@@SarjanaYtubeArtinya Captain Marvel= Terlalu maksain, kayak maksa banget bilang "Cewek juga bisa" tapi jadinya kayak maksa banget. Frieden= Kuat tetapi juga ga terlalu maksain "Cewek juga bisa". Penggambarannya elegan dan juga enak diikutin.
"Jangan menangis jika berakhir dengan perpisahan, karena kalo nanti ketemu bakal malu sendiri"- himmel 2024... Kata2 endingnya beuh through the moment bukan cuma pesan buat frieren tapi juga para penonton.
Sebenarnya aku sebagai penulis pemula... Kalimat abang bagaikan sebuah inspirasi buat saya. Menurut aku Frieren memang sangat unik, dia menunjukkan bagaimana sebenarnya perasaan seorang wanita, bukan serta merta kuat begitu saja. Sebenarnya penulisan protagonis perempuan jadi sesuatu yang sangat menantang, karena penulis juga harus bisa mempelajari karakter yang harus sinkron dengan seorang wanita yang sebenarnya. Terkadang terjadilah Lazy Writing untuk menutupi kekurangan tersebut. Wanita adalah seseorang yang emosional, memiliki sifat beragam, dan banyak kepribadian. Seperti inilah gambarannya.
Freiren itu ada Flaws characternya soalnya. Kalo yang dikatain Brandon Sanderson penulis terkenal fantasi di Amerika. Karakter bagus itu ada 3 diagram pannel : 1. Seberapa disukainya dia sama orang, 2. Seberapa bergunanya dia untuk alur plot, 3. Seberapa mahirnya dia di cerita. Karakter Freiren ada di semua diagram pannel : 1. Karakter Freirem disukai penonton karena tingkahnya yang lucu dan mengemaskan, 2. Karakter Freiren juga ikut andil dalam memajukan plot cerita, 3. Karakter Freiren hebat dalam bidangnya yaitu sihir tapi masih ada kelemahan. Salam penulis pemula juga bng.
@@ravlesjambi9710 belajar dulu hal yang paling awal buat nulis cerita : show dont tell. Ini teori banyak soalnya kalo dipelajari satu2 bisa sampai 1 tahunan karena cara memulisnya yang beda2, setiap kali kena moment yang beda juga. Kalo andalin feeling aja sih, kayaknya cuman butuh 3 bulanan.
Freiren itu masih sadar diri dalam artian bukan toxic feminist, berbeda dengan captain Marvel yang toxic feminist yang anti pria/man dan bisa mandiri tanpa pria
@@muhammadfarras6201tambahan informasi yang aku tahu toxic feminist bahkan memperolehkan bencong/waria untuk ikut cabang olahraga bahkan ruang ganti baju/seragam olahraga bersama bencong yang membuat wanita tulen risih/terganggu?
@@remiiswanta6526bukannya beda kelompok ya? Feminis sejak awal ditujukan untuk menyetarakan wanita dan pria bahkan banyak aspek dilakukan. Namun karena ucapan para Feminis cenderung multi tafsir akhirnya para kubu lawan menuntut balik dengan memperolehkan cowok bencong dan cowok mengaku cewek ikut olahraga cewek.Parahnya kubu lawan feminis ini di dukung oleh para LGBT garis keras alhasil kalah total. Feminis yang awalnya ingin hak setara justru melakukan Blunder karena mereka melupakan bahwa "jika cowok dan cewek setara, ada lho dampak negatif untuk wanita itu sendiri" contohnya jelas tadi seperti olahraga cewek yang bisa dimasuki oleh cowok
@@muhammadfarras6201oh iya... Feminutzi murica bukan bicara soal kesetaraan gender lagi, mereka itu pengen female domination makanya mereka jadi toxic abis kek sekarang.
ingat karakter yang hebat dalam cerita itu punya goal, cure, dan wound. Sosok itu harus punya tujuan dalam cerita (goal), punya rasa sakit dari masa lalunya (wound), dan punya terapi untuk rasa sakit itu yang dilakukan secara perlahan-lahan (cure).
@sijamMGL Ya kan bukan berarti harus ada semua 3 point di satu karakter, si Toph juga meskipun kuat tapi punya kelemahannya sendiri, jadi orang bisa relate dan demen.
Di Series The Boys kalian bisa liat dengan jelas banyak sekali kata2 kotor dan edgy, LGBT ada di setiap episode, kekuatan overpower karakter cewek TAPI kenapa gak ada yg protes ? Jawabnya simpel itu karena Ceritanya GAK MAKSA.
The Boys itu semua disatirin makanya audiens yang punya intelektual buat menilai itu ga ada yang protes malah suka, karena dasarnya The Boys itu dark comedy dengan penulisan cerita yang bagus.
@@radio.m.bthe boys ibaratnya kayak Konosuba/Gintama ya isinya cuma satire/parody trendnya yg ada (khususnya yg amerika). Dan ya kalo di the boys dua duanya di kata katain yg Woke diledek dan yg konservatif juga diledek
Eiciro Oda juga pernah bilang kalo karakter tanpa kelemahan itu cenderung membosankan, nah dari situ makanya tiap karakter di One piece pun semua selalu diliatin kelemahanya dan bener itu anime bertahan lama 😂
Yg bagus dr penggambaran villain dr Oda, 1) dia bikin villain itu berdasarkan dua tipe: skillfull but no vision ama no skill but full vision. 2) dia ngebuilding villain yg ditakuti pembaca lwat cerita masalalu Cth no. 1: Marshall D Teach itu bisa dibilang no skill but full vision, mksd gw dia pny buah ibils paling OP (Yami2 no Mi) tp skill brantemnya ttp jelek, tp Oda ngembangin dia berdasarkan skill visi misi dia dalam mengejar "goals" yg dia incar. Ketika dia ngalahin Ace, dia mutusin buat ngasih Ace ke Pemerintah dgn jaminan jabatan sichibukai, krn dia tau sichibukai itu adalah jabatan strategis bagi bajak laut buat bisa akses ke tempat pemerintah dan dia bisa memenuhi "goals"nya sekaligus, (dapet kru baru, ngalahin shirohige dan marine skligus tnp buang2 tenaga, bisa akses impel down dsb.) Cth no.2: kasusnya kyk Gecko Moria, Crorodille, sbnarnya charnya biasa aja tp dibikin wah krn mereka pernah bertarung dengan para yonkou dimasalalu, atau Kaido yg katanya pernah jd member Rocks D Xebec, pernah ngelawan rogers, dan sgala macam
Kekurangan bikin villain yang op tuh adalah ketika lu mau bikin MC lu ngalahin villain nya.karena kalo terlalu op sampe-sampe ga bisa di kalahin kan jadi susah sendiri.soal nya kalo MC nya menang malah keliatan kalo MC nya plot armor.bilangnya villain ga terkalahkan,ga punya kelemahan.tapi kok kalah.
lebih tepatnya sih memahami apa perasaan himmel itu dan mengerti bagaimana memahami manusia. inget pas dia melihat matahari terbit, pas waktu masih sama himmel, dia gak paham apa bagusnya matahari terbit. pas baren fern, dia mulai paham
Bang Eno ada benarnya, yaitu penulisan karakter yg dimana karakternya benar-benar hampir 100% tidak ada celah. Padahal dalam penulisan sudah dilihat dari film-film sebelumnya adanya konflik internal maupun progress dari karakter utama. Hal yang menarik buat para penonton ikuti adalah cara karakter melakukan sesuatu untuk berproses menjadi lebih kuat atau cara mengatasi konflik baik internal maupun eksternal dalam sebuah film
Salah satu aspek lain yg bikin Frieren terasa manusiawi menurut gw adalah, kita sebagai penonton tau apa yg disukai dan tidak disukai Frieren. Contoh, Frieren sangat suka magic, dan akan berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan grimore yg ada dihadapannya. Hobinya ini jg yg kadang bikin dia kena masalah, mulai dari harus ngelawan naga sampai berkali-kali kena jebakan mimic. Apa yg dia sukai bkn sekedar tempelan buat trivia lucu-lucuan, tp menentukan pola pikir dan tindakan yg akan diambil Frieren. Untuk Capt Marvel gw cuma nonton filmnya yg pertama, dan seinget gw ga bener2 ada karakteristik macam itu. Mungkin ada yg ngerasa ga adil krn ngebandingin film 2 jam dgn anime 28 eps, krn hal2 macam itu ga bisa masuk di wkt 2 jam itu. Tp kalau mau dibandingin sama hero marvel lain macam Peter Parker misalkan, penonton jg tau siapa Peter Parker dan org macam apa dia. Dia pemuda usia belasan yg sedang jatuh cinta pada seorang cewek, dan akan melakukan apapun demi mendapatkan perhatian cewek tsb. Kadang konyol dan bikin masalah, tp kadang jg jd heroik. Utk karakter sombong, menurut gw knp Gojo dr JJK lebih populer dibanding Capt Marvel, krn Gojo sombong hanya di hadapan lawan2nya atau org2 yg dia ga suka. Sedangkan utk org yg dia anggap dekat dia lebih terasa seperti mentor atau sahabat yg kelewat percaya diri, dan kadang dia sendiri pake buat ngegodain karakter tertentu (Uta Hime). Gojo jg ga ragu buat nyebut seseorang yg punya potensi sbg org yg kuat. Sedangkan Capt Marvel terasa sombong ke semua org. Bahkan di dpn Nick Fury, yg jd partenernya. Yg akhirnya di film itu Nick Fury hanya jd sekedar badut comic relief.
dan Frieren kekuatannya itu jelas dia berlatih ribuan tahun untuk mendapatkannya dan Frieren layak mendapatkannya, tapi captain marvel, kita bahkan gak tau dia itu diberi kekuatan atau layak mendapatkan kekuatan itu atas dasar apa
bener banget soal Gojo... pantes rasanya agak gmna gtu, gw tau dia slengean tapi kok kek ga benci2 amat ngeliatnya, kyk ada sesuatu yg bsa bikin gw maklumin, iya juga ternyata dia cuma sombong ke musuh2 nya buat nyerang mental wkwkwk
Bener banget kalo soal gojo. Selain itu gojo juga bukan manusia sempurna, dia pernah gagal jalanin misi. Kita dilihatin kalo bahkan gojo bisa kehilangan sahabatnya meski dia orang terkuat di dunia. Dia juga punya emosi2 dimana kita bisa relate. Kadang marah, kadang juga suka becanda sama murid2nya, itu yg nggak ada di captain marvel yg kesannya stoic dan ga punya emosi.
sihir di freiren ada logic nya bang.. contoh dia butuh bertahun2 buat analisa zoltrak atau masih gak bisa pake sihir terbang sembarangan karena kurang penelitian. Visualisasi di sihir sangat berpengaruh, jadi kayak gak butuh logic buat keluarin sihir padahal itu butuh.
Secara pribadi saya lebih suka Frieren karena secara karakter kita bisa relate, bukan relate secara kekuatan dan fantasi, tapi relate secara kehidupan. Secara cerita Frieren mengingatkan kita untuk lebih menghargai waktu, selama hidup kita wajar melakukan kesalahan, dan kuat bukan berarti kita tidak butuh orang lain. Sedangkan Captain Marvel, meh, gak bisa relate karena secara karakter dia udah bukan manusia lagi, gak ada kelemahan dan perjuangan. Pesan yang bisa kita dapatkan adalah kalau anda mau menjadi sekuat kapten marvel, anda minimal harus sempurna seperti dia. Siapa yang bisa coba....?? Terlepas dari perbedaan versinya, cerita Spiderman menyampaikan pesan bahwa kekuatan yg besar memiliki tanggung jawab dan pengorbanan yg besar (R.I.P Uncle Ben), Superman berpesan bahwa kekuatan itu tidak berguna kalau pemiliknya naif (makanya dia sering kena brainwash), dan Wonder Woman memiliki pesan bahwa tradisi bukanlah penghalang untuk melakukan hal yg benar.
Karena frieren masih tau batasan , bisa jaga attitude/nggak banyak tindakan kekerasan berlebihan, dan tentunya nggak menyerang orang tak bersalah menbabibuta alias doi nggak punya embel" villain sama sekali (paling banter ya ceramah no jutsu kek naruto). sedangkan captain marvel (cewek tinggi) judes barbar sok keras mentang" menjunjung tinggi feminisme tapi nggak gini" juga
Jujur ini juga yang gk gw suka sama karya2 fiksi yang cuman bisa jual2 ke OP-an suatu karakter. Mau MCnya cowok atau cewek, sampe sekarang gw bingung letak serunya anime atau media fiksi lainnya yang jual kayak gituan. Frieren emang OP, tapi dia mendapatkan ke OP-annya itu setelah berabad-abad. Ditambah lagi dia merintis semua dari awal, bahkan sebelum ketemu Flamme. Asiknya karakter Frieren juga dia rendah hati, berkat ajarannya Flamme untuk jangan pamer aura sihir. Jadi gk bikin penontonnya geli ngeliatnya, gk kayak pengalaman gw nonton COTE pas akhir season 1. Jujur gw geli2 eneg pas Ayanokouji ngucapin line yang sempet diagungkan para wibu elit. Sebenarnya untuk membangun karakter cewek yang kuat dan inspiratif itu bisa dilihat dari karakter Elizabeth Swann. Dia itu dia awal Pirates of The Caribbean, sebenarnya penakut. Di awal memang dia agak sok tau, dia terlalu berani buat bernegosiasi sama Kapten Barbossa dan menganggap semuanya selesai. Kesoktahuannya dibayar di seri kedua filmnya, di mana dia negosiasi dengan Lord Cutler Beckett, tapi dia juga membawa pistol buat jaga2 klo apa yang dia tawarkan gk menarik Si Beckett dan memang benar dia gk tertarik. Puncak pembangunan karakternya Si Swann itu pas dia jadi Raja Bajak Laut. Pidatonya itu inspiratif banget, ditambah lagi dukungan karakter2 lain yang juga berkembang bareng dia, dinamika Swann dengan karakter lain itu kuat banget. Contih karakter cewek disney yang cuman jual ke-OPan selain Marvel tuh bisa diliat dari Karakternya Rey dari Star Wars. Anjirlah tuh karakter cuman jual ordal doang. Cuman modal cucunya Palpatine bisa mind-control stormtrooper. Bisa ngebangkitin orang mati juga, padahal klo dari sumber2 yang w baca, Palpatin aja gk tau cara ngebangkitin orang mati, dia cuman pura2 tau caranya biar bisa ngontrol dan manipulasi Anakin Skywalker.
Next apothecary diaries bang, itu anime romance tapi menurut gw genre misteri nya yang paling ditunjukkan di anime ini, gw suka dari karakter utamanya yaitu maomao, dia karakter wanita yang mempunyai pikiran kritis dan juga realistis, entah kenapa karakter maomao ini mengingatkan gw dengan sherlock holmes dari tingkahnya, cara berfikirnya dan cara menyelesaikan kasusnya, ya meskipun kagak mirip mirip banget sama sherlock tapi ada beberapa lah yang mirip. Dan juga anime ini menurut gw adalah tamparan untuk Hollywood, bagaimana cara membuat karakter wanita yang cerdas dan bisa diandalkan namun cerita masih enak diikuti dan tidak terkesan memaksa. Oh ya anime ini juga udh tamat s1 nya dan konfirm ada s2 nya tahun depan, kalo bang eno blm nonton silahkan tonton dan gw rekomen banget anime ini.
Frieren ini sebenarnya pernah kalah dari kira" 8 orang, dia pernah bilang kalo dia pernah bertarung dan ada bbrp orang yg tidak bisa dia kalahkan, diantaranya Manusia😅
Yg bikin karakter superhero cewek jelek 1. Krn perjalanan karakter superhero cewe gk dibuilding secara bagus, tau2 dapat aja kekuatannya, tidak ada pengajaran dmn ada kekuatan besar ada tanggung jawab yg besar didalamnya 2. Untouchtabe, mksdnya kyk gk pny kelemahan bgt sbg superhero, seolah2 dia ini karakter tak terkalahkan. Superman aja yg OP kelemahan dia bkn hanya skdar batu kripton, tp bgmn Zack Snyder membuat Superman khawatir akan diri dia dibenci, diasingkan, dan dihujat oleh semua org2 metropolis
Bilang aja ga suka film superhero yg isinya cewe semua, anime banyak kok Karakter yg udah op dari lahir dan ga ditunjukin dimana dia dapat kekuatannya tapi masih banyak yg suka
@@asta9586 "We don't hate woman, we hate bad writing" Karakter OP apa kagak, kalo karakterisasi dan ceritanya ampas ya jatuhnya bakalan tetep ampas. Plus juga Captain Marvel itu banyak isu feminisme yg terlalu dipaksakan, keliatan banget cuman self insert yg bikin
@@asta9586 wei, bukan masalah karakter OP apa ngga -_- Ini orang kayanya ga terlalu perduli sama story nya, yang penting Klentang klenting boom shoossh yayyyy menang hero nya, gitu
Karena ya story telling nya buruk. Frieren OP tapi action bukanlah aspek utama dalam cerita Frieren. Frieren disukai karena story nya yang bagus. Bukan karena op tidaknya karakter.
Gua belum nonton video ini (sedang nonton tapi langsung komen) Kalau menurut gua sih karena salah satunya juga karena pengaruh jepang nya sih Orang-orang lagibatuq, feminist, dll tuh kek maksa beut kalau dunia tuh cuman berputar di sekitaran Amerika (you know what i mean right?) Nah orang-orang akhirnya muak gitu ama film-film atau karya-karya Amerika yang ada agenda-agenda didalam nya Beda ama Jepang yang kek belum terlalu terkontaminasi dengan agenda kek gitu Sehingga ketika orang jepang ngebuat anime yang sebenarnya ada unsur "trans" (gua lupa anime apa tapi intinya ada karakter yang ras nya tuh bisa memilih gender nya ketika menginjak umur remaja) gak ada tuh yang nge hate anime ini Tapi ketika Amerika yang buat Gua ambil contoh aja yang baru-baru ini gua masih ingat yaitu game: "my neighbor enide" Tuh game berusaha mendekati detail-detail realistis di dunia nyata seperti: kucing yang warna mata dan bulunya blablabla (gua lupa) tuh sangat berpotensi mengalami gangguan pendengaran (tuli) Ada juga karakter kepiting yang awalnya diperlihatkan sebagai bocah laki-laki yang keliatan jantan malah gedenya jadi wanita remaja yang manis Beuhhh langsung deh kena kritikan pedas dari para reviewer Karena apa? Ya karena developer nya bukan orang jepang (atau orang barat)😅
Menurut gw kenapa Frieren itu bisa lebih diterima dari pada Captain Marvel karena Frieren itu menerapkan Ilmu Padi🌾🌾 Fr, coba liat Captain Marvel yang kemana-mana songong, unjuk dada biar ada narasi yang memaksakan agar semua orang tau dia karakter yang kuat. Sementara Frieren melakukan perjalanan just like other people, dimana dia gak cerita² kalo dia ikut party pahlawan, dan dia juga punya proses dalam mengalahkan musuh, gak yang tiba² terbang terus nembus dan ngehancurin kapal luar angkasa musuh.
FR, dia bahkan di tangkap polres setempat ga ngelawan lol.... sampai petinggi nya sadar yg di tangkap itu, sepuhnya para sepuh. itupun dia masih maklumin dan maafin anak buahnya yang ga tau dia siapa wkwkwkwkw
Mungkin yg ada di freeren dan tdk di mis Marvel adalah keberhasilan naskah menumbuhkan simpati dan empati pada tokoh utamanya. Ibarat investasi hati saya lebih penasaran dan pengen tau hidupnya freeren ini mau di bawa kemana dari pada tetek bengeknya mis Marvel Btw. Coba nonton apoteker dairy bang. MC mirip2 freeren cuma genrenya detektif misteri
3:28 iya, ngeliat frieren dengan story yg bagus banget dan detail detail kecil yg disembunyikan lalu ketika lu sadar jadi bikin happy dan nntnnya asik, tiba tiba dikasih episode penuh ama battle doang rasanya turu sih. tapi diawal doang. ujian kedua dan ketiga asik sih.
Frieren itu karakter menarik, kuat, overpower tapi masih memiliki kekurangan yg kebetulan seorang perempuan.Sedangkan captain Marvel dan hero2 wanita di Hollywood ya kalau ga woke ya toxic feminism,membosankan jadinya
Keinget pscye di manhwa your throne. Punya kekuatan op tapi banyak kekurangan nya dan mau tumbuh. Tapi banyak di hujat di ganti fl karakter kayak captain Marvel ini. Jadi ga jelas alur sekarang tu manhwa gara2 fans ciwi2 feminist jadinya. Walau sekarang authornya menyadari dan memperbaiki lagi.
@@historiareiss8750 penulis memang perlu punya pendirian dan idealisme yang kuat, kalau masih disetir oleh keinginan "segelintir" pembacanya malah hanya akan mencelakai karyanya. Btw, para "segelintir" ini walaupun jumlahnya sedikit tapi bacot nya paling berisik, ya kita tau lah siapa mereka
@@historiareiss8750klo your throne aku masih fine2 aja sih. Perkembangan karakter pysche bagus, yg tadinya cwe naif dan bucin tp sekarang bisa sadar dan berusaha membela dirinya sendiri. Terus medea yg dulunya cwe yg menghalalkan segala cara, sekarang mulai mikirin orang2 disekitarnya. Intinya kedua MC disitu bukan manusia sempurna (meski aku juga kesel sama fans yg lupa klo medea itu dulu emang jahat ga ketolong, dan malah ngatain pysche)
Gw juga penonton yang awam dan sangat setuju sama pendapat bang Eno. Mendengar kehebatan seseorang itu memang memukau, tapi mengetahui perjuangan dan prosesnya dalam menjadi tokoh yang hebat itu jauh lebih menarik. Misal kita dikasih lihat tokoh OP yang bisa bikin prajurit kerajaan ketar-ketir, kita mungkin hanya akan kagum dengan kekuatannya dan kehebatannya. Tapi jika kita tahu perjuangan, proses, dan alasan dibaliknya maka kita akan sangat bisa merasakan emosi si karakter dan bersimpati padanya. Dan saat kita melihat kehebatannya kita tidak hanya kagum, tapi juga bangga dan puas karena melihat hasil dari kerja kerasnya.
Di MCU yg keliatan character development nya ya Iron Man doang. Lebih ke armor development sih tp dari skill fighting (bisa hand to hand combat tanpa armor) dan kepribadian nya juga berkembang. Awalnya arogan, ciptain ultron sampe di endgame ngorbanin diri sendiri. Yg bisa nyamain frieren ya Tony Stark lah di MCU ini
Frieren adalah karakter yang lebih menarik dibandingkan Captain Marvel di MCU. Frieren memang punya keuntungan karena anime series sehingga punya waktu lebih banyak untuk kenal lebih dalam dengan Frieren, tapi kalau penulisan karakternya jelek ya tetep akan jelek aja sebanyak apapun waktu yang dipunya.
Tergantung siapa audiensnya, Captain Marvel memang didesain menjadi karakter yang OP sejak awal. Hal ini sesuai dengan selera pasar, khususnya anak-anak elite dari kalangan atas. _(Sesuatu yg populer bukan berarti itu bagus, tapi itu populer karena cocok/sesuai dengan selera kebanyakan Orang)_
"Spice & Wolf: merchant meets the wise wolf", background medieval yang sangat realistis dan santai. Fokus cerita ke pedagang keliling yang ketemu sama siluman serigala bijak. Kisahnya biasanya berputar ke masalah ekonomi mikro, tapi kadang ada sedikit bumbu gaib. Anime ini remake sih, bisa jadi lu udah nonton versi lamanya. Temen gua yang penggemar ekonomi dan bisnis sangat mengapresiasi anime versi lawasnya.
Kali ini setuju sm lu, bikin karakter yg MANUSIAWI. Mau seabsurd apapun tokoh cerita lu, contohnya ya kek film CARS atau ZOOTOPIA. Asal masih ada sisi manusiawinya, ada ketidaksempurnaan, ada pergolakan antara WANTS dan NEEDS-nya, dan itu fotmula yg cukup bkin penonton related
Inti dari segala nya sih balik ke penulisan nya bagus atau tidak,film barat jaman sekarang suka menyembunyikan skill issue mereka dalam writing dengan agenda - agenda. Contoh lain di anime yang bagus,ini agak kontroversial yaitu Sakura di Naruto,lu harus akui Sakura pas di shippuden itu Kuat banget (cuman jangan di bandingin sama naruto,sasuke itu udah out of league) tapi dia tidak tiba tiba mendapat kekuatan itu,dia harus berlatih keras di bimbingan Tsunade.
menurut gue, anime Sousou no Frieren itu punya cerita yg simpel dan biasa aja tapi konsep dan eksekusinya yg luar biasa. maksudnya itu, cerita di anime ini ga punya plot kompleks yg full politik dan plot twist yg bikin otak lu meleleh tapi cerita simpel yg ngebikin nyaman buat ditonton. pengembangan karakter Frieren bener2 terasa, yg awalnya dia itu seorang elf dengan wajah dingin/emotionless dan ga peka dengan orang2 disekitar, namun makin lama mulai berubah sejak ia "tracing" petualangan lama dia dengan party yg baru. apalagi didukung dengan moralitas karakter kayak Himmel yg ngebikin Frieren jadi lebih menghargai arti dari hidup 👍 nah kalau untuk Captain Marvel sih kayaknya ga perlu dijelasing banget ya alasan kenapa sampah, apalagi buat yg udah nonton filmnya 😂 penulisan karakternya bener2 ga menarik, kekuatannya op tapi kayak ga punya kelemahan, dan di amerika sana juga banyak yg ga suka aktrisnya 😅
Overpower mirip superman, tapi humblenya gak ada. Padahal keberadaannya dibilang ngebantu banget juga kagak (ngebantu sih, tapi ya gak yang pengaruh banget). Sombongnya gak ketulungan.
@@dimassatya8154 itulah plot dari sousou no frieren bang, sifatnya si nenek lampir emang dibikin dingin + emotionless tapi balance dengan karakternya Himmel yg punya moralitas tinggi. intinya sepanjang cerita itu juga ada pembentukan sifat barunya si Frieren bang
@@nashton9 iya sih. Itu hanya sebagian kecil. Kebanyakan yg dibawah disney udh aneh aneh... apalagi yg 20th century fox sejak diakuisisi disney kyk original 20th century kyk ice age udh aneh dan kualitasnya gak banget
@@nashton9itu juga tergantung siapa writernya, elu liat siapa producernya shogun? Kebetulan untuk marvel phase 4, banyak writer dari kalangan woke, yang paling parah ya writernya she hulk 😂 Seluruh team she hulk itu feminutzi abis makanya seriesnya flop 🤣 Emang sebenarnya captain marvel bukan yang paling parah, cuma pun harus diakui... Gak bagus2 amat juga... Captain marvel yang pertama itu boring tau. Karna kesan karakter strong female nya kerasa hambar. Mending gua rewatch lagi charlie's angels yang lawas dah.
Wkwkw, bener sih tapi setidaknya MC GI masih dibantu dengan character lain dan masih ada kelemahan. Daripada film/anime yang MC op gak ada kelemahan, gak butuh orang 🗿
di story doang op, di gameplay yg berguna cuman dendro mc Lagian org org maen GI gegara ekspolarsi dan character sampingan, gw g bisa ngomong gegara gameplay karena gameplaynya jga ngantuk
Makanya gw pernah debat sama orang kalo anime genshin ntar lebih baik ngambil latar waktu di luar cerita game nya. Karena potensi lore era perangnya bakalan lebih bagus lagi dibanding cerita game nya yang cenderung santai. Di era perang itu juga karakter kuat lainnya kayak archon juga bakal kena highlight, gak kena overshadow MC. Plus diceritain gimana MC kalah ngelawan Celestia dan terpisah, di situ pasti keliatan betapa desperate MC kita, dan jatuhnya gak bakal MC over power.
Alasan nya menurut gw karena si super Hiro cewek Amerika tuh lebih maskulin sedangkan yang animenya tuh pahlawan cewek nya tuh feminim. Dan karena kebanyakan penonton nya di dominasi cowok. Maka yang di nilai menggunakan selera cowok yang lebih suka cewek feminim. Cobak aka audience nya seimbang cewek dan laki. Maka perbedaan nya ku rasa gak akan jauh-jauh amat
@@aqilkurniawan8294 bukan itu alasannya.... Super hero cewek di film-film buatan Hollywood itu sekarang sudah jadi toxic feminisme, yang dimana cewek digambarkan maha kuat dan bisa segalanya sementara bagi mereka cowok itu hanyalah mahkluk rendahan. 🤦
@@aldyzero6676kalo gak salah di Korsel juga gitu banyak kaum perempuan yang membuat gerakan anti cowok sampe mereka lebih milih hidup sendiri atau lesbian
@@aldyzero6676 Bukan nya dari dulu juga kek gitu ya? Cuma beda tempat aja antar cewek dan cowok. Kebanyakan nya kan cowok mulu yang jadi Hiro dan cewek yang selalu di selamatkan. Contoh film Spiderman deh. Itu yang sering di culik penjahat dan sering di sekap cewek atau cowok? Kok gak ada yang protes?
Frieren itu anti SJW, tapi Captain Marvel sangat SJW, kalau Hollywood yang bikin Frieren karakter Stark dibuat sangat lemah dan bangsa iblis dipuja-puja karena mengedepankan minoritas 🤣
Benar sih bang, sebuah karya itu walaupun karakter itu op tetep mesti ada sifat manusia nya yang dilihatin, bukan asal Overpower power tiba-tiba jadi bijak padahal dia dulu manusia biasa.
Sangat menggambarkan su jingwo solo leveling, udah mah tampilan berubah kaya oplas tiba tiba cool bijak pinta dll, padahal dulu katanya senjata terlemah umah manusia Perubahan nya kek apaan sih gitu
Bagiku sendiri kenapa film-film superhero wanita itu buruk karena mereka terlalu fokus menunjukkan betapa overpower nya wanita ini, bukan perjuangan wanita ini menjadi kuat. Lain halnya dengan karakter laki-laki, kalau ada karakter laki-laki yang overpower itu pasti dikembangkan dengan baik proses dia menjadi kuat
Kalau kata bang radit terkait penulisan karakter agar bisa lebih menarik itu bisa aja ada 2, mungkin bisa lebih ya, yaitu 1. Karakter kecil melakukan hal besar 2. Karakter besar melakukan hal kecil Ms marvel adalah karakter besar tapi selalu melakukan hal besar, jadi ya bosenin. Beda dengan frieren yang juga karakter besar, tetapi selalu melakukan hal kecil, contoh sihir karangan bunga, sihir mencari bunga, dan sihir² kecil lainnya, melakukan interaksi dengan party grupnya, ngerayain ulang tahun, minta bantuan stark kalau bikin fern marah, kejebak oleh mimic dsb
Pernah lihat perbandingan sperti ini di channel YT luar yg ngebandingin frieren dg capt marvel dan galadriel dari series ring of power, intinya di frieren bisa menyajikan cerita tentang MC wanita OP tanpa merendahkan karakter lain terutama karakter pria nya, meski OP MC tidak diceritakan seperti memonopoli penyelesaian masalah, dll
Setuju sih bang, karakter utama OP yg selalu cool itu terkadang terlihat nyebelin, sedangkan klo punya sisi konyol/culun jauh lebih disukai(Saitama, Frieren),,, sedangkan Villain OP yg selalu cool lebih disukai (Madara,Aizen, Sukuna)
mungkin pengambaran frieren secara backstory dan hal yang ingin dia capai cukup menarik utk di ikuti dan cukup kawai.. tidak seperti captain marvel yg menurut saya story telling feel nya ga dapat.. agak di paksakan jga.. ya gitudeh
Nope... Bukan itu alasannya, frieren adalah tipikal cewek op yang writing characternya bagus. Kita tau frieren kuat tapi karakter dari frieren dia gak gembar-gembor dia kuat. Dari segi cerita, dari aksi yang dia lakukan dan cara dia menjadi kuat itu bikin karakternya bagus. Dan lagi frieren udah sekuat itu, dia masih mengakui kalo ada entitas lain yang jauh lebih kuat dari dia.... Salah satunya ya si serie , guru dari gurunya frieren. Itu yang bikin karakter dia bagus dan relate. Terus coba elu bandingin sama captain marvel? Tipikal strong independent women ala feminis banget, itu juga alasan kenapa she hulk itu juga jadi karakter sampah di mcu. Padahal she hulk versi comicnya lebih bagus, cuma gara2 culture woke semuanya malah jadi sampah 😂
@@LesleyOnly76 ya wajar berarti elu gak paham konteksnya... Tapi ini bukan cuma marvel, Holywood dengan segala wokenya emang sedang gak baik2 aja. Makanya banyak orang Amerika sendiri banyak yang lari nonton anime karna segala movie, series atau animasi buatan disney banyak terjangkit agenda pelangi makanya orang2 pada males ngikutin disney (dan beberapa house production lainya macem pixar dsb.)
Aku sebenarnya paling suka cerita tentang perjalana hidup si mc yang dari lemah manjadi kuat. Yg awal nya gak punya apa apa menjadi sukses dan pinter. Juga karakter yang punya semangat juang, dan membuat perubahan dalam hidup nya. Tetapi bukan karakter yang sangat beruntung seolah sebuah perjuangan/perubahan itu mudah. Dan cerita frieren itu masuk dalam list saya, cuman kurang bumbu sedikit aja, agar jadi lebih bagus.
10:43 tara arts pasti sangat setujua dengan stateman anda, kalo kata taraats tu mereka terlalu lama ga keluar rumah, hobbinya di rumah saja sambil buka X makanya menghasilnya cerita2 yng wadidaw
Disini gua bisa tau kalo seumpama ada sebuah karakter yang bisa punya kekuatan op kalo bisa dibuat dari kecil jangan langsung tiba-tiba bisa mengalahkan semuanya makanya frieren dibilang bagus
Sebenernya film captain marvel sudah pasti punya masalah di "superman problem" dimana dia terlalu imba. Itulah kenapa superman punya kelemahan kryptonite Tapi inti dari masalahnya karena agenda feminist. Superhero2 cowok itu pasti punya struggle, entah struggle di real life atau di kehidupan superhero. Biasanya kalo superhero op strugglenya di real life. Tapi superhero cewek gak mau menampilkan sisi struggle ini. Pokoknya apapun masalahnya cewek harus kuat dan gak boleh nangis. Man kita punya 3 varian spiderman ketiganya pernah nangis di filmnya. Jadi superhero cewek ini dibuat seperti mereka adalah robot ketimbang manusia, yang bahkan penonton cewek pun tidak bisa relate atau terinspirasi dengan superhero cewek ini
artinya anda sudah dewasa dan sudah mulai menghadapi masalah2 yang lazim dihadapi orang2 dewasa di real life, makanya sekarang sudah mulai muak dengan anime2 yg cerita karakter mc nya selalu berhadapan dgn masalah, karena sebagai penonton pasti capek, di real life menghadapi masalah, dan di anime nonton masalah, tambah capek 🤣
Yang gwe suka pas pertama kali nonton frieren adalah visualnya, temanya banyak berlatar pemandangan alam yang menurut gwe bagus dan bisa nyuci mata. Dari ostnya juga bagus, kayak musik di mushoku tensei gitulah, musiknya bisa ngebawa ke vibe medieval gitu. Dan pas intronya ternyata juga udah sering gwe dengerin apalagi dari yoasobi kek seru aja. Outronya juga ada bagus, dari lirikknya dipertengahan itu berubah walau masi menggunakan lagu yang sama. Dari jalan cerita juga bagus, menceritakan kejadian setelah peristiwa yang kalau di banyak anime itu adalah puncak dari cerita. Walau aku udah beberapa lihat anime yang jalan ceritanya setelah namantin dunia itu. Frieren ini menurutku paling bagus dari yang gwe pernah tonton.
Frieren itu elf sepuh, dimana dia udah hidup sejak jaman mythical era, makanya serie bilang klo frieren itu untuk ukuran elf yg seumuran dia tapi kemapuannya malah rata². Jadi artinya untuk elf yg udah seumuran frieren itu standar kemampuannya jauh diatas frieren.
Kelemahan frieren, tukang gacha akut. Motto frieren "selama kemungkinannya belum 100%, maka masih 50%" Frieren bagus karena ceritanya sederhana dan unik. Sederhana ya karena genre fantasy, rpg, isekai, medieval pasti ceritain petualangan satu party yang menerima quest-quest selama petualangnnya, mudah dipahami dan hal yg umum. Uniknya adalah cerita frieren berlatar bukan kejadian pada umumnya (melawan raja iblis), namun lebih ke char development dari frieren itu sendiri. Tidak fokus ke melawan kejahatan atau menyelamatkan dunia, tapi perkembangan sifat mc yang mencoba untuk lebih peka terhadap sekitar (teman party dan lingkungan), lebih slice of life.
Iya masih melawan iblis, tapi hal itu hanya semacam side quest dan menjadi tolok ukur bahwa frieren sudah berubah dari yang sebelumnya (saat melawan aura, frieren menjadi lebih bersimpati).
Kalau dibandingkan dengan cap marvel, menurutku sih sesuai dgn apa yg disampaikan bg eno. Perbedaan utama dari frierem dam cap marvel itu lebih ke char development nya. Frieren itu elf mage op yang mencoba untuk menjadi manusiawi dan berperasaan, sementara cap marvel itu manusia super yang berusaha untuk menjadi dewa pelindung yang berpikiran logis di sebuah galaksi.
3:08 logic untuk sihir di frieren itu ada 3 jenis, 1 sihir manusia, 2 sihir demon, 3 sihir dewi manusia udah dijelasin sama Richter pas lawan kanne sama lawine dan juuga klo diperhatiin sepanjang season 1 sihir manusia itu mempeelajari sihir demon dan dimodifikasi, tapi untuk sihir demon baru garis besar aj di awal season dijelasin klo demon itu pasti penyihir yg mempelajari 1 sihir yg mereka ciptakan. Nah untukk jenis sihir yg ketiga itu sihir dewi (sihirnya para priest/pendeta) itu dijelasin di manga jadi gua gk mau spoiler
Jujur aja, susah cari karakter cewek semenarik frieren, yang lumayan mirip frieren ya maomao. Kebanyakan karakter kuat cewek kalau enggak untuk fanservice dengan sikap annoying atau over feminisme. Gw baca manhwa yang karakter utamanya cewek hero aja rata-rata gagal, dibuat sangat kuat gk masuk akal tapi waktu unjuk kelemahannya buat orang jengkel, bisa-bisanya kuat luar biasa tapi tiba-tiba goblok, iq jongkok, jadi jomplang banget gk sesuai karakterisasi awal. euggghhhh... Gw capek plot karakter utama cewek kayak gini. Sedangkan manga jepang yang isinya cewek-cewek kuat malah dijadikan tempat kumoulan waifu sama penulis. Sungguh mulai dari desain karakter sampe sifat dibuat untuk kebutuhan fanservice. Makanya muncul karakter frieren ini benar-benar menarik gue, kuat tapi apa adanya, menunjukkan diri yang sebenarnya tanpa menutupi kelemahan. Yang menariknya lagi frieren ini terus belajar dari kesalahan dan terbuka dengan pengetahuan baru. Seperti yang dibilang bang eno, punya sisi kemanusiaan yaitu gk peka, males bangun pagi, gk punya ambisi, suka buang-buang waktu dll, memang kecil tapi ini menunjukkan kalau frieren itu dekat dengan kita. Penulis cerita frieren juga mampu mendobrak batasan gender, cewek cowok setara, karakter fern juga gk terlalu gimana-gimana, dia memang suka ngambekan dan itu buat pusing satu party tapi kalau salah ya dia minta maaf tanpa pake acara tsundere. Waduh kepanjangan😅
Jujur gua sangat tertarik dengan penggambaran seorang Himmel si, sukses banget bikin jatuh cinta penonton nya dan bagi gua Himmel termasuk Hero/Pahlawan terbaik saat ini di anime.
Kapten Marvel narsis , terkesannya maskulin dominan. Frieren itu hebat tapi terkesan pasif, lebih terkesan feminin. Jadinya ya karena mereka cewek harapan penonton cowok2 pinginnya cewek feminin. Ceritanya Frieren juga bagus , unik latar belakan ceritanya
@@siryan6898 faktanya juga banyak yg ga suka cewe itu lebih kuat daripada cowo kayak merasa di lecehkan sama wanita karena derajat nya cowo itu lebih tinggi daripada cewe makanya banyak yg ga suka
@@asta9586 bukan derajat, tapi kodrat, tubuh pria didesain tuhan lebih kuat, sementara tubuh wanita itu didesain lebih lemah lembut, adil itu bukan semua setara, tetapi adil itu sesuai kodratnya
@@siryan6898 gua ga suka sama orang kayak kalau lagi nonton film, ada cewe itu lebih kuat daripada cowo pasti banyak yg hate komen kayak filmnya wanda padahal nontonnya belum selesai, apalagi temen gua lagian emangnya kenapa kalau cewe kuat secara fisik ataupun hal lain mereka merasa terlecehkan kah
Di ep 18 awal ujian masih penyihir kelas atas frieren bilang sama fren pas di perpustakaan kita harus latihan untuk persiapan ujian ada di sekitar menit 10. Atau gak jauh jauh deh di ep terakhir pas frieren ngeluarin Golem itu yg awalnya cuma sihir Golem kecil jadi Golem besar
Gua dulu anti banget kalau MC suatu anime itu cewek tapi entah kapan gua jadi kayak biasa aja dengan anime yang MC nya cewek dan malah cukup menyukai itu karna mungkin bisa memberikan gua pandangan atau pengalaman berbeda. Apalagi di season season kemarin 2 anime bagus yang MC nya cewek (kusuriya dan frieren) jadi bikin gua tambah gak mempermasalahkan itu. Btw kesamaan dua karakter itu type yang sadar diri gak kayak barat yang agendanya kelihatan banget
Iya, dan semakin lama MC cewek akan berdatangan dengan tema yang bagus, dan MC laki-laki akan dihancurkan hanya dengan cerita yang esek". Akhirnya orang" akan menyukai MC cewek lalu membenci MC cowok dan kebencian terhadap laki-laki akan bertambah pada media. Skenario yang bagus.
Alasan nya menurut gw karena si super Hiro cewek Amerika tuh lebih maskulin sedangkan yang animenya tuh pahlawan cewek nya tuh feminim. Dan karena kebanyakan penonton nya di dominasi cowok. Maka yang di nilai menggunakan selera cowok yang lebih suka cewek feminim. Cobak aka audience nya seimbang cewek dan laki. Maka perbedaan nya ku rasa gak akan jauh-jauh amat🔥
@@aqilkurniawan8294 dan itu bisa diatasi dengan penulisan yang bagus,bukan masalah maskulin atau feminim tapi apakah karakter itu bisa jadi manusiawi dan bukan sekedar hero cewek sempurna yang gak tersetuh, karna hero cowok pun disukai bukan karna sisi maskulin tapi karna mereka manusiawi itu juga berlaku untuk villain
Kalo bang eno suka arah direct nya frieren, harusnya juga seneng arah direct nya bocchi the rock, director sama, karakter nya juga seseorang penyendiri yang ingin berkembang untuk lebih mengenal seseorang.
Well i watch Frieren but not Captain Marvel. Tapi salah satu yg menarik di Frieren tuh dan mungkin relatable juga.... Penulisnya ngambil kayak rutinitas daily life gitu,(kayak keliling2 kota, bantu2 orang2 sekitar), cuma ditambahin dan diselipkan hal2 spesial. Yang mungkin bikin gue berpikir buat appreciating daily life gue juga.
Itulah kenapa, saya mencoba menulis cerita tentang orang biasa yang ingin bertahan hidup didunia ini, walaupun saya butuh referensi atau tau, kayak Sadie Adlerlah di RDR 2, walaupun saya gak mainin, coman nonton dikit², Development Characternya ok untuk character cewek
Frieren emang kuat tapi apa yg membedakannya dan disukai dibanding dengan karakter cewek superhero, adalah seorang penyihir itu tidak ada kaitannya dengan laki2 atau perembuan selama mereka sudah memiliki ilmu dan pengelaman yg cukup, kekuatan yg besar pada perempuan atau laki2 itu tidak jadi masalah bagi seorang penyihir. kalo superhero itu terikat dengan nilai2 kelelakian seperti kekuatan, kebijaksanaan atau keberanian maka kalo ada superhero cewek konsepnya jadi racuh gitu soalnya cewek itu terikat akan nilai2 feminim, seperti ayu, lemah lembut dan baik hati.
*GW NONTON 2 EPISODE PERTAMA PAS PREMIER 4 EPISODE SEKALIGUS, GW NAANGEESSSS BOMBAYY JANCOOKKK.* 😭😭😭😭 Ngikutin manganya dari kemarin2. Pas ada info keluar anime nya, sumringah dong. Tapi, ampe sekarang ga pernah lanjut nonton. ga berani. Ntar nangis lagi gw. Manga & anime terbaik buat gw, ya ini, Frieren. Ampe sempet gw bayangin gimana rasanya jadi makhluk berusia ribuan tahun. Abis bayangin dari POV mereka, seketika, pikiran jadi hening. Semua rasanya LAMBATTTT BANGET. Hidup rasanya jadi kek....ya gitu2 aja. Bikin gw ngerasa, sebenernya hidup ga usah heboh2 amat. NIkmati aja alurnya. Kalo seneng ya seneng, sedih ya sedih, kecewa ya ga usah banget2, marah ya ga perlu juga, dibikin selow aja, pas dikasi kesempatan idup ya idup, pas udah masanya wafat, yaudah wafat, idup selesai. Ga perlu yg grande2 an ini itu. Again, *nikmati aja hidup kita, sesuai dengan gimana alur kehidupan berjalan.*
Agk bosen kalo aku, karena gaada simpati/empati ke setiap side character karena ya kita tau itu hanya game, sama setiap prizenya itu lama banget di tunjukinnya
Bagusnya ini anime porsi semuanya seimbang, penonton tau dari dialog flamme dan serei bahwa frieren itu mampu ngesolo demon king kalau gak ketahan sama prinsip hidupnya, yg ngebuat dia jadi yg terkuat dari party pahlawan, tapi world buildingnya menarik karena dibuat peran mereka setara dan malah saling melengkapi
Ya simpelnya frieren = mahluk hidup
Captain marvel. = Robot
Paham ga
satunya dilahirkan satunya didownload
Captain marvel bkn robot
@@SarjanaYtube lu ga ngerti maksud gw la
@@SarjanaYtube perumpamaan itu
@@SarjanaYtubeArtinya Captain Marvel= Terlalu maksain, kayak maksa banget bilang "Cewek juga bisa" tapi jadinya kayak maksa banget.
Frieden= Kuat tetapi juga ga terlalu maksain "Cewek juga bisa". Penggambarannya elegan dan juga enak diikutin.
We don't hate strong woman, we hate bad writing
We don't hate strong women, we hate bad writing influenced with wokeness
maybe we just hate karen
based comment section
Basically critical drinker fans
@@Zidan8248 Basically*
"Jangan menangis jika berakhir dengan perpisahan, karena kalo nanti ketemu bakal malu sendiri"- himmel 2024... Kata2 endingnya beuh through the moment bukan cuma pesan buat frieren tapi juga para penonton.
Ada lagi season 2
Nangisngw
Sebenarnya aku sebagai penulis pemula... Kalimat abang bagaikan sebuah inspirasi buat saya. Menurut aku Frieren memang sangat unik, dia menunjukkan bagaimana sebenarnya perasaan seorang wanita, bukan serta merta kuat begitu saja. Sebenarnya penulisan protagonis perempuan jadi sesuatu yang sangat menantang, karena penulis juga harus bisa mempelajari karakter yang harus sinkron dengan seorang wanita yang sebenarnya. Terkadang terjadilah Lazy Writing untuk menutupi kekurangan tersebut. Wanita adalah seseorang yang emosional, memiliki sifat beragam, dan banyak kepribadian. Seperti inilah gambarannya.
Freiren itu ada Flaws characternya soalnya. Kalo yang dikatain Brandon Sanderson penulis terkenal fantasi di Amerika.
Karakter bagus itu ada 3 diagram pannel : 1. Seberapa disukainya dia sama orang, 2. Seberapa bergunanya dia untuk alur plot, 3. Seberapa mahirnya dia di cerita.
Karakter Freiren ada di semua diagram pannel : 1. Karakter Freirem disukai penonton karena tingkahnya yang lucu dan mengemaskan, 2. Karakter Freiren juga ikut andil dalam memajukan plot cerita, 3. Karakter Freiren hebat dalam bidangnya yaitu sihir tapi masih ada kelemahan.
Salam penulis pemula juga bng.
Bg aku juga lgi bljar nulis.. trus cra ngembangin atau bagikan tulisan kita kmna y 🙏🙏
@@ravlesjambi9710 belajar dulu hal yang paling awal buat nulis cerita : show dont tell. Ini teori banyak soalnya kalo dipelajari satu2 bisa sampai 1 tahunan karena cara memulisnya yang beda2, setiap kali kena moment yang beda juga.
Kalo andalin feeling aja sih, kayaknya cuman butuh 3 bulanan.
Freiren itu masih sadar diri dalam artian bukan toxic feminist, berbeda dengan captain Marvel yang toxic feminist yang anti pria/man dan bisa mandiri tanpa pria
ini efek budaya amerika yg kek gini juga ga sih? kan feminist amerika itu dah next level gilanya
@@muhammadfarras6201tambahan informasi yang aku tahu toxic feminist bahkan memperolehkan bencong/waria untuk ikut cabang olahraga bahkan ruang ganti baju/seragam olahraga bersama bencong yang membuat wanita tulen risih/terganggu?
@@remiiswanta6526bukannya beda kelompok ya?
Feminis sejak awal ditujukan untuk menyetarakan wanita dan pria bahkan banyak aspek dilakukan.
Namun karena ucapan para Feminis cenderung multi tafsir akhirnya para kubu lawan menuntut balik dengan memperolehkan cowok bencong dan cowok mengaku cewek ikut olahraga cewek.Parahnya kubu lawan feminis ini di dukung oleh para LGBT garis keras alhasil kalah total.
Feminis yang awalnya ingin hak setara justru melakukan Blunder karena mereka melupakan bahwa "jika cowok dan cewek setara, ada lho dampak negatif untuk wanita itu sendiri" contohnya jelas tadi seperti olahraga cewek yang bisa dimasuki oleh cowok
@@muhammadfarras6201oh iya... Feminutzi murica bukan bicara soal kesetaraan gender lagi, mereka itu pengen female domination makanya mereka jadi toxic abis kek sekarang.
Feminis sekarang tuh bukan menuntut kesetaraan melainkan Matriaki yang artinya kebalikan Patriaki dimana Wanita mendominasi segalanya
Frieren: Hidup santai, ga udah banyak ribet, kita saling belajar memahami satu sama lain
Captain: Woman #1!!! Pria? Cuih!
Yang lebih mengejutkan dari Frieren: Fullmetal Alchemist akhirnya lengser dari tahta rating tertinggi Anime sepanjang masa 😂😂
@@fatahnorris0807 Dengan perbedaan 0.3 poin.
@@shoegixlebih malah
suaminya aja Prince yan gk kepake bjir di movienya wkwkwkwkw
@@fatahnorris0807preman mal ngefans frieren 😂
Karma Frieren, Saya lebih menghargai waktu dan kebersamaan.
Menyadarkan Jika umur manusia pendek dan ketika Sudah tiada Akan terlupakan.
ingat karakter yang hebat dalam cerita itu punya goal, cure, dan wound. Sosok itu harus punya tujuan dalam cerita (goal), punya rasa sakit dari masa lalunya (wound), dan punya terapi untuk rasa sakit itu yang dilakukan secara perlahan-lahan (cure).
Ni kunci dari karakter yg disukai itu orang itu
1. Punya flaw
2. Relatable
3. Kuat tapi ada proses nya (bukan Mary Sue)
Yang suka karakter mary sue mirisnya kebanyakan fans cewe 😢
mary sue itu tipenya tokoh sempurna yang ga pernah melakukan kesalahan dan selalu disukai semua orang - kecuali tokoh jahat.
Toph yg di Avatar langsung super kuat di awal tapi dia keren bgt dan byk disukai
@sijamMGL Ya kan bukan berarti harus ada semua 3 point di satu karakter, si Toph juga meskipun kuat tapi punya kelemahannya sendiri, jadi orang bisa relate dan demen.
Relatable banget batman
Di Series The Boys kalian bisa liat dengan jelas banyak sekali kata2 kotor dan edgy, LGBT ada di setiap episode, kekuatan overpower karakter cewek TAPI kenapa gak ada yg protes ?
Jawabnya simpel itu karena Ceritanya GAK MAKSA.
The Boys itu semua disatirin makanya audiens yang punya intelektual buat menilai itu ga ada yang protes malah suka, karena dasarnya The Boys itu dark comedy dengan penulisan cerita yang bagus.
Berarti masalah utama marvel ada di skrip...
@@latifhidayah4864 oh jelas...
@@latifhidayah4864jelas, budget setinggi apapun, tp script meh ya pasti flop
@@radio.m.bthe boys ibaratnya kayak Konosuba/Gintama ya isinya cuma satire/parody trendnya yg ada (khususnya yg amerika). Dan ya kalo di the boys dua duanya di kata katain yg Woke diledek dan yg konservatif juga diledek
Intinya yang ada di frieren tapi gak ada di captain marvel adalah sepuh merendah
Akhir nya gua faham😂
Sepuh merendah sampai inti bumi. Sekali bergerak bisa meruntuhkan pembatas langit 🥶🥶🥶
"Tinggal tambahin karakter hitam, gay, tidak perlu pertolongan orang, tidak punya kelemahan, ngejokes setiap detik" Ujar tim kreatif yang CERDAS.
misuh tiap detik 😂
wkwk 😂
Anda sangat mempresentasikan film hollishit wkwk
Comic relief gk sih? 😅
Wkwkwk jokes nya sumpah Hollywood l suka banget bikin jokes sampah, terlalu sering. Mungkin ini karena khas nya Hollywood kali ya.
Eiciro Oda juga pernah bilang kalo karakter tanpa kelemahan itu cenderung membosankan, nah dari situ makanya tiap karakter di One piece pun semua selalu diliatin kelemahanya dan bener itu anime bertahan lama 😂
Yg bagus dr penggambaran villain dr Oda, 1) dia bikin villain itu berdasarkan dua tipe: skillfull but no vision ama no skill but full vision. 2) dia ngebuilding villain yg ditakuti pembaca lwat cerita masalalu
Cth no. 1: Marshall D Teach itu bisa dibilang no skill but full vision, mksd gw dia pny buah ibils paling OP (Yami2 no Mi) tp skill brantemnya ttp jelek, tp Oda ngembangin dia berdasarkan skill visi misi dia dalam mengejar "goals" yg dia incar. Ketika dia ngalahin Ace, dia mutusin buat ngasih Ace ke Pemerintah dgn jaminan jabatan sichibukai, krn dia tau sichibukai itu adalah jabatan strategis bagi bajak laut buat bisa akses ke tempat pemerintah dan dia bisa memenuhi "goals"nya sekaligus, (dapet kru baru, ngalahin shirohige dan marine skligus tnp buang2 tenaga, bisa akses impel down dsb.)
Cth no.2: kasusnya kyk Gecko Moria, Crorodille, sbnarnya charnya biasa aja tp dibikin wah krn mereka pernah bertarung dengan para yonkou dimasalalu, atau Kaido yg katanya pernah jd member Rocks D Xebec, pernah ngelawan rogers, dan sgala macam
Kekurangan bikin villain yang op tuh adalah ketika lu mau bikin MC lu ngalahin villain nya.karena kalo terlalu op sampe-sampe ga bisa di kalahin kan jadi susah sendiri.soal nya kalo MC nya menang malah keliatan kalo MC nya plot armor.bilangnya villain ga terkalahkan,ga punya kelemahan.tapi kok kalah.
@@m.hisyam.a.z8066 kyk kasusnya madara, pas dia udh dimode rikudo kyk udh untouchtable bgt madara buat dilawan
@@nandamuchri6053 itu Madara kalah karena zetsu
@@m.hisyam.a.z8066 Sebuah plot twist yg diprotes ama fans
lebih tepatnya sih memahami apa perasaan himmel itu dan mengerti bagaimana memahami manusia. inget pas dia melihat matahari terbit, pas waktu masih sama himmel, dia gak paham apa bagusnya matahari terbit. pas baren fern, dia mulai paham
Bang Eno ada benarnya, yaitu penulisan karakter yg dimana karakternya benar-benar hampir 100% tidak ada celah. Padahal dalam penulisan sudah dilihat dari film-film sebelumnya adanya konflik internal maupun progress dari karakter utama. Hal yang menarik buat para penonton ikuti adalah cara karakter melakukan sesuatu untuk berproses menjadi lebih kuat atau cara mengatasi konflik baik internal maupun eksternal dalam sebuah film
Salah satu aspek lain yg bikin Frieren terasa manusiawi menurut gw adalah, kita sebagai penonton tau apa yg disukai dan tidak disukai Frieren. Contoh, Frieren sangat suka magic, dan akan berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan grimore yg ada dihadapannya. Hobinya ini jg yg kadang bikin dia kena masalah, mulai dari harus ngelawan naga sampai berkali-kali kena jebakan mimic. Apa yg dia sukai bkn sekedar tempelan buat trivia lucu-lucuan, tp menentukan pola pikir dan tindakan yg akan diambil Frieren.
Untuk Capt Marvel gw cuma nonton filmnya yg pertama, dan seinget gw ga bener2 ada karakteristik macam itu. Mungkin ada yg ngerasa ga adil krn ngebandingin film 2 jam dgn anime 28 eps, krn hal2 macam itu ga bisa masuk di wkt 2 jam itu. Tp kalau mau dibandingin sama hero marvel lain macam Peter Parker misalkan, penonton jg tau siapa Peter Parker dan org macam apa dia. Dia pemuda usia belasan yg sedang jatuh cinta pada seorang cewek, dan akan melakukan apapun demi mendapatkan perhatian cewek tsb. Kadang konyol dan bikin masalah, tp kadang jg jd heroik.
Utk karakter sombong, menurut gw knp Gojo dr JJK lebih populer dibanding Capt Marvel, krn Gojo sombong hanya di hadapan lawan2nya atau org2 yg dia ga suka. Sedangkan utk org yg dia anggap dekat dia lebih terasa seperti mentor atau sahabat yg kelewat percaya diri, dan kadang dia sendiri pake buat ngegodain karakter tertentu (Uta Hime). Gojo jg ga ragu buat nyebut seseorang yg punya potensi sbg org yg kuat. Sedangkan Capt Marvel terasa sombong ke semua org. Bahkan di dpn Nick Fury, yg jd partenernya. Yg akhirnya di film itu Nick Fury hanya jd sekedar badut comic relief.
dan Frieren kekuatannya itu jelas dia berlatih ribuan tahun untuk mendapatkannya dan Frieren layak mendapatkannya, tapi captain marvel, kita bahkan gak tau dia itu diberi kekuatan atau layak mendapatkan kekuatan itu atas dasar apa
bener banget soal Gojo... pantes rasanya agak gmna gtu, gw tau dia slengean tapi kok kek ga benci2 amat ngeliatnya, kyk ada sesuatu yg bsa bikin gw maklumin, iya juga ternyata dia cuma sombong ke musuh2 nya buat nyerang mental wkwkwk
@@aldiirsanmajid4235
Kelakuan norak Gojo sih lebih supaya lo nyaman deket2 mahluk ajaib satu ini.
Bener banget kalo soal gojo. Selain itu gojo juga bukan manusia sempurna, dia pernah gagal jalanin misi. Kita dilihatin kalo bahkan gojo bisa kehilangan sahabatnya meski dia orang terkuat di dunia. Dia juga punya emosi2 dimana kita bisa relate. Kadang marah, kadang juga suka becanda sama murid2nya, itu yg nggak ada di captain marvel yg kesannya stoic dan ga punya emosi.
sihir di freiren ada logic nya bang..
contoh dia butuh bertahun2 buat analisa zoltrak atau masih gak bisa pake sihir terbang sembarangan karena kurang penelitian.
Visualisasi di sihir sangat berpengaruh, jadi kayak gak butuh logic buat keluarin sihir padahal itu butuh.
Secara pribadi saya lebih suka Frieren karena secara karakter kita bisa relate, bukan relate secara kekuatan dan fantasi, tapi relate secara kehidupan. Secara cerita Frieren mengingatkan kita untuk lebih menghargai waktu, selama hidup kita wajar melakukan kesalahan, dan kuat bukan berarti kita tidak butuh orang lain.
Sedangkan Captain Marvel, meh, gak bisa relate karena secara karakter dia udah bukan manusia lagi, gak ada kelemahan dan perjuangan. Pesan yang bisa kita dapatkan adalah kalau anda mau menjadi sekuat kapten marvel, anda minimal harus sempurna seperti dia. Siapa yang bisa coba....??
Terlepas dari perbedaan versinya, cerita Spiderman menyampaikan pesan bahwa kekuatan yg besar memiliki tanggung jawab dan pengorbanan yg besar (R.I.P Uncle Ben), Superman berpesan bahwa kekuatan itu tidak berguna kalau pemiliknya naif (makanya dia sering kena brainwash), dan Wonder Woman memiliki pesan bahwa tradisi bukanlah penghalang untuk melakukan hal yg benar.
Kaga upload lagi bang?
@@Reza-wc2jl Upload?
Karena frieren masih tau batasan , bisa jaga attitude/nggak banyak tindakan kekerasan berlebihan, dan tentunya nggak menyerang orang tak bersalah menbabibuta alias doi nggak punya embel" villain sama sekali (paling banter ya ceramah no jutsu kek naruto). sedangkan captain marvel (cewek tinggi) judes barbar sok keras mentang" menjunjung tinggi feminisme tapi nggak gini" juga
Jujur ini juga yang gk gw suka sama karya2 fiksi yang cuman bisa jual2 ke OP-an suatu karakter. Mau MCnya cowok atau cewek, sampe sekarang gw bingung letak serunya anime atau media fiksi lainnya yang jual kayak gituan.
Frieren emang OP, tapi dia mendapatkan ke OP-annya itu setelah berabad-abad. Ditambah lagi dia merintis semua dari awal, bahkan sebelum ketemu Flamme. Asiknya karakter Frieren juga dia rendah hati, berkat ajarannya Flamme untuk jangan pamer aura sihir. Jadi gk bikin penontonnya geli ngeliatnya, gk kayak pengalaman gw nonton COTE pas akhir season 1. Jujur gw geli2 eneg pas Ayanokouji ngucapin line yang sempet diagungkan para wibu elit.
Sebenarnya untuk membangun karakter cewek yang kuat dan inspiratif itu bisa dilihat dari karakter Elizabeth Swann. Dia itu dia awal Pirates of The Caribbean, sebenarnya penakut. Di awal memang dia agak sok tau, dia terlalu berani buat bernegosiasi sama Kapten Barbossa dan menganggap semuanya selesai. Kesoktahuannya dibayar di seri kedua filmnya, di mana dia negosiasi dengan Lord Cutler Beckett, tapi dia juga membawa pistol buat jaga2 klo apa yang dia tawarkan gk menarik Si Beckett dan memang benar dia gk tertarik. Puncak pembangunan karakternya Si Swann itu pas dia jadi Raja Bajak Laut. Pidatonya itu inspiratif banget, ditambah lagi dukungan karakter2 lain yang juga berkembang bareng dia, dinamika Swann dengan karakter lain itu kuat banget.
Contih karakter cewek disney yang cuman jual ke-OPan selain Marvel tuh bisa diliat dari Karakternya Rey dari Star Wars. Anjirlah tuh karakter cuman jual ordal doang. Cuman modal cucunya Palpatine bisa mind-control stormtrooper. Bisa ngebangkitin orang mati juga, padahal klo dari sumber2 yang w baca, Palpatin aja gk tau cara ngebangkitin orang mati, dia cuman pura2 tau caranya biar bisa ngontrol dan manipulasi Anakin Skywalker.
Saitama : gw op, tapi gw ttp disukai banyak orang
Next apothecary diaries bang, itu anime romance tapi menurut gw genre misteri nya yang paling ditunjukkan di anime ini, gw suka dari karakter utamanya yaitu maomao, dia karakter wanita yang mempunyai pikiran kritis dan juga realistis, entah kenapa karakter maomao ini mengingatkan gw dengan sherlock holmes dari tingkahnya, cara berfikirnya dan cara menyelesaikan kasusnya, ya meskipun kagak mirip mirip banget sama sherlock tapi ada beberapa lah yang mirip. Dan juga anime ini menurut gw adalah tamparan untuk Hollywood, bagaimana cara membuat karakter wanita yang cerdas dan bisa diandalkan namun cerita masih enak diikuti dan tidak terkesan memaksa. Oh ya anime ini juga udh tamat s1 nya dan konfirm ada s2 nya tahun depan, kalo bang eno blm nonton silahkan tonton dan gw rekomen banget anime ini.
tapi jangan lihat kudanya
Frieren ini sebenarnya pernah kalah dari kira" 8 orang, dia pernah bilang kalo dia pernah bertarung dan ada bbrp orang yg tidak bisa dia kalahkan, diantaranya Manusia😅
Yg bikin karakter superhero cewek jelek
1. Krn perjalanan karakter superhero cewe gk dibuilding secara bagus, tau2 dapat aja kekuatannya, tidak ada pengajaran dmn ada kekuatan besar ada tanggung jawab yg besar didalamnya
2. Untouchtabe, mksdnya kyk gk pny kelemahan bgt sbg superhero, seolah2 dia ini karakter tak terkalahkan. Superman aja yg OP kelemahan dia bkn hanya skdar batu kripton, tp bgmn Zack Snyder membuat Superman khawatir akan diri dia dibenci, diasingkan, dan dihujat oleh semua org2 metropolis
3. woke
Karakter2 hasil kembang biak feminisme keliatan banget Mary Sue nya. Apa2 perfect dan itu bikin males buat diikutin ceritanya
Bilang aja ga suka film superhero yg isinya cewe semua, anime banyak kok Karakter yg udah op dari lahir dan ga ditunjukin dimana dia dapat kekuatannya tapi masih banyak yg suka
@@asta9586 "We don't hate woman, we hate bad writing"
Karakter OP apa kagak, kalo karakterisasi dan ceritanya ampas ya jatuhnya bakalan tetep ampas. Plus juga Captain Marvel itu banyak isu feminisme yg terlalu dipaksakan, keliatan banget cuman self insert yg bikin
@@asta9586 wei, bukan masalah karakter OP apa ngga -_-
Ini orang kayanya ga terlalu perduli sama story nya, yang penting Klentang klenting boom shoossh yayyyy menang hero nya, gitu
Karena ya story telling nya buruk. Frieren OP tapi action bukanlah aspek utama dalam cerita Frieren.
Frieren disukai karena story nya yang bagus. Bukan karena op tidaknya karakter.
Nah ini nih
Betul
Betul banget
Gua belum nonton video ini (sedang nonton tapi langsung komen)
Kalau menurut gua sih karena salah satunya juga karena pengaruh jepang nya sih
Orang-orang lagibatuq, feminist, dll tuh kek maksa beut kalau dunia tuh cuman berputar di sekitaran Amerika (you know what i mean right?)
Nah orang-orang akhirnya muak gitu ama film-film atau karya-karya Amerika yang ada agenda-agenda didalam nya
Beda ama Jepang yang kek belum terlalu terkontaminasi dengan agenda kek gitu
Sehingga ketika orang jepang ngebuat anime yang sebenarnya ada unsur "trans" (gua lupa anime apa tapi intinya ada karakter yang ras nya tuh bisa memilih gender nya ketika menginjak umur remaja) gak ada tuh yang nge hate anime ini
Tapi ketika Amerika yang buat
Gua ambil contoh aja yang baru-baru ini gua masih ingat yaitu game: "my neighbor enide"
Tuh game berusaha mendekati detail-detail realistis di dunia nyata seperti: kucing yang warna mata dan bulunya blablabla (gua lupa) tuh sangat berpotensi mengalami gangguan pendengaran (tuli)
Ada juga karakter kepiting yang awalnya diperlihatkan sebagai bocah laki-laki yang keliatan jantan malah gedenya jadi wanita remaja yang manis
Beuhhh langsung deh kena kritikan pedas dari para reviewer
Karena apa?
Ya karena developer nya bukan orang jepang (atau orang barat)😅
Lebih tepatnya perkembangan si karakter, apa yang membuat dia struggle padahal OP
Menurut gw kenapa Frieren itu bisa lebih diterima dari pada Captain Marvel karena Frieren itu menerapkan Ilmu Padi🌾🌾
Fr, coba liat Captain Marvel yang kemana-mana songong, unjuk dada biar ada narasi yang memaksakan agar semua orang tau dia karakter yang kuat. Sementara Frieren melakukan perjalanan just like other people, dimana dia gak cerita² kalo dia ikut party pahlawan, dan dia juga punya proses dalam mengalahkan musuh, gak yang tiba² terbang terus nembus dan ngehancurin kapal luar angkasa musuh.
FR, dia bahkan di tangkap polres setempat ga ngelawan lol.... sampai petinggi nya sadar yg di tangkap itu, sepuhnya para sepuh. itupun dia masih maklumin dan maafin anak buahnya yang ga tau dia siapa wkwkwkwkw
Premisnya: penulisan karakter, story arc, a flaw that makes you relatable not a soulless franchise character.
Mungkin yg ada di freeren dan tdk di mis Marvel adalah keberhasilan naskah menumbuhkan simpati dan empati pada tokoh utamanya. Ibarat investasi hati saya lebih penasaran dan pengen tau hidupnya freeren ini mau di bawa kemana dari pada tetek bengeknya mis Marvel
Btw. Coba nonton apoteker dairy bang. MC mirip2 freeren cuma genrenya detektif misteri
Frieren ga ngeselin, Captain Marvel ngeselin. Simple as that
elaborate
Elaborate, yes dia kadang narsis, tapi hampir semua marvel character narsis
For real
iye iye tpi masih op an captain marvel cil
@@user-md4gi7px6pgak nyata bang, masih op gue
3:28 iya, ngeliat frieren dengan story yg bagus banget dan detail detail kecil yg disembunyikan lalu ketika lu sadar jadi bikin happy dan nntnnya asik, tiba tiba dikasih episode penuh ama battle doang rasanya turu sih. tapi diawal doang. ujian kedua dan ketiga asik sih.
Frieren itu karakter menarik, kuat, overpower tapi masih memiliki kekurangan yg kebetulan seorang perempuan.Sedangkan captain Marvel dan hero2 wanita di Hollywood ya kalau ga woke ya toxic feminism,membosankan jadinya
Keinget pscye di manhwa your throne. Punya kekuatan op tapi banyak kekurangan nya dan mau tumbuh. Tapi banyak di hujat di ganti fl karakter kayak captain Marvel ini. Jadi ga jelas alur sekarang tu manhwa gara2 fans ciwi2 feminist jadinya. Walau sekarang authornya menyadari dan memperbaiki lagi.
@@historiareiss8750 penulis memang perlu punya pendirian dan idealisme yang kuat, kalau masih disetir oleh keinginan "segelintir" pembacanya malah hanya akan mencelakai karyanya.
Btw, para "segelintir" ini walaupun jumlahnya sedikit tapi bacot nya paling berisik, ya kita tau lah siapa mereka
@@historiareiss8750klo your throne aku masih fine2 aja sih. Perkembangan karakter pysche bagus, yg tadinya cwe naif dan bucin tp sekarang bisa sadar dan berusaha membela dirinya sendiri. Terus medea yg dulunya cwe yg menghalalkan segala cara, sekarang mulai mikirin orang2 disekitarnya. Intinya kedua MC disitu bukan manusia sempurna (meski aku juga kesel sama fans yg lupa klo medea itu dulu emang jahat ga ketolong, dan malah ngatain pysche)
Gw juga penonton yang awam dan sangat setuju sama pendapat bang Eno.
Mendengar kehebatan seseorang itu memang memukau, tapi mengetahui perjuangan dan prosesnya dalam menjadi tokoh yang hebat itu jauh lebih menarik.
Misal kita dikasih lihat tokoh OP yang bisa bikin prajurit kerajaan ketar-ketir, kita mungkin hanya akan kagum dengan kekuatannya dan kehebatannya.
Tapi jika kita tahu perjuangan, proses, dan alasan dibaliknya maka kita akan sangat bisa merasakan emosi si karakter dan bersimpati padanya.
Dan saat kita melihat kehebatannya kita tidak hanya kagum, tapi juga bangga dan puas karena melihat hasil dari kerja kerasnya.
Di MCU yg keliatan character development nya ya Iron Man doang. Lebih ke armor development sih tp dari skill fighting (bisa hand to hand combat tanpa armor) dan kepribadian nya juga berkembang. Awalnya arogan, ciptain ultron sampe di endgame ngorbanin diri sendiri. Yg bisa nyamain frieren ya Tony Stark lah di MCU ini
Ga sekalian aja elsa (frozen) / wanda
Frieren adalah karakter yang lebih menarik dibandingkan Captain Marvel di MCU.
Frieren memang punya keuntungan karena anime series sehingga punya waktu lebih banyak untuk kenal lebih dalam dengan Frieren, tapi kalau penulisan karakternya jelek ya tetep akan jelek aja sebanyak apapun waktu yang dipunya.
Tergantung siapa audiensnya, Captain Marvel memang didesain menjadi karakter yang OP sejak awal. Hal ini sesuai dengan selera pasar, khususnya anak-anak elite dari kalangan atas.
_(Sesuatu yg populer bukan berarti itu bagus, tapi itu populer karena cocok/sesuai dengan selera kebanyakan Orang)_
Kalo masalah populer sama viral sih pasti lah ya... Ada kok yg viral cuma karena bisa ngomong becyandya... Tapi apakah itu bagus? Belum tentu.
Captain Marvel tuh "Mary Sue",makanya banyak yang kritik😅
"Spice & Wolf: merchant meets the wise wolf", background medieval yang sangat realistis dan santai. Fokus cerita ke pedagang keliling yang ketemu sama siluman serigala bijak. Kisahnya biasanya berputar ke masalah ekonomi mikro, tapi kadang ada sedikit bumbu gaib. Anime ini remake sih, bisa jadi lu udah nonton versi lamanya. Temen gua yang penggemar ekonomi dan bisnis sangat mengapresiasi anime versi lawasnya.
Kali ini setuju sm lu, bikin karakter yg MANUSIAWI.
Mau seabsurd apapun tokoh cerita lu, contohnya ya kek film CARS atau ZOOTOPIA.
Asal masih ada sisi manusiawinya, ada ketidaksempurnaan, ada pergolakan antara WANTS dan NEEDS-nya, dan itu fotmula yg cukup bkin penonton related
Inti dari segala nya sih balik ke penulisan nya bagus atau tidak,film barat jaman sekarang suka menyembunyikan skill issue mereka dalam writing dengan agenda - agenda. Contoh lain di anime yang bagus,ini agak kontroversial yaitu Sakura di Naruto,lu harus akui Sakura pas di shippuden itu Kuat banget (cuman jangan di bandingin sama naruto,sasuke itu udah out of league) tapi dia tidak tiba tiba mendapat kekuatan itu,dia harus berlatih keras di bimbingan Tsunade.
Frieren tamat, Kusuriya Hitorigoto juga tamat, yah masih ada Dungeon Meshi
Otw nonton dungeon meshi, kerasa hampa kehilangan frieren & kusuriya
menurut gue, anime Sousou no Frieren itu punya cerita yg simpel dan biasa aja tapi konsep dan eksekusinya yg luar biasa.
maksudnya itu, cerita di anime ini ga punya plot kompleks yg full politik dan plot twist yg bikin otak lu meleleh tapi cerita simpel yg ngebikin nyaman buat ditonton.
pengembangan karakter Frieren bener2 terasa, yg awalnya dia itu seorang elf dengan wajah dingin/emotionless dan ga peka dengan orang2 disekitar, namun makin lama mulai berubah sejak ia "tracing" petualangan lama dia dengan party yg baru. apalagi didukung dengan moralitas karakter kayak Himmel yg ngebikin Frieren jadi lebih menghargai arti dari hidup 👍
nah kalau untuk Captain Marvel sih kayaknya ga perlu dijelasing banget ya alasan kenapa sampah, apalagi buat yg udah nonton filmnya 😂
penulisan karakternya bener2 ga menarik, kekuatannya op tapi kayak ga punya kelemahan, dan di amerika sana juga banyak yg ga suka aktrisnya 😅
Overpower mirip superman, tapi humblenya gak ada. Padahal keberadaannya dibilang ngebantu banget juga kagak (ngebantu sih, tapi ya gak yang pengaruh banget). Sombongnya gak ketulungan.
@@dimassatya8154 itulah plot dari sousou no frieren bang, sifatnya si nenek lampir emang dibikin dingin + emotionless tapi balance dengan karakternya Himmel yg punya moralitas tinggi. intinya sepanjang cerita itu juga ada pembentukan sifat barunya si Frieren bang
@@Vellvetz Bentar, tapi yang saya maksud di komen saya malah karakter satunya Bang, yang captain marvel.
@@dimassatya8154 oh kirain si frieren, kalau capt marvel sih mending ke laut aja 😅
Marvel dan Disney semakin terkontaminasi budaya...... AH SUDAHLAH
Gak juga, ngebuat Shogun mereka normal kok. Shogun buatan FXP, anak perusahaan disney
@@nashton9 iya sih. Itu hanya sebagian kecil. Kebanyakan yg dibawah disney udh aneh aneh... apalagi yg 20th century fox sejak diakuisisi disney kyk original 20th century kyk ice age udh aneh dan kualitasnya gak banget
@@benedicte.7355udah males sm disney sm marvel, dulu gw bener2 tertarik bgt sm marvel, smp nunggu2 film avengers secret wars, tp skr liat superherony cewe mulu, ah sudahlah
@@nashton9itu juga tergantung siapa writernya, elu liat siapa producernya shogun?
Kebetulan untuk marvel phase 4, banyak writer dari kalangan woke, yang paling parah ya writernya she hulk 😂
Seluruh team she hulk itu feminutzi abis makanya seriesnya flop 🤣
Emang sebenarnya captain marvel bukan yang paling parah, cuma pun harus diakui... Gak bagus2 amat juga... Captain marvel yang pertama itu boring tau.
Karna kesan karakter strong female nya kerasa hambar.
Mending gua rewatch lagi charlie's angels yang lawas dah.
@@fadlisani2080 ya, cpt marvel pertama hoki dulu bisa laris gara2 rilis sebelum endgame
_"Bro, cobain deh Genshin impact story nya bagus cok"_
Story Genshin impact: 1:20
gue kalau ngetik kayak gini di server discord gue, beberapa menit kemudian pasti gue diban 😅
Wkwkw, bener sih tapi setidaknya MC GI masih dibantu dengan character lain dan masih ada kelemahan. Daripada film/anime yang MC op gak ada kelemahan, gak butuh orang 🗿
Malah jarang di pake juga mc nya 😂😂😂
di story doang op, di gameplay yg berguna cuman dendro mc
Lagian org org maen GI gegara ekspolarsi dan character sampingan, gw g bisa ngomong gegara gameplay karena gameplaynya jga ngantuk
Makanya gw pernah debat sama orang kalo anime genshin ntar lebih baik ngambil latar waktu di luar cerita game nya. Karena potensi lore era perangnya bakalan lebih bagus lagi dibanding cerita game nya yang cenderung santai. Di era perang itu juga karakter kuat lainnya kayak archon juga bakal kena highlight, gak kena overshadow MC. Plus diceritain gimana MC kalah ngelawan Celestia dan terpisah, di situ pasti keliatan betapa desperate MC kita, dan jatuhnya gak bakal MC over power.
Perbedaannya simpel kok:
Frieren: hanya ingin menyampaikan pesan moral.
Cpt. Marvel: agenda toxic feminisme
Alasan nya menurut gw karena si super Hiro cewek Amerika tuh lebih maskulin sedangkan yang animenya tuh pahlawan cewek nya tuh feminim. Dan karena kebanyakan penonton nya di dominasi cowok. Maka yang di nilai menggunakan selera cowok yang lebih suka cewek feminim. Cobak aka audience nya seimbang cewek dan laki. Maka perbedaan nya ku rasa gak akan jauh-jauh amat
@@aqilkurniawan8294 bukan itu alasannya....
Super hero cewek di film-film buatan Hollywood itu sekarang sudah jadi toxic feminisme, yang dimana cewek digambarkan maha kuat dan bisa segalanya sementara bagi mereka cowok itu hanyalah mahkluk rendahan.
🤦
@@aldyzero6676kalo gak salah di Korsel juga gitu banyak kaum perempuan yang membuat gerakan anti cowok sampe mereka lebih milih hidup sendiri atau lesbian
@@adrianalban7212nah ini, toxic feminisme di dunia barat sudah menjamur
@@aldyzero6676
Bukan nya dari dulu juga kek gitu ya?
Cuma beda tempat aja antar cewek dan cowok. Kebanyakan nya kan cowok mulu yang jadi Hiro dan cewek yang selalu di selamatkan.
Contoh film Spiderman deh. Itu yang sering di culik penjahat dan sering di sekap cewek atau cowok? Kok gak ada yang protes?
Coba nonton Maomao (kusuriya ,,, )
Penggambaran latar tempatnya bagus
Ada misterinya juga dikit tapi seru
Frieren itu anti SJW, tapi Captain Marvel sangat SJW, kalau Hollywood yang bikin Frieren karakter Stark dibuat sangat lemah dan bangsa iblis dipuja-puja karena mengedepankan minoritas 🤣
12:07 buat aja bang soalnya gw penasaran eps berapa, tp kalo bisa gw tebak keknya eps 14 (soalnya bikin keluar air mata buat gw)
Benar sih bang, sebuah karya itu walaupun karakter itu op tetep mesti ada sifat manusia nya yang dilihatin, bukan asal Overpower power tiba-tiba jadi bijak padahal dia dulu manusia biasa.
Sangat menggambarkan su jingwo solo leveling, udah mah tampilan berubah kaya oplas tiba tiba cool bijak pinta dll, padahal dulu katanya senjata terlemah umah manusia
Perubahan nya kek apaan sih gitu
@@MichuNakirimakanya dinamakan mid leveling eh penyepong korea ngamuk
Bagiku sendiri kenapa film-film superhero wanita itu buruk karena mereka terlalu fokus menunjukkan betapa overpower nya wanita ini, bukan perjuangan wanita ini menjadi kuat.
Lain halnya dengan karakter laki-laki, kalau ada karakter laki-laki yang overpower itu pasti dikembangkan dengan baik proses dia menjadi kuat
Giliran ada karakter cewe zero to hero malah di hujat fans cewe dengan sebutan menye2. Kadang heran banyak fans cewe agak tacky pemikiran gini
Intinya sih ... Frieren tidak ada Comment no jutsu 😅 tiba2 menjadi kuat Karena banyak ngomong 😂 kekuatan friendship apalagi
Mc sekarat, flashback, mc jadi op
@@Manzuiabis itu musuh kepojok, flashback ingatan musuh, mati
Hbis itu masuk pulau r, lwn villain op, menang , pesta, jd aliansi gtu aj muter2.
@@fajriimam1850awokawok one piece
Friendship, you mean fairy tail
"Audiences hate bad writing, not strong women" -master samwise
Kalau kata bang radit terkait penulisan karakter agar bisa lebih menarik itu bisa aja ada 2, mungkin bisa lebih ya, yaitu
1. Karakter kecil melakukan hal besar
2. Karakter besar melakukan hal kecil
Ms marvel adalah karakter besar tapi selalu melakukan hal besar, jadi ya bosenin.
Beda dengan frieren yang juga karakter besar, tetapi selalu melakukan hal kecil, contoh sihir karangan bunga, sihir mencari bunga, dan sihir² kecil lainnya, melakukan interaksi dengan party grupnya, ngerayain ulang tahun, minta bantuan stark kalau bikin fern marah, kejebak oleh mimic dsb
Pernah lihat perbandingan sperti ini di channel YT luar yg ngebandingin frieren dg capt marvel dan galadriel dari series ring of power, intinya di frieren bisa menyajikan cerita tentang MC wanita OP tanpa merendahkan karakter lain terutama karakter pria nya, meski OP MC tidak diceritakan seperti memonopoli penyelesaian masalah, dll
Setuju sih bang, karakter utama OP yg selalu cool itu terkadang terlihat nyebelin, sedangkan klo punya sisi konyol/culun jauh lebih disukai(Saitama, Frieren),,, sedangkan Villain OP yg selalu cool lebih disukai (Madara,Aizen, Sukuna)
5:02 ada karakter cewek terbaik dari kusuriya no hitorigoto, mao mao is the best girl.
mungkin pengambaran frieren secara backstory dan hal yang ingin dia capai cukup menarik utk di ikuti dan cukup kawai.. tidak seperti captain marvel yg menurut saya story telling feel nya ga dapat.. agak di paksakan jga.. ya gitudeh
Mungkin dalam pikiran kita super Hero ya laki², tapi gak juga banyak ibu² di luar sana yang lebih dari super hero😅
Nope... Bukan itu alasannya, frieren adalah tipikal cewek op yang writing characternya bagus.
Kita tau frieren kuat tapi karakter dari frieren dia gak gembar-gembor dia kuat.
Dari segi cerita, dari aksi yang dia lakukan dan cara dia menjadi kuat itu bikin karakternya bagus.
Dan lagi frieren udah sekuat itu, dia masih mengakui kalo ada entitas lain yang jauh lebih kuat dari dia.... Salah satunya ya si serie , guru dari gurunya frieren.
Itu yang bikin karakter dia bagus dan relate.
Terus coba elu bandingin sama captain marvel?
Tipikal strong independent women ala feminis banget, itu juga alasan kenapa she hulk itu juga jadi karakter sampah di mcu.
Padahal she hulk versi comicnya lebih bagus, cuma gara2 culture woke semuanya malah jadi sampah 😂
@@fadlisani2080Nigga you got the point 👍
@@fadlisani2080 gua gak suka Marvel soalnya jadi gak tahu 😀😅
@@LesleyOnly76 ya wajar berarti elu gak paham konteksnya...
Tapi ini bukan cuma marvel, Holywood dengan segala wokenya emang sedang gak baik2 aja.
Makanya banyak orang Amerika sendiri banyak yang lari nonton anime karna segala movie, series atau animasi buatan disney banyak terjangkit agenda pelangi makanya orang2 pada males ngikutin disney (dan beberapa house production lainya macem pixar dsb.)
@@fadlisani2080 sudahlah, kata bang Eno tulis pendapat Lo, gua opini gua ya gini, sudahlah pertengkarang ini 🗿
Aku sebenarnya paling suka cerita tentang perjalana hidup si mc yang dari lemah manjadi kuat. Yg awal nya gak punya apa apa menjadi sukses dan pinter. Juga karakter yang punya semangat juang, dan membuat perubahan dalam hidup nya. Tetapi bukan karakter yang sangat beruntung seolah sebuah perjuangan/perubahan itu mudah. Dan cerita frieren itu masuk dalam list saya, cuman kurang bumbu sedikit aja, agar jadi lebih bagus.
next Violet Evergarden bang
10:43 tara arts pasti sangat setujua dengan stateman anda, kalo kata taraats tu mereka terlalu lama ga keluar rumah, hobbinya di rumah saja sambil buka X makanya menghasilnya cerita2 yng wadidaw
Karakter cw OP yg bagus juga menurut gw dari penulisannya adalah Vi dari series Arcane
Betul, si rambut merah yang memiliki kesalahan di masa lalu dengan adiknya............
Dan juga hubungan dengan si penembak jitu
Frieren adalah perwujudan dari "Ilmu padi boskuh" sama "diatas langit masih ada langit."
Disini gua bisa tau kalo seumpama ada sebuah karakter yang bisa punya kekuatan op kalo bisa dibuat dari kecil jangan langsung tiba-tiba bisa mengalahkan semuanya makanya frieren dibilang bagus
Sebenernya film captain marvel sudah pasti punya masalah di "superman problem" dimana dia terlalu imba. Itulah kenapa superman punya kelemahan kryptonite
Tapi inti dari masalahnya karena agenda feminist. Superhero2 cowok itu pasti punya struggle, entah struggle di real life atau di kehidupan superhero. Biasanya kalo superhero op strugglenya di real life.
Tapi superhero cewek gak mau menampilkan sisi struggle ini. Pokoknya apapun masalahnya cewek harus kuat dan gak boleh nangis. Man kita punya 3 varian spiderman ketiganya pernah nangis di filmnya.
Jadi superhero cewek ini dibuat seperti mereka adalah robot ketimbang manusia, yang bahkan penonton cewek pun tidak bisa relate atau terinspirasi dengan superhero cewek ini
Aing akhir2 udah muak sama genre sounen, sudah beralih ke frieren, tondemo masak2, nonbiri nouka 😂😂😂
artinya anda sudah dewasa dan sudah mulai menghadapi masalah2 yang lazim dihadapi orang2 dewasa di real life, makanya sekarang sudah mulai muak dengan anime2 yg cerita karakter mc nya selalu berhadapan dgn masalah, karena sebagai penonton pasti capek, di real life menghadapi masalah, dan di anime nonton masalah, tambah capek 🤣
Yang gwe suka pas pertama kali nonton frieren adalah visualnya, temanya banyak berlatar pemandangan alam yang menurut gwe bagus dan bisa nyuci mata. Dari ostnya juga bagus, kayak musik di mushoku tensei gitulah, musiknya bisa ngebawa ke vibe medieval gitu. Dan pas intronya ternyata juga udah sering gwe dengerin apalagi dari yoasobi kek seru aja. Outronya juga ada bagus, dari lirikknya dipertengahan itu berubah walau masi menggunakan lagu yang sama. Dari jalan cerita juga bagus, menceritakan kejadian setelah peristiwa yang kalau di banyak anime itu adalah puncak dari cerita. Walau aku udah beberapa lihat anime yang jalan ceritanya setelah namantin dunia itu. Frieren ini menurutku paling bagus dari yang gwe pernah tonton.
manganya Akira Toriyama ada yang dapet adaptasi anime lagi bang, bisa kali dicoba, judulnya Sandland
Frieren itu elf sepuh, dimana dia udah hidup sejak jaman mythical era, makanya serie bilang klo frieren itu untuk ukuran elf yg seumuran dia tapi kemapuannya malah rata². Jadi artinya untuk elf yg udah seumuran frieren itu standar kemampuannya jauh diatas frieren.
nonton berserk aja bang :)
💀
☠️💀
🔥💀☠️
GRIFFITHHHHHH
Di episode terakhir.. waktu frieren yg diam diam perbaiki tongkatnya Fern.. itu manusiawi bgt sih…
Kelemahan frieren, tukang gacha akut. Motto frieren "selama kemungkinannya belum 100%, maka masih 50%"
Frieren bagus karena ceritanya sederhana dan unik. Sederhana ya karena genre fantasy, rpg, isekai, medieval pasti ceritain petualangan satu party yang menerima quest-quest selama petualangnnya, mudah dipahami dan hal yg umum.
Uniknya adalah cerita frieren berlatar bukan kejadian pada umumnya (melawan raja iblis), namun lebih ke char development dari frieren itu sendiri. Tidak fokus ke melawan kejahatan atau menyelamatkan dunia, tapi perkembangan sifat mc yang mencoba untuk lebih peka terhadap sekitar (teman party dan lingkungan), lebih slice of life.
Iya masih melawan iblis, tapi hal itu hanya semacam side quest dan menjadi tolok ukur bahwa frieren sudah berubah dari yang sebelumnya (saat melawan aura, frieren menjadi lebih bersimpati).
Kalau dibandingkan dengan cap marvel, menurutku sih sesuai dgn apa yg disampaikan bg eno. Perbedaan utama dari frierem dam cap marvel itu lebih ke char development nya.
Frieren itu elf mage op yang mencoba untuk menjadi manusiawi dan berperasaan, sementara cap marvel itu manusia super yang berusaha untuk menjadi dewa pelindung yang berpikiran logis di sebuah galaksi.
3:08 logic untuk sihir di frieren itu ada 3 jenis, 1 sihir manusia, 2 sihir demon, 3 sihir dewi manusia udah dijelasin sama Richter pas lawan kanne sama lawine dan juuga klo diperhatiin sepanjang season 1 sihir manusia itu mempeelajari sihir demon dan dimodifikasi, tapi untuk sihir demon baru garis besar aj di awal season dijelasin klo demon itu pasti penyihir yg mempelajari 1 sihir yg mereka ciptakan. Nah untukk jenis sihir yg ketiga itu sihir dewi (sihirnya para priest/pendeta) itu dijelasin di manga jadi gua gk mau spoiler
Seperti biasa, klo ad salah silahkan koreksi guys
Udah pernah coba violet evergarden belum bang? Bagus banget animenya, composer nya juga sama ama frieren
Evan Call
Nah ini konten mengapresiasi yg ngga clickbait dan tidak hasil comot 1 tweet. Iykwim
Gw setuju sama eno, masuk arc ujian sihir sejujurnya udh mulai males nonton, tp pas dicobain, well, okelah. Tp emg ttp lebih asik pas lg adventure
Jujur aja, susah cari karakter cewek semenarik frieren, yang lumayan mirip frieren ya maomao.
Kebanyakan karakter kuat cewek kalau enggak untuk fanservice dengan sikap annoying atau over feminisme.
Gw baca manhwa yang karakter utamanya cewek hero aja rata-rata gagal, dibuat sangat kuat gk masuk akal tapi waktu unjuk kelemahannya buat orang jengkel, bisa-bisanya kuat luar biasa tapi tiba-tiba goblok, iq jongkok, jadi jomplang banget gk sesuai karakterisasi awal. euggghhhh... Gw capek plot karakter utama cewek kayak gini.
Sedangkan manga jepang yang isinya cewek-cewek kuat malah dijadikan tempat kumoulan waifu sama penulis. Sungguh mulai dari desain karakter sampe sifat dibuat untuk kebutuhan fanservice.
Makanya muncul karakter frieren ini benar-benar menarik gue, kuat tapi apa adanya, menunjukkan diri yang sebenarnya tanpa menutupi kelemahan. Yang menariknya lagi frieren ini terus belajar dari kesalahan dan terbuka dengan pengetahuan baru. Seperti yang dibilang bang eno, punya sisi kemanusiaan yaitu gk peka, males bangun pagi, gk punya ambisi, suka buang-buang waktu dll, memang kecil tapi ini menunjukkan kalau frieren itu dekat dengan kita. Penulis cerita frieren juga mampu mendobrak batasan gender, cewek cowok setara, karakter fern juga gk terlalu gimana-gimana, dia memang suka ngambekan dan itu buat pusing satu party tapi kalau salah ya dia minta maaf tanpa pake acara tsundere.
Waduh kepanjangan😅
Jujur gua sangat tertarik dengan penggambaran seorang Himmel si, sukses banget bikin jatuh cinta penonton nya dan bagi gua Himmel termasuk Hero/Pahlawan terbaik saat ini di anime.
Kapten Marvel narsis , terkesannya maskulin dominan. Frieren itu hebat tapi terkesan pasif, lebih terkesan feminin. Jadinya ya karena mereka cewek harapan penonton cowok2 pinginnya cewek feminin. Ceritanya Frieren juga bagus , unik latar belakan ceritanya
Emangnya kenapa kalo cewek maskulin bilang aja kalau ga suka film superhero cewek jangan ngatain film nya jelek
@@asta9586cewek itu feminis, titik!! Jangan menyalahi kodrat, faktanya juga banyak yang gak suka cewek maskulin
@@siryan6898 faktanya juga banyak yg ga suka cewe itu lebih kuat daripada cowo kayak merasa di lecehkan sama wanita karena derajat nya cowo itu lebih tinggi daripada cewe makanya banyak yg ga suka
@@asta9586 bukan derajat, tapi kodrat, tubuh pria didesain tuhan lebih kuat, sementara tubuh wanita itu didesain lebih lemah lembut, adil itu bukan semua setara, tetapi adil itu sesuai kodratnya
@@siryan6898 gua ga suka sama orang kayak kalau lagi nonton film, ada cewe itu lebih kuat daripada cowo pasti banyak yg hate komen kayak filmnya wanda padahal nontonnya belum selesai, apalagi temen gua lagian emangnya kenapa kalau cewe kuat secara fisik ataupun hal lain mereka merasa terlecehkan kah
Salah satu film yg menurut ku terbaik menggambarkan medieval, fantasy adalah Lord of the Rings
Satu-satunya anime yg bisa menyaingi Frieren adalah Kusuriya no Hitorigoto
8:12 sejak kapan frieren berlatih untuk jadi kuat? Serius nanya, maksudnya selain sama Flamme ya...
Di ep 18 awal ujian masih penyihir kelas atas frieren bilang sama fren pas di perpustakaan kita harus latihan untuk persiapan ujian ada di sekitar menit 10. Atau gak jauh jauh deh di ep terakhir pas frieren ngeluarin Golem itu yg awalnya cuma sihir Golem kecil jadi Golem besar
Suka banget gua sama argumen di setiap video lu no👍👍
3:29 sebagai wibu saya tidak tertarik dengan ubel kecuali masalah dia yang cuma pengen gunting tapi ga sengaja keboblosan
Gua dulu anti banget kalau MC suatu anime itu cewek tapi entah kapan gua jadi kayak biasa aja dengan anime yang MC nya cewek dan malah cukup menyukai itu karna mungkin bisa memberikan gua pandangan atau pengalaman berbeda.
Apalagi di season season kemarin 2 anime bagus yang MC nya cewek (kusuriya dan frieren) jadi bikin gua tambah gak mempermasalahkan itu. Btw kesamaan dua karakter itu type yang sadar diri gak kayak barat yang agendanya kelihatan banget
Mungkin gua biasanya aja itu waktu munculnya bocchi the rock atau mungkin sebelum itu entahlah gua lupa
padahal ada kumoko yang seiyuunya sama mao-mao, yang dari kualitas grafis memang kureng sih, tapi MC nya OP tapi juga masih merasa lemah
Iya, dan semakin lama MC cewek akan berdatangan dengan tema yang bagus, dan MC laki-laki akan dihancurkan hanya dengan cerita yang esek".
Akhirnya orang" akan menyukai MC cewek lalu membenci MC cowok dan kebencian terhadap laki-laki akan bertambah pada media.
Skenario yang bagus.
iya dulu gua juga gitu soalnya gua ngira Kalau ada anime mcnya cewek pasti tontonannya cewek
iya biasanya gua juga gk suka sama MCcewe
0:35= nonton rimuru S3,nonton migi dan dali,nonton kaiju NO.8,nonton yuru camp S3,
Yg buat betah nonton frieren ya flashback himmel, kalau himmel muncul entah adem banget 😂😂
Himmel kalau ngomong kalimatnya keren wkwkwkwk
3:30 karena pandangan rendah terhadap wibu, anda tida suka karena anda tidak mau suka dengan apa yang disukai para wibu, mungkin
Alasan nya menurut gw karena si super Hiro cewek Amerika tuh lebih maskulin sedangkan yang animenya tuh pahlawan cewek nya tuh feminim. Dan karena kebanyakan penonton nya di dominasi cowok. Maka yang di nilai menggunakan selera cowok yang lebih suka cewek feminim. Cobak aka audience nya seimbang cewek dan laki. Maka perbedaan nya ku rasa gak akan jauh-jauh amat🔥
Gak juga friren gak feminim , itu emang murni masalah belakang layar
@@okerra1429
Seenggaknya salah satu alasan
@@aqilkurniawan8294 dan itu bisa diatasi dengan penulisan yang bagus,bukan masalah maskulin atau feminim tapi apakah karakter itu bisa jadi manusiawi dan bukan sekedar hero cewek sempurna yang gak tersetuh, karna hero cowok pun disukai bukan karna sisi maskulin tapi karna mereka manusiawi itu juga berlaku untuk villain
Kalo bang eno suka arah direct nya frieren, harusnya juga seneng arah direct nya bocchi the rock, director sama, karakter nya juga seseorang penyendiri yang ingin berkembang untuk lebih mengenal seseorang.
Karena Captain Marvel perwakilan dari Feminist sedangkan Frieren perwakilan dari Waifu
Well i watch Frieren but not Captain Marvel.
Tapi salah satu yg menarik di Frieren tuh dan mungkin relatable juga....
Penulisnya ngambil kayak rutinitas daily life gitu,(kayak keliling2 kota, bantu2 orang2 sekitar), cuma ditambahin dan diselipkan hal2 spesial.
Yang mungkin bikin gue berpikir buat appreciating daily life gue juga.
Captain marvel kagak menarik bg,
captain Tsubasa lebih menarik,
bapak nya ga pernah dirumah trus emak nya sama Roberto Carlos Mulu 😂 :V
Itulah kenapa, saya mencoba menulis cerita tentang orang biasa yang ingin bertahan hidup didunia ini, walaupun saya butuh referensi atau tau, kayak Sadie Adlerlah di RDR 2, walaupun saya gak mainin, coman nonton dikit², Development Characternya ok untuk character cewek
Frieren emang kuat tapi apa yg membedakannya dan disukai dibanding dengan karakter cewek superhero, adalah seorang penyihir itu tidak ada kaitannya dengan laki2 atau perembuan selama mereka sudah memiliki ilmu dan pengelaman yg cukup, kekuatan yg besar pada perempuan atau laki2 itu tidak jadi masalah bagi seorang penyihir.
kalo superhero itu terikat dengan nilai2 kelelakian seperti kekuatan, kebijaksanaan atau keberanian maka kalo ada superhero cewek konsepnya jadi racuh gitu soalnya cewek itu terikat akan nilai2 feminim, seperti ayu, lemah lembut dan baik hati.
setujuuu diawal ini ubel masuk gw ngerasa ceritanya ngantukkk banget
tpi in the end, story telling di ujian tingkat 1 ceritanya tetep baguss
Bang ane gak suka sama lu,karna lu suka boku no hero
Ini nge sarkas apa gimana nih...
dia bukan suka boku no hero tapi boku no piko 😂
bang eno cuma suka all might
Wih di pin
Keknya yang jelek komunitasnya. Cmiiw
Kalau suka frieren cobain spice and wolf bang. Anime slow tapi ada bumbu ekonominya
wow.
*GW NONTON 2 EPISODE PERTAMA PAS PREMIER 4 EPISODE SEKALIGUS, GW NAANGEESSSS BOMBAYY JANCOOKKK.* 😭😭😭😭
Ngikutin manganya dari kemarin2. Pas ada info keluar anime nya, sumringah dong. Tapi, ampe sekarang ga pernah lanjut nonton. ga berani. Ntar nangis lagi gw.
Manga & anime terbaik buat gw, ya ini, Frieren. Ampe sempet gw bayangin gimana rasanya jadi makhluk berusia ribuan tahun. Abis bayangin dari POV mereka, seketika, pikiran jadi hening. Semua rasanya LAMBATTTT BANGET. Hidup rasanya jadi kek....ya gitu2 aja.
Bikin gw ngerasa, sebenernya hidup ga usah heboh2 amat. NIkmati aja alurnya. Kalo seneng ya seneng, sedih ya sedih, kecewa ya ga usah banget2, marah ya ga perlu juga, dibikin selow aja, pas dikasi kesempatan idup ya idup, pas udah masanya wafat, yaudah wafat, idup selesai.
Ga perlu yg grande2 an ini itu.
Again, *nikmati aja hidup kita, sesuai dengan gimana alur kehidupan berjalan.*
lanjutin nontn shangri la frontier bang
Belum tau alur nya tuh, bagus ga temanya?
@@DafaMahaputra20bagus
Belum apa2 udah di kasih Plot armor sama author. Terus alurnya dari game. Jadi kaya nonton orang main aja
Agk bosen kalo aku, karena gaada simpati/empati ke setiap side character karena ya kita tau itu hanya game, sama setiap prizenya itu lama banget di tunjukinnya
@@lauree8151 MC in Overlord be like : "Manusia Hanyalah Alat" 💀
Bagusnya ini anime porsi semuanya seimbang, penonton tau dari dialog flamme dan serei bahwa frieren itu mampu ngesolo demon king kalau gak ketahan sama prinsip hidupnya, yg ngebuat dia jadi yg terkuat dari party pahlawan, tapi world buildingnya menarik karena dibuat peran mereka setara dan malah saling melengkapi
Frieren ada season 2 nya gk bg?
ada
Entahlah, madhouse kayaknya alergi season 2
Ada
belum ada kabar
Season 1 nyampe chapter 60 di manga, kira kira season 2 nyampe di chapter mana ya?
(Baru ada ch 127)