Mantab sekali, Sempat kepikiran juga pingin pasang PLTS di rumah.. Tapi saya itung2 sesuai keterangan di vidio, Biaya 20.000.000 Selisih bulanan 250.000 Dibagi menjadi = 80. Artinya dengan selisih 250ribu perbulan dengan menggunakan PLTS dibanding dengan PLN, kita butuh waktu 80bulan atau 6,7 tahun agar bisa ketemu angka yg sama dipembiayaan antara dengan PLN vs beli alat PLTS.. Artinya setelah lewati 80 bulan baru kita bisa katakan bahwa kita hemat 250 ribu qr bulan.. Yang jadi Pertanyaannya bang, "apakah setelah umur 80 bulan itu peralatan PLTS masih aman atau sudah butuh perawatan?".. Hemat saya, Katakan kalau itu aman selama 10tahunlah, ya masih bisa kita perhitungkan.. tapi kalau dalam waktu 10th sudah butuh perawatan, berarti masih dibilang rugi dengan beli alat PLTS... Ini soal pingin tau saja, soalnya sempat kepikiran pasang juga.. Mohon jawaban atau penjelasanya ya Bang..🙏🙏
Salut pak luar biasa untuk berani berinovasi di bidang PLTS. info nya sangat membantu untuk org yg tertarik pasang, dan saya setuju pak bukan permasalahan untung dan rugi, tetapi effisiensi dan penggunaan energy terbarukan. sukses terus pak.
Udah banyak orang luar negeri yang lulusan bidang engineering kalo sukses masang panel surya buat suplai Gak inovasi sih namanya. Cuma bagus aja liat orang Indonesia juga masang ginian
@@tasya_nabila Saya pikir keseriusan bengkel pengering itu harus di apreasiasi. Terlepas apakah di anggap inovasi atau tidak, tapi bagi saya ini Breaktrough dan solusi alternative untuk menggalakan gerakan Energi Terbarukan. if you know what I mean. :)
Salut Pak sama penjelasan data yg real apa adanya, tidak berbelit2, dan tidak memberikan contoh perhitungan yg aneh2 yg bertujuan menggiring orang menggunakan solar panel...😊🙏 sekarang terpulang ke tujuan masing2 orang untuk menggunakan solar panel. Kalau tujuannya untuk menghemat listrik tentu kurang tepat penggunaanya saat ini. Namun jika tujuannya untuk memanfaatkan energi baru terbarukan, tentu sudah sangat tepat, apalagi jika biaya besar bukan menjadi masalah... sukses terus berkarya pak!
Bagus mas, keren.. Ini masa depan, dokumentasikan riset sampean sebaik2nya, nanti pasti kepakai dan laku. Saat ini mungkin investasinya blm ekonomis, walaupun sudah jauh berkurang dibanding 10th yg lalu krn teknologi Photovoltaic semakin murah. Komponen termahal ada di Panel surya dan baterai. Tidak lama lagi akan turun krn diproduksi masal. Baterai adalah Lithium, lithium adalah masa depan, sang takdir pembunuh minyak. Lithium adalah tentang nikel sbg bahan bakunya. Lithium adalah Indonesia krn Nikel banyak berserak terhampar di Indonesia.
Kalau hobby gk bisa diperdebatkan mau mahal atau mau murah yg pasti ketika sdh terwujud terbayar sdh dengan kepuasan tsb. Selamat berkreasi Bang... mudah-mudahan bisa bermanfaat sampai 6 tahun kedepan...aamiin
cakep mas..... bener bukan hanya soal mengurangi tagihan listrik sih, tapi kontribusi sebagai salah satu usaha menggunakan energi terbarukan. Videonya saya save ya mas, Some day saya pengen ngobrol2...... Salam sukses mas. thanks fro sharing
penjelasannya cukup detail,sudah liat video sebelumnya yg jelasin cara kerja panelnya, dan saya tertarik dengan sistemnya walo banyak istilah yg ga ngerti :D
Mantab, kebetulan di papua saya menggunakan ini tapi hanya rangkaian sederhana, panel-aki-inverter-colokan AC. Biasa untuk charge laptop. Saya ingin sekali punya rumah pake ini, biar nda buang2 energi. Mantab videonya mas, kalo bisa mungkin menyediakan jasa instalasi juga 🤣🤣🤣🙏🙏
Semoga suatu saat indonesia bisa produksi sendiri solar panel yg murah meriah serta pabrik manufaktur komponen elektro . Biar semua orang bisa dapat listrik gratis dari ☀️ matahari ☀️
sebenernya tertarik make PLTS, tapi break even pointnya lama juga ya. kalau pakai jasa instalatir sekitar 26jt. sebulan penghematannya sekitar 270rb. setahun penghematannya sekitar 3.2jt. artinya baru 8 tahun bisa break even dengan investasinya. itu juga kalau batrenya dan komponen lain nggak rusak dalam jangka 8 tahun. Perhitungan ekonominya agak sulit untuk pebisnis didaerah yang pasokan listriknya lancar. kalau untuk enthusiast green energi mungkin masih menarik. masih nunggu pemerintah menurunkan bea masuk untuk komponen plts ini, dan industri Indonesia bisa bikin sendiri batere dan panel surya, jadi harga investasi plts bisa ditekan.
tambahan info yg sering rusak/ kemungkinan gak tahan lama itu baterai& panel surya kenapa? baterai tau lah umur di laptop aja up to 2 thn lebih dari itu drop kan panel surya itu akan mengalami penurunan penghasil tenaganya, karena emang ada masa aus nya belum perawatan panel surya dari debu dll jatuhnya ribet, mending beli reaktor nuklir mini yg dah jadi aja wkwkwk :v NB DC ke AC/inverternya itu juga cuman beberapa tahun "kayaknya di bawah 10 tahun apa lagi load 24 jam no stop" gak ratusan tahun umurnya
tambahan kenapa dari itu panel surya gak laku di mana2 kecuali yg gede sekalian "perusahaan" soalnya biaya dll belum balik atau bisa di sebut teknologi yg masih setengah tapi info pemasangan dll yg di butuhkan emang penting buat di pelajari aja, cuman kalo masih 2000W menurut ku belum menghasilkan keuntungan yg jauh, malah jatuhnya bisa rugi karena ya tau lah
PLTS sebaiknya tidak buat rumah tangga, misalnya buat bisnis tambak ikan yang butuh Pompa dan pencahayaan. BEP nya akan jauh lebih cepat daripada PLN yang sering mati listrik.
Wah keren pak ilmunya. Orang teknik beneran ini. Salut utk keberanianya ngluarin modal 20jt. Utk bs sekedar balik modal perlu 6th sebenarnya. Mungkin klo batrenya 48v bisa lebih efisien dlm menyimpan tegangan
saya lulusan teknik elektro, saya akui video ini menarik pak, andai saja orang tua saya melek akan energi terbarukan seperti bapak saya ingin sekali mengaplikasikan solar cell di rumah. beruntung sekali anak anda👍🏻 semangat terus bikin video pak!!
250*12 = hemat 3jt/tahun 20:3 = modal kembali dalam waktu 6,7tahun (kalau tidak rusak) Kalau dpt garansi all risk selama 10th mungkin ini bisa di terapkan untuk hemat sumber daya, semangat pak konten yg bagus semoga bs jd referensi untuk teknologi lebih baik
Rz A Belum worth it sih, tapi masih mending di indo cuma ada 2 musim, jadi mungkin cuma jalan sempurna di setengah taun + Battery juga jarang ada yang umurnya di atas 3 tahun, biasanya cycle timenya masih di 1000-3000 kali charge.
@@TaufikAngga-xk6ej iya sih masih kurang worth it, buat pemeliharaan harus sering ganti baterai tiap 3 tahun. Tapi tiap tahun harga panel surya turun terus mungkin baru worth it 5 tahun ke depan. Yah semoga aja 5 tahun ke depan ada teknologi baterai yg punya lifetime lebih lama.
Plts kalo bisa dibuatkan promosi n komunitas plts trus presentasi kemasyarakat m buat sistim arisan yg bisa dipercaya jdi bisa terjangkau gitu wassalam
Konsep awal sih tidak perlu harus seisi rumah, mulailah dengan hal simple per lokasi semisal jaringan lampu luar/teras ini ada lampu yg didesin partial tinggal aplikasi saja tdk perlu rangkai, setelah itu baru dipikirkan alat listrik berdaya besar semisal rice cooker, setrika, mesin cuci, kulkas dan ac. Saya rasa bila konsepnya per spot, modal awalnya akan bisa ditekan lenbih murah lagi dan konsep energi terbarukan tetap jalan
Menurut saya masih relatif terjangkau kayaknya dgn kondisi didaerah saya yg masih byar pet. Misal pakai ini tetangga kiri kanan mati lampu, rumah saya tetep nyala. Mbayanginnya aja seru kayaknya. Kok bisa masih nyala..
Jika selisih 269rb artinya 6 tahun 3 bulan baru BEP alat... Dengan catatan tanpa kerusakan sama sekali... Jika yg pasang awam listrik jg masalah besar krna harus mengeluarkan biaya jg untuk bayar teknisi listrik untuk maintenance.... Sisi edukasi ini luar biasa.... Namun dari sisi biaya dan resiko belum begitu menjanjikan...
Kalau menurut saya, PLTS ini cocok digunakan untuk penggunaan dengan beban daya yang optimal dengan minimal tagihan 1 juta perbulan. Daya yang dihasilkan oleh komponen PLTS benar2 optimal digunakan.
@@ibnumubarokeib tapi kalo kerjasama antar rumah & tagihan atau patungannya malah lebih mahal dari tagihan PLN selama 50 tahun. Kagak bakalan ada yang mau, ada banyak plts yang mangkrak karena tidak adanya perawatan dan dirasa terlalu besar biayanya tak sebanding dengan modalnya
@@ibnumubarokeib iya bener bang tapi yang management nya juga perlu duit/ digaji nah duit itu darimana coba, buat perawatan menggaji yang berish bersih panel surya nya. Apalagi ada kesalahan teknis harus cepet diperbaiki. Org juga gak mau ngurus panel Surya untuk semua org tanpa dibayar. Meskipun pemerintah misalkan ngasih panel surya secara gratis untuk satu kampung. Mungkin akan berjalan dalan beberapa tahun tahun selanjutnya bisa saja seeing bermalasalah ya karena kagak ada yang mau ngurusin. Maka dari itu pln pun sudah cukup, karena panel Surya bukanlah pilihan yang murah 😄 panel surya hanyalah opsi lain dari pembangkit listrik
Yang jadi masalah ada pada battray litium masa aktif hanya 2-3 tahun itu jika qualitas bagus litiumnya, tapi saya mengapresiasi jenengan mas joos gandos
biyaya mahal untuk awal pembuatan,tapi ringan untuk masa depan,bagi yg punya biyaya,bisa menguntungkan,bagi kalangan menengah kebawah mungkin susAH JUGA UNTUK membelinya,reques rangkaian panel surya di bawah satu juta donk
@@thejoker49 rata2 pemerintahan seperti itu bang, apa lagi BPJS akan naik. Orang2 setengah mampus mengumpulin untuk biaya BPJS, petinggi nya malah dapat makan ratusan juta tiap bulan nya.
Semua ada kerugiannya. Penggunaan PLTS Akan ada efek rumah kaca menjadi pemanasan global Pengggunaan PLTA biaya selalu naik PLTN dampak radiasi ke makhluk hidup dan lingkungan Sebentar lagi PLT panas bumi, semoga lahar buminya gak muncrat keluar..kwkwkw Bantu subcribe om..
@@ShezaAzzahra472 maaf, tp maksudnya efek rumah kaca dari PLTS Dan juga sangkut paut lahar keluar sama PLTPB apa ya? Sepertinya saudara salah baca buku 😁
Bravo Cak 👏🏽 Suka sekali inovasi dan sharingnya. Walopun nilai ke ekonomiannya belum bisa diaplikasi kan. Semoga masuknya investasi pabrik2 battery dalan negeri bisa membuat komponen2 nya semakin terjangkau dan ekonomis
Kita mau irit n mengurangi beban listrik pakai PLTS malah skrng ada aturan n bisa kena dendam, hanya perusahaan yg sdh terlisensi n juga ijin akhirnya kembali jadi ribettt, tha ks bro ilmunya sukses selaluu
Iya betul sayangnya PLTS on grid kalau main pasang/sambung ke PLN menyebabkan pembacaan kWh meter error/mundur jadi kena denda, harus minta ganti kwh meter exim dengan minimal daya 7700VA. Aneh kan kita kelebihan daya, nyupply ke PLN kita didenda.
Terima kasih Ilmunya, Saya mau bikin juga, tapi bahannya belinya bertahab kalau ada Duit beli satu, besok kalau ada beli satu,. Kalau langsung saya belum sanggup,. Salam sukses buat Sampean moga sehat selalu,
Awalnya memang mahal biaya PLTS karena utk beli total equipment..tp setelah itu tidak terbebani biaya bulanan. Cuma harus ada biaya perawatan dan check klo ada masalah
Kereennn...Mas...intinya bukan diuntung atau rugi...tapi kita mengurangi ketergantungan kepada PLN...coba deh klo pas PLN mati listrik....nahh yg pakai tenaga surya akan tetap nyala rumahnya.....tdk ternilai keuntungannya disaat yg lain mati listrik....👍👍👍
Energi terbarukan... Semangat om... Kalo boleh buat tutorial pemasangannya om. Ini sangat berguna, terutama daerah yg belum mendapatkan cakupan PLN. Semoga bisa dirincikan dgn lebih efisien lg utk modal instalasi luar dalam n komponennya. Thanks
Efisiensi pemakaian PLTS masih jauh bila dibanding power plant konvesional (PLTU) dan umur pakainya pun cenderung singkat( kemungkinan akan rusak/perlu diganti sebelum modal awal kembali). Itulah mengapa hampir semua perusahaan masih memakai PLTU sebagai sumber energinya karena jauh lebih hemat dari segi biaya tetapi emisi yg dihasilkannya lebih banyak . Kayaknya lebih baik nunggu pembaharuan/ inovasi baru dari sel surya agar lebih efisien dalam penggunaannya hehehe
Justru kalo buat PLTS lebih mahal dari tagihan listrik selama 100 tahun malah jatohnya rugi, baiknya PLTS tuh untuk yang punya uang lebih dan untuk hobi, atau kebutuhan mendesak seperti tidak ada akses listrik PLN. karena kalo tujuannya untuk hemat jelas PLTS ini tidak hemat 😅😅😅 Hitung saja
Mantab set up nya. Cuma harusnya bisa hemat lebih dr itu. Cuma bisa hemat +-1/3 krn pake timer. Mestinya switch on/off plts dan pln bukan asas waktu, tapi ikut isi akinya. Jadi selama isi aki masih di atas x %, tetap pake plts walopun baru jam 8 pagi ato sdh jam 4 sore. Artinya matahari masih cukup terik dan sanggup isi batere. Begitu juga on lagi ke plts ketika isi batere sdh Y%.
Saya ada saran, coba colek para Warga Asing yg tinggal di Indonesia atau warga Kita yg punya uang lebih, mereka biasanya sangat consern soal PLTS, soal harga mereka tidak pernah pikirkan demi go green. Sukses ya mas... (mantan kuli proyek PLTS)
Saya Warga Indonesia asli Dan uang nipis bin paceklik tp selalu concern soal PLTS soal hrg selalu Cari yg lebih ekonomis krn alasan tersebut. Masih terus sinau
Mengingat saat ini Utang PLN sudah 600 Trilyun lebih, saatnya kita segera beralih ke PLTS. Jd kl PLN dijual untuk bayar hutang, dan tarifnya nanti #tarif_kekinian, kita jg sdh siap 😂
Percayalah.... 4 tahun lalu saya pakai PLTS hibrid.... Dan sekarang sudah saya cabut semua (tinggal panelnya saja untuk charge aki kecil buat backup lampu dc) kesimpulan saya : 1. Biaya Modal Awal Mahal (Saya set untuk 1500 Watt) 2. Biaya Maintanance tahunan pasti ada (Aki dn kompenen kecil) 3. Gak bisa full backup lebih dari 8 jam 4. Tetep Masih Murah PLN jika dilihat dari segi modal awal--maintanance dan Fungsi Lama Manfaat.... Alat yg saya gunakan dulu sama persis diatas hanya ada yg beda sedikit sama saya ada tambahan Charger Aki otmatis full digital... Dulu abis Ampir 18jt an... Karena kabel saya pakai yg bagus, kualitas tembaga diatas 90%.... Percayalah... Meski sekarang tarif PLN mahal... Tetap masih lebih murah dan efektif dihanding alat diatas.... Kecuali harganya sudah lebih murah 3 kali lipatnnya... Bagi anda yg punya duit, ya layak di coba sebagai pengalaman nyata... Jika anda gak punya , jangan paksain SAMBIL Menghayal ini Listrik GRATIS SELAMANYA... percayalah anda akan kecewa.....
Terimakasih mas... Komentar panjangnya saya sangat apresiasi ❤️ sekali. Banyak orang bisa merakit listrik tenaga Surya tapi jarang orang yang faham bagaimana cara penggunaan yang benar dan ujung-ujungnya peralatan terutama baterai rusak sebelum waktunya. Sudah banyak video yang saya bahas tentang PLTS dan mungkin juga Anda belum tonton. 1. Biaya awal mahal. Anda menghabiskan uang 18 juta untuk 1500 Watt. Kalau perhitungan saya dgn uang 18 juta hanya bisa beban continuous 500 wat. Ada aturan cara pakai baterai yang benar dan tidak semua orang faham. Biasanya sih orang buat PLTS yang penting nyala. Cara pakai baterai sudah saya bahas di video ini tentang discharging baterai th-cam.com/video/eCLFKTo1uKA/w-d-xo.html 2. Biaya maintenance Tahunan pasti ada ( aki dan komponen kecil) kalau anda tidak faham bagaimana penggunaan aki. Aki pasti rusak hitungan bulan terutama discharging yang gak sesuai kapasitasnya. 3.gak bisa backup full 8 jam. Backup bisa berapa jam itu ada perhitungan dan ilmunya th-cam.com/video/eCLFKTo1uKA/w-d-xo.html kalau boleh tahu emang pakai baterai berapa ah dan berapa panel Surya yang terpasang. Harga 4 tahun lalu tentunya masih mahal. Sistem hybrid itu tidak efekktif menurut saya. Penjelasan ada di video yang ini th-cam.com/video/XjHWY4Uvhzs/w-d-xo.html Saya membuat PLTS lebih kepada backup saat PLN padam dan go green bukan penghematan. Bisa cek video ini spek panel dan baterai di rumah th-cam.com/video/2ubu81NXUww/w-d-xo.html Kesimpulan : syarat PLTS awet 1. Gunakan beban inverter di 80% dari kapasitas inverter. Anda punya Inverter 2000 Watt kondisikan maksimal beban rumah anda max 1600 Watt. 2. Gunakan baterai sesuai aturan. Discharging baterai max 20% dari kapasitas nya. Misal anda punya baterai 200 ah kondisikan beban di rumah 200 ah x 12 Volt x 20 % = 480 Watt. So..... Kalau misal Anda punya baterai 200 ah kondisikan beban rumah hanya jalan di 480 Watt meskipun inverter anda 2000 Watt 3. PLTS selalu saya nyalakan siang hari tapi secara otomatis. artinya baterai di atas 50% beban akan otomatis dari PLTS. Hal ini penting karena mengurangi siklus masa hidup baterai artinya energi yang di dapat dari solar panel sebagian bisa langsung di pakai tidak di simpan dulu di baterai kemudian dipakai. 4. PLTS itu mahal sampai saat ini. Rencanakan lah dgn perhitungan yang matang. Tidak asal nyala dan tidak asal listrik gratis. Kalau salah perhitungan peralatan tidak akan bisa bertahan sebelum masa pakainya. Salam GO GREEN 😁🙏
Dlu waktu di kost temen sempet buat PLTS karna listrik kost suka mati mati. Pakai panel 12lembar yg ukuran kalau gak salah L60 x T130cm. Dikasih aki 200amper 10biji jd sekitar 2000amper. Inverter pakai yg jenis sinus kalau ndak salah yg 2000/3000 kurang ingat bagian ini. Itu kuat buat angkat 3 kamar non stop no mis daya. setrika, ac, tv lcd 41inci, power sistem audio yamaha. Belum megicom, kipas angin, kompor listrik, mesin cuci, dll. Walau kondisi mendung dia tetap ngisi full aki, pokoknya mantep deh kalau pakai PLTS. kalau dak salah dlu sekitar habis 40jt. Garansi panel 20th kalau gak salah. Soal daya sisa sisa dan pastinya ramah lingkungan Itu sedikit cerita saya, kalau di hitung dan di sesuikan sama tagihan PLN sekitar 10th balik modal dan free energy setelahnya.
Canggih mas.... setuju, bukan masalah hitung2an duit... tapi lebih ke konservasi listrik, penerapan teknologi, dan persiapan kalau zombie apocalypse... hihihi... jadi pengen ikutan juga... terima kasih sudah menginspirasi.... dengan review2 nya....
Kalau di hitung jadi tidak berpengaruh dengan biaya bulanan, karena hanya irit 250 ribu /bulan harus keluar biaya 26 juta, hampir 9 tahun baru ada hasilnya. itu pun kalau alatnya tetap berfungsi dengan baik. Masih di tambah biaya perawatan dll,
5 bulan pemakaian pln d bandingkan dgn 2 bulan pemakain plts, sebenar ny d situ saya sudah tdk stuju..krn rata rata pemakain 5 bulan dengan 2 bulan tdk bisa d samakan, kecuali 2 bulan pemakaian listrim pln rata rat 600rebu di kurangi pemakaian 2 bulan plts 400rebu..baru saya stuju bahwa selisih nya cuma 200rebu saja.
Memang sistem seperti ini yang paling mahal untuk baterai. Belum lagi umur baterai aki yang pendek dan perawatan lumayan ribet kalau untuk orang awan. Mau beli baterai lit-ion masih mahal banget, tapi umurnya panjang dan tanpa perawatan. Saya jadi bimbing antara beli baterai atau ganti meteran PLN EXIM.Tapi harga beli per kwh dari PLN rendah banget. Jadi sayang jual listriknya. Tapi keuntungannya kalau jual listrik, kita gak perlu ribet ngatur listrik mana yang dipakai dan rangkaian jadi lebih simpel. Saya di rumah sudah punya panel surya kapasitas 1000 WP, tapi rangkaian sederhana dan cuma pakai buat mesin cuci. Mau update dan upgrade jadi sistem besar dan nambah jadi 3000 WP, tapi masih bingung beli baterai atau jual listrik. Ada yang bisa kasih pendapat atau pengalaman?
Lebih untung pake meteran exim mas. Yg di reken 65% itu cuma yg murni betul2 kita jual ke pln. Masih ok drpd waste kan. Tapi kalo yg kita export terus malemnya kita impor balik, itu tetap hitung harga full. Krn cara hit pln itu kwhnya yg di net exim, baru di kali 65%. Tetap mangat.
Cuma ngak fair nya, setelah 3 bln dan masih ada lebih export, akan di reset ke nol lagi. Padahal pln sdh nikmati listrik hsl export dgn untung 35%. Jadi mau gimn pun caranya, tetap tdk ada pembayaran dr pln ke pelanggan. Yg bayar cuma pelanggan ke pln saja. Payah.
Mgkn bisa sama2 Sharing teman disini.... Klo menurut saya power yg di hasilkan solar panel bisa lsg di konek ke meter PLN ( nanti KWH meter akan di ganti oleh pihak PLN menjadi KWH expor - import)... Jd spt kita jual daya yg di hasilkan solar panel di siang hari ke PLN.. Utk kita pakai di malam hari... Jd ngga perlu beli baterai yg hrg nya lumayan dan ada masa pakainya, yg secara kalkulasi ekonomis blm bisa balik modal secara hitungan... Dgn spt ini juga dpt menurunkan tagihan bulanan.... Atau malah akan bisa kelebihan daya yg di hasilkan oleh solar panel, tergantung dari pemakaian kita....
Pake genset om lebih murah yang 150 kva 3 phase berarti 120.000 watt dikali 3 sama dengan 360.000 watt Listrik rumah paling hanya butuh 1200 watt berarti 300 rumah om seumpama 1 bulan bayar nya RP100.000 berarti totalnya 30JT biaya solar 1 bulan kira kira 15JTan untung 15 JT
Itung itunganmu luput om..genset dipakdane sistem surya...genset ra isoh di dorr..genset yo perlu perawatan..nak plts free maintenance,aki ne yo VRLA tipe ne..free maintenance..plts bisa jangka panjang
Saya sdg praktekan tp dlm bentuk praktis 200 watt, namun saya modifikasi ditambahkan batre chass sebanyak 6 buah (15 rb mgh) alhamdulilah utk penerangan halaman sekelilingnya bisa sampai pagi. Itupun otomatis hidup matinya. Cocok yg suka meninggalkan rmh suka plg malam
Klo nyimpen di tpt yg dingin/adem lebih tahan lama om Bisa ampe 6 thn Tp emang yg paling maksimal batre litium sbg power bank nya Paling efektif dan bisa nyimpen power lebih gede drpd aki vrla
@@j3fron iya batre ktnya paling sebentar 2 tahun paling lama 10 tahun, umur panel surya sendiri 25 tahun.. worth it saya rasa krna tiap taun jg harga listrik naik, terus kita juga ikut melestarikan lingkungan dengan energi terbarukan..
Logika bro masa beli ninja sanggup beli mobil.. Bro namanya barang pasti ada kerusakan tapi ya ngga mungkin juga smua kompnen rusak smua.. Ibarat kita punya mobil atau motor.. Masak rusak smua??
Nice video Pak, saya apresiasi kontennya Pak. Kalau boleh kasih masukan, biar ga salah konsep di masyarakat mengenai PLTS. Kebetulan saya bekerja di salah satu perusahaan PLTS di Indonesia. Sebaiknya PLTS yang bapak maksud disini hanya 800 Wp Pak, meskipun inverter Bapak gunakan 2000 Watt. Karena kalau Bapak bilangnya 2000 Watt, kasihan masyarakat yang sudah pasang Solar Panel 2000 Wp dan Inverter 2000 W merasa dirugikan karena merasa mendapat harga yang mahal dibandingkan harga PLTS dengan Solar Panel 800 Wp dan Inverter 2000 W seperti yang Bapak jabarkan di videonya Pak.
Sistem ini disebut sistem off grid, tujuan utamanya utk dipasang di daerah yg sulit terjangkau listrik pln, tdk cocok utk rencana penghematan biaya tagihan pln. Yg cocok utk penghematan adalah sistem on grid, yang mana lebih hemat dan lebih simpel pemasangannya. Sistem on grid cocok utk penghematan tagihan listrik
Jika berdasarkan detail pembiayaan, maka PLTS akan memberikan keuntungan setelah 6 tahun 8 bulan kemudian (tanpa ada penggantian komponen sama sekali). Detail perhitungan BEP : = modal PLTS ÷ biaya bulanan yg berkurang = 20,000,000 ÷ 250,000 = 80 bulan = 80 bulan ÷ 12 bulan = 6 tahun 8 bulan Setelah 6 tahun 8 bulan barulah PLTS menguntungkan bagi customer. Kurang lebih seperti itu perhitungannya, mohon koreksi saya jika salah. Btw, keren pak PLTS-nya. Good Job!!! Gbu.
@@biasasaja4057 cara kerja yang diterapkan sama account channel ini life time-nya bisa lama kok, karena PLTS tidak dikonsumsi secara full (digunakan sebagian). Jika panel yang di-install memenuhi suhu ruangan dan preventif-nya, bisa menguntungkan 4 tahun keatas setelah 6 tahun 8 bulan.
@@biasasaja4057 tapi kan udah balik modal pd tahun ke 6, setelah itu menikmati keuntungan. Kalau bisa bertahan lagi selama 4 tahun, maka keuntungan itu sudah bisa beli baterai baru. Karena yg riskan disistem ini hanya baterai-nya (yg mahal juga) Hehehe
Next video saya akan coba bahas tentang baterai. Karena rata2 anggapan usia baterai 2-3 tahun. Sementara produsen klaim 5-25 tahun ( asal pakainya benar ). Yg saya lihat video2 di TH-cam untuk instalasi PLTS rata2 banyak yg salah, karena tidak menjaga discharging cut off tegangan baterai terendah.
Klo hibrida angin dan surya Klo bisa dihitung juga. Kemudian tdk hanya perumah satu kompleks, yentu skin menarik. Beaya 26 juta tdk banyak yg mmpu Klo pemeritah bisa berikan subsidi tentu banyak yg mmpu. Saalm green energy
Perlu diingat juga, komponen baterai itu consumable, kalau sering dipakai rutin setiap hari akan segera tercapai cycle maksimumnya (charge dan discharge), biasanya pengalaman saya maksimal baterai tahan 3 tahun setelah itu beli lagi, baterai/aki mobil aja yang gak 24 jam dipakai paling umurnya 3-4 tahun. dan baterai ini komponen termahal PLTS off grid. Belum lagi komponen lain nya yang juga ada lifetime, seperti solar panel itu setelah beberapa tahun akan degraded efisiensinya menurun karena kena panas dam hujan, gak bening lagi dan gak maksimal penyerapan energinya.
Betul bukan hanya soal penghematan saja tp sumber daya dari alam.. Dan perlu diingat tidak ada lagi "jebret" listrik yg bs MERUSAK elektronik (ditempat saya sering dimatiin lalu dinyalain lagi.. Menyebalkan sekali byk elektronik n charger sering rusak) atau mati lampu yang mengganggu aktifitas...
Mantab pak, Video menjadi Inspirasi buat yg daerahnya blm terjangkau PLN atau yg mau Lepas dr PLN 👍🏻btw u/ Video selanjutnya Volume suaranya dibesarkan (back souund OFF) agar terdengar jelas. 🙏
Modal Nikahku ramah lingkungan tp mahal, menengah ke bawah bakalan pikir panjang, kalo komponen murah bolehlh atau disubsidi pemerintah. Battery yg paling boros kl sistem offgrid, udah usia pemakaian pendek tp harga selangit
@@MrSamson1984 Sama hal meluangkan waktu untuk memilah sampah, mendaur ulang, atau mengubur. Lebih murah, dan lebih cepat. Tinggal buang sj ke sungai, atau dibakar. Nunggu bantuan dari pemerintah juga untuk hal demikian?
Arsip kiriman ada di Chanel lain Monggo mampir th-cam.com/channels/rEcV59mpY-9i7s7V4B27RQ.html
Joss
@bengkel pengering om kalo boleh tau alamatnya mana?
Voltasenya jangan 24 Boss, 48 Volt aja...
Mantab sekali,
Sempat kepikiran juga pingin pasang PLTS di rumah.. Tapi saya itung2 sesuai keterangan di vidio,
Biaya 20.000.000
Selisih bulanan 250.000
Dibagi menjadi = 80.
Artinya dengan selisih 250ribu perbulan dengan menggunakan PLTS dibanding dengan PLN, kita butuh waktu 80bulan atau 6,7 tahun agar bisa ketemu angka yg sama dipembiayaan antara dengan PLN vs beli alat PLTS.. Artinya setelah lewati 80 bulan baru kita bisa katakan bahwa kita hemat 250 ribu qr bulan..
Yang jadi Pertanyaannya bang, "apakah setelah umur 80 bulan itu peralatan PLTS masih aman atau sudah butuh perawatan?"..
Hemat saya, Katakan kalau itu aman selama 10tahunlah, ya masih bisa kita perhitungkan.. tapi kalau dalam waktu 10th sudah butuh perawatan, berarti masih dibilang rugi dengan beli alat PLTS... Ini soal pingin tau saja, soalnya sempat kepikiran pasang juga.. Mohon jawaban atau penjelasanya ya Bang..🙏🙏
@@purwantoalcandiratani9892 iya betul , belum balik modal, alat udah error atau jadi besi tua
Menurut saya lebih hemat apapun resikonya, ciptakan kemandirian! jangan tergantung ke listrik negara dan kedepannya semakin tidak tergantung.
Benar juga kalau kita tergantung ujungnya perbudakan
Ya udah ga usah punya ktp, kan lu ga butuh negara
@@haijekreborn2400 kalo idiot sendiri aja,ga usah bawa orang lain .
@@arshmitatriansyah2616 knp? Lu gila?
@@renoali7479 apa hubungannya sama perbudakan?
Salut pak luar biasa untuk berani berinovasi di bidang PLTS. info nya sangat membantu untuk org yg tertarik pasang, dan saya setuju pak bukan permasalahan untung dan rugi, tetapi effisiensi dan penggunaan energy terbarukan. sukses terus pak.
Udah banyak orang luar negeri yang lulusan bidang engineering kalo sukses masang panel surya buat suplai
Gak inovasi sih namanya. Cuma bagus aja liat orang Indonesia juga masang ginian
@@tasya_nabila wkwk
@@tasya_nabila Saya pikir keseriusan bengkel pengering itu harus di apreasiasi. Terlepas apakah di anggap inovasi atau tidak, tapi bagi saya ini Breaktrough dan solusi alternative untuk menggalakan gerakan Energi Terbarukan. if you know what I mean. :)
@@DuniaMala Iya emang. Cuma bilang bukan inovasi aja. Usahanya emang diapresiasi. Menginspirasi juga :(
@Tasya Nabila, komenmu tidak relevan. Baca judul videonya sebelum berkomentar.
Salut Pak sama penjelasan data yg real apa adanya, tidak berbelit2, dan tidak memberikan contoh perhitungan yg aneh2 yg bertujuan menggiring orang menggunakan solar panel...😊🙏 sekarang terpulang ke tujuan masing2 orang untuk menggunakan solar panel. Kalau tujuannya untuk menghemat listrik tentu kurang tepat penggunaanya saat ini. Namun jika tujuannya untuk memanfaatkan energi baru terbarukan, tentu sudah sangat tepat, apalagi jika biaya besar bukan menjadi masalah... sukses terus berkarya pak!
Bagus mas, keren..
Ini masa depan, dokumentasikan riset sampean sebaik2nya, nanti pasti kepakai dan laku.
Saat ini mungkin investasinya blm ekonomis, walaupun sudah jauh berkurang dibanding 10th yg lalu krn teknologi Photovoltaic semakin murah.
Komponen termahal ada di Panel surya dan baterai. Tidak lama lagi akan turun krn diproduksi masal.
Baterai adalah Lithium, lithium adalah masa depan, sang takdir pembunuh minyak.
Lithium adalah tentang nikel sbg bahan bakunya. Lithium adalah Indonesia krn Nikel banyak berserak terhampar di Indonesia.
Nikel Indonesia sudah di kuasai bos Panda bro..😢
Menambah wawasan..
Smg kedepan harga peralatan ini kiaj terjangkau semua lapisan.. agar supplai listrik tidak tergantung pd PLN saja..
Saya tetap belajar karna sy tinggal di batam
Barangnya semua murah
Tak usah pakai ongkir..
Terimakasih dgn pengalamannya👍👌
bisa kirimkan ke Jawa pak?
@@EdiEdi-cz9ml I.D.E.M dengan sampeyan hehehe
Batam mana boss??
@@imamsidhigame batam nagoya
Kalau hobby gk bisa diperdebatkan mau mahal atau mau murah yg pasti ketika sdh terwujud terbayar sdh dengan kepuasan tsb. Selamat berkreasi Bang... mudah-mudahan bisa bermanfaat sampai 6 tahun kedepan...aamiin
cakep mas.....
bener bukan hanya soal mengurangi tagihan listrik sih, tapi kontribusi sebagai salah satu usaha menggunakan energi terbarukan.
Videonya saya save ya mas, Some day saya pengen ngobrol2......
Salam sukses mas. thanks fro sharing
Alhamdulillah .... informasinya manfaat banget buat yang minat energi alternatif
Mantap sangat bermanfaat, energi surya tidak akan pernah ada habis nya,semangat terus om
penjelasannya cukup detail,sudah liat video sebelumnya yg jelasin cara kerja panelnya, dan saya tertarik dengan sistemnya walo banyak istilah yg ga ngerti :D
Mantab, kebetulan di papua saya menggunakan ini tapi hanya rangkaian sederhana, panel-aki-inverter-colokan AC. Biasa untuk charge laptop. Saya ingin sekali punya rumah pake ini, biar nda buang2 energi. Mantab videonya mas, kalo bisa mungkin menyediakan jasa instalasi juga 🤣🤣🤣🙏🙏
Semoga suatu saat indonesia bisa produksi sendiri solar panel yg murah meriah serta pabrik manufaktur komponen elektro . Biar semua orang bisa dapat listrik gratis dari ☀️ matahari ☀️
Di Indonesia udah ada pak...dulu saya salahsatu member kariawan ya...merek dagangnya sundaya
Panelnya murah, cma biaya distribusi antar daerah di Indonesia super mahal
Cita cita kalau besok sudah bisa ngumpulin uang banyak pengen bikin PLTS untuk rumah sendiri. Aamiin 🙏🏻
Aamiin. Semoga segera terwujud 🙏
Keren kalo punya kemampuan dan pengetahuan kaya gini gak bakalan ketepu dan bisa masang sendiri yg otomatis biaya jadi murah.
Infonya bermanfaat sekali, ini yang dicari selama ini, jadi ada estimasi biaya dan penghematan yang bisa didapat
Thanks 🙏
sebenernya tertarik make PLTS, tapi break even pointnya lama juga ya.
kalau pakai jasa instalatir sekitar 26jt. sebulan penghematannya sekitar 270rb.
setahun penghematannya sekitar 3.2jt. artinya baru 8 tahun bisa break even dengan investasinya. itu juga kalau batrenya dan komponen lain nggak rusak dalam jangka 8 tahun. Perhitungan ekonominya agak sulit untuk pebisnis didaerah yang pasokan listriknya lancar. kalau untuk enthusiast green energi mungkin masih menarik.
masih nunggu pemerintah menurunkan bea masuk untuk komponen plts ini, dan industri Indonesia bisa bikin sendiri batere dan panel surya, jadi harga investasi plts bisa ditekan.
tambahan info
yg sering rusak/ kemungkinan gak tahan lama itu baterai& panel surya
kenapa? baterai tau lah umur di laptop aja up to 2 thn lebih dari itu drop kan
panel surya itu akan mengalami penurunan penghasil tenaganya, karena emang ada masa aus nya
belum perawatan panel surya dari debu dll
jatuhnya ribet, mending beli reaktor nuklir mini yg dah jadi aja wkwkwk :v
NB DC ke AC/inverternya itu juga cuman beberapa tahun "kayaknya di bawah 10 tahun apa lagi load 24 jam no stop" gak ratusan tahun umurnya
tambahan kenapa dari itu panel surya gak laku di mana2 kecuali yg gede sekalian "perusahaan"
soalnya biaya dll belum balik
atau bisa di sebut teknologi yg masih setengah
tapi info pemasangan dll yg di butuhkan emang penting buat di pelajari aja, cuman kalo masih 2000W menurut ku belum menghasilkan keuntungan yg jauh, malah jatuhnya bisa rugi karena ya tau lah
PLTS sebaiknya tidak buat rumah tangga, misalnya buat bisnis tambak ikan yang butuh Pompa dan pencahayaan. BEP nya akan jauh lebih cepat daripada PLN yang sering mati listrik.
Moga aj 5tahun lagi biaya plts bisa terjngkau
Sependapat..
Terima kasih informasinya yang sangat detail dan bagus . . . tertarik juga untuk instalasi PLTS
Wah keren pak ilmunya. Orang teknik beneran ini. Salut utk keberanianya ngluarin modal 20jt. Utk bs sekedar balik modal perlu 6th sebenarnya. Mungkin klo batrenya 48v bisa lebih efisien dlm menyimpan tegangan
Jadi kepengen.
Terimakasih inspirasinya PTLSnya.
Semangat energi terbarukan.
💚💚💚
saya lulusan teknik elektro, saya akui video ini menarik pak, andai saja orang tua saya melek akan energi terbarukan seperti bapak saya ingin sekali mengaplikasikan solar cell di rumah. beruntung sekali anak anda👍🏻 semangat terus bikin video pak!!
250*12 = hemat 3jt/tahun
20:3 = modal kembali dalam waktu 6,7tahun (kalau tidak rusak)
Kalau dpt garansi all risk selama 10th mungkin ini bisa di terapkan untuk hemat sumber daya, semangat pak konten yg bagus semoga bs jd referensi untuk teknologi lebih baik
jangan lupa biaya pemeliharaan kaka
Panel surya itu bisa tahan sampai 25 tahun, yg bermasalah itu kayaknya di baterai deh
Rz A Belum worth it sih, tapi masih mending di indo cuma ada 2 musim, jadi mungkin cuma jalan sempurna di setengah taun + Battery juga jarang ada yang umurnya di atas 3 tahun, biasanya cycle timenya masih di 1000-3000 kali charge.
@@TaufikAngga-xk6ej iya sih masih kurang worth it, buat pemeliharaan harus sering ganti baterai tiap 3 tahun. Tapi tiap tahun harga panel surya turun terus mungkin baru worth it 5 tahun ke depan. Yah semoga aja 5 tahun ke depan ada teknologi baterai yg punya lifetime lebih lama.
Musim ujan gabisa ngecas batre om
Plts kalo bisa dibuatkan promosi n komunitas plts trus presentasi kemasyarakat m buat sistim arisan yg bisa dipercaya jdi bisa terjangkau gitu wassalam
Iya ... Apa lagi arisan nya di bikin MLM atau skema ponzi ya wkwkwkwkw 😁 😁
Kaya arisan mobil cuma bayar sekali 10jta dapet toyota rush 😂
Becanda om
Konsep awal sih tidak perlu harus seisi rumah, mulailah dengan hal simple per lokasi semisal jaringan lampu luar/teras ini ada lampu yg didesin partial tinggal aplikasi saja tdk perlu rangkai, setelah itu baru dipikirkan alat listrik berdaya besar semisal rice cooker, setrika, mesin cuci, kulkas dan ac. Saya rasa bila konsepnya per spot, modal awalnya akan bisa ditekan lenbih murah lagi dan konsep energi terbarukan tetap jalan
Walaupun nggak mudeng tapi saya tetap nonton karna menarik, terima kasih sharingnya luar biasa
Sember energi alternatip...semoga cost nya semakin murah...bisa aplicatif buat negara spt indonesia ini...kaya sinar matahari
Udah ada tapi ga dirawat dg baik.. itulah indoesia.. 😌
Menurut saya masih relatif terjangkau kayaknya dgn kondisi didaerah saya yg masih byar pet. Misal pakai ini tetangga kiri kanan mati lampu, rumah saya tetep nyala. Mbayanginnya aja seru kayaknya. Kok bisa masih nyala..
Jika selisih 269rb artinya 6 tahun 3 bulan baru BEP alat... Dengan catatan tanpa kerusakan sama sekali... Jika yg pasang awam listrik jg masalah besar krna harus mengeluarkan biaya jg untuk bayar teknisi listrik untuk maintenance.... Sisi edukasi ini luar biasa.... Namun dari sisi biaya dan resiko belum begitu menjanjikan...
Klo di pake di kota2 rugi, tp klo di lokasi yg seperti hutan atau pegunungan ini sangat berfungsi
Gagasan dan pelaksanaan yang hebat ... turut menghemat energi nasional ...
pengen pasang sndiri tapi kurang paham kelistrikan wkwkw seru banget kalo paham diajarin step by step
Kalau menurut saya, PLTS ini cocok digunakan untuk penggunaan dengan beban daya yang optimal dengan minimal tagihan 1 juta perbulan. Daya yang dihasilkan oleh komponen PLTS benar2 optimal digunakan.
berarti bisa 4-5 rumah kerjasama di biaya sekitar 200an perbulan..
@@ibnumubarokeib tapi kalo kerjasama antar rumah & tagihan atau patungannya malah lebih mahal dari tagihan PLN selama 50 tahun. Kagak bakalan ada yang mau, ada banyak plts yang mangkrak karena tidak adanya perawatan dan dirasa terlalu besar biayanya tak sebanding dengan modalnya
@@lifextech mangement yg baik mungkin dpt menyelesaikan semuanya.
@@ibnumubarokeib iya bener bang tapi yang management nya juga perlu duit/ digaji nah duit itu darimana coba, buat perawatan menggaji yang berish bersih panel surya nya. Apalagi ada kesalahan teknis harus cepet diperbaiki. Org juga gak mau ngurus panel Surya untuk semua org tanpa dibayar.
Meskipun pemerintah misalkan ngasih panel surya secara gratis untuk satu kampung. Mungkin akan berjalan dalan beberapa tahun tahun selanjutnya bisa saja seeing bermalasalah ya karena kagak ada yang mau ngurusin.
Maka dari itu pln pun sudah cukup, karena panel Surya bukanlah pilihan yang murah 😄 panel surya hanyalah opsi lain dari pembangkit listrik
@@lifextech gue nyari2 cost nya yang di papua, eh cuman adanya penampilan aja.. jdi gak jelas juga sih..
Yang jadi masalah ada pada battray litium masa aktif hanya 2-3 tahun itu jika qualitas bagus litiumnya, tapi saya mengapresiasi jenengan mas joos gandos
mantap kualitas video dipertingkat jadi 1080p
dan menambah edukasi channel ini jadi mudah paham
biyaya mahal untuk awal pembuatan,tapi ringan untuk masa depan,bagi yg punya biyaya,bisa menguntungkan,bagi kalangan menengah kebawah mungkin susAH JUGA UNTUK membelinya,reques rangkaian panel surya di bawah satu juta donk
Terimakasih terinci sampai beberapa kali tertelan air liurku.
Panel surya bersanding sama ikan asin adalah EPIC!
Rengginang
Semoga ramai2 orang beralih ke listrik tenaga Surya.
Bener..pln lama2 mencekik leher..
@@thejoker49 rata2 pemerintahan seperti itu bang, apa lagi BPJS akan naik. Orang2 setengah mampus mengumpulin untuk biaya BPJS, petinggi nya malah dapat makan ratusan juta tiap bulan nya.
@@wahyueki9110 lha?bpjs?hehehe....emang naik..belum tentu pelayanan naik...emang susah ya
Semua ada kerugiannya.
Penggunaan PLTS Akan ada efek rumah kaca menjadi pemanasan global
Pengggunaan PLTA biaya selalu naik
PLTN dampak radiasi ke makhluk hidup dan lingkungan
Sebentar lagi PLT panas bumi, semoga lahar buminya gak muncrat keluar..kwkwkw
Bantu subcribe om..
@@ShezaAzzahra472 maaf, tp maksudnya efek rumah kaca dari PLTS Dan juga sangkut paut lahar keluar sama PLTPB apa ya? Sepertinya saudara salah baca buku 😁
Bravo Cak 👏🏽
Suka sekali inovasi dan sharingnya.
Walopun nilai ke ekonomiannya belum bisa diaplikasi kan. Semoga masuknya investasi pabrik2 battery dalan negeri bisa membuat komponen2 nya semakin terjangkau dan ekonomis
Klau sistem OFF GRID brp biayanya utk 2000 watt pak
Kita mau irit n mengurangi beban listrik pakai PLTS malah skrng ada aturan n bisa kena dendam, hanya perusahaan yg sdh terlisensi n juga ijin akhirnya kembali jadi ribettt, tha ks bro ilmunya sukses selaluu
Iya betul sayangnya PLTS on grid kalau main pasang/sambung ke PLN menyebabkan pembacaan kWh meter error/mundur jadi kena denda, harus minta ganti kwh meter exim dengan minimal daya 7700VA. Aneh kan kita kelebihan daya, nyupply ke PLN kita didenda.
Terima kasih Ilmunya,
Saya mau bikin juga, tapi bahannya belinya bertahab kalau ada Duit beli satu, besok kalau ada beli satu,. Kalau langsung saya belum sanggup,.
Salam sukses buat Sampean moga sehat selalu,
Awalnya memang mahal biaya PLTS karena utk beli total equipment..tp setelah itu tidak terbebani biaya bulanan. Cuma harus ada biaya perawatan dan check klo ada masalah
Baterainya mahal dan umur nya pendek
Jatuhnya mahal, krn baterainya gampang aus
keren. kalo harganya sudah ekonomis pasti lebih menarik. mungkin butuh beberapa tahun lagi. semoga. jadi tidak perlu tergantung lagi sama pln.
Klau tujuanya utk menghemat tagihan....nggak perlu beli accu dan peralatan yg macam2 itu...cukup beli GTI. Jadi biayanya bisa utk membeli panel suryanya.
Terima kasih Pak Dek atas penjelasannya. Inspirasi saya untuk memasang panel surya tahun ini💪
Gmana mas udah pasang plts?
Kereennn...Mas...intinya bukan diuntung atau rugi...tapi kita mengurangi ketergantungan kepada PLN...coba deh klo pas PLN mati listrik....nahh yg pakai tenaga surya akan tetap nyala rumahnya.....tdk ternilai keuntungannya disaat yg lain mati listrik....👍👍👍
Tinggal di daerah tp pinter bgt pemikiran bapak ini kayaknya 👍
Bnr" dokter listrik abang ini,sukses terus bang
Energi terbarukan... Semangat om... Kalo boleh buat tutorial pemasangannya om. Ini sangat berguna, terutama daerah yg belum mendapatkan cakupan PLN. Semoga bisa dirincikan dgn lebih efisien lg utk modal instalasi luar dalam n komponennya. Thanks
udh, cek deskripsi
Usahakan juga sumber listrik lain, misal hydropower jika ada sungai
Efisiensi pemakaian PLTS masih jauh bila dibanding power plant konvesional (PLTU) dan umur pakainya pun cenderung singkat( kemungkinan akan rusak/perlu diganti sebelum modal awal kembali). Itulah mengapa hampir semua perusahaan masih memakai PLTU sebagai sumber energinya karena jauh lebih hemat dari segi biaya tetapi emisi yg dihasilkannya lebih banyak . Kayaknya lebih baik nunggu pembaharuan/ inovasi baru dari sel surya agar lebih efisien dalam penggunaannya hehehe
Justru kalo buat PLTS lebih mahal dari tagihan listrik selama 100 tahun malah jatohnya rugi, baiknya PLTS tuh untuk yang punya uang lebih dan untuk hobi, atau kebutuhan mendesak seperti tidak ada akses listrik PLN. karena kalo tujuannya untuk hemat jelas PLTS ini tidak hemat 😅😅😅
Hitung saja
Videonya keren, penjelasannya jelas, ada contoh barangnya jadi lbh mudah paham
Mantab set up nya. Cuma harusnya bisa hemat lebih dr itu. Cuma bisa hemat +-1/3 krn pake timer. Mestinya switch on/off plts dan pln bukan asas waktu, tapi ikut isi akinya. Jadi selama isi aki masih di atas x %, tetap pake plts walopun baru jam 8 pagi ato sdh jam 4 sore. Artinya matahari masih cukup terik dan sanggup isi batere. Begitu juga on lagi ke plts ketika isi batere sdh Y%.
Saya ada saran, coba colek para Warga Asing yg tinggal di Indonesia atau warga Kita yg punya uang lebih, mereka biasanya sangat consern soal PLTS, soal harga mereka tidak pernah pikirkan demi go green. Sukses ya mas... (mantan kuli proyek PLTS)
Saya Warga Indonesia asli Dan uang nipis bin paceklik tp selalu concern soal PLTS soal hrg selalu Cari yg lebih ekonomis krn alasan tersebut. Masih terus sinau
@@lianasya6548 Kalau alasan ekonomis ya gak masuk. Teknologi PLTS masih mahal.
Mengingat saat ini Utang PLN sudah 600 Trilyun lebih, saatnya kita segera beralih ke PLTS. Jd kl PLN dijual untuk bayar hutang, dan tarifnya nanti #tarif_kekinian, kita jg sdh siap 😂
Paling jg rugi karna kebanyakan di korupsi bos..😀😀
Terima kasih ilmunya mas, semoga bisa ikutan bikin PLTS sendiri 🙏 btw, pasang kabelnya rapi banget mas 😁😂
mantap mas... jelas padat dan singkat.. penuh semangat tinggal nunggu duitnya ada, siap ngikutin....
Sarjana ekonomi yg pintar listrik
Mantab pak sukses selalu
Percayalah.... 4 tahun lalu saya pakai PLTS hibrid.... Dan sekarang sudah saya cabut semua (tinggal panelnya saja untuk charge aki kecil buat backup lampu dc) kesimpulan saya :
1. Biaya Modal Awal Mahal (Saya set untuk 1500 Watt)
2. Biaya Maintanance tahunan pasti ada (Aki dn kompenen kecil)
3. Gak bisa full backup lebih dari 8 jam
4. Tetep Masih Murah PLN jika dilihat dari segi modal awal--maintanance dan Fungsi Lama Manfaat....
Alat yg saya gunakan dulu sama persis diatas hanya ada yg beda sedikit sama saya ada tambahan Charger Aki otmatis full digital... Dulu abis Ampir 18jt an... Karena kabel saya pakai yg bagus, kualitas tembaga diatas 90%.... Percayalah... Meski sekarang tarif PLN mahal... Tetap masih lebih murah dan efektif dihanding alat diatas.... Kecuali harganya sudah lebih murah 3 kali lipatnnya... Bagi anda yg punya duit, ya layak di coba sebagai pengalaman nyata... Jika anda gak punya , jangan paksain SAMBIL Menghayal ini Listrik GRATIS SELAMANYA... percayalah anda akan kecewa.....
Terimakasih mas... Komentar panjangnya saya sangat apresiasi ❤️ sekali. Banyak orang bisa merakit listrik tenaga Surya tapi jarang orang yang faham bagaimana cara penggunaan yang benar dan ujung-ujungnya peralatan terutama baterai rusak sebelum waktunya. Sudah banyak video yang saya bahas tentang PLTS dan mungkin juga Anda belum tonton.
1. Biaya awal mahal. Anda menghabiskan uang 18 juta untuk 1500 Watt. Kalau perhitungan saya dgn uang 18 juta hanya bisa beban continuous 500 wat. Ada aturan cara pakai baterai yang benar dan tidak semua orang faham. Biasanya sih orang buat PLTS yang penting nyala. Cara pakai baterai sudah saya bahas di video ini tentang discharging baterai th-cam.com/video/eCLFKTo1uKA/w-d-xo.html
2. Biaya maintenance Tahunan pasti ada ( aki dan komponen kecil) kalau anda tidak faham bagaimana penggunaan aki. Aki pasti rusak hitungan bulan terutama discharging yang gak sesuai kapasitasnya.
3.gak bisa backup full 8 jam. Backup bisa berapa jam itu ada perhitungan dan ilmunya th-cam.com/video/eCLFKTo1uKA/w-d-xo.html kalau boleh tahu emang pakai baterai berapa ah dan berapa panel Surya yang terpasang. Harga 4 tahun lalu tentunya masih mahal.
Sistem hybrid itu tidak efekktif menurut saya. Penjelasan ada di video yang ini th-cam.com/video/XjHWY4Uvhzs/w-d-xo.html
Saya membuat PLTS lebih kepada backup saat PLN padam dan go green bukan penghematan. Bisa cek video ini spek panel dan baterai di rumah th-cam.com/video/2ubu81NXUww/w-d-xo.html
Kesimpulan : syarat PLTS awet
1. Gunakan beban inverter di 80% dari kapasitas inverter. Anda punya Inverter 2000 Watt kondisikan maksimal beban rumah anda max 1600 Watt.
2. Gunakan baterai sesuai aturan.
Discharging baterai max 20% dari kapasitas nya. Misal anda punya baterai 200 ah kondisikan beban di rumah 200 ah x 12 Volt x 20 % = 480 Watt. So..... Kalau misal Anda punya baterai 200 ah kondisikan beban rumah hanya jalan di 480 Watt meskipun inverter anda 2000 Watt
3. PLTS selalu saya nyalakan siang hari tapi secara otomatis. artinya baterai di atas 50% beban akan otomatis dari PLTS. Hal ini penting karena mengurangi siklus masa hidup baterai artinya energi yang di dapat dari solar panel sebagian bisa langsung di pakai tidak di simpan dulu di baterai kemudian dipakai.
4. PLTS itu mahal sampai saat ini. Rencanakan lah dgn perhitungan yang matang. Tidak asal nyala dan tidak asal listrik gratis. Kalau salah perhitungan peralatan tidak akan bisa bertahan sebelum masa pakainya. Salam GO GREEN 😁🙏
Makasih mas atas komen nya kalo gak bakal hangus 10panel. Rencana mau bikin 10 panel 1000wat buat 24jam. Kelihatan komennya langsung gak jadi
Ini mah udah komplit material nya udah canggih
Dlu waktu di kost temen sempet buat PLTS karna listrik kost suka mati mati. Pakai panel 12lembar yg ukuran kalau gak salah L60 x T130cm. Dikasih aki 200amper 10biji jd sekitar 2000amper. Inverter pakai yg jenis sinus kalau ndak salah yg 2000/3000 kurang ingat bagian ini. Itu kuat buat angkat 3 kamar non stop no mis daya. setrika, ac, tv lcd 41inci, power sistem audio yamaha. Belum megicom, kipas angin, kompor listrik, mesin cuci, dll. Walau kondisi mendung dia tetap ngisi full aki, pokoknya mantep deh kalau pakai PLTS. kalau dak salah dlu sekitar habis 40jt. Garansi panel 20th kalau gak salah. Soal daya sisa sisa dan pastinya ramah lingkungan
Itu sedikit cerita saya, kalau di hitung dan di sesuikan sama tagihan PLN sekitar 10th balik modal dan free energy setelahnya.
Baterainya tahan berapa tahun bang?
Karena biasanya baterai akan ada penurunan daya kapasitasnya.
@@fatkhurrohman1907 kebetuln waktu itu beli baterai bekas telkom rekondisi. Aku keluar kost itu masih berfungsi, berarti sudah lebih 4 tahun.
@@CUMILCUMIL terimakasih bang infonya,
🙏🙏
mantul gan ide, rincian biaya serta hasilnya..!!!!
mau ikut nyoba terbentur masalah biaya...
sukses terus gan...!!!
Canggih mas.... setuju, bukan masalah hitung2an duit... tapi lebih ke konservasi listrik, penerapan teknologi, dan persiapan kalau zombie apocalypse... hihihi... jadi pengen ikutan juga... terima kasih sudah menginspirasi.... dengan review2 nya....
merek kontaktor nya kayak merek snack makanan... shihlin....
Ini utk pelestarian lingkungan. Pengurangan emisi karbon. Tidak utk penghematan biaya listrik.
Yg jelas tetap menguntungkan pakai PLN secara ekonomis.. Beda lagi klau pertimbangan isu lingkungan ...
Brarti efektifnya PLTS ni setelah 6-7thn "tanpa maintenance / replacement parts". Habis tu baru terasa penghematan tiap bulanya..
Keren bwt penghematan jangka panjang.
Hanya buat yg tajir dan ngerti kelistrikan doang 😀.....
Orang awam mah dikit" manggil tukang.....
Beli motor 18-20jtan aja kredit 3thn 😀.....
Batre cuma tahan 2 tahun deh om
Irit mah emang irit tapi masalah keawetan yang jadi masalah rata rata 2 th 3 th ber masyalah terutama aki harus di ganti inverter kadang bermasalah
Channel yang sangat membantu, lanjutkan smangat bang, sukses sehat trus. Trimakasih bantuannya
Thanks mas bro,walaupun baru singgah di channel ini,penjelasannya sangat membantu ..
Inverter pure sine WIFE? 😂😂😂
Terima kasih bang, insya allah saya juga mau buat PLTS di rumah. Listrik semakin mahal sekarang
Wkwkwkwk 😀 😀 baru nyadar saya ternyata........?????????
Ini Efek terlalu sayang sama istri 🤣🤣🤣🤣
@@bengkelpengering 🤣🤣🤣 habis diomelin ya bang 😜
Setelah nonton berulang2, baru ngeh saya.
Tegangan asli sang istri. Wkwkwkwk
Betul bang, ini membalik gelombang istri, cocoknya buat rumah simpenan....*nggaknyambungkabeh*
Yg penting gak sampai keliru Free Wifi menjadi Free Wife...... bahaya.... ok salam kompak semuanya... saya kediri jatim
Kalau di hitung jadi tidak berpengaruh dengan biaya bulanan, karena hanya irit 250 ribu /bulan harus keluar biaya 26 juta, hampir 9 tahun baru ada hasilnya. itu pun kalau alatnya tetap berfungsi dengan baik. Masih di tambah biaya perawatan dll,
Betul bang.
Kadang itungan seperti ini yg bikin mekanik amatiran maju kena mundur kena.
😂
ada lagi klmhan masih sistem otomtis pindah dari pln ke plts. kita gak tau lama mana penggunaan pln sma pltsnya. jadi kurang kerasa iritnya
perlu diingat juga kwh listrik tiap tahun jg akan terus naik
Hargai... Pemikiran orang om
5 bulan pemakaian pln d bandingkan dgn 2 bulan pemakain plts, sebenar ny d situ saya sudah tdk stuju..krn rata rata pemakain 5 bulan dengan 2 bulan tdk bisa d samakan, kecuali 2 bulan pemakaian listrim pln rata rat 600rebu di kurangi pemakaian 2 bulan plts 400rebu..baru saya stuju bahwa selisih nya cuma 200rebu saja.
Memang sistem seperti ini yang paling mahal untuk baterai. Belum lagi umur baterai aki yang pendek dan perawatan lumayan ribet kalau untuk orang awan. Mau beli baterai lit-ion masih mahal banget, tapi umurnya panjang dan tanpa perawatan. Saya jadi bimbing antara beli baterai atau ganti meteran PLN EXIM.Tapi harga beli per kwh dari PLN rendah banget. Jadi sayang jual listriknya. Tapi keuntungannya kalau jual listrik, kita gak perlu ribet ngatur listrik mana yang dipakai dan rangkaian jadi lebih simpel. Saya di rumah sudah punya panel surya kapasitas 1000 WP, tapi rangkaian sederhana dan cuma pakai buat mesin cuci. Mau update dan upgrade jadi sistem besar dan nambah jadi 3000 WP, tapi masih bingung beli baterai atau jual listrik. Ada yang bisa kasih pendapat atau pengalaman?
Lebih untung pake meteran exim mas. Yg di reken 65% itu cuma yg murni betul2 kita jual ke pln. Masih ok drpd waste kan. Tapi kalo yg kita export terus malemnya kita impor balik, itu tetap hitung harga full. Krn cara hit pln itu kwhnya yg di net exim, baru di kali 65%. Tetap mangat.
Cuma ngak fair nya, setelah 3 bln dan masih ada lebih export, akan di reset ke nol lagi. Padahal pln sdh nikmati listrik hsl export dgn untung 35%. Jadi mau gimn pun caranya, tetap tdk ada pembayaran dr pln ke pelanggan. Yg bayar cuma pelanggan ke pln saja. Payah.
kalo cuma pake pln exim berarti kelebihan di siang hari buat nombokin pemakaian di malam hari. selama impor>ekspor
@@hendricrenanta716 jadi kita impor rp1500/kwh. tapi klo expor jadi rp975/kwh gitu?
maaf mas saya masih awam nih, mau nanya,.maksudnya bisa jual listrik tu gmna? kita jual listrik ke pln gitu?
Buat pengusaha properti perumahan mungkin bisa menarik pelanggan jika rumah yg di jual sdh terpasang PLTS.
Yang ada Boncos 😅 atau harganya pasti 3x lebih mahal dari rumah tanpa PLTS. Karena pembangunan plts itu bukan untuk menghemat uang
Mgkn bisa sama2 Sharing teman disini....
Klo menurut saya power yg di hasilkan solar panel bisa lsg di konek ke meter PLN ( nanti KWH meter akan di ganti oleh pihak PLN menjadi KWH expor - import)... Jd spt kita jual daya yg di hasilkan solar panel di siang hari ke PLN.. Utk kita pakai di malam hari...
Jd ngga perlu beli baterai yg hrg nya lumayan dan ada masa pakainya, yg secara kalkulasi ekonomis blm bisa balik modal secara hitungan...
Dgn spt ini juga dpt menurunkan tagihan bulanan.... Atau malah akan bisa kelebihan daya yg di hasilkan oleh solar panel, tergantung dari pemakaian kita....
Jepang nonton juga pak, mirip orang jepang rata2 pakai panel surya
Rata" orang jepang pakai panel surya Bisa mengakamodir listrik rumah tangganya sampai brp %?
Sok iye asa beriman pada kebaikan, padahal Jokowi saja berhaji
@Toko Joomla Digital Media kafir ya bro
Pake genset om lebih murah yang 150 kva 3 phase berarti 120.000 watt dikali 3 sama dengan 360.000 watt
Listrik rumah paling hanya butuh 1200 watt berarti 300 rumah om seumpama 1 bulan bayar nya RP100.000 berarti totalnya 30JT biaya solar 1 bulan kira kira 15JTan untung 15 JT
Genset gak bsa dipake terus menerus om bisa cepet rusak
Genset juga harus rutin maintenance, Availability jadi turun
Itung itunganmu luput om..genset dipakdane sistem surya...genset ra isoh di dorr..genset yo perlu perawatan..nak plts free maintenance,aki ne yo VRLA tipe ne..free maintenance..plts bisa jangka panjang
Mantap, perincian jelas bos, kapan kapan tak praktekkan 😁
Saya jg mau di rakit kan seperti itu, ada no wa bos ku
Wah master listrik nih ,rapih banget pengerjaannya
Saya sdg praktekan tp dlm bentuk praktis 200 watt, namun saya modifikasi ditambahkan batre chass sebanyak 6 buah (15 rb mgh) alhamdulilah utk penerangan halaman sekelilingnya bisa sampai pagi. Itupun otomatis hidup matinya. Cocok yg suka meninggalkan rmh suka plg malam
Dr 4thn yg lalu pngen buat sprti ini.tp sya rsa biaya msh trlalu mhal d banding tagihan pln.krn dlm jngka wktu 3thn kmungkinan ada komponen yg rusak jg.trutama btrai yg mhal
Klo nyimpen di tpt yg dingin/adem lebih tahan lama om
Bisa ampe 6 thn
Tp emang yg paling maksimal batre litium sbg power bank nya
Paling efektif dan bisa nyimpen power lebih gede drpd aki vrla
@@j3fron iya batre ktnya paling sebentar 2 tahun paling lama 10 tahun, umur panel surya sendiri 25 tahun.. worth it saya rasa krna tiap taun jg harga listrik naik, terus kita juga ikut melestarikan lingkungan dengan energi terbarukan..
betol bro.. dulu juga mau bikin plts kirain modal 5jt bisa.. ternyata oh ternyata pasang meteran listrik dan bayar bulanan lbh murah.
Pake yg sistem on grid aja bru... lebih hemat ga pake batere
@@joysasatro7896 yg sprt gmn ya pak. Ada referensi video mngkin?
Logika bro masa beli ninja sanggup beli mobil.. Bro namanya barang pasti ada kerusakan tapi ya ngga mungkin juga smua kompnen rusak smua.. Ibarat kita punya mobil atau motor.. Masak rusak smua??
Review setelah pemakaian 9 bulan kang...
Kreatif banget mas, moga sukses selalu, ini layak dicontoh aplikasi d rumah
Gw lagi nyari2 tutorial kaya gini. Mantul om.
Nice video Pak, saya apresiasi kontennya Pak.
Kalau boleh kasih masukan, biar ga salah konsep di masyarakat mengenai PLTS. Kebetulan saya bekerja di salah satu perusahaan PLTS di Indonesia.
Sebaiknya PLTS yang bapak maksud disini hanya 800 Wp Pak, meskipun inverter Bapak gunakan 2000 Watt.
Karena kalau Bapak bilangnya 2000 Watt, kasihan masyarakat yang sudah pasang Solar Panel 2000 Wp dan Inverter 2000 W merasa dirugikan karena merasa mendapat harga yang mahal dibandingkan harga PLTS dengan Solar Panel 800 Wp dan Inverter 2000 W seperti yang Bapak jabarkan di videonya Pak.
Iya pak terimakasih masuknya. Mungkin saya yang salah juga ya. Harus nya 800 Watt gitu ya. 🙏
Sistem ini disebut sistem off grid, tujuan utamanya utk dipasang di daerah yg sulit terjangkau listrik pln, tdk cocok utk rencana penghematan biaya tagihan pln.
Yg cocok utk penghematan adalah sistem on grid, yang mana lebih hemat dan lebih simpel pemasangannya.
Sistem on grid cocok utk penghematan tagihan listrik
Bikin donk trus share... Bacot doank mah mna org awam percaya...punya duit kan? Bikin donk
pingin belajar dan bersaing dg PLN, walaupun aku kerja di PLN outsourcing
Haleyora yo
gue suka gaya lo
Nah betul PLN itu harus punya saingan nya..
Aq jg haleyora bro.... Inspektur gi
Ini bener bener video bagi bagi emas 👍👍👍👍
Mantap pak tingkatkan dan buat sang merah putih indonesia semakin berkembang 👍👍 ilmu bermanfaat bosku👍
kalau boleh di buat tutornya versi PDF sehingga kita bisa semua alat yang di pakai dan kita bisa coba, terima kasih
Gak perlu ebook. Pemasangannya mudah. Silahkan beli solar panel 100WP, control surya 10 AMPER, aki mobil 50AMP. inverter DC TO AC 100WATT
.SUDAH BERES
Jika berdasarkan detail pembiayaan, maka PLTS akan memberikan keuntungan setelah 6 tahun 8 bulan kemudian (tanpa ada penggantian komponen sama sekali).
Detail perhitungan BEP :
= modal PLTS ÷ biaya bulanan yg berkurang
= 20,000,000 ÷ 250,000
= 80 bulan
= 80 bulan ÷ 12 bulan
= 6 tahun 8 bulan
Setelah 6 tahun 8 bulan barulah PLTS menguntungkan bagi customer.
Kurang lebih seperti itu perhitungannya, mohon koreksi saya jika salah.
Btw, keren pak PLTS-nya.
Good Job!!!
Gbu.
Lalu setelah 6 tahun 8 bulan itu, tinggal berapa tahun lagi lifetime peralatan ini akan berakhir dan harus belanja lagi ya?
@@biasasaja4057 cara kerja yang diterapkan sama account channel ini life time-nya bisa lama kok, karena PLTS tidak dikonsumsi secara full (digunakan sebagian). Jika panel yang di-install memenuhi suhu ruangan dan preventif-nya, bisa menguntungkan 4 tahun keatas setelah 6 tahun 8 bulan.
@@rijahutagaol Oo cuma 10 tahun ya kirain bisa 20 tahun hehehe 😆. Soalnya 20 s/d 26 juta rupiah bisa beli pulsa listrik untuk 10 s/d 12 tahun nih..
@@biasasaja4057 tapi kan udah balik modal pd tahun ke 6, setelah itu menikmati keuntungan. Kalau bisa bertahan lagi selama 4 tahun, maka keuntungan itu sudah bisa beli baterai baru. Karena yg riskan disistem ini hanya baterai-nya (yg mahal juga)
Hehehe
Next video saya akan coba bahas tentang baterai. Karena rata2 anggapan usia baterai 2-3 tahun. Sementara produsen klaim 5-25 tahun ( asal pakainya benar ). Yg saya lihat video2 di TH-cam untuk instalasi PLTS rata2 banyak yg salah, karena tidak menjaga discharging cut off tegangan baterai terendah.
Siiip MarkuSip. Top MarkoTop. Josss GonDos BleDosss... BENGKEL PENGERING Oke... Salam VideoGraphy Tretaaan... MarHeBol ...
BarokaAlloohu fiiKum...
WiRo Studio - ABBA Studio
Klo hibrida angin dan surya
Klo bisa dihitung juga.
Kemudian tdk hanya perumah satu kompleks, yentu skin menarik.
Beaya 26 juta tdk banyak yg mmpu
Klo pemeritah bisa berikan subsidi tentu banyak yg mmpu.
Saalm green energy
Perlu diingat juga, komponen baterai itu consumable, kalau sering dipakai rutin setiap hari akan segera tercapai cycle maksimumnya (charge dan discharge), biasanya pengalaman saya maksimal baterai tahan 3 tahun setelah itu beli lagi, baterai/aki mobil aja yang gak 24 jam dipakai paling umurnya 3-4 tahun. dan baterai ini komponen termahal PLTS off grid. Belum lagi komponen lain nya yang juga ada lifetime, seperti solar panel itu setelah beberapa tahun akan degraded efisiensinya menurun karena kena panas dam hujan, gak bening lagi dan gak maksimal penyerapan energinya.
Rapih bgt instalasi nya..
Enggak melulu tentang uang, karna ini energi terbarukan
Betul bukan hanya soal penghematan saja tp sumber daya dari alam.. Dan perlu diingat tidak ada lagi "jebret" listrik yg bs MERUSAK elektronik (ditempat saya sering dimatiin lalu dinyalain lagi.. Menyebalkan sekali byk elektronik n charger sering rusak) atau mati lampu yang mengganggu aktifitas...
@@kzdz Pake genset lah. Se-set kualitas bahan terjamin.
Sementara ini untk memakai PLTS Rooftop hanya dipakai sendiri untk menghemat listrik...
Pemula merapat nyimak boskuu... Smngat berkarya sukses sll..👍👍
Mantab pak, Video menjadi Inspirasi buat yg daerahnya blm terjangkau PLN atau yg mau Lepas dr PLN 👍🏻btw u/ Video selanjutnya Volume suaranya dibesarkan (back souund OFF) agar terdengar jelas. 🙏
Bila dibandingkan harga panel surya mahal dan murah, berapa lama daya tahan masing-masing sebelum rusak? atau sama saja?
Bagus rapih buatnya,.... Boleh pesan atau jasa bikin di rumah di Bekasi? Lokasi dimana? WA? Email?
Tetep PLN lebih murah, non PLN itu cocok untuk cadangan ketika pln padam.
Bener yaa
Ini fokus nya pd ramah lingkungan.
Bukan pd nyari untung.
Lg pula orngnya kreatif
@@modalnikahku8225 ya saya tau bos, di videonya kan ngebandingin biaya plts n pln jadi komentar saya itu untuk hal itu.
Modal Nikahku ramah lingkungan tp mahal, menengah ke bawah bakalan pikir panjang, kalo komponen murah bolehlh atau disubsidi pemerintah. Battery yg paling boros kl sistem offgrid, udah usia pemakaian pendek tp harga selangit
@@MrSamson1984
Sama hal meluangkan waktu untuk memilah sampah, mendaur ulang, atau mengubur.
Lebih murah, dan lebih cepat.
Tinggal buang sj ke sungai, atau dibakar.
Nunggu bantuan dari pemerintah juga untuk hal demikian?
Makasih telah berbagi video tentang plts, sangat menarik Dan Bermanfaat. Sukses TRUS