Korban Tewas Tambang Emas di Gorontalo Sementara Berjumlah 23 Orang | Kabar Petang tvOne
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 8 ก.ค. 2024
- Kabar Petang, www.tvOnenews.com - Korban Tewas Tambang Emas di Gorontalo Sementara Berjumlah 23 Orang | Kabar Petang tvOne
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mencatat, sebanyak 23 orang meninggal dunia akibat bencana longsor di Desa Tulabolo, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Jumlah tersebut berdasarkan data sementara yang dicatatkan Basarnas RI hingga Selasa (9/7/2024) pukul 16.20 WITA, sejak proses pencarian dilakukan pada Minggu (7/7/2024).
KARPET01
FR01
AML01
Saksikan live streaming tvOne hanya di www.tvonenews.com/live
Dan jangan lupa untuk follow akun-Akun Sosial Media tvOnenews untuk mendapatkan beragam informasi terkini dan update dari kami:
Facebook - / tvonenews
Instagram - / tvonenews
Twitter - / tvonenews
TikTok - / tvonenews
Website - tvOnenews.com
Jadi keinget sikap pak dedi mulyadi klo ada tempat apapun ilegal dia langsung menutup dan bersikap keras klo klakuan seperti ini membahayakn yg dijaga beliow hanya takut longsor turut berduka cita pada semua orang yg krna musibah semoga diberi ketabahan 😢
Alfatihah untuk almr
. Dan semoga jadi pelajaran juga bgi yg lain
.. Ada makna yg dpt kita petik .
dri kejadian ini knpa smpai pmrintah melarang tambang ilegal
Astagfirullah. Yaallh sadar kn para pemimpin indonesia. Untuk bisa melindungi. Rakytny
Innalilahi wainnailaihi rojiuun..
Sudah memang program presiden sampai 02 udah bagi2 proyek pertambangan , sampai tokoh agama yach itu nikmati saja , walaupun rakyat banyak yang jadi korban akibat proyek pertambangan tersebut , semoga ajach mereka dapat uang asuransi jiwa semuanya , dan berhati-hati banyak bencana , musibah , kemiskinan , kelaparan , serta pengaguran dan kebangkrutan , semoga program kelaparan 02 bisa menolong korban pertambangan .
Mau sedih,tp dengar korban tambang ilegal,gk jd sedih.
Ohh berarti dibatalkn boleh juga kau
PENGRUSAKAN.TANA.MASARAKAT.MENGAKIBATKAN..LONGSOR..KESALAHAN.MASARAKAT..
Km pikir alam gk minta tubal.
Pertama..
Di tertibkan katanya merampas hak rakyat ....di biarkan berlanjut berahir merepotkan tim basarnas.... Yg rugi keluarga korban toh