Maaf baru nyimak..., sangat menginspirasi..., sudah uji coba pakai spon belum ? Kalo sempat mampir ke channel saya itu semua hasilnya pakai spon limbah servis jok/ sofa dan kasur. Salam hijau...Sukses selalu.
mantul. kak mau tanya ukuran instalasinya mulai dari ukuran pipa, jarak dan ukuran per netpot, sama pompa pake ukuran berapa? terimakasih sukses selalu
Iya kak, memang rockwool media nya banyak unggul untuk sistem hidroponik, tapi sekam bakar juga tidak jauh berbeda bagusnya kok kak, bisa di jadikan alternatif untuk media tanam hidroponik. Di video2 yg lain kami sering pakai sekam bakar kak. Seperti pada video tanam daun bawang, kangkung hidroponik dan aquaponik. Dan untuk tanam selada pada video ini, hasilnya juga tidak jauh berbeda dgn yg media tanam rockwool kak. Kami juga pakai sekam bakar untuk tanam bawang merah, seledri, cabai, bunga kol dll juga kak, namun videonya belum kami tayangkan karena masih tunggu waktu panen, supaya lengkap dulu. Itu kalau yg kami rasakan, sekedar sharing ya kak. Mau sekam bakar ataupun rockwool sesuai selera saja kak 🙏
Hallo kk perkenlakan saya isal dari Trans 7, kebetulan banget nih, kk kita sedang mencari narasumber yang bisa sharing tentang bercocok tanam hidroponik dalam wawancara. Kira-kira kknya bersedia untuk kami wawancara ?
Wah iya mantap kak, terimakasih untuk argumentasinya, kami senang sekali jadi bisa belajar bersama🙏😊. Sebelum2nya ketika kami tanam di sistem hidroponik ini tapi hanya menggunakan media rockwoll saja, tanaman di awal pipa memang cenderung lebih besar, tapi tidak selalu tanaman bagian ujung akhir pipa lebih kecil2, seperti di video sebelumnya ketika di tanaman pakcoy justru tanaman yg berada di tengah yg beberapa lebih kecil ukurannya, sedangkan ujung awal dan ujung akhir pipa pertumbuhan nya hampir sama besar, padahal seharusnya kalau memang karena perebutan nutrisi dalam artian nutrisi banyak terserap tanaman di awal pipa, seharusnya yg lebih kecil2 bagian akhir pipa bukan bagian tengah pipa. Jadi kmi kemarin sedikit ragu dan bertanya2 kalau perbedaan ukurannya dikarenakan masalah peletakan netpot, karena aliran air nya pun sudah dibuat kencang supaya sirkulasi nutrisi pada sistem hidroponik lebih merata. Mungkin bisa jadi lain cerita kalau aliran kucuran nutrisi lambat dan pipa tanam nya cukup panjang. Karena beberapa kali tanam hingga panen ketika kami menggunakan 1 jenis media, rata2 pertumbuhan nya sama besar (mungkin karena pipa nya hanya pendek dan debit aliran cepat), baru ini saja ketika menggukan 3 jenis media, yg menggunakan media cocopiet rata2 lebih kecil dan kebetulan letaknya di ujung. Jadi menarik, mungkin lain kali bisa kami coba lagi dengan peletakan media nya acak, supaya tau betul itu karena pengaruh media atau peletakan saja. Setidaknya dari hasil ini, brarti sekam bakar dan cocopit cukup baik untuk di gunakan sebagai media pengganti rockwoll yg lebih murah 😄. Mantap kak, Terima kasih banyak. Sukses selalu 🙏🙏👍.
@@kebunmahobi iya mas sama2 belajar terus. Emang kl menurut metodologi ilmiah kl cari satu variable, variable lain harus dijaga bener2 konstan. Pupuk, panjang pipa dll. Saya sih ga sempet, belajar sambil jalan aja hehe... Kl sekarang lg ada kasus busuk batang krn jamur, sementara dikasih bawang putih tp blm ada progress.
Mantap mas, biasanya memang lebih mudah kalau belajar sambil jalan aja (guru terbaik adalah pengalaman 😅). Wah kalau semisal nanti ada progres n berhasil boleh bgt di share hasilnya mas, buat belajar bareng, pasti sangat bermanfaat.
Jarak pot dengan pot lain berapa k .. aku nanem selada masa kaya kutilang katanya gara gara jarak pot. Apakah benar boleh bikin konten jarak tanam berpengaruh pada hasil panen ga k ...
Untuk selada biasanya jarak tanamnya 20cm kak, karena butuh space untuk pertumbuhan ke samping, kalau terlalu mepet2 biasanya akan meninggi dan kurang optimal. Boleh kak, cuma harap bersabar ya, karena mainnya dgn tanaman jadi tidak bisa cepat langsung jadi video nya 😅
Kalau hidroponik pakai air nutrisi kak, AB mix. Air biasa hanya dipakai ketika penyemaian saja sampai tanaman punya helai daun 3-4 kira2 usia 10-12 hari. Setelah itu dipindah tanamkan ke hidroponik nya untuk diberi air nutrisi. Apabila pakai air biasa terus menerus tanamannya akan kekurangan nutrisi dan pertumbuhan nya terhambat. Karna berbeda dgn di tanam di tanah, kalau ditanam di media tanah hanya perlu disiram air biasa karna pada media tanahnya sudah ada nutrisinya sedangkan pada sistem hidroponik media tanam nya (rockwool, cocopiet, sekam bakar) hanya berfungsi untuk media tanam/tumbuh tanaman, tidak mengandung nutrisi jikapun ada pasti sangat sedikit, jadi perlu diberi air nutrisi kak 🙏😊
Boleh banget bang @Catur Kurniaji. Waktu pindah tanam sekitar 400-500 ppm, lalu kira2 waktu usia 16-18 HSS kami naikan jadi 800'an ppm. Waktu sudah semakin besar kira2 di usia 25'an HSS ke atas kami naikan jadi 1000'an maksimal di 1200ppm (intinya di antara angka 1000-1200 ppm)
Makasih video ny sgt bermanfaat. Bnar2 di kasih tunjuk sampai hasil akhir perbedaan ny
Terimakasih kembali kak 🙏😊
Semangat teruuus,
Mantap.. 👍👍
Terimakasih sudah berkunjung kak 🙏😊
Maaf baru nyimak..., sangat menginspirasi..., sudah uji coba pakai spon belum ? Kalo sempat mampir ke channel saya itu semua hasilnya pakai spon limbah servis jok/ sofa dan kasur. Salam hijau...Sukses selalu.
Wahh mantap kak, kebetulan kami belum pernah coba pakai spon, kreatif. Terimakasih sudah berkunjung ya kak, sukses selalu 🙏😊
@@kebunmahobi Terima kasih sudah mampir, silahkan dicoba semai pakai media spon semoga berhasil.Sukses selalu...
mantul. kak mau tanya ukuran instalasinya mulai dari ukuran pipa, jarak dan ukuran per netpot, sama pompa pake ukuran berapa? terimakasih sukses selalu
Air nutrisinya jadi kotor gpp itu pak
Tetep rock woll ka yg menag
Iya kak, memang rockwool media nya banyak unggul untuk sistem hidroponik, tapi sekam bakar juga tidak jauh berbeda bagusnya kok kak, bisa di jadikan alternatif untuk media tanam hidroponik. Di video2 yg lain kami sering pakai sekam bakar kak. Seperti pada video tanam daun bawang, kangkung hidroponik dan aquaponik.
Dan untuk tanam selada pada video ini, hasilnya juga tidak jauh berbeda dgn yg media tanam rockwool kak. Kami juga pakai sekam bakar untuk tanam bawang merah, seledri, cabai, bunga kol dll juga kak, namun videonya belum kami tayangkan karena masih tunggu waktu panen, supaya lengkap dulu. Itu kalau yg kami rasakan, sekedar sharing ya kak. Mau sekam bakar ataupun rockwool sesuai selera saja kak 🙏
kainya apakaj bisa di ganti dgn kain kaos buk
Hallo kk perkenlakan saya isal dari Trans 7, kebetulan banget nih, kk kita sedang mencari narasumber yang bisa sharing tentang bercocok tanam hidroponik dalam wawancara. Kira-kira kknya bersedia untuk kami wawancara ?
Hallo Kak Isal, Salam kenal dari Mahobi TM 🙏. Baik kak, kami bersedia. Sebelumnya kami juga sudah membalas via instagram dari Tim kakak, Mbak Ajeng
@@kebunmahobi ohh iyaa siaap nanti sama mba ajeng kk yang wawancaranya, makasih banyak
cara panen dicabut semua apa dipotong daun aja ketika saat butuh ???
Mas mau tanya kl sekam tidak di bakar bisa atau tidak ya.dan apa kalau sekam tidak di tumbuhi lumut kalau kena sinar matahari langsung mas
Kemungkinan bukan krn media, selada yg berada di awal kucuran nutrisi biasa lbh besar. Yg ujung dekat output biasa aga kecil...
Wah iya mantap kak, terimakasih untuk argumentasinya, kami senang sekali jadi bisa belajar bersama🙏😊. Sebelum2nya ketika kami tanam di sistem hidroponik ini tapi hanya menggunakan media rockwoll saja, tanaman di awal pipa memang cenderung lebih besar, tapi tidak selalu tanaman bagian ujung akhir pipa lebih kecil2, seperti di video sebelumnya ketika di tanaman pakcoy justru tanaman yg berada di tengah yg beberapa lebih kecil ukurannya, sedangkan ujung awal dan ujung akhir pipa pertumbuhan nya hampir sama besar, padahal seharusnya kalau memang karena perebutan nutrisi dalam artian nutrisi banyak terserap tanaman di awal pipa, seharusnya yg lebih kecil2 bagian akhir pipa bukan bagian tengah pipa. Jadi kmi kemarin sedikit ragu dan bertanya2 kalau perbedaan ukurannya dikarenakan masalah peletakan netpot, karena aliran air nya pun sudah dibuat kencang supaya sirkulasi nutrisi pada sistem hidroponik lebih merata. Mungkin bisa jadi lain cerita kalau aliran kucuran nutrisi lambat dan pipa tanam nya cukup panjang.
Karena beberapa kali tanam hingga panen ketika kami menggunakan 1 jenis media, rata2 pertumbuhan nya sama besar (mungkin karena pipa nya hanya pendek dan debit aliran cepat), baru ini saja ketika menggukan 3 jenis media, yg menggunakan media cocopiet rata2 lebih kecil dan kebetulan letaknya di ujung.
Jadi menarik, mungkin lain kali bisa kami coba lagi dengan peletakan media nya acak, supaya tau betul itu karena pengaruh media atau peletakan saja. Setidaknya dari hasil ini, brarti sekam bakar dan cocopit cukup baik untuk di gunakan sebagai media pengganti rockwoll yg lebih murah 😄. Mantap kak, Terima kasih banyak. Sukses selalu 🙏🙏👍.
@@kebunmahobi iya mas sama2 belajar terus. Emang kl menurut metodologi ilmiah kl cari satu variable, variable lain harus dijaga bener2 konstan. Pupuk, panjang pipa dll. Saya sih ga sempet, belajar sambil jalan aja hehe...
Kl sekarang lg ada kasus busuk batang krn jamur, sementara dikasih bawang putih tp blm ada progress.
Mantap mas, biasanya memang lebih mudah kalau belajar sambil jalan aja (guru terbaik adalah pengalaman 😅).
Wah kalau semisal nanti ada progres n berhasil boleh bgt di share hasilnya mas, buat belajar bareng, pasti sangat bermanfaat.
@@kebunmahobi alhamdulillah pake hidrogen peroksida, lumayan cepat perbaikannya. H2o2 konsentrasi 50%. Dosis 1ml utk 3liter sd 1 liter. Dites aja dl kl terlalu pekat akarnya takut rusak.
Terimakasih sharing ilmu nya mas, sangat bermanfaat 🙏😊. Bisa jadi referensi untuk dicoba kalau ada kendala yg sama nantinya
Kak mau nanya air di dalam instalasi itu berapa ppm ya nutrisi nya sampai hari ke 35?
apa bisa pake serbuk kayu
Jarak pot dengan pot lain berapa k .. aku nanem selada masa kaya kutilang katanya gara gara jarak pot. Apakah benar boleh bikin konten jarak tanam berpengaruh pada hasil panen ga k ...
Untuk selada biasanya jarak tanamnya 20cm kak, karena butuh space untuk pertumbuhan ke samping, kalau terlalu mepet2 biasanya akan meninggi dan kurang optimal. Boleh kak, cuma harap bersabar ya, karena mainnya dgn tanaman jadi tidak bisa cepat langsung jadi video nya 😅
Seladanya jenis dan merek apa bang soalnya yg biasa saya pakai lagi kosong
Pakai air nutrisi apa air biasa kak dan bisakah pakai air biasa?terma kasih
Kalau hidroponik pakai air nutrisi kak, AB mix. Air biasa hanya dipakai ketika penyemaian saja sampai tanaman punya helai daun 3-4 kira2 usia 10-12 hari. Setelah itu dipindah tanamkan ke hidroponik nya untuk diberi air nutrisi. Apabila pakai air biasa terus menerus tanamannya akan kekurangan nutrisi dan pertumbuhan nya terhambat. Karna berbeda dgn di tanam di tanah, kalau ditanam di media tanah hanya perlu disiram air biasa karna pada media tanahnya sudah ada nutrisinya sedangkan pada sistem hidroponik media tanam nya (rockwool, cocopiet, sekam bakar) hanya berfungsi untuk media tanam/tumbuh tanaman, tidak mengandung nutrisi jikapun ada pasti sangat sedikit, jadi perlu diberi air nutrisi kak 🙏😊
@@kebunmahobi untuk PPM air nutrisinya boleh kasih tau Ndak bang?
Boleh banget bang @Catur Kurniaji. Waktu pindah tanam sekitar 400-500 ppm, lalu kira2 waktu usia 16-18 HSS kami naikan jadi 800'an ppm. Waktu sudah semakin besar kira2 di usia 25'an HSS ke atas kami naikan jadi 1000'an maksimal di 1200ppm (intinya di antara angka 1000-1200 ppm)
Untuk nutrisi dan pestisida nya gimana semoga di jawab
Itu perlu pupuk ap nutrisi AB mix ga ka ap cukup air aj.
Hasil lebih bagus rockwooll
Rockwool yg sudah pernah dipakai bisa dipakai ulang gak mas?