Veteran Tjasmuin 103 Tahun Asal Lampung Timur

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 18 ก.ย. 2024
  • Di usia senjanya yang telah menginjak 103 tahun, Tjasmuin seorang veteran perang gerilya yang pernah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan penuh keberanian, kini hidup dengan segala keterbatasan.
    Di masa tuanya, ia mengaku belum pernah merasakan perhatian dari pemerintah setempat, meski telah mempersembahkan kemerdekaan bagi negara dengan perjuangan yang berdarah-darah. Padahal dia pernah berjuang bersama Jenderal Soedirman.
    Tjasmuin yang lahir di Pemalang, Jawa Tengah pada tahun 1921, kini tinggal di sebuah rumah sederhana di Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, Lampung. Hidupnya kini hanya bergantung pada tunjangan negara yang seadanya.
    Sebab usianya yang semakin renta telah membuatnya tak mampu lagi mencari nafkah. Veteran ini bercerita tentang masa-masa perjuangannya yang heroik. Ia pernah mengawal perjuangan Jenderal Sudirman di Tegal.
    Bahkan, turut serta mengusir penjajah Belanda hingga terkena peluru, serta berjuang melawan pemberontakan D.I.T.I.I dan P.K.I. Seluruh pengorbanan itu ia lakukan demi merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
    Namun, meski jerih payahnya terdengar sangat hebat, perjuangan veteran ini seolah terabaikan oleh pemerintah daerah. Kini, Mbah Muin, panggilan akrab Tjasmuin membutuhkan bantuan perawatan di masa tuanya.
    #LampungTimurYay #LampungTimur #SekampungUdik #Tjasmuin

ความคิดเห็น • 2

  • @A-gy1pr
    @A-gy1pr หลายเดือนก่อน

    Loh mbah ku

  • @yosefsyamsu3753
    @yosefsyamsu3753 หลายเดือนก่อน

    Sekiranya Bangsa ini benar menghargai para pahlawan dan pejuangnya, perhatikan betul kehidupan para veteran bangsa ( veteran 45, veteran pembebasan Irian jaya, konfrontasi Malaysia sampai veteran Seroja Tim-tim ) serta siapapun yang pernah mengharumkan nama Indonesia lainnya ( Elias Pical, Minarni, Rudi Hartono, dll ).
    Khusus untuk veteran perang, saya sebagai anak veteran tahu persis gajinya tidak lebih dari 1,5 - 2 juta/ bulan.
    Bandingkan dengan gaji para petinggi negara.