Kuncinya cuma satu ! Peran bendesa adat (kepala adat) dan jajarannya termasuk pecalang dalam mengatur dan mengawasi kawasannya masing-masing ! Ada pelanggaran atau tidak itu kewajiban adat setempat dan tentu pihak adat harus bersinergi sepenuhnya dengan aparat yang berwenang khususnya Polisi.Pariwisata!
@jik dewa bukan, kuncinya adalah perda. Kalau mengandalkan bendesa/adat maka mreka bisa dipidana/dibui (sebagai contoh kasus jaman pold* sebelumnya, pungutan adat dianggap sbg pemalakan), karna kita memakai hukum positif/kuhp/uu.
Sangat banyak tempat di Indonesia yang lebih indah dari Bali, tapi untuk saat ini belum ada yang selengkap Bali, dari pantai, gunung, air terjun, wisata budaya, warga yang ramah, perasaan aman yang diberikan masyarakatnya, akomodasi wisata yang sangat lengkap dari guest house hingga hotel bintang 5, dari restoran kecil sampai restoran mewah, and many more, dan semuanya itu di sediakan dalam satu tempat yang jaraknya hanya 2-3 jam dari ujung ke ujung. Pemerintah sudah mencoba mengembangkan destinasi wisata 10 Bali baru, seperti danau Toba, Borobudur, dll, tapi sampai saat ini belum bisa menarik wisatawan semasif Bali. Semoga kedepannya tempat2 lain di Indonesia bisa dikembangkan dengan baik, karna potensinya sangat besar.
Ketika kita mengunjungi suatu daerah atau negara kita harus tau karakter orang dimana tempat yg harus kita tuju...begitu juga kalau orang luar pingin mengunjungi Indonesia dia akan cari tau sejarah negara kita Di tahun 1998 pernah terjadi kerusuhan disertai pemerkosaan terhadap warga minoritas ( Chindo) Kasus pemerkosaan tinggi justru dilakukan di pesantren yg dilakukan gurunya sendiri ...Bom malam natal secara serempak terhadap rumah ibadah kaum minoritas belum lagi begal yg merajalela...kalau anda jadi turis apakah negara spt diatas yg menjadi tujuan?
orang Indonesia kerap dipandang suka menunduk kepada bule. - Sebuah mentalitas atau idiosinkrasi bangsa kita yang Bapak Joko Widodo sudah pernah mengkritik tempo 2021 (‘Ketemu bule saja kayak ketemu siapa gitu. Sedih kita.’).
Ini semua tentunya berawal dgn peraturan2 imigrasi dan peraturan2 Pemda setempat yg tak mengantisipasi terjadinya lonjakan2 turis asal negara2 yg sedang konflik. Pemerintah perlu hati2 mengawasi lokasi2 turis yg sering menimbulkan kegaduhan.
Turis-turisnya menikahi wanita setempat,bagi turis mancanegara yang punya uang menikah dengan wanita setempat jadi gampang untuk membeli tanah dan membangun rumahnya.
Ini video di Seminyak dan bukan kampung bule tapi kebanyakan mereka memilih di seminyak karena terkenal dengan wilayah yang strategis untuk tempat tinggal juga bisnis. Tergantung dari pemilik bangunan yang mana kadang mereka butuh uang lalu di mudakan untuk sewa kosan/villa/homestay sebagai hunian tapi di sewakan kembali secara online Dan secara manual biar tidak ketahuan sama pemiliknya dengan alasan teman Dan keluarganya liburan kebali .
Kita sebagaiborang BALI harus fokus utk memperbaiki pariwisata budaya dan jangan pedulikan omongan orang dari dulu memang seperti itu banyak yg ingin agar Bali runtuh jangan khawatir asalka kita fokus dan teguh pada hukum dan keyakinan pasti semua akan berlalu ❤
Tolong pak sandiaga tolong di data yang mana turis yang mana pengungsi dan mohon untuk masuk bali melalui travel agent agar mereka para turis menginap diindustri perhotelan, bukan villa villa ga jelas yang bisa numpuk pengungsi
@@da_ve13591kalo belum pernah jadi relawan jangan ngebacot, mereka itu di camp di jaga ketat militer, mana bisa keluyuran naik motor apalagi mabok mabokan pakai BH keliling kota
Bali punya Dunia... Bali milik Indonesia... Tetap tegak kan adat dan budaya. Kalo tinggal dan menyewa tak mengkhawatirkan asal jgn di jual ke mereka. Harus tertib dan patuh terhadap peraturan daerah. jaya lah Bali ku Jaya lah Indonesia ku.
Seminyak ,legian,kuta,canggu dll ya memang kampung bule,,karna banyak ada villa yg di kelola masyarakat setempat dan wajar karna tmpt itu tujuan wisata tinggal,,nggak ada yg berlebihanlah
Seharusnya kebijakan visa stay tourisme 10 thn yg sdh menjadi keputusan tersebut, disiapkan sosialisasi dengan kebijakan/ketentuan daerah lokal, agar tidak bersinggungan dengan konflik sosial dengan adat/sosial warga setempat, bukanya lokalisasi/kawasan/kampung daerah pemukiman org2 asih justru kalau dilegalkan & diberikan pengawasan oleh aparat daerah hingga pecalang untuk ditempatkan di tempat daerah tersebut akan mempermudah untuk mengkondisikan/mensosialisasikan kebijakan adat lokal & akan meminimalisir konflik sosial yg sewaktu2 dapat terjadi. Aparat hukum juga seharusnya adil dalam menindak pelanggaran sebagai contoh pelanggaran lalu lintas jika itu berlaku juga bagi warga lokal/turis lokal/turis asing harus ditindak. Jika warga lokal memberikan contoh yg tidak baik maka wajar pendatang bukan hanya wisatawan asing maupun lokal dari indonesia lainya akan melanggar juga. Ayolah Objektif semua kebijakan kalau tidak dimplementasikan secara adil & merata akan menimbulkan subjektifitas konflik sosial
Jgn nyalahin bule.warga dan pemimpin daerahnya aja yg mata duitan.tau tanah dan pajak mahal dijualin tanpa sosialisasi.skrg nyalahin bule Lawak memang Bali.
jangan disalah artikan kampung bule, org2 bali yg sudah paham org luar kdg ada daerah2 yg memang sangat dijaga privasinya, agak mereka bisa menikmati liburannya dengan tenang... semisal bule2 dr eropa yg sudah agak tua ya skitar 50 thn ke atas mereka biasanya suka itu yg daerah2 tenang, di mana tidak banyak org lokal atau bahkan org bule lalu lalang... salah satu contoh wilayah ini letaknya di Nusa Dua, kekurangannya ya itu cuma satu, harganya terlalu mahal... kdg turis yg kls menengah ke bawah juga ingin menikmati privasi seperti ini tp jarang ada... sekalipun ada pasti banyak yg minat... makanya langsung dinamakan "Kampung Bule", sebenernya sih biasa saja... Org bule itu kebanyakan ngga kaya, sebenernya biasa saja seperti kita, cuma krn mata uangnya kuat, mereka seolah olah terlihat sangat kaya
Ya emang bener...bule2 itu biasa aja sih....ya walopun sanggup bangun villa yg harganya milyaran rupiah, tapi itu belum seberapa...karna orang bule yg kaya sesungguhnya lebih milih ke Dubai.
@@arini1310 betullll 1 juta %, semoga banyak org Indo yg paham tentang hal ini kayak km. Krn kdg kebanyakan org, begitu denger bule... Lgs dicap kaya, padahal aslinya org bule di sana ya kayak kita2 gini gajian perbulan, pengeluaran di sana juga buanyak makanya mereka pilih libur di asia krn harganya menarik
Pertanyaannya....apakah kamu sudah pernah tinggal di Bali...terus kamu merasa tidak dihormati pada saat apa? Dimana ? Kapan..? Saya punya 4 villa kebetulan yg kontrak orang Rusia...orang nya baik...menyewa dengan harga yg lebih tinggi dari tamu2 sebelumnya
Jangan terlalu sensitifllah sbg bangsa, biar bagaimanapun org rusia dan ukraina tsb menghasilkan devisa yang dibutuhkan khususnya oleh warga bali. Kalau ada yang jelek sama mereka introspeksi ke dalam diri kita sendiri dulu , apa kita sdh melakukan pengawasan dengan baik, jangan2 mereka begitu karena pengawasan yang kurang dari aparat sehingga mereka bisa seenak2nya.
Menurut saya itu bukan kampung bule.. Cuma bulenya banyak tinggal di wilayah tsbt. Cuma aturannya yg perlu ditinjau lagi oleh pemerintah jgn sampai merugikan masyarakat lokal d pemerintah. Untuk turis Ukraina d Rusia yg menghindari wajib meliter biaya hidup yg murah seperti di negara Thailand d Indonesia tentu akan menjadi tujuan mereka.
Selama itu tidak melanggar hukum dan imigrasi tidak ada salahnyakan. Dinegara maju manapun pasti ada chinatown, koreantown, russian town, dll dll.... apa salahnya asal sekali lagi tidak menyalahi peraturan dan undang undang...
Pernah stay lama di kuta bali itu hal yg biasa kl kita pernah ke seminyak kuta di situ ada kampung Europa jadi di dominan bule Europa. Tanah2 di bali juga mulai di kuasai orang asing cuma krn kebijakan mereka menggunakan kepemilikan atau atas nama dengan nama penduduk asli bali atau mereka yg menikah dengan orang Indonesia biasanya menggunakan nama istri/suami orang Indonesia. Ini sihhh miris ya lama2 Bali pindah ke tangan orang asing 😅
Intinya Bule2 datang dengan legal, tinggal legal, ikut prosedur ijin tinggal yg jelas, legal, taat pada aturan lokal yg berlaku, pemerintah warga lokal perbaiki wisata Bali secara baik, semoga makmur masyarakat bali, ekonomi baik, negara Jaya
Saya Orang asli Bali tapi sudah 32 Tahun tinggal & kerja di Jerman. Saya merasa Sangat sedih Mendengar Berita Adanya KAMPUNG BULE!!, . Kita Masyarakat Indonesia Terutama Bali ,Kita Memerlukan Touris /Wisatawan datang ke Bali untuk Devisa Negara!!. Dengan jalan begitu para Touris2 Kita Merasa Sangat Sedihsekali .Itu Harus Segera ditangani Oleh Gubernur & Imigrasi dan PendudukDesa / Banjar .Adat harus dilestarikan itu yg telah diwarisi Oleh Nenek Monyang Kita ( Leluhurkita) sebab Adat Bali itu adalah UNIK yg Satu2nya ADA DIDUNIA itu harus Kita jaga . Para Touris2 yg datang Berlusconi/ Holyday ke Bali itu dia tidak mencari Rumah Mewah/ Bertingkat Tinggi melainkan dia Menikmati KENYAMANAN,KERAMAHTAMAHAN , ADAT BALI ,PURA2 YG ALAMI,KESENIAN, SAWAH YG TERASNYA SANGAT INDAH ( SUBAK BALI) .KITA SEBAGAI TUANRUMAH KITA YG HARUS MENGAWASI PARA TOURIS ITU ,JANGAN TERBALIK😂.JALUR HIJAU HARUS KITA LESTARIKAN,SAMPAH,SUNGAI,LALULINTAS,AIR,KESEHATAN, KENYAMANAN MASYARAKAT & WISATWAN .KITA SEBAGAI PENDATANG DINEGARA ORANG JERMAN SAYA HARUS RAJIN MENYESUAIKAN DIRI DIMANA SAYA BERADA (RESPEKT) DGN LINGKUNGAN .RAHAYU BALI DOA DARI JERMAN WAYAN❤ LOVE YOU BALIKU❤
Memang sudah terjadi dan fakta seperti ini , pemerintah Bali harusnya sudah bergerak dari awal dibukanya kembali pariwisata di Bali stelah pandemi , dan dalam hal ini imigrasi Bali harus di awasi scara ketat pegawai dan pimpinannya , sehingga tidak ada celah untuk oknum untuk KKN !
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok?
@@wi4785 kalo bgitu gak ada pelanggaran , tapi urusan sewa menyewa , kan pemerintah yang tahu ? Kalo mereka nyewa , dan di sewakan ke orang lain , itu yang banyak terjadi ! Tinggal berkelompok gak masalah , kan bermasalah itu , mreka tinggal berkelompok , lalu menjual jasa ke mereka 2 itu , sperti jua tur , jasa fotografer dll , tapi banyak orang lokal yang , mungkin di berikan keuntungan scara pribadi , makanya mreka betah di Bali ! Mungkin jika di cek izin dan peruntukan tinggal mreka , baru akan ketahuan kesalahan mreka !
Sudah banyak instansi terkait datang ke lokasi yg dituduhkan. Ternyata blm ditemukan ada pelanggaran. Murni kompetisi bisnis. Pemilik hotel malah dgn senang hati instansi terkait datang melakukan penertiban kepada turis2 yg kedapatan melanggar. Pemilik hotel yg juga kepala lingkungan justru sangat mendukung instansi terkait datang langsung ke lokasinya agar isu yg disebar awalnya oleh okum pejabat yg juga sama2 memiliki bisnis pariwisata yg sama, bisa terklarifikasi dgn sendirinya.
@@wi4785 bukan nyewa hotel , tapi villa pribadi , tapi sudah lah , ini awal pemrintah terkait berinisiatif dan smoga bisa bergerak dengan jujur dan tegas
Apa salahnya .. iri...! Mereka turis harusnya kita bersyukur, kalau buat kesalahan dimanapun pasti ada, mereka datang sesuai presedur tapi ada saja yg melanggar itu biasa makanya ada petugas yg berwenang menjaganya dan mengawasi.
Bagi saya itu cuma seperti orang yg sngaja memelihara ayam ,ayamnya kabur"an susah d atur , pdhal memang bgtu sifat ayam , yg d salahkan ayamnya lalu ayamnya d bantai ,, pdhal memang bgtu sifat ayam ,tergantung yg punya mengatur kandang"nya,, jangan" nanti ayam habis tinggal kandangnya,, Pusing lagi
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah seharus nya menyelidikj tourist Russia Karena di negara laen warga Russia gx boleh liburan ke Europa.. Banyakan mantan criminal
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok? Wagub yg membuat viral berita ini dimedia juga punya usaha wisata di ubud. Harusnya pemerintah mendukung pengusaha lokal sepanjang tdk melanggar hukum. Bukankan lebih baik pemerintah daerah melakukan pembinaan ke pengusaha lokal agar tdk terjadi pelanggaran? Bukan malah memviralkan hal2 yg harusnya menjadi tanggungjawabnya.
maap y brow mungkin g semua tapi banyak melakukan onar smalam ada taxi kena tabrak bule pakai motor,bukan nya tanggung jawab main kabur, bawa motor ugal ugalan dlm keadaan mabuk,ini sudah sering terjadi
Gw asli bali, stay d ubud, bule ramai dr dlu Kok baru heboh nya skrg D ubud juga aada dmn kbnyakan d wilayah itu ada nya tamu eropa aja Sprti ngomplek gt hanya org2 eropa saja Kasus2 yg viral saat ini Dr jaman dlu ud ada Tapi dsini biasa2 aja walaupun ada sdikit ketegangan antara warga klo ada ada bule bermasalah, paling ntr juga biasa lg g terlalu mkirin
Selama masih mentaati peraturan UUD yang di buat oleh pemerintah indonesia tidak jadi masalah,yang penting menghormati adat istiadat setempat dan hidup bermasarakat, tidak membeda bedakan satu sama laen,mereka juga cuma cari makan di negara kita,pun orang indonesia juga banyak yang tinggal di rusia,saya yakin mereka juga bukan yang benar2 kaya di negaranya,intinya saling menghargai dan menghormati,yang paling penting harus bisa berbahasa indonesia yang baik dan benar,hehehe
Saya kerja di Berlin buat organisasi kemanusiaan yg mengurus pengungsi dari Ukraina, yg membuat saya heran ttg org2 Ukraina di Bali apakah mereka dr golongan ekonomi menengah keatas dinegaranya sebelum perang, sehingga bisa hidup lama di Bali sbg turis. Disini yg saya lihat banyak yg berbulan2 tinggal dipenampungan, mereka otomatis mendapat tunjangan sosial dr pemerintah jerman, mendapat banyak keistimewaan drpd pengungsi dr negara2 lain seperti bisa mendapatkan langsung ijin kerja. Apakah mereka bisa hidup di Bali dr hasil tabungan sebelumnya, karena hidup di Bali tidak murah buat warga normal Ukraina.
Masyarakat Bali aja gak mempermasalahkan broo, yg penting mereka bayar sesuai kesepakatan, dan dan yg penting gak berbuat reseekk ...!!!, Jng lah terlalu di permasalahkan klo ada bule yg melanggar lalu lintas, kan bisa di tegur lagian yg punya rent bike juga harus proaktif klo bule sewa motor harus pakai helm dan taat aturan lalu lintas. Nanti klo Bali sepi kayak pandemi kmrn, pada binguung orang lokal setempat gak ada pemasukan. Emang di lema ini broo!!! Yg penting bule2 itu gak reseekk dan klo melanggar adat Bali serta tidak patuh hukum di Indonesia yaa deportasi aja, gak usah terlalu di blow up sampai ramai gini. Itu koruptor hukum mati itu baru namanya Indonesia adil dan makmur dan merdekaaaa😂😅🙏
2 milyar masih kecil bagi bule rusia maupun bule asing lainnya, mestinya 10m sbg jaminan second home visa shngga kita bs dptkan bule yg lbh kaya, aturan imigrasi hrs cepat di. revisi agar pariwisata Bali lbh baik.
Pemerintah pusat dan daerah hendaknya bisa bersinergi menyelesaikan persoalan ini karena hanya menguntungkan segelintir orang dan merugikan banyak pelaku pariwisata lainnya karena sektor2 yg menghasilkan uang sudah mulai diambil alih oleh oknum wisatawan tersebut seperti sewa motor, tour guide, surfing lesson sewa menyewa villa, dan lain lain jangan mau dikibuli dengan kalimat2 manis " I love Bali" "Bali is friendly" "Bali is BIUTIFUL dan lain lain. segeralah bertindak sebelum terlambat.
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok?
Kalau dikampung bule bali ada individu yg punya keahlian khusus yg berhubungan dg dunia atom atau perangkat vital tehnologi Alutsista maka baiknya ditawari kerja di perusahaan kedirgantaraan.baik swasta maupun BUMN.
Betul. Kalau memang mereka civil insinyur, Pasti lah mereka sudah pada Kerman di Europe. Bisa Jadi mereka kriminel” yang lari Bawa Uang ber m m tinggal dan ngumpet di Negara Exsotis. Di sini para kriminel pada tinggal di Thailand😱🇸🇪
Kita orang bali perlu bule krn hidup dan maju dr pariwisata yg terpenting kontribusi untu warga bali tanpa merusak tata titi kehidupan serta budaya lingkungan bali
Kita Indonesia khususnya Bali butuh turis utk mendongkrak perekonomian/devisa tp yg diperlukan aturan yg tegas.. Khususnya Bali buat aturan khusus utk bali tentang adat dan budaya ( apa yg boleh dan apa yg tdk boleh dilakukan oleh turis yg datang ke bali) contoh banyak case yg terjadi turis berpoto diatas pelinggih pura di bali, jgn salahkan mereka mungkin saja mereka tdk tahu.. Sebelum pesawat mendarat di bali crew pesawat hrs nouncement hal hal yg menyangkut pereturan khus tersebut.. Demikian usul kami sebagai orang bali.. Rahayu. 3x
Harga fasilitas harus dibedakan, turis harus di kenakan harga lebih tinggi dari lokal biar ekonomi wisata bali lebih meningkat, kalau disamakan pendapatan warga lokal akan tersisih Seiring waktu
Boleh juga nih saran nya🎉 tapi yakin Thailand dan kawan2 tidak menggiurkan turis dengan harga yg lebih murah dari Bali indonesia? Nanti klo sepi turis karena pada lari ke negara sebelah apa tidak masalah?
@@iks8102 naikin harganya ga yg mahal2 amat, beda tipis dri hrga lokal...ga usah takut tailand, indonesia beragam akan alam gunung wisata dn pantai..bhkan lebih luas wilayah pantai dn pulau... Justru thailand ketar ketir dgn wisata indo, sampai2 ganja di legalkan ntuk narik turis
Bali harus dijaga kalau tidak maka orang asing akan berkuasa, pemerintah bali harus tegas, turis tidak diperbolehkan punya aset atau bekerja di indonesia
Kampung bule jauh lebih bersih di banding kampung yg notabene berasal dari warga sebelah...gk PP sieh , soalnya lebih enak ngajak bule bergurau ketimbang ....???
saking cintanya mereka sampe pingin punya 'kampung" sendiri di Bali. ini mesti di sikapi open minded dan bijak, jangan buru2 curiga dulu..klo bisa, dimanfaatin sbg spot unik dan mendapat keuntungan utk daerah.
@@tonisucipto2167 iya padahal bulenya gak bakal nyogok kalau gak liat keadaan atau situasi di sini gak bisa disogok. Simplenya mengendarai motor gak pake helm aja pasti karena liat warga lokal yang begitu.
Orang Orang Asing Tidak Boleh Diam Seterusnya Di Indonesia , Karena Suatu Saat Bisa Bisa Menjadi , Meresahkan Masyarakat Yang Tidak Kita Sangka Sangka , Karena Mungkin Nanti Akan Menjadi Merasa Berhak ini Bisa Mengakibatkan Masalah , Kepada Masyarakat Bali .
nekerja untuk negaranya dengan laptop dari bali , lalu apakah terfikirkankah oleh anda bagaimana dg pajak penghasilan mereka....apamereka membayar pajak penghasilan atas aktifitasnya yg nota bene tinggal di indonesia khusunya bali.... ...
Mereka hanya pendatang Dan warga Bali lah yang Mempunyai tempat tersebut Walaupun fakta nya sudah Di jual , toh fakta nya Mereka tetap lah pendatang Yang harus tetap Mengikuti adat istiadat Juga menghormati Warga Bali khusus nya Dan mereka pun juga Harus sadar diri akan Hal tersebut
Memang ada positipnya..juga ada negativ nya....untuk mrnjaga hal hal yg tidak baik..sebaiknya kpl desa dan para petugas adatnya sering serunglah mengontrol daerah tersebut.....gitu saja....wasalam.
Orang asing tidak boleh beli tanah di Indonesia, rata2 izin sewa, yg lama waktunya di batasi, klo tak salah maximal 20 tahunan. Klo mereka bikin kampung bule , ya itu sewa tanah cuma 20 tahunan, jika pun mau di perpanjang tergantung pemilik tanahnya. Menurut saya tidak masalah demi perkembangan pariwisata Indonesia. Jika ke Bali utk bisnis pasti tau, banyak barang kerajinan dari luar Bali, macam dari Jawa, Kalimantan , Sumatra, Lombok dll, pada ada di Bali, mereka cuma datang ke Bali tapi sudah dapat semua produk dari seluruh Nusantara, saya tahu sendiri, contoh produk dari Klaten bebek bambu, cuma beda Rp. 1.000 perak aja lebih mahal dari Klaten, tetap klo saya pilih beli di Bali aja, tak perlu datang ke Klaten. Dan sandal selop kayu khas Tasikmalaya, saya beli di Tasik 35rb, di Bali saya malah dapat harga 25rb, Kain tenun Jepara, batik Solo, dll, saya dapat semua di Bali. Saya tidak perlu keliling Nusantara untuk beli produk Indonesia, semua ada di Bali. Secara tenaga saya hemat tenaga tidak capek. Hidup Bali love you, banyak orang baik di Bali. Bahkan saya dlu di persilahkan pakai rukonya gratis untuk jualan produk dari Solo, bayar sewa nanti klo sudah jalan.
Salah sendiri, menjual/mengontrakan sama bule, kalo mau tegas bule tidak boleh naik motor, otomatis diantar ojek lokal. Turis ya turis, jgn bisnis kalo visa turis. Belajar kelola wisata sama Singapura.
Bener yg disampaikan jik dewa semua tergantung dari kepala lingkungan sekitar, jngn mengalihkan isu yg merugikan pengelola tempat wisata dibali semua bs ditindak tergantung dari kepala wilayah ( kebijakan bs dikluarkan melalui awig awig desa masing masing ) suksma salam rahayu dari warga bali dikalteng
Iya , kenapa pemerintah Indonesia tidak membatasi hari tinggal Bule di Bali , seharusnya .. pemerintah memberikan izin sebulan untk tinggal org2 asing di Bali ,, itu harus ada pengecekan setiap hari org2 asing yg berdatangan diBali
Sudahlah jangan juga terlalu reseh dan ribet, ntar kalau BALI, sepi lagi bagaimana?!! Yang penting gak kriminal, resiko lah jadi daerah wisata. Biarkan pejabat Bali aja yg urus.
Bersihkan turis illegal secara tuntas. Mereka harus dicek ijin tinggal dan tidak boleh memiliki tanah bali apalagi utk bisnis. Cari duit dgn membonceng tanah negara lain. Hayo pemerintah, lakukan utk kami warga lokal khususnya, indonesia pd umumnya.
Jgnlah berpikiran negative, tourists juga memberi keuntungan meskipun secara tdk lgsg didapatkn oleh setiap org, tp paling tdknya lapangan kerja ada utk Masyarakat yg terpenting para tourist diberikkan arahan yg sebaik2nya.
Itu sih bukan wisatawan tapi betah😂😂 lah emang knp kalau mereka kerja online? Skrg seluruh negara jg sdh banyak yg model kerja secara online gitu....yg penting kan hasil dari gaji mereka bisa buat belanja disini,beli makan,sewa hotel/villa, belanja umkm kita. Aneh....cari2 kesalahan itu sih namanya
Makanya untuk masarkat asli bali jangan mudah mnjual tanahnya sama orng bule dri negra mna pun ,jika bnyak di jual dgn orang asing dan di kmudian hri bali banyak usaha usaha di kuasai orang asing yya slh orng tersebut ,makanya untuk orang asli bali bukalah usaha usaha dan jngan mudah jual tanah kalian
Jangan sampai Bali terjajah oleh bule2, orang pribuminya malah pada menyingkir entah kemana?sementara bule semakin ramai.Lama2 atau tahun berikutnya Bali mayoritas orang2 bule,kasihan orang pribuminya .Bali oh Bali nasibmu kenapa jadi begini.....
Saran saja coy,,tanyakan Pemprop,Pemkot,Ijin Bangunnya,Penerus adat dan pencalang,bukan hanya sekedar berita bilamana coy Warga Bali bangkit dan tertibkanlah oleh warga dan penetua adat jg semua pencalang di Bali . INDONESIA Cerdas 😎🇮🇩⚖️⚖️🇮🇩😎
![[FULL] Kritik Hasto Berujung Ditindak PDIP, Sudarsono: Ini Ambisi Orang-orang yang Ingin Habisi Saya](http://i.ytimg.com/vi/ZVMJfNvFe2I/mqdefault.jpg)
Kuncinya cuma satu !
Peran bendesa adat (kepala adat) dan jajarannya termasuk pecalang dalam mengatur dan mengawasi kawasannya masing-masing !
Ada pelanggaran atau tidak itu kewajiban adat setempat dan tentu pihak adat harus bersinergi sepenuhnya dengan aparat yang berwenang khususnya Polisi.Pariwisata!
@jik dewa bukan, kuncinya adalah perda. Kalau mengandalkan bendesa/adat maka mreka bisa dipidana/dibui (sebagai contoh kasus jaman pold* sebelumnya, pungutan adat dianggap sbg pemalakan), karna kita memakai hukum positif/kuhp/uu.
@Jik Dewa, Tokoh adat jugak gak bakalan bertindak lebih jauh tanpa ada peraturan hukum tertulis tentang fenomena ini yg di sahkan negara
Terlalu ribet...usir semua turis dibali....biarkan bali tanpa turis...
@@tinton109 ngomong mah enak, tapi kalo yg masih berfikir logis gak bakalan asal bunyi
@@tinton109 👈ngomong tanpa berpikir
Bule di Bali rata2 arogan!! Jadi think twice utk kesana lah, masih banyak tempat indah di Indonesia .. kembangkan!!!
Sangat banyak tempat di Indonesia yang lebih indah dari Bali, tapi untuk saat ini belum ada yang selengkap Bali, dari pantai, gunung, air terjun, wisata budaya, warga yang ramah, perasaan aman yang diberikan masyarakatnya, akomodasi wisata yang sangat lengkap dari guest house hingga hotel bintang 5, dari restoran kecil sampai restoran mewah, and many more, dan semuanya itu di sediakan dalam satu tempat yang jaraknya hanya 2-3 jam dari ujung ke ujung.
Pemerintah sudah mencoba mengembangkan destinasi wisata 10 Bali baru, seperti danau Toba, Borobudur, dll, tapi sampai saat ini belum bisa menarik wisatawan semasif Bali.
Semoga kedepannya tempat2 lain di Indonesia bisa dikembangkan dengan baik, karna potensinya sangat besar.
Ketika kita mengunjungi suatu daerah atau negara kita harus tau karakter orang dimana tempat yg harus kita tuju...begitu juga kalau orang luar pingin mengunjungi Indonesia dia akan cari tau sejarah negara kita
Di tahun 1998 pernah terjadi kerusuhan disertai pemerkosaan terhadap warga minoritas ( Chindo) Kasus pemerkosaan tinggi justru dilakukan di pesantren yg dilakukan gurunya sendiri ...Bom malam natal secara serempak terhadap rumah ibadah kaum minoritas belum lagi begal yg merajalela...kalau anda jadi turis apakah negara spt diatas yg menjadi tujuan?
@@kusumadewi985kalau terjadi sesuatu di bali jangan nyalahin suku jawa lah
orang Indonesia kerap dipandang suka menunduk kepada bule. - Sebuah mentalitas atau idiosinkrasi bangsa kita yang Bapak Joko Widodo sudah pernah mengkritik tempo 2021 (‘Ketemu bule saja kayak ketemu siapa gitu. Sedih kita.’).
Ini semua tentunya berawal dgn peraturan2 imigrasi dan peraturan2 Pemda setempat yg tak mengantisipasi terjadinya lonjakan2 turis asal negara2 yg sedang konflik. Pemerintah perlu hati2 mengawasi lokasi2 turis yg sering menimbulkan kegaduhan.
Turis-turisnya menikahi wanita setempat,bagi turis mancanegara yang punya uang menikah dengan wanita setempat jadi gampang untuk membeli tanah dan membangun rumahnya.
mereka datang dengan legal dan menggunakan cara yang legal, trus mau diapa?
Ini video di Seminyak dan bukan kampung bule tapi kebanyakan mereka memilih di seminyak karena terkenal dengan wilayah yang strategis untuk tempat tinggal juga bisnis. Tergantung dari pemilik bangunan yang mana kadang mereka butuh uang lalu di mudakan untuk sewa kosan/villa/homestay sebagai hunian tapi di sewakan kembali secara online Dan secara manual biar tidak ketahuan sama pemiliknya dengan alasan teman Dan keluarganya liburan kebali .
Kita sebagaiborang BALI harus fokus utk memperbaiki pariwisata budaya dan jangan pedulikan omongan orang dari dulu memang seperti itu banyak yg ingin agar Bali runtuh jangan khawatir asalka kita fokus dan teguh pada hukum dan keyakinan pasti semua akan berlalu ❤
Setuju
Mereka bikin KOLONI , sedikit demi sedikit tanah dibeli, harga tak masalah. Kebanyakan pengecut yang tak mau ikut perang.
@@imyours9493 wkwkwkw sarkas sekali😅
@@imyours9493 wow😮😂😂😂😂
Kadrun ingin merebut bali
ayo aparat terkait segera bertindak jangan sampai kecolongan siapapun berasal dari negara manapun jika melanggar aturan dan undang2 jangan kasih ampun
Tolong pak sandiaga tolong di data yang mana turis yang mana pengungsi dan mohon untuk masuk bali melalui travel agent agar mereka para turis menginap diindustri perhotelan, bukan villa villa ga jelas yang bisa numpuk pengungsi
Rohingya tuch, masyrakat aceh bisa disisihkan oleh mereka
@@da_ve13591kalo belum pernah jadi relawan jangan ngebacot, mereka itu di camp di jaga ketat militer, mana bisa keluyuran naik motor apalagi mabok mabokan pakai BH keliling kota
Bali punya Dunia... Bali milik Indonesia... Tetap tegak kan adat dan budaya. Kalo tinggal dan menyewa tak mengkhawatirkan asal jgn di jual ke mereka. Harus tertib dan patuh terhadap peraturan daerah. jaya lah Bali ku Jaya lah Indonesia ku.
Seminyak ,legian,kuta,canggu dll ya memang kampung bule,,karna banyak ada villa yg di kelola masyarakat setempat dan wajar karna tmpt itu tujuan wisata tinggal,,nggak ada yg berlebihanlah
Betul
Villa itu milik orang luar .. warga bali cuman pekerja .. tpi memang tanahnya atas nama orang bali/orang indo ya cuman buat kedok saja 😂😂
Seharusnya kebijakan visa stay tourisme 10 thn yg sdh menjadi keputusan tersebut, disiapkan sosialisasi dengan kebijakan/ketentuan daerah lokal, agar tidak bersinggungan dengan konflik sosial dengan adat/sosial warga setempat, bukanya lokalisasi/kawasan/kampung daerah pemukiman org2 asih justru kalau dilegalkan & diberikan pengawasan oleh aparat daerah hingga pecalang untuk ditempatkan di tempat daerah tersebut akan mempermudah untuk mengkondisikan/mensosialisasikan kebijakan adat lokal & akan meminimalisir konflik sosial yg sewaktu2 dapat terjadi. Aparat hukum juga seharusnya adil dalam menindak pelanggaran sebagai contoh pelanggaran lalu lintas jika itu berlaku juga bagi warga lokal/turis lokal/turis asing harus ditindak. Jika warga lokal memberikan contoh yg tidak baik maka wajar pendatang bukan hanya wisatawan asing maupun lokal dari indonesia lainya akan melanggar juga. Ayolah Objektif semua kebijakan kalau tidak dimplementasikan secara adil & merata akan menimbulkan subjektifitas konflik sosial
Jgn nyalahin bule.warga dan pemimpin daerahnya aja yg mata duitan.tau tanah dan pajak mahal dijualin tanpa sosialisasi.skrg nyalahin bule
Lawak memang Bali.
jangan disalah artikan kampung bule, org2 bali yg sudah paham org luar kdg ada daerah2 yg memang sangat dijaga privasinya, agak mereka bisa menikmati liburannya dengan tenang... semisal bule2 dr eropa yg sudah agak tua ya skitar 50 thn ke atas mereka biasanya suka itu yg daerah2 tenang, di mana tidak banyak org lokal atau bahkan org bule lalu lalang... salah satu contoh wilayah ini letaknya di Nusa Dua, kekurangannya ya itu cuma satu, harganya terlalu mahal... kdg turis yg kls menengah ke bawah juga ingin menikmati privasi seperti ini tp jarang ada... sekalipun ada pasti banyak yg minat... makanya langsung dinamakan "Kampung Bule", sebenernya sih biasa saja...
Org bule itu kebanyakan ngga kaya, sebenernya biasa saja seperti kita, cuma krn mata uangnya kuat, mereka seolah olah terlihat sangat kaya
Ya emang bener...bule2 itu biasa aja sih....ya walopun sanggup bangun villa yg harganya milyaran rupiah, tapi itu belum seberapa...karna orang bule yg kaya sesungguhnya lebih milih ke Dubai.
@@arini1310 betullll 1 juta %, semoga banyak org Indo yg paham tentang hal ini kayak km. Krn kdg kebanyakan org, begitu denger bule... Lgs dicap kaya, padahal aslinya org bule di sana ya kayak kita2 gini gajian perbulan, pengeluaran di sana juga buanyak makanya mereka pilih libur di asia krn harganya menarik
Di bali bule sangat dihormati drpd wisatawan lokal
Nggak jga,,,sama saja kok,,bali welcome kpd semua orang yg berkunjung asing/domestick,,yg penting saling menghormati
Pertanyaannya....apakah kamu sudah pernah tinggal di Bali...terus kamu merasa tidak dihormati pada saat apa? Dimana ? Kapan..?
Saya punya 4 villa kebetulan yg kontrak orang Rusia...orang nya baik...menyewa dengan harga yg lebih tinggi dari tamu2 sebelumnya
gue tinggal di bali 2 taon 2020 - 2022 tetep mereka nggak respek sama turis lokal padahal waktu pandemi hanya turis lokal yg datang menghidupi mereka
kenyataan yes, gw tinggal di bali kaga bisa dikibulin
Ya iya mereka punya uang
udah hukum alam nya begitu
Jangan terlalu sensitifllah sbg bangsa, biar bagaimanapun org rusia dan ukraina tsb menghasilkan devisa yang dibutuhkan khususnya oleh warga bali. Kalau ada yang jelek sama mereka introspeksi ke dalam diri kita sendiri dulu , apa kita sdh melakukan pengawasan dengan baik, jangan2 mereka begitu karena pengawasan yang kurang dari aparat sehingga mereka bisa seenak2nya.
Menurut saya itu bukan kampung bule.. Cuma bulenya banyak tinggal di wilayah tsbt. Cuma aturannya yg perlu ditinjau lagi oleh pemerintah jgn sampai merugikan masyarakat lokal d pemerintah. Untuk turis Ukraina d Rusia yg menghindari wajib meliter biaya hidup yg murah seperti di negara Thailand d Indonesia tentu akan menjadi tujuan mereka.
Bener juga apalagi ukrania lgi dijajah rusia.
Itulah karena kurang tegas dan d cuekin kapokkk sebentar LG org asli Bali mingirrr,openlah dikit
Kalo mereka sewa dan bayar... Yaa biarlah..... Kadang media suka membesar²kan masalah
Mereka sendiri sewa sewa in yah padahal. 😅. Ijin bikin reasort , villa, dsb jg mereka sendiri yg keluarin
Yg tdk mematuhi peraturan tlng di usir aja ya pak
Selama itu tidak melanggar hukum dan imigrasi tidak ada salahnyakan. Dinegara maju manapun pasti ada chinatown, koreantown, russian town, dll dll.... apa salahnya asal sekali lagi tidak menyalahi peraturan dan undang undang...
Mati industri perhotelan dan parawisata, tutup lah semua dan Adik adik sudah tidak bisa kerja perhotelan lagi
Pernah stay lama di kuta bali itu hal yg biasa kl kita pernah ke seminyak kuta di situ ada kampung Europa jadi di dominan bule Europa.
Tanah2 di bali juga mulai di kuasai orang asing cuma krn kebijakan mereka menggunakan kepemilikan atau atas nama dengan nama penduduk asli bali atau mereka yg menikah dengan orang Indonesia biasanya menggunakan nama istri/suami orang Indonesia.
Ini sihhh miris ya lama2 Bali pindah ke tangan orang asing 😅
Intinya Bule2 datang dengan legal, tinggal legal, ikut prosedur ijin tinggal yg jelas, legal, taat pada aturan lokal yg berlaku, pemerintah warga lokal perbaiki wisata Bali secara baik, semoga makmur masyarakat bali, ekonomi baik, negara Jaya
mane ada taat aturan, banyak bule2 yg melanggar kok taat. berhenti menyembah bule massss maluu
Namanya jg tempat wisata apalagi Bali ... Knp sih dipermasalahkan
Di luar negeri juga ada kampung Bali,
Saya Orang asli Bali tapi sudah 32 Tahun tinggal & kerja di Jerman. Saya merasa Sangat sedih Mendengar Berita Adanya KAMPUNG BULE!!, . Kita Masyarakat Indonesia Terutama Bali ,Kita Memerlukan Touris /Wisatawan datang ke Bali untuk Devisa Negara!!. Dengan jalan begitu para Touris2 Kita Merasa Sangat Sedihsekali .Itu Harus Segera ditangani Oleh Gubernur & Imigrasi dan PendudukDesa / Banjar .Adat harus dilestarikan itu yg telah diwarisi Oleh Nenek Monyang Kita ( Leluhurkita) sebab Adat Bali itu adalah UNIK yg Satu2nya ADA DIDUNIA itu harus Kita jaga . Para Touris2 yg datang Berlusconi/ Holyday ke Bali itu dia tidak mencari Rumah Mewah/ Bertingkat Tinggi melainkan dia Menikmati KENYAMANAN,KERAMAHTAMAHAN , ADAT BALI ,PURA2 YG ALAMI,KESENIAN, SAWAH YG TERASNYA SANGAT INDAH ( SUBAK BALI) .KITA SEBAGAI TUANRUMAH KITA YG HARUS MENGAWASI PARA TOURIS ITU ,JANGAN TERBALIK😂.JALUR HIJAU HARUS KITA LESTARIKAN,SAMPAH,SUNGAI,LALULINTAS,AIR,KESEHATAN, KENYAMANAN MASYARAKAT & WISATWAN .KITA SEBAGAI PENDATANG DINEGARA ORANG JERMAN SAYA HARUS RAJIN MENYESUAIKAN DIRI DIMANA SAYA BERADA (RESPEKT) DGN LINGKUNGAN .RAHAYU BALI DOA DARI JERMAN WAYAN❤ LOVE YOU BALIKU❤
Berkunjung
Memang sudah terjadi dan fakta seperti ini , pemerintah Bali harusnya sudah bergerak dari awal dibukanya kembali pariwisata di Bali stelah pandemi , dan dalam hal ini imigrasi Bali harus di awasi scara ketat pegawai dan pimpinannya , sehingga tidak ada celah untuk oknum untuk KKN !
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok?
@@wi4785 kalo bgitu gak ada pelanggaran , tapi urusan sewa menyewa , kan pemerintah yang tahu ? Kalo mereka nyewa , dan di sewakan ke orang lain , itu yang banyak terjadi ! Tinggal berkelompok gak masalah , kan bermasalah itu , mreka tinggal berkelompok , lalu menjual jasa ke mereka 2 itu , sperti jua tur , jasa fotografer dll , tapi banyak orang lokal yang , mungkin di berikan keuntungan scara pribadi , makanya mreka betah di Bali ! Mungkin jika di cek izin dan peruntukan tinggal mreka , baru akan ketahuan kesalahan mreka !
Sudah banyak instansi terkait datang ke lokasi yg dituduhkan. Ternyata blm ditemukan ada pelanggaran. Murni kompetisi bisnis. Pemilik hotel malah dgn senang hati instansi terkait datang melakukan penertiban kepada turis2 yg kedapatan melanggar. Pemilik hotel yg juga kepala lingkungan justru sangat mendukung instansi terkait datang langsung ke lokasinya agar isu yg disebar awalnya oleh okum pejabat yg juga sama2 memiliki bisnis pariwisata yg sama, bisa terklarifikasi dgn sendirinya.
@@wi4785 bukan nyewa hotel , tapi villa pribadi , tapi sudah lah , ini awal pemrintah terkait berinisiatif dan smoga bisa bergerak dengan jujur dan tegas
@@sokpinter710 tinggal dibali ya kan pak?
Apa salahnya .. iri...! Mereka turis harusnya kita bersyukur, kalau buat kesalahan dimanapun pasti ada, mereka datang sesuai presedur tapi ada saja yg melanggar itu biasa makanya ada petugas yg berwenang menjaganya dan mengawasi.
kalo helm mah karena kelakuan orang Indonya aja yg gak bener. malah ngajarin orang bule
Bener sih klo gk ada yg beri contoh sperti itu gk mungkin mreka akn mlakukannya.
Bagi saya itu cuma seperti orang yg sngaja memelihara ayam ,ayamnya kabur"an susah d atur , pdhal memang bgtu sifat ayam , yg d salahkan ayamnya lalu ayamnya d bantai ,, pdhal memang bgtu sifat ayam ,tergantung yg punya mengatur kandang"nya,, jangan" nanti ayam habis tinggal kandangnya,, Pusing lagi
Kat malaysia ada kampung wni ilegal
Nah bener kan
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah seharus nya menyelidikj tourist Russia Karena di negara laen warga Russia gx boleh liburan ke Europa.. Banyakan mantan criminal
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok? Wagub yg membuat viral berita ini dimedia juga punya usaha wisata di ubud. Harusnya pemerintah mendukung pengusaha lokal sepanjang tdk melanggar hukum. Bukankan lebih baik pemerintah daerah melakukan pembinaan ke pengusaha lokal agar tdk terjadi pelanggaran? Bukan malah memviralkan hal2 yg harusnya menjadi tanggungjawabnya.
Saya rasa,isu bule yg bikin onar dibali ini hanya isu yg dilebih2kan oleh org yg iri dgn kemajuan dibali.
Betul
maap y brow
mungkin g semua tapi banyak
melakukan onar
smalam ada taxi kena tabrak bule pakai motor,bukan nya tanggung jawab main kabur,
bawa motor ugal ugalan
dlm keadaan mabuk,ini sudah sering terjadi
Lah menyewakan villa kan ngk salah ,kan menghasilkan devisa ,apa salahnya?
Gw asli bali, stay d ubud, bule ramai dr dlu
Kok baru heboh nya skrg
D ubud juga aada dmn kbnyakan d wilayah itu ada nya tamu eropa aja
Sprti ngomplek gt hanya org2 eropa saja
Kasus2 yg viral saat ini
Dr jaman dlu ud ada
Tapi dsini biasa2 aja walaupun ada sdikit ketegangan antara warga klo ada ada bule bermasalah, paling ntr juga biasa lg g terlalu mkirin
Setuju.. Sy orang jogja seneng kalo banyak bule ke jogja, aneh sj knp dipermasalahkan
Sy tinggal di kampung halaman di Jateng ..hrs izin RT/ RW ...hrs lapor ..
Selama masih mentaati peraturan UUD yang di buat oleh pemerintah indonesia tidak jadi masalah,yang penting menghormati adat istiadat setempat dan hidup bermasarakat, tidak membeda bedakan satu sama laen,mereka juga cuma cari makan di negara kita,pun orang indonesia juga banyak yang tinggal di rusia,saya yakin mereka juga bukan yang benar2 kaya di negaranya,intinya saling menghargai dan menghormati,yang paling penting harus bisa berbahasa indonesia yang baik dan benar,hehehe
Kalau gak mau ada kampung bule gak usa terima wisatawan asing deh.... ngadi ngadi deh😌😌
Saya kerja di Berlin buat organisasi kemanusiaan yg mengurus pengungsi dari Ukraina, yg membuat saya heran ttg org2 Ukraina di Bali apakah mereka dr golongan ekonomi menengah keatas dinegaranya sebelum perang, sehingga bisa hidup lama di Bali sbg turis. Disini yg saya lihat banyak yg berbulan2 tinggal dipenampungan, mereka otomatis mendapat tunjangan sosial dr pemerintah jerman, mendapat banyak keistimewaan drpd pengungsi dr negara2 lain seperti bisa mendapatkan langsung ijin kerja. Apakah mereka bisa hidup di Bali dr hasil tabungan sebelumnya, karena hidup di Bali tidak murah buat warga normal Ukraina.
Masyarakat Bali aja gak mempermasalahkan broo, yg penting mereka bayar sesuai kesepakatan, dan dan yg penting gak berbuat reseekk ...!!!, Jng lah terlalu di permasalahkan klo ada bule yg melanggar lalu lintas, kan bisa di tegur lagian yg punya rent bike juga harus proaktif klo bule sewa motor harus pakai helm dan taat aturan lalu lintas. Nanti klo Bali sepi kayak pandemi kmrn, pada binguung orang lokal setempat gak ada pemasukan. Emang di lema ini broo!!! Yg penting bule2 itu gak reseekk dan klo melanggar adat Bali serta tidak patuh hukum di Indonesia yaa deportasi aja, gak usah terlalu di blow up sampai ramai gini. Itu koruptor hukum mati itu baru namanya Indonesia adil dan makmur dan merdekaaaa😂😅🙏
Nyata nya sekarang banyak bule yang emang rese dan tidak mematuhi aturan , serta merebut mata pencaharian masyarakat bali .
Sependapat
Pemerintah mau bikin kadrun sbg Basis bali
Buat negara bule di bali, Indonesia Bali telah tergadaikan dengan bule bule
Koster mana koster?
2 milyar masih kecil bagi bule rusia maupun bule asing lainnya, mestinya 10m sbg jaminan second home visa shngga kita bs dptkan bule yg lbh kaya, aturan imigrasi hrs cepat di. revisi agar pariwisata Bali lbh baik.
Papuah itu juga bagus pemandangan nya. Tapi jarang di liput' bagus papua raja 4 itu. Pantey nya '
saya di Bali 10 tahun jdi saya tau watak orang bali Gimna ad bule2 itu bersyukur krn ank2 bali bisa krja di villa,bungalo dan lainx
Terlalu gampang sih orang lokal di imingi duit gede,jadi bayak banget pemilik asing
Pemerintah pusat dan daerah hendaknya bisa bersinergi menyelesaikan persoalan ini karena hanya menguntungkan segelintir orang dan merugikan banyak pelaku pariwisata lainnya karena sektor2 yg menghasilkan uang sudah mulai diambil alih oleh oknum wisatawan tersebut seperti sewa motor, tour guide, surfing lesson sewa menyewa villa, dan lain lain jangan mau dikibuli dengan kalimat2 manis " I love Bali" "Bali is friendly" "Bali is BIUTIFUL dan lain lain. segeralah bertindak sebelum terlambat.
Lebih di tertibkan lagi, jangan sampai sesuatu yg berawal dr hal kecil akan menjadi besar dan membahayakan negeri kita nantinya
Mereka datang ke bali, menyewa villa punya orang lokal dalam waktu sebulan sampe 2 bulan. Mereka Merasa aman dibali. Melanggarnya dimana? Kecuali mereka buat ulah dan melanggar hukum dibali maka sangat pantas ditindak. Apa harus mereka pergi semua dari bali agar tidak dianggap kampung bule krn mereka tinggal mengelompok?
Kalau dikampung bule bali ada individu yg punya keahlian khusus yg berhubungan dg dunia atom atau perangkat vital tehnologi Alutsista maka baiknya ditawari kerja di perusahaan kedirgantaraan.baik swasta maupun BUMN.
mang nya lu pikir mereka orng2 lulusan insinyur sains bergelar PhD?
mereka cuman orng2 biasa yg kerja nya biasa aja
Betul. Kalau memang mereka civil insinyur, Pasti lah mereka sudah pada Kerman di Europe. Bisa Jadi mereka kriminel” yang lari Bawa Uang ber m m tinggal dan ngumpet di Negara Exsotis. Di sini para kriminel pada tinggal di Thailand😱🇸🇪
Wah ternyata memang ada bule yg mempunyai keahlian seperti itu krn mereka ingin suasana yg rileks kerjanya
@@dexstie emng ada kan yg ky gt..buron di negaranya,ngumpet di Bali..
Biarkan aja itu.. Toh orang sana juga diem2 aja... Kgk ada yang protes.. Jadi kalau nanti tergusur oleh WNA ya biar warga lokal nikmati sendiri...
Kita orang bali perlu bule krn hidup dan maju dr pariwisata yg terpenting kontribusi untu warga bali tanpa merusak tata titi kehidupan serta budaya lingkungan bali
Kita Indonesia khususnya Bali butuh turis utk mendongkrak perekonomian/devisa tp yg diperlukan aturan yg tegas.. Khususnya Bali buat aturan khusus utk bali tentang adat dan budaya ( apa yg boleh dan apa yg tdk boleh dilakukan oleh turis yg datang ke bali) contoh banyak case yg terjadi turis berpoto diatas pelinggih pura di bali, jgn salahkan mereka mungkin saja mereka tdk tahu..
Sebelum pesawat mendarat di bali crew pesawat hrs nouncement hal hal yg menyangkut pereturan khus tersebut..
Demikian usul kami sebagai orang bali..
Rahayu. 3x
Kalau cuma baca berita doang, tukang gojeg juga bisa, bubar aja tv
Jl nakula gang baik baik deket kostku,😅😅😅
Second home..2 milyar..alasan ini mmbuat bule bekerja bahkan punya villa di bali
Untuk bapak Nyoman yg memakai baju orange mediolas kembali ke awal pak, kembalilah menjadi petani bajak sawah atau nelayan,
Urus aja kampung bule, urusan pildun biar jd ranahnya Pemerintah pusat dan PSSI
Lagi bahas apa, lo malah bahas apa dek
Harga fasilitas harus dibedakan, turis harus di kenakan harga lebih tinggi dari lokal biar ekonomi wisata bali lebih meningkat, kalau disamakan pendapatan warga lokal akan tersisih Seiring waktu
Boleh juga nih saran nya🎉 tapi yakin Thailand dan kawan2 tidak menggiurkan turis dengan harga yg lebih murah dari Bali indonesia? Nanti klo sepi turis karena pada lari ke negara sebelah apa tidak masalah?
@@iks8102 naikin harganya ga yg mahal2 amat, beda tipis dri hrga lokal...ga usah takut tailand, indonesia beragam akan alam gunung wisata dn pantai..bhkan lebih luas wilayah pantai dn pulau...
Justru thailand ketar ketir dgn wisata indo, sampai2 ganja di legalkan ntuk narik turis
Biaya hidup di bali mungkin terllu murah buat turis....padahal bali salah satu pulau terbaik dunia....
Bali harus dijaga kalau tidak maka orang asing akan berkuasa, pemerintah bali harus tegas, turis tidak diperbolehkan punya aset atau bekerja di indonesia
Kampung bule jauh lebih bersih di banding kampung yg notabene berasal dari warga sebelah...gk PP sieh , soalnya lebih enak ngajak bule bergurau ketimbang ....???
saking cintanya mereka sampe pingin punya 'kampung" sendiri di Bali. ini mesti di sikapi open minded dan bijak, jangan buru2 curiga dulu..klo bisa, dimanfaatin sbg spot unik dan mendapat keuntungan utk daerah.
Belajar lah sejarah awal Indonesian di jajah
Setuju, yg penting di Bali aja jangan sampai di pulau2 lain, cukuplah 1 pulau aja yg terjajah
Thailand lebih banyak 👍
negri ini terlalu bebas bagi orang asing padahal masyarakat indo diperlakukan gak manusiawi di negara luar
Krna org2 Indonesia sendri jg yg sllu heboh dn puji2 org2 luar😅
Bebasnya gmn?mereka masuk jg bayar pajak dan visa.petugas nya aja gampang disuap.kok sekarang nyalahin bule.lucu lu
@@tonisucipto2167 iya padahal bulenya gak bakal nyogok kalau gak liat keadaan atau situasi di sini gak bisa disogok. Simplenya mengendarai motor gak pake helm aja pasti karena liat warga lokal yang begitu.
@@rinaldysam dan ngak pake SIM lagi wkwkwk, petugas keliataan OON membiarkan aja, klo kita warga indo tersebut langsung ditilang, ASEMMMM bener ptugas
Kampung aja masih ribet mau ngurusin piala dunia gubernur nya tu suruh ngurusin😂
Sepi turis sambatan.....rame turis resah....
Wajar itu, Makassar sj ada namanya Kampung China....
Bagus lah kalo drawing gak jadi di bali, nanti banyak bule bule bikin onar rusuh beban negara thanks pak gubernur
Urus tuh wilyah lu jgn sok sokan ngatur sepakbola indo
Saya prnh tinggl dibali,bule bisa juga jualan dn buat toko dbali,dn karywannya adlh org asli bali,mris liatnya
Ngurusi turis yg arogan dll di wilayahnya sndr gk bisa kok ngurusi sepak bola internasional....
gabenernya dudul kinerjanya mencret jalan macet, banyak sampah dipantai hal2 kecil saja gak bisa diselesaikan
Apapun yg melanggar kedaulatan bangsa mesti ditertibkan.
Awas bang diintai HTI
Spt nya ada yg nggak suka dgn kemajuan bali nih.... Jd heboh....
Orang Orang Asing Tidak Boleh Diam Seterusnya Di Indonesia , Karena Suatu Saat Bisa Bisa Menjadi , Meresahkan Masyarakat Yang Tidak Kita Sangka Sangka , Karena Mungkin Nanti Akan Menjadi Merasa Berhak ini Bisa Mengakibatkan Masalah , Kepada Masyarakat Bali .
nekerja untuk negaranya dengan laptop dari bali , lalu apakah terfikirkankah oleh anda bagaimana dg pajak penghasilan mereka....apamereka membayar pajak penghasilan atas aktifitasnya yg nota bene tinggal di indonesia khusunya bali....
...
Mereka hanya pendatang
Dan warga Bali lah yang
Mempunyai tempat tersebut
Walaupun fakta nya sudah
Di jual , toh fakta nya
Mereka tetap lah pendatang
Yang harus tetap
Mengikuti adat istiadat
Juga menghormati
Warga Bali khusus nya
Dan mereka pun juga
Harus sadar diri akan
Hal tersebut
Skrg baru rame stlh meledak nya wisatawan....
Trusss knp g dari dulunya ajh tutup prijinan klo emg udh byk...
Kmaren kmn .....?
Tanya org bali sendri yg punya tanah, ngk mungkin org bule mau bangun tanpa ijin dr org bali sendri
Memang ada positipnya..juga ada negativ nya....untuk mrnjaga hal hal yg tidak baik..sebaiknya kpl desa dan para petugas adatnya sering serunglah mengontrol daerah tersebut.....gitu saja....wasalam.
Orang asing tidak boleh beli tanah di Indonesia, rata2 izin sewa, yg lama waktunya di batasi, klo tak salah maximal 20 tahunan. Klo mereka bikin kampung bule , ya itu sewa tanah cuma 20 tahunan, jika pun mau di perpanjang tergantung pemilik tanahnya. Menurut saya tidak masalah demi perkembangan pariwisata Indonesia. Jika ke Bali utk bisnis pasti tau, banyak barang kerajinan dari luar Bali, macam dari Jawa, Kalimantan , Sumatra, Lombok dll, pada ada di Bali, mereka cuma datang ke Bali tapi sudah dapat semua produk dari seluruh Nusantara, saya tahu sendiri, contoh produk dari Klaten bebek bambu, cuma beda Rp. 1.000 perak aja lebih mahal dari Klaten, tetap klo saya pilih beli di Bali aja, tak perlu datang ke Klaten. Dan sandal selop kayu khas Tasikmalaya, saya beli di Tasik 35rb, di Bali saya malah dapat harga 25rb, Kain tenun Jepara, batik Solo, dll, saya dapat semua di Bali. Saya tidak perlu keliling Nusantara untuk beli produk Indonesia, semua ada di Bali. Secara tenaga saya hemat tenaga tidak capek. Hidup Bali love you, banyak orang baik di Bali. Bahkan saya dlu di persilahkan pakai rukonya gratis untuk jualan produk dari Solo, bayar sewa nanti klo sudah jalan.
Salah sendiri, menjual/mengontrakan sama bule, kalo mau tegas bule tidak boleh naik motor, otomatis diantar ojek lokal. Turis ya turis, jgn bisnis kalo visa turis. Belajar kelola wisata sama Singapura.
Bener yg disampaikan jik dewa semua tergantung dari kepala lingkungan sekitar, jngn mengalihkan isu yg merugikan pengelola tempat wisata dibali semua bs ditindak tergantung dari kepala wilayah ( kebijakan bs dikluarkan melalui awig awig desa masing masing ) suksma salam rahayu dari warga bali dikalteng
nilah akibat terlalu bangga kaau Bali banyak bule akhirnya bali di kuasai penjajah .. satnya orang bali itu sadar gak buta karena bule
Media provokator.mereka ga salah,yg salah itu warga lokal dan pemerintah situ yg mata duitan.sekarang ga punya tanah lg nyalahin bule😂😂
Iya , kenapa pemerintah Indonesia tidak membatasi hari tinggal Bule di Bali , seharusnya .. pemerintah memberikan izin sebulan untk tinggal org2 asing di Bali ,, itu harus ada pengecekan setiap hari org2 asing yg berdatangan diBali
Pemerintah Indonesia: gua mah lebih fokus ngabisin duit rakyat terus nyalahin Gen Z 🤑
Sudahlah jangan juga terlalu reseh dan ribet, ntar kalau BALI, sepi lagi bagaimana?!! Yang penting gak kriminal, resiko lah jadi daerah wisata. Biarkan pejabat Bali aja yg urus.
Bersihkan turis illegal secara tuntas. Mereka harus dicek ijin tinggal dan tidak boleh memiliki tanah bali apalagi utk bisnis. Cari duit dgn membonceng tanah negara lain. Hayo pemerintah, lakukan utk kami warga lokal khususnya, indonesia pd umumnya.
Sudah jadi rahasia umum kalau daerah Seminyak memang sudah dikuasai bule... villa2 yang ada dibali itu hampir semua milik asing
Mungkin nanti pemerintah Bali adakan lagi program transmigrasi untuk warga bali, sementara yg punya dolar banyak disediakan perkampungan bule di bali
Jgnlah berpikiran negative, tourists juga memberi keuntungan meskipun secara tdk lgsg didapatkn oleh setiap org, tp paling tdknya lapangan kerja ada utk Masyarakat yg terpenting para tourist diberikkan arahan yg sebaik2nya.
Itu sih bukan wisatawan tapi betah😂😂 lah emang knp kalau mereka kerja online? Skrg seluruh negara jg sdh banyak yg model kerja secara online gitu....yg penting kan hasil dari gaji mereka bisa buat belanja disini,beli makan,sewa hotel/villa, belanja umkm kita. Aneh....cari2 kesalahan itu sih namanya
Bener2 norak orng Indo ya semua di bikin ribet
Makanya untuk masarkat asli bali jangan mudah mnjual tanahnya sama orng bule dri negra mna pun ,jika bnyak di jual dgn orang asing dan di kmudian hri bali banyak usaha usaha di kuasai orang asing yya slh orng tersebut ,makanya untuk orang asli bali bukalah usaha usaha dan jngan mudah jual tanah kalian
Jaminan 2 - 5 m bisa dapat ijin tinggal di bali 5 - 10 tahun.
semoga orang asli Bali cepat diganti orang bule aja, biar seru Indonesia 😅
Keren nama kampungnya bule mantap
Kerennya dimana?
pertama nguasai Bali,trs merambat ke Jawa,trs ke sulawedi,trs Sumatra,hbs lha penduduk local.waspada
Jangan sampai Bali terjajah oleh bule2, orang pribuminya malah pada menyingkir entah kemana?sementara bule semakin ramai.Lama2 atau tahun berikutnya Bali mayoritas orang2 bule,kasihan orang pribuminya .Bali oh Bali nasibmu kenapa jadi begini.....
Apa ribet nya coba, tinggal liat visa nya, ad pelanggaran tinggal usir, toh yg ngluarin visa kan org imgrasi sendri
Pemerintah segera ambil tindakan untuk mengatur wilayah, jangan sampai penduduk asli tergeser
Saran saja coy,,tanyakan Pemprop,Pemkot,Ijin Bangunnya,Penerus adat dan pencalang,bukan hanya sekedar berita bilamana coy Warga Bali bangkit dan tertibkanlah oleh warga dan penetua adat jg semua pencalang di Bali .
INDONESIA Cerdas 😎🇮🇩⚖️⚖️🇮🇩😎