Justru krn Romo sgt cinta Indonesia makanya merasa perlu bicara meskipun beliau sdh sgt sepuh. Romo sptnya org Jerman tp sdh jd WNI. Beliau lebih Indonesia drpd byk org Indonesia.❤
Th 2015 Romo Magnis mendapatkan gelar Mahaputra Utama dari Presiden Jokowi, tp itu tidak menyebabkan beliau menjadi pembeo dari pemberi gelar tersebut. Tetap kritis dan obyektif dan mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi atau golongan. Banyak tokoh yang sebelumnya kritis dan obyektif tp setelah menerima penghargaan Mahaputra Utama, jadi pembeo dari pemberi gelar tersebut. Tetap obyektif dan kritis Romo Magnis.
Si Romo pub ngeles pada akhir pernyataan,,sy bicara secara teori,,bukan bicara presiden Jokowi,,jadi jangan senang dulu kisanak,,sama dengan yang lain juga keterangan,,omon omon
@@Hagasaro_NiasTidak ada yg salah dgn pernyataan Romo Magnis, dia berbicara sebagaimana seorang ahli Etika & Moral..Bukan kapasitas beliau utk menuduh bahwa Jokowi menyalah-gunakan dana Bansos..yg beliau katakan ada lah "secara teori" klo itu dilakukan oleh seorang presiden (siapapun juga dan dari negara manapun) itu adalah.suatu yg tdk tepat (susah), melanggar etika.
"Agama dan Kebangsaan tidak dapat dipisahkan... Agama dan kebangsaan tidak ada persaingan. Kita beragama untuk merangkul dan menerima yang berbeda," Franz Magnis Suseno
Tetap semangat dan sehat selalu,tetap hidup suci,benar dan melayani Tuhan/melayani orang2 pak romo.saya dukung pernyataan beliau dan mendukung gugatan 03 ganjar mahfud demi membela kebenaran dan mengembalikan marwah demokrasi yg udah rusak.Tuhan bersama bapak di sana amin🙏🙏
By the way merasa surprise dg Prof. Yusril yg masih inget aja pendapat tokoh2 filsafat mulai dari Immanuel Kant, Thomas Aquinas, Ibn Hazm, Al Ghazali tentang moral/etik. Bagi yg pernah kuliah Pengantar Ilmu Hukum, biasanya udh tau gmn posisi (norma) etik dan (norma) hukum. Di sini Prof. Yusril tdk langsung jawab dg itu, tapi jalan menikung lewat tokoh2 filsafat tadi, seperti menyesuaikan diri dg Romo Magnis yg mmg banyak menulis karya filsafat moral atau etika. Rasanya kyk nostalgia mengenang dulu di kampus terpesona menyaksikan senior2 pinter sdg berdebat. Keren👍
tapi ujung2nya kan tanya soal apakah beda norma etik dalam filsafat dan hukum. Namanya juga master of phylosopy, Romo jawab singkat aj. ka gak ada bedanya. etika tetap etika dan itu diturukan secara spesifik ke etiks hukum untuk dapat ditindak. jadi prof yusril pintar tp dia sepertinya sedang mencobai si mbaknya filsafat
@@anachalanganachalang409 masalahnya, ranah permasalahan MK ini di kode etik, bukan etika engga bisa disamain lah perkara MK ini dengan hukum "jangan membu**h, jangan menc**i", yang mana adalah contoh norma etika disini prof yusril mau nekenin perbedaan itu + ngetest pengetahuan kontekstual romo
Saya dukung gugatan kubu 01 dan 03 dan mendukung pernyataan bapak romo di mk.saya sangat suka dengan pernyataan bapak bahwa etika itu sangat penting.bapak membela kebenaran dan demokrasi.terus lanjutkan kebaikan bapak,tetap sehat selalu,hidup suci dan melayani orang banyak/melayani Tuhan.Tuhan bersama bapak romo di mk.
Kalo dalam Islam dicontohkan oleh Umar bin Abdul Aziz. Ketika beliau ngobrol masalah keluarga di kantor, beliau mematikan lampu, fasilitas negara. Tidak membuat aturan yg menguntungkan pribadinya Juga cerita Sayidina Umar bin Khatab melarang anaknya menjadi pejabat. Demi membela Jokowi, Yusril melupakan pelajaran itu
Terimakasih Romo Magnis supaya para penegak hukum mengerti dan memahami apa arti etika.... sebab para pembela itu dia paham tentang hukum untuk etika masih kurang.
Anak muda harus banyak belajar dalam berdebat kelas atas ini. Gak usah tunjuk sapa salah sapa benar tapi ambil kerangka berpikir prof yusril,romo dan hakim.
Seseorang pejabat yg mengambil atau membagikan Bansos untuk tujuan peribadi adalah pencuri. Apakah itu terjadi diindonesia atau tdk bukan urusan saya, saya hadir sbgt ahli etika bukan ahli hukum. "Romo Magnis"
YIM bicara mana salah dan benar, tapi ujung melempem ngeles..dipotong oleh MK. Filsafah hukum itu sangat berkaitan dengan hukum yg ada saat ini berlaku. Bagaimana YIM memisahkannya. Karena berusaha memisahkanlah terjadi pelanggaran etik dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bersosial kemasyarakatan. Panjang cerita, YIM memaksakan pokok pemikirannya dengan melawan palsafah hukum itu srndiri. Profesor profesor.....jangan ngeleslah. Mantap Hakim.
Kesalahan sejak awal adalah memanggil Pak Magnis Suseno sebagai "Romo". Harusnya panggil Bapak saja. Karena Magnis Suseno hadir sebagai saksi ahli bukan sebagai "Pastor" atau "Imam Katholik"
Yusril ini orang cerdas, sayang pihak yang dibelanya salah, orang yang dia bela adalah para pelanggar etik dan HAM, mangkanya benarlah yang mengatakan kalau negara Indonesia tidak membutuhkan orang-orang pintar tetapi membutuhkan orang-orang yang jujur dan adil
Dia terpilih sebagai penasehat 02 jadi wajar membela mati-matian, saya kurang paham hukum tapi susunan dalam peradilan pasti ada Hakim, Penuntut Umum (Jaksa), Penasehat Hukum (Pengacara tergugat) dan tergugat/tersangka, posisi Pak Yusril sebagai penasehat 02 jadi wajar ya Bang bela mati-matian
Romo tdk ada kepentingan apa2 kecuali untuk kebaikan demokrasi di Indonesia. Beda dg Yusril yg seorang pengacara, bicara untuk dibayar. Sehingga bisa pagi dele, sore tempe.
Yusril bilang etika diatas hukum... lha... kalau sadar ttg itu, bgmn dgn pencalonan Gibran yg diloloskan oleh paman yg seharusnya ikut pd sidang no. 90... dgn pelanggaran kode etik sang paman, Gibran diloloskan secara paksa saat itu... Dan inilah yg dibela Yusril saat ini, bukan?
Wow..ngeri nih kl debat antara profesor hukum vs guru besar filsafat..dalil yg dikemukakan berat,buat yg awam perlu effort buat mikir nih..kyk ada diruang kuliah..debat yg berkualitas,bkn berdasar emosi tp berdasar ilmu..mantap..
Adab dan etika adalah sumber rasa keadilan, ilmu apapun tanpa adab dan etika sesungguhnya akan membawa kedalam kehancuran. Pak yusril anda melawan nurani anda sendiri andapun pasti merasakan namun anda coba membantah dan percaya itu akan sia2
Patut diduga tak bermasalah. Yh hebat adalah Aktor intelek tual Sutradara dibelakang Layar sidang MK. Idealnya Pembela Paslon 02 Memenangakan sidang Pilpres Pemilu 2024 . Tapi pembela Paslon 02 Tergelitik individu Romo Magnis Suseno. Kalau boleh berpendapat Prof DR Pembela Paslon 2 Belajar dan belajar lagi
Dia bukan saksi tapi ahli.. Kalau saksi itu orang yg mengalami melhat merasakan secara langsung... Ahli itu memberi pendapat tentang keahlianya untuk bahan pertimbangan Hakim
Konsep Islam tentang cendikiawan adalah ilmuwan yang mampu menyelaraskan kecerdasan otak dan kecerdasan hati nuraninya. Ia tidak hanya mewujud sebagai sosok manusia yang memiliki kecerdasan dalam memahami ilmu pengetahuan namun juga memiliki ketajaman hati nurani untuk memahami, mengikuti dan membela kebenaran.
@@gerysyukur1983 malu dri segi mananya ya ?? Beliau dpt bintang mahaputra dr jokowi, sdh spantasnya suasana spt ini bliau mngkritik jka ad yg janggal..
Formalisasi nilai2 etik (misalnya etika profesi jurnalis, advokat, penyelenggara pemilu dll) membawa satu implikasi dan konsekuensi yg juga bersifat hukum (sanksi yg konkret) atas pelanggaran etika tsb. Kedua, etika yg terformalisasi tsb bersifat partikulir dan khusus pada subjek yg terikat pd kewajiban untuk tunduk pd kode etik tsb. Sementara yg tidak terformalisasi hanya memberikan konsekuensi yg bersifat moril. Salam dr Manokwari
Hati Nurani...lahir dari etika...kalau orang tdk punya etika berarti dia tidak punya hati nurani.. karena etika lahir dari dalam diri bukan dari luar diri...
Hati2 dunia ini cuma sebentar saja, tidak lama. Pilih teman yg baik untuk akherat kita. Karena disana konsekuensinya sangat amat besar. Disana menyesalpun percuma.
Norma etik dan norma hukum itu melekat. Seorang Saksi/Hakim/pengacara tidak akan diterima argumentasi/bukti/saksi hukum jika etikanya cacat seperti berdusta/berbohong/KKN/Fitnah
Kebenaran ada tiga .kebenaran sejati /tuhan.kedua kebenaran bersama ketiga kebenaran otoriter..sy menangkap skrg lbh kepada kebenaran yg sifatnya krbenaran bersama / yg dibuat disiapkan untuk dilanggar dgn celah celah pembenaran dgn dalil dalil hukum. Sedang kebenara otoriter yg dibuat oleh oenguasa yah bisa kita tapsirkan berbeda sesui kepentingan ..romo magnes seorang budayawN senior sudah faham yg terjadi dan mengingatkan untuk belajar beretika .semua pernyataan beliu tdk berarti apa dlm sidang etik MK.
Etik atau etika di dlm sosial dan psikolog pasti nya berbeda dgn etik di dlm hukum dan undang2.misal nya etika atau aturan dlm bersosial dan bermasyarakat tentunya TDK boleh mengambil hak kebebasan orang lain.lalu kalau itu yg diikuti,TDK akan boleh ada orang yg dipenjara.sementara etika dlm hukum,seseorang yg berbuat pidana harus dipenjara.
Prof Yusril Lupa bahwa Filsafat adalah ibu dari segala ilmu pengetahuan. Boleh Profesor hukum tapi jika ilmu filsafat anda rapuh demikian juga argumentasi anda juga akan rapuh. Dgn Romo Magnis argumentasi anda sudah kalah sebetulnya.
@@sugihoficial4941 gua coblos Prabowo, tapi gua sangat menghargai Romo Magnis, karena tuliisan" Buku beliau, saya gunakan sebagai penambah wawasan, dalam dunia etika dan teologi. Jadi jangan nyerang Romo Magnis bro. Beliau adalah orang cerdas, anda kalau tidak pernah membaca buku, ndk akan tahu siapa beliau.
Secara hukum Indonesia itu harusnya merdeka 1949 , tp kenapa harus 1945? Sebaiknya Yusril dan Hotman itu beli kaca besar intropeksi, kok bs otaknya memisahkan etika dan hukum sesuai kebutuhan perutnya, ngeri memang, kita lihat nasib anda nanti ga jauh dr partai PBB 😂
Etik yg diperintah undang-undang lebih memihak ke penguasa. Indonesia Indonesia. Kapan berpihak pada wong cilik??? Penguasa penguasa kapan anda menghargai Martabat manusia???
Jika dasar keilmuan jelas etika dan hukum tahu dari mana ia berasal. Tokh orang2 yg merumuskan uu dan dasar negara adl mereka yg punya wawasan keilmuan itu. Yusril benar karena ia berangkat dari konteks persoalan yg di bawa ke MK. Tentu kebenaran/fakta hukum yg akan jadi rujukan putusannya.
Umur udah sampai ujung masih memikirkan untuk indonesia kedepan semoga romo sehat dan berakhir dengan baik love romo
Romo negara apa?
Emang ngerti Pancasila?
Emg siapa yg ngerti pancasila?@@Nanda_Creator07
Justru krn Romo sgt cinta Indonesia makanya merasa perlu bicara meskipun beliau sdh sgt sepuh. Romo sptnya org Jerman tp sdh jd WNI. Beliau lebih Indonesia drpd byk org Indonesia.❤
Ya ngerti lah, @@Nanda_Creator07
Saya sangat terharu seorang di usia senja masih memikirkan Indonesia , dibandingkan saya yg masih muda tak tau harus berbuat apa
Jangan buang sampah sembarang.
@@edbrasbresh Recehan itu bang, hanya sampah masyarakat yg masih buang sampah sembarangan
terharu sama sedih beda tipis 🤣
Yaela ya jauhla elo atau gue dg dia beda peran beda kapasitas ya sukuri aja broh peran lo dan peran gue sebagai karyawan swasta
Th 2015 Romo Magnis mendapatkan gelar Mahaputra Utama dari Presiden Jokowi, tp itu tidak menyebabkan beliau menjadi pembeo dari pemberi gelar tersebut. Tetap kritis dan obyektif dan mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi atau golongan. Banyak tokoh yang sebelumnya kritis dan obyektif tp setelah menerima penghargaan Mahaputra Utama, jadi pembeo dari pemberi gelar tersebut. Tetap obyektif dan kritis Romo Magnis.
Mantap sih
Romo tahu, harus lebih bertanggung jawab kpada Yang Maha Tinggi yg sudah memberi amanah
Yahh romo kan tunduknya ama PDI bukan jokowi.
Si Romo pub ngeles pada akhir pernyataan,,sy bicara secara teori,,bukan bicara presiden Jokowi,,jadi jangan senang dulu kisanak,,sama dengan yang lain juga keterangan,,omon omon
@@Hagasaro_NiasTidak ada yg salah dgn pernyataan Romo Magnis, dia berbicara sebagaimana seorang ahli Etika & Moral..Bukan kapasitas beliau utk menuduh bahwa Jokowi menyalah-gunakan dana Bansos..yg beliau katakan ada lah "secara teori" klo itu dilakukan oleh seorang presiden (siapapun juga dan dari negara manapun) itu adalah.suatu yg tdk tepat (susah), melanggar etika.
"Agama dan Kebangsaan tidak dapat dipisahkan...
Agama dan kebangsaan tidak ada persaingan. Kita beragama untuk merangkul dan menerima yang berbeda,"
Franz Magnis Suseno
Saya Muslim, sangat setuju Romo. Semoga sehat selalu
Saya setuju itu
Sehat Dan Selalu Setia Dalam Tugas Karya Panggilan Romo Magnis selalu 🙏🏻
Tetap semangat dan sehat selalu,tetap hidup suci,benar dan melayani Tuhan/melayani orang2 pak romo.saya dukung pernyataan beliau dan mendukung gugatan 03 ganjar mahfud demi membela kebenaran dan mengembalikan marwah demokrasi yg udah rusak.Tuhan bersama bapak di sana amin🙏🙏
By the way merasa surprise dg Prof. Yusril yg masih inget aja pendapat tokoh2 filsafat mulai dari Immanuel Kant, Thomas Aquinas, Ibn Hazm, Al Ghazali tentang moral/etik. Bagi yg pernah kuliah Pengantar Ilmu Hukum, biasanya udh tau gmn posisi (norma) etik dan (norma) hukum. Di sini Prof. Yusril tdk langsung jawab dg itu, tapi jalan menikung lewat tokoh2 filsafat tadi, seperti menyesuaikan diri dg Romo Magnis yg mmg banyak menulis karya filsafat moral atau etika. Rasanya kyk nostalgia mengenang dulu di kampus terpesona menyaksikan senior2 pinter sdg berdebat. Keren👍
beliau bukan cuman prof hukum tata negara, tapi prof filsafat
jadi bisa melihat secara lebih komprehensif
Oh
@@ardenyosafat5096dan Munafik.
tapi ujung2nya kan tanya soal apakah beda norma etik dalam filsafat dan hukum. Namanya juga master of phylosopy, Romo jawab singkat aj. ka gak ada bedanya. etika tetap etika dan itu diturukan secara spesifik ke etiks hukum untuk dapat ditindak. jadi prof yusril pintar tp dia sepertinya sedang mencobai si mbaknya filsafat
@@anachalanganachalang409 masalahnya, ranah permasalahan MK ini di kode etik, bukan etika
engga bisa disamain lah perkara MK ini dengan hukum "jangan membu**h, jangan menc**i", yang mana adalah contoh norma etika
disini prof yusril mau nekenin perbedaan itu + ngetest pengetahuan kontekstual romo
Terimakasih Romo.
Saya jadi kembali berpikir apa itu etik, etika.
Saya dukung gugatan kubu 01 dan 03 dan mendukung pernyataan bapak romo di mk.saya sangat suka dengan pernyataan bapak bahwa etika itu sangat penting.bapak membela kebenaran dan demokrasi.terus lanjutkan kebaikan bapak,tetap sehat selalu,hidup suci dan melayani orang banyak/melayani Tuhan.Tuhan bersama bapak romo di mk.
Kewenangan MK mengadili Perselisihan Hasil Pemilihan Umum/ PHPU. Simpulkan sendiri bukti dan saksi yg seperti apa yg diperlukan
MK sdh menegaskan sendiri bahwa MK bukan mahkamah kalkulator
Saya sebagai masyarakat awam menginginkan yg terbaik untuk negeri ini
Romo semoga sehat,dan panjang umur
Kalo dalam Islam dicontohkan oleh Umar bin Abdul Aziz.
Ketika beliau ngobrol masalah keluarga di kantor, beliau mematikan lampu, fasilitas negara.
Tidak membuat aturan yg menguntungkan pribadinya
Juga cerita Sayidina Umar bin Khatab melarang anaknya menjadi pejabat.
Demi membela Jokowi, Yusril melupakan pelajaran itu
Jawaban yg sederhana bisa memberi jawaban yg tepat dari pertanyaan Prof Yusril. Mantap sekali Romo👍👍🙏
Etika merupakan sumber dari pada hukum dan mempunyai sifat yang tidak terlihat namun nyata efek nya...
Hebat hebat Romo. Untuk keadilan kemajuan dan kesejahteraan Indonesia yang maju.
Terimakasih Romo Magnis supaya para penegak hukum mengerti dan memahami apa arti etika.... sebab para pembela itu dia paham tentang hukum untuk etika masih kurang.
prof krn amplop jd koplak 😂😂😂
@@NIELKS14liat dulu jejak nya prof Yusril, asal ngomong aja, kalah ya kalah, kasian bgt kamu kaum nasi kotak
kamu paham pilihan seseorang beda dengan pilihan elu .. klw kalah ya sakit jiwa ..dah itu aja😂😂
klo hukum ente kaitkan dengan hukum, ga bakal ada penjara...
Pengadilan itu tempat pembuktian perkara bukan ceramah etik... Semua manusia paham etik seperti itu
Etika menilai yang benar dan yang salah berdasarkan norma norma yg ada, Romo luar biasa..
Anak muda harus banyak belajar dalam berdebat kelas atas ini. Gak usah tunjuk sapa salah sapa benar tapi ambil kerangka berpikir prof yusril,romo dan hakim.
Betul. Ini debat pemikiran.
Mendalam. Duel berkualitas
Hukum menghukum pelanggaran moral. Hukum mengatur moral. Etika hukum soal cara kerja hukum agar tidak melanggar moral. Pa yusril hrs memahami
Etika adalah IBU kandung hukum itu sendiri
Etika dlm hukum udah di lembagakan boss...
@@ridwanismail5281dirimu pun sudah dilembagakan, hasilnya apa? Tercapai kemerdekaan mu 😂
Sehat2 romo... smg selalu dilindungi dan selamat ❤
Romo membahas dan berusaha menegakkan etika dalam bernegara sedang pak yusril berusaha membela etika yg dilanggar
Romo Magnis...murni ahli.
netral.
Alhamdulillah.
Dan gak mungkin dikasi honor sebagai ahli, rekening pribadi aja gak punya.😂😂😂
Semoga panjang umur Romo sehat wal'afiat
Salut sama Romonya,debat ilmiahbukan asal2an tdk berdasar.salut umurnya uzur.tirulah kawan
Seseorang pejabat yg mengambil atau membagikan Bansos untuk tujuan peribadi adalah pencuri. Apakah itu terjadi diindonesia atau tdk bukan urusan saya, saya hadir sbgt ahli etika bukan ahli hukum. "Romo Magnis"
Semoga Indonesia satu tujuan demi amanah pendiri bangsa
Etika berbangsa dn bernegara harus di terapkan di segi kehidupan, mk Indonesia akan maju dn berkembang menjadi negara besar di dunia
YIM bicara mana salah dan benar, tapi ujung melempem ngeles..dipotong oleh MK. Filsafah hukum itu sangat berkaitan dengan hukum yg ada saat ini berlaku. Bagaimana YIM memisahkannya. Karena berusaha memisahkanlah terjadi pelanggaran etik dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bersosial kemasyarakatan. Panjang cerita, YIM memaksakan pokok pemikirannya dengan melawan palsafah hukum itu srndiri. Profesor profesor.....jangan ngeleslah. Mantap Hakim.
Kesalahan sejak awal adalah memanggil Pak Magnis Suseno sebagai "Romo". Harusnya panggil Bapak saja. Karena Magnis Suseno hadir sebagai saksi ahli bukan sebagai "Pastor" atau "Imam Katholik"
Yusril ini orang cerdas, sayang pihak yang dibelanya salah, orang yang dia bela adalah para pelanggar etik dan HAM, mangkanya benarlah yang mengatakan kalau negara Indonesia tidak membutuhkan orang-orang pintar tetapi membutuhkan orang-orang yang jujur dan adil
Penjelasan romo sangat singkat dan jelas semoga romo sehat selalu dan di. Lindungi tuhan gob bless you 🥰🙏
Dulu saya salut dengan Yusril, tp sekarang dia sendiri yang menunjukkan dirinya sehingga penilaian saya berbeda dengan dulu
Dia terpilih sebagai penasehat 02 jadi wajar membela mati-matian, saya kurang paham hukum tapi susunan dalam peradilan pasti ada Hakim, Penuntut Umum (Jaksa), Penasehat Hukum (Pengacara tergugat) dan tergugat/tersangka, posisi Pak Yusril sebagai penasehat 02 jadi wajar ya Bang bela mati-matian
Terima kasih Romo. Telah menyuarakan kebenaran❤❤
Semoga panjang umur Romo.❤
Romo tdk ada kepentingan apa2 kecuali untuk kebaikan demokrasi di Indonesia.
Beda dg Yusril yg seorang pengacara, bicara untuk dibayar. Sehingga bisa pagi dele, sore tempe.
emg elu tau sbrpa bsar amplop d trma romo., sotong elu tong😅
Romo Magnis itu rekening pribadi aja gak punya, semua Jesuit mengucapkan kaul kemiskinan.
Karena kita sepakat bahwa Indonesia bukan negara agama namun negara yg berbudaya.
Budaya apa??
Yusril bilang etika diatas hukum... lha... kalau sadar ttg itu, bgmn dgn pencalonan Gibran yg diloloskan oleh paman yg seharusnya ikut pd sidang no. 90... dgn pelanggaran kode etik sang paman, Gibran diloloskan secara paksa saat itu...
Dan inilah yg dibela Yusril saat ini, bukan?
Semangat tdak pernah sirnah.....tetap sehat romo
Mantap Romo👍semoga mereka paham.
Lanjutkan Romo dgn Kebenaran
Wow..ngeri nih kl debat antara profesor hukum vs guru besar filsafat..dalil yg dikemukakan berat,buat yg awam perlu effort buat mikir nih..kyk ada diruang kuliah..debat yg berkualitas,bkn berdasar emosi tp berdasar ilmu..mantap..
Semoga Romo sehat selalu, tetap salut lihat Romo .
Adab dan etika adalah sumber rasa keadilan, ilmu apapun tanpa adab dan etika sesungguhnya akan membawa kedalam kehancuran. Pak yusril anda melawan nurani anda sendiri andapun pasti merasakan namun anda coba membantah dan percaya itu akan sia2
Patut diduga tak bermasalah.
Yh hebat adalah Aktor intelek tual Sutradara dibelakang Layar sidang MK.
Idealnya Pembela Paslon 02 Memenangakan sidang Pilpres Pemilu 2024 .
Tapi pembela Paslon 02 Tergelitik individu Romo Magnis Suseno.
Kalau boleh berpendapat Prof DR Pembela Paslon 2 Belajar dan belajar lagi
Benar,JD prop memalukn
Bpk sudah kuliah filsafat kah? 😅
Norma etik lebih tinggi dari norma hukum, prof Yusril.... Gagal paham ko bisa Gibran nyapres....
Romo orang jujur yang disampaikan kebenaran
Slamat membela bangsa dan negara Romo TYM
Sehat selalu Romo, God bless you
Sangat beruntung sekali negara kita yang tercinta ini mempunyai pemikir seperti Romo Magnis.
Ironisnya, romo ini saksi terbaik sejauh ini dari penuntut...
If you know, you know...
Dia bukan saksi tapi ahli.. Kalau saksi itu orang yg mengalami melhat merasakan secara langsung... Ahli itu memberi pendapat tentang keahlianya untuk bahan pertimbangan Hakim
Konsep Islam tentang cendikiawan adalah ilmuwan yang mampu menyelaraskan kecerdasan otak dan kecerdasan hati nuraninya. Ia tidak hanya mewujud sebagai sosok manusia yang memiliki kecerdasan dalam memahami ilmu pengetahuan namun juga memiliki ketajaman hati nurani untuk memahami, mengikuti dan membela kebenaran.
Yusril hebat kalau dukung yg bayar ...padahal hati nurani pasti bertentangan
Norma etika hanguss oleh ambisi keserakaan kekuasaan
Rakyat butuh keadilan. Kebenaran, kejujuran..
Ga nanya😂😂
rakyat yg mana bro...
Toh rakyat yg 58% dukung dan pilih Prabowo Gibran
Umur 87 masih mikir untk kepentingan banyak org.. keren romo 👍
Cerdas romo
Keren bikin malu 😂😂😂😂
@@gerysyukur1983 malu dri segi mananya ya ?? Beliau dpt bintang mahaputra dr jokowi, sdh spantasnya suasana spt ini bliau mngkritik jka ad yg janggal..
@@gerysyukur1983bikin malu bagaimana bro?
yahudi boleh, zionis jgn.
Seharusnya semua pembela harus sumpah dengan kitab suci yang kita yakini
Formalisasi nilai2 etik (misalnya etika profesi jurnalis, advokat, penyelenggara pemilu dll) membawa satu implikasi dan konsekuensi yg juga bersifat hukum (sanksi yg konkret) atas pelanggaran etika tsb. Kedua, etika yg terformalisasi tsb bersifat partikulir dan khusus pada subjek yg terikat pd kewajiban untuk tunduk pd kode etik tsb.
Sementara yg tidak terformalisasi hanya memberikan konsekuensi yg bersifat moril. Salam dr Manokwari
Yg membedakan Yusril dengan Romo adalah Yusril punya kepentingan utk jabatan tapi Roma tidak ada kepentingan utk jabatan.
Hati Nurani...lahir dari etika...kalau orang tdk punya etika berarti dia tidak punya hati nurani.. karena etika lahir dari dalam diri bukan dari luar diri...
Kamu best❤❤❤
Hati2 dunia ini cuma sebentar saja, tidak lama. Pilih teman yg baik untuk akherat kita. Karena disana konsekuensinya sangat amat besar. Disana menyesalpun percuma.
Kamu mau temenan sama anies apa prabowo?
Anis lah @@ArunyGaming
Beda kelas..romo magnis the best.
Kembalilah kejalan yang benar eyang yusril...dah tua pun. Sehat2 romo🙏
Udh d jln yg bnar itu
anda masi dijalan neraka abah.. mohon kesadarannya😂 .. jgn gilaaa karena tdk punya jabatan yee
Lagi butuh duit
Kalian itu yg salah jalan
Bayarannya gede bang
Etika. Moral dan. Ahlak yg baik... Paloma tinggi
Prof Yusril klo memaparkan sesuatu itu sangat detail dan mudah dimengerti,
BETUL BRO...👍
Sehat2 terus romo. Kebenaran hrs di ungkapkan
Norma etik dan norma hukum itu melekat.
Seorang Saksi/Hakim/pengacara tidak akan diterima argumentasi/bukti/saksi hukum jika etikanya cacat seperti berdusta/berbohong/KKN/Fitnah
Kesalahan nya cuma 1. Yang bikin gaduh itu KPU meloloskan gibran yang notabene nya cacat secara hukum pencalonan
Cacat yang mana nya kmu aja yg gagal paham,
Anda komentar tanpa dalil itu omong kosong
Apa yang cacat secara hukum? Apa itu cacat secara hukum? Seperti apa?
Lah hukum yang mana ya ?
Cacat secara hukum contohnya apa? Dia juga punya skck😂
Ini namanya duel, debat bermutu..
Kuliah Gratis
Suara Yim tersengal bertentangan dg nurani dan keilmuannya.Naudzubillah.
Etika itu perilaku moral,sementara hukum bisa memodifikasi moral,dan mempermainkan etika
Hukum manusia bisa dirubah sesuai keinginan dan kebutuhan....ini hanya panggung sandiwara para ahli hukum buatan manusia
Umur panjang selalu Romo
Kebenaran ada tiga .kebenaran sejati /tuhan.kedua kebenaran bersama ketiga kebenaran otoriter..sy menangkap skrg lbh kepada kebenaran yg sifatnya krbenaran bersama / yg dibuat disiapkan untuk dilanggar dgn celah celah pembenaran dgn dalil dalil hukum. Sedang kebenara otoriter yg dibuat oleh oenguasa yah bisa kita tapsirkan berbeda sesui kepentingan ..romo magnes seorang budayawN senior sudah faham yg terjadi dan mengingatkan untuk belajar beretika .semua pernyataan beliu tdk berarti apa dlm sidang etik MK.
Etik atau etika di dlm sosial dan psikolog pasti nya berbeda dgn etik di dlm hukum dan undang2.misal nya etika atau aturan dlm bersosial dan bermasyarakat tentunya TDK boleh mengambil hak kebebasan orang lain.lalu kalau itu yg diikuti,TDK akan boleh ada orang yg dipenjara.sementara etika dlm hukum,seseorang yg berbuat pidana harus dipenjara.
Prof Yusril Lupa bahwa Filsafat adalah ibu dari segala ilmu pengetahuan.
Boleh Profesor hukum tapi jika ilmu filsafat anda rapuh demikian juga argumentasi anda juga akan rapuh. Dgn Romo Magnis argumentasi anda sudah kalah sebetulnya.
Maju terus Romo ,semoga yang benar akan menang !
Jangan membedakan kode etik Agama dgn UU dalam kehidupan kita pribadi maupun bernegara karna Hakim tertinggi Nya Adalah Sang Pencipta
Anda kasih pertanyaan Jngan terlalu panjang... singkat padat dan jelas...ingat.......umur romo sdah lanjut👈
Duh negeri konoha. Sedihnya 😢
Serem😅
Mantap Romo,guru bangsa❤
Sehat selalu Romo
Romo thanks we are love you
Romo mantul dan luar biasa
Romo......
Love u
pandangan Romo, murni, dia memang profesor beneran..
Law without ethics, Ethics without religion.....
87 tahun masih segenius itu otaknya ..
GK usah lebay
@@sugihoficial4941 iri bilang, bilang aja ga mau mengakuinya
@@hendrybayusaputra1495 iri bilang boss
Yo bedo, mpean mikire rabi bendino @@sugihoficial4941
@@sugihoficial4941 gua coblos Prabowo, tapi gua sangat menghargai Romo Magnis, karena tuliisan" Buku beliau, saya gunakan sebagai penambah wawasan, dalam dunia etika dan teologi. Jadi jangan nyerang Romo Magnis bro. Beliau adalah orang cerdas, anda kalau tidak pernah membaca buku, ndk akan tahu siapa beliau.
Romo,yusril,mk.sprtix sudah final hri ini.slanjutx tdk prlu,,dan pragib sudah sah RI.1.
Mimpi
@@iinherlina-se4gv trs argumen anda ap
Sidang putusan masih 20 hari lagi
@@AbdulHamid-nm6jr imam mahdi nyapres kok kalah sama prabowo,lawak lu nis anis 😂😂
Mimpi,jadi cawapres aja pake jalur haram😂
Romo Magnis ilmunya dalam, joss, top markotop.
Klo ada Saksi yg Kebelet dan Langsung Kencing di ruang sidang itu tidak Melanggar Hukum tapi "Cuma" Melanggar Etika Sidang...
Pk Romo the best....
Dia juga bukan hamba Tuhan yg memiliki iman Kristen sebenarnya, hanya ahli filsafat politik yg berbaju hamba Tuhan.
Berpikir lah yg baik....gunakan hati bukan pikiran ...anda pasti mergerti arti apa itu "hamba"
@@tripamungkas6792 anda menyuruh berfikir yang baik, tapi jangan pake fikiran, gimana anda ini kocak sekali 😅
@@tripamungkas6792 hati/qolbu/jantung tidak bisa berfikir, gimna caranya jantung berfikir, perasaan ada juga karena ada otak.
@@nnnngame anda aj jawab nya pakek pikiran...
@@nnnngame masak hati n jantung gak bisa berpikir...kl gak bisa berfikir mesti gak bisa bekerja...kocak anda
Secara hukum Indonesia itu harusnya merdeka 1949 , tp kenapa harus 1945? Sebaiknya Yusril dan Hotman itu beli kaca besar intropeksi, kok bs otaknya memisahkan etika dan hukum sesuai kebutuhan perutnya, ngeri memang, kita lihat nasib anda nanti ga jauh dr partai PBB 😂
Salam sehat Romo
Sependapat dengan Romo Magnis 👍🏽
Jadi beda yah etika dari filsuf dg etika yg dibentuk dari perintah Undang-undang
uu adalah teks begitu juga etik nya...teks juga
Bukan beda, tapi hukum kita yg masih lemah sehingga segala setika yang bisa terjadi di dalam negara demokrasi ini belum tercatat secara hukum
*etika
Etik yg diperintah undang-undang lebih memihak ke penguasa. Indonesia Indonesia. Kapan berpihak pada wong cilik??? Penguasa penguasa kapan anda menghargai Martabat manusia???
Jika dasar keilmuan jelas etika dan hukum tahu dari mana ia berasal. Tokh orang2 yg merumuskan uu dan dasar negara adl mereka yg punya wawasan keilmuan itu. Yusril benar karena ia berangkat dari konteks persoalan yg di bawa ke MK. Tentu kebenaran/fakta hukum yg akan jadi rujukan putusannya.
NORMA ETIK sepenuhnya tidak bisa digunakan pada Norma Hukum. Paham,
Contoh: Kita gk bisa menghukum Mati Koruptor karena melanggar kode etik dan HAM
Sehat sehat selalu Romo magnis, terimakasih sudah menyampaikan tentang moral dan etika...sebagai pengingat kepada anak negeri ini