Min mau nanya, Apa yang terjadi pada Indonesia apabila badan konstituante tidak dibubarkan dengan dekrit 5 Juli 1959? Apa konstitusi yang akan digunakan Indonesia pada dekade berikutnya? (Ini pertanyaannya satu paket ya min)
Jika monarki Russia tidak runtuh, perang dingin antara US Vs. Soviet tidak terjadi, Korea tidak akan pecah menjadi dua, PKI tidak akan pernah berdiri dan mungkin penemuan GPS, Internet serta pendaratan manusia pertama di bulan akan mundur beberapa tahun bahkan dekade.
@@Gilangcf maksudnya kalo dunia adem ayem aja perlombaan teknologi mungkin gak ketat dan lebih lamabt , karenas kemajuan teknologi yang pesat juga hasil dari perlombaan teknologi ketika perang dingin bro
@@NOOB-ie9xm betul gan. Teknologi Jerman emang canggih wal mutakhir saat itu. Tapi nggak logis aja untuk berandai2 soal terjadinya persaingan antara US dan Jerman yang akan memicu terobosan2 teknologi pasca PD2. Karena US & Jerman berada dalam 2 kubu yang berseberangan dalam perang itu dan pastinja hanya 1 dari mereka yang akan "selamat" melewati perang. Susah, kan, bersaing berebut hegemoni kalo kita sedang dalam kondisi tidak selamat? 😁
Maaf ada beberapa kesalahan, sy bukan ahli tapi sy punya temen orang rusia. 1. Nicholas memang tidak populer karena dipandang lebih lemah dan tidak tegas seperti ayahnya, serta rakyat benci karena perang dunia membawa rusia pada krisis. 2. Rasputin lebih dibenci oleh kalangan istana, yang akhirnya membunuhnya. Justru malah dikatakan kematian rasputin membawa kutukan yg membunuh keluarga tsar. 3. Rusia saat menjadi kekaisaran adalah negeri agrarian dengan industri yg payah, ini menjadi salah satu faktor kenapa mereka sulit berkompetisi dengan jerman saat perang. Revolusi bolshevik membuat industri rusia berkembang pesat, dan stalin yg membuat negara tersebut menjadi superpower walau ia menggunakan tahanan gulag menjadi tulang punggung ekspor emas dan pembangunan negara sampai banyak yg mati 4. Soviet menang perang dunia kedua karena program industrialisasi Stalin. kekaisaran rusia tidak mungkin menang melawan Nazi bahkan moskow akan lebih cepat ditaklukkan karena walau soviet awalnya kalah, mereka dapat membalikkan keadaan saat pabrik2 senjata mereka yg dipindahkan dari daerah barat rusia dapat mulai berproduksi di siberia. Berbeda dengan di filem2, pasukan rusia mempunyai pasokan senjata yg cukup (walau suplai makanan dan truk logistik ditopang oleh amerika) Note= Stalin merupakan sosok yg unik karena bahkan wasiat Lenin jg melarang dia untuk berkuasa karena saking kejamnya. Tetapi tanpa dia soviet tidak mungkin membangun industri yg sangat besar dan tidak mungkin mendapatkan kemampuan nuklir pd tahun 50'an. Kebijakannya sangat kejam dan eksploitatif (tahanan gulag itu adalah rakyat yg ditangkap paksa, kriminal, dan tahanan politik yg dipekerjakan paksa untuk proyek2 besar di tempat ekstrim, jadi penambang paksa termasuk menambang uranium tanpa peduli pd keselamatan) dapat membangun soviet dengan cepat, dan militerisasi yg tepat waktu dapat membuat mereka dapat bertahan melawan Hitler. Situasi ini semacam pepatah "hanya iblis yg lebih kuat bisa mengalahkan iblis yang kuat"
@@NOOB-ie9xm dan hanya Stalin yg tertutup tentang kematian Hitler, agen2 KGB yg diturunkan selangkah lebih maju dari sekutu. Stalin hanya bisa menjawab "Hitler Mungkin melarikan diri ke Jepang" padahal ia sendiri sedang memburunya, dan era itu juga perang dingin Amerika & soviet
Min kalo boleh saran, episode selanjutnya bisa tentang gimana siasat house of Windsor bisa survive dan tetap populer di mata masyarakat Inggris. Ini ada hubungannya sama ditolaknya permintaan asilum Tsar Nicholas II, padahal George V kan sepupunya tuh. George V punya sekertaris pribadi namanya Lord Stamfordham. Dia yang suggest keluarga kerajaan adopsi nama Windsor (gantiin Saxe Coburg Gotha), minta George V blusukan ke tempat2 kumuh sampe nolak asilum Romanov, semua demi survival monarki Inggris. Saya yakin pesangonnya gede buanget tuh pas pensiun 😂
Russia tak butuh lagi Monarch, krn sudah ada Emperor Putin yang akan bertahta sampai 16 tahun lagi atau nyaris seumur hidup Dengan begitu secara tidak langsung telah mewarisi Hegemoni dan tekad dari Kekaisaran Russia bahkan Kekaisaran Romawi sekaligus (Krn Moscow juga mendapatkan julukan "Roma ketiga")
1. Jika tidak ada Uni Soviet, maka teknologi yang kita nikmati pada masa kini akan mundur ke belakang. Perkembangan teknologi tidak lepas dari Perang Dingin di mana kubu Barat vs Timur saling bersaing satu sama lain di berbagai bidang, termasuk di bidang teknologi. Roket, satelit, sains, medis, komputer, telepon dll mungkin baru akan ada akhir-akhir ini, bahkan mungkin kini kita masih belum mengenal yang namanya smartphone. 2. Ada kemungkinan Jerman akan menguasai Eropa. Menurut saya ada/tidaknya Uni Soviet tidak memengaruhi berkembangnya Nazisme di Jerman, oleh karena itu saya rasa Perang Dunia II akan tetap terjadi walaupun Kekaisaran Rusia masih ada. Nah, titik balik Perang Dunia II itu tidak lepas dari peran Soviet yang memukul mundur Jerman di front timur, berkat kekuatan militer Soviet yang sangat kuat. Sementara kita tahu sendiri Kekaisaran Rusia memiliki militer yang lemah (terbukti setelah kalah di Perang Ruso-Jepang dan Perang Dunia I). Maka dari itu, ada kemungkinan besar Jerman akan memenangi perang dan Eropa akan dikuasai Jerman. 3. Rusia bukan jadi negara superpower seperti Rusia yang kita kenal sekarang. Kebangkitan bangsa Rusia tidak terlepas dari peran Uni Soviet yang melakukan banyak modernisasi industrial di segala bidang, dan kembali ke poin no. 1, Perang Dingin adalah tonggak utama kemajuan teknologi, termasuk militer, politik, dan ekonomi bagi bangsa Rusia. Jika itu tidak ada, kemungkinan Rusia yang kita kenal itu hanyalan negara Eropa “standar” kayak negara-negara Eropa lain yang kita tahu. Just an average country, a “meh” country. Bukan negara kuat dan berpengaruh secara politik dan militer seperti Federasi Rusia yang kita kenal saat ini.
Kaya pepatah "terkadang seorang psikopat sadis pun bisa berguna disaat yg tepat" mungkin gambaran itulah yg cocok buat hitler dan stalin, walau mereka berdua terkenal kejam+penjahat kemanusiaan bagi sebagian orang tp tak bisa dipungkiri kehadiran mereka disaat negaranya sedang sekarat dan krisis bisa membawa perubahan besar dri bidang industri militer teknologi kedokteran ekonomi dll
Jika uni soviet ada seharusnya jerman menguasai eropa sampai afrika dulu dan jepang harus menguasai bagian asia aja ( kecuali amerika ) kalo udah op alias overpower baru nyerang uni soviet dan amerika aku dukung jerman
Gw suka klo admin ngebahas berandai andai.. jadi makin bersyukur klo itu ga sampai terjadi .. Tuhan memang punya rahasia dibalik semua peristiwa.... "ada hikmah dibalik semua peristiwa"
Saya rasa monarkinya gak sebertahan lama seperti Inggris. Karena Tsar Nicholas II ini udah telat banget kalo mau ngerubah sistem monarki mjd konstitusional dan Rusia blm tentu bisa mjd superpower. Dan juga, dunia ini tidak akan mengalami perubahan yg amat pesat Jika Tsar Nicholas / monarki Rusia msh bertahan, kemungkinan besar PDII tidak akan terjadi. Dan padahal perang terjadi untuk mengubah dunia ini mjd lebih baik. Jika tdk ada persimpangan atau perdebatan ideologi pula, dunia ini tidak akan pernah mengerti yg namanya "pelajaran" Pokoknya Rusia ini kyk penting banget
Tapi aku dulu pernah baca(dimana tapi lupa) waktu keluarga Romanov dibantai habis, mayoritas penduduk rusia katanya gak terima gitu dan masih banyak yg dukung keluarga kerajaan, soalnya keluarga Romanov ketururunan kekaisaran Byzantine
@@Orlando14120 hal seperti itu biasa terjadi. Waktu kemarahan udah selesai barulah yg kyk gitu muncul. Tp sebenarnya mmg rakyatnya cuman pingin Tsar turun, gk ada yg menginginkan hukuman mati. Bahkan bantai seluruh keluarga kerajaan
1. Apa yang terjadi jika Korea bersatu karena pihak Komunis yang menang? 2. Bagaimana bentuk BTS army jika mereka berasal dari negara Korea bersatu di bawah Kim Jong Un? 3. Apa yang terjadi jika Korea tetap menjadi Propinsi Jepang Barat? 4. Bagaimana bentuk Hallyu jika Korea tetap menjadi negara monarki di bawah dinasti Joseon?
Kalo misalnya korea jadi negara komunis sepenuhnya, jangankan bts army, bts nya pun mungkin gak akan ada, dari pada membuat tokoh idol korea yang dipuja puja, mending muja presiden nya aja si kim jong un. Gw agak sulit bedain negara korsel itu sebagai negara komunis atau negara monarki yang diktator.
Pepatah rusia kuno blg "kau gabisa memerintah rusia tanpa tuhan(gereja orthodox) dan tsar" Dari riset memang 22% penduduk rusia pengen monarki balik, tapi itupun cmn kebanyakan dari kalangan konservatif,pengikut gereja orthodox dan cossack Temen russia gw jg blg klo lebih banyak org netral dgn sejarah masa lalu, karena keduanya(jaman tsar dan soviet)penting buat rusia Putin emg mencoba mengharmoniskan antara budaya tsardom rusia dgn uni soviet wkwk tapi lebih banyak mengembalikan budaya dan adat rusia dulu yg prnh dilarang soviet
Tepat. Karena itu hadir nya putin yang lebih condong ingin mengembalikan Kekaisaran Rusia maka kelompok Rothschild Rockefeller yang membentuk soviet dari revolusi Bolshevik itu sangat marah kepada putin. Apalagi putin menendang IMF milik Rothschild Rockefeller warisan dari soviet sebagai boneka dari tanah Rusia. Putin ingin mengembangkan kebijakan seperti tsar Kekaisaran Rusia, yaitu tidak anti agama patuh gereja Ortodoks Timur, menentang IMF Rothschild Rockefeller.. Maka nya skrg target Rothschild Rockefeller melalui boneka nya Amerika NATO ingin mengobrak-abrik Rusia lagi dan ingin menurunkan Putin yang tidak patuh kepada Rothschild Rockefeller tuan nya Amerika NATO.
Sebenarnya bukan menghidupkan kembali sih, tapi lebih ke mengungkap pembunuhan ini. Hal ini juga karena banyak rakyat russia yang masih benci sama rezim komunis, dan hal ini dimanfaatkan sama partai yang saat ini dominan berkuasa, united russia, untuk menekan partai komunis, dan memperoleh dukungan dari pihak masyarakat dan gereja ortodoks. Pernah di bahas di channel the economist : the ghost of romanov
Gak juga, Kebanyakan Rakyat Russia masih menyukai Kenangan Soviet akhir2 ini Suara Partai Komunis Federal Russia semakin Meningkat menjadi 22% tentunya berada di No 2
menurut saya jika kekaisaraan russia tidak runtuh yang terjadi adalah. kekaisaran ottoman akan dicaplok oleh russia karena kota konstatinopel alias istanbul adalah kota suci bagi umat kristen orthodox sedangkan warga russia bermayoritas kristen orthodox. dan juga sudah menjadi impian lama russia untuk menguasai turki. setelah itu china mungkin akan dicaplok juga tapi russia harus melawan negara2 seperti jepang, inggris, perancis dan jerman dalam pembagian wilayah atas china. yang terakhir (mungkin) russia sudah bermimpi untuk mendominasi dan menguasai balkan tetapi bisa jadi perang dunia pertama bukan terjadi karena terbunuhnya franz ferdinand melainkan keinginan russia untuk menguasai dan mendominsai balkan. perang dengan austro - hungaria = perang dengan jerman dan berteman dengan perancis. mengapa? karena austro hungaria dan ottoman ingin menguasai dan mendominasi balkan.
Cina kemungkinan ga semaju sekarang,soal sistem dinasti di cina itu konservatif,takut berubah,kolot,masih merasa kalau cina itu pusat ekonomi dunia beda sama republik yang berani berubah dan sadar kalau mereka harus mengikuti teknologi barat
Ada yg bilang kematian rasputin karna campur tangan intel inggris Karna rasputin cinta damai dan memberi pengaruh ke kerajaan untuk berdamai dengan jerman, kenapa inggris takut klo rusia damai dengan jerman karna tahanan perang jerman di rusia akan dibebaskan jelas akan memberikan keuntungan untuk jerman, dari segi jumlah militer dan fokus perang hanya ke barat,
Perlu dipertimbangkan juga kekuatan militer kekaisaran rusia apabila PD2 terjadi melawan pasukan nazi jerman. Saya rasa walau besar ada kemunkinan rusia akan kalah bila masih berbentuk kerajaan.
Tapi, kita g tau juga apakah kalah atau enggak karena dah runtuh. Soalnya pernah ane baca suatu artikel yang masih berbentuk bahasa Rusia (ane lupa apa nama artikelnya itu karena dah lama kali itu) penerus takhta Nikolai II yaitu Alexei pernah bersumpah saat umurnya masih 12 tahun bahwa ia mengadakan revolusi besar-besaran seperti Kakek buyutnya yaitu Alexander II dan membalas kekalahan Rusia pada saat lawan Jepang. Makanya waktu masih usia 8 atau 9 tahun ia sangat aktif ikut angkatan laut kerajaan dan juga sering ikut parade bahkan blusukan mengikuti ayahnya, walau ia disarankan jangan ikut karena ia pengidap hemofilia
@@Admiral_Alexander_Kolchak ingat bang saat tahun1940 an gak ada negara yg mampu melawan jerman 1 vs 1 Butuh 2 negara adidaya buat menahan pasukan fasis
@@deutscher7411 tapi pas pertengahan 1941 Sekutu isinya gabungan banyak negara yg lebih dari 2 superpower🤣 USA superior ekonomi + teknologi, Soviet superior SDA + SDM, sama British superior lautan, Juga masih banyak negara kecil yg dukung. Beda banget sama Jerman yg cuma punya 3 sekutu utama sama mobilisasi paksa militer negara bonekanya, kebanyakan juga malah jadi beban jerman.
@@sheldyc1721 yah itu makanya kalah karna yg menganyatakan perang terhadap jerman ada 44 negara.. Maksudku untuk menahan ekspansi jerman tahun 1940an butuh 2 negara adiaya.. Meskipun mereka dapat menahan jerman tapi yg gak mungkin tidak babak belur
@@sheldyc1721 menurutku apabila blok poros gak pentingkan diri masing² masih ada kemungkinan untuk mendapatkan kemenangan.. Kenapa? Andai musolini gak menginvasi yunani maka barbarosa gak bakalan tertunda.. dan yg mana masih punya kesempatan menang sebelum musim dingin, Atau Lebih baik jepang membantu jerman dan itali di banding harus menyerang amrika.. Tau lah angkatan laut jepang itu lumayan ditakuti di ww2 ditambah pesawat zero mereka.. Kalau mereka bertiga fokus pada bettle britania maka britania kemungkinan akan kalah.. Dan setelah britania kalah jerman akan lebih fokus di front timur yg mana itu akan menjadi kehancuran buat komunis.. Apalagi kalau di tambah itali dan jepang.. Ussr akan takluk dengan mudah.. Dan juga kalau britania kalah berarti front afrika akan sangat mudah buat itali
Kemungkinan jika Kekaisaran Rusia tetap bertahan sampai akhir PD I mungkin ia menjadi rival berat dengan Imperium Britania atau sama halnya terjadinya perang dingin antara Uni soviet ama USA
@@nandamuchri6053 dan kemungkinan kerajaan rusia bakal jadi Sekutu nazi jerman dan punya musuh yg sama yaitu inggris prancis, apalagi kerajaan rusia dlu jg agak rasisme ke etnis non rusia dan agama minoritas non ortodox macem etnis ukraine georgia armenia checen kazakh kirgiz dll blm lg ke agama laen misal Katolik yahudi muslim budha dll
Jika kekaisaran tidak runtuh yang akan terjadi adalah. - Tidak akan ada yg namanya Komunisme, (Uni Soviet) - Tempat pertumbuhan Agama Kristen terbesar di muka bumi, setelah Amerika Serikat - Akan menguasai Dunia, baik ekonomi, dagang, dan pertahanan negara
@@andreasnagamas6292 Napoleon Bonaparte mas. Kan Perancis sempet ga stabil setelah Napoleon dikalahin di pertempuran waterloo dan dia sendiri diasingkan ke pulau st. Helena
Inilah alasan Jepang waktu perang duni 2 lebih memilih menyerah kepada USA daripada menyerah kepada Uni Soviet jika Jepang memilih menyerah kepada Uni Soviet maka kekaisaran Jepang akan tinggal sejarah
Ya hirohito dan keluarganya dieksekusi sama eksekutor dari soviet karena tsar nikolai dieksekusi sama eksekutor dari soviet mankanya nyerahnya ke USA alias amerika
Jepang menang lawan Rusia dulu gk mungkin nyerah lah😂 Mereka nyerah k US Krn US lh yg hancurin sekutu2 Jepang dan Soviet hanya fokus di daratan nya sendiri melawan Jerman ss
Ayo min, bahas film Jejak Khilfah di Nusantata Episode I & 2. Sekaligus bukunya yang sudah terjual di mana-mana berkaitan dengan hal tersebut, terbitan Komunitas Literasi Islam.
Monarki russia tidak runtuh namun sosialis tetap ada dan mungkin berkembang di perancis dan akan menyambar ke ingriss. Namun sosialis ini harusnya tidaklah tangan besi dan jahat seperti komunis sekarang karena tokoh utamanya bukan lenin
Fasisme atau sayap kanan extrim tetep msih ada tp fasisme skrg lebih utama ke nasionalisme etnis dan agama, contoh kaya di balkan dimana serbia hanya untuk orang serbia dan agama ortodox mereka anti orang croatia bosnia katolik barat dan muslim begitupun sebaliknya di croatia mereka benci orang serbia dan agama ortodox
jika kekaisaran Rusia tidak runtuh, perang dingin akan tetap terjadi, tetapi bukan komunis lawan demokratik, melainkan antara blok barat yang demokratik vs blok timur yang dikuasai junta militer, hanya saja meskipun kekaisaran Rusia bentuk pemerintahannya monarki konstitusional, mereka mendukung negara2 junta militer.
Kalau kiblat komunisme, bisa jadi pindah tempat. Seperti di Jerman (Spartakus), Perancis, atau bahkan China dari sayap KMT kiri (yang lebih halus dari CCP)
jika kekaisaran Rusia tdk runtuh, maka bisa saja Rusia kalah melawan Jerman, karena Nazi mengetahui bahwa Rusia masih kekaisaran dan belum modern, sedangkan Jerman sendiri sudah republik & sudah modern.
@@josun4873 kan bolshevik itu yg membuat Rusia bisa jadi modern, coba saja jika kekaisaran Rusia berhasil mengalahkan bolshevik, yg pastinya mereka akan kalah melawan Jerman.
Jika Kekaisaran Rusia tidak runtuh Komunisme tidak akan dikenal, tidak akan ada 15 negara pecahan Soviet, Dinsati Romanov masih berlanjut hingga sekarang dan akan muncul negara² baru :)
Pasti tetep ada coldwar tp bkn Soviet vs USA tp pasti Nazi vs USA, klo white army menang civil war dan msih pegang kekuasaan bisa jadi pas msuk WW2 dijajah Nazi rusia bakal kalah cepet, apalagi kerajaan rusia itu sangat tertinggal dlm bidang teknologi beda ama eropa barat (jerman inggris prancis) yg sangat maju bidang teknologi dan militer
Next "apa yang terjadi jika bahasa indonesia tidak menggunakan bahasa melayu riau sebagai dasar bahasa tetapi menggunakan bahasa lain seperti sunda,jawa atau mungkin bahasa batak"
Kemungkinan idiologi kapitalisme tidak akan sesoleh sekarang bang kalau ga ada komunisme,sebagai tandemnya,yg membuat kapitalis merasa perlu berbenah menjadi suatu sistem yg sebauk sekarang,
Koreksi kalo saya salah. Setau saya tsar nicholas II runtuh akibat revolusi februari 1917 kaum nasionalis dan akhirnya dibentuk republik rusia (sementara). Nah november 1917 ada revolusi bolshevik (komunis) mengadakan perebutan antara kaum komunis (tentara merah) dan nasionalis (tentara putih). Yg saya tau sebelum adanya revolusi bolshevik (komunis) tsar itu udh turun tahta.
Jelas Hitler tak kan setuju, Soviet dengan membangun partai komunis untuk mengajak buruh tani. Hitler ia mengajak semua elemen baik kelas atas bawah dll
@Asuta 303 tapi korupsi marak kan? Lihatlah Nazi terlahir bagaimana, mereka menggerakkan sosial nasional. demokrasi telah usang, mereka adalah musuh Jerman bersembunyi di jalanan & di parlementer
Jika Kekaisaran Rusia Tidak Runtuh, Maka Setelah Perang Dunia 2, Perang Dingin Antara Kapitalis Vs Komunis Tidak Akan Terjadi, RRC Yang Berideologi Komunis Sama Sekali Tidak Akan Berdiri
Sisi positif monarki adalah politik cenderung stabil. Klo rajanya berkarakter cerdas & peduli rakyat bisa maju luar biasa. Tp kekuranganya jika rajanya berkualitas buruk bisa jd malapetaka.
Min apa yang terjadi jika negara indonesia bentuk negaranya monarki federal seperti malaysia atau uni emirat arab. Karena secara tradisional ada berbagai kerajaan dan kesultanan yang masih eksis secarra politik pada awal kemerdekaan. Apa jangan2 sultan hamid 2 menginginkan negara federal indonesia yang monarki seperti malaysia dengan jabatan kepala negara yang digilir?
Yang terjadi kurang lebih USA tetap menganggap Rusia sebagai rival,hanya beda warna ideologinya aja, yang tadinya dialektik palsu Kapitalisme Barat vs Komunisme Timur jadi Demokrasi Liberal Barat vs Monarki Konservatif Kristen Orthodox Timur
Kalau versi saya : beberapa hal ini akan terjadi jika Rusia masih berupa Kerajaan/Kekaisaran : 1. Tidak akan ada negara Finlandia, Polandia, Estonia, Lituania, Latvia, Ukraina, Belarus, Moldova, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Turkmenistan, Uzbekistan, Armenia, Azerbaijan, dan Georgia. Semua negara itu tetap akan menjadi wilayah Kerajaan Rusia. 2. Rusia akan menjadi negara Kerajaan terbesar di dunia. 3. China tidak akan memiliki Kota Harbin karena Rusia pernah berkuasa atas kota itu. 4. Rusia akan menjadi satu-satunya negara di Eropa yang menganut sistem monarki absolut. 5. Tidak ada Perang Korea sehingga Korea tetap menjadi satu negara setelah merdeka dari Jepang. 6. Tidak akan ada komunisme sehingga China, Vietnam, dan Laos tetap menjadi negara nasionalis. 7. Tidak akan ada kudeta kaum komunis tahun 1948 di Madiun sebab PKI di masa itu berafiliasi dengan Uni Soviet. 8. Joseph Stalin dan Vladimir Lenin tidak akan menjadi pelopor komunisme dan sosialisme karena ketatnya kontrol kerajaan terhadap paham golongan kiri. 9. Umat agama lain mungkin akan tetap terdiskriminasi karena Kristen Ortodoks ditasbihkan menjadi agama resmi negara. 10. Tidak akan ada perang Rusia - Ukraina. 11. Buku teks Bahasa Rusia tidak akan seperti sekarang karena beberapa huruf lama pada sistem abjad Kiril tetap dipakai. 12. Tsar Nikolas II akan memiliki cucu dan cicit. 13. Tidak akan ada simbol palu dan arit.
Kekaisaran Rusia runtuh karena Tsar Nicholas kedua kejam kepada rakyatnya contohnya para petani pihak kerajaan membeli bahan-bahan dari petani dengan harga yang murah tetapi dijual kembali dengan harga yang mahal para petani pun tidak Sejahtera selain itu juga tsar Nicholas 2 kejam kepada etnis muslim yang tersebar di seluruh penjuru Rusia dipaksa murtad dan disiksa dan memberikan upah rendah kepada para buruh sehingga petani pekerja dan para buruh membangun partai politik yaitu partai bolshevik yang beraliran komunis pada tahun 1903 dan pada tahun 1905 Rusia kalah dalam perang melawan Jepang di manchuria dan akhirnya tsar Nicholas kedua dilengserkan dan tidak berhak untuk memimpin Rusia lagi dan dipimpin oleh pemerintahan sementara akhirnya pada tahun 1917 tsar Nicholas kedua dan keluarganya dibantai oleh partai bolshevik dan mayat mereka di buang di suatu tempat dan akhirnya kekaisaran Rusia pun runtuh dan pada tahun 1922 Uni Soviet berdiri selama waktu ini banyak yang mengaku-ngaku sebagai keluarga tsar Nicholas kedua Padahal mereka semua adalah penipu yang mencari kekayaan dan popularitas sampai akhirnya setelah tulang-belulang keluarga tsar Nicholas ke-2 ditemukan tidak ada lagi yang mengaku sebagai keluarga Tsar Nicholas 2 lagi
Jika Kekaisaran Russia masih ada, perkembangan Teknologi mungkin akan terlambat dan Revolusi Industri disana akan lambat juga, belum lagi jika Jerman yg mulai bangkit dengan Paham Nazisme pasti akan Menginvasi Russia tanpa ba-bi-bu dan Operasi Barbarosa akan sukses itupun jika di Timur Jepang juga menyerang lewat Manchuria dan Pasukan Sekutu di akan kehilangan penahan Jerman Di Timur dan kekuatan Blok Poros Makin kuat, dan bisa saja Eropa nantinya akan full Di kuasai Nazisme Jerman dan Asia timur (Dari Korea Hingga Daratan China) Dikuasai Imperial Jepang, tinggal Wilayah Russia aja di bagi Dua dengan Pendudukan Jerman dan Pendudukan Jepang, serta kemungkinan Jepang Invasi Amerika lewat Laut Bering hingga bisa menyerang Washington lebih dekat dan Powernya di Pasifik jadi makin kuat
Pastinya jika Kekaisaran russia tidak runtuh saat awan jerman invasi Polandia gak akan pernah pernah berhasil pasti akan di beking abis abisan oleh russia seperti saat pd 1 russia ngebeking serbia
Jika kekaisaran Rusia kekal. Indonesia tidak akan wujud. Semua Pulau Jawa,Sumatera,Kalimantan dan Sulawesi ada pemerintahan Sultan dan Raja tersendiri seperti Brunei. Sultan dan Raja Raja Melayu,Jawa berkuasa.
Jika Rusia tidak runtuh maka tidak ada negara Polandia, Finlandia, Ukraina, Belarussia, Negara stan di Asia Tengah, negara kaukasus seperti Georgia, Azerbaijan dan Armenia dan negara negara Baltik + wilyah China Utara seperti Xinjiang, Inner Mongolia dan Manchuria akan tetap menjadi milik Rusia
Di film ini Rasputin sama sekali ga ditongolin. Mgkn untuk menghormati tsarina. Padahal di film yg khusus ttg Rasputin, kek nya Tsarina bergantung banget sama Rasputin dan bahkan punya affair sama Rasputin
Kalau kekaisaran Rusia dibawah dinasti Romanov masih eksis sampai saat ini, pastinya nama2 beken macam Lenin, Stalin, Khruschev, Brezhnev, Gorbachev, sampai yang mulia Tsar Agung Vladimir Putin pun tidak akan muncul ke permukaan
Ra ra Rasputin Lover of the Russian queen There was a cat that really was gone Ra ra Rasputin Russia's greatest love machine It was a shame how he carried on
Jika empire rusia masih ada. Maka revolusi komunis tidak muncul di rusia. Mungkin di eropa barat sebagaimana dikatakan oleh karl marx. Revolusi akan terjadi jika mesin industri sudah berkembang pesat.marx sendiri menunjuk inggris sebagai negara yg cocok untuk memulai revolusi komunis. Koreksi ya kalau saya salah.
Di rusia orang strees dengan raja dan pendeta yg tak pro rakyat,b akhirnya milih republik dan komunis. Tapi Indonesia lain cerita, orang Indonesia umumnya baik, agama Islam yg baik, yg mengajarkan nilainya sosial kemanusiaan yg baik. Bukan sama rata sama rasa. Kaiki kita jempol semua, tgn kita jari mais semua, ga bisa berjalan kehidupan itu, kaya miskin, baik, buruk, ganten tidak ganteng itu sdh perjalanan manusia, yg ada komunis itu hanya mengkayakan pimpinannya.
Kalo rusia ttp ada yg mewarisi tahta Nicholas II siapa yah ?Alexei kan hemofilia tuh, pas dtahun akhir hidupnya aja luka di kaki karena memarnya gk hilang", gimana mau memimpin, penderita hemofilia jg rata" tdk berumur panjang
Semua kekaisaran rusia tinggal kenangan, Negara besar dan di karuniai raja yg cukup bagus, mereka sendiri yg bunuh, cilakanya di bantai tragis sekeluarga sepertinya rusia terkena kutukan tidak pernah berhenti berperang
Bahas apa lagi nih kakak-kakak?
Min mau nanya, Apa yang terjadi pada Indonesia apabila badan konstituante tidak dibubarkan dengan dekrit 5 Juli 1959? Apa konstitusi yang akan digunakan Indonesia pada dekade berikutnya? (Ini pertanyaannya satu paket ya min)
Bahas, jika China menjadi negara demokrasi
min bahas apa yang terjadi jika amerika serikat bubar
Jika Dinasti Qing di China tidak runtuh
Jika Asia Tenggara bersatu
Jika monarki Russia tidak runtuh, perang dingin antara US Vs. Soviet tidak terjadi, Korea tidak akan pecah menjadi dua, PKI tidak akan pernah berdiri dan mungkin penemuan GPS, Internet serta pendaratan manusia pertama di bulan akan mundur beberapa tahun bahkan dekade.
mungkin adanya smartphone baru tercipta tahun 2050
Bruh komputer pertama ditemukan di us
@@Gilangcf maksudnya kalo dunia adem ayem aja perlombaan teknologi mungkin gak ketat dan lebih lamabt , karenas kemajuan teknologi yang pesat juga hasil dari perlombaan teknologi ketika perang dingin bro
@@ronaldparlindunganreagen511 iya makannya itu. Brrti kan pengaruh ke kemajuan teknologi. Yg diatas bilang ga pengaruh
@@NOOB-ie9xm betul gan. Teknologi Jerman emang canggih wal mutakhir saat itu. Tapi nggak logis aja untuk berandai2 soal terjadinya persaingan antara US dan Jerman yang akan memicu terobosan2 teknologi pasca PD2. Karena US & Jerman berada dalam 2 kubu yang berseberangan dalam perang itu dan pastinja hanya 1 dari mereka yang akan "selamat" melewati perang. Susah, kan, bersaing berebut hegemoni kalo kita sedang dalam kondisi tidak selamat? 😁
Maaf ada beberapa kesalahan, sy bukan ahli tapi sy punya temen orang rusia.
1. Nicholas memang tidak populer karena dipandang lebih lemah dan tidak tegas seperti ayahnya, serta rakyat benci karena perang dunia membawa rusia pada krisis.
2. Rasputin lebih dibenci oleh kalangan istana, yang akhirnya membunuhnya. Justru malah dikatakan kematian rasputin membawa kutukan yg membunuh keluarga tsar.
3. Rusia saat menjadi kekaisaran adalah negeri agrarian dengan industri yg payah, ini menjadi salah satu faktor kenapa mereka sulit berkompetisi dengan jerman saat perang. Revolusi bolshevik membuat industri rusia berkembang pesat, dan stalin yg membuat negara tersebut menjadi superpower walau ia menggunakan tahanan gulag menjadi tulang punggung ekspor emas dan pembangunan negara sampai banyak yg mati
4. Soviet menang perang dunia kedua karena program industrialisasi Stalin. kekaisaran rusia tidak mungkin menang melawan Nazi bahkan moskow akan lebih cepat ditaklukkan karena walau soviet awalnya kalah, mereka dapat membalikkan keadaan saat pabrik2 senjata mereka yg dipindahkan dari daerah barat rusia dapat mulai berproduksi di siberia. Berbeda dengan di filem2, pasukan rusia mempunyai pasokan senjata yg cukup (walau suplai makanan dan truk logistik ditopang oleh amerika)
Note= Stalin merupakan sosok yg unik karena bahkan wasiat Lenin jg melarang dia untuk berkuasa karena saking kejamnya. Tetapi tanpa dia soviet tidak mungkin membangun industri yg sangat besar dan tidak mungkin mendapatkan kemampuan nuklir pd tahun 50'an. Kebijakannya sangat kejam dan eksploitatif (tahanan gulag itu adalah rakyat yg ditangkap paksa, kriminal, dan tahanan politik yg dipekerjakan paksa untuk proyek2 besar di tempat ekstrim, jadi penambang paksa termasuk menambang uranium tanpa peduli pd keselamatan) dapat membangun soviet dengan cepat, dan militerisasi yg tepat waktu dapat membuat mereka dapat bertahan melawan Hitler. Situasi ini semacam pepatah "hanya iblis yg lebih kuat bisa mengalahkan iblis yang kuat"
@Pagaruyung Ball pahlawan tapi otoriter cuk, dia membuat rakyat Ukraina kelaparan
@Pagaruyung Ball banyak juga kalangan Soviet yang tidak menyukai Stalin dengan tangan Besinya 🤔
@@NozomiExpres Sama kayak kang baso
Stalin adalah adiwira russia kayak kamal artaturk membawa revolusi turkey pasca perang dunia pertama
@@NOOB-ie9xm dan hanya Stalin yg tertutup tentang kematian Hitler, agen2 KGB yg diturunkan selangkah lebih maju dari sekutu. Stalin hanya bisa menjawab "Hitler Mungkin melarikan diri ke Jepang" padahal ia sendiri sedang memburunya, dan era itu juga perang dingin Amerika & soviet
Min kalo boleh saran, episode selanjutnya bisa tentang gimana siasat house of Windsor bisa survive dan tetap populer di mata masyarakat Inggris. Ini ada hubungannya sama ditolaknya permintaan asilum Tsar Nicholas II, padahal George V kan sepupunya tuh. George V punya sekertaris pribadi namanya Lord Stamfordham. Dia yang suggest keluarga kerajaan adopsi nama Windsor (gantiin Saxe Coburg Gotha), minta George V blusukan ke tempat2 kumuh sampe nolak asilum Romanov, semua demi survival monarki Inggris. Saya yakin pesangonnya gede buanget tuh pas pensiun 😂
Russia tak butuh lagi Monarch, krn sudah ada Emperor Putin yang akan bertahta sampai 16 tahun lagi atau nyaris seumur hidup
Dengan begitu secara tidak langsung telah mewarisi Hegemoni dan tekad dari Kekaisaran Russia bahkan Kekaisaran Romawi sekaligus (Krn Moscow juga mendapatkan julukan "Roma ketiga")
Russia is just a trash
@@andika_tnd4280 iyain
@@andika_tnd4280 belajar bhs Inggris dulu la bodo
Njir the new 3 diktator.
Putin
Kim Dynasty
Jinping
Urrraaaaa
1. Jika tidak ada Uni Soviet, maka teknologi yang kita nikmati pada masa kini akan mundur ke belakang. Perkembangan teknologi tidak lepas dari Perang Dingin di mana kubu Barat vs Timur saling bersaing satu sama lain di berbagai bidang, termasuk di bidang teknologi. Roket, satelit, sains, medis, komputer, telepon dll mungkin baru akan ada akhir-akhir ini, bahkan mungkin kini kita masih belum mengenal yang namanya smartphone.
2. Ada kemungkinan Jerman akan menguasai Eropa. Menurut saya ada/tidaknya Uni Soviet tidak memengaruhi berkembangnya Nazisme di Jerman, oleh karena itu saya rasa Perang Dunia II akan tetap terjadi walaupun Kekaisaran Rusia masih ada. Nah, titik balik Perang Dunia II itu tidak lepas dari peran Soviet yang memukul mundur Jerman di front timur, berkat kekuatan militer Soviet yang sangat kuat. Sementara kita tahu sendiri Kekaisaran Rusia memiliki militer yang lemah (terbukti setelah kalah di Perang Ruso-Jepang dan Perang Dunia I). Maka dari itu, ada kemungkinan besar Jerman akan memenangi perang dan Eropa akan dikuasai Jerman.
3. Rusia bukan jadi negara superpower seperti Rusia yang kita kenal sekarang. Kebangkitan bangsa Rusia tidak terlepas dari peran Uni Soviet yang melakukan banyak modernisasi industrial di segala bidang, dan kembali ke poin no. 1, Perang Dingin adalah tonggak utama kemajuan teknologi, termasuk militer, politik, dan ekonomi bagi bangsa Rusia. Jika itu tidak ada, kemungkinan Rusia yang kita kenal itu hanyalan negara Eropa “standar” kayak negara-negara Eropa lain yang kita tahu. Just an average country, a “meh” country. Bukan negara kuat dan berpengaruh secara politik dan militer seperti Federasi Rusia yang kita kenal saat ini.
Kaya pepatah "terkadang seorang psikopat sadis pun bisa berguna disaat yg tepat" mungkin gambaran itulah yg cocok buat hitler dan stalin, walau mereka berdua terkenal kejam+penjahat kemanusiaan bagi sebagian orang tp tak bisa dipungkiri kehadiran mereka disaat negaranya sedang sekarat dan krisis bisa membawa perubahan besar dri bidang industri militer teknologi kedokteran ekonomi dll
Jika uni soviet ada seharusnya jerman menguasai eropa sampai afrika dulu dan jepang harus menguasai bagian asia aja ( kecuali amerika ) kalo udah op alias overpower baru nyerang uni soviet dan amerika aku dukung jerman
@@RFCJ276 dukung jerman=ingin dijajah jepang
Perang nya sdh d atur buat hancurin rusia...
bahas juga min ttg monarki romania, denger denger skrg malah banyak yang merindukan monarki romania
ah yes Hohenzollern but latin
Gw suka klo admin ngebahas berandai andai.. jadi makin bersyukur klo itu ga sampai terjadi .. Tuhan memang punya rahasia dibalik semua peristiwa.... "ada hikmah dibalik semua peristiwa"
Iya betul, hikmah yg di kasih tuhan lu adalah komunis dan pembantaian politik.
Saya rasa monarkinya gak sebertahan lama seperti Inggris. Karena Tsar Nicholas II ini udah telat banget kalo mau ngerubah sistem monarki mjd konstitusional dan Rusia blm tentu bisa mjd superpower. Dan juga, dunia ini tidak akan mengalami perubahan yg amat pesat
Jika Tsar Nicholas / monarki Rusia msh bertahan, kemungkinan besar PDII tidak akan terjadi. Dan padahal perang terjadi untuk mengubah dunia ini mjd lebih baik. Jika tdk ada persimpangan atau perdebatan ideologi pula, dunia ini tidak akan pernah mengerti yg namanya "pelajaran"
Pokoknya Rusia ini kyk penting banget
Tapi aku dulu pernah baca(dimana tapi lupa) waktu keluarga Romanov dibantai habis, mayoritas penduduk rusia katanya gak terima gitu dan masih banyak yg dukung keluarga kerajaan, soalnya keluarga Romanov ketururunan kekaisaran Byzantine
@@Orlando14120 hal seperti itu biasa terjadi. Waktu kemarahan udah selesai barulah yg kyk gitu muncul. Tp sebenarnya mmg rakyatnya cuman pingin Tsar turun, gk ada yg menginginkan hukuman mati. Bahkan bantai seluruh keluarga kerajaan
Lebih masuk akal, pasukan Putih Russia memenangkan perang saudara lawan pasukan merah emang 👍🏻
@@nikitakhrushchev218 hampir ya sebenarnya, kalo cepetan dikit sampe Ipatiev house mungkin bisa tuh
1. Apa yang terjadi jika Korea bersatu karena pihak Komunis yang menang?
2. Bagaimana bentuk BTS army jika mereka berasal dari negara Korea bersatu di bawah Kim Jong Un?
3. Apa yang terjadi jika Korea tetap menjadi Propinsi Jepang Barat?
4. Bagaimana bentuk Hallyu jika Korea tetap menjadi negara monarki di bawah dinasti Joseon?
Kalo misalnya korea jadi negara komunis sepenuhnya, jangankan bts army, bts nya pun mungkin gak akan ada, dari pada membuat tokoh idol korea yang dipuja puja, mending muja presiden nya aja si kim jong un.
Gw agak sulit bedain negara korsel itu sebagai negara komunis atau negara monarki yang diktator.
Pepatah rusia kuno blg "kau gabisa memerintah rusia tanpa tuhan(gereja orthodox) dan tsar"
Dari riset memang 22% penduduk rusia pengen monarki balik, tapi itupun cmn kebanyakan dari kalangan konservatif,pengikut gereja orthodox dan cossack
Temen russia gw jg blg klo lebih banyak org netral dgn sejarah masa lalu, karena keduanya(jaman tsar dan soviet)penting buat rusia
Putin emg mencoba mengharmoniskan antara budaya tsardom rusia dgn uni soviet wkwk tapi lebih banyak mengembalikan budaya dan adat rusia dulu yg prnh dilarang soviet
th-cam.com/video/8TY-vkj-sGM/w-d-xo.html
Opini masyarakat rusia tentang revolusi bolshevik
th-cam.com/video/AdFkZBr7lng/w-d-xo.html
Masyarakat rusia yg ikut prosesi 100th kematian tsar
th-cam.com/video/7IWWAIS-tE4/w-d-xo.html
Putin dan Romanov
th-cam.com/video/gvMDZag8-DE/w-d-xo.html
Mgkin ini yg paling jelas
Tepat.
Karena itu hadir nya putin yang lebih condong ingin mengembalikan Kekaisaran Rusia maka kelompok Rothschild Rockefeller yang membentuk soviet dari revolusi Bolshevik itu sangat marah kepada putin. Apalagi putin menendang IMF milik Rothschild Rockefeller warisan dari soviet sebagai boneka dari tanah Rusia. Putin ingin mengembangkan kebijakan seperti tsar Kekaisaran Rusia, yaitu tidak anti agama patuh gereja Ortodoks Timur, menentang IMF Rothschild Rockefeller.. Maka nya skrg target Rothschild Rockefeller melalui boneka nya Amerika NATO ingin mengobrak-abrik Rusia lagi dan ingin menurunkan Putin yang tidak patuh kepada Rothschild Rockefeller tuan nya Amerika NATO.
Sebenarnya bukan menghidupkan kembali sih, tapi lebih ke mengungkap pembunuhan ini. Hal ini juga karena banyak rakyat russia yang masih benci sama rezim komunis, dan hal ini dimanfaatkan sama partai yang saat ini dominan berkuasa, united russia, untuk menekan partai komunis, dan memperoleh dukungan dari pihak masyarakat dan gereja ortodoks. Pernah di bahas di channel the economist : the ghost of romanov
Gak juga, Kebanyakan Rakyat Russia masih menyukai Kenangan Soviet akhir2 ini Suara Partai Komunis Federal Russia semakin Meningkat menjadi 22% tentunya berada di No 2
Yang terjadi adalah kucing saya pasti akan memiliki bulu saat ini😱
Sy kira bulu anda yang tumbuh 😁😁
😱😱😱
Ya🗿
menurut saya jika kekaisaraan russia tidak runtuh yang terjadi adalah. kekaisaran ottoman akan dicaplok oleh russia karena kota konstatinopel alias istanbul adalah kota suci bagi umat kristen orthodox sedangkan warga russia bermayoritas kristen orthodox. dan juga sudah menjadi impian lama russia untuk menguasai turki. setelah itu china mungkin akan dicaplok juga tapi russia harus melawan negara2 seperti jepang, inggris, perancis dan jerman dalam pembagian wilayah atas china. yang terakhir (mungkin) russia sudah bermimpi untuk mendominasi dan menguasai balkan tetapi bisa jadi perang dunia pertama bukan terjadi karena terbunuhnya franz ferdinand melainkan keinginan russia untuk menguasai dan mendominsai balkan. perang dengan austro - hungaria = perang dengan jerman dan berteman dengan perancis. mengapa? karena austro hungaria dan ottoman ingin menguasai dan mendominasi balkan.
Akhirnya dibuat juga.
Nice
Eh.. Pak Stalin kok bisa hidup lagi?
@@grape8 yntkts
Akhirnya dibuat jg, bahas terus min yaa, susah cari refrensinya, saya selalu kepo sama keluarga Romanov ini 😂
Lebih seru kalau dimulai dari Ivan the terrible, Tsar dari semua Tsar Russia.
Mending Lo kepoin keluarga gue 🤣
Bahas pula "Jika Dinasti Qing di China tidak runtuh"
UP
Mungkin kah Dinasti Qing akan merebut Hong kong atau Makau?
Cina kemungkinan ga semaju sekarang,soal sistem dinasti di cina itu konservatif,takut berubah,kolot,masih merasa kalau cina itu pusat ekonomi dunia beda sama republik yang berani berubah dan sadar kalau mereka harus mengikuti teknologi barat
Tolong bahas ya kyk bakal seru kalau dibahas 1.bagamana jika perang Dingin menjadi 4 kubu antara imperialisme, demokrasi, fasisme, komunisme
Yhhh paling cuma ada 3 kubu demokrasi gk akan ada apa lagi Indonesia yang lemah gk mungkin bakal nyetusin demokrasi
Up
Ada yg bilang kematian rasputin karna campur tangan intel inggris
Karna rasputin cinta damai dan memberi pengaruh ke kerajaan untuk berdamai dengan jerman, kenapa inggris takut klo rusia damai dengan jerman karna tahanan perang jerman di rusia akan dibebaskan jelas akan memberikan keuntungan untuk jerman, dari segi jumlah militer dan fokus perang hanya ke barat,
Dan yg memanasi Nazi untuk berperang adalah inggris
Perlu dipertimbangkan juga kekuatan militer kekaisaran rusia apabila PD2 terjadi melawan pasukan nazi jerman. Saya rasa walau besar ada kemunkinan rusia akan kalah bila masih berbentuk kerajaan.
Tapi, kita g tau juga apakah kalah atau enggak karena dah runtuh. Soalnya pernah ane baca suatu artikel yang masih berbentuk bahasa Rusia (ane lupa apa nama artikelnya itu karena dah lama kali itu) penerus takhta Nikolai II yaitu Alexei pernah bersumpah saat umurnya masih 12 tahun bahwa ia mengadakan revolusi besar-besaran seperti Kakek buyutnya yaitu Alexander II dan membalas kekalahan Rusia pada saat lawan Jepang. Makanya waktu masih usia 8 atau 9 tahun ia sangat aktif ikut angkatan laut kerajaan dan juga sering ikut parade bahkan blusukan mengikuti ayahnya, walau ia disarankan jangan ikut karena ia pengidap hemofilia
@@Admiral_Alexander_Kolchak ingat bang saat tahun1940 an gak ada negara yg mampu melawan jerman 1 vs 1
Butuh 2 negara adidaya buat menahan pasukan fasis
@@deutscher7411 tapi pas pertengahan 1941 Sekutu isinya gabungan banyak negara yg lebih dari 2 superpower🤣 USA superior ekonomi + teknologi, Soviet superior SDA + SDM, sama British superior lautan, Juga masih banyak negara kecil yg dukung.
Beda banget sama Jerman yg cuma punya 3 sekutu utama sama mobilisasi paksa militer negara bonekanya, kebanyakan juga malah jadi beban jerman.
@@sheldyc1721 yah itu makanya kalah karna yg menganyatakan perang terhadap jerman ada 44 negara..
Maksudku untuk menahan ekspansi jerman tahun 1940an butuh 2 negara adiaya..
Meskipun mereka dapat menahan jerman tapi yg gak mungkin tidak babak belur
@@sheldyc1721 menurutku apabila blok poros gak pentingkan diri masing² masih ada kemungkinan untuk mendapatkan kemenangan..
Kenapa? Andai musolini gak menginvasi yunani maka barbarosa gak bakalan tertunda.. dan yg mana masih punya kesempatan menang sebelum musim dingin,
Atau Lebih baik jepang membantu jerman dan itali di banding harus menyerang amrika..
Tau lah angkatan laut jepang itu lumayan ditakuti di ww2 ditambah pesawat zero mereka..
Kalau mereka bertiga fokus pada bettle britania maka britania kemungkinan akan kalah..
Dan setelah britania kalah jerman akan lebih fokus di front timur yg mana itu akan menjadi kehancuran buat komunis..
Apalagi kalau di tambah itali dan jepang..
Ussr akan takluk dengan mudah..
Dan juga kalau britania kalah berarti front afrika akan sangat mudah buat itali
Kemungkinan jika Kekaisaran Rusia tetap bertahan sampai akhir PD I mungkin ia menjadi rival berat dengan Imperium Britania atau sama halnya terjadinya perang dingin antara Uni soviet ama USA
Cuman bedanya kali ini perang dingin nya sama kerajaan inggris bukan amerika serikat. Soalnya kan bakal jadi persaingan antar kerajaan bukan ideologi.
@@themanfromthepast yoii
Mgkn bakal pecah perang dunia 2, tp beda kubu
Rusia vs Inggris dan imperialnya
@@nandamuchri6053 dan kemungkinan kerajaan rusia bakal jadi Sekutu nazi jerman dan punya musuh yg sama yaitu inggris prancis, apalagi kerajaan rusia dlu jg agak rasisme ke etnis non rusia dan agama minoritas non ortodox macem etnis ukraine georgia armenia checen kazakh kirgiz dll blm lg ke agama laen misal Katolik yahudi muslim budha dll
Jika kekaisaran tidak runtuh yang akan terjadi adalah.
- Tidak akan ada yg namanya Komunisme, (Uni Soviet)
- Tempat pertumbuhan Agama Kristen terbesar di muka bumi, setelah Amerika Serikat
- Akan menguasai Dunia, baik ekonomi, dagang, dan pertahanan negara
... Dan mongolia akan dicaplok lagi oleh Rusia
@@drgarek849 why ?
Rusia akan menguasai kutub utara
Dan Konstantinopel akan jatuh ke Rusia efek kekalahan Ottoman di WWI
*Tentunya Vladimir Putin Tidak akan jadi presiden.*
Next bahas “victoria : grandmother of europe”
UP
UPP
Up
Kalau di channel luar sih udah banyak
up
Next : Apa yang terjadi jika kekaisaran perancis (era napoleon) tidak runtuh
Era Napoleon I atau III?
Menurut gua akan terjadi seperti anime code glass
@@andreasnagamas6292 Napoleon Bonaparte mas. Kan Perancis sempet ga stabil setelah Napoleon dikalahin di pertempuran waterloo dan dia sendiri diasingkan ke pulau st. Helena
@@WeyDan oh Napoleon I maksudnya? Soalnya Napoleon III juga dari Dynasty Bonaparte...
@@andreasnagamas6292 Iya kali ya... Kenalnya cuman Napoleon Bonaparte gitu doang sih wkwk
Inilah alasan Jepang waktu perang duni 2 lebih memilih menyerah kepada USA daripada menyerah kepada Uni Soviet jika Jepang memilih menyerah kepada Uni Soviet maka kekaisaran Jepang akan tinggal sejarah
Negara dibelah jadi 2 kayak negara korea
Soviet tidak punya akses ke daratan jepang
Ya hirohito dan keluarganya dieksekusi sama eksekutor dari soviet karena tsar nikolai dieksekusi sama eksekutor dari soviet mankanya nyerahnya ke USA alias amerika
Jepang menang lawan Rusia dulu gk mungkin nyerah lah😂
Mereka nyerah k US Krn US lh yg hancurin sekutu2 Jepang dan Soviet hanya fokus di daratan nya sendiri melawan Jerman ss
@@jaeger9654Berarti Kau Masih Buta Sejarah
Ayo min, bahas film Jejak Khilfah di Nusantata Episode I & 2. Sekaligus bukunya yang sudah terjual di mana-mana berkaitan dengan hal tersebut, terbitan Komunitas Literasi Islam.
Monarki russia tidak runtuh namun sosialis tetap ada dan mungkin berkembang di perancis dan akan menyambar ke ingriss. Namun sosialis ini harusnya tidaklah tangan besi dan jahat seperti komunis sekarang karena tokoh utamanya bukan lenin
2.bagaimana jika faksi fasisme masih bertahan hingga sekarang?
Udah ada
Masih ada dan selalu ada
Fasisme atau sayap kanan extrim tetep msih ada tp fasisme skrg lebih utama ke nasionalisme etnis dan agama, contoh kaya di balkan dimana serbia hanya untuk orang serbia dan agama ortodox mereka anti orang croatia bosnia katolik barat dan muslim begitupun sebaliknya di croatia mereka benci orang serbia dan agama ortodox
auto demonitized
@@zeusrajagledek1057 jgn lupa neo nazi 2 tahun lalu
Bahas kalau China join jadi negara Axis
Bang kok lu Warisin tahtanya ke si Stalin kampret
@@badrutamam4136 Mungkin dia waktu itu pake narkoba
@@Tiktok-fm9hc dasar😂
@@mantirdean wkwkwkwk
@@Tiktok-fm9hc awas ntar KGB bunuh lu
Mungkin gk ada perang dingin AS Russia? Jerman diambil alih wilayah jajahannya saat PD2 karena kalah lawan Russia?
jika kekaisaran Rusia tidak runtuh, perang dingin akan tetap terjadi, tetapi bukan komunis lawan demokratik, melainkan antara blok barat yang demokratik vs blok timur yang dikuasai junta militer, hanya saja meskipun kekaisaran Rusia bentuk pemerintahannya monarki konstitusional, mereka mendukung negara2 junta militer.
Kalau kiblat komunisme, bisa jadi pindah tempat. Seperti di Jerman (Spartakus), Perancis, atau bahkan China dari sayap KMT kiri (yang lebih halus dari CCP)
jika kekaisaran Rusia tdk runtuh, maka bisa saja Rusia kalah melawan Jerman, karena Nazi mengetahui bahwa Rusia masih kekaisaran dan belum modern, sedangkan Jerman sendiri sudah republik & sudah modern.
Ah massa?
@@josun4873 fanboyss
@@josun4873 kan bolshevik itu yg membuat Rusia bisa jadi modern, coba saja jika kekaisaran Rusia berhasil mengalahkan bolshevik, yg pastinya mereka akan kalah melawan Jerman.
@@andika_tnd4280 gw bukan fansboys
@@adolftarigan4732 bagus dong
Jika Kekaisaran Rusia tidak runtuh Komunisme tidak akan dikenal, tidak akan ada 15 negara pecahan Soviet, Dinsati Romanov masih berlanjut hingga sekarang dan akan muncul negara² baru :)
Lebih tepatnya bila Tentara Putih menang = Kekaisaran Rusia bertahan = Tidak ada Cold War = Tidak ada Space Race = kolonialisme masih mendominasi
Pasti tetep ada coldwar tp bkn Soviet vs USA tp pasti Nazi vs USA, klo white army menang civil war dan msih pegang kekuasaan bisa jadi pas msuk WW2 dijajah Nazi rusia bakal kalah cepet, apalagi kerajaan rusia itu sangat tertinggal dlm bidang teknologi beda ama eropa barat (jerman inggris prancis) yg sangat maju bidang teknologi dan militer
Next "apa yang terjadi jika bahasa indonesia tidak menggunakan bahasa melayu riau sebagai dasar bahasa tetapi menggunakan bahasa lain seperti sunda,jawa atau mungkin bahasa batak"
Ngeri pas Keluarga Tsar Nicholas dibunuh 😢
Jangan mau digiring ke basement, Baginda Tsar!
Sebaiknya tidak usah mandi Tsar!
tuan besar slalu mempolarisasi u memudahkan kontrol menjaga hegemoni bisnisnya
Jika Monarki Rusia tetap berkuasa Jerman saat WW2 akan Berhasil Menaklukan Moskow dan St Petersburg karna Lemah nya Persenjataan
Dan ekspansi kekaisaran Jepang akan mudah diduduki di negara Russia.
Kemungkinan idiologi kapitalisme tidak akan sesoleh sekarang bang kalau ga ada komunisme,sebagai tandemnya,yg membuat kapitalis merasa perlu berbenah menjadi suatu sistem yg sebauk sekarang,
Rusia dan Inggris akan menjadi lebih dekat karena ibu dari Raja George V dan Tsar Nikolai saudara kandung
Koreksi kalo saya salah. Setau saya tsar nicholas II runtuh akibat revolusi februari 1917 kaum nasionalis dan akhirnya dibentuk republik rusia (sementara). Nah november 1917 ada revolusi bolshevik (komunis) mengadakan perebutan antara kaum komunis (tentara merah) dan nasionalis (tentara putih). Yg saya tau sebelum adanya revolusi bolshevik (komunis) tsar itu udh turun tahta.
Bahas keluarga Romanov min :D
Bahas jika seandainya uni soviet join blok axis
Auto ketar ketir Inggris dan Amerika Serikat 🗿
Lambang nya bukan palu dan arit
Jelas Hitler tak kan setuju, Soviet dengan membangun partai komunis untuk mengajak buruh tani. Hitler ia mengajak semua elemen baik kelas atas bawah dll
@@josun4873 kan sama² dijauhin sekutu barat
@@andresaputra7450 klo Nazi ya jelas gegara perang dunia 1
@Asuta 303 tapi korupsi marak kan? Lihatlah Nazi terlahir bagaimana, mereka menggerakkan sosial nasional. demokrasi telah usang, mereka adalah musuh Jerman bersembunyi di jalanan & di parlementer
Min bahas dong apa yg terjadi klo kerajaan Portugal/Spanyol menjajah indonesia saat itu
Saya setuju pada Mr. Putin untuk menghidupkan kembali kekaisaran Rusia.
Jika Kekaisaran Rusia Tidak Runtuh, Maka Setelah Perang Dunia 2, Perang Dingin Antara Kapitalis Vs Komunis Tidak Akan Terjadi, RRC Yang Berideologi Komunis Sama Sekali Tidak Akan Berdiri
Sisi positif monarki adalah politik cenderung stabil.
Klo rajanya berkarakter cerdas & peduli rakyat bisa maju luar biasa.
Tp kekuranganya jika rajanya berkualitas buruk bisa jd malapetaka.
спасибо за информация 😎👍
я люблю история 📖
Bahas donk min tentang keluarga romanov dan Rasputin
Boleh nih next bahas keluarga romanov
Min apa yang terjadi jika negara indonesia bentuk negaranya monarki federal seperti malaysia atau uni emirat arab. Karena secara tradisional ada berbagai kerajaan dan kesultanan yang masih eksis secarra politik pada awal kemerdekaan. Apa jangan2 sultan hamid 2 menginginkan negara federal indonesia yang monarki seperti malaysia dengan jabatan kepala negara yang digilir?
Gan Bikin Liputan Sejarah Jejak Rusia di Indonesia dong , Thank you Gan
Yang terjadi kurang lebih USA tetap menganggap Rusia sebagai rival,hanya beda warna ideologinya aja, yang tadinya dialektik palsu Kapitalisme Barat vs Komunisme Timur jadi Demokrasi Liberal Barat vs Monarki Konservatif Kristen Orthodox Timur
Kalau versi saya : beberapa hal ini akan terjadi jika Rusia masih berupa Kerajaan/Kekaisaran :
1. Tidak akan ada negara Finlandia, Polandia, Estonia, Lituania, Latvia, Ukraina, Belarus, Moldova, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Turkmenistan, Uzbekistan, Armenia, Azerbaijan, dan Georgia. Semua negara itu tetap akan menjadi wilayah Kerajaan Rusia.
2. Rusia akan menjadi negara Kerajaan terbesar di dunia.
3. China tidak akan memiliki Kota Harbin karena Rusia pernah berkuasa atas kota itu.
4. Rusia akan menjadi satu-satunya negara di Eropa yang menganut sistem monarki absolut.
5. Tidak ada Perang Korea sehingga Korea tetap menjadi satu negara setelah merdeka dari Jepang.
6. Tidak akan ada komunisme sehingga China, Vietnam, dan Laos tetap menjadi negara nasionalis.
7. Tidak akan ada kudeta kaum komunis tahun 1948 di Madiun sebab PKI di masa itu berafiliasi dengan Uni Soviet.
8. Joseph Stalin dan Vladimir Lenin tidak akan menjadi pelopor komunisme dan sosialisme karena ketatnya kontrol kerajaan terhadap paham golongan kiri.
9. Umat agama lain mungkin akan tetap terdiskriminasi karena Kristen Ortodoks ditasbihkan menjadi agama resmi negara.
10. Tidak akan ada perang Rusia - Ukraina.
11. Buku teks Bahasa Rusia tidak akan seperti sekarang karena beberapa huruf lama pada sistem abjad Kiril tetap dipakai.
12. Tsar Nikolas II akan memiliki cucu dan cicit.
13. Tidak akan ada simbol palu dan arit.
Kekaisaran Rusia runtuh karena Tsar Nicholas kedua kejam kepada rakyatnya contohnya para petani pihak kerajaan membeli bahan-bahan dari petani dengan harga yang murah tetapi dijual kembali dengan harga yang mahal para petani pun tidak Sejahtera selain itu juga tsar Nicholas 2 kejam kepada etnis muslim yang tersebar di seluruh penjuru Rusia dipaksa murtad dan disiksa dan memberikan upah rendah kepada para buruh sehingga petani pekerja dan para buruh membangun partai politik yaitu partai bolshevik yang beraliran komunis pada tahun 1903 dan pada tahun 1905 Rusia kalah dalam perang melawan Jepang di manchuria dan akhirnya tsar Nicholas kedua dilengserkan dan tidak berhak untuk memimpin Rusia lagi dan dipimpin oleh pemerintahan sementara akhirnya pada tahun 1917 tsar Nicholas kedua dan keluarganya dibantai oleh partai bolshevik dan mayat mereka di buang di suatu tempat dan akhirnya kekaisaran Rusia pun runtuh dan pada tahun 1922 Uni Soviet berdiri selama waktu ini banyak yang mengaku-ngaku sebagai keluarga tsar Nicholas kedua Padahal mereka semua adalah penipu yang mencari kekayaan dan popularitas sampai akhirnya setelah tulang-belulang keluarga tsar Nicholas ke-2 ditemukan tidak ada lagi yang mengaku sebagai keluarga Tsar Nicholas 2 lagi
Revolusi bolshevik terjadi pada Oktober 1917 Om
Next bahas, bagaimana kalau kerajaan osmani tidak runtuh bang
Tolong kirim link video nya
Bahas jga dong apa yg terjadi jika dinasti Pedro dari Kerajaan Brasil msh bertahan hingga sekarang
bahas sejarah keluarga romanov dari awal dong pinter politik
Bahas sejarah keluarga romanoff
Next: apa yang terjadi jika khilafah tidak runtuh?
Perasaan itu udah dibahas deh
Request min
Kalo pengganti Lenin itu Trotsky
Bukan papa Stalin
Jika Kekaisaran Russia masih ada, perkembangan Teknologi mungkin akan terlambat dan Revolusi Industri disana akan lambat juga, belum lagi jika Jerman yg mulai bangkit dengan Paham Nazisme pasti akan Menginvasi Russia tanpa ba-bi-bu dan Operasi Barbarosa akan sukses itupun jika di Timur Jepang juga menyerang lewat Manchuria dan Pasukan Sekutu di akan kehilangan penahan Jerman Di Timur dan kekuatan Blok Poros Makin kuat, dan bisa saja Eropa nantinya akan full Di kuasai Nazisme Jerman dan Asia timur (Dari Korea Hingga Daratan China) Dikuasai Imperial Jepang, tinggal Wilayah Russia aja di bagi Dua dengan Pendudukan Jerman dan Pendudukan Jepang, serta kemungkinan Jepang Invasi Amerika lewat Laut Bering hingga bisa menyerang Washington lebih dekat dan Powernya di Pasifik jadi makin kuat
Mungkin kerajaan Joseon alias korea masih bertahan. Lainkali bahas donk seandainya kerajaan Joseon bisa bertahan dari Jepang.
Cariin sejarahnya keluarga nicolas bang
cakep bener jir anak anaknya kaisar apalagi si anastasia
7:25 menarik nihh kalo bahas lebih mendalam tentang monarki di inggris terus dibuat perbandingan dengan monarki arab saudi
Setuju👍🏻
Mantap nih
Pastinya jika Kekaisaran russia tidak runtuh saat awan jerman invasi Polandia gak akan pernah pernah berhasil pasti akan di beking abis abisan oleh russia seperti saat pd 1 russia ngebeking serbia
Jika kekaisaran Rusia kekal. Indonesia tidak akan wujud. Semua Pulau Jawa,Sumatera,Kalimantan dan Sulawesi ada pemerintahan Sultan dan Raja tersendiri seperti Brunei. Sultan dan Raja Raja Melayu,Jawa berkuasa.
Bahas keluarga romanov dong min..
Next: apa yang terjadi jika kekaisaran rusia join blok sentral perang dunia 1
kagak mungkin bang, soalnya aliansi Jerman yaitu Austria-Hongaria nyerang Serbia yang notabene-nya merupakan sekutu Kekaisaran Rusia
@@Admiral_Alexander_Kolchak thanks bang ilmunya
Tsar dh gedek ama monarki austria hungaria, minta bantuan pas perang krimea aja dikacangin
Jika Rusia tidak runtuh maka tidak ada negara Polandia, Finlandia, Ukraina, Belarussia, Negara stan di Asia Tengah, negara kaukasus seperti Georgia, Azerbaijan dan Armenia dan negara negara Baltik + wilyah China Utara seperti Xinjiang, Inner Mongolia dan Manchuria akan tetap menjadi milik Rusia
Proyek baru kang time traveler blue spot history
Banyak suku yang namanya kaisar.
Itu. Seperti.romawi..dan bagdad.. Malah seram menurut saya. Kisah 1001.malam..
Bahas dong keluarga romanov min
Next= bahas jika central power menang di perang dunia 1
Bahas tentang terbentuknya Republik Weimar min?
Yok bahas keluarga romanov min
Bahas pertempuran mid way
Request apa yang terjadi jika Jerman menjajah Indonesia
Partai komunis gk ada, dan menjadi partai sosialis nasionalisme
min request "apa yang terjadi jika Dinasti Qing masih bertahan hingga sekarang".
Admin Bahas Monarki di Yogyakarta dong
Di film ini Rasputin sama sekali ga ditongolin. Mgkn untuk menghormati tsarina. Padahal di film yg khusus ttg Rasputin, kek nya Tsarina bergantung banget sama Rasputin dan bahkan punya affair sama Rasputin
Bahas apa yang terjadi jika tidak ada revolusi prancis
Jika kekaisaran Rusia tidak runtuh Berarti Rasputin masih hidup🗿
Bahs Dong sampay hadirr dan dari awall🙏🙏
Penyakit turunan hemofilia lebih baik dihilangkan, ratu Victoria menikah dengan keluarga sendiri akhirnya beginilah jadinya perang berkepanjangan
Kalau kekaisaran Rusia dibawah dinasti Romanov masih eksis sampai saat ini, pastinya nama2 beken macam Lenin, Stalin, Khruschev, Brezhnev, Gorbachev, sampai yang mulia Tsar Agung Vladimir Putin pun tidak akan muncul ke permukaan
Ra ra Rasputin
Lover of the Russian queen
There was a cat that really was gone
Ra ra Rasputin
Russia's greatest love machine
It was a shame how he carried on
Jika empire rusia masih ada. Maka revolusi komunis tidak muncul di rusia. Mungkin di eropa barat sebagaimana dikatakan oleh karl marx. Revolusi akan terjadi jika mesin industri sudah berkembang pesat.marx sendiri menunjuk inggris sebagai negara yg cocok untuk memulai revolusi komunis. Koreksi ya kalau saya salah.
Di rusia orang strees dengan raja dan pendeta yg tak pro rakyat,b akhirnya milih republik dan komunis. Tapi Indonesia lain cerita, orang Indonesia umumnya baik, agama Islam yg baik, yg mengajarkan nilainya sosial kemanusiaan yg baik. Bukan sama rata sama rasa. Kaiki kita jempol semua, tgn kita jari mais semua, ga bisa berjalan kehidupan itu, kaya miskin, baik, buruk, ganten tidak ganteng itu sdh perjalanan manusia, yg ada komunis itu hanya mengkayakan pimpinannya.
Teknologi jelas akan Tertinggal, karena Yang Mendorong negara² Adidaya untuk menciptakan Inovasi baru karena ada Saingan
Yasalam
Next bahas apa yg terjadi jika kesultanan melayu melaka tidak runtuh
Kalo rusia ttp ada yg mewarisi tahta Nicholas II siapa yah ?Alexei kan hemofilia tuh, pas dtahun akhir hidupnya aja luka di kaki karena memarnya gk hilang", gimana mau memimpin, penderita hemofilia jg rata" tdk berumur panjang
2:40 lanjot bahas bang!!
Semua kekaisaran rusia tinggal kenangan, Negara besar dan di karuniai raja yg cukup bagus, mereka sendiri yg bunuh, cilakanya di bantai tragis sekeluarga sepertinya rusia terkena kutukan tidak pernah berhenti berperang