Benarkah Pupuk MKP Bisa Merangsang Keluar Bunga Alpukat❓️ Begini Penjelasannya❗️
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 3 ต.ค. 2024
- Benarkah Pupuk MKP Bisa Merangsang Keluar Bunga Alpukat❓️ Begini Penjelasannya❗️
Pada dasarnya tanaman menempuh dua fase pertumbuhan. Pertama fase vegetatif, Fase vegetatif merupakan fase pertumbuhan yang sebagian besar menggunakan karbohidrat dari proses fotosintesis, terutama terjadi pada perkembangan akar, batang, cabang, dan daun. Kedua fase generatif, Fase generatif atau produktif adalah fase pertumbuhan yang menimbun sebagian besar karbohidrat dari proses fotosintesis yang digunakan untuk pembentukan bunga, buah, dan biji, atau pembesaran/pendewasaan.
Logikanya❗️ mau dipaksa bagaimanapun juga kalau ke dua fase ini belum di lewati, maka tanaman tidak akan berbunga. Dan kalau pun bisa itu pasti ada pengaruh besar eksternal misal sentuhan pembosteran menggunakan hormon tertentu, perlakuan stresing, dll.
Kenapa tanaman itu mengeluarkan bunga?
1. Sudah waktunya masuk fase generatif
2. Terjadi gangguan fisiologis seperti stresing air, gangguan fungsi fitohormon tertentu seperti sitokinin, terjadi penimbunan karbohidrat (unsur P dan K yang tinggi).
Singkat cerita kita penggal saja pembahasan ini, Kita lebih tertarik mengangkat fungsi fitohormon tanaman. Sebenarnya tanpa di tambahkan dari luar, secara alami tanaman sudah bisa produksi fitohormon dengan sendirinya. Seperti auksin, sitokinin dan giberelin.
Begini alur kinerja hormon pada tanaman;
👉Hormon auksin menunjang pertumbuhan akar tapi menghambat pertumbuhan tunas dan juga menghambat pembungaan dan pembuahan.
👉Hormon sitokinin menunjang pertumbuhan tunas tapi menghambat pertumbuhan akar dan menghambat pembungaan dan pembuahan.
👉Hormon giberelin menunjang pembungaan dan pembuahan dan menunjang pembelahan sel akar dan tunas. Hormon dalam kelompok hormon yang sama akan bersifat sinergis atau saling menguatkan.
Baik langsung saja kita ke hormon sitokinin. Apa kaitannya dengan pembungaan? Kinerjanya bisa memanjangkan tunas dan menghambat pembungaan dan pembuahan. Akar masalah sudah ketemu. Tugas kita adalah menghambat kinerja fungsi sitokinin ini. Secara alami Sitokinin bisa terhambat karena gangguan fisiologis seperti kekurangan air. Hal ini secara alami terjadi pada musim kemarau. Maka tak heran ketika kemarau panjang umumnya tanaman buah akan mengeluarkan bunga. Cara lain adalah dengan pemberian unsurhara posfor dan kalium tinggi. Kenapa fungsi sitokinin harus kita hambat❓️kalau tidak dihambat, tanaman akan mengumpulkan cadangan makanannya untuk proses pembesaran tunas.
Berikut peranan posfor:
• Merangsang pertumbuhan akar-akar baru dari benih dan tanaman muda.
• Merupakan bahan mentah untuk pembentuk sejumlah protein dan membantu asimilasi dan pernafasan.
• Mempercepat pembuangan, pemasakan biji dan buah.
Berikut peranan kalium:
• Membentuk protein dan Karbohidrat.
• Memperkokoh tubuh tanaman agar bunga dan buah tidak berguguran.
• Sebagai daya tangkal bagi tanaman menghadapi musim kering dan serangan penyakit.
Melihat peranan ke dua unsurhara ini pemberian dalam jumlah besar bisa membuat jaringan tanaman menjadi keras dan cepat menua. Karena jaringan keras kemungkinan tanaman untuk mengeluarkan tunas akan terhambat. Kalau tunas baru tidak aktif Keluar, maka tugas kita menghambat fungsi sitokinin sudah berhasil. Sebagai sumber P dan K dalam jumlah besar pupuk MKP (mono kalium posfat) tepat menjadi pilihan. Kenapa jaringan bisa menua❓️karena terjadi penimbunan karbohidrat sumber P dan K yang berlebihan. Kembali ke perana unsur hara ini maka tanama akan segera mengeluarkan bunga.
Semoga bermanfaat
#heritanitempilang
Barokallaahu fik, bwi nyimak bang.
Mantap boss trmksh salam proklamasi kemerdekaan Indonesia 🇲🇨🇲🇨 merdeka 79 th
Ini baru benar, menebar ilmu melalui uji cb dl, sy setuju dg opini bpk
Kelelawar mkn pepaya asalamualaikum salam kenal semuanya saya
Mantap om semoga bermanfaat buat teman2 petani alpukat👍🤝
Hadir nyimak bos
Siap pak...
Walaikumsalam wr wb pak Heri
Terimakasih pak heri ilmunya
Nyimak bangka tengah roro subaka
seger bekisah dimija ne pradik, banyek ilmu yeng begune dari pok e, makaseh pradik, sukses terus
😁😁😁oke siap....
ok faham guru kuh🤗
selalu memukau penjellasannya.... mudah d mengerti... terimakasih suhu
Siap pak
terimakasih ilmunya kawan
Siap
Assalamualaikum pak apakah untuk membuahkan alpukat adalah sebagai berikut :
1. Pengapuran setelah 14 hari atau lebih
2. Pemberian pupuk kompos dengan NPK
3. setelah daun tua pakai MKP saja dan penyiraman 10 hari / 15 hari sekali sampai muncul bunga
4. Setelah muncul bunga hentikan pemupukan sampai bunga jadi pentil
5. Setelah itu pakai kn03 dan calsium sampai panen dan penyiraman setiap sore hari
Maaf Pak apakah benar sekiranya begitu ?
Iya benar pak
Ok terimakasih banyak pak
Pengapuran maksud apa bg
Pupuk kapur dolomid
Mohon penjelasan klw d spray bagaimana dosisnya dn klw d mix dg poc bgimana kelebihan dan kekurangannya
Mkp di spray dosis 2 sendok makan per tangki. Kalau mix poc ikuti saja petunjuk pemakaian yg tertera pd kemasan
Kalau sudah memasuki pembungaan..pengairannya di stop dulu atau tetep di kocor
Dikurangi
Bolehkah mkp di campur perekat ya pak heri..
Boleh
Pak apakah normal disaat alpukat mulai berbunga atau akan kluar bunga itu daun nya sebagian besar sedikit kurang segar atau agak kuning...???
Kalau kondisi sehat dia tetap segar pak. Mungkin ini ada kaitannya dg video yg sy bagikan sebelumnya. Jangan2 terkena busuk pangkal batang
Kalo dari biji, mulai berbuah, usia brp thn om
Seperti yg sy jelaskan di video...tergantung jenis dan tehnis budidaya
Di semprot mkp klwr bunga jarak brp bulan pak.
3-4 minggu
Jika alpukatnya di tanam dari biji. Masuk fase berbuah pada umur taun berapa ya Om?
Tergantung perawatan, jenis alpukat. Namun biasa masuk 4 th
Jarak tanam brpa m itu om kebunnta
7x7m
Muter2 banyak mengulang yg intinya sama