Amor Ing Acintya Ni Komang Ayu Miranda Sari

Kisah Dibalik Kematian Ayu Miranda Akibat Gantung Diri di Kamar Kos.
Kematian Ni Komang Ayu Miranda Sari (22), bajang jegeg asal Dusun Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan, Manggis, Kabupaten Karangasem, akibat gantung diri di sebuah kamar kos di Denpasar, menyita perhatian publik jagat maya. Ada yang menduga, gadis polos itu nekat bunuh diri karena akan ditinggal menikah sang kekasih. Benarkah?
JUMAT 16 Maret 2024, pagi, menjadi kisah yang paling getir dimiliki Ni Komang Ayu Miranda. Kekalutan hati yang dimiliki memuat dia tak bisa berpikir panjang. Bajang jegeg yang terkenal polos dan rajin bekerja itu memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri sebuah kamar kos bilangan jalan Tukad Balian, Denpasar.
Kematian Ayu Miranda dengan cara tak wajar menghiasi ruang jagat maya, seperti IG, Tiktok dan FB. Ada yang menduga, anak ketiga I Wayan Sudana nekat bunuh diri karena akan ditinggal menikah oleh kekasihnya. Namuan dugaan itu terbantahkan. Pasalnya, saat menjelang prosesi pembakaran jenazah Ayu Meranda di Setra Desa Adat Antiga Kelod, Sabtu (17/8/2024) pacar korban juga ikut hadir. Bahkan di hadapan kedua orang tua Ayu Miranda, pria yang bekerja di kapal pesiar itu membantah akan menikah dengan wanita lain, karena satu bulan lagi akan kembali berangkat ke kapal pesiar.
“Kemarin ( saat jenazah sudah di rumah duka) dia sempat datang kesini. Dia bilang sebulan lagi akan berangkat ke kapal pesiar dan tidak ada menikah,” ungkap Sudana, saat ditemui di rumah duka, Senin (18/3/2024).
Sudana mengaku mengetahui anaknya sedang putus cinta dengan kekasihnya sejak Hari Raya Galungan. Kendati demikian dia tidak berani menyimpulkan bahwa kematian anaknya dikarenakan masalah percintaan.
“Saya tidak berani mengatakan itu, mungkin ini sudah menjadi takdirnya Komang meninggal dengan cara seperti itu,” kata Sudana dengan air mata berlinang.
Sudana dan keluarga besarnya sangat terpukul dengan kejadian itu. Terlebih saat melihat dan memandangi foto Ayu Miranda, anaknya yang di upload di media sosial. Sudana dan keluarganya seperti belum percaya dengan kejadian itu, apalagi beberapa hari lalu mereka sempat berkumpul dengan Ayu.
“Anak saya sempat di DM melalui Instagram. Kemungkinan itu yang buat anak syok,”kata Sudana, seraya berdoa agar arwahnya mendapatkan tempat terbaik di alam sana.
Tapi dibalik kisah tragis itu, ternyata Komang Ayu Merinda, sudah memperlihatkan gelagat aneh pada keluarganya. Gelagat janggal itu ditunjukkan saat Hari Raya Nyepi yang tiba-tiba mencium pipi ibu dan adik kandungnya yang sedang sakit.
“Saat Hari Raya Nyepi, Komang pulang dan kumpul bersama keluarga. Kami melihat ada beberapa kejanggalan. Komang bangun jam 12.00 Wita, tiba-tiba mencium pipi ibu dan adiknya yang sedang sakit. Saya tidak ngeh kalau ini menjadi firasat komang untuk berpisah dengan kami selamanya,” tutur Sudana.
Sebelumnya, lanjut Sudana, dia bersama keluarganya sempat mencarikan obat Ayu ke balian (paranormal). Saat itu paranormal meminta agar Ayu tidak ke Denpasar, karena dikhawatirkan akan ada ada sesuatu menimpanya.
“Setelah Hari Raya Nyepi, Komang sudah kami larang untuk berangkat bekerja, tapi dia tetap memaksa berangkat,” pungkas Sudana.
Sumber: Balifactualnews.com
#kasusGantungdiridibali
#ayumiranda
#ayumirandasari
#KasusViral