@@yudiantoyahya5840 insyaallah kalo dapat unit pinjaman d7500 sy buatkan videonya 👍🏻👍🏻, namun secara umum settingan utk sport pada video² yg ada di channel ini berlaku utk semua type dan merek dslr maupun mirrorless yg ada.
Utk motret futsal di malam hari sementara bisa nonton tutorialnya di 2 video ini: th-cam.com/video/AvgIz155CyY/w-d-xo.html th-cam.com/video/RytC441VgJU/w-d-xo.html Video motret futsal belum sy buat, tapi nanti akan sy buatkan videonya.
Utk indoor sport bisa pakai mode M ( manual ), set aperture ke bukaan terbesar ( angka kecil) biasanya lensa kit sekitar f/4.5-5.6. Set shutter ke ¹/500 detik s/d ¹/800 detik Iso set saja ke auto ( sy sarankan pakai auto, kraena sy gak tau seberapa lowlight indoornya )
Secara kualitas 55210mm cukup bagus terutama bagi yg baru mulai utk motret sport, Namun utk motret sport ( terutama kalo sudah serius ) tentunya akan lebih baik kalo pakai yang lebih bagus kualitasnya seperti sony 70200 f/2.8, 100400mm, 200600mm atau yg lebih murah yaitu 150600 ( sigma )
Paki eos m3 dalam kondisi cahaya terang ( pagi, siang, sore ) bisa pakai mode Tv, set shutter speed di ¹/500 sd ¹/800 detik, dan set iso ke auto ( aperture akan ditentukan oleh kamera ).
Saya pakai canon eos 60d lensa tele sigma 70-200mm f2,8 supaya hasilnya lebih bagus settinganya gimana ya bang, terus editing gambarnya juga pakai aplikasi apa, terima kasih
Motretnya dalam kondisi seperti apa? kondisi terang atau lowlight? lensa 70200 tentunya sangat bermanfaat utk motret di segala kondisi, paling mudah bisa pakai settingan mode Av atau Tv dalam kondisi terang, dan pada kondisi lowlight seperti indoor dan malam hari pakai mode Tv. di channel ini sy banyak video penjelasan tentang berbagai mode dan settingan pemotretan secara detail. untuk editting gambar tentunya banyak dan juga tergantung selera dan kenyamanan setiap fotografer, dan yang cukup mudah dan lengkap fiturnya adalah lightroom.
@@bodelicious4398 saya pemula buat moto bola bang, saya moto sekitar jam 4-magrib, hasilnya tidak terlalu bagus, malah banyak blur nya bang, jadi bagusnya pakai settingan Yang mana ya, terima kasih banyak bang
@@Chaidar.channel2514 jam 4 sore terkadang masih cukup terang, bisa pakai mode Tv, set nilai shutter di 1/500 detik - 1/800detik ( kalo matahari masih terang bisa coba pakai 1/1000 detik ) dan set iso ke auto.
Sama saja, sigma juga bagus ( baru dan seken sama saja) Hal ini tentunya tergantung budget kita, kalo memang bisa ambil yg canon tentunya lebih baik. Saran sy kalo memang mau ambil yg canon 70200 pilih yg mark ii atau yg mark i tapi yang non is lebih baik.
Dgn nikon d3200 dalam kondisi terang ( outdoor) gunakan mode A, kemudian set nilai aperture (A) ke bukaan terbesar ( angka terkecil) dan set ISO ke auto.
D5200 tetap bisa dipakai utk motret sport, namun speknya bukan utk motret sport. Kekurangannya adalah kemampuan iso tingginya. Secara spek memang d5200 bisa di-expand sampai 25600 ( boost ), namun kemampuan iso tinggi pada bodi Apsc ( terutama kamera generasi lama) hasilnya gak maksimal ( sepengalaman sy, yah) Namun utk d5200 masih bisa terbantu bila pakai lensa bukaan besar seperti 70200mm f/2.8 atau 80200mm f/2.8.
Kalo pakai 70300 di kondisi terang ( outdoor pagi, siang dan menjelang sore ) bisa pakai mode Tv. Set shutter ke ¹/500-¹/800 detik, dan set iso ke auto saja. Kalau kondisi lowlight ( indoor ) bisa pakai Tv taupun manual, Di video ini pakai settingan Av utk lensa 70300mm bisa, namun untuk mode Av sebaiknya digunakan pada kondisi cahaya yg terang.
Pilihan di kamera sony cukup banyak, dan tentunya tergantung budget kita juga apakah mau baru atau seken sama bagusnya. Utk semua seri a7 bisa digunakan utk sport, dan salah satunya yang bagus yaitu a7 III walaupun sudah cukup lama rilisnya namun a7 III masih cukup ampuh motret segala macam termasuk sport.
makasih sharing nya ya...saya beginner utk tangkap foto2 kayak gini...moga mendapat manfaat dr video tutorial dari anda...moga sentiasa allah mudahkan urusan anda
Sony h300 termasuk jenis bridge camera, sy belum pernah coba kamera ini buat sport, Utk motret sport ringan seperti jogging menurut sy masih sanggup, namun kraena kamera ini gak ada viewfindernya akan repot utk motret sport yg gerakannya sangat aktif speerti badminton ( bukannya gak bisa, cuman kasian mata kita bisa juling motret sport melalui lcd kamera ) Dan juga kualitas lensa zoom pada kamera bridge umumnya kurang baik, terutama ketika kita zoom in.
Tergantung pakai lensanya apa, Kalo 70200 bisa di sisi tengah lapangan, msih bisa manjangkau ke dua sisi gawang. Atau bisa juga dari sisi pojok ( corner kick), wajah para pemain bisa dapat lebih frontal, Kalo dari pojok pakai 70200 jangkauannya paling hanya sampai tengah lapangan, tapi kalo pakai 600mm akan lebih bagus lagi.
@@andyeka240 iya bisa juga pakai 70300 dari sisi pojok, kreana arus pemain ketika serangan balik akan lebih jelas terlihat ekspresi mukanya pas difoto.
Canon dan nikon sama bagusnya, Pilihan merek kamera adalah hal yg subjektif, kembali kpd kecocokan rasa dari fotografer. Masing² merek punya kelebihan dan kekurangan.
Alaikuumsalaam... secara khusus utk kamera nikon saat ini sy belum bisa kasih review langsung kreana sy tidak unitnya, Untuk settingan sama saja sperti kamera lainnya yg sy berikan pada video² di channel ini ( canon, sony, dan lainnya ). Namun kalo ada kesempatan nanti sy akan coba bikin video dgn kamera nikon.
Supaya tidak blur (camera shake) gunakan nilai shutter speed MINIMAL 1/panjang focal lenght lensa yg kita gunakan. Misalnya kita pakai lensa 50mm, maka minimum shutter speednya adalah 1/50 detik (bahkan harus lebih, seperti 1/60, 1/100, dan seterusnya) Sama halnya lensa 70200 (termasuk yang non IS) maka gunakan shutter speed diatas 1/200 detik keatas utk menghindari kamera shake (goyang) Karena semakin panjang focal lenght lensa maka risiko shake pada kamera semakin besar. Semoga terbantu
Utk motret sport bisa pakai mirrorles atopun dslr, dan juga tergantung budget ( baru dan seken sama saja ) dan pilih yang auto fokusnya responsif/cepat Kalo dslr bisa pakai seperti canon eos 7d ( seken ) sekitar 4-6 juta dan lensanya 70-300mm atau 70-200mm.
Bang mau tanya untuk foto sport football low light dengan gear 1D Mark iii lens 70-200 f.2.8 dengan ISO 1D Mark iii hanya ISO cuma 3200 s/d H+, noisnya aman nda bang ??
@@lensagraphymakassar 1d mark iii seingat sy bukan full frame tapi juga diatasnya apsc, Utk sport masih terbilang bagus dan juga high isonya masih bagus mengingat megapikselnya yg rendah sehingga kontrol noise cukup prima terutama utk motret dalam kondisi lowlight.
Bisa banget 👍🏻👍🏻 550d dengan crop sensor bikin jangkauan lensa 1.6x lebih panjang 55250 sangat bagus terutama utk motret dalam kondisi terang ( pagi, siang, sore ) namun tentunya ketajamannya berkurang pada posisi 250mm, dan juga karena aperturenya yang variabel maka harus menaikan iso yg sangat tinggi kalo motret dalam kondisi minim cahaya.
Kalau pakai 70200 saran sy motret dari sisi tengah lapangan. Kalau pakai 300mm lebih atau misalnya 150-600mm bisa juga motret dari sisi sudut lapangan.
Selama ini banyak pakai lensa canon ato nikon? Hal ini juga jadi pertimbangan ekosistem lensanya. Kalo sudah pakai canon maka sebaiknya pilih 7d atau 5d Bakalan sering motret malam atau tidak? 7d ii af nya menurut sy lebih bagus dari 5d ii, tapi kalo sering motret malaam maka 5d ii lebih bagus kraena sensornya full frame yg bisa lebih banyak menerima cahaya dibandingkan dgn 7d ii yg sensornya lebih kecil, namun secara spek 5d ii bukan utk kamera sport karena banyak fiturnya yg kurang mendukung, terutama af nya Utk kamera d7200 juga bagus fps nya kalo gak salah bisa sampai 6 fps dan kemampuan isonya cukup tinggi.
Terima kasih om. Sebelumnya saya pakai kedua brand ini yg entek level namun hanya untuk foto pre wedding dan wedding. Sesekali sport namun lensanya masih pinjam. Saat ini ada rejeki dan mau fokus ke fotografi sport. Berarti 7D Mark II dan d7200 kurang lebih rekomen ya om untuk sport?
@@muhfajarramadhan3763 iya, namun pendapat sy tersebut subjektif yah berdasarkan pengalaman pribadi, karena bisa saja ada pendapat berbeda dari pengguna lain karena tentunya pengalaman dan kecocokan setiap orang pasti akan berbeda.
70200 f/4 tentu bisa dong 👍🏻👍🏻 Cuma saja dgn aperture f/4 tentunya sangat maksimal hasilnya utk motret di kondisi cahaya yang sangat terang ( pagi siang dan sore sebelum maghrib masih oke) Namun kalo motret sport di malam hari ( lowlight) dan indoor sport tentunya agak berat sehingga harus pakai iso yg cukup tinggi. Jangkauan 70200 menurut sy sangat nyaman utk motret bola, dan tentunya pasti jangkauannya kalah dgn lensa 300mm keatas, hanya saja kita masih bisa berpindah posisi utk dapat angle yg lebih banyak.
Pakai A priority tentunya nilai shutter akan diatur secara otomatis oleh kamera, dan juga sebaliknya bila pakai S priority nilai aperture akan ditentukan oleh kamera. Pakai A priority bagus dipakai bila kondisi cahaya matahari yg sangat terang dan nilai shutter yg diberikan pun akan sangat tinggi, Namun minusnya settingan A priority yaitu kalau kondisi cahaya meredup maka nilai shutter yg diberikan tidak begitu tinggi ( kemungkinan akan terjadi motion blur ) maka sebaiknya bisa beralih ganti mode ke mode S priority dan gunakan/pilih nilai shutter yang tinggi ( misalnya ¹/800 detik ) dan kamera secara otomatis akan memberikan nilai apertur yang besar.
@@ChannelKampoeng01R dalam waktu dekat insyaallah sy akan buat konten portraiture ( close up ) dgn menggunakan beberapa lensa ( termasuk dgn lensa kit )
Saya ingin terjun di dunia foto sport bola om. Kebetulam kamera saya nikon D750. Dan saya ad dana cukup kira2 enak nya pakai lensa tele brp ya ? 70-200 atau yg brp om ?
Kalo sy pribadi akan rekomen pilih 70200 f/2.8, karena lensa ini seba guna juga utk pemotretan yg lain, Namun tentunya ini tergantung dgn kebutuhan, apakah sering motret di kondisi terang ( outdoor pagi, siang dan sore ) dan bila speerti itu lensa seperti 100-400 atau 150-600 tentunya sangat bagus ( terutama utk bisnis sport foto ) Sedangkan lensa 70200 dari segi jangkauan terbilang kurang (untuk lapangan besar ), namun bisa diatasi dengan memilih spot motret yang strategis dan juga berpindah ( mencari spot yg lain ) Dan juga lensa 70200 f/2.8 sangat berguna ketika kita motret dalam kondisi lowlight seperti motret indoor sport .
Om mau tanya klo buat liga tarkam 55-250 is msih bisa kejangkau ga ya?pngn yg canon 75-300 katanya rawan shake tp jangkauan nya lebih leluasa ampe 300mm.saran nya om?
Pakai bodynya seri apa? 55250 dan 75300 secara jangkauan cukup memadai, rawan shake karena shutter yg digunakan terlalu rendah, bahkan lensa lensa dengan fitur IS pun risiko shake tetap tinggi juga. Jadi gunakan shutter diatas dari 1/250 detik untuk lensa 250mm, dan 1/300 detik keatas untuk lensa 300mm. Dann misalnya pakai body sensor Apsc maka harus dikalikan 1.6, misalnya lensa 55250mm maka 250mm X 1.6 = 400 maka nilai shutter MINIMUM yg harus digunakan adalah 1/400 detik ( lebih tinggi lebih baik ) Harus sy ingatkan, lensa 55250 dan 75300 adalah lensa aperture yg tidak besar, dan sangat baik bila digunakan pada kondisi cahaya yang terang seperti di pagi, siang, dan sore. Dan secara kualitas ( terutama ketajamannya ) kedua lensa ini akan sedikit berkurang pada posisi focal length terpanjangnya.
Waktu motretnya siang atau sore/malam? lokasi motretnya Outdoor atau indoor? Klo motret siang (matahari terik) di kamera nikon bisa gunakan mode S, utk menghindari blur/ kamera shake gunakan speed 1/300 keatas ( set nilai shutter speed sesuai dgn panjang focal legth yg dipakai, misalnya zoom in ke 300mm berarti set shutter speed di 1/300, dan seterusnya ), utk iso bisa gunakan iso 100 (bila kondisi cahaya terang sekali) atau bisa set iso di auto (bila kondisi cahaya berubah-ubah) Jika motretnya indoor (minim pencahayaan) gunakan mode A, dan set aperture ke bukaan terbesar lensa ( seingat sy nikkor 70-300 bukaan terbesarnya f/4.5 ) dan set ke high iso (utk lebih amannya pada d5200, iso set ke auto) dgn menggunakan high iso secara otomatis akan dapat shutter speed yang tinggi juga, sehingga dapat menghindari resiko blur. Dan hal penting lainnya yaitu Auto focus jangan lupa diset ke mode AF-C (continuous), krn banyak yg sering kelupaan settingan AF nya gak sesuai, masih pada posisi AF-S (single) sehingga foto olahraga subjeknya blur semua.
Izin bertanya semoga dijawab sama omnya. Saya ada nikon D3200 dengan lensa tamron 70-300mm f5.6 ingin coba buka jasa foto shoot sport, jangkauan lapangan minisoccer kira kira cukup mumpuni untuk kebutuhan dilapangan atau tidak ya? Dan juga saya ingin menanyakan perihal software pengeditan foto yang begitu banyak, menggunakan software apa?
Secara spek nikon 3200 menurut sy sangat bagus utk kamera kelas entry level, terutama kemampuan isonya yang cukup tinggi, dan juga sudah ada fitur focus tracking yang sangat nyaman utk motret sport. dan lensa 70300 pun demikian, sasngat bagus jangkauannya, namun tentunya lensa ini tidak maksimal utk pemotretan dalam kondisi lowlight ( indoor dan malam hari ), karena bukaannya yang tidak besar, sehingga lensa ini sangat bagus utk motret pada kondisi terang benderang di pagi, siang dan menjelang sore ( sebelum maghrib ) Utk software tentunya banyak pilihan dan tergantung selera, sy pribadi pakai lightroom dan juga photoscape ( gratis, gampang dan juga lumayan bagus ) Untuk bisnis foto sport 3200 dan 70300 pun cukup memadai, namun tentunya dari segi kualitas ketajaman 70300 tidak sempurna ( biasanya ketajaman maksimalnya ada di sekitar 200mm ato 250mm ) dan kalo ada budget utk di upgrade, saran sy utamakan upgrade lensa dulu yang bagus seperti 70200 f/2.8 karena lensa ini sangat berguna utk segala jenis pemotretan, termasuk sport.
Dari segi fitur dan spek tentunya 80d lebih unggul, terutama kraena 80d kemampuan iso native nya bisa sampai 16000 ( 7d cuma 6400 ) dan ini tentunya akan berguna kalo motret dalam kondisi lowlight, 80d mp nya juga lebih tinggi dari 7d, Af points 80d sebanyak 45 titik ( 7d cuma 19 ), Namun 7d fpsnya lebih unggul 8fps ( 80d cuma 7fps ) Buat sy pribadi keduanya bagus, sy pakai 7d selama 7 tahun performanya sangat bagus utk sport, Dan saran sy pertimbangkan juga 7d ii, karena secara spek 7dii masih lebih unggul dari 80d, hanya saja semua seri 7d layarnya fix gak bisa tilt dan rotasi.
@@bodelicious4398 jadi om, untuk moto sepak bola ,mini soccer, kalau malam hari mana yg bagus hasil nya om? 7d mk ii atau 80d? Kalau kita pake lensa 70-200 f2,8
@@indralukman9275 kalo utk motret di malam hari/lowlight tentunya kamera sensor full frame akan jauh lebih baik karena sensornya yg lebih besar dan mampu menangkap cahaya lebih banyak dibandingkan dgn kamera sensor Apsc, secara spek, kamera 7d ii dan 80d hampir sama ( sensor Apsc ), dan buat sy pribadi 7d ii masih sedikit lebih lebih dari 80d, Namun keduanya tetap bisa utk motret di malam hari, hanya saja harus disiasati dgn cara mengontrol nilai shutter jangan terlalu tinggi/cepat.
Dgn lensa 70300 gunakan manual setting (Mode M) speed set mulai dari 1/300 detik ( rumus 1/panjang focal lenght lensa) bisa naikkan shutter speed tapi secara bertahap (Mengingat keterbatasan aperture lensa 70300 hanya pada f/4-5.6) Aperture set ke f/4 , (utk mendapatkan ruang tajam yg dangkal/ alias bokeh) dan otomatis akan berubah menjadi 5.6 ketika di zoom in di posisi 200mm hingga 300mm. ( 70300 adalah lensa dgn variable aperture) dan nila menggunakan f/4 (terbesar pada lensa) maka speed yg sesuai bisa sekitar 1/300 detik hingga 1/1000detik (perhatijkan meter bar jangan sampai over exposed, dan bila 1/300 detik hasil foto terlalu terang, maka naikkan shutter speed lebih tinggi sampai mendapatkan exposure yg sesuai (seimbang) Utk nilai ISO tergantung pada kondisi pencahayaan, klo motret outdoor siang hari (cuaca terang) bisa gunakan ISO 100, Namun klo cuaca mendung naikkan ISO secara bertahap (jangan terlalu tinggi/sesuai kebutuhan) utk menghindari noise yg tinggi pada foto. Semoga bermanfaat. *Note: Jangan takut dgn penggunaan ISO tinggi (terutama dalam kondisi low light/ minim cahaya) karena noise/grainy dalam foto sport itu adalah sesuatu yg wajar, berbeda dengan ketika kita memotret landscape ataupun portraiture yg membutuhkan ISO rendah.
Sy gak hapal seri taamron yang afs apakah buat full frame atau bukan, tapi seharusnya seri 70200 umumnya khusus full frame. Dan umumnya fitur kecepatan auto fokus juga ada pada bodi kamera bukan hanya pada lensa saja, Jadinya tidak akan ada masalah.
5d sr bisa juga utk sport, namun tentunya secara spek lebih banyak yg pakai kamera ini utk motret landscape dan portraiture, Dan 5dsr kekurangannya adalh kemampuan isonya terutama pada kondisi lowlight, dan 5d sr sangat bagus bila dipakai utk motret pada kondisi cahaya yg berlebih.
@@bodelicious4398 oiya bang makasih Penjelasan Ilmu nya,Kalo begitu abang bisa rekomendasi Kamera yang cocok buat di sport dengat bazet yang sama?bazet saya 15 juta kebawah untuk body nya diluar lensa dengan catatan saya beli second, makasih bang sebelumnya
@@Udelmotret dgn budget 15 jt tentunya banyak pilihan kamera seken, dan setiap kamera pasti ada keunggulan fitur baik itu apsc ataupun full frame. Kalo dari harga yg setara sy gak hafal semua harga kamera, tapi setau sy pasaran 5d iii berkisar di harga 11-13 jutaan, dan juga tergantung kebutuhan kita, apakah akan sering motret dalam kondisi terang atau dalam kondisi gelap/low light. Karena gak semua kamera full frame speknya cocok utk sport ( menurut sy lho, yah ) dan beberapa type kamera Apsc juga bagus utk sport.
@@Udelmotret lensa 70200 f/2.8 ideal utk sport, terutama bila sering motret dalam kondisi lowlight. Namun dari segi jangkauan di lapangan besar tentunya akan lebih nyaman kalo kita pakai jangkauan diatas 200mm, seperti lensa 100-400mm atau 150-600, namun 2 lensa tersebut kurang maksimal utk motret pada kondisi lowlight/gelap karena aperturenya yg tisak terlalu besar. Dgn lensa 70200 dgn bodi full frame pun menurut sy sudah cukup, tapi dgn catatan spot motretnya harus berpindah karena jangkauannga yang tidak bisa mencapai ke seluruh penjuru lapangan, Dan salah satu keunggulan dari bodi camera Apsc utk sport yaitu crop factor 1.6x sehingga lensa 70200 pada bodi kamera menjadi 112-320mm.
A6000 dgn 70300 cocok koq, terutama utk motret outdoor dan dalam kondisi pencahayaan yg terang. Tapi mengingat 70300 bukan lensa cepat (biasanya f/4.5-5.6), pas motret lowlight ( pas mendung, maghrib, ataupun indoor) harus dikompensasikan dgn ISO yang tinggi.
pakai kamera dan lensa apa? beberapa type kamera area af nya bisa kita tentukan, utk sport saran sy gunakan/pilih af area yang di bagian tengah saja utk mencegah/membatasi af berpindah fokusnya apabila ada subjek lain yg masuk kedalam frame.
Sebaiknya pakai af, walaupun sampai saat inipun masih banyak fotografer sport yg pakai mf, Namun dgn teknologi kamera dan lensa saat ini akurasi af sudah sangat baik akurasinya.
Waalaikuum salaamm.. Pakai Av biisa juga, tapi menurut sy hasilnya tidak maksimal, harus menggunakan lensa bukaan besar ( fast lens ) dan juga tergantung kondisi penerangan lapangannya, Karena kebanyakan lapangan bola pencahayaannya gak memadai. Utk kondisi lowlight ( malam ataupun indoor sport ) sebaiknya pakai mode manual setting, terutama kalo pakai lensa bukaan kecil harus mengandalkan penggunaan iso yg tinggi sekali.
Bisa, dong 👍🏻👍🏻.. tapi perlu diingat bahwa d3100 specnya bukan utk motret sport, dan hasilnya paling maksimal utk motret sport dalam kondisi cahaya yg terang/outdoor ( terutama bila pakai lensa 70300 yg bukaannya gak besar) Dan utk motret dalam kondisi lowlight masih bisa terbantu dgn menggunakan lensa cepat ( bukaan besar f/2.8 dan sebagainya ) karena d300 dgn sensor Apsc yg lebih kecil dalam menerima cahaya.
@@bodelicious4398 terimakasih sudah dijawab,dan terimakasih masukannya mudah muadahan saya bisa upgrade kamera nya,🙏 sya diakan semoga om diberikan kesehatan selal
Menurut sy kedua kamera tsb bisa utk sport, secara spek hampir sama. Cuma aja kemampuan fps nya gak terlalu tinggi ( 4fps dan 5 fps) namun hal tsb bukan masalah selama kita bisa mengantisipasi gerakan subjek 👍🏻👍🏻
@@muhammadisha4168 betul, d750 mp nya lebih rendah dan ini sebenarnya adalah keunggulan, Kraena kamera yang mp nya rendah, kontrol noise nya lebih bagus ketika pakai iso tinggi dibandingkan kamera yg mp nya tinggi. Pilihan tentunya kembali kpd pribadi masing², karena masing² ada keunggulannya. Kalo sy pribadi lebih suka d750 karena ada beberapa fitur ( bukan fitur utk sport ) yg berguna utk beberapa jenis pemotretan.
@@bodelicious4398 oh begitu, saya kira migapixel semakin tinggi, hasil potret di kondisi low light bakal lebih bagus, ternyata keunggulannya lebih bisa meredam nois, oke2 semakin yakin saya mau pilih kamera yg mana untuk foto sport, soalnya nanti rencana bakal sering ambil job foto siang sampai malam. Kalau lensa yg cocok untuk foto bola di jam sore idealnya lensa ukuran berapa? soalnya jam tanggung antara tetap pakai lensa 600 / lensa 400
@@muhammadisha4168 iya, makanya lat saja kamera yg khusus utk sport hampir semuanya mp kecil/rendah seperti canon eos r6 dan r3 ataupun seri eos 1dx semuanya sekitar 18mp, 20mp dan 24 mp. Utk pilihan lensa tergantung di lapangan besar atau kecil, Kalo lapangan besar tentunya nyaman pakai jangkauan 400mm s/d 600mm, dan kalo matahari sore 15.00- 16.00 ( kalo gak mendung, yah ) biasanya iso 100-400 masih bisa, namun tentunya semakin sore ( terutama maghrib ) pakai lensa 400-600mm tentunya harus pakai iso lebih tinggi dan juga bukaan lensa² tsb adalah bukaan kecil sehingga selain menaikkan iso juga harus diimbangi dgn menurunkan shutter speed sehingga cahaya yg diterima oleh sensor bisa lebih banyak.
walaupun video ini udah lama.. karena penjelsan om nya keren.. dan om nya sangat humble.. aku subscribe om.. manatau besok bisa jadi kameramen sperti om bode nih.. 🔥🔥🔥
Cocok juga, namun pada kondisi lowlight yang ekstrim ataupun motret di indoor dengan f/4 berisiko hasil foto yang under exposed, mengingat juga 5d mkii iso native nya hanya 6400 ( walaupun bisa di-extend hingga 51200) dan juga sensor generasi lama ( digic4), Saran sy sebaiknya pilih 70-200 yang f/2.8 karena tergolong sebagai fast lens dan berguna banget kalo sering motret pada kondisi lowlight.
@@bodelicious4398 aku ada canon eos m6, abang juga pake eos m6 itu yah,? kalo gak pake viewfinder enak gak bang buat foto nya,,,? kira kira harga viewfinder nya berapa yah bang,?
@@BangFiChanel99 iya betul sy pakai juga m6, dan utk motret sport harus pakai view finder, Soalnya sangat susah motret sport melalui lcd, kasian mata kita mas bisa juling. Utk view finder sy beli di toko online, harga sekitar 3.5-4 juta.
Eos 6d bagus utk sport, terutama dgn sensornya yg full frame keuntungannya adalah dynamic rangenya yg tinggi terutama klo motret sport di malam hari ataupun pada kondisi low light. Semoga terbantu
Settingan standar saja, pas motret sore hari karena kondisi cahaya semakin redup maka sy pakai mode A ( aperture priority ) Set aperture ke bukaan paling pesar ( Lensa sy yg terbesarnya cuma f/5.6 ), speednya otomatis kamera yg tentukan, dan set Iso ke auto saja. Semoga terbantu.
Utk mode antara Canon dan Nikon g sama, kadang2 kita sendiri yg punya Canon sempat bingung mana yang Shutter speed priority, aperture priority, dan juga av dan tv mohon penjelasannya yg bisa mudah di pahami maklum pemula, terima kasih bang. Sehat selalu
@@abdmujib7409 Untuk mode pemotretan di kamera canon memang rada nyebelin 😁 dan bisa membingungkan buat para pemula yg lagi belajar. Makanya disetiap video pasti sy akan kasih tambahan "kalo di kamera canon mode S itu mode Tv..."😁 Pada umumnya semua kamera memakai istilah P, A, S, M ( program, aperture, speed, dan manual ) Sedangkan pada kamera canon pakai kode P, Av, Tv, dan M ( program, aperture value, time value dan manual ) Pada intinya sama saja cuma perbedaan hanya pada kode Tv yang artinya sama dengan Speed pada kamera lain. Insyaallah dalam minggu ini sy ada upload lagi video baru tentang belajar motret sepak bola, dan sy coba jelaskan lagi settingan²nya. 🙏🏻
Ass om,, saya pemula untu foto sport Bola dan running, sy pakai canon jadul 550d lensa 55-250, mohon pencerahan untuk setingannya gmnaa om,, untuk running dan bola yang low light 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Alaikuum salaam, Canon 550d kamera favorit dan masih banyak yang pakai, Kemampuan ISO nya dari 100 s/d 6400, dan shutter speed maksimumnya 1/400 detik, dan lensa 55250 f/4-5.6 Utk motret running dan bola, bisa gunakan semua mode, namun utk gampangnya bisa pake mode Av dan Tv Utk motret running ( biasanya outdoor yah ), klo cuacanya terik/terang bisa pakai mode TV, set ISO ke auto saja dan set shutter speednya diatas 1/100 detik keatas, Utk nilai shutter speed patokannya adalah 1/panjang focal lenght ( FL ) yang kita pake, misalnya pakai di posisi 50mm maka set shutter speed minimumnya adalah 1/50 detik (atau lebih) dan fl 250mm maka speednya 1/250 detik keatas. Rumus tsb utk menghindari kamera shake ( hasil foto goyang/tidak fokus ) Pada mode Tv artinya utk aperture nya kamera yg akan tentukan secara otomatis. Sama halnya motret bola pada kondisi low light (sore hari/mendung) Namun klo motret dalam kondisi low light sebaiknya gunakan mode Av dan pilih aperture yg terbesar ( angka kecil ) dan set ISO ke auto, Utk lensa 55250mm adalah lensa dengan aperture variabel, bukaan terbesarnya adalah f/4 dan otomatis akan berubah menjadi f/5.6 ketika di zoom-in ke posisi 250mm Kenapa sy sarankan motret sport pakai Av (terutama utk kondisi low light, yah ), yaitu karena keterbatasan aperture lensanya ( variable aperture ), tidak spt shutter speed yang banyak pilihannya ( 30 detik - 1/4000 detik ), Sehingga klo kita pakai Tv misalnya kta pilih, 1/2000 detik dan ternyata kamera meminta aperturenya f/2.8 ( sedangkan lensa kita bukaan terbesarnya f/4, kurang 2 stop dari f/2.8 ) maka hasil foto kita akan menjadi gelap/under exposed ( kurang cahaya ). Maka dari itu dengan lensa 55250mm sebaiknya kita pakai mode Av ( sesuai dengan kemampuan aperture lensanya ) dan pakai aperture terbesar dan utk shutternya-pun akan otomatis ditentukan oleh kamera kita. Dan jangan khawatir menggunakan mode Av takut tidak bisa membekukan aksi sport, karena dgn mode Av kamera cukup cerdas utk memberikan nilai shutter speed yg sesuai, dan sepengalaman sy pribadi motret bola, utk membekukan aksi ( freeze action ) dgn speed 1/250- 1/500 pun sudah bisa membekukan foto sport dengan baik. Semoga terbantu.
@@wahyudesign173 utk motret mini soccer di malam hari bisa pakai mode M (manual) dan juga mode Av (cara gampang) Utk mode M, set aperture ke f/4 (jangan dirubah, krn akan secara otomatis berubah ke f/5.6 ketika di zoom ke 250mm), Shutter speed set 1/250 atau 1/200 ( penjelasan nilai shutter sy jelaskan di komentar atas sebelumnya) ISO set ke auto saja Klo pakai mode Av, set aperture ke f/4 Shutter speed otomatis akan diatur oleh kamera. Dan ISOnya set ke Auto. Kalau ragu pakai mode M sebaikny pakai mode Av saja yg lebih mudah. Semoga bermanfaat.
Cara termudah bisa pakai mode Tv(shutter priority) terutama klo motretnya di siang hari (kondisi matahari terik) gunakan shutter speed tinggi ( 1/ 200 dtk hingga 1/1000 dtk keatas ) utk membekukan gerakan. Klo mainnya sore ( kondisi low light, indoor, atau menjelang maghrib) bisa pakai mode Av (aperture priority), Pilih bukaan terbesar ( 2.8 pada lensa 70200 tamron) dan set iso ke auto.
Secara spek 80d lebih unggul dari 70d dan 60d, Dan walaupun 200d lebih baru tahun rilisnya, namun berbeda kelasnya dgn seri 80d. 200d bisa utk sport, namun 80d lebih cocok utk sport krna shutter speed lebih tinggi yaitu 1/8000 detik ( 200d cuma 1/4000 detik) dan 80d continuous shootingnya 7 fps ( 200d cuma 5 fps). Semoga terbantu.
@@firmanpurnama6090 kamera 80d apsc utk motret sport di malam hari tentunya akan sangat terbantu dgn lensa bukaan besar speerti 70200 f/2.8, Dgn bukaan f/2.8 pun bukan jaminan pasti akan bagus bila kondisi pemotretan malam yg terlalu ekstrim gelapnya walaupun juga dgn bodi full frame motret dalam kondisi gelap yg ekstrim kita harus kontrol shutter janganbterlalu tinggi, terutama bila pakai kamera yg kemampuan isonya gak terlalu tinggi.
patokan Shutter speed minimal set sama dgn panjang lensa yg dipakai. misalnya pakai 200mm, berarti minimal shutter speed harus 1/200 detik ( lebih tinggi lebih bagus misalnya 1/300 atau 1/500 detik )
Utk kamera baru budget 5 jtaan agak terbatas pilihannya, Tapi klo kebutuhan wedding dan sport, kamera sensor apsc seken dgn harga 4.5-5 jutaan sy rekomen eos 7d (mark I) dan eos 70d.
Assalamualaikum bang Mau bertanya, untuk memotret sport pakai camera nikon 7000 bagus ga bang dan cocok nya pakai lensa tele apa ? Mohon jawabannya ya bang
Alaikuumsalaam, D7000 masih bisa dipakai buat motret sport, dan sangat maksimal hasilnya utk motret di kondisi matahari yg terang. Utk lensa tergantung kebutuhan dan juga banyak pilihan, apakah bakal sering motret di pagi/siang hari atau di kondisi lowlight /indoor? Kalo utk bisnis foto sport bisa pakai 150-600mm ( sigma/tamron) Dan kalo seing motret di sore/malam/indoor, sebaiknya pakai 70200mm f/2.8 karena d7000 sensornya Apsc ( sensor ukuran kecil)
Bisa banget, eos m6 punya kemampuan af yg sangat responsif ( sy juga pakai m6 ii ) namun sasyangnya semua seri m6 gak ada view findernya dan itu sangat krusial, karena motret sport tentunya sangat sulit kalo hanya melalui lcd ( kasian mata kita bisa juling) Dan sebaiknya pakai view finder/ EVF tambahan ( optional/ dijual terpisah ).
@@bodelicious4398 trimakasih sebelumnya atas jawabnya om. saya punya canon eos m6, dan mau coba mendalami sport foto sebagai pemula.. memanfaatkan apa yg ada dulu, mungkin untuk lensa mau coba pake 70-200
@@anaklanang6077 Iya, betul bagus speerti itu manfaatkan apa yg sudah ada dulu 👍🏻👍🏻 da lensa 70200 pilihan yg bagus karena serba guna utk motret macam-macam ( termasuk motret sport )
Sebenarnya motret sepak bola bisa pake body apa saja, koq Cuma saja dgn budget 10 juta tentunya pilihannya terbatas, dan kalo memang spesifik utk sepak bola bisa ambil kamera apsc dan lensa seken seperti eos 7d dan lensa 70-300mm Atau bisa juga beli yng baru seri 1200d atau 1500d dgn lensa kit 55-250mm atau 70-300mm. Dan keuntungan pakai kamera apsc utk motret sport adalah jangkauan lensa menjadi bertambah karena adanya crop-factor 1.6x (canon) misalnya pakai lensa 70-300mm dikalikan 1.6 mka jangkauannya akan menjadi 112-480mm. Semoga terbantu.
Utk motret sport bukaannya sebaiknya pakai bukaan terbesar yg ada pada lensa ( 70300 seingat sy f/4.5 kalo gak salah) supaya bisa mendapatkan background blur antara subjek dan background. Dari segi kelas, 60d jauh lebih bagus fitur-fiturnya dan lensa 70300 pun bagus kualitasnya terutama utk pemotretan dalam kondisi yang terang, dan karena bukaanyan/aperture yang tidak besar maka utk motret dalam kondisi lowlight ( indoor atau malam hari ) tidak akan maksimal, apalagi 1200d dan 60d kemampuan isonya tidak terlalu tinggi, sehingga harus kontrol/mengurangi nilai shutter speed ( jangan terlalu tinggi ).
diedit perlu atau tidak? bisa iya dan bisa juga gak perlu utk pemotretan format jpeg ( terutama bila pakai setingan picture style tertentu) menurut sy gak perlu, dan andaipun diedit sebatas edit ringan saja ( koreksi saturasi warna atau temperatur warna ) Namun kalo pakai format raw tentunya kita bisa edit secara maksimal, kreana file raw menyimpan banyak data warna maupun detail lainnya yg bisa dikeluarkan secara maksimal melalui prosess edit di komputer.
Kamera 550d dan lensa 75300 bisa utk sepak bola, terutama utk pemotretan outdoor keadaan yg terang. Namun kelemahan lensa 75300 yaitu ketika motret sore, malam dan indoor, Lensa tsb bukaan terbesarnya (kalo gak salah) f/3.5 atau f/4 dan merupakan lensa dgn aperture variabel yg otomatis akan berubah ketika di zoom in ke posisi 300mm, sehingga harus menggunakan ISO yg tinggi ketika motret di sore/malam hari. Utk kondisi yg sangat terang (siang hari) bisa gunakan settingan mode Tv, set shutter speed 1/500 dan ISO 100 ( bila kondisi mendung atau menjelang sore bisa naikan ISO secara bertahap ke 400 dan seterusnya ) Namun klo kondisi cahaya mulai meredup ( sore hari/maghrib) bisa ganti settingan pakai mode Av dan set aperture ke bukaan terbesar ( f/3.5 atau 4) dan ISO bisa start dari 400 ( kalau masih gelap naikkan ISO secara bertahap ). Semoga terbantu.
@@bodelicious4398 terimakasih pak dangat membantu , dan maaf ijin bertanya lagi , lensa ini kelemahannya di sore , malam dan indoor sedangkan itu malah jam kerja saya , jadi saran yg bagus untuk pengganti lensa nya pilih yg ukutan brapa ya pak ,
@@nandarrusyadi8502 Mau nanya banyak juga monggo aja mas, ( namun maaf suka slow respons) Saran sy upgrade lensanya dulu, karena untuk memotret di kondisi lowlight ( sore, malam, dan indoor) akan membutuhkan bukaan yang besar ( lensa dgn aperture f/2.8 kebawah) dan dengan menggunakan bukaan besar maka akan banyak cahaya yang masuk/terekam oleh sensor kamera sehingga hal ini juga bisa mengurangi penggunaan ISO yang terlalu tinggi yang dapat menghasilkan grainy/noise yang terlalu kuat. Hal ini tentunya juga terganntung dgn budget kita, karena tentunya lensa fast lens ( Lensa bukaan besar) harganya cukup mahal, namun tentunya klo memang lebih sering motret di kondisi lowlight ( sore/malam hari) tentunya tidak akan menyesal bila kita invest pada lensa fast lens. sy sarankan sebaiknya pilih lensa 70-200 f/2.8 ( baru ataupun seken juga oke saja...canon, sigma, tamron semua sama bagusnya) karena lensa tsb sangat serba guna utk bermaacam jenis pemotretan ( bukan hanya utk sport saja). dan knpa sy sarankan pilih 70-200 bukannya yg lebih panjang sperti 150-600mm, karena 150-600mm kurang fleksibel dari segi jangkauan dan juga tidak termasuk dalam kategori fast lens, ( kalo mau motret badminton ato futsal lensa 150-600mm terlalu panjang ), sedangkan lensa 70200 f/2.8 dengan bodi 550d jangkauannya menjadi 112-320mm karena faktor pengali 1.6x ( Apsc). Semoga bermanfaat.
@@bodelicious4398 bermanfaat sekali pak masukannya , berarti saya upgrade ke 70-200 saja ya pak yg bisa dipakai segala medan job . untuk setingannya di TV atau AV saja ya pak
Utk foto bola uk jangkauan maksimal tentunya pakai 150-600mm, Namun kalo sering foto dalam kondisi lowlight akan lebih bagus dgn lensa cepat ( bukaan besar seperti f/2.8 ) seperti 70-200mm, dan juga lebih fleksibel bisa utk motret sport seperti futsal ( indoor).
Secara spek m100 bisa dipakai utk sepakbola, tapi sy tidak rekomendasikan camera ini utk motret sepak bola, karena kamera ini tidak ada viewfinder, dan memotret sport melalui lcd kamera dgn menggunakan lensa tele menurut sy sangat tidak nyaman. Bukannya tidak bisa utk sport yah, tapi sayang mata kita mas bisa juling karena beda rasanya memotret dgn satu mata melalui viewfinder dan dgn 2 mata melalui lcd. Semoga terbantu.
Utk harga tentunya kita bisa berpatokan juga dgn harga pasaran ( kompetitor) dan disesuaikan dgn kualitas foto kita juga tentunya. Menurut sy ada dua faktor yg bisa mempengaruhi klien, yaitu hasil foto dan peralatan yg kita pakai. Kalo hasil foto kita bagus tentunya klien gak akan peduli dgn peralatan yg kita pakai. Utk menentukan harga ( bila masih baru mulai) mungkin bisa tawarkan diskon atau sedikit lebih murah dari harga pasaran, Hal ini utk membangun “nama" dulu, supaya org kenal dulu dgn kita ( terutama kalo kita memang baru pertama kali dapat job motret bola) , dan bila mreka juga puas dgn hasilnya, maka secara perlahan kita bisa menaikan harga sesuai dgn harga pasaran.
Saya biasa pake M size L sutter jika pagi atau siang sore 1000/1250 agar lebih freeze F 6.5 iso mulai 250 atau tergantung cuaca makin sore sutter turun iso makin naik 😁😁 kalo punya lensa 200mm 2.8 bisa terpakai pas makin sore
Secara umum spek 60d 600d 650d sama persis, Cuma perbedaan yg menonjol yaitu sensornya 650d digic 5 (60 dan 600 digic 4) karena 650 kamera generasi baru. Namun kalo utk sport sy lebih rekomen 60d (kelasnya diatas 600 dan 650) krna 60d shutter speednya 1/8000 detik ( 600 dan 650 cuma 1/4000 detik) Dan lensa 70200 f/4 juga ketajamannya bagus. Dan bila dipasang di ketiga kamera tsb jangkauannya menjelma jadi 112-320mm karena crop factor 1.6x. Semoga terbantu.
@@ragilsetiawan3214 Untuk kamera fuji xa3 sy tidak rekomendasikan utk foto sport, krna kamera tsb type rangfinder tanpa viewfinder. Memotret sport melalui lcd dgn menggunakan lensa tele sangatlah tidak nyaman dan sangat susah utk mengejar pergerakan subjek bergerak melalui lcd kamera. Secara spek, xa3 memang bisa juga utk motret sport, tapi saran sy jangan mas, kasian mata kita bisa juling karena pusing ngeker lewat lcd.
Bermanfaat om ijin bertanya. Untuk body canon 100d dan lensa 55 250 mm is ii, settingan yang pas untuk outdoor bagimana yah. Baik untuk sport maupun potrait..🙏🙏
Lensa 55250 sangat bagus performanya terutama utk motret outdoor ( dalam kondisi matahari terang/terik). Untuk motret sport dan portraiture di outdoor bisa pakai mode Av, dan set aperture ke bukaan terbesar (f/4 ) dan ISO diset saja ke posisi auto.
Maksudnya style secara komposisi, yah? Klo secara komposisi bisa vertikal dan horisontal, namun secara pribadi sy lebih pilih komposisi horisontal karena lebih luas area pandangnya.
@@tofa8996 klo sy pakai yg standard saja. Terutama klo motretnya pakai format Raw, untuk proses editing lebih fleksibel sebaiknya pakai standard saja. Tapi klo mau cepat tanpa edit lagi, motret pake format Jpeg bisa pakai picture profile natural, dll.
Canon 600d dan lensa 18200 bisa dipakai buat foto sport. Utk motret badminton (indoor) tentunya pencahayaannya cukup minim (lowlight), maka dari itu gunakan bukaan/aperture terbesar (f/3.5) dan ISO tinggi ( saran sy set ISO ke auto saja supaya gak repot ). Semoga bermanfaat.
Lensa 70200 f/2.8 bagus buat motret bola, terutama klo motretnya pas kondisi low light ( main di sore hari ato malam dgn pencahayaan lampu sorot) dgn f/2.8 akan membantu sekali mendapatkan cahaya yg banyak masuk ke sensor kamera. Cuma saja jangkauan 70200 ada kekurangannya, yaitu klo utk jarak subjek yg terlalu jauh akan terasa kurang maksimal.
Utk lensa 70300 f/4-5.6 tidak termasuk sbg fast lens (lensa cepat), untuk itu sy sarankan gunakan settingan manual, speed 1/300 (sesuai dgn rumus 1/panjang focal lenght lensa) bisa naikan lagi tapi jgn terlalu tinggi, Aperture gunakan f/4 dan otomatis akan berubah jadi 5.6 ketika di zoom in ke 200mm keatas (karena 70300 adalah lensa dgn variabel aperture) dan set ISO ke 1600 (kemungkinan bisa sampai 6400 utk bisa mendapatkan shutter speed 1/300 keatas) namun bila cahaya lampu cukup terang bisa turunkan ke ISO 3200. Semoga terbantu.
Menurut sy pribadi m50 dan a6000 sama bagusnya utk sport, Dari segi spek menurut sy hampir sama, jumlah fps yg sama, megapixel yg sama, kecepatan AF yg sama, dll. Namun menurut sy, sering liat org lebih pilih a6000 utk motret sport krn pilihan lensanya yg cukup banyak. Sony dgn e-mountnya lebih banyak pilihan lensanya, spt lensa 3rd party seperti tamron/sigma (dan bahkan bisa pakai lensa canon juga dgn bantuan adaptor) Sedangkan m50 dengan EF-m mount tidak banyak pilihan lensa telenya, harus dgn bantuan adaptor lens baru bisa pakai lensa seri mounting EF. Dan pendapat sy pribadi, kalo memang sebelumnya sudah punya camera dan lensa canon maka bisa pilih eos m50 (tinggal beli adaptor saja), Namun klo memang baru mau beli kamera, sy akan pilih a6000 karena pilihan lensanya cukup banyak dan fleksibel.
Utk cara gampang motret sport pake 60d bisa pakai 2 mode: 1. motret sport outdoor di siang hari bisa pakai mode Tv (shutter priority), set shutter speed mulai dari 1/200 detik keatas, dan set iso ke auto saja. 2. Utk motret sport di sore hari (menuju maghrib) bisa pakai mode Av, set aperture ke bukaan terbesar (f/4 pada lensa 70300mm), dan set iso nya ke auto. Jangan lupa mode autofocus nya (AF) di set ke mode servo/ai servo.
Om, Bode,,, pliss donk buat seting Nikon D7500, untuk pemotretan sport..🙏☺️
@@yudiantoyahya5840 insyaallah kalo dapat unit pinjaman d7500 sy buatkan videonya 👍🏻👍🏻, namun secara umum settingan utk sport pada video² yg ada di channel ini berlaku utk semua type dan merek dslr maupun mirrorless yg ada.
Trimaksih Ilmunya Bang, Saya Pemula
Semoga bermanfaat.
@@bodelicious4398 sangat bermamfaat bang untuk pemula seperti kami
@@bambangsabir2920 Alhamdulillah 🙏🏻
Mksh om tutorial nyaa
Semoga bermanfaat
Terimakasih om sukses selalu
Sama², dan Tks banyak 👍🏻👍🏻
Klo untuk poto moment futsal di malam hari om ......mohon tutorial nya om 🙏
Utk motret futsal di malam hari sementara bisa nonton tutorialnya di 2 video ini:
th-cam.com/video/AvgIz155CyY/w-d-xo.html
th-cam.com/video/RytC441VgJU/w-d-xo.html
Video motret futsal belum sy buat, tapi nanti akan sy buatkan videonya.
om tolong kasih tip setingan di canon eos m50 cm pakai lensa kit buat ambil foto badminton di gor/indoor.. terima kasih
Utk indoor sport bisa pakai mode M ( manual ), set aperture ke bukaan terbesar ( angka kecil) biasanya lensa kit sekitar f/4.5-5.6.
Set shutter ke ¹/500 detik s/d ¹/800 detik
Iso set saja ke auto ( sy sarankan pakai auto, kraena sy gak tau seberapa lowlight indoornya )
@@bodelicious4398 terima kasih om
@@ekosriyamto6261 semoga teebantu.
Sangat" Membantu makasih banyak atas penjelasannya👍
Sama-sama.
Ini yang lebih mudah di pahami untuk pemula.....terima kasih bang...
Sama-sama.. semoga terbantu.
Keren
Om mau tanya apakah pakai sony a6000 lensa sony 55 - 210 rekomendet untuk foto sport
Secara kualitas 55210mm cukup bagus terutama bagi yg baru mulai utk motret sport,
Namun utk motret sport ( terutama kalo sudah serius ) tentunya akan lebih baik kalo pakai yang lebih bagus kualitasnya seperti sony 70200 f/2.8, 100400mm, 200600mm atau yg lebih murah yaitu 150600 ( sigma )
@@bodelicious4398 ok mo terimakasih
Terimakasih om penjelasannya sangat bermanfaat
Semoga terbantu 🙏🏻
Pk.. klo settingnya eos.m3 gmn.mohon petunjuk..makasih sebelumnya..
Paki eos m3 dalam kondisi cahaya terang ( pagi, siang, sore ) bisa pakai mode Tv, set shutter speed di ¹/500 sd ¹/800 detik, dan set iso ke auto ( aperture akan ditentukan oleh kamera ).
Keren BG .salam dari Aceh ya🙏🙏
Alaikuumsalaaam, salam kenal dan Tks banyak 🙏🏻
Saya pakai canon eos 60d lensa tele sigma 70-200mm f2,8 supaya hasilnya lebih bagus settinganya gimana ya bang, terus editing gambarnya juga pakai aplikasi apa, terima kasih
Motretnya dalam kondisi seperti apa? kondisi terang atau lowlight?
lensa 70200 tentunya sangat bermanfaat utk motret di segala kondisi, paling mudah bisa pakai settingan mode Av atau Tv dalam kondisi terang, dan pada kondisi lowlight seperti indoor dan malam hari pakai mode Tv.
di channel ini sy banyak video penjelasan tentang berbagai mode dan settingan pemotretan secara detail.
untuk editting gambar tentunya banyak dan juga tergantung selera dan kenyamanan setiap fotografer, dan yang cukup mudah dan lengkap fiturnya adalah lightroom.
@@bodelicious4398 saya pemula buat moto bola bang, saya moto sekitar jam 4-magrib, hasilnya tidak terlalu bagus, malah banyak blur nya bang, jadi bagusnya pakai settingan Yang mana ya, terima kasih banyak bang
@@Chaidar.channel2514 jam 4 sore terkadang masih cukup terang, bisa pakai mode Tv, set nilai shutter di 1/500 detik - 1/800detik ( kalo matahari masih terang bisa coba pakai 1/1000 detik ) dan set iso ke auto.
@@bodelicious4398 baik bang terima kasih banyak, besok saya cba
Setelah aku menyimak komen² banyak ilmu yang aku dapat , jawabanya enak sekali ,ada penjelasanya TOP bangettt ,saskreb dulu ah hehe
Tks banyak, semoga bermanfaat 🙏🏻
@@bodelicious4398 terima kasih banyak om ,sangat membantu sekali
sangat bermanfaat makasih om
@@fikricandra54 semoga bermanfaat.
Mf klw untuk sesi bersama pake lensa apa ya yg cocok dan hasilny bagus
Utk sesi bersama tim bisa pakai lensa wide apa saja, seperti lensa kit 18-55mm, 35mm, 24-70mm dan lainnya.
Izin tanya om untuk pemula lebih baik pake 55-250 canon atau 70-300 canon usm ? Makasih 🙏
Keduanya bagus, cuma saja kedua lensa tsb ketajamannya berkurang pada posisi 250mm dan 300mm.
Bang, mending sigma 70-200 f2.8 atau canon 70-200 f2.8 buat canon 7d?
Sama saja, sigma juga bagus ( baru dan seken sama saja)
Hal ini tentunya tergantung budget kita, kalo memang bisa ambil yg canon tentunya lebih baik.
Saran sy kalo memang mau ambil yg canon 70200 pilih yg mark ii atau yg mark i tapi yang non is lebih baik.
bang kalau settingan nikon d3200, buat foto olahraga gmna bang?
Dgn nikon d3200 dalam kondisi terang ( outdoor) gunakan mode A, kemudian set nilai aperture (A) ke bukaan terbesar ( angka terkecil) dan set ISO ke auto.
@@bodelicious4398 ok bang, thanks saranya
Kalo pake nike D5200 gimana bang?
Trus kalo dipake utk potret malam?
Dibantu bang
Nikon
D5200 tetap bisa dipakai utk motret sport, namun speknya bukan utk motret sport.
Kekurangannya adalah kemampuan iso tingginya.
Secara spek memang d5200 bisa di-expand sampai 25600 ( boost ), namun kemampuan iso tinggi pada bodi Apsc ( terutama kamera generasi lama) hasilnya gak maksimal ( sepengalaman sy, yah)
Namun utk d5200 masih bisa terbantu bila pakai lensa bukaan besar seperti 70200mm f/2.8 atau 80200mm f/2.8.
@@bodelicious4398 oke terimakasih infonya bang 🙏
Maaf om seblum mau nanya klu foto pake Canon 80D untuk lensa 75-300 itu untuk sport bagus setingganx pake apa
Kalo pakai 70300 di kondisi terang ( outdoor pagi, siang dan menjelang sore ) bisa pakai mode Tv.
Set shutter ke ¹/500-¹/800 detik, dan set iso ke auto saja.
Kalau kondisi lowlight ( indoor ) bisa pakai Tv taupun manual,
Di video ini pakai settingan Av utk lensa 70300mm bisa, namun untuk mode Av sebaiknya digunakan pada kondisi cahaya yg terang.
Om ini di lapangan halim yaa, kalo om foto di sana lagi boleh ikut belajar ga om.. terimakasih
Iya betul, ini motret di lapangan halim 👍🏻👍🏻
monggo kalo mau ikutan motret
Selamat malam Om, Sy punya Canon M100 masih pemula juga. Jika ingin coba foto sport, lensa apa ya yg cukup mumpuni mamphn foto sport? Terimakasih
Lensa ef 75300mm juga bagus ( dgn adaptor )
Mau nanyak om camera Sony untuk sport yg bagus apa om A7
Pilihan di kamera sony cukup banyak, dan tentunya tergantung budget kita juga apakah mau baru atau seken sama bagusnya.
Utk semua seri a7 bisa digunakan utk sport, dan salah satunya yang bagus yaitu a7 III walaupun sudah cukup lama rilisnya namun a7 III masih cukup ampuh motret segala macam termasuk sport.
Kalo untuk metering modenya pakai yg mana ya??
Saran sy pakai Evaluative metering atau center weighted.
makasih sharing nya ya...saya beginner utk tangkap foto2 kayak gini...moga mendapat manfaat dr video tutorial dari anda...moga sentiasa allah mudahkan urusan anda
Amin yaa rabil alamiin...semoga bermanfaat dan terima kasih atas doa dan dukungannya 🙏🏻
Om kalo camera Sony h300 buat foto olah raga jogging Ama bulu tangkis gmna om
Sony h300 termasuk jenis bridge camera, sy belum pernah coba kamera ini buat sport,
Utk motret sport ringan seperti jogging menurut sy masih sanggup, namun kraena kamera ini gak ada viewfindernya akan repot utk motret sport yg gerakannya sangat aktif speerti badminton ( bukannya gak bisa, cuman kasian mata kita bisa juling motret sport melalui lcd kamera )
Dan juga kualitas lensa zoom pada kamera bridge umumnya kurang baik, terutama ketika kita zoom in.
Bang posisi saat moto bola lebih baik di sebelah mana
Tergantung pakai lensanya apa,
Kalo 70200 bisa di sisi tengah lapangan, msih bisa manjangkau ke dua sisi gawang.
Atau bisa juga dari sisi pojok ( corner kick), wajah para pemain bisa dapat lebih frontal,
Kalo dari pojok pakai 70200 jangkauannya paling hanya sampai tengah lapangan, tapi kalo pakai 600mm akan lebih bagus lagi.
@@bodelicious4398 kalau pakai 70 - 300 sisi pojok bisa lebih bagus ya bang
@@andyeka240 iya bisa juga pakai 70300 dari sisi pojok, kreana arus pemain ketika serangan balik akan lebih jelas terlihat ekspresi mukanya pas difoto.
@@bodelicious4398 oke bang makasih infonya
Kalau buat minisoccer pke lensa apa om?
Mini soccer pakai 70200 cukup, terutama kalau pakai bodi Apsc tentunya jangkauannya sangat nyaman.
Om rekomen kamera buat sport foto mending canon apa nikon minta saranya
Canon dan nikon sama bagusnya,
Pilihan merek kamera adalah hal yg subjektif, kembali kpd kecocokan rasa dari fotografer.
Masing² merek punya kelebihan dan kekurangan.
Baik banget sama ilmu nya ni pakkk👍👍
Semoga terbantu 🙏🏻
Assalamualaikum om settingan buat kamera Nikon D3100 dong 🙏
Alaikuumsalaam... secara khusus utk kamera nikon saat ini sy belum bisa kasih review langsung kreana sy tidak unitnya,
Untuk settingan sama saja sperti kamera lainnya yg sy berikan pada video² di channel ini ( canon, sony, dan lainnya ).
Namun kalo ada kesempatan nanti sy akan coba bikin video dgn kamera nikon.
Bang saya punya 6D Mark II. Rencana saya mau beli 70200 2.8 non is. Berhubung saya tangan nya susah anteng apakah hasil foto nya tidak blur?
Supaya tidak blur (camera shake) gunakan nilai shutter speed MINIMAL 1/panjang focal lenght lensa yg kita gunakan.
Misalnya kita pakai lensa 50mm, maka minimum shutter speednya adalah 1/50 detik (bahkan harus lebih, seperti 1/60, 1/100, dan seterusnya)
Sama halnya lensa 70200 (termasuk yang non IS) maka gunakan shutter speed diatas 1/200 detik keatas utk menghindari kamera shake (goyang)
Karena semakin panjang focal lenght lensa maka risiko shake pada kamera semakin besar.
Semoga terbantu
Bismillah, om untuk pemula foto sport, rekomendasi kamera dan lensa yg harga trjngkau om
Utk motret sport bisa pakai mirrorles atopun dslr, dan juga tergantung budget ( baru dan seken sama saja ) dan pilih yang auto fokusnya responsif/cepat
Kalo dslr bisa pakai seperti canon eos 7d ( seken ) sekitar 4-6 juta dan lensanya 70-300mm atau 70-200mm.
@@bodelicious4398 terima kasih om, untuk lensa, merk apa yg bagus om,
@@bodelicious4398 lensa low budget
@@indralukman9275 Untuk pemula, lensa entry level seperti 75-300mm kalo gak salah harganya dibawah 5jt.
@@bodelicious4398 om, apakah lensa nya hrus pake yg f2,8? Bisa gak pake f4, terus beda nya dmna, mhon bantu om
Bang mau tanya untuk foto sport football low light dengan gear 1D Mark iii lens 70-200 f.2.8 dengan ISO 1D Mark iii hanya ISO cuma 3200 s/d H+, noisnya aman nda bang ??
@@lensagraphymakassar 1d mark iii seingat sy bukan full frame tapi juga diatasnya apsc,
Utk sport masih terbilang bagus dan juga high isonya masih bagus mengingat megapikselnya yg rendah sehingga kontrol noise cukup prima terutama utk motret dalam kondisi lowlight.
om mau tanya, untuk video record pemain bola ny pake apa ?
Sy record pakai acsoon
Om izin tanya.. 550d pake 55-250stm sudah bisa kah buat lapangan.. liat video om ko enak banget ambil potonya ko saya susah
Bisa banget 👍🏻👍🏻 550d dengan crop sensor bikin jangkauan lensa 1.6x lebih panjang
55250 sangat bagus terutama utk motret dalam kondisi terang ( pagi, siang, sore ) namun tentunya ketajamannya berkurang pada posisi 250mm,
dan juga karena aperturenya yang variabel maka harus menaikan iso yg sangat tinggi kalo motret dalam kondisi minim cahaya.
Buat lokasi enaknya dimana ya bang posisi kita nya?
Kalau pakai 70200 saran sy motret dari sisi tengah lapangan.
Kalau pakai 300mm lebih atau misalnya 150-600mm bisa juga motret dari sisi sudut lapangan.
Om saya mau tanya, lebih baik ambil 7D mark II, 5D mark II atau nikon d7200 ya?
Selama ini banyak pakai lensa canon ato nikon?
Hal ini juga jadi pertimbangan ekosistem lensanya.
Kalo sudah pakai canon maka sebaiknya pilih 7d atau 5d
Bakalan sering motret malam atau tidak?
7d ii af nya menurut sy lebih bagus dari 5d ii, tapi kalo sering motret malaam maka 5d ii lebih bagus kraena sensornya full frame yg bisa lebih banyak menerima cahaya dibandingkan dgn 7d ii yg sensornya lebih kecil, namun secara spek 5d ii bukan utk kamera sport karena banyak fiturnya yg kurang mendukung, terutama af nya
Utk kamera d7200 juga bagus fps nya kalo gak salah bisa sampai 6 fps dan kemampuan isonya cukup tinggi.
Terima kasih om. Sebelumnya saya pakai kedua brand ini yg entek level namun hanya untuk foto pre wedding dan wedding. Sesekali sport namun lensanya masih pinjam.
Saat ini ada rejeki dan mau fokus ke fotografi sport.
Berarti 7D Mark II dan d7200 kurang lebih rekomen ya om untuk sport?
@@muhfajarramadhan3763 iya, namun pendapat sy tersebut subjektif yah berdasarkan pengalaman pribadi, karena bisa saja ada pendapat berbeda dari pengguna lain karena tentunya pengalaman dan kecocokan setiap orang pasti akan berbeda.
Om kalo lensa canon 70-200 f4 non is masih cocok ga buat moto bola
70200 f/4 tentu bisa dong 👍🏻👍🏻
Cuma saja dgn aperture f/4 tentunya sangat maksimal hasilnya utk motret di kondisi cahaya yang sangat terang ( pagi siang dan sore sebelum maghrib masih oke)
Namun kalo motret sport di malam hari ( lowlight) dan indoor sport tentunya agak berat sehingga harus pakai iso yg cukup tinggi.
Jangkauan 70200 menurut sy sangat nyaman utk motret bola, dan tentunya pasti jangkauannya kalah dgn lensa 300mm keatas, hanya saja kita masih bisa berpindah posisi utk dapat angle yg lebih banyak.
Foto2nya bagus2, klo boleh th menggunakan tele berapa kok zoomnya ok banget
Foto-foto di video ini sy pakai 70-200mm dan 200-600mm.
@@bodelicious4398 klo harga 70 - 200 dan 200 - 600 kisaran BRP?
@@abdmujib7409 klo 200600 harganya masih dibawah 30 jt
Dan 70200 sekitar 15-17 jt (seken)
Bang rekomendasi kamera DSLR buat foto Sport
Kalo utk motret sport, dslr merek canon sy rekomen 7d atau 7d II, terutama karena faktor cropnya 1.6x dan kecepatan autofocusnya yang cepat.
Pakai tehnik aperture priority kita tdk perlu seting sped priority gitu om?
Pakai A priority tentunya nilai shutter akan diatur secara otomatis oleh kamera, dan juga sebaliknya bila pakai S priority nilai aperture akan ditentukan oleh kamera.
Pakai A priority bagus dipakai bila kondisi cahaya matahari yg sangat terang dan nilai shutter yg diberikan pun akan sangat tinggi,
Namun minusnya settingan A priority yaitu kalau kondisi cahaya meredup maka nilai shutter yg diberikan tidak begitu tinggi ( kemungkinan akan terjadi motion blur ) maka sebaiknya bisa beralih ganti mode ke mode S priority dan gunakan/pilih nilai shutter yang tinggi ( misalnya ¹/800 detik ) dan kamera secara otomatis akan memberikan nilai apertur yang besar.
Ok
Boleh Request seputar foto close up yg bokeh2 sama wedding om? , lensa punya sy 18-105 mm
@@ChannelKampoeng01R dalam waktu dekat insyaallah sy akan buat konten portraiture ( close up ) dgn menggunakan beberapa lensa ( termasuk dgn lensa kit )
Ok makasi sebelumnya om🙏🙏🙏
aplikasi untuk Hp untuk pengeditan foto bola apa yang bagus om?
Saya ingin terjun di dunia foto sport bola om.
Kebetulam kamera saya nikon D750.
Dan saya ad dana cukup kira2 enak nya pakai lensa tele brp ya ? 70-200 atau yg brp om ?
Kalo sy pribadi akan rekomen pilih 70200 f/2.8, karena lensa ini seba guna juga utk pemotretan yg lain,
Namun tentunya ini tergantung dgn kebutuhan, apakah sering motret di kondisi terang ( outdoor pagi, siang dan sore ) dan bila speerti itu lensa seperti 100-400 atau 150-600 tentunya sangat bagus ( terutama utk bisnis sport foto )
Sedangkan lensa 70200 dari segi jangkauan terbilang kurang (untuk lapangan besar ), namun bisa diatasi dengan memilih spot motret yang strategis dan juga berpindah ( mencari spot yg lain )
Dan juga lensa 70200 f/2.8 sangat berguna ketika kita motret dalam kondisi lowlight seperti motret indoor sport .
Om mau tanya klo buat liga tarkam 55-250 is msih bisa kejangkau ga ya?pngn yg canon 75-300 katanya rawan shake tp jangkauan nya lebih leluasa ampe 300mm.saran nya om?
Pakai bodynya seri apa?
55250 dan 75300 secara jangkauan cukup memadai, rawan shake karena shutter yg digunakan terlalu rendah, bahkan lensa lensa dengan fitur IS pun risiko shake tetap tinggi juga.
Jadi gunakan shutter diatas dari 1/250 detik untuk lensa 250mm, dan 1/300 detik keatas untuk lensa 300mm.
Dann misalnya pakai body sensor Apsc maka harus dikalikan 1.6, misalnya lensa 55250mm maka 250mm X 1.6 = 400
maka nilai shutter MINIMUM yg harus digunakan adalah 1/400 detik ( lebih tinggi lebih baik )
Harus sy ingatkan, lensa 55250 dan 75300 adalah lensa aperture yg tidak besar, dan sangat baik bila digunakan pada kondisi cahaya yang terang seperti di pagi, siang, dan sore.
Dan secara kualitas ( terutama ketajamannya ) kedua lensa ini akan sedikit berkurang pada posisi focal length terpanjangnya.
Coba kamera Nikon d5500 bang ,gimana settingnya
Bang saya pake lensa nikkor 70 300 vr ED dan Camera nikon d5200 . Tips settingannya dong bang. Kenapa pas saya motret hasil nya ng blur semua
Waktu motretnya siang atau sore/malam? lokasi motretnya Outdoor atau indoor?
Klo motret siang (matahari terik) di kamera nikon bisa gunakan mode S, utk menghindari blur/ kamera shake gunakan speed 1/300 keatas ( set nilai shutter speed sesuai dgn panjang focal legth yg dipakai, misalnya zoom in ke 300mm berarti set shutter speed di 1/300, dan seterusnya ),
utk iso bisa gunakan iso 100 (bila kondisi cahaya terang sekali) atau bisa set iso di auto (bila kondisi cahaya berubah-ubah)
Jika motretnya indoor (minim pencahayaan) gunakan mode A, dan set aperture ke bukaan terbesar lensa ( seingat sy nikkor 70-300 bukaan terbesarnya f/4.5 ) dan set ke high iso (utk lebih amannya pada d5200, iso set ke auto) dgn menggunakan high iso secara otomatis akan dapat shutter speed yang tinggi juga, sehingga dapat menghindari resiko blur.
Dan hal penting lainnya yaitu Auto focus jangan lupa diset ke mode AF-C (continuous), krn banyak yg sering kelupaan settingan AF nya gak sesuai, masih pada posisi AF-S (single) sehingga foto olahraga subjeknya blur semua.
@@bodelicious4398Auto subscibe😁
Makasih bang atas ilmu nya. Nanti saya coba🙏
@@mukhamadzagichun8290 Terima kasih banyak 🙏🏻
Semoga bermanfaat dan semoga sukses foto sportnya 👍🏻👍🏻
Itu pake body canon apa om ?
Di video ini sy pakai dua bodi kamera, yaitu canon eos m 6 ii dan sony a7 r iii
Sangat bermanfaat, lanjutkan om semangat terus
Tks banyak 🙏🏻
Izin bertanya semoga dijawab sama omnya. Saya ada nikon D3200 dengan lensa tamron 70-300mm f5.6 ingin coba buka jasa foto shoot sport, jangkauan lapangan minisoccer kira kira cukup mumpuni untuk kebutuhan dilapangan atau tidak ya?
Dan juga saya ingin menanyakan perihal software pengeditan foto yang begitu banyak, menggunakan software apa?
Secara spek nikon 3200 menurut sy sangat bagus utk kamera kelas entry level, terutama kemampuan isonya yang cukup tinggi, dan juga sudah ada fitur focus tracking yang sangat nyaman utk motret sport.
dan lensa 70300 pun demikian, sasngat bagus jangkauannya, namun tentunya lensa ini tidak maksimal utk pemotretan dalam kondisi lowlight ( indoor dan malam hari ), karena bukaannya yang tidak besar, sehingga lensa ini sangat bagus utk motret pada kondisi terang benderang di pagi, siang dan menjelang sore ( sebelum maghrib )
Utk software tentunya banyak pilihan dan tergantung selera,
sy pribadi pakai lightroom dan juga photoscape ( gratis, gampang dan juga lumayan bagus )
Untuk bisnis foto sport 3200 dan 70300 pun cukup memadai, namun tentunya dari segi kualitas ketajaman 70300 tidak sempurna ( biasanya ketajaman maksimalnya ada di sekitar 200mm ato 250mm ) dan kalo ada budget utk di upgrade, saran sy utamakan upgrade lensa dulu yang bagus seperti 70200 f/2.8 karena lensa ini sangat berguna utk segala jenis pemotretan, termasuk sport.
Om mau tnya lagi, ini mau mulai fotosport, dan mau beli kamera, canon 80d dan 7d, mana yg bgus om untuk foto sport?
Dari segi fitur dan spek tentunya 80d lebih unggul, terutama kraena 80d kemampuan iso native nya bisa sampai 16000 ( 7d cuma 6400 ) dan ini tentunya akan berguna kalo motret dalam kondisi lowlight,
80d mp nya juga lebih tinggi dari 7d,
Af points 80d sebanyak 45 titik ( 7d cuma 19 ),
Namun 7d fpsnya lebih unggul 8fps ( 80d cuma 7fps )
Buat sy pribadi keduanya bagus, sy pakai 7d selama 7 tahun performanya sangat bagus utk sport,
Dan saran sy pertimbangkan juga 7d ii, karena secara spek 7dii masih lebih unggul dari 80d, hanya saja semua seri 7d layarnya fix gak bisa tilt dan rotasi.
@@bodelicious4398 jadi om, untuk moto sepak bola ,mini soccer, kalau malam hari mana yg bagus hasil nya om? 7d mk ii atau 80d? Kalau kita pake lensa 70-200 f2,8
@@indralukman9275 kalo utk motret di malam hari/lowlight tentunya kamera sensor full frame akan jauh lebih baik karena sensornya yg lebih besar dan mampu menangkap cahaya lebih banyak dibandingkan dgn kamera sensor Apsc,
secara spek, kamera 7d ii dan 80d hampir sama ( sensor Apsc ), dan buat sy pribadi 7d ii masih sedikit lebih lebih dari 80d,
Namun keduanya tetap bisa utk motret di malam hari, hanya saja harus disiasati dgn cara mengontrol nilai shutter jangan terlalu tinggi/cepat.
@@bodelicious4398 terima kasih bnyak om, masih banyak prtanyaan sih om, tpi saya msih bingung 80d atau 7d, karna budget emg masih low hehe
@@indralukman9275 yang penting dicoba langsung kameranya...karena untuk pilihan terbaik semua tentunya tergantung dgn kenyamanan kita 👍🏻👍🏻
Bang minta sarab untuk setingan buat canon 7D mark II lensa 70-300 yg pas buat foto bola gimana??
Dgn lensa 70300 gunakan manual setting (Mode M)
speed set mulai dari 1/300 detik ( rumus 1/panjang focal lenght lensa) bisa naikkan shutter speed tapi secara bertahap (Mengingat keterbatasan aperture lensa 70300 hanya pada f/4-5.6)
Aperture set ke f/4 , (utk mendapatkan ruang tajam yg dangkal/ alias bokeh)
dan otomatis akan berubah menjadi 5.6 ketika di zoom in di posisi 200mm hingga 300mm. ( 70300 adalah lensa dgn variable aperture)
dan nila menggunakan f/4 (terbesar pada lensa) maka speed yg sesuai bisa sekitar 1/300 detik hingga 1/1000detik (perhatijkan meter bar jangan sampai over exposed, dan bila 1/300 detik hasil foto terlalu terang, maka naikkan shutter speed lebih tinggi sampai mendapatkan exposure yg sesuai (seimbang)
Utk nilai ISO tergantung pada kondisi pencahayaan, klo motret outdoor siang hari (cuaca terang) bisa gunakan ISO 100,
Namun klo cuaca mendung naikkan ISO secara bertahap (jangan terlalu tinggi/sesuai kebutuhan) utk menghindari noise yg tinggi pada foto.
Semoga bermanfaat.
*Note:
Jangan takut dgn penggunaan ISO tinggi (terutama dalam kondisi low light/ minim cahaya) karena noise/grainy dalam foto sport itu adalah sesuatu yg wajar, berbeda dengan ketika kita memotret landscape ataupun portraiture yg membutuhkan ISO rendah.
@@bodelicious4398 siyaap terimakasih suhu pencerahannya 🙏🙏
Rencana saya mau beli lensa Tamron AFS F 2.8 itu bisa gak kalo suatu hari saya ganti pake kamera Full frame.? Apa masih bisa cepat AutonFokus nya?
Sy gak hapal seri taamron yang afs apakah buat full frame atau bukan, tapi seharusnya seri 70200 umumnya khusus full frame.
Dan umumnya fitur kecepatan auto fokus juga ada pada bodi kamera bukan hanya pada lensa saja,
Jadinya tidak akan ada masalah.
@@bodelicious4398 berarti lensa AFS itu bisa juga digunakan di body Full Frame ya bang.?
@@hndproject7721 iya, bisa.
Bang Saya rencana mau beli Cannon EOS 5Dsr+Lensa 70-200 F2.8, apakah udah cukup buat masuk dunia sport potography?makasih sebelumnya kalo dijawab
5d sr bisa juga utk sport, namun tentunya secara spek lebih banyak yg pakai kamera ini utk motret landscape dan portraiture,
Dan 5dsr kekurangannya adalh kemampuan isonya terutama pada kondisi lowlight, dan 5d sr sangat bagus bila dipakai utk motret pada kondisi cahaya yg berlebih.
@@bodelicious4398 oiya bang makasih Penjelasan Ilmu nya,Kalo begitu abang bisa rekomendasi Kamera yang cocok buat di sport dengat bazet yang sama?bazet saya 15 juta kebawah untuk body nya diluar lensa dengan catatan saya beli second, makasih bang sebelumnya
@@bodelicious4398 terus iya juga itu lensa 70-200 f2.8 udah cukup atau belum?kalo belum rekomendasi lensa apa
@@Udelmotret dgn budget 15 jt tentunya banyak pilihan kamera seken, dan setiap kamera pasti ada keunggulan fitur baik itu apsc ataupun full frame.
Kalo dari harga yg setara sy gak hafal semua harga kamera, tapi setau sy pasaran 5d iii berkisar di harga 11-13 jutaan, dan juga tergantung kebutuhan kita, apakah akan sering motret dalam kondisi terang atau dalam kondisi gelap/low light.
Karena gak semua kamera full frame speknya cocok utk sport ( menurut sy lho, yah ) dan beberapa type kamera Apsc juga bagus utk sport.
@@Udelmotret lensa 70200 f/2.8 ideal utk sport, terutama bila sering motret dalam kondisi lowlight.
Namun dari segi jangkauan di lapangan besar tentunya akan lebih nyaman kalo kita pakai jangkauan diatas 200mm, seperti lensa 100-400mm atau 150-600, namun 2 lensa tersebut kurang maksimal utk motret pada kondisi lowlight/gelap karena aperturenya yg tisak terlalu besar.
Dgn lensa 70200 dgn bodi full frame pun menurut sy sudah cukup, tapi dgn catatan spot motretnya harus berpindah karena jangkauannga yang tidak bisa mencapai ke seluruh penjuru lapangan,
Dan salah satu keunggulan dari bodi camera Apsc utk sport yaitu crop factor 1.6x sehingga lensa 70200 pada bodi kamera menjadi 112-320mm.
Bang kalau saya pake Sony a6000 lensa Canon 70-300 mm cocok ga
A6000 dgn 70300 cocok koq, terutama utk motret outdoor dan dalam kondisi pencahayaan yg terang.
Tapi mengingat 70300 bukan lensa cepat (biasanya f/4.5-5.6), pas motret lowlight ( pas mendung, maghrib, ataupun indoor) harus dikompensasikan dgn ISO yang tinggi.
Bang...sy sering kehilangan momen karena gak fokus...padahal setting fokus sudah auto....
pakai kamera dan lensa apa?
beberapa type kamera area af nya bisa kita tentukan, utk sport saran sy gunakan/pilih af area yang di bagian tengah saja utk mencegah/membatasi af berpindah fokusnya apabila ada subjek lain yg masuk kedalam frame.
@@bodelicious4398 siap Bang....sy pake Canon 750D Lensa 18-135mm...
Om budget 15jt pingin masuk ke sport fotografi, maunya kamera fullframe, enaknya pilih kamera sama lensa apa ya?
Dgn budget 15 jt menurut sy pilihannya terbatas ke kamera seken dan lensa seken, misalnya lensa canon 70200 seken dan eos 7d seken.
om mirorless bisa buat foto sport gk ya?
Yes, kamera mirrorless juga bisa utk motret sport 👍🏻👍🏻
@@bodelicious4398 yg bpak rekomendasikan dibawah 6 juta ad gk pak
Untuk lensa af apa mf om?
Sebaiknya pakai af, walaupun sampai saat inipun masih banyak fotografer sport yg pakai mf,
Namun dgn teknologi kamera dan lensa saat ini akurasi af sudah sangat baik akurasinya.
omm kalo kita mainin zoom nya .. apakah blur nya harus ikut di mainin .. atau udah otomatis ikut zoom nya
Kalo pakai AF tentunya otomatis fokus akan mengikuti sendirinya 👍🏻👍🏻
Assalamualaikum, om kalo foto bola nya malem apa perlu pake mode Av kek gini ya?
Waalaikuum salaamm.. Pakai Av biisa juga, tapi menurut sy hasilnya tidak maksimal, harus menggunakan lensa bukaan besar ( fast lens ) dan juga tergantung kondisi penerangan lapangannya,
Karena kebanyakan lapangan bola pencahayaannya gak memadai.
Utk kondisi lowlight ( malam ataupun indoor sport ) sebaiknya pakai mode manual setting, terutama kalo pakai lensa bukaan kecil harus mengandalkan penggunaan iso yg tinggi sekali.
Saya baru punya kamera nikon d3100 dan lensa tele 70-300 apakah bisa dipake foto sport?dan cocok gak buat foto sport
Bisa, dong 👍🏻👍🏻.. tapi perlu diingat bahwa d3100 specnya bukan utk motret sport, dan hasilnya paling maksimal utk motret sport dalam kondisi cahaya yg terang/outdoor ( terutama bila pakai lensa 70300 yg bukaannya gak besar)
Dan utk motret dalam kondisi lowlight masih bisa terbantu dgn menggunakan lensa cepat ( bukaan besar f/2.8 dan sebagainya ) karena d300 dgn sensor Apsc yg lebih kecil dalam menerima cahaya.
@@bodelicious4398 terimakasih sudah dijawab,dan terimakasih masukannya mudah muadahan saya bisa upgrade kamera nya,🙏 sya diakan semoga om diberikan kesehatan selal
@@rulzicH tks doanya, dan semoga terbantu.
@@bodelicious4398 iya sama sama
Om, nikon D800 / D810 recommend tidak untuk foto sport?
Menurut sy kedua kamera tsb bisa utk sport, secara spek hampir sama.
Cuma aja kemampuan fps nya gak terlalu tinggi ( 4fps dan 5 fps) namun hal tsb bukan masalah selama kita bisa mengantisipasi gerakan subjek 👍🏻👍🏻
@@bodelicious4398 kalau kedua tipe itu fps nya masih dibawah D750? sedikit membuat galau memilih karna D750 kalah di megapixel 😅
@@muhammadisha4168 betul, d750 mp nya lebih rendah dan ini sebenarnya adalah keunggulan,
Kraena kamera yang mp nya rendah, kontrol noise nya lebih bagus ketika pakai iso tinggi dibandingkan kamera yg mp nya tinggi.
Pilihan tentunya kembali kpd pribadi masing², karena masing² ada keunggulannya.
Kalo sy pribadi lebih suka d750 karena ada beberapa fitur ( bukan fitur utk sport ) yg berguna utk beberapa jenis pemotretan.
@@bodelicious4398 oh begitu, saya kira migapixel semakin tinggi, hasil potret di kondisi low light bakal lebih bagus, ternyata keunggulannya lebih bisa meredam nois, oke2 semakin yakin saya mau pilih kamera yg mana untuk foto sport, soalnya nanti rencana bakal sering ambil job foto siang sampai malam.
Kalau lensa yg cocok untuk foto bola di jam sore idealnya lensa ukuran berapa? soalnya jam tanggung antara tetap pakai lensa 600 / lensa 400
@@muhammadisha4168 iya, makanya lat saja kamera yg khusus utk sport hampir semuanya mp kecil/rendah seperti canon eos r6 dan r3 ataupun seri eos 1dx semuanya sekitar 18mp, 20mp dan 24 mp.
Utk pilihan lensa tergantung di lapangan besar atau kecil,
Kalo lapangan besar tentunya nyaman pakai jangkauan 400mm s/d 600mm, dan kalo matahari sore 15.00- 16.00 ( kalo gak mendung, yah ) biasanya iso 100-400 masih bisa, namun tentunya semakin sore ( terutama maghrib ) pakai lensa 400-600mm tentunya harus pakai iso lebih tinggi dan juga bukaan lensa² tsb adalah bukaan kecil sehingga selain menaikkan iso juga harus diimbangi dgn menurunkan shutter speed sehingga cahaya yg diterima oleh sensor bisa lebih banyak.
walaupun video ini udah lama..
karena penjelsan om nya keren..
dan om nya sangat humble..
aku subscribe om..
manatau besok bisa jadi kameramen sperti om bode nih..
🔥🔥🔥
Alhamdulillah, semoga bermanfaat... insyaallah kalo pas ketemu di jalan sy disapa, yah 🙏🏻
@@bodelicious4398 siap om...hahaha..🤭🤭
Masih galau ini pak, tolong kasih saran dong canon 5D mark ll + Lensa tele 20-700 F.4 cocok gak buat foto sport,?
Cocok juga, namun pada kondisi lowlight yang ekstrim ataupun motret di indoor dengan f/4 berisiko hasil foto yang under exposed,
mengingat juga 5d mkii iso native nya hanya 6400 ( walaupun bisa di-extend hingga 51200) dan juga sensor generasi lama ( digic4),
Saran sy sebaiknya pilih 70-200 yang f/2.8 karena tergolong sebagai fast lens dan berguna banget kalo sering motret pada kondisi lowlight.
@@bodelicious4398 aku ada canon eos m6, abang juga pake eos m6 itu yah,? kalo gak pake viewfinder enak gak bang buat foto nya,,,? kira kira harga viewfinder nya berapa yah bang,?
@@BangFiChanel99 iya betul sy pakai juga m6, dan utk motret sport harus pakai view finder,
Soalnya sangat susah motret sport melalui lcd, kasian mata kita mas bisa juling.
Utk view finder sy beli di toko online, harga sekitar 3.5-4 juta.
Mantab tutorialnya, kalau boleh share juga cara edit foto sepak bola, Om.
Siapp Tks 🙏🏻
Canon 6d bagus enggak pak kalo buat sepak bola?
Eos 6d bagus utk sport, terutama dgn sensornya yg full frame keuntungannya adalah dynamic rangenya yg tinggi terutama klo motret sport di malam hari ataupun pada kondisi low light.
Semoga terbantu
Sangat bermanfaat chanelnya, sukses terus om🔥
Tks banyak 🙏🏻
Thanks Om 😊
@@LensaLastTimeChannel semoga bermanfaat.
Hasil fotonya tajam dan warnanya bagus bgt.. setingannya apa bang?
Settingan standar saja, pas motret sore hari karena kondisi cahaya semakin redup maka sy pakai mode A ( aperture priority )
Set aperture ke bukaan paling pesar ( Lensa sy yg terbesarnya cuma f/5.6 ), speednya otomatis kamera yg tentukan, dan set Iso ke auto saja.
Semoga terbantu.
Utk mode antara Canon dan Nikon g sama, kadang2 kita sendiri yg punya Canon sempat bingung mana yang Shutter speed priority, aperture priority, dan juga av dan tv mohon penjelasannya yg bisa mudah di pahami maklum pemula, terima kasih bang. Sehat selalu
@@abdmujib7409 Untuk mode pemotretan di kamera canon memang rada nyebelin 😁 dan bisa membingungkan buat para pemula yg lagi belajar. Makanya disetiap video pasti sy akan kasih tambahan "kalo di kamera canon mode S itu mode Tv..."😁
Pada umumnya semua kamera memakai istilah P, A, S, M
( program, aperture, speed, dan manual )
Sedangkan pada kamera canon pakai kode P, Av, Tv, dan M ( program, aperture value, time value dan manual )
Pada intinya sama saja cuma perbedaan hanya pada kode Tv yang artinya sama dengan Speed pada kamera lain.
Insyaallah dalam minggu ini sy ada upload lagi video baru tentang belajar motret sepak bola, dan sy coba jelaskan lagi settingan²nya. 🙏🏻
Ass om,, saya pemula untu foto sport Bola dan running, sy pakai canon jadul 550d lensa 55-250, mohon pencerahan untuk setingannya gmnaa om,, untuk running dan bola yang low light 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Alaikuum salaam,
Canon 550d kamera favorit dan masih banyak yang pakai,
Kemampuan ISO nya dari 100 s/d 6400, dan shutter speed maksimumnya 1/400 detik, dan lensa 55250 f/4-5.6
Utk motret running dan bola, bisa gunakan semua mode, namun utk gampangnya bisa pake mode Av dan Tv
Utk motret running ( biasanya outdoor yah ), klo cuacanya terik/terang bisa pakai mode TV, set ISO ke auto saja dan set shutter speednya diatas 1/100 detik keatas,
Utk nilai shutter speed patokannya adalah 1/panjang focal lenght ( FL ) yang kita pake, misalnya pakai di posisi 50mm maka set shutter speed minimumnya adalah 1/50 detik (atau lebih) dan fl 250mm maka speednya 1/250 detik keatas. Rumus tsb utk menghindari kamera shake ( hasil foto goyang/tidak fokus )
Pada mode Tv artinya utk aperture nya kamera yg akan tentukan secara otomatis.
Sama halnya motret bola pada kondisi low light (sore hari/mendung)
Namun klo motret dalam kondisi low light sebaiknya gunakan mode Av dan pilih aperture yg terbesar ( angka kecil ) dan set ISO ke auto,
Utk lensa 55250mm adalah lensa dengan aperture variabel, bukaan terbesarnya adalah f/4 dan otomatis akan berubah menjadi f/5.6 ketika di zoom-in ke posisi 250mm
Kenapa sy sarankan motret sport pakai Av (terutama utk kondisi low light, yah ), yaitu karena keterbatasan aperture lensanya ( variable aperture ), tidak spt shutter speed yang banyak pilihannya ( 30 detik - 1/4000 detik ),
Sehingga klo kita pakai Tv misalnya kta pilih, 1/2000 detik dan ternyata kamera meminta aperturenya f/2.8 ( sedangkan lensa kita bukaan terbesarnya f/4, kurang 2 stop dari f/2.8 ) maka hasil foto kita akan menjadi gelap/under exposed ( kurang cahaya ). Maka dari itu dengan lensa 55250mm sebaiknya kita pakai mode Av ( sesuai dengan kemampuan aperture lensanya ) dan pakai aperture terbesar dan utk shutternya-pun akan otomatis ditentukan oleh kamera kita.
Dan jangan khawatir menggunakan mode Av takut tidak bisa membekukan aksi sport, karena dgn mode Av kamera cukup cerdas utk memberikan nilai shutter speed yg sesuai, dan sepengalaman sy pribadi motret bola, utk membekukan aksi ( freeze action ) dgn speed 1/250- 1/500 pun sudah bisa membekukan foto sport dengan baik.
Semoga terbantu.
@@bodelicious4398 kamera saya canon 1300D Lensa Tele 55 250mm , mau motret bola socer mini malam hari, pake mode AV juga bang? Apa ada saran lain
@@wahyudesign173 utk motret mini soccer di malam hari bisa pakai mode M (manual) dan juga mode Av (cara gampang)
Utk mode M, set aperture ke f/4 (jangan dirubah, krn akan secara otomatis berubah ke f/5.6 ketika di zoom ke 250mm),
Shutter speed set 1/250 atau 1/200 ( penjelasan nilai shutter sy jelaskan di komentar atas sebelumnya)
ISO set ke auto saja
Klo pakai mode Av, set aperture ke f/4
Shutter speed otomatis akan diatur oleh kamera.
Dan ISOnya set ke Auto.
Kalau ragu pakai mode M sebaikny pakai mode Av saja yg lebih mudah.
Semoga bermanfaat.
@@bodelicious4398 thank banget bang ilmunya.
@@wahyudesign173 sama², semoga terbantu 🙏🏻
aku pake 55-250mm hehehe suka minder sama yang panjng”
Tetap semangat 👍🏻👍🏻... panjang lensa bukan segalanya, karena yang terpenting adalah kualitas motretnya.
"it's all about man behind the gun." 👍🏻👍🏻
Sama bang sy juga pake 55-250mm.. 😁 yg penting job lancar...
@@rahmansoe betul, yg penting job lancar 👍🏻👍🏻 amiin.
Sy pemula pakai kamera canon 60 d dengan lensa tamron 70 200 untuk motret pemain bola bagusnya sy pakai mode apa ...mhon pencerahhannya suhu
Cara termudah bisa pakai mode Tv(shutter priority) terutama klo motretnya di siang hari (kondisi matahari terik) gunakan shutter speed tinggi ( 1/ 200 dtk hingga 1/1000 dtk keatas ) utk membekukan gerakan.
Klo mainnya sore ( kondisi low light, indoor, atau menjelang maghrib) bisa pakai mode Av (aperture priority),
Pilih bukaan terbesar ( 2.8 pada lensa 70200 tamron) dan set iso ke auto.
60d, 70d, 80d atau 200d ? om dr 4 plihan camera itu Kira2 mana yg bgus untuk sport fotography??
Secara spek 80d lebih unggul dari 70d dan 60d,
Dan walaupun 200d lebih baru tahun rilisnya, namun berbeda kelasnya dgn seri 80d.
200d bisa utk sport, namun 80d lebih cocok utk sport krna shutter speed lebih tinggi yaitu 1/8000 detik ( 200d cuma 1/4000 detik)
dan 80d continuous shootingnya 7 fps ( 200d cuma 5 fps).
Semoga terbantu.
Trimkasih pak dosen Camera 🙏🙏
Sy jd lbih mntap mmlih 80d mudaha2n budgetnya ckup👍👍👍
@@bodelicious4398 om body 80d di pakein Lensa tele 70 200 f2.8 bagus tidak di pakai motret mulai jam 5 sore sampai malam hari??
@@firmanpurnama6090 kamera 80d apsc utk motret sport di malam hari tentunya akan sangat terbantu dgn lensa bukaan besar speerti 70200 f/2.8,
Dgn bukaan f/2.8 pun bukan jaminan pasti akan bagus bila kondisi pemotretan malam yg terlalu ekstrim gelapnya
walaupun juga dgn bodi full frame motret dalam kondisi gelap yg ekstrim kita harus kontrol shutter janganbterlalu tinggi, terutama bila pakai kamera yg kemampuan isonya gak terlalu tinggi.
@@bodelicious4398 kalau body 750d/760d gimana bang?? Sama saja atau lebih baik 80d??
Terimakasih abangku sehat² selalu🙏🏻
Om main si satarter speed brp yg stabil untuk sport
patokan Shutter speed minimal set sama dgn panjang lensa yg dipakai.
misalnya pakai 200mm, berarti minimal shutter speed harus 1/200 detik ( lebih tinggi lebih bagus misalnya 1/300 atau 1/500 detik )
@@bodelicious4398 tp sya liat ada yg pakai 1/1000 itu gpp kang?
@@rawianggaadha7331 bisa pakai 1/1000 asalkan harus diimbangi pakai aperture yg besar juga ( misalnya f/2.8, f/3.5, atau f/4 )
lanjutkan pak ini sangat membantu
Tks, dan semoga terbantu.
Pak, rekomendasi kamera low budgad 5 jutaan..
Untuk kebutuhan wedding dan sport
Utk kamera baru budget 5 jtaan agak terbatas pilihannya,
Tapi klo kebutuhan wedding dan sport, kamera sensor apsc seken dgn harga 4.5-5 jutaan sy rekomen eos 7d (mark I) dan eos 70d.
Lensa 70-200 f4 mas cocok ,punya saya tak jual 3 jtan aja
Assalamualaikum bang
Mau bertanya, untuk memotret sport pakai camera nikon 7000 bagus ga bang dan cocok nya pakai lensa tele apa ?
Mohon jawabannya ya bang
Alaikuumsalaam,
D7000 masih bisa dipakai buat motret sport, dan sangat maksimal hasilnya utk motret di kondisi matahari yg terang.
Utk lensa tergantung kebutuhan dan juga banyak pilihan, apakah bakal sering motret di pagi/siang hari atau di kondisi lowlight /indoor?
Kalo utk bisnis foto sport bisa pakai 150-600mm ( sigma/tamron)
Dan kalo seing motret di sore/malam/indoor, sebaiknya pakai 70200mm f/2.8 karena d7000 sensornya Apsc ( sensor ukuran kecil)
ijin tanya om, canon eos m6 apa bisa buat sport fotografi ya om?
Bisa banget, eos m6 punya kemampuan af yg sangat responsif ( sy juga pakai m6 ii ) namun sasyangnya semua seri m6 gak ada view findernya dan itu sangat krusial, karena motret sport tentunya sangat sulit kalo hanya melalui lcd ( kasian mata kita bisa juling)
Dan sebaiknya pakai view finder/ EVF tambahan ( optional/ dijual terpisah ).
@@bodelicious4398 trimakasih sebelumnya atas jawabnya om. saya punya canon eos m6, dan mau coba mendalami sport foto sebagai pemula.. memanfaatkan apa yg ada dulu, mungkin untuk lensa mau coba pake 70-200
@@anaklanang6077 Iya, betul bagus speerti itu manfaatkan apa yg sudah ada dulu 👍🏻👍🏻
da lensa 70200 pilihan yg bagus karena serba guna utk motret macam-macam ( termasuk motret sport )
Om maaf klw buat pemula cocok nya pke kamera apa ya sma lenca apa klw bajet di bwah 10jt🙏🙏
buat Poto sepak bola
Sebenarnya motret sepak bola bisa pake body apa saja, koq
Cuma saja dgn budget 10 juta tentunya pilihannya terbatas, dan kalo memang spesifik utk sepak bola bisa ambil kamera apsc dan lensa seken seperti eos 7d dan lensa 70-300mm
Atau bisa juga beli yng baru seri 1200d atau 1500d dgn lensa kit 55-250mm atau 70-300mm.
Dan keuntungan pakai kamera apsc utk motret sport adalah jangkauan lensa menjadi bertambah karena adanya crop-factor 1.6x (canon) misalnya pakai lensa 70-300mm dikalikan 1.6 mka jangkauannya akan menjadi 112-480mm.
Semoga terbantu.
Om kalo body cameranya 1200d atau d60, lensa 70-300 ngaruh ga hasilnya ? Bukaannya di berapa ya ?
Utk motret sport bukaannya sebaiknya pakai bukaan terbesar yg ada pada lensa ( 70300 seingat sy f/4.5 kalo gak salah) supaya bisa mendapatkan background blur antara subjek dan background.
Dari segi kelas, 60d jauh lebih bagus fitur-fiturnya dan lensa 70300 pun bagus kualitasnya terutama utk pemotretan dalam kondisi yang terang, dan karena bukaanyan/aperture yang tidak besar maka utk motret dalam kondisi lowlight ( indoor atau malam hari ) tidak akan maksimal, apalagi 1200d dan 60d kemampuan isonya tidak terlalu tinggi, sehingga harus kontrol/mengurangi nilai shutter speed ( jangan terlalu tinggi ).
Setelah motret sepak bola diedit satu-satu dulu kah bang?
diedit perlu atau tidak? bisa iya dan bisa juga gak perlu
utk pemotretan format jpeg ( terutama bila pakai setingan picture style tertentu) menurut sy gak perlu, dan andaipun diedit sebatas edit ringan saja ( koreksi saturasi warna atau temperatur warna )
Namun kalo pakai format raw tentunya kita bisa edit secara maksimal, kreana file raw menyimpan banyak data warna maupun detail lainnya yg bisa dikeluarkan secara maksimal melalui prosess edit di komputer.
Terima kasih bang🙏🙏
Sonny a6000 dengan lensa 70-200 mm f 2.8 apa sudah cukup bagus om untuk photograpy bola, atau ada saran kamera lain om🙏
A6000 dengan 70200 menurut sy cukup dan juga bagus,
Dengan adanya crop faktor 1.5x tentunya jangkauannya menjadi lebih jauh (equal dengan 105-300mm).
@@bodelicious4398 Untuk adaptor nya pake apa ya om? kalo pake yang f/4 udah bagus kah?
@@HistoryLaporPak kalau sy pribadi saat ini pakai metabones, dan menurut sy sigma mc 11 juga bagus.
ijin bertanya om , saya baru ambil kamera 550d + canon 75-300 apakah cocok untuk foto spak bola dan boleh tau setingannya ? terimakasih
Kamera 550d dan lensa 75300 bisa utk sepak bola, terutama utk pemotretan outdoor keadaan yg terang.
Namun kelemahan lensa 75300 yaitu ketika motret sore, malam dan indoor,
Lensa tsb bukaan terbesarnya (kalo gak salah) f/3.5 atau f/4 dan merupakan lensa dgn aperture variabel yg otomatis akan berubah ketika di zoom in ke posisi 300mm, sehingga harus menggunakan ISO yg tinggi ketika motret di sore/malam hari.
Utk kondisi yg sangat terang (siang hari) bisa gunakan settingan mode Tv, set shutter speed 1/500 dan ISO 100 ( bila kondisi mendung atau menjelang sore bisa naikan ISO secara bertahap ke 400 dan seterusnya )
Namun klo kondisi cahaya mulai meredup ( sore hari/maghrib) bisa ganti settingan pakai mode Av dan set aperture ke bukaan terbesar ( f/3.5 atau 4) dan ISO bisa start dari 400 ( kalau masih gelap naikkan ISO secara bertahap ).
Semoga terbantu.
@@bodelicious4398 terimakasih pak dangat membantu , dan maaf ijin bertanya lagi , lensa ini kelemahannya di sore , malam dan indoor sedangkan itu malah jam kerja saya , jadi saran yg bagus untuk pengganti lensa nya pilih yg ukutan brapa ya pak ,
@@nandarrusyadi8502
Mau nanya banyak juga monggo aja mas,
( namun maaf suka slow respons)
Saran sy upgrade lensanya dulu, karena untuk memotret di kondisi lowlight ( sore, malam, dan indoor) akan membutuhkan bukaan yang besar ( lensa dgn aperture f/2.8 kebawah) dan dengan menggunakan bukaan besar maka akan banyak cahaya yang masuk/terekam oleh sensor kamera sehingga hal ini juga bisa mengurangi penggunaan ISO yang terlalu tinggi yang dapat menghasilkan grainy/noise yang terlalu kuat.
Hal ini tentunya juga terganntung dgn budget kita, karena tentunya lensa fast lens ( Lensa bukaan besar) harganya cukup mahal, namun tentunya klo memang lebih sering motret di kondisi lowlight ( sore/malam hari) tentunya tidak akan menyesal bila kita invest pada lensa fast lens.
sy sarankan sebaiknya pilih lensa 70-200 f/2.8 ( baru ataupun seken juga oke saja...canon, sigma, tamron semua sama bagusnya)
karena lensa tsb sangat serba guna utk bermaacam jenis pemotretan ( bukan hanya utk sport saja).
dan knpa sy sarankan pilih 70-200 bukannya yg lebih panjang sperti 150-600mm, karena 150-600mm kurang fleksibel dari segi jangkauan dan juga tidak termasuk dalam kategori fast lens, ( kalo mau motret badminton ato futsal lensa 150-600mm terlalu panjang ),
sedangkan lensa 70200 f/2.8 dengan bodi 550d jangkauannya menjadi 112-320mm karena faktor pengali 1.6x ( Apsc).
Semoga bermanfaat.
@@bodelicious4398 bermanfaat sekali pak masukannya , berarti saya upgrade ke 70-200 saja ya pak yg bisa dipakai segala medan job . untuk setingannya di TV atau AV saja ya pak
@@bodelicious4398 mohon maaf lagi pak , 70 200 budget nya terlalu over untuk pemula seperti saya , kalao misal 70-300 gimana pak , worth it gak ?
Om Canon 4000d untuk foto bola,lensa berapa mm bagus di pakai ya
Utk foto bola uk jangkauan maksimal tentunya pakai 150-600mm,
Namun kalo sering foto dalam kondisi lowlight akan lebih bagus dgn lensa cepat ( bukaan besar seperti f/2.8 ) seperti 70-200mm, dan juga lebih fleksibel bisa utk motret sport seperti futsal ( indoor).
Ok terimah kasih banyak om,salam dari Sulawesi tengah(palu)
body sony dan canon nya seri apa pak
Sony a 7 r 3 dan canon eos m6 II
Pak saran dan pendapatnya dong kalo untuk kamera Canon m100 dengan lensa 55-200mm work it tidak untuk sepakbola?
Secara spek m100 bisa dipakai utk sepakbola, tapi sy tidak rekomendasikan camera ini utk motret sepak bola,
karena kamera ini tidak ada viewfinder, dan memotret sport melalui lcd kamera dgn menggunakan lensa tele menurut sy sangat tidak nyaman.
Bukannya tidak bisa utk sport yah, tapi sayang mata kita mas bisa juling karena beda rasanya memotret dgn satu mata melalui viewfinder dan dgn 2 mata melalui lcd.
Semoga terbantu.
@@bodelicious4398 baik pak terima kasih banyak atas sarannya 🙏🙏
pak kalo foto sport bola itungan pembayaranya gmna ya
Utk harga tentunya kita bisa berpatokan juga dgn harga pasaran ( kompetitor) dan disesuaikan dgn kualitas foto kita juga tentunya.
Menurut sy ada dua faktor yg bisa mempengaruhi klien, yaitu hasil foto dan peralatan yg kita pakai.
Kalo hasil foto kita bagus tentunya klien gak akan peduli dgn peralatan yg kita pakai.
Utk menentukan harga ( bila masih baru mulai) mungkin bisa tawarkan diskon atau sedikit lebih murah dari harga pasaran,
Hal ini utk membangun “nama" dulu, supaya org kenal dulu dgn kita ( terutama kalo kita memang baru pertama kali dapat job motret bola) , dan bila mreka juga puas dgn hasilnya, maka secara perlahan kita bisa menaikan harga sesuai dgn harga pasaran.
Saya biasa pake M size L sutter jika pagi atau siang sore 1000/1250 agar lebih freeze F 6.5 iso mulai 250 atau tergantung cuaca makin sore sutter turun iso makin naik 😁😁 kalo punya lensa 200mm 2.8 bisa terpakai pas makin sore
Good luck 👍🏻👍🏻
Bang, bagusan pake 60d, 600d atau 650d buat foto sepak bola? Dan rekomendasi lensanya juga bang yg bagus 70200 f4 apa udh bisa bagus?
Secara umum spek 60d 600d 650d sama persis,
Cuma perbedaan yg menonjol yaitu sensornya 650d digic 5 (60 dan 600 digic 4) karena 650 kamera generasi baru.
Namun kalo utk sport sy lebih rekomen 60d (kelasnya diatas 600 dan 650) krna 60d shutter speednya 1/8000 detik ( 600 dan 650 cuma 1/4000 detik)
Dan lensa 70200 f/4 juga ketajamannya bagus.
Dan bila dipasang di ketiga kamera tsb jangkauannya menjelma jadi 112-320mm karena crop factor 1.6x.
Semoga terbantu.
@@bodelicious4398 syaa punya mirorles fujifilm xa3 juga , buat sport foto bisa gak ya bang? Lensa yg cocok buat fujifilm xa3 apa ya?
@@ragilsetiawan3214 Untuk kamera fuji xa3 sy tidak rekomendasikan utk foto sport, krna kamera tsb type rangfinder tanpa viewfinder.
Memotret sport melalui lcd dgn menggunakan lensa tele sangatlah tidak nyaman dan sangat susah utk mengejar pergerakan subjek bergerak melalui lcd kamera.
Secara spek, xa3 memang bisa juga utk motret sport, tapi saran sy jangan mas, kasian mata kita bisa juling karena pusing ngeker lewat lcd.
@@bodelicious4398 maaf om, fitur crop 1.6x di canon 60D udah otomatis apa harus disetel dulu?pasangan lensa tele 70-200 is
@@yojimetta3101 Sudah otomatis, tanpa harus diset lagi.
Bermanfaat om ijin bertanya.
Untuk body canon 100d dan lensa 55 250 mm is ii, settingan yang pas untuk outdoor bagimana yah. Baik untuk sport maupun potrait..🙏🙏
Lensa 55250 sangat bagus performanya terutama utk motret outdoor ( dalam kondisi matahari terang/terik).
Untuk motret sport dan portraiture di outdoor bisa pakai mode Av, dan set aperture ke bukaan terbesar (f/4 ) dan ISO diset saja ke posisi auto.
@@bodelicious4398 siap, makasih sudah menajwab om. Nanti saya coba settnya
Style yang bagus untuk foto olah raga sepakbola apa pak?
Maksudnya style secara komposisi, yah?
Klo secara komposisi bisa vertikal dan horisontal, namun secara pribadi sy lebih pilih komposisi horisontal karena lebih luas area pandangnya.
@@bodelicious4398 Maksutnya jenis style warna kan ada yg standart, natural.
@@tofa8996 klo sy pakai yg standard saja. Terutama klo motretnya pakai format Raw, untuk proses editing lebih fleksibel sebaiknya pakai standard saja.
Tapi klo mau cepat tanpa edit lagi, motret pake format Jpeg bisa pakai picture profile natural, dll.
@@bodelicious4398 Terima kasih bapak atas sarannya mohon maaf masih pemula
@@tofa8996 semoga bermanfaat 🙏🏻
Sy baru beli canon 600D + lensa 18-200, apakah lensa tersebut bisa support untuk foto bola dan badminton..
Canon 600d dan lensa 18200 bisa dipakai buat foto sport.
Utk motret badminton (indoor) tentunya pencahayaannya cukup minim (lowlight), maka dari itu gunakan bukaan/aperture terbesar (f/3.5) dan ISO tinggi ( saran sy set ISO ke auto saja supaya gak repot ).
Semoga bermanfaat.
@@bodelicious4398 terima kasih atas masukannya...akan saya coba
Kalo tamron 70 200 f2,8 bagus gk buat foto bola?
Lensa 70200 f/2.8 bagus buat motret bola, terutama klo motretnya pas kondisi low light ( main di sore hari ato malam dgn pencahayaan lampu sorot) dgn f/2.8 akan membantu sekali mendapatkan cahaya yg banyak masuk ke sensor kamera.
Cuma saja jangkauan 70200 ada kekurangannya, yaitu klo utk jarak subjek yg terlalu jauh akan terasa kurang maksimal.
Om untuk settingan foto futsal pada malam hari bagaimana ya?untuk kamera nikon d3100 lensa sigma 70-300mm F 4-5.6
Atur aja iso di 800 dan f. Gedein
Utk lensa 70300 f/4-5.6 tidak termasuk sbg fast lens (lensa cepat), untuk itu sy sarankan gunakan settingan manual, speed 1/300 (sesuai dgn rumus 1/panjang focal lenght lensa) bisa naikan lagi tapi jgn terlalu tinggi,
Aperture gunakan f/4 dan otomatis akan berubah jadi 5.6 ketika di zoom in ke 200mm keatas (karena 70300 adalah lensa dgn variabel aperture)
dan set ISO ke 1600 (kemungkinan bisa sampai 6400 utk bisa mendapatkan shutter speed 1/300 keatas) namun bila cahaya lampu cukup terang bisa turunkan ke ISO 3200.
Semoga terbantu.
Sony a6000 sama Canon m50, bagus mana om untuk foto sepakbola
Menurut sy pribadi m50 dan a6000 sama bagusnya utk sport,
Dari segi spek menurut sy hampir sama, jumlah fps yg sama, megapixel yg sama, kecepatan AF yg sama, dll.
Namun menurut sy, sering liat org lebih pilih a6000 utk motret sport krn pilihan lensanya yg cukup banyak.
Sony dgn e-mountnya lebih banyak pilihan lensanya, spt lensa 3rd party seperti tamron/sigma (dan bahkan bisa pakai lensa canon juga dgn bantuan adaptor)
Sedangkan m50 dengan EF-m mount tidak banyak pilihan lensa telenya, harus dgn bantuan adaptor lens baru bisa pakai lensa seri mounting EF.
Dan pendapat sy pribadi, kalo memang sebelumnya sudah punya camera dan lensa canon maka bisa pilih eos m50 (tinggal beli adaptor saja),
Namun klo memang baru mau beli kamera, sy akan pilih a6000 karena pilihan lensanya cukup banyak dan fleksibel.
Om itu sony pake body apa ?
Sy pakai bodi sony a 7 r iii
Pak canon 60d lensa 70/300 pake setingan apa ya, mohon pencerahan nya, trima kasih
Utk cara gampang motret sport pake 60d bisa pakai 2 mode:
1. motret sport outdoor di siang hari bisa pakai mode Tv (shutter priority), set shutter speed mulai dari 1/200 detik keatas, dan set iso ke auto saja.
2. Utk motret sport di sore hari (menuju maghrib) bisa pakai mode Av, set aperture ke bukaan terbesar (f/4 pada lensa 70300mm), dan set iso nya ke auto.
Jangan lupa mode autofocus nya (AF) di set ke mode servo/ai servo.
@@bodelicious4398 ok pak,, makasih ilmunya