Boleh saja asal di lakukan dengan bijak, tidak mencampur dg bahan aktif lain dan dilakukan dg terus menerus. Sebaiknya kalau bisa di hindari menggunakan herbisida tetapi gunakanlah dg manual misalnya pakai mesin babat atau sejenisnya agar pertumbuhan tanaman tidak terganggu...
Assalamu'alaikum bang mohon di jawab Kalo mau pake sistem pagar spt itu untuk entresnya pake tunas air apa tunas raja mohon di jawab dan bimbingan nya soalnya kopi saya sdah siap di sambung
Pengamatan saya untuk sistem pagar 2,5 x 1 m ini blm akan mampu d jalani oleh mayoritas petani Indonesia, dengan biaya yang minim, kecuali lw punya modal yang cukup Lw pengamatan saya lebih cocok lw sistem pagar 3x1,5m dengan cara sambung tunas air setelah buah agung kedua, bisa dengan klon cenggiring atau klon Komari. Dengan 3x1,5m tentunya umur kopi akan jauh lebih lama di banding yang 2,5x1m yang kira2 hanya bertahan 8 tahun Sistem pagar 3x1,5 selain umur kopi yang lebih panjang, walaupun hanya bisa 2200 btg per hektar, lw kita sambung tunas air tentu jumlah kopi bisa 2 kali lipat yaitu sebanyak 4400 btg, tentu banyak btg dengan sistem pagar 2,5x1m hampir sama malah lebih banyak Tentu semua akan kembali terhadap perawatan, pupuk, dan cuaca tentunya Saya selalu mendukung petani melakukan sistem pagar, selain tampilan yang lebih rapi dan paling penting memudahkan dalam perawatan, terutama utk sistem pagar 3x1,5m saya kira bisa sampai hasil 3-4 ton
Ya kalau bisa bikin bibit sendiri dari indukan unggul kayak di Vietnam ..mungkin di Indonesia robusta kayak. Indukan di Vietnam belum ada masih ....cengkiring dan Komari masih kalah sama klon di Vietnam....🤝🤝🤝
Mantap bang moga hasil berlimpah. 👍👍👍👍
Aamiin 🤲
Moga sukses mas
Aamiin 🤲
Makasih mas...
Mantab❤❤❤❤Jember ximak
Makasih Mase...
sukses terus maseh 👍
Maturnuwun Mase ganteng....
Untuk menanggulangi gulma dikebun kopi,apakah boleh disemprot dengan obat rumput?
Boleh saja asal di lakukan dengan bijak, tidak mencampur dg bahan aktif lain dan dilakukan dg terus menerus. Sebaiknya kalau bisa di hindari menggunakan herbisida tetapi gunakanlah dg manual misalnya pakai mesin babat atau sejenisnya agar pertumbuhan tanaman tidak terganggu...
@@TNJJ trimakasih ilmunya bos🤝🏻
Assalamu'alaikum bang mohon di jawab
Kalo mau pake sistem pagar spt itu untuk entresnya pake tunas air apa tunas raja mohon di jawab dan bimbingan nya soalnya kopi saya sdah siap di sambung
Pakai tunas air, alias tunas yang nantinya akan menjadi batang
@@TNJJ siap masku Terima kasih
Berati tunas airnya harus ambil dr pohon yg bagus buahnya yaa bosku
Pengamatan saya untuk sistem pagar 2,5 x 1 m ini blm akan mampu d jalani oleh mayoritas petani Indonesia, dengan biaya yang minim, kecuali lw punya modal yang cukup
Lw pengamatan saya lebih cocok lw sistem pagar 3x1,5m dengan cara sambung tunas air setelah buah agung kedua, bisa dengan klon cenggiring atau klon Komari. Dengan 3x1,5m tentunya umur kopi akan jauh lebih lama di banding yang 2,5x1m yang kira2 hanya bertahan 8 tahun
Sistem pagar 3x1,5 selain umur kopi yang lebih panjang, walaupun hanya bisa 2200 btg per hektar, lw kita sambung tunas air tentu jumlah kopi bisa 2 kali lipat yaitu sebanyak 4400 btg, tentu banyak btg dengan sistem pagar 2,5x1m hampir sama malah lebih banyak
Tentu semua akan kembali terhadap perawatan, pupuk, dan cuaca tentunya
Saya selalu mendukung petani melakukan sistem pagar, selain tampilan yang lebih rapi dan paling penting memudahkan dalam perawatan, terutama utk sistem pagar 3x1,5m saya kira bisa sampai hasil 3-4 ton
Ya kalau bisa bikin bibit sendiri dari indukan unggul kayak di Vietnam ..mungkin di Indonesia robusta kayak. Indukan di Vietnam belum ada masih ....cengkiring dan Komari masih kalah sama klon di Vietnam....🤝🤝🤝
Serta utamakan pupuk kompos dan kandang .....
Modalnya semangat yang tinggi... perlahan sesuaikan kemampuan masing-masing
Bang boleh nanya,? Sistem kopi pagar cocok gak di tanah miring/tebing bang, tolong dijawab
Insya Allah bisa banget. Nanti barisannya mendatar ya...
Umur brp bg
Nyimak dari pagar alam
Ada pada video
Mas pengen nanya ,kalo sistim pagar,bagusnya bibitnya langsung yg bagus apa tanem kopi asalan nanti di stek?
Apapun kopinya sebaiknya langsung menggunakan bibit yang unggul agar tidak lagi menambah Pekerjaan Rumah...
@@TNJJ kalo untuk daerah dingin bagus cenggiring pa Komari boz?