AMBISI GADIS BALI ASLI GIANYAR UNTUK MASA DEPAN HINDU❗

แชร์
ฝัง
  • เผยแพร่เมื่อ 15 ต.ค. 2024
  • Kali Ini Hindu Channel bersama gadis Bali asli Gianyar membahas masa yang akan datang generasi hindu seperti apa pola dan pergerakan pemuda-pemudi hindu nusantara.
    Hasil dari pengalaman gadis ini yang dulu masa masih belum memahami agama secara mendalam dan faktor lingkungan yang membuat jengah karena sekan upakara itu harus mewah, pengalaman ini mebuatnya bertanya apa upakara tidak bisa sederhana? apa harus mewah? lalu pengalaman di masa kuliah banyak teman baru juga bertanya tentang hindu, dan paling membuat dia bertekat ialah di tanya kamu nyembah patung ya, nyembah pohon ya, nyembah batu ya, nyembah lautan ya?
    Hal-hal ini membuat dirinya semakin percaya diri untuk belajar lebih giat dan mencapai pengalaman yang lebih banyak untuk Hindu di masa yang akan mendatang.
    Ini dia Putu Asrinidevy yang bertekad memajukan Hindu dan teguh bahwa dirinya bisa bangga menjadi Hindu.
    Simak kisah cerita dan pengalamannnya di link berikut : • Video
    #literasihinduindonesia #gadisbali #bali

ความคิดเห็น • 216

  • @KetutBudi-we4fu
    @KetutBudi-we4fu 5 หลายเดือนก่อน +2

    Gadis bali yg cantik, pinter dlm masalah keyakinan❤❤❤👍👍👍

  • @madesudiasih1181
    @madesudiasih1181 ปีที่แล้ว +13

    Sebenar hindu itu, tidak ribet kita" yg terlalu meribetkan diri dan membebani diri harus begini harus begitu,

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว

      Bagus sekali komennya. Simple dan jelas. Itu tepat.

    • @dewaalit3098
      @dewaalit3098 ปีที่แล้ว

      Sebenarnya

    • @madesudiasih1181
      @madesudiasih1181 ปีที่แล้ว

      @@jamco666 rahayu🙏

  • @putusegara7365
    @putusegara7365 ปีที่แล้ว +5

    Om Suastyastu saya sebagai masyarakat yang ada di rantau Sulteng sangat bangga dengan adax Hindu canel semoga tetap exis di udara sesuai perkembangan tehnologi namun ada sedikit ganjalan dalan wawancara bunda devy yang mengatakan tuhan hindu itu banyak sekalipun dalam candaan untuk spelx mminta kaya sama dewa ini jangan sampai agama hindu dianggap politeisme ini sudah tersebar di yutub tolong diralat 🙏🙏🙏

  • @Krinkers
    @Krinkers ปีที่แล้ว +6

    Mahalini harus menonton ini, jangan lupa dengan Leluhurmu

  • @inyomanmustika9961
    @inyomanmustika9961 ปีที่แล้ว +7

    Semoga Hindu chanel tetap mengudara diseluruh Nusantara

  • @ketutsuarjana7667
    @ketutsuarjana7667 ปีที่แล้ว +7

    Dik Devi generasi muda Hindu yg cerdas terima kasih mohon lebih banyak muncul di konten yg mampu mencerahkan generasi muda agar kita Hindu Bali dpt eksis kedepan dan kepada para pendeta pendeta Bali lebih paham menjelaskan Pelaksanaan Tasnya yg sederhana agar kita lebih ke jenyana

  • @FamilySemesta
    @FamilySemesta ปีที่แล้ว +6

    Setuju dengan Gek Devi,
    1) anak muda perlu aktif menggalakkan tentang pemahaman penyederhanaan upacara ke masyarakat sehingga tidak terkesan Hindu itu agama mahal. Banyak kasus umat Hindu konversi ke agama lain karena persoalan ini.
    2) perlu mengemas Dharma Wacana agar menarik. Kebetulan Sy ada kenalan, seorang Hindu di Bali yang menjadi penerjemah tuna rungu di Gereja Katolik yg menceritakan pengalamannya mengikuti khotbah disana. Khotbah mereka dibagi antar usia anak, remaja, dewasa (tidak digabung seperti kita) sehingga narasumbernya bisa menyesuaikan topik yang diangkat dengan usia yang disasar sehingga match dengan minat audience. Disamping itu materinya sederhana, gak yang berat2 dan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari namun sesekali dikaitkan dengan kitab suci mereka. Semoga kedepannya generasi muda Hindu dapat merancang sistem ini sehingga Hindu tetap eksis di segala jaman. Matur nuwun Hindu Channel, Rahayu 🙏

  • @sanjaya22883
    @sanjaya22883 ปีที่แล้ว +7

    Mantap adik teruslah memberikan pencerahan pengertian kepada umat atau kepada generasi muda hindu semakin cerdas dan bijak rahayu🙏🙏

  • @baktaofficial5938
    @baktaofficial5938 ปีที่แล้ว +5

    sebuah percakapan yang menarik dan sangat lancar dijawab oleh nara sumber yang melenial Gadis Bali asal Gianyar. Menarik untuk dibahas lebih lanjut tentang kenapa harus menyembah banyak Tuhan, namun dijelaskan dengan sangat sederhana namun mungkin perlu diluruskan sedikit, ada cara yang paling gampang untuk menjelskan kepada orang lain jika ditanya kenapa Orang Hindu Tuhan-nya banyak? Tanya kepada yang bersangkutan saat di kampus disebut MAHASISWA, ditempat keja dia disebeut KARYAWAN, di rumah dia mungkin disebut ANAK, di organisasi dia diebut KETUA atau yang lainnya, kalau pas mengemudi kendaraan dia disebut SOPIR, kalau duduk belakng di mobil dia disebut PENUMPANG. Nah berapa orang tadi itu dengan begitu banyak sebeutan? Satu orang bukan? Begitulah sederhana-nya menjelaskan kepada orang yang tidak paham dengan sistem Ketuhanan dalam Hindu. Tapi walalupun begitu tetap semngat menjadi anak muda Hindu dan tetaplah bangga menjadi Hindu.

  • @niluhputuirianti2467
    @niluhputuirianti2467 ปีที่แล้ว +9

    Pada dasarnya banten itu persembahan yang sederhana dan ikhlas. Tuhan tidak pernah memaksa kita untuk membuat yang mewah, tapi jika memang mampu untuk membuat yang wah, tidak ada larangan juga. Intinya yang penting suci, tulus, dan ikhlas dalam beragama. Rahayu🙏

  • @adia65
    @adia65 ปีที่แล้ว +8

    Cerdas ....smoga makin banyak generasi hindu mau mengupas banten/sesaji khususnya yg sederhana dan tdk membebani masyarakat ..

    • @kmsuparta7894
      @kmsuparta7894 ปีที่แล้ว

      sangat relevan penjelasan adik Devi, rahayu swaha 🙏

  • @Sukiana699
    @Sukiana699 ปีที่แล้ว +10

    Tatwa Susila Upakara adalah satu kesatuan yang tidak boleh dipisahkan karena itu cita rasa dan karsa atau image feel action, rahayu.

    • @iketutsudantra
      @iketutsudantra ปีที่แล้ว

      Tattva susila dan upacara merupakan kesatuan tdk bisa dipisahkan karena unt menuju kesempurnaan hidup sebagai hamba tuhan.

  • @ngnirke8040
    @ngnirke8040 ปีที่แล้ว +1

    Saya salut sama dik Devi kita harus paham bahwa Bali bisa mendunia karena sesajen dan budaya ramah dan toleransi setuju Banten itu disederhanakan tidak mengurangi mana

  • @komanggd4759
    @komanggd4759 ปีที่แล้ว

    osu hindu cenel... sangat positif dan espos lg yg lebih bnyak buat pemirsa dirumah. buat sy sangat mengedukasi

  • @masokdek4602
    @masokdek4602 ปีที่แล้ว +2

    Betul sekali mbak Defy. Sangat setuju dgn kesederhanaan. Saya orang jawa suka banget dgn hindu cenel ini. Salam rahayu.

  • @earta8428
    @earta8428 ปีที่แล้ว +3

    Memang sekarang ini harus anak melenial yg harus maju untuk mengembangkan dan memberi pemahaman kepada anak muda yg lain. 👍👍

  • @indahsuari8474
    @indahsuari8474 ปีที่แล้ว

    Dik devi terus maju ya.....perjuangkan agama hindu

  • @bali_tourdriverandrentbike2685
    @bali_tourdriverandrentbike2685 ปีที่แล้ว +4

    Smg nnti jd sekjen Hindu pusat,orangnya humoris ,cantik kelihatan luwas wawasanya

    • @wayansugana2355
      @wayansugana2355 ปีที่แล้ว

      Kita sangat bersyukur kpd pendiri bangsa ini....sangat beragam ttng trdsi budaya setiap agama sehingga Binekatunggal ika mjdi landasan Negara yg kt cintai...slm generasi tuk pencerahan...

  • @eskgggaming6915
    @eskgggaming6915 ปีที่แล้ว +1

    Anak muda ini perlu belajar tentang Weda
    Sudahkah mendalami dan pemahami dan menerapkan tentang Weda

  • @nyomansondra7442
    @nyomansondra7442 ปีที่แล้ว +1

    Agama hindu menyembah satu Tuhan, banyak orag menebut sesuai dengan budaya, pandangannya atau kemampuan atau orang bijaksana atau orang suci menyebut dengan banyak nama. Suksme Hindu Canel!

  • @putukemit1995
    @putukemit1995 9 หลายเดือนก่อน

    Maju terus Devy,memajukan umat.

  • @jokowow7323
    @jokowow7323 ปีที่แล้ว +1

    Utk admin seharusnya utk mbk dewi dan anakk muda di bikin 3 sesi atau lbih....
    Anak muda hindu yg moderat,cerdas...
    Hrs diberi waktu yg lbih..

  • @pertanianasiiikkk3753
    @pertanianasiiikkk3753 6 หลายเดือนก่อน

    Mantap PT. Astrini Devi.

  • @nyomansuardana8128
    @nyomansuardana8128 ปีที่แล้ว +1

    Lanjutkan misinya untuk mengedukasi umat hindu di nusantara bahwa hindu tidak ribet,trima kasi devi yg cantik.rahayu.

  • @iwayansugianta5448
    @iwayansugianta5448 ปีที่แล้ว

    Sy senang menonton hindu cenel..bayak wawasan yg sy dapatkan...!!

  • @nyomanadektrenggana4413
    @nyomanadektrenggana4413 9 หลายเดือนก่อน

    Semoga hindu terus berkembang dengan diikuti peningkatan kualitas dalam mengamalkan ajaran dharma. ❤❤❤

  • @jayawardanawardana3792
    @jayawardanawardana3792 ปีที่แล้ว +2

    Hindu Sanata dharma,, kebenaran yang abadi,,

  • @wagiranwagiran6547
    @wagiranwagiran6547 ปีที่แล้ว

    Swaha nak devi terus berjuang umat sedarma nusantara

  • @kak_guna
    @kak_guna ปีที่แล้ว

    Narsumnya sudah cantik energik dan luar biasa cerah ceria sukses dan sehat selalu putu Devi luar biasa ,salut deh dgn anak muda ini luar biasa

  • @nimademurtini6296
    @nimademurtini6296 ปีที่แล้ว

    Cocok mbak devi. Sebarkan terus kebenaran.

  • @ibindra8053
    @ibindra8053 ปีที่แล้ว

    Mantap obrolannya. Upakara/ritual yg dilakukan dgn konsep kanista, madya, utama yg benar secara langsung/tidak langsung akan memutar ekonomi sesuai porsinya sehingga dapat memberikan kesejahteraan pada semua orang

  • @manuxgogone3268
    @manuxgogone3268 ปีที่แล้ว

    Maju terus hindu chanel media sharing informasi,, mudah mudahan bisa ikut berbagi

    • @HinduChannelTV
      @HinduChannelTV  ปีที่แล้ว

      inggih matur suwun dukungannya🙏

  • @nimadesuratini7716
    @nimadesuratini7716 ปีที่แล้ว +1

    Suksma gek sampun mengedukasi

  • @hartini3621
    @hartini3621 ปีที่แล้ว

    Semangat n salut PD mbak Devi ... 🙏🙏🙏

  • @komangsuawajoy123
    @komangsuawajoy123 ปีที่แล้ว

    Matur suksma, sdh di ingatkan, pesan saya pribadi .... maju terus mbak devy !

  • @sarmawanketut
    @sarmawanketut ปีที่แล้ว +2

    Semua ajaran Hindu kalau dijalankan dan dilaksanakan dengan rasa bhakti tidak sulit

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว

      Mantap.

  • @satyawirawan5115
    @satyawirawan5115 ปีที่แล้ว

    Benar sekali semangat

  • @madewarta4052
    @madewarta4052 ปีที่แล้ว

    Salam Rahayu Hindu candle bersama adik Devi semoga Hindu dan humatnya cemakin faham dan dipahami dalam kesederhanaan selalu ada kemuliaan asal dilakoni dengan keikhlasan hati yang suci.trimakasi Hindu candel semoga exis kedepannya

  • @ashwani8817
    @ashwani8817 ปีที่แล้ว +1

    Love From India

  • @putuardana5193
    @putuardana5193 ปีที่แล้ว

    Kami harap Praktisi, Akademisi dan Pemerhati Kehinduan dilibatkan sebagai Nara sumber agar lebih lengkap informasinya. 🙏

  • @dewaalit3098
    @dewaalit3098 ปีที่แล้ว +1

    Nusantara yang indah eksotik jadi apa saja ada sentuhan seni

  • @ronihanwasisto7803
    @ronihanwasisto7803 ปีที่แล้ว +2

    Mantapss kak mbul

  • @nikadekdrishtyaolani5390
    @nikadekdrishtyaolani5390 9 หลายเดือนก่อน

    Berat berat berat !! Tradisi sangat Kuat Mencekram , tenggelam dalam tradisi harus bisa Berenang biar selamat 🙏🙏🙏

  • @anajusbedik1084
    @anajusbedik1084 ปีที่แล้ว

    Tetep salam Rahayu makesami..🙏🙏🙏danuh Bali Nusa..slalu hadir,,

  • @morisnaga9847
    @morisnaga9847 ปีที่แล้ว

    Salam toleransi,, Chanel menambah ilmu 👍

    • @morisnaga9847
      @morisnaga9847 ปีที่แล้ว

      Mbk Devi cerdas bnyk ilmu nya . 👍

  • @untungpudjiyono8200
    @untungpudjiyono8200 ปีที่แล้ว

    Dengarnya enak kalau seperti ini .

  • @kwidiada
    @kwidiada ปีที่แล้ว

    Anak milenial macam gek DEVI inilah yg kita post kedepannya, utk keserasian dlm pelaksanaan upacara upakara dlm ber agama HINDU, buat lah ber upacara n ber upakara se wajar nya, jangan di ribet² kan sdh tdk jaman lagi asal sdh terpenuhi syarat nya

  • @jroArya-Brantaraja
    @jroArya-Brantaraja ปีที่แล้ว

    Cerdas gek..yang demen diwah-wah Eling

  • @imadelebih1374
    @imadelebih1374 ปีที่แล้ว +1

    intinya kita mesti tulus ikhlas, sesuaikan kemampuan dan jujur dlm beryadnya, jgn sampe menginginkan kesederhanaan dlm berupacara tapi kenyataan utk kepentingan yg lain yg sifatnya duniawi justru berlebihan,

  • @m-dc5083
    @m-dc5083 ปีที่แล้ว +6

    Jika saya lebih memilih bhakti yoga lebih simpel " param ,puspam ,phalam ,toyam
    Memuja pakai persembahan : daun ,bunga , buah dan air
    Sederhana bantennya tidak boleh persembahan pakai daging dan telor , karena meminimalis himsa ( pembunuhan terhadap binatang ) ,dan latunkan nama suci Tuhan yg maha kuasa melalui japam , ini korban suci yg paling murni, mudah dilakukan siapapun karena tidak ada unsur kekerasan . dan hal ini khusus untuk memuja Tuhan yang Maha Maha Esa , Japa yadna adalah korban suci yg paling murni ,ini sudah diwejangkan di dalam kitab suci Bhagavad Gita ,termasuk bhakti yoga ,cinta bhakti rohani kepada Tuhan yang kuasa.
    Karena kesadaran tertinggi adalah roh yg paling utama yaitu Tuhan yang maha Esa , dusebabkan karena beliau meliputi semua kehidupan alam semesta ,dan mahluk hidup ( paramaatma )termasuk manusia bagian2 dari Energi yg maha Kuasa , karena kita hamba2 Tuhan dan semua kehidupan di kendalikan beliau maka Tuhan juga disebut Sanghyang Iswara ( yg mengendalikan seluruh alam semesta beserta isinya , itu sebabnya beliau berada dimana mana " wiapi wiapaka , kita manusia memiliki kesadaran tapi kesadaran manusia tidak sempurna ,kesadaran kita masih di kendalikan oleh Tuhan !
    jadi Tuhan yang maha Esa paling utama di puja , setelah itu baru memuja leluhur dan para dewa sesuai kondisi yg ada ( mirip desa ,kala patra ) !
    Jika kita tahu pengetahuan kita yg tahu kondisinya .maka semuanya akan menjadi lebih mudah dan membahagiakan

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว +2

      Benar sekali. Kalau demikian ulasan anda kan bagus. Jika dengan jalan bhakti bagi anda mudah, simpel, dan paling sederhana, jalankan. Tetapi jangan menyalahkan yang lain yang melakukan dengan jalan Karma Yoga, Jnana, atau Raja Yoga.
      Kita berpikir logika saja, jika tingkat kecerdasan semua orang sama seperti anda, "mungkin" saja semua orang melalui jalan bhakti yang paling mudah.
      Jika seseorang dapat mencapai tujuan hanya dengan naik sepeda, sedangkan anda dengan naik mobil, di sisi lain dengan naik sepeda motor, dan yang lain dengan pesawat. Bukankah semua itu hanyalah masalah waktu saja..? Jika jarak yang cukup jauh menggunakan sepeda motor atau sepeda gayung, ya jelas akan memakan waktu yang cukup lama meski akhirnya akan sampai juga, kelihatannya kurang mengubah pola pikir. Sebaliknya kalau hanya jarak dekat yang cukup di tempuh jalan kaki atau naik sepeda, untuk apa juga sampai naik mobil atau pesawat, sama saja terlihat kurang menggunakan pola pikir, tidak menyesuaikan yang namanya desa, kala, patra.
      Jalan mana yang kita tempuh semua menuju Hyang Widhi.

    • @kunkbali8908
      @kunkbali8908 ปีที่แล้ว +1

      Menurut tiang belog niki , Hindu Bali dgn Budayanya saat ini jgn sampai dirubah lagi dgn Aliran² kesederhanaan , seperti sampradayalah , krisnalah dll. Cukup kita sederhanakan masing² sesuai kemampuan kita dlm hal persembahan.!!
      Kl Bali sampai berubah tiang rasa
      Bali takan bisa seperti saat ini lagi.
      Tiang Rasa Bali terkenal menjadi salah satu Destinasi wisata terbaik di Dunia saat ini, tak lepas dr Karma Baik Yg telah diBangun diajarkan dijaga sejak dahulu kala, oleh Para Leluhur kita,
      Sehingga Bali menjadi *unik* dan bisa terkenal seperti ini saat ini.
      Relakah kita kl Bali sampai sepi???
      Tiang ikut nimbrung krn juga perduli dgn ajeg Bali
      Seperti pitutur tetua kita
      Sebelum melangkah, *song bedide e titinin !*
      Dlm Beragama jgn melulu ngomongin Syurga,

  • @armyofchrist3488
    @armyofchrist3488 ปีที่แล้ว

    Salam dri Sabah Malaysia utk sdra2 di Bali..

  • @luhputuekayani307
    @luhputuekayani307 ปีที่แล้ว

    Semoga lebih bnyk lagi generasi muda seperti ini.suka dgn Chanel ini dan subscribe hari ini . 😇

  • @gustipariana9872
    @gustipariana9872 10 หลายเดือนก่อน

    Di luar bali bisa pakai yang sederhana mbak, tapi klu di bali agak susah karena sesuai dengan kebutuhan upacara yg ada di bali.

  • @ipagusadipranata5081
    @ipagusadipranata5081 ปีที่แล้ว

    Om suastiastu...
    Cipayung dijanan nah milu sik neh

  • @dilaatmaja3241
    @dilaatmaja3241 ปีที่แล้ว

    SALAM RAHAYU RAHAYU DARI KAMPIAL NUSA DUA BALI

  • @Moksachannel
    @Moksachannel ปีที่แล้ว

    Cerdas generasi muda hindu sekarang

  • @swardika.3709
    @swardika.3709 ปีที่แล้ว +4

    Ajaran agama Hindu seperti sebutir telur, ritual sebagai kulitnya, putih telur sebagai etikanya dan kuning telur sebagai filsafat nya , ketiganya ini harus seimbang, dan ada catur yoga atau catur marga untuk mendekatkan diri pada Brahman / Ida Sanghyang Widhi Wasa,yaitu dengan jnana yoga, bakti yoga,karma yoga dan raja yoga,dan lakukan sesuai kemampuan kita masing- masing 🕉️🙏.

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว +2

      Benar. Tiang tanggapi mengenai "sesuai kemampuan". Sesuai kemampuan tidak berkutat pada materi saja.
      Tingkat kemampuan orang berbeda-beda. Begitu juga dengan pemahamannya. Bagi mereka yang mampu melakukan dengan jalan bhakti, silahkan. Pertanyaannya adalah apakah yakin bisa melakukannya, meskipun kelihatan mudah dan sedikit biaya. Tanpa pengetahuan pilsafat yang memadai bagaimana jalan bhakti dapat di lakukan. Simpelnya adalah bagaimana pengabdian terhadap Tuhan dapat dengan mudah di lakukan, jika dengan teman, tetangga, keluarga, dan masyarakat masih ada sekat-sekat di dalam diri.
      Apalagi raja yoga..? Pengendalian diri saja belum mantap. Kebanyakan orang sulit untuk dengan jalan ini meskipun ada yang melakukannya.
      Jalan Jnana (pengetahuan), mempelajari kitab-kitab suci tak akan menemukan pengetahuan apa di dalamnya jika tanpa ada bimbingan guru kerohanian dan kesadaran rohani. Tanpa merealisasi Jnana (pengetahuan dalam arti universal) dalam tindakan nyata untuk kebaikan masyarakat sama juga Jnana itu tidak ada apa-apa (tidak berguna).
      Jalan Karma Yoga adalah jalan yang banyak di lakukan dan hampir sebagian besar yang melakukannya. Jalan ini untuk semua lapisan masyarakat lebih mudah dan realis, menyesusikan kemampuan tidak hanya materi saja, juga akal dan budhi. Karma Yoga adalah perpaduan jalan bhakti dan jnana. Bhakti yang di wujudkan dengan sarana sesajen, banten sebagai yadnya kepada Hyang Widhi, berlandaskan tattwa, etika, dan susila, dan kitab suci, adalah bagian dari pilsafat pengetahuan (jnana). Artinya, orang awam (seperti saya) tidak harus belajar dan mencari tahu apa itu banten arti dan maknanya, karena cukup ikut cara membuatnya, jika sudah selesai arti dan makna dengan sendirinya di dapat. Kalau bagusnya memahami lebih dalam itu lebih bagus. Kembali lagi ke tingkat kemampuan masing-masing. Ada orang menghitung tidak butuh kalkulator, di sisi lain ada orang yang malas menghitung meski mampu, di sisi lain ada yang tidak mengerti cara menggunakan, dan tidak harus bisa buat kalkulator untuk menghitung jika dengan cara membeli bisa, toh juga sudah ada yang mampu membuatnya, yang terpenting bagaimana mengerti menggunakannya.

    • @swardika.3709
      @swardika.3709 ปีที่แล้ว

      @@jamco666 Betul, Hindu tidak memaksa umat nya harus melaksanakan ritual secara jor- joran/ wah / mewah melulu,bagi yang kurang mampu, Sri Krishna berkata pada Arjuna di bagawad Gita telah mengatakan,kau persembahkan padaku , sekuntum bunga, segelas air, ataupun sebuah ,buah- buahan akan diterima sebagai persembahan yang keluar dari hati yang tulus, begitu juga saat maha resi Dahici yang di hina oleh praja Pati bagaimana mungkin dewa Siwa atau maha dewa bisa di panggil hanya dengan sehelai daun tulasi dan dewa Siwa akhirnya muncul juga itu sih dalam film Maha dewa, sekarang kembali ke kita mau percaya atau tidak ??....,dan saya mempercayai hal itu dalam kehidupan nyata , karena dulu saya mengalami untuk bisa makan saja saya sangat sulit tapi dengan do,a dan usaha, Astungkare sekarang saya sudah bisa beli hp dan Kouta untuk bisa saling komen/ tukar pendapat mencari kebaikan di sosmed baik di TH-cam/ Facebook , intinya dengan persembahan yang kecil dan sederhana juga yang maha kuasa akan menerima asal itu semua keluar dari dalam hati yang tulus ikhlas, contoh lain gmna akhirnya kubera yang mengundang dewa Siwa namun dengan niat mau menyombongkan diri,pamer kekayaan akhirnya dewa Siwa menyuruh Ganesha untuk datang ke pesta kubera yang profesi nya sebagai bendahara di surga/ alam semesta, juga akhirnya tak bisa menjamu Ganesha dan akhirnya berlari menemui dewa Siwa untuk di selamatkan, intinya beryadnya itu yang tulus ikhlas sesuai kemampuan,kalau kita sekaya Elon must,Bill gate , Steve Jobs atau seperti Kamala Haris, wakil presiden nya Joe Biden, Rishi Sunak PM Inggris yang beragama Hindu itu, kayaknya kalau hanya mempersembahkan sekuntum bunga, segelas air,atau sebuah buah - buahan saja kayaknya kurang pas / cocok. Beliau- beliau itu bisa membangun sekolah,rumah sakit yang bisa mereka persembahkan sebagai manusia Yadnya, membangun kuil atau pura sebagai dewa Yadnya, itu sih menurut pendapat saya, kita juga kan punya istilah desa kala Patra jika itu di resapi maknanya sangat luas.

    • @pandearimbawa8919
      @pandearimbawa8919 ปีที่แล้ว

      @@jamco666 rb

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว +1

      @@swardika.3709 Bagus sekali pemaparannya. Jika dulu punya penghasilan satu juta, mampu menyumbangkan 5-10% saja (untuk yadnya) sudah lebih dari cukup. Seiring waktu, dengan penghasilan meningkat menjadi dua atau tiga juta, dengan persentase yang sama, juga terasa sama dengan penghasilan sebelumnya, pada nilainya kalau di hitung lebih besar. Di sini artinya apa, kita, khususnya Hindu Bali sudah cukup bijak dan mulai menyeimbangkan kepentingan-kepentingan lain, biar yadnya tetap berjalan, keseimbangan terwujud, dan hidup berkembang.
      Kita harus bersyukur dan bangga jika dengan penghasilan yang cukup mampu beryadnya dengan orang yang penghasilannya lebih besar, terlepas dari ketulusan dan keikhlasan tadi.
      Orang-orang yang melakukan hanya cukup dengan jalan bhakti, sedikit sarana, silahkan, mungkin itu yang sesuai baginya. Tapi yang berjalan di jalan Karma Yoga, silahkan dan tekuni dengan mantap.
      Singkatnya tidak ada kata pemborosan dalam Yadnya, justru sebaliknya adalah Kebahagiaan rohani akan tercapai, bila berlandaskan pada pengertian, tujuan, dan makna yadnya itu.

    • @swardika.3709
      @swardika.3709 ปีที่แล้ว

      @@jamco666 pengertian Yadnya sangat luas,memang kita merasa damai saat maturan dari pure ke pure ,dari satu odalan ke odalan memakan atau meminum lungsuran setelah di persembahkan ke pada para dewa dan Dewi/Ida Sanghyang Widhi Wasa, dalam keadaan damai habis metirte juga mebije namun saat ada video sebelah mengatakan dewa Siwa sudah di kalahkan oleh Daud Tony,dan juga Krisna dan dewa Siwa sudah di islamkan oleh nur cahaya/ padepokan maung Siliwangi apakah kita tetap merasa damai??..... contoh nya mahasiswa Papua yang demo di Bali menolak G20 saja sudah cukup membuat kurangnya kedamaian,belum lagi jika nanti kaum intoleran radikal yang bisa menguasai pemerintahan seperti Islam garis keras,HTI , FPI dll nya ,apa terus yang bisa kita perbuat??,masak kita terus hanya bisa melakukan ritual saja ??.... dan tentunya Yadnya itu harus berubah derastis dari yang mempersembahkan bung a,air maupun buah- buahan, mengorbankan mahkluk lain seperti bebek,ayam ,babi untuk persembahan, menjadi harus siap mengorbankan diri sendiri sebagai persembahan/ Yadnya korban suci tapi sudah siapkah kita akan menghadapi situasi itu kemudian?? Intinya menyiapkan diri untuk kuat baik secara mental, strategi, ekonomi, politik,dan teknologi juga harus kita siapkan untuk mampu juga, seharusnya siiih karena semua itu termasuk Yadnya,maaf iya karena saya tinggal di luar Bali dan menjadi minoritas mangkanya cara pikir nya agak aneh demi hanya untuk bisa survive 😀🙏...tapi yakinlah saya bukan stres atau buduh- buduhan kayak lagu yang lagi hit,hobi kerauhan 😀👌.... karena saya yakin orang yang benar menekuni agama/ spiritual Tidak seperti yang di gambarkan di lagu itu , Rahayu, sukseme 🙏.

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa3509 ปีที่แล้ว

    Semua keputusan dalam prilaku kehidupan pasti ada konsekwensi (akaibat atau hasilnya) , dalam hal kematerialan , yang penting sesuai kemampuan . sesuai sastra nya ( Kitab Sarasamuscaya , sloka 263 ) menyatakan bhwa : Artha yang di peroleh dengan basis Dharma (kepatutan , tidak merugikan sesama) , di atur dg porsi :33% u/ pelaksanaan dharma, 33 % untuk kama atau biaya hidup, dan 33% untuk di investasikan kembali. nah mebanten (ritual) termasuk porsi laksana dharma.

  • @readingduchess9388
    @readingduchess9388 ปีที่แล้ว

    Org yg nyari Tuhan dengan tulus pasti akan nemu Tuhan walaupun sekalian agama di basmi di seluruh dunia, Tuhan tetap ada cara untuk punya hubungan sama manusia. 🙏🏼

  • @imadelebih1374
    @imadelebih1374 ปีที่แล้ว

    @putu asriendevi, @ hindu chanel, kalau boleh sy sarankan, selipkan dong pesan kepd umat hindu agar sebisa mungkin mengurangi penggunaan pembungkus plastik utk sajen, selain mengurangi nilai keindahan/ sundaram jg berdamapak tdk baik kepd alam.sktr bila pembungkus plastiknya tdk dipilah atau dibuang sembarangan, krn saat ini mslh pencemaran sampah plastik maupun sampah anorganik lainnya cukup serius, mari gaungkan semangat umat kita agar lebih peduli dgn alamnya tdk hanya khusuk dlm berupacara, apalagi kita di bali yg mengusung konsep trihitakarana mesti bisa menjadi contoh yg baik kepd yg lain dlm menjaga keharmonisan dgn alamnya

    • @asrinidevyputu2917
      @asrinidevyputu2917 ปีที่แล้ว +1

      salam rahayu pak, suksma sarannya pak.

    • @dewaokawidiyana6251
      @dewaokawidiyana6251 ปีที่แล้ว +1

      @@asrinidevyputu2917 Ampure jro🙏 tyang metaken niki narasumber ngihh? slm knl tyang saking desa tegal darmasaba badung

  • @MadeRusyani-rn6xo
    @MadeRusyani-rn6xo ปีที่แล้ว

    Mas Agus Udara nggih Mas Miko

  • @madejs9370
    @madejs9370 ปีที่แล้ว

    Om swastyastu, Tuhan itu Satu (tunggal) tiada duanya, yg banyak para dewa ( brahma wisnu siwa) dan yg lain" hanya menjalankan fungsi" Tuhan itu sdri , ampura bisa koreksi jika salah . Yg paling penting itu agama adalah utk mencerdaskan, melindungi dan mendamaikan umatnya, negara dan bangsanya.

  • @gedesaryata7186
    @gedesaryata7186 ปีที่แล้ว +3

    Nyembah patung jauh lebih maju drpd nyembah batu kotak ato kayu patok.
    Mengenal byk Dewa jauh lebih maju & byk data drpd hanya mengenal hanya sedikit jin, setan & malaikat.
    Sembahyang Hindu tdk hny Tri sandya/ panca sembah, msh byk disediakan spt Meditasi, Japa Mantra, ada juga yoga, dsb 🔥🔱🌺

    • @m-dc5083
      @m-dc5083 ปีที่แล้ว +1

      Betul bro ada 4 jalan catur marga yoga menuju Tuhan ,lebih baik kita pilih seduai kondisi dan keinginan kita ,biar kita beryadnya bahagia

  • @wisanggeni8479
    @wisanggeni8479 ปีที่แล้ว

    Salam rahayu maaf saya juga setuju dengan kesederhanaan yang penting tulus matur suwun

  • @gedeguna2795
    @gedeguna2795 ปีที่แล้ว

    saya dari kecil tau kita tidak perlu mempersembahakan yang mewah yang pnting keikhalsan dan tulus hati kita untuk beryadnya

  • @kresnashop2199
    @kresnashop2199 ปีที่แล้ว

    Klu memang mampu utk beli buah yg bagus dn super ya boleh2 saja krna yg makan nti kan di kluarga jg. Dan di agama Hindu tdk prnah memaksa umatnya utk beli buah yg mahal2, krna itu adalah ke iklasan saja, krna nti yg makan jg di kluarga. Klu buahnya manis pastilah enak di makan dn sebaliknya klu buahnya kecut pstlahi akan di buang krna tdk enak. Pda intinya banten yg isi ada buahnya adalah ucapan rasa syukur dn buah itu pun jadi berkah krna akhirnya akan di makan. Swaha

  • @MadeRusyani-rn6xo
    @MadeRusyani-rn6xo ปีที่แล้ว

    Salam rahayu Mas Miko.

  • @gungdesuryawan3356
    @gungdesuryawan3356 ปีที่แล้ว

    Kalau pandangan saya ,beryadnya yg berlangsung di bali kebanyakan kita mengikuti kata dan araha para wiku atau para serati . Untuk tingkatan Yadnya yg dilaksanakan biasanya para Ibu atau yg dituakan dirumah atau disekitar yg sangat mempengaruhi ,dengan asumsi mempersembahkan yg terbaik yg kita punya kepada Tuhan dengan manifestasinya .

  • @InyomanSudana-k4o
    @InyomanSudana-k4o ปีที่แล้ว

    Ingat sesuikan dengan kemampuan

  • @jokowow7323
    @jokowow7323 ปีที่แล้ว

    Benar kata mbak dewi...
    Hrs memperkenalkan hindu di bali yg tdk mahal...
    Berhindu tdk hrs mahal....
    Krn rata2 hindu di luar bali tdk ada keluhan mahal krn emang sederhana...
    Tpi bagi yg mampu silahkan saja bebanten yg utama..
    Krn diluar bali tdk ada klasifikasi banten menjadi 3.

  • @sanjaya22883
    @sanjaya22883 ปีที่แล้ว

    Mantap 👍👍👍

  • @madepayu2646
    @madepayu2646 ปีที่แล้ว

    Terima kasih, salam rahayu❤❤❤

  • @Deas_09
    @Deas_09 ปีที่แล้ว

    Rahayu mbok .....

  • @GedeBudiada-td6ci
    @GedeBudiada-td6ci 4 หลายเดือนก่อน

    ❤sip nak pmhman kpada semua krabat hindu❤❤❤ suaha

  • @nyomamariasa7517
    @nyomamariasa7517 ปีที่แล้ว +2

    Menurut saya menyikapi anggapan orang bahwa hindu itu menyembah banyak tuhan, dapat kita kasi penjelasan, ibaratnya menyebut nama seseorang sesuai dengan jabatannya, klo dirumah dipanggil ayah, klo d kantor dipanggil sesuai jabatannya, klo di masyarakat dipanggil sesuai nama ktp, dst, seperti itulah kita menyebut nama tuhan, sesuai dingan manifestasi Nya

  • @mediambahgampeng6910
    @mediambahgampeng6910 6 หลายเดือนก่อน

    Jombang nyimak

  • @maderusniati1067
    @maderusniati1067 ปีที่แล้ว

    Dumogi sami rahayu🙏

  • @ketutasmara7647
    @ketutasmara7647 ปีที่แล้ว

    Dari SD kita sudah diajarkan agama hindu ada 3 tingkatan tata upacara yadnya di bali dari paling rendah, sedang, hingga paling tinggi. Terserah lu mampu yg mn.

  • @agungraka395
    @agungraka395 ปีที่แล้ว

    Sulit aku tinggal di bandung sebelumnya setelah aku jadi rw banyak tantangan setelah aku buktikan bisa diterima dengan baik

  • @iwayanmaja4716
    @iwayanmaja4716 10 หลายเดือนก่อน

    Didalam Begawad Gita kan ada yang di persembahkan Daun bunga buah Air kalau di persembahkan dengan tulus Ikhlas akan di terima itu berarti persembahan tidak terlalu yang Mahal mahal

  • @baduarsamade6362
    @baduarsamade6362 ปีที่แล้ว

    Menurut saya Ide SangHyang Widhi Wasa/TYME tidak pernah memberatkan Umatnya untuk mempersembahkan yg besar, tapi yg dibutuhkan adalah beryadnya yaitu pengorbanan/persembahan suci yg didasarkan ketulusan dan keikhlasan hati nurani kita masing" dan merupakan wujud terima kasih kita kepada Tuhan, kesimpulannya besar kecil persembahan kita kepada Tuhan...itulah phahala yg akan kita terima, baik saat sekarang maupun nanti di kemudian hari, matur suksme🙏

  • @NyomanYasa-n1s
    @NyomanYasa-n1s ปีที่แล้ว

    Konten seperti inilah yg diperlukan untuk memahami perkembangan Hindu kedepan agar tetap eksis.. Tidak mengurangi makna dalam bersyukur . Sesuai kemampuan .. Ikhlas dalam berupacara tidak memaksakan diri . Tksh

  • @nimademurtini6296
    @nimademurtini6296 ปีที่แล้ว

    Tuhan maha besar.Tuhan tdk pernah minta apa2.Tuhan tdk di kasi apapun tdk apa2.dan Tuhan tdk marah.manusialah yg minta apa2.dan kalau manusia tdk dikasi manusia marah

  • @ngakanngakan6144
    @ngakanngakan6144 ปีที่แล้ว

    Bali bisa bertaksu sampai detik ini tersohor dipanjuru dunia karena ada yg di sebut dg upakare atau bebantennan nah bertanya soal tatwe dan susile sesungguhnya SDH tersurat di setiap upekare atau Banten yg di buat hanyasaja para penggiat tatwe dan susile itu yg SGT kurang menterjemahkan upakare itu kedalam bentuk tastre yg mudah di mengerti dan dipahami oleh semua ahkluk dewate yg agung semoga berkenan

  • @KetutSumada-g8f
    @KetutSumada-g8f 10 หลายเดือนก่อน

    Hal seperti ini perlu disosialisasi, karena agama hindu dikenal dengan biaya tinggi untuk membuat sesajen ... dijelaskan dengan yang ada di Weda yaitu cukup bunga, daun dan air serta dupa klo tidak salah

  • @sokTAU911
    @sokTAU911 ปีที่แล้ว

    Bukan masalah nyembah patung atau bukan tapi tergantung apa yang menjadi amalan

  • @ketutmanu389
    @ketutmanu389 ปีที่แล้ว

    Keren👍👍👍

    • @eskgggaming6915
      @eskgggaming6915 ปีที่แล้ว

      Gadis Gianyar salah bergaul mungkin
      Di Bali ada sekolah Setah tidak pernah komen di Mediya
      Memang orang ini Jeniyus wataknya
      Hebat lagi
      Masak orang tuwanya tidak membina anaknya sampai pinter seperti ini

  • @peacenumber1
    @peacenumber1 ปีที่แล้ว +2

    FYI:
    Menjawab simple 3 hal itu
    1. Memusatkan Pikiran kepada yang Maha Tunggal, Iya Materi maupun Non Materi, karena orang memiliki kesadaran materi dan non materi ada tahapan atau tingkatan
    2. Keseimbangan kepada kemewahan Duniawi untuk menghibur Sang Diri dan Kesederhanaan Pelepasan Dalam spiritual meletakkan Kemelekatan Duniawi agar tidak terhanyut maka keduanya harus berjalan sesuai waktu dan ruang yang tepat
    3. Kesungguh sungguhan dan Keiklasan setelah diusahakan yang terbaik
    Cmiiw monggo di tambah

  • @iwayansudiasa3142
    @iwayansudiasa3142 ปีที่แล้ว

    Pas

  • @berathanunardja8383
    @berathanunardja8383 ปีที่แล้ว

    OSA
    Sy hrp generasi muda Hindu membawa umat kesejahteraan brsama dgn adanya IT lbih mudah mengajak;menggrakn mrk.hilangkn sifat yg TK baik sprti jorjoran dlm upakara coba ajak umat utk kumpulkn dana utk bangun usaha brsama umkn hingga umat ada krjaan misalnya rp1000. tiap umat.harusnya kalian lbih tau

  • @giriputragiri4656
    @giriputragiri4656 ปีที่แล้ว

    Anak muda Bali seharusnya mengetahui KEYAKINAN POKOK agama2 :
    1. Keyakinan Pokok yg Prophetic ( kenabian )
    2. Keyakinan Pokok yg Non Prophetic ( non kenabian )
    3. Paham Ketuhanan MONOTHEISME EXCLUSIVE dan MONOTHEISME INCLUSIVE
    dst.....

  • @iwayanwarmada1789
    @iwayanwarmada1789 ปีที่แล้ว

    Banten itu ada 3 x 3 = 9 tingkatan, mulai nistaning nista sampai utamaning utama. Dalam BG, banten itu cukup daun, buah dan bunga... di Bali tambah sesari 2tali. Kembali ke persoalan besar kecilnya banten. Kecil bantennya, sedikit yang bisa dilungsur...🙂. Begitu juga banten pakai apel malang dengan apel washington kembali ke keinginan surudannya, mau yang enak atau yang kecut, hehe.

  • @wayanlana3267
    @wayanlana3267 ปีที่แล้ว

    Wah ini hebat sekali ingin hindu yg sederhana sy jarang belajar hindu karena sibuk namun sy suka mendengar kalau pemikiran sy hindu itu pleksibel jgn terpengaruh dg orang lain keinginan kita dipakai asal tdk bertentangan dgn norma seperti sy ada di bali sy jalankan agama sederhana saja orang buat banten besar sy kecil orang ngaben besar sy kremasi kecil sama saja untung ada tempat kremasi sukseme sukseme

    • @wayannuriati3244
      @wayannuriati3244 ปีที่แล้ว +1

      Hindu memang fleksibel...dan tergantung ke pemahaman seseorang....saya tertarik perbandingan istilah ngaben dan kremasi apa persamaan dan perbedaannya. ...mohon di jelaskan....maaf sebelumnya...🙏🙏🙏

  • @imadeargawa1330
    @imadeargawa1330 ปีที่แล้ว

    Kenapa ya, untuk beragama kita mengejar kesederhanaan,,,?? Sedangkan untuk gaya hidup, kita mengejar kemewahan,,,??

    • @dewarai1252
      @dewarai1252 9 หลายเดือนก่อน

      Maaf ya menurut saya bukan mengejar kesederhanaan, tapi jangan memaksakan kehendak, kalo kita mampu yg wah.... Ya baguslah

  • @mangkumisi9058
    @mangkumisi9058 ปีที่แล้ว +4

    Hindu di praktekan tanpa banten atau sajen sama juga bisa selamat bisa dapat rezeki bisa panjang umur mok, hanya orang2 tua nakut2ti

    • @jamco666
      @jamco666 ปีที่แล้ว

      Inggih, tetapi tujuan banten bukan untuk mencari rejeki atau keselamatan pribadi semata. Banten (upacara yadnya) adalah bahasa pilosofis dari pengejewantahan Ajaran Weda itu sendiri. Coba di diskusikan apa arti dan tujuan banten itu.

  • @wiwitkurniati4701
    @wiwitkurniati4701 ปีที่แล้ว

    Se7.. Ritual d Bali sangat d sayangkn, bnyk pemborodan yg kurang praktis ekonomis epektif dan efisien.. Sy sdg di bali skrg utk sekedar mengamati.

  • @idamwid3343
    @idamwid3343 ปีที่แล้ว

    Use Balinese language please, matur suksma

  • @canvassketch4112
    @canvassketch4112 ปีที่แล้ว +6

    🔴 yg penting jangan dengirin kata2 K4drun B*hlul aja, mbak 🤣

  • @imadesuprapta1237
    @imadesuprapta1237 ปีที่แล้ว +1

    Beberapa host Hindhu Chanell perlu di latih dulu sebelum menjadi host. Ada 1, 2 orang host rame' sama dengan narasumber sehingga diskusi menjadi gak fokus pada isu. Host terlalu sering menyela Narsum. Itu saran Sy semoga mendapat perhatian. Suksm

  • @inengahsujendra7625
    @inengahsujendra7625 ปีที่แล้ว +3

    Tuhan hindu kok banyak , ya betul tdk salah. Hindu lebih beruntung krn umat hindu banyak yg menjaga, pergi k laut ketemu dewa laut pergi k gunung ketemu dewa gunung pergi kepasar ketemu dewa pasar itulah bukti kebesaran Tuhan hindu maka umat hindu menyebut Tuhan itu maha besar maha berkuasa maha mengetahui

    • @iketutsudantra
      @iketutsudantra ปีที่แล้ว +1

      Hindu tuhannya banyak unt memenuhi permintaan bhaktanya.kenapa tuhan banyak awataranya bahkan disebutkan awatara tuhan seperti gelombang lautan.