Mifta ramadhan No:19 Kls:x tbsm 2 Langkah pertama pengukuran menggunakan varnier kaliper yang menunjukan hasil 50,70mm di bulatkan menjadi 51mm Dan ambil mikrometer dengan ukuran 50-75 dan pasangkan ke mikrometer sten supaya memudahkan pengukuran Lakukan kalibrasi pada alat mikrometer supaya pas dan tepet ,stel mikrometer ke angkaa 51mm Selajutnya ambil bore gauge dan pasang dial indikator stel jarum kecil ke angka 0 Ambil eplus menrut dengan angka 50mm dan tambah 1mm,karen hasil pengukuran menggunakan jangka sorong tersebut menunjukan angka 51mm Kalibrasi bore gauge mengunakan mikrometer dengan ukuran 51mm dan tepatkan jarum panjang deyel indikator ke angkaa 0 Ukur silender menggunakan bore gauge dan menunjukan hasil 0,30mm
Ahmad khoirul hadi /04 😊 Vidio di atas mengukur diameter silinder mengunakan vernier kaliper terlebih dahulu tentukan angka yang di dapat yaitu 50,70 mm dan di bulat kam menjadi 51mm setelah itu mengkalinrasi bout gauge ukur silinder menggunakan buor gauge
KATARINA AZZAHWA Pengukuran diameter cylinder untuk hasil sementara bisa menggunakan jangka sorong / hasil kasar. Untuk hasil yang akurat bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge Cara pengukuran nya Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu hitung diameter dalam cylinder setelah itu siapkan mikrometer dam kalibrasikan di angka 50 dan setelah itu tempatkan mikrometer ke stand mikrometer setelah ttu putar angka mikrometer ke angka yg di hasilakn jangka sorong tadi setelah itu siapkan cylinder gauge lalu gunakan yang 50 pasangkan ring 1 setelah itu kalibrasikan le angka 0 yg lingkaran kecil setelah itu putar kanan kiri cylinder gauge sampai jarum berbalik . setelah mendapatkan hasil kurangkan dengan hitungan jangka sorong tadi
Kesimpulan dari pengukuran diameter cyilinder langkah pertama menggunakan jangka sorong/vernier caliper untuk mengukur hasil sementara, kemudian dilanjutkan mengukur dengan alat bernama bore gauge agar hasil ukuran lebih akurat
Nama;angga dwi saputra Kls:10 tsm No:3 Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm, Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik O, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm: 50,70mm
Kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur cylinder menggunakan dbg(dial bore gauge) langkah awal mengukur cylinder menggunakan jangka Sorong (vernier kaliper) -langkah selanjutnya atau ke dua mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm -langkah ke tiga Gunakan alat ukur CBG (CYLINDER BORE GAUGE) posisikan agak miring kemudian goyang kan alat nya sampai mendapat hasil yang akurat
Fikri Kesimpulan yang saya ambil adalah cara mengukur diameter silinder dengan jangka sorong dan mengkalibrasi kan nya untuk mengetahui hasil sementara di ukur menggunakan varnier caliper Bore gauge untuk mengukur ke akuratan
MUHAMMAD ALIYUDIN AGUSTAF 24 TSM2 Kesimpulannya mengkalibrasikan mikrometer dan bore gauge😊,lalu ukur clinder menggunakan vemier kaliper menumakan angka 50,70mm lalu dibukatkan menjadi 51mm,pasang mikrometer ke micrometer stend rakit bor gauge dan mengukur diameter clinder ditemukan 0,30mm.selanjutnya menghitung hasil vk lalu dikurangi dengan hasilnya pak 🙏
Fajar fathur rozaq Kelas: x TSM 1 No:08 Kesimpulan Pertama tama mengkalibrasikan mikrometer dan bore gauge, lalu mengukur menggunakan vernier kaliper untuk mengukur diameter dalam di cylinder yang menunjukan 50,70 mm lalu dibulatkan menjadi 51 mm setelah itu mengukur cylinder menggunakan dia bore gauge.
Kesimpulan yang yang saya ambil untuk mengukur cilinder menggunakan dial bore gauge adalah, langkah pertama mengukur cilinder menggunakan varnier kaliper, langkah kedua yaitu kita mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm. Langkah ketiga yaitu gunakan alat ukur cilinder bore gauge posisi miring, kemudian goyangkan bore gauge sampai mendapatkan hasil yang kita ukur
Nama : Muhammad Rofiq khoirurrosikin No : 23 Kls : XTSM1 Kesimpulan yang saya dari vidio di atas adalah langkah-langkah mengunakan alat ukur silinder bore gauge dengan langkah-langkah yang benar .dimana Kita harus mengukur silinder dengan jangka Sorong terlebih dahulu lalau kita mengukur nya dengan miscrop skrup lalau biar ketelitian ukuran tepat kita mengunakan alat bore gauge dimana alat itu bisa mengukur ukuran dengan ketelitian 0'01mm dan alat ituh bisa mencari keovalan dan ketirusan pada silinder .
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm. Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm-0,30mm: 50,70mm Muhammad nur farid tsm 2 absen 21
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm, Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik O, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
M.Dwi Alfanny/27 cara mengukur diameter silinder dg menggunakan silinder bor gauge langkah pertama yaitu persiapkan alat seperti vernier caliper,mikro meter,silinder bor gauge,dan mikro meter stand lalu langkah pertama untuk mengukur kita ukur dulu diameter silinder dg vernier kaliper,setelah mendapatkan hasil divernier kaliper lalu kita siapkan mikro meter dg ukuran 50-75 mm dan kita pasangkan dimikro meter stand agar lebih mudah dalam melakukan pengukuran setelah itu lalu kita bersihkan mikro meter,jika sudah kita bersihkan maka setelah itu lakukan kalibrasi lalu setelah itu kita gunakan bor gauge dan pasang dial indikator,pastikan dial indikator berfungsi dg baik,lalu setelah itu pasang repalcement rod sesuai hasil yg didapat dimikro meter,jika sudah dipasang kita kalibrasi bor gauge menggunakan mikro meter setelah dikalibrasi maka bor gauge ini siap untuk kita gunakan,cara memasukan bor gauge yaitu dg posisi miring lalu kita geser sampai posisi tegak dan mendapatkan hasil,setelah mendapat hasil dari ketiga alat trsbt makan hasil dari pembulatan vernier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur Diameter cilynder langkah pertama bisa di ukur menggunakan jangka sorong untuk mendapatkan hasil sementara ( hasil kasar). langkah selanjutnya bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge untuk hasil yang lebih akurat.
Kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur diameter , pertama tama menggunakan jangka sorong untuk mengetahui hasil sementara atau bisa di sebut hasil kasar. Lalu menggunakan cylinder bore gauge untuk mengetahui hasil yang akurat
Hari Muhammad Rizki Cara mengukur bore gauge Siap kan jangka Sorong kalibrasikan lalu hitung diameter dalam cylinder setelah itu siapkan mikrometer dan kalibrasi kan di angka 50 setelah itu tempatkan mikrometer ke stand mikrometer setelah itu putar angka mikrometer ke angka yang dihasilkan jangka Sorong tadi setelah itu siapkan cylinder gauge lalu gunakan yang 50 pasangkan ring 1 setelah itu kalibrasikan ke angka 0 yang lingkaran kecil itu stelah itu putar kanan kiri cylinder gauge sampai jarum berbalik setelah mendapatkan hasil kurangkan dengan hitungan jangka sorong
Nama : AHMAD ARDI ALFIANTO _ No:03 _ klas:X tbsm 2 Kesimpulan yang saya ambil Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu gunakan micro meter dengan diameter yg telah di ukur pasangkan micrometer ke micro meter stand sebelum melakukan pengukuran kalibrasi terlebih dahulu supaya tepat pada titik 0,kemudian rakit boure gaege setelah itu ambil mata yg tepat pada ukuran kasar diameter silinder selanjutnya kalibrasikan bore gauge menggunakan micrometer selanjutnya jarum panjang di arahkan pada 0, cara mengukurnya dengan cara masukan bore gauge dengan cara di miringkan lalu baca hasil bore gaige
Novreza:kesimpulannya langkah pertama lakukan pengukuran silinder menggunakan varnier kaliper berukuran 50.70mm dan bulatkan menjadi 51.00 mm.lalu kalibrasi bore gauge,pasangkan mikrometer ke bore gouge lalu jarum panjang tempatkan di angka nol,lalu masukkan baur gauge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu geser sampai posisi tegak dan jarum panjang menghasilkan angka 0,30 dan hasil hitungan di kurangi 51.00 mm dari varnier kaliper dan bertemu 50,70 mm.
Nama : fais ihsanus suwar No : x tbsm 2 Langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal
Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu gunakan micro meter dengan diameter yg telah di ukur pasangkan micrometer ke micro meter stand sebelum melakukan pengukuran kalibrasi terlebih dahulu supaya tepat pada titik 0 ,kemudian rakit boure gaege setelah itu ambil mata yg tepat pada ukuran kasar diameter silinder selanjutnya kalibrasikan bore gauge menggunakan micrometer selanjutnya jarum panjang di arahkan pada 0, cara mengukurnya dengan cara masukan bore gauge dengan cara di miringkan lalu baca hasil bore gaige
Nama : Muhammad Azka Mu'afi No : 25 Kls : X TSM 2 Menurut kesimpulan saya ada beberapa langkah menggunakan alat ukur bore gauge yaitu: langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal dan efisien.
Rayhan Langkah awal pengukuran menggunakan varnier kaliper yang menunjukan hasil 50,70mm di bulatkan menjadi 51mm Dan ambil mikrometer dengan ukuran 50-75 dan pasangkan ke mikrometer sten supaya memudahkan pengukuran Lakukan kalibrasi pada alat mikrometer supaya pas dan tepet ,stel mikrometer ke angkaa 51mm Selajutnya ambil bore gauge dan pasang deyel indikator stel jarum kecil ke angka 0 Ambil eplus menrut dengan angka 50mm dan tambah 1mm,karen hasil pengukuran menggunakan jangka sorong tersebut menunjukan angka 51mm Kalibrasi bore gauge mengunakan mikrometer dengan ukuran 51mm dan tepatkan jarum panjang deyel indikator ke angkaa 0 Ukur silender menggunakan bore gauge dan menunjukan hasil 0,30mm Setelah itu hasil dari pungukuran jangka sorong di kurang i dengan pengukuran bore gauge 51-0,30 dan menunjukan hasil 50,70mm
Nama : Maulana Arsyad No/Kls : 18/X-TSM 2 Menyimpulkan Tentang Vidio Di atas. Video di atas Yaitu Vidio tentang tata cara mengukur Cylinder menggunakan Cylinder Bore gauge. caranya yaitu pertama siapakan jangka sorong, mikro meter, standmikro meter. Selanjutnya yaitu Ukur Cylinder menggunakan Jangka Sorong agar Bisa tau Ukurannya, Lalu Rakit Cylinder Bore gauge Dengan Ukuran Cylinder tersebut dan Pastikan dial gauge menghadap depan dan jarum Kacil sudah berada pada angka 0, Selanjutnya Mengkalibrasi Cylinder Bore gauge di Mikro meter yang sudah Sama Ukurannya dan Paskan Jarum besar pada angka 0, Dan setelah ituu Cylinder bore gauge siap di gunakan untuk mengukur Cylinder.
NAMA : YUSUF MAIYUBA PRATAMA NO : 33 KELAS : X TSM 2 KESIMPULAN : Pengukuran silinder bor gauge adalah menyiapkan alat seperti varnier kaliper,mikro mater,stan mikromater,dial bor gauge. Langkah pertama adalah mengukur dengan varnier kaliper untuk menentukan ukuran kasar misalnya hasilnya 50,75mm kemudian dibulatkan menjadi 51 langkah selanjutnya adalah ambil mikrometer dan lakukan kalibrasi terlebih dahulu agar hasilnya bisa akurat dan tepat kemudian kira gunakan bor gauge dan pastikan terlebih dahulu dial bor gauge nya lancar dan kemudian masukkan bor gauge posisi miring kemudian goyangkan bor gauge Sampek mendapatkan hasil.kemudian ukur dengan mikrometer jika sudah mendapat hasil.lakukan pengurangan dari hasil ukur varnier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
Sasmito aji. Kesimpulan dari saya, saat akan mengukur cylinder sebaiknya melakukan kalibrasi pada alat yang akan di gunakan, dan di sarankan menggunakan boure gauge karena lebih tepat menurut saya
Nama: Muhamad Doni No Absen: 19 Kelas: X Tbsm 1 Kesimpulan saya tentang pengukuran Cylinder Bore Gauge yaitu, Bore Gauge adalah alat ukur penting yang digunakan untuk mengukur diameter internal lubang bor. Pengukuran ini bertujuan untuk memeriksa keausan part/suku cadang agar operator mengetahui kapan mereka harus mengganti.
Kesimpulan video diatas adalah pertama mengukur diameter dengan vernier kaliper untuk hasil sementara untuk hasil yang tepat adalah menggunakan bore gauge
Cara mengukur diameter silinder Langkah pengukuran, ukur diameter silinder mengunakan vernier kaliper dan setelah itu siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75MM dan pasangkan ke mikrometer stand agar pengukuran lebih mudah, lalu kita lakukan kalibrasi terlebih dahulu, sebelum dikalibrasi kita bersihkan mikrometer stand supaya tepat di angka 0 saat pengukuran, setelah kalibrasi kita tepatkan ke angka hasil bulatan, selanjutnya kita rakit bor gauge dan kita pastikan bahwa dial indikator, bekerja dengan sempurna, setelah itu kita tepatkan jarum kecil ke angka 0, lanjut setelah itu kita juga harus memastikan jarumnya bergerak dengan menyentuh tangsil, setelah itu kita ambil h+ rute dengan ukuran 50+ dengan 1mm lalu pasangkan, setelah itu kita lakukan kalibrasi bor gauge, lalu jarum panjang kita tepatkan ke angka 0 dengan posisi mikrometer dari hasil bulatan, lalu kita lakukan pengukuran dengan cara geser ke posisi tegak maka nilai akan ketemu dari hasil pengukuran tersebut
Dari video di atas saya menyimpulkan kalo ingin mengukur diameter silinder menggunakan cylinder bor gauge hal yang pertama harus di lakukan mengkalibrasi diameter dalam menggunakan vernier kaliper dengan hasil ukuran 50,70 mm kali brasi mikrometer 51 kalibrasi bor gauge setelah di kalibrasi siap bor gauge untuk di gunakan hasil pengukuran bor gauge0,30mm hasilnya 51,00mm 0,30 SBC 50,70
Desvira Pengukuran diameter silinder menggunakan silinder bor geuge Langkah pertama siapkan alatnya seperti vernier kaliper,mikrometer,cylinder bor geuge,dan mikrometer stand.langkah selanjutnya diukur menggunakan vernier kaliper dengan hasil nilai 50,75 mm dan dibulatkan menjadi 51 mm lalu siapkan mikrometer dengan ukuran 50-70 mm dan dicapitkan ke mikrometer stand lalu mikrometer tersebut dikalibrasi agar pengukuran lebih tepat selanjutnya siapkan cyilinder bor geuge dan lakukan kalibrasi supaya jarum panjang tepat diangka 0 lalu lakukan pengukuran diameter silinder dengan menggunakan bor geuge,nilai dari pengukuran menggunakan bor geuge adalah 0,30 mm dan hasil dari pembulatan pengukuran menggunakan vernier kaliper tersebut dikurangi hasil pengukuran menggunakan bor geuge maka hasil pengukuran menggunakan bor geuge akan sama dengan pengukuran menggunakan vernier kaliper yaitu 50,70 mm
Kesimpulan dari video di atas mengukur diamter silinder mengunakan vernier kaliper terlebih dalhu tentukan angka yang di dapat yaitu 50,70 mm dan di bulatkan menjadi 51 mm,setelah itu mengkalinrasi bout gauge ukur silinder Mengunakan bour gauge dan hasil ukur 0,30,51,00 mm -0,30mm:
Simpulan Dial bore gauge mampu mengukur ukuran lubang secara langsung. Dial bore gauge bekerja dengan memutar knop untuk memperpanjang dan menarik kembali anvil yang mengarah keluar dari badan bore gauge. Ketika anvil diperpanjang menyesuaikan ukuran lubang, nilai pengukuran akan terbaca pada skala.Pengukuran ini sering digunakan dalam perawatan rutin peralatan dengan tujuan memeriksa keausan part
Nama: Muhamad Zidan.K No/kls:23/X TSM 2 Langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal
Muhammad Diyahul Haaq Pertama lakukan pengukuran awal menggunakan vernier kaliper mendapatkan ukuran 50,70 mm, dibulatkan menjadi 51,00mm, lalu kalibrasi micrometer dengan dipasangkan ke micrometer stand, kemudian tepatkan ukuran micrometer dengan ukuran menggunakan vernier kaliper yaitu 51,00mm, kemudian kalibrasi bore gauge dengan cara dipasangkan pada micrometer lalu jarum panjang pada bore gauge kita tepatkan di angka 0 setelah kalibrasi masukan bore gauge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu kita geser sampai posisi tegak kemudian lihat angka yang ditunjuk oleh jarum panjang yaitu 0,30mm kemudian hasil vernier kaliper dikurangi dengan hasil bore gauge yaitu 51,00mm - 0,30mm = 50,70mm Hasil dari pengukuran silinder bore gauge yaitu 50,70mm.
Pengukuran silinder bor gauge adalah menyiapkan alat seperti varnier kaliper,mikro mater,stan mikromater,dial bor gauge. Langkah pertama adalah mengukur dengan varnier kaliper untuk menentukan ukuran kasar misalnya hasilnya 50,75mm kemudian dibulatkan menjadi 51 langkah selanjutnya adalah ambil mikrometer dan lakukan kalibrasi terlebih dahulu agar hasilnya bisa akurat dan tepat kemudian kira gunakan bor gauge dan pastikan terlebih dahulu dial bor gauge nya lancar dan kemudian masukkan bor gauge posisi miring kemudian goyangkan bor gauge Sampek mendapatkan hasil.kemudian ukur dengan mikrometer jika sudah mendapat hasil.lakukan pengurangan dari hasil ukur varnier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
ukur menggunakan jangka sorong untuk mendapatkan hasil sementara ( hasil kasar). langkah selanjutnya bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge untuk hasil yang lebih akurat.
Langkah pertama ya itu pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper dengan hasil 50,70 mm 51 mm. Siapkan mikrometer dengan ukuran 50,70mm,di pasang ke mikrometer stend agar mudah saat melakukan pengukuran , kalibrasi mikrometer supaya tepat di angka 0, tempatkan mikrometer di 51 mm, rakit bour gauge dan pasang daila gauge pada ukuran 51 mm,kalibrasi bour gauge, lakukan pengukuran dengan cara masukan bourgauge Engan cara miring lalu di luruskan sampe ukuran =51,00-0,30. =50,70 mm.
Galang Untuk melakukan pengukuran cylinder pertama menggunakan vernier kaliper/jangka Sorong untuk mengukur diameter kasar cylinder tersebut agar mendapatkan hasil yang pas harus di kalibrasi menggunakan mikrometer dan juga harus diukur menggunakan cylinder bor gauge agar mendapatkan hasil yang pas
Langkah pertama ya itu pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper dengan hasil ukuran 50,70 mm di bulatkan menjadi 51 mm. Siapkan mikrometer dengan ukuran 50 - 70 mm, di pasang ke mikrometer stend agar mudah saat melakukan pengukuran, kalibrasi mikrometer supaya tepat di angka 0, tepatkan mikrometer di angka 51 mm, rakit bour gauge dan pasang daial gauge pada ukuran 51 mm, kalibrasi bour gauge, lakukan pengukuran dengan cara masukkan bour gauge dengan cara miring lalu di luruskan sampe ketemu ukurannya yaitu=51,00-0,30mm = 50,70mm
NAMA: EMBONG YULSRI MAHENDRA NO/KLS: 09/ 10 TBSM 2 kesimpulan yang saya ambil untuk pengukuran cilinder bore gauge,langkah pertama mengukur cilinder menggunakan varnier kaliper, langkah kedua yaitu kita mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm. Langkah ketiga yaitu gunakan alat ukur cilinder bore gauge posisi miring, kemudian goyangkan bore gauge sampai mendapatkan hasil yang kita ukur
untuk mengukur diameter cyilinder langkah pertama menggunakan jangka sorong/vernier caliper untuk mengukur hasil sementara, kemudian dilanjutkan mengukur dengan alat bernama bore gauge agar hasil ukuran lebih akurat
Kesimpulan diatas menurut saya mengukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper terlebih dahulu tentukan angka yang didapat yaitu 50,70 mm . Dan dibulatkan menjadi 51mm ,Setelah itu mengkalibrasi bour gauge ,ukur silinder menggunakan bour gauge dan hasil ukur 0,30 ,51,00mm - 0, 30 mm= 50,70 mm
Kesimpulan yang saya ambil langkah perrtama lakukan pengukuran silinder menggunakan varnier kaliper berukuran 50,70mm, dan dibulatkan menjadi 51,00mm, lalu kalibrasikan micrometer dan di pasangkan di stand, kemudian tepatkan ukuran micrometer dengan varnier kaliper berukuran 51,00mm, kemudian kalibrasikan bore geuge, pasangkan micrometer ke bore geuge lalu jarum panjang bore geuge tempatkan pada angka 0, selanjutnya kita masukkan bore geuge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu geser sampai posisi tegak, dan jarum panjang pada bore geuge menghasilkan angka 0.03 mm dan di hitung hasil varnier kaliper di kurangi hasil bore geuge yaitu 51,00mm - 0,03mm = 50,70mm
Nama:muhamad ramadhan aryansyah Dari vidio di atas saya menyimpulkan bahwa pengukuran cylinder menggunakan bour gauge lebih akurat daripada menggunakan vernier calliper, karena bour gauge dapat di kalibrasikan
Muhammad amnan Dari video diatas saya menyimpulkan jika melakukan pengukuran diameter silinder menggunakan bour gauge hal pertama harus di lakukan kalibrasi menggunakan bour gauge karena menggunakan vernier kaliper kurang tepat
RAMADIKA Saya menyimpulkan bahwa setiap alat pengukuran yaitu micro meter dar bore gauge haruskan untuk melakukan kalibrasi supaya pengukuran bisa tepat
Galuh Prayoga Dari vidio diatas dapat disimpulkan bahasa hasil pengukuran cylinder menggunakan jangka Sorong kurang presisi maka harus dikalibrasi menggunakan bore guege supaya ditemukan nilai dalam pengukuran cylinder.
Yusuf Al Buchory Mengkalibrasikan micrometer dan bor gauge, lalu ukur cylinder menggunakan vernier kaliper menemukan angka 50,70 mm lalu dibulatkan menjadi 51 mm. pasang micrometer ke micrometer stand, rakit bor gauge dan mengukur diameter cylinder ditemukan 0,30 mm. selanjutnya menghitung hasil vk lalu di kurangi dengan hasil bg.
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm. Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm : 50,70mm
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm. Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm: 50,70mm
Tri w Dari video ini kita menyimpulkan untuk mengukur diameter selinder kita membutuhkan vernier kaliper,micrometer,micrometer stand dan cylinder boure gauge sebelum menggunakan alat alatnya kita lakukan kalibrasi terlebih dahulu supaya hasilnya lebih akurat dan menyakinkan lalu kita melalukan Pengukuran kasar menggunakan vernier kaliper setelahnya kita bulatkan (50,70 mm = 51mm ) selanjut kita gunakan micrometer (50mm - 75mm) setelah dikalibrasi kita stel micrometer di 51 mm selanjutkan kita gunakan bourgauge lalu kalibrasi setelah kita stel menggunakan micrometer diukuran 51mm lalu kita ukur silindernya masukan bourgauge dengan cara dimiringkan lalu kita goyang kekiri dan kekanan sampai diposisi tegak bisa dilihat dari kembalinya arah jarum jam hasil pengukuran 0,30mm Hasil penghitungan : 51,00mm - 0,30mm=50,70mm
Simpulan Dial bore gauge mampu mengukur ukuran lubang secara langsung. Dial bore gauge bekerja dengan memutar knop untuk memperpanjang dan menarik kembali anvil yang mengarah keluar dari badan bore gauge. Ketika anvil diperpanjang menyesuaikan ukuran lubang, nilai pengukuran akan terbaca pada skala. Pengukuran ini sering digunakan dalam perawatan rutin peralatan dengan tujuan memeriksa keausan part
Mifta ramadhan
No:19
Kls:x tbsm 2
Langkah pertama pengukuran menggunakan varnier kaliper yang menunjukan hasil 50,70mm di bulatkan menjadi 51mm Dan ambil mikrometer dengan ukuran 50-75 dan pasangkan ke mikrometer sten supaya memudahkan pengukuran Lakukan kalibrasi pada alat mikrometer supaya pas dan tepet ,stel mikrometer ke angkaa 51mm Selajutnya ambil bore gauge dan pasang dial indikator stel jarum kecil ke angka 0 Ambil eplus menrut dengan angka 50mm dan tambah 1mm,karen hasil pengukuran menggunakan jangka sorong tersebut menunjukan angka 51mm Kalibrasi bore gauge mengunakan mikrometer dengan ukuran 51mm dan tepatkan jarum panjang deyel indikator ke angkaa 0 Ukur silender menggunakan bore gauge dan menunjukan hasil 0,30mm
Khamim/16
Cylinder bore gauge alat ukur penting yang digunakan untuk mengukur diameter internal lubang bor
Ahmad khoirul hadi /04 😊
Vidio di atas mengukur diameter silinder mengunakan vernier kaliper terlebih dahulu tentukan angka yang di dapat yaitu 50,70 mm dan di bulat kam menjadi 51mm setelah itu mengkalinrasi bout gauge ukur silinder menggunakan buor gauge
KATARINA AZZAHWA
Pengukuran diameter cylinder untuk hasil sementara bisa menggunakan jangka sorong / hasil kasar. Untuk hasil yang akurat bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge
Cara pengukuran nya
Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu hitung diameter dalam cylinder setelah itu siapkan mikrometer dam kalibrasikan di angka 50 dan setelah itu tempatkan mikrometer ke stand mikrometer setelah ttu putar angka mikrometer ke angka yg di hasilakn jangka sorong tadi setelah itu siapkan cylinder gauge lalu gunakan yang 50 pasangkan ring 1 setelah itu kalibrasikan le angka 0 yg lingkaran kecil setelah itu putar kanan kiri cylinder gauge sampai jarum berbalik .
setelah mendapatkan hasil kurangkan dengan hitungan jangka sorong tadi
Kesimpulan dari pengukuran diameter cyilinder langkah pertama menggunakan jangka sorong/vernier caliper untuk mengukur hasil sementara, kemudian dilanjutkan mengukur dengan alat bernama bore gauge agar hasil ukuran lebih akurat
Nyimak
Nama;angga dwi saputra
Kls:10 tsm
No:3
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier
kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm, Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik O, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm: 50,70mm
Kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur cylinder menggunakan dbg(dial bore gauge)
langkah awal mengukur cylinder menggunakan jangka Sorong (vernier kaliper)
-langkah selanjutnya atau ke dua mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm
-langkah ke tiga Gunakan alat ukur CBG (CYLINDER BORE GAUGE) posisikan agak miring kemudian goyang kan alat nya sampai mendapat hasil yang akurat
Fikri
Kesimpulan yang saya ambil adalah cara mengukur diameter silinder dengan jangka sorong dan mengkalibrasi kan nya untuk mengetahui hasil sementara di ukur menggunakan varnier caliper
Bore gauge untuk mengukur ke akuratan
MUHAMMAD ALIYUDIN AGUSTAF
24 TSM2
Kesimpulannya mengkalibrasikan mikrometer dan bore gauge😊,lalu ukur clinder menggunakan vemier kaliper menumakan angka 50,70mm lalu dibukatkan menjadi 51mm,pasang mikrometer ke micrometer stend rakit bor gauge dan mengukur diameter clinder ditemukan 0,30mm.selanjutnya menghitung hasil vk lalu dikurangi dengan hasilnya pak 🙏
Fajar fathur rozaq
Kelas: x TSM 1
No:08
Kesimpulan
Pertama tama mengkalibrasikan mikrometer dan bore gauge, lalu mengukur menggunakan vernier kaliper untuk mengukur diameter dalam di cylinder yang menunjukan 50,70 mm lalu dibulatkan menjadi 51 mm setelah itu mengukur cylinder menggunakan dia bore gauge.
Kesimpulan yang yang saya ambil untuk mengukur cilinder menggunakan dial bore gauge adalah, langkah pertama mengukur cilinder menggunakan varnier kaliper, langkah kedua yaitu kita mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm. Langkah ketiga yaitu gunakan alat ukur cilinder bore gauge posisi miring, kemudian goyangkan bore gauge sampai mendapatkan hasil yang kita ukur
Nama : Muhammad Rofiq khoirurrosikin
No : 23
Kls : XTSM1
Kesimpulan yang saya dari vidio di atas adalah langkah-langkah mengunakan alat ukur silinder bore gauge dengan langkah-langkah yang benar .dimana
Kita harus mengukur silinder dengan jangka Sorong terlebih dahulu lalau kita mengukur nya dengan miscrop skrup lalau biar ketelitian ukuran tepat kita mengunakan alat bore gauge dimana alat itu bisa mengukur ukuran dengan ketelitian 0'01mm dan alat ituh bisa mencari keovalan dan ketirusan pada silinder .
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm.
Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm-0,30mm: 50,70mm
Muhammad nur farid tsm 2 absen 21
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier
kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm, Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik O, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
M.Dwi Alfanny/27
cara mengukur diameter silinder dg menggunakan silinder bor gauge
langkah pertama yaitu persiapkan alat seperti vernier caliper,mikro meter,silinder bor gauge,dan mikro meter stand
lalu langkah pertama untuk mengukur kita ukur dulu diameter silinder dg vernier kaliper,setelah mendapatkan hasil divernier kaliper lalu kita siapkan mikro meter dg ukuran 50-75 mm dan kita pasangkan dimikro meter stand agar lebih mudah dalam melakukan pengukuran
setelah itu lalu kita bersihkan mikro meter,jika sudah kita bersihkan maka setelah itu lakukan kalibrasi
lalu setelah itu kita gunakan bor gauge dan pasang dial indikator,pastikan dial indikator berfungsi dg baik,lalu setelah itu pasang repalcement rod sesuai hasil yg didapat dimikro meter,jika sudah dipasang kita kalibrasi bor gauge menggunakan mikro meter
setelah dikalibrasi maka bor gauge ini siap untuk kita gunakan,cara memasukan bor gauge yaitu dg posisi miring lalu kita geser sampai posisi tegak dan mendapatkan hasil,setelah mendapat hasil dari ketiga alat trsbt makan hasil dari pembulatan vernier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur Diameter cilynder langkah pertama bisa di ukur menggunakan jangka sorong untuk mendapatkan hasil sementara ( hasil kasar). langkah selanjutnya bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge untuk hasil yang lebih akurat.
Kesimpulan yang saya ambil untuk mengukur diameter , pertama tama menggunakan jangka sorong untuk mengetahui hasil sementara atau bisa di sebut hasil kasar. Lalu menggunakan cylinder bore gauge untuk mengetahui hasil yang akurat
Hari Muhammad Rizki
Cara mengukur bore gauge
Siap kan jangka Sorong kalibrasikan lalu hitung diameter dalam cylinder setelah itu siapkan mikrometer dan kalibrasi kan di angka 50 setelah itu tempatkan mikrometer ke stand mikrometer setelah itu putar angka mikrometer ke angka yang dihasilkan jangka Sorong tadi setelah itu siapkan cylinder gauge lalu gunakan yang 50 pasangkan ring 1 setelah itu kalibrasikan ke angka 0 yang lingkaran kecil itu stelah itu putar kanan kiri cylinder gauge sampai jarum berbalik setelah mendapatkan hasil kurangkan dengan hitungan jangka sorong
Nama : AHMAD ARDI ALFIANTO _ No:03 _ klas:X tbsm 2
Kesimpulan yang saya ambil Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu gunakan micro meter dengan diameter yg telah di ukur pasangkan micrometer ke micro meter stand sebelum melakukan pengukuran kalibrasi terlebih dahulu supaya tepat pada titik 0,kemudian rakit boure gaege setelah itu ambil mata yg tepat pada ukuran kasar diameter silinder selanjutnya kalibrasikan bore gauge menggunakan micrometer selanjutnya jarum panjang di arahkan pada 0, cara mengukurnya dengan cara masukan bore gauge dengan cara di miringkan lalu baca hasil bore gaige
Novreza:kesimpulannya langkah pertama lakukan pengukuran silinder menggunakan varnier kaliper berukuran 50.70mm dan bulatkan menjadi 51.00 mm.lalu kalibrasi bore gauge,pasangkan mikrometer ke bore gouge lalu jarum panjang tempatkan di angka nol,lalu masukkan baur gauge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu geser sampai posisi tegak dan jarum panjang menghasilkan angka 0,30 dan hasil hitungan di kurangi 51.00 mm dari varnier kaliper dan bertemu 50,70 mm.
Nama : fais ihsanus suwar
No : x tbsm 2
Langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal
Pertama kita ukur silinder dengan jangka sorong untuk mencari kasaran diameter silinder lalu gunakan micro meter dengan diameter yg telah di ukur pasangkan micrometer ke micro meter stand sebelum melakukan pengukuran kalibrasi terlebih dahulu supaya tepat pada titik 0 ,kemudian rakit boure gaege setelah itu ambil mata yg tepat pada ukuran kasar diameter silinder selanjutnya kalibrasikan bore gauge menggunakan micrometer selanjutnya jarum panjang di arahkan pada 0, cara mengukurnya dengan cara masukan bore gauge dengan cara di miringkan lalu baca hasil bore gaige
Nama : Muhammad Azka Mu'afi
No : 25
Kls : X TSM 2
Menurut kesimpulan saya ada beberapa langkah menggunakan alat ukur bore gauge yaitu: langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal dan efisien.
Rayhan
Langkah awal pengukuran menggunakan varnier kaliper yang menunjukan hasil 50,70mm di bulatkan menjadi 51mm
Dan ambil mikrometer dengan ukuran 50-75 dan pasangkan ke mikrometer sten supaya memudahkan pengukuran
Lakukan kalibrasi pada alat mikrometer supaya pas dan tepet ,stel mikrometer ke angkaa 51mm
Selajutnya ambil bore gauge dan pasang deyel indikator stel jarum kecil ke angka 0
Ambil eplus menrut dengan angka 50mm dan tambah 1mm,karen hasil pengukuran menggunakan jangka sorong tersebut menunjukan angka 51mm
Kalibrasi bore gauge mengunakan mikrometer dengan ukuran 51mm dan tepatkan jarum panjang deyel indikator ke angkaa 0
Ukur silender menggunakan bore gauge dan menunjukan hasil 0,30mm
Setelah itu hasil dari pungukuran jangka sorong di kurang i dengan pengukuran bore gauge
51-0,30 dan menunjukan hasil 50,70mm
Nama : Maulana Arsyad
No/Kls : 18/X-TSM 2
Menyimpulkan Tentang Vidio Di atas.
Video di atas Yaitu Vidio tentang tata cara mengukur Cylinder menggunakan Cylinder Bore gauge. caranya yaitu pertama siapakan jangka sorong, mikro meter, standmikro meter. Selanjutnya yaitu Ukur Cylinder menggunakan Jangka Sorong agar Bisa tau Ukurannya, Lalu Rakit Cylinder Bore gauge Dengan Ukuran Cylinder tersebut dan Pastikan dial gauge menghadap depan dan jarum Kacil sudah berada pada angka 0, Selanjutnya Mengkalibrasi Cylinder Bore gauge di Mikro meter yang sudah Sama Ukurannya dan Paskan Jarum besar pada angka 0, Dan setelah ituu Cylinder bore gauge siap di gunakan untuk mengukur Cylinder.
NAMA : YUSUF MAIYUBA PRATAMA
NO : 33
KELAS : X TSM 2
KESIMPULAN :
Pengukuran silinder bor gauge adalah menyiapkan alat seperti varnier kaliper,mikro mater,stan mikromater,dial bor gauge. Langkah pertama adalah mengukur dengan varnier kaliper untuk menentukan ukuran kasar misalnya hasilnya 50,75mm kemudian dibulatkan menjadi 51 langkah selanjutnya adalah ambil mikrometer dan lakukan kalibrasi terlebih dahulu agar hasilnya bisa akurat dan tepat kemudian kira gunakan bor gauge dan pastikan terlebih dahulu dial bor gauge nya lancar dan kemudian masukkan bor gauge posisi miring kemudian goyangkan bor gauge Sampek mendapatkan hasil.kemudian ukur dengan mikrometer jika sudah mendapat hasil.lakukan pengurangan dari hasil ukur varnier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
Sasmito aji.
Kesimpulan dari saya, saat akan mengukur cylinder sebaiknya melakukan kalibrasi pada alat yang akan di gunakan, dan di sarankan menggunakan boure gauge karena lebih tepat menurut saya
Nama: Muhamad Doni
No Absen: 19
Kelas: X Tbsm 1
Kesimpulan saya tentang pengukuran Cylinder Bore Gauge yaitu,
Bore Gauge adalah alat ukur penting yang digunakan untuk mengukur diameter internal lubang bor. Pengukuran ini bertujuan untuk memeriksa keausan part/suku cadang agar operator mengetahui kapan mereka harus mengganti.
Kesimpulan video diatas adalah pertama mengukur diameter dengan vernier kaliper untuk hasil sementara untuk hasil yang tepat adalah menggunakan bore gauge
Cara mengukur diameter silinder
Langkah pengukuran, ukur diameter silinder mengunakan vernier kaliper dan setelah itu siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75MM dan pasangkan ke mikrometer stand agar pengukuran lebih mudah, lalu kita lakukan kalibrasi terlebih dahulu, sebelum dikalibrasi kita bersihkan mikrometer stand supaya tepat di angka 0 saat pengukuran, setelah kalibrasi kita tepatkan ke angka hasil bulatan, selanjutnya kita rakit bor gauge dan kita pastikan bahwa dial indikator, bekerja dengan sempurna, setelah itu kita tepatkan jarum kecil ke angka 0, lanjut setelah itu kita juga harus memastikan jarumnya bergerak dengan menyentuh tangsil, setelah itu kita ambil h+ rute dengan ukuran 50+ dengan 1mm lalu pasangkan, setelah itu kita lakukan kalibrasi bor gauge, lalu jarum panjang kita tepatkan ke angka 0 dengan posisi mikrometer dari hasil bulatan, lalu kita lakukan pengukuran dengan cara geser ke posisi tegak maka nilai akan ketemu dari hasil pengukuran tersebut
Dari video di atas saya menyimpulkan kalo ingin mengukur diameter silinder menggunakan cylinder bor gauge hal yang pertama harus di lakukan mengkalibrasi diameter dalam menggunakan vernier kaliper dengan hasil ukuran 50,70 mm kali brasi mikrometer 51 kalibrasi bor gauge setelah di kalibrasi siap bor gauge untuk di gunakan hasil pengukuran bor gauge0,30mm hasilnya 51,00mm 0,30 SBC 50,70
Desvira
Pengukuran diameter silinder menggunakan silinder bor geuge
Langkah pertama siapkan alatnya seperti vernier kaliper,mikrometer,cylinder bor geuge,dan mikrometer stand.langkah selanjutnya diukur menggunakan vernier kaliper dengan hasil nilai 50,75 mm dan dibulatkan menjadi 51 mm lalu siapkan mikrometer dengan ukuran 50-70 mm dan dicapitkan ke mikrometer stand lalu mikrometer tersebut dikalibrasi agar pengukuran lebih tepat selanjutnya siapkan cyilinder bor geuge dan lakukan kalibrasi supaya jarum panjang tepat diangka 0 lalu lakukan pengukuran diameter silinder dengan menggunakan bor geuge,nilai dari pengukuran menggunakan bor geuge adalah 0,30 mm dan hasil dari pembulatan pengukuran menggunakan vernier kaliper tersebut dikurangi hasil pengukuran menggunakan bor geuge maka hasil pengukuran menggunakan bor geuge akan sama dengan pengukuran menggunakan vernier kaliper yaitu 50,70 mm
Kesimpulan dari video di atas mengukur diamter silinder mengunakan vernier kaliper terlebih dalhu tentukan angka yang di dapat yaitu 50,70 mm dan di bulatkan menjadi 51 mm,setelah itu mengkalinrasi bout gauge ukur silinder Mengunakan bour gauge dan hasil ukur 0,30,51,00 mm -0,30mm:
Simpulan Dial bore gauge mampu mengukur ukuran lubang secara langsung. Dial bore gauge bekerja dengan memutar knop untuk memperpanjang dan menarik kembali anvil yang mengarah keluar dari badan bore gauge. Ketika anvil diperpanjang menyesuaikan ukuran lubang, nilai pengukuran akan terbaca pada skala.Pengukuran ini sering digunakan dalam perawatan rutin peralatan dengan tujuan memeriksa keausan part
Nama: Muhamad Zidan.K
No/kls:23/X TSM 2
Langkah pertama dalam mengunakan cylinder bore gauge yaitu siapa kan alat ukur jangka sorong untuk mengukur selinder setelah di ukur setelah itu di hitung setelah di hitung setep yang kedua merangaki cylinder bore gauge selatelam selesai merangkai kemudian kita atur cylinder bore gauge di pasukan ukurannya dan kita atur mengunakna mikrometer dengan pas dan tepat setelah itu langsung kita melakukan pengukuran di cylinder yaitu ada dua tahap pengukuran x pengukuran kita hitung sebanyak 3 kaling sumbu y kita hitung sebanya 3 kali juga setelah semuanya dihitung langsung kita jumlah kan supaya kita tau hasilnya setelah kita hitung kita akan mendapatkan hasil dan hitung yg maksimal
Muhammad Diyahul Haaq
Pertama lakukan pengukuran awal menggunakan vernier kaliper mendapatkan ukuran 50,70 mm, dibulatkan menjadi 51,00mm, lalu kalibrasi micrometer dengan dipasangkan ke micrometer stand, kemudian tepatkan ukuran micrometer dengan ukuran menggunakan vernier kaliper yaitu 51,00mm, kemudian kalibrasi bore gauge dengan cara dipasangkan pada micrometer lalu jarum panjang pada bore gauge kita tepatkan di angka 0 setelah kalibrasi masukan bore gauge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu kita geser sampai posisi tegak kemudian lihat angka yang ditunjuk oleh jarum panjang yaitu 0,30mm kemudian hasil vernier kaliper dikurangi dengan hasil bore gauge yaitu
51,00mm - 0,30mm = 50,70mm
Hasil dari pengukuran silinder bore gauge yaitu 50,70mm.
Pengukuran silinder bor gauge adalah menyiapkan alat seperti varnier kaliper,mikro mater,stan mikromater,dial bor gauge. Langkah pertama adalah mengukur dengan varnier kaliper untuk menentukan ukuran kasar misalnya hasilnya 50,75mm kemudian dibulatkan menjadi 51 langkah selanjutnya adalah ambil mikrometer dan lakukan kalibrasi terlebih dahulu agar hasilnya bisa akurat dan tepat kemudian kira gunakan bor gauge dan pastikan terlebih dahulu dial bor gauge nya lancar dan kemudian masukkan bor gauge posisi miring kemudian goyangkan bor gauge Sampek mendapatkan hasil.kemudian ukur dengan mikrometer jika sudah mendapat hasil.lakukan pengurangan dari hasil ukur varnier kaliper dikurangi hasil dari bor gauge
ukur menggunakan jangka sorong untuk mendapatkan hasil sementara ( hasil kasar). langkah selanjutnya bisa di ukur menggunakan cylinder bor gauge untuk hasil yang lebih akurat.
Langkah pertama ya itu pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper dengan hasil 50,70 mm 51 mm. Siapkan mikrometer dengan ukuran 50,70mm,di pasang ke mikrometer stend agar mudah saat melakukan pengukuran , kalibrasi mikrometer supaya tepat di angka 0, tempatkan mikrometer di 51 mm, rakit bour gauge dan pasang daila gauge pada ukuran 51 mm,kalibrasi bour gauge, lakukan pengukuran dengan cara masukan bourgauge Engan cara miring lalu di luruskan sampe ukuran =51,00-0,30. =50,70 mm.
Galang
Untuk melakukan pengukuran cylinder pertama menggunakan vernier kaliper/jangka Sorong untuk mengukur diameter kasar cylinder tersebut agar mendapatkan hasil yang pas harus di kalibrasi menggunakan mikrometer dan juga harus diukur menggunakan cylinder bor gauge agar mendapatkan hasil yang pas
Langkah pertama ya itu pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper dengan hasil ukuran 50,70 mm di bulatkan menjadi 51 mm. Siapkan mikrometer dengan ukuran 50 - 70 mm, di pasang ke mikrometer stend agar mudah saat melakukan pengukuran, kalibrasi mikrometer supaya tepat di angka 0, tepatkan mikrometer di angka 51 mm, rakit bour gauge dan pasang daial gauge pada ukuran 51 mm, kalibrasi bour gauge, lakukan pengukuran dengan cara masukkan bour gauge dengan cara miring lalu di luruskan sampe ketemu ukurannya yaitu=51,00-0,30mm
= 50,70mm
NAMA: EMBONG YULSRI MAHENDRA
NO/KLS: 09/ 10 TBSM 2
kesimpulan yang saya ambil untuk pengukuran cilinder bore gauge,langkah pertama mengukur cilinder menggunakan varnier kaliper, langkah kedua yaitu kita mengkalibrasi kan micrometer ke ukuran 50/51 mm. Langkah ketiga yaitu gunakan alat ukur cilinder bore gauge posisi miring, kemudian goyangkan bore gauge sampai mendapatkan hasil yang kita ukur
Andra
Kesimpulan gunakan boure gauge dan micrometer supaya pengkuruan lebih akurat, jika menggunakan jangka sorong tidak akurat.
untuk mengukur diameter cyilinder langkah pertama menggunakan jangka sorong/vernier caliper untuk mengukur hasil sementara,
kemudian dilanjutkan mengukur dengan alat bernama bore gauge agar hasil ukuran lebih akurat
Kesimpulan diatas menurut saya
mengukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper terlebih dahulu tentukan angka yang didapat yaitu 50,70 mm . Dan dibulatkan menjadi 51mm ,Setelah itu mengkalibrasi bour gauge ,ukur silinder menggunakan bour gauge dan hasil ukur 0,30 ,51,00mm - 0, 30 mm=
50,70 mm
Kesimpulan yang saya ambil langkah perrtama lakukan pengukuran silinder menggunakan varnier kaliper berukuran 50,70mm, dan dibulatkan menjadi 51,00mm, lalu kalibrasikan micrometer dan di pasangkan di stand, kemudian tepatkan ukuran micrometer dengan varnier kaliper berukuran 51,00mm, kemudian kalibrasikan bore geuge, pasangkan micrometer ke bore geuge lalu jarum panjang bore geuge tempatkan pada angka 0, selanjutnya kita masukkan bore geuge ke dalam silinder dengan posisi miring lalu geser sampai posisi tegak, dan jarum panjang pada bore geuge menghasilkan angka 0.03 mm dan di hitung hasil varnier kaliper di kurangi hasil bore geuge yaitu
51,00mm - 0,03mm = 50,70mm
Nama:muhamad ramadhan aryansyah
Dari vidio di atas saya menyimpulkan bahwa pengukuran cylinder menggunakan bour gauge lebih akurat daripada menggunakan vernier calliper, karena bour gauge dapat di kalibrasikan
Muhammad amnan
Dari video diatas saya menyimpulkan jika melakukan pengukuran diameter silinder menggunakan bour gauge hal pertama harus di lakukan kalibrasi menggunakan bour gauge karena menggunakan vernier kaliper kurang tepat
Lutfi
Kesimpulan : Pengukuran menggunakan jangka Sorong masih berupa ukuran kasar / kurang akurat.
Pengukuran menggunakan bore gauge akan lebih akurat
RAMADIKA
Saya menyimpulkan bahwa setiap alat pengukuran yaitu micro meter dar bore gauge haruskan untuk melakukan kalibrasi supaya pengukuran bisa tepat
Mengukur diameter silider menggunakan vernier kaliper dengan ukuran 50-75 dan di kalibrasi menjadi 51 mm
Galuh Prayoga
Dari vidio diatas dapat disimpulkan bahasa hasil pengukuran cylinder menggunakan jangka Sorong kurang presisi maka harus dikalibrasi menggunakan bore guege supaya ditemukan nilai dalam pengukuran cylinder.
Pemakean gas analiser pak?
Yusuf Al Buchory
Mengkalibrasikan micrometer dan bor gauge, lalu ukur cylinder menggunakan vernier kaliper menemukan angka 50,70 mm lalu dibulatkan menjadi 51 mm. pasang micrometer ke micrometer stand, rakit bor gauge dan mengukur diameter cylinder ditemukan 0,30 mm. selanjutnya menghitung hasil vk lalu di kurangi dengan hasil bg.
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm.
Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm : 50,70mm
Kesimpulan nya adalah pengukuran pertama ukur diameter silinder menggunakan vernier kaliper hasil pengukuran vernier kaliper adalah 50,70mm dan di bulatkan menjadi 51,00mm. Kemudian siapkan mikrometer dengan ukuran 50-75mm kemudian pasangkan mikrometer tersebut ke mikrometer stend supaya ketika melakukan pengukuran lebih mudah, kemudian kalibrasi mikrometer agar tepat di titik 0, kemudian tetapkan mikro meter ke titik 51, sama dengan pengukuran sebelumnya menggunakan vernier kaliper.kemudian rakit bour gauge dan pasang dial gauge pada ukuran 51mm
Kemudian kalibrasi terlebih dahulu bour gauge. Lakukan pengukuran dengan cara memasukan bour gauge dengan cara memiringkan lalu diluruskan sampai jarum jam dial gauge mengarah ke ukuran yaitu 0,30mm kemudian di hitung yaitu 51,00mm - 0,30mm: 50,70mm
Tri w
Dari video ini kita menyimpulkan untuk mengukur diameter selinder kita membutuhkan vernier kaliper,micrometer,micrometer stand dan cylinder boure gauge sebelum menggunakan alat alatnya kita lakukan kalibrasi terlebih dahulu supaya hasilnya lebih akurat dan menyakinkan lalu kita melalukan Pengukuran kasar menggunakan vernier kaliper setelahnya kita bulatkan (50,70 mm = 51mm ) selanjut kita gunakan micrometer (50mm - 75mm) setelah dikalibrasi kita stel micrometer di 51 mm selanjutkan kita gunakan bourgauge lalu kalibrasi setelah kita stel menggunakan micrometer diukuran 51mm lalu kita ukur silindernya masukan bourgauge dengan cara dimiringkan lalu kita goyang kekiri dan kekanan sampai diposisi tegak bisa dilihat dari kembalinya arah jarum jam hasil pengukuran 0,30mm
Hasil penghitungan :
51,00mm - 0,30mm=50,70mm
Simpulan Dial bore gauge mampu mengukur ukuran lubang secara langsung. Dial bore gauge bekerja dengan memutar knop untuk memperpanjang dan menarik kembali anvil yang mengarah keluar dari badan bore gauge. Ketika anvil diperpanjang menyesuaikan ukuran lubang, nilai pengukuran akan terbaca pada skala. Pengukuran ini sering digunakan dalam perawatan rutin peralatan dengan tujuan memeriksa keausan part