Silakan membaca deskripsi video yang sudah tertera. Keterangan tahun dan lain-lain juga sudah disertakan di kolom deskripsi. Aktifkan fitur CC/Subtitle untuk mengetahui isi penjelasan tambahan. Terima kasih.
Di desa saya ada bendungan biasa di sebut "spedo "dulu kata mbah saya menggunakan teknologi canggih berupa gunting raksasa yang di taruh depan bendungan yang digerakkan oleh air bila ada kayu atau berbagai sampah langsung di gunting sampai hancur dan air lancar tidak ada hambatan, tetapi di era 60an gunting itu malah dicuri oleh petugas pengairan karena berharga mahal, sekarang daerah saya sering kebanjiran karena bendungan tersumbat sampah, hingga ada istilah kompeni itu lebih jujur daripada pemerintahan pribumi, hingga kini bendungan itu tetap kokoh, sedangkan bagian yang di bangun pemerintah Ri tiap tahun ambrol karena semennya dikorupsi
Setuju sih, yg om hao cerita kan soal pembangunan jalur kereta api juga, dri belanda sebetulnya digaji, cm gak sampai di buruh nya, atau nyampe cm dikit bgt, ya nggak heran jg sampe skrg masih ada korupsi, emg dri nenek moyang udh gitu
Bkan di korupsi. Tp waktu belanda bangun bendungan bahan baku seperti semen dan material besi nya di impor dari eropa yg kualitasnya terjamin.... sedangkan proyek infrastruktur jaman sekarang yg menggunakan dana APBN maupun APBD harus mewajibkan kandungan produk lokal secara maksimal dan hemat anggaran sehingga terpaksa pakai bahan baku lokal seperti semen gresik dan semen tiga roda yg kualitasnya jauh dibawah semen eropa sedangkan bahan material yg di impor didatangkan dari cina yg harganya murah kualitas jauh di bawah produk eropa
Ini jaman dulu tapi kenapa saya melihat lebih maju lebih berteknologi gitu perkebunannya,,, ditanam rapi subur maju ada lorinya yg muat bergerbong2 ... Ditempat saya bekas rel lori tebu pating semrawut dimalang dan pasuruan banyak sekali bekasnya rel jaman dulu... Sayang sekali tidak dipakai lagi selain karna ada yg tertutup entah rumah entah aspal ,tanah padahal saya yuakin bangunnya susah dan menyita waktu,tenaga dan uang...
@@ape_channel8970 maju sihh maju,Tapi kitanya yang jadi buruh kasar.Bahkan Sampe awal 1930-an,Orang pribumi asli tidak diperbolehkan memiliki Bisnis dan tanah sendiri dikarenakan pemerintah Kolonial takut Jikalau Warga pribumi mampu Mengalahkan Bisnis Kolonial,bangsa barat bakalan digantikan ntar.Itulah kenapa banyak orang China,India Ama Arab yang kaya-kaya sekarang,Soalnya mereka Dipercaya Pemerintah kolonial untuk memutar arus ekonomi ketimbang Warga pribumi asli.Kemajuan teknologi memang Baik kala zaman kolonial,Tapi kita sebagai bangsa asli gak bakalan pernah Mendapatkan jatahnya dikarenakan Sistem *Segregasi* Belanda memang Cukup efektif dalam menahan Kemajuan bangsa Indonesia asli (Dikarenakan Pendidikan nasional hanya sampai Setara SD aja kala itu buat Bangsa Pribumi).
@@justacommonman5935 nah ini cerdas itulah mengapa banyk cina kaya karena old money duit turun temurun bisnis kakek moyang klo cina yg miskin juga bnyk karena orang tua nya tidak punya bisnis yg di turunkan
Semasa ortu masih hidup, sering cerita ini, skrg liat videonya, Ya Allah berasa mimpi, angan melambung seolah mencari sosok Bpk yg katanya pernah kuli di perkebunan itu. Haru bgt, rasanya mo nangis.😭😭
Pembelajaran buat kita dan anak cucu,dimasa itu sebagian orang bertaruh nyawa melawan penjajah,tapi sebagian yang lain sibuk memikirkan dirinya sendiri.
kebun jaman pe jajahan bagus sekali. buruhnya patuh kpd petintah pemilik lahan, karena kalo tidak patuh pasti ditembak. kalo buruh kebun sekarang susah diatur, sudah dikasih upah yg layak masih menuntut yg lain lain.
Terharu membayangkan zaman kakek dan nenek, dan system pertanian yg baik Dr kolonial belanda pd massa itu,, terbukti Dr kegigihan Mas Bimo, mencari video 22,,yg luar biasa,,,!!
@@mainany2224 iya betul sekali. Saya rasa sama, coba aja tnya sbgian besar masyarakat awam. Atau orang2 yg kerja itu, pasti klw di aja ngomong situasi negara, jwbnya pasti sama dg skrg. "Udahlah mas gk usah neko2 yg penting kerja cari duit" kurang lbih sprti itu. Sama dg skrg.
Sekarang perkebunan tersebut berubah menjadi BALAI BESAR PENELITIAN TANAMAN PADI , sukamandi subang. kalo agan2 sering lewat jalur pantura ketika mudik lewat pantura sukamandi subang pasti melewatinya, sekarangmenjadi hamparan sawah
Semoga vidio ini senantiasa mengingatkan sejarah bangsa ini, masa lalu kita. Saya kok jadi berfikir, andai saja londo dulu tidak semena mena, datang kesini untuk investasi, bukan menindas. Tentu negeri ini akan sangat maju. Tapi memang mereka serakah, ya sudah... memang negeri ini adalah hak bangsa ini. Mmmm bagaimana dengan jaman ini? Apakah kesuburan tanah kita dinikmati sepenuhnya dinikmati masyarakat negeri ini?
Lihat video ini... Saya jadi ingat sm abah (bapak) saya kalo bercerita perkebunan jaman belanda dulu. Tp bedanya abah saya besar diperkebunan jabar bagian selatan, tepatnya di tasik selatan ; berupa perkenunan karet & teh.... Kalo disubang daerah ciater & panglejar dibandung... Katanya kalo perkebunan itu daerah tempat mudah nyari duit... Mungkin kalo dibandingkan sekarang itu; mirip dgn kawasan kawasan industri didaerah tangerang, bekasi, karawang, purwakarta, subang, dll...
Saya keturunan Cilamaya Perantauan sering dengar cerita dulu ada perkebunan serat nanas. Dan ada angkutan transportasi kereta Subang - Sukamandi - Cilamaya - Cikampek. Kereta perkebunan sampai tahun 1970 an saya SD masih lihat kereta aktif jalan. Ibu juga dari Cilamaya sekolah SKP di Subang naik Lori / dogong yang jalannya di dorong orang itu certa ibu sekolah SKP 1954.
*Sebenarnya ini adalah video bisu (Tanpa suara) Hitam putih, karena telah melewati beberapa penyempurnaan (editing) pemberian audio visual dan pewarnaan gambar otomatis, sehingga terlihat lebih estetika... Frame rate video ini kisaran 15-20 FPS.*
masa" dimana indonesia yang sangat sederhanan..santun..namun penuh berkah meski di bawah tekanan hindia belanda..kita belajar byk ttf kegigihan dari moyang" kita.. Alfatihah
asal saya dari daerah Cilamaya..sebelah barat dari Sukamandi .org tua tua menyebut tanaman ini ganas ( nanas dalam bahasa Indonesia) jadi daun ini banyak di curi oleh masyarakat sekitar untuk di kerok dan serabut nya di jadikan benang jahit karma waktu itu tidak ada benang jahit. sekarang lahan petkebun itu di jadikan lahan pertanian tepat nya dibelakang pabrik pembibitan sang hyang seri Sukamandi.dan lahan pertanian di sewakan ke masyarakat dan oleh masyarakat di sebut lahan kontrak ada juga yg menyebut lahan perum...dan sisa jalan kereta api masih ada ...dan saya kalau ada keperluan ke Sukamandi sering lewat situ walaupun jalan nya kurang bagus tapi lebih cepat
Bukan bang, ini sejenis nanas tapi tidak berbuah diambil daunnya untuk bahan pembuatan benang karung goni, kebetulan daerah yg di vidio sekarang jadi kampung saya, jadibanyak informasi dari orang2 yg sudah tua yg pernah jadi pekerja nya🙏
ditempat saya ada pohon kayak gini dulu waktu kecil sering saya sama temen2 ngambil daun ini untuk main pedang2an,dan sekarang baru tahu kalau itu pohon sudah ditanam dari sejak jaman belanda ....luar biasa
Ini sukamandi.. daerah saya, perusahaan P&T pamanoekan&Tjiasem semua masih hampir tak berubah..pabrik,jalan jalan di tengah perkebunan.walau udah jdpesawahan.. jalan masuk kawasan pabrik,lapangan, semua sama persis dengan apa yg diceritakan bapa saya..
Ya Allah.....mungkin hampir semua orang" yg ada dlm video itu sd tiada.. Bgtu jg kita yg hidup saat ini...tanpa terasah bbrp puluh thn kmudian mgkin jg ada video kita yg dilihat anak cucu atau cicit kita jg.......dan kita sdh kembali ke hadirat Ilahi...😴😥😥😥
P&T. Keluarga ibu saya (kakeknya) jadi pegawai kantor perkebunan itu turun temurun, sampai tahun 43 pas Jepang datang lalu semuanya terusir. Kata ibu saya, mulai dari makan sehari-hari, sekolah, sampai tempat tinggal keluarganya semua ditanggung perkebunan.
Yang ngerusak awal2nya sewaktu Jepang dateng kalo sy baca-baca wkwkkw, sampah dimana-dimana, kebiasaan buang sampah sembarangan sama buang sampah ke sungai juga dari mereka, soalnya sewaktu Hindia-Belanda kalo buang sampah sembarangan bakal didenda...
Perkebunan agave skg di Indonesia sdh punah ya pdhal klo di Mexico buahnya yg mirip nanas jd bahan baku minuman tequila thx videonya sgt berkesan dan berwarna kmungkinan pabrik di video tsb jg udh gk ada ya sgt disayangkan 🙏
Skrg apa ndak sama to..,😁saya rasa sama. Coba tengok itu.. org kerja ya nyaman2 aja. Skrg juga gitu.., yg merasa kerja merasa nyaman2 aja. Tiap bulan gajian tdk memikirkan politik.
Ketika Pamanoekan en Tjiasemlanden masih dikuasai oleh Hofland bersaudara luasnya sama seperti kabupaten Subang sekarang. Awal abad 20 sebagian tanaha P&T sudah dikuasai kembali oleh pemerintah HB, termasuk wilayah Sukamandi, distrik Cipunegara, dll.
Ter lintas ketikan melihat video lawas, adalah dimana tingkat polusi yg rendah, cahaya matahari yg menghangatkan... Walau pun dibawah sistem kolonial...
Belanda ini menjajah tapi menggaji semua karyawannya. Khususnya di P&T land ini. Semua digaji, diberi tempat tinggal yg layak. Kami orang Subang tidak mengenal Belanda sebagai penjajah. Tapi pengusaha pemilik P&T land
Kami orang jawa timur merasakan belanda adalah penjajah, suka mengambil orang desa untuk kerja paksa, sawah sawah ladang, dikuasai orang2 belanda, pribumi hanya sedikit yg memiliki (kab. Ngawi)
Jangan salah karena se blm penjajah datang pri buminpunya sistem peradaban pertanian yg maju dan tidak merusak alam yg lain ..begitu juga cara irigasi ..bangunan dll yg banyak di adopsi negara lain secara tak disadari..
Pabrik Sisal yang sekarang menjadi PT. Sang Hyang Seri. Dulu hasil pabrik dikirim dengan lori ke stasiun Pabuaran untuk selanjutnya di angkut menggunakan kereta. Mantap videonya, pernah blusukan kesana, jadi terbayang setelah lihat video ini bagaimana track jalur lorinya.
![Video Berwarna Hindia Belanda tahun 1940 - Batavia & Industri di Jawa Tempo Dulu [ID SUB]](http://i.ytimg.com/vi/YoYds8hQJ10/mqdefault.jpg)
![Video Berwarna Hindia Belanda tahun 1940 - Batavia & Industri di Jawa Tempo Dulu [ID SUB]](/img/tr.png)
![CAMPปลิ้น | รวม Highlight 2024! PART [1/2]](http://i.ytimg.com/vi/6hnvNnvYloU/mqdefault.jpg)
Silakan membaca deskripsi video yang sudah tertera. Keterangan tahun dan lain-lain juga sudah disertakan di kolom deskripsi. Aktifkan fitur CC/Subtitle untuk mengetahui isi penjelasan tambahan. Terima kasih.
Min pnya vidio sejarah tentang kota rangkasbiung, kab. Lebak. Banten.. Jaman hindia belanda?
Tahun 1940 di Indonesia sudah ada kamera video berwarna ya mas?
terima kasih, Mas @Bimo K.A.
Terimakasih, saya cari2 video sejarah daerah saya ada di Channel ini. Terimakasih telah mempublikasikan.
Min Balong Cariu Sukamandi Subang Jabar apakah ada videonya
Wooy para remaja Indonesia,ini ni Chanel yg harus kalian tonton biar tau sejarah negeri ini..bukan malah terus"an mentrendingkan Korea terus
🙏
Saya suka korea wkwk tapi juga sering lihat ini juga, gimana dongg?
Benaaaarrre
Minta kuotanya om..
Asemmm... Baru tau ada channel keren kyak gini.. Bru aj muncul d br anda aku.. Aaa yutub jahaat😭😭😭😭
Di desa saya ada bendungan biasa di sebut "spedo "dulu kata mbah saya menggunakan teknologi canggih berupa gunting raksasa yang di taruh depan bendungan yang digerakkan oleh air bila ada kayu atau berbagai sampah langsung di gunting sampai hancur dan air lancar tidak ada hambatan, tetapi di era 60an gunting itu malah dicuri oleh petugas pengairan karena berharga mahal, sekarang daerah saya sering kebanjiran karena bendungan tersumbat sampah, hingga ada istilah kompeni itu lebih jujur daripada pemerintahan pribumi, hingga kini bendungan itu tetap kokoh, sedangkan bagian yang di bangun pemerintah Ri tiap tahun ambrol karena semennya dikorupsi
Wong balung mas?
Setuju sih, yg om hao cerita kan soal pembangunan jalur kereta api juga, dri belanda sebetulnya digaji, cm gak sampai di buruh nya, atau nyampe cm dikit bgt, ya nggak heran jg sampe skrg masih ada korupsi, emg dri nenek moyang udh gitu
Bkan di korupsi. Tp waktu belanda bangun bendungan bahan baku seperti semen dan material besi nya di impor dari eropa yg kualitasnya terjamin.... sedangkan proyek infrastruktur jaman sekarang yg menggunakan dana APBN maupun APBD harus mewajibkan kandungan produk lokal secara maksimal dan hemat anggaran sehingga terpaksa pakai bahan baku lokal seperti semen gresik dan semen tiga roda yg kualitasnya jauh dibawah semen eropa sedangkan bahan material yg di impor didatangkan dari cina yg harganya murah kualitas jauh di bawah produk eropa
Ini jaman dulu tapi kenapa saya melihat lebih maju lebih berteknologi gitu perkebunannya,,, ditanam rapi subur maju ada lorinya yg muat bergerbong2 ... Ditempat saya bekas rel lori tebu pating semrawut dimalang dan pasuruan banyak sekali bekasnya rel jaman dulu... Sayang sekali tidak dipakai lagi selain karna ada yg tertutup entah rumah entah aspal ,tanah padahal saya yuakin bangunnya susah dan menyita waktu,tenaga dan uang...
Benar ini bukti klo eropa barat bisa maju, manajemen dan tekhnologiny maju.
@@ape_channel8970 maju sihh maju,Tapi kitanya yang jadi buruh kasar.Bahkan Sampe awal 1930-an,Orang pribumi asli tidak diperbolehkan memiliki Bisnis dan tanah sendiri dikarenakan pemerintah Kolonial takut Jikalau Warga pribumi mampu Mengalahkan Bisnis Kolonial,bangsa barat bakalan digantikan ntar.Itulah kenapa banyak orang China,India Ama Arab yang kaya-kaya sekarang,Soalnya mereka Dipercaya Pemerintah kolonial untuk memutar arus ekonomi ketimbang Warga pribumi asli.Kemajuan teknologi memang Baik kala zaman kolonial,Tapi kita sebagai bangsa asli gak bakalan pernah Mendapatkan jatahnya dikarenakan Sistem *Segregasi* Belanda memang Cukup efektif dalam menahan Kemajuan bangsa Indonesia asli (Dikarenakan Pendidikan nasional hanya sampai Setara SD aja kala itu buat Bangsa Pribumi).
@@justacommonman5935 nah ini cerdas itulah mengapa banyk cina kaya karena old money duit turun temurun bisnis kakek moyang klo cina yg miskin juga bnyk karena orang tua nya tidak punya bisnis yg di turunkan
Semasa ortu masih hidup, sering cerita ini, skrg liat videonya, Ya Allah berasa mimpi, angan melambung seolah mencari sosok Bpk yg katanya pernah kuli di perkebunan itu. Haru bgt, rasanya mo nangis.😭😭
Setiap kali nonton videomu hatiku selalu berkecamuk...apa arti perbedaan antara penjajahan dan kemerdekaan semakin sulit dibedakan
👍🏻
Semua serba tertata rapi.jd kelihatan asri.
Jaman belum merdeka, tapi suasanya asri dan adem belum banyak polusi
Cocok.nih.... bisa pelan2 mengungkap sejarah sukamandi dan sekitarnya
Alhamdulillah, vidionya mantap. siang tadi saya lewat sukamandi, Sanghyang Sri, mungkin sekarang..
Indonesia klo dikelola seperti ini pasti bkal cept maju juga sygnya beda pengelola beda cerita
Betul beda pengelola beda cerita,
Seperti halnya Belanda jika membuat suatu bangunan tidak main2 dengan material dan kualitas bangunanya.
Pembelajaran buat kita dan anak cucu,dimasa itu sebagian orang bertaruh nyawa melawan penjajah,tapi sebagian yang lain sibuk memikirkan dirinya sendiri.
kebun jaman pe jajahan bagus sekali. buruhnya patuh kpd petintah pemilik lahan, karena kalo tidak patuh pasti ditembak. kalo buruh kebun sekarang susah diatur, sudah dikasih upah yg layak masih menuntut yg lain lain.
Jaman dulu,,bangunan dan jalan di Indonesia mirip banget dengan Eropa.indah..
👍👍
Indah jalannya... tp rakyatnya sengsara
Kalau gersang tidak mungkin penjajah masuk
Terharu membayangkan zaman kakek dan nenek, dan system pertanian yg baik Dr kolonial belanda pd massa itu,, terbukti Dr kegigihan Mas Bimo, mencari video 22,,yg luar biasa,,,!!
🙏🙏
nah... beginilah cara berkebun yg baik dan benar, ilmu yg sangat berharga.
Masyaa Allah. Ini dokumentasi langka dan sangat berharga. Ada suara kambing dan kicau burung yg bikin penasaran.
Menit 06:14 makan bersama sehabis bertani sangat mengasikan terlebih apapun menunya, selalu terasa lezat
Mas Bimo memang joss, ....nemu aja video langka spt ini....
Terima kasih
Banyak kok. Tp pabrik ini sekarang terbengkalai ... Seharusnya tetap di lestarikan . pdahal bahan baku kebanyakan kita tingal tanam
Wow,,, perkebunannya hebat banget, rapih sekali kayak eropa
Lha emang eropa yang bikin desain.
Lha nyang bikinkan Belanda, 3,5 abad menjajah
Memang koleksi nya mas BIMO luar biasa berasa kita kembali ke masa lampau 🙏
Terima kasih
Terlepas dari kekejaman penjajahan kolonia Belanda, namun dimasa itu, tata kota dan wilayah telah dibuat sebaik mungkin dengan visi yang baik
Secara tdk lngsung anda tdk bisa bedakan hari ini dan masa itu adl sama persis. Krn hari ini dan waktu itu sistemnya sama.
Klo dulu kejam kita tau mana musuh mana teman sekarang ga tau mana musuh mana teman
@@mainany2224 iya betul sekali. Saya rasa sama, coba aja tnya sbgian besar masyarakat awam. Atau orang2 yg kerja itu, pasti klw di aja ngomong situasi negara, jwbnya pasti sama dg skrg. "Udahlah mas gk usah neko2 yg penting kerja cari duit" kurang lbih sprti itu. Sama dg skrg.
Sukamandi, jd inget dulu Mampir di RM setiap x naik AKAP DEWI SRI (melawan punah)
Kakek saya dulu rupanya kerja disini ,...daerah sukamandi lebih maju dahulu daripada saat ini
Swasta asing jauh lebih kompeten daripada pejabat pribumi
Dulu malah tertib bgt ya..petaninya kompak gotong royong
Ini kampung halaman saya... P&T
Skarang sng hyang Sri...
Biasanya sy cuma dengar dari cerita orang tua. ..
Mantap sekali, bisa tahu perjuangan mencari nafkah di jaman kolonial
Sekarang perkebunan tersebut berubah menjadi BALAI BESAR PENELITIAN TANAMAN PADI , sukamandi subang. kalo agan2 sering lewat jalur pantura ketika mudik lewat pantura sukamandi subang pasti melewatinya, sekarangmenjadi hamparan sawah
Saya sering ngelewatin kalo mau balik ke Indramayu
Bukan bro ini kayanya PT sang hyang seri(shs) bukan bb padi
Ini bukan di pantura ... Ini masuk ke dalam 😂
Lebih tepatnya menjadi PT. Sang Hyang Seri bukan BB Padi.
Semoga vidio ini senantiasa mengingatkan sejarah bangsa ini, masa lalu kita. Saya kok jadi berfikir, andai saja londo dulu tidak semena mena, datang kesini untuk investasi, bukan menindas. Tentu negeri ini akan sangat maju. Tapi memang mereka serakah, ya sudah... memang negeri ini adalah hak bangsa ini. Mmmm bagaimana dengan jaman ini? Apakah kesuburan tanah kita dinikmati sepenuhnya dinikmati masyarakat negeri ini?
Dulu mandor mandor kita juga yg serakah, dan Belanda juga di usir paksa oleh Jepang.
sukamandi pamanukan dulu ,baru tahu saya ternyata suasana ,sejuk
Lihat video ini... Saya jadi ingat sm abah (bapak) saya kalo bercerita perkebunan jaman belanda dulu. Tp bedanya abah saya besar diperkebunan jabar bagian selatan, tepatnya di tasik selatan ; berupa perkenunan karet & teh.... Kalo disubang daerah ciater & panglejar dibandung...
Katanya kalo perkebunan itu daerah tempat mudah nyari duit...
Mungkin kalo dibandingkan sekarang itu; mirip dgn kawasan kawasan industri didaerah tangerang, bekasi, karawang, purwakarta, subang, dll...
Alangkah indahnya dan asri indonesia saat itu
Lalu 2 tahun kemudian datanglah tentara Jepang dengan kekejamannya
bukan "Indonesia",... lihat benderanya 😁
Saya keturunan Cilamaya Perantauan sering dengar cerita dulu ada perkebunan serat nanas.
Dan ada angkutan transportasi kereta Subang - Sukamandi - Cilamaya - Cikampek.
Kereta perkebunan sampai tahun 1970 an saya SD masih lihat kereta aktif jalan.
Ibu juga dari Cilamaya sekolah SKP di Subang naik Lori / dogong yang jalannya di dorong orang itu certa ibu sekolah SKP 1954.
Klo boleh tau, itu serat nanas untuk bahan baku pembuatan apa ya pak 🙏
@@mzqiromqirom7533 jadi benag tekstil. Lalu di sulam jadi pakaian mas...
enak ya dulu langsung minum air tanpa direbus
Cerita buat anak cucu memang harus diwariskan biar tau silsilah kehidupan .
Suasana yg menyenangkan...makan di kebun.
*Sebenarnya ini adalah video bisu (Tanpa suara) Hitam putih, karena telah melewati beberapa penyempurnaan (editing) pemberian audio visual dan pewarnaan gambar otomatis, sehingga terlihat lebih estetika... Frame rate video ini kisaran 15-20 FPS.*
Jadi cara buat editingnya gimana guru,...?
@@gunadAgp begitu syulit dijelaskan dengan kata-kata
Klo bisa dijadiin 60fps lebih enak ya bang
@Papah_Jyentha emang aslinya gmna bang?
Pantesan gk ad kambing terdengar suara kambing. Terdengar suara burung yg sama di tempat yg berbeda-beda.jdi Editan suara to
baru sebulan lalu nemu channel ini, jadi betah karena ini satu-satunya channel yg ngebuat gw kaya masuk mesin waktu ke masa lampau
🙏
Mungkin mereka banyak yg sudah wapat. Rasanya air mata menetes tidak terasa
Baru lihat video ini, langsung kaget ternyata di daerah saya Sukamandi, Subang.
masa" dimana indonesia yang sangat sederhanan..santun..namun penuh berkah meski di bawah tekanan hindia belanda..kita belajar byk ttf kegigihan dari moyang" kita.. Alfatihah
SubhanAllah saya sebagai orang Subang bangga,ini Sukamandi Subang Jawa barat,menurut saya ini di perusahaan P&T Pamanoekan and Tjiasem land.
Masih ada gak mas pabrik dan rel keretamya?
@@AriYanto-wb9dy sudah tidak ada, relnya sudah diangkut entah sama siapa.
@@AriYanto-wb9dy bangunan pabriknya ada sekarang jadi Sanghyang Sri
@@Ashifer_CCreator rell kareta sbgian tos ilang,sbgian di kubur bareng jalur irigasi sawah
Pada zamannya ini kamera paling bagus banget...kualitas gambarnya ok banget
Terus terang perkebunan yg dikelola belanda lebih maju dari pada sekarang
Channel ini mantab sekali
Kita bisa seolah olah kembali ke masa lalu
Terima kasih
asal saya dari daerah Cilamaya..sebelah barat dari Sukamandi .org tua tua menyebut tanaman ini ganas ( nanas dalam bahasa Indonesia) jadi daun ini banyak di curi oleh masyarakat sekitar untuk di kerok dan serabut nya di jadikan benang jahit karma waktu itu tidak ada benang jahit. sekarang lahan petkebun itu di jadikan lahan pertanian tepat nya dibelakang pabrik pembibitan sang hyang seri Sukamandi.dan lahan pertanian di sewakan ke masyarakat dan oleh masyarakat di sebut lahan kontrak ada juga yg menyebut lahan perum...dan sisa jalan kereta api masih ada ...dan saya kalau ada keperluan ke Sukamandi sering lewat situ walaupun jalan nya kurang bagus tapi lebih cepat
Baru tahu ternyata di Indonesia pernah ada perkebunan agave, bahan dasar pembuatan tequila 👍
Iya, seperti di Meksiko.
Bukan bang, ini sejenis nanas tapi tidak berbuah diambil daunnya untuk bahan pembuatan benang karung goni, kebetulan daerah yg di vidio sekarang jadi kampung saya, jadibanyak informasi dari orang2 yg sudah tua yg pernah jadi pekerja nya🙏
Saya orang sukamandi, dan saya belum pernah lihat pohon itu, apakah dimusnahkan
ditempat saya ada pohon kayak gini dulu waktu kecil sering saya sama temen2 ngambil daun ini untuk main pedang2an,dan sekarang baru tahu kalau itu pohon sudah ditanam dari sejak jaman belanda ....luar biasa
Ini untuk bahan karung goni
Belanda telah lama menerapkan kearifan lokal lewat budi daya pertanian sehingga sektor pertanian terutama perkebunan maju pesat
Betul masih beruntung , kalo dijajah portugis spanyol budaya asli indonesia bakalan hilang spt filipina, bakalan ngikutin budaya mereka
Tapi hasilnya digondol ke negerinya..... Pribumi jadi babu, salam Indonesia.
@@rullyhermanto9513 mereka di gaji normal pak serta ada polisi dan tentara
kecuali sejak awal kedatangan voc itu bar bar sekali
Revolusi Industri di hindia Belanda, pembangunan , perkebunan dan pabrik dimana2, perekrutan butuh dari bumi putra
Ini daerahku, hampir tiap hari sy lewat ke sini main di sini.. 10 menit dr rumah sy.. 👍👍👍
Sukamandi daerah mana ieu teh?
Sekarang tanahnya jadi bangunan apa
Seraya kita kembali ke hindia belanda.....
Benar benar masih alami
Seperti kembali ke zaman Kakek saya yang pernah atau mungkin jadi Buruh di situ.
Ini sukamandi.. daerah saya, perusahaan P&T pamanoekan&Tjiasem semua masih hampir tak berubah..pabrik,jalan jalan di tengah perkebunan.walau udah jdpesawahan.. jalan masuk kawasan pabrik,lapangan, semua sama persis dengan apa yg diceritakan bapa saya..
Alhamdulillah, saya pun punya tanaman agave di taman.
Ya Allah.....mungkin hampir semua orang" yg ada dlm video itu sd tiada.. Bgtu jg kita yg hidup saat ini...tanpa terasah bbrp puluh thn kmudian mgkin jg ada video kita yg dilihat anak cucu atau cicit kita jg.......dan kita sdh kembali ke hadirat Ilahi...😴😥😥😥
Luar biasa kualitas vedeonya jadul tapi masih bisa kita lihat
Jaman dulu kayak nya adem banget cuaca nya
Wwoowww..luar biasa perkebunanya,tertata,rapi dan indah..
Kalo sekarang gmn brow
P&T. Keluarga ibu saya (kakeknya) jadi pegawai kantor perkebunan itu turun temurun, sampai tahun 43 pas Jepang datang lalu semuanya terusir.
Kata ibu saya, mulai dari makan sehari-hari, sekolah, sampai tempat tinggal keluarganya semua ditanggung perkebunan.
Semoga almarhum leluhur Nusantara , atau khususnya leluhur Pasundan mendapat tempat yang indah di alam barzah , amin
Arsitektur Belanda jaman dulu bikin jalan saja sudah cakep dan dipikirin area pinggir jalan nya seperti parit dan pembatas dan lain tertata rapi.
Yang ngerusak awal2nya sewaktu Jepang dateng kalo sy baca-baca wkwkkw, sampah dimana-dimana, kebiasaan buang sampah sembarangan sama buang sampah ke sungai juga dari mereka, soalnya sewaktu Hindia-Belanda kalo buang sampah sembarangan bakal didenda...
Pemerintahan hindia Belanda memaksimalkan potensi pertanian. Semoga dicontoh pemerintahan Indonesia.
Perkebunan agave skg di Indonesia sdh punah ya pdhal klo di Mexico buahnya yg mirip nanas jd bahan baku minuman tequila thx videonya sgt berkesan dan berwarna kmungkinan pabrik di video tsb jg udh gk ada ya sgt disayangkan 🙏
Sama-sama
Saya orang sukamandi Ciasem Subang, disini banyak pohon yg besar di kawasan pablik
Terima kasih atas videonya... jd terharu membayangkan kehidupan masa lalu
Sama-sama
Video ini sangat bagus sebagai bukti satu peristiwa sejarah kolonial belanda..ok banget terima kasih...
🙏
Suara burung burung masih rame yh..kangen
Leluhur kami semoga Allah memberikan surga 🤲🤲🤲
Terakhir lihat pohon ini waktu kecil di depan rumah.
Susananya masih asri ya Allah indahnya di zaman it..
Semoga para pahlawan Nasional Indonesia di tempat kan di tempat yang mulia terimakasih pahlawan
Terimakasih channel ini semoga semakin sukses
Skrg apa ndak sama to..,😁saya rasa sama. Coba tengok itu.. org kerja ya nyaman2 aja. Skrg juga gitu.., yg merasa kerja merasa nyaman2 aja. Tiap bulan gajian tdk memikirkan politik.
Amin, sama-sama
Trims , Mas Bimo !
Chenel Kya gini yg aku suka wlu aku SDH GK jd pelajar lg
Keren bgt ini dokumentasinyaa.. Makasii yaaa informasi yg bergunaa.. Smangatt
🙏
Ketika Pamanoekan en Tjiasemlanden masih dikuasai oleh Hofland bersaudara luasnya sama seperti kabupaten Subang sekarang. Awal abad 20 sebagian tanaha P&T sudah dikuasai kembali oleh pemerintah HB, termasuk wilayah Sukamandi, distrik Cipunegara, dll.
Perkebunan serat rami.. Bisa untuk dibuat textile
Keren ya.... Jaman dulu
Asri banget.... Tdk kumuh...
Sukamandi Subang Hadir
belum kepikiran buat eksis di medsos ya.. seru nonton ini
Luar biasa 👍. Dimasa itu sudah canggih
Andaikan di pertahankan suasana seperti itu
Ter lintas ketikan melihat video lawas, adalah dimana tingkat polusi yg rendah, cahaya matahari yg menghangatkan... Walau pun dibawah sistem kolonial...
Sukses terus untuk Mas Bimo dlm berkaryanya dan trmksh atas tayangan Chanelnya, salam hormat dari Cianjur
Amin, sama-sama
cuman rapih perkebunannya bangunan bngunanny jug terawat perkebunn di indonesia sekarang fasilitas fasilitasnya tau sendiri laa gimana keadaannya
Ternyata di Indonesia ada perkebunan agave ya dari jaman dahulu.. Keren.
neneku prnh brcrita bahwa di daerah Ciasem sukamandi dlu adalah Prkbunan nanas untuk bahan benang,,
inget pas jaman sekolah minum di kendi yang disediakan di depan rumah juragan, air nya adem.
Cantik2 wanita zaman dulu..wlpun gk pake skincare
Trimkasih yg sudh meng upload vidio ini
Sama-sama
Buruhnya kelihatannya diperhatikan. Bisa dilihat dari pakaiannya.
Belanda ini menjajah tapi menggaji semua karyawannya. Khususnya di P&T land ini. Semua digaji, diberi tempat tinggal yg layak. Kami orang Subang tidak mengenal Belanda sebagai penjajah. Tapi pengusaha pemilik P&T land
Kami orang jawa timur merasakan belanda adalah penjajah, suka mengambil orang desa untuk kerja paksa, sawah sawah ladang, dikuasai orang2 belanda, pribumi hanya sedikit yg memiliki (kab. Ngawi)
Bagaimana cara belanda mengambil tanah para pribumi.. Apa dg membelinya atau dg merampasnya bgitu saja?
@@samyasri6012 katanya sih..Belanda membelinya dg harga Tak Layak..katanyaaaa ya
Terima kasih Mas Bimo 🙏 buat film-film nya.
Sama-sama
semoga blanda dan sekutunya berterimakasih dan mengembalikan semua hasil curiannya yg terorganisir pada bangsa Indonesia yg bermartabat di masa lalu
Semoga pribumi BELAJAR bagaimana caranya jalanin pertanian dan perkebunan secara bener ,saintifik, rapi, disiplin dan aestetik
Jangan salah karena se blm penjajah datang pri buminpunya sistem peradaban pertanian yg maju dan tidak merusak alam yg lain ..begitu juga cara irigasi ..bangunan dll yg banyak di adopsi negara lain secara tak disadari..
Meni waaas gusti
Pabrik Sisal yang sekarang menjadi PT. Sang Hyang Seri. Dulu hasil pabrik dikirim dengan lori ke stasiun Pabuaran untuk selanjutnya di angkut menggunakan kereta. Mantap videonya, pernah blusukan kesana, jadi terbayang setelah lihat video ini bagaimana track jalur lorinya.
Terima kasih
Mirip agave bahan dasar tequilla ya
80 tahun yang lalu wow jaman itu yang masih hidup sampai sekarang cuma bayi dan anak2 di saat itu
MANTAP koleksi mas Bimo 👍👍👍
🙏