Matius 9:13 (TB) Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa." Why? agar mereka bertobat!
saya ga setuju kalo orang yg tidak bisa memberi persembahan atau kolekte.Justru harus didoain orang yg belum bisa memberi persembahan/kolekte.Supaya orang yg sedang dlm berkekurangan supaya diberkati semua yg pekerjaan usaha yg dikerjakan dilancarkan penghasilannya. SAYA LEBIH SETUJU JUSTRU HARUS DI DOAKAN
Setuju banget. Dan bahkan ketika orangnya sebenarnya sudah mempunyai hal yg bisa diberikan tapi ga mau memberi pun, tetap harus didoakan semoga dia disentuh hatinya untuk memberikan sesuatu kepada Tuhan.
Teruskan dan tetap dalam jalur kebenaran yg kalian yakini … netizen patut dilihat komen ,kritik dan mungkin nyinyirnya tapi yg merendahkan dan menganggap kalian sampah balas dengan senyum saja 🙏🏼🙏🏼🙏🏼😀😀😀
saya pernah hanya memberi doa dan tenaga saya utk Tuhan.. saya bilang sama Tuhan, "maaf Tuhan, saya hanya punya tenaga yg bisa saya beri dan ucapan doa yg bisa saya doakan utk orang lain".,.. saya mendoakan orang-orang yg sulit dapet kerja.. karena ingin memberi uang tapi belum punya uang sepersen pun... dan memang sedang cari pekerjaan.. bgtu sulit nya cari kerja .. Puji Tuhan sekarang saya sudahbisa persembahan kasih dan perpuluhan.. Tuhan Baik..
Tolong doain dong ko, semoga di sukses kn dalam perkerjaan, soalnya baru kerja, dan doain orang tua saya juga semoga sehat dan panjang umur, makasih ko Tuhan Berkati
Konsep memberi di gereja aku diajarkan tentang kerelaan hati. Memberi tidak boleh dengan sunggut-sunggut. Jadi apapun yg ingin dipersembahkan (baik tenaga, dana, ide dan lainnya) harus dengan rela hati. Hasil dari syukur akan Kasih Allah kepada kita. Level pemberian persembahan yg paling tinggi adalah mempersembahkan seluruh hidup kita. Saya setuju ama ko Andre, harusnya "gereja" fokus dalam memberitakan Kerajaan Allah dan kebenaranNya, maka semuanya akan ditambahkan, termasuk kecukupan dalam operasional gereja dalam menjalan 3 tugas utamanya (marturia, koinonia, dan diakonia). Thanks brave talk. Gw berasal dri gereja tradisional btw.
Senang menonton chanel ini...pemudanya dan hamba2 tuhan yg jadi nara sumber memberikan perspektif yg mencerahkan tentang kehidupan bergereja..yg selama ini tabu untuk didiskusikan. Maju terus anak2 muda yg berani bersuara ditengah nada2 miring yg banyak tentang gereja.
Persembahan kan diberikan kepada suku Lewi. Memangnya pendeta/gereja indon adalah suku Lewi? Btw saya setuju mengenai penyampaian perpuluhan selama disampaikan dengan bijaksana dan tidak guilt-tripping jemaat. Bless Y'all 🙏
Persembahan dan perpuluhan utk pelayanan Tuhan.. Suku lewi saat itu adalah orang2 yang full time melayani Tuhan.. untuk saat ini adalah hamba Tuhan / penginjil / pendeta atau orang2 yg melayani full time.. persembahan itu dipakai salah satunya utk kebutuhan mereka sehari2.. Yg jadi masalah bukan persembahannya diberikan kepada siapa.. tapi pengelolahannya bagaimana.. jd jika ada gereja yg menyalah gunakan persembahan maka itulah yg harus diperbaiki, bukannya tidak memberi persembahan karena mereka bukan suku lewi lah atau takut salah dipakai.. Persembahan itu pemberian kita utk Tuhan jadi itu wajib.. masalah lain jika gereja atau pendeta salah gunakan persembahan.. jgn jadikan itu alasan kita tidak persembahan.. Catatan penting menurut sy.. jgn memberikan pendeta atau hamba Tuhan mengelola sendiri persembahan krn mereka jg manusia bisa tergoda.. maka perlu majelis yang mengontrol.. dan sebaiknya hamba Tuhan atau pendeta ataupun gembala itu di gaji sehingga tidak full Pdt yg kelola..
19:53 kalau boleh dicek di kitab suci tak ada ayat mengasihi Tuhan dengan memberi persembahan ke Gereja... Sebaliknya justru cara kita mengasihi Tuhan sesuai Alkitab adalah dengan memberi makan orang miskin.. memberi tempat untuk menginap bagi orang yg kesulitan, dll yg menyangkut kepedulian terhadap orang miskin
Soal memberi dan perpuluhan saya melakukan dengan memberi pepuluhan ke orang orang dan pendeta2 yang lebih membutuhkan,. Banya di luaran sana yg membutuhkan ..lkarena Tuhan juga mengasihi mereka semua.. yang jelas tidak harus selalu ke greja setempat .
Memberi itu jgn pakai konsep perpuluhan. Perpuluhan itu bagian dr hukum taurat. Berilah dgn ajaran kasih karunia yaitu Yesus kristus. Memberi dgn kerelaan hati.
Biasanya gereja yang melarang jemaatnya mendoakan sesamanya manusia yang tidak memberi persembahan adalah gereja matree😂 ujungnya jemaat selalu 'ditakut-takuti'.kena kutuk atau sebaliknya diiming-imingi dapat berkat berlimpah jika memberi banyak atau sebaliknya macam beli undian lotre 😂 Bergerejalah dengan cerdas, cari yang gembalanya tulus, sungguh hidup kudus dan dikenal dekat, menolong jemaat.
Unpopular opinion, gembala boleh menerima perpuluhan HANYA kalau fulltime seperti bangsa lewi dulu krn tdk punya pekerjaan. Kalau pasangan gembala bekerja dan mampu hidup layak selayaknya tdk ambil bagian perpuluhan dan dialokasikan ke missioner yg bertugas penginjilan diluar untuk menjangkau jiwa baru yg perlu dijamah
Sebenarnya kita sbagai jemaat hrs sadar meski sedikit isilah amplop, krna kita mengerti bhwa smua personil di gereja butuh buat oprasional byar pdt byr listrik music tisu d toilet air pun hrs kita ikut mikirin kebutuhan gereja yg kita ikut menyantap makanan rohani/ firman TUHAN yg di bawakan oleh Pdt sebagai tanda trimakasih kpda Pdt yg mengurai firman Tuhan yg kita terima ,pulang membawa remah² firman tuk hidup kita jdi kuat dlm iman kekristenan dll.., Aku ajh klw mau k gereja g punya uang buat kolekte lbih baik g brngkat😢
Mmg butuh biaya utk segala yg sdh dibangun utk biaya perawatan gedung gereja,dll...ya tapi jgn sampe keterbatasan ekonomi jd beban mu membatasi diri dlm komunitas,justru gereja yg harus membantu mu...sedikit atau byk pemberian mu berikan dgn sukacita jgn dgn sedih hati terutama hidup mu yg terutama dipersembahkan kpd Tuhan...memberi byk berupa uang jg kalo hidup nya ngga beres dihadapan Tuhan ya percuma jg
Sebenarnya akar masalah banyak yg "menentang" persepuluhan itu gaya hidup mewah dari oknum pendeta yg bersangkutan. Menurut saya encourage persepuluhan itu masih harus dilakukan tapi harus disertai transparansi penggunaannya. Misalnya ditunjukkan kemana saja uang itu digunakan, jika ada umat membutuhkan juga disalurkan bantuan ke dia, dll. Saya rasa Umat bakal tidak masalah. Bahkan ketika Pendeta jg mengambil bagian perpuluhan sebagai gaji pun jg gpp asal masuk akal jumlahnya.
sebenarnya ini ranah gerejawi, boleh ditanya kepada gerejanya brother. Karena memang tugas gereja juga mencerahkan masalah ini. Dan kalo mau sumber eksternal, sudah banyak kok yang membahas tentang ibadah dan perayaan minggu karna ini topik yang sangat dasar. Boleh dicari, brother
1. Yesus Kristus bangkit di hari Minggu 2. Hari Pentakosta terjadi di hari Minggu 3. Ada pengharapan bahwa Maranatha (Yesus datang kali kedua) terjadi di hari Minggu
KONTRADIKSI SERIUS AYAT-AYAT ALKITAB ... Ada banyak sekali pertentangan antar-ayat di dalam Alkitab yang menunjukkan bahwa Alkitab sama sekali bukan sebuah kitab wahyu yang berisi kumpulan firman Tuhan, meski di dalamnya memuat serpihan-serpihan dari firman Tuhan yang sebenarnya. Jika anda sabar menyimak, maka contoh-contoh berikut boleh dianggap mewakili sejumlah besar ayat-ayat Alkitab yang isinya saling bertentangan: (1) EZRA 2:5 VS NEHEMIA 7:10. Dalam Ezra, jumlah anak Arah TERTULIS: “775 orang”, TETAPI dalam Nehemia: “652 orang”. (2) 2 RAJA-RAJA 8:26 VS 2 TAWARIKH 22:2. Dalam 2 Raja-raja, umur Ahazia ketika naik raja TERTULIS: “22 tahun”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “42 tahun”. (3) 2 RAJA-RAJA 24:8 VS 2 TAWARIKH 36:9. Dalam 2 Raja-raja, lamanya raja Jojachin berkuasa TERTULIS: “3 bulan”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “3 bulan 10 hari”. (4) 2 SAMUEL 10:18 VS 1 TAWARIKH 19:18. Dalam 2 Samuel, yang dibinasakan Daud TERTULIS: “700 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERKUDA”, dan “panglima perang SOBACH”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “7.000 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERJALAN KAKI”, dan “panglima perang SOFACH”. (5) 2 SAMUEL 8:9-10 VS 1 TAWARIKH 18:9-10. Dalam 2 Samuel, nama raja Hamat dan anaknya TERTULIS: “Toi dan Yoram”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tohu dan Hadoram”. 6) 2 SAMUEL 23:8 VS 1 TAWARIKH 11:11 (1). Dalam 2 Samuel, nama pahlawan yang mengiringi Daud TERTULIS: “Josech Basjebet anak Tachkemoni”, “kepala SEGALA PENGHULU”, dan “menikam 800 orang”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Yasobam anak Hachmoni”, “kepala ORANG TIGA PULUH”, dan “menikam 300 orang”. (7) 2 SAMUEL 24:1 VS 1 TAWARIKH 21:1. Dalam 2 Samuel, yang mengajak Daud melawan Israel TERTULIS: “TUHAN”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “SETAN”! (8) YOHANES 1:18 VS KEJADIAN 18:1 & 32:30. Dalam Yohanes TERTULIS: “hanya Yesus yang melihat Allah”, TETAPI dalam Kejadian 18 & 32: “Abraham dan Yakub pun pernah melihat Allah”. (bertentangan literatur). (9) 2 SAMUEL 8:8 VS 1 TAWARIKH 18:8. Dalam 2 Samuel, tempat dimana raja Daud memindahkan perunggu TERTULIS: “Tebach dan Berotai”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tibchat dan Chun”. (10) KELUARAN 4:22 VS YEREMIA 31:9. Dalam Keluaran, yang merupakan anak sulung Allah TERTULIS: “ISRAIL”, TETAPI dalam Yeremia: “AFRAIM”. 11) YOHANES 5:31 VS YOHANES 8:14. Dalam Yohanes 5, perkataan Yesus TERTULIS: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu TIDAK BENAR”, TETAPI dalam Yohanes 8: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu BENAR”. (bertentangn redaksi). (12) YOHANES 10:38 & 14:11 VS YOHANES 14:28. Dalam Yohanes 10:38 & 14:11, perkataan Yesus TERTULIS: “Bapa di dalam aku dan aku di dalam Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 14:28 Yesus berkata: “..Bapa LEBIH BESAR dari aku”. (bertentangan prinsip). (13) YOHANES 14:9 VS YOHANES 5:37. Dalam Yohanes 14, TERTULIS: “Yesus berkata: Siapa yang melihat aku, dia telah melihat Bapa”, TETAPI dalam Yohanes 5: “Yesus berkata: rupa-Nya (Bapa) pun tidak pernah kamu lihat”. (bertentangan prinsip). (14) YOHANES 10:30 VS YOHANES 17:11,21,22,23. Dalam Yohanes 10, TERTULIS: “Yesus menyatu dengan Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 17: “Yesus menyatu dengan murid2nya”. (salah persepsi). (15) MATIUS 3:17 VS MATIUS 5:9; KELUARAN 4:22 & YEREMIA 31:9. Dalam Matius 3, TERTULIS: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan (karena itu Yesus = Anak Allah)”, TETAPI dalam Matius 5: “Yesus berkata: Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah”, dalam Keluaran: “Israel adalah anak sulung Allah”, dan dalam Yeremia: “Afraim adalah anak sulung Allah”. (salah persepsi 16) MATIUS 1:20 VS LUKAS 1:41. Dalam Matius, TERTULIS: “…Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus (karena itu Yesus = Roh Kudus)”, TETAPI dalam Lukas: “…dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus”. (salah persepsi). (17) 1 KORINTUS 8:6 VS ULANGAN 4:35 & MARKUS 12:29. Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: hanya ada satu Allah saja yaitu Bapa dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Ulangan: “Tuhan itulah Allah, dan kecuali Dia tiada yang lain lagi”, dan dalam Markus: “Yesus berkata: Hai Israel, adapun Allah, Tuhan kita, Tuhan yang Esa”. (bertentangan prinsip). (18) 1 KORINTUS 8:6 VS MATIUS 15:24 & YOHANES 17:3. Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: …dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Matius: “Yesus berkata: Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel”, dan dalam Yohanes: “Yesus berkata: …mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”. Menurut Yesus sendiri, dia adalah UTUSAN TUHAN. (bertentangn prinsip). (19) LUKAS 2:11 VS MATIUS 6:6-15 & 7:21. Dalam Lukas, TERTULIS: “Malaikat berkata: telah lahir juru selamat yaitu Kristus Tuhan itu”, TETAPI dalam Matius 6:6-15 “Yesus menyuruh umatnya untuk berdoa kepada Bapa (Allah)”, dan dalam Matius 7:21 “Yesus berkata: “bukan tiap2 orang yang menyeru aku, Tuhan, Tuhan, yang akan masuk surga, hanyalah orang2 yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga”. (bertentangan prinsip). (20) MATIUS 1:21 VS MATIUS 16:27 & YOHANES 5:30. Dalam Matius 1, TERTULIS: “Malaikat berkata: ..Yesus akan melepaskan kaumnya dari segala dosanya”, TETAPI dalam Matius 16 “Yesus akan membalas tiap2 orang menurut perbuatannya”, dan dalam Yohanes 5 “Yesus menjadi pesuruh Tuhan dengan menjalankan hukum yang seadil2nya”. (bertentangan hukum). VS MARKUS 7:14-20 VS MATIUS 5:17-19. Dalam Ulangan & Imamat (Taurat), TERTULIS: “Tuhan berfirman: Binatang2 laut tak bersirip/bersisik, daging babi, serta jenis2 burung dan mamalia tertentu adalah haram dimakan”, TETAPI dalam Markus: “Yesus menghalalkan semua makanan”, padahal dalam Matius: “Yesus datang bukan untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum). (27) IMAMAT 10:8-11 & ULANGAN 29:6 VS MATIUS 15:11 VS MATIUS 5:17-19. Dalam Imamat & Ulangan, TERTULIS: “Tuhan berfirman: meminum anggur dan minuman keras (memabukkan) adalah haram”, TETAPI dalam Matius 15 “Yesus berkata: bukan yang masuk ke mulut yang menajiskan orang melainkan yang keluar dari mulut”, padahal dalam Matius 5: “Yesus berkata bahwa kedatangannya bukanlah untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum). (28) MATIUS 3:17 & 12:18-21 VS YESAYA 42:1-16. Dalam Matius 3:17 & 12:18, Firman Tuhan TERTULIS: “Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepadanyalah Aku berkenan”. Menurut Kristen/Katolik, ayat ini menunjuk kepada Yesus. Padahal, ayat tersebut dikutip dari Yesaya 42:1 yang mengarah kepada keturunan Ismael. Periksa Yesaya 42:11, terdapat kalimat: “..demikian pun segala dusun yang diduduki ORANG KEDAR”. “Orang Kedar” adalah orang2 Arab keturunan Ismael (Kejadian 25:13,16), sedangkan Yesus adalah keturunan Ishak (Matius 1:2). Kemudian periksa Yesaya 42:12, terdapat kalimat: “..dan dikabarkannya KEPUJIANNYA pada segala pulau”. Kata “kepujiannya” lebih mengarah kepada Muhammad, karena Muhammad (bahasa Arab) artinya “yang terpuji”, dan beliaulah satu2nya keturunan Ismael yang menjadi nabi/rasul Allah. (29) MARKUS 13:31-32 VS KONSEP TUHAN. Dalam Markus 13:31-32, TERTULIS: “Tuhan Yesus tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat”, hal ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA MENGETAHUI segala sesuatu. (30) MATIUS 27:46 & MARKUS 15:34 VS KONSEP TUHAN. Dalam Matius 27:46, TERTULIS: “ketika disalib Tuhan Yesus berteriak: ‘Eli, Eli, lama sabakhtani?’ Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”, teriakan Tuhan Yesus ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA KUASA lagi MAHA PERKASA. (Ini adalah salah satu indikasi paling kuat dari injil2 kanonik tentang bantahan penyaliban Yesus). . TETAPI dalam Kejadian 20, Raja Abimelekhlah yang merampas Sarah, dan dalam Kejadian 26, Raja Abimelekhlah yang merampas Ribka dari tangan Ishak. (berbeda sumber penulis). (
Hati² jualan AGAMA untuk mendapatkan DUIT...byk tempat ibadah yang tdk memperhatikan orang² yg sdh berumur dgn keterbatasan nya...cuma memperhatikan yang usia produktif karena dapat menghasilkan
Izin kasi opini. Gw se7 semua orang Kristen mendukung pekerjaan Tuhan di dunia ini termasuk di dalamnya yaitu kelangsungan gereja. Dukungan bisa berupa waktu, uang, talenta, dsb. Jadi jemaat diedukasi mengenai dukungan thd pekerjaan Tuhan di gereja bukan hanya seputar uang. Kerangka persepuluhan untuk umat PB sy kurang se7 krn mnrt saya itu untuk bangsa Israel. Lebih baik diedukasi mengenai pemberian sukarela tidak dipatok suatu angka persen melainkan hati yang rela dalam mendukung pekerjaan Tuhan. Banyak orang yg nga punya uang banyak tapi memilili skill yg bisa dukung pekerjaan Tuhan, itu pun termasuk pemberian kepada Tuhan. Kesimpulan 1. Saya se7 jemaat diedukasi bahwa setiap orang Kristen harusnya memiliki kerelaan hati melakukan pemberian dalam mendukung pekerjaan Tuhan. 2. Istilah persepuluhan sebaiknya diganti dengan pemberian sukarela. Krn konsep persepuluhan yg ada di Alkitab itu tidak dapat diterapkan pada umat PB yang juga bukan bangsa Israel. Note Saya suka podcast ini, terus bersuara utk sesuatu yg benar. Semangat semuanya. God bless all.
Setuju sih...apalagi ada nih pdt di gereja saya kalo bln ini ngga bisa ngasih perpuluhan krn ada keperluan bisa dipake dulu tapi nanti diganti tambah 5% lg 😅..masalah nya kalo perpuluhan israel berupa hasil pertanian dan ternak dan ada aturan wkt nya yg lebih penting ngga semua profesi bisa memberi perpuluhan,knp skrg harus berupa uang dan harus tiap bln ???? ada emang di PB ?Ya memberi itu kewajiban tapi tdk dipaksakan,yg penting sukarela dan mampu..yg punya byk wajarlah memberi yg punya sedikit jgn berkecil hati,tapi mmg tdk bisa dipungkiri kalo memberi byk lebih diperhatikan 😅,maka nya skrg kalo ngasih ngga diksh nama lg,mau diperhatikan atau ngga oleh gembala yg penting tujuan ibadah tuh ke Tuban,mau di doa kan apa ngga ya ngga ngaruh krn blom tentu doa nya murni jg dr hati yg terdalam 😂lalu bgm dgn org yg sampe harus kerja suami istri boro2 bisa nabung bisa bertahan aja udh puji Tuhan dan ngga nyusahin gereja jg
Note :memberi dgn kasih itu yg utama BUKAN KARENA KETAKUTAN Akan apapun...bukan jg mencari keuntungan,lakukan secara rutin,yg penting lg jgn lupa memberi buat saudara yg membutuhkan atau ortu ini jg penting sedang kan pemasukan pas2an gmn coba??? Tuhan aja ngertiin koq knp gereja ngga,bisa bertahan aja udh puji Tuhan
Didalam amplop persembahan sdh ada beberapa pilihan persembahan nya utk apa , ada perpuluhan, operasional gereja dll. Jadi perpuluhan itu larinya kekantong yg mana ?😮
34:24, Okeh karna ini konteks pertanyaannya memberi ke gereja. Kejadiannya waktu gw masih sekolah minggu, 20 taun lalu.. Modal gw ke gereja 2k, serapan pagi kue kering n teh manis dari rrumah.. Nominal yang gw pernah beri ke gereja, 500 perak pecahan cepek2 semua 🤣 PP ongkos angkot gw dari rumah ke gereja, 1500. Terlepas dari itu semua, gw pribadi ndak berat untuk memberi, karna gw udah terdoktrin, uang yang gw kasih adalah untuk Tuhan. Jadi ingat, pada saat gw memasukkan persembahan gw ada bunyi2 koin nya, sementara temen2 gw uang kertas semua n duitnya kek masih baru dari Bank gitu.. 😅🤣
Waktu saya masih kecil sering kegereja tapi gak pernah memberi persembahan.gereja juga gak ribut.gak usah mempersalahkan orang memberi persembahan atau gak .Tuhan melihat hati bukan berapa besar persembahannya.kalau gak memberi gak didoain gpp.berdoa sendiri pada Tuhan supaya diberkati.GBU😁😁😁
KONTRADIKSI SERIUS AYAT-AYAT ALKITAB .... Ada banyak sekali pertentangan antar-ayat di dalam Alkitab yang menunjukkan bahwa Alkitab sama sekali bukan sebuah kitab wahyu yang berisi kumpulan firman Tuhan, meski di dalamnya memuat serpihan-serpihan dari firman Tuhan yang sebenarnya. Jika anda sabar menyimak, maka contoh-contoh berikut boleh dianggap mewakili sejumlah besar ayat-ayat Alkitab yang isinya saling bertentangan: (1) EZRA 2:5 VS NEHEMIA 7:10. Dalam Ezra, jumlah anak Arah TERTULIS: “775 orang”, TETAPI dalam Nehemia: “652 orang”. (2) 2 RAJA-RAJA 8:26 VS 2 TAWARIKH 22:2. Dalam 2 Raja-raja, umur Ahazia ketika naik raja TERTULIS: “22 tahun”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “42 tahun”. (3) 2 RAJA-RAJA 24:8 VS 2 TAWARIKH 36:9. Dalam 2 Raja-raja, lamanya raja Jojachin berkuasa TERTULIS: “3 bulan”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “3 bulan 10 hari”. (4) 2 SAMUEL 10:18 VS 1 TAWARIKH 19:18. Dalam 2 Samuel, yang dibinasakan Daud TERTULIS: “700 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERKUDA”, dan “panglima perang SOBACH”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “7.000 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERJALAN KAKI”, dan “panglima perang SOFACH”. (5) 2 SAMUEL 8:9-10 VS 1 TAWARIKH 18:9-10. Dalam 2 Samuel, nama raja Hamat dan anaknya TERTULIS: “Toi dan Yoram”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tohu dan Hadoram”. 6) 2 SAMUEL 23:8 VS 1 TAWARIKH 11:11 (1). Dalam 2 Samuel, nama pahlawan yang mengiringi Daud TERTULIS: “Josech Basjebet anak Tachkemoni”, “kepala SEGALA PENGHULU”, dan “menikam 800 orang”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Yasobam anak Hachmoni”, “kepala ORANG TIGA PULUH”, dan “menikam 300 orang”. (7) 2 SAMUEL 24:1 VS 1 TAWARIKH 21:1. Dalam 2 Samuel, yang mengajak Daud melawan Israel TERTULIS: “TUHAN”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “SETAN”! (8) YOHANES 1:18 VS KEJADIAN 18:1 & 32:30. Dalam Yohanes TERTULIS: “hanya Yesus yang melihat Allah”, TETAPI dalam Kejadian 18 & 32: “Abraham dan Yakub pun pernah melihat Allah”. (bertentangan literatur). (9) 2 SAMUEL 8:8 VS 1 TAWARIKH 18:8. Dalam 2 Samuel, tempat dimana raja Daud memindahkan perunggu TERTULIS: “Tebach dan Berotai”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tibchat dan Chun”. (10) KELUARAN 4:22 VS YEREMIA 31:9. Dalam Keluaran, yang merupakan anak sulung Allah TERTULIS: “ISRAIL”, TETAPI dalam Yeremia: “AFRAIM”. 11) YOHANES 5:31 VS YOHANES 8:14. Dalam Yohanes 5, perkataan Yesus TERTULIS: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu TIDAK BENAR”, TETAPI dalam Yohanes 8: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu BENAR”. (bertentangn redaksi). (12) YOHANES 10:38 & 14:11 VS YOHANES 14:28. Dalam Yohanes 10:38 & 14:11, perkataan Yesus TERTULIS: “Bapa di dalam aku dan aku di dalam Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 14:28 Yesus berkata: “..Bapa LEBIH BESAR dari aku”. (bertentangan prinsip). (13) YOHANES 14:9 VS YOHANES 5:37. Dalam Yohanes 14, TERTULIS: “Yesus berkata: Siapa yang melihat aku, dia telah melihat Bapa”, TETAPI dalam Yohanes 5: “Yesus berkata: rupa-Nya (Bapa) pun tidak pernah kamu lihat”. (bertentangan prinsip). (14) YOHANES 10:30 VS YOHANES 17:11,21,22,23. Dalam Yohanes 10, TERTULIS: “Yesus menyatu dengan Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 17: “Yesus menyatu dengan murid2nya”. (salah persepsi). (15) MATIUS 3:17 VS MATIUS 5:9; KELUARAN 4:22 & YEREMIA 31:9. Dalam Matius 3, TERTULIS: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan (karena itu Yesus = Anak Allah)”, TETAPI dalam Matius 5: “Yesus berkata: Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah”, dalam Keluaran: “Israel adalah anak sulung Allah”, dan dalam Yeremia: “Afraim adalah anak sulung Allah”. (salah persepsi 16) MATIUS 1:20 VS LUKAS 1:41. Dalam Matius, TERTULIS: “…Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus (karena itu Yesus = Roh Kudus)”, TETAPI dalam Lukas: “…dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus”. (salah persepsi). (17) 1 KORINTUS 8:6 VS ULANGAN 4:35 & MARKUS 12:29. Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: hanya ada satu Allah saja yaitu Bapa dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Ulangan: “Tuhan itulah Allah, dan kecuali Dia tiada yang lain lagi”, dan dalam Markus: “Yesus berkata: Hai Israel, adapun Allah, Tuhan kita, Tuhan yang Esa”. (bertentangan prinsip). (18) 1 KORINTUS 8:6 VS MATIUS 15:24 & YOHANES 17:3. Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: …dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Matius: “Yesus berkata: Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel”, dan dalam Yohanes: “Yesus berkata: …mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”. Menurut Yesus sendiri, dia adalah UTUSAN TUHAN. (bertentangn prinsip). (19) LUKAS 2:11 VS MATIUS 6:6-15 & 7:21. Dalam Lukas, TERTULIS: “Malaikat berkata: telah lahir juru selamat yaitu Kristus Tuhan itu”, TETAPI dalam Matius 6:6-15 “Yesus menyuruh umatnya untuk berdoa kepada Bapa (Allah)”, dan dalam Matius 7:21 “Yesus berkata: “bukan tiap2 orang yang menyeru aku, Tuhan, Tuhan, yang akan masuk surga, hanyalah orang2 yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga”. (bertentangan prinsip). (20) MATIUS 1:21 VS MATIUS 16:27 & YOHANES 5:30. Dalam Matius 1, TERTULIS: “Malaikat berkata: ..Yesus akan melepaskan kaumnya dari segala dosanya”, TETAPI dalam Matius 16 “Yesus akan membalas tiap2 orang menurut perbuatannya”, dan dalam Yohanes 5 “Yesus menjadi pesuruh Tuhan dengan menjalankan hukum yang seadil2nya”. (bertentangan hukum). VS MARKUS 7:14-20 VS MATIUS 5:17-19. Dalam Ulangan & Imamat (Taurat), TERTULIS: “Tuhan berfirman: Binatang2 laut tak bersirip/bersisik, daging babi, serta jenis2 burung dan mamalia tertentu adalah haram dimakan”, TETAPI dalam Markus: “Yesus menghalalkan semua makanan”, padahal dalam Matius: “Yesus datang bukan untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum). (27) IMAMAT 10:8-11 & ULANGAN 29:6 VS MATIUS 15:11 VS MATIUS 5:17-19. Dalam Imamat & Ulangan, TERTULIS: “Tuhan berfirman: meminum anggur dan minuman keras (memabukkan) adalah haram”, TETAPI dalam Matius 15 “Yesus berkata: bukan yang masuk ke mulut yang menajiskan orang melainkan yang keluar dari mulut”, padahal dalam Matius 5: “Yesus berkata bahwa kedatangannya bukanlah untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum). (28) MATIUS 3:17 & 12:18-21 VS YESAYA 42:1-16. Dalam Matius 3:17 & 12:18, Firman Tuhan TERTULIS: “Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepadanyalah Aku berkenan”. Menurut Kristen/Katolik, ayat ini menunjuk kepada Yesus. Padahal, ayat tersebut dikutip dari Yesaya 42:1 yang mengarah kepada keturunan Ismael. Periksa Yesaya 42:11, terdapat kalimat: “..demikian pun segala dusun yang diduduki ORANG KEDAR”. “Orang Kedar” adalah orang2 Arab keturunan Ismael (Kejadian 25:13,16), sedangkan Yesus adalah keturunan Ishak (Matius 1:2). Kemudian periksa Yesaya 42:12, terdapat kalimat: “..dan dikabarkannya KEPUJIANNYA pada segala pulau”. Kata “kepujiannya” lebih mengarah kepada Muhammad, karena Muhammad (bahasa Arab) artinya “yang terpuji”, dan beliaulah satu2nya keturunan Ismael yang menjadi nabi/rasul Allah. (29) MARKUS 13:31-32 VS KONSEP TUHAN. Dalam Markus 13:31-32, TERTULIS: “Tuhan Yesus tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat”, hal ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA MENGETAHUI segala sesuatu. (30) MATIUS 27:46 & MARKUS 15:34 VS KONSEP TUHAN. Dalam Matius 27:46, TERTULIS: “ketika disalib Tuhan Yesus berteriak: ‘Eli, Eli, lama sabakhtani?’ Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”, teriakan Tuhan Yesus ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA KUASA lagi MAHA PERKASA. (Ini adalah salah satu indikasi paling kuat dari injil2 kanonik tentang bantahan penyaliban Yesus). . TETAPI dalam Kejadian 20, Raja Abimelekhlah yang merampas Sarah, dan dalam Kejadian 26, Raja Abimelekhlah yang merampas Ribka dari tangan Ishak. (berbeda sumber penulis). (
semua penjelasannya ada di youtube, mas. masalahnya sampeyan mau terima apa kagak. itu aza. sekarang gantian, satu soalan aza. soal ishak atau ismael, siapa yang mau disembelih ??? sampai hari ini kaum sampeyan gak bisa jawab. in the end, ulama besar kaum sampeyan cuma bisa bacot, "alkitab palsu".
Lucu sih tapi kga boleh menyesatkan orang yg sudah tersesat , kan ada tertulis jika orang kamu hanya berbuat baik hanya yg baik pada mu apalah bedanya kamu dengan dia jangan jadi batu sandungan untuk kamu tuhan Jesus memberkati😊
Intine to, misal nggk dilakuke tu menunjukan kasih nggk? Nek menunjukan kasih ya baik dan lakukan ne nggk baik ya jauhi🤣 berkat itu gratis dari tuhan baik masih jadi anak yang hilang maupun buat si sulung 🫢
bukankah TUhan Yesus mengajarkan kita untuk mendoakan bahkan seorang musuh sekalipun? kenapa hanya karena tidak memberi menjadi di hakimi? tolonglah, perpuluhan itu adalah semampu dan seikhlasnya seseorang, jika kurang atau lebih biarlah Tuhan yang menghakimi. jika menjadi Pendeta karena ingin kekayaan, mending bisnis saja. menggunakan nama Tuhan untuk berbisnis itu Dosanya berat dan menyesatkan. mending mencari Pendeta yang miskin tapi Hatinya untuk Tuhan, daripada mencari pendeta yang kaya tapi doanya hanya penuh dengan duniawi.
Mungkin sang pendetaitu bukan sesat tapi kurang cerdik menakut nakuti jemaad, malangnya ada podcas kalian ini sehingga di suarakan dan respon berbeda dan menyuarakan hal ber tentangan dengan si pengkotbah tadi.. Saya sendiri tidak setuju dan model pendet2 yg menakut nakuti jemaad dengan berbagai hal untuk membuat jemaad agar punya standard ketaat tan yg di inginkan pendeta2. Semangaat buat kaliaan.
Maksud saya ini bukan untuk horor-hororan, @ThreeAnomaly bisa memberikan kita pengetahuan ketuhanan lebih dari alkitab. Menarik dan pasti akan sangat langka jika podcast seBRAVE ini membuat episode antara spiritual dan supranatural
BELI TIKET BRAVE TALK ON SITE (27 JULI 2024) DI LINK BERIKUT : lynk.id/bravetalk
-------------------------------------
pertama denger ini pas imlek 2024... nemenin pake headset perjalanan bekasi ke jakarta
ghibah kekristenan memang kami butuhkan
Matius 9:13 (TB) Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
Why? agar mereka bertobat!
saya ga setuju kalo orang yg tidak bisa memberi persembahan atau kolekte.Justru harus didoain orang yg belum bisa memberi persembahan/kolekte.Supaya orang yg sedang dlm berkekurangan supaya diberkati semua yg pekerjaan usaha yg dikerjakan dilancarkan penghasilannya.
SAYA LEBIH SETUJU JUSTRU HARUS DI DOAKAN
Sependpt.👍🙏
Setuju banget. Dan bahkan ketika orangnya sebenarnya sudah mempunyai hal yg bisa diberikan tapi ga mau memberi pun, tetap harus didoakan semoga dia disentuh hatinya untuk memberikan sesuatu kepada Tuhan.
Teruskan dan tetap dalam jalur kebenaran yg kalian yakini … netizen patut dilihat komen ,kritik dan mungkin nyinyirnya tapi yg merendahkan dan menganggap kalian sampah balas dengan senyum saja 🙏🏼🙏🏼🙏🏼😀😀😀
saya pernah hanya memberi doa dan tenaga saya utk Tuhan.. saya bilang sama Tuhan, "maaf Tuhan, saya hanya punya tenaga yg bisa saya beri dan ucapan doa yg bisa saya doakan utk orang lain".,..
saya mendoakan orang-orang yg sulit dapet kerja.. karena ingin memberi uang tapi belum punya uang sepersen pun... dan memang sedang cari pekerjaan.. bgtu sulit nya cari kerja .. Puji Tuhan sekarang saya sudahbisa persembahan kasih dan perpuluhan.. Tuhan Baik..
Tolong doain dong ko, semoga di sukses kn dalam perkerjaan, soalnya baru kerja, dan doain orang tua saya juga semoga sehat dan panjang umur, makasih ko Tuhan Berkati
Gereja gak perlu takut ttg operasional, kalo memang gereja di bangun atas kehendak Tuhan. simple as that 😊
Konsep memberi di gereja aku diajarkan tentang kerelaan hati. Memberi tidak boleh dengan sunggut-sunggut. Jadi apapun yg ingin dipersembahkan (baik tenaga, dana, ide dan lainnya) harus dengan rela hati. Hasil dari syukur akan Kasih Allah kepada kita. Level pemberian persembahan yg paling tinggi adalah mempersembahkan seluruh hidup kita.
Saya setuju ama ko Andre, harusnya "gereja" fokus dalam memberitakan Kerajaan Allah dan kebenaranNya, maka semuanya akan ditambahkan, termasuk kecukupan dalam operasional gereja dalam menjalan 3 tugas utamanya (marturia, koinonia, dan diakonia).
Thanks brave talk.
Gw berasal dri gereja tradisional btw.
Podcast ini termasuk yg ku tunggu updatenya
Obrolan santai asal jgn melenceng dr pengajaran Alkitab
Senang menonton chanel ini...pemudanya dan hamba2 tuhan yg jadi nara sumber memberikan perspektif yg mencerahkan tentang kehidupan bergereja..yg selama ini tabu untuk didiskusikan. Maju terus anak2 muda yg berani bersuara ditengah nada2 miring yg banyak tentang gereja.
Tetap semangat, Tuhan Yesus memberkati kalian semua.
Tuhan berkati terus Brave Talk, sangat memberkati.
Hello Brave Talk long time not see. kok lama sih gak broadcast ... Seminggu1x dong biar kita tethibur ma obrolan2nya. Sukses & Gbu all 😊
kl sy selalu menunggu brave talk bro ...tx Gbu🙏🙏
THANK YOU SOOOO MUCH BRAVE TALK, love kalian semua
hadirrr.. absen dulu nih dengerin podcast paling berani se alam semesta😅
Mengampuni sesamamu manusia adalah juga bagian dari Doa.
Mendoakan semua orang itu sangat Alkitabiah!
Persembahan kan diberikan kepada suku Lewi. Memangnya pendeta/gereja indon adalah suku Lewi?
Btw saya setuju mengenai penyampaian perpuluhan selama disampaikan dengan bijaksana dan tidak guilt-tripping jemaat.
Bless Y'all 🙏
Persembahan dan perpuluhan utk pelayanan Tuhan..
Suku lewi saat itu adalah orang2 yang full time melayani Tuhan.. untuk saat ini adalah hamba Tuhan / penginjil / pendeta atau orang2 yg melayani full time.. persembahan itu dipakai salah satunya utk kebutuhan mereka sehari2..
Yg jadi masalah bukan persembahannya diberikan kepada siapa.. tapi pengelolahannya bagaimana.. jd jika ada gereja yg menyalah gunakan persembahan maka itulah yg harus diperbaiki, bukannya tidak memberi persembahan karena mereka bukan suku lewi lah atau takut salah dipakai..
Persembahan itu pemberian kita utk Tuhan jadi itu wajib.. masalah lain jika gereja atau pendeta salah gunakan persembahan.. jgn jadikan itu alasan kita tidak persembahan..
Catatan penting menurut sy.. jgn memberikan pendeta atau hamba Tuhan mengelola sendiri persembahan krn mereka jg manusia bisa tergoda.. maka perlu majelis yang mengontrol.. dan sebaiknya hamba Tuhan atau pendeta ataupun gembala itu di gaji sehingga tidak full Pdt yg kelola..
19:53 kalau boleh dicek di kitab suci tak ada ayat mengasihi Tuhan dengan memberi persembahan ke Gereja... Sebaliknya justru cara kita mengasihi Tuhan sesuai Alkitab adalah dengan memberi makan orang miskin.. memberi tempat untuk menginap bagi orang yg kesulitan, dll yg menyangkut kepedulian terhadap orang miskin
Semangat² hahahaha. Kalau nggak kalian yang bersuara, siapa lagi!!!!
Soal memberi dan perpuluhan saya melakukan dengan memberi pepuluhan ke orang orang dan pendeta2 yang lebih membutuhkan,. Banya di luaran sana yg membutuhkan ..lkarena Tuhan juga mengasihi mereka semua.. yang jelas tidak harus selalu ke greja setempat .
Memberi itu jgn pakai konsep perpuluhan.
Perpuluhan itu bagian dr hukum taurat.
Berilah dgn ajaran kasih karunia yaitu Yesus kristus.
Memberi dgn kerelaan hati.
Ku tunggu tunggu ❤😂
pernah kasih koin seriubuan, gara2 lupa bawa dompet, mau ga kasih tp di bilangin klo pelayan Tuhan itu jadi contoh buat jemaat
Biasanya gereja yang melarang jemaatnya mendoakan sesamanya manusia yang tidak memberi persembahan adalah gereja matree😂 ujungnya jemaat selalu 'ditakut-takuti'.kena kutuk atau sebaliknya diiming-imingi dapat berkat berlimpah jika memberi banyak atau sebaliknya macam beli undian lotre 😂
Bergerejalah dengan cerdas, cari yang gembalanya tulus, sungguh hidup kudus dan dikenal dekat, menolong jemaat.
akhirnya upload juga 🤣🤣🤣🤣🤣
akhirnyaaa video baruu
Unpopular opinion, gembala boleh menerima perpuluhan HANYA kalau fulltime seperti bangsa lewi dulu krn tdk punya pekerjaan. Kalau pasangan gembala bekerja dan mampu hidup layak selayaknya tdk ambil bagian perpuluhan dan dialokasikan ke missioner yg bertugas penginjilan diluar untuk menjangkau jiwa baru yg perlu dijamah
Sebenarnya kita sbagai jemaat hrs sadar meski sedikit isilah amplop, krna kita mengerti bhwa smua personil di gereja butuh buat oprasional byar pdt byr listrik music tisu d toilet air pun hrs kita ikut mikirin kebutuhan gereja yg kita ikut menyantap makanan rohani/ firman TUHAN yg di bawakan oleh Pdt sebagai tanda trimakasih kpda Pdt yg mengurai firman Tuhan yg kita terima ,pulang membawa remah² firman tuk hidup kita jdi kuat dlm iman kekristenan dll..,
Aku ajh klw mau k gereja g punya uang buat kolekte lbih baik g brngkat😢
Mmg butuh biaya utk segala yg sdh dibangun utk biaya perawatan gedung gereja,dll...ya tapi jgn sampe keterbatasan ekonomi jd beban mu membatasi diri dlm komunitas,justru gereja yg harus membantu mu...sedikit atau byk pemberian mu berikan dgn sukacita jgn dgn sedih hati terutama hidup mu yg terutama dipersembahkan kpd Tuhan...memberi byk berupa uang jg kalo hidup nya ngga beres dihadapan Tuhan ya percuma jg
Sebenarnya akar masalah banyak yg "menentang" persepuluhan itu gaya hidup mewah dari oknum pendeta yg bersangkutan. Menurut saya encourage persepuluhan itu masih harus dilakukan tapi harus disertai transparansi penggunaannya. Misalnya ditunjukkan kemana saja uang itu digunakan, jika ada umat membutuhkan juga disalurkan bantuan ke dia, dll. Saya rasa Umat bakal tidak masalah. Bahkan ketika Pendeta jg mengambil bagian perpuluhan sebagai gaji pun jg gpp asal masuk akal jumlahnya.
koh.. tolong dibahas donk kenapa kita (mayoritas umat kristen) sekarang beribadah di hari minggu, tidak di hari sabtu (sabbath) lagi.
sebenarnya ini ranah gerejawi, boleh ditanya kepada gerejanya brother. Karena memang tugas gereja juga mencerahkan masalah ini. Dan kalo mau sumber eksternal, sudah banyak kok yang membahas tentang ibadah dan perayaan minggu karna ini topik yang sangat dasar. Boleh dicari, brother
1. Yesus Kristus bangkit di hari Minggu
2. Hari Pentakosta terjadi di hari Minggu
3. Ada pengharapan bahwa Maranatha (Yesus datang kali kedua) terjadi di hari Minggu
Ditunggu topik tentang film horrornya ya koko2 😊😊😊
😂 ,,,,, gazz teroozzz ,, 👍
tks
Halo senior
@@yudhistiraananta1280 hehehe
KONTRADIKSI SERIUS AYAT-AYAT ALKITAB
...
Ada banyak sekali pertentangan antar-ayat di dalam Alkitab yang menunjukkan bahwa Alkitab sama sekali bukan sebuah kitab wahyu yang berisi kumpulan firman Tuhan, meski di dalamnya memuat serpihan-serpihan dari firman Tuhan yang sebenarnya. Jika anda sabar menyimak, maka contoh-contoh berikut boleh dianggap mewakili sejumlah besar ayat-ayat Alkitab yang isinya saling bertentangan:
(1) EZRA 2:5 VS NEHEMIA 7:10.
Dalam Ezra, jumlah anak Arah TERTULIS: “775 orang”, TETAPI dalam Nehemia: “652 orang”.
(2) 2 RAJA-RAJA 8:26 VS 2 TAWARIKH 22:2.
Dalam 2 Raja-raja, umur Ahazia ketika naik raja TERTULIS: “22 tahun”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “42 tahun”.
(3) 2 RAJA-RAJA 24:8 VS 2 TAWARIKH 36:9.
Dalam 2 Raja-raja, lamanya raja Jojachin berkuasa TERTULIS: “3 bulan”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “3 bulan 10 hari”.
(4) 2 SAMUEL 10:18 VS 1 TAWARIKH 19:18.
Dalam 2 Samuel, yang dibinasakan Daud TERTULIS: “700 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERKUDA”, dan “panglima perang SOBACH”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “7.000 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERJALAN KAKI”, dan “panglima perang SOFACH”.
(5) 2 SAMUEL 8:9-10 VS 1 TAWARIKH 18:9-10.
Dalam 2 Samuel, nama raja Hamat dan anaknya TERTULIS: “Toi dan Yoram”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tohu dan Hadoram”.
6) 2 SAMUEL 23:8 VS 1 TAWARIKH 11:11 (1).
Dalam 2 Samuel, nama pahlawan yang mengiringi Daud TERTULIS: “Josech Basjebet anak Tachkemoni”, “kepala SEGALA PENGHULU”, dan “menikam 800 orang”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Yasobam anak Hachmoni”, “kepala ORANG TIGA PULUH”, dan “menikam 300 orang”.
(7) 2 SAMUEL 24:1 VS 1 TAWARIKH 21:1.
Dalam 2 Samuel, yang mengajak Daud melawan Israel TERTULIS: “TUHAN”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “SETAN”!
(8) YOHANES 1:18 VS KEJADIAN 18:1 & 32:30.
Dalam Yohanes TERTULIS: “hanya Yesus yang melihat Allah”, TETAPI dalam Kejadian 18 & 32: “Abraham dan Yakub pun pernah melihat Allah”. (bertentangan literatur).
(9) 2 SAMUEL 8:8 VS 1 TAWARIKH 18:8.
Dalam 2 Samuel, tempat dimana raja Daud memindahkan perunggu TERTULIS: “Tebach dan Berotai”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tibchat dan Chun”.
(10) KELUARAN 4:22 VS YEREMIA 31:9.
Dalam Keluaran, yang merupakan anak sulung Allah TERTULIS: “ISRAIL”, TETAPI dalam Yeremia: “AFRAIM”.
11) YOHANES 5:31 VS YOHANES 8:14.
Dalam Yohanes 5, perkataan Yesus TERTULIS: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu TIDAK BENAR”, TETAPI dalam Yohanes 8: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu BENAR”. (bertentangn redaksi).
(12) YOHANES 10:38 & 14:11 VS YOHANES 14:28.
Dalam Yohanes 10:38 & 14:11, perkataan Yesus TERTULIS: “Bapa di dalam aku dan aku di dalam Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 14:28 Yesus berkata: “..Bapa LEBIH BESAR dari aku”. (bertentangan prinsip).
(13) YOHANES 14:9 VS YOHANES 5:37.
Dalam Yohanes 14, TERTULIS: “Yesus berkata: Siapa yang melihat aku, dia telah melihat Bapa”, TETAPI dalam Yohanes 5: “Yesus berkata: rupa-Nya (Bapa) pun tidak pernah kamu lihat”. (bertentangan prinsip).
(14) YOHANES 10:30 VS YOHANES 17:11,21,22,23.
Dalam Yohanes 10, TERTULIS: “Yesus menyatu dengan Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 17: “Yesus menyatu dengan murid2nya”. (salah persepsi).
(15) MATIUS 3:17 VS MATIUS 5:9; KELUARAN 4:22 & YEREMIA 31:9.
Dalam Matius 3, TERTULIS: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan (karena itu Yesus = Anak Allah)”, TETAPI dalam Matius 5: “Yesus berkata: Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah”, dalam Keluaran: “Israel adalah anak sulung Allah”, dan dalam Yeremia: “Afraim adalah anak sulung Allah”. (salah persepsi
16) MATIUS 1:20 VS LUKAS 1:41.
Dalam Matius, TERTULIS: “…Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus (karena itu Yesus = Roh Kudus)”, TETAPI dalam Lukas: “…dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus”. (salah persepsi).
(17) 1 KORINTUS 8:6 VS ULANGAN 4:35 & MARKUS 12:29.
Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: hanya ada satu Allah saja yaitu Bapa dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Ulangan: “Tuhan itulah Allah, dan kecuali Dia tiada yang lain lagi”, dan dalam Markus: “Yesus berkata: Hai Israel, adapun Allah, Tuhan kita, Tuhan yang Esa”. (bertentangan prinsip).
(18) 1 KORINTUS 8:6 VS MATIUS 15:24 & YOHANES 17:3.
Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: …dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Matius: “Yesus berkata: Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel”, dan dalam Yohanes: “Yesus berkata: …mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”. Menurut Yesus sendiri, dia adalah UTUSAN TUHAN. (bertentangn prinsip).
(19) LUKAS 2:11 VS MATIUS 6:6-15 & 7:21.
Dalam Lukas, TERTULIS: “Malaikat berkata: telah lahir juru selamat yaitu Kristus Tuhan itu”, TETAPI dalam Matius 6:6-15 “Yesus menyuruh umatnya untuk berdoa kepada Bapa (Allah)”, dan dalam Matius 7:21 “Yesus berkata: “bukan tiap2 orang yang menyeru aku, Tuhan, Tuhan, yang akan masuk surga, hanyalah orang2 yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga”. (bertentangan prinsip).
(20) MATIUS 1:21 VS MATIUS 16:27 & YOHANES 5:30.
Dalam Matius 1, TERTULIS: “Malaikat berkata: ..Yesus akan melepaskan kaumnya dari segala dosanya”, TETAPI dalam Matius 16 “Yesus akan membalas tiap2 orang menurut perbuatannya”, dan dalam Yohanes 5 “Yesus menjadi pesuruh Tuhan dengan menjalankan hukum yang seadil2nya”. (bertentangan hukum).
VS MARKUS 7:14-20 VS MATIUS 5:17-19.
Dalam Ulangan & Imamat (Taurat), TERTULIS: “Tuhan berfirman: Binatang2 laut tak bersirip/bersisik, daging babi, serta jenis2 burung dan mamalia tertentu adalah haram dimakan”, TETAPI dalam Markus: “Yesus menghalalkan semua makanan”, padahal dalam Matius: “Yesus datang bukan untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum).
(27) IMAMAT 10:8-11 & ULANGAN 29:6 VS MATIUS 15:11 VS MATIUS 5:17-19.
Dalam Imamat & Ulangan, TERTULIS: “Tuhan berfirman: meminum anggur dan minuman keras (memabukkan) adalah haram”, TETAPI dalam Matius 15 “Yesus berkata: bukan yang masuk ke mulut yang menajiskan orang melainkan yang keluar dari mulut”, padahal dalam Matius 5: “Yesus berkata bahwa kedatangannya bukanlah untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum).
(28) MATIUS 3:17 & 12:18-21 VS YESAYA 42:1-16.
Dalam Matius 3:17 & 12:18, Firman Tuhan TERTULIS: “Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepadanyalah Aku berkenan”. Menurut Kristen/Katolik, ayat ini menunjuk kepada Yesus. Padahal, ayat tersebut dikutip dari Yesaya 42:1 yang mengarah kepada keturunan Ismael. Periksa Yesaya 42:11, terdapat kalimat: “..demikian pun segala dusun yang diduduki ORANG KEDAR”. “Orang Kedar” adalah orang2 Arab keturunan Ismael (Kejadian 25:13,16), sedangkan Yesus adalah keturunan Ishak (Matius 1:2). Kemudian periksa Yesaya 42:12, terdapat kalimat: “..dan dikabarkannya KEPUJIANNYA pada segala pulau”. Kata “kepujiannya” lebih mengarah kepada Muhammad, karena Muhammad (bahasa Arab) artinya “yang terpuji”, dan beliaulah satu2nya keturunan Ismael yang menjadi nabi/rasul Allah.
(29) MARKUS 13:31-32 VS KONSEP TUHAN.
Dalam Markus 13:31-32, TERTULIS: “Tuhan Yesus tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat”, hal ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA MENGETAHUI segala sesuatu.
(30) MATIUS 27:46 & MARKUS 15:34 VS KONSEP TUHAN.
Dalam Matius 27:46, TERTULIS: “ketika disalib Tuhan Yesus berteriak: ‘Eli, Eli, lama sabakhtani?’ Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”, teriakan Tuhan Yesus ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA KUASA lagi MAHA PERKASA. (Ini adalah salah satu indikasi paling kuat dari injil2 kanonik tentang bantahan penyaliban Yesus).
.
TETAPI dalam Kejadian 20, Raja Abimelekhlah yang merampas Sarah, dan dalam Kejadian 26, Raja Abimelekhlah yang merampas Ribka dari tangan Ishak. (berbeda sumber penulis).
(
Hari-hari ini saya banyak ketemu pendeta yang seperti itu
Hati² jualan AGAMA untuk mendapatkan DUIT...byk tempat ibadah yang tdk memperhatikan orang² yg sdh berumur dgn keterbatasan nya...cuma memperhatikan yang usia produktif karena dapat menghasilkan
Izin kasi opini.
Gw se7 semua orang Kristen mendukung pekerjaan Tuhan di dunia ini termasuk di dalamnya yaitu kelangsungan gereja.
Dukungan bisa berupa waktu, uang, talenta, dsb. Jadi jemaat diedukasi mengenai dukungan thd pekerjaan Tuhan di gereja bukan hanya seputar uang.
Kerangka persepuluhan untuk umat PB sy kurang se7 krn mnrt saya itu untuk bangsa Israel. Lebih baik diedukasi mengenai pemberian sukarela tidak dipatok suatu angka persen melainkan hati yang rela dalam mendukung pekerjaan Tuhan.
Banyak orang yg nga punya uang banyak tapi memilili skill yg bisa dukung pekerjaan Tuhan, itu pun termasuk pemberian kepada Tuhan.
Kesimpulan
1. Saya se7 jemaat diedukasi bahwa setiap orang Kristen harusnya memiliki kerelaan hati melakukan pemberian dalam mendukung pekerjaan Tuhan.
2. Istilah persepuluhan sebaiknya diganti dengan pemberian sukarela. Krn konsep persepuluhan yg ada di Alkitab itu tidak dapat diterapkan pada umat PB yang juga bukan bangsa Israel.
Note
Saya suka podcast ini, terus bersuara utk sesuatu yg benar. Semangat semuanya.
God bless all.
Setuju sih...apalagi ada nih pdt di gereja saya kalo bln ini ngga bisa ngasih perpuluhan krn ada keperluan bisa dipake dulu tapi nanti diganti tambah 5% lg 😅..masalah nya kalo perpuluhan israel berupa hasil pertanian dan ternak dan ada aturan wkt nya yg lebih penting ngga semua profesi bisa memberi perpuluhan,knp skrg harus berupa uang dan harus tiap bln ???? ada emang di PB ?Ya memberi itu kewajiban tapi tdk dipaksakan,yg penting sukarela dan mampu..yg punya byk wajarlah memberi yg punya sedikit jgn berkecil hati,tapi mmg tdk bisa dipungkiri kalo memberi byk lebih diperhatikan 😅,maka nya skrg kalo ngasih ngga diksh nama lg,mau diperhatikan atau ngga oleh gembala yg penting tujuan ibadah tuh ke Tuban,mau di doa kan apa ngga ya ngga ngaruh krn blom tentu doa nya murni jg dr hati yg terdalam 😂lalu bgm dgn org yg sampe harus kerja suami istri boro2 bisa nabung bisa bertahan aja udh puji Tuhan dan ngga nyusahin gereja jg
Note :memberi dgn kasih itu yg utama BUKAN KARENA KETAKUTAN Akan apapun...bukan jg mencari keuntungan,lakukan secara rutin,yg penting lg jgn lupa memberi buat saudara yg membutuhkan atau ortu ini jg penting sedang kan pemasukan pas2an gmn coba??? Tuhan aja ngertiin koq knp gereja ngga,bisa bertahan aja udh puji Tuhan
Didalam amplop persembahan sdh ada beberapa pilihan persembahan nya utk apa , ada perpuluhan, operasional gereja dll. Jadi perpuluhan itu larinya kekantong yg mana ?😮
semoga lari ke kantong yang tepat, mas.
kurang panjang durasi podcastnya huhuhuh
34:24,
Okeh karna ini konteks pertanyaannya memberi ke gereja.
Kejadiannya waktu gw masih sekolah minggu, 20 taun lalu..
Modal gw ke gereja 2k, serapan pagi kue kering n teh manis dari rrumah..
Nominal yang gw pernah beri ke gereja, 500 perak pecahan cepek2 semua 🤣
PP ongkos angkot gw dari rumah ke gereja, 1500.
Terlepas dari itu semua, gw pribadi ndak berat untuk memberi, karna gw udah terdoktrin, uang yang gw kasih adalah untuk Tuhan.
Jadi ingat, pada saat gw memasukkan persembahan gw ada bunyi2 koin nya,
sementara temen2 gw uang kertas semua n duitnya kek masih baru dari Bank gitu.. 😅🤣
1/4 dari yang anda punya berati ya
Waktu saya masih kecil sering kegereja tapi gak pernah memberi persembahan.gereja juga gak ribut.gak usah mempersalahkan orang memberi persembahan atau gak .Tuhan melihat hati bukan berapa besar persembahannya.kalau gak memberi gak didoain gpp.berdoa sendiri pada Tuhan supaya diberkati.GBU😁😁😁
Tenang aja gereja gak perlu takut kurang biaya lgi, nanti di kasih izin tambang sama pemerintah😁
Undang dondy tan
Hukum di perjanjian lama kok ada yg tetep wajib, ada yg udh ga diwajibkan?
Sopo iki hamba tuhan namane? 4:27
🔥🔥🔥itu pdt2 matre.... Yg Udh kna virus artis2 yg srg flexing di sosmed2...😢
Sory ya..bnyk pendeta pake hukum taurat utk cari berkat
Bukan dr perjanjian baru yaitu Yesus
KONTRADIKSI SERIUS AYAT-AYAT ALKITAB
....
Ada banyak sekali pertentangan antar-ayat di dalam Alkitab yang menunjukkan bahwa Alkitab sama sekali bukan sebuah kitab wahyu yang berisi kumpulan firman Tuhan, meski di dalamnya memuat serpihan-serpihan dari firman Tuhan yang sebenarnya. Jika anda sabar menyimak, maka contoh-contoh berikut boleh dianggap mewakili sejumlah besar ayat-ayat Alkitab yang isinya saling bertentangan:
(1) EZRA 2:5 VS NEHEMIA 7:10.
Dalam Ezra, jumlah anak Arah TERTULIS: “775 orang”, TETAPI dalam Nehemia: “652 orang”.
(2) 2 RAJA-RAJA 8:26 VS 2 TAWARIKH 22:2.
Dalam 2 Raja-raja, umur Ahazia ketika naik raja TERTULIS: “22 tahun”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “42 tahun”.
(3) 2 RAJA-RAJA 24:8 VS 2 TAWARIKH 36:9.
Dalam 2 Raja-raja, lamanya raja Jojachin berkuasa TERTULIS: “3 bulan”, TETAPI dalam 2 Tawarikh: “3 bulan 10 hari”.
(4) 2 SAMUEL 10:18 VS 1 TAWARIKH 19:18.
Dalam 2 Samuel, yang dibinasakan Daud TERTULIS: “700 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERKUDA”, dan “panglima perang SOBACH”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “7.000 ekor kuda kereta”, “40.000 orang BERJALAN KAKI”, dan “panglima perang SOFACH”.
(5) 2 SAMUEL 8:9-10 VS 1 TAWARIKH 18:9-10.
Dalam 2 Samuel, nama raja Hamat dan anaknya TERTULIS: “Toi dan Yoram”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tohu dan Hadoram”.
6) 2 SAMUEL 23:8 VS 1 TAWARIKH 11:11 (1).
Dalam 2 Samuel, nama pahlawan yang mengiringi Daud TERTULIS: “Josech Basjebet anak Tachkemoni”, “kepala SEGALA PENGHULU”, dan “menikam 800 orang”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Yasobam anak Hachmoni”, “kepala ORANG TIGA PULUH”, dan “menikam 300 orang”.
(7) 2 SAMUEL 24:1 VS 1 TAWARIKH 21:1.
Dalam 2 Samuel, yang mengajak Daud melawan Israel TERTULIS: “TUHAN”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “SETAN”!
(8) YOHANES 1:18 VS KEJADIAN 18:1 & 32:30.
Dalam Yohanes TERTULIS: “hanya Yesus yang melihat Allah”, TETAPI dalam Kejadian 18 & 32: “Abraham dan Yakub pun pernah melihat Allah”. (bertentangan literatur).
(9) 2 SAMUEL 8:8 VS 1 TAWARIKH 18:8.
Dalam 2 Samuel, tempat dimana raja Daud memindahkan perunggu TERTULIS: “Tebach dan Berotai”, TETAPI dalam 1 Tawarikh: “Tibchat dan Chun”.
(10) KELUARAN 4:22 VS YEREMIA 31:9.
Dalam Keluaran, yang merupakan anak sulung Allah TERTULIS: “ISRAIL”, TETAPI dalam Yeremia: “AFRAIM”.
11) YOHANES 5:31 VS YOHANES 8:14.
Dalam Yohanes 5, perkataan Yesus TERTULIS: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu TIDAK BENAR”, TETAPI dalam Yohanes 8: “Jika aku menyaksikan dari hal diriku, maka kesaksianku itu BENAR”. (bertentangn redaksi).
(12) YOHANES 10:38 & 14:11 VS YOHANES 14:28.
Dalam Yohanes 10:38 & 14:11, perkataan Yesus TERTULIS: “Bapa di dalam aku dan aku di dalam Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 14:28 Yesus berkata: “..Bapa LEBIH BESAR dari aku”. (bertentangan prinsip).
(13) YOHANES 14:9 VS YOHANES 5:37.
Dalam Yohanes 14, TERTULIS: “Yesus berkata: Siapa yang melihat aku, dia telah melihat Bapa”, TETAPI dalam Yohanes 5: “Yesus berkata: rupa-Nya (Bapa) pun tidak pernah kamu lihat”. (bertentangan prinsip).
(14) YOHANES 10:30 VS YOHANES 17:11,21,22,23.
Dalam Yohanes 10, TERTULIS: “Yesus menyatu dengan Bapa (karena itu Yesus = Tuhan)”, TETAPI dalam Yohanes 17: “Yesus menyatu dengan murid2nya”. (salah persepsi).
(15) MATIUS 3:17 VS MATIUS 5:9; KELUARAN 4:22 & YEREMIA 31:9.
Dalam Matius 3, TERTULIS: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan (karena itu Yesus = Anak Allah)”, TETAPI dalam Matius 5: “Yesus berkata: Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah”, dalam Keluaran: “Israel adalah anak sulung Allah”, dan dalam Yeremia: “Afraim adalah anak sulung Allah”. (salah persepsi
16) MATIUS 1:20 VS LUKAS 1:41.
Dalam Matius, TERTULIS: “…Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus (karena itu Yesus = Roh Kudus)”, TETAPI dalam Lukas: “…dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus”. (salah persepsi).
(17) 1 KORINTUS 8:6 VS ULANGAN 4:35 & MARKUS 12:29.
Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: hanya ada satu Allah saja yaitu Bapa dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Ulangan: “Tuhan itulah Allah, dan kecuali Dia tiada yang lain lagi”, dan dalam Markus: “Yesus berkata: Hai Israel, adapun Allah, Tuhan kita, Tuhan yang Esa”. (bertentangan prinsip).
(18) 1 KORINTUS 8:6 VS MATIUS 15:24 & YOHANES 17:3.
Dalam 1 Korintus, TERTULIS: “Paulus berkata: …dan hanya ada satu Tuhan saja yaitu Yesus Kristus”, TETAPI dalam Matius: “Yesus berkata: Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel”, dan dalam Yohanes: “Yesus berkata: …mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus”. Menurut Yesus sendiri, dia adalah UTUSAN TUHAN. (bertentangn prinsip).
(19) LUKAS 2:11 VS MATIUS 6:6-15 & 7:21.
Dalam Lukas, TERTULIS: “Malaikat berkata: telah lahir juru selamat yaitu Kristus Tuhan itu”, TETAPI dalam Matius 6:6-15 “Yesus menyuruh umatnya untuk berdoa kepada Bapa (Allah)”, dan dalam Matius 7:21 “Yesus berkata: “bukan tiap2 orang yang menyeru aku, Tuhan, Tuhan, yang akan masuk surga, hanyalah orang2 yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga”. (bertentangan prinsip).
(20) MATIUS 1:21 VS MATIUS 16:27 & YOHANES 5:30.
Dalam Matius 1, TERTULIS: “Malaikat berkata: ..Yesus akan melepaskan kaumnya dari segala dosanya”, TETAPI dalam Matius 16 “Yesus akan membalas tiap2 orang menurut perbuatannya”, dan dalam Yohanes 5 “Yesus menjadi pesuruh Tuhan dengan menjalankan hukum yang seadil2nya”. (bertentangan hukum).
VS MARKUS 7:14-20 VS MATIUS 5:17-19.
Dalam Ulangan & Imamat (Taurat), TERTULIS: “Tuhan berfirman: Binatang2 laut tak bersirip/bersisik, daging babi, serta jenis2 burung dan mamalia tertentu adalah haram dimakan”, TETAPI dalam Markus: “Yesus menghalalkan semua makanan”, padahal dalam Matius: “Yesus datang bukan untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum).
(27) IMAMAT 10:8-11 & ULANGAN 29:6 VS MATIUS 15:11 VS MATIUS 5:17-19.
Dalam Imamat & Ulangan, TERTULIS: “Tuhan berfirman: meminum anggur dan minuman keras (memabukkan) adalah haram”, TETAPI dalam Matius 15 “Yesus berkata: bukan yang masuk ke mulut yang menajiskan orang melainkan yang keluar dari mulut”, padahal dalam Matius 5: “Yesus berkata bahwa kedatangannya bukanlah untuk menghilangkan hukum Taurat dan kitab2 para nabi meski sedikit pun”. (bertentangan hukum).
(28) MATIUS 3:17 & 12:18-21 VS YESAYA 42:1-16.
Dalam Matius 3:17 & 12:18, Firman Tuhan TERTULIS: “Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepadanyalah Aku berkenan”. Menurut Kristen/Katolik, ayat ini menunjuk kepada Yesus. Padahal, ayat tersebut dikutip dari Yesaya 42:1 yang mengarah kepada keturunan Ismael. Periksa Yesaya 42:11, terdapat kalimat: “..demikian pun segala dusun yang diduduki ORANG KEDAR”. “Orang Kedar” adalah orang2 Arab keturunan Ismael (Kejadian 25:13,16), sedangkan Yesus adalah keturunan Ishak (Matius 1:2). Kemudian periksa Yesaya 42:12, terdapat kalimat: “..dan dikabarkannya KEPUJIANNYA pada segala pulau”. Kata “kepujiannya” lebih mengarah kepada Muhammad, karena Muhammad (bahasa Arab) artinya “yang terpuji”, dan beliaulah satu2nya keturunan Ismael yang menjadi nabi/rasul Allah.
(29) MARKUS 13:31-32 VS KONSEP TUHAN.
Dalam Markus 13:31-32, TERTULIS: “Tuhan Yesus tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat”, hal ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA MENGETAHUI segala sesuatu.
(30) MATIUS 27:46 & MARKUS 15:34 VS KONSEP TUHAN.
Dalam Matius 27:46, TERTULIS: “ketika disalib Tuhan Yesus berteriak: ‘Eli, Eli, lama sabakhtani?’ Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”, teriakan Tuhan Yesus ini sangat bertentangan dengan konsep Tuhan yang MAHA KUASA lagi MAHA PERKASA. (Ini adalah salah satu indikasi paling kuat dari injil2 kanonik tentang bantahan penyaliban Yesus).
.
TETAPI dalam Kejadian 20, Raja Abimelekhlah yang merampas Sarah, dan dalam Kejadian 26, Raja Abimelekhlah yang merampas Ribka dari tangan Ishak. (berbeda sumber penulis).
(
semua penjelasannya ada di youtube, mas. masalahnya sampeyan mau terima apa kagak. itu aza.
sekarang gantian, satu soalan aza. soal ishak atau ismael, siapa yang mau disembelih ??? sampai hari ini kaum sampeyan gak bisa jawab. in the end, ulama besar kaum sampeyan cuma bisa bacot, "alkitab palsu".
Lucu sih tapi kga boleh menyesatkan orang yg sudah tersesat , kan ada tertulis jika orang kamu hanya berbuat baik hanya yg baik pada mu apalah bedanya kamu dengan dia jangan jadi batu sandungan untuk kamu tuhan Jesus memberkati😊
Bahas lgbt udh pernah blm sih?
Intine to, misal nggk dilakuke tu menunjukan kasih nggk? Nek menunjukan kasih ya baik dan lakukan ne nggk baik ya jauhi🤣 berkat itu gratis dari tuhan baik masih jadi anak yang hilang maupun buat si sulung 🫢
Haha...skrg bnyk pendeta eror
itu suaranya debby basjir gk sih?
Seperti nya sih 😢
bukankah TUhan Yesus mengajarkan kita untuk mendoakan bahkan seorang musuh sekalipun?
kenapa hanya karena tidak memberi menjadi di hakimi?
tolonglah, perpuluhan itu adalah semampu dan seikhlasnya seseorang, jika kurang atau lebih biarlah Tuhan yang menghakimi.
jika menjadi Pendeta karena ingin kekayaan, mending bisnis saja. menggunakan nama Tuhan untuk berbisnis itu Dosanya berat dan menyesatkan.
mending mencari Pendeta yang miskin tapi Hatinya untuk Tuhan, daripada mencari pendeta yang kaya tapi doanya hanya penuh dengan duniawi.
minimal sejam gak sih 🤜
03:47 stop doain pendetanya.. info dong khotbah nya siapa nih..
gua sampe skrg masih bingung sebenarnya yang ngide ada perpuluhan itu siapa sih😅 di alkitab ada kah? maklum gapernah baca alkitab
Segala ngide 😂 Emang ada di alkitab. Cuma kebanyakan di perjanjian lama, salah satu contohnya ayatnya di Maleakhi 3:10
th-cam.com/video/Qh-tRMVeuyY/w-d-xo.html
Mungkin sang pendetaitu bukan sesat tapi kurang cerdik menakut nakuti jemaad, malangnya ada podcas kalian ini sehingga di suarakan dan respon berbeda dan menyuarakan hal ber tentangan dengan si pengkotbah tadi..
Saya sendiri tidak setuju dan model pendet2 yg menakut nakuti jemaad dengan berbagai hal untuk membuat jemaad agar punya standard ketaat tan yg di inginkan pendeta2.
Semangaat buat kaliaan.
Penggalan khotbah siapa tuh gays 😂
Jejaaak
PENGEN BANGET PODCAST INI UNDANG @ThreeAnomaly, seBRAVE apa.. pengen tau pendapat aldo sama manuel langsung didepan mereka
Tinggal 2 sekarang
emg apa urusanya btw? maksud gua knp harus sama mereka
Maksud saya ini bukan untuk horor-hororan, @ThreeAnomaly bisa memberikan kita pengetahuan ketuhanan lebih dari alkitab. Menarik dan pasti akan sangat langka jika podcast seBRAVE ini membuat episode antara spiritual dan supranatural
Se7
Sesat indikatornya 10/10 ini mahwkwkwkwk
Ko nico maryadi mana ini?