitas 🙏🙏🙏
Keren dikupas tuntas filosofi sejarah tuntunan dan tontona. Nb:sgla ssuatu jd dri sndri natural tdk dr hal luar. Krn inner bs melahirkan karya bgus tnpa mistik. Krn tebiasa dan ijin alloh smuanya jd mungkin jk brusha. Keren konten sjrh dan jg kprcyn agama dpadukan dgn bijak lugas jelas. Pympaiannya sgt bgus
Nene moyangku dr jalur bapakku warok ponorogo menurut cerita kakang kakangku...aku kelahiran bwi...hanya bisa berbangga bahwa dlm diriku ada mengalir darah ponorogo...saudara saudara bpk banyak disana....tapi wes mati obore....salam kanggo sedulur ponorogo kabeh...walau aku hanya mengenal asal usulku dr cerita org tua...tapi gen memang gk bisa dibohongi...setiap dengar kata ponorogo hatiku selalu bergetar...😭😭😭😭salam teko meduro🙏🙏🙏👍
Jalan2lah ke ponorogo, menelusuri negeri nenek moyang, siapa tau dg niat yg ihlas dan tulus ingin dipertemukan dg saudara mara/keluarga dipermudahkan oleh alloh swt. Smuanya serba mungkin...insya alloh....,
Saya asli orang ponorogo dan saya setuju dgn ms narasumber tsb ttg sejarah ponorogo memang banyak versinya tapi bagi saya itu bisa jadi sebuah pelajaran bagi kita dan khususnya warga ponorogo jangan sampai melupakan sejarah kota kita tercinta yaitu kota reog
Inilah seorang seniman yg sekaligus seorg intelektual. Bicara dg konsep sehingga jelas & terklasifikasi. Memudahkan org2 yg awam ttg reog ponorogo utk memahaminya
Ya Allah, ngefans banget dengan ustad. Pengen di ruqyah sama ustad tp Allah belum izinkan. . Trimakasih banyak sudah berkunjung ke kota saya PONOROGO tadz, semoga Allah selalu menjaga ustadz
Saya orang Ponorogo asli, ya senang dgn budaya Ponorogo, walaupun separuh umur saya bertugas di Manado, kalao pulang ke Ponorogo selalu menyempatkan waktu ke rumah sdt sbg pembarong, orangnya kuat dan lincah, maklumlah pemain reog itu fisiknya seperti atlit, kuat dan semangat
cukup disayangkan memang kalau seni budaya itu banyak dikaitkan dengan hal mistis demi membuat menarik pertunjukan, padahal kalau murni dengan teknik, estetika pertunjukan seninya itu bagus banget, seperti jaranan dll kalau dibawakan dengan jalan cerita dan sendra tari yang menarik itu bagus banget, tapi sayangnya masih banyak masyarakat yg lebih tertarik melihat orang kesurupan, justru tidak terlihat estetika seninya. salut dengan seniman reog yang mengunggulkan seni daripada hal-hal mistis.
Almarhum bapak saya orang Ponorogo ibu saya orang Kediri masa kecil saya di Ponorogo Sekarang saya ikut suami di Perancis Semoga nanti bisa pulang menjenguk kampung halaman dan ziarah ke makam almarhum bapak. Aminn ya RobbalAllaminn
Balikpapan Hadir... Intinya "WONG JOWO OJO ILANG JAWANE" Nguri Uri Budoyo Jowo iku Gawe Pakem Urip supoyo Urup,karena Budaya dan Adat Jawa Banyak mengandung Filosofi Kehidupan yg Baik... Yg setuju jempolin
Matursuwun kagem Mas Wisnu & ust. Faizar, pembahasan dan penyampaiannya menarik... saya kelahiran kulon kali, tepatnya kilen e deso bantarangin... entah di masa kecil saya jarang yg menjelaskan aspek2 budaya reog secara luas dari berbagai perspektif, yg akhirnya saya anggap reog ini sekadar budaya tari2an tanpa makna dan kurang menarik. Alhamdulillah, cukup membuka cakrawala. 👍
masyaallah jadi tau dan paham prasejarah yg ada di Jawa sampe sejarah nya tentang kesenian ini semoga kesenian ini selalu terjaga dan terlastarikan aamin
Ustadz, tolong bahas korelasi antara Nabi Sulaiman dan peninggalannya di tanah Jawa dan kemiripan kata Wonosobo dan Wana serta Saba serta Sulaiman dan Sleman
NARASUMBER KAYA GINI NIH YG SAYA SUKAII SETUJU BGT SAMA YG BELIAU KATAKAN MASYAALLOH ALLOH HU AKBAR SEMAKIN BERSYUKUR BISA MENJADI MASYARAKAT PONOROGO YG MEMPUNYAI AJARAN YG MENURUT SAYA SETELAH MENDENGARKAN BELIAU BERBICARA LUAR BIASA ,,
warok adalah tokoh dalam reog tambahan dari raden katong yang beragama islam yang di ambil dari kata wira'i yang artinya bersikap dan berlaku hati-hati terhadap hal-hal yang makruh dan hal-hal yang syubhat, dan Warok merupakan sebutan lelaki yang punya sifat kesatria, berbudi pekerti luhur, dan memiliki wibawa tinggi di kalangan masyarakat dan dalam bahasa jawa warok dari kata wewarah yang yang artinya orang membelajari kebenaran dalam hidup , sebernya ini adalah metode dahwannya raden betoro katong menggukan pedekatan bahasa dan karakter setelah mengalahkan surya ngalam /ki ageng kutu ,
Masyallah sebagai generasi muda yg menyenangi di dunia seni sangat menambah wawasan dan tak lepas dari ajaran islam bahwa sesuatu itu bisa berasal dari diri.
putri kilisuci adalah nama lain dari Putri songgoh langit. Dari pertarungan singo barong dan Perabu suwondono putri songgo langit kabur dari istana dan menjalankan pertapaan di bukit yg jauh dari kediri Dan putri songgoh langit dalam pertapaan nya putri songgoh langit di bukit tersebut putri menghilang atau orang Jawa bilang mukso. Dan bukit tersebut bernama bukit Pucangan terletak di desa kudu jombang. Silahkan ustad jika ingin mau me review 🙏
*MasyaAllah terimakasih Ustadz dan tim sangat menambah wawasan. Mas Wisnu juga cara penyampaiannya luar biasa. Berarti kalo di Ponorogo harus menyikapi dgn bijak ya misal ada gep antara etan sama kulon*
Saya anak kelahiran sumoroto dan orang tua saya seorang warok ( pembarong ) namun sy sudah hijrah ke Bekasi, saya ikut bangga dan terharu kalau melihat reog...ingat bapak
Klampis iring biarlah klampis iring, itu sebuah nama / t4 yg melekat dihati adad jawa, negara bs dikenal didunia krn nguri2 adad, rahayu sagung dumadi, salm budaya,🙏🙏🙏🙏🙏
Gunung kalau di agama hindhu pra islam datang dipercaya sebagai tempat suci bersemayam para dewa, dan gapura kanan kiri disimbolkan sebagai gerbang memasuki tempat suci para dewa(gunung).
Bismillah saya Lahir besar di Ponorogo dan sekarang lagi merantau ke timika, semoga kita semua selalu dimudahkan dalam segala urusan dan berkelimpahan harta sehat jasmani rohani
Assalamualaikum, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Sejahtera bagi kita semua. Suwun ust Muhammad Faizar, sudah rawuh ke Ponorogo, pertemuan singkat tetapi sangat bermanfaat. Semoga apa yang saya sampaikan dalam moment ini bisa menjadi hal bermanfaat bagi semua. Amin
syukurlah masih ada yang menjelaskan tentang Reog Ponorogo, yang saya dengar dulu sama yg diceritakan tentang bhwa asal muasal reog ponorogo merupakan sindiran kepada Brawijaya setelah dijuluki singa setelah dikangkangi perwaisurinya yang dari cina jadi kegarangan nya hilang
Di Kabupaten Tanggamus setiap hari besar seperti 17 agustus selalu tanggap reog disertai dengan atraksi makan beling, paku, gabah... Walaupun jauh dari tanah kelahiran tetapi budaya tetap lestari
Di Ponorogo ada sesepuhny tentng reog setelah Mbah wo kucing (alm) yaitu Mbah tobron ....lebih jelas bl di tny tentng reog tsb .... Penikmat nya biar faham tentng sejarah reog Ponorogo.....
Sebagai generasi muda kita harus tetap jaga dan lestarikan budaya warisan leluhur khususnya kesenia Reog aikon dari kota Ponorogo jangan biarkan tetangga sebelah claim bahwa kesenian reog berasal dari malaysia
Mas Wisnu mengajarkan kita semua bahwa kita harus memiliki keyakinan, keberanian, kepercayaan diri, tekad kuat dan usaha keras. Semoga mas Wisnu dan semua tim Ust Faizar selalu diberikan taufik dan hidayah dari Allah
Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh... Setiap orang beda keyakinan dan kepercayaan intinya jangan saling mengganggu antar dua golongan jalanin aja pendoman kehidupan mu semana mesti nya takwa, iman, islam.
Mantap. Sehat dan sukses selalu ustad. 💕 Terimakasih Allah atas segala kebaikannya. Maafkan dosa2 kami Allah, juga dosa2 leluhur kami. 🙏🏼 💕 Semoga semua orang dilancarkan dunia dan akhiratnya, rejekinya dan jodohnya. 🙏🏼Amin. 🥰🥰
Matur kesuwon Ustadz Faizar, Mas Wishnu dan lainnya...sangat bermanfaat utk pengetahuan budaya dari ponorogo...Awaq q asli seko Siantar...tapi sampun pernah sambang nang Ponorogo...Suwon sewu bahasa halus kulo mboten ke penak...
Mbah Buyut saya dari Ponorogo,,,,, saya domisili di Banyuwangi,,,,,salam buat semuanya di bumi warok,bumi reog,..... PONOROGO,,,, salam sejahtera dari Banyuwangi
Maturnuwun mas Faizar atas sharing videonya.. sangat mendidik dan mencerahkan.. Semoga Allah SWT memberikan banyak berkah dan pahala untuk mas Faizar dan tim.. aamiin yaa Rabb..
Ngomongin reog gak ada habisnya,banyak cerita waktu kecil.sering ikut bapak dperlombaan reog tiap suro di alun2 ponorogo.pakek truk rame2.sangat marah ketika malaysia meng kalim seni reog.mudah2an banyak yg lebih mengenal reog,ini seni budaya kita,orang ponorogo & tentunya ini juga bagian dari seni budaya NKRI.
Menurut kami sesuatu kemunculan (adat/tradisi) suatu daerah, jika ada beberapa versi. Pikiran kami langsung menuju walisongo, yaitu memiliki multi tehnik dlm upaya : 1. Mempekenalkan islam. 2. Menerangkan apa itu islam. 3. Memberikan petunjuk jalan keluar atau keilmuan islam (amalan/dzikir). 4. Membuat tandingan-tandingan (tidak bermaksud bermusuhan-yg bertujuan kearah perang adu kesaktian fisik) Tetapi perangnya berwujud (kearah) argumen, yg mana hal ini sering terjadi pada pentas wayang kulit. Sebelum bicara reog, coba baca beberapa kisah yg memunculkan sejumlah versi. Seperti : Sumpah Brawijaya yg memunculkan tokoh Sabdo Palon. Sabdo Palon Nagih Janji. Perang Bubat. Keris Mpu Gandring. Dll. Menyoal keris yg mengutuk tujuh keturunan, dlm kisah tidak persis benar. Krn tokoh Anusa Pati dan Tohjoyo wafatnya dlm kejadian perang (kena senjata perang bukan sebab keris). Satu nama yg kami sunting, Tohjoyo. Toh itu tanda lahir. Joyo itu kekuatan/dilindungi. Jadi menurut kami Tohjoyo itu nama tokoh dlm ceritera. Yg dimaksudkan nama simbul menyebut orang yg menyatakan sejak lahir penuh intrik sosial/perang tetapi senantiasa terjaga/selamat. Joko Samudro juga banyak versi, kami sampaikan intinya saja. Bahwa Joko Samudro ada kemiripan jln ceritera pada sebutan nama Tohjoyo. Mohon maaf, narasi dlm vidio. Hanya berkisar (membenarkan serta menggaris bawahi dan tidaknya) terhadap kejadian di Ponorogo kaitan dgn reog. Versi a dst itu tidak dikuatkan atau dilemahkan berdasar temuannya. Narator hanya menyampaikan dan menyimpulkan dari sudut keilmuannya, dgn terus berupaya tidak menyinggung pendapat yg lain. Satu yg masih ketinggalan, warok tak lepas dari sebutan : Gorang-Gareng. Dlm hub ini belum disenggol. Kami perjelas, diatas telah disebut tentang upaya tandingan (bermusuhan dgn tehnik 'ilmu). Namun yg belum dipahami adalah (soal reog) apakah adegan tarian reog itu sebagai tandingan, atau dlm reog ada sisipan tandingan. Jika reog tarian tandingan, berarti yg disasar adalah ritual aliran Bhairawa Tantrayana yg melakukan tarian dgn cara melakukan sex bebas (saat upacara) yg memakan daging manusia ditutup dgn minum hingga mabuk. Maka lahir pula : Condrone Wong Nginum (ada sepuluh) yg dimulai dgn 1, Eko Padmo Sari dan diakhiri yg kesepuluh 10, Doso Yakso Pati. Maksud kami, mengutarakan bahwa seluruh perbuatan adat ritual atau bentuk simbul dlm wujud tari-tarian. Adalah "proses" merubah dari ajaran Bhairawa khususnya dan yg serupa unt diangkat menapaki rel agama (islam). Seperti contoh tsb dibawah krn tulisan sudah panjang (malas baca). Agar lebih singkat dan mengarah. Ada falsafah yg menyebut : Sedulur Papat Limo Pancer. Sedulur kata sifat yg menyebut atas (kakak) bawah (adik). Sedulur papat 4 adalah 3 sebagai kakak posisi depan. Dan 5 sebagai adik posisi belakang. Lalu ada Pancer yg bermakna 1. Pancer itu searti dgn patokan atau tempat awal paling awal. Maka ditulis : 135. Coba banding sama tidaknya dgn berikut ini. Keluarga Semar ada empat 4. Mengasuh/pamomong kesatria Pandawa lima 5. Jika diurai lagi, Semar simbul bpk yg tidak punya pasangan disimbul satu 1. Anaknya (dua anak angkat, 1 tercipta dari bayangan Semar yaitu Bagong). Atau menyimbulkan tiga 3. Mengabdi pada Pandawa lima 5. Ada kesamaan 135. Jika demikian sedulur 4,5 pancer dlm falsafah jawa bisa diartikan/merupakan maksud menuju kajian kitab suci dgn kunci angka 135 tsb. Sampai disini dulu krn jika dibahas tidak selesai dlm seminggu dlm kami menulis. Salam hormat, Rahayu.
Mohon izin kang🙏 kalo boleh riques tolong kupas tuntas tentang Bantengan Mojokerto dong tentang apa makna dari setiap karakter karakter yang di mainkan soalnya kok di iringi sholawat dan musik kendang🙏
Kalo cerita dari lembusuro & mahesasura ikut sayembara itu. Lembusuro gali sumur buat apa gitu lupa & akhirnya terkubur hidup2. skrng jadi gunung kelud. "Kediri dadi kali, tulungagung dadi kedung, blitar dadi latar" itu klo gk salah kutukannya. ..cmiiw..
Jaman saya msh sekolah dasar, di desa sebelah sy tinggal ,ada kelompok penari kuda kepang (ebeg) Alhamdulillah lambat laun sdh tdk ada lg seniman kuda kepang, dan Alhamdulillah warganya sdh mendekatkan diri kpd Islam sdh byk berdiri Masjid dan Mushola sering pengajian dn sholawatan...masyarakat sdh sadar meninggalkan kesyirikan dn kemusrikan
Link pembelian HERBAL Rekomendasi Ustadz Faizar :
shope.ee/4pqo2zbBnI shope.ee/3AgrAiesZm Link gabung kelas Umf : linktr.ee/kelasumf
Setuju...saya juga pembarong dari umur 16thn..dan saya punya fisik kecil..tp sy bisa mainkan reog tanpa menggunakan hal hal mistis..sy cuma mengandalkan teori,tehnik dan keterbiasaan. ..
p
mantap mas.... tetap berbudaya tanpa kehilangan ketauhidan
Budaya perlu dijaga dan dirawat juga dilestarikan
Dulu seingatku teman2 pemain reog emang gak pake macem2. Meski sy bukan pemain, tapi semenjak desa saya punya perangkat reog (lagi) kami anak2 selalu kumpul saat malam latihan rutin.
Ini yg sering salah dipahami orang2, banyak yg mengira unsur mistis dlm reog itu sangat kental. Mgkn tercampur dgn seni serupa, misal jaranan etanan itu.
Lestarikan aja budaya kelebihan
Alhamdulillah, saya lahir dari pasangan orang tua dari Ponorogo, lahir juga di Ponorogo sampai umur 10 tahunan, lalu hijrah ke jazirah Sulawesi Tenggara..salam buat dulur2 di Ponorogo juga Ustadz Faizar, sebagai praktisi ruqyah jg🙏
Salam kenal kang reog ponorogo
@@iege99 salam kenal kembali, sampean Ponorogo pundi?
Salam reog sy dr mangkujayan..
Dungus mas, ds karang Patihan pulung
Kirain jazirah arab
Mas Wisnu narasumber yg luar biasa.
Punya wawasan yg luas, Tutur katanya Santun, penjelasannya Lugas, runut, mudah dipahami orang awam, menghargai perbedaan pendapat org lain. Kelihatan org pandai & berpendidikan dan Cinta budaya bangsa sendiri. Salam Sukses ya mas..
sangat luar biasa mas. sampean mencritrakan sebuah legenda kearifan lokal.. dari berbagai sudut pandang..
style dan kualitas njenengan salut.. saya mas.
penampilan santai ke arah anak muda tapi wawasan sampean mewakili berbagai macam generasi..
matur sembah nuwun ustad ,mas narasumber.. menyajikan ulasan yang berkuwalitas 🙏🙏🙏
Keren dikupas tuntas filosofi sejarah tuntunan dan tontona. Nb:sgla ssuatu jd dri sndri natural tdk dr hal luar. Krn inner bs melahirkan karya bgus tnpa mistik. Krn tebiasa dan ijin alloh smuanya jd mungkin jk brusha. Keren konten sjrh dan jg kprcyn agama dpadukan dgn bijak lugas jelas. Pympaiannya sgt bgus
Nene moyangku dr jalur bapakku warok ponorogo menurut cerita kakang kakangku...aku kelahiran bwi...hanya bisa berbangga bahwa dlm diriku ada mengalir darah ponorogo...saudara saudara bpk banyak disana....tapi wes mati obore....salam kanggo sedulur ponorogo kabeh...walau aku hanya mengenal asal usulku dr cerita org tua...tapi gen memang gk bisa dibohongi...setiap dengar kata ponorogo hatiku selalu bergetar...😭😭😭😭salam teko meduro🙏🙏🙏👍
Jalan2lah ke ponorogo, menelusuri negeri nenek moyang, siapa tau dg niat yg ihlas dan tulus ingin dipertemukan dg saudara mara/keluarga dipermudahkan oleh alloh swt. Smuanya serba mungkin...insya alloh....,
Main ke ponorogo bantarangin tempat q
Ustad Faizar bagus... Menjadi orang Islam tp tetap cinta budaya 😊
Betul sekali saya bangga kepada beliau
Dia penyebar agama Islam
Semua adat diindonesia tidak sar,i katanya
Karena tidak ada di Al-Qur'an
Saya asli orang ponorogo dan saya setuju dgn ms narasumber tsb ttg sejarah ponorogo memang banyak versinya tapi bagi saya itu bisa jadi sebuah pelajaran bagi kita dan khususnya warga ponorogo jangan sampai melupakan sejarah kota kita tercinta yaitu kota reog
Betuk
Saya jg asli dan lahir di Ponorogo..tp dari th80 tinggal dan menetap di palembg. Tp saya ttp senang dg reog.
Inilah seorang seniman yg sekaligus seorg intelektual. Bicara dg konsep sehingga jelas & terklasifikasi. Memudahkan org2 yg awam ttg reog ponorogo utk memahaminya
Betul jeng
Ya Allah, ngefans banget dengan ustad. Pengen di ruqyah sama ustad tp Allah belum izinkan. .
Trimakasih banyak sudah berkunjung ke kota saya PONOROGO tadz, semoga Allah selalu menjaga ustadz
Saya orang Ponorogo asli, ya senang dgn budaya Ponorogo, walaupun separuh umur saya bertugas di Manado, kalao pulang ke Ponorogo selalu menyempatkan waktu ke rumah sdt sbg pembarong, orangnya kuat dan lincah, maklumlah pemain reog itu fisiknya seperti atlit, kuat dan semangat
Buat mas Wisnu nara sumber yg cerdas, santun, komunikatif , terima kasih atas semua penjelasannya , semoga Reog Ponorogo semakin maju. 👍😎🙏🙏
Setuju suka pemahamanya.sangat jelas dlm menceritakan mudah dicerna.era modern harus berfikir logis tanpa mengurangi rasa hormat pemahaman lain👍👍👍
cukup disayangkan memang kalau seni budaya itu banyak dikaitkan dengan hal mistis demi membuat menarik pertunjukan, padahal kalau murni dengan teknik, estetika pertunjukan seninya itu bagus banget, seperti jaranan dll kalau dibawakan dengan jalan cerita dan sendra tari yang menarik itu bagus banget, tapi sayangnya masih banyak masyarakat yg lebih tertarik melihat orang kesurupan, justru tidak terlihat estetika seninya. salut dengan seniman reog yang mengunggulkan seni daripada hal-hal mistis.
😁
Lha piyeee isihh... Monggo bodo... Ooo🙏🙏🙏🙏🙏😿
Almarhum bapak saya orang Ponorogo ibu saya orang Kediri masa kecil saya di Ponorogo
Sekarang saya ikut suami di Perancis
Semoga nanti bisa pulang menjenguk kampung halaman dan ziarah ke makam almarhum bapak. Aminn ya RobbalAllaminn
Quote yang saya suka.
" Kerjakan saja. Kalau mencari jati diri ngga bakal ketemu. Karena akan terus mencari. "
Balikpapan Hadir...
Intinya "WONG JOWO OJO ILANG JAWANE" Nguri Uri Budoyo Jowo iku Gawe Pakem Urip supoyo Urup,karena Budaya dan Adat Jawa Banyak mengandung Filosofi Kehidupan yg Baik... Yg setuju jempolin
Matursuwun kagem Mas Wisnu & ust. Faizar, pembahasan dan penyampaiannya menarik... saya kelahiran kulon kali, tepatnya kilen e deso bantarangin... entah di masa kecil saya jarang yg menjelaskan aspek2 budaya reog secara luas dari berbagai perspektif, yg akhirnya saya anggap reog ini sekadar budaya tari2an tanpa makna dan kurang menarik.
Alhamdulillah, cukup membuka cakrawala. 👍
Ini loh yg aku suka dr ust faizar, mau menggali sejarah, gk Dikit2 salah, Dikit2 bid'ah
masyaallah jadi tau dan paham prasejarah yg ada di Jawa sampe sejarah nya tentang kesenian ini semoga kesenian ini selalu terjaga dan terlastarikan aamin
Ustadz, tolong bahas korelasi antara Nabi Sulaiman dan peninggalannya di tanah Jawa dan kemiripan kata Wonosobo dan Wana serta Saba serta Sulaiman dan Sleman
NARASUMBER KAYA GINI NIH YG SAYA SUKAII SETUJU BGT SAMA YG BELIAU KATAKAN
MASYAALLOH ALLOH HU AKBAR
SEMAKIN BERSYUKUR BISA MENJADI MASYARAKAT PONOROGO YG MEMPUNYAI AJARAN YG MENURUT SAYA SETELAH MENDENGARKAN BELIAU BERBICARA LUAR BIASA ,,
Alhamdulillah BS mengikuti barakallah sehat selalu ustad dan team MFO.
MasyaAllah jadi tau sejarah reog...
Semoga perjalanan ustadz diberikan kemudahan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, aamiin
warok adalah tokoh dalam reog tambahan dari raden katong yang beragama islam yang di ambil dari kata wira'i yang artinya bersikap dan berlaku hati-hati terhadap hal-hal yang makruh dan hal-hal yang syubhat, dan Warok merupakan sebutan lelaki yang punya sifat kesatria, berbudi pekerti luhur, dan memiliki wibawa tinggi di kalangan masyarakat
dan dalam bahasa jawa warok dari kata wewarah yang yang artinya orang membelajari kebenaran dalam hidup ,
sebernya ini adalah metode dahwannya raden betoro katong menggukan pedekatan bahasa dan karakter setelah mengalahkan surya ngalam /ki ageng kutu ,
Lebih tepatnya pertunjukan reog Ponorogo dibuat untuk Raden Brawijaya 5 yang tunduk pada selirnya dari pada gelar rajanya,
@@bektube639 reog sama warok beda mas ,
Masyallah sebagai generasi muda yg menyenangi di dunia seni sangat menambah wawasan dan tak lepas dari ajaran islam bahwa sesuatu itu bisa berasal dari diri.
Narasumber yg baik dan luar biasa , thanks ustadz telah menghadirkan penerus pembela budaya tanpa harus menyalahi aturan agama manapun .
Saya juga ponorogo lho uztadz. .saya ikut jadi kuli bangunan waktu mbangun stadiun gontor. .😅
Sami masss
Bersama kuli jawa membangun negeri 😁
😂🤣😅
Jane yo sedih loor... 15thn nguli ae wkwk...tapi alhamdulilah khalal
Dinikmati ae lor. .😅😆
28:20 saya Nol = lomboan
Mengandalkan kemampuan diri = lebih gentleman = lebih ksatria
putri kilisuci adalah nama lain dari Putri songgoh langit.
Dari pertarungan singo barong dan Perabu suwondono putri songgo langit kabur dari istana dan menjalankan pertapaan di bukit yg jauh dari kediri
Dan putri songgoh langit dalam pertapaan nya putri songgoh langit di bukit tersebut putri menghilang atau orang Jawa bilang mukso. Dan bukit tersebut bernama bukit Pucangan terletak di desa kudu jombang. Silahkan ustad jika ingin mau me review 🙏
Ada sumber tertulisnya mas ? Serat atau catatan lama ?
*MasyaAllah terimakasih Ustadz dan tim sangat menambah wawasan. Mas Wisnu juga cara penyampaiannya luar biasa. Berarti kalo di Ponorogo harus menyikapi dgn bijak ya misal ada gep antara etan sama kulon*
Q suka bgt sama reog ponorogo.motif merak nya yg bikin indah.pengen dari dulu naik diatasnya.foto selfi.tp blm kesampaian😆
Datang ke ponorogo kalau pgen ..😄
Masha Allah narasumber menjelaskannya sangat enak sekali didengar dan sangat jelas. Terlihat orangnya sangat cerdas
Bârakallâhu fiik ustadzi sohib ana banyak yang menggeluti seni reog Ponorogo dan Bujang ganong 🙏
Benar nak Indi Ponorogo gsk usah pke mistik2an justru halal.pke teoti tehnik n kterbiasaan.
Ponoreog Bertauhid🤲☝
Saya anak kelahiran sumoroto dan orang tua saya seorang warok ( pembarong ) namun sy sudah hijrah ke Bekasi, saya ikut bangga dan terharu kalau melihat reog...ingat bapak
Tabarakaallah semoga kita semua dilindungi Allah swt
Nara sumbernya cerdas dan berwawasan sangat luas. Penjelasanya detail dan dari berbagai sudut pandang.
Nyimak nambah pengetahuan🙏🙏☕☕👌👌bahwa yg terlihat mistis belum tentu mistis beneran, Ada trik Dan latihan yg sungguh2👍👍😊😊
Rodok Cocok dengan Pemahamannya mas Wisnu...nambah wawasan buat Pengetahuan saya tetep SEMANGAT mas Wisnu
Klampis iring biarlah klampis iring, itu sebuah nama / t4 yg melekat dihati adad jawa, negara bs dikenal didunia krn nguri2 adad, rahayu sagung dumadi, salm budaya,🙏🙏🙏🙏🙏
"Jati diri jangan dicari, lakukan saja, nanti akan ketemu"....noted 🙏
Menit 23.00 tentang gunung. Saya jadi inget sebagian besar gapura desa di Ponorogo bentuknya mirip simulasi gunung dalam pewayangan. 👍
Gunung kalau di agama hindhu pra islam datang dipercaya sebagai tempat suci bersemayam para dewa, dan gapura kanan kiri disimbolkan sebagai gerbang memasuki tempat suci para dewa(gunung).
Reog = Riyoqun . Betoro katong ulama . Murobi awal Sunan Kalijogo di kabupaten tuban . Allahu A'lam
Belum ada wali sudah ada reog
Bismillah saya Lahir besar di Ponorogo dan sekarang lagi merantau ke timika, semoga kita semua selalu dimudahkan dalam segala urusan dan berkelimpahan harta sehat jasmani rohani
Assalamualaikum, Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Sejahtera bagi kita semua. Suwun ust Muhammad Faizar, sudah rawuh ke Ponorogo, pertemuan singkat tetapi sangat bermanfaat. Semoga apa yang saya sampaikan dalam moment ini bisa menjadi hal bermanfaat bagi semua. Amin
Maturnuwun infonya.. Sngt bermanfaat..
Waalaikumsalam....
Mas Wisnu Moroto nya mana prabonnya?
Sae masseehh. Selamat Bergerak
Ribet bgt salam lu
@@velocitydelin1230 😁
Tak kiro ustad ini kaku, ternyata mau mendengar dan menelusuri hal2 yg berbau mistik... lanjutkan ustad.. sehat selalu...
Melihat dari tutur kata kalimat yang di ucapkan sangat tertata rapi mas narasumber orang yang berpendidikan tinggi.
ustadz top ni emang, memilih speaker pun tepat, jadi di dengarnya uwenak, dan nambah wawasan
Ustadz favoritku di bidang ruqyah, barakallahu fiikum ustadz
masyaAllah ustadz.ingin sekali secepatnya bisa bljr dan ruqiyah langsung sama ustadz.
Mantafff... Mas Wisnu... 🤯🙏🙏🙏🙏bersama team ustad moderat
... yg mencerminkan Indonesia... Merdeka!!!
Smoga yg sakit diberi kesehatan oleh allah trmasuk saya..mohon do'anya tmn2 kita saling mendoa'akan
Ga salah ustadz... Memilih narasumber yg tepat.. Respect
syukurlah masih ada yang menjelaskan tentang Reog Ponorogo, yang saya dengar dulu sama yg diceritakan tentang bhwa asal muasal reog ponorogo merupakan sindiran kepada Brawijaya setelah dijuluki singa setelah dikangkangi perwaisurinya yang dari cina jadi kegarangan nya hilang
MasyaAllah, salam dari Kota Reyog
Wetan kali, kulon kali tengah" di tanduri pari. Awan bengi ngaji di enggo sangu Mati. Trms buat pak Ustadz& semuanya tanpa terkecuali.
Original Ponorogo menyimak,,semoga kita semua sebagai umat Islam sll dlm lindungan,dan Ridho Allah SWT
امين يارب العالمين
Di Kabupaten Tanggamus setiap hari besar seperti 17 agustus selalu tanggap reog disertai dengan atraksi makan beling, paku, gabah... Walaupun jauh dari tanah kelahiran tetapi budaya tetap lestari
Alhamdulillah hadir ,,
Ya Allah semoga Ustadz MFO teamnya semuwa jama'ah sehat wal'afiyat selalu aamiin 🤲🙏
MasaAlloh.. Ini pembicaraan yang menambah wawasan.. Terimakasih bamyak..
Akhirnya bisa ngerti juga soal reog meskipun hanya sekilas tetapi bisa menikmati dan mengerti soal reog sharing pengetahuan yg bagus 👍👍👍
Sehat Selalu Ustadz 🤲
Terus Sebarkan Tauhid
Saran tadz kalau lagi bahas kebudayaan seperti ini, mungkin peci bisa diganti dg blangkon aja gtu
Sudah untung tidak pakai baju koko dan bersurban...
Luar biasa, itu perlu dibukukan untuk dibaca oleh generasi yang akan datang
Di Ponorogo ada sesepuhny tentng reog setelah Mbah wo kucing (alm) yaitu Mbah tobron ....lebih jelas bl di tny tentng reog tsb .... Penikmat nya biar faham tentng sejarah reog Ponorogo.....
Sebagai generasi muda kita harus tetap jaga dan lestarikan budaya warisan leluhur
khususnya kesenia Reog
aikon dari kota Ponorogo
jangan biarkan tetangga sebelah claim bahwa kesenian reog berasal dari malaysia
Mas Wisnu mengajarkan kita semua bahwa kita harus memiliki keyakinan, keberanian, kepercayaan diri, tekad kuat dan usaha keras. Semoga mas Wisnu dan semua tim Ust Faizar selalu diberikan taufik dan hidayah dari Allah
Mantap
Ana dari pelabuhan ratu, KB sukabumi, jabar tetap hadir,smoga tetap sukses dan sehat wal apiyat امين امين امين يا الله يا رب العلمين
Bahas tentang bumi majapahit pak ustadz dan reog ponorogo ada keterkaitannya juga dengan kerajaan majapahit
masyaALLAH tabarakallah...
elmu mah timana weee...
hatur nuhun ustad dan rekan2 lainya..
mantap bos ku, reog Ponorogo selalu jaya, seni tari Indonesia, salam sangkeng Lampung timur, salah Rahayu, salam sedulur seni🙏🙏👍
Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh... Setiap orang beda keyakinan dan kepercayaan intinya jangan saling mengganggu antar dua golongan jalanin aja pendoman kehidupan mu semana mesti nya takwa, iman, islam.
Mantap.
Sehat dan sukses selalu ustad. 💕
Terimakasih Allah atas segala kebaikannya. Maafkan dosa2 kami Allah, juga dosa2 leluhur kami. 🙏🏼 💕 Semoga semua orang dilancarkan dunia dan akhiratnya, rejekinya dan jodohnya. 🙏🏼Amin. 🥰🥰
Ponorogo itu terbuat dari Pesantren, Budaya, dan Masyarakat.
#putu_warok
Subhanallah meskipun kita tidak tau itu cerita dongeng atau cerita realita tetapi semua mengandung filosofi yg sangat dalam buat kehidupan kita semua
Paling seneng klo denger sejarah kerajaan nusantara,,
Luarbiasa cerita Mas Wisnu cerita tentang Reog Ponorogo
Bismilah majalengka menyimak tadz alhamdulilah ahirnya tayang juga udah berhari hari nunggu tadz
Sekarang karna lagi pandemi jadi pentas2 reyog di kampung2 ponorogo agak sepi...banyak makna dn filosofi reyog sangat banyak...
Matur kesuwon Ustadz Faizar, Mas Wishnu dan lainnya...sangat bermanfaat utk pengetahuan budaya dari ponorogo...Awaq q asli seko Siantar...tapi sampun pernah sambang nang Ponorogo...Suwon sewu bahasa halus kulo mboten ke penak...
Mbah Buyut saya dari Ponorogo,,,,, saya domisili di Banyuwangi,,,,,salam buat semuanya di bumi warok,bumi reog,..... PONOROGO,,,, salam sejahtera dari Banyuwangi
Banyuwangi mana.. saudaraku asli dari Ponorogo malah sekarang tinggal di Banyuwangi juga
@@annissafitri6886 Setail Genteng Banyuwangi
@@annissafitri6886 saudaranya tinggal didesa n kecamatan mana?
Alhmdllh sllu nyimak ustadz,, semoga semua'a sehat selalu ya ustadz.. 🤲🤲
🔥
Sehat selalu ustadz beserta kru-nya.
Aamiin..
Luar biasa ustadz... Sdh menggali kebudayaan INDONESIA...
Saya pernah tinggla diponorogo..
Beli hiasan reok ...
Tp krn ditinggalin jin akhirnya di bakar ..
Padahal kasihan . Hiasaannya bagus 🙏
Mas narasumber bagus bahasanya... mngutarakan sejarah dgn sudut pandang yg ia pahami,opini lugas tegas dan mudah dipahami,public speaking yg mntap
Pemikiranya luas men , briliany
penjelasannya enak banget..mudah di cerna dan bnyak ilmunya bang. mantap
Maturnuwun mas Faizar atas sharing videonya.. sangat mendidik dan mencerahkan.. Semoga Allah SWT memberikan banyak berkah dan pahala untuk mas Faizar dan tim.. aamiin yaa Rabb..
Menginspirasi,, biar generasi muda melek sejarah..
Masya Allah..jadi tau sejarah reog ponorogo..
Ustadz MFO
Keren banget Bosque
Salam kokam Jogja 🙏🏾🙏🏾🙏🏾
Ngomongin reog gak ada habisnya,banyak cerita waktu kecil.sering ikut bapak dperlombaan reog tiap suro di alun2 ponorogo.pakek truk rame2.sangat marah ketika malaysia meng kalim seni reog.mudah2an banyak yg lebih mengenal reog,ini seni budaya kita,orang ponorogo & tentunya ini juga bagian dari seni budaya NKRI.
Menurut kami sesuatu kemunculan (adat/tradisi) suatu daerah, jika ada beberapa versi. Pikiran kami langsung menuju walisongo, yaitu memiliki multi tehnik dlm upaya :
1. Mempekenalkan islam.
2. Menerangkan apa itu islam.
3. Memberikan petunjuk jalan keluar atau keilmuan islam (amalan/dzikir).
4. Membuat tandingan-tandingan (tidak bermaksud bermusuhan-yg bertujuan kearah perang adu kesaktian fisik) Tetapi perangnya berwujud (kearah) argumen, yg mana hal ini sering terjadi pada pentas wayang kulit.
Sebelum bicara reog, coba baca beberapa kisah yg memunculkan sejumlah versi. Seperti : Sumpah Brawijaya yg memunculkan tokoh Sabdo Palon.
Sabdo Palon Nagih Janji.
Perang Bubat.
Keris Mpu Gandring.
Dll.
Menyoal keris yg mengutuk tujuh keturunan, dlm kisah tidak persis benar.
Krn tokoh Anusa Pati dan Tohjoyo wafatnya dlm kejadian perang (kena senjata perang bukan sebab keris).
Satu nama yg kami sunting, Tohjoyo. Toh itu tanda lahir. Joyo itu kekuatan/dilindungi.
Jadi menurut kami Tohjoyo itu nama tokoh dlm ceritera. Yg dimaksudkan nama simbul menyebut orang yg menyatakan sejak lahir penuh intrik sosial/perang tetapi senantiasa terjaga/selamat.
Joko Samudro juga banyak versi, kami sampaikan intinya saja. Bahwa Joko Samudro ada kemiripan jln ceritera pada sebutan nama Tohjoyo.
Mohon maaf, narasi dlm vidio. Hanya berkisar (membenarkan serta menggaris bawahi dan tidaknya) terhadap kejadian di Ponorogo kaitan dgn reog. Versi a dst itu tidak dikuatkan atau dilemahkan berdasar temuannya. Narator hanya menyampaikan dan menyimpulkan dari sudut keilmuannya, dgn terus berupaya tidak menyinggung pendapat yg lain.
Satu yg masih ketinggalan, warok tak lepas dari sebutan : Gorang-Gareng. Dlm hub ini belum disenggol.
Kami perjelas, diatas telah disebut tentang upaya tandingan (bermusuhan dgn tehnik 'ilmu). Namun yg belum dipahami adalah (soal reog) apakah adegan tarian reog itu sebagai tandingan, atau dlm reog ada sisipan tandingan.
Jika reog tarian tandingan, berarti yg disasar adalah ritual aliran Bhairawa Tantrayana yg melakukan tarian dgn cara melakukan sex bebas (saat upacara) yg memakan daging manusia ditutup dgn minum hingga mabuk.
Maka lahir pula : Condrone Wong Nginum (ada sepuluh) yg dimulai dgn 1, Eko Padmo Sari dan diakhiri yg kesepuluh 10, Doso Yakso Pati.
Maksud kami, mengutarakan bahwa seluruh perbuatan adat ritual atau bentuk simbul dlm wujud tari-tarian.
Adalah "proses" merubah dari ajaran Bhairawa khususnya dan yg serupa unt diangkat menapaki rel agama (islam).
Seperti contoh tsb dibawah krn tulisan sudah panjang (malas baca). Agar lebih singkat dan mengarah.
Ada falsafah yg menyebut : Sedulur Papat Limo Pancer.
Sedulur kata sifat yg menyebut atas (kakak) bawah (adik).
Sedulur papat 4 adalah 3 sebagai kakak posisi depan. Dan 5 sebagai adik posisi belakang.
Lalu ada Pancer yg bermakna 1. Pancer itu searti dgn patokan atau tempat awal paling awal. Maka ditulis : 135.
Coba banding sama tidaknya dgn berikut ini.
Keluarga Semar ada empat 4. Mengasuh/pamomong kesatria Pandawa lima 5.
Jika diurai lagi, Semar simbul bpk yg tidak punya pasangan disimbul satu 1.
Anaknya (dua anak angkat, 1 tercipta dari bayangan Semar yaitu Bagong). Atau menyimbulkan tiga 3.
Mengabdi pada Pandawa lima 5.
Ada kesamaan 135. Jika demikian sedulur 4,5 pancer dlm falsafah jawa bisa diartikan/merupakan maksud menuju kajian kitab suci dgn kunci angka 135 tsb.
Sampai disini dulu krn jika dibahas tidak selesai dlm seminggu dlm kami menulis.
Salam hormat,
Rahayu.
Mohon izin kang🙏 kalo boleh riques tolong kupas tuntas tentang Bantengan Mojokerto dong tentang apa makna dari setiap karakter karakter yang di mainkan soalnya kok di iringi sholawat dan musik kendang🙏
Kalo cerita dari lembusuro & mahesasura ikut sayembara itu. Lembusuro gali sumur buat apa gitu lupa & akhirnya terkubur hidup2. skrng jadi gunung kelud. "Kediri dadi kali, tulungagung dadi kedung, blitar dadi latar" itu klo gk salah kutukannya. ..cmiiw..
Jaman saya msh sekolah dasar, di desa sebelah sy tinggal ,ada kelompok penari kuda kepang (ebeg) Alhamdulillah lambat laun sdh tdk ada lg seniman kuda kepang, dan Alhamdulillah warganya sdh mendekatkan diri kpd Islam sdh byk berdiri Masjid dan Mushola sering pengajian dn sholawatan...masyarakat sdh sadar meninggalkan kesyirikan dn kemusrikan
Hla hubungannya apa sama video ini
Lokasi angkringan terpopuler ponorogo nih ...asyikkk alhamdulillah