AKU HIDUP DALAM RENCANA ALLAH (KEJADIAN 45:4-9)

Minggu : 24 Nopember 2024
Thema : Aku Hidup Dalam Rencana Allah
Bahan Alkitab : Kejadian 45 : 4-9
Selamat hari Minggu adik-adik, apa rencana adik-adik sehubungan dengan Natal yang akan tiba ? Wah,..apapun rencana kita, biarlah kita tetap tunduk pada rencana Tuhan. Sebab kita yakin, rencana Tuhan tidak ada yang gagal. Mari kita berdoa : dimuliakanlah Tuhan, yang memperkenan kami berencana untuk kebaikan hidup kami. Namun diatas segalanya, biarlah rencana Tuhan. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin
Adik-adik,.. Minggu ini akan mendengar kisah tentang Yusuf, yang akhirnya bertemu dengan saudara-saudaranya lagi setelah mereka menjualnya sebagai budak bertahun-tahun sebelumnya. Bagaimana pertemuan mereka ? Begini ceritanya, adik-adik.
Saat saudara-saudara Yusuf datang ke Mesir untuk membeli makanan karena kelaparan, dan mereka tidak mengenali Yusuf yang sudah menjadi wakil raja. Namun, ketika Yusuf melihat saudara-saudaranya, Yusuf menyuruh saudara-saudaranya mendekat dan berkata, “Akulah Yusuf, saudaramu, yang dulu kalian jual ke Mesir.” Saudara-saudaranyapun merasa takut, karena mereka berpikir Yusuf mungkin marah dan akan menghukum mereka. Tapi, Yusuf tidak marah. Dia malah berkata bahwa mereka tidak perlu khawatir atau merasa bersalah, karena dia percaya Tuhan yang mengatur semuanya.
Yusuf menjelaskan bahwa Tuhan mengirimnya lebih dulu ke Mesir supaya dia bisa menolong keluarga mereka nantinya saat kelaparan terjadi. Yusuf berkata bahwa ini adalah rencana Tuhan untuk menyelamatkan mereka semua. Yusuf kemudian meminta saudara-saudaranya untuk pulang ke rumah dan membawa ayah mereka, Yakub, serta seluruh keluarga mereka pindah ke Mesir agar Yusuf bisa menjaga mereka di sana.
Adik-adik, dalam cerita ini, kita bisa melihat bagaimana Yusuf memaafkan saudara-saudaranya dan mempercayai bahwa Tuhan memiliki rencana baik di balik semua yang terjadi. Kisah Yusuf ini, mengajarkan bahwa hidup kita ada dalam rencana Tuhan. Terkadang, kita mengalami hal-hal yang sulit atau tidak kita mengerti, seperti saat Yusuf dijual oleh saudara-saudaranya dan harus tinggal jauh dari keluarganya. Tapi, Yusuf tetap percaya bahwa Tuhan punya rencana yang baik.
Rencana Allah mungkin tidak selalu terlihat jelas bagi kita, tetapi Tuhan selalu bekerja untuk kebaikan kita. Sama seperti Yusuf yang akhirnya bisa menolong keluarganya saat kelaparan, Tuhan bisa memakai setiap bagian dari hidup kita, bahkan yang sulit, untuk membawa kebaikan. Jadi, kita bisa belajar mempercayai Tuhan sepenuhnya, karena Dia selalu punya rencana indah dalam hidup kita.
Nah,..adik-adik, bagaimana caranya kita untuk hidup dalam rencana Tuhan ? Misalnya nih, adik-adik mungkin berusaha keras untuk menang dalam lomba atau kompetisi, tapi akhirnya kalah. Walaupun kecewa, adik-adik sebaiknya tetap percaya bahwa Tuhan punya rencana lain untuk adik-adik. Ketika kesempatan lain datang dan adik-adik berhasil, maka adik-adik boleh menyadari bahwa kegagalan sebelumnya membuat adik-adik belajar lebih baik dan jadi lebih kuat. Seperti Yusuf yang melalui banyak kesulitan sebelum Tuhan mengangkatnya menjadi wakil raja di Mesir, kita belajar bahwa Tuhan memakai setiap kejadian untuk kebaikan hidup kita.
Apa lagi yang boleh kita lakukan untuk menunjukkan bahwa kita hidup dalam rencana Tuhan, adik-adik ? Misalnya, adik-adik harus pindah sekolah karena pekerjaan orang tua. Awalnya, adik-adik mungkin sedih karena harus meninggalkan teman-teman. Namun, di sekolah yang baru, adik-adik bertemu dengan teman-teman baru dan mendapatkan pengalaman yang lebih baik. Seiring waktu, adik-adik akan menyadari bahwa kepindahan itu adalah bagian dari rencana Tuhan untuk kebaikan adik-adik sendiri. Seperti Yusuf, dia belajar bahwa walaupun awalnya sulit, Tuhan tetap punya rencana baik.
Mari kita berdoa: tolong kami untuk selalu percaya kepada-Mu, ya Tuhan. Bahkan saat kami menghadapi hal-hal yang sulit atau yang tidak kami mengerti. Ajarlah kami untuk bersabar dan tetap mengikuti petunjuk-Mu. Bantu kami memaafkan orang lain dan tetap berbuat baik, karena kami tahu Engkau selalu bekerja untuk kebaikan hidup kami. Kami ingin hidup dalam rencana-Mu dan berjalan sesuai kehendak-Mu, ya Tuhan. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin.
Ayat Hafalan : Yeremia 29 : 1 1
"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."

[@oktariadumajennytampubolon7901]

Sangat membantu GSM dalam mempersiapkan penyampaian Firman Tuhan, Terimakasih kak.

[@hanamanalu605]

Terimakasih kak😇😇😇