@@aguzleo85 gk pny alatt ny mass ..sprti ny arus PLN hrus stbil 220 ..d video mas ..kn pln 220 ..trafo 240 out ny 235v ..pln sya brusan 188v out dri 240 trukur 194v tegangan PLN brpengaruh juga mass .. Tat jm 1mlem PLN bisa 190 mentok 195V ...pdhal listrik udah pke stavol
P = W/t P = Power (Daya) dlm hal ini daya listrik (satuannya Watt) W = Usaha atau laju energi. (satuannya Joule) t = Waktu (satuannya detik) Rumus di atas dpt dikonversi mjd: P = V .i. t/ t P = V x i dari rumus konversi itu dpt dilihat bahwa P (daya) berbanding lurus dg V atw tegangan (Volt) berbanding lurus dg arus listriknya i (ampere), makanya klu V dan i nya sama2 besar maka P atw dayanya akan besar pula shg MCB akan anjlok jika tanpa travo atw soft start. Jadi soft start yg menggunakan travo td dpt mengubah pola gelombang arus listrik i dan tegangan V supaya tdk berada pd kurva yg sama2 maximum pd saat yg besamaan dan perubahan pergeseran kurva ini pulalah yg menyebabkan MCB jd tdk jeglek, spt terlihat pd kurva yg mas Bro perlihatkan td, jd itulah fungsi dr alat soft start itu
Pada percobaan, travo berfungsi sebagai step up. Karena tegangan dinaikkan, maka akan terjadi penambahan daya seperti rumus P=I x V. (P=daya, I=arus, V=tegangan/voltase). Jika travo dimodifikasi dengan jumlah lilitan lebih banyak, maka daya akan bertambah besar pula. Namun demikian, penambahan daya hanya pada beban peralatan listrik (seterika, pompa air, dsb), tidak pada kemampuan MCB yang terpasang pada meteran. Jika ingin listrik rumah yang terpasang 450 watt tetap nyaman digunakan beban berapapun (900, 1.300, 2200 watt, dst....) tanpa njeglek, maka tak ada jalan lain kecuali: mengganti MCB dengan kemampuan arus yang lebih besar, memodifikasi MCB sehingga tidak njeglek/ngetrip bila dilalui arus yang lebih besar dan melewatkan arus langsung tanpa mcb yang dipasang pihak PLN. TENTU CARA INI ADALAH ILEGAL dan PLN bukan kumpulan orang bodoh dengan membedakan tarif berdasarkan VA terpasang yang bisa diakali pelanggannya.
Betul yang di video kalau dilihat adalah rangkaian auto-transformer. Yang terpasang di rumah kita bukan watt, tetapi VA. Misal 900 VA listrik agan dari PLN itu disebut daya semu, ada yang namanya "faktor daya" dalam listrik kita. jika faktor dayanya kecil bisa jadi dari 900VA hanya 450 watt yang terpakai ini disebut daya aktif (true power). Daya aktif ini bisa kita naikkan dengan mengurangi daya reaktif, dalam teori kita tahu komponen RLC bisa mempengaruhi arus AC dan jika digunakan dengan tepat bisa mengurangi daya reaktif yang artinya "bisa meningkatkan" daya aktifnya. Jangan lupakan faktof daya, bisa search di google untuk tambahan referensi.
@@ekoarianto yang di tingkatkan daya aktif nya rmus daya aktif sendir p=V x I x cos phi,,jika tujuan untuk memperbesar daya bisa om naikkan tegangan seperti video diatas tpi apa peralatan listik cocok dengan tegangan diatas 220-250 v,,, Yg di batasi pln itu arus dan tidak bisa kita ubah seenak kita,,,jika arus yg digunakan sdh melewati ya bakaln trip mcb nya
bagus pak saya suka ni sama konten konten pencerahan seperti ini, memiliki dasar tekhnik. gak kayak pembuat chanel yang menyesatkan publik demi view. klo rangkaian tadi itu sederhananya adalah penambah voltase, bukan penambah daya, klo pengen nambah daya kayaknya harus nyopotin trafo yang di gersu listrik hehehehe
Secara keilmuan elektro, arus atau ampere dan tegangan atau volt, itu berbanding terbalik.maksudnya disini jika tegangan turun maka amperenya naik. Sebaliknya jika tegangan naik, maka arus akan turun. Dlm video adalah usaha untuk menaikan tegangan, sehingga arus akan turun. Fungsi mcb adalah membatasi arus yg melewatinya. Jadi dengan di naikannya tegangan, maka arus akan turun, sehingga mcb aman tidak njeglek, ini mngkin yg di harapkan oleh byk org, memang benar, akan tetapi secara tdk sesederhana itu, dari tegangan PLN 220 di naikan ke 230 seperti di dlm video itu aja, arus yg terukur blm mengalami penurunan.artinya perlu menaikan tegangan secara besar2an agar arus bisa turun drastis seperti yg di harapkan.akan tetapi semua perangkat elektronik di produksi di indonesia memerlukan tegangan dgn toleransi maksimal cuma 240.jika di beri tegangan di atas 240, perangkat pasti terbakar. Jd satu2nya cara untuk menambah daya ya.....ganti MCB dgn kapasitas lbh besar mas bro, selain itu secara rumus ya....imposible.
Menaikan tegangan 220v ke 240v..ini bukan menaikan daya 450 jadi 1300....coba pakai setrikaan 3 biji kasih waktu 2 jam dijamin jebol tu trapo karna panas
Softstart hanya berlaku di peralatan listrik menggunakan system induktor kayak motor listrik mesin cuci, ac, kulkas, gerinda dll, yang mempunyai beban puncak. Sedang alat kaya setrika, lampu bohlam, menggunakan beban tetap. Fungsi lilitan/induktornya hanya menahan arus beban puncaknya. Tidak menaikan dayanya. Kalau listriknya 450 wat, alat listriknya 1000 wat akan tetap turun, kecuali induktornya dibuat untuk menurunkan daya listriknya. Sehingga alat listriknya hanya bekerja dibawah ambang daya 450 watt.
@@alberttochintia4008 bisa, tapi bukan trafo yg kayak gitu. dan kurang tepat jika disebut trafo. saya pernah punya penaik tegangan dari luar negri, namanya lupa. sedangkan trafo biasa bisa menaikan tegangan hanya untuk inverter DC ke AC.
Mantap bang emang benar bang prinsip itu saya udah coba bertahun2 sistim sama dari hukum kekalan energi tegang bisa di naikan seperti di atas ada sepertiga nya mungkin tapi klo arus besar naik melebihi i induktasni itu sendiri pasti akan Los dan trip mcb... Misal aku pernah coba rumahku 450 klo aku buat las angkatan dikit bisa pakai travo 10 amper murni tpi klo amper las di naikan dikit pasti Los karean menentang hukum energi mungkin saran ku judul nya mengondisikan daya 450 untuk beban besar di atas daya dengan pemakaian yang tidak terus menerus mohon maaaf kalo ada salah
Ini bagus buat tegangan dirumahnya dibawah 220V, tapi sangat berbahaya buat jaringan listrik yg bisa melonjak diatas 220V. Teorinya Menaikan tegangan = amper turun, otomatis MCB ga bakal ngetrip.
Judulnya mengubah daya 450 menjadi 1300 W, saya gak liat perubahannya seperti apa. Harusnya anda sertakan juga indikator Watt meternya supaya teori & praktek anda benar² nyambung.Di video ini hanya beban setrika saja, lalu beban 1300 Watt nya mana?
Ini sama prinsipnya kayak softstarter yg sering dipake di industri/pabrik karena alat2 pabrik memakai daya startup besar, fungsinya untuk efisiensi penggunaan listrik.
Iy sama prinsipnya, Tp hasilnya beda , Kalau softstar itu asli resistor yg di modif dan di timbun semen atau compoun jadi lebih adem dan gk mudah jeglek
Masuk akal,kalo arus AC yg di ukur bener aper, bukan watt... 450/2a,di diagram di induksi bener,bisa membuat sediki shof, soal keamanan pada perangkat yg menggunakan rangkaian ini tidak bisa di pertanggung jawabkan 👍🙏. Suwun
Load elemen seterika itu sudah bagus karena cos q nya 1,0 jadi VAR nya nol. Kalau ditambah trafo ( yang induktif) pasti VAR nya akan naik, karena cos q nya pasti kurang dari 1,( sekitar 0,8).kenaikan VAR ini sebetulnya kerugian, maka di banyak perusahaan dipasang capasitor bank, untuk memperbaiki Power Factor.
Untuk pemakaian minimal 10 jam nonstop apa aman bang ?? Misal listrik 1300 hidup kan motor dinamo 2HP ( 1500 watt ) apakah aman ?? Untuk rekomendasi pke travo berapa Ampere ?
Tidak tahu gan, saya belum coba dan belum bisa menjelaskan secara teori penggunaan trafo untuk rangkaian induktor. Mungkin yang bisa dijadikan indikator adalah panasnya, asal tidak panas artinya kuat. Resiko yang mungkin terjadi adalah panas, jika panas maka kumparannya kebakar. Semoga cukup menjawab terimakasih sudah mampir.
@@ekoarianto jadi di travo lebih baik di kasih heatsink + fan untuk membuang panasnya gtu ya bang untuk meminimalisir panas di travo nya agar bisa lebih awet & kuat
@@derrysuryadi1913 kasih sensor suhu bimetal yg kaya di setrika itu mungkin gan. Kalau nanti panas banget dia putus sendiri gitu untuk safety. Saya belum coba dalam waktu lama.
Intinya ini kaya sofstar yah .. untuk meredam kejut pertama kali ... Pernah nyoba pake kabel satu rol ujung kabel kasih seteker ujung satuny ksih setopkontak.. juga mcb nda jeglek ko..
Yang aku pakai ini 5A gan. Tapi mustinya bukan tergantung amperenya, secara teori mustinya tergantung kumparannya yang kita pakai sebagai induktor itu berapa Henry. Tapi aku belum coba2 lebih detail lagi. Terimakasih sudah mampir.
Secara teori, beban tidak boleh melebihi kapasitas ukuran kawat lilitan. Saya belum ukur diameter kawat lilitan pada trafo tersebut gan. Referensi ukuran kawat lilitan kita bisa pakai referensi ukuran kabel di PUIL. Jika beban terlalu besar dan melebihi ukuran standar kawat lilitan benar nanti akan panas dan terbakar. Terimakasih sudah mampir gan Asep.
Watt = volt x Amper x faktor daya (1 phase). Listrik 450 VA, MCB pembatas nya adalah 2 Amper. Jadi daya maksimumnyabpasti 450 VA walaupun faktor daya diperbaiki sampai nilai 1.
MCB membatasi arus jadi ya arus maksimum 2A, jika ngomongin faktor daya iya setuju. Jika agan ngomongin rangkaian di video ini, kaitannya dengan antijeglek kemungkinan di hambatan induktor. Jadi arus maksimal beban berkurang karena ada hambatan. Arus pada beban itu tidak tetap apalagi seperti pada peralatan tukang, arus bisa fluktuatif. Itu kenapa ada soft starter dan penambahan hambatan untuk mencegah/menahan arus tidak melonjak maksimal. CMIIW
Soft starter jika on terus, daya yg dipakai peralatan berkurang. Secara umum, load factor peralatan 0,6 sd 0,8 saat berbeban. Jika saat pemakaian soft starter yg on terus dan tercapai load factor tersebut peralatan jadi panas karena kurang daya. Analisa disebelah begitu. "Salam untuk berkreasi terus"
setau saya suka pakai sofstar/starting.paling saya gunakan untuk gerinda,mesin serut bor saya pakai yg kapur,,,bagus gerinda bisa dipakai cuma cepet panas starting nya. itu kalau dari travo mungkin awet kali bang ya,,,soalnya belum coba kalau dari travo.... ok..thanks tutorialnya,,,saya mau coba🙏 sukses selalu bang
Mas Eko Rangkaian yang anda buat adalah "AUTO TRAFO" yang berfungsi untuk menaikkan tegangan dari 220 ke 235 V Akibatnya tegangan kerja naik sehingga arus juga sedikit naik ini pasti Secara umum berpotensi listrik rumah njeglek he he (iya dong wong arus naik kok) Nah di tutorial lain, kumparan trafo dijadikan induktor yang disambung seri dengan beban, Induktor sambung seri ini akan mengurangi arus yang akan masuk ke beban Jadi arus beban turun, daya beban turun, ada kesan seolah olah kekuatan sumber naik Demikian penjelasan dari saya Perlu dan bagus menggunakan ruang guru untuk referensi Salam lsitrik sehat
Tutorial DC to AC inventer 10K tenaga badak ngab 👍👍🙏🙏 siapin project dan part sesuai budget 🙏🙏👍👍..kumpulin bahan bekas capasitor bank dan trafo konvensional .. 👍👍
Sama halnya dengan menyalakan mesin gerinda dengan kWh 450 pasti strip.tapi jika kabel stop kontak dipanjangkan sekitar 20 meter, pasti bisa & tidak strip.karna panjang kabel bisa memperlambat arus
dan kemungkinan induktor juga menjadi resistor tambahan yg kemudian menjadi rangkaian seri dengan beban. ahirnya resistansinya bertambah, pada tegangan yang tetap, resistor namba berarti arus berkurang, pada tegangan tetap, arus berkurang berarti konsumsi daya juga berkurang. jadi bukan daya listriknya yg naik tapi konsumsi daya yg dibutuhkan alat jadi berkurang karna resiatansi tambahan. mungkin juga bisa gitu
Yang sudah saya PAKAI..... adalah memakai capasitor... Meter 4A...bisa nambah daya +-0.65ampeer.... Lumayan bisa ngidupin satu kulkas lagi tanpa jengkleks....
Ambil Amper... coba dr input sebelum travo hasilx.,..2 beban tu.,..travo sm setrika 😁......rangkaian di atas dr PLN 220v di seri dgn travo menghasilkan 235v unk jenis beban jenis kumparan/heater mungkin aman la......kalau jenis elektro apa aman mas.....
Kalau pendapat saya simpel saja,,, PLN 2 Amper 450 Watt, kalau mau di gunakan alat elektronik lebih dari 450 watt yang pasti tambah daya dari 2 Amper ke 4 Amper,,, itu baru bisa di gunakan dengan peralatan elektronik yang lebih dari 450 Watt,,
2 Ampere itu brarti 450 VA yang belum tentu 450 watt yang terpakai, ada yang namanya faktor daya dalam listrik kita. search dan baca tentang "faktor daya" gan.
@@ekoarianto ,,, betul bos,,, tetapi dari 2 Amper listrik PLN terus di siasati mengunakan trapo 5 Amper bisa berubah 1350 Watt itu pembohongan bos,,, terkecuali MCB PLN yang 2 Amper itu sudah di setting ulang,,,
Kalau dilihat dari gelombang V dan I, artinya menurunkan daya pada beban. Jadi beban bekerja secara normal tapi dianggap beban kecil karena P = V.I . Pada saat V max ternyata I min dan sebaliknya saat I max ternyata V min. Karena faktor pergeseran fasa gelombang arus dan tegangan.
Harusnya jangan 1 setrika. Tapi tambahi alat lain sampai hampir jeglek,bahkan jeglek.sambil di ukur tegangan. Bandingkan dengan yg pakai trafo beban sama diukur terus voltase. Kalau saya pakai kabel listrik saya lilit2 ke dalam gulungan kawat yg agak besar. Hair dryer dan gerinda tangan biasa jeglek jadi nggak jeglek. Pas di pakai tegangan jadi 190 SD 200v. Kalau pakaiannya lama sekali gulungan kabel jadi anget. Panjang kabel telpon kira hampir 50 meter. Diameter gelang kawat kira 20cm. Kawat kasar mungkin 2 atau 3 Mili.
maaf nih... sepengetahuan saya soft stater itu bukan tuk efesiensi.. melainkan mengamankan Lonjakan awal mesin2 industri d hidupkan ( prinsip induksi ). mka ny ada berbagai macam system soft stater. nah klo semisal daya yg terpasang 450VA mka MCB yg terpasang pada KWH 2A ( selama arus tdk melebihi dri nilai + toleransi nya mka tdk akan jeglek ). jdi menurut saya gk ada gunakan ny masang system begitu yg ada trafo ny malah jdi beban tersendiri..
Ini anti jeglek namanya... Tpi saya lebih suka pakai kawat dari rem sepeda panjang 2 meter lalu gulung di potongan esbes plafon sekitar lebar 2 jari usahakan gulungnya mirip pir klo sudah baru di cor dalam paralon sebelum cor pasang dulu kabel pun 1 sama pin 2 biarkan sampai kering lalu siap di gunakan... Nonstop buat pertukangan anti jeglek.
Yg saya pelajari jaman SMP dulu transformator/trafo itu utuk menaikan atau menurunkan daya (V) yaitu ada trafo stap up dan trafo stap down, fungsi trafo bukan untuk menaikkan beban (watt), sedangkan alat2 rumah tangga seperti setrika, Tv dll itu ada spesifikasi nya misal 220V... artinya jika dayanya dinaikkan berarti ga sesuai donk sama spesifikasi alat2 rumah tangga spt TV, setrika dst, kalo di paksa lama2 bisa njeblok/meletup...
video ini dibuat untuk mempraktekkan tutorial di youtube gan, link tutorial ada di deskripsi video. Banyak orang yang katanya berhasil menggunakan auto-trafo seperti untuk anti jeglek. Video ini adalah hasil praktek dan pengukurannya. Untuk tegangan tetap cek di nameplate alat agan jika mau coba, ada banyak alat punya tegangan kerja sampai 230V bahkan ada yang sampai 250V. Jika tegangan kerja alat kecil dan tidak sesuai ya jangan digunakan. Terimakasih sudah mampir.
Ya hasil nya pasti sama.. saya liat video.. yang dites pake tang amper pake trapo dengan langsung pln ko sama.. ya jelas harus nya tang amper ke arus keluar 240.. di video kabel sama warna kabel bening ketrapo, dan langsung pln..
Sudah lama menemukan cara ini sebelum youtube dapat diakses seperti sekarang bahkan mungkin hp masih belum ada,dulu pernah coba tapi pakai trafo kecil malah koker trafonya meleleh .merasa agak terkejut saja sekarang malah banyak yang unggah cara ini
Kalau bicara faktor daya,brarti kita bicara segitiga daya,komponen segitiga daya terdiri dari 3 buah vector garis yang membentuk segitiga dengan sudut Ø yang dibentuk oleh dua buah vector garis , yaitu vektor daya aktif (kW) dengan daya semu (kVA). Misal kita langganan listrik 2200VA,maka PLN akan membatasi arus yang kita terima dengan cara memasang mcb yang besarannya 2200VA/220V= 10A. Batasan arus 10 A inilah yang nantinya akan digunakan oleh PLN untuk membatasi pemakaian pelanggan, sehingga apabila arus yang digunakan oleh pelanggan tersebut lebih besar dari 10 A, maka Circuit Breaker yang terpasang di kWH Meter akan jatuh (trip) dikarenakan kelebihan beban. kontrak PLN dengan pelanggan ada pada satuan VA, bisa kVA atau MVA. Jadi berapapun besar pemakaian pelanggan, akan dibatasi oleh arus sesuai besarnya kVA yang dikontrak. Pada contoh diatas, untuk pelanggan kontrak daya 2200 VA (2.2 kVA) arus yang dibatasi adalah sebesar 10 A. Dengan kata lain, untuk pelanggan 2200 VA, PLN menyediakan arus maksimum 10 A. Misalkan, ada dua pelanggan PLN, A dan B, dengan kontrak sama 2200 VA, daya terpasang pada instalasinya 1500 Watt (1.5 kW), dengan pemakaian 8 jam sehari, tagihannya sebulan adalah : 1.5 kW x 8 jam x 30 hari = 360 kWH. Maka PLN akan menagih biaya pemakaian energi listrik kepelanggan tersebut sebesar : 360 kWH x tarif Rp/kWH. Jika tarif Rp/kWH untuk pelanggan tersebut adalah Rp.1000/kWH, maka besarnya tagihan PLN adalah : 360 kWH x Rp. 1000/kWH = Rp. 360.000 Sampai pada perhitungan ini, kedua pelanggan memiliki tagihan yang sama, yaitu Rp. 360.000. Jika instalasi pada pelanggan A lebih baik, dan membatasi pemakaian kVARHnya sehingga faktor daya (Cos Ø) nya ada pada angka 0.85, maka dari rumus P = √3 x V x I x Cos Ø, didapat arus yang diserap oleh pelanggan A adalah : I = P / (V x Cos Ø) I = 1500 Watt / (220 Volt x 0.85) I = 8 A Pada pelanggan B, misalkan dikarenakan banyaknya pemakaian kVARH, sehingga faktor daya (Cos Ø) nya ada pada angka 0.7, maka arus yang diserap oleh pelanggan B, menjadi : I = P / (V x Cos Ø) I = 1500 Watt / (220 Volt x 0.7) I = 9.74 A Data yang didapat dari perhitungan diatas, pelanggan A menyerap arus sebesar 8 A atau menggunakan kontraknya sebesar : kVA (S) = V x I kVA (S) = 220 x 8 kVA (S) = 1760 VA dari kontrak 2200 VA. Sementara pelanggan B, menyerap arus sebesar 9,74 A, atau menggunakan kontrak dayanya sebesar : kVA (S) = 9.74 x 220 V kVA (S) = 2142 VA dari kontrak 2200 VA. Berdasarkan tagihan PLN, pelanggan A dan B sama-sama memakai daya sebesar 1.5 kW dengan biaya tagihan yang sama sebesar Rp. 360.000. Tetapi pelanggan B lebih banyak menyerap arus, yaitu : 9.74 A sedangkan pelanggan A hanya 8 A. Dilihat dari sisi pemakaian dan biaya yang dibayarkan, pelanggan B terlihat lebih beruntung, karena memakai banyak VA, yaitu 2142 VA, tetapi membayar sama dengan pelanggan A yang memakai VA yang lebih kecil yaitu 1760 VA. Tetapi apakah pelanggan B lebih beruntung ? Bila kita lihat dari sisi PLN, untuk melayani kebutuhan daya listrik kedua pelanggan A dan B, PLN telah membangkitkan tenaga listrik dan mendistribusikannya sebesar : 1760 + 2142 = 3902 VA, dengan total arus : 8 A + 9.74 A = 17.74 A Seharusnya dengan arus 17.74 A atau dengan daya 3902 VA dengan faktor daya 0.85, PLN dapat menerima pembayaran maksimal dengan kW sebagai berikut : P = S x Cos Ø P = 3902 X 0.85 P = 3316.7 Watt, atau 3,3 kW Sehingga total pendapatan sebulan dari pelanggan A dan B seharusnya menjadi : 3.3kW x 8 jam x 30 hari = Rp. 792.000. Sedangkan dengan kondisi yang terjadi, tagihannya hanya sebesar Rp. 720.000 (total tagihan pelanggan A dan B). Dari ilustrasi diatas, PLN mengalami kerugian karena kVA yang disuplai ke kedua pelanggan tidak sebanding dengan kWH yang dipakai oleh kedua pelanggan tersebut. Hal ini dikarenakan arus yang diserap pelanggan B lebih banyak untuk pemakaian daya yang sama dibanding dengan pelanggan A. Dari perhitungan diatas terlihat, semakin besar faktor daya (diatas 0.85) maka arus yang diserap pelanggan untuk pemakaian daya yang sama akan semakin kecil, begitu pula sebaliknya, bila faktor daya semakin rendah (dibawah 0.85), arus yang diserap pelanggan akan semakin besar. Sekarang terlihat jelas kenapa PLN membatasi faktor daya pelanggan di angka 0.85. Sampai sini cukup paham dengan metode PLN,jadi listrik 450VA ya begitu saja,ga akan bisa menjadi 1300VA tanpa melakukan tindakan illegal. 🙏
wah mantap penjelasannya tentang faktor daya gan. Terapi rangkaian di video ini sering dipakai untuk antijeglek aja. Owh iya video ini di buat sama dengan video referensi, video referensi linknya ada di deskripsi video. Terimakasih sudah mampir mas.
@@ekoarianto iya anti jeglek kan cm softstart aja om,masalahnya banyak dari orang awam akan menterjemahkan listrik daya kecil bisa dipakai untuk menjalankan alat listrik dengan daya besar, sedangkan softstart itu ada dimotor listrik.Ada jg yg jualan penghemat listrik dengan modal kapasitorlah 😁,dll,masih banyak mitos2 ttg listrik yang dianggap benar 😉
punya sya allhamdulillah mcb 2 amper kuat buat travo las 450wat kulkas gerinda tangan lampu hanya tambah arde grond aja jangan pake arde dri pln cuma ambil pasanya aja arde pasang ke tanah kalo sy gtu
penggunaan fasa dan ground tidak aman gan, hati2 hehehe...Jika ada kebororan arus pada alat agan orang yang memegang itu akan langsung terhubung ke fasa alias 220V. Buat yang belum memahami betul konsep arus listrik cara tersebut sangat berbahaya. Terimakasih sudah sharing dan mampir gan.
Gunakan trafo input 230 volt dan out put 230 volt jadi input yg pakai cb tidak jatuh karena tidak langsung. Beban kena hasil transformasi tdk langsung ke pln. Tapi tetap ada rugi,, rugi trnsformasi max 30 persent.
maaf om izin koreksi ya😁, tapi kalau salah boleh di koreksi juga koment saya hehehe, sama2 belajar, yg pertama masalah v kenapa output nya 235v jwbn nya krna trafo yg dipakai step up 240, trafo tidk akan pernah mengeluarkan tegangan sama seperti inputnya pasti memiliki perbedaan dari inputnya. yg kedua masalah i atau arus nya, kenapa menggunakan trafo dan langsung pln arus tetap sama? jwbn krna arus itu arus yg di konsumsi strika maknya di ukur sama arus yg di konsumsinya. jwbn kenapa tidak jeglek jika daya 450v/a digunakan 2 strika jika menggunakan trafo adalah krna daya mqksimal trafo yg digunakan itu lebih besar dari daya input pln nya. daya 450v/a i nya adalah 2ampere sdangkan trafo induktornya berkapasitas 5ampere. jika penggunaan beban trafo melebihi kapasitas 5a maka trafo akan jebol. berdasarkan teori yg om jelaskan itu sangat benar. cuma saya menjelaskan secara sederhananya agar yg lain dpt mudah memahami
Sepengetahuan saya MCB itu tidak terpengaruh dengan perbedaan fasa tegangan dan arus mas, dia hanya membatasi arusnya saja dan tidak menggubris tegangan maupun perbedaan fasa. Saya rasa lebih baik membuat percobaan menggunakan alat ukur watt meter yang bisa menampilkan tegangan, arus, watt, maupun cos phi. Jadi nanti lebih terlihat perbedaannya.
Tambahan lagi mas, nyoba ngukurnya ada 3 percobaan. 1) watt meter dipakai untuk ngukur setrika yang secara langsung ke pln. 2) watt meter dipakai untuk ngukur ke pln untuk rangkaian yang sudah pakai trafo (trafo ngambil dari watt meter). 3) watt meter dipasang pada stop kontak yang sudah melalui trafo (setrika ngambil dari watt meter). Nah, kalau dapat 3 data seperti ini, sepertinya lebih asyik mas 😁
Ane kira beneran mempraktekan di bebani alat elektronik ±1300 nggak jeglek, nggak taunya sama sama di bebani setrika otomatis doang, but its ok walau isi konten nggak nyambung Ama judul, tapi runut juga jelaskan dasar teori nya, sukses selalu pak, 😅
Mas Eko arianto , aku punya cerita dirumah orangtua ku dulu ditahun 1959sdh pasang listrik100watt terus kira kira tahun 1980 aku punya amplifier merek saico kurang lebih 140wAtt Ac Dc dan didalamnya ada inverter nya untuk menaikkan daya volt nya karena yg dibutuhkan tegangan pada amplifier sekitar 22volt ct , nah ini ada kaitannya dengan menambah daya listrik , begini ceritanya disaat malam hari amplifier aku setel dgn swara pelan hingga aku tertidur trus kira kira jam dua malam aku bangun amplifier masih tetap menyala lha trus amplifier aku matikan listrikku langsung njegleg , nah disitu amplifier yg ada inverter nya berarti bisa menambah amper/watt, jika inverter amplifier tidak dibebankan pada power amplifier kemungkinan akan menambah amper/watt listrik lebih besar , nah yg aku harapkan membuat inverter dengan transistor atau mosfet pakai trafo yang dihubungkan dengan listrik 220volt bisa langsung menambah amper listrik lebih besar seperti itu yang aku harapkan, mudah mudahan apa yng aku sampaikan bisa dimengerti , Maturnuwun saking Blitar. Shohibul Nurul huda
Wah terimakasih cerita sharingnya mas Fathan, sangat menarik. Saya bukan ahli kelistrikan tetapi saya juga tertarik dengan cerita mas Fathan juga dengan banyak video2 yang dilakukan teman2 youtuber lain. Karena saya tidak terlalu mengerti maka saya coba untuk praktek langsung seperti di video ini. Betul ada pengaruhnya mas terhadap beban, jadi saya percaya dengan cerita mas fathan. Saya pengin tahu hubungannya secara ilmiah dengan membuat video ini dan benar ada banyak tmn2 viewer yang lebih tahu dan paham dengan masalah ini. Teman2 viewer yang lebih mengerti dan punya pengalaman dan ikut berkomentar ini menjadi sarana saya belajar dan menggali informasi. Salam kenal juga mas.
CARA MENJELASKAN, TIDAK RUNTUT, BAHASANYA AMBURADUL, PEMIKIRANNYA HARUS DI DEFRAGMENTED .. PIKIRANNYA TOO MUCH BUFFERS, SHOULD BE SCAN YOUR MIND... YOU EXPLAINED SOMETHING EASY WITH YOUR COMPLICATED BEHAVE ... MY GOD!
Rumus daya = Tegangan x Arus Untk menaikkan daya, bsa dgn menaikkan tegangan atau arusnya.. Jika dipraktekkan di listrik rumah, kebnyakan alat elektronik menggunakan tegangan 220V.. jd untk menaikkan dayanya ya hrus menaikkan arusnya, bkn menaikkan tegangannya.. Klo yg dinaikkan tegangannya, kasian alat2 elektroniknya, jd cepet rusak..
Di video pak diqi memang untuk anti jeglek mas, divideonya dijelaskan kok. Kalau dari referensi teori rangkaian ini adalah rangkaian auto-trafo. Terimakasih sudah mampir mas.
Mas tolong coba gunakan bebannya bor atau gerinda,soalnya penasaran gimana reaksinya.mnurutku jika pakai alat tersebut kemungkinan gerinda atau bor muternya LBH pelan sedikit dari pada kita pakai PLN langsung. Kalo ada salah mohon koreksi ya mas
Betul ada kemungkinan torsi alat agan berkurang, karena ada R (hambatan di rangkaian ini) dalam hukum kelistrikan sederhana, R mengurangi arus maksimalnya. Sehingga menurut pendapat saya kekuatannya berkurang. Yang pakai anti jeglek di masyarakat awam umumnya cuma biar ga jeglek tanpa peduli kekuatan alatnya (torsi) berkurang atau tidak. Terimakasih sudah mampir gan.
kARERA TERJADI LAGING, HAL TERSEBUT AKAN MEMPENGARUHI BESARAN ENERGINYA. ARTINYA ARUS MEMANG DAOAT DIREDUKSI, TETAPI ENERGI YANG DIHASILKAN TIDAK AKAN SAMA. HAL TERSEBUT BELUM aNDA UKUR. AKAN LEBIH LENGKAP INFORMASINYA JIKA ENERGINYA SERTA TEMPERATUR DIUKUR BERDASARKAN WAKTU YANG SAMA. sAY PASTIKAN KONSEP TERSEBUT TIDAK BERHASIL, ARTINYA JUMLAH ENRGI YANG DIBUTUHKAN UNTUK PANAS MAKSIMUMAKAN LEBIH LAMA.
Saya lihat Sistem kayak stavol menambah voltase.kalo saya di seri sama sekunder bisa nambah berapa volt sesuka hati atau mengurangi voltase dari input pln
Jgn pakai yg 0 ke 220 , tp pakai sekundernya 0-32 votl atau 0-18 volt , lilitan sekunder itu kecil tapi lilitan nya tebal/banyak , gk bakal ganggu tegangan pln nya Prinsipnya kalau pakai yg 0-220 itu mennganggu tegangan pln , soalnya minim lilitan dan terlalu besar jenis kabel email
@@newsatepo9545 hampir sama cara kerjanya mas, Saya jg belajar dari pengalaman, Alhamdulillah gk drop voltasenya, Ternyata setelah saya paham i dari pengalaman saya buat joule thieft travo , ternyata lilutan primer ( 0-220 volt ) itu sedikit dan kabel emailnya besar maka dari itu merusak tegangan arus pln , Rakitan sama bang kayak di video , Jadi 32 volt di hub fiting lubang colokan, trus yg CT kasih kabel sebelahan dgn kabel penghubung colokan , Sama persis kaya video, Cuma bedanya yd di 0-220 volt gitu mas
@@newsatepo9545 iy saya cma menghubungkan berdasarkan prinsip" yg kadang kurang logis dlm pengalaman saya kang 🙏👍😊😊, masih tahap" belajar, Meskipun saya cuma lulusan sma kadang saya itu tiba" rasa ingin thu itu muncul, Soalnya saya dulu ingin sekolah smk gk di bolehin sama ortu *jadi kadang saya sering berteman orang" bengkel seperti pembuatan gulungan dinamo, atau travo* Alhasil bisa sedikit" -buat Charger aki relay yg ada Alarm sound bazzer -buat rangkaian JT lampu aki -kadang merangkai lampu panel Rumah sisten switcing paralel
Mas brooo... Nek ampere beban ya tetep sama... Ga diukur tegangannya drop seberapa nya tah??? Aq pernah mencoba.. jeglek sih ngga... Cm angkatan awal / start nya ga maksimal aja... Jadiny mirip softstart... Yg pasti daya pln ga bisa dinaikkan pake trafo... Ini pengalaman saya sndr yg suka pake alat agak berat... Tutorial yg di youtube pake trafo itu listriknya mngkn losss ato daya besar....
Terbakar trafonya bang kalau ngak pakai kipas pendingin. Saya sudah pernah coba, listrik di rumah kami yg subsidi 450VA. Hidup mesin pompa air 125watt dgn kulkas biasa jekleg/trip. Setelah saya pakai trafo kaya gt listriknya ngak trip. Tapi lama2 listriknya trip akibat trafonya terbakar oleh panas. Bisa pakai trafo bgt, tp harus di kasih kipas pendingin supaya trafonya awet
Maaf mas izin berpendapat, menurut saya daya pada PLN d pengaruhi oleh MCB yg berada d bawah kWh meter, jika seandainya ada yg ingin tambah daya maka pihak PLN hanya mengganti MCB yg berada d bawah kWh meter, misal daya awal 900 W maka MCB nya 4 A dan jika mau d naikkan ke 1300 W maka MCB harus d ganti dengan yg 6 A... Mustahil jika dengan menambah trafo bisa menambah daya, mungkin saja video yg mas lihat hasil editing atau MCB d kwh meter nya sudah d rusak...Jika menambah trafo itu sama saja menambah tahanan dalam sehingga beban bertambah mas... Dan saya juga ingin mengoreksi untuk pengukuran arusnya mas, sebenarnya arus yg keluar dari trafo atau arus menggunakan trafo dengan tegangan 235 v bakal lebih kecil dari arus yg dari listrik PLN. Karena menurut hukum kekekalan energi dimana energi yg masuk pada lilitan primer = energi yg keluar pada lilitan sekunder, dimana rumusnya yaitu V x I (d sisi primer) = V x I (d sisi sekunder).. Itu berarti jika tegangan nya besar maka arusnya kecil...maaf mas saya GK mungkin menjelaskan lebih rinci lagi karena capek ngetik heheh🙏 Dan untuk rumus itu mas, penambahan induktor pada rangkaian hanya akan membuat efisiensi dari peralatan listrik berkurang mas, karena pada rangkaian RL seri arus tertinggal terhadap tegangan.. kecuali memang peralatan listrik tersebut membutuhkan tegangan yg besar seperti itu mas, penaikan tegangan tersebut yg malah d anjurkan. Tetapi jika tegangan yang d berikan lebih tinggi dari yg d butuhkan oleh peralatan listrik maka akan mengakibatkan umur pemakaian peralatan listrik berkurang mas... Saran saya sih malah d tambah kapasitor bagi rumah yg memiliki beban induktor seperti motor listrik, AC dan sebagainya yg bertujuan untuk memperbaiki faktor daya agar lebih hemat dalam pemakaian listrik, tapi dalam hal ini perhitungan yg teliti juga d anjurkan agar nilai dari kapasitansi kapasitor nya tidak terlalu besar supaya tidak malah menjadi daya yg terlalu besar... Itu saja sih mas, maaf bila ada khilaf dalam penulisan dan mohon izin kepada senior Elektro jika ada salah dalam penyampaian 🙏
Secara teori yang mas sampaikan saya setuju, karena kita semua hampir mempelajari hal yang sama tentang elektronika. Tetapi ada tmn2 yang dengan "trial & error" menggunakan rangkaian ini untuk anti jeglek, lalu saya berusaha untuk membuat rangkaian yang sama dan melakukan pengukuran untuk melakukan analisa sederhana dengan teori. Di praktek realitanya kadang tidak sama dengan yang ada di teori, jadi tidak ada salahnya kita ikut mencoba supaya bisa membuktikan. Terimakasih sudah mampir mas.
Nah itu yang kelupaan ngukur gan. Kalau bisa digunakan untuk anti jeglek mustinya di posisi itu arusnya lebih kecil ya hehehe... makasih sudah mampir gan.
Tonton sampai selesai ya teman-teman supaya tidak gagal paham, karena banyak komentar teman-teman yang sepertinya tidak sesuai dengan isi video.
Udah 2x nonton fuel masss ...tinggal action nya
berarti frekuensinya turun dong mas? bisa kurang dari 50 hz?
@@aguzleo85 frekunsi 50 hz stabil mas...
@@aw2880 udah kamu coba dg osciloscop kah?
@@aguzleo85 gk pny alatt ny mass
..sprti ny arus PLN hrus stbil 220 ..d video mas ..kn pln 220 ..trafo 240 out ny 235v ..pln sya brusan 188v out dri 240 trukur 194v tegangan PLN brpengaruh juga mass ..
Tat jm 1mlem PLN bisa 190 mentok 195V ...pdhal listrik udah pke stavol
P = W/t
P = Power (Daya) dlm hal ini daya
listrik (satuannya Watt)
W = Usaha atau laju energi.
(satuannya Joule)
t = Waktu (satuannya detik)
Rumus di atas dpt dikonversi mjd:
P = V .i. t/ t
P = V x i
dari rumus konversi itu dpt dilihat bahwa P (daya) berbanding lurus dg V atw tegangan (Volt) berbanding lurus dg arus listriknya i (ampere), makanya klu V dan i nya sama2 besar maka P atw dayanya akan besar pula shg MCB akan anjlok jika tanpa travo atw soft start.
Jadi soft start yg menggunakan travo td dpt mengubah pola gelombang arus listrik i dan tegangan V supaya tdk berada pd kurva yg sama2 maximum pd saat yg besamaan dan perubahan pergeseran kurva ini pulalah yg menyebabkan MCB jd tdk jeglek, spt terlihat pd kurva yg mas Bro perlihatkan td, jd itulah fungsi dr alat soft start itu
Waah teori
@@Bang-vb9tu iya ya, kdg2 teori tdk semanis kenyataan di lapangan, ok bro cuma teori
Makasih bang, pengetahuan ku bertambah 0,0000000000001%
Inforsinya baru sy pahami setelah liat video di durasi blkng..thanks..
siap gan makasih sudah mampir,
Pada percobaan, travo berfungsi sebagai step up. Karena tegangan dinaikkan, maka akan terjadi penambahan daya seperti rumus P=I x V. (P=daya, I=arus, V=tegangan/voltase). Jika travo dimodifikasi dengan jumlah lilitan lebih banyak, maka daya akan bertambah besar pula. Namun demikian, penambahan daya hanya pada beban peralatan listrik (seterika, pompa air, dsb), tidak pada kemampuan MCB yang terpasang pada meteran. Jika ingin listrik rumah yang terpasang 450 watt tetap nyaman digunakan beban berapapun (900, 1.300, 2200 watt, dst....) tanpa njeglek, maka tak ada jalan lain kecuali: mengganti MCB dengan kemampuan arus yang lebih besar, memodifikasi MCB sehingga tidak njeglek/ngetrip bila dilalui arus yang lebih besar dan melewatkan arus langsung tanpa mcb yang dipasang pihak PLN. TENTU CARA INI ADALAH ILEGAL dan PLN bukan kumpulan orang bodoh dengan membedakan tarif berdasarkan VA terpasang yang bisa diakali pelanggannya.
Betul yang di video kalau dilihat adalah rangkaian auto-transformer.
Yang terpasang di rumah kita bukan watt, tetapi VA. Misal 900 VA listrik agan dari PLN itu disebut daya semu, ada yang namanya "faktor daya" dalam listrik kita. jika faktor dayanya kecil bisa jadi dari 900VA hanya 450 watt yang terpakai ini disebut daya aktif (true power). Daya aktif ini bisa kita naikkan dengan mengurangi daya reaktif, dalam teori kita tahu komponen RLC bisa mempengaruhi arus AC dan jika digunakan dengan tepat bisa mengurangi daya reaktif yang artinya "bisa meningkatkan" daya aktifnya.
Jangan lupakan faktof daya, bisa search di google untuk tambahan referensi.
@@ekoarianto yang di tingkatkan daya aktif nya rmus daya aktif sendir p=V x I x cos phi,,jika tujuan untuk memperbesar daya bisa om naikkan tegangan seperti video diatas tpi apa peralatan listik cocok dengan tegangan diatas 220-250 v,,,
Yg di batasi pln itu arus dan tidak bisa kita ubah seenak kita,,,jika arus yg digunakan sdh melewati ya bakaln trip mcb nya
daya keluar ga akan melebihi daya masuk.
@@ekoarianto Ini baru jawaban rasional, mantab!
bagus pak saya suka ni sama konten konten pencerahan seperti ini, memiliki dasar tekhnik. gak kayak pembuat chanel yang menyesatkan publik demi view.
klo rangkaian tadi itu sederhananya adalah penambah voltase, bukan penambah daya, klo pengen nambah daya kayaknya harus nyopotin trafo yang di gersu listrik hehehehe
Terimakasih sudah mampir gan
@@ekoarianto siap pak
Mungkin yg harus dihitung daya terpakai pada setrikanya juga pak gu ru...,karna arus dan tegangan berpengaruh itu, elemen jd ga maksimal panasnya
Secara keilmuan elektro, arus atau ampere dan tegangan atau volt, itu berbanding terbalik.maksudnya disini jika tegangan turun maka amperenya naik. Sebaliknya jika tegangan naik, maka arus akan turun.
Dlm video adalah usaha untuk menaikan tegangan, sehingga arus akan turun.
Fungsi mcb adalah membatasi arus yg melewatinya.
Jadi dengan di naikannya tegangan, maka arus akan turun, sehingga mcb aman tidak njeglek, ini mngkin yg di harapkan oleh byk org, memang benar, akan tetapi secara tdk sesederhana itu, dari tegangan PLN 220 di naikan ke 230 seperti di dlm video itu aja, arus yg terukur blm mengalami penurunan.artinya perlu menaikan tegangan secara besar2an agar arus bisa turun drastis seperti yg di harapkan.akan tetapi semua perangkat elektronik di produksi di indonesia memerlukan tegangan dgn toleransi maksimal cuma 240.jika di beri tegangan di atas 240, perangkat pasti terbakar.
Jd satu2nya cara untuk menambah daya ya.....ganti MCB dgn kapasitas lbh besar mas bro, selain itu secara rumus ya....imposible.
terimakasih info dan ulasannya om, terimakasih sudah mampir.
Menaikan tegangan 220v ke 240v..ini bukan menaikan daya 450 jadi 1300....coba pakai setrikaan 3 biji kasih waktu 2 jam dijamin jebol tu trapo karna panas
Pakai trafo 20 emper
Ambrol bkn cm jebol.
Benar skali
Hangus
Masuk akal mas 😁, klu vidio yg sebelah bilang meningkatkan voltase sampe ribuan itu cma pemanis biar orang penasaran
Terimakasih sudah mampir mas
Njane mampir terus mas cma nyimak n like jrg tapi komen😁
Softstart hanya berlaku di peralatan listrik menggunakan system induktor kayak motor listrik mesin cuci, ac, kulkas, gerinda dll, yang mempunyai beban puncak. Sedang alat kaya setrika, lampu bohlam, menggunakan beban tetap.
Fungsi lilitan/induktornya hanya menahan arus beban puncaknya. Tidak menaikan dayanya. Kalau listriknya 450 wat, alat listriknya 1000 wat akan tetap turun, kecuali induktornya dibuat untuk menurunkan daya listriknya. Sehingga alat listriknya hanya bekerja dibawah ambang daya 450 watt.
Jadi trafo tidak bisa menaikkan Watt ya bang
@@alberttochintia4008 bisa, tapi bukan trafo yg kayak gitu. dan kurang tepat jika disebut trafo. saya pernah punya penaik tegangan dari luar negri, namanya lupa.
sedangkan trafo biasa bisa menaikan tegangan hanya untuk inverter DC ke AC.
Mantap bang emang benar bang prinsip itu saya udah coba bertahun2 sistim sama dari hukum kekalan energi tegang bisa di naikan seperti di atas ada sepertiga nya mungkin tapi klo arus besar naik melebihi i induktasni itu sendiri pasti akan Los dan trip mcb...
Misal aku pernah coba rumahku 450 klo aku buat las angkatan dikit bisa pakai travo 10 amper murni tpi klo amper las di naikan dikit pasti Los karean menentang hukum energi mungkin saran ku judul nya mengondisikan daya 450 untuk beban besar di atas daya dengan pemakaian yang tidak terus menerus mohon maaaf kalo ada salah
mantap sharing ceritanya mas, terimakasih sudah mampir mas.
Ini bagus buat tegangan dirumahnya dibawah 220V, tapi sangat berbahaya buat jaringan listrik yg bisa melonjak diatas 220V. Teorinya Menaikan tegangan = amper turun, otomatis MCB ga bakal ngetrip.
Tetap cek nameplate alat, byk alat punya tegangan kerja sampai 230V bahkan ada yang sampai 250V. Terimakasih sudah mampir gan.
@@ekoarianto yg naik seharusnya ampernya,,, bukan voltny yg naik bos,,,,
Mantab mas penjelasannya. Jadi dayanya (P=VxI) nggak maksimum. Listrik nggak jeglek tapi setrika lama panasnya, gitu kayaknya ya mas.
iya pak, terimakasih sudah mampir pak Is.
Judulnya mengubah daya 450 menjadi 1300 W, saya gak liat perubahannya seperti apa.
Harusnya anda sertakan juga indikator Watt meternya supaya teori & praktek anda benar² nyambung.Di video ini hanya beban setrika saja, lalu beban 1300 Watt nya mana?
totorial ini sangat cocok untuk pemanas solder auto joss
Bukan tutorial om tapi ujicoba tutorial yang ada di youtube. Terimakasih sudah mampir.
Ini sama prinsipnya kayak softstarter yg sering dipake di industri/pabrik karena alat2 pabrik memakai daya startup besar, fungsinya untuk efisiensi penggunaan listrik.
Iy sama prinsipnya,
Tp hasilnya beda ,
Kalau softstar itu asli resistor yg di modif dan di timbun semen atau compoun jadi lebih adem dan gk mudah jeglek
Pke capasitor atau elco bosku, bukan resistor.klo resistor bukan bantu nambah malah membebani
@@arsyafamily3327 kapasitor bro,
Voltasenya naik..alhasil
SEMUA PERALATAN KHUSUSNYA LAMPU LED ...SAYA COBA MELEDAK SEMUA KOMPONEN YANG BERNAMA ELCO
Masuk akal,kalo arus AC yg di ukur bener aper, bukan watt...
450/2a,di diagram di induksi bener,bisa membuat sediki shof, soal keamanan pada perangkat yg menggunakan rangkaian ini tidak bisa di pertanggung jawabkan 👍🙏.
Suwun
tolong dipahami dulu baru bicara keamanan. Soal keamanan mcb lah. arena di mrb ada yg namanya termo.
Load elemen seterika itu sudah bagus karena cos q nya 1,0 jadi VAR nya nol.
Kalau ditambah trafo ( yang induktif) pasti VAR nya akan naik, karena cos q nya pasti kurang dari 1,( sekitar 0,8).kenaikan VAR ini sebetulnya kerugian, maka di banyak perusahaan dipasang capasitor bank, untuk memperbaiki Power Factor.
Terimakasih sharingnya, terimakasih sudah mampir gan.
y betul utk kesimpulannya softar ini bukan utk menghemat data tp kusus utk softar/anti trip/ jegleg sj,
Untuk pemakaian minimal 10 jam nonstop apa aman bang ?? Misal listrik 1300 hidup kan motor dinamo 2HP ( 1500 watt ) apakah aman ??
Untuk rekomendasi pke travo berapa Ampere ?
Tidak tahu gan, saya belum coba dan belum bisa menjelaskan secara teori penggunaan trafo untuk rangkaian induktor. Mungkin yang bisa dijadikan indikator adalah panasnya, asal tidak panas artinya kuat. Resiko yang mungkin terjadi adalah panas, jika panas maka kumparannya kebakar.
Semoga cukup menjawab terimakasih sudah mampir.
@@ekoarianto jadi di travo lebih baik di kasih heatsink + fan untuk membuang panasnya gtu ya bang untuk meminimalisir panas di travo nya agar bisa lebih awet & kuat
@@derrysuryadi1913 kasih sensor suhu bimetal yg kaya di setrika itu mungkin gan. Kalau nanti panas banget dia putus sendiri gitu untuk safety. Saya belum coba dalam waktu lama.
Intinya ini kaya sofstar yah .. untuk meredam kejut pertama kali ... Pernah nyoba pake kabel satu rol ujung kabel kasih seteker ujung satuny ksih setopkontak.. juga mcb nda jeglek ko..
jadi pakai ground ya gan bukan netral, begitukah? makasih sudah mampir gan
BANG ITU ABANG KOK NGUKURNYA 2 2 NYA PAKAI LISTRIK PLN🤣🤣🤣
MASA NGUKURNYA DI INPUT 0 TRAFO BUKAN 240 TRAFO😃😃😃
ok om..prinsifnya trafo step up..
autotrafo, terimakasih sudah mampir.
Berapa amper trafo yg bisa dipake bang?
Yang aku pakai ini 5A gan. Tapi mustinya bukan tergantung amperenya, secara teori mustinya tergantung kumparannya yang kita pakai sebagai induktor itu berapa Henry. Tapi aku belum coba2 lebih detail lagi. Terimakasih sudah mampir.
@@ekoarianto
Kalau kwh prabayar/token 450 watt bisa ngha pake alat itu om?.....
@@sulhannoor4838 bisa tapi kwh agak lebih cepat konsumsinya😁
Mantab bang,.. masuk akal teorinya,..semanfat terus n sdh sy like n subscribe 👍👍
terimakasih sudah mampir bang Ibnu
Itu trafo klo dilanjut pk strika bisa hangus loh
Secara teori, beban tidak boleh melebihi kapasitas ukuran kawat lilitan. Saya belum ukur diameter kawat lilitan pada trafo tersebut gan. Referensi ukuran kawat lilitan kita bisa pakai referensi ukuran kabel di PUIL. Jika beban terlalu besar dan melebihi ukuran standar kawat lilitan benar nanti akan panas dan terbakar. Terimakasih sudah mampir gan Asep.
kebakar keseluruhan apa hanya yg dari 220 ke 240
@@segopecel3094 keseluruhan bagian lilitan primer trafo
Watt = volt x Amper x faktor daya (1 phase).
Listrik 450 VA, MCB pembatas nya adalah 2 Amper.
Jadi daya maksimumnyabpasti 450 VA walaupun faktor daya diperbaiki sampai nilai 1.
MCB membatasi arus jadi ya arus maksimum 2A, jika ngomongin faktor daya iya setuju. Jika agan ngomongin rangkaian di video ini, kaitannya dengan antijeglek kemungkinan di hambatan induktor. Jadi arus maksimal beban berkurang karena ada hambatan. Arus pada beban itu tidak tetap apalagi seperti pada peralatan tukang, arus bisa fluktuatif. Itu kenapa ada soft starter dan penambahan hambatan untuk mencegah/menahan arus tidak melonjak maksimal. CMIIW
Soft starter jika on terus, daya yg dipakai peralatan berkurang. Secara umum, load factor peralatan 0,6 sd 0,8 saat berbeban. Jika saat pemakaian soft starter yg on terus dan tercapai load factor tersebut peralatan jadi panas karena kurang daya.
Analisa disebelah begitu.
"Salam untuk berkreasi terus"
sangat kreatif, mudah mudahan bermanfaat terimakasih bang
terimakasih sudah mampir gan hehe...
Masuk akal juga Om... Joss! 👍👏
terimakasih sudah mampir om Putu
setau saya suka pakai sofstar/starting.paling saya gunakan untuk gerinda,mesin serut bor saya pakai yg kapur,,,bagus gerinda bisa dipakai cuma cepet panas starting nya.
itu kalau dari travo mungkin awet kali bang ya,,,soalnya belum coba kalau dari travo....
ok..thanks tutorialnya,,,saya mau coba🙏 sukses selalu bang
Terimakasih sudah mampir kang Asep
Saya setuju ......
Kalau tidak salah, rangkaian tsb dapat berfungsi sebagai penggeser phase 45° ....
terimakasih sudah mampir gan Dudi
Mas Eko
Rangkaian yang anda buat adalah "AUTO TRAFO" yang berfungsi untuk menaikkan tegangan dari 220 ke 235 V
Akibatnya tegangan kerja naik sehingga arus juga sedikit naik ini pasti
Secara umum berpotensi listrik rumah njeglek he he (iya dong wong arus naik kok)
Nah di tutorial lain, kumparan trafo dijadikan induktor yang disambung seri dengan beban,
Induktor sambung seri ini akan mengurangi arus yang akan masuk ke beban
Jadi arus beban turun, daya beban turun, ada kesan seolah olah kekuatan sumber naik
Demikian penjelasan dari saya
Perlu dan bagus menggunakan ruang guru untuk referensi
Salam lsitrik sehat
Halo mas Dibyo, terimakasih infonya mas. mantap! terimakasih sudah mampir.
Tutorial DC to AC inventer 10K tenaga badak ngab 👍👍🙏🙏 siapin project dan part sesuai budget 🙏🙏👍👍..kumpulin bahan bekas capasitor bank dan trafo konvensional .. 👍👍
terimakasih sudah mampir ngab
Ok bosku teori nya bisa dipahami walaupun sy awam teori listrik
Terimakasih sudah mampir bosku
rangkain ky bgt itu namanya step up, mirip dgn yg di stavol, cuma kalau di stavol sistem kerjanya variable..
Sama halnya dengan menyalakan mesin gerinda dengan kWh 450 pasti strip.tapi jika kabel stop kontak dipanjangkan sekitar 20 meter, pasti bisa & tidak strip.karna panjang kabel bisa memperlambat arus
terimakasih sudah mampir mas
dan kemungkinan induktor juga menjadi resistor tambahan yg kemudian menjadi rangkaian seri dengan beban. ahirnya resistansinya bertambah, pada tegangan yang tetap, resistor namba berarti arus berkurang, pada tegangan tetap, arus berkurang berarti konsumsi daya juga berkurang. jadi bukan daya listriknya yg naik tapi konsumsi daya yg dibutuhkan alat jadi berkurang karna resiatansi tambahan. mungkin juga bisa gitu
agan sepertinya hanya baca judul dan tidak menonton seluruh isi video. Terimakasih sudah mampir.
Saya dulu kalau pake beban bera terus kwh gk kuat pake kabel panjang di gulung doang , hasil nya lumayan
Yang sudah saya PAKAI..... adalah memakai capasitor... Meter 4A...bisa nambah daya +-0.65ampeer.... Lumayan bisa ngidupin satu kulkas lagi tanpa jengkleks....
terimakasih sharing pengalamannya gan, terimakasih sudah mampir.
pakai kapasitor berapa farad ya gan itu?
@@ekoarianto 2*capasitor pompa air Shimizu+1*cap 15uf
@@Gumiyani di paralel ya brarti kapasitornya? terimaksih sharing pengalamannnya gan, mungkin byk tmn2 yang butuh dan akan mencobanya nanti,.
@@ekoarianto ya paralel... Setelah ot meter
Saya menggunakanya untuk nyolder mantap jadi tambah panas
ini beneran apa becanda mas? tapi nuwun mas sudah mampir hehehe...
Ambil Amper... coba dr input sebelum travo hasilx.,..2 beban tu.,..travo sm setrika 😁......rangkaian di atas dr PLN 220v di seri dgn travo menghasilkan 235v unk jenis beban jenis kumparan/heater mungkin aman la......kalau jenis elektro apa aman mas.....
belum tahu mas, nanti kapan2 saya buat video untuk analisa sinyalnya pakai osciloskop. Terimakasih sudah mampir mas.
Sudah Saya Coba Di listrik 900 watt buat mesin las Lakoni 900 watt terbukti tidak jeglek
terimakasih sudah nyoba dan mampir. Mungkin bisa di sharing dan ceritain apakah kualitas lasnya sama atau tidak ya gan?
ntuk mesin las berbahaya nddak mas?
@@ekopurnomo3938 Nggak Berbahaya Cuman untuk kabelnya diusahakan pakai kabel engkel jangan kabel serabut
@@ekoarianto Sama2
Sangat masuk akal
Kalau pendapat saya simpel saja,,, PLN 2 Amper 450 Watt, kalau mau di gunakan alat elektronik lebih dari 450 watt yang pasti tambah daya dari 2 Amper ke 4 Amper,,, itu baru bisa di gunakan dengan peralatan elektronik yang lebih dari 450 Watt,,
2 Ampere itu brarti 450 VA yang belum tentu 450 watt yang terpakai, ada yang namanya faktor daya dalam listrik kita. search dan baca tentang "faktor daya" gan.
@@ekoarianto ,,, betul bos,,, tetapi dari 2 Amper listrik PLN terus di siasati mengunakan trapo 5 Amper bisa berubah 1350 Watt itu pembohongan bos,,, terkecuali MCB PLN yang 2 Amper itu sudah di setting ulang,,,
Makasih om atas videonya jadi punya ilmu barun saya🙏
terimakasih sudah mampir om dody, sama2 belajar.
@@ekoarianto inggih mas, semua ilmu harus di coba, berhasil dak berhasil itu guru saya
Banyakan nanti, nantinya langsung aja beres Bro !
Kalau dilihat dari gelombang V dan I, artinya menurunkan daya pada beban. Jadi beban bekerja secara normal tapi dianggap beban kecil karena P = V.I . Pada saat V max ternyata I min dan sebaliknya saat I max ternyata V min. Karena faktor pergeseran fasa gelombang arus dan tegangan.
hu uh, kayanya kalau dipakai di beban seperti motor listrik, pompa akan ada penurunan torsi. makasih lo mas Bas sudah mampir hahaha...gmn kabarnya?
Harusnya jangan 1 setrika. Tapi tambahi alat lain sampai hampir jeglek,bahkan jeglek.sambil di ukur tegangan. Bandingkan dengan yg pakai trafo beban sama diukur terus voltase. Kalau saya pakai kabel listrik saya lilit2 ke dalam gulungan kawat yg agak besar. Hair dryer dan gerinda tangan biasa jeglek jadi nggak jeglek. Pas di pakai tegangan jadi 190 SD 200v. Kalau pakaiannya lama sekali gulungan kabel jadi anget. Panjang kabel telpon kira hampir 50 meter. Diameter gelang kawat kira 20cm. Kawat kasar mungkin 2 atau 3 Mili.
mantap masukannya gan, lain kali dicoba lagi ya gan, Terimakasih sudah mampir
Ini baru om yang g bikin jeglek top🙏🤝
terimakasih sudah mampir om Karyo
@@ekoarianto knp g coba pake mesin las dgn pengelasan ampere mesin lasnya diatas 80 Amp...
maaf nih... sepengetahuan saya soft stater itu bukan tuk efesiensi.. melainkan mengamankan Lonjakan awal mesin2 industri d hidupkan ( prinsip induksi ). mka ny ada berbagai macam system soft stater.
nah klo semisal daya yg terpasang 450VA mka MCB yg terpasang pada KWH 2A ( selama arus tdk melebihi dri nilai + toleransi nya mka tdk akan jeglek ). jdi menurut saya gk ada gunakan ny masang system begitu yg ada trafo ny malah jdi beban tersendiri..
Trims, bermanfaat
terimakasih sudah mampir.
Ini anti jeglek namanya... Tpi saya lebih suka pakai kawat dari rem sepeda panjang 2 meter lalu gulung di potongan esbes plafon sekitar lebar 2 jari usahakan gulungnya mirip pir klo sudah baru di cor dalam paralon sebelum cor pasang dulu kabel pun 1 sama pin 2 biarkan sampai kering lalu siap di gunakan... Nonstop buat pertukangan anti jeglek.
sy sdh coba tp njeglek
menarik sharing pengalamannya gan, itu kalau diukur berapa Ohm ya jadinya? kayanya saya perlu coba juga. Terimakasih sudah mampir.
Klo cuma 2 meter jeglek,,, minimal 15 meter😅 baru GK jeglek
Yg saya pelajari jaman SMP dulu transformator/trafo itu utuk menaikan atau menurunkan daya (V) yaitu ada trafo stap up dan trafo stap down, fungsi trafo bukan untuk menaikkan beban (watt), sedangkan alat2 rumah tangga seperti setrika, Tv dll itu ada spesifikasi nya misal 220V... artinya jika dayanya dinaikkan berarti ga sesuai donk sama spesifikasi alat2 rumah tangga spt TV, setrika dst, kalo di paksa lama2 bisa njeblok/meletup...
video ini dibuat untuk mempraktekkan tutorial di youtube gan, link tutorial ada di deskripsi video. Banyak orang yang katanya berhasil menggunakan auto-trafo seperti untuk anti jeglek. Video ini adalah hasil praktek dan pengukurannya. Untuk tegangan tetap cek di nameplate alat agan jika mau coba, ada banyak alat punya tegangan kerja sampai 230V bahkan ada yang sampai 250V. Jika tegangan kerja alat kecil dan tidak sesuai ya jangan digunakan. Terimakasih sudah mampir.
Ide kreatif.....cocok banget bang 👍👍
nuwun sudah mampir boskuh
jaminan travo bakal panas dan ande dipake lana travo pasti akan meleleh.....udah tak uji coba bang...
terimakasih sharing pengelaman ujicobanya om, mantap jiwa melegenda...
Terimakasih Master untuk ilmunya, cukup membantu. Klau untuk daya 1 rumah Travo yg digunakan berapa Ampere Master ?
Bagai mana om . Kalo ada pemeriksa,an.. gak ngaruh ya
Klo pake travo 30 amper mungkin gak terlalu panas tapi di bantu kipas gitu brow.
Ga usah pake travo ribet mana mahal lgi
@@ardhinaj0aj055 kaga asal kuat aja bayar listrik
Ya hasil nya pasti sama.. saya liat video.. yang dites pake tang amper pake trapo dengan langsung pln ko sama.. ya jelas harus nya tang amper ke arus keluar 240.. di video kabel sama warna kabel bening ketrapo, dan langsung pln..
Sudah lama menemukan cara ini sebelum youtube dapat diakses seperti sekarang bahkan mungkin hp masih belum ada,dulu pernah coba tapi pakai trafo kecil malah koker trafonya meleleh .merasa agak terkejut saja sekarang malah banyak yang unggah cara ini
terimakasih sudah mampir.
Kalau bicara faktor daya,brarti kita bicara segitiga daya,komponen segitiga daya terdiri dari 3 buah vector garis yang membentuk segitiga dengan sudut Ø yang dibentuk oleh dua buah vector garis , yaitu vektor daya aktif (kW) dengan daya semu (kVA).
Misal kita langganan listrik 2200VA,maka PLN akan membatasi arus yang kita terima dengan cara memasang mcb yang besarannya 2200VA/220V= 10A.
Batasan arus 10 A inilah yang nantinya akan digunakan oleh PLN untuk membatasi pemakaian pelanggan, sehingga apabila arus yang digunakan oleh pelanggan tersebut lebih besar dari 10 A, maka Circuit Breaker yang terpasang di kWH Meter akan jatuh (trip) dikarenakan kelebihan beban.
kontrak PLN dengan pelanggan ada pada satuan VA, bisa kVA atau MVA. Jadi berapapun besar pemakaian pelanggan, akan dibatasi oleh arus sesuai besarnya kVA yang dikontrak. Pada contoh diatas, untuk pelanggan kontrak daya 2200 VA (2.2 kVA) arus yang dibatasi adalah sebesar 10 A.
Dengan kata lain, untuk pelanggan 2200 VA, PLN menyediakan arus maksimum 10 A. Misalkan, ada dua pelanggan PLN, A dan B, dengan kontrak sama 2200 VA, daya terpasang pada instalasinya 1500 Watt (1.5 kW), dengan pemakaian 8 jam sehari, tagihannya sebulan adalah :
1.5 kW x 8 jam x 30 hari = 360 kWH.
Maka PLN akan menagih biaya pemakaian energi listrik kepelanggan tersebut sebesar :
360 kWH x tarif Rp/kWH. Jika tarif Rp/kWH untuk pelanggan tersebut adalah Rp.1000/kWH, maka besarnya tagihan PLN adalah :
360 kWH x Rp. 1000/kWH = Rp. 360.000
Sampai pada perhitungan ini, kedua pelanggan memiliki tagihan yang sama, yaitu Rp. 360.000.
Jika instalasi pada pelanggan A lebih baik, dan membatasi pemakaian kVARHnya sehingga faktor daya (Cos Ø) nya ada pada angka 0.85, maka dari rumus
P = √3 x V x I x Cos Ø, didapat arus yang diserap oleh pelanggan A adalah :
I = P / (V x Cos Ø)
I = 1500 Watt / (220 Volt x 0.85)
I = 8 A
Pada pelanggan B, misalkan dikarenakan banyaknya pemakaian kVARH, sehingga faktor daya (Cos Ø) nya ada pada angka 0.7, maka arus yang diserap oleh pelanggan B, menjadi :
I = P / (V x Cos Ø)
I = 1500 Watt / (220 Volt x 0.7)
I = 9.74 A
Data yang didapat dari perhitungan diatas, pelanggan A menyerap arus sebesar 8 A atau menggunakan kontraknya sebesar :
kVA (S) = V x I
kVA (S) = 220 x 8
kVA (S) = 1760 VA dari kontrak 2200 VA.
Sementara pelanggan B, menyerap arus sebesar 9,74 A, atau menggunakan kontrak dayanya sebesar :
kVA (S) = 9.74 x 220 V
kVA (S) = 2142 VA dari kontrak 2200 VA.
Berdasarkan tagihan PLN, pelanggan A dan B sama-sama memakai daya sebesar 1.5 kW dengan biaya tagihan yang sama sebesar Rp. 360.000. Tetapi pelanggan B lebih banyak menyerap arus, yaitu : 9.74 A sedangkan pelanggan A hanya 8 A.
Dilihat dari sisi pemakaian dan biaya yang dibayarkan, pelanggan B terlihat lebih beruntung, karena memakai banyak VA, yaitu 2142 VA, tetapi membayar sama dengan pelanggan A yang memakai VA yang lebih kecil yaitu 1760 VA.
Tetapi apakah pelanggan B lebih beruntung ?
Bila kita lihat dari sisi PLN, untuk melayani kebutuhan daya listrik kedua pelanggan A dan B, PLN telah membangkitkan tenaga listrik dan mendistribusikannya sebesar :
1760 + 2142 = 3902 VA, dengan total arus :
8 A + 9.74 A = 17.74 A
Seharusnya dengan arus 17.74 A atau dengan daya 3902 VA dengan faktor daya 0.85, PLN dapat menerima pembayaran maksimal dengan kW sebagai berikut :
P = S x Cos Ø
P = 3902 X 0.85
P = 3316.7 Watt, atau 3,3 kW
Sehingga total pendapatan sebulan dari pelanggan A dan B seharusnya menjadi :
3.3kW x 8 jam x 30 hari = Rp. 792.000.
Sedangkan dengan kondisi yang terjadi, tagihannya hanya sebesar Rp. 720.000 (total tagihan pelanggan A dan B).
Dari ilustrasi diatas, PLN mengalami kerugian karena kVA yang disuplai ke kedua pelanggan tidak sebanding dengan kWH yang dipakai oleh kedua pelanggan tersebut.
Hal ini dikarenakan arus yang diserap pelanggan B lebih banyak untuk pemakaian daya yang sama dibanding dengan pelanggan A.
Dari perhitungan diatas terlihat, semakin besar faktor daya (diatas 0.85) maka arus yang diserap pelanggan untuk pemakaian daya yang sama akan semakin kecil, begitu pula sebaliknya, bila faktor daya semakin rendah (dibawah 0.85), arus yang diserap pelanggan akan semakin besar.
Sekarang terlihat jelas kenapa PLN membatasi faktor daya pelanggan di angka 0.85.
Sampai sini cukup paham dengan metode PLN,jadi listrik 450VA ya begitu saja,ga akan bisa menjadi 1300VA tanpa melakukan tindakan illegal.
🙏
wah mantap penjelasannya tentang faktor daya gan. Terapi rangkaian di video ini sering dipakai untuk antijeglek aja. Owh iya video ini di buat sama dengan video referensi, video referensi linknya ada di deskripsi video. Terimakasih sudah mampir mas.
@@ekoarianto iya anti jeglek kan cm softstart aja om,masalahnya banyak dari orang awam akan menterjemahkan listrik daya kecil bisa dipakai untuk menjalankan alat listrik dengan daya besar, sedangkan softstart itu ada dimotor listrik.Ada jg yg jualan penghemat listrik dengan modal kapasitorlah 😁,dll,masih banyak mitos2 ttg listrik yang dianggap benar 😉
Ikut nyimakkkkk.
terimakasih sudah mampir pak
punya sya allhamdulillah mcb 2 amper kuat buat travo las 450wat kulkas gerinda tangan lampu hanya tambah arde grond aja jangan pake arde dri pln cuma ambil pasanya aja arde pasang ke tanah kalo sy gtu
penggunaan fasa dan ground tidak aman gan, hati2 hehehe...Jika ada kebororan arus pada alat agan orang yang memegang itu akan langsung terhubung ke fasa alias 220V. Buat yang belum memahami betul konsep arus listrik cara tersebut sangat berbahaya. Terimakasih sudah sharing dan mampir gan.
@@ekoarianto
ꄲꀘ 𝚖𝚊𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚐𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚗𝚐𝚒𝚗𝚐𝚊𝚝𝚗𝚢𝚊
Saran saya sih mending ganti MCBnya, tinggal congkel segel, trus rapikan lagi.
ganti yng 5 amper...
ini berlaku untuk bok lama tanpa pulza. 👍
tidak boleh gan, membuka segel setahu saya melanggar hukum
Namanya maling
Gunakan trafo input 230 volt dan out put 230 volt jadi input yg pakai cb tidak jatuh karena tidak langsung. Beban kena hasil transformasi tdk langsung ke pln. Tapi tetap ada rugi,, rugi trnsformasi max 30 persent.
maaf om izin koreksi ya😁, tapi kalau salah boleh di koreksi juga koment saya hehehe, sama2 belajar, yg pertama masalah v kenapa output nya 235v jwbn nya krna trafo yg dipakai step up 240, trafo tidk akan pernah mengeluarkan tegangan sama seperti inputnya pasti memiliki perbedaan dari inputnya.
yg kedua masalah i atau arus nya, kenapa menggunakan trafo dan langsung pln arus tetap sama? jwbn krna arus itu arus yg di konsumsi strika maknya di ukur sama arus yg di konsumsinya.
jwbn kenapa tidak jeglek jika daya 450v/a digunakan 2 strika jika menggunakan trafo adalah krna daya mqksimal trafo yg digunakan itu lebih besar dari daya input pln nya. daya 450v/a i nya adalah 2ampere sdangkan trafo induktornya berkapasitas 5ampere. jika penggunaan beban trafo melebihi kapasitas 5a maka trafo akan jebol. berdasarkan teori yg om jelaskan itu sangat benar. cuma saya menjelaskan secara sederhananya agar yg lain dpt mudah memahami
setuju om, itu auto trafo. terimakasih sudah mampir om
Sepengetahuan saya MCB itu tidak terpengaruh dengan perbedaan fasa tegangan dan arus mas, dia hanya membatasi arusnya saja dan tidak menggubris tegangan maupun perbedaan fasa. Saya rasa lebih baik membuat percobaan menggunakan alat ukur watt meter yang bisa menampilkan tegangan, arus, watt, maupun cos phi. Jadi nanti lebih terlihat perbedaannya.
Tambahan lagi mas, nyoba ngukurnya ada 3 percobaan.
1) watt meter dipakai untuk ngukur setrika yang secara langsung ke pln.
2) watt meter dipakai untuk ngukur ke pln untuk rangkaian yang sudah pakai trafo (trafo ngambil dari watt meter).
3) watt meter dipasang pada stop kontak yang sudah melalui trafo (setrika ngambil dari watt meter).
Nah, kalau dapat 3 data seperti ini, sepertinya lebih asyik mas 😁
Mantap boss
makasih sudah mampir boss
@@ekoarianto masama
Sy pernah buat . Untuk pemakayan 5 sampay 10 menit sih ok .tpi klo untuk pemakan 1 jm lebih panas . Untuk dinamo rpm ny turun
mantap sharing ceritanya om, terimakasih sudah berbagi cerita dan pengalaman, terimakasih sudah mampir.
Ane kira beneran mempraktekan di bebani alat elektronik ±1300 nggak jeglek, nggak taunya sama sama di bebani setrika otomatis doang, but its ok walau isi konten nggak nyambung Ama judul, tapi runut juga jelaskan dasar teori nya, sukses selalu pak, 😅
judul yang runut tidak ada yang nonton hehehe...terimakasih sudah mampir mas.
Mas Eko arianto , aku punya cerita dirumah orangtua ku dulu ditahun 1959sdh pasang listrik100watt terus kira kira tahun 1980 aku punya amplifier merek saico kurang lebih 140wAtt Ac Dc dan didalamnya ada inverter nya untuk menaikkan daya volt nya karena yg dibutuhkan tegangan pada amplifier sekitar 22volt ct , nah ini ada kaitannya dengan menambah daya listrik , begini ceritanya disaat malam hari amplifier aku setel dgn swara pelan hingga aku tertidur trus kira kira jam dua malam aku bangun amplifier masih tetap menyala lha trus amplifier aku matikan listrikku langsung njegleg , nah disitu amplifier yg ada inverter nya berarti bisa menambah amper/watt, jika inverter amplifier tidak dibebankan pada power amplifier kemungkinan akan menambah amper/watt listrik lebih besar , nah yg aku harapkan membuat inverter dengan transistor atau mosfet pakai trafo yang dihubungkan dengan listrik 220volt bisa langsung menambah amper listrik lebih besar seperti itu yang aku harapkan, mudah mudahan apa yng aku sampaikan bisa dimengerti , Maturnuwun saking Blitar. Shohibul Nurul huda
Wah terimakasih cerita sharingnya mas Fathan, sangat menarik. Saya bukan ahli kelistrikan tetapi saya juga tertarik dengan cerita mas Fathan juga dengan banyak video2 yang dilakukan teman2 youtuber lain. Karena saya tidak terlalu mengerti maka saya coba untuk praktek langsung seperti di video ini.
Betul ada pengaruhnya mas terhadap beban, jadi saya percaya dengan cerita mas fathan. Saya pengin tahu hubungannya secara ilmiah dengan membuat video ini dan benar ada banyak tmn2 viewer yang lebih tahu dan paham dengan masalah ini. Teman2 viewer yang lebih mengerti dan punya pengalaman dan ikut berkomentar ini menjadi sarana saya belajar dan menggali informasi. Salam kenal juga mas.
CARA MENJELASKAN, TIDAK RUNTUT, BAHASANYA AMBURADUL, PEMIKIRANNYA HARUS DI DEFRAGMENTED .. PIKIRANNYA TOO MUCH BUFFERS, SHOULD BE SCAN YOUR MIND... YOU EXPLAINED SOMETHING EASY WITH YOUR COMPLICATED BEHAVE ... MY GOD!
Rumus daya = Tegangan x Arus
Untk menaikkan daya, bsa dgn menaikkan tegangan atau arusnya..
Jika dipraktekkan di listrik rumah, kebnyakan alat elektronik menggunakan tegangan 220V.. jd untk menaikkan dayanya ya hrus menaikkan arusnya, bkn menaikkan tegangannya..
Klo yg dinaikkan tegangannya, kasian alat2 elektroniknya, jd cepet rusak..
...semoga sukses selalu lancar rejekinya..semangat terus berkarya
terimakasih sudah mampir
Mas Eko...
Menurut saya yg ditayangkan mas diqi itu sih cara menambah volt....(step up)...!!!
Sy agak bingung juga bisa untuk tdk jeklek...!
Di video pak diqi memang untuk anti jeglek mas, divideonya dijelaskan kok. Kalau dari referensi teori rangkaian ini adalah rangkaian auto-trafo. Terimakasih sudah mampir mas.
Travo terdiri dari lilitan tembaga kecil primer dan sekunder . Kalau over heat akan hangus mas bro ...
Buat ngelas bisah apa tdk bang trima ksh
Mas tolong coba gunakan bebannya bor atau gerinda,soalnya penasaran gimana reaksinya.mnurutku jika pakai alat tersebut kemungkinan gerinda atau bor muternya LBH pelan sedikit dari pada kita pakai PLN langsung.
Kalo ada salah mohon koreksi ya mas
Betul ada kemungkinan torsi alat agan berkurang, karena ada R (hambatan di rangkaian ini) dalam hukum kelistrikan sederhana, R mengurangi arus maksimalnya. Sehingga menurut pendapat saya kekuatannya berkurang. Yang pakai anti jeglek di masyarakat awam umumnya cuma biar ga jeglek tanpa peduli kekuatan alatnya (torsi) berkurang atau tidak. Terimakasih sudah mampir gan.
Setahuku semua softstar yang beredar dpasarn umumnya kerja ya sperti lilitan induktor yang sma sprti suatu nilai resistor,
Daya ygdipergunakan lebih besar dari kWh ygada apa tidak mempengarui voltase turun
kARERA TERJADI LAGING, HAL TERSEBUT AKAN MEMPENGARUHI BESARAN ENERGINYA. ARTINYA ARUS MEMANG DAOAT DIREDUKSI, TETAPI ENERGI YANG DIHASILKAN TIDAK AKAN SAMA. HAL TERSEBUT BELUM aNDA UKUR. AKAN LEBIH LENGKAP INFORMASINYA JIKA ENERGINYA SERTA TEMPERATUR DIUKUR BERDASARKAN WAKTU YANG SAMA. sAY PASTIKAN KONSEP TERSEBUT TIDAK BERHASIL, ARTINYA JUMLAH ENRGI YANG DIBUTUHKAN UNTUK PANAS MAKSIMUMAKAN LEBIH LAMA.
lor.....itu travo 0-240vac.....1kumparan pnuh apa misah.....kumparan....kan travo jg ad yg beda jenis
Gk njeglek, tpi travoe kobong bos.... Uda tk coba barusan..
terimakasih sudah mampir dan sharing pengalamannya boskuh
Mantap... Penjelasan nya👍👍👍
terimakasih sudah mampir masbro
Mungkin bisa kalau dinaikkan dulu baru diturunkan lagi pake trafo lain😊
Biar ga jeglek buat mejikom dan kulkas itu bisa ga mas pke yg kaya gitu di vidio soalnya aku pln 450 kwh
Mas uji cobakn mas gak pakai NCB 2A.pertanyaan sy klo pakai NCB 2A jeglek ap gak mas.
Iya ngga pakai, hanya pengamatan arus. Nanti kapan2 uji ulang dengan MCB biar terlihat jelas. Terimakasih sudah mampir mas.
@@ekoarianto ok mas ditunggu vidionya
Saya lihat Sistem kayak stavol menambah voltase.kalo saya di seri sama sekunder bisa nambah berapa volt sesuka hati atau mengurangi voltase dari input pln
di stavol menggunakan auto-trafo juga brarti ya gan? makasih sudah mampir gan
Coba pake trafo step down / step up mungkin gasilnya bagus .
MENDING BELI 25.000 DI T.B MATRIAL BUATAN ANAK STM PAKE TANAH DI COR...GAK PANAS...KALO PAKE TRAFO YA MELELEh panasss
Mantab om...salam kenal👍
salam om, nuwun sudah mampir.
Sdh saya praktekan.saya coba greda.greda saya jd gk bertenaga loyo.
Jgn pakai yg 0 ke 220 ,
tp pakai sekundernya 0-32 votl atau 0-18 volt , lilitan sekunder itu kecil tapi lilitan nya tebal/banyak , gk bakal ganggu tegangan pln nya
Prinsipnya kalau pakai yg 0-220 itu mennganggu tegangan pln , soalnya minim lilitan dan terlalu besar jenis kabel email
@@welcome_tokarebet8173 ada vidionya kang.biar jelas.sngat pemula.
@@newsatepo9545 hampir sama cara kerjanya mas,
Saya jg belajar dari pengalaman,
Alhamdulillah gk drop voltasenya,
Ternyata setelah saya paham i dari pengalaman saya buat joule thieft travo , ternyata lilutan primer ( 0-220 volt ) itu sedikit dan kabel emailnya besar maka dari itu merusak tegangan arus pln ,
Rakitan sama bang kayak di video ,
Jadi 32 volt di hub fiting lubang colokan, trus yg CT kasih kabel sebelahan dgn kabel penghubung colokan ,
Sama persis kaya video,
Cuma bedanya yd di 0-220 volt gitu mas
@@welcome_tokarebet8173 trms kang.udah mulai paham.siap exsekusi bsok mnggu hari libur.SALAM SEJAHTERA SLALU.
@@newsatepo9545 iy saya cma menghubungkan berdasarkan prinsip" yg kadang kurang logis dlm pengalaman saya kang 🙏👍😊😊, masih tahap" belajar,
Meskipun saya cuma lulusan sma kadang saya itu tiba" rasa ingin thu itu muncul,
Soalnya saya dulu ingin sekolah smk gk di bolehin sama ortu
*jadi kadang saya sering berteman orang" bengkel seperti pembuatan gulungan dinamo, atau travo*
Alhasil bisa sedikit"
-buat Charger aki relay yg ada Alarm sound bazzer
-buat rangkaian JT lampu aki
-kadang merangkai lampu panel Rumah sisten switcing paralel
Mantap ilmu nya bang..itu trafo 5A ya?request aja bang,klo pake mc las 900w dan mcb 2 A (450w) sprti nya gk kuat ya?
belum coba gan, terimakasih sudah mampir.
Ya jelas gak kuat bro.....! Sampai kiamat kurang 2hari tetap gak kuat.
Mungkin bisa buat travo las tapi hasil nya kurang matang mungkin juga buat menghidupi grinda 2 mampu
coba dg wat beban yg lebih dari wat pln baru jetahuan hasilnya
Mas brooo... Nek ampere beban ya tetep sama... Ga diukur tegangannya drop seberapa nya tah??? Aq pernah mencoba.. jeglek sih ngga... Cm angkatan awal / start nya ga maksimal aja... Jadiny mirip softstart... Yg pasti daya pln ga bisa dinaikkan pake trafo... Ini pengalaman saya sndr yg suka pake alat agak berat... Tutorial yg di youtube pake trafo itu listriknya mngkn losss ato daya besar....
mantap sharingnya mas, terimakasih sudah mampir mas.
Terbakar trafonya bang kalau ngak pakai kipas pendingin. Saya sudah pernah coba, listrik di rumah kami yg subsidi 450VA. Hidup mesin pompa air 125watt dgn kulkas biasa jekleg/trip. Setelah saya pakai trafo kaya gt listriknya ngak trip. Tapi lama2 listriknya trip akibat trafonya terbakar oleh panas. Bisa pakai trafo bgt, tp harus di kasih kipas pendingin supaya trafonya awet
Terimakasih sharing ceritanya gan, saya mencoba karena keingintahuan saja dan memang belum coba dalam waktu lama. Terimakasih sudah mampir.
@@ekoarianto sama2 gan. Kita saling berbagi pengetahuan.👍
Maju terus buat chanelnya gan.👍
Klo buat kulkas GK di cabut 3hari
Gmn mas kuat GK travonya
Bang berapa Amper bang trafo nya .bila tegangan c4 ( 900 v) tuk pengelasa Paksi mesin las 900 wtt arahan bang
Maaf mas izin berpendapat, menurut saya daya pada PLN d pengaruhi oleh MCB yg berada d bawah kWh meter, jika seandainya ada yg ingin tambah daya maka pihak PLN hanya mengganti MCB yg berada d bawah kWh meter, misal daya awal 900 W maka MCB nya 4 A dan jika mau d naikkan ke 1300 W maka MCB harus d ganti dengan yg 6 A...
Mustahil jika dengan menambah trafo bisa menambah daya, mungkin saja video yg mas lihat hasil editing atau MCB d kwh meter nya sudah d rusak...Jika menambah trafo itu sama saja menambah tahanan dalam sehingga beban bertambah mas...
Dan saya juga ingin mengoreksi untuk pengukuran arusnya mas, sebenarnya arus yg keluar dari trafo atau arus menggunakan trafo dengan tegangan 235 v bakal lebih kecil dari arus yg dari listrik PLN. Karena menurut hukum kekekalan energi dimana energi yg masuk pada lilitan primer = energi yg keluar pada lilitan sekunder, dimana rumusnya yaitu V x I (d sisi primer) = V x I (d sisi sekunder).. Itu berarti jika tegangan nya besar maka arusnya kecil...maaf mas saya GK mungkin menjelaskan lebih rinci lagi karena capek ngetik heheh🙏
Dan untuk rumus itu mas, penambahan induktor pada rangkaian hanya akan membuat efisiensi dari peralatan listrik berkurang mas, karena pada rangkaian RL seri arus tertinggal terhadap tegangan.. kecuali memang peralatan listrik tersebut membutuhkan tegangan yg besar seperti itu mas, penaikan tegangan tersebut yg malah d anjurkan. Tetapi jika tegangan yang d berikan lebih tinggi dari yg d butuhkan oleh peralatan listrik maka akan mengakibatkan umur pemakaian peralatan listrik berkurang mas...
Saran saya sih malah d tambah kapasitor bagi rumah yg memiliki beban induktor seperti motor listrik, AC dan sebagainya yg bertujuan untuk memperbaiki faktor daya agar lebih hemat dalam pemakaian listrik, tapi dalam hal ini perhitungan yg teliti juga d anjurkan agar nilai dari kapasitansi kapasitor nya tidak terlalu besar supaya tidak malah menjadi daya yg terlalu besar...
Itu saja sih mas, maaf bila ada khilaf dalam penulisan dan mohon izin kepada senior Elektro jika ada salah dalam penyampaian 🙏
Secara teori yang mas sampaikan saya setuju, karena kita semua hampir mempelajari hal yang sama tentang elektronika. Tetapi ada tmn2 yang dengan "trial & error" menggunakan rangkaian ini untuk anti jeglek, lalu saya berusaha untuk membuat rangkaian yang sama dan melakukan pengukuran untuk melakukan analisa sederhana dengan teori. Di praktek realitanya kadang tidak sama dengan yang ada di teori, jadi tidak ada salahnya kita ikut mencoba supaya bisa membuktikan. Terimakasih sudah mampir mas.
klo yg di ukur arus dari sumber PLN ke travo berpa ampere.? dgn steker strika masih di output travo..
Nah itu yang kelupaan ngukur gan. Kalau bisa digunakan untuk anti jeglek mustinya di posisi itu arusnya lebih kecil ya hehehe... makasih sudah mampir gan.
@@ekoarianto siap bos..
Cuma anti jekleg star doang..
Klo di 450 tetap nsb turun...
Edukasi yg bagus.. cuma mejanya berantakan
Iya berantakan gan, hehehe...terimakasih sudah mampir gan.
Kayaknya klu pasang tang amper di trafo itu harus dari kabel 240 gan. Bukan dari kabel nol soal itu sama saja dari pln tdj ada induksinya.
Terimakasih sudah mampir