CARA MEMELIHARA DOC/ANAK AYAM BARU MENETAS 100 EKOR

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 21 ส.ค. 2024
  • CARA MEMELIHARA DOC/ANAK AYAM BARU MENETAS
    Cara memelihara anak ayam yang baru menetas tentu berbeda dengan cara merawat ayam dewasa.
    Jika tidak dirawat dengan benar, anak ayam bisa mudah terkena penyakit dan mati.
    Oleh karena itu, sangat disarankan bagi pemula untuk mengetahui cara memelihara anak ayam yang baru menetas agar tetap sehat.
    Lalu, bagaimana cara merawat anak ayam yang baik?
    Dilansir dari berbagai sumber, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
    1. Siapkan Brooder
    Dua hari sebelum anak ayam menetas, sebaiknya siapkan brooder terlebih dahulu.
    Brooder adalah tempat tinggal ayam yang hangat dan aman bagi anak ayam.
    Pastikan brooder yang digunakan bisa memberi kenyamanan, keamanan, dan mempunyai lebar setidaknya tiga hingga empat kaki meter persegi untuk tiap anaknya.
    Di samping itu, kandang tersebut wajib fleksibel agar bisa diperluas sewaktu-waktu mereka tumbuh besar.
    2. Siapkan Lampu Penghangat
    Apabila tidak punya brooder dan ingin merawat anak ayam di dalam kardus, setidaknya siapkan lampu penghangat.
    Cara merawat anak ayam dalam kardus ini bisa memastikan mereka merasa hangat saat malam tiba.
    Untuk pemasangannya, gantung lampu di tengah kardus, sekitar 50 sentimeter di atas permukaan.
    Lalu, atur suhunya hingga mencapai kurang lebih 35 derajat Celcius.
    Jangan lupa untuk memberi ruang agar anak ayam bisa menghindari lampu penghangat ketika mereka merasa terlalu panas.
    Setelah satu minggu, turunkan suhu lampu sebanyak 15 derajat Celcius.
    Terus lakukan penurunan suhu lampu hingga mencapai suhu minimal di angka 12 derajat Celcius.
    3. Menyiapkan alas tidur
    Cara memelihara anak ayam selanjutnya adalah menyiapkan alas tidur di dalam brooder atau kardus. Alas tidur yang bisa digunakan dapat berupa serutan kayu.
    Tempatkan alas tidur sedalam 7-10 cm untuk menjaga area tetap kering dan bebas bau.
    Jangan lupa untuk mengganti alas tidurnya setiap hari, terutama jika sudah basah.
    Meski begitu, kamu disarankan untuk tidak menggunakan serutan kayu cedar atau kayu lain yang memiliki bau menyengat karena bisa berdampak buruk pada kesehatan anak ayam dalam jangka panjang.
    4. Atur Suhu Ruangan
    Cara merawat anak ayam yang baru menetas agar tidak mati berikutnya adalah mengatur suhu dan sistem pemanasan kandang.
    Anak ayam yang baru menetas sangan rentang terhadap adanya perubahan suhu ruangan.
    Oleh karena itu, penting untuk menyediakan pemanas dengan lampu dan brooder.
    5. Perhatikan Sirkulasi Udara
    Saat memelihara anak ayam, sirkulasi udara adalah hal penting yang wajib kamu perhatikan.
    Pengaturan sirkulasi udara ini memiliki peranan penting dalam membantu alas kandang tetap kering dan terhindar dari amonia.
    6. Beri Anak Ayam Vitamin secara Teratur
    Tak hanya mengatur suhu kandang, cara memelihara anak ayam yang baru menetas lainnya adalah memberi makanan dan vitamin.
    Berikan vitamin yang dapat dilarutkan ke dalam air minum anak ayam tiga hari sebelum dan sesudah vaksinasi.
    Vaksinasi ini biasa dilakukan pada saat anak ayam berumur empat hari dengan cara meneteskan vaksin pada mata ayam.
    Untuk anak ayam yang baru masuk kandang, berikan larutan gula pada minuman mereka dengan konsentrasi dua persen.
    7. Perhatikan Kepadatan Kandang
    Cara memelihara anak ayam yang baru menetas selanjutnya adalah memerhatikan kepadatan kandang.
    Pasalnya, kandang yang terlalu padat akan menurunkan ketersedian oksigen dan memengaruhi aktivitas anak ayam.
    Tak hanya itu, kandang brooder yang terlalu padat juga bisa memicu anak ayam saling mematuk.
    Untuk itu, pastikan kembali kandangnya sedikit renggang.
    8. Bersihkan Kandang secara Rutin
    Cara memelihara ayam di rumah lainnya adalah perhatikan kondisi alas kandang atau litter secara rutin.
    Alas kandang berfungsi untuk menampung dan menyerap air dari feses anak ayam.
    Selain itu, alas kandang dapat meminimalisir terjadinya lepuh pada dada dan kaki anak ayam.
    Dengan pentingnya fungsi litter, ada baiknya jika kamu membersihkannya secara rutin.
    9. Mengetahui Gejala Anak Ayam Sakit
    Cara merawat anak ayam baru menetas agar tidak mati adalah mengetahui gejala-gejala jika anak ayam sakit.
    Umumnya, terdapat beberapa gejala yang bisa mengindikasi hewan peliharaan tersebut sakit.
    Inilah beberapa gejalanya.
    -Sering bersembunyi
    -Tidak aktif
    -Jenggernya pucat
    -Warna dan tekstur kotoran tidak seperti biasanya
    -Lesu
    -Tidak nafsu makan
    Cara merawat doc ayam kampung, cara merawat anak ayam kampung, cara merawat anak ayam kampung agar cepat besar, Ternak ayam kampung, cara agar ayam kampung cepat besar, Pakan murah untuk ayam kampung, Cara beternak ayam kampung modal kecil, Ternak ayam kampung rumahan, Cara sukses beternak ayam kampung, Usaha ternak ayam kampung, Usaha sampingan ternak ayam kampung, Indukan ayam kampung, Mr.kandang, Pakan alternatif ayam kampung, Sukses usaha ayam kampung, Doc ayam kampung, Ternak

ความคิดเห็น • 1

  • @user-oo6xh4sc1k
    @user-oo6xh4sc1k 7 หลายเดือนก่อน

    Di mna ada jual ayam kampung Doc