Horas. Uda maradu akka Anggikku Au keturunan niBaginda mandurana I Anaknya Mangaraja Oloan siregar Anaknya lagi Baginda Mandurana ll siregar baru tua u SAIB SIREGAR Sian Pasirnauli Horas... dan Sangat Mantaf Au tinggal di Batunadua Padangsidimpuan Wassalam ww ikut bergabung UDA...
horas ompung..., betul semua ini tarombo, sama persis dengan apa yg diceritakan ayah dan ompung kami...! ompung kami Raja Marmerong dari padang bujur, ketemu-nya semua di Omp. Parlindungan di baringin...! salam hormat dari siregar sipirok dari balikpapan.....
Horas ito, au br dongoran sian sadabuan turunan ke 18.semua yg ada di stanbok ini sama dgn silsilah yg ada dirumah dri turunan ke 15,salut masih di pelihara silsilahnya ompung kita. Tpi maaf kami orang nasrani. Salam,, mauliate.
Horas, Saya ini Siregar dongoran dari Sialogo, Lobulayan Parsalakan,. Tapi sudah lama pindah ke Palopat Maria, Padang Sidimpuan Hutaimbaru, sekarang tinggal di Jakarta Selatan, Mungkin kita siregar dongoran di channel ini bisa berbagi info/sharing,, karena sampai sekarang saya belum ketemu ada tingkat berapa, Info yang ada kami dari Tambiski, Tunggal birong, Tuan Dibanua, Guru Junjungan II, Ja Manorging, Mungkin dari kita disini bisa membantu sehingga ketemu silsilah yang selayaknya. Terima kasih sebelumnya
Mohon bantuannya bapak tua....saya marga Siregar,tapi tidak tahu regar apa,,Opung saya yang asal kampungnya disipenggeng (gunung tua)kalau ngak salah nama opung saya...JAHENDAR DAN SATU LAGI JAHOSE
Sattabi tua idia do alamat ni alak tua ' napasma hulala nahujalaki saleleng on . Tua' insya alloh muda adong waktu na topet ro au manopotkon halak tua'..
Hampir semua tarombo org Batak mengandung unsur "keliru". Pertama, kita salah paham konsep "sundut" sbg generasi padahal = iba tu pahompu. Karena nama leluhurnya dihafal, maka ada yg urutannya lompat². Kedua, umumnya org Batak beranggapan bhw marga itu terbentuk sejak leluhurnya, padahal barulah dimulai sekitar thn 1750-an atau sekitar 110 thn sebelum Nomensen datang. Namun demikian, agaknya semasa "partungkoan" (pasca masa parjujion) tsb para tokoh Batak langsung meng-kait²kan silsilah itu hingga tokoh legenda spt halnya Lontung, Bor² dsb. Dalam upaya pencantuman itulah terjadi kekeliuran. Ketiga, nama orang Batak sering berubah, baik semasa hidupnya maupun setelah wafat. Keempat, ada orang menjiplak tarombo yg salah, akhirnya dianggap sbg "benar". Adalah fakta, banyak marga Batak muncul setelah Indonesia merdeka. Juga fakta, masih banyak org Batak yg belum punya marga, spt halnya orang Natal. Horas, ini hanya sekedar kritisi sesama kita
Horas. Uda maradu akka Anggikku Au keturunan niBaginda mandurana I Anaknya Mangaraja Oloan siregar Anaknya lagi Baginda Mandurana ll siregar baru tua u SAIB SIREGAR Sian Pasirnauli Horas... dan Sangat Mantaf Au tinggal di Batunadua Padangsidimpuan Wassalam ww ikut bergabung UDA...
horas ompung..., betul semua ini tarombo, sama persis dengan apa yg diceritakan ayah dan ompung kami...! ompung kami Raja Marmerong dari padang bujur, ketemu-nya semua di Omp. Parlindungan di baringin...! salam hormat dari siregar sipirok dari balikpapan.....
Horas ma Kahang,tdk ada yg lilu.Jelas tarombo atau stambuk kita Sirefar dmnpun berada.
Horas ito, au br dongoran sian sadabuan turunan ke 18.semua yg ada di stanbok ini sama dgn silsilah yg ada dirumah dri turunan ke 15,salut masih di pelihara silsilahnya ompung kita. Tpi maaf kami orang nasrani. Salam,, mauliate.
Horas, tu Hita sasude,. Hami sengen popparan ni raja mangaleppang dari PALUTA, desa purbatua, jadi di gunung tua kami disebut Regar purbatua.
Horas,
Saya ini Siregar dongoran dari Sialogo, Lobulayan Parsalakan,.
Tapi sudah lama pindah ke Palopat Maria, Padang Sidimpuan Hutaimbaru, sekarang tinggal di Jakarta Selatan,
Mungkin kita siregar dongoran di channel ini bisa berbagi info/sharing,, karena sampai sekarang saya belum ketemu ada tingkat berapa,
Info yang ada kami dari Tambiski, Tunggal birong, Tuan Dibanua, Guru Junjungan II, Ja Manorging,
Mungkin dari kita disini bisa membantu sehingga ketemu silsilah yang selayaknya.
Terima kasih sebelumnya
Saya turunan ke 13 dari raja parlindungan.. Silsilah nasab kami masih ada dan maish jelas
Mohon bantuannya bapak tua....saya marga Siregar,tapi tidak tahu regar apa,,Opung saya yang asal kampungnya disipenggeng (gunung tua)kalau ngak salah nama opung saya...JAHENDAR DAN SATU LAGI JAHOSE
Luar biasa, masih ingot tarombonya.
Laki saya keturan Stn naposo
Dan gelar laki saya SUTAN RAJA SO
Horas 0ppung hlk manduran ank .alm Oloan tua siregar
Pahoppu ni namanilis
sitombokon PANANGARAN BP PARLAUNGAN .SIREGAR
Maaf pak.. kalo silsilah ritonga ada pak?
Mantap
Dang keturunan Bugis hamu opung?
Horas uwak ,,ritonga ada lah anak laki"dari silali
Izin uda,molo pangkal nami jamandiangin masuk dei di sitambok siregar dongoran uda
Sattabi tua idia do alamat ni alak tua ' napasma hulala nahujalaki saleleng on . Tua' insya alloh muda adong waktu na topet ro au manopotkon halak tua'..
Yanh adanya keturunan lengkap datubaragas au siregar dongoran sian silatom julu pangaribuan
Mohon maaf ya..Banyak yg sdh disepakati oleh kita marga Siregar khususnya Dongoran,yg salah dr stambuk/tarombo ini..saya Siregar Dongoran no.18🙏
Kami keturunan dari oppu Parlindungan juga.....asal dari pargarutan Tonga dan sekarang menetap di rantau Prapat. Salam...
Kami keturunan oppung buttal dari parsorminan sekarang kami berada di labuhan batu utara
Rantau prapat dimana nya uda
Rantau prapat dimana nya uda
Aku pun di rantauprapat bingung mencari tarombo mana tau jumpa
Hampir semua tarombo org Batak mengandung unsur "keliru". Pertama, kita salah paham konsep "sundut" sbg generasi padahal = iba tu pahompu. Karena nama leluhurnya dihafal, maka ada yg urutannya lompat². Kedua, umumnya org Batak beranggapan bhw marga itu terbentuk sejak leluhurnya, padahal barulah dimulai sekitar thn 1750-an atau sekitar 110 thn sebelum Nomensen datang. Namun demikian, agaknya semasa "partungkoan" (pasca masa parjujion) tsb para tokoh Batak langsung meng-kait²kan silsilah itu hingga tokoh legenda spt halnya Lontung, Bor² dsb. Dalam upaya pencantuman itulah terjadi kekeliuran. Ketiga, nama orang Batak sering berubah, baik semasa hidupnya maupun setelah wafat. Keempat, ada orang menjiplak tarombo yg salah, akhirnya dianggap sbg "benar". Adalah fakta, banyak marga Batak muncul setelah Indonesia merdeka. Juga fakta, masih banyak org Batak yg belum punya marga, spt halnya orang Natal. Horas, ini hanya sekedar kritisi sesama kita