Istilah Oversize dan Undersize pada Mesin Mobil
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 12 ก.ย. 2024
- Service Mobil dan Home Service Area Jogja, Hubungi: 0813-2715-4384
TM Garasi - Solusi Ekonomis Servis Mobil Anda!
[ D O N A S I ]
Buy me a coffee if you like my works :)
🚩 Bank BCA Indonesia
8610440071 - Eko Firmansah
Oversize dan Undersize
Oversize dari katanya dapat kita artikan sebagai memperbesar ukuran. Nah pada otomotif istilah ini digunakan untuk memperbesar ukuran pada diameter silinder blok mesin. Dari ukuran awal ke ukuran oversize berarti diameternya lebih besar. Sebagai contoh dari ukuran standar ke oversize biasanya bergantung pada kemungkinan kerusakan silinder. Ukuran yang dipakai untuk oversize yakni mulai dari 0,25 mm, 0,50 mm, 0,75 mm dan 1 mm.
Jadi saya simpulkan, oversize adalah istilah yang digunakan pada bengkel saat akan melakukan perbesaran diameter dari ukuran diameter sebelumny
Undersize berdasarkan arti kata dapat diartikan sebagai memperkecil ukuran. Pada bidang otomotif khususnya roda empat, istilah undersize digunakan untuk memperkecil ukuran pada diameter poros engkol. Ketika melakukan undersize poros engkol, maka diameter poros engkol akan mengalami pengecilan ukuran diameter. Pengurangan ukuran diameter melalui undersize pun berbeda-beda bergantung dengan kebutuhan yang didasarkan pada kerusakan yang terjadi. Ukuran yang sering dipakai sama dengan ukuran pada oversize yakni 0,25 mm, 0,50 mm, 0,75 mm, dan 1 mm.
Ukuran baik pada oversize maupun undersize ada yang lebih dari 1 mm, yakni hingga 1,25 mm. Tetapi ini jarang sekali dilakukan karena sangat riskan sekali. Untuk oversize sebesar ini dikhawatirkan silinder tidak kuat dan mengakibatkan pecah silinder mesin. Sementara itu untuk undersize ukuran sebesar ini, dikhawatirkan poros engkol akan patah saat melakukan kerja berat mesin.
[ M E D I A ]
Official Website: teknisimobil.com/
Instagram: / teknisimobil
Facebook: / teknisimobiltv
#teknisimobil #mekanikmobil #teknikotomotif