Betul sekali. Berhentilah mrngumbar nafsu dgn berlindung pd ayat2 Al Qur'an. Allah SWT Maha Pengasih & Penyayang. Maha Adil & Bijaksana tdk mungkin menbuat hukum2 yg diskriminatif. Menyenangkan kaum pria tapi menyakiti kaum wanita
Seblum saya bertemu dengan jodohku aku sudah berharap dan bersyukur laki-laki itu duda tapi saya terimah karena istrinya yang pertama yg minta cerai alasannya ap,,dia ngak kerja lagi,, sekarang saya sama suamiku udah 10 bulan kami nikah dia selalu berusaha cari kerja kadang ada kadang ngak,, tapi saya tetap bersyukur,, karena dia selalu berusaha memperbaiki diri sendiri dan berusaha tanggung jawab,, kadang 2 minggu dapat 50 Rp saya tetap bersyukur ,, alhamdulillah ya Alloh Alloh udah mengatur kehidupan dan rejeki kita semua,, jangan menyerah dan jangan putus asa,,
Apakah ada istri pertama mau berdamai dgn pelakor? Anda egois sekali. Merebut suami orang & mau direstui istri pertama. Anda ingin rencana anda setba mulus tanpa berpikir perasaan istri pertama yg terlukai krn suaninya direbut wanita lain. Cobalah anda berempati pada perasaan istri pertama
*Mengapa pria berpoligami?* *Karena tidak sanggup menahan nafsunya.* Sudahlah, tidak perlu bersembunyi di balik alasan "karena agama memperbolehkan" atau "lha kan Rasulullah berpoligami". Nih, nasihat dari Rasulullah juga : *_"Jika engkau melihat seorang wanita, lalu ia memikat hatimu, maka segeralah datangi istrimu. Sesungguhnya, istrimu memiliki seluruh hal seperti yang dimiliki oleh wanita itu."_* *_(HR. Tirmidzi)_* Tidak puas? Nih dari ayat Al Qur'an: *_"Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil di antara isteri-isteri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian, karena itu janganlah kamu terlalu cenderung (kepada yang kamu cintai), sehingga kamu biarkan yang lain terkatung-katung. Dan jika kamu mengadakan perbaikan dan memelihara diri (dari kecurangan), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Q.S. An-Nisa 129)_* Sunnah yang lebih ringan seperti puasa Senin-Kamis saja belum tentu dikerjakan kok (ingat, Rasulullah menganjurkan berpuasa bagi pemuda yang memiliki hasrat tetapi belum mampu menikah), apalagi poligami yang lebih berat? *Berhentilah menjual ayat-ayat Allah dengan harga yang murah* a.k.a. menggunakan ayat untuk membenarkan nafsumu.
Betul sekali. Berhentilah mrngumbar nafsu dgn berlindung pd ayat2 Al Qur'an. Allah SWT Maha Pengasih & Penyayang. Maha Adil & Bijaksana tdk mungkin menbuat hukum2 yg diskriminatif. Menyenangkan kaum pria tapi menyakiti kaum wanita
Seblum saya bertemu dengan jodohku aku sudah berharap dan bersyukur laki-laki itu duda tapi saya terimah karena istrinya yang pertama yg minta cerai alasannya ap,,dia ngak kerja lagi,, sekarang saya sama suamiku udah 10 bulan kami nikah dia selalu berusaha cari kerja kadang ada kadang ngak,, tapi saya tetap bersyukur,, karena dia selalu berusaha memperbaiki diri sendiri dan berusaha tanggung jawab,, kadang 2 minggu dapat 50 Rp saya tetap bersyukur ,, alhamdulillah ya Alloh
Alloh udah mengatur kehidupan dan rejeki kita semua,, jangan menyerah dan jangan putus asa,,
❤❤❤❤❤
Itu namanya bukan poligami. Kalau saya sih mending jadi perawan tua atau jadi janda daripada dipoligami. Poligami haram buat saya.
Assalamu alaikum ustadz bagaimana kalau istri pertama nd mau berdamai dengan yg kedua apa yang harus dilakukan
Apakah ada istri pertama mau berdamai dgn pelakor? Anda egois sekali. Merebut suami orang & mau direstui istri pertama. Anda ingin rencana anda setba mulus tanpa berpikir perasaan istri pertama yg terlukai krn suaninya direbut wanita lain. Cobalah anda berempati pada perasaan istri pertama
*Mengapa pria berpoligami?*
*Karena tidak sanggup menahan nafsunya.*
Sudahlah, tidak perlu bersembunyi di balik alasan "karena agama memperbolehkan" atau "lha kan Rasulullah berpoligami".
Nih, nasihat dari Rasulullah juga :
*_"Jika engkau melihat seorang wanita, lalu ia memikat hatimu, maka segeralah datangi istrimu. Sesungguhnya, istrimu memiliki seluruh hal seperti yang dimiliki oleh wanita itu."_*
*_(HR. Tirmidzi)_*
Tidak puas? Nih dari ayat Al Qur'an:
*_"Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil di antara isteri-isteri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian, karena itu janganlah kamu terlalu cenderung (kepada yang kamu cintai), sehingga kamu biarkan yang lain terkatung-katung. Dan jika kamu mengadakan perbaikan dan memelihara diri (dari kecurangan), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Q.S. An-Nisa 129)_*
Sunnah yang lebih ringan seperti puasa Senin-Kamis saja belum tentu dikerjakan kok (ingat, Rasulullah menganjurkan berpuasa bagi pemuda yang memiliki hasrat tetapi belum mampu menikah), apalagi poligami yang lebih berat?
*Berhentilah menjual ayat-ayat Allah dengan harga yang murah* a.k.a. menggunakan ayat untuk membenarkan nafsumu.