ASRULLAH:Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih kepada ibu yang sudah menjelaskan dengan sangat baik mengenai proses penelitian kuantitatif, dari vidio ini saya dapat menarik kesimpulan bahwasanya inti dari sebuah penelitian adalah memecahkan atau menyelesaikan masalah, yang masalah itu sendiri adalah adanya penyimpanan antar teori dan fakta di lapangan Sumber masalah nya terbagi menjadi dua yaitu: 1.Empiris 2.Teoris Sehingga dalam penyelesaian nya memerlukan beberapa langkah sebagai berikut 1.Rumusan masalah 2.konsep teori yang relevan 3.Penemuan yang relevan 4.Pengajuan hipotesis 5.praduga terhadap hubungan variabe 6.metode/strategi pendekatan penelitian 7.menyusun instrumen penelitian 8.penemuan 9.kesimpulan itulah sedikit yang dapat saya simpulkan Terimakasih....
Stefani: Bismillah sebelum nya terimakasih atas penjelasan materi yang diberikan 🙏🏻. Terkait materi yang telah di jelaskan saya dapat menarik kesimpulan: Proses penelitian kuantitatif: sumber masalah berasal dari fakta empiris dan fakta teoritis dan rumusan masalahnya membaca dan berfikir konsep dan teori yang relevan (prinsip desuksi) dan membaca hasil penelitian penemuan yang relevan (prinsip induksi). Setelah itu pengajuan hipotesis yang menyatakan terhadap praduga terhadap hubungan antar variabel lalu memilih metode yang akan di gunakan seperti survey eksposifakto, eksperimen, evaluasi. Setelah di pilih selanjutnya menyusun instrumen penelitian, kemudian mengumpulkan atau menganalisis data, bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah di ajukan sebelumnya apakah di tolak/diterima. Proses penelitian kuantitatif bersifat linear, yang dimana langkah langkanya jelas mulai dari rumusan masalah berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian.
Nani Febriani: kesimpulan yang dapat di ambil dari penjelasan ibu di video ini adalah; Penelitian kuantitatif bersumber dari masalah empiris dan teoritis. Rumusan masalah dapat diperoleh dari 2 cara yaitu: 1. Membaca dan berfikir konsep dan teori yang relevan 2. Membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Langkah-langkah dari proses penelitian kuantitatif yaitu: 1. Rumusan masalah 2. Pengajuan hipotesis, hipotesis harus menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel. 3. Pemilihan metode, strategi, pendekatan, dan desain penelitian yang sesuai. 4. Menyusun instrumen penelitian 5. Mengumpulkan dan menganalisis data 6. Membuat Kesimpulan Terima kasih bu🙏
Zunnuraini: Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada ibu atas penjelasannya mengenai proses penelitian kuantitatif .adapun saya dapat menarik kesimpulan dari materi ini yaitu bahwa kita sdh ketahui bahwa penelitian itu menjawab masalah. Dimana maslah itu sendiri yaitu sebuah penyimpangan atau tidak sejalannya aturan dengan perlakuan. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas obyek yg di teliti. Yang biasa di sebut dengan prelimeneri studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah. Adapun langkah-langkah yg dapat di lakukan dalam penelitian kuantitatif yaitu . a. Rumusan masalah b. Berteori c. Berhipotesis d. Mengumpulkan data e. Analisis data f. Membuat kesimpulan
HAFIDS : BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM terimakasih ibu dosen yang dapat saya simpulkan dari materi tersebut bahwa materi tersebut begitu jelas yakni proses penelitian kuantitatif itu kita harus mengetahui terlebih dahulu sumber masalah tersebut harus dengan fakta2 (1).empiris (2). teoritis..maka dari itu kita harus merumuskan masalah-masalah dengan hasil penelitian tersebut dengan penemuan yang lebih relevan dan juga kita harus menggunakan prinsip edukasi dan indukasi dan setelah itu baru kita mengumpulkan datanya baik munkin itu saja ibu yg dapat saya simpulkan mohon maaf jika ada salah kata 🙏🙏
MUH. NABIL "Proses penelitian kuantitatif" Sebelum melakukan penelitian kita harus mengetahui sumber masalahnya yaitu dengan fakta-fakta empiris dan Teoritis. Setelah itu kita merumuskan masalah secara spesifik , perumusan masalah ini bisa dengan membaca hasil penelitian yakni dengan penemuan yang relevan atau membaca konsep teori yang relevan. Setelah itu kita menggunakan prinsip deduksi dan induksi sehingga muncul lah hipotesis . Kemudian kita mengajukan hipotesis yakni praduga terhadap hubungan antar variabel. Setelah itu memilih metode/strategi pendekatan penelitian, kemudian menyusun instrumen penelitian. Setelah itu, kita mengumpulkan dan menganalisis data. Setelah mengumpulkan dan menganalisis data kita akan menghasilkan sebuah penemuan. Kemudian penemuan inilah yang di gunakan untuk menguji hipotesis. tidak semua hipotesis itu harus ditolak namun bisa juga diterima.
Fitriani : Sebelum nya saya mengucapkan terimakasih kepada ibu yang sudah menjelaskan dengan sangat baik mengenai proses penelitian kuantitatif, dari video ini saya dapat menarik kesimpulan bahwasanya inti dari sebuah penelitian adalah memecahkan atau menyelesaikan masalah yang masalah itu sendiri adalah adanya penyimpangan antar teori dan fakta di lapangan. Sumber masalah itu sendiri terbagi atas dua : 1.Empiris dan 2. Teoritis Sehingga dalam penyelesaian nya memerlukan beberapa langkah sebagai berikut : 1.Rumusan Masalah 2.Konsep teori yang relevan 3.Penemuan yang relevan hingga menghasilkan 4.Pengajuan Hipotesis 5. Praduga terhadap hubungan variabe 6. Metode/ Strategi pendekatan penelitian 7. Menyusun instrumen Penelitian 8.Penemuan 9. Kesimpulan Itulah sedikit yang bisa saya simpulkan
Widyan: Bismillahirrahmanirrahim Sebelumnya terima kasih kepada Ibu dosen yang telah memaparkan materi dengan begitu jelas. Rangkuman dari part 3, yakni "Proses penelitian kuantitatif" Kita harus mengetahui sumber masalahnya yaitu dengan fakta-fakta 1. empiris dan 2. Teoritis Setelah itu kita merumuskan masalah, perumusan masalah ini bisa dengan membaca hasil penelitian yakni dengan penemuan yang relevan atau membaca konsep teori yang relevan. Setelah itu kita menggunakan prinsip deduksi dan induksi. Kemudian kita mengajukan hipotesis yakni praduga terhadap hubungan antar variabel. Setelah itu memilih metode/strategi pendekatan penelitian, kemudian menyusun instrumen penelitian. Setelah itu, kita mengumpulkan dan menganalisis data. Setelah mengumpulkan dan menganalisis data kita akan menghasilkan sebuah penemuan. Kemudian penemuan inilah yang dipakai untuk menguji hipotesis. Yang perlu digaris bawahi yakni tidak selalu hipotesis itu harus ditolak namun bisa juga diterima. Mungkin itu saja yang bisa saya rangkum terima kasih🙏🏻
Jihad Alriyadi Masalah merupakan perkembangan dari apa yang terjadi, masalah juga dapat diartikan sebagai penyimpangan. Penelitian kuantitatif bertolak dari study pendahuluan atas objek yg akan di teliti untuk mendapatkan sesuatu yang betul2 menjadi masalah. Masalah akan bersumber dari fakta empiris atau teoritis. Untuk menjawab rumusan masalah maka kita bisa membaca konsep yang relepan atau membaca penemuan yang relevan. Jadi kalau jawaban terhadap perumusan masalah yang baru dan didukung pada penelitian yg relevan tetapi belum ada pembuktian secara empiris secara faktuan maka itulah yang akan menjadi hipotesis.
wa Ode nurfita :dari penjelasan ibu di atas saya bisa simpulkan bahwa penelitian itu pada prinsipnya adalah menjawab masalah ya jadi masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi ya selain itu bisa juga dikatakan masalah itu merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanaan dan sebagai dan sebagainya penelitian kualitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti jadi sedikit pendahuluan ini biasa kita sebut dengan preliminary studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah jadi masalah itu tidak serta mentah muncul , oleh karena itu harus digali melalui studi pendahuluan disini studi penelitian yang kita lakukan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi selanjutnya supaya masalah dapat dijawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik. rumusan masalah ini bisa kita peroleh jadi untuk menjawab rumusan masalah itu kita bisa melakukan dua proses yang pertama itu kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan ya selain itu kita juga bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. jadi kalau jawaban terhadap rumusan masalah yang baru itu kita dasarkan pada teori dan didukung dari penelitian yang relevan tetapi belum ada pembuktian secara empiris atau faktual maka jawabannya itu disebut hipotesis nah nanti hipotesis inilah yang akan kita buktikan lewat penelitian yang mau kita adakan ya di sini dalam pengajuan hipotesis kita bisa menggunakan prinsip deduksi ataupun prinsip induksi ya yang mana deduksi itu berarti kita menggunakan prinsip dari hal yang bersifat umum ke hal yang bersifat khusus sementara kalau induksi dari yang khusus ke yang umum.. Sekian terima kasih 🙏🙏
Muh. Goval : Proses penilitian kuantitatif.. Proses penelitian kuantitatif melibatkan serangkaian langkah sistematis yang meliputi perencanaan, pengumpulan data, analisis, dan pelaporan temuan. Berikut adalah tahapan umum dalam proses penelitian kuantitatif: Perumusan Masalah Penelitian: Mengidentifikasi topik atau masalah penelitian yang ingin diteliti. Merumuskan pertanyaan penelitian dan tujuan penelitian yang jelas. Perancangan Penelitian: Memilih desain penelitian yang sesuai, seperti eksperimental, survei, korelasional, atau studi potong lintang. Menentukan populasi dan sampel penelitian. Mengembangkan instrumen pengukuran yang valid dan reliabel, seperti kuesioner atau skala penilaian. Pengumpulan Data: Mengumpulkan data sesuai dengan desain penelitian yang telah ditentukan. Melakukan pengukuran variabel menggunakan instrumen yang telah disiapkan. Memastikan keakuratan dan konsistensi data yang dikumpulkan. Analisis Data: Mengolah data menggunakan teknik statistik yang sesuai, seperti analisis deskriptif, uji hipotesis, regresi, atau analisis multivariat. Menganalisis hubungan antara variabel yang diteliti dan menguji hipotesis penelitian. Interpretasi Hasil: Menginterpretasikan temuan statistik dan menyimpulkan implikasi dari temuan tersebut. Menafsirkan signifikansi statistik dan relevansi temuan terhadap pertanyaan penelitian dan teori yang ada. Pelaporan Temuan: Menyusun laporan penelitian yang mencakup semua langkah penelitian, mulai dari perumusan masalah hingga interpretasi hasil. Menyajikan temuan secara sistematis dengan menggunakan tabel, grafik, dan narasi yang jelas. Memastikan laporan penelitian memenuhi standar akademik dan etika penelitian. Evaluasi dan Diseminasi: Mengevaluasi kekuatan dan kelemahan penelitian serta implikasi praktisnya. Menyebarkan temuan penelitian melalui publikasi dalam jurnal ilmiah, konferensi, atau presentasi kepada pemangku kepentingan terkait. Proses penelitian kuantitatif membutuhkan perencanaan yang cermat, pengumpulan data yang teliti, dan analisis statistik yang akurat untuk menghasilkan temuan yang valid dan dapat diandalkan.
Nama : waode sitti nuraziza Jadi kesimpulan mengenai materi proses penelitian kuantitatif 1. Tujuan Penelitian: Penelitian kuantitatif bertujuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasi data numerik atau kuantitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis secara sistematis. 2. Rancangan Penelitian: Penelitian kuantitatif dapat menggunakan berbagai rancangan penelitian, seperti survei, eksperimen, studi kasus, atau penelitian observasional. 3. Pengumpulan Data: Proses pengumpulan data dalam penelitian kuantitatif melibatkan pemilihan atau pengembangan instrumen pengukuran yang valid dan reliabel. Data dikumpulkan melalui survei, pengukuran, observasi, atau eksperimen. 4. Analisis Data: Data yang terkumpul dalam penelitian kuantitatif dianalisis menggunakan metode statistik. Analisis statistik digunakan untuk mengidentifikasi pola, hubungan, dan tren dalam data. Metode analisis yang umum digunakan termasuk analisis deskriptif, analisis inferensial, dan analisis regresi. 5. Interpretasi Hasil: Hasil analisis data diinterpretasikan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis. Kesimpulan penelitian kuantitatif didasarkan pada bukti empiris yang dikumpulkan dan diproses secara sistematis. Interpretasi hasil harus sesuai dengan batasan penelitian, validitas data, dan pertimbangan konteks. 6. Pelaporan Penelitian: Hasil penelitian kuantitatif dilaporkan dalam bentuk laporan ilmiah atau artikel jurnal. Sekian terimakasih🙏
Ahmad Dawam Raharjo: Terimakasih atas pemaparan materinya🙏🏻 Dari penjelasan di atas yang dapat saya simpulkan terkait dengan materi Proses Penelitian Kuantitatif. Proses Penelitian Kuantitatif dimulai dari mencari masalah dimana sumber masalah harus terkait dengan fakta-fakta yang empiris dan teoritis. Kemudian membuat Rumusan masalah dimana mencarinya harus membaca dan berfikir tentang konsep dan teori yang relevan dan membaca hasil penelitian tentang penemuan yang relevan, dengan prinsip deduktif dan induktif sehingga dapat pengajuan hipotesis, yang menyatakan (praduga terhadap hubungan antar variabel), memilih metode/strategi pendekatan penelitian dan Operasionalisasi menyusun instrumen penelitian, sehingga dapat mengumpulkan/menganalisis data yang menghasilkan penemuan untuk pengujian Hipotesis. Setelah semua proses di lakukan maka akan menghasilkan kesimpulan...... #🙏🏻
Hardianti Mariam Jadi yang dapat saya simpulkan bahwasanya penelitian adalah menjawab masalah. Masalah adalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi. Masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Masalah akan bersumber pada fakta fakta empiris maupun teoritis. Agar peneliti dapat menggali dengan baik maka peneliti harus dapat menguasai beberapa referensi. Kemudian untuk dapat menjawab masalah maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik. Kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka akan pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan. Kemudian yang kita temukan dari pengumpulan serta menganalisis data, tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya. Namun, tidak semua hipotesis dapat diterima. Maka selanjutnya jika sudah ada penemuan akan ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah. Metode kuantitatif bersifat linear yang mana langkah-langkahnya jelas.
Ines Ramadani: jdi yang dapat saya simpulkan dari video penjelasan ibu yaitu terkait proses penelitian kuantitatif yaitu dalam proses penelitian pada dasarnya adalah menjawab masalah, proses yang ada dalam melakukan penelitian menggunakan metode kuantitatif yaitu yang pertama: •Rumusan masalah yg dapat kita peroleh dengan membaca konsep dan teori yg sesuai. •Pengajuan hipotesis dapat digunakan dalam prinsip deduksi dan induksi •Memilih metode, strategi/ pendekatan, desain penelitian yg sesuai. •menggunakan metode penelitian yg sesuai •menyusun intrumen penelitian •mengumpulkan dan menganalisis data •penemuan dan •kesimpulan yg harus merupakan jawaban dari rumusan masalah
Fajriana Rosidah : dari penjelasan ibu di atas dapat saya simpulkan bahwasanya proses penelitian kuantitatif. Dapat kita ketahui sebelumnya yang di mana penelitian itu menjawab suatu masalah, jadi masalah merupakan suatu penyimpangan dari apa yang seharusnya dan apa yang terjadi selain itu bisa juga di katakan masalah juga merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan perencanaan dengan pelaksanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang di teliti.untuk peneliti dapat menjawab masal dengan baik maka peneliti haru menguasai teori melalu membaca berbagai referensi. Sumber masalah terbagi menjadi dua yaitu empiris dan teoritis.
Saya atas nama Reski Wulandari sebelumnya Terima kasih kepada ibu yang telah memberikan penjelasan video di atas mengenai Proses Penelitian Kuantitatif. Adapun yang dapat saya simpulkan dari video di atas yaitu bahwasanya seperti yang kita ketahui penelitian artinya menjawab masalah, jadi masalah merupakan menyimpangkan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. Jadi Penelitian kuantitatif ini bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang telah diteliti yang biasa disebut relimeneri studi untuk mendapatkan suatu yang betul2 jadi masalah. Adapun untuk mendapatkan sumber masalah yaitu dari fakta empiris dan teoritis. Lalu bagaimana cara agar masalah itu terjawab? Maka masalah tersebut harus di rumuskan, lalu gimana sih cara kita merumuskannya? Yaitu dengan 2 proses; 1. Membaca konsep dan teori yang relevan, 2. Membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitiannya dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Mungkin hanya itu yang dapat saya simpulkan🙏
Nama:Anisa Bismillah,assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, izin menyimpulkan materi yg telah dipaparkan oleh ibu🙏🏻 Kesimpulan masalah akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis agar para peneliti dapat menggali masa dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi, agar masalah dapat dijawab maka harus dirumuskan secara spesifik, untuk menjawab rumusan masalah perlu melakukan dua proses: 1.kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan 2.kita bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga penelitian tersebut bisa digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban Masalah baru yg baru didasarkan dengan teori dan didukung dari penelitian yang relevan tapi belum ada pembuktian secara empiris dan faktual, maka jawabannya disebut hipotesis Proses penelitian kuantitatif itu bersifat linear yang dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, teori, dan berhipotesis mengumpulkan data analisis dan membuat kesimpulan di akhir penelitian
Indri Astuti Nurcahyani: sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada ibu atas pemaparan materinya, dari materi yang telah di paparkan saya dapat menyimpulkan bahwa penelitian itu pada prinsipnya menjawab masalah. Yang di mana masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan di teliti, biasa di sebut dengan prelimeneri studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul betul menjadi masalah, agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi, selanjutnya agar masalah dapat di jawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik.
Isma hamsadi: Proses penelitian kuantitatif. penelitian itu pada prinsipnya adalah menjawab masalah. jadi masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. masalah juga merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanaa penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi selanjutnya supaya masalah dapat dijawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik. rumusan masalah ini bisa kita lakukan dengan dua proses: yang pertama kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan dan kita juga bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Sekian dan Terimakasih🙏🏻
Sitti Nurhidayah Kesimpulan pembahasan pada video ini tentang metode penelitian kuantitatif. A. Sumber masalah : 1. Empiris. 2. Teoritis. B. Rumusan masalah : • (Membaca dan berfikir)- Konsep dan teori yang relevan - (prinsip deduksi). • (membaca hasil penelitian) - Penemuan yang relevan - (prinsip induksi). C. Pengajian hipotesis : • yang menyatakan. D. Praduga terhadap hubungan antar variabel : • memilih - (Metode/strategi pendekatan penelitian) • operasionalisasi - (Menyusun instrumen penelitian) - mengumpulkan dan menganalisis data - (Penemuan) E. Kesimpulan Berdasarkan proses yang sudah dijelaskan tampak bahwa proses penelitian kuantitatif itu dia bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian. Setelah memutuskan kesimpulan tersebut kita juga bisa memberikan saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian hasil. Kemudian penggunaan konsep dan teori yang relevan serta pengkajian terhadap hasil-hasil penelitian yang mendahului guna munculnya hipotesis merupakan aspek logika. Sedangkan pemilihan metode penelitian penyusunan instrumen mengumpulkan data dan analisisnya adalah merupakan aspek metodologi untuk memverifikasi hipotesis yang kita ajukan. Terimakasih Bu atas penjelasannya 🙏🏻🙏🏻
Arwan Irawan Jadi mengenai materi kuantitatif ini yang dapat saya simpulkan bahwasanya penelitian adalah menjawab masalah. Masalah adalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi. Masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Masalah akan bersumber pada fakta fakta empiris maupun teoritis. Agar peneliti dapat menggali dengan baik maka peneliti harus dapat menguasai beberapa referensi. Kemudian untuk dapat menjawab masalah maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik. Kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka akan pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan. Kemudian yang kita temukan dari pengumpulan serta menganalisis data, tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya. Namun, tidak semua hipotesis dapat diterima. Maka selanjutnya jika sudah ada penemuan akan ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah. Metode kuantitatif bersifat linear yang mana langkah-langkahnya jelas.
Wanda hamida: berdasarkan penjelasan diatas dapat saya simpulkan bahwa penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah. Masalah juga dapat dikatakan penyimpangan antara aturan dan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek. Penelitian kuantitatif bertolak dari segi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Sumber masalahnya yaitu, empiris dan teoritis. Rumusan masalah dapat kita dapatkan ketika kita membaca konsep dan teori yang relevan serta membaca hasil penelitian sebelumnya. Dari pembahasan diatas dapat kita lihat bahwa metode penelitian kuantitatif bersifat linear atau prosesnya jelas mulai dari rumusan masalah sampai dengan kesimpulan.
Ismail : yang dapat saya simpulkan Sumber masalah 1. Emipiris 2. Teoritis Untuk peneliti agar bisa menjawab masalah maka disusunlah rumusan masalah. Kita dapat membaca konsep dan teori yang relevan dan membaca penemuan yang relevan. Apabila belum ada penelitian pembuktian empiris dan faktual maka jawabannya adalah hipotesis. Dalam pengajuan hipotesis kita dapat menggunakan prinsip deduksi, dan induksi. Hipotesis harus menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel. Peneliti akan memilih metode dan strategi. Setelah peneliti memilih metode dan strategi yang tepat maka peneliti akan menyusun instrumen penelitian. Setelah mempunyai instrumen yang dilakukan selanjutnya adalah mengumpulkan menganalisis data. Pada objek tertentu baik pada populasi maupun sampel. Setelah peneliti mempunyai temuan Maka selanjutnya peneliti membuat kesimpulan
Nurani Afni Ramadani Dari video di atas dapat di simpulkan bahwa proses penelitian metode kuantitatif yang di mana sumber masalahnya terkait dengan fakta yang empiris dan teoritis selanjutnya mengenai rumusan masalah yang di mana kita di arahkan untuk membaca dan berfikir mengenai konsep dan teori yang relevan serta membaca hasil penelitian yang di mana penelitian yang kita temukan relevan selanjutnya mengenai prinsip deduksi dan prinsip induksi di tujukan untuk pengajuan hipotesis yang menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel yang di mana di bagi menjadi dua yaitu memilih metode pendekatan penelitian dan mengoperasionalisasi untuk menyusun instrumen penelitian setelah itu kita mengumpulkan/ menganalisis data dari penemuan hipotesis, setelah kita mengetahui proses penelitian maka proses terakhir yang di lakukan adalah kesimpulan. Baik itu saja yang dapat saya simpulkan🙏🙏
Haerani Dari video materi yang ibu jelaskan tentang proses penelitian kuantitatif dapat saya simpulkan bahwa penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah. Agar peneliti bisa menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori membaca berbagai referensi. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti.
Mardiyah: dari video diatas dapat diambil kesimpulan bahwasanya penelitian pada prinsipnya yaitu menjawab masalah. Masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara pelaksanaan dan perencanaan. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah. Jadi masalah itu harus digali dari studi pendahuluan, dari studi penelitian yang dilakukan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis. Berdasarkan proses yang dijelaskan dalam video di atas metode penelitian kuantitatif bersifat linear di mana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, berteori, berhipotesis, pengumpulan data, analisis data dan membuat kesimpulan di akhir penelitian, kita juga dapat memberikan saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan hasil penelitian.
Shalu Pausia Damayanti: berdasarkan video diatas maka dapat disimpulkan bahwa penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti atau biasa disebut rileminaris studi untuk betul betul mendapatkan sesuatu yang menjadi masalah. suatu masalah tidak langsung muncul begitu saja maka dari itu harus digali melalui studi pendahuluan. sumber masalah berasal dari fakta-fakta empiris maupun teoristis. setelah mendapatkan suatu masalah maka selanjutnya harus dirumuskan secara spesifik untuk mendapatkan jawabannya. setelah merumuskan masalah maka selanjutnya berteori kemudian berhipotesi, mengumpulkan data, analisis data, serta membuat kesimpulan diakhir penelitian.
Fachreal Ramadhani : Terkait video "proses penelitian kuantitatif " saya dapat menyimpulkan bahwa penelitian ini bertolak dari studi pendahuluan atau obyek yang diteliti. Agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik, maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca dari berbagai refrensi dan agar masalah dapat dijawab maka merumuskan secara spesifik.
Sakina Eka idaman: dari penjelasan ibu di Vidio tersebut yang dapat saya simpulkan bahwa masalah terbentuk dari penyimpangan apa yang terjad dan apa yang seharusnya. Dalam proses penelitian kuantitatif ada beberapa langkah yaitu rumusan masalah, kajian teori dan hipotesis
M.Nasir Materi yang telah di jelaskan sya dapat simpulkan.penilitian adalah menjawab masalah.masalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi .masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktik serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya.penilitian kualitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan di teliti jadi sedikit pendahuluan ini biasa kita sebut dengan preliminary studi untuk mendapatkan sesuatu yng betul” menjadi masalah ,oleh karna itu digali melalui studi pendahuluan.kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan,tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya.maka ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah sedangkan metode kuantitatif bersifat linear yng mna langkah”nya jelas.
Windy Rahmadani : Dari penjelasan Video diatas yang dapat saya simpulkan bahwa Penelitian pada prinsipnya menjawab masalah. Masalah dapat diartikan sebagai penyimpangan antar aturan dan pelaksanaan ataupun perbedaan antar teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas obyek yang akan diteliti. Rumusan masalah dapat diperoleh ketika kita melakukan dua proses. Pertama, kita bisa membaca konsep dan teori yang relefan. Kedua, kita dapat membaca hasil penelitian sebelumnya, sehingga hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Proses penelitian kuantitatif bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, teori, hipotesis, mengumpulkan data, analisis data, dan kesimpulan. Setelah membuat kesimpulan kita juga dapat membuat saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan hasil penelitian. Mungkin itu saja kesimpulan yang dapat saya tangkap dari video Ibu,, dan Terima Kasih Bu atas penjelasannya mengenai proses penelitian kuantitatif 🙏🏻
Citra Atma Sasmita Yang dapat saya simpulkan dari video diatas proses penelitian kualitatif terbagi menjadi beberapa bagian antara lain: merumuskan masalah, mengajukan hipotesis, memilih metode, strategi dan juga pendekatan serta desain, menyusun instrumen penelitian, mengumpulkan dan menganalisis data baik dalam bentuk populasi maupun sampel, setelah itu memberikan kesimpulan yang dimana kesimpulan merupakan jawaban dari rumusan masalah. Adapun tujuan dari penelitian kuantitatif ini, adalah untuk mengkaji atau membuktikan hipotesis, yang dimana hasil pembuktian tersebut selamanya benar, bisa saja bertentangan dengan teori yang kita punya.
An. Muh Alif Hidayat Bakri Adapun rangkuman yang bisa sa ambil dari Vidio di atas tentang proses penelitian kuantitatif. Penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah yang mana masalah ini sumber berasal dari empiris dan teoritis. Agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik makan peneliti harus menguasai teori membaca agar masalah bisa terjawab dengan spesifik Dan cara mencari rumusan masalah itu di peroleh dari : a. Membaca konsep dan teori yang relevan b. Membaca hasil penelitian yang relevan sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan Jawaban sementara(pengajuan hipotesis) c. Dalam pengajuan hipotesis peneliti bisa menggunakan prinsip deduksi( umum ke khusus) dan induksi( khusus ke umum). d. Dan setelah peneliti sudah menyatakan hipotesis selanjutnya peneliti menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel. e. Setelah itu peniliti memilih metode atau strategi pendekatan penelitian dan menyusun instrumen penelitian. f. Kesimpulan ini merupakan langkah terakhir dalam penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan masalah yang di buat oleh peneliti.
Fauziyah Sakinah: berdasarkan penjelasan video di atas dapat saya simpulkan bahwa proses penelitian kuantitatif itu bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian. Setelah memutuskan kesimpulan tersebut kita juga bisa memberi saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian hasil. Kemudian penggunaan konsep dan teori yang relevan serta pengkajian terhadap hasil-hasil penelitian yang mendahului guna munculnya hipotesis merupakan aspek logika. Sedangkan pemilihan metode penelitian, penyusunan instrumen, mengumpulkan data dan analisisnya adalah merupakan aspek metodologi untuk memferivikasi hipotesis yang diajukan
Aisyah Kurnia Ilahi: dari video di atas dapat saya simpulkan bahwa proses dari sebuah penelitian kuantitatif disimpulkan bahwa, dapat menyelesaikan serta memecahkan masalah. Dan adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian kuantitatif yaitu: 1. Rumusan masalah 2. Berteori 3. Berhipotesis 4. Mengumpulkan data 5. Analisis data 6. Membuat kesimpulan Dan sumber masalahnya terbagi dua yakni: 1. Empiris dan 2. Teoris Mungkin itu yang dapat saya simpulkan Terimakasih...
Mirnawati: kesimpulan yang saya tangkap bahwa pada penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang telah diteliti yang biasa disebut relimeneri studi untuk mendapatkan suatu yang betul-betul jadi masalah. Adapun masalah itu digali dari studi pendahuluan dan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun teoritis
Assalamu'alaikum, bu berdasarkan penjelasannya hasil penelitian nya brtolak belakang dgn hipotesis kita sehingga menimbulkan penemuan baru lalu langka selanjutnya apa mi bu apa kita perlu buat judul baru dan hipotesis baru atau apa bu?
![เปิด อาณาจักร หมื่นล้าน "สาระตั้ม" l [Nickynachat]](http://i.ytimg.com/vi/3XE0nPF4YkQ/mqdefault.jpg)
ASRULLAH:Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih kepada ibu yang sudah menjelaskan dengan sangat baik mengenai proses penelitian kuantitatif, dari vidio ini saya dapat menarik kesimpulan bahwasanya inti dari sebuah penelitian adalah memecahkan atau menyelesaikan masalah, yang masalah itu sendiri adalah adanya penyimpanan antar teori dan fakta di lapangan
Sumber masalah nya terbagi menjadi dua yaitu:
1.Empiris
2.Teoris
Sehingga dalam penyelesaian nya memerlukan beberapa langkah sebagai berikut
1.Rumusan masalah
2.konsep teori yang relevan
3.Penemuan yang relevan
4.Pengajuan hipotesis
5.praduga terhadap hubungan variabe
6.metode/strategi pendekatan penelitian
7.menyusun instrumen penelitian
8.penemuan
9.kesimpulan
itulah sedikit yang dapat saya simpulkan
Terimakasih....
Stefani: Bismillah sebelum nya terimakasih atas penjelasan materi yang diberikan 🙏🏻. Terkait materi yang telah di jelaskan saya dapat menarik kesimpulan:
Proses penelitian kuantitatif: sumber masalah berasal dari fakta empiris dan fakta teoritis dan rumusan masalahnya membaca dan berfikir konsep dan teori yang relevan (prinsip desuksi) dan membaca hasil penelitian penemuan yang relevan (prinsip induksi).
Setelah itu pengajuan hipotesis yang menyatakan terhadap praduga terhadap hubungan antar variabel lalu memilih metode yang akan di gunakan seperti survey eksposifakto, eksperimen, evaluasi. Setelah di pilih selanjutnya menyusun instrumen penelitian, kemudian mengumpulkan atau menganalisis data, bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah di ajukan sebelumnya apakah di tolak/diterima.
Proses penelitian kuantitatif bersifat linear, yang dimana langkah langkanya jelas mulai dari rumusan masalah berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian.
Nani Febriani: kesimpulan yang dapat di ambil dari penjelasan ibu di video ini adalah;
Penelitian kuantitatif bersumber dari masalah empiris dan teoritis.
Rumusan masalah dapat diperoleh dari 2 cara yaitu:
1. Membaca dan berfikir konsep dan teori yang relevan
2. Membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian.
Langkah-langkah dari proses penelitian kuantitatif yaitu:
1. Rumusan masalah
2. Pengajuan hipotesis, hipotesis harus menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel.
3. Pemilihan metode, strategi, pendekatan, dan desain penelitian yang sesuai.
4. Menyusun instrumen penelitian
5. Mengumpulkan dan menganalisis data
6. Membuat Kesimpulan
Terima kasih bu🙏
Zunnuraini: Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada ibu atas penjelasannya mengenai proses penelitian kuantitatif .adapun saya dapat menarik kesimpulan dari materi ini yaitu bahwa kita sdh ketahui bahwa penelitian itu menjawab masalah. Dimana maslah itu sendiri yaitu sebuah penyimpangan atau tidak sejalannya aturan dengan perlakuan. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas obyek yg di teliti. Yang biasa di sebut dengan prelimeneri studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah. Adapun langkah-langkah yg dapat di lakukan dalam penelitian kuantitatif yaitu .
a. Rumusan masalah
b. Berteori
c. Berhipotesis
d. Mengumpulkan data
e. Analisis data
f. Membuat kesimpulan
HAFIDS : BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM terimakasih ibu dosen yang dapat saya simpulkan dari materi tersebut bahwa materi tersebut begitu jelas yakni proses penelitian kuantitatif itu kita harus mengetahui terlebih dahulu sumber masalah tersebut harus dengan fakta2 (1).empiris (2). teoritis..maka dari itu kita harus merumuskan masalah-masalah dengan hasil penelitian tersebut dengan penemuan yang lebih relevan dan juga kita harus menggunakan prinsip edukasi dan indukasi dan setelah itu baru kita mengumpulkan datanya baik munkin itu saja ibu yg dapat saya simpulkan mohon maaf jika ada salah kata 🙏🙏
MUH. NABIL
"Proses penelitian kuantitatif"
Sebelum melakukan penelitian kita harus mengetahui sumber masalahnya yaitu dengan fakta-fakta empiris dan Teoritis. Setelah itu kita merumuskan masalah secara spesifik , perumusan masalah ini bisa dengan membaca hasil penelitian yakni dengan penemuan yang relevan atau membaca konsep teori yang relevan. Setelah itu kita menggunakan prinsip deduksi dan induksi sehingga muncul lah hipotesis .
Kemudian kita mengajukan hipotesis yakni praduga terhadap hubungan antar variabel.
Setelah itu memilih metode/strategi pendekatan penelitian, kemudian menyusun instrumen penelitian. Setelah itu, kita mengumpulkan dan menganalisis data. Setelah mengumpulkan dan menganalisis data kita akan menghasilkan sebuah penemuan.
Kemudian penemuan inilah yang di gunakan untuk menguji hipotesis. tidak semua hipotesis itu harus ditolak namun bisa juga diterima.
Fitriani : Sebelum nya saya mengucapkan terimakasih kepada ibu yang sudah menjelaskan dengan sangat baik mengenai proses penelitian kuantitatif, dari video ini saya dapat menarik kesimpulan bahwasanya inti dari sebuah penelitian adalah memecahkan atau menyelesaikan masalah yang masalah itu sendiri adalah adanya penyimpangan antar teori dan fakta di lapangan.
Sumber masalah itu sendiri terbagi atas dua : 1.Empiris dan 2. Teoritis
Sehingga dalam penyelesaian nya memerlukan beberapa langkah sebagai berikut :
1.Rumusan Masalah
2.Konsep teori yang relevan
3.Penemuan yang relevan hingga menghasilkan
4.Pengajuan Hipotesis
5. Praduga terhadap hubungan variabe
6. Metode/ Strategi pendekatan penelitian
7. Menyusun instrumen Penelitian
8.Penemuan
9. Kesimpulan
Itulah sedikit yang bisa saya simpulkan
👍
Widyan: Bismillahirrahmanirrahim Sebelumnya terima kasih kepada Ibu dosen yang telah memaparkan materi dengan begitu jelas.
Rangkuman dari part 3, yakni "Proses penelitian kuantitatif"
Kita harus mengetahui sumber masalahnya yaitu dengan fakta-fakta
1. empiris dan
2. Teoritis
Setelah itu kita merumuskan masalah, perumusan masalah ini bisa dengan membaca hasil penelitian yakni dengan penemuan yang relevan atau membaca konsep teori yang relevan.
Setelah itu kita menggunakan prinsip deduksi dan induksi.
Kemudian kita mengajukan hipotesis yakni praduga terhadap hubungan antar variabel.
Setelah itu memilih metode/strategi pendekatan penelitian, kemudian menyusun instrumen penelitian.
Setelah itu, kita mengumpulkan dan menganalisis data.
Setelah mengumpulkan dan menganalisis data kita akan menghasilkan sebuah penemuan.
Kemudian penemuan inilah yang dipakai untuk menguji hipotesis.
Yang perlu digaris bawahi yakni tidak selalu hipotesis itu harus ditolak namun bisa juga diterima.
Mungkin itu saja yang bisa saya rangkum terima kasih🙏🏻
Jihad Alriyadi
Masalah merupakan perkembangan dari apa yang terjadi, masalah juga dapat diartikan sebagai penyimpangan. Penelitian kuantitatif bertolak dari study pendahuluan atas objek yg akan di teliti untuk mendapatkan sesuatu yang betul2 menjadi masalah. Masalah akan bersumber dari fakta empiris atau teoritis. Untuk menjawab rumusan masalah maka kita bisa membaca konsep yang relepan atau membaca penemuan yang relevan. Jadi kalau jawaban terhadap perumusan masalah yang baru dan didukung pada penelitian yg relevan tetapi belum ada pembuktian secara empiris secara faktuan maka itulah yang akan menjadi hipotesis.
wa Ode nurfita :dari penjelasan ibu di atas saya bisa simpulkan bahwa penelitian itu pada prinsipnya adalah menjawab masalah ya jadi masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi ya selain itu bisa juga dikatakan masalah itu merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanaan dan sebagai dan sebagainya penelitian kualitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti jadi sedikit pendahuluan ini biasa kita sebut dengan preliminary studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah jadi masalah itu tidak serta mentah muncul , oleh karena itu harus digali melalui studi pendahuluan disini studi penelitian yang kita lakukan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi selanjutnya supaya masalah dapat dijawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik. rumusan masalah ini bisa kita peroleh jadi untuk menjawab rumusan masalah itu kita bisa melakukan dua proses yang pertama itu kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan ya selain itu kita juga bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. jadi kalau jawaban terhadap rumusan masalah yang baru itu kita dasarkan pada teori dan didukung dari penelitian yang relevan tetapi belum ada pembuktian secara empiris atau faktual maka jawabannya itu disebut hipotesis nah nanti hipotesis inilah yang akan kita buktikan lewat penelitian yang mau kita adakan ya di sini dalam pengajuan hipotesis kita bisa menggunakan prinsip deduksi ataupun prinsip induksi ya yang mana deduksi itu berarti kita menggunakan prinsip dari hal yang bersifat umum ke hal yang bersifat khusus sementara kalau induksi dari yang khusus ke yang umum..
Sekian terima kasih 🙏🙏
Muh. Goval : Proses penilitian kuantitatif..
Proses penelitian kuantitatif melibatkan serangkaian langkah sistematis yang meliputi perencanaan, pengumpulan data, analisis, dan pelaporan temuan. Berikut adalah tahapan umum dalam proses penelitian kuantitatif:
Perumusan Masalah Penelitian:
Mengidentifikasi topik atau masalah penelitian yang ingin diteliti.
Merumuskan pertanyaan penelitian dan tujuan penelitian yang jelas.
Perancangan Penelitian:
Memilih desain penelitian yang sesuai, seperti eksperimental, survei, korelasional, atau studi potong lintang.
Menentukan populasi dan sampel penelitian.
Mengembangkan instrumen pengukuran yang valid dan reliabel, seperti kuesioner atau skala penilaian.
Pengumpulan Data:
Mengumpulkan data sesuai dengan desain penelitian yang telah ditentukan.
Melakukan pengukuran variabel menggunakan instrumen yang telah disiapkan.
Memastikan keakuratan dan konsistensi data yang dikumpulkan.
Analisis Data:
Mengolah data menggunakan teknik statistik yang sesuai, seperti analisis deskriptif, uji hipotesis, regresi, atau analisis multivariat.
Menganalisis hubungan antara variabel yang diteliti dan menguji hipotesis penelitian.
Interpretasi Hasil:
Menginterpretasikan temuan statistik dan menyimpulkan implikasi dari temuan tersebut.
Menafsirkan signifikansi statistik dan relevansi temuan terhadap pertanyaan penelitian dan teori yang ada.
Pelaporan Temuan:
Menyusun laporan penelitian yang mencakup semua langkah penelitian, mulai dari perumusan masalah hingga interpretasi hasil.
Menyajikan temuan secara sistematis dengan menggunakan tabel, grafik, dan narasi yang jelas.
Memastikan laporan penelitian memenuhi standar akademik dan etika penelitian.
Evaluasi dan Diseminasi:
Mengevaluasi kekuatan dan kelemahan penelitian serta implikasi praktisnya.
Menyebarkan temuan penelitian melalui publikasi dalam jurnal ilmiah, konferensi, atau presentasi kepada pemangku kepentingan terkait.
Proses penelitian kuantitatif membutuhkan perencanaan yang cermat, pengumpulan data yang teliti, dan analisis statistik yang akurat untuk menghasilkan temuan yang valid dan dapat diandalkan.
Nama : waode sitti nuraziza
Jadi kesimpulan mengenai materi proses penelitian kuantitatif
1. Tujuan Penelitian: Penelitian kuantitatif bertujuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasi data numerik atau kuantitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis secara sistematis.
2. Rancangan Penelitian: Penelitian kuantitatif dapat menggunakan berbagai rancangan penelitian, seperti survei, eksperimen, studi kasus, atau penelitian observasional.
3. Pengumpulan Data: Proses pengumpulan data dalam penelitian kuantitatif melibatkan pemilihan atau pengembangan instrumen pengukuran yang valid dan reliabel. Data dikumpulkan melalui survei, pengukuran, observasi, atau eksperimen.
4. Analisis Data: Data yang terkumpul dalam penelitian kuantitatif dianalisis menggunakan metode statistik. Analisis statistik digunakan untuk mengidentifikasi pola, hubungan, dan tren dalam data. Metode analisis yang umum digunakan termasuk analisis deskriptif, analisis inferensial, dan analisis regresi.
5. Interpretasi Hasil: Hasil analisis data diinterpretasikan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis. Kesimpulan penelitian kuantitatif didasarkan pada bukti empiris yang dikumpulkan dan diproses secara sistematis. Interpretasi hasil harus sesuai dengan batasan penelitian, validitas data, dan pertimbangan konteks.
6. Pelaporan Penelitian: Hasil penelitian kuantitatif dilaporkan dalam bentuk laporan ilmiah atau artikel jurnal.
Sekian terimakasih🙏
Ahmad Dawam Raharjo:
Terimakasih atas pemaparan materinya🙏🏻
Dari penjelasan di atas yang dapat saya simpulkan terkait dengan materi Proses Penelitian Kuantitatif.
Proses Penelitian Kuantitatif dimulai dari mencari masalah dimana sumber masalah harus terkait dengan fakta-fakta yang empiris dan teoritis. Kemudian membuat Rumusan masalah dimana mencarinya harus membaca dan berfikir tentang konsep dan teori yang relevan dan membaca hasil penelitian tentang penemuan yang relevan, dengan prinsip deduktif dan induktif sehingga dapat pengajuan hipotesis, yang menyatakan (praduga terhadap hubungan antar variabel), memilih metode/strategi pendekatan penelitian dan Operasionalisasi menyusun instrumen penelitian, sehingga dapat mengumpulkan/menganalisis data yang menghasilkan penemuan untuk pengujian Hipotesis.
Setelah semua proses di lakukan maka akan menghasilkan kesimpulan......
#🙏🏻
Hardianti Mariam
Jadi yang dapat saya simpulkan bahwasanya penelitian adalah menjawab masalah. Masalah adalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi. Masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Masalah akan bersumber pada fakta fakta empiris maupun teoritis. Agar peneliti dapat menggali dengan baik maka peneliti harus dapat menguasai beberapa referensi. Kemudian untuk dapat menjawab masalah maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik.
Kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka akan pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan. Kemudian yang kita temukan dari pengumpulan serta menganalisis data, tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya. Namun, tidak semua hipotesis dapat diterima. Maka selanjutnya jika sudah ada penemuan akan ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah. Metode kuantitatif bersifat linear yang mana langkah-langkahnya jelas.
Ines Ramadani: jdi yang dapat saya simpulkan dari video penjelasan ibu yaitu terkait proses penelitian kuantitatif yaitu dalam proses penelitian pada dasarnya adalah menjawab masalah, proses yang ada dalam melakukan penelitian menggunakan metode kuantitatif yaitu yang pertama:
•Rumusan masalah yg dapat kita peroleh dengan membaca konsep dan teori yg sesuai.
•Pengajuan hipotesis dapat digunakan dalam prinsip deduksi dan induksi
•Memilih metode, strategi/ pendekatan, desain penelitian yg sesuai.
•menggunakan metode penelitian yg sesuai
•menyusun intrumen penelitian
•mengumpulkan dan menganalisis data
•penemuan dan
•kesimpulan yg harus merupakan jawaban dari rumusan masalah
Fajriana Rosidah : dari penjelasan ibu di atas dapat saya simpulkan bahwasanya proses penelitian kuantitatif. Dapat kita ketahui sebelumnya yang di mana penelitian itu menjawab suatu masalah, jadi masalah merupakan suatu penyimpangan dari apa yang seharusnya dan apa yang terjadi selain itu bisa juga di katakan masalah juga merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan perencanaan dengan pelaksanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang di teliti.untuk peneliti dapat menjawab masal dengan baik maka peneliti haru menguasai teori melalu membaca berbagai referensi. Sumber masalah terbagi menjadi dua yaitu empiris dan teoritis.
Saya atas nama Reski Wulandari sebelumnya Terima kasih kepada ibu yang telah memberikan penjelasan video di atas mengenai Proses Penelitian Kuantitatif. Adapun yang dapat saya simpulkan dari video di atas yaitu bahwasanya seperti yang kita ketahui penelitian artinya menjawab masalah, jadi masalah merupakan menyimpangkan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. Jadi Penelitian kuantitatif ini bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang telah diteliti yang biasa disebut relimeneri studi untuk mendapatkan suatu yang betul2 jadi masalah. Adapun untuk mendapatkan sumber masalah yaitu dari fakta empiris dan teoritis. Lalu bagaimana cara agar masalah itu terjawab? Maka masalah tersebut harus di rumuskan, lalu gimana sih cara kita merumuskannya? Yaitu dengan 2 proses; 1. Membaca konsep dan teori yang relevan, 2. Membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitiannya dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian.
Mungkin hanya itu yang dapat saya simpulkan🙏
Nama:Anisa
Bismillah,assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, izin menyimpulkan materi yg telah dipaparkan oleh ibu🙏🏻
Kesimpulan
masalah akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis agar para peneliti dapat menggali masa dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi, agar masalah dapat dijawab maka harus dirumuskan secara spesifik, untuk menjawab rumusan masalah perlu melakukan dua proses:
1.kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan
2.kita bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga penelitian tersebut bisa digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban
Masalah baru yg baru didasarkan dengan teori dan didukung dari penelitian yang relevan tapi belum ada pembuktian secara empiris dan faktual, maka jawabannya disebut hipotesis
Proses penelitian kuantitatif itu bersifat linear yang dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, teori, dan berhipotesis mengumpulkan data analisis dan membuat kesimpulan di akhir penelitian
Indri Astuti Nurcahyani: sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada ibu atas pemaparan materinya, dari materi yang telah di paparkan saya dapat menyimpulkan bahwa penelitian itu pada prinsipnya menjawab masalah. Yang di mana masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan di teliti, biasa di sebut dengan prelimeneri studi untuk mendapatkan sesuatu yang betul betul menjadi masalah, agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi, selanjutnya agar masalah dapat di jawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik.
Isma hamsadi: Proses penelitian kuantitatif.
penelitian itu pada prinsipnya adalah menjawab masalah. jadi masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi. masalah juga merupakan penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanaa penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti.
peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai referensi selanjutnya supaya masalah dapat dijawab maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik.
rumusan masalah ini bisa kita lakukan dengan dua proses: yang pertama kita bisa membaca konsep dan teori yang relevan dan kita juga bisa membaca hasil penelitian sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian.
Sekian dan Terimakasih🙏🏻
Sitti Nurhidayah
Kesimpulan pembahasan pada video ini tentang metode penelitian kuantitatif.
A. Sumber masalah :
1. Empiris.
2. Teoritis.
B. Rumusan masalah :
• (Membaca dan berfikir)- Konsep dan teori yang relevan - (prinsip deduksi).
• (membaca hasil penelitian) - Penemuan yang relevan - (prinsip induksi).
C. Pengajian hipotesis :
• yang menyatakan.
D. Praduga terhadap hubungan antar variabel :
• memilih - (Metode/strategi pendekatan penelitian)
• operasionalisasi - (Menyusun instrumen penelitian) - mengumpulkan dan menganalisis data - (Penemuan)
E. Kesimpulan
Berdasarkan proses yang sudah dijelaskan tampak bahwa proses penelitian kuantitatif itu dia bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian.
Setelah memutuskan kesimpulan tersebut kita juga bisa memberikan saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian hasil. Kemudian penggunaan konsep dan teori yang relevan serta pengkajian terhadap hasil-hasil penelitian yang mendahului guna munculnya hipotesis merupakan aspek logika. Sedangkan pemilihan metode penelitian penyusunan instrumen mengumpulkan data dan analisisnya adalah merupakan aspek metodologi untuk memverifikasi hipotesis yang kita ajukan.
Terimakasih Bu atas penjelasannya 🙏🏻🙏🏻
Arwan Irawan
Jadi mengenai materi kuantitatif ini yang dapat saya simpulkan bahwasanya penelitian adalah menjawab masalah. Masalah adalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi. Masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Masalah akan bersumber pada fakta fakta empiris maupun teoritis. Agar peneliti dapat menggali dengan baik maka peneliti harus dapat menguasai beberapa referensi. Kemudian untuk dapat menjawab masalah maka masalah tersebut harus dirumuskan secara spesifik.
Kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka akan pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan. Kemudian yang kita temukan dari pengumpulan serta menganalisis data, tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya. Namun, tidak semua hipotesis dapat diterima. Maka selanjutnya jika sudah ada penemuan akan ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah. Metode kuantitatif bersifat linear yang mana langkah-langkahnya jelas.
Wanda hamida: berdasarkan penjelasan diatas dapat saya simpulkan bahwa penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah. Masalah juga dapat dikatakan penyimpangan antara aturan dan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktek. Penelitian kuantitatif bertolak dari segi pendahuluan atas objek yang akan diteliti. Sumber masalahnya yaitu, empiris dan teoritis. Rumusan masalah dapat kita dapatkan ketika kita membaca konsep dan teori yang relevan serta membaca hasil penelitian sebelumnya.
Dari pembahasan diatas dapat kita lihat bahwa metode penelitian kuantitatif bersifat linear atau prosesnya jelas mulai dari rumusan masalah sampai dengan kesimpulan.
Ismail : yang dapat saya simpulkan
Sumber masalah
1. Emipiris
2. Teoritis
Untuk peneliti agar bisa menjawab masalah maka disusunlah rumusan masalah. Kita dapat membaca konsep dan teori yang relevan dan membaca penemuan yang relevan. Apabila belum ada penelitian pembuktian empiris dan faktual maka jawabannya adalah hipotesis. Dalam pengajuan hipotesis kita dapat menggunakan prinsip deduksi, dan induksi. Hipotesis harus menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel. Peneliti akan memilih metode dan strategi. Setelah peneliti memilih metode dan strategi yang tepat maka peneliti akan menyusun instrumen penelitian. Setelah mempunyai instrumen yang dilakukan selanjutnya adalah mengumpulkan menganalisis data. Pada objek tertentu baik pada populasi maupun sampel. Setelah peneliti mempunyai temuan Maka selanjutnya peneliti membuat kesimpulan
Nurani Afni Ramadani
Dari video di atas dapat di simpulkan bahwa proses penelitian metode kuantitatif yang di mana sumber masalahnya terkait dengan fakta yang empiris dan teoritis selanjutnya mengenai rumusan masalah yang di mana kita di arahkan untuk membaca dan berfikir mengenai konsep dan teori yang relevan serta membaca hasil penelitian yang di mana penelitian yang kita temukan relevan selanjutnya mengenai prinsip deduksi dan prinsip induksi di tujukan untuk pengajuan hipotesis yang menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel yang di mana di bagi menjadi dua yaitu memilih metode pendekatan penelitian dan mengoperasionalisasi untuk menyusun instrumen penelitian setelah itu kita mengumpulkan/ menganalisis data dari penemuan hipotesis, setelah kita mengetahui proses penelitian maka proses terakhir yang di lakukan adalah kesimpulan.
Baik itu saja yang dapat saya simpulkan🙏🙏
Haerani
Dari video materi yang ibu jelaskan tentang proses penelitian kuantitatif dapat saya simpulkan bahwa penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah. Agar peneliti bisa menggali masalah dengan baik maka peneliti harus menguasai teori membaca berbagai referensi. Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti.
Mardiyah: dari video diatas dapat diambil kesimpulan bahwasanya penelitian pada prinsipnya yaitu menjawab masalah. Masalah merupakan penyimpangan dari apa yang seharusnya dengan apa yang terjadi ataupun perbedaan antara teori dan praktek serta perbedaan antara pelaksanaan dan perencanaan.
Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti untuk mendapatkan sesuatu yang betul-betul menjadi masalah. Jadi masalah itu harus digali dari studi pendahuluan, dari studi penelitian yang dilakukan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun yang teoritis.
Berdasarkan proses yang dijelaskan dalam video di atas metode penelitian kuantitatif bersifat linear di mana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, berteori, berhipotesis, pengumpulan data, analisis data dan membuat kesimpulan di akhir penelitian, kita juga dapat memberikan saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan hasil penelitian.
Shalu Pausia Damayanti: berdasarkan video diatas maka dapat disimpulkan bahwa penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan diteliti atau biasa disebut rileminaris studi untuk betul betul mendapatkan sesuatu yang menjadi masalah. suatu masalah tidak langsung muncul begitu saja maka dari itu harus digali melalui studi pendahuluan. sumber masalah berasal dari fakta-fakta empiris maupun teoristis. setelah mendapatkan suatu masalah maka selanjutnya harus dirumuskan secara spesifik untuk mendapatkan jawabannya. setelah merumuskan masalah maka selanjutnya berteori kemudian berhipotesi, mengumpulkan data, analisis data, serta membuat kesimpulan diakhir penelitian.
Fachreal Ramadhani : Terkait video "proses penelitian kuantitatif " saya dapat menyimpulkan bahwa penelitian ini bertolak dari studi pendahuluan atau obyek yang diteliti. Agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik, maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca dari berbagai refrensi dan agar masalah dapat dijawab maka merumuskan secara spesifik.
Sakina Eka idaman: dari penjelasan ibu di Vidio tersebut yang dapat saya simpulkan bahwa masalah terbentuk dari penyimpangan apa yang terjad dan apa yang seharusnya. Dalam proses penelitian kuantitatif ada beberapa langkah yaitu rumusan masalah, kajian teori dan hipotesis
M.Nasir
Materi yang telah di jelaskan sya dapat simpulkan.penilitian adalah menjawab masalah.masalah tentang apa yang seharusnya dan apa yang terjadi .masalah adalah penyimpangan antara aturan dengan pelaksanaan ataupun perbedaan antara teori dan praktik serta perbedaan antara perencanaan dan sebagainya.penilitian kualitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang akan di teliti jadi sedikit pendahuluan ini biasa kita sebut dengan preliminary studi untuk mendapatkan sesuatu yng betul” menjadi masalah ,oleh karna itu digali melalui studi pendahuluan.kemudian pada rumusan masalah akan ada pengujian hipotesis serta jika sudah maka pengumpulan serta menganalisis data dan adanya penemuan,tujuannya adalah untuk menguji hipotesis yang kita telah ajukan sebelumnya.maka ada kesimpulan yang menjawab rumusan masalah sedangkan metode kuantitatif bersifat linear yng mna langkah”nya jelas.
Windy Rahmadani : Dari penjelasan Video diatas yang dapat saya simpulkan bahwa Penelitian pada prinsipnya menjawab masalah. Masalah dapat diartikan sebagai penyimpangan antar aturan dan pelaksanaan ataupun perbedaan antar teori dan praktek serta perbedaan antara perencanaan dengan pelaksanan dan sebagainya.
Penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas obyek yang akan diteliti.
Rumusan masalah dapat diperoleh ketika kita melakukan dua proses. Pertama, kita bisa membaca konsep dan teori yang relefan. Kedua, kita dapat membaca hasil penelitian sebelumnya, sehingga hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian.
Proses penelitian kuantitatif bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah, teori, hipotesis, mengumpulkan data, analisis data, dan kesimpulan. Setelah membuat kesimpulan kita juga dapat membuat saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan hasil penelitian.
Mungkin itu saja kesimpulan yang dapat saya tangkap dari video Ibu,, dan Terima Kasih Bu atas penjelasannya mengenai proses penelitian kuantitatif 🙏🏻
Citra Atma Sasmita
Yang dapat saya simpulkan dari video diatas proses penelitian kualitatif terbagi menjadi beberapa bagian antara lain: merumuskan masalah, mengajukan hipotesis, memilih metode, strategi dan juga pendekatan serta desain, menyusun instrumen penelitian, mengumpulkan dan menganalisis data baik dalam bentuk populasi maupun sampel, setelah itu memberikan kesimpulan yang dimana kesimpulan merupakan jawaban dari rumusan masalah.
Adapun tujuan dari penelitian kuantitatif ini, adalah untuk mengkaji atau membuktikan hipotesis, yang dimana hasil pembuktian tersebut selamanya benar, bisa saja bertentangan dengan teori yang kita punya.
An. Muh Alif Hidayat Bakri
Adapun rangkuman yang bisa sa ambil dari Vidio di atas tentang proses penelitian kuantitatif.
Penelitian pada prinsipnya adalah menjawab masalah yang mana masalah ini sumber berasal dari empiris dan teoritis. Agar peneliti dapat menggali masalah dengan baik makan peneliti harus menguasai teori membaca agar masalah bisa terjawab dengan spesifik
Dan cara mencari rumusan masalah itu di peroleh dari :
a. Membaca konsep dan teori yang relevan
b. Membaca hasil penelitian yang relevan sebelumnya sehingga hasil penelitian tersebut dapat kita gunakan sebagai bahan untuk memberikan Jawaban sementara(pengajuan hipotesis)
c. Dalam pengajuan hipotesis peneliti bisa menggunakan prinsip deduksi( umum ke khusus) dan induksi( khusus ke umum).
d. Dan setelah peneliti sudah menyatakan hipotesis selanjutnya peneliti menyatakan praduga terhadap hubungan antar variabel.
e. Setelah itu peniliti memilih metode atau strategi pendekatan penelitian dan menyusun instrumen penelitian.
f. Kesimpulan ini merupakan langkah terakhir dalam penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan masalah yang di buat oleh peneliti.
Fauziyah Sakinah: berdasarkan penjelasan video di atas dapat saya simpulkan bahwa proses penelitian kuantitatif itu bersifat linear, dimana langkah-langkahnya jelas mulai dari rumusan masalah berteori, kemudian berhipotesis, mengumpulkan data, analisis data serta membuat kesimpulan di akhir penelitian. Setelah memutuskan kesimpulan tersebut kita juga bisa memberi saran untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian hasil. Kemudian penggunaan konsep dan teori yang relevan serta pengkajian terhadap hasil-hasil penelitian yang mendahului guna munculnya hipotesis merupakan aspek logika. Sedangkan pemilihan metode penelitian, penyusunan instrumen, mengumpulkan data dan analisisnya adalah merupakan aspek metodologi untuk memferivikasi hipotesis yang diajukan
Aisyah Kurnia Ilahi: dari video di atas dapat saya simpulkan bahwa proses dari sebuah penelitian kuantitatif disimpulkan bahwa, dapat menyelesaikan serta memecahkan masalah.
Dan adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian kuantitatif yaitu:
1. Rumusan masalah
2. Berteori
3. Berhipotesis
4. Mengumpulkan data
5. Analisis data
6. Membuat kesimpulan
Dan sumber masalahnya terbagi dua yakni:
1. Empiris dan
2. Teoris
Mungkin itu yang dapat saya simpulkan
Terimakasih...
Mirnawati: kesimpulan yang saya tangkap bahwa pada penelitian kuantitatif bertolak dari studi pendahuluan atas objek yang telah diteliti yang biasa disebut relimeneri studi untuk mendapatkan suatu yang betul-betul jadi masalah. Adapun masalah itu digali dari studi pendahuluan dan masalah itu akan bersumber dari fakta-fakta empiris maupun teoritis
Assalamu'alaikum, bu berdasarkan penjelasannya hasil penelitian nya brtolak belakang dgn hipotesis kita sehingga menimbulkan penemuan baru lalu langka selanjutnya apa mi bu apa kita perlu buat judul baru dan hipotesis baru atau apa bu?