Merinding!! Juara 1 Puisi GUGUR ws.rendra
ฝัง
- เผยแพร่เมื่อ 14 ต.ค. 2024
- Please, jika sudah mampir SUBCRIBE dan Komentar nya sangat dibutuhkan yah guys, terimakasih..
ig: Sitiamhini
GUGUR
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Tiada kuasa lagi menegak
Telah ia lepaskan dengan gemilang
pelor terakhir dari bedilnya
Ke dada musuh yang merebut kotanya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Ia sudah tua
luka-luka di badannya
Bagai harimau tua
susah payah maut menjeratnya
Matanya bagai saga
menatap musuh pergi dari kotanya
Sesudah pertempuran yang gemilang itu
lima pemuda mengangkatnya
di antaranya anaknya
Ia menolak
dan tetap merangkak
menuju kota kesayangannya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Belumlagi selusin tindak
mautpun menghadangnya.
Ketika anaknya memegang tangannya
ia berkata :
" Yang berasal dari tanah
kembali rebah pada tanah.
Dan aku pun berasal dari tanah
tanah Ambarawa yang kucinta
Kita bukanlah anak jadah
Kerna kita punya bumi kecintaan.
Bumi yang menyusui kita
dengan mata airnya.
Bumi kita adalah tempat pautan yang sah.
Bumi kita adalah kehormatan.
Bumi kita adalah juwa dari jiwa.
Ia adalah bumi nenek moyang.
Ia adalah bumi waris yang sekarang.
Ia adalah bumi waris yang akan datang."
Hari pun berangkat malam
Bumi berpeluh dan terbakar
Kerna api menyala di kota Ambarawa
Orang tua itu kembali berkata :
"Lihatlah, hari telah fajar !
Wahai bumi yang indah,
kita akan berpelukan buat selama-lamanya !
Nanti sekali waktu
seorang cucuku
akan menacapkan bajak
di bumi tempatku berkubur
kemudian akan ditanamnya benih
dan tumbuh dengan subur
Maka ia pun berkata :
-Alangkah gemburnya tanah di sini!"
Hari pun lengkap malam
ketika menutup matanya
Karya :W.S. Rendra
Tontonlah dengan menggunakan hendset karena vidio di ambil dari jarak yg jauh tanpa menggunakan mix
GUGUR” KARYA W.S. RENDRA
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Tiada kuasa lagi menegak
Telah ia lepaskan dengan gemilang
pelor terakhir dari bedilnya
Ke dada musuh yang merebut kotanya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Ia sudah tua
luka-luka di badannya
Bagai harimau tua
susah payah ajal menjeratnya
Matanya bagai saga
menatap musuh pergi dari kotanya
Sesudah pertempuran yang gemilang itu
lima pemuda mengangkatnya
di antaranya anaknya
Ia menolak
dan tetap merangkak
menuju kota kesayangannya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Belumlagi selusin tindak
mautpun menghadangnya.
Ketika anaknya memegang tangannya
ia berkata :
" Yang berasal dari tanah
kembali rebah pada tanah.
Dan saya pun berasal dari tanah
tanah Ambarawa yang kucinta
Kita bukanlah anak jadah
Kerna kita punya bumi kecintaan.
Bumi yang menyusui kita
dengan mata airnya.
Bumi kita ialah daerah pautan yang sah.
Bumi kita ialah kehormatan.
Bumi kita ialah juwa dari jiwa.
Ia ialah bumi nenek moyang.
Ia ialah bumi waris yang sekarang.
Ia ialah bumi waris yang akan datang."
Hari pun berangkat malam
Bumi berpeluh dan terbakar
Kerna api menyala di kota Ambarawa
Orang renta itu kembali berkata :
"Lihatlah, hari telah fajar !
Wahai bumi yang indah,
kita akan berpelukan buat selama-lamanya !
Nanti sekali waktu
seorang cucuku
akan menacapkan bajak
di bumi tempatku berkubur
kemudian akan ditanamnya benih
dan tumbuh dengan subur
Maka ia pun berkata :
-Alangkah gemburnya tanah di sini!"
Hari pun lengkap malam
ketika menutup matanya
ma syaa allah penuh penghayatan dan emosional
aku butuh banget guru yang kek gini 😔
GUGUR” KARYA W.S. RENDRA
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Tiada kuasa lagi menegak
Telah ia lepaskan dengan gemilang
pelor terakhir dari bedilnya
Ke dada musuh yang merebut kotanya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Ia sudah tua
luka-luka di badannya
Bagai harimau tua
susah payah ajal menjeratnya
Matanya bagai saga
menatap musuh pergi dari kotanya
Sesudah pertempuran yang gemilang itu
lima pemuda mengangkatnya
di antaranya anaknya
Ia menolak
dan tetap merangkak
menuju kota kesayangannya
Ia merangkak
di atas bumi yang dicintainya
Belumlagi selusin tindak
mautpun menghadangnya.
Ketika anaknya memegang tangannya
ia berkata :
" Yang berasal dari tanah
kembali rebah pada tanah.
Dan saya pun berasal dari tanah
tanah Ambarawa yang kucinta
Kita bukanlah anak jadah
Kerna kita punya bumi kecintaan.
Bumi yang menyusui kita
dengan mata airnya.
Bumi kita ialah daerah pautan yang sah.
Bumi kita ialah kehormatan.
Bumi kita ialah juwa dari jiwa.
Ia ialah bumi nenek moyang.
Ia ialah bumi waris yang sekarang.
Ia ialah bumi waris yang akan datang."
Hari pun berangkat malam
Bumi berpeluh dan terbakar
Kerna api menyala di kota Ambarawa
Orang renta itu kembali berkata :
"Lihatlah, hari telah fajar !
Wahai bumi yang indah,
kita akan berpelukan buat selama-lamanya !
Nanti sekali waktu
seorang cucuku
akan menacapkan bajak
di bumi tempatku berkubur
kemudian akan ditanamnya benih
dan tumbuh dengan subur
Maka ia pun berkata :
-Alangkah gemburnya tanah di sini!"
Hari pun lengkap malam
ketika menutup matanya
Kak bisa spill instrumen nya nggak?
di detik 1:13 sedikit kesandung bilang "mayat", di teksnya "maut"..
tapi keren mantappp
Iya kak gerogi saat itu lagi dipanggung soalnya hehe, jangan lupa sucbribe ya kak
Judul backsoudnya "cold_ jorge mendeź"
mohon ijin meniru semua expresi ya bun
@@puskomlive7926 iya silahkan 😊
mohon izin untuk meniru ekspresi kakak :)
@putriadelia iya kak, Terimakasih please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Mohon izin meniru ya bun
Waw keren , top 👍
Ikut lomba puisi tingkat nasional ya?
@@fidelyaazzahra3006 siapa ? aku ?
@@muhammadgibranmuhson3654 yup, BTW sorry baru jawab sekarang yaa
@@fidelyaazzahra3006 nyindir nih 😄 baru di jawab setelah 2 bulan🙏maap✌ , saya mah gk ikut lomba , kata siapa saya ikut lomba
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Sip sip sip
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Suara dari bumi
Tanah air Indonesia
Darl kal-sel
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Kkk soundnya ambil dimana?
Soundnya saya download di geogle kak, please subcribe dan like nya kakak untuk membantu perkembangan bakat dan channel saya yah kak terimakasih.
Terhura:)
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Ngeri .....
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
Kaya guru yang di min 1 rejang lebong😭
Suka❤
terimahkasih 💕
Kak boleh tau backsound nya ga? :(
Bagus penghayatan ya (k... 08)
Terimakasih, Please like subcribe and sharenya untuk membantu perkembangan puisi saya kak
kak, ini bersangkutan dengan kemerdekaan gak ?
Iya kak kan pahlawan kita yg memerdekakan negara kita kak
Judul backsound nya apa ya?
Judul puisi nya apa ka?
Lihat di caption yah
Baca Teksnya ada yg salah (susah payah mayat menjeratnya) ❌
" susah payah maut menjeratnya"✔️
Terimakasih kk, terjadi kesalahan saat itu karena lupa jadi improve
Woow, merinding disko 🔥👏