TAKJIL WAR DAN FAKTA DI BALIKNYA

Asal Usul: Istilah “war takjil” tengah jadi tren di media sosial dalam Ramadhan. Meski disebut “war,” tren ini lebih mengarah pada kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Setiap memasuki bulan suci Ramadhan, sebagian warga mencoba peruntungan untuk berdagang takjil atau kudapan untuk berbuka puasa. Makanan yang beragam dengan rasa lezat dan harga murah nyatanya tak hanya jadi incaran warga Muslim yang menjalankan puasa, tapi juga nonis atau warga yang tidak beragama Islam.
Pesan Toleransi: Fenomena war takjil nonis menjadi penanda bahwa kerukunan antar umat beragama di Indonesia masih terjalin dengan baik. Sebagaimana Al-Quran mengajarkan pentingnya hidup berdampingan secara damai dengan penganut agama lain.
Dampak Positif: War takjil juga menjadi momen di mana warga lintas agama berburu takjil bersama, meruntuhkan batasan-batasan antar suku, agama, ras, dan status sosial. Semoga fenomena ini terus menginspirasi kerukunan dan toleransi di tengah perbedaan.
#dekaranganjar #ramadan2024 #takjilwar
Follow Sosmed & Marketplace De Karanganjar Koffieplantage :
TH-cam : / @dekaranganjar273
FB : facaebook.com/...
IG : / de_karanganjar
Tiktok : / de_karanganjar
Website: dekaranganjar.com
Shopee : shope.ee/3Aesc...
Tokped : www.tokopedia....