Jadikan musibah ini sebagai cambuk buat kita semua.. Agar kita bisa lebih dekat lagi sama sang Pencipta. Jgn duniawi terus yg kita kejar. Sehingga allah SWT murka.. Mengambil harta benda kita.
Tuhan maha pengasih.saking sayangnya Tuhan memberi paku bumi seperti hutan,baik bambu pohon dll.tapi mnusia itu sendiri merusaknya.gunung botak lahan habis oleh perumahan.buang sampah sembarangan. sudah jelas dialquran kerusakan oleh manusia itu sendiri. banjir itu manusia sendiri yg buat bukan Tuhan.
Apalah daya bila alam mulai bicara,, mereka tanpa belas kasihan menyapu bersih apa yg ada di hadapannya ,dan tak pandang bulu,, besarnya bencana lebih besar hikmahnya,, semoga kita selalu di beri kesehatan dan keselamatan,di dunia dan akhirat,,
@ Mungkin. Dan kalo ingin stressnya lebih terkendali ada latihan yang bisa dilakukan rutin tiap hari. Tujuannya supaya nggak gampang histeris atau emosi berlebihan. Nama latihannya meditasi.
Peringatan kepada mereka yang tidak bertobat : 17 Simaklah kamu, karena, lihatlah, hari Tuhan yang besar sudah di depan mata. 18 Karena harinya datang ketika Tuhan akan menyuarakan suara-Nya dari surga; langit akan berguncang dan tanah akan bergetar, dan sangkakala Allah akan berbunyi baik lama maupun nyaring, dan akan mengatakan kepada bangsa-bangsa yang tidur: Kamu orang suci bangkit dan hiduplah; kamu pendosa tinggal dan tidurlah sampai akan Aku panggil lagi. 19 Karenanya persiapkanlah dirimu agar jangan kamu ditemukan di antara yang jahat. 20 Angkat suaramu dan janganlah menahan diri. Mintalah kepada bangsa-bangsa untuk bertobat, baik tua maupun muda, baik yang terikat maupun yang bebas, mengatakan: Persiapkanlah dirimu untuk hari Tuhan yang besar; 21 Karena jika Aku, yang adalah seorang manusia, mengangkat suara-Ku dan meminta kepadamu untuk bertobat, dan kamu membenci-Ku, apa yang akan kamu katakan ketika masanya datang ketika guntur akan menyuarakan suaranya dari ujung-ujung bumi, berbicara pada telinga dari segala yang hidup, mengatakan-Bertobatlah, dan bersiaplah bagi hari Tuhan yang besar? 22 Ya, dan lagi, ketika kilat akan melintas dari timur ke barat, dan akan menyuarakan suaranya kepada segala yang hidup, dan membuat telinga semuanya berdenging yang mendengar, mengatakan perkataan ini-Bertobatlah kamu, karena hari Tuhan yang besar telah datang? 23 Dan lagi, Tuhan akan menyuarakan suara-Nya dari surga, memfirmankan: Simaklah, hai kamu bangsa-bangsa di bumi, dan dengarlah firman dari Allah itu yang menjadikanmu. 24 Hai, kamu bangsa-bangsa di bumi, betapa sering hendak Aku kumpulkan kamu bersama bagaikan seekor induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau! 25 Betapa sering telah Aku minta kamu melalui mulut para hamba-Ku, dan melalui pelayanan para malaikat, dan melalui suara-Ku sendiri, dan melalui suara guntur, dan melalui suara kilat, dan melalui suara angin ribut, dan melalui suara gempa bumi, dan badai es yang hebat, dan melalui suara bencana kelaparan dan sampar dari setiap jenis, dan melalui suara yang keras dari sangkakala, dan melalui suara penghakiman, dan melalui suara belas kasihan sepanjang hari, dan melalui suara kemuliaan dan kehormatan dan kekayaan kehidupan kekal, dan akan menyelamatkanmu dengan keselamatan abadi, tetapi kamu tidak mau! 26 Lihatlah, masanya telah datang, ketika cawan kemurkaan dari keberangan-Ku penuh. 27 Lihatlah, sesungguhnya Aku berfirman kepadamu, bahwa inilah firman Tuhan Allahmu. 28 Karenanya, bekerjalah kamu, bekerjalah kamu di dalam kebun-Ku untuk terakhir kalinya-untuk terakhir kalinya panggillah penghuni bumi. 29 Karena pada waktu-Ku sendiri yang tepat Aku akan datang ke atas bumi untuk penghakiman, dan umat-Ku akan ditebus dan akan memerintah bersama-Ku di atas bumi.
beberapa tahun lalu terjadi banjir di bogori, tepatnya di pondok gede, masuk kedalam rumah, setinggi rumah adik dan anak anaknya berlindung.di lt dua, tdk bisa keluar terkurung banjir, mobil hancur, barang barang rumah hancur
Ada satu cara untuk menjauhkan bencana alam dari suatu daerah. Tapi apakah warga daerah itu bersedia melakukan cara tsb? Caranya : sediakan lahan/tanah kosong (ukuran makin luas makin baik) untuk tempat pemeliharaan anjing (lahan/tanah kosong tsb disediakan oleh pejabat setempat dan disetujui oleh semua warga). Seperti apa warga memperlakukan anjing anjing di lahan tsb seperti itu jugalah alam akan memperlakukan warga disana. Kalau warga berlaku baik terhadap anjing anjing yg ada di lahan itu maka alam juga akan berlaku baik terhadap warga. (Ilmu ini murni dari alam dan belum pernah diajarkan oleh orang lain)
@RuslanRaslun sebelum ada banjir, itu sdh merupakan agenda ibu2 pengajian mau wisatake sukabumi tepatnya ke mesjid ungu, makanya nanya aman ata tidak jika kami berangkat, saja, karena kami tidak tahu seberapa dekat jarak mesjid ungu dengan lokasi kejadian
@RuslanRaslun sebelum ada musibah banjir itu sdh menjadi rencana kami jamaah pengajian majjlis taklim sekedar wisata yg kebetulan tujuan kali ini yaitu sukabumi makanya kami bertanya kira2 aman ga perjalanan kamii ke tmpt tsb, karena kami hawatir tmpt yg kami kunjungi lokasinya berada di dekat tmpt kejadian, kalau sekiranya membahayakan, kan bisa kami batalkan, 🙏
@@AndiLesmana-j7n Mkasih ka Info nya. Soal nya ada Langganan Penjual Opak sebulan sekali Selalu lewat rmh dan Mampir. Dri Jaman sya Sd. Skrang sya dah Mak2. Msih sering Lewat. Tp dh ssbulan ni gk lewat. Khawatir Mamamg Opak Kena Musibah jg Kluarganya
Alam semesta mengantarkan kepulangan ajaran dongeng, WIS wayahe kembali ke ajaran BUDHI pekerti luhur warisan leluhur Nusantara, bukan ajaran dongeng impor warisan bangsa asing,
Alhamdulillah punten saya lahir disana,dan disana ga ada yg macam2, itu kebetulan jembatan sudah lama sblm saya lahir ,pastinya umur tuh jembatan diatas 50 tahun,dan hari ini hujan sudah 3 hari 3 malam blm berhenti JD debit air tinggi, sehingga jembatan itu kegerus,bukan azab maaf
Semoga banjir segera surut, dan warga selamat
Ya Alloh lindungi saudara saudara dan tanah kelahiran hamba
Astaghfirullah yaa Rabb 😢
klo sudah begini harta benda tidak berharga smw hanyut yaa Allah,semoga apa yg hilang akan segera tergantikan Aamiin 🤲
Jadikan musibah ini sebagai cambuk buat kita semua.. Agar kita bisa lebih dekat lagi sama sang Pencipta. Jgn duniawi terus yg kita kejar. Sehingga allah SWT murka.. Mengambil harta benda kita.
Tuhan maha pengasih.saking sayangnya Tuhan memberi paku bumi seperti hutan,baik bambu pohon dll.tapi mnusia itu sendiri merusaknya.gunung botak lahan habis oleh perumahan.buang sampah sembarangan. sudah jelas dialquran kerusakan oleh manusia itu sendiri. banjir itu manusia sendiri yg buat bukan Tuhan.
Innalilahi merinding ya allahhh,semoga di beri kesabaran yg terkena musibah......
Semoga cepat redah banjir di mana pun berada dan tetap waspada😢
Banjir itu indah
Apalah daya bila alam mulai bicara,, mereka tanpa belas kasihan menyapu bersih apa yg ada di hadapannya ,dan tak pandang bulu,, besarnya bencana lebih besar hikmahnya,, semoga kita selalu di beri kesehatan dan keselamatan,di dunia dan akhirat,,
Pray for sukabumi.
Apa iya Sang Maha Pencipta sejahat itu, memberikan banyak kesulitan pada manusia sepanjang hidupnya?
Atau mungkin lagi stress berat
@ Mungkin. Dan kalo ingin stressnya lebih terkendali ada latihan yang bisa dilakukan rutin tiap hari. Tujuannya supaya nggak gampang histeris atau emosi berlebihan. Nama latihannya meditasi.
Innalilahi merinding ya allahhh
Mudah²an kang dedi lihatt
Peringatan kepada mereka yang tidak bertobat :
17 Simaklah kamu, karena, lihatlah, hari Tuhan yang besar sudah di depan mata. 18 Karena harinya datang ketika Tuhan akan menyuarakan suara-Nya dari surga; langit akan berguncang dan tanah akan bergetar, dan sangkakala Allah akan berbunyi baik lama maupun nyaring, dan akan mengatakan kepada bangsa-bangsa yang tidur: Kamu orang suci bangkit dan hiduplah; kamu pendosa tinggal dan tidurlah sampai akan Aku panggil lagi. 19 Karenanya persiapkanlah dirimu agar jangan kamu ditemukan di antara yang jahat. 20 Angkat suaramu dan janganlah menahan diri. Mintalah kepada bangsa-bangsa untuk bertobat, baik tua maupun muda, baik yang terikat maupun yang bebas, mengatakan: Persiapkanlah dirimu untuk hari Tuhan yang besar; 21 Karena jika Aku, yang adalah seorang manusia, mengangkat suara-Ku dan meminta kepadamu untuk bertobat, dan kamu membenci-Ku, apa yang akan kamu katakan ketika masanya datang ketika guntur akan menyuarakan suaranya dari ujung-ujung bumi, berbicara pada telinga dari segala yang hidup, mengatakan-Bertobatlah, dan bersiaplah bagi hari Tuhan yang besar? 22 Ya, dan lagi, ketika kilat akan melintas dari timur ke barat, dan akan menyuarakan suaranya kepada segala yang hidup, dan membuat telinga semuanya berdenging yang mendengar, mengatakan perkataan ini-Bertobatlah kamu, karena hari Tuhan yang besar telah datang? 23 Dan lagi, Tuhan akan menyuarakan suara-Nya dari surga, memfirmankan: Simaklah, hai kamu bangsa-bangsa di bumi, dan dengarlah firman dari Allah itu yang menjadikanmu. 24 Hai, kamu bangsa-bangsa di bumi, betapa sering hendak Aku kumpulkan kamu bersama bagaikan seekor induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau! 25 Betapa sering telah Aku minta kamu melalui mulut para hamba-Ku, dan melalui pelayanan para malaikat, dan melalui suara-Ku sendiri, dan melalui suara guntur, dan melalui suara kilat, dan melalui suara angin ribut, dan melalui suara gempa bumi, dan badai es yang hebat, dan melalui suara bencana kelaparan dan sampar dari setiap jenis, dan melalui suara yang keras dari sangkakala, dan melalui suara penghakiman, dan melalui suara belas kasihan sepanjang hari, dan melalui suara kemuliaan dan kehormatan dan kekayaan kehidupan kekal, dan akan menyelamatkanmu dengan keselamatan abadi, tetapi kamu tidak mau! 26 Lihatlah, masanya telah datang, ketika cawan kemurkaan dari keberangan-Ku penuh. 27 Lihatlah, sesungguhnya Aku berfirman kepadamu, bahwa inilah firman Tuhan Allahmu. 28 Karenanya, bekerjalah kamu, bekerjalah kamu di dalam kebun-Ku untuk terakhir kalinya-untuk terakhir kalinya panggillah penghuni bumi. 29 Karena pada waktu-Ku sendiri yang tepat Aku akan datang ke atas bumi untuk penghakiman, dan umat-Ku akan ditebus dan akan memerintah bersama-Ku di atas bumi.
beberapa tahun lalu terjadi banjir di bogori, tepatnya di pondok gede, masuk kedalam rumah, setinggi rumah adik dan anak anaknya berlindung.di lt dua, tdk bisa keluar terkurung banjir, mobil hancur, barang barang rumah hancur
Pengalaman yg menyenangkan
Allah Akbar 😭💔🤲
Ya Allah 😢😢
KUMAHA IYE KANG DEDII
Kang Dedi blm di Lantik. Insya Allah kalau sudah di lantai akan langsung diperbaharui.
Setau sy ini banjir yg terparah di jabar ,kita harus mawas diri munkin orang"nya udah jauh dari alloh swt.
Iya deh yg merasa paling deket sama Allah.
Atau sebaliknya...si alloh swt yg terlalu jauh di kabah 😂
Ya allah mudah2n nggk nyampe jampangkulon..
Hutan di hulu habis dibabat dan jadi beton tidak ada yg peduli semua orang hanya teriak musibah
Bahan pembanguan jembatan dikorupsi
Ada satu cara untuk menjauhkan bencana alam dari suatu daerah. Tapi apakah warga daerah itu bersedia melakukan cara tsb? Caranya : sediakan lahan/tanah kosong (ukuran makin luas makin baik) untuk tempat pemeliharaan anjing (lahan/tanah kosong tsb disediakan oleh pejabat setempat dan disetujui oleh semua warga). Seperti apa warga memperlakukan anjing anjing di lahan tsb seperti itu jugalah alam akan memperlakukan warga disana. Kalau warga berlaku baik terhadap anjing anjing yg ada di lahan itu maka alam juga akan berlaku baik terhadap warga. (Ilmu ini murni dari alam dan belum pernah diajarkan oleh orang lain)
Pr buat bupati yg br. Jembtan yg tergerus banjir.
Air laut di sedot kedat
Saya bersama rombongan jamaah pengajian, tgl 14 desember mau berkunjung ke mesjid perahu ungu, kira2 aman ga ya❤ 🙏
Mo ngapain kesono? Mo teriak mengumandangken mantera mantera jahiliyah? 😂
@RuslanRaslun sebelum ada banjir, itu sdh merupakan agenda ibu2 pengajian mau wisatake sukabumi tepatnya ke mesjid ungu, makanya nanya aman ata tidak jika kami berangkat, saja, karena kami tidak tahu seberapa dekat jarak mesjid ungu dengan lokasi kejadian
@RuslanRaslun sebelum ada musibah banjir itu sdh menjadi rencana kami jamaah pengajian majjlis taklim sekedar wisata yg kebetulan tujuan kali ini yaitu sukabumi makanya kami bertanya kira2 aman ga perjalanan kamii ke tmpt tsb, karena kami hawatir tmpt yg kami kunjungi lokasinya berada di dekat tmpt kejadian, kalau sekiranya membahayakan, kan bisa kami batalkan, 🙏
Aman itu masuk Sukabumi Utara
Ka ini Sukabumi nya sama Cibadak dket gk ya? Yg ada banjir bandang itu
Jauh ka kalo cibadak mah, yg parah mah daerah Sagaranten sama pelabuhan ratu
Cibadak menunggu giliran...ntar lagi dapat jatah
@@AndiLesmana-j7n Mkasih ka Info nya. Soal nya ada Langganan Penjual Opak sebulan sekali Selalu lewat rmh dan Mampir. Dri Jaman sya Sd. Skrang sya dah Mak2. Msih sering Lewat. Tp dh ssbulan ni gk lewat. Khawatir Mamamg Opak Kena Musibah jg Kluarganya
@@RuslanRaslun kaya Tuhan aja ka hehee
Tulil Sukabumi Utara mah aman@@RuslanRaslun
Di raksa yaallah
Eta duit ratusan juta palid
Sudah saatnya instropeksi alam dudah marah, akibat ulah tangan manusia hutan dan lahan sudah ...
Alhamdulillah ditempat ane "Teluk Penyu " aman,
Alam semesta mengantarkan kepulangan ajaran dongeng, WIS wayahe kembali ke ajaran BUDHI pekerti luhur warisan leluhur Nusantara, bukan ajaran dongeng impor warisan bangsa asing,
Raden siar langit mana antek riziq
ini mah bukan tapi azab
supados eta biwir
Azab apa bos ? Apa yg mereka buat sehingga dapat azab ?
Alhamdulillah punten saya lahir disana,dan disana ga ada yg macam2, itu kebetulan jembatan sudah lama sblm saya lahir ,pastinya umur tuh jembatan diatas 50 tahun,dan hari ini hujan sudah 3 hari 3 malam blm berhenti JD debit air tinggi, sehingga jembatan itu kegerus,bukan azab maaf
Aallah huakbar Mugi sing di yaallah
Mobil jadi sampah