Konten yg bagus dan objektif. Mengalasis problematika kejujuran di masyarakat secara mendalam dan holistik. Biasanya di banyak video youtube, selalu mengkambinghitamkan salah satu pihak seperti pemerintah. Memang pemerintah punya bagian dalam terciptanya problem itu namun bukan berarti orang2 selain pemerintah adalah pihak yg benar. Dengan mengalisis problematika secara benar maka probabilitas mengambil keputusan yg benar dan bijaksana pun jadi lebih besar 😌.
13:00 karena fokus anak2 udh dirusak sama video2 pendek 90 detikan, misal: TikTok atau YT shorts. Udh ada penelitiannya kok, selain ngerusak attention/focus span manusia, udh gtu bikin candu, video2 itu juga bikin dopamine rush di otak manusia. Dari video2 pendek itu manusia jadi ngga butuh waktu lama utk dapet info, ngga suka tinggal scroll. Apa2 maunya instan, tidak ada lgi yg namanya menghargai proses 😢 Ini belom ngomongin di dalem sekolah 😂 Kurikulum merdeka yg bikin bocah merdeka berbuat semaunya 😂 Merdeka utk tidak belajar karena dijamin naik kelas dan lulus karena UN dihapus. Merdeka utk menganggap gurunya tidak penting dan bukan sosok yg harus dihormati, karena ada gadget dan medsos. Merdeka utk tidak perlu bersaing lgi masuk sekolah bagus karena dijamin pasti dapet sekolah karena aturan zonasi. Merdeka utk tidak perlu menghargai proses karena nilai KKM udh dikarang gurunya. Jadi ngga usah heran bocil sekarang pada ajaib2, dikit2 ngeluh, dikit2 mental ngedrop, ditegur dikit main kekerasan keroyokan. Dicetak jadi pribadi yg ngga tangguh, ngga tahan banting, karena biasa dimanjain sama sistem 😢 FUN FACTnya, beberapa universitas di luar negeri menolak lulusan SMA dari Indo karena ngga punya nilai UN. Gimana mau punya orang UN udh dihapus, dianggap lulusan Indo ngga berstandar karena ngga punya nilai UN 😂
Guru terbaik bermulai dr keluarga, belajar etika, disiplin dan agama. Sekolah bs suskes bila anak py dasar ilmu yg dibangun dr keluarga. Sekolah itu sistem termasuk pengajarnya. Pengajar guru sekolah tak mampu artinya sistem lembaga pendidikan bermasalah, krn guru dihasilkan dr sistem itu.
yg terjadi di negri ini sekrang,bikin kebijakan/aturan yg berbeda,berharap hasil yg berbeda juga.itu benar.tpi kemungkinan nya 50:50.bisa luar biasa sukses,bisa luar biasa gagal.klo sukses yg hebat pemimpin/yg bikin kebijakan.eh saat gagal cari kambing hitam,biasa nya yg di salah kan rakyat.yg cma di paksa ikut aturan.saya berharap besar dengan pak prabowo.karna alumni dari militer.yg mempunyai jiwa kepemimpinan yg hebat.sukses/ga kebijakan nya bisa mempertanggung jawab kan.dan berusaha memperbaiki.jgn cari kambing.
Saya sangat sependapat dengan pak guru gembul. Indonesia itu, bukan kurang makan. Tapi kurang gizi. Karena,bagi kebanyakan orang Indonesia,makan itu yang penting kenyang. Bukan bergizi. Taunya masak, segala bahan makanan, diperlukan sama. Bayam, kangkung, wortel, dll. Direbus dalam waktu yang lama. Dengan slogan, makanan kok mentah? Tanpa sadar, proses mengolah makanan, dilakukan,atas dasar, tidak bisa dimakan langsung. Dan sayangnya, segala sesuatu yang salah kaprah itu, justru ditekankan pada generasi penerus, untuk diikuti. Tinggal kitanya saja,mau milih yang mana!!!
Betul sekali..ini anak saya yg baru masuk smp..waduh waduh..klo diterangkan gurunya kok bilangnya berbelit2..padahal guru mmg menjelaskanya kan harus runtun...jd klo drumah...selalu pgen sat set..l dan apa2 pgen cpet....jiann....walaupun sudah kita batasi pggunaan gadget..tp sekolah jg membutuhkan pggunaan gadget..😢..pusing kan..
saran gw sih salah 1 nya kasih contoh penulisan tanda baca yg benar, bedakan fungsi penggunaan 2 titik & koma, tuh nulis di atas aja pake 2titik, 3titik, 4titik, apa dulu sering skip pelajaran nulis? 🤔✌
Pokoknya jgn puas dgn nilai rapor yg terlihat bagus, karena kebanyakan di katrol. Ortu yg harus tau dan lihat sendiri perkembangan anak. Cara ceknya, setiap bbrp Minggu sekali buka buku paketnya dan coba tanyakan hal atau pertanyaan yg sdg ada di buku utk mereka jawab scr langsung. Terutama utk pelajaran, MTK, b.inggris, dan yg terkait literasi. Kalo dirasa buruk. Jika anda golongan yg mampu, beri les tambahan kalo bisa private. Jika ekonomi terbatas, ya anda juga jgn ngeluh dan terus memarahinya. Anda harus turun tangan membantunya belajar dan mendisiplinkannya, demi terhindar dari penyesalan yg merugikan keluarga anda dimasa depan
@@InTheMiddleName Anda menulis juga tidak becus. Tidak konsisten, "2titik" atau "2 titik"? Saran saya sih, pelajari penempatan spasi yg benar. Sering skip pelajaran menulis? 🤔✌🏻
Anak usia sekolah sebaiknya tidak dibolehkan menggunakan HP. HP bisa membuat anak usia sekolah jadi : 1. MALAS BELAJAR 2. MALAS bergerak 3. MALAS beraktivitas 4. Tidak KREATIF 5. Kecanduan GAME 6. Kecanduan JUDI ONLINE 7. Rawan TONTONAN DEWASA 8. Rawan TONTONAN KEKERASAN 9. DLL 🙏🙏
Bener bgt. Ada anak yang raganya di kelas tapi jiwanya gak tau kemana. Ditanya baik2 jawabannya sekenanya dan gak sopan cendrung nantangin. Ternyata masalahnya dia mengantuk karena main hp sampe jam 2. Terkadi pada anak sd kelas 5
Setuju Pak kejujuran harus dimulai dari rumah/orang tua.. coba perhatikan dijalan, bapak bawa motor bonceng anaknya lalu lawan arah.. secara ga langsung hal itu mendidik anak nya untuk melawan arah pada saat anaknya dewasa..
JOKOWI SEKELUARGA BESERTA KETUM PARPOL, PEJABAT NEGARA KORUP SERTA PENGHALAL SEGALA CARA ADALAH AIB BANGSA NEGARA DAN AGAMA ☝🏽☝🏽☝🏿☝🏿☝️☝️☝️☝🏿☝🏿☝🏽☝🏽☝🏽☝🏿☝🏿☝️
Harusnya tiap sekolah itu punya kantin nggak boleh jajan keluar,dan yg di Jual di kantin yg halal menyehatkan,kalo perlu stoknya makanan/jajan dari pemerintah ,
Baru aja hari ini gw nemenin guru SMK tugas bikin video praktik pembelajaran di kelas. Durasi 45x2 jam pelajaran (90 menit), untuk SMK. Baru 40an menit, gurunya menyerah, cape, akhirnya kelasnya diberhentikan. Kenapa? Setiap sekitar 5 menit sekali guru harus menegur siswa karena mereka sibuk sendiri. Malah main lempar-lemparan. Padahal sudah dipesan untuk menjaga sikap. Akhirnya gurunya capek, walkout keluar kelas sambil nangis. Itu untuk event khusus loh, seburuk itu. Video mengajar untuk PPG dimana harusnya mencerminkan kondisi terbaik kelas. Padahal cara ngajarnya menurut gw seru loh. Tapi ya memang sepertinya adab sudah hilang di siswa jaman sekarang. Konsentrasi mereka sepertinya sudah jauh lebih rendah sehingga gk bisa menjaga sikap bahkan kurang dari 5 menit saja gk bisa.
Pengalamanku mengajar, Alhamdulillah. Aku linear bahasa Inggris tapi karena Sekolah tempat aku mengajar kekurangan guru, lalu aku juga diminta untuk mengajar sejarah di SMA. Ketika itu jam sejarah sudah habis Dan berbarengan dengan jam istirahat juga, tapi Alhamdulillah murid-muridku menahanku untuk tidak keluar kelas Dan mereka memintaku terus melanjutkan ceritanya, waktu itu aku cerita tentang sejarah Fatih Sultan Mehmet karena masih related sama materi yang aku ajarkan waktu itu. Dihati ingin sekali sujud syukur, karena hal ini adalah pencapaian luar biasa untukku di dunia pendidikan. Semangat untuk Guru-Guru Indonesia ❤
@@FarasArtlandakan lebih baik kedepannya guru seluruh indonesia memberikan saran dan masukan kepada kementerian pendidikan tentang apa saja yang baik untuk proses belajar yg mengajar, jadi jangan hanya saran dn masukan masalah kesejahteraan saja, karena gurulah garda terdepan pendidikan jadi tahu kondisi dn permasalahan dalam proses belajar dn mengajar, setiap masalah harus dicari solusinya gak bisa hanya mengeluh dn bahan candaan saja
@@gakpengendikenal Minta doanya mas, semoga saya dapat undangan dari Kementerian pendidikan. Walaupun saya sudah tidak di dunia pendidikan, saya tetap menyurakan untuk pendidikan indonesia agar lebih baik. Hari ini saya lagi di kelas kemlu, semoga tempat saya belajar, mengadakan kelas di kemdikbud 🙏🏿
Setelah kalah debat kemarin dan saya lihat kolom komen di video ini ada beberapa orang yang komen negatif ke pak GG tapi ternyata tetap masih banyak yg suka dan beberapa lagi netral
Di jaman teknologi seperti sekarang ini,guru itu tidak perlu lagi memberi pelajaran kepada siswa,tetapi begitu masuk kelas,siswa langsung diberikan tugas dan biarkan mereka mencari sendiri cara menyelesaikannya lewat google.beginilah cara mengajar dimasa sekarang,bukan lagi menerangkan materi di dpan kelas.
Fokus anak yang kurang di kelas itu bukan karena arus deras informasi di internet. Tapi lebih tepatnya karena terlalu sering dapat konten yang disesuaikan sama minat pengguna/anak itu saat menggunakan hape. Jadi saat datang ke kelas dan mendapati mata pelajaran yang kurang menarik, mereka tidak bisa atau tidak mau fokus pada hal tersebut. . Cara pencegahan yang mudah itu, batasi penggunaan gadget pada anak. Tapi kalau mau agak repot. Guru kudu belajar untuk memahami siswa dan minat mereka. Jadi guru mampu membuat suasana pembelajaran yang menarik bagi anak. . Kalau dibilang anak sekarang fokusnya pecah keseluruhan, sepertinya berlebihan juga. Kalau situ sering berkumpul di grup penghobi semacam game atau gambar. Banyak bocah-bocah yang udah jago sejak usia yang sangat muda. Walaupun hal-hal macam begitu sering dianggap remeh, tapi untuk menguasai game atau hobi tertentu perlu skill dan fokus yang tinggi juga.
Ane pernah ngerasain UN SMA di taun 2007 yg mana untuk mnghindari percontekan antar siswa dalam 1 ruangan, shingga oleh pmerintah diterapkan 2 tipe soal dlam 1 ruang kelas. Bahkan adik kelas ane pd UN taun berikutnya diterapkan 4 tipe soal untk mnghindari percontekan. Shingga ktika ane nyontek sbelah ane, blum tntu soal yg dia kerjakan sama dngan punya ane. Nyontek depan ato blakang ane pun jg blum tntu sama dngan soal yg ane kerjakan. Bayangkan sekompetitif itu generasi kita dl...
Inilah akibat menteri hanya kejar jabatan tapi tanggung jawab pada bangsa dan negara kosong melompong . Atasannya yang penting anggarannya dapat di alihkan ke proyek ambisiusnya .
Banyak orang yang porsi makannya sedikit, karena kegiatannya tidak menuntut keluar banyak tenaga. Juga sebaliknya. Dan beberapa diantaranya, menyisakan makanan, karena gengsi, atau kebiasaan.
Terkadang makin banyak orang dengan ide2nya, makin susah untuk diterapkan di lapangan. Berikan kesempatan kepada pemerintah untuk menjalankan visi misinya...nanti baru dievaluasi
Jujur = gak bisa makan Jujur = gak bakal lulus sekolah Jujur = nambah masalah (rumus pasti) Tidak jujur demi kebaikan bersama gpp, yg salah tidak jujur untuk merugikan orang lain.
Benar sekali, jika uang (dana Makan gratis) itu dikembalikan ke masing-masing keluarga. Edukasi nya pada Nilai dan kandungan gizi yang terdapat pada makanan itu sendiri. Intinya masyarakat yang harus diedukasi. Dari pada buang-buang anggaran untuk membentuk lembaga baru yang menaungi program tersebut
Pemerintah lebih memilih penerapan cukai yg hasilin cuan dalam mengendalikan konsumsi gula di mamin kemasan. Padahal bikin UU pengawasan makanan lebih efisien diterapkan oleh perusahaan FnB. Bayar influencer untuk edukasi makanan sehat
Ini benar tejadi di tempat saya, gurunya home visit ke rumah siswa karena sering tidak masuk sekolah, begitu nyampe di rumahnya ketemu sama oramg tuanya, begitu ditanyain anaknya di mana, dengan santainya si ortu bilang "itu disebelah, ada tidur di rumah neneknya". Saya sampai geleng2 kepala dg ortunya😅
Sayang ga didokumentasiin. Seharusnya orang tua model begini diviralin atau dibikinin video dokumenter supaya ortu2 di luar sana ketakutan jika terlalu memanjakan anak 🤔
Waktu jaman saya saat hp java(nokia,sony,etc) sekitar tahun 2008 ga boleh di bawa ke sekolah, bahkan hp basic yg cuma buat telfon sms ga ada kamera mp3 pun kena razia😅
Di bidang kesehatan, negara kita terlalu fokus pada kuratif (pengobatan) dan mengesampingkan preventif (pencegahan). Mungkin ini dikarenakan project kuratif (pengobatan) lebih menguntungkan dibandingkan project preventif (pencegahan). *selalu su'udzon kalau ngomongin pemerintah 😢
Waktu kemarin ada kasus siswa Yang ditampar gurunya karna manggil gurunya cuma pakai nama banyak orang tua yang menyalahkan tindakan dari guru tsb, seolah mereka membenarkan/membela sesuatu yang salah
Hai rakyatku. Karena banyaknya kaum kurang mampu untuk berpendidikan swasta. Maka sekolahan pendidikan negeri ini saya batasi jangkauan kalian agar kalian tidak memiliki akses persaingan di luar permukiman kalian. Jadi persaingan kalian hanya di tempat tinggal kalian saja. Sementara persaingan di republik ini hanya kaum2 tertentu. Oh iya. Ada satu lagi. Sengaja bahasa inggris tidak saya wajibkan di negara ini. Karena untuk menjangkau lingkungan internasional cukup orang tertentu saja. Kalian wahai rakyat cukul belajar di dekat rumah saja. Pepatah baru "Tuntutlah Ilmu di dekat rumahmu, biar org tertentu saja yang memiliki ilmu lebih dari kalian" Salam dari nadimu karem
Klo sy pribadi Lebih baik ada UN yg dilakukan dengan jujur, real yg menggambarkan kemampuan anak, meski nilai anak mungkin jelek, tapi dia tau bagaimana kemampuan dia sebenarnya diantara teman2nya. Dan ortu juga bisa mencari aspek lain untuk mencari minat bakat dia sebagai ladang mencari rizqi kelak. Tak ada UN, anak jadi nyantai banget, tak jelas target mereka belajar.
Saya lihat konten konten pelajar kita yg studi di luar negeri, kebanyakan sudah biasa memanfaatkan akses teknologi dan digitalisasi, bahkan lebih banyak interaksi muridnya yg ber praktek dan membentuk studi kelompok secara mandiri, peran pengajar cuma mengarahkan dan sebagai starter nya, Jadi lebih menuntut murid untuk aktif dan berinovasi
Kayanya emang dah jadi DNA masyarakat kita yg kalau sudah fanatik dengan satu pendapat jadi susah terbuka dengan pendapat yg lain dan malah cenderung seperti menganggap musuh.
9:42 itu mirip dg komentar netijen (tebakan saya sih generasi milenial atau di atasnya) di mana saat ada pemberitaan mengenai pengetahuan umum anak2 jaman now itu memprihatinkan eh malah mengglorifikasi buku RPUL/RPAL di masa lalu 😂 saya bukan gen Z tapi saya tahu bahwa minimnya literasi bukan terpaut generasi semata, keingintahuan seseorang akan ilmu jg harus dijadikan pertimbangan, kalo pukul rata gen Z itu bodoh lalu apa kabarnya Bahlil Lahadalia yg bukan gen Z beserta gerombolan gorong2 Mulyono yg notabene bukan gen Z? 😂
Kmarin wartawan kompas sempat brtanya ke anak sekolah kyknya SMP ditanya singkatan MPR , Surabaya ada di provinsi mana , Jakarta ada di provinsi mana mereka ga bs jawab..klopun jawab mereka asal"an jawabnya..jgn" klo ditanya ttg bung Karno & bung Hatta ga tau juga kali😊
Masalah contekan yg terjadi disekolah itu benar adanya dan saat itu saya ambil keputusan mengundurkan diri jd guru aeperti guru gembul, tetap jd guru tp mengajarkan keburukan dan saya tdk bisa berbuat apa2 akhirnya mengundurkan diri dg sangat sedih melihat pendidikan seperti ini😭
@DianSitiKhodijah persis seperti yg dilakukan alm. Kakak saya, memilih mundur jd guru honorer di sebuah SDN krn melihat ketidakjujuran di sekolah😢. Dan hal semacam ini sdh lama bgt terjadi, guru memberikan contekan saat ujian menjadi budaya di sekolah² negeri..
Jika guru bilang "belajar kok dari google? " Emang benar jika kita mengatakan masa depan, kenapa para lulusan s3 engga bikin penelitian sahaja lalu bikin buku buat masa depan Disisi lain para penulis akan berguna dan para pembuat buku juga lebih berguna Sisi positif nya anak anak akan kurang menggunakan alat elektronik
generasi yg di siapkan buat jadi budak gojek. kerja pake modal sendiri tapi dibpotong calo aplikasi. menatri yg keren nyiapin sdm buat perusahaannya sendiri sedini mungkin.
pendidikan paling dasar buat anak adalah dari rumah org tua memberikan kasih sayang "yg berlebih" tapi tdk diberi didikan dasar, ketika sampai sekolah susah di didik oleh guru. org tua di rmh aja gk ngatur dia, apalagi guru yg notabenenya org asing bagi anak.
terutuk adek yang masih pada sekolah.. gue kasih tau segera pelajari aljabar, matrix, dan kalkulus.. pelajaran matematika itu bakal kamu temukan dikehidupan nyata dimasa depan
Yg lebih parahnya lagi di cekoki sama barisan sakit hati setelah kuliah...coba liat media sosial semua di isi dg ujaran kebencian fitnah adu domba padahal mereka cerdas2 tapi sayang di selimuti ke bencian ..termasuk ini😂😂😂
Baru kemarin baca orang nulis di fb disertai video gmn dia ngajarin anak smk pkl di perusahaannya gak bisa penjumlahan dan baca angka😢 miris. Udah SMK lho
pendidikan bobrok sudah lama..........sekarang aja viral krn sistem zonasi. dulu jg banyak lulusan SD tidak lancar baca tulis, tapi nggak bisa masuk smp krn nilai ujian nasional jelek. Jadi sebelum zonasi guru smp - sma negeri favorit tinggal terima enaknya aja. skrng harus ketemu anak2 yng "istimewa" dan ada yang dikontenkan terus viral. Sekarng diframing seolah2 hasil kurikulum merdeka itu bodoh semua dan hasil Kurikulum sebelumnya anaknya pinter semua. ada perubahan pendekatan kalau kurikulum merdeka fokus pada pembentukan karakter dan pembelajaran personal (diferensiasi) sedang kurikulum yg lama lebih ke kompetisi dan rangking, apalagi jaman ada UN. Tidak ada pembelajaran, yg ada cuma latihan2 soal aja. Belum lagi kasus oknum jual beli soal.
fery irwandi bilang gara2 kurikulum merdeka gak ada UN banyak anak SM P aja gak bisa baca, sedang klo diterapin UN ini katanya kan malah sama gurunya disuruh nyontek, jadi ini yang bener gimana? maju mundur kena kaya dono
Makanya kan sama pa GG dibilang sumber masalah masyarakat kita adalah kejujuran dan masalah ini terlalu berat jika hanya mengandalkan pemerintah sendiri yg harus mencari jalan keluarnya apalagi kalau ortu dan masyarakat suka ngasih contoh ga bener yg ada malah jalan di tempat 🤣.
Gak gitu ah... Kedua2 dari mereka bukan mempermasalahkan UN, itu hanya bagian dari contoh dari keseluruhan masalah di sistem pendidikan dan kurikulumnya
IZIN Pak Bambang ..mohon diperbaiki masalah sound nya ..kok ada suara dengung klw didengar speaker soalnya kami nonton di pc speaker kadang di tv kedengeran dengungnya mengganggu..mmg klw nonton di hp ga masalah dengung ga ada.. mohon diperhatikan.. soalnya saya penonton setia channel Bapak. terimakasih pak.
Yang jelas rusak nya pendidikan itu gara2 hp udah titik kalau ga percaya coba turun keasyarakat usia 2th aja udah anteng main hp kalau ga di kasih hp anak itu marah2 ortu ny juga bangga punya anak 2th sudah pinter main hp ortu nya kerja ngurusin di dapur anak biar diam d kasih hp
Betul pendidikan Indonesia bobok, nadiem harus mempertanggungjawabkan, kalau tidak ada sangsi maka Indonesia akan hancur seperti Majapahit dan Sriwijaya yang tinggal nama
Ada yg ngasih ide, potong genderasi. Generasi koruptor itu di potong terus langsung fokus ke generasi yg masih bersih di ajarin yg bener biar masa depan indonesia selamat
Ga realistis. Kalaupun bisa jalanin kebijakan potong generasi tetap aja nanti disetir generasi yg lebih tua. Sejarah di berbagai negara sdh mengatakan seperti itu.
@@creativeart7477 kata temen2ny si gembul itu lbh sering bolos kuliah,dosen2ny jg blg kgk bnget dah, sarjana pendidikan jurusan sejarah yg didapat dr UPI mngajar PKN di sekolah yg ada di bandung,
Stop penggunaan hp di sekolah sekolah!baik siswa maupun guru.pokoknya gk boleh pake dan bawa hp waktu belajar mengajar.supaya tercipta proses interaksi sosial yg sehat antara guru dan murid.itu harus dibikin peraturan wajib di sekolah.supaya mereka bisa mikir.kritis dan tanggap.boleh pake hp kalo diluar jam belajar.gimana?
![[FULL] KICK ANDY - PROF STELLA: OTAK VS AI](/img/n.gif)
Konten yg bagus dan objektif. Mengalasis problematika kejujuran di masyarakat secara mendalam dan holistik. Biasanya di banyak video youtube, selalu mengkambinghitamkan salah satu pihak seperti pemerintah. Memang pemerintah punya bagian dalam terciptanya problem itu namun bukan berarti orang2 selain pemerintah adalah pihak yg benar. Dengan mengalisis problematika secara benar maka probabilitas mengambil keputusan yg benar dan bijaksana pun jadi lebih besar 😌.
13:00 karena fokus anak2 udh dirusak sama video2 pendek 90 detikan, misal: TikTok atau YT shorts.
Udh ada penelitiannya kok, selain ngerusak attention/focus span manusia, udh gtu bikin candu, video2 itu juga bikin dopamine rush di otak manusia.
Dari video2 pendek itu manusia jadi ngga butuh waktu lama utk dapet info, ngga suka tinggal scroll. Apa2 maunya instan, tidak ada lgi yg namanya menghargai proses 😢
Ini belom ngomongin di dalem sekolah 😂
Kurikulum merdeka yg bikin bocah merdeka berbuat semaunya 😂
Merdeka utk tidak belajar karena dijamin naik kelas dan lulus karena UN dihapus.
Merdeka utk menganggap gurunya tidak penting dan bukan sosok yg harus dihormati, karena ada gadget dan medsos.
Merdeka utk tidak perlu bersaing lgi masuk sekolah bagus karena dijamin pasti dapet sekolah karena aturan zonasi.
Merdeka utk tidak perlu menghargai proses karena nilai KKM udh dikarang gurunya.
Jadi ngga usah heran bocil sekarang pada ajaib2, dikit2 ngeluh, dikit2 mental ngedrop, ditegur dikit main kekerasan keroyokan.
Dicetak jadi pribadi yg ngga tangguh, ngga tahan banting, karena biasa dimanjain sama sistem 😢
FUN FACTnya, beberapa universitas di luar negeri menolak lulusan SMA dari Indo karena ngga punya nilai UN. Gimana mau punya orang UN udh dihapus, dianggap lulusan Indo ngga berstandar karena ngga punya nilai UN 😂
Setuju dengan pak bambang bahwa kejujuran adalah hal penting dalam menjalani hidup.
The best untuk orang2 yg bisa menjalankan kejujuran...
Guru terbaik bermulai dr keluarga, belajar etika, disiplin dan agama. Sekolah bs suskes bila anak py dasar ilmu yg dibangun dr keluarga. Sekolah itu sistem termasuk pengajarnya. Pengajar guru sekolah tak mampu artinya sistem lembaga pendidikan bermasalah, krn guru dihasilkan dr sistem itu.
❤
yg terjadi di negri ini sekrang,bikin kebijakan/aturan yg berbeda,berharap hasil yg berbeda juga.itu benar.tpi kemungkinan nya 50:50.bisa luar biasa sukses,bisa luar biasa gagal.klo sukses yg hebat pemimpin/yg bikin kebijakan.eh saat gagal cari kambing hitam,biasa nya yg di salah kan rakyat.yg cma di paksa ikut aturan.saya berharap besar dengan pak prabowo.karna alumni dari militer.yg mempunyai jiwa kepemimpinan yg hebat.sukses/ga kebijakan nya bisa mempertanggung jawab kan.dan berusaha memperbaiki.jgn cari kambing.
Kejujuran memang salah satu masalah besar dinegara kita saat ini 😢
Mmg Satu tugas besar n cabaran besar untuk "mendidik manusia mjdi insan, @memanusiakan manusia"..
Akhlak calon2 Indonesia (c)emas lagi tidak baik2 saja pak guru!!!
Saya sangat sependapat dengan pak guru gembul.
Indonesia itu, bukan kurang makan.
Tapi kurang gizi.
Karena,bagi kebanyakan orang Indonesia,makan itu yang penting kenyang.
Bukan bergizi.
Taunya masak, segala bahan makanan, diperlukan sama.
Bayam, kangkung, wortel, dll.
Direbus dalam waktu yang lama.
Dengan slogan, makanan kok mentah?
Tanpa sadar, proses mengolah makanan, dilakukan,atas dasar, tidak bisa dimakan langsung.
Dan sayangnya, segala sesuatu yang salah kaprah itu, justru ditekankan pada generasi penerus, untuk diikuti.
Tinggal kitanya saja,mau milih yang mana!!!
Betul sekali..ini anak saya yg baru masuk smp..waduh waduh..klo diterangkan gurunya kok bilangnya berbelit2..padahal guru mmg menjelaskanya kan harus runtun...jd klo drumah...selalu pgen sat set..l dan apa2 pgen cpet....jiann....walaupun sudah kita batasi pggunaan gadget..tp sekolah jg membutuhkan pggunaan gadget..😢..pusing kan..
saran gw sih salah 1 nya kasih contoh penulisan tanda baca yg benar, bedakan fungsi penggunaan 2 titik & koma, tuh nulis di atas aja pake 2titik, 3titik, 4titik, apa dulu sering skip pelajaran nulis? 🤔✌
Pokoknya jgn puas dgn nilai rapor yg terlihat bagus, karena kebanyakan di katrol. Ortu yg harus tau dan lihat sendiri perkembangan anak.
Cara ceknya, setiap bbrp Minggu sekali buka buku paketnya dan coba tanyakan hal atau pertanyaan yg sdg ada di buku utk mereka jawab scr langsung. Terutama utk pelajaran, MTK, b.inggris, dan yg terkait literasi.
Kalo dirasa buruk. Jika anda golongan yg mampu, beri les tambahan kalo bisa private. Jika ekonomi terbatas, ya anda juga jgn ngeluh dan terus memarahinya. Anda harus turun tangan membantunya belajar dan mendisiplinkannya, demi terhindar dari penyesalan yg merugikan keluarga anda dimasa depan
@@InTheMiddleName Anda menulis juga tidak becus.
Tidak konsisten, "2titik" atau "2 titik"?
Saran saya sih, pelajari penempatan spasi yg benar.
Sering skip pelajaran menulis? 🤔✌🏻
Yang aman itu anak dipondok kan menjadi santri.
Di pondok dilecehkan, di bully dan diperkosa sampai hamil.
Saya setuju dengan Guru Gembul bukan karena kurikulum merdekanya
Anak usia sekolah sebaiknya tidak dibolehkan menggunakan HP.
HP bisa membuat anak usia sekolah jadi :
1. MALAS BELAJAR
2. MALAS bergerak
3. MALAS beraktivitas
4. Tidak KREATIF
5. Kecanduan GAME
6. Kecanduan JUDI ONLINE
7. Rawan TONTONAN DEWASA
8. Rawan TONTONAN KEKERASAN
9. DLL 🙏🙏
Harus anda tempeleng saja orangtua2 yang membelikan HP untuk anaknya itu
Daaaan beserta dampak negatif lainnya
Bener bgt. Ada anak yang raganya di kelas tapi jiwanya gak tau kemana. Ditanya baik2 jawabannya sekenanya dan gak sopan cendrung nantangin. Ternyata masalahnya dia mengantuk karena main hp sampe jam 2. Terkadi pada anak sd kelas 5
Setuju Pak kejujuran harus dimulai dari rumah/orang tua.. coba perhatikan dijalan, bapak bawa motor bonceng anaknya lalu lawan arah.. secara ga langsung hal itu mendidik anak nya untuk melawan arah pada saat anaknya dewasa..
Setuju banget
JOKOWI SEKELUARGA BESERTA KETUM PARPOL, PEJABAT NEGARA KORUP SERTA PENGHALAL SEGALA CARA ADALAH AIB BANGSA NEGARA DAN AGAMA ☝🏽☝🏽☝🏿☝🏿☝️☝️☝️☝🏿☝🏿☝🏽☝🏽☝🏽☝🏿☝🏿☝️
*GANYANG POLITISI!*
*GANYANG BIROKRAT!*
*BANTAI POLITISI!*
*BANTAI BIROKRAT!*
Presiden paling ah sudahlahhhh
Terus bikin konten objektif seperti ini pa bambang
☝️☝️☝️☝️👌👌👌
Petani itu yang punya tanaman, punya hak hasil tanaman.
Yang benar itu buruh tani.
Merdeka (untuk tidak) Belajar.
Harusnya tiap sekolah itu punya kantin nggak boleh jajan keluar,dan yg di Jual di kantin yg halal menyehatkan,kalo perlu stoknya makanan/jajan dari pemerintah ,
Baru aja hari ini gw nemenin guru SMK tugas bikin video praktik pembelajaran di kelas. Durasi 45x2 jam pelajaran (90 menit), untuk SMK. Baru 40an menit, gurunya menyerah, cape, akhirnya kelasnya diberhentikan. Kenapa? Setiap sekitar 5 menit sekali guru harus menegur siswa karena mereka sibuk sendiri. Malah main lempar-lemparan. Padahal sudah dipesan untuk menjaga sikap. Akhirnya gurunya capek, walkout keluar kelas sambil nangis. Itu untuk event khusus loh, seburuk itu. Video mengajar untuk PPG dimana harusnya mencerminkan kondisi terbaik kelas. Padahal cara ngajarnya menurut gw seru loh. Tapi ya memang sepertinya adab sudah hilang di siswa jaman sekarang. Konsentrasi mereka sepertinya sudah jauh lebih rendah sehingga gk bisa menjaga sikap bahkan kurang dari 5 menit saja gk bisa.
Pengalamanku mengajar, Alhamdulillah. Aku linear bahasa Inggris tapi karena Sekolah tempat aku mengajar kekurangan guru, lalu aku juga diminta untuk mengajar sejarah di SMA. Ketika itu jam sejarah sudah habis Dan berbarengan dengan jam istirahat juga, tapi Alhamdulillah murid-muridku menahanku untuk tidak keluar kelas Dan mereka memintaku terus melanjutkan ceritanya, waktu itu aku cerita tentang sejarah Fatih Sultan Mehmet karena masih related sama materi yang aku ajarkan waktu itu. Dihati ingin sekali sujud syukur, karena hal ini adalah pencapaian luar biasa untukku di dunia pendidikan. Semangat untuk Guru-Guru Indonesia ❤
@@FarasArtlandakan lebih baik kedepannya guru seluruh indonesia memberikan saran dan masukan kepada kementerian pendidikan tentang apa saja yang baik untuk proses belajar yg mengajar, jadi jangan hanya saran dn masukan masalah kesejahteraan saja, karena gurulah garda terdepan pendidikan jadi tahu kondisi dn permasalahan dalam proses belajar dn mengajar, setiap masalah harus dicari solusinya gak bisa hanya mengeluh dn bahan candaan saja
@@gakpengendikenal Minta doanya mas, semoga saya dapat undangan dari Kementerian pendidikan. Walaupun saya sudah tidak di dunia pendidikan, saya tetap menyurakan untuk pendidikan indonesia agar lebih baik. Hari ini saya lagi di kelas kemlu, semoga tempat saya belajar, mengadakan kelas di kemdikbud 🙏🏿
Keren
Setelah kalah debat kemarin dan saya lihat kolom komen di video ini ada beberapa orang yang komen negatif ke pak GG tapi ternyata tetap masih banyak yg suka dan beberapa lagi netral
Di jaman teknologi seperti sekarang ini,guru itu tidak perlu lagi memberi pelajaran kepada siswa,tetapi begitu masuk kelas,siswa langsung diberikan tugas dan biarkan mereka mencari sendiri cara menyelesaikannya lewat google.beginilah cara mengajar dimasa sekarang,bukan lagi menerangkan materi di dpan kelas.
ucap guru yang tidak berkopeten dan hanya makan gaji buta
Fokus anak yang kurang di kelas itu bukan karena arus deras informasi di internet. Tapi lebih tepatnya karena terlalu sering dapat konten yang disesuaikan sama minat pengguna/anak itu saat menggunakan hape. Jadi saat datang ke kelas dan mendapati mata pelajaran yang kurang menarik, mereka tidak bisa atau tidak mau fokus pada hal tersebut.
.
Cara pencegahan yang mudah itu, batasi penggunaan gadget pada anak. Tapi kalau mau agak repot. Guru kudu belajar untuk memahami siswa dan minat mereka. Jadi guru mampu membuat suasana pembelajaran yang menarik bagi anak.
.
Kalau dibilang anak sekarang fokusnya pecah keseluruhan, sepertinya berlebihan juga. Kalau situ sering berkumpul di grup penghobi semacam game atau gambar. Banyak bocah-bocah yang udah jago sejak usia yang sangat muda. Walaupun hal-hal macam begitu sering dianggap remeh, tapi untuk menguasai game atau hobi tertentu perlu skill dan fokus yang tinggi juga.
Ane pernah ngerasain UN SMA di taun 2007 yg mana untuk mnghindari percontekan antar siswa dalam 1 ruangan, shingga oleh pmerintah diterapkan 2 tipe soal dlam 1 ruang kelas. Bahkan adik kelas ane pd UN taun berikutnya diterapkan 4 tipe soal untk mnghindari percontekan. Shingga ktika ane nyontek sbelah ane, blum tntu soal yg dia kerjakan sama dngan punya ane. Nyontek depan ato blakang ane pun jg blum tntu sama dngan soal yg ane kerjakan. Bayangkan sekompetitif itu generasi kita dl...
Klo mau jujur, dan bisa jujur. Hukuman penjara di hilangkan aja klo urusannya merugikan negara, di ganti hukuman mati aja.
Inilah akibat menteri hanya kejar jabatan tapi tanggung jawab pada bangsa dan negara kosong melompong . Atasannya yang penting anggarannya dapat di alihkan ke proyek ambisiusnya .
21:03 emang harus gitu menurut saya, agar kompetensi siswa meningkat kembali
Orang tua ngasih anaknya HP lalu di biarkan tanpa pengawasan ketat.. Kalo anaknya rusak tinggal nyalahin guru buat cuci tangan 😊
Banyak orang yang porsi makannya sedikit, karena kegiatannya tidak menuntut keluar banyak tenaga.
Juga sebaliknya.
Dan beberapa diantaranya, menyisakan makanan, karena gengsi, atau kebiasaan.
Terkadang makin banyak orang dengan ide2nya, makin susah untuk diterapkan di lapangan. Berikan kesempatan kepada pemerintah untuk menjalankan visi misinya...nanti baru dievaluasi
Jujur = gak bisa makan
Jujur = gak bakal lulus sekolah
Jujur = nambah masalah (rumus pasti)
Tidak jujur demi kebaikan bersama gpp, yg salah tidak jujur untuk merugikan orang lain.
Benar sekali, jika uang (dana Makan gratis) itu dikembalikan ke masing-masing keluarga. Edukasi nya pada Nilai dan kandungan gizi yang terdapat pada makanan itu sendiri. Intinya masyarakat yang harus diedukasi.
Dari pada buang-buang anggaran untuk membentuk lembaga baru yang menaungi program tersebut
Islâm ritual NO, Islâm kâffah YES
Bagus kontennya👍👍
Pemerintah lebih memilih penerapan cukai yg hasilin cuan dalam mengendalikan konsumsi gula di mamin kemasan. Padahal bikin UU pengawasan makanan lebih efisien diterapkan oleh perusahaan FnB. Bayar influencer untuk edukasi makanan sehat
Sekarang guru gembul sudah mulai banyak haters nya. Semangat teruus pak gembull🙏
klau ngga ; apologet,bumi datar,mukibin dan buzer mulyono
guru yang selalu menjaga kewarasan yaitu guru gembul
bagus nya buat konten yang edukatif2 aja dulu sekarang yang punya nilai moralitas...
Guru penjaga moral bangsa seharga 300 rb perbulan. Oknum perusak moral bangsa mendapat @ 50 jt
Hanya satu kata klu kt ingin maju JUJUR
12:28 Berarti tidak punya kesadaran akan proses.
17:49 🤭😀😃😄😁😆😅😂🤣😭😖🤢🤮
21:24 Aku juga menjalaninya. Sampai melepas NIP yg sdh di-stempel-kan di jidatku.
Ini benar tejadi di tempat saya, gurunya home visit ke rumah siswa karena sering tidak masuk sekolah, begitu nyampe di rumahnya ketemu sama oramg tuanya, begitu ditanyain anaknya di mana, dengan santainya si ortu bilang "itu disebelah, ada tidur di rumah neneknya".
Saya sampai geleng2 kepala dg ortunya😅
Sayang ga didokumentasiin. Seharusnya orang tua model begini diviralin atau dibikinin video dokumenter supaya ortu2 di luar sana ketakutan jika terlalu memanjakan anak 🤔
Waktu jaman saya saat hp java(nokia,sony,etc) sekitar tahun 2008 ga boleh di bawa ke sekolah, bahkan hp basic yg cuma buat telfon sms ga ada kamera mp3 pun kena razia😅
Yang doyan nonton horor. FILM HOROR TERBARU KITA UDAH TAYANG GAIS..!!
Benaaaaaarr 💯 benar
Di bidang kesehatan, negara kita terlalu fokus pada kuratif (pengobatan) dan mengesampingkan preventif (pencegahan).
Mungkin ini dikarenakan project kuratif (pengobatan) lebih menguntungkan dibandingkan project preventif (pencegahan).
*selalu su'udzon kalau ngomongin pemerintah 😢
Waktu kemarin ada kasus siswa Yang ditampar gurunya karna manggil gurunya cuma pakai nama banyak orang tua yang menyalahkan tindakan dari guru tsb, seolah mereka membenarkan/membela sesuatu yang salah
Hai rakyatku. Karena banyaknya kaum kurang mampu untuk berpendidikan swasta. Maka sekolahan pendidikan negeri ini saya batasi jangkauan kalian agar kalian tidak memiliki akses persaingan di luar permukiman kalian. Jadi persaingan kalian hanya di tempat tinggal kalian saja. Sementara persaingan di republik ini hanya kaum2 tertentu.
Oh iya. Ada satu lagi. Sengaja bahasa inggris tidak saya wajibkan di negara ini. Karena untuk menjangkau lingkungan internasional cukup orang tertentu saja. Kalian wahai rakyat cukul belajar di dekat rumah saja.
Pepatah baru "Tuntutlah Ilmu di dekat rumahmu, biar org tertentu saja yang memiliki ilmu lebih dari kalian"
Salam dari nadimu karem
Klo sy pribadi Lebih baik ada UN yg dilakukan dengan jujur, real yg menggambarkan kemampuan anak, meski nilai anak mungkin jelek, tapi dia tau bagaimana kemampuan dia sebenarnya diantara teman2nya. Dan ortu juga bisa mencari aspek lain untuk mencari minat bakat dia sebagai ladang mencari rizqi kelak.
Tak ada UN, anak jadi nyantai banget, tak jelas target mereka belajar.
1 hektar kalau petani buah penghasilan tidak 700-900 ribu per bulan...penghasilan 700-900 ribu itu kalau petani padi..palawija
Saya lihat konten konten pelajar kita yg studi di luar negeri,
kebanyakan sudah biasa memanfaatkan akses teknologi dan digitalisasi,
bahkan lebih banyak interaksi muridnya yg ber praktek dan membentuk studi kelompok secara mandiri,
peran pengajar cuma mengarahkan dan sebagai starter nya,
Jadi lebih menuntut murid untuk aktif dan berinovasi
Pak GG membela masyarakat luas. Tapi sebagian dari mereka mencerca beliau.
Kayanya emang dah jadi DNA masyarakat kita yg kalau sudah fanatik dengan satu pendapat jadi susah terbuka dengan pendapat yg lain dan malah cenderung seperti menganggap musuh.
beda pendapat = konflik.
tidak mampu berdialegtika dengan dingin.
mental begini kira kira dibawa dari daerah mana'ya ...?
9:42 itu mirip dg komentar netijen (tebakan saya sih generasi milenial atau di atasnya) di mana saat ada pemberitaan mengenai pengetahuan umum anak2 jaman now itu memprihatinkan eh malah mengglorifikasi buku RPUL/RPAL di masa lalu 😂
saya bukan gen Z tapi saya tahu bahwa minimnya literasi bukan terpaut generasi semata, keingintahuan seseorang akan ilmu jg harus dijadikan pertimbangan, kalo pukul rata gen Z itu bodoh lalu apa kabarnya Bahlil Lahadalia yg bukan gen Z beserta gerombolan gorong2 Mulyono yg notabene bukan gen Z? 😂
JOKOWI jujur dan pemipin yg baik.... pasir laut aja dijual demi ambisi IKN NUSANTARA....
KPI..harus menfilter medsos hoaxs..
Disini upah petani 70.000 sehari
Pak BW : Kita belajar kejujuran pada yang masih hidup. Siapa kira kira ??
Guru Gembul : Masak saya sebut Pak Jokowi ...?
Serentak mereka ..........
Kmarin wartawan kompas sempat brtanya ke anak sekolah kyknya SMP ditanya singkatan MPR , Surabaya ada di provinsi mana , Jakarta ada di provinsi mana mereka ga bs jawab..klopun jawab mereka asal"an jawabnya..jgn" klo ditanya ttg bung Karno & bung Hatta ga tau juga kali😊
Sulit mendidik generasi kita utk jujur krn modal pendidikan nya didpt secara tdk jujur itu mayoritas skarang ini
Masalah contekan yg terjadi disekolah itu benar adanya dan saat itu saya ambil keputusan mengundurkan diri jd guru aeperti guru gembul, tetap jd guru tp mengajarkan keburukan dan saya tdk bisa berbuat apa2 akhirnya mengundurkan diri dg sangat sedih melihat pendidikan seperti ini😭
@DianSitiKhodijah persis seperti yg dilakukan alm. Kakak saya, memilih mundur jd guru honorer di sebuah SDN krn melihat ketidakjujuran di sekolah😢. Dan hal semacam ini sdh lama bgt terjadi, guru memberikan contekan saat ujian menjadi budaya di sekolah² negeri..
Jika guru bilang "belajar kok dari google? "
Emang benar jika kita mengatakan masa depan, kenapa para lulusan s3 engga bikin penelitian sahaja lalu bikin buku buat masa depan
Disisi lain para penulis akan berguna dan para pembuat buku juga lebih berguna
Sisi positif nya anak anak akan kurang menggunakan alat elektronik
"Media sosial disengaja untuk merusak anak bangsa".
Ya... contohnya tiktok dan douyin yang dibuat saling berbeda jauh, padahal pembuatnya sama. 😅😅😅
generasi yg di siapkan buat jadi budak gojek. kerja pake modal sendiri tapi dibpotong calo aplikasi. menatri yg keren nyiapin sdm buat perusahaannya sendiri sedini mungkin.
Ekstrem sekali Prasangka nya 😮
pendidikan paling dasar buat anak adalah dari rumah
org tua memberikan kasih sayang "yg berlebih" tapi tdk diberi didikan dasar, ketika sampai sekolah susah di didik oleh guru.
org tua di rmh aja gk ngatur dia, apalagi guru yg notabenenya org asing bagi anak.
Ortu ngasih HP dan ga di awasi.. Kalo anaknya nonton blue sama main game kekerasan yah nanti gampang nyalahin ajah gurunya 😂
terutuk adek yang masih pada sekolah.. gue kasih tau segera pelajari aljabar, matrix, dan kalkulus.. pelajaran matematika itu bakal kamu temukan dikehidupan nyata dimasa depan
karena kejujuran itu mahal, cari yang murah² saja pak😅😅
Waduh, jadi manusia murahan dong.😅
Kali ini sy mendukung GURU GEMBUL bicara ttg pendidikan, krn memang dia lulusan jurusan pendidikan, tp klu dia bicara yg lain bisa offside
Yg lebih parahnya lagi di cekoki sama barisan sakit hati setelah kuliah...coba liat media sosial semua di isi dg ujaran kebencian fitnah adu domba padahal mereka cerdas2 tapi sayang di selimuti ke bencian ..termasuk ini😂😂😂
jadi tau kan perusahaan lebih suka gen X dan Y daripada Z
Tetap waras di era gempuran para punggawa😂
Dari dulu
itu yg harus d bangun adalh moral & ahlak p guru baru ank bisa jujur lok punya ahlak moral yg tinggi
Minimal jujur, disiplin, itu dulu baru belajar yang lain..... Fondasinya saja rapuh gimana mau maju? 😂
Masih masuk nara sumbernya lah dgn bahasan pendidikan, dia kan guru... Jadi dia tau betul seluk beluk pendidikan dan sistem. Pendidikan
Baru kemarin baca orang nulis di fb disertai video gmn dia ngajarin anak smk pkl di perusahaannya gak bisa penjumlahan dan baca angka😢 miris. Udah SMK lho
Orang ini yg kmarin debat dgn ustad nurudin,ttg akidah
pendidikan bobrok sudah lama..........sekarang aja viral krn sistem zonasi. dulu jg banyak lulusan SD tidak lancar baca tulis, tapi nggak bisa masuk smp krn nilai ujian nasional jelek. Jadi sebelum zonasi guru smp - sma negeri favorit tinggal terima enaknya aja. skrng harus ketemu anak2 yng "istimewa" dan ada yang dikontenkan terus viral. Sekarng diframing seolah2 hasil kurikulum merdeka itu bodoh semua dan hasil Kurikulum sebelumnya anaknya pinter semua. ada perubahan pendekatan kalau kurikulum merdeka fokus pada pembentukan karakter dan pembelajaran personal (diferensiasi) sedang kurikulum yg lama lebih ke kompetisi dan rangking, apalagi jaman ada UN. Tidak ada pembelajaran, yg ada cuma latihan2 soal aja. Belum lagi kasus oknum jual beli soal.
Pinjol juga...mudah pencairanya..bunga tinggi...sdh banyak yg terjerat hutang
Pak Anies tokoh jujur saat ini, bisa kan
fery irwandi bilang gara2 kurikulum merdeka gak ada UN banyak anak SM P aja gak bisa baca, sedang klo diterapin UN ini katanya kan malah sama gurunya disuruh nyontek, jadi ini yang bener gimana? maju mundur kena kaya dono
Makanya kan sama pa GG dibilang sumber masalah masyarakat kita adalah kejujuran dan masalah ini terlalu berat jika hanya mengandalkan pemerintah sendiri yg harus mencari jalan keluarnya apalagi kalau ortu dan masyarakat suka ngasih contoh ga bener yg ada malah jalan di tempat 🤣.
Gak gitu ah...
Kedua2 dari mereka bukan mempermasalahkan UN, itu hanya bagian dari contoh dari keseluruhan masalah di sistem pendidikan dan kurikulumnya
ya emang, masalahnya udh sistemik. Mau secanggih dan sebaik apapun sistemnya kalo SDM nya udh rusak ya ga bakal bisa berubah
IZIN Pak Bambang ..mohon diperbaiki masalah sound nya ..kok ada suara dengung klw didengar speaker soalnya kami nonton di pc speaker kadang di tv kedengeran dengungnya mengganggu..mmg klw nonton di hp ga masalah dengung ga ada.. mohon diperhatikan.. soalnya saya penonton setia channel Bapak. terimakasih pak.
Ada juga guru di ma yg bahasa verbal nya kasar bahkan menyebut nama hewan kepada siswa nya dan banyak juga guru sekarang yg lebih penting konten
Yang jelas rusak nya pendidikan itu gara2 hp udah titik kalau ga percaya coba turun keasyarakat usia 2th aja udah anteng main hp kalau ga di kasih hp anak itu marah2 ortu ny juga bangga punya anak 2th sudah pinter main hp ortu nya kerja ngurusin di dapur anak biar diam d kasih hp
Betul pendidikan Indonesia bobok, nadiem harus mempertanggungjawabkan, kalau tidak ada sangsi maka Indonesia akan hancur seperti Majapahit dan Sriwijaya yang tinggal nama
Pada janjian ya .. Di akun fery irwandi bahas kekacauan zonasi. Di sini juga bahas kondisi pendidikan yg amburadul
bukan janjian, memang situasinya gitu
Guru sejarah .ya begini.omongnya.yang satu masih ada kasus dipengadilan.selesaikan jadi benar
Ada yg ngasih ide, potong genderasi. Generasi koruptor itu di potong terus langsung fokus ke generasi yg masih bersih di ajarin yg bener biar masa depan indonesia selamat
bring me Thanos..🤌
Ga realistis. Kalaupun bisa jalanin kebijakan potong generasi tetap aja nanti disetir generasi yg lebih tua. Sejarah di berbagai negara sdh mengatakan seperti itu.
@@syahelsouth3995 yg tua tua berkuasa gamau lengser. masih pengen nyawer biduan/open BO pake duit apbn😂
semoga next dpt diundang pakar yg mumpuni...seperti ibu Karlina Supelli ibu Elly Risman, Ustadz Bendri Jaisyurrahman,
@@liliput7462 klw mereka setuju bnget. Jgn ini om Bambaaaang
ini om ada di dunia pendidikan puluhan tahun. masih relevan 'lah.
@@creativeart7477 kata temen2ny si gembul itu lbh sering bolos kuliah,dosen2ny jg blg kgk bnget dah, sarjana pendidikan jurusan sejarah yg didapat dr UPI mngajar PKN di sekolah yg ada di bandung,
Asli sosmed bobrok emang. Apalagi tiktod
Stop penggunaan hp di sekolah sekolah!baik siswa maupun guru.pokoknya gk boleh pake dan bawa hp waktu belajar mengajar.supaya tercipta proses interaksi sosial yg sehat antara guru dan murid.itu harus dibikin peraturan wajib di sekolah.supaya mereka bisa mikir.kritis dan tanggap.boleh pake hp kalo diluar jam belajar.gimana?
Jangan diluar jam pelajaran
Tapi di rumah aja boleh main hp nya
Sekolah Diharuskan Punya Handphone..Anak Kadinya Sulit Dikontrol Namanya Anak Remaja.. Sekolah Sekarang Anak Nggk Punya Motivasi Belajar Buku
Setelah disebelah "dirujak" disini, Pak Guru dimuliakan! Terimakasih Pak Bambang!
Apanya yg dirujak??
@@HeriJamaludin-d6n itu mereka yang nggak suka Pak Gurgem bilang begitu
@@mangyudhaofficial2090 owh iya bang 🤭
Di podcast mana bro
Bang terbaru dari 9 nago nak bentok konsosarium investasi ontok ikn
Kayak mano itu bang dampaknya ke kito rakyat
SALAH PILIH PEMIMPIN atau SALAH CARA MEMILIH PEMIMPIN!??
soundnya terlalu ngebass