Belajar dari pengalaman regulasi peralihan pemakaian kompor gas. Masyarakat digiring untuk berganti total 100% setelah berhasil gas langka atau mahal. Dengan pengalaman itu, pemerintah perlu membuat regulasi yang sifatnya memberi subsidi besar pada mobil listrik tetapi tetap kendaraan konvensional itu tidak dihapus sehingga masyarakat dibiarkan memilih sesuai dengan kebutuhan.
Entah mengapa eropa juga sedang mempertimbangkan lagi pembuatan mobil listrik ini, banyak permasalahannya, kalau saya dengar dari pembicaraan anak saya. Blm saya tanyakan lagi kejelasannya
Amat sangat tidak layak , saya beri hitung2annya : AirEV VS Agya 295jt VS 150jt Beli Agya masih sisa 145jt Sebulan jalan 2000km Bensin/bln = 1.5jt ( 1L/ 15km) Listrik/bln = 400rb ( 1kwh = 8km ) Hitung 5 tahun pemakaian : Bensin agya = 90jt Listrik AirEV = 24jt. 5 tahun pemakaian: Hasilnya (145jt - 90jt ) + 24jt = masih untung beli agya Rp 74jt. Biaya servis : ga beda jauh , cuma oli mesin , air radiator, filter , sisanya sama , bahkan EV banyak part elektronil yang harganya super mahal. Dan ingat mobil EV dalam 8 tahun itu rata2 uda rusak batrenya , perlu siapin duit ganti batre seharga 80-100jt.
Itu bukan riview jujur... Tapi review orang bodoh dan tolol.. Gunanya mobil listrik itu untuk aktifitas dalam kota maupun jarak dekat dan tak perlu beli bbm... Bukan review investasi lah...tiap bulan abis berapa lah..sebulan menempuh jarak berapa lah...ini jelas kebodohan
Saya pemilik wuling, mobil ini sangat worthed, pajak 350K/ tahun, listrik murah, bisa ganjil genap, model bagus, buatan rapih, handling nyaman. Semoga masukkan saya bermanfaat
Mobil listrik itu segmented. Komuter perkotaan rutin aja. Belum bisa memenuhi kebutuhan mobil konvensional. Yg bisa komuter perkotaan, tapi di lain sisi bisa dibuat mudik ribuan kilometer tanpa khawatir.
Kalo BBM udh gak ada baru dah,selagi BBM masih ada susah bersaing sama konvensional.kalo konvensional tuh enak,bisa tahan sampe 30thn tuh mobil,kalo mobil listrik bakal udh ganti brp batre.
sy setiap hr 100 km sebulan 20x, jd totalnya 2.000 km/bulan tekor juga kalau pakai mobil konvensional lumayan, padahal sudah pakai pertalite, ditambah biaya service lumayan besar.
Kendaraan listrik(untuk teknologi saat ini) lebih cocok untuk komuter, kerja dalam kota yang padat dan macet,daripada bakar uang buat bensin di kemacetan ya kan. Mungkin kedepannya kalau teknologi batrenya sudah lebih canggih, pengecasan lebih cepat dan jarak tempuh lebih jauh dan sudah bisa mengalahkan kepraktisan kendaraan bbm,bisa digunakan sebagai kendaraan utama untuk jarak jauh sekalipun.
Menurut saya keiritan mobil listrik khusus Wuling masih kalah sama motor bebek,,kalau ngomongin masalah irit yah,,,taruhlah motor bebek bisa tempuh jarak 75-90/L isi pertalite 10rb Cuma isi 50rb bisa mencapai jarak -/+ 300-400km Sedangkan mobil listrik seperti Wuling -/+200km full cas dengan biaya 40-50rban Disini harus realistis perbandingan dengan harga unit,, sparepart,,dll Jadi intinya kalau mau irit gunakanlah motor
Sebulan lalu q baru aja jual aylaku .. karena bener kalau pakaia motor masih tercukupi mending jangan beli mobil... Apalagi harianku jarang keluar... Hari libur jarak liburan ku paling 10 km doang.
Sangat setuju sekali pendapat mas nya,di kampung saya orang punya mobil banyak,tapi jarang sekali di pakai, seminggu sekali juga belum tentu,karena mayoritas pekerjaan nya petani,sesekali di pakai kalo ada pernikahan saudara atau jalan2 keluar kota itupun belum tentu sebulan sekali,jadi punya mobil hanya untuk menaikkan status sosial bukan pada kebutuhan yang mendesak, apalagi dengan harga 300 jtan model masih kayak mobil mobilan ,mending pilih Xpander atau Inova bekas,itu opini pribadi saya
Baikx,,Memberikan edukasi,,, yg bersifat universal,,,dlm kepentinganx,,, Tinggal opsi bagi yg membutuhkan,,,Jangan menimbulkan kesan,,,yg merugikan pihak lain,,apalagi pihak produsenx, yg sebelumx sdh melakukan penelitian sebelumx,,, sebelum produksi,,,🙏🙏🙏
@@PLATAEChannel mobil listrik banyak model, banyak tipe, banyak merek. Tergantung harga, mobil listrik wuling mini ev itu paling murah, ada mobil listrik yg harga miliaran.
@@tyarramsis1900 lebih cerdas dari produsen mobil ? Kenapa gak buat mobil listrik sendiri ?? Mobil wuling air ev harga di china cuma 168 juta, masuk ke Indonesia jadi mahal jadi 300an juta rupiah, salah siapa ?? Mobil listrik wuling mini udah termasuk paling murah di china. Kalo mau kualitas lebih baik masih byk mobil listrik china model lain yg lebih mahal
Maaf ya mas, lepas dari manfaat atau tidak, boros atau tidak. Saat ini di setiap lingkungan perumahan pada punya mobil konvensional tapi jarang dipake. Dipakainya hanya se- kali2 saja. Jadi mobilnya hanya sebagai hiasan atau asesoris rumah, sebagai tanda bahwa orang itu mampu dan orang lain yg tidak punya mobil dianggapnya dibawah derajat dia 😂😂😂 termasuk para sultan pun beli super car yg harganya M-M an hanya sebagai status sosial. Dipake jika ada even gaya2 an saja. Jauh dari manfaat kendaraan/mobil itu untuk transportasi. Coba lihat mas... Yg tidak punya garasi pun punya mobil di simpan di pinggir pagar rumah atau dibahu jalan.
Sy setuju skali pendpt Anda... Mobil baru saya akhirnya saya jual kembali krn sdh jd sarang tikus body kolong bwhnya, sebab hny dipake seminggu skali sj cm buat ke gereja sj brng kluarga... Mana pajaknya tiap tahun hmpr 4jt-an... Mending naik angkot jaklingko sj yg gratis terus setiap tahunnya nyampe juga ke greja...wkwkwk
Orang ini ngomongin apa? Orang ngejelasin apa, komennya apa. Seharusnya Anda ini bikin konten atau vlog sendiri yang sesuai dengan komen atau penjelasan anda ini. Terus terang kalau komen atau penjelasan anda ini nggak nyambung banget dengan konten atau vlog ini.
Jadi bener kata pabrik Jepang yg tadinya takut atau kalah sama mobil listrik ini. Trima kasih mas atas informasinya yg memberi perhitungan2 dnn lerbandingannya. Sukses terus y mas.
Pemilik mobil listrik dan motor listrik saat ini adalah pahlawan lingkungan hidup. Dengan segala resiko yg masih langka dijalanan dan infrastrukturnya berani jadi contoh teladan pake kendaraan listrik. Selamat pahlawanku.
Dan lagi byk orang lupa atau tdk concern bhw usia dr baterai itu terbatas, dan baterai juga memiliki yg namanya self resistance yg mana battery self resistance ini akan mengkonsumsi energi dlm baterai itu sendiri bahkan meski jika baterai dlm keadaan tdk terkoneksi. Itu kenapa mobil konvensional harus sering d warming up, utk mencegah drop voltage akibat self battery consuming. Dan ini wajar, semua battery memiliki sifat alami ini. Meski nilainya relatif kecil.
Dan dalam kondisi tertentu, baterei bisa draining sendiri, misalnya dalam suhu dingin. Di negara2 dgn 4 musim, ini bisa menyebabkan baterei drop drastis di musim dingin.
Tujuan peralihan mobil konvensional ke listrik itu semata untuk menjaga bumi mengurangi polusi di jalanan. Bukan untuk sekedar irit enggaknya ato cari keuntunganya tapi mengurangi polusi udara dan mengurangi ketergantungan minyak dari negara lain, bumi kita ini sudah sakit parah kalo bukan kita yg mengobati lalu siapa lagi?? Selain itu negara ini cukup untung besar jika beralih ke mobil listrik, karena Bahan baku mobil listrik hampir semuanya ada di indonesia. Itu semua demi kemajuan bangsa ini, kalo bukan kita yg memajukan lalu siapa lagi?? pahami itu dulu poinya 🗿
@@rskpy kita semuanya juga maunya begitu, cuma memang mobil listrik teknologinya masih baru, masih memerlukan banyak research and development yang memakan biaya banyak, berbeda dengan mobil BBM yang sudah jauh lebih matang digunakan secara massal dan dikembangkan, mobil LCGC mayoritas menggunakan teknologi yang terbilang lama dibanding yg non LCGC, karena inilah harganya bisa di tekan lebih rendah,.. Adanya insentif untuk kendaraan listrik di berbagai negara fungsinya adalah membantu mempercepat peralihan, karena masyarakat lebih terbantu untuk membeli/memakan kendaraan listrik, terlebih mengingat harganya yg lebih mahal dibandingkan mobil BBM di kelas yang sama
Kayaknya memang untuk EV harus di pertimbangkan soal dimana kita tinggal dan sudah mendukung atau belum untuk kemudahan EV dalam pengisian dayanya. Dan sepertinya untuk Indonesia saat ini EV masih belum cocok untuk dijadikan mobil "pertama" kecuali memang anda tinggal di kota besar dengan sumber daya EV dimana2 sehingga masalah kemudahan untuk carge bisa teratasi. Mungkin akan beda ceritanya kalau tempat isi daya listrik sudah ada di mana2 jdi bisa nyolok sambil parkir. Tpi yang lebih penting dari masifnya EV sih kayaknya sumber utama listriknya deh, kalau ujung2nya masih PLTD itu kayaknya bukan mengatasi pencemaran lingkungan tp hanya memindahkan pencemaran itu ke lokasi sekitar daerah PLTD nya, tpi yah sapatau 10-15 tahun lagi pemanfaatan sumber energi terbarukan bisa sebanyak produksi EV. Who knows
Ini penjelasan cocok bagi mereka yang berpola pikir cerdas, tapi bagi yg cerdik (mhn jgn dibaca cerdas dan licik ya) tentunya yg terpenting dpt menikmati subsidi pemerintah melalui APBN.
Nunggu harga terjangkau dan pengisian batre sudah tersedia dimana2, dan pastinya ada panel surya, krn kita tinggal di negara tropis yang kaya sinar matahari.
@@moelpdg saya gk tau untuk honda, namun untuk toyota mereka lebih fokus untuk pengembangan pembakaran internal menggunakan hidrogen. Saya lebih cocok yg ini dari pada yang EV, he he Mungkin honda punya pendekatan lain untuk ikut serta dalam kendaraan ramah lingkungan
Kalau pertimbangan berdasarkan irit2an memang ulasan dlm video ini benar, TAPI mobil listrik mau tidak mau akan menggantikan mobil berbahan bakar fosil, karena inilah kemajuan teknologi, dan sebuah keterpaksaan karena kondisi alam yg sudah berubah. Mobil listrik jelas RAMAH LINGKUNGAN, jadi suatu saat nanti akan menjadi keharusan.. Konversi teknologi selalu menjadi kehebohan di masyarakat dunia, tapi cepat atau lambat pertentangan itu akan dilupakan.. Be smart !
Salah fokus dengan cara pelafalan "raize" hehehehe overall sangat informatif & jujur, karena saya lebih menyukai orang yang penasaran mobil listrik untuk setidaknya mempertimbangkan series hybrid atau EV murni dalam kondisi bekas mengingat depresiasi harga yang cukup tajam, contohnya Nissan kicks 2020 series hybrid sudah dibanderol 300an juta (padahal diberi gelar best resale value hybrid) mengingat Hyundai ioniq 2020 masih dibanderol 500an juta. Untuk kaum mendang-mending seperti saya, mobil listrik second hand pun masih terlalu jauh dari jangkauan dompet
hanya cocok di jalur mulus.. Yg rumah nya daerah perbukitan, daerah Kebupaten² yg jalannya masih banyak lobang² berlumpur, nanti dulu.. jangan di paksa beli.. takut tar mobil nya cepat² jadi almarhum😁😁
Kalo mau beli Electric Vehicle, sebaiknya cari yg sdh bisa pengisian batereinya dgn sistem swap... Jangan beli EV yg batereinya hny bisa sistem charge sj...tp tdk bisa swap...😁🙏
@@mobil_listrik_pedesaan Buat baterei swap utk motlis, sdh byk diterapkan di jkt...berat baterei sedang2 sj...cwe biasa msh bisa angkat dan bawa pindah2kan dan ganti2 koq... kalo sistem swap buat moblis, yg sdh beneran diterapkan dan dipasarkan China ke jerman adalah moblis yg merk Nio...boss Moblis yg sdh mau ganti baterei hmpr kosong tggl menuju terminal swapnya Nio, trus nnt moblis dipandu oleh komputernya terminal Nio utk menempatkan diri diatas mesin swap batereinya...bgtu sdh pas posisinya, mesin swap dr bwh akan naik, buka baut2nya baterei, dijepit, dicopot, dibawa ke bwh kolong lantai trus dituker yg baru, naik lagi di pasang ke moblis dr bwh, disekrup lagi...selesai dah... Prosesnya dr diparkirin otomatis biar pas posisinya sampe selesai sdh terpasang baterei baru fullnya cm bth wkt 6 mnt 20 dtk sj.... Terminal swap utk moblisnya Nio di jerman skrg baru ada 1, sampe akhir tahun ini rencananya Nio akan bangun sampe 50 terminal sprti itu, targetnya... Bgtu...boss...🙏🙏🙏😊
Sama halnya saat ane liat review sepeda listrik, baru kuat nanjak saja seperti Pencapain luar biasa, jadi bisa dimaklumi , ini baru era awal kendaraan listrik, baru uji coba kasarannya, bédanya ini ujicoba berbayar🤣, parameter dimualinya era kendaraan listrik adalah ketika pabrikan jepang sudah mulai produksi sepenuhnya. klo yang mulai baru cina keknya ga dihitung deh🤣
terlalu dangkal sih ini pemikiran kolot, masalah china dan jpn😂 org2 usa dan eropa aja ketar ketir sm china ttg mobil dan motor listrik, lah ini msh aja berkutat dan berkiblat ke jpn😂 jgn slalu mengunderestimate produk2 china lho, itu smartphone dan produk2 elektronik justru banyakan made in china😅
@@ari-pk3fd di china dari kendaraan publik seperti bus penumpang, taxi, MRT, LRT, kereta cepat, motor itu tenaga listrik semua, mobil pribadi pun byk yg ev, tujuan utk KURANGI polusi. China berhasil menurunkan polusi udara secara drastis. Gak ada efek tu dari limbah batere
itulah pertimbangan saya ambil ioniq 5, sbulan bisa 1300-1500 km brasa bgt iritnya, yg sblumnya pake jazz bisa habis 2,5-3 jt buat bensinnya, skrg pk ioniq cm kena 300-400k, malah bs kurang krn isi di kantor😅
klo menurut saya, air EV tetap layak utk dijadikan mobil pertama dan satu-satunya dgn pertimbangan sbb: untuk kebutuhan transportasi pergi pulang dgn jarak tempuh 130km mobil ini masih mumpuni. Jarak itu equivalen dgn Madiun-Klaten, Madiun-Jombang, Madiun-Tuban, Madiun-Bojonegoro, Madiun Grobogan, Madiun Blitar dst. Untuk kebutuhan perjalanan di atas 130km kita bisa menggunakan transportasi publik spt Kereta Api, Bus .. mengingat perjalanan jauh memerlukan stamina mengemudi yg kuat. Enggak asihk klo sampe di tujuan badan capek, ngantuk dan tidur he he he he dan enggak aman juga buat yg tak terbiasa setir jauh
Ini yg pling aku heran dg org di jawa, perjalanan 100km kaya trasa jauhhhhh banget.. Di Sumatera perjalanan 150km aja biasa aja.. Dg jarak sgitu mobil wuling air ev ini ckup buat PP tnpa cas..
Betul, mobil listrik cocok untuk mobil ke 2 yg menunjang kegiatan harian, seperti antar jemput anak, belanja harian, pulang pergi kantor dll. Bukan dijadikan mobil untama yg untuk perjalanan jauh.
bener bang, mobil w tua konvensional.. bensin ya abis mentok 200an sebulan.. wong cuma dipakai pulkam sebulan sekali😂 tpi gini doang masih terasa berat, apa karna masih terlalu nyaman dengan motor😂
penilaian nya sebenarnya bukan mobilnya yang layak atau tidak, tetapi anda nya yang layak atau tidak memiliki sebuah mobil. kalau penghasilan dibawah 7 juta perbulan, kiranya belum layak.
Kalo saya melihat membeli mobil adalah jangka panjang (karena di lihat dari harga beli yang lumayan mahal), kebutuhan, kapasitas penumpang, jarak dan fitur. Sempat kepikiran untuk beli Mobil listrik, namun .. selama SPKLU di luar jakarta tidak tersedia banyak, dan waktu charge masih terbilang lama, aku pending keinginan beli mobil listrik. Kenapa? bayangkan saja kalo mau ke Yogya, mau ga mau harus cari SPKLU, kalo pun tidak ada, harus ke hotel, itu pun kalo hotel (bintang 3 ke bawah) mau listriknya utk charge mobil listrik. Kalo nginap di hotel yang ada SPKLU, jadi akan ada ongkos nginap yang sebelumnya bisa di hemat langsung nginap di tujuan. Memang ada mobil yang disebut Serial Hybrid (nissan e-kick), tapi kata pemerintah ini bukan mobil listrik karena masih ada campur tangan bensin. Padahal kalo di lihat, mobil itu jalannya langsung dari battery. ya sama saja dengan listrik. Hanya masukkan listriknya dari genset bensin. Kalo paralel hybrid, kalo menurut ku bukan mobil listrik, karena pergerakan mobil nya masih ada campur tangan bensin.
Kalo mobil cuma punya satu, ya jelas mobil bensin dong,, beda lagi kalo kita udah punya 3 4 5. Atau lebih mobil.. Boleh lah kita punya mobil listrik buat di pakai sehari2 yang bisa di jangkau mobil listrik
Pemanasan global, mencairnya es di dua kutub , naiknya ketinggian air laut, segera habisnya energi fosil menjadi alasan dalam mendukung mobil listrik global, yg relatif lbh ramah lingkungan.
Jd knp dulu mobil listrik ditolak pdhl pernah dibuat org Indonesia? Knp pula zaman skg bgt gencar propaganda penggunaannya? Jwbnnya pasti politik. Krn penguasa skg yg pegang sumber daya listriknya alias batubara
Karena perang, Eropa kembali pakai Batubara. Indonesia : 80% listrik berasal dari Batubara 😁. Kalau baterai sudah usang mau dibuang kemana. Nuklir aja sudah seperti. Negara maju sudah bingung biaya yg begitu besar untuk penanganan limbah radioaktif karena rata rata PLTN mereka sudah berumur diatas 30 tahun.
Saya sudah beralih kemotor listrik untuk kepasar, kekantor, dan menghindari genap ganjil. Dan utk rekreasi keluar kota cukup rental mobil saja. Hidup hemat keren pun jalan.
Saya beli air ev standard range karna ini satu satunya mobil yg muat digarasi ruko saya, pemakaian saya ga banyak 1 bulan paling 300km, pajaknya juga murah, Mobil bensin saya jual pajaknya mahal ,biaya perawatan mahal,biaya parkir nya mahal menurut saya, sekarang pakai mobil listrik serba nyaman ,semua masalah itu tidak ada,bebas ganjil genap juga 😁
Cucok untuk kendaraan didalem arena rekreasi seperti di kawasan GBK atau di TMII itu udah pakai mobil listrik untuk tamasya keliling,makanya dibuat gratis,aku udah nyoba soalnya di taman kota GBK.. ngasih tip sukarela ma driver nya..
Mobil listrik mini wuling ev terbukti worthed untuk sepupu saya yang antar jemput 3 anak di sekolah berbeda setiap harinya. Belum lagi antar les dan kumpulan ibadat.
Masalahnya BBM akan dihapus subsidinya. Harga BBM akan murni biaya produksi dan distribusinya. Tanpa ada subsidi BBM akan 2x lipat dari harga sekarang. Itupun tidak dijamin ketersediaannya, bisa saja beberapa hari tanpa BBM.
Gak perlu invest yg belum pasti bos. Kalo nanti kjadian ya baru beli mobil listrik. Kalo skarang belum worth it kcuali kbutuhan nya kyk yg d sebut d vidio ini
Betul sekali mas. Dan perhitungkan juga depresiasi mobil listrik pada tahun habis garansi baterenya katakanlah di tahun ke 9 maka harganya akan sangat drop sekali karena pembeli akan kuatir jika batere bermasalah saat garansi habis. Kecuali, jika harga batere semakin murah & lifetimenya semakin panjang. Namun jika pemakaian harian sangat tinggi misal 100-150km di dalam kota (sales, canvasing, tim marketing dll) maka penghematannya bisa jadi menutupi depresiasinya
Dan karena itu sy tdk tertarik dg mobil listrik..5-10 th belum tentu ada kepastian terkait baterai dan purna jualnya. Ga mungkin selamanya nyimpen mobil listrik
Sehabis ktt g20 presiden Indonesia, para menteri dpr mpr ma langsung beli rame2 mobil listrik ini, sampai sekarang kemanapun beliau pergi selalu bawa mobil listrik ini karena sangat artistik, indah, mengagumkan kuat dipacu di jalan apapun, sehingga jadi mobil kebanggaan karena kemewahan interior dan exterior nya, tidak ada 2 nya kemewahan mobil listrik ini.
Masuk akal. Berdasarkan info-info juga, jangan biarkan mobil listrik dengan baterai penuh di diamkan terlalu lama, malah bisa merusak baterai, katanya sisakan sekitar 50% sebelum di tinggal, dan sekali-kali di charge untuk mengisi baterainya. Udara yang panas pun bisa mempercepat terkurasnya baterai, jadi taruh ditempat teduh kalau mau ditinggal lama
koreksi jika salah, alasan tersebut tidak signifikan mengurangi umur baterai, cara terbaik menghemat umur baterai ya jangan dipakai, rnd produsen sudah diatas estimasi kita sodara sodara sekalian, jadi makenya sesuai petunjuk aja dipastikan awet... Bisa dibuktikan di pemakaian hp sehari-hari....
@@omganteng5654 loh kalau begitu drone DJI saya tinggal 2-3 bulan, lalu baterainya sudah koit, itu kenapa bang? nggak dipakai loh. kalau kata saya diatas itu kata manufacture mobil, bukan kata saya. di google saja 'how to increase battery life in electric vehicle', kalau itu salah, berarti pembuat mobil kalah pintar :D
betul juga krn batery/accu masa berlakunya utk tdk soak 2 th, dan harga batery hampir seharga mobilnya. Kalau ojek online mobil listrik mungkin apa tidak kehematannya?
Bakal macet. btw energi listrik kan pasti ada yang terbuang meski tidak dipakai sekalipun. seperti batrei charge, aki, dll. sedangkan BBM bisa dikit dikit habis jika bahan bakar tsb bau udara.
Mobil listrik sebenarnya bisa sangat lebih murah, tetapi kan gak enak di persaingan bisnis dengan mobil engine-bbm, kan ada kontrak kuota penjualan mobil engine, kalo sampai ada penurunan angka jumlah penjualan mobil engine, bisa-bisa PHK massal di pabrikan engine vehicle. Kasihan dong teman-teman yang ada di pabrikan, Menurut ane gue, mestinya perbandingan bukan hanya di sisi konsumen, di sisi produsen juga harus dilihat efisien si nya, contoh ongkos produksi 1 mobil listrik dibanding dengan mobil engine itu bagaimana? 1 set Electrical motor drive dibandingkan 1 engine drive itu bagaimana? Menurut gue, harusnya mobil electrical sangat jauh lebih murah.. Tapi tetap saja konspirasi politik dagang juga gak bisa sembarangan.. ingat tersirat sila ke -6 yang tidak tersurat... Yaitu CUAN CUAN CUAN... Hahaha
Kalo mobil listrik sudah dipke masyarakat maka PLN akan menaikkan harg tarif listrik..kalo tiba2 bateri hbis..trus kita mengisi di pengisian ngecase batrai bkln biaya mahal
Betul. Tidak utk yg belum pernah puny mobil. Mobil ini hny utk mobil ke 2. Tdk utk jrk jauh. Cm buat istri anter ank sekolah,kepsr alfmrt indomrt,alias kota2 yg frek kota kota sering.klo cm sehari cm 1 pp dalkot mndng gak ush
Alhamdulillah sy tdk pernah tertarik dg mobil listrik.jd gak pngn beli.Alhamdulillah sy pake mobil sejuta umat sj bbmny iritny luar biasa.nyaman di kendarai juga.
Kalau melulu pertimbangannya irit ya tergantung. Nah orientasinya hanya irit melulu bukan emisinya yang menimbulkan pemanasan global. Dan mas ini melihat duit yang dikeluarkan begitu banyak lebih bagus belikan mobil flagship. Jangan lupa biaya perawatan mesin konvensial dan biaya pajak setiap tahun kalau mau memiliki mobil sekelas pajero sport atau fortuner lebih tinggi.
@@75-samson di china gak ada limbah batere. Kendaraan publik di china dari bus penumpang, taxi, MRT, LRT, kereta cepat, motor itu tenaga listrik semua, mobil pribadi pun byk yg listrik. Tujuannya untuk KURANGI polusi, china berhasil menurunkan polusi udara secara drastis
Menurut promosinya mobil listrik kecil ini harganya sekitaran 70 jutaan...kalau ini harganya diatas 200 jutaan mah ,yah pikir pikir dulu sampai ratusan kali lah...
Ingat kapasitas & kemampuan penyimpanan Energie di Batterie nya tiap tahunnya pasti berkurang seperti halnya Handphone jadi semua mobil listrik pasti Ada masalah ini
Jangan biaya operasionalnya yang dibahas.tapi masalah kelansungan hidup bagi manusia itu sendiri.yang membuat iklim tetap sehat dan ramah bagi kesehatan.
Setuju seksli.....sy pernah coment conten mobil EV spt ini....beli agya Selisih harganya bisa beli bensin 7 thn klo pemakaian sebulan cuma 1juta untuk feul.....sedangkan EV kita beli listrik... 8thn ganti baterenya 100 juta..... jd hrs cerdas....ya broo2....
Sangat bermanfaat infonya...terutama yg mau beli mobil listrik hanya buat iseng karena kepincut iklan...meskipun bagi sebagian orang duit 300 juta itu kecil..
Belajar dari pengalaman regulasi peralihan pemakaian kompor gas. Masyarakat digiring untuk berganti total 100% setelah berhasil gas langka atau mahal. Dengan pengalaman itu, pemerintah perlu membuat regulasi yang sifatnya memberi subsidi besar pada mobil listrik tetapi tetap kendaraan konvensional itu tidak dihapus sehingga masyarakat dibiarkan memilih sesuai dengan kebutuhan.
Selain penjelasan mas di video, untuk daerah yg jalannya banyak tanjakan tidak disarankan, karena akan menguras batre sehingga usia batre bisa tekor
Wah..pdhl kabupaten ku pegunungan..tikungan naik turun biasa dsini..ada yg ringan sedang sampe ekstrim
Batre pasti soak gmana......
Entah mengapa eropa juga sedang mempertimbangkan lagi pembuatan mobil listrik ini, banyak permasalahannya, kalau saya dengar dari pembicaraan anak saya. Blm saya tanyakan lagi kejelasannya
😅😅
@@anitamiura4440eropa mau mengembangkan mobil hidrogen.
Amat sangat tidak layak , saya beri hitung2annya :
AirEV VS Agya
295jt VS 150jt
Beli Agya masih sisa 145jt
Sebulan jalan 2000km
Bensin/bln = 1.5jt ( 1L/ 15km)
Listrik/bln = 400rb ( 1kwh = 8km )
Hitung 5 tahun pemakaian :
Bensin agya = 90jt
Listrik AirEV = 24jt.
5 tahun pemakaian:
Hasilnya (145jt - 90jt ) + 24jt = masih untung beli agya Rp 74jt.
Biaya servis : ga beda jauh , cuma oli mesin , air radiator, filter , sisanya sama , bahkan EV banyak part elektronil yang harganya super mahal.
Dan ingat mobil EV dalam 8 tahun itu rata2 uda rusak batrenya , perlu siapin duit ganti batre seharga 80-100jt.
Nah ini, ganti baterainya itu mehong kyk beli mobil/motor baru 😂 Kalo mau dijual tanpa baterai jg sapa yg mau kan. Kecuali baterai dibuat murah.
Betul
Itu jualan batre bekas dijual terjun bebas
Mending mobil Agya jual masih ada yang minat 😀😀😀
Harusnya hitungannya 20 tahun atau 16 tahun kan battery dapat garansi 🙄
Biaya service bedalah pak, kan molis lebih sedikit partnya
@@paperhouse6282 garansi sampe brp taon yakan
Ini baru review yang jujur. Mantap Bro, belum ada reviewer yang mereview dari sudut pandang seperti ini. Musuhnya pabrikan EV nih...WKWKWK.....
Aduh, 😀
Justru rekan pabrik EV... yg beli bukan karena trend tp kebutuhan.. selanjutnya tidak menyesal
Selama ini informasi mobil listrik masih versi produsen dan pengusaha
Gak worthed,kl ekonomi mu lemah,bisa cepat bangkrut
Itu bukan riview jujur... Tapi review orang bodoh dan tolol..
Gunanya mobil listrik itu untuk aktifitas dalam kota maupun jarak dekat dan tak perlu beli bbm... Bukan review investasi lah...tiap bulan abis berapa lah..sebulan menempuh jarak berapa lah...ini jelas kebodohan
Saya pemilik wuling, mobil ini sangat worthed, pajak 350K/ tahun, listrik murah, bisa ganjil genap, model bagus, buatan rapih, handling nyaman. Semoga masukkan saya bermanfaat
Untuk hujan aman kah dan banjir bisa di terjal kah ?
Gan beneran 350ribu ya? Beli ahh maju mundur tadinya
Yup... sangat cocok untuk di jabodetabek... diluar itu lebih baik sebagai mobil kedua
@@TamaTekno setuju, mobil ini ga bisa jadi andalan tunggal. Ttp harus ada mobil lain yg ukurannya proper di rumah
Lahh gua,GK mampu beli mobil ini Supra butut ada pajak sama ya
Mobil listrik itu segmented. Komuter perkotaan rutin aja.
Belum bisa memenuhi kebutuhan mobil konvensional. Yg bisa komuter perkotaan, tapi di lain sisi bisa dibuat mudik ribuan kilometer tanpa khawatir.
Informatif. Jadi jelas, langsung to the point. Mobil listrik terasa hemat kalau sebulan dipakai perjalanan 3000 km.
Utk Generasi Awal Mobil Listrik mungkin kurang efektif sbgmna Mob.Konvensional, tp tuk k depan akan bs bersaing.
Selama harga bbm di bwh 30rb/l..mobil listrik susah laku.
Kalo BBM udh gak ada baru dah,selagi BBM masih ada susah bersaing sama konvensional.kalo konvensional tuh enak,bisa tahan sampe 30thn tuh mobil,kalo mobil listrik bakal udh ganti brp batre.
mantul 4menit to the point,tanpa iklan.klo di channel bisa dibuat sejam ini.
haha
sy setiap hr 100 km sebulan 20x, jd totalnya 2.000 km/bulan tekor juga kalau pakai mobil konvensional lumayan, padahal sudah pakai pertalite, ditambah biaya service lumayan besar.
Kendaraan listrik(untuk teknologi saat ini) lebih cocok untuk komuter, kerja dalam kota yang padat dan macet,daripada bakar uang buat bensin di kemacetan ya kan. Mungkin kedepannya kalau teknologi batrenya sudah lebih canggih, pengecasan lebih cepat dan jarak tempuh lebih jauh dan sudah bisa mengalahkan kepraktisan kendaraan bbm,bisa digunakan sebagai kendaraan utama untuk jarak jauh sekalipun.
mantul 4menit to the point, irit quota, hemat listrik, hemat biaya :D
Haha
Menurut saya keiritan mobil listrik khusus Wuling masih kalah sama motor bebek,,kalau ngomongin masalah irit yah,,,taruhlah motor bebek bisa tempuh jarak 75-90/L isi pertalite 10rb
Cuma isi 50rb bisa mencapai jarak -/+ 300-400km
Sedangkan mobil listrik seperti Wuling -/+200km full cas dengan biaya 40-50rban
Disini harus realistis perbandingan dengan harga unit,, sparepart,,dll
Jadi intinya kalau mau irit gunakanlah motor
Mungkin bisa dibandingkan dengan jalan kaki, cuman modal air mineral
Penjelasan rasional dan jujur sperti ini ulasan ulasan yang bermanfaat
Singkat, Padat, Jelas, Bermanfaat 👍👍
Semoga bermanfaat 👍
kl orang dengan kantong Pas²an akan berfikir 2x, pasti berfikir jangka panjangnya. apalagi yang hidup di pedesaan 🙏
Betul2
Iya aada alternatif ke motor listrik..
Sebulan lalu q baru aja jual aylaku .. karena bener kalau pakaia motor masih tercukupi mending jangan beli mobil... Apalagi harianku jarang keluar... Hari libur jarak liburan ku paling 10 km doang.
Pembeli EV terutama wuling yg minimalis dg harga tinggi adalah orang2 yg punya pemikiran berbeda dg penikmat mobil2 kovensional
Rata rata pasti sudah punya Mobil berbahan bakar jg buat jarak jauh
@@davidbagus6769 iya betul ..
Sangat setuju sekali pendapat mas nya,di kampung saya orang punya mobil banyak,tapi jarang sekali di pakai, seminggu sekali juga belum tentu,karena mayoritas pekerjaan nya petani,sesekali di pakai kalo ada pernikahan saudara atau jalan2 keluar kota itupun belum tentu sebulan sekali,jadi punya mobil hanya untuk menaikkan status sosial bukan pada kebutuhan yang mendesak, apalagi dengan harga 300 jtan model masih kayak mobil mobilan ,mending pilih Xpander atau Inova bekas,itu opini pribadi saya
ia mas, jatuhnya rugi kalau pilih mobil listrik kalau jarang dipakai, soalnya baterai listrik ada usianya
Iyo 300 juta ky mbl odong2...ga kekar banget😂
Bateri bahan baku dr kita melimpah , semakin banyak perusahaan pembuat bateri listrik nantinya harga bisa murah
Ini baru prediksi. Tapi ingat jg ada faktor inflasi dan faktor barang kawe 🤭🤭
Baikx,,Memberikan edukasi,,, yg bersifat universal,,,dlm kepentinganx,,,
Tinggal opsi bagi yg membutuhkan,,,Jangan menimbulkan
kesan,,,yg merugikan pihak lain,,apalagi pihak produsenx, yg sebelumx sdh melakukan penelitian sebelumx,,, sebelum produksi,,,🙏🙏🙏
Pengalaman pengguna
Td dia juga menyarankan beli mobil listrik jika aktivitas kesehariannya sesuai.
@@PLATAEChannel mobil listrik banyak model, banyak tipe, banyak merek.
Tergantung harga, mobil listrik wuling mini ev itu paling murah, ada mobil listrik yg harga miliaran.
@Anthon....iyaa...kesannya lebih cerdas dr produsen dan peneliti mobil listrik yg sdh puluhan tahun meriset penggunaan mobil listrik...😂
@@tyarramsis1900 lebih cerdas dari produsen mobil ? Kenapa gak buat mobil listrik sendiri ??
Mobil wuling air ev harga di china cuma 168 juta, masuk ke Indonesia jadi mahal jadi 300an juta rupiah, salah siapa ??
Mobil listrik wuling mini udah termasuk paling murah di china.
Kalo mau kualitas lebih baik masih byk mobil listrik china model lain yg lebih mahal
Pemakai mobil listrik adalah pahlawan pejuang bersih lingkungan udara dan tanpa pemanasan udara karena ngak ada knalpot.
Sesuaikan kebutuhan.
bisa jadi cuma teori. Lihat kerusakan alam yg parah krn penambangan nikel. Bahan baju batre
Yoi,limbah batere ke mana? Bisa diolah lagi ga?
Bgmn dgn limbah batteraynya kalau pas ganti batteray mas, jumlahnya tdk sedikit loh
Maaf ya mas, lepas dari manfaat atau tidak, boros atau tidak. Saat ini di setiap lingkungan perumahan pada punya mobil konvensional tapi jarang dipake. Dipakainya hanya se- kali2 saja. Jadi mobilnya hanya sebagai hiasan atau asesoris rumah, sebagai tanda bahwa orang itu mampu dan orang lain yg tidak punya mobil dianggapnya dibawah derajat dia 😂😂😂 termasuk para sultan pun beli super car yg harganya M-M an hanya sebagai status sosial. Dipake jika ada even gaya2 an saja. Jauh dari manfaat kendaraan/mobil itu untuk transportasi. Coba lihat mas... Yg tidak punya garasi pun punya mobil di simpan di pinggir pagar rumah atau dibahu jalan.
Terus?
terus poin nya apa? nge gantung 😅
@user-sl3ti4ie9c video ini bahasnya kan keuntungan atau manfaat beli mobil listrik. Bukan bahas yg lain
Sy setuju skali pendpt Anda...
Mobil baru saya akhirnya saya jual kembali krn sdh jd sarang tikus body kolong bwhnya, sebab hny dipake seminggu skali sj cm buat ke gereja sj brng kluarga...
Mana pajaknya tiap tahun hmpr 4jt-an...
Mending naik angkot jaklingko sj yg gratis terus setiap tahunnya nyampe juga ke greja...wkwkwk
Orang ini ngomongin apa? Orang ngejelasin apa, komennya apa. Seharusnya Anda ini bikin konten atau vlog sendiri yang sesuai dengan komen atau penjelasan anda ini. Terus terang kalau komen atau penjelasan anda ini nggak nyambung banget dengan konten atau vlog ini.
*Matur nuwun sanget atas edukasinya Mas* sangat bermanfaat
Ini pola pikir yang benar,,, mantap kontennya...
terimakasih bos
Ya pasti ada perbaikan kedepannya
Bagus edukasi,buat ibu" yg suka merengek Krn konsuntif,pengen nyoba punya mobil listrik .
Jadi bener kata pabrik Jepang yg tadinya takut atau kalah sama mobil listrik ini.
Trima kasih mas atas informasinya yg memberi perhitungan2 dnn lerbandingannya. Sukses terus y mas.
Amin, sama sama
enaknya pakai mobil listrik di jakarta adalah anti ganjil genap, jadi wuling air ev cukup layak untuk di jakarta
Mobil listrik irit kalau ngecas di kantor nya☺
Lol
Pemilik mobil listrik dan motor listrik saat ini adalah pahlawan lingkungan hidup.
Dengan segala resiko yg masih langka dijalanan dan infrastrukturnya berani jadi contoh teladan pake kendaraan listrik.
Selamat pahlawanku.
Dan lagi byk orang lupa atau tdk concern bhw usia dr baterai itu terbatas, dan baterai juga memiliki yg namanya self resistance yg mana battery self resistance ini akan mengkonsumsi energi dlm baterai itu sendiri bahkan meski jika baterai dlm keadaan tdk terkoneksi. Itu kenapa mobil konvensional harus sering d warming up, utk mencegah drop voltage akibat self battery consuming. Dan ini wajar, semua battery memiliki sifat alami ini. Meski nilainya relatif kecil.
Nah kalau ini, mobil listrik tetap pakai aki juga, baterai utama tidak bekerja saat mati
@@PLATAEChannel tetap akan ada "self energy consuming dr baterai". Krn ini sifat alami semua baterai, relatif kecil tp real exist.
Energy lost --> money lost
Dan yakin marketing EV akan membantah. Makanya konsulnya sama orang paham elektronik, psti mereka akan senyum2😁👍
Dan dalam kondisi tertentu, baterei bisa draining sendiri, misalnya dalam suhu dingin. Di negara2 dgn 4 musim, ini bisa menyebabkan baterei drop drastis di musim dingin.
@@juniandomankin8842 iya perubahan suhu bisa menyebabkan reaksi kimia.
Tujuan peralihan mobil konvensional ke listrik itu semata untuk menjaga bumi mengurangi polusi di jalanan. Bukan untuk sekedar irit enggaknya ato cari keuntunganya tapi mengurangi polusi udara dan mengurangi ketergantungan minyak dari negara lain, bumi kita ini sudah sakit parah kalo bukan kita yg mengobati lalu siapa lagi?? Selain itu negara ini cukup untung besar jika beralih ke mobil listrik, karena Bahan baku mobil listrik hampir semuanya ada di indonesia. Itu semua demi kemajuan bangsa ini, kalo bukan kita yg memajukan lalu siapa lagi?? pahami itu dulu poinya 🗿
Kalo tujuan itu bang harusnya bisa besaing harganya dengan lcgc 🤣 kalo bisa di bawahnya. Mayoritas ekonomi orang indo bukan semuanya elite.
@@rskpy kita semuanya juga maunya begitu, cuma memang mobil listrik teknologinya masih baru, masih memerlukan banyak research and development yang memakan biaya banyak, berbeda dengan mobil BBM yang sudah jauh lebih matang digunakan secara massal dan dikembangkan, mobil LCGC mayoritas menggunakan teknologi yang terbilang lama dibanding yg non LCGC, karena inilah harganya bisa di tekan lebih rendah,..
Adanya insentif untuk kendaraan listrik di berbagai negara fungsinya adalah membantu mempercepat peralihan, karena masyarakat lebih terbantu untuk membeli/memakan kendaraan listrik, terlebih mengingat harganya yg lebih mahal dibandingkan mobil BBM di kelas yang sama
Inilah review mobil yg sangat berguna... mantapp boss
Siap bos
Cakep, makasih mas buat penjelasannya, jd tau ni efisiensi dan manfaat mobil listrik, keren
Kayaknya memang untuk EV harus di pertimbangkan soal dimana kita tinggal dan sudah mendukung atau belum untuk kemudahan EV dalam pengisian dayanya. Dan sepertinya untuk Indonesia saat ini EV masih belum cocok untuk dijadikan mobil "pertama" kecuali memang anda tinggal di kota besar dengan sumber daya EV dimana2 sehingga masalah kemudahan untuk carge bisa teratasi. Mungkin akan beda ceritanya kalau tempat isi daya listrik sudah ada di mana2 jdi bisa nyolok sambil parkir. Tpi yang lebih penting dari masifnya EV sih kayaknya sumber utama listriknya deh, kalau ujung2nya masih PLTD itu kayaknya bukan mengatasi pencemaran lingkungan tp hanya memindahkan pencemaran itu ke lokasi sekitar daerah PLTD nya, tpi yah sapatau 10-15 tahun lagi pemanfaatan sumber energi terbarukan bisa sebanyak produksi EV. Who knows
Jadinya greenwashing kan kk
Begitulah wkwk
kembali masalah CUAN.. klo mo EV.. sekalian pake panel surya.. nah ..itu baru bener.. real go GREEN.. go ECONOMIC.. go MANDIRI.. go BERDAULAT
sbnarnya klo nunggu smp pake plts atau pltu smua ya g akan maju2😂
berpikir ke depan, klo nunggu gt trus ya ga akan maju2
@@papito_gamings lebih ke berkembang berbarengan sih sebenarnya antara mobil listrik sama sumber "bahan bakar"
ini lah...jawaban yang cerdas, dimana juga mau jalan yang panjang..mendingan naik bis. kereta api dll yang siap buat perjalanan panjang
Mengajak orang berpikir cerdas tanpa ditunggangi urusan politik ...👍👍
Mantap mas
Di subsidi
Wkwkwkwkwk aja
Laaa yg mngdakan mobil listrik juga karna motif politik, ngpain mau digiring suruh pkai mobil listrik, bodoh.
Cerdas? Bodoh yg benar !
Ini penjelasan cocok bagi mereka yang berpola pikir cerdas, tapi bagi yg cerdik (mhn jgn dibaca cerdas dan licik ya) tentunya yg terpenting dpt menikmati subsidi pemerintah melalui APBN.
Nunggu harga terjangkau dan pengisian batre sudah tersedia dimana2, dan pastinya ada panel surya, krn kita tinggal di negara tropis yang kaya sinar matahari.
Org Indonesia gampang dibodoh2i ,, negara2 maju aja kebanyakan memilih mobil BBM
@@ramospasaribu Honda aja blm tertarik sama EV
@@moelpdg saya gk tau untuk honda, namun untuk toyota mereka lebih fokus untuk pengembangan pembakaran internal menggunakan hidrogen. Saya lebih cocok yg ini dari pada yang EV, he he
Mungkin honda punya pendekatan lain untuk ikut serta dalam kendaraan ramah lingkungan
Kalau pertimbangan berdasarkan irit2an memang ulasan dlm video ini benar, TAPI mobil listrik mau tidak mau akan menggantikan mobil berbahan bakar fosil, karena inilah kemajuan teknologi, dan sebuah keterpaksaan karena kondisi alam yg sudah berubah.
Mobil listrik jelas RAMAH LINGKUNGAN, jadi suatu saat nanti akan menjadi keharusan..
Konversi teknologi selalu menjadi kehebohan di masyarakat dunia, tapi cepat atau lambat pertentangan itu akan dilupakan..
Be smart !
Dan anda jangan berfikir bahwa teknologi mobil masa depan itu hanya Mobil Listrik.
@@rbnarby1381 Paling tidak itulah yg ada didepan mata kita skg.
Untuk sales dan kurir sangat cocok nih
Bener om
Kekurangan 1. Ukuran ban tidak ada yg jual
2. Tidak bisa dibawa untuk jarak jauh kerna blm ada tempat pengisian listrik selama dalam perjalanan
Salah fokus dengan cara pelafalan "raize" hehehehe overall sangat informatif & jujur, karena saya lebih menyukai orang yang penasaran mobil listrik untuk setidaknya mempertimbangkan series hybrid atau EV murni dalam kondisi bekas mengingat depresiasi harga yang cukup tajam, contohnya Nissan kicks 2020 series hybrid sudah dibanderol 300an juta (padahal diberi gelar best resale value hybrid) mengingat Hyundai ioniq 2020 masih dibanderol 500an juta. Untuk kaum mendang-mending seperti saya, mobil listrik second hand pun masih terlalu jauh dari jangkauan dompet
hanya cocok di jalur mulus..
Yg rumah nya daerah perbukitan, daerah Kebupaten² yg jalannya masih banyak lobang² berlumpur, nanti dulu.. jangan di paksa beli.. takut tar mobil nya cepat² jadi almarhum😁😁
Kalo mau beli Electric Vehicle, sebaiknya cari yg sdh bisa pengisian batereinya dgn sistem swap...
Jangan beli EV yg batereinya hny bisa sistem charge sj...tp tdk bisa swap...😁🙏
Berat battery nya om untuk swap seperti sepeda listrik😊
@@mobil_listrik_pedesaan
Buat baterei swap utk motlis, sdh byk diterapkan di jkt...berat baterei sedang2 sj...cwe biasa msh bisa angkat dan bawa pindah2kan dan ganti2 koq...
kalo sistem swap buat moblis, yg sdh beneran diterapkan dan dipasarkan China ke jerman adalah moblis yg merk Nio...boss
Moblis yg sdh mau ganti baterei hmpr kosong tggl menuju terminal swapnya Nio, trus nnt moblis dipandu oleh komputernya terminal Nio utk menempatkan diri diatas mesin swap batereinya...bgtu sdh pas posisinya, mesin swap dr bwh akan naik, buka baut2nya baterei, dijepit, dicopot, dibawa ke bwh kolong lantai trus dituker yg baru, naik lagi di pasang ke moblis dr bwh, disekrup lagi...selesai dah...
Prosesnya dr diparkirin otomatis biar pas posisinya sampe selesai sdh terpasang baterei baru fullnya cm bth wkt 6 mnt 20 dtk sj....
Terminal swap utk moblisnya Nio di jerman skrg baru ada 1, sampe akhir tahun ini rencananya Nio akan bangun sampe 50 terminal sprti itu, targetnya...
Bgtu...boss...🙏🙏🙏😊
@@jabc3486 nah kalo ada terminal swap baru mantap👍👍👍👍👍 bisa ditinggal ngopi. Kalau swap manual encok🤣
@@mobil_listrik_pedesaan betul3x...👍😊
Menurut saya tujuannya adalah untuk mengurangi polisi, jadi bkn hanya masalah bisnis. Pasti anda orang bisnis, bukan orang yg peduli lingkungan.
Sama halnya saat ane liat review sepeda listrik, baru kuat nanjak saja seperti Pencapain luar biasa, jadi bisa dimaklumi , ini baru era awal kendaraan listrik, baru uji coba kasarannya, bédanya ini ujicoba berbayar🤣, parameter dimualinya era kendaraan listrik adalah ketika pabrikan jepang sudah mulai produksi sepenuhnya. klo yang mulai baru cina keknya ga dihitung deh🤣
Lhoooo
Anda itu gimana sih? Kok idem ya saya sama sampean😅
Di china dari kendaraan publik seperti bus penumpang, taxi, MRT, LRT, kereta cepat, motor itu tenaga listrik semua, mobil pribadi pun byk yg listrik.
terlalu dangkal sih ini pemikiran kolot, masalah china dan jpn😂
org2 usa dan eropa aja ketar ketir sm china ttg mobil dan motor listrik, lah ini msh aja berkutat dan berkiblat ke jpn😂
jgn slalu mengunderestimate produk2 china lho, itu smartphone dan produk2 elektronik justru banyakan made in china😅
@@papito_gamings ketar letir kerena rakyatnya membludak.
Jika masuk ke barat bisa habis...
Boss jelasin juga kenapa jangan beli yg bekasnya boss soalnya kasihan yg udah beli
Satu lagi Oom. Kalau kita concern terhadap cemaran udara khususnya perkotaan yang padat kendaraan, boleh kita beli.
Sip
Itu limbah batre lebih berbahaya
@@ari-pk3fd wkwk
@@ari-pk3fd masa depan pasti ada teknologi cegah limbah batere.
@@ari-pk3fd di china dari kendaraan publik seperti bus penumpang, taxi, MRT, LRT, kereta cepat, motor itu tenaga listrik semua, mobil pribadi pun byk yg ev, tujuan utk KURANGI polusi.
China berhasil menurunkan polusi udara secara drastis.
Gak ada efek tu dari limbah batere
Hitungan sederhana mudah di pahami setuju
itulah pertimbangan saya ambil ioniq 5, sbulan bisa 1300-1500 km
brasa bgt iritnya, yg sblumnya pake jazz bisa habis 2,5-3 jt buat bensinnya, skrg pk ioniq cm kena 300-400k, malah bs kurang krn isi di kantor😅
yg kasihan itu nnti yg beli bekas ioniq 5 mas
Irit tapi harganya ga irit mas, baterai juga mahal jika ganti,
Toooop trima ksih sdh brbagi pengalaman yg rasional nyata ....👍👍👍👍
klo menurut saya, air EV tetap layak utk dijadikan mobil pertama dan satu-satunya dgn pertimbangan sbb: untuk kebutuhan transportasi pergi pulang dgn jarak tempuh 130km mobil ini masih mumpuni. Jarak itu equivalen dgn Madiun-Klaten, Madiun-Jombang, Madiun-Tuban, Madiun-Bojonegoro, Madiun Grobogan, Madiun Blitar dst. Untuk kebutuhan perjalanan di atas 130km kita bisa menggunakan transportasi publik spt Kereta Api, Bus .. mengingat perjalanan jauh memerlukan stamina mengemudi yg kuat. Enggak asihk klo sampe di tujuan badan capek, ngantuk dan tidur he he he he dan enggak aman juga buat yg tak terbiasa setir jauh
pokoknya harus punya management perjalanan ..jika pakai EV .... tapi makin byk SPKALU makin leluasa..
Ini yg pling aku heran dg org di jawa, perjalanan 100km kaya trasa jauhhhhh banget.. Di Sumatera perjalanan 150km aja biasa aja.. Dg jarak sgitu mobil wuling air ev ini ckup buat PP tnpa cas..
@@harrymotovlogplg5574 beda bro.. jawa macet gak ada obat... loses nya banyak
Saya suka mobil hidrogen
Moga-moga ( insyaallah)
Semoga aja ada 😅
@@tarnoaryatarno9350 kalo ada juga saya yakin km ga bakal beli😂. Tar ada aja alesannya
Betul, mobil listrik cocok untuk mobil ke 2 yg menunjang kegiatan harian, seperti antar jemput anak, belanja harian, pulang pergi kantor dll. Bukan dijadikan mobil untama yg untuk perjalanan jauh.
kebalik donk, kalo dipakai harian itu namanya mobil pertama, yg dipake jauh sekali sekali keluar kota itu baru namanya mobil kedua
@@bennysupit6815 terserah mau dibalik2, ambil intinya saja wkwk
Sayang,. di atap nya belum ada panel Surya,. 🌞,. sebagai ciri khas mobil listrik 🚙
Kesimpulannya ini cocok buat city car..utk jarak jauh y mobik konvensial berhub blm bnyk chargr statiun.
Gak cocok juga krn batre bakal soak,kalo lama lama sering di pake terus.hp aja kalo sering di cas lama lama gendut.
bener bang, mobil w tua konvensional.. bensin ya abis mentok 200an sebulan.. wong cuma dipakai pulkam sebulan sekali😂 tpi gini doang masih terasa berat, apa karna masih terlalu nyaman dengan motor😂
penilaian nya sebenarnya bukan mobilnya yang layak atau tidak, tetapi anda nya yang layak atau tidak memiliki sebuah mobil. kalau penghasilan dibawah 7 juta perbulan, kiranya belum layak.
Kalo saya melihat membeli mobil adalah jangka panjang (karena di lihat dari harga beli yang lumayan mahal), kebutuhan, kapasitas penumpang, jarak dan fitur. Sempat kepikiran untuk beli Mobil listrik, namun .. selama SPKLU di luar jakarta tidak tersedia banyak, dan waktu charge masih terbilang lama, aku pending keinginan beli mobil listrik. Kenapa? bayangkan saja kalo mau ke Yogya, mau ga mau harus cari SPKLU, kalo pun tidak ada, harus ke hotel, itu pun kalo hotel (bintang 3 ke bawah) mau listriknya utk charge mobil listrik. Kalo nginap di hotel yang ada SPKLU, jadi akan ada ongkos nginap yang sebelumnya bisa di hemat langsung nginap di tujuan. Memang ada mobil yang disebut Serial Hybrid (nissan e-kick), tapi kata pemerintah ini bukan mobil listrik karena masih ada campur tangan bensin. Padahal kalo di lihat, mobil itu jalannya langsung dari battery. ya sama saja dengan listrik. Hanya masukkan listriknya dari genset bensin. Kalo paralel hybrid, kalo menurut ku bukan mobil listrik, karena pergerakan mobil nya masih ada campur tangan bensin.
Siap, betul mas
Yah mobil listrik memang diperuntukan utk org2 perkotaan sih... Mending yg hybrid aja...
Kalo mobil cuma punya satu, ya jelas mobil bensin dong,, beda lagi kalo kita udah punya 3 4 5. Atau lebih mobil.. Boleh lah kita punya mobil listrik buat di pakai sehari2 yang bisa di jangkau mobil listrik
But hybrid still worth it than gasoline car bro 😂
@ahkaadityaprstyo3186 tanggung bawa genset mampir aja ke gardu induk
Trimakasih masuk akal mending beli avanza bekas sisanya investasikan ke tanah
Jarang2 lo reviewer membahas EV dari sisi fakta seperti ini. Bagus ini, tidak memakai kaca mata kuda dalam menilai sesuatu.
Hehe
Pengguna EV itu mulia. Dia diasapi mobil BBM depannya, tapi enggak mengasapi mobil belakangnya.
Pemanasan global, mencairnya es di dua kutub , naiknya ketinggian air laut, segera habisnya energi fosil menjadi alasan dalam mendukung mobil listrik global, yg relatif lbh ramah lingkungan.
Jd knp dulu mobil listrik ditolak pdhl pernah dibuat org Indonesia?
Knp pula zaman skg bgt gencar propaganda penggunaannya?
Jwbnnya pasti politik. Krn penguasa skg yg pegang sumber daya listriknya alias batubara
Karena perang, Eropa kembali pakai Batubara. Indonesia : 80% listrik berasal dari Batubara 😁. Kalau baterai sudah usang mau dibuang kemana. Nuklir aja sudah seperti. Negara maju sudah bingung biaya yg begitu besar untuk penanganan limbah radioaktif karena rata rata PLTN mereka sudah berumur diatas 30 tahun.
Saya sudah beralih kemotor listrik untuk kepasar, kekantor, dan menghindari genap ganjil. Dan utk rekreasi keluar kota cukup rental mobil saja. Hidup hemat keren pun jalan.
Saya beli air ev standard range karna ini satu satunya mobil yg muat digarasi ruko saya, pemakaian saya ga banyak 1 bulan paling 300km, pajaknya juga murah,
Mobil bensin saya jual pajaknya mahal ,biaya perawatan mahal,biaya parkir nya mahal menurut saya, sekarang pakai mobil listrik serba nyaman ,semua masalah itu tidak ada,bebas ganjil genap juga 😁
Ia itu solusi terbaik om, mantab
Kalo buat ngatasi ganjil genap mah untung bgt pake Mobil listrik 😅
nah... point2 tsb tdk disebutkan diatas sbg bahan perbandingan
@@meykeldebian2011 Vlogger di Kediri, ngga ada ganjil genap disana
@@047daverefain pajak dan perawatan ev dikediri g ada juga?
Keren bang... Ulasannya. Terima kasih... Allohu Akbar...
Kendaraan listrik cocok untuk driver perjalanan jauh, gojek, bus dan perjalanan jauh atau sering dipakai
Cucok untuk kendaraan didalem arena rekreasi seperti di kawasan GBK atau di TMII itu udah pakai mobil listrik untuk tamasya keliling,makanya dibuat gratis,aku udah nyoba soalnya di taman kota GBK..
ngasih tip sukarela ma driver nya..
Mobil listrik mini wuling ev terbukti worthed untuk sepupu saya yang antar jemput 3 anak di sekolah berbeda setiap harinya. Belum lagi antar les dan kumpulan ibadat.
APA PUN JENIS MOBIL TIDAK LAYAK DI BELI.. KARENA KU TIDAK PUNYA UANG..😀😀😀
Betul sekali infonya .😅
Masalahnya BBM akan dihapus subsidinya. Harga BBM akan murni biaya produksi dan distribusinya. Tanpa ada subsidi BBM akan 2x lipat dari harga sekarang. Itupun tidak dijamin ketersediaannya, bisa saja beberapa hari tanpa BBM.
Gak perlu invest yg belum pasti bos. Kalo nanti kjadian ya baru beli mobil listrik. Kalo skarang belum worth it kcuali kbutuhan nya kyk yg d sebut d vidio ini
Betul sekali mas. Dan perhitungkan juga depresiasi mobil listrik pada tahun habis garansi baterenya katakanlah di tahun ke 9 maka harganya akan sangat drop sekali karena pembeli akan kuatir jika batere bermasalah saat garansi habis. Kecuali, jika harga batere semakin murah & lifetimenya semakin panjang. Namun jika pemakaian harian sangat tinggi misal 100-150km di dalam kota (sales, canvasing, tim marketing dll) maka penghematannya bisa jadi menutupi depresiasinya
Kenapa battery laptop garansinya cuman 6 bulan ya?
Dan karena itu sy tdk tertarik dg mobil listrik..5-10 th belum tentu ada kepastian terkait baterai dan purna jualnya. Ga mungkin selamanya nyimpen mobil listrik
Sehabis ktt g20 presiden Indonesia, para menteri dpr mpr ma langsung beli rame2 mobil listrik ini, sampai sekarang kemanapun beliau pergi selalu bawa mobil listrik ini karena sangat artistik, indah, mengagumkan kuat dipacu di jalan apapun, sehingga jadi mobil kebanggaan karena kemewahan interior dan exterior nya, tidak ada 2 nya kemewahan mobil listrik ini.
Merasakan kemewahan dan kebanggaan tpi tdk merasakan penderitaan orang yg berinfak untuk mengantarkan mereka jadi pejabat
Koplak
@@subiaktomr842 sebuah kemajuan itu emang butuh proses,klo apa2 yg maju bibirnya kbnykn nyinyir kapan majunya🤣🤣🤣🤣
Lebih suka dg hybrid dari pada full electric.
Masuk akal. Berdasarkan info-info juga, jangan biarkan mobil listrik dengan baterai penuh di diamkan terlalu lama, malah bisa merusak baterai, katanya sisakan sekitar 50% sebelum di tinggal, dan sekali-kali di charge untuk mengisi baterainya. Udara yang panas pun bisa mempercepat terkurasnya baterai, jadi taruh ditempat teduh kalau mau ditinggal lama
sisakan 20%-90%
charge penuh bikin pendek umur.
koreksi jika salah, alasan tersebut tidak signifikan mengurangi umur baterai, cara terbaik menghemat umur baterai ya jangan dipakai, rnd produsen sudah diatas estimasi kita sodara sodara sekalian, jadi makenya sesuai petunjuk aja dipastikan awet...
Bisa dibuktikan di pemakaian hp sehari-hari....
@@omganteng5654 loh kalau begitu drone DJI saya tinggal 2-3 bulan, lalu baterainya sudah koit, itu kenapa bang? nggak dipakai loh. kalau kata saya diatas itu kata manufacture mobil, bukan kata saya. di google saja 'how to increase battery life in electric vehicle', kalau itu salah, berarti pembuat mobil kalah pintar :D
betul juga krn batery/accu masa berlakunya utk tdk soak 2 th, dan harga batery hampir seharga mobilnya. Kalau ojek online mobil listrik mungkin apa tidak kehematannya?
Bakal macet.
btw energi listrik kan pasti ada yang terbuang meski tidak dipakai sekalipun.
seperti batrei charge, aki, dll.
sedangkan BBM bisa dikit dikit habis jika bahan bakar tsb bau udara.
Mobil listrik sebenarnya bisa sangat lebih murah, tetapi kan gak enak di persaingan bisnis dengan mobil engine-bbm, kan ada kontrak kuota penjualan mobil engine, kalo sampai ada penurunan angka jumlah penjualan mobil engine, bisa-bisa PHK massal di pabrikan engine vehicle. Kasihan dong teman-teman yang ada di pabrikan,
Menurut ane gue, mestinya perbandingan bukan hanya di sisi konsumen, di sisi produsen juga harus dilihat efisien si nya, contoh ongkos produksi 1 mobil listrik dibanding dengan mobil engine itu bagaimana? 1 set Electrical motor drive dibandingkan 1 engine drive itu bagaimana? Menurut gue, harusnya mobil electrical sangat jauh lebih murah..
Tapi tetap saja konspirasi politik dagang juga gak bisa sembarangan.. ingat tersirat sila ke -6 yang tidak tersurat... Yaitu CUAN CUAN CUAN...
Hahaha
Lah dagang emang nyari cuan...gak cari untung ya bikin yayasan amal aja 😆
Kalo mobil listrik sudah dipke masyarakat maka PLN akan menaikkan harg tarif listrik..kalo tiba2 bateri hbis..trus kita mengisi di pengisian ngecase batrai bkln biaya mahal
Gk semahal harga bbm yang tiba2 habis 🗿
Betul. Tidak utk yg belum pernah puny mobil. Mobil ini hny utk mobil ke 2. Tdk utk jrk jauh. Cm buat istri anter ank sekolah,kepsr alfmrt indomrt,alias kota2 yg frek kota kota sering.klo cm sehari cm 1 pp dalkot mndng gak ush
belum tau juga ketahanan mobil listrik, terutama batre yang infonya kalau ganti butuh dana yg tinggi.
Kalo diluar mobil listrik emang murah, range harga 40-60 juta, makanya booming.. Dikita dibikin mahal supaya mobil konvensional ga kalah market
Mungkin om
Alhamdulillah sy tdk pernah tertarik dg mobil listrik.jd gak pngn beli.Alhamdulillah sy pake mobil sejuta umat sj bbmny iritny luar biasa.nyaman di kendarai juga.
Kalau melulu pertimbangannya irit ya tergantung. Nah orientasinya hanya irit melulu bukan emisinya yang menimbulkan pemanasan global. Dan mas ini melihat duit yang dikeluarkan begitu banyak lebih bagus belikan mobil flagship.
Jangan lupa biaya perawatan mesin konvensial dan biaya pajak setiap tahun kalau mau memiliki mobil sekelas pajero sport atau fortuner lebih tinggi.
jangan lupa.. buat BATTERY.. utk EV.. limbah polusinya ga kalah serem koq.. 😢
@@75-samson di china gak ada limbah batere.
Kendaraan publik di china dari bus penumpang, taxi, MRT, LRT, kereta cepat, motor itu tenaga listrik semua, mobil pribadi pun byk yg listrik.
Tujuannya untuk KURANGI polusi, china berhasil menurunkan polusi udara secara drastis
Menurut promosinya mobil listrik kecil ini harganya sekitaran 70 jutaan...kalau ini harganya diatas 200 jutaan mah ,yah pikir pikir dulu sampai ratusan kali lah...
sangat jelas dan bermanfaat penjelasannya .. kesimpulannya saya tidak butuh EV👍🏻
bs, mobil listrik unggul disegala lini. kurangnya yaitu biaya awal itu besar krn infrastructure yg kurang .
Mobil listrik dibeli jika berkantor di sudirman dan thamrin atau jalan jalur ganjil genap karena bebas aturan ganjil genap
Setuju, biarlah eV buat orang2 kaya, kita beli mobkas bbm aja yg jauh lebih murah
Tolong sampekan tentang perawatannya
Ingat kapasitas & kemampuan penyimpanan Energie di Batterie nya tiap tahunnya pasti berkurang seperti halnya Handphone jadi semua mobil listrik pasti Ada masalah ini
Betul pak sdh hukum kimia nya
Betul krn klo hbs di tengah jalan susah cari listrik buat ngecas, ngecasnya lama jg
Dimasa depan gk butuh nunggu ngecas lagi. Tapi langsung ganti batrai kayak ganti tabung gas lpg kosong ke tabung lpg yg ada isinya 🗿
Jangan biaya operasionalnya yang dibahas.tapi masalah kelansungan hidup bagi manusia itu sendiri.yang membuat iklim tetap sehat dan ramah bagi kesehatan.
silahkan pake uang anda sendiri jika memang ikhlas buat kelangsungan hidup manusia
Trm ksh reviewnya mas...tadinya mau beli...pdhal jarang pergi juga...alhamdullilah belum beli...trm ksh ya mas ....sehat selalu...
Sy setiap hari di jln sebagai driver liat mobil ky gini mata sy terasa sepet.
Obyektif. Bukan advertisment. Terimakasih.
btul kui om, beberapa tahun lalu, saya belikan mobil listrik buat anak saya, tdk sampe sebulan wes bosen..akhirnya mangkrak
Bosen nya karena apa pak?
Penjelasannya jujur, tapi terlalu panjang durasinya.krn sering mengulang2. Diperpendek harusnya bisa.
Setuju seksli.....sy pernah coment conten mobil EV spt ini....beli agya Selisih harganya bisa beli bensin 7 thn klo pemakaian sebulan cuma 1juta untuk feul.....sedangkan EV kita beli listrik... 8thn ganti baterenya 100 juta..... jd hrs cerdas....ya broo2....
Gampang atuh kalo listriknya habis, bisa dicharge pake mesin genset 2 tak, simpen di dalam,mogok, minggir tinggal nyalakan gensetnya....
Sangat bermanfaat infonya...terutama yg mau beli mobil listrik hanya buat iseng karena kepincut iklan...meskipun bagi sebagian orang duit 300 juta itu kecil..
Nggih siap
Nanti lama lama akan lebih bagus teknologinya . Dan tetap lebih keren .
Ini bukan tentang tekhnologinya 🤣 tapi tentang iritnya 🤣
@@patrickstar-2224 namanya teknologi yg bisa membuat libih irit dan bertenaga .