Padan Aran atau KiAgeng Tembayat wali khutub Gusti Tabik Tabik setelah itu tidak ada lagi walidi tanah Jawa Sunan Tembayat adalah anak Pandan Aran1di Semarang ,Pandan Aran 1 anak Adipati Palembang Aria Damar lain jbu sama syah Alam Akbar atau Raden Fatah ( sumber buku atlas wali Sanga . karya KH Agus Sunyoto)
kejadian pembegalan istri sunan tembayat itu jadi legenda penamaan kota salatiga kraena kekejadian itu menurut sunan kslijopgo adalah kesalahan ketiga pihak tersebut dg kata lain kesalahan ketiganya , jadi tempat kejadian tersebut dinamakan oleh sunan kalijogo sebagi salah 3 atau sala 3 setidaknya itu salah satu versi kenapa kota itu di sebuit salatigs
Legenda sering berawal dari ketidaktahuan. Salatiga terbukti sudah eksis sebelum zaman Sunan Tembayat, sebagaimana hasil pelacakan pendeta Bambang Noorsena. Dan, Bambang Noorsena mendalami tokoh historis ini secara jauh lebih mendalam.
Setahu saya tidak ada hubungan langsung. Tetapi almarhum wal maghfurlah Simbah KH. Mufid Mas'ud, menurut riwayat dan silsilah, merupakan keturunan ke-14 Sunan Pandanaran.
Menurut saya betul ayahanda nnya Kiai Ali Mas'ud dimakamkan dibelakang masjid Nggolo Bayat sedang Kiai H Mugfid Mas'ud dimakamkan dikomplek ponpes Pandanaran Jogyakarta
Sunan Bayat dipretah Sunan Kali Jaga untuk siar agama didaerah Bayat yang masih animisme didampingi itu sebagai kaddhi ( juru bicara damai ) perselisihan Pajang dan Mataram
"Sunan Pandanaran" sebenarnya adalah gelar (seperti "Sultan Mataram"). Sunan Tembayat adalah sunan Pandanaran II. Btw, nama yg aslinya adlh Pandanarang, yang kemudian lebih dikenal kemudian menjadi Semarang (Asemarang).
Berdasarkan serat kekancingan tepas darah dalem kraton yogya, sunam bayat atau kiageng pandanaran 2 adalah putra syeikh hamzah putra sunan ampel Surabaya
Kata siapa ?? jangan mengarang dusta sampeyan, saya yg punya kekancingan Sunan Bayat dari keraton jogja , Dan salah satu pusaka inti keraton jogja yg pegang mbah saya yg sebagai menatu raja dan bupati gunung kidul.. Jelas ga ada hubungannya sama sekali dari data tepas darah dalem jogja dgn syekh kamjah /hamzah yg fiktif dari tokoh dan makamnya yg mengaku sbg anak Sunan ampel versi ba'alawi yg di karang melalui tangan serat tjandrakantha .. Heran orang orang sok tau yg model kyk gini suka mengarang dan menebar fitnah nasab orang lain
Di Babad Tanah Jawi, diceritakan bahwa Sultan Hadiwijaya sempat mampir ke makam Sunan Bayat dalam perjalanan pulang ke Pajang setelah pasukannya berhadap-hadapan dengan pasukan Panembahan Senopati di Kali Opak. Mengingat masa hidup Panembahan Senopati dan Sultan Hadiwijaya jauh sebelum masa hidup Sultan Agung, apakah Sunan Bayat yg makamnya dihampiri oleh Sultan Hadiwijaya ini berbeda dengan Sunan Tembayat yg menjadi guru Sultan Agung?
Trah sumendi pasuruan hadir .....
Padan Aran atau KiAgeng Tembayat wali khutub Gusti Tabik Tabik setelah itu tidak ada lagi walidi tanah Jawa Sunan Tembayat adalah anak Pandan Aran1di Semarang ,Pandan Aran 1 anak Adipati Palembang Aria Damar lain jbu sama syah Alam Akbar atau Raden Fatah ( sumber buku atlas wali Sanga . karya KH Agus Sunyoto)
Alhamdulillah, semoga berkah sehat seluruh kru mojok
❤❤❤ embah sunan pandanar
Selalu ditunggu sesinya mas Irfan 🤩
kejadian pembegalan istri sunan tembayat itu jadi legenda penamaan kota salatiga kraena kekejadian itu menurut sunan kslijopgo adalah kesalahan ketiga pihak tersebut dg kata lain kesalahan ketiganya , jadi tempat kejadian tersebut dinamakan oleh sunan kalijogo sebagi salah 3 atau sala 3 setidaknya itu salah satu versi kenapa kota itu di sebuit salatigs
Legenda sering berawal dari ketidaktahuan. Salatiga terbukti sudah eksis sebelum zaman Sunan Tembayat, sebagaimana hasil pelacakan pendeta Bambang Noorsena. Dan, Bambang Noorsena mendalami tokoh historis ini secara jauh lebih mendalam.
Apakah Sunan Tembayat/Pandanaran ada hubungannya dengan Ponpes Sunan Pandanaran, di Kaliurang, Yogya? Terima kasih ilmunya Mas.
Setahu saya tidak ada hubungan langsung. Tetapi almarhum wal maghfurlah Simbah KH. Mufid Mas'ud, menurut riwayat dan silsilah, merupakan keturunan ke-14 Sunan Pandanaran.
Menurut saya betul ayahanda nnya Kiai Ali Mas'ud dimakamkan dibelakang masjid Nggolo Bayat sedang Kiai H Mugfid Mas'ud dimakamkan dikomplek ponpes Pandanaran Jogyakarta
Bagi yang ingin sukses usahanya diusahakan ke maqom beliau
Terima kasih
Jaman Sultan Hadiwijoyo Pajang...Sunan Bayat sudah neninggal....kok jadi guru Sultan Agung H bagaimana sih Min ?
Paling yg dimaksud R terbayat bin p Diponegoro,
Sunan Bayat dipretah Sunan Kali Jaga untuk siar agama didaerah Bayat yang masih animisme didampingi itu sebagai kaddhi ( juru bicara damai ) perselisihan Pajang dan Mataram
Bayat hadir
Murid sunan Kalijaga.. kisah Walisongo tanah Jawa...
Jadi sunan padanaran dan sunan tembayat adalah orang yg sama?
"Sunan Pandanaran" sebenarnya adalah gelar (seperti "Sultan Mataram"). Sunan Tembayat adalah sunan Pandanaran II. Btw, nama yg aslinya adlh Pandanarang, yang kemudian lebih dikenal kemudian menjadi Semarang (Asemarang).
Tembayat itu daerah nya sama dengan sunan Gresik Giri Gajah
Berdasarkan serat kekancingan tepas darah dalem kraton yogya, sunam bayat atau kiageng pandanaran 2 adalah putra syeikh hamzah putra sunan ampel Surabaya
Kata siapa ?? jangan mengarang dusta sampeyan, saya yg punya kekancingan Sunan Bayat dari keraton jogja , Dan salah satu pusaka inti keraton jogja yg pegang mbah saya yg sebagai menatu raja dan bupati gunung kidul..
Jelas ga ada hubungannya sama sekali dari data tepas darah dalem jogja dgn syekh kamjah /hamzah yg fiktif dari tokoh dan makamnya yg mengaku sbg anak Sunan ampel versi ba'alawi yg di karang melalui tangan serat tjandrakantha ..
Heran orang orang sok tau yg model kyk gini suka mengarang dan menebar fitnah nasab orang lain
Sunan Pandaran II/Sunan Bayat putra dari Sunan Pandaran I/ Madyo Pandan putra dari Ki Ageng Wonosobo putra dari Bondan Kejawen/Dewi Nawangsih...
@@margobasuki532 ini lagi sama juga ngaconya
Begal nya tiga oramg mas.....sbg asal muasal nama kota Sala Tiga ( salah tiga)
Akulturasi Jawa Islam.
Di Babad Tanah Jawi, diceritakan bahwa Sultan Hadiwijaya sempat mampir ke makam Sunan Bayat dalam perjalanan pulang ke Pajang setelah pasukannya berhadap-hadapan dengan pasukan Panembahan Senopati di Kali Opak.
Mengingat masa hidup Panembahan Senopati dan Sultan Hadiwijaya jauh sebelum masa hidup Sultan Agung, apakah Sunan Bayat yg makamnya dihampiri oleh Sultan Hadiwijaya ini berbeda dengan Sunan Tembayat yg menjadi guru Sultan Agung?
Itu kan disebut lewat mimpi. Pujangga Mataram memang sering aneh. Bagaimana mungkin orang mati bisa transfer ilmu ke orang hidup.
Kalau ingin nyantri ke gus irfan gimana ya