KETIKA IMAN-KU DIRENDAHKAN ...

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 26 ส.ค. 2024
  • Sebuah ulasan sederhana untuk kita yang kerap direndahkan perihal iman.

ความคิดเห็น • 549

  • @bustanularifin5074
    @bustanularifin5074 2 หลายเดือนก่อน +39

    Saya bangga dengan orang Katolik, kemarin saya hilang dompet beserta isinya uang dan surat-surat penting berceceran di jalan karena terjatuh dari kantongku dan diselamatkan oleh seseorang dengan sungguh sungguh dan dicarinya saya melalui alamat KTP yg tercecer itu dan dikembalikan pada saya semuanya masih utuh tiada satupun yg hilang,setelah saya terima dompet itu dengan niat baik saya memberi tip berupa uang ternyata orang itu tidak mau menerimanya meskipun saya paksa orang itu tidak mau , orang itu berkata saya hanya ingin menolong dengan sungguh sungguh ternyata orang itu orang Katolik, Katolik memang keren

    • @BlackRose-jd5vo
      @BlackRose-jd5vo 2 หลายเดือนก่อน +4

      Umat katolik selalu di asah hati nuraninya terutama disekolah2 katolik dan dalam doa2 lingkungan dan petuah2 Romo. Melakukan hal baik sesuai hati nurani. Jika bertentangan hati nurani itu otomatis dosa. Maka asah lah hati nurani kita semua. Katolik berbuat baik TDK utk dapat pahala. Tp utk menyenangkan hati Tuhan. Bisa menyenangkan Tuhan kita sdh bahagia sekali.

    • @user-kj9bg8ej8m
      @user-kj9bg8ej8m 2 หลายเดือนก่อน +3

      Aminnnn....
      Semngt bekerja serta membntu dgn tulus...
      Khatoliku kereennnn...

    • @martinussemba4341
      @martinussemba4341 17 วันที่ผ่านมา

      Berkat Tuhan senantiasa...🙏

  • @heliodorushermans9233
    @heliodorushermans9233 2 หลายเดือนก่อน +30

    Semoga anakku kelak bisa ditahbiskan mjd spt Romo Ndeso, skrg anakku sdg kuliah di Seminari Tinggi

    • @user-kj9bg8ej8m
      @user-kj9bg8ej8m 2 หลายเดือนก่อน +2

      Aminnnn.....

    • @antoniussusanto5586
      @antoniussusanto5586 หลายเดือนก่อน +1

      Amiiin 🙏

    • @risanega3649
      @risanega3649 หลายเดือนก่อน +1

      Aminnnm❤❤❤

    • @AgnesSriSunaringsih
      @AgnesSriSunaringsih หลายเดือนก่อน

      Puji Tuhan. Aammeeenn

    • @uran8746
      @uran8746 21 วันที่ผ่านมา

      Turut bergembira & mendoakan....Amin

  • @emcysumiyati3669
    @emcysumiyati3669 2 หลายเดือนก่อน +41

    Umat Katholik harus memperdalam imannya dengan belajar pada para romo, bukan pada orang2 diluar gereja, yang sengaja akan menghancurkan iman kita. Trima kasih, Romo Aba, yg selalu mengingatkan kita dan menguatkan iman kita melalui renungan2 nya. Berkah Dalem. 🙏🙏

  • @user-jm2ri3ri3g
    @user-jm2ri3ri3g 2 หลายเดือนก่อน +75

    Saya bangga, kedewasaan para imam katolik, adem, tidak arogan, rendah hati👍

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน +2

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน

      Yaelahhhh...nyadarlah, anda itu sekte Prosotan abad 16 yg sdh di Anatema jadi Heresi.

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน +5

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813
      Nyadarlah, anda masuk perangkap sekte Prosotan yg sdh di Anatema jadi Heresi.

    • @Awam_katolik
      @Awam_katolik 2 หลายเดือนก่อน

      Gerombolan repormedkah??? Dirimu...​@@chanelanakkristenjalanan4813

    • @utaina955
      @utaina955 2 หลายเดือนก่อน +5

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813ini pasti gembala yang gereja nya belum makmur, jemaat nya masih sedikit, gajinya belum cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari - hari 😁😁 kalau gas dan air minum habis, minta duit ke bendahara gereja buat nukar tabung gas elpiji dan galon air minum 😁😁😂

  • @TimoTeweng
    @TimoTeweng 2 หลายเดือนก่อน +16

    Saya pengajar Katekumen. Setiap hari puluhan orang mendaftarkan diri menjadi Katolik, mulai SMP, SMA, Mahasiswa, dosen, dll. Katolik itu keren, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Hanya Katolik satu-satunya agama yang benar.❤

    • @JohTokan
      @JohTokan 2 หลายเดือนก่อน +1

      Di keuskupan mana ini? Seandainya saya bisa bantu mengajar

    • @TimoTeweng
      @TimoTeweng 27 วันที่ผ่านมา +1

      ​@@JohTokan
      Saya di Paroki Santo Yusup Jember, Keuskupan Malang. ❤

  • @endangtiti8621
    @endangtiti8621 2 หลายเดือนก่อน +6

    Maturnuwun pencerahan Romo Aba.
    Senantiasa sehat njih Romo Aba.
    GUSTI YESUS memberkati Romo Aba.
    🙏😇❤️⛪

  • @merrymerry3834
    @merrymerry3834 2 หลายเดือนก่อน +5

    Mudah2an Orang2 kattolik di Saman sekarang Imanya tidak akan goyah, Tuhan Yedus kuatkanlah Iman kami.

  • @ritakusumastuti3356
    @ritakusumastuti3356 หลายเดือนก่อน +2

    Karya toh kudus tidsk ada matinya. Tuhan memberkati .

  • @petrussupadmo1554
    @petrussupadmo1554 2 หลายเดือนก่อน +26

    Romo, iman saya pada Yesus takkan tergoyahkan apapun kata orang pokoke ikut Yesus selamanya. 100% katolik 100% Indonesia. Berkah dalem Romo

    • @AZ-oi8ww
      @AZ-oi8ww 2 หลายเดือนก่อน

      Yesus itu Tuhan apa manusia ⁉️‼️ .
      cba jwab yng jlas dn tegas .. klau Tuhan katakan Tuhan , klau manusia katakan manusia

    • @petrussupadmo1554
      @petrussupadmo1554 2 หลายเดือนก่อน +1

      @@AZ-oi8ww halo bro anda pasti 100% manusia

  • @tulipj3600
    @tulipj3600 2 หลายเดือนก่อน +4

    PujiTuhan...katholik itu diam2 menghanyutkan....makin lama makin bertambah....
    Walau isu dr umat seblh kekristenan menurun....itu kata mereka...krn mereka sdh benci & sentimen sedari dahulu.....
    Hidup katholik.....i ❤ katholik....

  • @susyyovita8775
    @susyyovita8775 2 หลายเดือนก่อน +11

    Apapun kt orang,..saya lahir katolik matipun harus katolik...❤❤❤

  • @markustasong8645
    @markustasong8645 หลายเดือนก่อน +3

    Terimakasih Romo, penjelasan yang sungguh membuat hati menjadi semakin adem, gejolak memang ada tapi penjelasan yang seperti ini membuat iman semakin kokoh dan sulit digoyahkan , Amen 🙏💖💖💖🙏

  • @philipusadi
    @philipusadi หลายเดือนก่อน +2

    Terima kasih ya Allah untuk misteri iman kami.
    Terima kasih Romo.
    Bêrkah Dalêm.

  • @biahastuty2297
    @biahastuty2297 2 หลายเดือนก่อน +8

    Mau susah seneng,lagi apes/dpt rejeki AKEH,sebel,marah....pokok melok Tuhan Yesus Kristus.....Krn hny Dialah yg JD pembelaku&penyelamatku❤❤🙏

  • @TatiTati-cs9dc
    @TatiTati-cs9dc 2 หลายเดือนก่อน +4

    Mmg beda cara bicara orang berilmu dan tdk.orang berilmu dapat menekan perasaan dan bicara dg bijak tak perlu berapi api.adem di telinga dan dihati

  • @TogapSibarani
    @TogapSibarani 2 หลายเดือนก่อน +1

    Bertumbuhlah iman kristen kita amin.

  • @hericahyono6276
    @hericahyono6276 2 หลายเดือนก่อน +3

    Menjadi seorang adalah panggilan, anugerah dan sekaligus perutusan. Renungan Rm Aba ini semakin meneguhkan. Berkah Dalem❤

  • @emcysumiyati3669
    @emcysumiyati3669 2 หลายเดือนก่อน +32

    Semoga banyak umat katholik melihat dan belajar dari renungan Romo Aba ini, supaya semakin kuatlah iman kita. Terima kasih, Romo. GBU. Amen. 🙏🙏

    • @natanaelmarjito3553
      @natanaelmarjito3553 2 หลายเดือนก่อน +5

      Saya kristen protestan pak sangat bisa di terima ulasan rhomo ndeso.. trimakasih buat rhomo.

    • @martinaanam5379
      @martinaanam5379 2 หลายเดือนก่อน +1

      Amen

  • @fransiscasupatmi565
    @fransiscasupatmi565 หลายเดือนก่อน +2

    Trimakadih Romo aba atas firman yg disampaikan ke seluruh umat manusia sangat sejuk adem enak didenger

  • @liegiok5173
    @liegiok5173 2 หลายเดือนก่อน +5

    Terima kasih banyak Romo Abe... Siraman Rohani nya sangat teduh dan menyejukkan hati. Marilah kita terus berdoa agar Iman umat Katholik tetap teguh dan semakin kokoh. Yesus Kristus menyertai kita sekalian dan Hati tak bernoda Maria senantiasa mendoakan kita. Satu dlm doa tuk kita semua 🙏🙏

  • @HironimusMatoneng-lu5sd
    @HironimusMatoneng-lu5sd 2 หลายเดือนก่อน +1

    slmat hari minggu ,Romo Tuhan Yesus memberkati...Amin

  • @MidahMidah-ud1ze
    @MidahMidah-ud1ze 2 หลายเดือนก่อน +3

    Salam kenal Romo,saya umat Katolik dari sabah area kota Marudu Pitas, terima kasih sabda firman Tuhan yg hidup sebagai santapan rohani kami pada hari ini Amin....

  • @mariagoretty5121
    @mariagoretty5121 2 หลายเดือนก่อน +2

    Selamat siang Romo Aba,tksh banyak atas penjelasan yg sangat2 menguatkan,semoga semua yg mendengar renungan ini akanmakin kuat dlm Iman Katolik.Harus tetap kuat dlm iman Katolik.Semangat🙏❤

  • @mausokomilanisti4368
    @mausokomilanisti4368 2 หลายเดือนก่อน +2

    Super Romo👍🏻👌🏻🙏🏼

  • @encikngebos3282
    @encikngebos3282 2 หลายเดือนก่อน +2

    Katolikku keren sedasyat apapun godaaan aku ttp katolik yg taat

  • @niken9220
    @niken9220 2 หลายเดือนก่อน +1

    Selamat siang Romo Aba, puji Tuhan saya bangga dengan lman saya Sebagai Katolik walau pun kanan kiri mengejek tetap percaya .terima kasih Romo Aba renungan ini menambah menguatkan lman kami 🙏😇❤

  • @NiketutRustini-zr2ko
    @NiketutRustini-zr2ko 2 หลายเดือนก่อน +12

    Selamat malam Romo Aba kami menyimak firman Tuhan malam ini.

  • @veronikamandonsa1666
    @veronikamandonsa1666 2 หลายเดือนก่อน +14

    Terimakasih Romo, untuk ajarannya,,, Tuhan memberkati Romo selalu

  • @user-ri1oh7db8n
    @user-ri1oh7db8n 16 วันที่ผ่านมา

    Selamat siang Romoku terima kasih utk renungan buat kami semua yg mendengarkan saya seorang Katolik sangat amat bersyukur pada Tuhan Yesus lewat Gereja Katolik imanku TDK akan pernah goyang.sedikitpun sampai selamanya Amin

  • @refakashiki3886
    @refakashiki3886 2 หลายเดือนก่อน +7

    perbedaan Kristen dan agama lain menurut saya adalah mereka berbuat baik demi menyelamatkan diri sendiri biar masuk surga tapi Kristen kita berbuat baik karena menghargai Big Boss kita Jesus Christ yang sudah nebus dosa kita !!!

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

  • @romaldusgunawan6308
    @romaldusgunawan6308 2 หลายเดือนก่อน +14

    Trimakasih romo katekesenya semakin menguatkan iman kita. Trus berkaya romo.TYM memberkati kita selalu❤🙏

  • @ignatiuswiradi3211
    @ignatiuswiradi3211 2 หลายเดือนก่อน +5

    Satu kata, super rm Aba 🙏
    Indeed … kita beriman unt mengalami Allah, bukan unt menguasai hal ttg Allah. Membingkai kecerdasan dg iman, bukan sebaliknya membingkai iman dg kecerdasan 👍

  • @user-ko2dd2zc8d
    @user-ko2dd2zc8d 2 หลายเดือนก่อน +3

    Leres Romo... sejujurnya kami sudah terbiasa di ucapkan kafir..najis dll dan bagi kami itu semua tdk merubah iman kami sedikitpun... justru yg membuat sedih adalah kenapa mereka sebegitunya membenci kpd Kekristenan. Bukankah kita sebangsa dan setanah air.

  • @user-zu7ne6ib5q
    @user-zu7ne6ib5q 2 หลายเดือนก่อน +2

    Salve Romo... Benar Romo... Mengalami Allah lebih berarti dibandingkan memahami Allah yang Maha segalanya,.. ❤

  • @EviFirch
    @EviFirch 5 วันที่ผ่านมา

    Semakin berumur sy semakin menyukai Misa. Sy terima kasih pd Tuhan krn sy bisa mengerti pentingnya ikut dlm upacara Misa Kudus. Semoga saudara kita yg ragu ragu di teguhkan iman mereka dalam Kristus.

  • @stevaniawina3138
    @stevaniawina3138 2 หลายเดือนก่อน +6

    Romo terus berkarya dicenel ini romo beri pejelasaan dan juga firman yang adem.karena diluar sana bertebaran cenel yang merendahkan kekristenan .terimakasih romo teruslah beri penjelasan melawan yutube yutube yg mejelaskan keristenan tapi gak sesui.

    • @demartin4274
      @demartin4274 2 หลายเดือนก่อน

      Ini sungguh tepat sekali teruskan Romo untuk memberi pencerahan kebenaran yang asli serta melawan pencerahan yang tidak pasti di channel lain.

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน

      Hati² ini ada antek dari sekte Bidat Prosotan.

  • @ekafrantina
    @ekafrantina 2 หลายเดือนก่อน +2

    Dapat diartikan dg singkat, bahwa ajaran agama dg mengutamakan akal logika, adalah agama yg mengimani bujukan iblis sejak awal mula iblis menggoda hawa.

  • @riamajuliana7679
    @riamajuliana7679 2 หลายเดือนก่อน +1

    Terima kasih Romo, sungguh memberi pencerahan, semoga iman katolik bagi umatnya smakin di kuatkan😊

  • @feliciakristina7337
    @feliciakristina7337 หลายเดือนก่อน +1

    Terima kasih Romo Aba, unt pencerahan dan bimbingannya unt menguatkan imanku. Semakin bersyukur dan berterima kasih telah dipilih Tuhan menjadi pengikutNya. Semoga Romo Aba tetap sehat dan semangat mengawal kami sampai pada kesusahannya. Tuhan memberkati selalu. Amin

  • @JONM4R5
    @JONM4R5 2 หลายเดือนก่อน +4

    Katekase seperti ini sangat penting bagi umat Katolik, khususnya pribadi yang terkadang plenga plongo ketika ditanyakan tentang iman Katolik.
    Terima kasih romo penyegaran iman yang sangat menggugah ini. 🙏

  • @user-it8vv6pj2e
    @user-it8vv6pj2e 2 หลายเดือนก่อน +2

    Mat pagi Romo,ma kasih atas homilinya

  • @dwiarifdalyanti8043
    @dwiarifdalyanti8043 2 หลายเดือนก่อน +2

    Tuhan Jesus mampukan kami terus berbuat KASIH kpd sesama kami krn TUHAN adalah KASIH . . .❤❤❤

  • @user-ns3pc3ge4f
    @user-ns3pc3ge4f 2 หลายเดือนก่อน +2

    "Mat pagi Romo,berkah dalem,ya...Romo betul banggat aku nonton di YTB, seperti itu kadang membuat teliga ku panas,tapi aku sadar setiap manusia dan agama tdk sama,tapi aku bangga di Timor Leste tdk ada yg seperti itu,klu sampai ada mereka sdh tau apa yg akn terjadi."

  • @EviFirch
    @EviFirch 5 วันที่ผ่านมา

    Bagi sy tdk masalah krn saya bangga sbg bagian dari gereja Katolik. Walau saya ikut sedih tapi kita punya Roh Kudus. Mari kita berdoa mohon terang Allah Roh Kudus untuk semua manusia yg tersesat. Kita gk usa benci mereka namun mari kita bawa dalam doa krn doa adalah senjata ampuh milik kita orang Kristen. ✝️💒🕊💓

  • @esianh23
    @esianh23 2 หลายเดือนก่อน +5

    Terima kasih banyak Romo Abba,
    Setuju Romo👍🙏 bersyukur menjadi umat Katolik Tri Tunggal Allah Maha Kudus sungguh hadir dan menyatu dalam Ekaristi. Amin🙏✨
    Sehat penuh Rahmat & berkat Tuhan Yesus selalu Romo, amin🙏✨

  • @aleksiusw4036
    @aleksiusw4036 2 หลายเดือนก่อน +2

    Terimakasih pencerahan imannya Romo, Tuhan memberkati. Amin 🙏🙏

  • @user-xn7ks2lk4u
    @user-xn7ks2lk4u 2 หลายเดือนก่อน +2

    Romo hebat... tksh Tuhan Yesus 🙏

  • @user-ro6ct9or8p
    @user-ro6ct9or8p 2 หลายเดือนก่อน +2

    Romo ndeso....Tuhan Yesus memberkati Amen.

  • @jonifreitas9638
    @jonifreitas9638 2 หลายเดือนก่อน +5

    Timor-Leste nyimak. Awesome. Berkah dalem Romo

  • @AlexiusWaluyo-bt4iw
    @AlexiusWaluyo-bt4iw 2 หลายเดือนก่อน +5

    Terpujilah Kristus, terima kasih utk renungannya Romo Aba. Berkah Dalem 🙏🙏

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน +1

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813
      Nyadarlah anda masuk pernagkap sekte Prosotan yg sdh di Anatema jadi Heresi

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      @@fsu8149
      ngerti kitab suci tidak! mengerti doktrin pun tidak! tapi berseru agar orang percaya 🤣🤣🤣🤣 ngobrol sama anak TK sana gih 🤣🤣🤣🤣🤣🤣

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน

      @@chanelanakkristenjalanan4813
      Yuk....ngobrol bareng²...🤗
      Sambil belajar alkitab ya .....

    • @asterialukardi8443
      @asterialukardi8443 2 หลายเดือนก่อน

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813tdk ada yg nyuruh km untuk percaya cuy.

  • @dodyrafles6988
    @dodyrafles6988 18 วันที่ผ่านมา

    Terimakasih Romo atas renungannya ya makin menguatkan iman saya. Saya makin bangga menjadi bagian dari keluarga besar kristen katolik. Berkah Dalem🙏🙏

  • @agnescung8177
    @agnescung8177 2 หลายเดือนก่อน +1

    Siang. Romo. Katolik ku keren. ❤❤❤❤❤

  • @srihartiw5410
    @srihartiw5410 หลายเดือนก่อน +1

    1 Yohanes 5: 4 iman yg mengalahkan dunia iman Kepada Tuhan Yesus Kristus

  • @elizabethkusmiyanti8463
    @elizabethkusmiyanti8463 2 หลายเดือนก่อน +9

    Trimk Romo, dg mendengarkan Romo, iman sy berjuang tuk ALLAH yg Kudus..Amin..❤

  • @ferysajunnaibaho4476
    @ferysajunnaibaho4476 2 หลายเดือนก่อน +6

    Terimakasih Romo...Untuk menasehati,mengingatkan ,menyegarkan dan terutama semakin meneguhkan Iman kami. Semoga Romo sehat dan semakin diberi kelimpahan hikmat yang baik.Amin.

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

    • @Awam_katolik
      @Awam_katolik 2 หลายเดือนก่อน +2

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813hihi..hi..
      Protestan yg keluar dari jati dirinya adalah PROSETAN😂

    • @ngerti_ora_son7896
      @ngerti_ora_son7896 2 หลายเดือนก่อน +1

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813ini sudah tertulis untuk bidat protestan luter, protestan Calvin, protestan wings dll ada tertulis pengikutmu bro di Matius 15:8-9 ( semoga paham !!! ) 😂😂😂😂

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      @@ngerti_ora_son7896 cuman kutip dua ayat trus tapsir sesuka udel kamu dan merasa sudah benar 🤦 apa beda nya kamu sama umat islam yang b0d0h dan dun9u itu 🤷 sama sama secara serampangan mengutip dan menapsir sesuka udel, tidak tau hermeneutik, exegese dan kamu tau ada berapa tingkatan dalam penafsiran? pasti kamu ga tau, saya hanya ingin bilang begini; mengutip ayat kitab suci dan menapsir dengan cara tidak benar itu sama saja kamu merendahkan Firman Tuhan, dan barang siapa merendahkan Firman Tuhan dia sama saja merendahkan Tuhan, satu ayat buat kamu amsal 1:7 di baca yah, terima kasih 🙏

  • @125Budi1967
    @125Budi1967 2 หลายเดือนก่อน +2

    ❤❤❤ Terima kasih romo Aba, untuk Katekese nya.
    Berkah Dalem

  • @EviFirch
    @EviFirch 5 วันที่ผ่านมา

    Bagus sekali pengajaran Romo. Terima kasih Romo❤

  • @evaniatysandra2695
    @evaniatysandra2695 2 หลายเดือนก่อน +2

    Tuhan memberkati Romo

  • @IsachNino-op8yy
    @IsachNino-op8yy 2 หลายเดือนก่อน +2

    Terima kasih Romo yg brilian.kami umat Katolik bangga bahwa mata rantai kerajaan Yesus dalam diri mu tetap kokoh Romo.

  • @lianni0870
    @lianni0870 2 หลายเดือนก่อน +2

    Terima kasih Romo, mantap sekali

  • @user-ri1oh7db8n
    @user-ri1oh7db8n 16 วันที่ผ่านมา

    Sangat amat bangga dan besyukurku mengimani Tuhan Yesusku yg satu satunya andalan hidup keluargaku saya merinding dengar renungan dari Romo sehat selalu Romo Tuhan Yesus selalu menyertai Romo Amin

  • @sigidsylvester1123
    @sigidsylvester1123 2 หลายเดือนก่อน +1

    Selamat pagi Romo.. bêrkah Dalêm Gusti Yesus..
    Bisa gemes juga Romo..

  • @kalisriana9965
    @kalisriana9965 2 หลายเดือนก่อน +2

    Apapun yang terjadi, tetap 100persen Katolik dan 100persen Indonesia ❤❤❤

  • @citrakarunia4461
    @citrakarunia4461 2 หลายเดือนก่อน +1

    Shalom Romo terimakasih, terimakasih untuk apologetik yg disampaikan. Adem mendengarnya.

  • @SofyanLeo
    @SofyanLeo 2 หลายเดือนก่อน +1

    Bapak Romo bagaimana jadi orang sabar menghadapi penzoliman mantap bapak romo

  • @srmerycp7026
    @srmerycp7026 2 หลายเดือนก่อน +2

    Amin.... Tks RP Ndeso, MSC sungguh luar biasa.ajakannya yg sangat meneguhkan iman Umat... smg umat Kristiani semakin kokoh dn teguhlah Iman kita.... sehat selalu ya Romo agar semakin semangat dn penuh Roh Kudus Allah utk semakin berani menyirami Iman Umatnya. Tuhan memberkati.

  • @AlexanderKristin-bi6qy
    @AlexanderKristin-bi6qy 2 หลายเดือนก่อน +1

    Marilah kita teguhkan terus Iman kita Kepada Tuhan Yesus Kristus dengan terus menerus mengikuti EKARISTI KUDUS.

  • @blasiustopak5711
    @blasiustopak5711 หลายเดือนก่อน

    Terimakasih yg sedlm-dlmnya atas ulasan Romo mengenai iman Kristen khususnya iman katolik, sy sebagai umat awam sering kli mendapatkan persoalan2 menyangkut iman dgn org2 non katolik. Namun bg sy, sy TDK merespon apalagi mau berdebat, Krn bg sy "Iman " itu bukan utk di perdebatan kan. Bagi saya mengimani akan Yesus Kristus sbg Tuhan Allah Sang Juruslamatku, tak menggubris dgn komen org2 di luar sana, skli lg Romo, terimakasih atas siraman rohani katolik ku, "Berkah Dalem" 🙏🙏🙏

  • @davehough8777
    @davehough8777 25 วันที่ผ่านมา

    Kemenangan iblis terjadi saat kita melawan musuh dengan menggunakan karakter iblis.... Terima kasih Romo 🙏

  • @kusnaryatiwisnutomo5743
    @kusnaryatiwisnutomo5743 2 หลายเดือนก่อน +2

    Terima kasih utk renungannya mo....
    Semoga Roh Kudus senantiasa menguatkan kita akan iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus....Amiii...nn
    Berkah Dalem...😂❤

  • @lelyhermawati783
    @lelyhermawati783 2 หลายเดือนก่อน +1

    Trima kasih banyak romo semakin menguatkan iman kita❤

  • @fennyirawati2306
    @fennyirawati2306 2 หลายเดือนก่อน +17

    Sehat semangat setia Romo Ndeso diberkati Tuhan pelayanannya berkah dalem

  • @tomasguntur6673
    @tomasguntur6673 17 วันที่ผ่านมา

    Salam Damai Damailah Dunia ku dan Negeri KU.... Romo...kalau Kami Zaman dahulu baremah.... sebelum mengenal Agama.... makanya saya selalu perhatikan hampir sama yang saya yakini... makanya saya bangga jadi orang Katolik.... Tuhan Yesus Kristus. lah yang sempurna terbaik menurut pendapat diri saya... OK salam waras...

  • @mimiartigow6640
    @mimiartigow6640 2 หลายเดือนก่อน +2

    Terima kasih atas renungannya romo,YBU

  • @dalenompusunggu1442
    @dalenompusunggu1442 2 หลายเดือนก่อน +1

    Terima kasih Romo… meneduhkan. Sehat selalu untk menguatkan Iman 🙏🙏🙏

  • @margaritaindrayanti3322
    @margaritaindrayanti3322 2 หลายเดือนก่อน +2

    Trimakasih Romo Deso atas renungan pagi ini BD

  • @harimurtimangunkusumo755
    @harimurtimangunkusumo755 2 หลายเดือนก่อน +2

    Setuju. Setiap agama punya dogma, aturan, kitab suci dan sejarah yg berbeda. Jgn kita sama kan agama yg kita anut dg agama orang lain. Pemahaman dogmah agama di butuhkan keimanan. Bukan logika. Sejarah hadirnya setiap kitab suci di setiap agama jg berbeda. Hadirnya sejarah sebuah agama juga berbeda. Hargai agama orang lain.

    • @EviFirch
      @EviFirch 5 วันที่ผ่านมา

      ??

  • @KrisilVanus
    @KrisilVanus 2 หลายเดือนก่อน +1

    Mantap pencerahan Romo Aba Msc.sesuai homili bacaan Injil Minggu 09-06-24 ....

  • @jonsonsimangunsong110
    @jonsonsimangunsong110 2 หลายเดือนก่อน +2

    sèlamat.pagi dan semangat.baru.pastor aba.msc...pengikut chanel.romo deso..
    tetap bersemangat dalam IMAN sehingga selalu kuat dan rajin dalam.hidup.katolik itu keren.

  • @lestathe7053
    @lestathe7053 2 หลายเดือนก่อน +1

    Biarkan iblis menggonggonggg..Katolik ku tetap kerennnn

  • @paulusparna8688
    @paulusparna8688 2 หลายเดือนก่อน +3

    Terima kasih Romo pencerahannya. Katholikku mmg kereeeeennnn.

  • @adhiwiliadi4750
    @adhiwiliadi4750 2 หลายเดือนก่อน +5

    Shalom ! MO TKS 😊 homili nya' saya dan umat Tercerahkan ' GBU ❤ MO.

  • @l.ragustina8365
    @l.ragustina8365 หลายเดือนก่อน +1

    Berkah Dalem

  • @avrhendrajati
    @avrhendrajati 2 หลายเดือนก่อน +2

    Shalom, malam Romo Abba, Berkah Dalem, terima kasih permenungannya semakin meneguhkan, Saya bangga saya Katolik. Semoga Romo Abba sehat, sukacita, setia dalam pelayanan, Tuhan memberkati.

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน +1

      Hati² ini ada kaum Bidat sekte Prosotan.

    • @SederhanaPonsel-lu9ql
      @SederhanaPonsel-lu9ql 2 หลายเดือนก่อน

      Mungkin dia itu termasuk keturunan ular beludak, komennya nyecer kemana-mana 🙏​@@fsu8149

  • @EfriChanel
    @EfriChanel 2 หลายเดือนก่อน +1

    Salve Romo 🙏🙏🙏🙏 gbu dan kita semua 🙏🙏🙏😇😇😇😍😍😍✝️

  • @anthonyhalim7103
    @anthonyhalim7103 2 หลายเดือนก่อน +4

    Amin..Romo🙏🙏renungan yang luarbiasa..Tuhan Yesus memberkati🙏🙏🙏

    • @chanelanakkristenjalanan4813
      @chanelanakkristenjalanan4813 2 หลายเดือนก่อน

      pembacaan sekilas terhadap Perjanjian Baru akan mengungkapkan bahwa Gereja Katolik tidak bermula dari ajaran Yesus atau para rasul-Nya. Dalam Perjanjian Baru, tidak disebutkan tentang kepausan, penyembahan/pemujaan Maria (atau Maria yang dikandung tanpa noda, keperawanan Maria yang abadi, pengangkatan Maria, atau Maria sebagai rekan penebus dan perantara), permohonan orang-orang kudus dalam surga atas doa-doa mereka, suksesi apostolik , tata cara gereja yang berfungsi sebagai sakramen , baptisan bayi , pengakuan dosa kepada imam, api penyucian , pengampunan dosa , atau otoritas yang setara antara tradisi gereja dan Kitab Suci. Lantas, jika asal muasal Gereja Katolik tidak terletak pada ajaran Yesus dan para rasul-Nya, sebagaimana tercatat dalam Perjanjian Baru, lalu bagaimana sebenarnya asal muasal Gereja Katolik?
      Selama 280 tahun pertama sejarah Kristen, agama Kristen dilarang oleh Kekaisaran Romawi, dan umat Kristen dianiaya dengan kejam. Hal ini berubah setelah “konversi” Kaisar Romawi Konstantin . Konstantinus memberikan toleransi beragama melalui Dekrit Milan pada tahun 313 M, yang secara efektif mencabut larangan terhadap agama Kristen. Kemudian, pada tahun 325 M, Konstantinus mengadakan Konsili Nicea dalam upayanya menyatukan agama Kristen. Konstantinus membayangkan agama Kristen sebagai agama yang dapat menyatukan Kekaisaran Romawi, yang saat itu mulai terpecah-belah dan terpecah belah. Meskipun hal ini tampaknya merupakan perkembangan positif bagi gereja Kristen, namun hasilnya sama sekali tidak positif. Sama seperti Konstantinus yang menolak memeluk agama Kristen sepenuhnya namun tetap meneruskan kepercayaan dan praktik pagannya, gereja Kristen yang dipromosikan Konstantinus dan para penerusnya secara bertahap menjadi campuran antara agama Kristen sejati dan paganisme Romawi.
      Berikut adalah beberapa contohnya:
      Kebanyakan kepercayaan dan praktik Katolik Roma mengenai Maria sama sekali tidak ada dalam Alkitab. Dari manakah keyakinan tersebut berasal? Pandangan Katolik Roma tentang Maria memiliki lebih banyak kesamaan dengan agama dewi ibu Isis di Mesir dibandingkan dengan apa pun yang diajarkan dalam Perjanjian Baru. Menariknya, petunjuk pertama mengenai Mariologi Katolik terdapat dalam tulisan Origenes , yang tinggal di Aleksandria, Mesir, yang kebetulan merupakan titik fokus pemujaan Isis.
      Perjamuan Tuhan yang merupakan konsumsi tubuh dan darah Yesus secara harafiah tidak diajarkan dalam Alkitab. Gagasan bahwa roti dan anggur secara ajaib diubah menjadi tubuh dan darah Yesus secara harafiah ( transubstansiasi ) tidaklah alkitabiah. Namun, beberapa agama pagan kuno, termasuk Mithraisme, yang sangat populer di Kekaisaran Romawi, memiliki semacam “theophagy” (memakan dewa) sebagai praktik ritual.
      Agama Katolik Roma memiliki “orang-orang kudus” yang dapat didoakan untuk mendapatkan berkat tertentu. Misalnya, Santo Gianna Beretta Molla adalah santo pelindung kesuburan. Fransiskus dari Assisi adalah santo pelindung hewan. Ada banyak orang suci pelindung penyembuhan dan kenyamanan. Tidak ada petunjuk mengenai hal ini yang diajarkan dalam Kitab Suci. Sama seperti jajaran dewa Romawi yang memiliki dewa cinta, dewa perdamaian, dewa perang, dewa kekuatan, dewa kebijaksanaan, dll., demikian pula Gereja Katolik memiliki orang suci yang “bertanggung jawab” atas masing-masing kategori ini dan banyak kategori lainnya. Banyak kota Romawi yang memiliki dewa khusus untuk kota tersebut, dan Gereja Katolik juga menyediakan “santo pelindung” untuk kota tersebut.
      Gagasan bahwa uskup Roma adalah wakil Kristus , pemimpin tertinggi Gereja Kristen, sama sekali asing dengan Firman Tuhan. Supremasi uskup Roma (kepausan) diciptakan dengan dukungan kaisar Romawi. Meskipun sebagian besar uskup lain (dan umat Kristiani) menolak gagasan bahwa uskup Roma adalah yang tertinggi, uskup Roma akhirnya naik ke posisi tertinggi, sekali lagi, karena kekuasaan dan pengaruh kaisar Romawi. Setelah bagian barat Kekaisaran Romawi runtuh, para paus mengambil gelar yang sebelumnya dimiliki oleh kaisar Romawi-Pontifex Maximus.
      Masih banyak lagi contoh yang bisa diberikan. Keempat hal ini sudah cukup untuk menunjukkan asal mula Gereja Katolik. Tentu saja, Gereja Katolik Roma menyangkal asal muasal kepercayaan dan praktiknya yang kafir. Gereja Katolik menyamarkan kepercayaan pagannya di balik teologi dan tradisi gereja yang rumit. Menyadari bahwa banyak kepercayaan dan praktek yang sama sekali asing dengan Kitab Suci, Gereja Katolik terpaksa menyangkal otoritas dan kecukupan Kitab Suci.
      Asal usul Gereja Katolik adalah kompromi tragis antara agama Kristen dengan agama-agama pagan yang mengelilinginya. Alih-alih mewartakan Injil dan mempertobatkan orang-orang kafir, Gereja Katolik “mengkristenkan” agama-agama kafir dan “mengkafirkan” agama Kristen. Dengan mengaburkan perbedaan-perbedaan dan menghapus perbedaan-perbedaan tersebut, Gereja Katolik menjadikan dirinya menarik bagi orang-orang penyembah berhala di Kekaisaran Romawi. Salah satu hasilnya adalah Gereja Katolik menjadi agama tertinggi di dunia Romawi selama berabad-abad. Namun, akibat lainnya adalah bentuk Kekristenan yang paling dominan murtad dari Injil Yesus Kristus yang sejati dan pemberitaan Firman Tuhan yang benar.
      Dua Timotius 4:3-4 menyatakan, “Sebab akan tiba saatnya manusia tidak tahan lagi dengan doktrin yang sehat. Sebaliknya, untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, mereka akan mengumpulkan sejumlah besar guru di sekeliling mereka untuk mengatakan apa yang ingin didengar oleh telinga mereka yang gatal. Mereka akan memalingkan telinga dari kebenaran dan beralih ke mitos.”

    • @fsu8149
      @fsu8149 2 หลายเดือนก่อน +2

      ​@@chanelanakkristenjalanan4813
      Nyadarlah anda sdh masuk perangkap sekte Prosotan yg sdh di Anatema jadi Heresi. Bidat.

  • @yohanes3234
    @yohanes3234 2 หลายเดือนก่อน +5

    Amin..!
    Ulasan serta peneguhan iman yg sungguh baik dan menggugah utk direnungkan lagi serta dihayati pula.
    Terima kasih, Romo.
    Shalom..!

  • @marksletors1160
    @marksletors1160 2 หลายเดือนก่อน +3

    Selamat malam Romo, sehat selalu n setia memberikan renungan peneguhan buat kami. Malam bae.

  • @Steven-xj3tq
    @Steven-xj3tq 2 หลายเดือนก่อน +5

    🙏 Sehat selalu Romo .... AMIN 🟣

  • @tanmeny3978
    @tanmeny3978 2 หลายเดือนก่อน +3

    terima kasih Romo Abba utk pencerahan Iman Katolik.
    Selamat melayani kami umat yg butuh pencerahan. agar kami semakin setia mengimani Gereja yg satu ,kudus, Katolik dan apostolik, Amin.
    Tuhan,menyertai dan memberkati romo dlm karya pelayanan.sehat selalu utk Romo. Gbu mo.🙏🙏

  • @narlinsimarmata514
    @narlinsimarmata514 2 หลายเดือนก่อน +1

    Amennn 🙏😇
    Trimksh atas pencerahannya..🙏

  • @JohTokan
    @JohTokan 2 หลายเดือนก่อน +2

    Barang orisinal memang beda dari imitasi. Berbanggalah!

  • @buktiparyanto1717
    @buktiparyanto1717 2 หลายเดือนก่อน +5

    Amin.
    Romo, pengajarannya menuntun kami kejalan kehidupan yg hikmat dan bijak dlm beriman Katolik, terima kasih 🙏.

  • @yulianamangayu7113
    @yulianamangayu7113 2 หลายเดือนก่อน +2

    Amin terimakasih Romo Aba ajaranya smg iman kami takan goyah oleh sgl yg jahat dan tak dihargai skl percaya Yesus selamanya akan tetap percaya bahkan lebih sungguh ❤ ❤

  • @adrianbahi308
    @adrianbahi308 2 หลายเดือนก่อน +1

    Pembicaraan yang teduh, tapi lebih kepda himbauan filsafat. Kita. Suci kurang dikutip sbg sumber.
    Tendensi pelajaran di seminari kalau porsi Filsafatnya 50%, 30 % untuk sosial antropologoli, Kitab suci cuma 15% saja, maka kita kurang PD

  • @satriobudiarjo3881
    @satriobudiarjo3881 5 วันที่ผ่านมา

    Iman tidak bisa direndahkan, sebab nilai iman itu Surga yg menentukan tingkatnya, manusia tidak bisa/tidak mampu memberi nilai,... yg ramai saat ini cuma orang kerdil(rohani dan pikiran-nya) memandang rendah ajaran agama lain...

  • @abrahampramono1654
    @abrahampramono1654 2 หลายเดือนก่อน +5

    🙏Tksh bnyk Rmo Ndeso dgn ktkese yg mndalam singkt pandat dan mndalam mbwa kita smkn brelasi dgn Tuhan mlalui SabdaNya utk diteguhkn dlm pergumulan hidup ini smg pnglmn iman smkn kami dkuasai Roh Kudus utk mnjdi trang dan garam srta brbagi Kasij dgn sesamaNya Amin❤

  • @thcintatmi5550
    @thcintatmi5550 2 หลายเดือนก่อน +3

    🙏🏽❤️🙏🏽 bersemangat bersama Romo, utk mengalami Allah, Sang Firman yg mjd manusia itu🙏🏽

  • @lielani
    @lielani 2 หลายเดือนก่อน +3

    Terimakasih Romo memberi kami peneguhan 🙏

  • @AhmadHidayat-mv9py
    @AhmadHidayat-mv9py 21 วันที่ผ่านมา

    Benar..
    Terkadang.iman.kita.sendiri...
    Menjadi.goyah.
    Karena.direndahkan.orang..
    Baik.iman.atau..perbuatan.kitta..
    Sehingga.kita.merasa.tersisih..
    Hingga.stres.atau.depresi...