[FULL] Tanya Jawab Hakim MK hingga Kubu 03 Cecar Ahli dari KPU Soal Sirekap
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 2 เม.ย. 2024
- JAKARTA, KOMPAS.TV - Hakim Mahkamah Konstitusi hingga Tim Hukum Ganjar-Mahfud mengajukan sejumlah pertanyaan terkait Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) kepada ahli yang dihadirkan KPU dalam sidang sengketa PIlpres 2024, pada Rabu (3/4/2024).
Baca Juga 7 Poin Penjelasan Romo Magnis soal Etika dan Pemilu di Sidang PHPU Mahkamah Konstitusi di www.kompas.tv/nasional/497533...
#kpu #sirekap #pilpres2024
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : www.kompas.tv/video/497821/fu...
Saatnya menguji hatinurani dan kejujuran para pakar 😂
Harus ditunjukkan dong kenapa nggamau menujukan.. Bukalah susah amat berartianda. Curang. ❤❤❤❤🙏👍👍👍🤲
Apa saja yg penting JENDRAL PRABOWO YG KAYA RAYA SBGAI PEMENANGNYA RI 1
@@paklurah316Koment anda pembodohon masyarakat !!
Jelas terang alhamdulillah
Ketua KPU sudah melanggar etik 4x, sebaiknya selesai sidang di MK langsung tau diri untuk mengundurkan diri, jangan sampai jadi ketua KPU lagi di pilkada November 2024 nanti, sadarlah pak, masih banyak anak bangsa yg jujur dan tidak melanggar etik untuk menjadi ketua KPU!!!!
Mengundurkan diri terlalu enak bagi dia, harus diminta pertanggung jawabannya, atas rekayasa pertimbangan aturan dan kontrak pengadaan sistem perhitungan sirekap
Gaji kpu, bawaslu, dll dinaikkan, lumayanlah, tapi alat kpu (sirekap) kagak jelas, aneh, apakah kurang dana kpu nya? Atau ada apa sebenarnya???? Semoga hakim bisa usut tuntas dan mengeluarkan putusan seadil mungkin!!!
Semua akan berakhir 20 oktb prabowo di lantik 'narasi 01 dan 03 gk bakal di turuti hakim 'krna akan terbantahkn besok sama ahli dan saksi 02
Arifamad iya klu jadi dilantik klu pilpres ulang tanpa Gibran gimana
RAKYAT INDONESIA Cerdas atau INCER mau tanya mengapa hakim MK menyanjung nyanjung Yusril profesor bodoh cs itu. di tengah tengah masa sidang sengketa pilpres
Kalau sirekap bermasalah ini berarti alat bantu nipu negoro
@@arifaiahmad7625 ini lah para PENGKHIANAT.2bangsa PENGKHIANAT.2 rakyat Indonesia. kpu bawaslu mk kpk itu tidak ada sama sekali kalau tidak ada reformasi dan demokrasi. jangan jadi pengkhianat. Jangan tidak tau balas budi dan jasa. jangan jadi pewaris dosa2 nganggur membantu mendukung orang2 zalim sia2 semua ibadah nya.
Awal pelanggaran etik berat MK + pelanggaran etik KPU.
Betul....👍🙏
Harus di usut tuntas dan dihukum mati para koruptornya
Assalamu"alaikum warahmatullahi wabarakatu;Sebelumnya saya menyampaikan permohoan maaf,sebagai rakyat biasa perkenankanlah saya u tuk bertanya langsung ximanakah keberadaa MPR yg bertugas menetapkan hukum yg berlaku? Yg ke2;Dimana ke eradaan DPR yg memiliki kebiijakan sebagai wakil rakyat?Demikian Wassalamu'alaikm warahmatullshiwabarakatuh.
MPR SIAP LANTIK PRABOWO GIBRAN SAJA TUNGGU BERAPA WAKTU SAJA
Alangkah lebih baik lagi, Ahli IT dari 01,03, dari KPU, Bawaslu di ketemukan oleh MK dan di adu kebenaran dan kejujurannya
yg jujur ya pemilih dan 02 menang titik hahahhahah
@@MilkyWay-kv4zy kebalik omm
Pemilu itu sudah ada ketentuan, langsung, bebas, rahasia. Adil tidak ada intervensi. Kalau ada yg melanggar satu unsur. Akan merubah hasil.
Bambang dan refli mendapat gelar ngeyel😢
Jika ada hal yg di Nggap TSM maka itu menjadi bagan tersendiri terhadap resiko hukum yg harus di tanggung oleh tergugat terhadap penegajan hukum
Ya jangan dihapus karena sebagai dokumen Pak.
KPU pelanggar Etik
Yang mulia mana di percaya
Moral bangsa sudah dirusak oleh para pejabatnya sendiri. Demi kepentingan pribadi, keluarga dan kelompok. Jangan berharap rakyat Indonesia akan sejahtera dan maju
Selamatkan Demokrasi moga kebenaran dapat keadilan.
bukankah akan jelas jika ada digital audit forensik ada tdknya algoritma program perubahan angka.
Memang setelah ramai sirekap kemudian dilakukan penghitungan manual berjenjang, tp kita hrs ingat perolehan ketiga calon prosentasinya sama , inilah yg menjadi dugaan2x bahwa manual hanya sbg alat utk menangkis, sdg dlm pengjitungannya dipandu sirekap krn
Saya mendengar desas desus kecurangan KPU sudah cukup lama. Mungkin sejak pemilu awal rsetelah evormasi .
Invo yang saya dengar caleg bisa beli sisa suara di KPU..
Saya pun bertanya kok bisa??
Ternyata caleg yang tidak mencukupi kuota bisa dibeli di KPU istilahnya beli suara.
Katanya surat suara pasti ada sisa karena tidak semua undangan bisa hadir itu pastii sebab penduduk yg merantau yg belum pindah jiwa tetap terdata dan ada undangan dan kebanyakan saat pemilu tidak pulang kampung..
Mungkinkah sisa suara itu yang dijual belikan oleh KPU
Buktinya apa bang
Kan sdh terbukti ada komisioner KPU yg dipenjara krn terima suap
@@ariefwicaksana2717itu yg ketahuan
Tdk hanya dikpu jual suara,ttp dikabupaten propinsi jg ada jual beli suara 😅
Yuukk kita belihkan suara nya maa broo 😂😂
Pak hakim bung rafli harun itu orang jujur baik dijalan kebenaran tegakan keadilan demi menata negara lebih aman selamat jangan biarkan berjuang sendiri tak pandang bulu yang benar harus dibela
Prof Marsudi terkesan melindungi KPU.
Pembayaran nya sangat besar
Bukan terkesan emang membela KPU...
Gak ada tobatnya ....
dah dapat duit kok...sekelas prof aja klo cuannyang berbicara langsung otaknya ilang
TERIMAKASIH K.P.U. TELAH BEKERJA SANGAT BAIK DALAM
PENYELENGGARAAN PILPRES
2 0 2 4
KPU dan Bawaslu panen raya...🫣🙊🙈
Tangkap pelaku KKN dan hukum mati para koruptor. !!!
Justice MK demi Hukum kedaultan rakyat
Sudahlah sudah jelas semua dari awal.. pelanggaran dari Perubahan undang undang di MK saat perubahan tentang Umur Calon. Selanjutnya terang semua dari semua pihak yg bersaksi dan bertanya..
bilang aja takut sama gibran hahhahahahha
Jadi hitungan sirekap tdk boleh dipakai
DARI CARA BICARA TERKESAN SANGAT "TIDAK NYAMAN".. SEPERTI ADA YG "SENGAJA" DITUTUPI.. AHLI ITU HARUS "TERBUKA" APA ADANYA BUKAN ADANYA APA SEHINGGA TIDAK LAGI "OBYEKTIF" SESUAI DGN "APA ADANYA"...
Selamat pagi .
Yang perlu di perhatikan bukti bukti meta data dari KPU di segerakan agar segera ada crooss cek adu data , apabila KPU mengeluarkan meta data mendesak tidak bisa di croos cek karena waktu yg tidak cukup .
Kita berpolemik tentang sirekap,tidak masuk pada pokok dasar sengketa .
Kuswanto.
Purworejo
Hitungan itu dari real coun yg secara berjenjang baru dimasukkan datanya dan disaksikan semua saksi terbuka dan diveripikasi
Yang Jelas Pelaksana Pemilu Dari Proses Sampai Akhir Tidak Beres, hallo 🙋🤣🤣🤣🤣 - Pelanggaran Kode Etik HUKUM, hallo 🙋- KPU Ada Kerjasama Dengan ALIBABA, hallo 🙋🤣🤣🤣🤣🤦
Segera adu data atas sengketa data dari C1 versi KPU dan C1 dari kedua pemohon.
Sondingkan berjenjang , TPS per TPS ,desa ,kecamatan , KPU Kabupaten ,KPU Provinsi Dan KPU RI.
Cek berjenjang , sondingkan dari pemohon ,termohon dan pihak terkait .
Jika ada perbedaan C1 bisa dimungkinkan C1 di rubah ,siapa yg merubah , uji forensik td tangan dll , akan lebih lama lagi , berargumen tapi tidak masuk substansi pokok sengketa.
Menit 53,46. pak saksi ahli IT dari KPU memberikan pernyataan bukan sebagai ahli IT. interpretasi keabsahan hasil pemilu. Harusnya menjelaskan tentang data sirekap, sampai sebelum dipleno, prosesnya bener ga... Apakah bisa ditracing? dst
PENGHITUNGAN DILAKUKAN SECARA BERJENJANG DARI TPS, KE KECAMATAN DAN KE KABUPATEN DAN KE PROVINSI, BARU KE NASIONAL MASING MASING MENCATAT HASIL, JADI SDH BANYAK SAKSI
Hampir semua pertanyaan kalimat begitu banyak ini pertanyaan yg ngambang karena pertanyaan begitu banyak, begitu banyak, begitu banyak ini ngambang bosss
Yang dipakai hitungan aslinya hitungan berjenjang,itu aja kuncinya ,kok mau dipermainkam 01 ,03. Sirekaplah
Ini juga yang saya ikut bingung. Lho sebagai acuan hasil pemilu katanya hasil hitungan manual. Sementara sirekap itu hanya alat bantu. Tapi justru alat bantu ini yang terus dipersoalkan?
Kl mmg sirekap tidak penting harus nya jgn digunakan. Kl skrg akhir nya justru membuang2 anggaran negara utk sirekap. Sudah milyaran uang dikeluarkan trus dibilang tidak jadi acuan. Harus ada pertanggungjawaban anggaran nya brti
Apa gunanya dihitung secara berjenjang,,, klu dipermasalah. Harusnya para saksi komplennya klu ada perbedaan disetiap perhitungan berjenjang,,, salahnya para saksi klu mau diasahkan klu memang datanya tdk sesuai,,
Yg paling valid ITB yg hrs ditanya
Intinya 01 03 itu pengen menang, berbagai cara cri2 cara untuk mengagalkan prabowo jd presisen 2024
Gak bkln meng walupun mulutya berbusa sampai kiamat
setiap ciptaan manusia tetap dikontrol manusia
Indo sedang tidak baik baik saja yang jujur amanah adil mengayomi dan tidak menghalalkan segala cara pemimpin indo harus wawasan luas cerdas dan bermartabat indo adalah keperesidenan bukan raja
Bagaimana tidak terkunci hasil sirekap sama seperti hasil survei satu bulan sebelum pemilu
Udalah dri tdk ada yg hanya barangnya ada dikpu jadi tdk boleh mencurigai hal yg tdk tahu itu mesin sirekapnya bersalah mungkin kabel sirekap ya bermasalah
Kpu dn bawaslu ketar ketir😂😂😂
kalau seperti bapak sebut tak ada manusia yng mengontrol software itu semua salah batan mesin ? Pertanyaannya jangan lah kita. memakai computer kan??
Solusinya menghitung bareng , pada setiap Paslon .
* Termasuk ahli dari ITB
* Gampang kan
Hitung manual berjenjang itu sumber kongkalikong yg mentungkan KPU utk menvetak cuan pd setiap jenjang mulai dari kecamatan kab sampai propinsi
Jika pelaksana pemilu sdh me-
langgar UU kepemiluan yg ber-
laku bahkan sdh mendapat sa-
ngsi keras dari DKPP dan. MK-
MK, maka. sebaiknya. Pelpres
diulang dan pelaksana pemilu
diganti.
Prof Marsudi, masyarakat menghendaki hitung si rekap bisa diakses untuk dibaca oleh umum, hingga bisa ikut komplain bila terdapat kejanggalan. Kok malah dikecualikan selama tiga tahun, akibatnya ini menjadi fitnah lagi.
Setelah mendengar kesaksian AHLI ini , 01 dan 03 lemes.
Nampak jelas kalau punya kesalahan ketua KPU lema karena sumpah yg di embanya maujujur atau gak
kt ane sih solusinya perhitungan digital yang lengkap dengan fitur verifikasi, dijadikan hasil resmi, jadi gak perlu kerja 2x, sirekap jalan, perhitungan manual jalan, dijadikan satu aja. kalau udah hasil resmi nya dalam bentuk digital, gampang sekali dipublikasikan ke publik, publik bisa lihat hasil resmi langsung, bukan hasil foto dan scan gak jelas yang masih bisa salah/ada kesalahan manusia, teknis, dsb.
Sirekap memang bukan alat kecurangan tapi bisa jadi panduan prosentase kecurangan , jeda waktu di ppk bisa jadi sarana waktu pengkondisian atas perubagan C1 menyesuaikan sirekap .
Semoga tidak terjadi aras semua itu.
Ambyar sudah
Data itu karena penulisan yg dari masing-masing tak sama maka harus ada yg diperbaiki dan di tipe ex. dan kamera dari poto HP, yg berbeda, terutama HP. murah kualitasnya tidak jelas jadi sulit dibaca
Klw sirekap ga ada pengaruhnya dlm bukan membantu mempermudah malah bikin masalah kenapa diadakan apk. tsb yg tentu biayanya tdk sedikit.
aturan kpu yg di lrkak lekuk biar bisa nyopet pake jslur tikus
*HILANGKAN KEBIASAAN BERPRASANGKA KEPADA ORANG LAIN*
*KENALI/PAHAMI/YAKINI/SEPAKATI/UNTUK MENGAMALKAN ..... ""APA ITU ""SISTEM REKAPITULASI"" (SIREKAP/SIREKAP BERJENJANG/SIREKAP BERAS/SIREKAP APALAGI/SIREKAP ANU/SIREKAP ALTERNATIF (APAPUN NAMANYA) ITU*
*TAMPAKNYA BAPAK2 SEMUA INI ""TIDAK PERNAH BELAJAR"" TENTANG ""SISTEM"" ... ""MANAJEMEN MUTU QUALITY MGT SYSTEM (ISO)"" YANG BERBASIS KEPADA ""PROCESS MGT ATO MANAJEMEN PROSES"" KOK YANG DIDALAMI CUMA ""MANAJEMEN PRASANGKA"" SAJA YOOOO BEGINI INI JADINYA ..... !!!!!*
*JADI SAYA MENILAI BERDASAR ""SPV"" SAYA YANG RAKYAT KECIL DAN AWAM INI..... STAKEHOLDER SISTEM NKRI INI ""BELUM SIAP"" ..... ""BELUM SIAP"" ..... ""BELUM SIAP"" MENGGUNAKAN IT SYSTEM CEM SIREKAP BAHKAN SIREKAP BERAS UNTUK KALKULASI JUAL BELI BERAS PUN ""BELUM SIAP"" MENTAAAL ..... HARUS BANYAK ""BELAJAR"" JANGAN MALU BELAJAR ""APA"" SAJA DI/KE/DARI ""MANA"" SAJA .... DARI/KEPADA ""SIAPA"" SAJA DAN .... ""KAPAN"" SAJA (JANGAN TUNGGU ADA MASALAH) ..... !!!!!*
*MENGARANG BEBAS ITU AKIBAT KEBIASAAN ""BERPRASANGKA"" ..... !!!!!*
🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪
Realita geger terus keluarkan semua jurus karena kalah separoh lebih rakyat gak memilih
Ya sdah panggil KPU nya buka di MK , sediakan fasilitas ny bukaaaa, biar disaksikan oleh team ahli ahli lain
Msalah ini terjadi karna tidak ada kejujuran
Jika jujur sesuai apa ada nya bukan krna ada apa apa nya
gak akan smpai sperti ini
dri awal si cawapres it mlanggar konstitusi
Yg meloloskan brmsalah kena kode etik , arti nya yg diloloskan itu bermasalah
Inti ny yg curang semoga msuk Jurang
Udah la rakyat udah pda tau
PENCURI AYAM ORANG DITANGKAP POLISI...PENNGGUNAAN ANGGARAN NEGARA(UANG KITA SEMUA) DNG TDK JELAS DAN UNTUK KEPENTINGAN DIRI ATAU KELOMPOK.....KOK TIDAK SEGERA DITANGKAP POLISI....? SIAPAPUN HARUS DITANGKAP TANPA PANDANG ELOK ATAU TIDAK ADALAH BERLAKU SAMA DALAM HUKUM......KALAU TDK..TIDAK USAH ADA INSTITUSI HUKUM.. APALAGI MK ITU....MASA PENJAGA KONSTITUSI...MELANGGAR LAGI....KOK PUTUSAN BISA DIBENARKAN..? SEMUA HARUS BATAL DEMI HUKUM.....ITU RESIKO DITANGGUNG OLEH MEREKA OKNUM YG TERINDIKASI /TERBUKTI SALAH
I?
..
Kalah menang, tetap amin
Hakim menjunjung tinggi Bambang wijayanto, pak hakim ini dulu waktu Putusan MK. adalah dianggap bela, pro ke 03 bahkan buka rahasia keputusan sehingga kena juga kode etik. mohon adil rakyat memperhatikan cara anda kemana lari pembelaannya
Aduhhh video nya banyak penjelasan yang ke potong2..
Sekarang semiskinnya rakyat pasti punya smartphone, kok tidak ada alasan salahkan HP
Artinya sirekap yg bermasalah mesin sirekapnya alat sirekap tiba tiba berubah sirekapnya bermasalah
Alat bantu... Dananya besar.. tp gk berguna... Kenapa dianggarkan???😂😂😂😂😂
Seharusnya Sebelum digunakan Kalibrasi
Dulu ada kasus pengacara yang membuat saksi rekayasa alias saksi gadungan..
Kalau dipasangan 01 02 dan 03 yang menggunakan jasa pengacara itu harus diwaspadai
Apanya yg diwaspadai??? Intinya sekarang kita ummat manusia wajib mengenal jatidiri sejatinya manusia hidup yaitu Sedulurpapat kelimopancer agar nantinya tdk kena penyapuhan dithn 2025 😩😩😩😜😜😜
Kalau memang dipastikan tidak terpake sirekap itu, kenapa diadakan, buang buang anggaran saja
Sirekap tdk dipakai betulbisa jadi sirekap diganggu sama gibran pelakunya utk menaikan paslon dua lebih banyak dan mengambil hitungan paslon satu ( 1 ) bukan eror disengaja sama gibran raka bumi raka supaya paslon dua menang mengambil angka hitungan paslo 1
Sidang MK belum selesai
SAKSI SAKSI SUDAH MENCATAT DARI TPS SAMPAI KE NASIONAL ITU DIHITUNG, ENAK SAJA BAMBANG BILANG RIBUAN YG SALAH MELOMPAT PULUHAN RIBU MELOMPAT LAGI RATUSAN RIBU ENAK SAJA BILANG ITU PADAHAL DIA BUKAN AHLI DAPAT KETERANGAN DARI AHLI DIA
Korban pembodohan dan pembohongan.....
Kamu orang pinter kok bisa jadi korban pembohongan dan pembodohan...⁉️
MAKANYA SIREKAP DI TUTUP...TAKUT KETAHUAN KECURANGANNYA KARNA MAKIN KUAT DESAKAN UNTUK AUDIT SIREKAP...😂
kalo curang ya di cek aja tanya programnya hahahhah
bodoh,nonton sampe full gak ?
Sirekap harus di audit...
Jangan mau dibohongi dan dibodohi oleh KPU dan Bawaslu...apalagi penguasa...
@@MilkyWay-kv4zy kmu orang korban pembodohan dan pembohongan,,,,,tapi kamu pinter omong....
@@hadiono6247 yg pinter omdo itu anies tuh hahhahahah
TANGKAP Segera Ketua KPU - Kecurangan suatu Kejahatan, Pelanggaran - Hukum Seberat2 nya, Tidak Tebang Pilih Tidak Pandang Bulu, Siapapun Mereka yang terlibat, Harus nya menyampaikan berita yang benar ke Publik bukan malah membohongi Publik, hallo 🙋 Bikin gaduh - Bikin resah - Tegakan HUKUM Demi Kebenaran, Salam Pancasila 🙏, Salam NKRI 🇲🇨
Sebaiknya dilakukan hitungan ulang berdasarkan C1 hasil Plano. C1 hasil perlu diteliti apakah asli atau sudah dirubah atau dipalsukan?
Om, kan hitung manual bgtu adanya...
Hasil yg dirlease KPU kan hasil manual, si rekap gak digunakan
@@ArisKun-tf8iz C1 yang ada di desa dan kelurahan itu yang paling rawan untuk dirubah. KPU selama ini hanya bersedia membuka dokumen hasil pemilu diri tingkat Kecamatan, padahal dugaan perubahan hasil pemilu itu terjadi pada saat kotak suara dan C1 hasil dalam perjalanan. dari desa kelurahan ke Kecamatan. Hasil suara pada C1 itulah yang paling otentik dan original, itupun kalau belum ada penggantian atau pemalsuan formulir C1 dari TPS.
@@idhamhalid847 selama ini ketika ada keberatan yg dibuka di KPU (kan disiarkan lgsg) adalah yg lgsg C1 Plano.
Sepanjang tidak ada komplain dari saksi partai/capres, maka dianggap sdh sesuai.
Tapi mana kala dikomplain karena adanya perbedaan, maka dibuka lgsg kok di KPU ditayangkan di TV.
Dan lagi, perubahan apa yg akan dilakukan di kecamatan ?? Wong setiap saksi hadir di semua tingkatan rekapitulasi.
Jadi ketika ada yg menakali hasil, akan ketahuan.
@@ArisKun-tf8iz KPU hanya mau melihat hasil pemilu hanya dari hasil rekap di Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi.
Di Tangerang kota bnyk tps AMIN unggul tapi banten 02 menang .. harus di selidiki juga ..
Artinya Tangerang diseruduk Banteng ya?
Emang enak jadi ahli kpu.
Ahlinya 02 ni mah 😅😅😅😅 masak audit forensik nunggu bukti tindak pidana 😅😅😅 klo ada kisruh kenapa takut buka² an 😅😅😅 kacau hukum di negeri ini, serba abu²😅😅
Data C 1 versi kpu dari tiap tiap tps , rekap data ppk ,rekap kpu kabupaten ,rekap kpu Provibsi,rekap kpu RI di adu data tersebut dari perhitungan berjanjang versi 01 dan 03 maupun 02 .
Lebih klin ,tidak muter muter nggak jelas.
Sebuah perjalanan Pemilu, hanya di 2024 yang terburuk. Sejak Reformasi.ini akibat Cawe cawe. Hanya ada di KO NOHA.
dengar tu rafly,. .
Selama saya mengikuti persidangan, dan mendengar jawaban dari kpu arah jawabannya,menurut saya hanya ingin menang dan merasa sudah benar, tapi tidak rinci/detail fakta yang di suguhkan.
Semua para pihak di sana mau menang dan mrasa paling benar semua ' nanti hakim yg menentukan keputusan nya 'yg pasti hakim akan memutuskan selain pakta hukum ada jg mana yg tingkat resiko di tingkat nasional nya yg paling aman dan tk berpotensi kekacauan nya
01 dan 03 juga ingin menang dong . Terlalu munafik juga kalau gak ingin menang
@@lvgayatri-vw6wk itu pasti ,tapi kompetisi udah berakhir, yang sekarang sedang berjalan kan mencari bukti fakta apa yang terjadi.
Orang 01,03 cari2 alasan.kuncinya hitungan berjenjang ,tingkat desa kecematan,kabupaten,propinsi,pusat,itu aja.ketua kpu harus tegas
Knpa kita sangat mendewa-dewakan komputernya KPU...???
Coba bandingkan dgn komputernya Bank-Bank...!!! Khususnya Bank BUMN.
Bank2 itu kantor cabangnya bisa lebih dari seribu bh apalagi Bank BRI, ibaratnya Kantor2 Cabang Bank tsb adlah sbg TPS pd Pemilu, lokasinya sampai ke pelosok Indonesia, komputer Bank tsb aktif 24 jam sehari dan 7 hari seminggu selama bertahun-tahun dgn jumlah nasabah di masing-masing kantor ibaratnya sbg "pemilih" pd Pemilu.
Jenis2 rekening pd Bank ibaratnya sbg Caleg atau Paslon pd Pemilu.....
Di komputer perbankan INPUT DATA atau ENTRY DATA harus SATU KALI SAJA yaitu di depan loket kasir masing-masing Kantor Cabang Bank ybs atau di mesin2 ATM dan TIDAK ADA LAGI atau TIDAK BOLEH ADA input data di tingkat2 yg lebih atas dari Kantor Cabang Bank tsb.
Ibaratnya kalo pd Pemilu seharusnya tidak boleh ada lagi input data atau PERBAIKAN DATA di jenjang Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten atau pun Propinsi........
Pernahkah kita membandingkan antara komputernya KPU/Pemilu dgn komputernya Bank-Bank......???
Komputer nya Bank-Bank tidak ribet spt komputernya KPU utk Pemilu....!!!
Wkwkwkwk 😂😂😂😂👍👍👍👍👍 mungkin KPU menambah lapangan kerja untuk tingkat desa,kecamatan ,Kabupaten dst ......tpi yang bekerja semuanya dadakan ditraining 1 hari dan bekerja untuk 1 hari sistem penerimaan karyawan jauh sekali dengan sistem bank....
Mereka mau cari jabatan karena bukan calonnya yg tdk menang ??
ternyata benar kata anas, hasil C 1 di scan
Bisa jadi dribawaslunya karena bawaslu tdk memmberi tahu dan memberi nasihat bahwa itu ada kesalahan yg tdk boleh dikerjakan mungkin aja org pekerja kpu terhadap editnya utk tdk dituliskan dan tentu editnya tdk melakukan editnya kpu diberitahu jangan di paksa terhadap edit ya baru editnya baru editnya melakukan sirekap editnya patuh kpu atau pd bawaslu karena bukan pekerjaan editnya jadi disini bawaslu bersalah kpu bersalah tdk edit ya bersalah
Seharusnya Computer KPU disegel Oleh MK tdk di utak atik menimbulkan Error
Sesudah menyimak bapak ini Ahli kemarin sok pintar robot robotan Anas auto tong sampah😂😂
Mk tak usah capek2masalah hasil adakan saja audit foransik it independen selesai semua urusannya
Justru krn indonesia luas KPU dengan percayadirinya mengacaukan pilpres
Catatan APK Mirror. Mendapatkan aplikasi bajakan... (malah ngajari) ... hua.. ha.. ha... Maturnuwun pak Ahli
Menit 43
45:25 Itu yg membuat saya jadi geli 😜😜😜 koq KPU punya dana ratusan millyar tp tdk mampu mengadakan HP yg membantu pekerjaannya 😩😩😩
komplain aplikasi sirekap gak bisa upload pas gak ada jaringan tapi presentasi sendiri 'no signal', kacau. terus kata ane sih kalau sirekap perlu verifikasi segala, yang mana kemungkinan verifikasinya harus dari orang/manusia, bakalan repot. perhitungan manual harus jalan terus verifikasi manual juga harus jalan, kerja 2x, kecuali sirekap jadi alat resmi penghitungan, bukan sekedar sarana pembantu. ampun dah ini kubu yang protes, maunya muter muter muter muter terus, banyak banget maunya, tapi gak tau dah bisa gak disuruh bikin sistem kayak gini.
kalau kita tak mempercayai computers bukan dikendalikan manusia jangan lah kita menggunakan computer?? sebab mesin ikut sesukahati mesin itu ?? kan?? tanpa kontrol manusia😂😂😂
Tim it ciber crime polri ikut bantu kpu
Penjelasan Prof ahli ini beda sekali dgn keahlian si Akhli Khairunnas ,Roy Surio dan yg lain.
Sirekap digunakan dari pemilihan tahun lalu tahun ini dipermasalahkan.01 dan 03 mencari2 alasan dgn berbagai cara karena intinya mereka pengenya menang.
JELAS KAN SEKARANG,... KEMARIN TIM 01 dan 03 ngarang bebas membedah sirekap pakai robot biru segala, dan sekarang bungkam semua setelah tim ahli KPU angkat bicara
Jawaban dr ahli KPU bnyak ngawur.. ditanya lain jawabnya lain...
Pernyataan ahli ini lucu, kalau si rekap tidak penting kenapa negara keluarkan anggaran besar utk mengadakan si rekap ini? Lebih baik kita lakukan ke depan kita tidak butuh hitungan ppk, kpu kabupaten dan juga propinsi, tapi yg kita pakai hitungan cukup dari kpps, langsung di jemput antar ke kpu pusat utk di lakukan penghitungan, supaya rekayasanya palingan di kpu pusat tapi kecil.
Yang jelas pelaksana pemilu dari proses awal sampao ahir tdk bereeessss😅😅😅