Sejarah I CINA BENTENG AWAL PERADABAN TIONGHOA DI BANTEN I Tangerang-Banten

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 5 ก.ย. 2024
  • Orang Tionghoa Benteng (atau lebih dikenal dengan sebutan Cina Benteng atau Orang Benteng) adalah panggilan yang mengacu kepada masyarakat keturunan Tionghoa yang tinggal di daerah Tangerang, Provinsi Banten. Nama "Tionghoa Benteng" berasal dari kata "Benteng" yang saat itu terdapat sebuah benteng Belanda di Kota Tangerang terletak di Kawasan Pasar Lama, Tangerang, tidak jauh dari sungai Cisadane dan stasiun Tangerang. Pasar Lama merupakan pasar tradisional tertua yang pernah ada dan merupakan cikal bakal Kota Tangerang. Benteng ini dulunya difungsikan sebagai pos pengamanan mencegah serangan dari Kesultanan Banten, benteng ini merupakan benteng terdepan pertahanan Belanda di Pulau Jawa. Masyarakat Tionghoa Benteng telah beberapa generasi tinggal di Tangerang yang kini telah berkembang menjadi tiga kota/kabupaten yaitu, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Mereka adalah komunitas Tionghoa Peranakan terbesar di Indonesia. Setelah masa peralihan 1945-1950, banyak dari mereka yang eksodus ke Belanda dan Amerika Serikat.
    Cina Benteng merupakan bentuk masyarakat hasil dari perpaduan dua kebudayaan, yakni etnis Tionghoa dan pribumi. Mereka banyak melakukan pernikahan campuran (amalgansi) sehingga terjadi pembauran. Ciri-ciri fisik mereka tidak seperti orang Cina umumnya, warnanya agak gelap dan matanya tidak terlalu sipit. Mereka sudah menyatu dengan masyarakat pribumi, kadang sulit dibedakan apabila dilihat sepintas. Menurut Kho Oe Tjin Eng tokoh Cina Benteng, pada dasarnya hubungan antara masyarakat Cina Benteng dan masyarakat pribumi cukup harmonis, mereka saling menghargai dan menghormati. Begitupula menurut tokoh agama yang bernama Koh Rudi Gunawijaya mengatakan toleransi agama dan etnis di Tangerang sangat baik, ini terlihat dari beberapa kegiatan seperti pada hari Jumat bersih dan hari besar Kemerdekaan RI, warga Cina Benteng dan masyarakat melakukan gotong royong dan kerja bakti. Pada saat festival Cisadane dan perayaan Peh Cun, pesta lomba perahu naga dan kuliner Tangerang, hampir semua masyarakat datang dan ikut berpartisipasi mensukseskan perayaan tersebut.
    Demikian pula, dalam acara pernikahan orang Cina Benteng dan warga Tangerang selalu menampilkan seni cokek dan gambang kromong. Di sini ada kolaborasi kesenian etnik Cina dan Betawi, seperti gambang kromong, tanjidor, dan cokek. Alat musik yang digunakan salah satunya adalah tehyan dari Cina dan pemain cokek terdiri dari masyarakat Sukasari dan warga Cina Benteng.
    👥 more info: @perpushalwany @bantenologi5007 @balaipelestariankebudayaan9932 @bpkwilayah8
    #sejarahbanten #cinabentengtangerang #cinabentengawalperadabantionghoadibanten #kabupatentangerang #budayabanten #senibanten #wisatabanten #budayaindonesia #jagawarisankita

ความคิดเห็น • 40

  • @dimasadilaksono4860
    @dimasadilaksono4860 หลายเดือนก่อน +2

    Sangat edukatif

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  หลายเดือนก่อน +1

      @@dimasadilaksono4860 makasih mas🙏🏻

  • @gusguschuanel8319
    @gusguschuanel8319 หลายเดือนก่อน +1

    Pasar lama, Poris indah mereka kaum tionghoa yg meramaikan perdagangan, jadi ramai. Mantap

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  หลายเดือนก่อน

      siap kang..👍

  • @Abdurahman-gt3cu
    @Abdurahman-gt3cu หลายเดือนก่อน +2

    Dulu setiap lebaran saling maafab gak seperti sekarang
    Yang dibesarkan perbedaan

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  หลายเดือนก่อน

      Asyiiapp🙏

  • @studiobin
    @studiobin 5 หลายเดือนก่อน +1

    Terimakasih videonya sob.. Sangat informatif

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  5 หลายเดือนก่อน +1

      🫡Asyyiiapp.. makasih bang🙏🏻

  • @crutcrutcrut
    @crutcrutcrut 6 หลายเดือนก่อน +2

    Tangerang kota dibangun diramaikan orang tionghoa. Menurut cerita orang yang usianya di atas 80 thn an, di jaman Belanda yg pribumi hanya sekitar paling 1-2 orang dari 10 orang tionghoa. Sultan Banten yg cerdas mempersilahkan orang tionghoa Batavia mengungsi di desa Panoongan di thn 1740. Karena dengan keberadaan orang tionghoa pedagang2 ini menggairahkan roda ekonomi rakyat di desa perbatasan dengan Batavia ini. Dan setelah ditinggal orang Tionghoa, Glodok menjadi redup ekonominya selama 70 tahun. Dan VOC kehilangan pemasukan pajaknya yg besar dari toko2 Tionghoa ini.

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  6 หลายเดือนก่อน +1

      mangstab...sip terimakasih

    • @yantoputra4164
      @yantoputra4164 5 หลายเดือนก่อน +2

      Untuk jakarta juga sama bahkan sampai saat ini. Kontribusi orang tionghoa besar untuk kemajuan jakarta.

  • @Abdurahman-gt3cu
    @Abdurahman-gt3cu หลายเดือนก่อน +2

    Cina dan Betawi hidup harmonis , sebelum ada kadroe dindonesia

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  หลายเดือนก่อน

      sip👍👍

  • @user-zz8qg3mj9t
    @user-zz8qg3mj9t 4 หลายเดือนก่อน +1

    Tarik maaaaannngg

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  4 หลายเดือนก่อน

      Asyyiaapppp... bang..

  • @budisetiawan9162
    @budisetiawan9162 4 หลายเดือนก่อน +2

    Om, ini lokasi shoot, yg di tampilkan visual nya .spill dong daerah mna aja, terimkasih

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  4 หลายเดือนก่อน +1

      Disekitaran pasarlama kang🙏🏻

  • @muksimankasiman8101
    @muksimankasiman8101 4 หลายเดือนก่อน +2

    Chiben sama dengan china bekasi atau china udik

  • @andhikasatrio1088
    @andhikasatrio1088 2 หลายเดือนก่อน +1

    Saya ini blasteran Tionghoa - Belanda lo.

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  2 หลายเดือนก่อน

      Asyiiapp... kaka🙏

  • @bentengtangerang
    @bentengtangerang 7 หลายเดือนก่อน +2

    Di menit 09:18 itu rumah saya

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  7 หลายเดือนก่อน +1

      🫡Asyiiaapp…

    • @andhikasatrio1088
      @andhikasatrio1088 6 หลายเดือนก่อน +2

      Oh gitu ??

    • @andhikasatrio1088
      @andhikasatrio1088 6 หลายเดือนก่อน +1

      Yang pager biru muda itu yah !!??

    • @bentengtangerang
      @bentengtangerang 6 หลายเดือนก่อน +1

      @@andhikasatrio1088 iya betull

    • @yantoputra4164
      @yantoputra4164 5 หลายเดือนก่อน +1

      Cina benteng sama cina hak apa bedanya? Cina benteng sudah bukan ras murni yah

  • @yudiwarto6159
    @yudiwarto6159 4 หลายเดือนก่อน

    Oke from intelektual, Aing ko melukis tidak ada wanita.

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  4 หลายเดือนก่อน

      🙏🏻

  • @AndyBoy-n2o
    @AndyBoy-n2o 2 หลายเดือนก่อน +1

    Lokasinya tepat di mana

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  2 หลายเดือนก่อน

      sepengetahuan saia di di Kota Tangerang di pinggir Sungai Cisadane cho.. maaf kalo saia salah🙏

    • @tarsonogebangybetulseldiki8940
      @tarsonogebangybetulseldiki8940 หลายเดือนก่อน +1

      Pasar lama benteng Tangerang

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  หลายเดือนก่อน

      @@tarsonogebangybetulseldiki8940 🙏

  • @falahjeehan7977
    @falahjeehan7977 3 หลายเดือนก่อน +2

    Udah bukan cina lagi

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  3 หลายเดือนก่อน

      Nyimak 😁🙏🏻

  • @tanimyang3876
    @tanimyang3876 4 หลายเดือนก่อน +1

    Ga per ko Imleknya ga di .........

    • @mangdhepi
      @mangdhepi  4 หลายเดือนก่อน

      🙏🏻